Anda di halaman 1dari 8

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA

JURUSAN PENDIDIKAN MIPA


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SRIWIJAYA

UJIAN TENGAH SEMESTER

Mata Kuliah : Dasar-Dasar dan Proses Pembelajaran Fisika (3 SKS)


Semester : IV
Waktu : 120 Menit
Dosen : Ketang Wiyono, Abidin Pasaribu

SURAT PERNYATAAN

Saya yang bertandatangan dibawah ini :

Nama : Khusniatun Aisyah

NIM : 06111181924011

Dengan ini menyatakan bahwa hasil ujian yang saya tulis merupakan hasil kerja saya sendiri
tanpa mendapat bantuan dari siapapun. Apabila pernyataan ini tidak sesuai dengan kenyataan
yang sebenarnya saya siap mempertanggungjawabkan perbuatan saya tersebut kelak dihadapan
Tuhan YME. Demikian surat pernyataan ini saya buat dalam keadaan sadar dan tidak ada
paksaan dari pihak manapun.

Indralaya, 16 Maret 2021


Yang menyatakan,

Khusniatun Aisyah

Jawaban diketik di kertas A4 dibawah lembar soal ini!

Jawablah pertanyaan dibawah ini:

1. Berikan penjelasan beserta contoh fakta, konsep, prinsip dan prosedur dalam
pembelajaran fisika (ambil satu KD)!
2. Berikan penjelasan literasi sains, leterasi teknologi, leterasi numerasi dan literasi data
beserta contohnya dalam pembelajaran fisika!
3. Jelaskan perbedaan LMS dan CMS serta berikan contoh minimal 5!
4. Berikan contoh soal (masing-masing minimal 2) TIMSS dan PISA beserta kunci
jawabannya!
5. Jelaskan kuadran pembelajaran yang berkaitan dengaan blended learning!
6. Buatlah analisis STEM dalam pembelajaran fisika (ambil untuk 1 KD)!
7. Buatlah contoh soal untuk indikator keterampilan generik sains ( minimal untuk 5
indikator)
Selamat Bekerja Semoga Sukses

“Kejujuran lebih Berharga dari Sekedar Nilai”


