A. Hasil Penelitian
Hasil dari penelitian tersaji dalam beberapa subbab yang akan penulis
a. Visi
berhati nurani.
b. Misi
53
54
c. Tujuan Sekolah
khususnya SMK.
Tabel 4.1.
Data Tenaga Pendidik SMK BKM 2 Bekasi
N Pendidikan
Nama Jabatan
O Terakhir
1 Repriyantoro, S.Pd S1 Kepala Sekolah
2 Subhan Masnur, SS S2 Wakil Bid. Kurikulum
3 Kamian Suhardi, M.Si S1 Wakil Bid. Sarana dan
Prasarana
4 TB. Hasan Sukron, S.Ip S1 Wakil Bid. Bimbingan
dan Konseling
5 Adi S.Pd S1 Ka. Prog. TKR
6 Rudi S.Pd S1 Ka. Prog. TKJ
7 Ajeng, R S.Pd S1 Ka. Prog. TK
8 Evran S.Pd S1 Ka. Prog. TSM
9 Ruslan S.Pd S1 Ka. Prog. TP4
10 Agus ST S1 Kordinato Mata
Pelajaran
11 Desy E. SE, S1 Kordinato Mata
Pelajaran
12 Edi Lulu SE S1 Pembina OSIS
13 Susan SE S1 Pembina OSIS
14 M. Husein SE S1 Pembina Siswa
15 Ahmad Gozali SE S2 Pembina Siswa
16 TB. Husein M SE S1 Pembina Siswa
17 Ahmad Farid, S2 Kajur Bid. Komputer
S.Kom,MM Jaringan
18 Hadi Prayitno, S.Pd S1 Pendidik
19 Angga F, S.Pd S1 Pendidik
20 Misar, S.Pd S1 Pendidik
21 Hery Suryanto, SE S1 Wakil Bid. DUDI
22 Ishak Iskandar, S.Ag S1 Pendidik
23 Sumiyati, S.Pd S1 Pendidik
24 Hj. Naswani, S.Ag, S2 Pendidik
MMPd
25 Retno Utari, S.Pd S1 Pendidik
26 Hj. Sumisti, S.Pd.I, MM S1 Pendidik
27 Humairoh, S.Pd.I S2 Pendidik
28 Anitalesmani, ST S1 Pendidik
29 Dewi Sarinengsih, M.Pd S1 Pendidik
30 Sri Khaerina Pane, S.Pd S1 Pendidik
56
b. Laboratorium Komputer
g. Ruang Kelas
h. Ruang Pendidik
j. Ruang pertemuan
k. Perpustakaan
l. Masjid
m. Toilet
n. Lapangan Upacara
o. Gudang
57
KOMITE
KEPALA SEKOLAH SMK BKM 2
SEKOLAH
WAKASEK BIDANG
WAKASEK BIDANG KURIKULUM
KESISWAAN
WALI KELAS
PEMBINA OSIS
PESERTA DIDIK
Gambar 4.1
Struktur Organisasi SMK BKM 2 Bekasi 2019/2020.
Sumber : SMK BKM 2 Bekasi
didik kelas X di SMK BKM 2 Bekasi tentunya perlu untuk diolah. Pengolahan
data yang dihasilkan merupakan jawaban dari penelitian yang akhirnya akan
kreativitas guru terhadap Hasil Belajar sejarah peserta didik terlihat dalam
tabel berikut:
Tabel 4.2
Pernyataan 1
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak Pernah 7 7,8 7,8 7,8
Kadang-Kadang 33 36,7 36,7 44,4
Sering 33 36,7 36,7 81,1
Selalu 17 18,9 18,9 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Tabel 4.3
Pernyataan 2
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak Pernah 2 2,2 2,2 2,2
Kadang-Kadang 30 33,3 33,3 35,6
Sering 36 40,0 40,0 75,6
Selalu 22 24,4 24,4 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Tabel 4.4
Pernyataan 3
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak Pernah 4 4,4 4,4 4,4
Kadang-Kadang 21 23,3 23,3 27,8
Sering 34 37,8 37,8 65,6
Selalu 31 34,4 34,4 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Tabel 4.5
Pernyataan 4
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak Pernah 5 5,6 5,6 5,6
Kadang-Kadang 38 42,2 42,2 47,8
Sering 32 35,6 35,6 83,3
Selalu 15 16,7 16,7 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Tabel 4.6
Pernyataan 5
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Kadang-Kadang 7 7,8 7,8 7,8
Sering 29 32,2 32,2 40,0
Selalu 54 60,0 60,0 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Tabel 4.7
Pernyataan 6
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Kadang-Kadang 13 14,4 14,4 14,4
Sering 17 18,9 18,9 33,3
Selalu 60 66,7 66,7 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Tabel 4.8
Pernyataan 7
Tabel 4.9
Pernyataan 8
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak Pernah 4 4,4 4,4 4,4
