Anda di halaman 1dari 9

Anderson dan McFarlane (2000) mengatakan bahwa dengan menggunakan model Community as

Partner terdapat dua komponen utama yaitu roda pengkajian komunitas dan proses keperawatan. Roda
pengkajian komunitas terdiri dari dua bagian utama yaitu inti dan delapan subsistem yang mengelilingi
inti yang merupakan bagian dari pengkajian keperawatan, sedangkan proses keperawatan terdiri dari
beberapa tahap mulai dari pengkajian, diagnosa, perencanaan, implementasi, dan evaluasi. Komunitas
sebagai klien/partner berarti kelompok masyarakat tersebut turut berperan serta secara aktif
meningkatkan kesehatan, mencegah dan mengatasi masalah kesehatannya

Sub sistem

a) Lingkungan fisik Lingkungan fisik yang kurang bersih akan menambah dampak buruk terhadap
penurunan daya tahan tubuh sehingga rentan terkena penyakit, selain faktor untukmenjamin
mendapatkan makanan yang sehat akan sulit didapat, selain itukerentanan terhadap vektor penyakit
menjadi salah satu tingginya risiko peningkatan kejadian sakit diwilayah tersebut.

b) Sistem kesehatan Jarak antara desa dengan puskesmas tidak terlalu jauh yaitu hanya 1 km,
desatersebut memiliki 1 posyandu dalam 1 RW dan aktif melaksanakan program kerjayang dilaksanakan
1 bulan sekali, namun untuk ketersedian posbindu belum ada.

c) Ekonomi Pekerjaan yang dominan diwilayah tersebut yaitu buruh, petani,dan lainnya yang
berpenghasilan bervariasi untuk setiap keluarga.

d) Keamanan dan transportasi Wilayah tersebut memiliki mobil yang disediakan oleh pemberi bantuan
untukdimaanfaatkan oleh masyarakat dalam hal memfasilitasi masyarakat untukmempermudah akses
mendapatkan layanan kesehatan.variabel keamanan meliputi jenis dan tipe pelayanan keamanan yang
ada, tingkatkenyamanan dan keamanan penduduk serta jenis dan tipe gangguan keamananyang ada.

e) Kebijakan dan pemerintahan Jenis kebijakan yang sedang diberlakukan, kegiatan promosi kesehatan
yangsudah dilakukan, kebijakan terhadap kemudahan mendapatkan pelayanankesehatan, serta adanya
partisipasi masyarakat dalam

f) Komunikasi Komunikasi meliputi jenis dan tipe komunikasi yang digunakan penduduk,khususnya
komunikasi formal dan informal yang digunakan dalam keluarga. Jenis bahasa yang digunakan terutama
dalam penyampaian informasi kesehatan gizi,daya dukung keluarga terhadap balita yang sakit.

g) Pendidikan Pendidikan sebagai sub sistem meliputi tingkat pengetahuan penduduk tentang
pengertian tentang penyakit balita yang dihadapi, bahaya dan dampaknya, cara mengatasi, bagaimana
cara perawatan,serta cara mencegahnya. Mayoritas penduduk berpendidikan rendah yaitu SD bahkan
tidak sekolah.

h) Rekreasi Yang perlu dikaji adalah jenis dan tipe sarana rekreasi yang ada, tingkat partisipasi atau
kemanfaatan dari sarana rekreasi serta jaminan keamanan darisarana rekreasi yang ada.
ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITASSYAMSUL ANWAR, MKep., SpKom

Keperawatan Komunitas

Komunitas sebagai klien dan target Sesuai dengan praktek keperawatan: keperawatan langsung sebagai
aspek dari praktek keperawatan komunitas, kesehatan individu dihubungkan dengan kesehatan populasi
Konsep kunci : kesehatan komunitas dan partnership

Partnership

Informed : menyadari persepsi, hak dantanggung jawab Fleksible : mengenal keunikan dan kesamaan
kontribusi Negotiated : distribusi kekuasaan pada setiap tahapan dari proses berubah

Dimensi kesehatan komunitas

Status : biologis dan psikososial. Struktur : pelayanan (services) dan sumber-sumber (resources). Proses :
fungsi komunitas yang efektif dalam memecahkan masalah.

Kesehatan Komunitas

Status: Statistik penting, insiden dan prevalensi penyebab kesakitan dan kematian, profil resiko
kesehatan, level kemampuan fungsi Struktur: fasilitas kesehatan, perencanaan kesehatan, sumber daya
kesehatan, pola penggunaan pelayanan kesehatan Proses: komitmen, komunikasi efektif, partisipasi,
hubungan dengan komunitas, interaksi komunitas dan pengambilan keputusan

Pendekatan Proses Keperawatan Asuhan KeperawatanPengkajian Penetapan diagnosa Rencana


Implementasi EvaluasiPeran Perawat
Peran Klien

Tahapan askep komunitas1.

2.

