Anda di halaman 1dari 10

“ TUGAS SOSIO ANTROPOLOGI”

“ NORMA TERTULIS YANG BERLAKU DI MATARAM”

DI SUSUN OLEH:

NAMA : SUKARTI NURMAYANINGSIH

PRODI : DIV GIZI

NIM : PO7131117073

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKKNIK KESEHATAN MATARAM

JURUSAN GIZI DIV

TAHUN 2018
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat allah SWT. Yang melimpahkan rahmat dan karunia-NYA
sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah dengan tepat pada waktunya. Makalah ini
berjudul ‘’ NORMA TERTULIS YANG BERLAKU DI MATARAM’’makalah ini penulis
membuat sebagai salah satu syarat kelulusan pada mata kuliah SOSIO ANTROPOLOGI.
Maksud dan tujuan dibuatnya makalah ini adalah untuk mengetahui bagaimana proses
terjadinya norma tidak tertulis yang ada pada lingkungan tersebut serta fungsi-fungsinya. Penulis
berharap dengan adanya makalah ini pembaca maupun penulis bias memahami bagaimana
proses norma tidak tertulis ini terjadi pada daerah masing-masing.
Dalam proses pembuatan makalah ini penulis banyak menemui kesulitan dalam
menjabarkan materi dan penulisan menyadari banyaknya kekurangan dalam penyajiannya. Oleh
karena itu,penulis mengharapkana saran dan keritik yang bersifat membangun demi perbaikan
makalah ini ke depannya.

Mataram,03 maret 2018

Penulis
DAFTAR ISI

Kata
Pengantar……………………………………………………………………………….i
Daftar isi……………………………………………………………………………….ii
BAB 1
PENDAHULUAN……………………………………………………………………1
A. Latar Belakang……………………………………..………………………….1
B. Rumusan masalah ………………………..……………………………………1

BAB II

PEMBAHASAN……………………………………………………………………….2

A. Pengertian nilai social dan norma…………………………………………2


B. Pengertian norma tertulis…….…..………………………………………..2
C. Unsur-unsur norma yang ada didalam masyarakat……..……….……….3
D. Fungsi-fungsi norma yang ada di dalam masyarakat……………………...3
E. Macam-macam norma yang ada didalam masyarakat…………………….5

BAB III

PENUTUP……………………………………….…………………………………….

A. Kesimpulan……………………………………………………………6
B. Daftar fustaka……………………………………………………………7
BAB I

PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG

Nilai adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan hal-hal yang baik dan buruk
sedangkan norma adalah aturan-aturan yang dilengkapi dengan sangsi keadaan orang yang
melanggarnya.atau seperangkat tatanan baik tertulis maupun tidak tertulis.dengan ditatinya
norma-norma social maka akan tercipta ketertiban,keamanan,dan kedamaian dalam kehidupan
bermasyarakat.

Berdasarkan kenyataan menunjukan bahwa orang dapat mengembangkan ide sendiri


diluar lingkup system nilai dan norma masyarakat , sitem nilai dan norma beroprasi dalam
bidang yang terbatas,khusunya membantu keputusan secara individual, berpengaruh dalam
tingkah laku dan tindakan sehingga dapat menyimpang dari norma-norma yang terkandung
dalam nilai social.

RUMUSAN MASALAH

1. Bagaimana pengertian nilai dan norma tertulis???


2. Apa tujuan terbentuknya norma tertulis dalam masyarakat mataram???
3. Jelaskan proses terbentuknya norma tertulis???
4. Apa saja ciri-ciri norma tertulis yang ada dalam masyarakat mataraam???
5. Jelaskan fungsi norma tertulis bagi kehidupan bermasyarakat???
6. Apa saja macam-macam norma tertulis??
BAB II

