Lal
Lal
Suparman
Abstrak
Setiap keluarga pasti menginginkan keluarganya harmonis.
Keluarga yang saling mendukung, mengasihi, menyanyangi sehingga
setiap anggota keluarga akan merasa betah dan bahagia. Untuk dapat
menciptakan keluarga harmonis, Alkitab menjadi dasarnya. Dimana
setiap anggota keluarga baik suami, istri dan anak dapat menjalankan
tugas dan tanggung jawabnya seperti yang dijelaskan dalam Alkitab.
Dalam Efesus 5:22,23,25 berbunyi “Hai isteri, tunduklah kepada suamimu
seperti kepada Tuhan, karena suami adalah kepala isteri sama seperti
Kristus adalah kepala jemaat. Hai suami, kasihilah isterimu sebagaimana
Kristus telah mengasihi jemaat…” Efesus 6:1-3 berbunyi “ Hai anak-anak,
taatilah orang tuamu di dalam Tuhan, karena haruslah demikian.
Hormatilah ayahmu dan ibumu -- ini adalah suatu perintah yang penting,
seperti yang nyata dari janji ini, supaya kamu berbahagia dan panjang
umurmu di bumi. Dengan setiap anggota keluarga baik suami, istri dan
anak dapat menjalankan tugas dan tanggung jawabnya seperti yang
dijelaskan dalam Alkitab maka keluarga harmonis dapat tercipta dan nama
Tuhan dipermuliakan.
Pendahuluan
keharmonisan keluarga.
1
2
yang terdiri dari suami, isteri, dan anak dimana di dalamnya tercipta
1
http://jahenos.wordpress.com/2011/04/22/keluarga-kristen-yang-harmonis/
2
M.S.Hadisubrata,M.A, Keluarga dalam Dunia Modern, (Jakarta:BPK Gunung Mulia
1992), hal.1
3
Nya sendiri. Oleh sebab itu sebuah keluarga seharusnya hidup dengan
bagaimana keluarga Adam dan Hawa. Dari keluarga ini setiap keluarga
dapat mengambil dan juga mendapatkan prinsip yang Allah berikan bagi
dengan Allah, artinya bahwa ada kedekatan atau hubungan yang khusus
sekedar suka sama suka atau saling mencitai belaka, akan tetapi
3
Larry Cristenson, Keluarga Kristen, (Semarang:Yayasan Persekutuan Betania
1970), hal. 15
4
Kejadian 1:26-28, “Berfirmanlah Allah: “Baiklah Kita menjadikan manusia
menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan
burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala jenis
binatang yang melata yang merayap di bumi”…..
4
terjadi terus menerus sampai akhir hayat yang tidak akan pernah
perbedaan baik itu secara fisik maupun dalam hal peran. Suami sebagai
kepala bagi istri atau rumah tangga, dalam bagian ini menekankan fungsi
istri.6
Tindakan istri kepada suami sama seperti tindakan jemaat pada Tuhan
adalah gambar dan citra Allah, komunitas hidup berarti tempat tumbuh
rumah tangga sebab di dalam rumah tangga orang tua menjadi pewarta
keteladanan.8
dibentuk oleh seorang laki-laki dan juga perempuan yang yang dikasihi
oleh Tuhan dan juga memiliki ikatan pernikahan dalam suatu upacara
yang diberkati oleh pendeta.9 Oleh sebab itu di dalam keluarga Kristen,
hal ini harus selalu tercipta dan ada dalam keluarga tersebut maka
suasana yang ada adalah suasana keluarga yang harmonis dan juga akan
yang harus dilaksanakan atau yang harus dipenuhi, baik itu suami, isteri
dan juga anak memiliki tugas dan tanggung jawab. Di bawah ini akan
8
http://sudilahmampir.blogspot.com/2012/12/keluarga-kristen-yang-
bahagia.html#more
9
Melvina A.Jonas, Keluarga Yang Bahagia, ( Surabaya: Yakin), hal. 7
6
Tugas suami
diantaranya:
Allah untuk apa yang terjadi di dalam rumah tangganya. “Karena suami
adalah kepala isteri sama seperti Kristus adalah kepala jemaat”, Efesus
5:23. Hal ini tidaklah berarti bahwa suami harus memerintah isterinya