Fase awal: Mendifinisikan komunitas dan membuat kontrak/ partnership Pengkajian Pengumpulan data
Mengembangkan database Interpretasi data Analisa data

Tahapan askep komunitas3. Diagnosa keperawatan 4. Perencanaan menentukan prioritas Membuat


goals dan objectives Menentukan aktivitas 5. Implementasi 6. Evaluasi

DASAR PEMIKIRAN

Komunitas adalah sistem Awal Anderson & McFarlane (1996) menggunakan model : community as

client

Tahun 2000 Model disempurnakan menjadi : community as partner

COMMUNITY as PARTNERMEMPUNYAI MAKNA

Sesuai dengan philosophy PHC, yaitu fokus pada pemberdayaan masyarakat Membuktikan ada
hubungan sinergi dan setara antara perawat dan klien Pengkajian komunitas mempunyai 2 bagian
utama : core dan 8 subsistem Model ini menekankan pada terjadinya stressor yang dapat menganggu
keseimbangan sistem : pertahanan fleksibel, normal dan resisten
TEKNIK PENGUMPULAN DATA

Winshield survey : pengamatan langsung ke masyarakat dengan berkeliling wilayah dan menggunakan
semua panca indra Hasil wawancara Kuesioner Data sekunder : data statistik, laporan puskesmas,
laporan kelurahan, dll.

PENGKAJIAN CORE/INTI

Core = komunitas Sejarah/riwayat Demografi : umur, jenis kelamin, suku, tipe keluarga, status
perkawinan Jenis Rumah tangga : Keluarga, Non Keluarga, Kelompok Vital statistik : angka kelahiran,
kematian, kesakitan Value, belief, religion

Status pernikahaan : belum menikah, terpisah, janda/duda Statistik vital : kelahiran, kematian, umur dan
penyebab

PENGKAJIAN 8 SUBSISTEM KOMUNITAS1.

PENGKAJIAN FISIK Gunakan metode inspeksi dan auskultasi, review sistem, penunjang
Perumahan/lingkungan: jenis bangunan, lingkungan terbuka, kualitas, fasum Batas wilayah Kebiasaan
masyarakat

Lanjutan

Transportasi : cara datang/pergi, keadaan jalan, jenis dan alat transportasi Toko/warung/pasar/mall
Orang yang banyak ditemui di jalan Tempat ibadah Alat media informasi : papan pengumuman, Iklim
dan daerah/ bagian rawan seperti banjir
KOMPONEN PENGKAJIAN FISIK DAN SUMBER DATAKOMPONEN INSPEKSI Auskultasi SUMBER DATA
Seluruh indera, otoskop dan oftalmoskop Stetoskop Seluruh indera, winshield survey, mengunjungi
masyarakat Mendengarkan aspirasi komunitas warga

Tanda Vital

termometer, spigmanometer Dari kepala kekaki

Observasi iklim, batas, tanah dan alam Tanda aktivitas masyarakat Observasi sistem sosial, termasuk
perumahan, bisnis, tempat ibadah, dan tempat yang sering di kunjungi masyarakatAlmanak, data
sensus, kajian dan survei

Pemeriksaan sistem

Pemeriksaan lab Tes darah, foto rontgen

2. PELAYANAN KESEHATAN & SOSIAL

Adakah pelayanan kesehatan dan sosial di komunitas Jenis pelayanan Sistem pembayaran Sumber daya
Karakteristik pengguna pelayanan

3. EKONOMI

Pekerjaan rata-rata masyarakat Pendapatan rata-rata (sesuaikan dengan UMR tiap daerah) Rata-rata
umur pekerja Persentase jenis kelamin yang bekerja Adakah industri di sekitar masyarakat

EkonomiKarakteristik pekerja 1. Status pekerja Kelompok umur (18th) % bekerja % pengangguran %


pensiun (Tidak bekerja) 2. Kelompok khusus : % wanita dengan anak yang bekerja 3. Kategori pekerja %
pimpinan % teknisi % petani % pekerja lain
4. KEAMANAN DAN TRANSPORTASI

Pelayanan perlindungan Pemadam kebakaran, polisi, sanitasi, kualitas udara, Kualitas air Tempat tinggal
penduduk berdekatan dengan sumber limbah/polusi/berisiko kebakaran/kecelakaan Sistem
pengamanan yang diterapkan untuk mengurangi resiko kesehatan Jenis transportasi yang ada dan
banyak digunakan Siapa yang berpengaruh dalam transportasi

5. POLITIK DAN PEMERINTAHAN

Kenali struktur pemerintahan di komunitas mulai dari RT s/d tertinggi


(Lurah/Camat/Bupati/Walikota/Gubernur) Kenali kelompok masyarakat : LSM, Kader, PKK, Karang
Taruna, Organisasi keagamaan atau politik Kenali kebijakan yang berlaku Peran serta masyarakat yang
berhubungan dengan politik dan kesehatan

6. KOMUNIKASI

Sarana komunikasi yang digunakan Formal : koran, radio, TV, surat, buletin Informal : papan
pengumuman, pengeras suara di rumah ibadah, kentongan Perkumpulan warga rutin : arisan PKK,
pengajian, rapat bulanan

7. PENDIDIKAN

Adakah sarana pendidikan di lingkungan masyarakat Status kepemilikannya Karakteristik pengguna : usia
lulus sekolah, jumlah pendaftar, bahasa yang di gunakan Sumber daya pendidik