PEMBAHASASN

1. Pengertian nilai social dan norma


A. Pengertian nilai social secara umum adalah kualitas perilaku, pikiran, dan karakter
yang di anggap masyarakat baik atau buruknya, hasil yang di inginkan, dan layak di
tiru oleh setiap orang, nilai social merupakan sikap dan perasaan yang diterima secara
luas oleh masyarakat dan merupakan dasar untuk merumuskan apa yang benar dan
apa yang penting.
B. Pengertian nilai menurut para ahli.
1. Soejono soekarno
Yang mendefinisikan pengertian nilai social adalah sebagai konsepsi abstrak dalam diri
manusia mengenai apa yang dianggap baik dan apa yang di anggap buruk.
2. B simanjuntak
Menurut b simanjutak, pengertian nilai social sebagai ide-ide masyarakat tentang suatu
yang baik.
3. Kamus besar bahasa Indonesia menerangkan mengenai pengertian nilai, dimana nilai
didefinisikan sebagai kadar, mutu,atau sifat yang penting dan berguna bagi kemanusiian.
4. Hartono dan hun
Menurut hartono dan hunt yang menyatakan bahwa pengertian nilai adalah gagasan-
gagasan yang menjelaskan mengenai apakah suatu tindakan dapat dikatakan penting
atau tidak penting.
C. Pengertian nilai social menurut para ahli
1. Kimbal young: pengertian nilai social adalah asumsi abstrak dan sering tidak disadari
tentaang apa yang baik dan apa yang benar dan apa yang dianggap penting dalam
masyarakat.
2. Robet M.Z. Lawang: pengertian nilai social adalah niali adalah gambaran mengenai
apa yang diinginkan, yang pantas, yang berharga, dan memengaruhi pperilaku orang
yang memiliki nilI itu.
3. A. W Green: pengertian nilai social adalah kesadaran yang secara efektifberlangsung
disertai emosi terhadap objek,ide, Dn individu.
4. Claudia wood: pengertian nilai social merupakan petunjuk-petunjuk umum yang telah
berlangsung lama, yang mengarahkan tingkah laku dan kepuasan dalam kehidupan
sehari-hari.
D. Pengertian norma
pengertian norma adalah ketentuan yang mengatur tingkah laku manusia dalam
masyarakat. Ketentuan tersebut mengikat bagi setiap orang yang hidup dalam lingkungan
berlakunya norma tersebut harus menaatinya, dibalik ketettuan tersebut ada nilai yang menjadi
landasan bertingkah laku bagi manusia. Oleh karena itu, norma merupakan unsure luar dari suatu
ketentuan yanag mengatur tingkah laku mausia dalam masyarakat ,sedangkan nilai merupakan
unsur dalamnya atau unsure kewajiban dibalik ketentuan yang mengatur tingkah laku tersebut.
 Tujuan terbentuknya norma tertulis dalam masyarkat mataram yaitu untuk menciptakan
ketertiban dan kedamaian dalam pergaulan hidup manusia.dan menaati norma ,maka
ketatanan hidup bermasyarakat berbangsaa dan bernegara menjadi
tertib,aman,rukun,dan damai.suasana masyarakat yang taat terhadap norma berlaku
dapat membentuk suasana kehidupan yang adil.
 Proses terjadinya norma tertulis yang ada dalam masyarakat adalah dalam hidup
bermasyarakat apapun kegiatan dan aktifitas seorang tidak akan pernah terlepas dari
yang namanya aturan yang berlaku di dalam masyarakat secara turun temurun yang
guna untuk menghindarkan konflik dengan orang lain demi mempererat tali silaturahmi
antara sesame warga Negara Indonesia yang tidak memandang dari sudut
agama,suku,status social adatb istiadat seseorang.

