Anda di halaman 1dari 27

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

PADA KLIEN DENGAN ASAM URAT DI DESA KALIPUCUNG RT 02


RW 04

Disusun oleh :

Devi Latifa Sari 201611019

PROGRAM STUDI S1 ILMU KEPERAWATAN


STIKES ST. ELISABETH SEMARANG
2020
PENGKAJIAN ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

I. Data Umum
1. Nama Kepala Keluarga (KK) : Eko Suyadi
2. Usia : 43 Tahun
3. Pendidikan : SMA
4. Pekerjaan : Karyawan Swasta
5. Agama : Islam
6. Alamat : Jalan Kalipucung RT 02 RW 04
7. Komposisi Anggota Keluarga :

N Jenis Hub dgn


Nama Umur Pendidikan Pekerjaan Agama
o Kelamin KK
1. Siti Mudiah Perempuan Istri 45 Th SMA Tidak Bekerja Islam

2. Devi Latifa Perempuan Anak 22 Th SMA Mahasiswa Islam

3. Muhamad Laki-laki Anak 14 Th SMP Pelajar Islam


Rafli
4. Septian Laki-laki Anak 5 Th TK Pelajar Islam
Ilham

Genogram : minimal 3 generasi


Keterangan Genogram :

/ / : laki-laki/ perempuan meninggal


: garis pernikahan
: klien
: garis keturunan
: Laki-laki
: Perempuan
: Tinggal satu rumah
Keterangan :
Klien merupakan anak ke-5 dari 6 bersaudara, ayah dari klien telah wafat
karena penyakit liver. Sementara suaminya adalah anak pertama dari 2
bersaudara. Ayah dari suami klien juga telah wafat. Klien adalah seorang
istri dan ibu dari 3 anak. Klien, suami dan 3 anaknya tinggal satu rumah.
Pola komunikasi yang diterapkan secara 2 arah, pola pengambilan keputusan
dimusyawarahkan terlebih dahulu kemudian diputuskan oleh kepala
keluarga, Tn. Eko sebagai kepala keluarga.
8. Tipe keluarga : Keluarga inti
9. Suku bangsa : Jawa
10. Status sosial ekonomi keluarga
Status ekonomi keluarga bergantung pada kepala keluarga. Pendapatan
per bulan yaitu 2.500.000, cukup untuk kebutuhan sehari-hari dan
menyekolahkan anak-anaknya.
11. Aktivitas rekreasi keluarga
Keluarga Tn. Eko bisanya pergi ke tempat wisata, dan makan bersama di
restaurant.
II. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga
12. Tahap perkembangan keluarga saat ini :
Tahap V : Keluarga dengan anak remaja
Tugas perkembangan :
a. Memberikan kebebasan yang seimbang dengan
tanggung jawab mengingat remaja yang sudah bertambah dewasa
dan meningkat otonominya.
b. Mempertahankan hubungan intim dalam
keluarga
c. Mempertahankan komunikasi terbuka antara
anak dan orang tua.
d. Hindari perdebatan, kecurigaan dan permusuhan
e. Perubahan sistem peran dan peraturan untuk
tumbuh kembang keluarga.
13. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
a. Mempertahankan komunikasi terbuka antara
anak dan orang tua.
b. Hindari perdebatan, kecurigaan dan permusuhan
c. Perubahan sistem peran dan peraturan untuk
tumbuh kembang keluarga.
14. Riwayat keluarga inti
Ny. Siti mengatakan sudah menderita asam urat sudah sekitar 3
tahun, beliau mengetahui jika menderita asam urat saat melakukan cek
kesehatan di klinik keluarga yaitu Klinik Pratama di Desa Kalipucung.
Namun, tidak pernah memeriksakan kondisinya lagi ke klinik atau
rumah sakit terdekat dan tidak pernah mengkonsumsi obat asam urat.
Dari hasil skrining pemeriksaan asam urat diketahui hasil kadar asam
urat Ny. Siti adalah 6,7 mg/dl.
Ny. Siti dan Tn Eko sudah menikah selama 24 tahun, mereka
menikah pada tahun 1996. Ny. Siti menikah saat berusia 21 tahun dan
Tn. Eko saat usia 19 tahun.
15. Riwayat keluarga sebelumnya
Ny. S mengatakan dikeluarganya dan keluarga suaminya tidak ada yang
memiliki riwayat penyakit asam urat.
III. Lingkungan
16. Karakteristik rumah
 Ukuran/ luas rumah : 9x6 m2
 Tipe rumah : Permanen
 Jumlah ruangan dan ventilas rumah
Jumlah ruangan : 6 ruangan ( ruang tamu, ruang keluarga, 2
kamar, 1 kamar mandi, 1 dapur)
Ventilasi rumah : 5 jendela
 Kondisi dalam dan luar rumah
Kondisi dalam : Barang-barang tertata dengan rapi sehinga
tampak luas dan bersih.
Luar rumah : Halaman rumah bersih terdapat tanaman
dan rumput-rumput.
 Pemanfaatan pekarangan
Di halaman depan terdapat pot-pot bunga.
 Kebersihan rumah
Rumah bersih dan tertata rapi.
 Saluran pembuangan limbah
Selokan tidak tersumbat, air limbah dari rumah mengalir ke selokan
 Air bersih
Air bersih menggunakan air ledeng, untuk minum menggunakan air
galon
 Pengelolaan sampah
Sampah dibakar ditanah berlubang yang terletak disamping rumah.
 Kepemilikan rumah
Rumah milik pribadi
 Kamar mandi dan WC, jarak septic tank
Kamar mandi berjumlah 1 dan terdapat WC. Septic tank terdapat di
dalam rumah, di bawah dapur.
Denah rumah : U

