FAKULTAS KEHUTANAN NIM : 18/427466/KT/08778 PROGRAM STUDI KEHUTANAN Tanggal : / 04 / 2021 LEMBAR JAWABAN UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) MATA KULIAH : Pencemaran Lingkungan DOSEN : Prof. Dr. Erny Poedjirahajoe, MP. Lembar Jawaban Ujian ini dikirim melalui SIMASTER dengan format PDF JAWABAN
1. Pencemaran lingkungan merupakan masuknya bahan/ materi/ bunyi/ kelakuan sosial
baru ke lingkungan, besar ataupun kecil, yang mengganggu atau membuat tidak nyaman lingkungan sekelilingnya. Masuknya bahan/ materi/ bunyi/ kelakuan sosial baru ke lingkungan dapat berasal dari adanya perkembangan industri dan teknologi yang kemudian menimbulkan dampak negatif yaitu mengganggu kenyamanan baik secara langsung maupun tidak langsung. Secara langsung berupa pencemaran lingkungan yang didalamnya terdapat pencemaran udara, pencemaran air, dan pencemaran daratan. Secara tidak langsung berupa urbanisasi, perilaku, kriminalitas, dan sosial budaya. Selain itu pencemaran lingkungan juga dapat terjadi karena eksploitasi sumberdaya alam yang disebabkan adanya jumlah penduduk yang meningkat, konsumsi BBM meningkat, angka kemiskinan yang tinggi, dan sebagainya.
2. Konsep daya dukung lingkungan adalah kemampuan lingkungan hidup untuk
mendukung kehidupan manusia dan makhluk hidup lain, yang berarti bahwa daya dukung lingkungan mewakili kapasitas atau kemampuan ekosistem untuk mendukung kehidupan organisme secara sehat sekaligus mempertahankan produktivitas, kemampuan adaptasi, dan kemampuan memperbarui diri. Daya dukung lingkungan diartikan sebagai kemampuan lingkungan untuk mendukung kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya dalam jumlah maksimum yang tidak merusak lingkungan. Beberapa faktor untuk penentuan daya dukung lingkungan antara lain ketersediaan bahan baku, ketersediaan energi, akumulasi limbah dari produk dan cara pembuangannya, serta interaksi antar mahluk hidup yang ada. Dalam menentukan daya dukung kawasan perlu melibatkan banyak aspek yaitu aspek ekologi,ekonomi dan sosial. Daya dukung lingkungan hidup ditentukan dengan cara mengetahui kapasitas lingkungan alam dan sumber daya untuk mendukung kegiatan manusia yang menggunakan ruang bagi kelangsungan hidup. Besarnya kapasitas tersebut di suatu tempat dipengaruhi oleh keadaan dan karakteristik sumberdaya yang ada di hamparan ruang yang bersangkutan. Kapasitas lingkungan hidup dan sumber daya akan menjadi faktor pembatas dalam penentuan pemanfaatan ruang yang sesuai.
3. Mempertahankan atau menjaga lebih baik daripada memperbaiki. Mempertahankan
biodiversitas atau keanekaragaman jenis/ hayati berarti juga mempertahankan kestabilan dan keseimbangan ekosistem. Mempertahankan biodiversitas juga akan menghasilkan perbaikan lingkungan secara jangka panjang. Ketika keanekaragaman hayati terjaga maka struktur ekosistem, fungsi ekosistem, dan stabilitas ekosistem akan terjaga pula. Hal ini penting karena manfaat dan nilai ekosistem hutan akan dapat meminimalisir terjadinya pencemaran lingkungan. Selain itu penyebab pencemaran lingkungan, beberapa persen juga terjadi karena ekosistem hutan yang tidak terjaga dan rusak. Jadi dengan mempertahankan biodiversitas maka juga meminimalisir terjadinya pencemaran lingkungan.