NOTULEN HASIL DISKUSI

Hari/Tanggal : Selasa, 10 November 2020

Waktu : 09 : 12 -11 : 04
Judul diskusi : ‫الضمائر للملك‬
Tujuan : Untuk mengetahui dan mengidentifikasi ‫الضمائر للملك‬
Pemakalah : 1. M. Rizki Alfariz (401200004)
2. Ahmad Pauzan (401200022)
3. Nadira Nurul Fattia (401200027)
Dosen Pengampu : Sri Sudiarti,S.Ag, M.Pd.I
Jumlah Peserta yang Hadir : 38
Jumlah peserta yang tidak hadir : 2 orang

1. Ika Wulandari (401200016

2. Indasilvia (401200025)

TANYA JAWAB :

1. Nurlia Afitriani ( 401200021)

Pertanyaan : mengapa penggunaan kata “Antum” menjadi “Kuntum” seperti halnya
dalam Al-Qur’an surah Al-waqi’ah, dan bagaimana kita dapat cepat memahami pada
bab tashrif lughowi?
Jawab : Kuntum itu adalah rumus penggunaan fiil dan dhomir, jelasnya kata fiil
madhi ditashrifkan :
‫ كنّا‬, ُ‫ كنت‬, ّ‫ كنتن‬,‫ كنتما‬,‫ت‬
ِ ‫ كن‬,‫ كنتم‬,‫ كنتما‬,‫ كنتما‬, َ‫ كنت‬. ّ‫ كن‬,‫ كانتا‬,‫ كانت‬,‫ كانوا‬,‫ كانا‬, ‫كان‬
Nah, tashrif diatas pada ‫ كنتم‬takdirnya adalah ‫ انتم‬.
Dan bagaimana cara cepat memahami bab tashrif lughowi menurut saya dihafal jika
susah menghafal dibaca terus menerus dan latihan menjadikan fi’il-fi’il sesuai dengan
wazan tashrifnya.

2. Mulhani (401200010)
Pertanyaan : Apa yang dimaksud dengan fa’il ?
Jawab : Fa’il menurut bahasa artinya adalah pelaku sedangkan menurut ahli nahwu
fa’il adalah
‫الفعل هو االسم المرفوع المذكور قبله فعله‬
“Fa’il ialah isim yang dibaca rofa’ yang mana fi’ilnya disebut terlebih Dahulu
sebelum fa’il
Contoh : ‫جاء محمد‬
‫ = جاء‬kata kerja atau Fi’il
‫ = محمد‬fa’il atau pelaku

3. Muhammad Izzahan Mubarak (401200017)

Pertanyaan : Coba buat contoh kalimat dari dhomir ghoib dari kata ‫لهما‬
Jawab : Q.S Al-Isra : 23
 ‫سانًا‌ ؕ اِ َّما يَ ۡـبلُ َغنَّ ِع ۡندَكَ ۡال ِكبَ َر اَ َح ُد ُه َم ۤا اَ ۡو ِك ٰل ُه َما فَاَل تَقُ ْل لَّ ُه َم ۤا اُفٍّ َّواَل‬
َ ‫ضى َر ُّبكَ اَاَّل ت َۡعبُد ُۡۤوا اِاَّل ۤ اِيَّاهُ َوبِ ۡال َوالِد َۡي ِن اِ ۡح‬
ٰ َ‫وَق‬
‫ت َۡن َه ۡر ُه َما َوقُ ْل لَّ ُه َما قَ ۡواًل َك ِر ۡي ًما‬

4. Rusma Wati (401200018)

Pertanyaan : Kapan ‫ استثناء‬dibaca rofa’ dan berikan contohnya
Jawab : istisna’ dibaca rofa’ ketika:
 Ditarkib menjadi badal
 Kalam naqis
 Kalam tam manfy

Contoh : ‫ما جاء الطالب اال زيد‬

5. Hafizatunnur Fathurredha (401200001)

Pertanyaan : kalimat ‫ ما احسن الصدق‬yang dhomir wajib mustatir yang kembali pada
‫ ما‬kami mohon kiranya penjelasan singkat mengenai dhomir wajib mustatir ini!
Jawab : sebenarnya kalimat ‫ احسن‬fi’il madhi yang mengandung ‫هو‬, asalnya mustatir
jawaz. Tetapi dikarenakan di tarkib menjadi fi’il Ta’ajjub maka menjadi mustatir
wujuban.

6. Alifa Maisya Ratunnisa (401200029)

Pertanyaan : Apakah ada aturan untuk isim dhomir ketika bergabung
didepan/dibelakang huruf/fiil ? jika ada tolong jelaskan
Jawab : Ada aturannya, jika bergabung didepan/belakang huruf maka di tarkib
menjadi majrur huruf tersebut dan jika bergabung dengan fi’il maka ditarkib menjadi
maf’ul bih.