Anda di halaman 1dari 14

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA LANSIA NY.

“F

DENGAN KASUS KATARAK. DI DUSUN KEKAIT DESA KEKAIT DAYE

KECAMATAN GUNUNG SARI KABUPATEN LOMBOK BARAT

DISUSUN OLEH :

NILLAM PUTRI UTAMI


027 SYE 18

YAYASAN RUMAH SAKIT ISLAM NUSA TENGGARA BARAT


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN YARSI MATARAM
PROGRAM STUDI KEPERAWATAN JENJANG D.III MATARAM
2019
LEMBAR PENGESAHAN

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA LANSIA NY. “F” DENGAN KASUS

KATARAK DI DUSUN KEKAIT DESA KEKAIT DAYE KECAMATAN GUNUNGSARI

KABUPATEN LOMBOK BARAT

Disusun Oleh :

Nillam Putri Utami

027 SYE 18

Laporan Ini Disetujui Oleh :

Pembimbing Lahan Pembimbing Pendidikan

(Ns Hj. Ni Ketut Metri, S.Kep) (Aswati, Ners., M.Pd)


ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK KATARAK DI DESA KEKAIT DAYE

1. Pengkajian Keperawatan

A. Identitas Klien

Nama : Ny. “F”


Alamat : Dusun Kekait Desa Kekait Daye Kec. Gunung Sari
Jenis Kelamin : P
Umur : 61
Status : Menikah
Agama : Islam
Suku : Sasak
Tingkat Pendidikan : -
Tinggal dengan : Sendiri
Sumber Pendapatan :-
Keluarga dapat dihubungi : Anak Kandung
Riwayat Pekerjaan : Pedagang Keliling

Ny F mengatakan tinggal berdampingan dengan anaknya. dan Klien mengatakan sumber


pendapatannya tidak ada di karenakan Ny F sudah tidak mampu lagi untuk bekerja ataupun
berjualan. untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya Ny F di bantu oleh anak dan
menantunya.

B. Riwayat Kesehatan
1. Keluhan yg di rasakan saat ini
1) klien mengatakan penglihatannya babur,
2) klien menyatakan tidak dapat melihat dengan jelas.
3) klien mengatakan nyeri di area mata ketika terpapar langsung oleh sinar
matahari.
4) klien menyatakan kurang tau tentang penyakitnya dan klien tampak bertanya-tanya
tentang penyakitnya,
5) klien mengatakan keluarganya tidak mengetahuitentang cara mengatasi katarak.
2. keluhan yang dibrasakan tiga bulan terakhir.
klien mengatakan sesak napas, di karenakan tekanan darahnya meningkat.
3. penyakit saat ini
Klien mengatakan awalnya klien tidak tau bahwa klien mengalami penyakit katarak
karna yg klien tau selama ini hanya terkena penyakit tekanan darah tinggi atau
hipertensi. awalnya pasien mengira pandangannya kabur itu akibat faktor usia pasien
hanya tau bahwa dirinya menderita penyakit tekanan darah tinggi atau hipertensi,
namun setelah di periksa kedua pupil mata Ny F pupil mata kiri Ny F tidak respon
terhadap cahaya sedangkan pupil di bagian mata kananya masih respon terhadap
cahaya, terlihat ada kekeruhan di area Iris dan pupil, Ny F mempunyai riwayat
hipertensi, tidak ada riwayat jantung ataupun DM. Klien mengatakan tidak
mengkonsumsi obat-obatan.
C. Status Fisiologis

1. Bagaimana postur tulang belakang lansia :

Postur tulang belakang lansia sedikit membungkuk

2. Tanda-tanda vital dan status gizi :

a. Suhu : 35°C
b. TD : 130/100 mmHg
c. RR : 23x/menit
d. ND : 79x/menit
e. BB : 45 kg
f. TB : 150 cm
D. Pengkajian Head To Toe

