Anda di halaman 1dari 11

1.

Laki-laki 60 tahun datang dengan keluhan nyeri dada yang diraskan sudah 3 hari dan
memberat. PF: TD 220/110; HR 110x/mnt, RR 18x/mnt; suhu afebris. Auskultasi jantung
didapat murmur sistolik pada ICS II kanan. Apakah diagnosis pada psien tersebut....
a. Stenosis Pulmonal d. Stenosis Aorta
b. Regurgitasi Aorta e. Regurgitasi Pulmonal.
c. Regurgitasi Mitral
2. Laki-laki 61 tahun ke klinik untuk memeriksakan kesehatannya. Saat ini tidak ada
keluhan. PF TD 180/120 mmHg; HR 86x/mnt; RR 20x/mnt; Suhu 36.8C. riwayat
hipertensi tidak terkontrol. riwayat penyait lain disangkal. Target tekanan darah menurut
JNC 8.....
a. < 140/90 d. < 150/90
b. < 150/80 e. <140/80.
c. < 130/80
3. Laki-laki usia 56 tahun ke IGD dantar keluarganya dengan penurunan kesadaran. Pasien
memiliki riwayat serangan jantung 2 bulan yang lalu. PF: TD 65/Palpasi; HR 110x/mnt;
RR 20x/mnt; suhu afebris. Akral teraba dingin dan basah. Apa tatalaksana farmakologi
yang tepat......
a. Dobutamin iv drip d. Epinefrin iv drip
b. Dopamine iv drip e. Furosemid iv.
c. Norepinefrine iv drip
4. Wanita 50 tahun keluhan nyeri dada sebelah kiri menjalar ke dagu dan lengan sejak 1
jam. Nyeri terutaa saat beraktivitas, tidak membaik dnegan istirahat. Hasil pemeriksaan
ekg didapatkan ST-Elevasi lead I, AvL, V1-V6. Pembuluh darah yang terlibat dalam
kasus ini adalah....
a. Left Main Coronary Artery d. Left Circumflex Artery
b. Right coronary Artery e. Posterior Descending Artery.
c. Left Anterior Descending
5. Laki-laki 55 tahun datang ke iGD dengan keluhan jantung berdebar sejak 2 jam yang
lalu. Pasien memiliki riwayat gangguan irama jantung sebelumnya. Pemeriksaan
didapatkan TD 90/60; HR 34x/mnt; RR 26x/mnt; suhu 36.7. Hasil EKG didapatkan
gambar sebagai berikut: diagnosis yang tepat.....
a. AV Block Derajat 1 d. Sinus Bradikardia
b. AV Block Derajat 2 Mobitz 1 e. AV Block Derajat 3.
c. AV Block Derajat 2 Mobitz 2
6. Pasien datang ke IGD dengan keluhan sesak sejak 3 hari yang lalu dan semakin
memberat. Keluhan disertai pusing, mual, dan muntah. PF TD 90/60; HR 61x/mnt
lemah; RR 34x/mnt; suhu afebris. Satu menit kemudian nadi menghilang. EKG
didapatkan gambaran sebagai berikut. Tatalaksana yang tepat adalah.....

a. Kardioversi 100 J d. Epinefrin 1 mg tiap 3-5 menit


b. Unsynchronized Cardioversion e. synchronized Cardioversion
Bifasik 120 J Bifasik 200 J .
c. Resustasi Jantung Paru
7. Seorang anak dibawa orang tuanya dengan keluhan demam tinggi nyeri lutut dan siku
bergantian sejak 4 hari. PF HR 120x/mnt; RR 22x/mnt, suhu 38.5C, dengan nodul
subkutan yang tidak nyeri. Hasil swab tenggorok didapatkan Streptococcus beta
hemolitikus grup A. Diagnosis yang tepat.....
a. Penyakit Jantung Rematik d. Juvenile Artritis
b. Endokarditis infektif e. Perikarditis.
