1.

Jawaban : C
Fakta merupakan sesuatu yang kebenarannya dapat
dibuktikan. Pada umumnya suatu fakta diperkuat
dengan data berupa peristiwa ataupun angka. Fakta
dalam wacana di atas adalah Tahun ini TOFI berhasil
meraih empat medali emas dan satu medali perak.

2. Jawaban : A
Opini disebut juga dengan pendapat sesorang. Ciri khas
suatu opini adalah terdapat unsur subjektivitas (kesan
pribadi seseorang). Unsur subjektivitas ini bisa berupa
saran, kritik, ataupun ajakan. Kalimat opini dalam
paragraf tersebut adalah Mempertahankan prestasi
dibidang Fisika tingkat dunia lebih sulit daripada
meraih prestasi itu sendiri.

3. Jawaban : B
Sebuah paragraf yang kohesif dan kohern terbentuk
dari rangkaian kalimat yang saling berhubungan dan
saling menjelaskan. Kohesif yaitu membentuk satu
kesatuan sehingga harus dirangkai dengan adanya
konjungsi. Kohern yaitu membentuk kepaduan, maka
antara kalimat yang satu dengan kalimat yang lain
harus saling menjelaskan/saling berhubungan. Kalimat-
kalimat tersebut dapat dijadikan paragraf yang padu
dengan urutan (2), (1), (5), (4), dan (3).

4. Jawaban : E
Opini yaitu pernyataan yang belum bisa diukur
kebenarannya. Opini muncul dari ide/pendapat
seseorang setelah melihat sesuatu. Kalimat beberapa
waktu yang lalu banjir besar melanda Jakarta. Kata
besar pada kalimat di atas mengacu ke opini.

5. Jawaban : B
Konflik muncul setelah tahap perkenalan. Dalam tahap
perkenalan pengarang mengenalkan nama tokoh dan
menjelaskan latar cerita. Setelah melewati tahap
perkenalan tahap berikutnya munculnya konflik.
Konflik dalam cerita dibedakan menjadi konflik batin,
konflik ide/pendapat, konflik fisik, konflik sosial, dan
konflik budaya. Kutipan cerita di atas digambarkan
munculnya konflik batin dalam diri kakek tentang
apakah sang kakek memang sudah nampak tua.

6. Jawaban : A
Kalimat persuasif berupa kalimat ajakan, ciri kalimat
persuasif didahului dengan adanya kata mari...., ayo....,
Kalimat persuasif yang tepat untuk melengkapi isi
pidato di atas adalah Marilah kita ciptakan budaya
bersih, untuk mewujudkan lingkungan sehat.

7. Jawaban : B
Berdasarkan KBBI kata serapan yang tepat untuk
melengkapi paragraf tersebut adalah nanopartikel,
kemoterapi.