KAMAR
MANDI
DAPUR

KAMAR TIDUR

RUANG
KELUARGA
RUANG TAMU

KAMAR TIDUR

TERAS

17. Karakteristik tetangga dan komunitas


Keluarga Tn. Eko hidup di lingkungan tempat tinggal yang merupakan
perkampungan. Sebagian besar tentangga Tn. Eko merupakan penduduk
asli. Pada pagi hari ibu-ibu sering berkumpul untuk bercengkrama.
18. Mobilitas geografis keluarga
Tn. Eko baru tinggal di rumahnya selama 1 tahun. Rumah yang dahulu
ia tempati sudah dijual dan membeli rumah baru yang sekarang ia
tempati. Sebelumnya, ia dan keluarganya tinggal di RT 001 RW 004
Kalipucung selama 23 tahun.
19. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyakarat
Keluarga Tn. Eko termasuk keluarga yang aktif dalam mengikuti
kegiatan masyarakat. Ny. Siti mengikuti PKK dan Dasa
Wisma,sedangkan Tn. Eko mengikuti arisan bapak-bapak. Anak-
anaknya tidak mengikuti kegiatan masyarakat seperti karang taruna
karena di lingkunganya tidak ada karang taruna.
20. Sistem pendukung keluarga
Keluarga Tn. Eko terdiri dari istri dan 3 orang anak. Tn. Eko dan 3
anaknya tidak memiliki riwayat penyakit. Fasilitas penunjang kesehatan
yang dimiliki adalah BPJS
IV. Struktur Keluarga
21. Pola komunikasi keluarga
Antar anggota keluarga saling harmonis dalam menghadapi
berkomunikasi. Bila muncul suatu permasalahan akan dimusyawarahkan
bersama,namun keputusan akan diambil oleh Tn. Eko dan Ny. Siti.
22. Struktur kekuatan keluarga
Tn. Eko dianggap yang dominan untuk memutuskan jika ada masalah
dalam keluarga. Ny. Siti sebagai istri menasihati dan memberi petunjuk.
23. Struktur peran keluarga
a. Peran formal
- Tn. Eko sebagai kepala rumah tangga, bekerja mencari nafkah.
- Ny. Siti. sebagai istri, mengatur rumah tangga.
- Nn. Devi, An. Rafli dan An. Ilham. sebagai anak, bersekolah.
b. Peran informal
Klien merupakan seorang ibu yang bertanggung jawab
24. Nilai dan norma budaya
Nilai dan norma yang berlaku dikeluarga sesuai dengan nilai yang
berlaku diagama Islam dan dilingkungan sekitar tempat keluarga tinggal.
Seperti selalu menanamkan perilaku yang saling menghormati, saling
menghargai dan saling berbagi antar keluarga dan lingkungan sekitar.
V. Fungsi Keluarga
25. Fungsi afektif
Mereka saling menyayangi dan saling menghormati satu sama lain.Bila
Ny. Siti sakit keluarga dan tetangganya saling perhatian.
26. Fungsi sosialisasi
Tn. Eko dan Ny. Siti selalu mengajarkan dan menanamkan perilaku
sosial yang baik. Keluarga Tn. Eko juga cukup aktif bermasyarakat
dengan mengikuti kegiatan yang ada di masyarakat seperti arisan
bapak-bapak, arisan PKK dan kerja bakti.
27. Fungsi perawatan keluarga
a. Kemampuan mengenal masalah
Ny. Siti mengatakan belum mengerti bagaimana cara untuk
perawatan penderita asam urat dan kurang mengetahui tentang
makanan yang harus dihindari bagi penderita asam urat . Ny. Siti
mengatakan terkadang sendi-sendinya terasa nyeri dengan skala 4
dari 10 dan lutut kirinya terasa nyeri jika bergerak dari posisi
duduk ke berdiri dengan skala 5 dari 10.
b. Kemampuan mengambil keputusan
Ketika penyakit Ny. Siti kambuh anaknya memberikan suport
untuk memeriksakannya ke klinik, namun Ny. Siti tidak berkenan.
c. Kemampuan merawat
Ny. Siti mengatakan setiap sakitnya kambuh, tidak mau
memeriksakan diri ke klinik dan hanya minum jamu rempah-
rempah untuk asam urat yang dibeli di toko jamu dekat rumah.
Biasanya untuk mengurangi rasa nyeri dilutut kirinya, ia
menggosokkan balsem.
d. Kemampuan memodifikasi lingkungan
Penataan perabotan rumah cukup rapi, lantai kamar mandi tidak
licin sehingga mengurangi risiko jatuh bagi Ny. Siti yang sering
mengalami nyeri dilututnya.
e. Kemampuan memanfaatkan fasilitas kesehatan
Ny. Siti tidak pernah memeriksakan kesehatannya ke klinik atau
rumah sakit.

VI. Stress dan Koping Keluarga


28. Stressor jangka pendek
Ny. Siti mengatakan bahwa dirinya memikirkan penyakitnya dan
menjadikan penyakitnya sebagai sumber stress.
29. Kemampuan keluarga berespons terhadap masalah
Keluarga mulai beraptasi dengan sakit yang diderita oleh Ny. Siti namun
belum berobat ke pelayanan kesehatan.
30. Strategi koping yang digunakan
Jika ada masalah bersama-sama yang sedang menimpa didalam keluarga,
mereka selalu saling berbagi sehingga dapat mencari solusi
31. Strategi adaptasi disfungsional
Ny. Siti ketika mengetahui jika menderita asam urat cukup terkejut,
namun hingga saat ini masih belum bisa menghindari pemicu asam
uratnya seperti dari makanan.
VII. Pemeriksaan fisik
Pemeriksaan fisik Tn. Eko Ny. Siti Nn. Devi An. Rafli An. Ilham
Umum
1. Penampilan Umum
Kesadaran Composmentis Composmentis Composmentis Composmentis Composmentis
Cara berpakaian Rapi Rapi Rapi Rapi Rapi
Kebersihan personal Bersih Bersih Bersih Bersih Bersih
Postur dan cara berjalan Tegak, berjalan seimbang Tegak, berjalan seimbang Tegak, berjalan seimbang Tegak, berjalan seimbang Tegak, berjalan seimbang
Bentuk dan ukuran tubuh BB : 72 kg BB : 62 kg BB : 55kg BB : 60kg BB : 17kg
TB : 170 cm TB : 150 cm TB : 155 cm TB : 158 cm TB : 108cm
IMT : 24,9 kg ( normal ) IMT : 27,6 kg ( Obesitas IMT : 22,9 kg (normal) IMT: 24 kg ( normal )
grade I )
Tanda-tanda vital TD : 110/70 mmHg TD : 120/80 mmHg TD : 90/80 mmHg TD : 100/80 mmHg N : 86x/menit
N : 82x/menit N : 76 x/menit N : 74 x/menit N : 80x/menit RR : 25x/menit
RR : 18 x/menit RR : 18 x/menit RR : 20x/menit RR : 18x/menit Suhu : 36,80C
Suhu : 36,50C Suhu : 36,70C Suhu : 360C Suhu : 36,40C