yang benar. Oleh sebab itu sebagai kepala rumah tangga yang baik,
dan bukannya menyerah pada pencobaan. Selain itu juga tugas seorang
suami adalah adalah menyatukan rumah tangga dan juga menjadi tuan
Mengasihi Isteri
10
Rex Jackson, Pernikahan dan Rumah Tangga, (Malang: Gandum Mas 1969),
hal. 112-113
7
sebagai satu berkat yang berasal dari Allah, selalu mengucap syukur Allah
dengan isteri yang kau kasihi seumur hidup.” Hal ini menunjukkan bahwa
jika seorang suami yang ingin berbahagia dengan isteri, maka nikmatilah
kebaikkannya.11
kasih Allah kepada manusia, kasih manusia kepada Allah dan kasih
kepada isteri merupakan kasih yang sangat istimewa, dan hal ini berbeda
dengan kasih yang lainnya. Sebab seorang isteri adalah wanita yang
11
Ibid, hal 114
8
diri sendiri. Dalam bagian ini dapat mengambil contoh dari Kristus yang
rela berkorban bagi jemaatNya, begitu pula seorang suami harus seperti
juga tidak akan mengejar wanita lain. Kasih sejati tidak akan dijumpai
pada waktu awal pernikahan, namun kasih itu dapat dipupuk dan Allah
12
Jay,E.Adams, Masalah-masalah Dalam Rumah Tangga Kristen, (Jakarta:Bpk
Gunung Mulia 2012, hal. 123
13
Ibid, hal. 115-116
14
Efesus 5:25.
9
banyak ditemukan bahwa banyak perempuan yang kasar dan juga susah
Memelihara Keluarga
pendidikan anak. Selain itu juga, suami harus berusaha agar anak-
anaknya dapat belajar dan bekerja agar bisa mencari nafkah untuk diri
sendiri. Dalam I Timotius 5:8 nats ini berkata bahwa, “Tetapi jika ada
rumahnya, orang itu murtad dan lebih buruk dari orang yang tidak
kebutuhan rohani tidak kalah pentingnya untuk dipenuhi. Oleh sebab itu
15
I Petrus 3:7
16
Jusuf B.S, Pernikahan, Pokok-Pokok Kekristenan, (Surabaya: Kursus Alkitab
Tertulis 1978), hal. 27-28
10
rohani juga harus terpenuhi maka, suami ikut bertanggung jawab dalam
Tugas Isteri
diantaranya:
sebab kepala seorang isteri adalah sang suami. Namun terlepas dari itu,
sang isteri, namun suami juga mempunyai kepala yaitu Kristus. Setiap
tunduk kepada Kristus yang adalah kepala, maka begitu juga dengan
seorang isteri harus tunduk kepada suami yang merupakan kepala rumah
tangga. Oleh karena itu, Firman Tuhan dengan tegas mengatakan agar
hal itu tidak boleh timbul. Oleh sebab itu, sebagai keluarga Kristen yang
menjadi tugas isteri adalah berbicara baik sebagai wujud dari kasih dan
19
D. Scheunemann, Romantika Kehidupan Suami-Isteri, (Malang, Batu: Yayasan
Pekabaran Injil Indonesia, Gandum Mas 1988), hal. 28
20
Pernikahan dan Rumah Tangga, ibid. hal 127-128
12
semuanya. Isteri harus memegang janji dan setia kepada sang suami.
Suami-isteri saling menerima, baik itu dalam keadaan kaya maupun dalam
Dalam bagain ini ada beberapa tindakan yang harus dilakukan oleh
suami. Ketiga, menghibur suami bila sedang sedih atau putus asa dalam
wanita. Namun jika seorang isteri mengurus suami dengan baik, maka
suami akan selalu senang jika pulang rumah. Namun sebaliknya juka
tersedia dan kotor, maka sang suami akan cenderung ke tempat lain
21
Ibid, hal 130
22
Eddy Wiriadinata, Isteri Gembala Sidang, (Bandung: Lembaga Literatur Baptis
2001), hal. 29-30
13
Tugas Anak
anak-anak, taatilah orang tuamu dalam segala hal, karena itulah yang
indah di dalam Tuhan” (Kolose 3:20). Dari ayat ini dapat dilihat bahwa
tugas seorang anak adalah taat kepada orang tua. Dibawah ini akan
Sikap ini haruslah dilakukan oleh setiap anak kepada orang tua.