8. Jawaban : C
Sudut pandang adalah posisi penulis/pengarang dalam
cerita. Sudut pandang ada dua sebagai berikut :
1) Sudut pandang orang pertama (pengarang) masuk
ke dalam cerita. Ciri-ciri : menggunakan kata aku,
TRYOUT MINGGUAN #5
SMA NEGERI 1 SURAKARTA
saya, dan gue). Sudut pandang orang pertama
terbagi menjadi 2, yakni :
a. Orang pertama pelaku utama (tokoh “aku”
sebagai tokoh utama)
b. Orang pertama pelaku sampingan (tokoh
“aku” sebagai tokoh figuran/pembantu)
2) Sudut pandang orang ketiga (pengarang tidak
masuk ke dalam cerita. Ciri-ciri menggunakan
nama orang/tokoh dan dia). Sudut pandang orang
ketiga terbagi menjadi 3, yakni :
a. Orang ketiga pelaku utama (nama tokoh/dia
berperan sebagai tokoh utama)
b. Orang ketiga pelaku sampingan (nama
tokoh/dia perperan sebagai tokoh figuran)
c. Orang ketiga serba tahu (pengarang di luar
cerita/seperti dalang yang dapat
menceritakan seluruh peritiwa dalam cerita)
Kutipan cerita tersebut menggunakan sudut pandang
orang ketiga serbatahu. Hal itu dikarenakan pengarang
sebagai pencerita.
9. Jawaban : D
Sifat disebut juga watak tokoh cerita. Pada kutipan
cerpen tersebut kita dapat mengetahui bahwa Nyonya
Salamh tidak materialistis berdasarkan bukti pada
kalimat nomor 5. Kalimat tersebut sebagai berikut.
(5) Tidak, Akang, saya tidak mengharapkan pangkat,
harta, hanya kesengan anak saya.
10. Jawaban : A
Majas disebut juga sebagai gaya bahasa. Larik
bermajas yang tepat untuk melengkapi kutipan puisi
tersebut adalah dipukul angin yang terpendam. Larik
tersebut mengandung majas personifikasi (gaya bahasa
yang menganggap benda mati dapat bertingkah laku
seperti manusia)
11. Jawaban : A
Kritik suara adalah analisis terhadap suatu karya sastra
untuk mengamati atau menilai baik buruknya suatu
karya secara objektif. Kritik sastra yang sesuai dengan
kutipan cerpen tersebut adalah Cerpen sulit dipahami
karena bahasanya berbelit-belit dan mementingkan
keindahan.
12. Jawaban : A
Kalimat topik disebut juga dengan kalimat utama.
Kalimat utama adalah kalimat yang dimuati ide
pokok/gagasan utama. Pada umumnya, kalimat utama
terdapat di awal, akhir atau di awal dan akhir paragraf.
Paragraf pada soal tersebut dikembangkan dengan
pola deduktif, yakni kalimat utama teks tersebut
terdapat pada kalimat pertama, yakni Sekelompok
anjing laut utara (Mirounga angustirostris) sedang
berganti kulit di sebuah pantai di dekat San Simeon,
California.
13. Jawaban : E
Pernyataan yang tidak sesuai dengan isi teks tersebut
adalah realisasi dari delapan prioritas pembangunan
sangat mengecewakan. Sebagai bukti, lihatlah kutipan
berikut.
Di dalam salah satu dari delapan prioritas itu,
disebutkan dengan jelas bahwa peningkatan akses dan
kualitas pendidikan dan kesehatan menjadi prioritas
pembangunan pemerintah Indonesia. Namun,
realisasinya sangat mengecewakan.
PROGRAMMIPA
Berdasarkan kutipan tersebut dapat kita ketahui
bahwa realisasi peningkatan akses dan kualitas
pendidikan dan kesehatan sangat mengecewakan.
14. Jawaban : B
Biografi adalah buku yang berisi kisah perjalanan hidup
seorang tokoh. Berdasarkan kutipan biografi tersebut
dapat kita ketahui informasi bahwa Christina Martha
Tiahahu dapat membuktikan bahwa perempuan
memiliki potensi yang dapat mengalahkan laki-laki.
15. Jawaban : D
Pernyataan yang sesuai dengan tabel di atas adalah
Berdasarkan presentase ijazah tertinggi, seluruh tenaga
pendidik pada perguruan tinggi berijazah sarjana dan
pascasarjana.
16. Jawaban : C
Simpulan grafik mengacu pada isi. Simpulan isi tabel
tersebut yang tepat adalah Jumlah guru SD paling
banyak di Indonesia.
17. Jawaban : D
Agar menjadi paragraf yang padu, bagian-bagian
rumpang tersebut harus diisi dengan kata-kata
berimbuhan. Kata-kata berimbuhan mencoba,
menyajikan, ditampilkan.
18. Jawaban : B
Simpulan merupakan pendapat akhir dari suatu uraian
berupa informasi: fakta, pendapat, alasan pendukung
mengenai tanggapan terhadap suatu objek. Teks
tersebut membahas tentang sajak-sajak yang ditulis
penyair masa kini cukup baik tetapi mereka masih
harus mengasah kepekaan estetis melalui membaca
realitas di lingkungannya. Berdasarkan isi paragraf
tersebut simpulan yang tepat adalah generasi penyair
masa kini masih harus mengasah kepekaan estetis
melalui membaca realitas yang hadir di lingkunganya.
19. Jawaban : E
Pertanyaan yang sesuai dengan isi paragraf tersebut
adalah Mengapa terjadi kekacauan kebijakan dalam
mengatasi subsidi bahan bakar minyak? Jawaban atas
pertanyaan tersebut adalah disebabkan oleh
ketidakjelasan Pemerintah dalam mengelola energi
nasional.
20. Jawaban : A
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2008:409),
kata fatwa berarti keputusan perkara agama Islam
yang diberikan oleh mufti atau alim ulama tentang
suatu masalah.
21. Jawaban : E
Dengan logika saja. Yang ditanyakan adalah manakah
jawaban yang tidak terpengaruh secara langsung oleh
pestisida (kontak langsung). Jadi jawaban sudah pasti
manusia (manusia tidak terkena langsung tapi ikut
terkena dampaknya karena memakan tumbuhan yang
sudah tercemar pestisida.)
halaman 2
TRYOUT MINGGUAN #5
SMA NEGERI 1 SURAKARTA
22. Jawaban : B
Dibaca sekilas kedua paragraf tersebut menyebutkan
dampak buruk pestisida terhadap lingkungan. Jadi
paragraf kedua dan keempat sama-sama menunjukkan
kerugian penggunaan pestisida.
23. Jawaban : A
Disadvantafges adalah kekurangan berarti sesuatu
yang negatif, dari pilihan jawaban A-E hanya jawaban A
lah yang bersifat negatif.
24. Jawaban : D
Resistant berarti tahan atau tidak terpengaruh yang
sama artinya dengan unaffected.
25. Jawaban : A
Dari teks tersebut dapat disimpulkan bahwa topiknya
adalah mengenai pariwisata yang merupakan
kontributor besar dalam bidang ekonomi bagi
kebanyakan negara.
26. Jawaban : A
Pada teks dinyatakan mengenai tercapainya
keuntungan bagi penduduk lokal jika rangkaian hotel
multinasional di wilayah pariwisata peduli mengenai
alam sekitar “Tourism industries will not give much
benefit to local people if, for example, multinational
chains don’t care about the surrounding nature when
they build new hotels this can cause many social,
cultural and geographical problems.”
27. Jawaban : B
Kalimat utama dalam paragraf kedua adalah “Tourism
industries will not give much benefit to local people if,
for example, multinational chains don’t care about the
surrounding nature when they build new hotels this
can cause”
28. Jawaban : C
Kalimat-kalimat tersebut membentuk teks procedure.
Kalimat utama yang paling sesuai untuk teks tersebut
adalah To transplant orchids there are some steps to
follow. Dan kalimat terakhir yang paling sesuai adalah
Finally, place the orchid in the new pot below the rim
and keep the plant out of the sun for 6 weeks.
Sedangkan urutan isi yang paling sesuai adalah 1-4-2,
maka secara keseluruhan urutan yang paling tepat
adalah 6-1-4-2-3-5
29. Jawaban : D
Dilihat dari paragraf 1 kalimat ke-2 The narrow attitude
shown to women’s education is largely due to the
traditional role of women in society merupakan
pendukung atau penjelas dari kalimat ke-1. Jadi dapat
disimpulkan bahwa jawaban yang paling tepat adalah
D.
30. Jawaban : A
Hortatory exposition adalah teks yang berfungsi untuk
mempengaruhi pembaca untuk melakukan sesuatu. Di
paragraf terakhirnya teks yang berbentuk hortatory
penulis mencantumkan pendapat pribadinya (ditandai
dengan kata-kata should, could, must, etc)
Dalam teks terdapat pendapat pribadi penulis ‘parents
should not think that girls should...’ jadi bisa
disimpulkan teks berbentuk hortatory.
PROGRAMMIPA
Purpose dari hortatory adalah menunjukkan argumen
dan pendapat si penulis tentang suatu masalah. Jadi
jawaban yang paling tepat adalah (A) To put forward a
paint of view or argument about higher education for
women (menunjukkan pendapat atau argumen yang
berkaitan dengan pendidikan wanita)
31. Jawaban : E
Cocokkan pilihan jawaban dengan kalimat-kalimat yang
terdapat dalam teks. Dari kalimat ‘modern society
needs the talents of its people regardless of gender’
dapat disimpulkan bahwa E adalah jawaban yang
benar.
32. Jawaban : E
Outstanding berarti luar biasa (dalam arti positif) yang
sama artinya dengan remarkable.
33. Jawaban : B
Kalimat tersebut bermakna “Dokter di universitas
Montreal Canada penasaran (corious) apakah antibiotik
dapat menjadi resiko yang paling rendah.
34. Jawaban : E
Kalimat sebelumnya membahas tentang resiko maka
paralel dengan kalimat berikutnya yang juga
membahas resiko.
35. Jawaban : A
Kalimat tersebut bermakna “Khususnya adalah
pinisilin”. Jawaban yang tepat particularly.
36. Jawaban : D
Jika terdapat konjungsi or yang bermakna ‘atau’ maka
kata sesudah dan sebelumnya harus paralel, dalam hal
ini adalah kata kerja.
37. Jawaban : B
Konjungsi untuk menyatakan pertentangan adalah
however yang bermakna ‘tetapi’
38. Jawaban : D
Kata ganti benda (news) adalah that.
39. Jawaban : C
Keterangan waktu for digunakan untuk menunjukkan
present perfect tense.
40. Jawaban : A
Dia menginginkan pertemuan tersebut ditunda oleh
karenanya dia menyuruh orang lain melakukannya
sehingga ungkapan yang tepat menggunakan pola
causative.
41. Jawaban : E
Diketahui
(1) 123 + 321 = 345
(2) 321 + 123 = 543
Jika persamaan (1) ditambah persamaan (2) maka :
 (123 + 321 ) + (321 + 123 ) = 345 + 543
 444 + 444 = 888
 + = 2(∗)
halaman 3
TRYOUT MINGGUAN #5
SMA NEGERI 1 SURAKARTA
PROGRAMMIPA
Jika persamaan (1) dikurang persamaan (2) maka : Untuk = 5 maka = 2
 (123 + 321 ) − (321 + 123 ) = 345 − 543 Jadi nilai − = 5 − 2 = 3
 −198 + 198 = −198
 − = 1(∗∗) 45. Jawaban : C
Jika persamaan (*) dikalikan persamaan (**) maka Misalkan
 ( + )( − ) = 2 . 1  ⊡=
 − =2
 ∆=
42. Jawaban : D Maka
Misalkan (1) 2 ⊡ − ∆= 10
 = harga sebuah buku ⇔ ∆= 2 ⊡ −10
 = harga sebuah pulpen (2) 3∆ +⊡= −9
Belanja Amir Selanjutnya dengan mensubstitusi persamaan (1) ke
 3 + 4 = 30500 (∗) (2) maka diperoleh
Belanja Budi ⇔ 3(2 ⊡ −10) +⊡= −9
 5 + 2 = 27500 (∗∗) ⇔ 7 ⊡= 21
Jika persamaan (*) dikurangi 2 kali persamaan (**) ⇔⊡= 3
maka untuk ⊡= 3 maka ∆= −4
 (3 + 4 ) − 2(5 + 2 ) = 30500 − 2.27500 Sehingga :
 3 + 4 − 10 − 4 = 30500 − 55000  ⊡= =3
 −7 = −24500 1
 = 3500 ⇔ −1=
3
Untuk x = 3500 maka y = 5000 4
Citra membeli 4 buku dan satu pulpen ⇔ =
3
=4 +
= 4 . 3500 + 5000  ∆= = −4
= 14000 + 5000

