Anda di halaman 1dari 11

TUGAS POSYANDU PADA LANSIA

Oleh
KELOMPOK 5 :
Ayu Novita Sari Tampubolon (193213008)
Febriyani Falentien Fairnap (193213011)
Ni Nyoman Ayu Krisna Sari (193213037)
Ni Putu Cintya Dewi (193213038)

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN PROGRAM SARJANA


STIKES WIRA MEDIKA BALI
DENPASAR
TAHUN AJARAN 2019/2020

1
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapakan kepada Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya
sehingga makalah yang berjudul “Posyandu Pada Lansia” ini dapat diselesaikan dengan baik. Tidak lupa
shalawat dan salam semoga terlimpahkan kepada Rasulullah Muhammad SAW, keluarganya, sahabatnya,
dan kepada kita selaku umatnya. Makalah ini penulis buat untuk melengkapi tugas posyandu pada lansia.
Kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini. dan
kami juga menyadari akan pentingnya sumber bacaan dan referensi internet yang telah membantu dalam
memberikan informasi yang akan menjadi bahan makalah.
Kami menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan makalah ini sehingga kami mengharapkan
kritik dan saran yang bersifat membangun demi penyempurnaan makalah ini. kami mohon maaf jika di
dalam makalah ini terdapat banyak kesalahan dan kekurangan,karena kesempurnaan hanya milik Yang
Maha Kuasa yaitu Allah SWT, dan kekurangan pasti milik kita sebagai manusia. Semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi kita semua.

Denpasa , 19 November 2020


Penulisan

i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .................................................................................................................................. i
DAFTAR ISI................................................................................................................................................ ii
BAB I ............................................................................................................................................................ 1
PENDAHULUAN ....................................................................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang .................................................................................................................................. 1
1.2 Rumus Masalah................................................................................................................................. 1
1.3 Tujuan ................................................................................................................................................ 2
1.4 Manfaat .............................................................................................................................................. 2
BAB II .......................................................................................................................................................... 3
PEMBAHASAN .......................................................................................................................................... 3
2.1 PENGERTIAN POSYANDU LANSIA ........................................................................................... 3
2.2 TUJUAN POSYANDU LANSIA ..................................................................................................... 3
2.3 PELAKSANAAN POSYANDU LANSIA ...................................................................................... 3
2.4 KADER POSYANDU ....................................................................................................................... 4
2. 5 KARTU MENUJU SEHAT............................................................................................................. 6
BAB III......................................................................................................................................................... 6
PENUTUP.................................................................................................................................................... 7
3.1 KESIMPULAN ................................................................................................................................. 7
3.2 SARAN ............................................................................................................................................... 7
DAFTAR PUSTAKA

ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Lansia sering dianggap sebagai golongan yang lemah, tetapi sesungguhnya lansia memiliki
peran yang berarti bagi masyarakat. Lansia memiliki penalaran moral yang bagus untuk generasi
dibawahnya. Lansia memiliki semacam gairah yang tinggi karena secara alami, manusia akan
cenderung memanfaatkan masa-masa akhirnya secara optimal untuk melakukan pewarisan nilai
dan norma. Hal ini justru mempermudah kita untuk membina moral anak-anak.
Masa lanjut usia adalah masa dimana individu dapat merasakan kesatuan, integritas, dan
refleksi dari kehidupannya. Jika tidak, ini akan menimbulkan ketimpangan dan bahkan dapat
mengakibatkan patologis, semacam penyakit kejiwaan (Latifah, 2010). Jika ini terjadi maka
keadaan masyarakat juga terganggu, dimana lansia sebagai penguat transformator nilai dan norma
berkurang, baik secara kualitas dan kuantitas. Banyak contoh yang terjadi dimasyarakat kita,
dimana lansia berlaku yang kurang sopan atau bahkan kurang beradab sehingga secara tidak
langsung akan mengganggu ketentraman kehidupan bermasyarakat. Lansia di Indonesia, menurut
Depkomindo 2010, pada tahun 2008 berjumlah 23 juta orang, sedangkan lansia yang terlantar
mencapai 1,7 juta sampai 2 juta orang.
Wujud dari usaha pemerintah ini adalah dicanangkannya pelayanan bagi lansia melalui
beberapa jenjang yaitu pelayanan kesehatan ditingkat masyarakat adalah Posyandu Lansia.
Pelayanan kesehatan lansia tingkat dasar adalah Puskesmas, dan pelayanan tingkat lanjutan adalah
Rumah Sakit.
Dengan demikian, posyandu lansia sangat kita perlukan, dimana posyandu lansia ini dapat
membantu lansia sesuai dengan kebutuhannya dan pada lingkungan yang tepat, sehingga para
lansia tidak merasa lagi terabaikan didalam masyarakat.