Sebab hal ini merupakan perintah dari Allah sendiri. Dalam keluaran
suatu pelanggaran yang sangat hebat, sebab jika seorang anak dengan
23
Ibid. hal 132
24
Larry Christenson, Keluarga Kristen, (Semarang: Yayasan Persekutuan
Betania 1970), hal. 53-54
14
Selain karena perintah Tuhan, sikap ini harus ditaati oleh anak
karena kedudukan orang tua. Kedudukan orang tua dalam arti bahwa,
anak berada dalam asuhan orang tua. Ibu banyak menderita dan
mengancam nyawa sendiri pada saat melahirkan. Oleh sebab itu anak
karena itu hormat dan taatlah karena kedudukan mereka. Karena kasih
menjadi penyebab anak harus taat kepada orang tua. Jika anak
Dalam bukunya Making the home Happy, R.T. Cross menulis: “Ada
dua alasan untuk menghormati orang tua kita: pertama, karena
kedudukan mereka sebagi pelindung, pemimpin dan pengasuh kita;
dan kedua, karena kasih mereka untuk kita, karena sifat baik apapun
yang ada pada mereka, dan kebaikan apapun yang dikerjakannya
bagi kita.”26
Oleh sebab itu, kasih merupakan taanggung jawab dan juga hutang
anak kepada orang tua. Setiap anak tidak dapat menghormati orang tua
rumah, maka anak tersebut akan tumbuh dengan jiwa yang malas dan
sendiri kelak. Selain dari menolong orang tua di rumah, tugas dari anak
25
Pernikahan dan Rumah Tangga, ibid. hal 165
26
Pernikahan dan Rumah Tangga, ibid. hal 166
15
adalah memelihara oang tua yang sudah lanjut usia. Bila orang tua sudah
sangat tua dan tidak dapat berbuat apa-apa, maka sebagai anak harus
contoh yang perlu untuk diteladani adalah sikap Yesus, pada waktu Yesus
tua.”27
sebagai Juruselamat akan lebih baik. Selain itu juga tugas anak adalah
27
Ibid, hal 167-168
28
Ibid, hal 169-170
16
dan bagian ini merupakan ada beberapa tanggung jawab keluarga yang
Mengasihi Anak-anak.
Baik itu ahli jiwa spesialis anak, dan juga dalam Firman Tuhan juga
menyetujui bahwa kebutuhan anak adalah cinta kasih dari kedua orang
tuanya. Cinta kasih orang tua lebih penting bagi seorang anak dibanding
berikan Allah kepada orang tua sebagai satu titipan yang suci yang patut
diterima dengan sukacita, dan bukan dibiarkan dengan acuh tak acuh atau
29
TIM Lahaye, Kebahagiaan Pernikahan Kristen, (Jakarta: BPK Gunung Mulia
2001), hal. 79-80
17
orang tua terhadap anaknya. Oleh sebab itu, orang tua harus
Tuhan”…30
Mempertahankan Hidup
30
Rex Jakson, Pernikahan dan Rumah Tangga, (Malang: Gandum Mas 1969),
hal. 143
18
Mendidik Anak-anak
lain juga harus terpenuhi. Dalam bagian ini adalah mendidik anak
haruslah dipenuhi oleh setiap orang tua. Oleh sebab itu, dalam bagian ini
Menyekolahkan Anak
nanti. Tentulah setiap orang tua akan mengeluarkan banyak biaya untuk
yang harus dilaksanakan oleh setiap orang tua. Setiap orang tua harus
Pendidikan di Rumah
mendidik anak-anak, namun terlepas dari itu tidak ada yang lebih penting
rumah. “Amsal 22:6 Didiklah orang muda menurut jalan yang patut
31
Isteri Yang Cakap Melebihi Permata, ibid.hal 3
32
Pernikahan dan Keluarga. ibid, hal. 147
19
Pengajaran dan juga pendidikan haruslah diajarkan sejak dini, yaitu sejak
awal pada masa kanak-kanak. Banyak hal yang orang tua dapat ajarkan
kesemuanya ini, haruslah orang tua untuk memberikan contoh dan juga
anak bila berbuat salah. Bagian ini merupakan hal yang sangat penting
yang dilakukan oleh orang tua dalam pengajaran kepada anak. Sebab
orang tua harus mengerti bahwa sekali waktu seorang anak dapat tidak
taat kepada orang tua, dan hal ini harus menjadi satu teguran kepada
anak agar kedepannya anak menjadi taat dan menghormati orang tua.