= 19000 1
⇔ +2 =−
Karena Citra membayar menggunakan 1 lembar uang 4
9
dua puluh ribuan, maka kembalian yang diterima ⇔ =−
adalah 20000 − 19000 = 1000 4
Jadi nilai + = + − = =−
43. Jawaban : B
Misalkan 46. Jawaban : D
 x = umur kakak sedang Misalkan
 y = umur adik sekarang  =⊡
maka
 =△
 5 tahun yang akan datang
( + 5) + ( − 5) = 6( − ) Maka
+ + 10 = 6 − 6 (1) 3 ⊡ +4 △= 11
7 − 5 = −10(∗) (2) ⊡ −7 △= 12
 Sekarang Jika persamaan (1) dikurangi 3 kali persamaan (2)
⇔ =6+ maka
⇔ = − 6 (∗∗) ⟺ (3 ⊡ +4 △) − 3(⊡ −7 △) = 11 − 3 ⋅ 12
Dari persamaan (*) dan (**) maka ⟺ 3 ⊡ +4 △ −3 ⊡ +21 △= 11 − 36
7 − 5 = −10 ⟺ 25 △= −25
7( − 6) − 5 = −10 ⟺△= −1
7 − 42 − 5 = −10 Untuk △= −1 maka ⊡= 5
2 = 32  ⊡= 5
= 16 1
⟺ =5
Jadi umur kakak sekarang adalah 16 tahun 2 +1
1
⟺2 +1=
44. Jawaban : B 5
4
(1) + =4 ⟺2 =−
5
3( + 2) + 4(2 − 1) = 48 2
3 + 6 + 8 − 4 = 48 ⟺ =−
5
3 + 8 = 46(∗)  △= −1
(2) + =1 1
⟺ = −1
3( − 2) + 2( − ) = 6 3 −1
3 −6+2 −2 =6 ⟺ 3 − 1 = −1
+ 2 = 12 (∗∗) ⟺3 =0
Jika persamaan (*) dikurangi 3 kali persamaan (**) ⟺ =0
maka Jadi nilai − 5 = 0 − 5 − = 2
(3 + 8 ) − 3( + 2 ) = 46 − 3 . 12
3 + 8 − 3 − 6 = 46 − 36
2 = 10
=5

