Anda di halaman 1dari 6

PERANCANGAN APLIKASI BERBASIS WEB INTERAKTIF

HALOAPP BERBASIS ANDROID DAN iOS

Sagala Enjelina, Entik Insannudin

Sistem Multimedia Telkom University

Email: sagalaenjelina@gmail.com insan.contact@gmail.com

Abstraksi
Aplikasi Haloapp berbasis Web ini merupakan suatu aplikasi yang digunakan untuk
mempermudah masyarakat dalam hal chatting dengan praktis dan dapat diakses dimana
saja. Dengan adanya aplikasi ini masyarakat akan lebih mudah dalam berinteraksi terhadap
sesamanya tidak harus bersusah-susah berkirim surat cukup dengan mendownload aplikasi
ini di handphonenya. Aplikasi ini juga mempunyai kelebihan yaitu mudah digunakan dimana
saja dan mudah dibawa kemana-mana tetapi juga mempunyai kekurangan karena harus
diakses melalui internet.

Pendahuluan
Berkembangnya teknologi informasi sekarang ini telah mempengaruhi masyarakat
dalam melakukan kegiatan sehari-hari apalagi dalam bidang pendidikan termasuk Rekayasa
Perangkat Lunak. Salah satu teknologi informasi yang sedang berkembang ialah internet.
Internet adalah sekumpulan komputer atau server yang saling terhubung satu sama lain
melalui berbagai macam media (kabel, radio, satelit, dll). Komputer-komputer tersebut
letaknya tersebar di seluruh belahan dunia sehingga memungkinkan terbentuknya suatu
jaringan informasi global. Internet memungkinkan terjadinya komunikasi yang supercepat
antara suatu pihak dengan pihak lainnya tanpa mengenal batasan ruang dan waktu.

Sistem pengaksesan informasi dalam internet yang paling terkenal adalah World
Wide Web (WWW) atau biasa dikenal dengan istilah We telah berkembang pesat sangat
pesat sehingga dapat melampaui kecepatan perkembangan teknologi lainnya di dunia.
Internet dan Web juga berkembang pesat dalam hal jangkauan dan luas bidang kegunaan
yang secara nyata memengaruhi beberapa aspek kehidupan. Segala bidang kehidupan turut
merasakan dampak dari perkembangan yang terjadi. Bidang industri, Biro perjalanan,
Rumah Sakit, Perbankan, Pendidikan dan pemerintahan menggunakan Web untuk
meningkatkan efisiensi operasional dalam menjalankan fungsinya.

Penggunan internet saat ini hampir dapat ditemui pada setiap lapisan masyarakat.
Sebagian besar perangkat media informasi seperti handphone atau komputer telah
terkoneksi dengan jaringan internet. Oleh karena itu, aplikasi-aplikasi yang kini muncul dan
berkembangpun dirancang agar dapat dijalankan menggunakan media internet.
Tinjauan Pustaka
Landasan Teori

Aplikasi Berbasis Web Interaktif

adalah sebuah aplikasi yang dapat diakses melalui internet dan pada sekarang ini
ternyata lebih banyak dan lebih luas pemakaiannya. Banyak dari perusahaan-perusahaan
berkembang yang menggunakan Aplikasi Berbasis Web dalam merencanakan sumber daya
mereka dan untuk mengelola perusahaan mereka.

Aplikasi Berbasis Web dapat digunakan untuk berbagai macam tujuan yang berbeda.
Sebagai contoh, Aplikasi Berbasis Web dapat digunakan untuk membuat invoice dan
memberikan cara yang mudah dalam penyimpanan data di database. Aplikasi ini juga dapat
dipergunakan untuk mengatur persediaan karena fitur tersebut sangat berguna. Bukan
hanya itu Aplikasi Berbasis Web juga dapat bekerja memonitoring dalam sistem hal
tampilan. Bahkan jumlah dari Aplikasi Berbasis Web sekarang sudah tak terhitung lagi dan
dapat dipesan dan disesuaikan dengan kebutuhan konsumen.

