Anda di halaman 1dari 7

PENGUKURAN TEKANAN DARAH

No.Dokumen No.Revisi Halaman


DENKESYAH 01.04.04 0 1 dari 1
RUMKIT Tk.IV 01.07.05 SPO/ / / /2021
BUKITTINGGI
Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk.IV 01.07.05
SPO Tanggal Terbit
(STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL ) dr. Edi Leonardo Simbolon, Sp,OT
Mayor Ckm NRP110400057

PENGERTIAN Mengukur desakan darah pada aterial


Mengetahui kondisi jantung atau tekanan darah
Membantu dalam memberikan therapy
TUJUAN Mencegah terjadinya penurunan keadaan umum secara
mendadak
Setiap pasien baru
KEBIJAKAN Setiap saat sesuai kebutuhan
Stetoskop
Alat – alat :
Tensimeter
Stetoskop
PERSIAPAN Catatan perawatan / Kurve
Pasien :
Penjelasan kepada pasien
Persiapan lingkungan
1. Lengan baju digulungn keatas
2. Manset dipasang sesuai kondisi pasien dan jangan terlalu
kencang
3. Buku tutup air raksa, stetoskop ditempelkan pada arteri
tempat pengukuran
4. Sekrup balon karet ditutup dan pengunci air raksa dibuka
PROSEDUR KERJA 5. Balon dipompa sampai denyut arteri tidak terdengar
6. Sekrup balon dibuka secara perlahan sehingga air raksa
dalam pipa gelas turun secara perlahan sambil mendengar
denyutan, lihat turunnya air raksa, skala permukaan air
raksa waktu ada denyutan pertama disebut sistole,
misalnya 120/80 mmHg.
7. Dengarkan terus sampai terdengar denyutan terakhir,
skala permukaan air raksa pada denyutan terakhir tersebut
tekanan diastole, misalnya : 80 mmHg
8. Hasilnya berarti sistole/diastole 120/80 mmHg. Dicatat
dalam perawatan / curve list
9. Peralatan dibereskan
 Tutup kran air raksa
 Sekrup dilonggarkan
 Manset dilepaskan dan di gulung

UNIT TERKAIT Semua instalasi rawat inap dan rawat jalan


PEMERIKSAAN EKG

No.Dokumen No.Revisi Halaman


DENKESYAH 01.04.04 0 1 dari 1
RUMKIT Tk.IV 01.07.05 SPO/ / / /2021
BUKITTINGGI
Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk.IV 01.07.05
SPO Tanggal Terbit
(STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL ) dr. Edi Leonardo Simbolon, Sp,OT
Mayor Ckm NRP110400057

PENGERTIAN Untuk mengetahui irama jantung pasien dengan menggunakan


alat getaran yang ditempelkan ( dada sebelah kiri )
Memperoleh gambaran elektrolit jantung untuk membantu
TUJUAN menegakkan diagnosa dan terapi
1. Dilakukan bagi setiap pasien yang akan dioperasi
KEBIJAKAN 2. Pada pasien dengan kelainan jantung
Persiapan alat :
PERSIAPAN a. Alat EKG lengkap dengan siap pakai
b. Kapas dalam tempatnya
c. Jelly EKG
d. Kapas / kas lembab tissu
Persiapan pasien :
a. Pasien / keluarga diberi penjelasan tentang tindakan yang
akan dilakukan
b. Posisi pasien di atur telentang datar, setengah duduk.
1. Membuka dan melonggarkan pakaian bagian atas, bila
pasien memakai jam tangan, gelang atau logam lainnya
dilepas.
2. Mengoleskan jelly EKG pada permukaan elektroda bila
PROSEDUR tidak ada jelly menggunakan kapas basah.
3. Memasang manset elektroda pada kedua pergelangan
KERJA
tangan dan tungkai
4. Menyanmbung kabel EKG pada kedua pergelangan
tangan dan kedua tungkai pasien untuk rekam ekstremitas:
 Warna merah pada tangan kanan
 Warna kuning pada tangan kiri
 Warna hitam pada tungkai kanan
 Warma hijau pada tungkai kiri
5. Memasang elektroda pada dada untuk rekaman pre cardial
lead
 Warna merah untuk inter costa 3-4 dada kanan
 Warna kuning untuk inter costa 3-4 dada kiri
 Warna hijau terletak antara lead 2 dan 4
 Warna cokelat terletak di bawah puting susu
sebelah kiri
 Warna hitam terletak pada aksila depan sejajar lead
4
 Warna ungu terletak pada tengah sejajar lead 5
6. Membuat rekaman secara berurutan sesuai pilihan lead
yang terdapat pada mesin EKG
PEMERIKSAAN EKG