halaman 4
TRYOUT MINGGUAN #5
SMA NEGERI 1 SURAKARTA
PROGRAMMIPA
47. Jawaban : D ⟺ =3
Diketahui sistem persamaan sebagai berikut : Jadi nilai x + y + z = 1 + 2 + 3 = 6
 +2 =2 +1
⟺ = 2 + 1 − 2 (∗ ) 50. Jawaban : E
 3 − = + (∗∗) Deselesaikan terlebih dahulu sistem persamaan yang
Jika persamaan (*) disubstitusikan ke persamaan (**) komplit, yaitu :
maka diperoleh  2 − = −3
⟺3 − = + ⟺ = 2 + 3(∗)
⟺ 3(2 + 1 − 2 ) − = +  + 3 = 16(∗∗)
⟺ 6 +3−6 − = + Substitusikan persamaan (*) ke persamaan (**)
⟺ 6 +3−7 = + sehingga diperoleh
⟺7 =5 − +3 ⟺ + 3 = 16
5 − +3 ⟺ + 3(2 + 3) = 16
⟺ = ⟺ + 6 + 9 = 16
7
⟺7 =7
Untuk = maka
⟺ =1
= 2 +1−2 Untuk x = 1 maka diperoleh nilai = 2(1) + 3 = 5.
5 − +3
= 2 +1−2 Jadi untuk = 1 dan = 5, jika disubstitusikan pada
7 persamaan (**) maka
14 + 7 − 10 + 2 − 6
= ⟺2 − = −8
7 ⟺ 2(1) − (5) = −8
4 +2 +1
= ⟺ 2 − 5 = −8
7
Jadi ⟺ 5 = 10
4 +2 +1 5 − +3 ⟺ =2
5 −4 = 5 −4
7 7 51. Jawaban : C
(20 + 10 + 5)(20 − 4 + 12)
= Untuk x = 1, y = -1, dan z = 2 maka diperoleh sistem
7 persamaan yang baru, yaitu :
14 − 7  + − 3 = −3
=
7 ⟺ (1) + (−1) − 3(2) = −3
= 2 −1 ⟺ − − 6 = −3
⟺ − =3
48. Jawaban : E ⟺ = + 3 (*)
Diketahui sistem persamaan sebagai berikut :  −2 − + = −1
 ( )+3 ( )= + + 6(∗) ⟺ −2(1) − (−1) + (2) = −1
 2 ( )+4 ( ) = 2 +4 ⟺ −2 + + 2 = −1
⟺ ( )+2 ( ) = +2 ⟺ +2 =1
⟺ ( )= + 2 − 2 ( )(∗∗) ⟺ = 1 − 2 (∗∗)
Jika persamaan (**) disubstitusikan ke persamaan (*)  + 3 − = −3
maka diperoleh ⟺ (1) + 3(−1) − (2) = −3 ⟺ − 3 − 2
⟺ ( )+3 ( )= + + 6 = −3
⟺ +2−2 ( ) +3 ( ) = + + 6 ⟺ −2 = 0
⟺ +2+ ( ) = + +6 ⟺ = 2 (∗∗∗)
⟺ ( ) = +4 Jika persamaan (**) disubstitusikan ke persamaan (*)
Untuk ( ) = + 4 maka maka diperoleh
( )= +2−2 ( ) ⟺ = +3
= + 2 − 2( + 4) ⟺ = (1 − 2 ) + 3
= +2−2 −8 ⟺ = 4 − 2 (∗∗∗∗)
= −2 −6 Jika persamaan (***) disubstitusikan ke persamaan
Untuk ( ) = ( ) maka diperoleh (****) maka diperoleh
⟺ −2 −6= +4 ⟺ =4−2 ⟺ 2 = 4−2
⟺ − 3 − 10 = 0 ⟺4 =4
Jika nilai dan memenuhi persamaan, maka ⟺ =1
( ) = ( ) maka nilai = = = −10 Untuk = 1 maka diperoleh
 = 2 = 2(1) = 2
49. Jawaban : C  = 1 − 2 = 1 − 2(1) = −1
(1) 2 + 2 = 6 Jadi nilai
⟺ + =3 + + = 2 + (−1) + 1 = 2
(2) − 3 = −8
(3) + 5 = 11 52. Jawaban : D
Dari persamaan (1) dan (3) maka Agar penyelesaian sistem persamaan di atas tidak
⟺ ( + ) − ( + 5 ) = 3 − 11 hanya di satu titik maka determinan dari kedua sistem
⟺ −4 = −8 haruslah bernilai 0
⟺ =2 −1 −1
⟺ =0
Untuk y = 2 maka x = 1 +1 +1
⟺ − 1)( + 1) − ( − 1)( + 1) = 0
(
Dari persamaan (2) maka
⟺ ( − 1) − ( − 1) = 0
⟺ − 3 = −8 ⟺ − =0
⟺ 1 − 3 = −8 ⟺ ( − )( + ) = 0
⟺ −3 = −9 ⟺ − = 0 ∨ a + b = 0
halaman 5
TRYOUT MINGGUAN #5
SMA NEGERI 1 SURAKARTA
PROGRAMMIPA
53. Jawaban : A Jadi banyaknya pasangan bilangan bulat (x,y) yang
Misalkan kedua bilangan tersebut adalah x dan y memenuhi sistem persamaan adalah 3, yaitu
dengan x < y, sehingga (0,2), (-1,1), dan (1,1).
 + = (∗)
 − = 56. Jawaban : E
1 (i) + 2 + = 12 (dikali )
⟺ + −1 = 0(∗∗) ⟺ +2 +4 = 12 (∗)
Jika persamaan (*) dikurangi persamaan (**) maka (ii) + 4 + 2 = 22(dikali )
diperoleh ⟺ +4 +2 = 22 (∗∗)
1 (iii) =6
⟺ ( + )− + −1 = −0 Dari (*) dan (iii) maka
1 ⟺ + 2 . 6 + 4 = 12
⟺ − −1 = ⟺ + 12 + 4 = 12
1 ⟺ 12 = 12 − −4 ..... (iv)
⟺ 1− − (−1) = Dari (**) dan (iii) maka
1 ⟺ +4⋅6+2 = 22
⟺ 2− = ⟺ + 2 ⋅ 12 + 2 = 22 … . . ( )
2 −1
⟺ = Dari (iv) dan (v) maka
⟺ + 2(12 − −4 )+2 = 22
⟺ =
2 −1 ⟺ + 24 − 2 −8 +2 = 22
Untuk = = maka ⟺ + 24 − 8 = 22 (dibagi x)
⟺ + 24 − 8 = 22
⟺ + = 6
⟺ + = ⟺ + 24 − 8 = 22
2 −1
⟺ 6 + 24 − 8 = 22
⟺ = 1− ⟺ 4 − 12 + 11 − 3 = 0
2 −1
2 −1− ⟺ ( − 1)(4 − 8 + 3) = 0
⟺ =
2 −1 ⟺ ( − 1)(2 − 1)(2 − 3) = 0
−1 ( − 1) 1 3
⟺ = = ⟺ = 1 ∨ z = ∨ =
2 −1 2 −1 2 2
( )
Jadi bilangan terkecilnya adalah x yaitu
Selanjutnya
54. Jawaban : B  Untuk z = 1 maka dari (i) dan (iii) diperoleh
Jika (b+c, b, c) disubstitusikan ke persamaan (1) maka ⟺ + 2 + 4 = 12
6
⟺ 3( + ) − + 2 = −1 ⟺ +2 + 4 = 12
⟺ 2 + 5 = −1(∗)
Jika (b+c, b, c) disubstitusikan ke persamaan (2) maka ⟺ − 8 + 12 = 0
⟺ ( − 2)( − 6) = 0
⟺ −2( + ) + + 3 = −3
⟺ = 2 v = 6
⟺ − + = −3
⟺ = + 3 (∗∗) Sehingga kemungkinannya nilai + + adalah
z x 6 + +
Jika (**) disubstitusikan ke (*) maka =
⟺ 2( + 3) + 5 = −1
⟺ 7 + 6 = −1 1 2 3 6
⟺ 7 = −7 1 6 1 8
⟺ = −1
Untuk c = −1 maka b = 2  Untuk = maka dari (i) dan (iii) diperoleh
Jadi nilai + = 2 + (−1) = 1 ⟺ + 2 + 4 = 12
12 1
55. Jawaban : B ⟺ +2 +4 = 12
2
(1) ( − + 2)(3 + − 4) = 0 24
⟺ − + 2 = 0 v 3x + y = 0 ⟺ + − 10 = 0
⟺ − = −2 v 3x + y = 4 ⟺ − 10 + 24 = 0
Diperoleh ⟺ ( − 4)( − 6) = 0
(i) − = −2 ⟺ = 4 ∨ x = 6
(ii) 3 + =4 Sehingga kemungkinanya nilai x+y+z adalah
(2) ( + − 2)(2 − 5 + 7) = 0
⟺ + − 2 = 2 − 5 + 7 = 0 z x 12 + +
⟺ + = 2 v 2x − 5y = −7 =
diperoleh 1 4 3 1
(iii) + =2 7
2 2
(iv) 2 − 5 = −7 1 6 2 1
Kemungkinannya adalah 8
2 2
Persamaan 1 Persamaan 2 Solusi
− = −2 + =2 (0,2)  Untuk = maka dari (i) dan (iii) diperoleh
− = −2 2 − 5 = −7 (-1,1) ⟺ + 2 + = 12
3 + =4 + =2 (1,1) 4 3
3 + =4 2 − 5 = −7 ⟺ +2 +4 = 12
( ,− ) 2
halaman 6
TRYOUT MINGGUAN #5
SMA NEGERI 1 SURAKARTA
PROGRAMMIPA
8 59. Jawaban : D
⟺ + −6=0
Diketahui
⟺ −6 +8 = 0 (1) +2 = +1
⟺ ( − 2)( − 4) = 0 (2) + = 3
⟺ =2∨ =4 (3) 2 + = +2
Sehingga kemungkinannya nilai + + adalah (4) + 3 = 3
z x 4 + + Jika persamaan (2) disubstitusikan ke (4) maka
=
⟺ + =3
3 2 2 1 ⟺ (3 − 3 ) + = 3
5
2 2 ⟺ −2 = 0
3 4 1 1 ⟺ =0
6
2 2 Untuk y = 0 maka x = 3
Jika disubstitusikan ke (3) maka
57. Jawaban : E ⟺ 6+0 = +2
Misalkan ketiga bilangan adalah a, b, dan c maka ⟺ =4
 + + = 100 (∗) ⟺ = ±2
 a+b=c (**) Untuk y = 0 dan x = 3, jika disubstitusikan ke (1) maka
 b-a=3 (***) ⟺ 3 +0= +1
Jika (**) di substitusikan ke (*) maka akan diperoleh ⟺ 3 = +1
⟺ + + ( + ) = 100 ⟺ =3 −1
⟺ + + +2 + = 100 Sehingga kemungkinan nilai a – b adalah
⟺ 2 + 2 + 2 = 100 x b = 3a-1 a-b
⟺ + + = 50 -2 -7 5
Jadi 2 5 -3
− = ( − )( + + )
= 3 . 50 60. Jawaban : C
= 150
Misalkan
58. Jawaban : E = = =
(i) = 2 +3
Maka berlaku
(ii) =4
⟺ −4 = 0  = ⟹ =
⟺ (1 − 4 ) = 0  = ⟹ =
1
⟺ = 0 v x =  = ⟹ =
4
Dari (i) dan (ii) Sehingga
 Untuk y = 0 maka ( + )( + )( + )
⟺ = 2 +0 ( + )( + )( + )
⟺2 − =0 ( )( )( )( + )( + )( + )
⟺ (2 − 1) = 0 =
( )( + )( + )( + )
1 ( ) ( + )( + )( + )
⟺ = ∨ = =
2 ( ) ( + )( + )( + )
Sehingga kemungkinan nilai x + y adalah
=1
+
0 0 0
0 1 1
2 2