1.2 Rumus Masalah


1. Apakah pengertian dari posyandu lansia ?
2. Apa tujuan dari posyandu lansia ?
3. Bagaimana pelaksanaan posyandu lansia ?
4. Apa yang dimaksud dengan kader posyandu ?
5. Apa yang dimaksud dari kartu menuju sehat?

1
1.3 Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah Posyandu lansia terbentuk, diharapkan dapat meningkatkan derajat kesehatan dan mutu
pelayanan usia lanjut sebagai bagian proses deteksi dini dan peningkatan kesehatan serta
pencegahan penyakit lansia agar mencapai masa tua yang bahagia dan berdaya guna dalam
kehidupan keluarga dan masyarakat sesuai dengan keberadaannya dalam strata kemasyarakatan.

2. Tujuan Khusus
1. Untuk menegtahui pengertian dari posyandu lansia.
2. Untuk menegtahui tujuan dari posyandu lansia.
3. Untuk menegtahui pelaksanaan posyandu lansia.
4. Untuk menegtahui kader posyandu.
5. Untuk menegtahui dari kartu menuju sehat.

1.4 Manfaat
Manfaat dari posyandu lansia adalah pengetahuan lansia menjadi meningkat, yang menjadi
dasar pembentukan sikap dan dapat mendorong minat atau motivasi mereka untuk selalu
mengikuti kegiatan posyandu lansia sehingga lebih percaya diri dihari tuanya.

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 PENGERTIAN POSYANDU LANSIA


Posyandu Lansia adalah pos pelayanan terpadu untuk masyarakat usia lanjut disuatu wilayah
tertentu yang sudah disepakati, yang digerakkan oleh masyarakat dimana mereka bisa
mendapatkan pelayanan kesehatan. Posyandu lansia merupakan pengembangan dari kebijakan
pemerintah melalui pelayanan kesehatan bagi lansia yang penyelenggaraannya melalui program
Puskesmas dengan melibatkan peran serta para lansia, keluarga, tokoh masyarakat dan organisasi
sosial dalam penyelenggaraannya (Nurul Latifah 2010).
Posyandu juga merupakan wadah kegiatan berbasis masyarakat untuk bersama-sama
menghimpun seluruh kekuatan dan kemampuan masyarakat untuk melaksanakan, memberikan
serta memperoleh informasi dan pelayanan sesuai kebutuhan dalam upaya peningkatan status gizi
masyarakat secara umum (Subijanto 2011).
Jadi, Posyandu lansia merupakan suatu fasilitas pelayanan kesehatan yang berada di desa-desa
yang bertujuan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat khususnya bagi warga yang sudah
berusia lanjut.

2.2 TUJUAN POSYANDU LANSIA


Menurut (Subijanto 2011), Tujuan Posyandu Lansia secara garis besar adalah
1. Meningkatkan jangkauan pelayanan kesehatan lansia dimasyarakat, sehingga terbentuk
pelayanan kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan lansia.
2. Mendekatkan pelayanan dan meningkatkan peran serta masyarakat dan swasta dalam pelayanan
kesehatan, disamping meningkatkan komunikasi antara masyarakat usia lanjut.