 Kepala
Bentuk kepala Ny F bulat, kulit kepala tidak terlalu bersih, rambut acak - acakan
dengan warna rambut putih, dikepala terdapat ketombe dan bau yang khas.
 Mata
Ny F mengalami perubahan penglihatan, dikarenakan usia lanjut. Dan mata Ny F
hanya satu yang bisa melihat (mata sebelah kanan). Hal itu dikarenakan adanya
trauma yang terjadi pada Ny F sehingga mengakibatkan mata kirinya tidak lagi
berfungsi. Ny F tidak menggunakan kacamata, sehingga dengan begitu Ny F tidak
terlalu bisa melihat dengan baik.
Fungsi penglihatan : terganggu karena adanya kekeruhan lensa pada mata sebelah
kiri dan mata sebelah kanannya tidak bisa melihat dengan baik dikarenakan usia
lanjut.
 Telinga
Ny F masih mampu mendengar dengan jelas, dan di dalam telinga Ny F tidak
terlihat kotoran ataupun peradangan yg menghambat pendengarannya.
Fungsi pendengaran : masih normal, karna Ny F masih bisa mendengar dengan
jelas.
 Hidung
Ny F dapat mencium dengan baik. Didalam hidung tidak terdapat polip dan tidak
ada obstruksi didalam hidung. Dan didalam hidung Ny F juga tidak ditemukan
adanya pendarahan maupun peradangan.
Fungsi Penciuman : baik, karna Ny F masih bisa mencium dengan baik.
 Mulut
Rongga mulut terlihat kotor kering dan pucat. Gigi Ny F hanya tinggal 8 batang itu
pun tinggal separuh karena habis keropos, lidah terlihat agak kotor dan pucat. Ny F
mengalami perubahan suara. Suara sesak, dan Ny F mengalami kesulitan menelan.
Fungsi pengecapan : terganggu karna Ny F sulit untuk mengunyah dikarenakan gigi
yang semakin lama semakin habis keropos dan adanya karies pada gigi Ny F.
 Leher
Pada leher Ny F tidak dijumpai pembengkakan pada kelenjar tyroid. Nyeri tidak
ada, dan pada leher Ny F juga tidak ditemukan benjolan.
 Integument
Ny F mengaku sering mengalami gatal - gatal pada kulitnya, itu dikarenakan Ny F
tidak sepenuhnya bisa menjaga kebersihan dirinya, sehingga kulitnya sering
mengalami gatal - gatal.
 Psikososial
Ny F mengatakan cemas akan setiap hari - hari yang dilaluinya, Ny F juga
mengaku kalau dia sering menangis jika mengingat akan jalan hidupnya. Dan Ny F
juga mengatakan kalau dia sering mengalami kesulitan dalam berkonsentrasi.
E. Pengkajian Keseimbangan Untuk Lansia

1. Perubahan posisi atau gerakan keseimbangan

Klien mendorong tubuhnya ke atas dengan tangan saat bangun dari tempat duduk baik
kursi maupun lantai, dan tampak klien tidak stabil pada saat berdiri pertama kali.
Setelah berdiri klien berhenti sejenak lalu berjalan, saat duduk klien tampak duduk
secara perlahan, pandangan mata kabur, terkadang klien pusing ketika melakukan
aktivitas di luar rumah pada saat terkena paparan sinar matahari langsung, saat
mengambil sesuatu klien tampak perlahan-lahan dan terkadang dibantu, klien
merasakan nyeri pinggang saat membungkukkan badan.

2. Komponen gaya berjalan atau gerakan

Klien tampak berjalan dengan perlahan-lahan tanpa alat bantu seperti tongkat,
melangkah secara hati-hati dan perlahan, jalan tampak sempoyongan.

F. Pengkajian Psikososial

Klien mengatakan hubungan dengan anak-anaknya baik, selalu berkumpul dengan anak-
anaknya kedua anaknya karena jarak tempat tinggal Klien dengan anaknya sangat dekat ,
klien juga mengatakan terkadang berinterakasi dengan tetangga sekitar rumahnya.
Komunikasi dengan tetangga sekitar masih baik, klien kooperatif saat diajak bicara dan
memberikan umpan balik dari sesuatu yang sedang dibicarakan. Kadang Klien kebingungan
saat berbiacara dengan lawan bicara dengan jarak yang terlalu jauh, karena pengaruh
pandangan akibat penyakit yang diderita Klien.

G. Pengkajian Spiritual

Klien mengatakan beribadah secara teratur, ketika ada masalah yang melanda dirinya selalu
berdoa kepada Allah SWT agar diberikan kesabaran dan ketabahan dan selalu bertawakal.