Pendidikan
Status pendidikan Tingkat pendidikan Sensus, Tipe/macam sekolah Camat, Bahasa Lurah Pendidikan
yang tersedia di dalam/luar masyarakat Pelayanan Karakteristik pemakai Sumber Keadekuatan, tersedia,
dapat dicapai dik-bud, kanwil, kakandep, kasek

8. REKREASI

Sarana rekreasi yang biasa di gunakan warga : lapangan olah raga, taman, pendopo, sport centre Kapan
penggunaannya : terjadual atau bebas Biaya : gratis atau bayar Kepemilikan : umum atau swasta

HAL PENTING YANG HARUS DIPERHATIKAN SAAT MEMBUAT INSTRUMEN PENGKAJIAN1.

2.

Mengacu pada model yang digunakan : community as partner (inti dan 8 subsistem) Memperhatikan
masalah kesehatan yang paling banyak terjadi di masyarakat (S1 dapat memprioritaskan 5 masalah
kesehatan) contoh : TBC

Latihan 1: Pemicu

Wilayah A berbatasan dengan jalur kereta api dan terminal angkutan umum kota Depok. Dalam
lingkungan RW A juga terdapat pasar tradisional. Kondisi lingkungan rumah RW A dalam kategori padat,
penduduk sebagian besar asli Betawi. Dari kunjungan Posyandu, keluhan utama masyarakat pengunjung
Posyandu adalah batuk pilek dan diare.

Tugas Kelompok: 50 menit

Dari kasus pemicu, lakukan diskusi kelompok untuk mengembangkan kisi intrumen pengkajian dari
model Community as a Partner Format kisi tersebut terdiri dari: konsep roda pengkajian, variabel dan
sub variabel konsep, metode pengambilan data Presentasikan
ANALISA DATATujuan analisa komunitas:a. Menetapkan kebutuhan komunitas

b. Menetapkan kekuatanc. Mengidentifikasi pola respon kesehatan d. Mengidentifikasi kecenderungan


penggunaan pelayanan kesehatan32

ANALISA DATA KOMUNITAS1.

KLASIFIKASI DATA, Pengklasifikasian data mengacu kepada : a. Tujuan yang ingin di capai b. Merujuk
kepada program nasional c. Issu yang akan di munculkanDistribusi Frekwensi

Klasifikasi

2. Interprestasi Data (gambaran nyata yang terjadi di masyarakat )Data Kemungkinan Penyebab Masalah
Kesehatan

Formulasi Diagnosa

Logan & Dawkins, 1986 diagnosa keperawatan komunitas : Diagnosa resiko : (masalah) Diantara :
(komunity) berhub dgn : (karakteristik komunity& lingk) Yg dimanifestasikan oleh : (indikator kesh/
analisa data )

Formulasi dalam kalimatResiko ..(masalah) diantara .(menggambarkan komunitas yg beresiko),


berhubungan dengan .. (karakteristik komunitas dan lingkungan), yang dimenifestasikan dengan .
(indikator kesehatan/hasil analisa data).

Contoh Diagnosa
Example resiko terjadinya penyakit yg dpt dicegah dgn imunisasi pd anak di desa Muktiharjo Kidul
Semarang b.d belum diterimanya program imunisasi scr baik oleh masy yg dimanifestasikan dgn : -
cakupan imunisasi DPT II baru 20%, angka DO imunisasi 20%. - lebih dari 50% anak belum terimunisasi
lengkap. - Hanya ada 1 posyandu di desa yg jadwalnya selalu berubahubah. - jml balita 500 orang -
Kurangnya tenaga kader, hanya 2 orang yg aktif - 75% dari ortu yg anaknya tdk diimunisasi mengatakan
tdk tahu manfaat imunisasi & tdk mau membawa anaknya ke posyandu - 20% ortu yg mpy anak yg tdk
diimunisasi mpy pengalaman jelek saat diimunisasi (panas)

Contoh DiagnosaResiko terjadinya penyakit akibat lingk yg tdk sehat (diare, ISPA, DBD) di desa X RW Y
berhub dgn kurangnya kepedulian masy thd kebersihan lingk, terpaparnya lingk oleh bermacam polusi
Resiko terjadi penurunan derajat kesh pd usia lanjut di RW III Ds Muktiharjo Kidul Semarang berhub dgn
tdk adanya pembinaan pd usia lanjut, tdk adanya wadah pd usia lanjut utk meningkatkan kesh usila,
kurangnya informasi ttg kesh usia ljt yg dimanifestasikan dgn jml usila : 200 orang ( 30 %), rematik
52,8%, hipertensi 32,4%, DM 5,2%

Diagnosa Keperawatan KomunitasMuecke (1984) Resiko : mengidentifikasi masalah spesifik atau resiko
kesehatan Pada : Identifikasi klien yang spesifik Berhubungan dengan : deskripsikan karakteristik
masyarakat dan lingkungannya

DIAGNOSA KEPERAWATANRumusan diagnosa keperawatan:Resiko .. (masalah) diantara/di .. (m

Anda mungkin juga menyukai