Anda di halaman 1dari 6

TUGAS:SATUAN ACARA PENYULUHAN INSOMNIA PADA ORANG.

DEWASA
DI SUSUN : CLARA ATA JeJU
NIM. :2018610069
KELAS. :A/4

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Mata Pelajaran : Promosi Kesehatan


Pokok Bahasan : Gangguan Tidur / Insomnia
Sub Pokok Bahasan :
1. Pengertian tidur
2. Pengertian gangguan tidur
3. Tanda dan gejala gangguan tidur
4. Penyebab gangguan tidur
5. Dampak gangguan tidur
6. Cara mengatasi gangguan tidur
Sasaran : Penghuni Wisma Jeruk PSTW Kasih Sayang Ibu
Jumlah : Seluruh Dewasa wisma Jeruk ( 20 orang)
Hari/Tanggal : Jumat/ 09 April2020
Waktu : 1 x 45 menit

I. Latar belakang
Tidur merupakan salah satu kebutuhan dasar yang harus dipenuhi oleh setiap manusia
sebagai makhluk biopsikososial, dimana tidur dapat memulihkan tingkat aktifitas normal
dan keseimbangan normal dari berbagai bagian sistem saraf pusat. Apabila seseorang
mengalami gangguan tidur dapat menimbulkan dua efek fisiologik yaitu : efek pada sistem
saraf dan efek pada struktur tubuh lainnya. Efek pada sistem saraf dapat mengacaukan
fungsi tubuh maupun organ tubuh itu sendiri. Secara tidak langsung kekurangan tidur akan
mempengaruhi sistem saraf pusat.
Gangguan tidur ini sering dikaitkan dengan gangguan fungsi pikiran yang progresif dan
kadang-kadang bahkan dapat menimbulkan perilaku abnormal dari sistem saraf.
Gangguan tidur yang berkepanjangan dapat menyebabkan kelambahan berfikir, mudah
tersinggung atau bahkan menjadi psikotik. Gangguan tidur ini sering dialami oleh orang
dewasa dan lansia yang disebabkan oleh berbagai hal seperti stress dan cemas. Untuk itu
perlu penanganan secara komprehensif.
Oleh karena itu dalam praktek Pendidikan Kesehatan, akan melakukan penyuluhan
mengenai gangguan tidur yang ditujukan pada penghuni Wisma Singgalang PSTW Kasih
Sayang Ibu.

II. Tujuan Instruksional Umum


Setelah mengikuti proses penyuluhan diharapkan Dewasa penghuni Wisma Jeruk PSTW
Kasih Sayang Ibu mampu memahami gangguan tidur dan upaya penanganannya.

III. Tujuan Instruksional Khusus


Setelah mengikuti proses penyuluhan diharapkan Dewasa mengetahui :
1. Pengertian tidur
2. Pengertian gangguan tidur
3. Tanda dan gejala gangguan tidur
4. Penyebab gangguan tidur
5. Akibat tidur yang terganggu
6. Cara mengatasi gangguan tidur

IV. Materi (terlampir)

V. Metoda
Ceramah dan tanya jawab

VI. Alat dan Media


1. Lefleat
Waktu Kegiatan penyuluhann Kegiatan Dewasa

5 menit Pembukaan -Menjawab


- Memberi salam Salam
- Memperkenalkan diri -
- Menjelaskan kontrak, Mendengarkan
waktu, topik dan tujuan dan
penyuluhan memperhatikan
-
Mendengarkan
dan
memperhatikan