H. Pengkajian Fungsional Lansia

1. Masalah Emosional

Klien mengatakan tidak mengalami kesulitan tidur. Tetapi terkadang Klien terbangun
pada malam hari untuk kencing, Klien mengatakan tidak pernah mempunyai masalah
dengan orang lain dan klien tidak pernah mengkonsumsi obat tidur mupun obat
penenang serta klien mengatakan tidak pernah mengurung diri.
2. Tingkat Kerusakan Intelektual (SPMSQ)

Benar Salah Nomor Pertanyaan Jawaban


√ 1 Tanggal berapa hari ini ? 08
√ 2 Hari apa sekarang ? Jumat
√ 3 Apa nama tempat ini ? Dusun Kekait
√ 4 Dimana alamat anda ? Desa Kekait Daye
√ 5 Berapa umur anda ? 61 tahun
√ 6 Kapan anda lahir ? Lupa
√ 7 Siapa presiden Indonesia ? Joko Widodo
√ Siapa presiden Indonesia Tidak tau
8
sebelumnya ?
√ 9 Siapa nama kecil anda ? Ima
√ Kurangi 3 dari 20 dan tetap 17, 14, 11, 8, 5,
10 pengurangan 3 dari setiap angka
baru, secara menurun
JUMLAH          Benar : 8
                           Salah : 2

Interpretasi :
Salah 0 – 3      : Fungsi intelektual utuh
Salah 4 – 5      : Fungsi intelektual kerusakan ringan
Salah 6 – 8      : Fungsi intelektual kerusakan sedang
Salah 9 – 10    : Fungsi intelektual kerusakan berat
Dari hasil Short Portable Mental Status Questionare ( SPMSQ ) di dapatkan
hasil 8 benar dan 2 salah ini menunjukkan bahwah fungsi intelektual Ny.”F” kerusakan ringan

I. Indentifikasi Aspek Kognitif (MMSE)

No. Aspek Kognitif Nilai Nilai Kriteria


Maksimal Klien
1. Orientasi 5 2 Menyebutkan dengan benar :
Tahun : Lupa
Musim : Panas
Tanggal : Lupa
Hari : Jumat
Bulan : Lupa
2. Orientasi 5 5 Dimana sekarang kita berada :
Negara : Indonesia
Provinsi : NTB
Kabupaten/Kota : Lombok Barat
Panti : -
Wisma : Rumah Sendiri
3. Registrasi 3 3 Sebutkan 3 nama objek
kemudian ditanyakan kepada
klien, menjawab :
Meja : Buat meletakkan barang
kursi : Buat duduk
gayng : Untuk mengambil air
4. Perhatian dan 5 1 Meminta klien berhitung mulai
kalkulasi dari 100 kemudian dikurangi 7
sampai 5 tingkat.
Jawaban :
93, 85, 71, 68, 62
5. Mengingat 3 2 Meminta klien untuk
mengulangi ketiga objek pada
point ke 2 (taip point nilanya 1)
-Meja
-Kursi
6. Bahasa 9 9 1.menanyakan klien tentang
benda(sambil menunjukan benda
tersebut)
- Piring
- Sendok
- Gelas
2. Minta klien engikuti kata-kata
- Tidak ada
- Jika
- Tetapi
3. Minta klien untuk mengikuti
perintah.
- Angkat tangan
- Rambut
- mata
4. Perinta klien untuk menutup
mata dan perintah kan kepada
klien untuk menulis kalimat dan
menyalin gambar
-Klien mengikuti perinta hanya
saja tulisan dan gambarnya tidak
jelas.
Total Nilai 30 25

Interpretasi hasil :
24 - 30 : tidak ada gangguan kognitif
18 – 23 : gangguan kognitif sedang
0 – 17 : gangguan kognitif berat
Dari hasil ( MMSE ) di dapatkan hasil 25 benar dan 5 salah ini menunjukkan bahwa Ny.”F”
tidak ada gangguan kognitif.