Kadang-Kadang 18 20,0 20,0 24,4
Sering 49 54,4 54,4 78,9
Selalu 19 21,1 21,1 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Tabel 4.10
Pernyataan 9
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak Pernah 5 5,6 5,6 5,6
Kadang-Kadang 23 25,6 25,6 31,1
Sering 32 35,6 35,6 66,7
Selalu 30 33,3 33,3 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Tabel 4.11
Pernyataan 10
Valid
Frequency Percent Percent Cumulative Percent
Valid Tidak Pernah 4 4,4 4,4 4,4
Kadang-Kadang 19 21,1 21,1 25,6
Sering 40 44,4 44,4 70,0
Selalu 27 30,0 30,0 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Tabel 4.12
Pernyataan 11
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Kadang-Kadang 14 15,6 15,6 15,6
Sering 29 32,2 32,2 47,8
Selalu 47 52,2 52,2 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Tabel 4.13
Pernyataan 12
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak Pernah 2 2,2 2,2 2,2
Kadang-Kadang 27 30,0 30,0 32,2
Sering 37 41,1 41,1 73,3
Selalu 24 26,7 26,7 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Tabel 4.14
Pernyataan 13
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak Pernah 2 2,2 2,2 2,2
Kadang-Kadang 24 26,7 26,7 28,9
Sering 36 40,0 40,0 68,9
Selalu 28 31,1 31,1 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Tabel 4.15
Pernyataan 14
Tabel 4.16
Pernyataan 15
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Kadang-Kadang 12 13,3 13,3 13,3
Sering 13 14,4 14,4 27,8
Selalu 65 72,2 72,2 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Tabel 4.17
Pernyataan 16
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak Pernah 10 11,1 11,1 11,1
Kadang-Kadang 11 12,2 12,2 23,3
Sering 35 38,9 38,9 62,2
Selalu 34 37,8 37,8 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Tabel 4.18
Pernyataan 17
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Kadang-Kadang 8 8,9 8,9 8,9
Sering 32 35,6 35,6 44,4
Selalu 50 55,6 55,6 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Tabel 4.19
Pernyataan 18
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak Pernah 2 2,2 2,2 2,2
Kadang-Kadang 15 16,7 16,7 18,9
Sering 40 44,4 44,4 63,3
Selalu 33 36,7 36,7 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Tabel 4.20
Pernyataan 19
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Kadang-Kadang 12 13,3 13,3 13,3
Sering 46 51,1 51,1 64,4
Selalu 32 35,6 35,6 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Tabel 4.21
Pernyataan 1
Belajar sejarah (Y) yang menjawab tidak pernah 1 orang atau 1,1%,
27,8%.
68
Tabel 4.22
Pernyataan 2
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Kadang-Kadang 26 28,9 28,9 28,9
Sering 32 35,6 35,6 64,4
Selalu 32 35,6 35,6 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Tabel 4.23
Pernyataan 3
Belajar sejarah (Y) yang menjawab tidak pernah 2 orang atau 2,2%,
54,4%.
69
Tabel 4.24
Pernyataan 4
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak Pernah 3 3,3 3,3 3,3
Kadang-Kadang 9 10,0 10,0 13,3
Sering 25 27,8 27,8 41,1
Selalu 53 58,9 58,9 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Belajar sejarah (Y) yang menjawab tidak pernah 3 orang atau 3,3%,
58,9%.
Tabel 4.25
Pernyataan 5
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak Pernah 3 3,3 3,3 3,3
Kadang-Kadang 7 7,8 7,8 11,1
Sering 16 17,8 17,8 28,9
Selalu 64 71,1 71,1 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Belajar sejarah (Y) yang menjawab tidak pernah 3 orang atau 3,3%,
71,1%.