c. Demam Rematik
8. Pria usia 35 tahun keluhan nyeri bagian ekstremitas terutama bagian ujung jari, tidak
hilang dengan istirahat sejak 1 bulan. Pasien memiliki riwayat merokok 1 bungkus/hari,
obesitas. PF TD 110/80; HR 80x/mnt; RR 18x/mnt, suhu 37.5C. kulit kaki dan jari
tangan kebiruan, pucat, tidak teraba pulsasi. Kemungkinan penyakit yang diderita
pasien......
a. Raynaud Disease d. Acute limb ischemia
b. Subclavian Steal Syndrome e. Critical Limb ischemia.
c. Tromboangitis
9. Laki-laki 60 tahun datang ke puskesmas untuk kontrol hipertensi. Pasien menyangkal
keluhan sesak dan nyeri dada. PF TD 160/100; HR 100x/mnt; RR 20x/mnt; Suhu afebris.
EKG : gelombang R V5 dan S V1 38 mm, ST depresi lead I, AvL, V6. Diagnosis
menurut ACC/AHA pada pasien.....
a. Gagal jantung Stage A d. Gagal jantung Stage D
b. Gagal Jantung Stage B e. Gagal jantung Stage E.
c. Gagal jantung Stage C
10. Anak laki-laki 6 tahun dibawa ibunya dengan keluhan badan kebiruan. Keluhan ini tidak
selalu muncul. Ketika biru, pasien suka berjongkok. Dokter kemudian mendiagnosis
dengan PJB. Pernyataan yang kurang tepat terkait kondisi pasien tersebut adalah....
a. Merupakan penyakit jantung bawaan tipe asianotik.
b. Bila dilakukan rontgen gambaran boot shaped.
c. Berjongkok adalah mekanisme kompensasi tet-spell.
d. Dapat ditemukan overriding aorta.
e. Pada auskultasi dapat terdengar single S2.
11. Pasien datang dnegan keluhan berdebar-debar tanpa diserati sesak maupun nyeri. PF TD
130/80; HR 150x/mnt; GCS 15. EKG didapatkan kompleks QRS sempit ireguler. Setelah
dilakukan vagal manuver, keluhan tidak membaik. Tatalaksana selanjutnya yang dapat
dilakukan adalah......
a. Adenosine d. Amiodarone
b. Procainamide e. Magnesium.
c. Diltiazem
12. Perempuan usia 37 tahun ke IGD RS dengan keluhan nyeri dada seperti ditusuk sejak 12
jam SMRS. Nyeri dirasakan terutama saat menarik napas, dan berkurang bila duduk
sedikit membungkuk. Nyeri dirasakan tidak membik meskipun beristirahat. PF: tampak
gelisah, TD 120/80; HR 90x/mnt; RR 18x/mnt. Auskultasi jantung terdapat friction rub.
EKG : ST Elevasi hampir pada smua lead. Diagnosis yang tepat....
a. STEMI d. Endokarditis
b. Penyakit Jantung Rematik e. Perkarditis.
c. Miokarditis
13. Perempuan 56 tahun diantar ke IGD dengan keluhan nyeri dada tajam terasa seperti
dirobek. PF TD kanan 110/80, TD kiri 80/55; HR 120x/mnt; RR 28x/mnt; konjungtiva
anemis. Pemeriksaan Rontgen dada tampak mediastinum melebar. Kemungkinan
diagnosa pasien....
a. Tamponade Jantung d. Pericarditis
b. Coarctasio Aorta e. Miokarditis.
c. Diseksi Aorta
14. Seorang laki-laki 27 tahun dibawa ke IGD dengan keluhan tiba-tiba tidak sadar. Pasien
sebelumnya sedang bermain futsal. Pasien maupun keluarga tidak memiliki riwayat
hipertensi maupun penyakit jantung lain. Pasien justru rutin berolahraga. Hasil
pemeriksaan didapatkan disfungsi diastolik dengan hipertrofi ventrikel. Apa
kemungkinan diagnosis pasien.....
a. Penyakit Jantung Rematik d. Epilepsi
b. Congestive Heart Failure e. Syncope.
c. Kardiomiopati
15. Perempuan 65 tahun diantar keluarganya dengam keluhan sering sesak hilang timbul dan
kadang nyeri dada kiri terasa hingga tembus ke punggung dan membaik dengan istirahat.