J. Pengkajian Perilaku Terhadap Kesehatan

Pola kebiasaan : klien mengatakan sering malas aktivitas serta bersih-bersih tempat tinggal
dan tempat tidur dikarenakan penglihatan kabur

Pola Pemenuhan Kebutuhan Sehari-hari

a. Nutrisi

Klien mengatakan biasa makan 3 kali sehari terkadang tidak teratur dengan
menhabiskan 2 porsi makanan dengan lauk pauk seadanya.

b. Pola istirahat tidur

Klien tidur kurang lebih 4-6 jam perhari, klien sering terbangun saat malam
hari karenan ingin kencing, klien jarang tidur siang, saat waktu luang klien
biasanya bermain dengan cucu nya.

c. Eliminasi

Klien tidak mengalami gangguan saat BAB dan BAK. Klien BAB 1 kali per
hari dengan konsistensi normal dan BAK 4-5 kali per hari lancar tanpa ada
gangguan.

d. Pola aktivitas
Klien sudah tidak bisa melakukan kegiatan dapur seperti memasak, mencuci
piring, klien hanya melakukan aktivitas fisik ringan seperti menyapu dan
bermain bersama cucu-cucunya.

e. Personal hygiene

Klien mengatakan biasanya mandi 1 kali sehari terkadang 2 hari 1 kali


menggunakan sabun, tidak menggunakan sikat gigi setiap kali mandi,
biasanya mengganti pakaian 1 hari sekali.

K. Pengkajian Lingkungan

1. Pemukiman

Luas bangunan rumah klien 4:3, klien tinggal sendiri terpisah dengan anak dan cucu,
namun jarak tempat tinggal Klien dengan anaknya berdampingan, bentuk rumah petak
dengan jenis bangunan atap rumah menggunakan atap genteng berdindingkan ayaman
bambu, lantai kayu (panggung). Kebersihan lantai kurang karena masih tanah liat,
ventilasi <15% luas lantai dan teras pengap, pencahayaan kurang karena tidak ada
ventilasi dan ukuran rumah yang sempit, cara pengaturan dalam hal menata pakain
tertumpuk dengan barang-barang yang lain, alat rumah tangga tidak tersedia karena
kebutuhan makanan dan minum disajikan oleh ankanya, jadi tidak ada perlengkapan
dapur di rumahnya.

2. Sanitasi

Sumber penyediaan air bersih yaitu sumur dan Ny.”F” mengatakan air yang
diminum air biasa tanpa direbus, pengelolaan jamban bersama dengan jenis jamban
leher angsa dan dengan jarak < 2 meter dari sumber air, sarana pembuangan air limbah
lancar karena posisi rumah di dataran tinggi, bekas sampah biasanya dibuang dibakar di
penampungan sampah dekat tempat tinggal anaknya.

3. Fasilitas

Tidak ada fasilitas khusus di rumahnya, tidak ada lemari pakaian, meja, kursi dan
lain-lain, hanya ada tempat tidur dan tumpukan pakaian Klien diatas tas pakaian.

4. Keamanan Dan Transportasi


Klien mengatakan dilingkungannya tidak ada alat penanggulangan kebakaran dan
bencana. Sarana komunikasi seperti “handphone” pun tidak klien miliki.

2. Diagnosa Keperawatan

1.  Analisa Data

N SYMPTOM ETIOLOGI PROBLEM


O
1 DS : Klien mengatakan tidak dapat Penurunan fungsi penglihatan Gangguan
. melihat dengan jelas, pandangan kabur perawatan diri
DO : kondisi tubuh tidak rapi dan
tampak acak-acakan
3 kurang invormasi mengenai kurang
penyakit yg di derita
.   DS: pengetahuan
    Klien mengatakan kurang tahu
   tentang penyakitnya.

Klien mengatakan keluarganya


tidak mengetahui tentang cara
mengatasi katarak
DO:
Klien tampak bertanya tentang
penyakitnya.

2. Rumusan Diagnosa Keperawatan

a. Gangguan perawatan diri berhubungan dengan penurunan fungsi penglihatan, ditandai


dengan mata

b. Kurang pengetahuan berhubungan dengan Kurang informasi mengenai penyaki ditandai


dengan Klien mengatakan kurang tahu tentang penyakitnya, Keluarga klien tidak tahu cara
mengatasi penyakitnya.