 Untuk = maka 61. Jawaban : A

1 1 ℎ = 200
⟺ =2 +3 1 1
4 4 ℎ = ℎ = (200) = 50
1 1 4 4
⟺ = +3
4 8 ℎ 50 1 1
1 = = = =
⟺3 = ℎ 200 4 2
8
1
⟺ = 62. Jawaban : D
24
1 m = m = 1,5 kg
⟺ =± -1
v = 4 m.s ke kanan
2√6 -1
1 v = −5 m.s ke kiri
⟺ = ± √6 Tumbukan Tidak Lenting Sama Sekali
12
Sehingga kemungkinan nilai x+y adalah + =( + ) ′
+ 1,5(4) + 1,5(−5) = (3) ′
1 1 1 1 maka
− √6 − √6 v = v = = −0,5 .
4 12 4 12
1 1 1 1
√6 + √6
4 12 4 12 63. Jawaban : E
= 0,5
= 2 m.s-1
halaman 7
TRYOUT MINGGUAN #5
SMA NEGERI 1 SURAKARTA
PROGRAMMIPA
Karena tidak disebutkan arahnya anggap arahnya ke Dalam gerak sistem (balok dan peluru) dengan massa
kiri sehingga bernilai negatif. total = + , bekerja gaya gesekan = =
-1
= 6 m.s arah ke kanan bernilai positif berlawanan yang akan menghambat gerak sehingga setelah
arah dengan kecepatan awal bola. bergeser sejauh ∆ = = 1 sistem berhenti di C
Perubahan momentum dapat ditentukan dari ( = 0) . Rumus cepat tentang hubungan antara jarak
persamaan berikut. henti ∆ dengan gaya hambat P sebagai rumus cepat
△ = .△ jarak henti ∆ = =
△ = ( − )
△ = 0,5 6 − (−2) Disini = = = . Sehingga rumus
△ = 2 . . cepat menberikan :
∆ = → =2 ∆
64. Jawaban : C 2( )
Implus merupakan perubahan momentum Jadi = 2 ∆ = 2(0,2)(10)(1) = √4 = 2
=△ Substitusi = 2 ke (1) memberikan kecepatan peluru
△ = △ .
Maka 10 = (10 + 1,5)2×
( − )
= = (1 + 1,5.10 )2 = 2 + 3 × 10 = 302
△

Karena setelah menumbuk dinding berhenti maka 66. Jawaban : B

= 0, sehingga Menghitung Implus Jika Grafik F-t diberikan . Jika grafik
= gaya F terhadap waktu t diberikan maka Implus I = Luas
△ di bawah grafik F-t
Maka gaya F sebanding dengan massa m dikalikan
Perhatikan dua kasus berikut
dengan kecepatan v, negatif menunjukkan bahwa arah
gaya diberikan oleh dinding terhadap benda.
Berdasarkan tabel diperoleh
4(25) 100
=− =−
△ △

5(15) 75
=− =−
△ △

10(14) 140 Massa m = 3 Kg

=− =− l = luas trapesium
△ △
tinggi
= jumlah sisi sejajar ×
( ) 2
=− =− 4
△ △ = (6 + 9) = 30
2
20(4) 80 =∆ = ( − )
=− =− Benda mula-mula diam sehingga =0→ =
△ △
Nilai memiliki nilai paling besar sehingga gaya ( − )→ = . → = = = 10
terbesar di C.
67. Jawaban : D
65. Jawaban : E Periksa Pernyataan → ada ke arah X tetapi tidak
Gambaran soal ditunjukkan pada sketsa di bawah ini. disebutkan ke arah X positif atau X negatif.
Massa balok = 1,5 , massa peluru = Perubahan momentum ∆ = = . ∆ sehingga
10 = 10 . Koefisien gesek dengan balok ∆ = . Δ . Jelas arah perubahan momentum ∆
bidang = 0,2. sama dengan arah tidak ditentukan apakah ke arah
X posisitf atau X negatif maka kita tidak bisa
memastikan bahwa partikel mengalami perubahan
momentum ke arah sumbu X positif → pernyataan
salah.
Periksa Alasan → dari penjelasan di atas jelas alasan
benar.
Jadi pernyataan salah, alasan benar.

68. Jawaban : E
= 200 = 0,2 dan bola menumbuk
Pada tumbukan peluru (P) dan balok (B) berlaku dinding selama ∆ = 0,2
kekalan momentum
= → + = + dengan Ditanya besar gaya diberikan dinding F ?
= ( − )
10 + 0 = (10 + 1,5) … . (1)variabel dan = ∆ → .∆ = ( − )→ =
∆
. Jadi untuk menentukan kecepatan peluru kita 0,2 −4 − (6)
= = −10
harus menentukan terlebih dahulu dengan 0,2
meninjau gerak dari A ke C. Tanda ⊝ menyatakan arah F berlawanan dengan arah
gerak bola semula (yang kita anggap sebagai arah ⊕).
halaman 8
TRYOUT MINGGUAN #5
SMA NEGERI 1 SURAKARTA
PROGRAMMIPA
69. Jawaban : D Energi kinetik sesudah bola memantul =
= ∆ → .∆ = ( − ) ( ′)
Mulai dari keadaan diam ( = 0) sampai kelajuan Persentase energi hilang
.
= , maka . ∆ = ( − 0) → ∆ = … . (∗) ∆ − ′
Besar gaya 2 kali (artinya = 2 )  ditanya selang = =1−
waktu ∆ untuk mencapai kelajuan yang sama artinya 1
∆ ( ) ′
(v’=v). Bandingkan ∆ ∆ dengan menggunakan =1−2 = 1− … . (∗)
(*) 1
( )
. . 1 1 1 2
∆ :∆ = : = .: = Indeks 1 untuk bola dan indeks 2 untuk lantai, sedang
2 2 kecepatan lantai sebelum dan sesudah tumbukan
Jadi ∆ = ∆ adalah nol  = = 0. Koefisien restusi
− 0− ′ −
70. Jawaban : C = = = → = … . (∗∗)
− −0
Misalkan ketinggian awal benda adalah ℎ dan
Substitusi (**) ke (*) diperoleh
ketinggian setelah pantulan ke-1, pantulan ke-2, ....
∆
sampai .pantulan ke n adalah ℎ , ℎ , … . , ℎ , maka = 1 − … . (∗∗∗∗)
hubungan ketinggian-ketinggian pantulan ini dengan
koefisien restitusi secara matemmatis dinyatakan
sebagai Koefisien restitusi bisa diperoleh dari rasio ketinggian

ℎ ℎ ℎ ℎ 0,8
= = = ⋯ = = = → = 0,8 → subtitusi ke (∗∗∗)
ℎ ℎ ℎ ℎ 1
∆
Bola jatuh dari ketinggian awal ℎ = 80 . Jika memberikan = 1 − 0,8 = 0,2 = 20%
tumbukan dengan lantai lenting sempurna (e=1) maka
ketinggian maksimum bola setelah dipantulkan lantai 73. Jawaban : B
 ketinggian pantukan ke-1, yaitu ℎ adalah
ℎ
= = 1 → ℎ = ℎ → ℎ = 80
ℎ

71. Jawaban : B
Balok = 6 dan = 4
Mari gunakan kedua persamaan TIPS untuk tumbukan
lenting sempurna
(*) − = − → − = 0 − 5
→ − = −5 … . (1)
(**) − = + = =
→ 6 + 4 = 6(5) + 0 Gambaran soal ditunjukkan dalam sketsa di atas
→ 3 + 2 = 15 … . (2) Momentum masing-masing sebelum dan sesudah
tumbukan
3 − 3 = −15 … . (1) (dikalikan 3) = . = ( ̂) = ̂ = =0
3 + 2 = 15 …. (2) = = ( ̂+ )
-------------------------------- (-) ′= = ( ̂+ )
5 = 30 → =6→ = 6 /
Tinjau gerak dari balok dari posisi A dengan Kekekalan momentum + = + →
kelajuan sampai berhenti di posisi B ( ) karena ( cos ̂ + )+ ( ̂− )
geraknya dihambat oleh gaya gesekan = yang = ̂+0
konstan. Rumus cepat untuk hubungan jarak henti∆ Samakan komponen
→ + = → cos = −
dengan gaya hambat P adalah ∆ = =
Samakan komponen
Disini = , = = = sehingga → sin − sin = 0 → sin =
(6) 36
∆ = = = = 18
2 2(0,1)(10) 2 sin sin sin
= → tan =
cos − cos − cos
72. Jawaban : A
Ditanya persentase energi yang hilang setelah bola 74. Jawaban : D
memantul. Ketika kedua benda saling menempel, maka akan
Energi kinetik sebelum bola memantul =. terjadi momentum dengan tumbukan tidak lenting
sama sekali. Benda yang terikat pada pegas pada