Dari hasil pemeriksaan fisik dalam batas normal. Hasil EKG sebagai berikut. Diagnosis
paling tepat pada kasus tersebut adalah.....

a. ACS d. STEMI
b. UAP e. OMI.
c. NSTEMI
16. Pria 60 tahung ke IGD dengan keluhan sesak napas sejak 4 jam. Sesak tidak dipengaruhi
posisi maupun aktivitas. Sebelumnya pasien sudah mengalami sejak 6 bulan yang lalu
dan masih dapat beraktivitas dengan sedikit hambatan. Riwayat rokok (+). PF TD
110/70; HR 103x/mnt; RR 32x/mnt; suhu 37.3C. wheezing pada lapang paru. Rontgen
thoraks gambaran hyperaerated lung dan diafragma datar. Apakah diagnosis yang tepat...
a. TB Paru b. Bronkiektasis
c. COPD e. PPOK Eksaserbasi Akut.
d. Cor Pulmonale Akut
17. Pria usia 30 tahun dengan keluhan batuk, pilek disertai demam tanpa dipengaruhi
aktivitas dan cuaca sejak 3 hari. PF laju napas meningkat, Retraksi dinding dada (+),
bunyi npas vesikuler meningkat disertai Ronki +/+, wheezing -/-. Pada pemeriksaan
gram didapatkan bakteri berwarna ungu tersusun berderet. Apa mikroorganisme
penyebab kasus ini.....
a. Moraxella catarhallis d. Streptococcus pneumoniae
b. Staphylococcus aureus e. Haemophillus influenza.
c. E. Coli
18. Wanita 35 tahun datang ke klinik untuk kontrol. Pasien mengeluh sesak napas yang
mengalami serangan 3x dalam seminggu dan pernah serangan satu kali pada malam hari
hingga terbangun. Pasien rutin menggunakan obat budesonid inhalasi 100 mcg pagi dan
sore. Apabila serangan ini mendapat salbutamol, maka terapi lanjutan yang tepat.....
a. Naikkan dosis budesonid menjadi 200 mcg
b. Ganti jadi buesonid oral
c. Naikkan dosis salbutamol
d. Dosis budesonid tetap 100 mcg, tetapi diberi pagi, siang, malam
e. Ganti budesonid jadi fluticasone agar efek lebih baik,
19. Laki-laki usia 29 tahun datang dengan keluhan demam dan batuk sejak 3 hari. PF Suhu
38.5C, yang lain dalam batas normal. Keluhan sesak semakin memberat sejak 1 hari.
Dari anamnesis didapatkan ternyata disekitar rumah pasien banyak unggas yang mati.
Dokter berencana untuk memberika terapi profilaksis terhadap keluarga yang tinggal
serumah. Profilaksis yang diberikan adalah.......
a. Oseltamivir 2x75 mg selama 5 c. Zanamivir inhalasi 2x10 mg
hari selama 5 hari
b. Oseltamivir 1x75 mg selama 7 d. Zanamivir 1x5 mg selama 7 hari
hari e. Vaksinasi Influenza.
20. Seorang anak laki-laki usia 8 bulan dengan keluhan batuk sejak 2 hari. Hasil PF HR
128x/mnt; RR 35x/mnt; suhu 38.5C. hemithorax simetris, retraksi subcostal (+), perkusi
hipersonor, auskultasi vesikuler dengan wheezing +/+, ronki halus +/+. Apakah
kemungkinan diagnosisnya.....
a. Bronkitis akut c. Asma Bronchial
b. Bronkiolitis d. TB Paru
e. Pneumonia Lobaris.