2. Status mental dan cara berbicara :


Status emosi Stabil Stabil Stabil Stabil Terkadang sering
menangis
Orientasi Baik, dapat mengenal Baik, dapat mengenal Baik, dapat mengenal Baik, dapat mengenal Dapat mengenal orang dan
waktu, tempat dan orang waktu, tempat dan orang waktu, tempat dan orang waktu, tempat dan orang tempat, namun belum
mengenal waktu
Proses berfikir Dapat menjawab Dapat menjawab Dapat menjawab Dapat menjawab Belum dapat menjawab
pertanyaan yang diajukan pertanyaan yang diajukan pertanyaan yang diajukan pertanyaan yang diajukan pertanyaan
Gaya bicara Tidak pelo Tidak pelo Tidak pelo Tidak pelo Tidak pelo
Pemeriksaan Kulit
Kuku Kuku pendek, bersih Kuku pendek, bersih Kuku pendek, bersih Kuku pendek, bersih Kuku pendek, bersih
Pemeriksaan Kepala
Bentuk & sensori Normochepalic Normochepalic Normochepalic Normochepalic Normochepalic
Rambut Persebaran rata, terdapat Persebaran rata, terdapat Persebaran rata, bersih Persebaran rata, bersih Persebaran rata, bersih
uban, bersih uban, bersih
Mata Konjungtiva ananemis, Konjungtiva ananemis, Konjungtiva ananemis, Konjungtiva ananemis, Konjungtiva ananemis,
tidak katarak tidak katarak tidak katarak tidak katarak tidak katarak
Hidung Tidak ada polip Tidak ada polip Tidak ada polip Tidak ada polip Tidak ada polip
Telinga Bersih, tidak ada sekret Bersih, tidak ada sekret Bersih, tidak ada sekret Bersih, tidak ada sekret Bersih, tidak ada sekret
Mulut Tidak sariawan Tidak sariawan Tidak sariawan Tidak sariawan Tidak sariawan
Leher Tidak ada pembesaran Tidak ada pembesaran Tidak ada pembesaran Tidak ada pembesaran Tidak ada pembesaran
vena jugularis vena jugularis vena jugularis vena jugularis vena jugularis
Dada (Pernafasan) Inspeksi: Inspeksi: Inspeksi: Inspeksi: Inspeksi:
Bentuk dada datar Bentuk dada datar Bentuk dada datar Bentuk dada datar Bentuk dada datar
Palpasi: Palpasi: Palpasi: Palpasi: Palpasi:
Vocal fremitus kanan dan Vocal fremitus kanan dan Vocal fremitus kanan dan Vocal fremitus kanan dan Vocal fremitus kanan dan
kiri simetris kiri simetris kiri simetris kiri simetris kiri simetris
Perkusi Perkusi Perkusi Perkusi Perkusi
Sonor Sonor Sonor Sonor Sonor
Auskultasi Auskultasi Auskultasi Auskultasi Auskultasi
Tidak terdengar suara Tidak terdengar suara Tidak terdengar suara Tidak terdengar suara Tidak terdengar suara
nafas tambahan nafas tambahan nafas tambahan nafas tambahan nafas tambahan
Dada (Cardiovaskuler) Inspeksi Inspeksi Tidak terkaji Tidak terkaji Tidak terkaji
Ictuscordis tidak terlihat Ictuscordis tidak terlihat

