Anda di halaman 1dari 23

Delik Kesusilaan

Hari Wujoso
Definisi
 Delik kesusilaan adalah perkara-perkara
pelanggaran / kejahatan di bidang
kesusilaan
Perbuatan cabul
Perbuatan di bidang kelamin x susila

Delik Perzinahan
Kesusilaan
Persetubuhan di luar perkawinan
Dasar : suka sama suka

Perkosaan
Persetubuhan di luar perkawinan
Dasar : paksaan
Normal

<
Napsu
Kwantitatip
Sex 0:Satyriasis
>
Pathologis 0:Nymphomania

Kualitatip
Persetubuhan perlu rgsan istimewa :
Sexual pervertion = Paraphilia
Bentuk Sexual Pervertion
1. Algolagnia
 Masochism : nyeri pada dirinya sendiri
 Sadism : nyeri pada orang lain
2. Necrophilia : persetubuhan dng jenazah
3. Fetichism : melihat / menyentuh bag tubuh
atau benda milik lawan jenis -> onani
4. Pymalionism : jatuh cinta pada patung / lukisan
-> onani
5. Onani = masturbation = ipsism : kepuasan sex
dr dirinya sendiri
6. Exhibitionism : menunjukkan alat kelamin
di muka umum (K.U.H.P. Ps 281)
7. Voyeurim : mengintip bag. tubuh lawan
jenisnya
8. Gerontophilia : jatuh cinta pd jenis
kelamin lain lb tua
9. Transvestitism (eonism) : keinginan
memakai pakaian lawan jenis
10. Cisvestitism : keinginan memakai
pakaian sama jenis tp tak sesuai usianya
11. Bestiality : persetubuhan dng hewan
12. Homosexuality
0 : sodomy
0 : lesbianism = tribadism = saphism
Di R.I. homosex tak dilarang, asal (Ps
292 K.U.H.P.):
- Tak dilakukan di muka umum
- Tak dilakukan pada orang belum
cukup umur
Pemeriksaan korban

• KU:gelisah/tenang,
sedih, apatis
• Pakaian:robekan, feces,
rambut, darah
Pemeriksaan • Tanda kekerasan:
umum bekas goresan, garukan
Pemeriksaan korban
• Inspeksi: bentuk anus, mucosa
• Rectal toucher
• Orificium ani
• Tonus m. Sphincter ani
• Rectal swab
• Bimanual lateral tractie: cek musculus
Pemeriksaan sphincter ani
• Speculum (jika coitus per anus)
lokal / anus • Bentuk anus corong
• Mucosa anus licin
• Tanda kekerasan pd anus
• Spermatozoa di anus /rectum
Pemeriksaan tersangka
• Tanda kekerasan
Pemeriksaan • Bagian tak ada kelainan tetap dicatat

umum

• Ketegangan penis
Pemeriksaan •

Robekan pada frenulum penis
Penyakit kelamin
lokal • Bekas gigitan
• Darah, cairan semen, fees
Cara pemeriksaan adanya feces:

Glans Penis dioles kapas yg sebelumnya direndam dlm sublimat 5% ->


(+) : merah
Undang-undang
1. Di dalam pernikahan
 Menyetubuhi 0 < umur -> luka, luka berat
atau mati (K.U.H.P. Ps 288)
 >< UU Perkawinan No 1/1974
Batas usia nikah : 0 : 19 th
0 : 16 th
2. Di luar pernikahan
 Menyetubuhi 0 dng kekerasan / ancaman:
Perkosaan (K.U.H.P. Ps 285)
 Menyetubuhi 0 pingsan (K.U.H.P. Ps 286)
 Atas dasar suka sama suka:
- Menyetubuhi 0 < 15 th : Delik aduan (287)
Bila Ia luka, luka parah atau mati (288,291)
- Menyetubuhi istri orang lain : Delik aduan
(284)
Px dokter pada korban
1. Membuktikan adanya persetubuhan
 Tanda penetrasi:
- Robekan Hymen ke dasar, posterior
- Tanda kekerasan : vulva , vagina
- Peny. Kelamin
2. Membuktikan adanya tanda kekerasan
 Luka tangkisan, cekikan
 Tanda bekas pingsan / pengaruh obat
(Toksikologis)
 Benda bukti biologis pelaku
 Serpihan kulit pelaku pd ujung kuku korban
 Ramput kepala, pubis
 Darah
3. Membuktikan adanya tanda kedewasaan
 Tumbuhnya gigi M 2
 Menarche
 Pusat penulangan epifise tl. Panjang (Ro)
 Tanda seks sekunder
Px dokter pada pelaku
1. Membuat status lengkap:
 General
 Psikiatris

2. Benda bukti bioliogis korban pd pelaku:


 Serpihan kulit korban dr uj. kuku pelaku
 Rambut : kepala, pubis
 Darah
3. Periksa epithel vagina pd Glans Penis
Cara:
 Tempelkan Glans Penis pd kaca obyek
 Letakkan kaca obyek di atas cawan yg berisi
lar. Lugol (KJ) & terkena uap lugol
 Px di bawah microsc
Interpretasi:
(+) : Sel besar-besar wn. coklat
Px bercak air mani
1. Px Spermatozoa
 Usapkan cairan vagina pd gelas obyek
 (+) 1-2 tetes NaCl 0,9%
 Tutup dgn kaca penutup
 Lihat di bwh microsc
Interpretasi:
 Terlihat spermatozoa (pd yg bukan Azoospermia)
 Gerakan-gerakan spermatozoa menunjukan
ejakulasi, 30-60 menit pasca sanggama
2. Px. Cairan Mani
 Dasar: adanya Cholin dlm cairan mani
 Reaksi Florence:
- Buat reagens : 1 gr Yodium + 2 gr KJ + 40 ml
Aqua
- Bercak diekstrasi dng sedikit air
- Letakkan ekstrak pd kaca obyek, keringkan
- Tutup dng kaca penutup
- Teteskan reagen di pinggir kaca penutup ->
ekstrak
- Lihat di bwh microc
 Interpretasi :
(+) : kristal Choline per jodida, btk daun bambu,
coklat
Visum et Repertum
 Pemeriksaan oleh dokter dimulai bila:
 Ada surat permintaan visum
 Korban diantar polisi
 Ijin tertulis dari korban / keluarga
 Saksi wanita
 Kesimpulan Visum et Repertum
Korban wanita umur …
Pada pemeriksaan didapatkan:
- Tanda kekerasan …
- Selaput dara tidak ada kerusakan / robek
lama / baru sampai ke dasar / tidak sampai
ke dasar pada jam … oleh benda tumpul
sebesar alat kelamin pria dalam keadaan
tegang
- Sperma (benih laki-laki) / tidak didapat
sperma (benih laki-laki) pada pemeriksaan
usap vagina (liang sanggama)

Anda mungkin juga menyukai