No.Dokumen No.Revisi Halaman


DENKESYAH 0 2/2
01.04.04 RUMKIT SPO/ / / /2021
Tk.IV 01.07.05
BUKITTINGGI

Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk.IV 01.07.05
SPO Tanggal Terbit
(STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL dr. Edi Leonardo Simbolon, Sp,OT
) Mayor Ckm NRP110400057

PROSEDUR 7. Memberikan identitas pasien pada hasil rekaman (nama,


KERJA umur, tanggal, jam dan nomor dokumen medik)

UNIT TERKAIT 1. Rawat inap


2. Rawat jalan
3. IGD
NEBULIZER

No.Dokumen No.Revisi Halaman


DENKESYAH 01.04.04 0 1 dari 1
RUMKIT Tk.IV 01.07.05 SPO/ / / /2021
BUKITTINGGI
Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk.IV 01.07.05
SPO Tanggal Terbit
(STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL ) dr. Edi Leonardo Simbolon, Sp,OT
Mayor Ckm NRP110400057

PENGERTIAN Pemberian inhalasi uap dengan obat / tanpa obat menggunakan


nebulator
1. Mengencerkan sekret agar mudah dikeluarkan
TUJUAN 2. Melonggarkan jalan nafas
Setiap pasien baru
KEBIJAKAN Setiap saat sesuai kebutuhan
a. Persiapan pasien
1. Memberi salam dan memperkenalkan diri
2. Menjelaskan tujuan
3. Menjelaskan prosedur yang akan dilakukan
4. Menanyakan persetujan pasien untuk diberikan
tindakan
5. Meminta pengunjung keluarga meninggalkan ruangan
b. Persiapan lingkungan
1. Menutup pintu dan memasang sampiran
PERSIAPAN c. Persiapan alat
1. Set nebulizer
2. Obat bronkodilator
3. Bengkok 1 buah
4. Tissue
5. Spuit 5 cc
6. Aquades
7. Tissue
1. Mencuci tangan dan memakai handscon
2. Mengatur pasien dalam posisi duduk atau semi fowler
3. Mendekatkan peralatan yang berisi set nebulizer ke bed
pasien
4. Mengisi nebulizer dengan aquades sesuai takaran
5. Memasukkan obat sesuai dosis
PROSEDUR KERJA 6. Memasang masker pada pasien
7. Menghidupkan nebulizer meminta pasien nafas dalam
sampai obat habis
NEBULIZER

No.Dokumen No.Revisi Halaman


DENKESYAH 0 2/2
01.04.04 RUMKIT SPO/ / / /2021
Tk.IV 01.07.05
BUKITTINGGI

Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk.IV 01.07.05
SPO Tanggal Terbit
(STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL dr. Edi Leonardo Simbolon, Sp,OT
) Mayor Ckm NRP110400057

PROSEDUR 8. Matikan nebulizer


KERJA 9. Bersihkan mulut dan hidung pasien
10. Bereskan alat
11. Buka handscon dan cuci tangan

UNIT TERKAIT 4. Rawat inap


5. Rawat jalan
6. IGD
PENGGUNAAN SEKREM DI RUANG PASIEN

No.Dokumen No.Revisi Halaman


DENKESYAH 01.04.04 0 1 dari 1
RUMKIT Tk.IV 01.07.05 SPO/ / / /2021
BUKITTINGGI
Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk.IV 01.07.05
SPO Tanggal Terbit
(STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL ) dr. Edi Leonardo Simbolon, Sp,OT
Mayor Ckm NRP110400057

PENGERTIAN Pembatas yang terbuat dari kain yang digunakan untuk menjaga
privasi pasien
Penggunaan sekrem bertujuan untuk menjaga privasi pasien
TUJUAN
Keputusan Kepala Rumah Sakit Tingkat IV 01.07.05 Bukinttinggi
KEPUTUSAN Kep/ / / 2020 tentang kebijakan pengelolaan linen
1. Sekrem di pasang dan mencatat tanggal pemasangan sekrem
PROSEDUR 2. Sekrm diganti dan dicuci 1x dalam seminggu atau apabila
KERJA percikan cairan tubuh pasien

UNIT TERKAIT Unit laundry

Anda mungkin juga menyukai