Palpasi Palpasi
Ictuscordis < 1 cm teraba Ictuscordis < 1 cm teraba
di ICS 5 linea aksilaris di ICS 5 linea aksilaris
anterior anterior
Perkusi Perkusi
Pekak, sesuai batas-batas Pekak, sesuai batas-batas
jantung jantung
Auskultasi Auskultasi
Terdengar bising sistolik Terdengar bising sistolik
di ICS 2 sebelah kanan di ICS 2 sebelah kanan
sternum sternum
Perut Inspeksi Inspeksi Inspeksi Inspeksi Inspeksi
Bentuk perut buncit Bentuk perut buncit Bentuk perut datar Bentuk perut datar Bentuk perut datar
Auskultasi Auskultasi Auskultasi Auskultasi Auskultasi
bising usus 17 x/menit bising usus 8 x/menit bising usus 9 x/menit bising usus 13 x/menit bising usus 11 x/menit
Palpasi Palpasi Palpasi Palpasi Palpasi
Tidak ada nyeri tekan Tidak ada nyeri tekan Tidak ada nyeri tekan Tidak ada nyeri tekan Tidak ada nyeri tekan
Perkusi Perkusi Perkusi Perkusi Perkusi
Timpani Timpani Timpani Timpani Timpani
Genetalia dan anus Tidak terkaji Tidak terkaji Tidak terkaji Tidak terkaji Tidak terkaji
Ekstremitas
Ektremitas Atas dan bawah Kekuatan otot : Kekuatan otot : Kekuatan otot : Kekuatan otot : Kekuatan otot :
sin dex sin dex sin dex sin dex sin dex
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
5 5 4 5 5 5 5 5 5 5
VIII. Harapan Keluarga terhadap Asuhan Keperawatan Keluarga
Dapat meningkatkan kesehatan Keluarga dan mengatasi permasalahan
keluarga.

IX. Analisis Data


No Data Masalah Penyebab
.
1. DS: Ketidakefektifan Kurang
- Ny. Siti mengatakan kurang Manajemen Regimen Pengetahuan
mengetahui tentang makanan Terapeutik Keluarga
pantangan terkait asam urat
- Ny. Siti mengatakan belum
memeriksakan diri ke
pelayanan kesehatan
- Ny. Siti mengatakan lutut kiri
terasa nyeri jika bergerak dari
posisi duduk ke berdiri.
- Ny. Siti mengatakan tekadang
sendi-sendinya terasa nyeri
dengan skala 4 dari 10.
DO:
- Hasil pemeriksaan asam urat
tanggal 2 Mei Pukul 07.30
WIB : 6,7 mg/dl
- Ny. Siti tampak memegangi
lutut kirinya sembari menahan
nyeri jika berdiri dari posisi
duduk
X. Prioritas Masalah
1. Ketidakefektifan Manajemen Regimen Terapeutik Keluarga