Beberapa alas an mengapa terbentuknya norma-norma dalam masyarakat harus dipatuhi


oleh seluruh masyarakat mataram tanpa terkecuali.

a) Agar masyarakat dapat berperilaku tertib,disiplin,jujur,mempererat tali persaudaraan


dengan orang yang berbeda agama, suku,melupakan perbedaan yang ada maupun
menciptakan rasa aman dan tentream dalam pergaulan di masyarakat.
b) Untuk mencegah dan menghindari konflik atau salah paham yang akan berujung menjadi
pertengkaran,pertikaian dan perkelahian yang hanya akan memicu sebuah perilaku yang
diskriminasi.
c) Untuk menciptakan keadial dan menumbuhkan rasa patriotism terhadap tanah air dan
agar setiap individu dapat menyadari bahwa hidup saling menghormati dan saling
menghargai adalahh kunci dari terciptanya kesatuan dan persatuan.
 Ciri-ciri norma tertulis yang ada di dalam masyarakat pada umumnya norma tidak tertulis
(norma hukum),dalam membuat norma karna hasil dari kesepakatan bersama, norma
yang sudah dibuat ditaati bersama, bagi yang melanggar norma akan diberi sanksi, dan
mengalami perubahan .
 Fungsi norma tertulis dalamkehidupan masyrakat secara umum adalah untuk mengatur
tingkah laku manusia.selain itu ,peraturan terdiri terdiri dari tertulis dan tidak tertulis.
Peraturan tertulis merupakan peraturan yang dibuat oleh lembaga atau pejabat yang
berwewenang dan disahkan dalam bentuk undang-undang atau peraturan adapun contoh
peraturan yang tertulis.
a) UUD NRI Tahun 1945
b) Peraturan pemerintah
c) Peraturan mentri
d) Peraturan presiden
e) Peraturan daerah
Selain peraturan tertulis,ada juga peraturan tidak tertulis yang berarti dibuat oleh masyarakat
dengan jalan musyawarah antaratokoh masyarakat. Peraturan pun tidak tertulis dalam suatu
buku,tetapi dalam bentuk kesepakatan anggota masyarakat ,selain itu sanski pun hanya dikucil,
disidang oleh masyarakat itu sendiri.
 Macam-macam norma yang ada dalam masyarakat

a) Norma agama
Norma agama merupakan peraturan atau petunjuk hidup yang membuat perintah-
perintah,larangan-larangan. Anjuran-anjuran yang bersumber dari tuhan. Norma agama
berumber dari tuhan yang terdapat dalam kitab suci agama tertentu, nrma agama nbertujuan
untuk mewujudkan dituangkan dalam kitabsuci.norma agam mengharuskan poada umatnya
tatanan kehidupan yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiian serta dapat mewujudkan
keimanan dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengaan firman tuhan iuntuk menjalankan segala
perintah dan menjauhi segala larangan-larangan guna mencapai kebahagiian di dunia maupun di
akhirat.
Sanski dan hokum bagi pelanggar norma agama tidak bersifat langsung sanski akan diberikan
di akhirat nanti.
Sementara sanski yang dirasakan di dunia bias berupa depresi, goncangan jiwa maupun
maupun perang batin hati nurani. Beberapa contoh dari norma agama antara lain:
1. Larangan untuk melukai dan membunuh(smua ajaran agama)
2. Dilarang untuk mencuri, berzina,mabuk-mabukan,berkata kotor.
3. Perintah untuk berbaktik kepada kedua orang tua.
4. Larangan untuk meninggalkan ibadah karena akan mendapat dosa.
5. Perintah untuk menghormati orang yang lebih tua.

b) Norma kesusilaan
Norma kesusilaan adalah peraturan atau petunjuk hidup yang bersumber dari suasana :
hati nurani manusia yang mengatur tentang patut perbuatan atau susila tidaknya perbuatan
manusia.
Norma kesusilaan bersumber dari batin hati nurani manusia sehingga norma ini bersifat
universal dan ditunjukan bagi seluruh umat manusia. Sedangkan tujuan dari norma kesusilaan
adalah agar setiap manusia dalam hidup dan kehidupannya mempunyai sifat kesusilaan yang
tinggi sesuai dengan niali-nilai kemanusiaan sebagai makhluk yang paling sempurna. Beberapa
contoh norma kesusilaan:
1. Selalu bersikap dan bertingkah laku jujur
2. Tidak memfitnah orang lain.
3. Tidak menghina orang lain.
4. Menolong orang yang susah.
5. Larangan untuk berizina.
c) Norma kesopanan
Norma kesopanan adalah peraturan hidup yang timbul dari pergaulan segolongan
manusia di dalam masyarakat dan dianggap sebagai tuntutan pergaulan sehari-hari dalam
masyarakat tersebut. Norma ini timbul dan diadakan oleh masyarakat itu sendiri untuk mengatur
pergaulan, sehingga masing-masing setiap gnggota masyarakat bisa saling menghormati satu
sama lain.