Sebab, bila anak-anak telah belajar menghormati dan mentaati orang tua,
terhadap anak. Disiplin dalam bagian ini, yaitu menjelaskan kepada anak
mengenai apa saja yang boleh dilakukan dan apa yang tidak boleh
dilakukan oleh anak. Dalam bagian ini, tidak berarti bahwa setiap orang
33
Ibid, hal 148
34
Ibid.hal 149
20
setiap orang Kristen secara khususnya bagi setiap orang tua, harus
dan juga kasih. Oleh sebab itu, pelaksanaan disiplin haruslah dengan
tidak kalah penting untuk diajarkan kepada anak sejak dini. Sebagai
orang tua semaksimal mungkin harus mendorong anak untuk menjadi apa
yang Tuhan kehendaki dan juga inginkan. Di bawah ini adalah kebutuhan
Menyerahkan Anak
Allah yang telah memberi anak dan juga orang tua tersebut telah berjanji
35
Kebahagiaan Pernikahan Kristen. Ibid. hal 86-87
36
Ibid,hal 152
21
dengan Allah. Dalam bagian ini, orang tua mendidik anak dibawah
kepada terang Firman Allah. Oleh sebab itu, orang tua meminta
“Untuk mendapat anak inilah aku berdoa, dan TUHAN telah memberikan
kepada TUHAN.”…37
Glenn Clark adalah seorang guru terbesar dari abad lampau dalam
hal kehidupan doa. Ia berkata bahwa setiap anak kedalam dunia
dengan membawa “surat dalam amplop yang tertutup.” Setiap
manusia mempunyai tugas tertentu yang harus dipenuhinya. Itu
berarti, bahwa orang tua harus membimbing anaknya untuk
membuka sampul yang berisi perintah itu. Artinya untuk menolong
menemukan kehendak Allah dalam kehidupannya yaitu mendidik
anakuntuk hidup sesuai dengan kehendak Allah.38
yang tenteram dan sukacita, hal ini juga tidak terlepas dari keluarga
37
Ibid, hal 152
38
Larry christeston, Keluarga Kristen, (Semarang: Yayasan Persekutuan
Betania1970), hal. 63
22
membuat masalah dalam keluarga adalah anak yang tidak terdidik dengan
baik. Oleh sebab itu, tidak salah jika Salomo mengambil kesimpulan
hidupmu.39
kepada Tuhan.40
baik itu pengaruh secara fisik, emosional, mental dan juga rohani kepada
merupakan ciri khas, sifat dan tujuan yang tersipta secara alamiah dan hal
ini mutlak adanya. Bertolak dari iman, dalam keluarga cara berhubungan
keluarga. Oleh sebab itu, sebagai umat Allah yang telah menyatu dengan
39
Isteri Yang Cakap Melebihi Permata, ibid, hal 4
40
Ibid. hal 4
23
Keluarga, diantaranya:
memberi. Oleh sebab itu, penerimaan tanpa syarat menjadi dasar dan
kehidupan kelurga yang aman serta sehat. Suami-isteri selaku orang tua
sebagai orang tua yang baik haruslah meneladankan yang baik pula yaitu
24
dengan cara saling menerima dan juga saling mendukung sebagai suami
dan isteri.41
mengampuni itu ilahi” hal ini menunjukkan kepada setiap keluarga yang
mengenai pengampunan, baik itu sakit hati dan amarah yang tercipta oleh
dendam serta keinginan hati untuk membalas. Oleh sebab itu seperti
41
Marjorie L. Thompson, Keluarga Sebagai Pusat Pembentukan, (Jakarta: BPK
Gunung Mulia 2012), hal. 58
25
keluarga.42
Kelemahlembutan
pribadi, serta kehidupan yang penuh dengan sukacita. Oleh sebab itu,
hanya untuk mementingkan diri sendiri, namun pada dasarnya juga untuk
42
Ibid, hal. 60-61
43
Keluaraga Sebagai Pusat Pembentukkan. Ibid, hal 63-64
26
2:16). Pernikahan dibuat pertama kali atas ide Allah (Kejadian 2:18).