21. Anak usia 7 tahun dibawa ke RS karena batuk terus menerus sejak 2 minggu. Batuk
terdengr melengking dan lama, setelah batuk anak tampak kebiruan, lidah menjulur, dan
muntah. PF HR 98x/mnt; RR 35x/mnt; T 37.9C. Antibiotik pilihan pada kasus tersebut
adalah....
a. Ceftriaxone d. Eritromisin
b. Cyprofloxacin e. Trimetoprim-Sulfametoksazole.
c. Levofloxacin
22. Pria usia 54 tahun datang ke dokter dengan keluhan batuk darah sejak 3 hari yang lalu.
Keluhan batuk sudah ada sejak 2 bulan yang lalu. Pasien memiliki riwayat merokok
sejak 15 tahun yang lalu. PF TD 130/90; HR 90x/mnt; RR 26x/mnt; T 36.5C. pada
rontgen thorax didapatkan radio-opak hemithorax dextra dan trakea tertarik ke sisi kanan.
Kemungkinan diagnosis yang sesuai....
a. Abses paru d. Pneumothorax
b. Atelektasis e. Efusi Pleura.
c. Karsinoma Paru
23. Seorang anak usia 6 tahun dengan keluhan batuk dan demam sudah 1 bulan. Pasien juga
tampak lesu dan kurang aktif dibanding anak seusianya. Pasien sudag berobat namun
tidak kunjung sembuh dan dianjurkan ke puskesmas. Pasien diketahui sering diasuh oleh
nenek yang bulan lalu terkonfirmasi TB melalui uji dahak dan semntara dalam terapi.
Fasilitas puskesmas tidak memungkinkan untuk pemeriksaan tuberkulin, rontgen,
mikroskopik. Apa yang sebaiknya dilakukan.....
a. Rujuk untuk uji tuberkulin
b. Rujuk untuk foto thorax
c. Tatalaksana sebagai TB
d. Observasi selama 2 minggu
e. Tatalaksana sebagai kasus non TB.
24. Anak 6 tahun dibawa ibunya untuk memeriksakan kondisi anaknya karena ibu pasien
diketahui mengalami batuk sudah 1 bulan dan sedangn menjalani terapi OAT. Ibu takut
anaknya tertular. PF HR 88x/mnt; RR 20x/mnt; T 37.7C, pemeriksaan HIV (-), BB/U
85%, pembesaran KGB (-), rontgen thorax kesan normal, tuberkulin tidak didapatkan
indurasi. Saat ini anak tidak ada keluhan. Apakah yang sebaiknya dilakukan pada anak
tersebut.....
a. Melakukan vaksinasi BCG b. Memberi terapi OAT 6-9 bulan
c. INH 10 mg/kgbb/hari selama 6 d. Observasi
bulan e. Ulang Tes Tuberkulin.
25. Anak usia 3 tahun, dibawa ke dokter dengan keluhan batuk sejak 4 hari yang lalu. Batuk
seperti menggonggong disertai demam tinggi. PF HR 125x/mnt; RR 37x/mnt; T 38.6C.
Gambran rontgen didapatkan gambaran wine bottle sign. Diagnosis yang sesuai...
a. Laringotrakeobronkitis d. Pertussis
b. Bakterial Trakeitis e. Laringomalasia.
c. Epiglotitis
26. Wanita usia 25 tahun ke IGD dengan keluhan sesak sejak 1 jam yang lalu. Pasien
memiliki rwayat sesak sebelumnya dan sering kambuh-kambuhan. Dalam 1 minggu
sudah kambuh 2-3 kali. Riwayat keluarga ibu pasien juga menderita hal yang sama. PF
TD 120/70; HR 80x/mnt; RR 40x/mnt; terdengar wheezing +/+, ronki -/-. Tatalaksana
yang tepat adalah.....
a. Budesonide d. Oksigen
b. Formoterol e. Terbutalin.
c. Aminofilin
27. Bayi laki-laki lahir pervaginam usia kehamilan 42 minggu di RS. Bayi lahir tidak
menangis spontan, tonus otot jelek. Telah dilakukan penanganan awal oleh dokter, bayi
belum bernapas spontan, tampak sianosis, HR 96x/mnt. Dokter memutuskan melakukan
VTP selama 30 detik dan dieavluasi HR menjadi 65x/mnt. Tindakan selanjtnya adalah...
a. Melakukan VTP + Kompresi d. Memberikan epinefrin
b. Melakukan kompresi dada e. Melakukan Pemasangan ETT.
c. Melakukan koreksi VTP
28. Bayi baru lahir pada usia kehamilan 7 bulan. Setelah 6 jam kemudian bay tad mengalami
sesak napas. PF takikardia, takipnea, sianosis, retraksi dinding dada. Pada radigrafi
thorax hasil sebagi berikut. Apa kemungkinan diagnosis pasien.....
a. b. Transient Takipnea of Newborn
c. Syndrome Asiprasi Mekonium
d. Pneumonia Neonatal
e. Lung Agenesis.

