W K ti P y f B k h u ig d s p tt lc a n m t e b o r jE x M omPerspektif Teori Struktural Fungsional
Penjelasan :
Persepektif teori struktural fungsional memiliki akar pada
pemikiran emile durkheim dan max weber,dua ahli sosiologi klasik dan dalam perkembangan kemudian perspektif ini dipengaruhi oleh talcott person dan robert merton.konsep yang penting dalam perspektif adalah struktur dan fungsi pada dua atau lebih bagian atau komponen yang berbeda dan terpisah tapi berhubungan satu sama lain.struktur sosial terdiri dari beberapa komponen dari masyarakat
Dalam pandangan perspektif struktural fungsional ini,suatu sistem
sosial eksis karna sistem sosial menjalankan fungsinya yang berguna bagi masyarakat.pusat perhatian perspektif ini tertuju pada tatanan (order) dan stabilitas,yang karna perhatiannya ini pada hal ini juga dikritik mengabaikan perubahan yang terjadi pada sistem sosial.
Perspektif teori konflik
Penjelasan : Perspektif teori konflik merupakan akar pemikiran beberapa ahli sosiologi klasik terutama karl marx.dalam pandangan para ahli dari perspektif teori konflik ini masyarakat akan dapat dengan cepat dianalisis jika menggunakan konsep kekuasaan dan konflik.konflik disebabkan karna sesuatu yang dihargai dalam masyarakat(kekuasaan,ilmu pengetahuan,tanah,uang,dll).teori konflik melihat masyarakat sebagai arena bagi terjadinya pertentangan yang terus menerus dan terjadi perubahan.walaupun demikian konflik tidak selalu membawa letidakaturan yang destruktif.beberapa ahli seperti lewis coser melihat adanya peranan konflik dalam menciptakan integrasi,yang ditandai adanya
PERSPEKTIF INTERAKSI SIMBOLIK
Merupakan teori yang memiliki asumsi bahwa manusia memebentuk makna melalui proses komunkasi.Teori interaksi simbolik berfokus pada pentingnya konsep diri dan persepsi yang dimiliki individu berdasarkan interaksi dengan individu lain bentuknya Dalam bentuknya yang paling mendasar, sebuah tidakan sosial melibatkan sebuah hubungan dari tiga bagian: Dalam bentuknya yang paling mendasar, sebuah tidakan sosial melibatkan sebuah hubungan dari tiga bagian yaitu: gerak tubuh awal dari salah satu individu, respon gerak tubuh dari salah satu individu, respon orang lain dari salah satu individu tsb, dan sebbuah hasil: gerak tubuh awal dari salah satu individu,.Hasilnya adalah arti tindakan tsb bagi pelaku komunikasi. , respon gerak tubuh dari salah satu individu, respon orang lain dari salah satu individu tsb, dan sebbuah hasil:, respon gerak tubuh dari salah satu individu, respon orang lain dari salah satu individu tsb, dan sebbuah hasil:, respon gerak tubuh dari salah satu individu, respon orang lain dari salah satu individu tsb, dan sebbuah hasil: