BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan terhadap kualitas

produksi di PT Raja Ampat Indotim maka dapat diambil kesimpulan

berdasarkan tujuan dari hasil penelitian yang didapatkan yaitu :

1. Penyebab terjadinya tingkat kecacatan tertinggi disebabkan oleh

adanyanya interaksi antara faktor yang mengalami kegagalan hal tersebut

didapatkan dari hasil menggunakan software qualitek yaitu Severity

(kegagalan) Indeks tertinggi pada interaksi bagian pengecekkan oven dan

pengadukkan yaitu sebesar 70,99%.

2. Berdasarkan dari hasil pengolahan data yang telah dilakukan dengan

menggunakan metode taguchi dan TRIZ yaitu membuat SOP Painting

terkait tentang alat dan bahan yang digunakan. Berdasarkan dari hasil

pengolahan data didapatkan hasil optimum yaitu jenis thinner dan cat

menggunakan NC, untuk mixing cat menggunakan 50%/30%, alat yang

digunakan yaitu Iwatan R7, pengecekkan oven sebesar 40C, pengadukkan

sebesar 800 RPM dan Epoxy cat yang digunakan yaitu PU.

B. Saran

Berikut saran yang diberikan untuk meminimalkan kecacatan pada

proses painting di PT Raja Ampat Indotim yaitu :

80
 81

1. Dalam proses pembuatan mesin hammer mill yaitu perlu

memperhatikannya pada saat proses produksi bagian Painting, pada proses

ini sering terjadinya kecacatan produksi sehingga pada saat berproses tidak

bisa diperbaiki karena tidak dengan standar kualitas, maka dari itu

sebaiknya perlu adanya pegecekan quality control secara rutin pada saat

proses ini sehingga dapat meminimalisirkan terjadinya defect atau

kecacatan produksi.

2. Dalam upaya meminimalkan kecacatan pada proses panting secara

maksimal dan berkelanjutan maka berdasarkan analisa bab 4, perusahaan

hendaknya melakukan analisis dan penelitian terlebih dahulu untuk

mengetahui penyebab terjadinya kecacatan yang paling dominan dan perlu

adanya dibuatkannya SOP komposisi pengecatan terkait tentang alat dan

bahan yang digunakan sehingga akan lebih objektif dan bervariatif dalam

memberikan informasi kepada karyawan.