Norma kesopanan merupakan bentuk pedoman dalam mengatur tingkah laku manusia
terhadap manusia yang ada di sekitarnya. Di dalam masyarakat tertetu, kesopanan ditetapkan
sebagai peraturan yang mengatur apa yang boleh dilakukan dan apa yang tidak boleh untuk
dilakukan oleh seseorang anggota masyarakat.

Norma kesopanan ini bersifat relatif, yang berarti apa yang dianggap sebagai norma
keseopanan, berbeda-beda di berbagai tempat, lingkungan bahkan waktu. Sumber norma
kesopanan ini berasal dari keyakinan masyarakat yang saling bersangkutan.

Sanksi Norma Kesopanan


Sanksi yang didapatkan oleh pelanggar ialah bisa dicela oleh sesamanya, sanksi ini bersifat
tidak tegas, akan tetapi bisa diberikan dari dalam masyarakat itu sendiri yang bisa berupa
cemoohan, bahkan dikucilkan dalam pergaulan masyarakat.

Contoh Norma Kesopanan

 Memberi tempat duduk terlebih dahulu kepada wanita di dalam transportasi umum (bus,
kereta api, dll) terutama bagi wanita yang sudah tua, hamil atau membawa bayi
 Berkata dengan tutur kata lemah lembut, baik kepada yang lebih muda, sesama, bahkan
lebih tua
 Tidak berdesakan apabila memasuki ruangan
 Tidak meludah di sembarang tempat
 Tidak berkata kasar
 Memberi salam atau bisa dengan menyapa

d) Norma Hukum
Norma hukum adalah peraturan-peraturan yang dibuat oleh badan atau lembaga yang
berwenang untuk mengatur kehidupan manusia dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Isinya mengikat setiap orang dan pelaksanaannya bersifat memaksa oleh alat-alat negara. Dalam
masyarakat tertentu, ada hukum yang berlaku sesuai lisan yang disebut dengan hukum adat.

Norma hukum berfungsi sebagai berikut :

1. Melengkapi norma yang lain dengan sanksi nyata dan tegas.


2. Mengatur hal-hal yang belum diatur oleh norma-norma lain.
3. Norma hukum kadang mengatur hal-hal yang bisa bertentangan dengan norma yang
lain. Contohnya, pengatur pelaksanaan hukuman mati, meskipun di dalam norma pada
umumnya adalah dilarang untuk membunuh.
Sumber dari norma hukum bisa berupa peraturan perundang-undangan, yurisprudensi,
kebiasaan dan doktrin.

Sanksi Norma Hukum


Sanksi dari norma hukum ialah bersifat tegas dan memaksa. Contohnya, berupa penjara atau
ditahan, didenda, bahkan hingga dihukum mati.

Contoh Norma Hukum

 Setiap pejalan kaki harus melewati jalur lambat


 Dilarang mencuri atau merampok
 Dilarang membunuh

Kesimpulan:
Agar masyarakat mataram menjadi tertib, dan damai, sebagai kaidah atau peraturan yang berisi
tentang perintah dan larangan yang di tetapkan, dan supaya pemenuhan kebutuhan setiap
manusia berjalan lancr.
DAFTAR PUSTAKA

 http://woocara.blogspot.co.id/2016/04/pengertian-norma-macam-macam-norma-fungsi-
norma.html
 http://www.habibullahurl.com/2016/01/pengertian-norma-dan-macam-macamnya.html

Anda mungkin juga menyukai