Anda di halaman 1dari 5

BEDAH KASUS

“ KEPERAWATAN KOMUNITAS II “

Dosen Pembimbing : Ns. Pera Putra Bungsu, M.Kep,


Sp.Kep.Kom

Disusun Oleh: kelompok 7

1. Anggun ruht diana putri

2. Erin Sukma melati

3. ripa aulia

Kelas : 3 A

PRODI S1 KEPERAWATAN

STIKes YARSI SUMBAR BUKITTINGGI

TAHUN 2020
Bedah Kasus

Oleh : Ns. Pera Putra Bungsu., M.Kep., Sp.Kep.Kom

Tn. C 45 Tahun dengan masalah kesehatan Gastritis, pada hari ini telah diperbolehkan untuk
pulang dari rumah sakit, masalah yang dialami klien karena pola makan yang kurang sehat,
seperti makan yang terlalu banyak dan sering telat, karena klien sibuk dengan pekerjaan,
klien seorang pedagang, sudah memiliki 3 orang anak, yang besar saat ini kelas 3 SMA laki-
laiki, dan ke dua Kelas 2 SMP perempuan dan yang kecil kelas 3 SD Perempuan. Klien
bekerja dibantu istrinya dan 2 orang pegawai. Klien mengatakan banyak sekali yang harus di
urus di tokonya walaupun istrinya membantu tetapi tidak secara penuh karena harus
mengurus anak di rumah, istri membantu sampai zohor, dan nanti pulang untuk
mempersiapkan makan malam dan menanti anak-anak pulang sekolah.

Keadaan sekarang klien mengatakan sudah mulai sehat dan sakit pada ulu hatinya sudah
hilang, akan tetapi menjadi masalah dia kurang paham cara perawatan di rumah dan perawat
menjelaskan cara perawatan di rumah. Setelah 4 hari di rumah, masalah kesehatan klien
kambuh lagi dan keluarga membawa klien ke puskesmas, Klein mengatakan sakit pada ulu
hati dan perih pada perut, apabila makan maka bertambah sakit. Keluarga mengatakan baru 4
hari yang lalu di rawat di rumah sakit, keluarga mengatakan klien kurang mampu mematuhi
makanan yang di anjurkan, klien lebih memilih makan di luar rumah karena sibuk bekerja di
toko, sering memesan makanan dekat tokonya, masih merokok dan minum kopi, walaupun
sudah di kurangi biasanya merokok 2 bungkus sehari sekarang menjadi 1 bungkus dan
minum kopi sudah 2 cangkir sehari, biasanya 3 gelas besar sehari.

Klien menyadari masalah tersebut yang mengakibatkan dia mengalami hal tersebut, perawat
puskesmas menganjurkan untuk di rawat, namun keluarga mengatakan tidak ada yang akan
menjaga Tn.C di Puskesmas. Karena puskesmas memiliki program Home Care, maka di
tawarkan untuk di rawat di rumah, sebagai seorang pesawat di puskesmas tersebut apa
tindakan yang akan anda lakukan

Sebagai perawat home care kita harus : mengkaji, menentukan diagnosa keperawatan dan
menyusun rencana, intervensi, implementasi dan evaluasi.
Asuhan Keperawatan Home Care Gastritis

Identitas Pasien

Nama : Tn C
Jenis kelamin : laki laki
Usia : 45 tahun
Pekerjaan : pedagang
Status : menikah
Riwayat medis : gastritis

Riwayat Kesehatan
1. Riwayat kesehatan keluarga
Tidak ada
2. Riwayat kesehatan sekarang
Klien mengatakan sakit pada ulu hati dan nyeri pada area perut
3. Riwayat kesehatan dahulu
Klien mengalami masalah kesehatan gastritis dan sudah pernah dirawat
sebelumnya, keluarga klien mengatakan sudah 4 hari yang lalu dirawat dirumah
sakit.

Faktor penyebab kekambuhan gastritis pada kasus diatas

a. pola makan ( anjurkan klien makan makanan yang sehat dan tepat )
b. gaya hidup ( untuk mengurangi resiko kekambuhan pada pasien , kita sebagai
perawat home care berperan sebagai :
- memberikan pengetahuan tentang bahaya merokok
- mengingatkan klien untuk berhenti merokok secara bertahap
- membantu klien berhenti merokok dengan cara : mengganti rokok dengan permen
atau cemilan lainnya.
c. stress ( dari kasus diatas pasien terlalu sibuk dengan aktivitas sehari harinya atau
pekerjaannya yang bisa menimbulkan stress, yang kita lakukan :
- menganjurkan klien memperbanyak waktu istirahat
- Menganjurkan klien untuk mengatur waktu kerja
- memberikan saran pada klien untuk melakukan refreshing
Diagnose Keperawatan yang Muncul
1. Nyeri akut berdasarkan iritasi Mukosa Lambung
2. Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
3. Intoleransi aktivitas

Intervensi Keperawatan
1. Nyeri akut berdasarkan iritasi mukosa lambung
a. Ajarkan pasien teknik nafas dalam
b. Kompres hangat atau dingin
c. Identifikasi lokasi nyeri, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas, intensitas
nyeri
d. Identifikasi skala nyeri
e. Relaksasi
f. Fasilitasi istirahat dan tidur
g. Anjurkan menggunakan analgetik secara tepat
h. Ajarkan teknik non farmakologis untuk mengurangi rasa nyeri

2. Nutrisi Kurang dari Kebutuhan Tubuh


a. Kaji pola makan pasien dan menjelaskan pola makan yang sehat
- ajarkan pasien untuk makan secara teratur
- mengatur pola makanan yang sehat
Contoh : makan 3 kali sehari, makan 4 sehat 5 sempurna
Makanan yang boleh dikonsumsi pasien gastritis :
 Buah dan sayuran
 Biji bijian ( beras merah, jagung dll )
 Makanan protein tinggi ( daging, ayam,ikan )
 Makanan susu ( susu , yougurt, keju )
 Minuman ( air mineral )
 Makanan probiotik yang sehat

Makanan yang tidak boleh dikonsumsi klien gastritis :

 Minuman berkafein ( kopi, teh )


 Coklat
 Makanan yang digoreng
 Daging tinggi lemak
 Minuman bersoda
 Alkohol
 Bawang bombai
b. Kaji hal-hal yang menyebabkan klien malas makan
c. Anjurkan klien makan dalam jumlah yang tidak terlalu banyak dan tidak
terlalu sedikit
d. Timbang BB klien setiap hari dan pantau turgor kulit, mukosa bibir, dll

3. Intoleransi Aktivitas
a. Observasi sejauh mana klien dapat melakukan aktivitas
b. Berikan lingkungan yang tenang
c. Berikan bantuan dalam aktivitas
d. Jelaskan pentingnya beraktivitas bagi klien

Anda mungkin juga menyukai