No. Kriteria Skor Bobot Perhitungan Skor Pembenaran


1. Sifat Masalah : Ny. Siti mengatakan nyeri di
Skala : Tidak/kurang sehat/actual 3 1 3/3x1 1 daerah persendian dengan skala
Ancaman kesehatan/resiko 2 4 dari 10. Hasil asam urat
Keadaan sejahtera/potensial 1 tanggal 2 Mei 2020 adalah 6,7
mgdl
2. Kemungkinan masalah dapat diubah : Ny. Siti tidak mau
Skala : Mudah diubah 2 2 0/2x2 0 memeriksakan kondisinya ke
Sebagian dapat diubah 1 pelayanan kesehatan dan belum
Tidak dapat/ sulit untuk diubah 0 mau menghindari makanan
pemicu asam urat.
3. Potensial masalah dapat dicegah : Masalah sudah terjadi, namun
Skala : Tingkat keparahan dari penyakit : Tinggi 3 1 2/3x1 0,67 motivasi Ny. Siti dan keluarga
Tingkat keparahan dari penyakit : Sedang 2 tinggi untuk mengatasi masalah
Tingkat keparahan dari penyakit : Rendah 1 tersebut
4. Menonjolnya masalah : Ny. Siti mengalami asam urat
Skala : Masalah berat harus segera ditangani 2 1 2/2x1 1 akan tetapi belum memeriksakan
Ada masalah tetapi tidak perlu ditangani 1 diri ke dokter dan belum
Ada masalah tetapi tidak dirasakan 0 menjalankan diet asam urat.
Total 2,67
XI. RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN

Diagnosa Tujuan Kriteria Evaluasi Rencana


No Tujuan Khusus
Keperawatan Umum Kriteria Standar Tindakan
1. Ketidakefektifa Setelah Klien mampu : Domain IV : Pengetahuan tentang 1.Pendidikan kesehatan 1. Memberikan
n Manajemen dilakukan 1. Menyebutkan Kesehatan & Perilaku (5510) pendidikan
Regimen asuhan pengertian Kelas S : Pengetahuan tentang Mandiri kesehatan
Terapeutik keperawatan penyakit asam Kesehatan a. 2. Mengajarkan
Keluarga keluarga urat 1. Outcome : Pengetahuan : program pendidikan teknik
selama 5x 2. Menyebutkan Manajemen Nyeri (1843) kesehatan tentang penyakit relaksasi
pertemuan gejala, Indikator A T Keterangan asam urat. nafas dalam
klien pencegahan& Tanda dan 3 4 1: Nyeri sangat b. 3. Memberikan
mengerti perawatan gejala nyeri berat: skala 10 dan intervensi utama dalam rebusan daun
tentang tentang 2: Nyeri berat : program pendidikan. salam setiap
penyakit penyakit asam skala 7-9 c. pagi hari
asam urat urat 3: Nyeri sedang dan kelompok dalam
:skala 4-6 perencanaan dan rencana
4: Nyeri ringan: implementasi gaya hidup /
skala 1-3 modifikasi perilaku
5: Tidak ada Nyeri kesehatan.
d.
Tindakan- 2 4 1: Tidak ada dan masyarakat untuk
tindakan pengetahuan memperjelas keyakinan dan
pencegahan 2: Pengetahuan nilai-nilai kesehatan.
Teknik 2 5 terbatas Edukasi :
relaksasi 3: Pengetahuan e.
yang efektif sedang digunakan untuk menolak
4: Pengetahuan perilaku yang tidak sehat
banyak atau berisiko daripada
memberikan saran untuk
5: Pengetahuan menghindari atau
sangat mengubah perilaku.