Pernikahan ini bersifat monogami, hanya boleh memiliki satu suami atau
satu isteri.
takut akan Allah. Suami juga harus mengasihi isteri dan anak-anaknya.
hidup takut akan Tuhan dan senantiasa menyertakan Tuhan hadir dalam
ada hal penting yang harus dilkukan oleh setiap kelurga Kristen agar
44
http://agapemedia.blogspot.com
27
Saling Mengasihi
Setiap keluarga Kristen ketika telah merasakan dan juga mengalami kasih
Allah (Roma 5:5), maka setiap pasangan akan mampu saling mengasihi
dengan cinta yang murni.Kasih Allah yang berada di dalam hati keluarga
tindakan memberi perhatian baik kepada suami, isteri dan juga kepada
anak, maka kasih itu akan terus ada dalam kehidupan keluarga. Oleh
dengan kasih yang tulus, penuh kerendahan hati, dengan melakukan hal
Saling Melengkapi
dalamnya ada sifat-sifat Allah yang ada pada laki-laki dan perempuan.
45
Bambang Untoro, Benarkah Aku Mengasihimu?, (Jakarta: BPK Gunung Mulia
2009), hal. 90-91
46
Benarkah Aku Mengasihimu?,ibid, hal 91
28
sehingga gambar Allah mejadi tersa lengkap dalam dua pribadi yang
Memegang Komitmen
bahwa hanya mautlah yang bisa menceraikan pasangan suami istri. Janji
yang dibuat bersama diantaranya, tetap percaya dan setia kepada Kristus,
9). Komitmen secara total telah diteladankan oleh Kristus sendiri dalam
47
Jarot Wijanarko, Penikahan Bahagia, (Jakarta: Suara Pemulihan 2007), hal. 72
48
Ibid, hal 91
29
Menjaga Komunikasi
perjalanan.50
mental dan juga jasmani, antara suami dan isteri. Selain itu, perlu juga
emosional.51
49
Vivian A. Soesilo, Bimbingan Pranikah, (Malang: Literatur SAAT 1998), hal. 26
50
http://www.sabdaharian.com/2013/06/kunci-kebahagiaan-sebuah-keluarga-
yang-kuat/
51
Billy Graham, Buku Pegangan Pelayanan, (Persekutuan Pembaca Alkitab
1993),hal 200-201
30
dan juga anak tidak akan terpenuhi akibat komunikasi yang sangat
kurang. Hal yang sama juga di uraikan oleh H. Norman Wright, dengan
mengatakan:
maupun istri harus benar-benar jatuh cinta kepada Tuhan atau hidup
dekat, rapat dan melekat dengan Tuhan. Bila sang suami maupun istri
begitu dekat dengan Tuhan, pastilah hubungan antar pribadi sang suami
52
H.Norman Wright, Komunikasi Kunci Pernikahan Harmonis, (Yogyakarta: Gloria
Graffa 2004), hal. 125
31
dan istri semakin dekat, rapat, merekat dan nikmat, karena keduanya
Tuhan menjadi salah satu kegiatan yang penting untuk dilakukan, dalam
bagian ini akan dijelaskan mengenai persekutuan apa saja yang harus
Doa amatlah penting, bagian ini tidaklah bisa untuk dipisahkan dari
kehidupan rohani. Itulah sebabnya, dikatakan bahwa Injil dapat
menunjukkan kepada setiap orang bahwa Yesus bangun jauh
sebelum fajar dan pergi ke suatu tempat sunyi untuk berdoa. Paulus
menekankan bahwa, “Tetaplah berdoa” I Tesalonika 5:17. Evagrius
Ponticus dari abad keempat: “Seorang teolog adalah seorang yang
doanya benar.” Itulah sebabnya, John Calvin yang lebih dikenal
dengan ajaran predestinasi atau pemilihan Allah sejak semula dari
pada ajarannya tentang doa, menempatkan doa sebagai “latihan