JAWABAN
1. KD 3.1 Memahami hakikat fisika dan prinsip pengukuran (ketepatan, ketelitian, dan
aturan angka penting)
Fakta: segala hal yang berwujud kenyataan dan kebenaran, meliputi nama-nama objek,
peristiwa sejarah, lambang, nama tempat, nama orang, nama bagian atau komponen suatu
benda, dan sebagainya
Contoh: gejala alam secara umum, gejala fisika, beberapa contoh alat ukur, kesalahan
pengukuran, sumber data penelitian.
Konsep: segala yang berwujud pengertian-pengertian baru yang bisa timbul sebagai hasil
pemikiran, meliputi definisi, pengertian, ciri khusus, hakekat, inti /isi  dan sebagainya.
Contoh: variabel pengukuran, ketepatan dan ketelitian, angka penting, kesalahan
pengukuran
Prinsip: berupa hal-hal utama, pokok, dan memiliki posisi terpenting, meliputi dalil,
rumus, adagium, postulat, paradigma, teorema, serta hubungan antar konsep yang
menggambarkan implikasi sebab akibat.
Contoh: menetukan ketelitian pengukuran, menghitung kesalahan relative, penggunaan
aturan angka penting, menyimpulkan hasil penelitian
Prosedur: langkah-langkah secara sistematis atau berurutan dalam mengerjakan suatu
aktivitas dan kronologi suatu system.
Contoh: langkah kerja ilmiah, penyajian dan pengolahan data, percobaan pengukuran
massa jenis kerikil
2. Literasi sains diartikan sebagai pengetahuan dan kecakapan ilmiah untuk mampu
mengidentifikasi pertanyaan, memperoleh pengetahuan baru , menjelaskan fenomena
ilmiah, mengambil simpulan berdasar fakta, memahami karakteristik sains, kesadaran
bagaimana sains dan teknologi membentuk lingkungan, alam , intelektual, dan budaya
serta kemauan untuk terlibat dan peduli terhadap isu-isu yg terkait sains.
Contoh: literasi sains bisa dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari, misalnya diterapkan
pada materi makhluk hidup, anak-anak bisa diajak langsung ke tempat terbuka untuk
mengamatai secara langsung ciri-ciri makhluk hidup yang dilihatnya, hasil pengamatan
ditulis dan di cocokan dengan materi yang dipelajari, setelah itu malakukan percobaan
untuk membuktikan kebenaran konsep yang ada pada buku yang dipelajari.
Literasi teknologi adalah kemampuan yang terdiri dari aspek ilmu pengetahuan,
keterampilan berpikir kritis, serta pembuatan keputusan dalam upaya pemanfaatan
teknologi/ inovasi hasil karya manusia secara efektif pada dunia pendidikan.
Contoh: Kemampuan menghubungkan perangkat jaringan internet yang memadai, serta
siswa dapat mengetahui bagaimana cara menggunakan, menginstal berbagai perangkat
lunak untuk pembelajaran daring.
Literasi numerasi adalah pengetahuan dan kecakapan untuk menggunakan berbagai
macam angka dan symbol-simbol yang terkait dengan matematika dasar untuk
memcahakan masalah praktis dalam berbagai macam konteks kehidupan sehari-hari.
Contoh: kemampuan untuk mengaplikasikan konsep bilangan dan keterampilan operasi
hitung di dalam kehidupan sehari-hari (misalnya, di rumah, pekerjaan, dll). Mampu dan
cakap menggunakan keterampilan matematika secara praktis. Menganalisis informasi
yang ditampilkan dalam berbagai bentuk misalnya grafik, bagan, dan tabel.
Literasi data adalah kemampuan membaca, memahami, membuat dan
mengkomunikasikan data sebagai informasi (big data) di dunia digital.
Contoh: kecanggihan teknologi yang mengefisiensikan kerja, setiap informasi yang
datang akan disimpan dan diolah dalam bentuk Big Data.
3. Perbedaan LMS dan CMS
CMS :
o Aplikasi web yang tujuannya memudahkan dalam pengelolaan konten sebuah
website tanpa harus dibekali pengetahuan tentang teknis yang berkaitan dengan
pemrograman web.
o CMS tidak spesifik dalam bidang pendidikan, namun juga dibidang lain seperti
CMS blog, CMS commerce
o CMS bersifat fleksibel, dan banyak dikembangkan oleh pihak lain.
Contoh CMS
- Joomla
- Drupal
- WordPress
LMS :
o perangkat untuk membuat materi pembelajaran online(berbasis web) spesifik
untuk kegiatan pembelajaran (edukasi)
o mengelola kegiatan pembelajaran serta hasil-hasilnya
o secara umum biasa digunakan sebagai pembelajaran di perusahaan atau
pendidikan tinggi
contoh LMS:
- saba software
- Apex learning
- Intralearn

4. PISA:
a) Seorang petugas memperbaiki lampu ditepi jalan mendaki. Petugas
menyandarkan tangga ke tiang listrik sehingga membentuk segitiga antara tangga,
tiang, dan jalan. Sudut dalam dan sudut luar antara ujung tangga dengan tiang
listrik x0 dan 5x0. Sudut antara tangga dengan jalan 530. Berapa besar sudut
antara jalan dengan tiang listrik? Jenis segitiga apa yang dibentuk tangga, jalan
dan tiang listrik?
Jawaban:
Sudut antara jalan dengan tiang listrik = 1800 – (53+30) 0 = 97 0 Merupakan jenis
segitiga tumpul
b) Setelah diurutkan berdasarkan berat terkecil, hitunglah jumlah total berat kaleng
bernomor genap!

Jawaban:

Jumlah berat kaleng bernomor genap = 3,08 +3,17+3,20+3,30+3,40


= 16,15 gram
5. Blended learning adalah sebuah kemudahan pembelajaran yang menggabungkan berbagai
cara penyampaian, model pengajaran, dan gaya pembelajaran, memperkenalkan berbagai
pilihan media dialog antara fasilitator dengan orang yang mendapat pengajaran.
Model pembelajaran ini ringkasnya adalah penggabungan antara pembelajaran tatap
muka dengan pembelajaran dalam jaringan (daring), baik dari cara penyampaian hingga
gaya pembelajaran. Sehingga kombinasi pengajaran yang tercipta menekankan interaksi
sosial dan tidak meninggalkan aspek teknologi.