Hyaline Membran Disease


29. Pasien usia 65 tahun dibawa ke IGD dengan keluhan wajah mencong ke kanan sejak 2
jam yang lalu sejak bangun tidur. Keluhan nyeri kepala, muntah disangkal. Bica sempat
pelo, kelmahan tubuh sisi kiri. Keluhan disertai dengan badan yang terasa lemah dan
wajah kebas. Riwayat trauma disangkal. Keluhan lain disangkal. TD 150/80, HR
92x/mnt, RR 80x/mnt, T 37C. GCS E4M6V5, meningeal sign (-). Motorik hemiparese
sinistra, parese N. VII dan XII UMN. Visus dalam batas normal. Dimanakah letak lesi
yang paling mungkin.....
a. Arteri Cerebri Media d. Arteri Vertebralis
b. Arteri Cerebri Anterior e. Arteri basilaris.
c. Arteri Cerebri Posterior
30. Laki-laki 40 tahun, mengalami kecalakaan lalu lintas dan saat ini mengeluh nyeri
punggung bagian bawah. Nyeri di kaki kanan dan mati rasa dari pangkal paha sampai
sebagaian bokong. Pasien juga mengeluh ada gangguan BAB dan BAK. Diagnosis pada
pasien ini adalah.....
a. Brown Sequard Syndrome d. Conus Medullaris Syndrome
b. Central Spinal Syndrome e. Cauda Equina Syndrome.
c. Anterior Spinalis Syndrome
31. Pasien 35 tahun datang dengan keluhan kelemahan gerak pada kedua tungkai sejak 5 jam
setelah jatu dari pohon. Pasien juga tidak merasakan sensasi nyeri dan suhu mulai ujung
jari sampai setinggi umbilikus. PF Neurologi : Motorik tungkai 2222/2222, tonus otot
menigkat, refleks fisiologis menigkat, refleks patologis (+). Jenis kelainan dari kasus
diatas adalah....
a. Posterior Cord Syndrome d. Hemicord Syndrome
b. Anterior Cord Syndrome e. Syndrome Transeksi Total.
c. Central Cord Syndrome
32. Laki-laki 24 tahun dengan keluhan keempat ekstremitas lemah dan terasa kebas.
Awalnya lemah pada kedua kaki, kemudian diiukuti lemah pada kedua tangan . riwayat
batuk, demam, dan diare sejak 2 minggu yang lalu. PF motorik ekstremitas atas
3333/3333, ekstremtas bawah 2222/2222, refleks fisiologis menurun, patologis (-).
Apakah diagnosis pasien ini......
a. Miastenia Gravis
b. Stroke Iskemik
c. Mialgia
d. AIDP
e. Poliomielitis.
33. Anak usia 10 tahun dengan keluhan tidak kencing sama sekali sejak 2 hari SMRS, badan
lemas, nyeri perut hebat. Sebelumnya pasien mengalami diare 10x/hari disertai lendir
dan darah. TD 160/90; HR 100x/mnt; RR 24x/mnt; T 38C. Laboratorium Ur 100; Cr 3.5;
Hb 8 g/dL, Leukosit 13.0000, Trombosit 100.000. Pemeriksaan feses rutin didapatkan
bakteri batang gram negatif memfermentasi laktosa, produksi Shiga toksin, tidak tumbuh
pada agar SS. Apa kemungkinan penyebab keluhan pasien........
a. EIEC d. Salmonella
b. Shigella e. ETEC.
c. EHEC
34. Pria usia 12 tahun datang ke IGD RS dengan keluhan demam sejak 3 hari disertai mual,
sedikit sesak, dan nyeri sendi. Hasil PF TD 110/70; HR 100x/mnt; RR 24x/mnt. Perkusi
redup dada bagian bawah. Hasil DL Hb 13g/dL, Leukosit 5000, Trombosit 40.000, NS1
(+). Hasil Tornikuet (+), didapatkan ptekie dikedua tangan pasien. OT 78, PT 90.