Selain fungsi-fungsi tersebut salah satu keunggulan kompetitif dari Aplikasi Berbasis
Web adalah bahwa aplikasi tersebut ringan dan dapat diakses dengan cepat melalui browser
dan koneksi internet atau intranet ke server. Ini berarti bahwa pengguna dapat mengakses
data atau informasi apapun melalui laptop, smartphone bahkan komputer PC dirumah
mereka dengan mudah, tidak seperti aplikasi-aplikasi dekstop dimana pengguna harus
menginstal perangkat lunak atau aplikasi yang diperlukan hanya untuk mengakses
data/informasi.

Aplikasi yang Digunakan

Java adalah bahasa pemograman yang dapat membuat seluruh bentuk aplikasi, dekstop,
web, mobile dan lainnya sebagaimana dibuat dengan menggunakan bahasa pemograman
konvensional yang lain. Bahasa pemograman Java ini berorientasi objek (OOP-Object
Oriented Programming) dan dapat dijalankan pada berbagai platform sistem operasi.
Perkembangan java tidak hanya terfokus pada suatu sistem operasi tetapi dikembangkan
untuk berbagai sistem operasi dan bersifat open source.

Eclipse adalah sebuah IDE (Integrated Development Environment) yang digunakan untuk
mengembangkan perangkat lunak dan dapat dijalankan disemua platform/OS (platform-
independent)

Android SDK (Software Development Kit) merupakan tools bagi para programmer yang
ingin mengembangakan aplikasi berbasis google android. Android SDK mencakup
seperangkat alat pengembangan yang komprehensif. Android SDK terdiri dari debugger,
libraries, handset emulator, dokumentasi, contoh kode dan tutorial.

AppMakr memungkinkan siapa saja membuat aplikasi konten yang sesuai dengan kreasi
pengguna hanya dengan teknik “point” dan “click”.
Metode Penelitian
Adapun beberapa tahapan metode penelitian yang akan dilakukan sebagai berikut:

Pemahaman Sistem dan Studi Literatur pada tahap ini dilakukan studi literatur yang
berhubungan dengan pembuatan perangkat lunak secara menyeluruh dengan cara
mengumpulkan informasi yang dibutuhkan. Literatur yang dipelajari berhubungan dengan
teori-teori dasar.

Desain Sistem pada tahap ini dilakukan perancangan sistem dari perangkat lunak
menggunakan studi literatur yang telah dipelajari serta mempeljari teknologi-teknologi yang
telah diterapkan pada aplikasi yang telah ada karena tahap ini merupakan tahapan
terpenting dalam rangkaian pembuatan aplikasi dan mempengaruhi tahapan implementasi.

Implementasi pada tahapan ini dilakukan implementasi terhadap rancangan sistem yang
telah dibuat. Tahap ini merealisasikan apa yang telah terdapat pada tahapan sebelumnya
menjadi sebuah aplikasi sesuai dengan yang direncanakan.

Pembuatan Laporan pada tahap ini dilakukan untuk membuat laporan dari semua dasar
teori dan metode yang digunakan serta hasil-hasil yang diperoleh selama pengerjaan tugas
akhir.

Tahapan Penelitian dalam sebuah tahap penelitian perlu yang dinamakan sebuah analisis,
mulai dari analisis kebutuhan sampai dengan design sistem yang akan kita buat. Salah satu
cara untuk menganalisis kebutuhan sistem yaitu menggunakan sebuah use case karena
dengan use case dapat menangkap apa saja yang dibutuhkan dalam sebuah sistem tersebut

Skema Perancangan

Aplikasi Berbasis Web


Interaktif ”Haloapp”

Distribusi Konsep

Testing Design

Pembuatan Pengumpulan Data


Simbol dalam Use Case

Simbol Nama Keterangan


Aktor Menspesifikasikan himpuan
peran yang pengguna
mainkan ketika berinteraksi
dengan use case
Dependency Hubungan dimana
perubahan yang terjadi pada
suatu elemen mandiri
(independent) akan
memengaruhi elemen yang
bergantung padanya elemen
yang tidak mandiri
Generalization Hubungan dimana objek
anak (descendent) berbagi
perilaku dan struktur data
dari objek yang ada di
atasnya objek induk
(ancestor)
Include Menspesifikasikan bahwa
<<include>>
use case sumber secara
eksplisit