Domain IV : Pengetahuan tentang 2. Pengajaran: Proses


Kesehatan & Perilaku Penyakit (5602)
Kelas S : Pengetahuan tentang Monitor :
Kesehatan a. Kaji tingkat pengetahuan
2. Outcome : Pengetahuan : Gaya pasien terkait proses
hidup sehat (1855) penyakit yang spesifik
Mandiri
Indikator A T Keterangan b. Review pengetahuan
Strategi 2 5 1: Tidak ada pasien mengenai
untuk pengetahuan kondisinya
mempertaha 2: Pengetahuan Edukasi :
nkan diet terbatas c. Jelaskan penyebab
yang sehat 3: Pengetahuan penyakit asam urat
sedang d. Jelaskan tanda dan gejala
4: Pengetahuan yang umum dari penyakit
Faktor 3 5 banyak asam urat
personal 5: Pengetahuan e. Jelakan mengenai proses
yang sangat penyakit sesuai kebutuhan
mempengar f. Diskusikan pilihan terapi
uhi perilaku atau penanganan
kesehatan g. Diskusikan perubahan
gaya hidup untuk
Strategi 3 5 mencegah komplikasi
mencegah h. Instruksikan pasien
penyakit mengenai tindakan untuk
mencegah/meminimalkan
efek samping penanganan
dari penyakit.
3. Manajemen Nyeri
(1400)
Monitor
a. Lakukan pengkajian nyeri
komprehensif yang
meliputi lokasi,
karakteristik, onset/durasi,
frekuensi, kualitas,
intensitas atau beratnya
nyeri dan faktor pencetus.
Mandiri :
b. Dorong pasien untuk
memonitor nyeri dan
menangani nyerinya
dengan tepat
Edukasi :
c. Ajarkan penggunaan
teknik non farmakologi :
teknik relaksasi nafas
dalam, kompres
hangat/dingin untuk
menurunkan nyeri.
d. Ajarkan prinsip-prinsip
manajemen nyeri
Kolaborasi :
e. Kolaborasi dengan
pelayanan kesehatan
untuk mendapatkan obat
analgesik akibat asam
urat.
XII. CATATAN PERKEMBANGAN

No Diagnosis Implementasi Evaluasi SOAP Tgl & TT


Dx Keperawatan
1 Ketidakefektifa 1. Melakukan pengukuran kadar asam urat S : Ny. Siti mengatakan nyeri skala 4 dari 10 2 Mei 2020
n Manajemen RS : Ny. Siti mengatakan lutut terasa nyeri 1. Outcome : Pengetahuan : Manajemen
Regimen RO : Kadar asam urat 6,3 g/dl Nyeri (1843)
Terapeutik 2. Memberikan rebusan daun salam untuk minum Indikator A T C
Keluarga RS : Ny. Siti mengatakan terasa sedikit pahit Tanda dan gejala 3 4 3
nyeri
RO : Diberikan rebusan daun salam sebanyak
100 ml, rebusan daun salam habis 2. Outcome : Pengetahuan : Gaya hidup
diminum, tidak muntah sehat (1855)

Indikator A T C

Strategi untuk 2 5 2
mempertahankan diet
yang sehat

Faktor personal yang 3 5 3


mempengaruhi
perilaku kesehatan
Strategi mencegah 3 5 3
penyakit

O:
1. Outcome : Pengetahuan : Manajemen
Nyeri (1843)
Indikator A T C
Tindakan-tindakan 2 4 2
pencegahan
Teknik relaksasi 2 5 2
yang efektif
A: Tujuan belum tercapai
P: Intervensi dilanjutkan
1. Memberikan rembusan daun salam untuk S : Ny. Siti mengatakan nyeri skala 4 dari 10 3 Mei 2020
diminum 1. Outcome : Pengetahuan : Manajemen
RS : Ny. Siti mengatakan terasa sedikit pahit Nyeri (1843)
RO : Diberikan rebusan daun salam sebanyak Indikator A T C
100 ml, rebusan daun salam habis Tanda dan gejala 3 4 3
nyeri
diminum, tidak muntah

2. Outcome : Pengetahuan : Gaya hidup


2. Mengajarkan teknik relaksasi nafas dalam sehat (1855)
RS : Ny. Siti mengatakan sudah memahami Indikator A T C
bagaimana cara melakukan relaksasi
Strategi untuk 2 5 3
nafas dalam mempertahankan diet
RO : Ny. Siti sudah dapat mempraktikkan cara yang sehat

melakukan relaksasi nafas dalam.