Rontgen thorax gambaran meniscus sign. Diagnosa pasien yang paling tepat......
a. DF c. DHF Grade I
b. DHF Grade II d. DHF GradeIV
e. DHF grade III.
35. Laki-laki 24 tahun datang ke IGD dengan keluhan lemas paska melakukan demonstrasi
mogok makan untuk memprotes kebijakan pemerintah. Dari anamnena pasien sudah
tidak makan dan minum 3 hari. PF tampak bibir kering, mata cowong, turgor kulit
kering. Hasil AGD didapatkan anion gap melebar, dengan PCO2 20. Apa kemungkinan
diagnosa pasien saat ini.....
a. Asidosis Respiratorik d. Alkalosis Metabolik
b. Alkalosis Respiratorik e. Asidosis Metabolik-Respiratorik.
c. Asidosis Metabolik
36. Seorang laki-laki datang ke dokter dengan membawa hasil general check up rutin dari
kantor. Hasil lab didapatkan GDP 90 md/dL, GD2PP 120 mg/dL, kolesterol total 130
mg/dL, As. Urat 11.5 mg/dL. Pasien tidak mengeluhkan apa-apa. PF tidak didapatkan
kelainan. Riwayat nyeri sendi jempul 2 bulan yang lalu, dan pemeriksaan sendi tidak
didaptkan deformitas. Apa diagnosis pasien saat ini....
a. Intercritical Gout Artritis d. Hiperuricemia
b. Acute Gout Artritis e. Gout fase tofacea.
c. Cronic Gout Artritis
37. Perempuan usia 25 tahun dengan keluhan nyeri pada payudara. Pasien baru saja
melahirkan 1 minggu yang lalu dengan janin meninggal dalam kandungan. Pada
pemeriksaan fisik payudara didapatkan keras, permukaan rata, nyeri saat diraba.
Tatalaksana yag tepat adalah.....
a. Kompres hangat + c. Kompres dingin + Progesteron
Bromokriptin d. Kompres dingin + Paracetamol
b. Kompres hangat + NSAID e. Kompres dingin + Eritromisin.
38. Perempuan 23 tahun P1A0, datang ke IGD RS dengan keluhan nyeri perut bagian bawah
disertai mual dan muntah. Hari pertama haid terakhir pasien adalah 2 miggu yang lalu.
PF TD 110/80; HR 100x/mnt; RR 20x/mnt; T 38C, nyeri tekan suprasimpisis, discharge
purulen, nyeri adneksa bilateral, dan nyeri goyang portio. Lab leukosit 12.000. apakah
diagnosis yang tepat......
a. Kehamilan Ektopik Terganggu d. Endometritis
b. Penyakit Radang Panggul e. Servisitis.
c. Torsio Kista Ovarium
39. Perempuan usia 36 tahun datang ke tempat praktik dokter untuk KB. Pasien sudah
a. Pantang Berkala d. AKDR
memiliki 3 orang anak, usia anak yang paling bugsu 2 tahun. Pasien mempunyai riwayat
b. Pil KB e. Implan.
CVA. PF TD 150/100; HR 100x/mnt. Kontrasepsi apakah yang paling tepat....
c. Kontap
40. Tn. Murlok 29 tahun datang dengan keluhan nyeri pada kemaluan sejak 6 jam SMRS.
Pasien mengatakan kemaluannya tegang secara mendadak walaupun tidak ada
rangsangan seksual. Pada pemeriksaan tampak penis berwarna biru gelap dan teraba
rigid. Mekanisme yang mendasari keluhan pasien adalah....
a. Meningkatnya arterial inflow
b. Menurunnya venous outflow
c. Menigkatnya venous outflow
d. Menurunnya arterial inflow
e. Pembentukan fistula arteri-vena.

Anda mungkin juga menyukai