70
Tabel 4.26
Pernyataan 6
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Kadang-Kadang 15 16,7 16,7 16,7
Sering 38 42,2 42,2 58,9
Selalu 37 41,1 41,1 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Tabel 4.27
Pernyataan 7
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Kadang-Kadang 18 20,0 20,0 20,0
Sering 32 35,6 35,6 55,6
Selalu 40 44,4 44,4 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Tabel 4.28
Pernyataan 8
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak Pernah 1 1,1 1,1 1,1
Kadang-Kadang 14 15,6 15,6 16,7
Sering 28 31,1 31,1 47,8
Selalu 47 52,2 52,2 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
71
Hasil Belajar sejarah (Y) yang menjawab tidak pernah 1 orang atau
Tabel 4.29
Pernyataan 9
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Kadang-Kadang 30 33,3 33,3 33,3
Sering 21 23,3 23,3 56,7
Selalu 39 43,3 43,3 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Tabel 4.30
Pernyataan 10
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Kadang-Kadang 19 21,1 21,1 21,1
Sering 30 33,3 33,3 54,4
Selalu 41 45,6 45,6 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Tabel 4.31
Pernyataan 11
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak Pernah 2 2,2 2,2 2,2
Kadang-Kadang 13 14,4 14,4 16,7
Sering 24 26,7 26,7 43,3
Selalu 51 56,7 56,7 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Hasil Belajar sejarah (Y) yang menjawab tidak pernah 2 orang atau
Tabel 4.32
Pernyataan 12
Tabel 4.33
Pernyataan 13
73
Tabel 4.34
Pernyataan 14
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Kadang-Kadang 33 36,7 36,7 36,7
Sering 14 15,6 15,6 52,2
Selalu 43 47,8 47,8 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Tabel 4.35
Pernyataan 15
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Kadang-Kadang 25 27,8 27,8 27,8
Sering 25 27,8 27,8 55,6
Selalu 40 44,4 44,4 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
74
Tabel 4.36
Pernyataan 16
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak Pernah 2 2,2 2,2 2,2
Kadang-Kadang 6 6,7 6,7 8,9
Sering 24 26,7 26,7 35,6
Selalu 58 64,4 64,4 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
Hasil Belajar sejarah (Y) yang menjawab tidak pernah 2 orang atau
Tabel 4.37
Pernyataan 17
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Kadang-Kadang 10 11,1 11,1 11,1
Sering 19 21,1 21,1 32,2
Selalu 61 67,8 67,8 100,0
Total 90 100,0 100,0
Sumber : Data Hasil Perhitungan SPSS
2. Interpretasi Hasil
a. Uji Normalitas
Tabel 4.38
Hasil Analisis Chi Square
Test Statistics
Penggunaan
Media Sosial Hasil Belajar
Youtube (X) Sejarah (Y)
demikian X2hitung lebih kecil dari pada X2tabel. Hal ini berarti frekuensi
diperoleh nilai X2hitung sebesar 35,067, sedangkan nilai X2tabel pada taraf
kecil daripada X2tabel. Hal ini berarti frekuensi skor/data hasil observasi
untuk variabel Hasil Belajar sejarah (Y) berdistribusi normal atau tidak
Tabel 4.39
Uji Regresi Linier Berganda
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
c. Uji t
(a=5%), derajat kebebasan (df) = n-k = 58-2 = 56, di dapat ttabel = 1,987.
Tabel 4.40
Uji t
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
0,000.
d. Koefisien Determinasi
78
Tabel 4.41
Uji Determinasi Parsial
Model Summaryb
C. Pengujian Hipotesis
Berdasarkan Uji t pada tabel 4.44 di atas diperoleh t hitung sebesar 6,007
sedangkan ttabel untuk n = 90 adalah sebesar 1,987. Jadi thitung lebih besar dari
ttabel atau 6,007 > 1,987. Karena hipotesis dirumuskan jika thitung > ttabel maka H0
ditolak dan Ha diterima atau terdapat pengaruh positif dan signifikan antara
didik.
Terhadap Hasil Belajar Sejarah Peserta Didik di BKM 2 Bekasi adalah Hasil
penelitian ini memperoleh bahwa nilai thitung untuk variabel Penggunaan Media
79
Sosial Youtube (X) sebesar 6,007 sedangkan ttabel untuk n = 58 adalah sebesar
1,987. Jadi thitung lebih besar dari ttabel atau 6,007 > 1,987. Karena hipotesis
dirumuskan jika thitung > ttabel maka H0 ditolak dan Ha diterima dan hasil ini
terbukti bahwa thitung > ttabel artinya bahwa memang terdapat pengaruh yang
4.45) sebesar 29,1% dan sisanya sebesar 70,9% dipengaruhi oleh faktor
Sadia, dan Ketut Suma (2014),“ Pengaruh penggunaan media video youtube
positif, media video terhadap Hasil Belajar peserta didik pada mata pelajaran
IPA terhadap motivasi belajar dan pemahaman konsep siswa. Data dianalisis
menggunakan media riil, media video youtube dan media charta (F= 168.594 ;
p < 0,05). Hasil uji lanjut dengan LSD menunjukkan bahwa media video
80
youtube lebih unggul dibandingkan dengan media riil dan media charta dalam
menggunakan media riil, media video youtube dan media charta (F= 149,252 ;
p < 0,05)..
Agama Islam di kelas VIII SMP Negeri 20 Bandar Lampung maka dapat
dilakukan siswa di kelas adalah melihat video yang ditayangkan oleh guru
PAI kelas VIII di depan kelas sesuai materi pelajaran hari itu misal pelajaran
megenai materi “Hormat dan Patuh Terhadap Orang Tua dan Guru”,
sangat tinggi dalam upaya meningkatkan minat peserta didik dalam Hasil