Faktor personal yang 3 5 3
mempengaruhi
perilaku kesehatan

Strategi mencegah 3 5 3
penyakit

O:
1. Outcome : Pengetahuan : Manajemen
Nyeri (1843)
Indikator A T C
Tindakan-tindakan 2 4 3
pencegahan
Teknik relaksasi 2 5 3
yang efektif
A: Tujuan belum tercapai
P: Intervensi dilanjutkan
1. Memberikan rembusan daun salam untuk S : Ny. Siti mengatakan nyeri skala 3 dari 10 4 Mei 2020
diminum 1. Outcome : Pengetahuan : Manajemen
Nyeri (1843)
RS : Ny. Siti mengatakan terasa sedikit pahit
Indikator A T C
RO : Diberikan rebusan daun salam sebanyak Tanda dan gejala 3 4 4
100 ml, rebusan daun salam habis nyeri

diminum, tidak muntah 2. Outcome : Pengetahuan : Gaya hidup


sehat (1855)
2. Memberikan pendidikan kesehatan tentang diet
asam urat Indikator A T C

RS : Ny. Siti mengatakan sudah memahami Strategi untuk 2 5 3


mempertahankan diet
tentang diet asam urat.
yang sehat
RO : Ny. Siti dapat menjawab pertanyaan yang
diberikan tentang diet asam ura Faktor personal yang 3 5 4
mempengaruhi
perilaku kesehatan

Strategi mencegah 3 5 4
penyakit

O:
2. Outcome : Pengetahuan : Manajemen
Nyeri (1843)
Indikator A T C
Tindakan-tindakan 2 4 3
pencegahan
Teknik relaksasi 2 5 4
yang efektif
A: Tujuan belum tercapai
P: Intervensi dilanjutkan
1. M S : Ny. Siti mengatakan nyeri skala 3 dari 10 5 Mei 2020
emberikan rembusan daun salam untuk diminum 1. Outcome : Pengetahuan : Manajemen
Nyeri (1843)
RS : Ny. Siti mengatakan terasa sedikit pahit
Indikator A T C
RO : Diberikan rebusan daun salam sebanyak Tanda dan gejala 3 4 4
100 ml, rebusan daun salam habis nyeri

diminum, tidak muntah 2. Outcome : Pengetahuan : Gaya hidup


sehat (1855)

Indikator A T C

Strategi untuk 2 5 4
mempertahankan diet
yang sehat

Faktor personal yang 3 5 5


mempengaruhi
perilaku kesehatan
Strategi mencegah 3 5 5
penyakit

O:
1. Outcome : Pengetahuan : Manajemen
Nyeri (1843)
Indikator A T C
Tindakan-tindakan 2 4 4
pencegahan
Teknik relaksasi 2 5 5
yang efektif
A: Tujuan tercapai sebagian
P: Intervensi dilanjutkan
1. M S : Ny. Siti mengatakan nyeri skala 3 dari 10 6 Mei 2020
emberikan rembusan daun salam untuk 1. Outcome : Pengetahuan : Manajemen
Nyeri (1843)
diminum
Indikator A T C
RS : Ny. Siti mengatakan terasa sedikit pahit Tanda dan gejala 3 4 4
RO : Diberikan rebusan daun salam sebanyak nyeri

100 ml, rebusan daun salam habis 2. Outcome : Pengetahuan : Gaya hidup
sehat (1855)
diminum, tidak muntah
2. M Indikator A T C
elakukan pemeriksaan kadar asam urat Strategi untuk 2 5 5
mempertahankan diet
RS : Ny. Siti mengatakan jari sedikit sakit
yang sehat
saat ditusuk dengan jarum
RO : Kadar asam urat 4,9 mg/dl Faktor personal yang 3 5 5
mempengaruhi
perilaku kesehatan

Strategi mencegah 3 5 5
penyakit

O:
1. Outcome : Pengetahuan : Manajemen
Nyeri (1843)
Indikator A T C
Tindakan-tindakan 2 4 4
pencegahan
Teknik relaksasi 2 5 5
yang efektif
A: Tujuan tercapai
P: Intervensi dihentikan

Anda mungkin juga menyukai