halaman 9
TRYOUT MINGGUAN #5
SMA NEGERI 1 SURAKARTA
PROGRAMMIPA
mulanya tidak memiliki kecepatan. Adapun kecepatan 77. Jawaban : B
setelah tumbukan sebagai berikut : Tumbukan jenis apa saja (tidak lenting sama sekali,
+ =( + ) lenting sempurna atau lenting sebagian) memenuhi
+ (0) = ( + ) hukum kekalan momentum.
= … … . (1) Dua benda bertumbukan TLSS mempunyai kecepatan
2 sama setelah tumbukan adalah berdasarkan definisi
Ketika menekan pegas terjadi hubungan hukum dan bukan karena tunduk pada hukum kekekalan
kekekalan energi mekanik sehingga dapat diketahui momentum. Jadi pernyataan dan alasan benar, tetapi
jarak pegas bergetar. tidak memiliki hubungan sebab akibat.
=
+ = +
1 1 78. Jawaban : A
0+ = +0
2 2
1 1
( ) = … (2)
2 2 2

Untuk mengetahui besarnya amplitudo, anda dapat

Balok = 1 dan = 2 , tetapan pegas k =
menghubungkan dengan hubungan penjumlahan
energi kinetik dan energi potensial sehingga 15000
memperoleh besar energi mekanik.
= + Gambaran soal ditunjukkan di bawah ini!
1 1 1
= +
2 2 2
Nilai diambil dari persamaan (2) dan nilai v
diambil dari persamaan (1) sehingga diperoleh
persamaan sebagai berikut :
1 1 1
= +
2 2 2 2 2
Kekekalan momentum + = +
= 0 + 0 = + → (2) benar dan (4) jelas salah
2
0= + → 0 = 1( − ) + 2( ′) →
75. Jawaban : D =2 ′
Ketika hasil tumbukan dalam arah saling tegak lurus, : = 2: 1 → (3) dan (1) pasti benar. Jadi (1),
maka besaernya perubahan momentum sebagai (2), dan (3) benar.
berikut.
79. Jawaban : E
= + +2 cos 90 = +
= 2 . 5 + 4 . −10 = −30 /
= + Pernyataan 1 benar.
Jika kelajuan balok pertama setelah tumbukan menjadi
=( + ) nol maka = 0 sehingga besarnya momentum balok
kedua setelah tumbukan
76. Jawaban : C = +
= = −30 = 0 +
= = +
( )(15 + 30 ) + ( )(−10 + 5 ) = −30
= ( )(−5 + 20 ) + ′ Pernyataan (2) benar
= 10 + 15
Energi kinetik sebelum tumbukan = +
= + = +
1 1 −30 = (2)(−5) +
= +
2 2 = −20
1
= ( + ) Pernyataan 3 benar
2
1 Jika kelajuan kedua setelah tumbukan menjadi nol
= (2)[(15 + 30 ) + (10 + 5 )] = 1250 maka = 0 sehingga bearnya momentum balok
2
pertama setelah tumbukan
Energi kinetik sesudah tumbukan = +
= + −30 = + 0
1 1 = −30
= +
2 2 Pernyataan (4)benar
1
= ( + )
2 80. Jawaban : E
1
= (2)[(5 + 20 ) + (10 + 15 )] = 750 80 + 5
2 = = = 32 + 2
Persentase energi yang hilang 2,5
∆ 1250 − 750 = = 32 + 2 = 32 + +
100% = 100% = 40 %
1250
Benda pada mulanya diam ( = 0), sehingga nilai
kecepatannya :
halaman 10
TRYOUT MINGGUAN #5
SMA NEGERI 1 SURAKARTA
PROGRAMMIPA
= 32 + . Oleh karena itu ketika = 2 sekon 83. Jawaban : E
diperoleh :  Natrium klorida (NaCl) merupakan garam yang
(1) = 32 + = 32(2) + (2) = 68 bersifat netral (yang berasal dari basa kuat NaOH
Pernyataan (1) benar dan asam kuat HCl) sehingga =7
(2) = 32 + 2 = 32 + 2(2) = 36 /  kalium nitrat ( ) merupakan garam yang
Pernyataan (2) benar bersifat netral (yang berasal dari basa kuat KOH
(3) Momentum benda dapat dihitung dengan dan asam kuat ( ) sehingga memiliki =7
= . = (2,5)(68) = 170 /  Ammonium klorida ( ) merupakan garam
Pernyataan (3) benar yang bersifat asam (yang berasal dari basa lemah
(4) Energi kinetik dapat dihitung sebagai berikut : dan asam kuat HCl) sehingga memiliki
1 1 <7
= = (2,5)(68) = 5780  Ammonium asetat ( ) merupakan
2 2
Pernyataan (4) benar garam yang mengalami hidrolisis total. Untuk
menentukan harga bergantung pada
harga Ka dan Kb. Jika harga Ka<Kb maka garam
bersifat basa, dan jika Ka>Kb maka garam bersifat
asam. Untuk harga Ka = Kb maka garam tersebut
bersifat atau memiliki =7
81. Jawaban : A  Natrium asetat ( ) merupakan garam
( )
+ () ⇌ ( )+ ( ) yang bersifat basa (yang berasal dari asam lemah
1 2 2 1 ) dan basa kuat ( ) sehingga
memiliki >7
Untuk reaksi kanan :
merupakan asam karena mendonorkan ke 84. Jawaban : D
sehingga berubah menjadi ion sedangkan sebelum pengenceran
merupakan basa yang menerima dari [ ]= .
dan berubah menjadi ion [ ] = 1.0,1
[ ] = 10
Untuk ruas kiri =1

kepada dan berubah menjadi sedangkan ion setelah pengenceran
merupakan basa yang menerima dari Rumus pengenceran :
dan berubah menjadi . . = .
Dari reaksi pertama yang menjadi asam-basa 0,1 . 100 = . 250
konjugasinya adalah dan atau dan = 4.10
.
( ) + → + [ ]= .
1 2 1 2 [ ] = 1.4.10
[ ] = 4.10
Untuk reaksi ke kanan
merupakan asam karena mendonorkan = − log[ ]
kepada sehingga berubah menjadi ion = − log(4.10 )
= 2 − log 4
sedangkan merupakan basa yang menerima
dari berubah menjadi
85. Jawaban : B
Untuk reaksi ke kiri
Rumus penetralan :
merupakan asam karena mendonorkan H
. . = . .
kepada OH sehingga berubah menjadi
2. . 40 = 60.0,1
sedangkan merupakan basa yang menerima
= 0,075
dari berubah menjadi .
86. Jawaban : A
Dari reaksi kedua yang menjadi pasangan asam-basa Caranya adalah dengan membuat garis bilangan untuk
konjugasinya adalah dan atau . keempat trayek pH
Larutan X
82. Jawaban : E
Rumus pengenceran :
. . = . .
0,1. 5 = . 250
= 0,002

[ ]= .
[ ] = 2.0,002 Angka pH yang menyentuh keempat indikator untuk
[ ] = 0,004 pH larutan X adalah ≥ 10,0

= − log[ ]
= − log(4.10 )
= 3 − log 4

halaman 11
TRYOUT MINGGUAN #5
SMA NEGERI 1 SURAKARTA
PROGRAMMIPA
Larutan Y Dari data diatas kekuatan asam dapat diurutkan
sebagai berikut :
HP > HK > HM > HN > HQ > HR > HL > HS