30 Menit Pelaksanan
- Apersepsi Mengemukakan
- Mengkaji pengetahuan pendapat
lansia tentang tidur -
- Memberi Mengemukakan
reinforcement positif pendapat
- Menjelaskan -
pengertian tidur Mendengarkan
- Mengkaji pengetahuan dan
lansia tentang gangguan memperhatikan
tidur/insomnia
VIII.
- Memberi
Evaluasi
reinforcement positif - Mendengarkan
- Menjelaskan dan 1.
pengertian gangguan tidur / memperhatikan Evaluasi
insomnia -Mengemukakan Struktur
- Mengkaji pengetahuan pendapat
lansia tentang tanda dan -
gejala gangguan tidur / Mendengarkan
insomnia dan
- Memberi memperhatikan
reinforcement positif -
- Menjelaskan tentang Mendengarkan
tanda dan gejala gangguan dan
tidur / Insomnia memperhatikan
- Mengkaji pengetahuan -
Dewasa tentang penyebab Mengemukakan
gangguan tidur / Insomnia pendapat
- Memberi -
reinforcement positif Mendengarkan
- Menjelaskan tentang dan
penyebab gangguan tidur / memperhatikan
Insomnia -
- Mengkaji pengetahuan Mendengarkan
Dewasa tentang akibat dan
gangguan tidur/ Insomnia memperhatikan
- Memberi -
reinforcement positif Mengemukakan
- Menjelaskan akibat pendapat
Mengkaji pengetahuan -
dewasa tentang cara Mendengarkan
mengatasi gangguan tidur / dan
Insomnia memperhatikan
Lansia menyepakati kontrak yang telah disepakati, dan tersedianya media penyuluhan

2. Evaluasi Proses

Lansia berpartisipasi selama kegiatan, lingkungan tidak bising dan pelaksanaan sesuai dengan
rencana.

3. Evaluasi Hasil

Lansia mampu menyebutkan :

- Pengertian tidur dengan bahasa sendiri

- Tanda dan gejala gangguan tidur dengan bahasa sendiri

- Penyebab gangguan tidur dengan bahasa sendiri

- Cara mengatasi gangguan tidur dengan bahasa sendiri.

IX. Setting Tempat

Materi

GANGGUAN TIDUR/INSOMNIA

1. Defenisi tidur

Tidur adalah kondisi tidak sadar dan bekerjanya otot yang terjadi secara periodik, dengan kata lain
adanya hubungan dengan lingkungan dalam kondisi tidur, kecuali oleh suatu stimulus.

2. Pengertian gangguan tidur/insomnia

Insomnia atau gangguan tidur adalah suatu keadaan dimana seseorang sulit tidur atau ngantuk.

3. Penyebab gangguan tidur / insomnia

a. Masalah Kejiwaan : Stress, masalah keluarga.

b. Problem Psikiatri/Sakit Jiwa

c. Gaya hidup : pemakaian obat perangsang seperti nikotin (rokok), obat penurun berat badan,
asthma, pemakaian alkohol, jam tidur tidak teratur, malas bekerja/beraktifitas.
d. Lingkungan : bising, cahaya yang terlalu terang.

e. Sakit fisik (sesak nafas, nyeri dan lain-lain)

4. Tanda dan gejala gangguan pola tidur

Sering bangun waktu malam.

Perubahan suasana hati.

Sering terbangun ketika tidur.

Sukar untuk memulai tidur.

Kantong mata hitam.

5. Dampak atau akibat dari gangguan tidur / insomnia

Menurunnya vitalitas kerja

Daya ingat dan konsentrasi menurun

Tidak ada tenaga / malas

Keterampilan berkomunikasi yang tidak bagus

Badan lemah / kelelahan / sakit kepala.

6. Cara mengatasi gangguan tidur / insomnia

1. Ciptakan lingkungan yang tenang dan aman untuk tidur : kurangi bising dan cahaya ruangan
yang tidak diinginkan, ruangan tidak terlalu panas atau dingin.

Olah raga kurang lebih 6 jam sebelum tidur.

Mandi dengan air hangat, sebaiknya dilakukan 1 atau 2 jam sebelum tidur.

Hindari stress dengan cara berdzikir, membaca dan lain-lain.

Hindari meminum minuman yang mengandung kafein (seperti kopi), dan alkohol di malam hari.

Hindari penggunaan obat tidur jangka panjang

Gunakan teknik relaksasi

Cara teknik relaksasi nafas dalam :

Ø Hirup udara melalui hidung

Ø Tahan 2-3 detik

Ø Setelah itu hembuskan melalui mulut secara perlahan-lahan


REFERENSI

Stuart and Sundeen. Diagnosa Keperawatan Jiwa : EGC : Jakarta

Williams Adrian (1999). Insomnia ; Pustaka Delapratasa : Jakarta

Hall Guyton (2000). Fisiologi Kedokteran ; EGC : Jakarta

Keliat, B.A (1998). Penatalaksanaan Stress; EGC : Jakarta

Anda mungkin juga menyukai