6. Analisis STEM pada Mapel Fisika


Kompetensi Dasar:
3.1 Menganalisis prinsip kerja peralatan listrik searah (DC) berikut
keselamatannya dalam kehidupan sehari-hari
4.1 Melakukan percobaan prinsip kerja rangkaian listrik searah (DC) dengan
metode ilmiah berikut presentasi hasil percobaan
Indikator Pencapaian Kompetensi:
 Memahami rangkaian terbuka dan tertutup
 Menyimpulkan penyebab sebuah rangkaian terhubung
 Menganalisis hal-hal yang mempengaruhi biaya listrik di sebuah rumah
 Menyimpulkan keamaan rangkaian listrik dalam rumah
 Menerapkan konsep rangkaian terbuka dalam kehidupan sehari-hari
 Membuat gambar rangkaian listrik tertutup dan terbuka
 Menggambar rangkaian lampu dirumah
 Membuat rencana jaringan listrik di rumah yang lebih
 Merencanakan pemanfaatan jaringan internet untuk menyalakan lampu
 Merencakan rangkaian listrik sederhana yang memanfaatkan smartphone
 Menjelaskan cara kerja rancangan rangkaian listrik yang dihasilkan
Sains Teknologi
 Rangkaian listrik bisa berfungsi  Manfaat jaringan internet
jika seluruh rangkaian  Cara kerja suara pada
terhubung dan sebaliknya smartphone
 Memahami fungsi saklar dalam  Internet untuk mencari
rangkaian informasi alat yang berfungsi
 Memahami sifat-sifat sebagai pemutus dan
gelombang elektromagnetik penyambung rangkaian listrik
 Biaya listrik dihitung dari energi dengan suara
listrik yang digunakan oleh
konsumen
Enjiniring Matematika
 Merancang dan menempatkan  Mengukur Panjang kabel
alat didalam rangkaian listrik penghubung dengan benar
rumah sesuai kebutuhan
 Merancang rangkaian listrik  Memposisikan rangkaian lampu
dengan benar agar mampu menerangi seluruh
 Menempatkan posisi saklar agar bagian taman/rumah dengan
berfungsi dengan baik dan aman baik

7. Indikator pengamatan langsung


Indikator soal: Disajikan gambar bandul yang begentar selama selang waktu tertentu.
Siswa dapat menentukan banyak getaran yang dilakukan bandul tersebut
Butir Soal :
Perhatikan Gambar berikut Ini !

Gambar tersebut menunjukkan fase getaran sebuah pegas pada selang waktu tertentu.
banyak getaran pegas selama selang waktu tersebut adalah ...
A. 0,5 gertaran
B. 1,5 getaran
C. 2,5 getaran
D. 3,5 getaran
E. 4,5 getaran

JAWABAN : B
Indikator pengamatan tidak langsung
Indikator Soal : Disajikan Gambar hasil pengkuran Kuat arus Listrik Pada sebuah kawat
penghantar. Siswa dapat menentukan Besar Muatan listik pada kawat penghantar
tersebut.
Butir Soal :
Perhatikan gambar berikut ini !

Gambar diatas adalah hasil


pengukuran Kuat arus listik
pada sebuah kawat penghatar. Jika
arus mengalir selamat 10 detik, besar
muatan listrik pada kawat
penghatar tersebut adalah...
A.    1 .2 C
B.    1 .8 C
C.   2. 2C
D.   2. 8C
E.    3 .2 C
Jawaban : A

Indikator bahasa simbolik


Indikator Soal : siswa dapat
memahami arti dari satuan kecapatan
Butir Soal :
Apakah Maksud dari Kecepatan 30 Km/jam ? jelaskan !
Jawab :
30 Km/jam merupakan satuan kecepatan. Sebuah objek yang bergerak dengan kecepatan
30 km/jam berarti objek tersebut dapat menempuh jarak 30 Km dalam satu kurun waktu 1
jam.
Indikator kesadaran tentang skala
Indikator Soal : Siswa dapat menentukan massa suatu Benda melalui perbandingan
Skala Fisika
Butir Soal :
Dua buah Balok A dan B terbuat dari bahan yang sama. Perbandingan Volume balok A
dan B adalah 2 : 5. Jika Massa Balok A 500 gram, Massa Balok B adalah...
A. 1050 g
B. 1150 g
C. 1250 g
D. 1350 g
E. 1450 g
Jawaban : C
Indikator kerangka logika taat asas
Indikator Soal : Siswa dapat menentukan waktu pertemuan kedua batu melalui analisis
hubungan antara konsep percepatan dan perlambatan
Butir Soal :
Terdapat dua buah batu yang akan dilempar. Batu pertama dilemparkan ke atas dari
permukaan tanah dengan kecepatan awal 60 m/s. Batu kedua dilemparkan ke bawah dari
sebuah gedung dengan kecepatan awal 40 m/s. Jika jarak kedua batu 400 m, kedua batu
tersebut akan bertemu setelah bergerak selama ....
A. 1s
B. 4s
C. 6 s
D. 10 s
E. 12 s
Jawaban : B

Anda mungkin juga menyukai