iman yang utama”. Dengan sederhana dan jujur ia mengatakan,
“kata-kata tidak mampu menjelaskan betapa pentingnya doa.54
orang percaya dengan Allah. Tanpa doa, tidak ada hubungan bersama,
tidak ada komunikasi dan juga tidak ada pertumbuhan. Sebab doa
Nya. Sama seperti semua wujud ketaatan rohani, doa adalah suatu
anugerah, tetapi anugerah yang peroleh melalui suatu usaha yaitu melalui
doa.55
bisa diselesaikan tanpa meluangkan waktu tiga jam setiap hari untuk
berdoa.” Dalam bagian ini setiap keluarga dapat melihat bahwa kehidupan
keluarga dan doa yang sungguh-sungguh adalah hal yang tidak dapat
terpisahkan, sebab doa yang dilaksanakan setiap hari adalah penting bagi
Tuhan.56
Oleh sebab itu, setiap keluarga haruslah berdoa dengan benar, dan
juga dengan ukuran yang benar sesuai dengan kebenaran Firman Tuhan.
55
Ibid. hal 80
56
Ibid, hal 80
57
Jarot Wijanarko, Mezbah Keluarga, (Suara Pemulihan), hal. 17
33
merupakan hal yang sangat sederhana yang sering dilakukan. Namun hal
ini jika dilakukan oleh setiap keluarga, maka akan mempersiapkan setiap
hari.59
dibangun, tumbuh dan juga dipelihara melalui komunikasi. Oleh sebab itu,
tanpa adanya saluran yang terbuka untuk komunikasi yang tulus, maka
sebuah rumah tangga tidak akan ada Kristus didalamnya yang dimana
satu sama lain haruslah terbuka dan tidak ada rahasia satu terhadap yang
lain. Selain itu juga dalam berkomunikasi sikap murah hati, sabar dan
pasangan suami-isteri memiliki sikap yang saling tetutup satu sama lain.
Ketika terjadi sikap yang saling tertutup maka tidak akan mampu
60
James C. Dobson, Cinta Kasih Seumur Hidup, ( Bandung: Yayasan Kalam Hidup
2002), hal. 55
61
Wayne Mack, Kesatuan Yang Kukuh Dalam Perkawinan, (Surabaya: Yakin 1997), hal.
52,54,60.
35
otoriter. Oleh sebab itu sudah jelas bahwa sebuah komunikai dapat
Kedewasaan
pernikahan yang bahagia. Namun yang penting harus diingat oleh setiap
adalah Firman Tuhan berkata, “Jadi siapa yang ada didalam Kristus, ia
adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru
sudah datang.” 2 kor 5:17. Dalam bagian ini hal-hal “yang lama”
Tunduk
62
Sridadi Atiyanto, Kebutuhan Manusia Persoalan dan Pencegahannya,
(Lembaga Literatur Baptis 1980), hal. 55-56
63
Kebahagiaan Pernikahan Kristen, ibid. hal 107
36
pada akhirnya suami dan isteri “menyerah”. Oleh sebab itu sebagai
Kasih
seperti memiliki magnet yang sangat kuat sehingga dapat menarik hati
64
Ibid. hal 108
65
Ibid, hal 109
66
Bambang Untoro, Benarkan Aku Mengasihimu?, (Jakarta:BPK Gunung Mulia
2009), Hal. 11
37
diriNya baginya” (efesus 5:25). Oleh sebab tu, kasih yang diwajibkan oleh
Allah adalah kasih dari seorang suami kepada isterinya dan begitu pula
Doa Bersama
kepada Allah Bapa merupakan alat komunikasi yang paling baik, sebab
doa dengan cara yang teratur. Oleh sebab itu, setiap keluarga Kristen
Kesimpulan
67
Kebahagiaan Pernikahan Kristen, Ibid. hal 113-114
68
Kebahagiaan Pernikahan Kristen, Ibid. hal 129
38
DAFTAR PUSTAKA