2.3 PELAKSANAAN POSYANDU LANSIA


Pelaksanaan Posyandu Lansia tentu saja berbeda dengan posyandu balita pada umumnya.
Pelaksanaan pelayanan ini tergantung pada mekanisme dan kebijakan pelayanan kesehatan di
suatu wilayah penyelenggara. Ada yang menyelenggarakan posyandu lansia ini dengan sistem 5
meja seperti posyandu balita, ada pula yang hanya 3 meja.
1. Meja I : Pendaftaran

3
Mendaftarkan lansia, kemudian kader mencatat lansia tersebut. Lansia yang sudah terdaftar di
buku register langsung menuju meja selanjutnya.
2. Meja II
Kader melakukan pengukuran tinggi badan, berat badan dan tekanan dara
3. Meja III : Pencatatan (Pengisian Kartu Menuju Sehat)
Kader melakukan pencatatan di KMS lansia meliputi : Indeks Massa Tubuh, tekanan darah, berat
badan, tinggi badan.
4. Meja IV : Penyuluhan
Penyuluhan kesehatan perorangan berdasarkan KMS dan pemberian makanan tambahan.
5. Meja V : Pelayanan medis
Pelayanan oleh tenaga professional yaitu petugas dari Puskesmas/kesehatan meliputi kegiatan :
pemeriksaan dan pengobatan ringan.

2.4 KADER POSYANDU


2.4.1 Pengertian Kader Lansia
Kader adalah seorang tenaga sukarela yang direkrut dari, oleh dan untuk masyarakat, yang
bertugas membantu kelancaran pelayanan kesehatan. Keberadaan kader sering dikaitkan dengan
pelayanan rutin di posyandu. Padahal ada beberapa macam kader bisa dibentuk sesuai dengan
keperluan menggerakkan partisipasi masyarakat atau sasarannya dalam program pelayanan
kesehatan.

2.4.2 Tugas Kader Lansia


Secara umum tugas-tugas kader lansia adalah sebagai berikut :
a. Tugas-Tugas Kader
1)Tugas sebelum hari buka Posyandu (H - Posyandu) yaitu berupa tugas – tugas persiapan oleh
kader agar kegiatan pada hari buka Posyandu berjalan dengan baik.
2)Tugas pada hari buka Posyandu (H Posyandu) yaitu berupa tugas-tugas untuk melaksanakan
pelayanan 5 meja.
3)Tugas sesudah hari buka posyandu (H + Posyandu) yaitu berupa tugas - tugas setelah hari
Posyandu.
b. Tugas-Tugas Kader Pada Pelaksanaan Posyandu Lansia

4
1)Tugas-tugas kader Posyandu pada H - atau pada saat persiapa hari Posyandu, meliputi :
a)Menyiapkan alat dan bahan : timbangan, tensimeter, stetoskop, KMS, alat peraga, obat-obatan
yang dibutuhkan, bahan/materi penyuluhan dan lain-lain.
b)Mengundang dan menggerakkan masyarakat, yaitu memberi tahu para lansia untuk datang ke
Posyandu, serta melakukan pendekatan tokoh yang bisa membantu memotivasi masyarakat
(lansia) untuk datang ke Posyandu
c)Menghubungi kelompok kerja (Pokja) Posyandu yaitu menyampaikan rencana kegiatan kepada
kantor desa dan meminta memastikan apakah petugas sector bisa hadir pada hari buka Posyandu.
d)Melaksanakan pembagian tugas : menentukan pembagian tugas diantara kader Posyandu baik
untuk persiapan untuk pelaksanaan

2.4.3 Organisasi Kader Lansia


1)Pemeriksaan kesehatan secara berkala : pendataan, screening, px kesh (gizi, jiwa, lab),
pengobatan sederhana, pemberian suplemen vitamin, PMT
2)Peningkatan olahraga
3)Pengembangan ketrampilan :kesenian, bina usaha
4)Bimbingan pendalaman agama
5)Pengelolaan dana sehat
6)Pendanaan Kadar Lansia