Extend Menspesifikasikan bahwa


use case target memperluas
<<extend>>
perilaku dari use case
sumber pada suatu titik yang
diberikan
Association Apa yang menghubungkan
antara objek satu dengan
objek lainnya
System Menspesifikasikan paket
System

yang menampilkan sistem


secara terbatas
Use Case Deskripsi dari urutan aksi-
aksi yang ditampilkan sistem
yang menghasilkan suatu
hasil yang terukur dari suatu
aktor
Collaboration Interaksi aturan dan elemen
lain yang bekerja sama untuk
menyediakan prilaku yang
lebih besar dari jumlah dan
elemennya (sinergi)
Use Case Diagram Activity Diagram

Home

Chats

Timeline

buka aplikasi haloapp


tampilan menu settings
Recent Calls tampilan menu home tampilan menu recentcalls
Aktor tampilan menu timeline
tampilan menu chats ubah tampilan haloapp sesuka hati
atur data diri lihat aktivitas teman
telepon/videocall dengan teman di haloapp
Settings chatting dengan teman di haloapp

Pembahasan
Metode Perancangan

Metode perancangan yang digunakan untuk pembuatan aplikasi ini adalah metodologi
MDLC (Multimedia Development Life Cycle) bersumber dari Luther (1994) dijelaskan oleh
Sutopo di Aplikasi Multimedia dalam pendidikan (2011) yang terdiri atas 6 tahapan yaitu:

Pengonsepan (Concept) dalam tahap ini dilakukan identifikasi perkiraan kebutuhan yang
dihasilkan dari pengamatan pada penelitian dan dilakukan analisis mengenai teknologi
multimedia. Tahap ini juga untuk menentukan tujuan.

Perancangan (Design) adalah tahap pembuatan spesifikasi meliputi arsitektur program,


gaya, tampilan dan kebutuhan material atau bahan untuk program. Spesifikasi dibuat serinci
mungkin sehingga pada tahap berikutnya yaitu material collecting dan assembly,
pengambilan keputusan baru tidak diperlukan lagi cukup menggunakan keputusan yang
sudah ditentukan pada tahap ini. Tahap design yang dilakukan dapat meliputi perancangan
design navigasi, design soryboard dan kebutuhan perangkat yang digunakan

Pengumpulan Data pada tahap ini merupakan tahap pengumpulan bahan yang digunakan
dalam pembelajaran ini. Bahan yang digunakan antara lain audio, gambar, teks maupun
video.

Pembuatan (Assembly) adalah tahap pembuatan semua objek. Pada pembuatan


multimedia pembelajaran ini didasarkan pada tahap design seperti storyboard, bagan alir
dan struktur navigasi

Pengujian (Testing) tahap pengujian dilakukan setelah menyelesaikan tahap pembuatan


(assembly) dengan menjalankan aplikasi atau program dan melihatnya apakah ada
kesalahan atau tidak. Tahap ini disebut juga sebagai tahap pengujian alpha (alpha test)
dimana pengujian dilakukan oleh pembuat atau lingkungan pembuatnya.

Pendistribusian (Distribution) pada tahap ini aplikasi akan disimpan dalam suatu media
penyimpanan. Pada tahap ini jika media penyimpanan tidak cukup untuk menampung
aplikasinya, maka dilakukan komprensi terhadap aplikasi tersebut. (Binanto, 2010). Tahap
ini juga dapat disebut tahap evaluasi untuk mengembangkan produk yang sudah jadi supaya
menjadi lebih baik. Hasil evaluasi ini dapat digunakan sebagai masukan untuk tahap concept
pada produk selanjutnya.
Kesimpulan dan Saran
Kesimpulan

Dari berbagai penjelasan yang telah diuraikan maka dapat disimpulkan hal sebagai berikut:

1. Aplikasi ini berbasis web interaktif yang dimana penggunaannya harus menggunakan
internet.
2. Pengembangan aplikasi ini berbasis sistem operasi Android dan iOS yang sudah
banyak digunakan dalam smartphone sehingga mudah dalam pendistribusian

Saran

Terdapat saran penting yang perlu diperhatikan yaitu:

1. Kembangkanlah aplikasi berbasis web yang menarik dan efisien


2. Gunakan memori yang kecil sehingga tidak menghabiskan memori pengguna

Anda mungkin juga menyukai