NPM: 20611100082
Pengertian sistem ekonomi adalah suatu cara untuk mengatur berbagai aktivitas ekonomi
di dalam anggota masyarakat, baik dari pemerintah ataupun pihak swasta. Untuk menjalankan
sistem ekonomi, diperlukan pula perangkat-perangkat ekonomi, seperti produsen, konsumen,
Pemerintah, bank, dan lainnya.
Pada intinya, sistem ekonomi mengatur seluruh aktivitas ekonomi negara yang didalamnya
mencakup masyarakat, pemerintah, serta lembaga keungan.
2. Komando
Disebut juga dengan sistem ekonomi terpusat atau sosialis, sistem ini menjadikan
pemerintah sebagai pemegang peran terpenting atau dominan dalam pengaturan kegiatan
ekonomi.
Sistem ini merupakan gagasan filsuf Jerman Karl Marx.
Ciri-cirinya:
kegiatan perekonomiannya ditetapkan oleh pemerintah dengan peraturan negara.
hak milik perorangan atau swasta tidak diakui.
Kebebasan individu dalam berusaha juga tidak ada dan alat-alat produksi seluruhnya
dikuasai oleh negara.
3. Pasar
Sistem ekonomi ini mempersilakan keputusan ekonomi ditentukan oleh produsen dan
konsumen. Seluruh masalah ekonomi juga diserahkan kepada pasar dan menjadikan harga
sebagai kontrol utama. Sistem ini menghendaki kebebasan mutlak dan disebut juga
dengan Laissez-faire yang berarti pemerintah benar-benar lepas tangan dalam urusan ekonomi.
Sistem ini diusung oleh filsuf Skotlandia Adam Smith yang mendapat julukan sebagai Bapak
Ekonomi versi Barat.
4. Campuran
Sistem Ini merupakan gabungan antara sistem ekonomi komando dan pasar. Artinya,
pemerintah memiliki campur tangan dalam urusan ekonomi, tapi kepemilikan swasta juga diakui.
Bentuk campur tangan pemerintah dalam sistem ini diantaranya adalah dengan membuat
peraturan atau undang-undang yang mengatur dan mengawai kegiatan ekonomi masyarakat.
Selain itu, pemerintah juga dapat mendirikan perusahaan-perusahaan negara yang ditujukan
untuk kepentingan masyarakat banyak.