92. Jawaban : A
Tidak mengendap : Qc < Ksp
=[ ][ ]

=
Angka pH yang menyentuh keempat indikator untuk
pH larutan Y adalah 4,4 ≤ ≤ 6,0 = 2,5.10 <
(tidak mengendap)
87. Jawaban : B
=[ ][ ]
Titrasi
1 1
Rumus cepat =
⋅ = ⋅ 200 200
= 2,5.10 >
1⋅ ⋅ 25 = 1 ⋅ 0,1 ⋅ 30
0,1 ⋅ 30 (mengendap)
= 1
25
= 0,12 =[ ][ ]
1 1
Keterangan =
= jumlah H+ dalam 200 200
= 2,5.10 <
= konsentrasi
(tidak mengendap)
= volume
= jumlah OH- dalam
=[ ][ ]
= konsentrasi 1 1
= volume =
200 200
= 2,5.10 >
88. Jawaban : C (mengendap)
,
Mol Al = = 0,2
,
Mol H2 = = 0,3 =[ ][ ]
, 1 1
2 Al(s) + 6 HCl(aq)  2 AlCl3(aq) + 3H2(g) =
200 200
0,2 0,6   = 2,5.10 >
0,2 0,6 0,2 0,3 (mengendap)
Mol HCl yang bereaksi adalah 0,6 mol
0,6 93. Jawaban : C
= = = 0,5
12 . . = . .
= 1 − log 5 . 20 = 0,1.25
= 0,125
89. Jawaban : C
NaOH + HCl  NaCl + H2O 94. Jawaban : A
4 3   Sifat hidroksi unsur-unsur periode ketiga berubah dari
3 3 3 3 basa kuat (NaOH dan Mg(OH)2) menuju amfoter yaitu
1  3 3 Al(OH)3, kemudian asam lemah Si dan P. Selanjutnya
Sisa NaOH 1 mmol, untuk menetralkan campuran berubah ke asam kuat yaitu Cl.
tersebut dibutuhkan H2SO4 0,05 M sebanyak….
95. Jawaban : E
Rumus penetralan : a M1 V1 = b M2 V2
M1 V1= M2 V2
1 = 0,05 2 V2 =
V1 = 10 ml
(0,02) =
0,1
90. Jawaban : C
= 4.10
= 200,65
Δ = 000,65 − 100 = 0,65 96. Jawaban : E
1000 NaOH merupakan basa kuat, rumus untuk mencari pH
Δ = ⋅ ⋅
[OH-] = b Mb
1000 pH = 12
0,65 = ⋅ ⋅ 0,52
180 100 pOH = 2
0,65 ⋅ 180
= [OH-] = 10-2
10 ⋅ 0,52 [OH ]-
= b Mb
117 -2
= 10 = 1
5,2
-2
= 22,5 10 = ,
Mol = 0,005
91. Jawaban : B
Mol =
Kekuatan asam didasarkan pada harga Ka, jika harga Ka
besar maka kekuatan asam pun semakin kuat atau 0,005 =
sebaliknya. Massa = 0,2
halaman 12
 TRYOUT MINGGUAN #5
SMA NEGERI 1 SURAKARTA
PROGRAMMIPA
97. Jawaban : C HPO42- merupakan senyawa amfoter (yang bisa
Titik akhir titrasi adalah keadaaan di mana suatu menjadi asam dan basa)
indikator menunjukkan perubahan warna. Titik  CO42- + H2O  OH- + HCO4-
ekuivalen dapat diketahui dengan bantuan indikator Basa asam basa asam
dan titrasi dihentikan tepat pada saat indikator Untuk reaksi ke kanan
+
menunjukkan perubahan warna. Warna indikator H2O merupakan asam karena mendonorkan H ke
2- -
asam-basa di dalam larutan bergantung pada sifat CO4 sehingga berubah menjadi ion OH sedangkan
2- +
asam atau basa larutan yang daat dilihat dari daerah CO4 merupakan basa yang menerima H dari H2O
-
lonjakan dengan bantuan indikator. dan berubah menjadi ion HCO4 .
Untuk reaksi ke kiri
98. Jawaban : A HCO4- merupakan asam karena memberikan H+
- -
 + → + kepada OH dan berubah menjadi HCO4 sedangkan
ion OH merupakan basa yang menerima H+ dari
-
-
Untuk reaksi ke kanan HCO4 dan berubah menjadi H2O.
2-
merupakan asam karena mendonorkan ke CO4 merupakan senyawa amfoter
sehingga berubah menjadi ion sedangkan  HS- + H2O  H2S + OH-
HCO merupakan basa yang menerima dari Basa asam asam basa
danberubah menjadi . Untuk reaksi ke kanan
H2O merupakan asam karena mendonorkan H+ ke
Untuk reaksi ke kiri HS- sehingga berubah menjadi ion OH- sedangkan
merupakan asam karena memberikan - +
HS merupakan basa yang menerima H dari
kepada dan berubah menjadi sedangkan H2Odan berubah menjadi H2S .
ion merupakan basa yang menerima dari Untuk reaksi ke kiri
dan berubah menjadi . H2S merupakan asam karena memberikan H+
kepada OH- dan berubah menjadi HS- sedangkan
merupakan senyawa amfoter yang bisa menjadi ion OH- merupakan basa yang menerima H+ dari
asam dan basa. H2S dan berubah menjadi H2O.
HS- merupakan senyawa amfoter
99. Jawaban : E 
-
CH3COO + H2O  CH3COOH + OH
-

Dalam teori asam-basa Bronsted-Lowry, asam adalah Basa asam asam basa
spesi yng mudh melepaskan proton sedangkan basa Untuk reaksi ke kanan
adalah spesi yang mempunyai kecenderungan kuat H2O merupakan asam karena mendonorkan H+ ke
menarik proton. CH3COO- sehingga berubah menjadi ion OH-
 + → −4+ sedangkan CH3COO- merupakan basa yang
Untuk reaksi ke kanan : menerima H+ dari H2O dan berubah menjadi ion
merupakan asam karena mendonorkan CH3COOH .
ke dan berubah menjadi . Untuk reaksi ke kiri
merupakan basa karena menerima dari CH3COOH merupakan asam karena memberikan H+
dan berubah menjadi -
kepada OH dan berubah menjadi CH3COO
-

 HSCN + H O → CN + H O -
sedangkan ion OH merupakan basa yang
Untuk reaksi e kanan ∶ menerima H+ dari CH3COOH dan berubah menjadi
HSCN merupakan asam karena mendonorkan H2O.
ke dan berubah menjadi SCN -
CH3COO merupakan senyawa amfoter
merupakan basa kaena menerimma dan
berubah menjadi
 H S O + H O → HS O + H O
H S O merupakan asam karena donor H
H O merupakan basa karena menerima H
 HClO + H O → ClO + H O 101. Jawaban : B
HClO merupakan asam karena mendonorkan H Organel yang ditunjuk oleh huruf X adalah mitokondria.
ke H O dan berubah menjadi ClO Mitokondria berperan dalam respirasi intrasel karena
H O merupakan basa karena menerima H dan pada mitokondria mengandung enzim-enzim
berubah menjadi H O pernapasan.

