EVALUASI CAPAIAN PEMBELAJARAN AKHIR SEMESTER

SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS

Oleh:
Vikanisa Rahmadany (17.25.067)

JURUSAN TEKNIK GEODESI GEOINFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL
MALANG
2021
1. Penjelasan Konsep dasar dan siklus sistem informasi geografis :
 Konsep dasar dari sistem informasi geografis yakni suatu informasi
yang menghubungkan perangkat keras (hardware) dengan
perangkat lunak (software) untuk mengumpulkan, menata,
mengolah, dan menganalisis data spasial dan non-spasial sehingga
akan diperoleh sebuah informasi untuk dapat menyelesaikan
masalah dalam ruang muka bumi tertentu.
 Siklus di dalam sistem informasi geografis meliputi melakukan
pengumpulan data baik itu data spasial maupun data non-spasial,
kemudian memasukkan data peta, data statistik, dan data analisis
pada komputer, selanjutnya melakukan pengolahan data spasial
maupun non-spasial menggunakan sebuah software yang sesuai
misal untuk data spasialnya yakni ArcMap. Di dalam pengolahan
data juga terdapat menganalisisdata dapat berupa overlay dan
buffer. Yang terakhir yakni penyajian data, bentuk suatu data dapat
bervariasi baik dalam hal kualitas, keakuratan, dan kemudahan
pemakainya. Hasil ini dapat dibuat dalam bentuk peta di atas kertas
atau media lainnya yang menggunakan alat penyaji seperti
printer/plotter.

2. Buatlah contoh model SIG untuk analisis, harus dijelaskan mulai dari
desain basis data dengan 3 entitas, diagram ER, tabel, scoring dan
penjumlahanya serta penjelasan analisis SIG untuk kesesuaian hasil ?
i. Entitas :
- Batas Administrasi (Desa)
- Jenis Tanah.
- Curah Hujan.
- PH (power of hydrogen) Tanah.
ii. Enterprise Rule :
- Desa, Jenis Tanah:
Setiap desa memiliki beberapa jenis tanah.
Beberapa jenis tanah terletak pada satu desa.
 - Desa, Curah Hujan
Setiap desa memiliki beberapa curah hujan.
Beberapa curah hujan terletak pada satu desa.
- Desa , PH Tanah
Setiap desa memiliki beberapa PH Tanah.
Beberapa PH Tanah terletak pada satu desa.
iii. Obligatory/Non Oblygatory

Desa  Jenis Tanah

M 1
M

Desa  Curah Hujan

1 M
 
M

  Desa  PH Tanah

1 M
 
M
 Diagram ER

-ID Desa

-Nama Desa

-Luas Desa

-ID Jenis Tanah

-ID Curah Hujan M 1 1 M
-Nama Jenis
-Kategori Curah Tanah
Hujan
Curah Hujan Desa Jenis Tanah
1
-Luas Jenis Tanah
-ID Desa
-ID Desa

M
PH Tanah

-ID PH Tanah

-Jenis PH Tanah

-Kadar PH

-ID Desa
 Tabel Jenis Tanah (Bobot = 5)
ID JT Nama JT Luas ID DESA Scoring Bobot * Scoring
110 Andosol 8000 90 50 250
111 Aluvial 5000 91 30 150
112 Pasir 3000 92 20 100

Tabel Curah Hujan (Bobot = 3)

ID CH Kategori CH ID DESA Scoring Bobot * Scoring
115 < 100 90 20 60
116 100 - 300 91 30 90
117 > 300 92 30 90

Tabel PH Tanah (Bobot = 2)

ID PH PH Tanah Kadar PH ID DESA Scoring Bobot * Scoring
120 A 7 90 50 100
121 B 11 91 30 60
122 C 14 92 20 40
 Tabel Batas Administrasi (Desa)
ID Desa Nama Desa Luas Desa ID JT ID CH ID PH
90 Desa Jatimulyo 10000 110 115 120
91 Desa Tulusrejo 20000 111 116 121
92 Desa Tasikmadu 30000 112 117 122 (Σ Max - Σ
Min) / 3 = (500-200)/3 = 100
Kelas Kesesuaian :
 Sangat Sesuai : 401-501
 Sesuai : 300-400
 Tidak Sesuai : 199-299

ID Desa Nama Desa Luas Desa ID JT NAMA JT LUAS B*S ID CH KAT. CH B*S ID PH PH TANAH B*S Σ SCORING KETERANGAN
90 Desa Jatimulyo 10000 110 Andosol 8000 250 115 < 100 60 120 A 100 410 Sangat Sesuai
91 Desa Tulusrejo 20000 111 Aluvial 5000 150 116 100 - 300 90 121 B 60 300 Sesuai
92 Desa Tasikmadu 30000 112 Pasir 3000 100 117 > 300 90 122 C 40 230 Tidak Sesuai

Jadi kesimpulan yang didapat adalah bahwa Desa Jatimulyo memiliki kategori yang sangat sesuai
untuk analisis kesesuaian daerah, sedangkan Desa Tasikmadu tidak memiliki kesesuaian untuk
kategori ini.