3. Intervensi Keperawatan

No Diagnosa Tujuan dan Kriteris Hasil Intervensi Keperawatan Rasional


DX keperawatan
1 Gangguan Setelah dilakukan 1.pemakaian kaca mata 1. Memberikan dasar
perawatan kunjungan rumah selama pemahaman untuk
diri 2x24 jam diharapkan pemakaian kacamata,
berhubungan pasien dapat mengunakan bahwa pemakaian kaca
denggan alat bntu penglihatan atau mata dapat mengurang
penurunan kaca mata dengan kriteria pedih atau nyeri di mata,
fungsi hasil : dengan pemakaian
penglihatan - Klien dapat bergerak kacamata paparan sinar
- Kondisi tubuh rapih dan matahari tidak akan
tidak acak- acakkan. terkena langsung di area
mata.
2. sebagaimana kita tau
dalam ajaran agama
islam kebersihan diri itu
sebagian dari iman,
2. jelaskan tentang dengan meningkatkan
kebersihan diri kebersihan terhindar dari
berbagai penyakit
seperti penyakit malaria
dan lain lainnya.

2 Kurang Setelah dilakukan tindakan 1. Berikan informasi 1. kepatuhan


keperawatan 2x24 jam tentang penyakitnya ditingkatkan melalui
pengetahuan
klien dapat mengetahui kepada klien dan penyuluhan
berhubungan penyakitnya, mengetahui keluarga kesehatan
penyebap dan cara 2. Ajarkan pada klien 2. Tindakan ini
dengan
pencegahan dengan kriteria untuk membatasi membantu mencegah
Kurang hasil: aktifitas di luar rumah kerusakan pada mata
yang mengakibatkan Ny F.
informasi
1. klien dapat klien terpapar langsung 3. Supaya Ny F tidak
mengenai Mengungkapkan oleh sinar matahari. lagi membatasi
pemahaman tentang 3. Menyarankan ke klien aktifitasnya di luar
penyakit
penyakitnya untuk mengunakan kaca rumah.
2. klien dapat mata, agar mata
melakukan tindakan terlindungi dari sinar
pencegahan pada gaya matahari.
hidup baru

4. Implementasi Keperawatan

Hari/Tgl/Jam Dx Implementasi Respon hasil


1. Jumat, 1.2 1.  Mengkaji keadaan umum 1. Hasil keadaan umum klien
08/11/2019. Jam : sedang. TTV :
14.40 WITA TD : 130/100 mmHg, S : 35°C,
N : 78x/menit,
RR:21x/menit.

2. menjelaskan kepada klien 2. Klien tampak mendengarkan


tentang penyakitnya dan memperhatikan saat di
berikan penjelasan oleh perawat
dan klien mengerti.

2. Sabtu, 1.2 1. Mengkaji keadaan 1. k/u baik


umum klien 2. TD = 130/90 mmHg
09/11/2019. Jam
2. Menanyakan keadaan 3. Klien mengetahui
10.00 WITA klian beberapa tentang
3. Menanyakan tentang penyakitnya
penyakitnya 4. Klien mengerti dengan
4. Memberikan pendidikan penyakitnya
kesehatan tentang 5. Klien mengerti cara
katarak mengatasi penyakitnya.

5. Evaluasi Keperawatan

Hari/Tgl/jam No Catatan Perkembangan


Dx
Minggu, 1 S:
10/11/2019. -          Klien mengatakan sudah tau apa itu katarak, dan cara mengatasi
Jam 11.00 nya.
WITA O:
-          Keadaan umum klien baik
-          Klien tampak rileks
-          Tanda-tanda vital klien dalam batas normal
-          TTV : TD : 130/80 mmHg,
N : 84x/menit,
S : 35°C,
RR : 18x/menit.
A:
-          Masalah keperawatan dengan gangguan fungsi penglihatan sudah
teratasi
P : intervensi dihentikan
I:
-          Anjurkan klien untuk tetap mempertahankan kesehatannya
- Kaji tingkat pengetahuan klien
- Berikan penyuluhan mengenai penyakitnya
-          Anjurkn klien untuk mengurangi aktifitas yang membuat klien
terpapar langsung oleh sinar matahari
-   Evaluasi tingkat pengetahuan setiap selesai memberikan penyuluhan.

2 S:
- Klien belum dapat mengungkapkan pemahaman tentang penyakitnya
- klien dapat mengungkapkan rencana untuk melakukan pencegahan
pada penyakitnya

O:
- Klien tampak mencoba rencana pencegahan yang akan di lakukan
A: Masalah Teratasi sebagian
P: Intervensi di hentikan

Anda mungkin juga menyukai