100. Jawaban : E 102. Jawaban : C

 HPO42- + H2O  H3O+ + PO42-
Asam 1 basa 2 asam 2 basa 1
Untuk reaksi ke kanan
HPO42- merupakan asam karena mendonorkan H+
ke H2O sehingga berubah menjadi ion PO42-
sedangkan H2O merupakan basa yang menerima
H+ dari HPO42- dan berubah menjadi ion H3O+ .
Untuk reaksi ke kiri
+ +
H3O merupakan asam karena memberikan H
2-
kepada PO4 dan berubah menjadi H2O sedangkan
2- +
ion PO4 merupakan basa yang menerima H dari
+ 2-
H3O dan berubah menjadi HPO4 .
Organel yang ditunjuk oleh huruf X adalah lisosom.
Lisosom merupakan organel yang hanya dimiliki oleh
sel hewan. Lisosom mengandung enzim-enzim
pencernaan intrasel. Salah satu pencernaan yang
dilakukan adalah mencerna makromolekul plasma.
103. Jawaban : C
Retikuklum endoplasma merupakan organel sel berupa
saluran halus seperti jala yang berbatasan dengan
sistem membran. Salah satu peran retikulum
endoplasma adalah mengangkut protein hasil sintesis
protein ribosom ke luar sel.
halaman 13
 TRYOUT MINGGUAN #5
SMA NEGERI 1 SURAKARTA
104. Jawaban : B
Sel tersusun dari berbagai macam organel sel. Organel
sel yang berperan dalam pencernaan intrasel seperti
mencerna benda asing adalah lisosom karena
mengandung enzim hidrolitik. Sementara itu, organel
yang berperan dalam pembelahan sel adalah
sentrosom.
105. Jawaban : A
Osmosis merupakan proses perpindahan pelarut
melalui membran semipermiabel dari konsentrasi
rendah (hipotonik) menuju konsentrasi tinggi
(hipertonik). Pada gambar tersebut terjadi peristiwa
osmosis, air dari larutan A masuk ke dalam bagian B
karena B bersifat hipertonik terhadap A.
106. Jawaban : A
Sel tumbuhan dan sel hewan memiliki beberapa
perbedaan. Pada sel hewan terdapat organel yang
tidak ditemukan pada sel tumnbuhan juga memiliki
beberapa organel yang tidak ditemukan pada sel
hewan, yaitu dinding sel, plastida (kloroplas), dan
vakuola,
Sedangkan nukleus, ribosom, mitokondriia, dan
aparatus golgi dimiliki oleh kedua sel.
107. Jawaban : E
Membran plasma tersusun dari beberapa komponen.
Komponen tersebut adalah fosfolipid dan protein yang
membentuk dua lapisan sehingga disebut glikolipid,
sedangkan karbohidrat yang berikatan dengan protein
disebut glikoprotein. Sementara itu, selulosa
merupakan penyusun dinding sel.
108. Jawaban : A
Berdasarkan strukturnya, gambar pada soal
menunjukkan jaringan kolenkim. Jaringan kolenkim
memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
(1) tersusun dari sel-sel hidup
(2) sudut dinding selnya mengalami penebalan
selulosa
(3) dinding selnya tidak mengandung lignin, tetapi
mengandung selulosa, pektin, dan hemiselulosa
(4) berfungsi sebagai penguat organ-organ tumbuhan
yang masih aktif mengadakan pertumbuhan dan
perkembangan.
109. Jawaban : E
Gambar tersebut menunjukkan struktur batang
Dicotyledoneae. Jaringan tumbuhan pada batang yang
berfungsi sebagai pembuluh yang dilalui oleh air
maupun unsur hara dari dalam tanah adalah jaringan
xilem. Jaringan xilem ditunjukkan oleh nomor 5. Nomor
1 menunjukkan jaringan epidermis yang berfungsi
sebagai pelindung. Nomor 2 menunjukkan jaringan
korteks yang berfungsi menyimpan makanan
cadangan. Nomor 3 menunjukkan jaringan floem yang
berfungsi mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke
seluruh bagian tumbuhan. Adapun nomor 4 sel menjadi terspesialisasi membentuk sel-sel dengan
menunjukkan jaringan kambium yang berfungsi dalam
pembesaran batang tumbuhan.
110. Jawaban : E
Jaringan yang hanya terdapat pada daun dan mampu
melangsungkan fotosintesis adalah jaringan palisade
dan jaringan penyusun mesofil daun. Keduanya
PROGRAMMIPA
mengandung klorofil sehingga mampu melangsungkan
fotosintesis.
111. Jawaban : B
Jaringan penguat terdiri atas jaringan kolenkim dan
sklerenkim. Jaringan kolenkim bentuk persegi banyak
dan fungsinya sebagai penguat dan pelindung.
112. Jawaban : A
Bagian yang ditunjuk pada gambar adalah jaringan
floem. Jaringan floem berbentuk seperti tabung dan
ujung-ujung selnya berlubang. Jaringan floem berfungsi
mengedarkan hasil fotosintesis dari daun ke seluruh
bagian tubuh tumbuhan.
113. Jawaban : D
Jaringan ikat dibedakan menjadi 2 yaitu jaringan ikat
biasa dan jaringan ikat khusus. Jaringan ikat biasa
terdiri atas jaringan ikat longgar dan jaringan ikat
padat. Jaringan ikat khusus terdiri atas jaringan tulang
rawan, jaringan tulang keras, jaringan darah, jaringan
lemak, dan limfa.
114. Jawaban : C
Jaringan epitelium merupakan jaringan penyusun
permukaan tubuh dan rongga dalam tubuh. Salah
satunya adalah menyusun mukosa usus halus. Jaringan
epitelium tersusun rapat tanpa ruang antarsel. Jaringan
epitelium berfungsi sebagai proteksi.
115. Jawaban : C
Pernyataan benar, alasan salah
Serat batang pisang sangat kuat sehingga dapat
disulam menjadi kain atau tali. Serat batang pisang
yang kuat merupakan pembuluh xylem. Pembuluh
xylem berfungsi mengangkut air dan mineral dari tanah
ke daun, sedangkan yang berperan dalam transport
hasil fotosintesis adalah floem.
116. Jawaban : C
Pernyataan benar dan alasan salah.
Kurangnya permeabilitas dinding sel akan menghambat
transportasi zat atau molekul dari dan keluar sel.
Sehingga dapat mengganggu transportasi bahan yang
akan digunakan untuk proses metabolisme di dalam
sel. Adanya unsur kalsium akan membuat sel menjadi
mengalami pengerasan.
117. Jawaban : A
Pernyataan benar, alasan benar. Kedua pernyataan
menunjukkan hubungan sebab akibat. Lisosom
merupakan orgnael sel yang berperan dalam
pencernaan intrasel karena dalam lisosom
mengandung enzim hidrolisis. Pencernaan yang
dilakukan oleh lisosom misalnya fagositosis.
118. Jawaban : E
Diferensisasi merupakan suatu fase pertumbuhan sel-
fungsi tertentu. Diferensiasi sel penyusun jaringan
mengakibatkan terjadinya perubahan pada sifat,
struktur, ukuran, dan fungsi.
119. Jawaban : B
Pertambahan akar tanaman disebabkan oleh :
 Poliferasi (penambahan sel) meristem apikal
 Penambahan volume sel
halaman 14
 TRYOUT MINGGUAN #5
SMA NEGERI 1 SURAKARTA
PROGRAMMIPA
 Diferensiasi sel apikal
Sementara itu, aktivitas meristem lateral
menyebabkan pelebaran batang.

120. Jawaban : E
Organel penyususn sel memiliki fungsi yang berbeda-
beda satu sama lain. Misalnya, inti sel berperan
sebagai pusat pengendali genetik. Vakuola sebagai
tempat absorpsi air dan penyimpanan cadangan
makanan. Lisosom berperan dalam pencernaan
intrasel, seperti mencerna organel yang telah rusak
maupun benda asing yang berbeda dalam sel.
Kloroplas berperan dalam mengubah energi cahaya
melalui proses fotosintesis.

halaman 15