2.4.5 Pendanaan Kader Lansia


Biaya kegiatan posyandu. Perencanaan biaya kegiatan posyandu harus dihitung dengan saksama agar
kegiatan dapat dilaksanakan sesuai dengan rencana. Yang harus di hitung adalah biaya sebagai berikut: d1.
Alat tulis kantor (pulpen, pensil, kertas)
d2. Penggandaan (fotocoy, penjilidan dll)
d3. Makanan (PMT)
d4.Transport nara sumber dan pelatih senam ( biasanya dari sektor terkait)
d5. Obat diluar bantuan puskesmas
d6. Pemeriksaan Laboratorium diluar bantuan Puskesmas
d7. Dokumentasi d8.Biaya tak terduga (10% dari keseluruhan kebutuhan biaya)

5
2. 5 KARTU MENUJU SEHAT
Kartu menuju sehat (KMS) adalah suatu alat untuk mencatat kondisi kesehatan pribadi usia
lanjut baik fisik maupun mental emosional. Kegunaan KMS untuk memantau dan menilai
kemajuan Kesehatan Usia Lanjut yang dilaksanakan di kelompok Usia Lanjut atau Puskesmas
Tata Cara pengisian KMS :
1. KMS berlaku 2 th, diisi o/ petugas kesh
2. Pada kunjungan pertama, diperiksa semua jenis tes yg tertera. Sedangkan pd kunjungan ulang
cukup diperiksa sekali sebulan, kecuali u/ tes laboratorium dperiksa per 3 bulan (Hb, Urine,
Protein).

6
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Posyandu lansia merupakan wadah terpadu untuk para lansia dimasa tuanya karena pada usia
lanjut seperti ini, kondisi para lansia umumnya mempunyai fisik yang relatif lemah dan kesepian,
perlu berkumpul dan saling mengawasi sehingga tidak merasa kesepian dan terabaikan.
Manfaat yang dirasakan dengan adanya posyandu lansia ini bukan hanya dirasakan oleh lansia
tetapi juga oleh keluarga dan lingkungan dimana lansia tersebut tinggal. Posyandu lansia dapat
membantu lansia untuk menyesuaikan diri dalam perubahan fase kehidupannya sehingga menjadi
pribadi yang mandiri sesuai dengan keberadaannya.
Banyak kendala yang ditemui dalam menggerakkan posyandu lansia tetapi kendala tersebut akan
dapat diatasi dengan kerja sama semua pihak, yaitu pemerintah pusat, daerah, pihak swasta dan
seluruh elemen masyarakat.

3.2 SARAN
Untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat terutama para lansia maka perlu adanya
pengembangan dari Posyandu Lansia tersebut dengan melibatkan tenaga kesehatan, tokoh
masyarakat anggota masyarakat juga Kader.

7
DAFTAR PUSTAKA
Badan Pusat Statistik. 2015. Statistik Penduduk Usia Lanjut 2014, Jakarta: BPS.
Latifah, Nurul. (2010). Urgensi Posyandu Lansia. http://bataviase.co.id
Rahayuwati, L., Nurhidayah, I., Ibrahim, K., & Setyorini, D. (2018). Pendidikan dan Promosi
Kesehatan tentang Pencegahan Penyakit Kanker melalui Pilihan Jajan pada Siswa-Siswi Sekolah
Dasar serta mengenali Potensi Masyarakat dalam Peningkatan Kesehatan. Media Karya
Kesehatan, 1(2).
Subijanto, dkk. (2011). Pembinaan Posyandu Lansia Guna Pelayanan Kesehatan Lansia.
Surakarta: Fakulas Kedokeran Universitas Sebelas Maret. http://posyandulansia.pdf.co.id.

Anda mungkin juga menyukai