Anda di halaman 1dari 2

LAPORAN TUGAS BESAR IRIGASI DAN BANGUNAN AIR

Asisten Dosen : Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng

BAB VII
KESIMPULAN DAN SARAN

7.1. Kesimpulan
Dari pengumpulan serta pengolahan data yang dilakukan untuk
merencanakan daerah irigasi Repaking, dapat diperoleh kesimpulan
sebagai berikut :
1. Sistem irigasi yang direncanakan untuk daerah irigasi Repaking dan
sekitarnya adalah sistem irigasi gravitasi.
2. Jaringan irigasi yang digunakan adalah jaringan irigasi teknis.
3. Luas daerah layanan irigasi yang dialiri adalah 3017,19 ha.
4. Petak sawah yang direncanakan adalah sebanyak 27 petak
5. Perencanaan saluran meliputi 5 saluran primer, 7 saluran sekunder,
dan 27 saluran tersier.
6. Kebutuhan air setiap hektar sebelum disesuaikan dengan efisiensi tiap
saluran direncanakan sebesar 1,74 lt/dt/ha untuk saluran primer, 1,58
lt/dt/ha untuk saluran sekunder, dan 1,38 lt/dt/ha untuk saluran tersier.
7. Direncanakan Bendung Repaking yang belokasi di Kabupaten
Boyolali, Provinsi Jawa Tengah. Debit rencana pada saluran
pengambilan disebelah kanan adalah 147,22 m3/dt untuk mengairi
lahan pertanian seluas 3017,19

AHMAD FAIZ ABDUL AZIZ (21010116130114)


NAUFAL MUHAMMAD IRFAN ( 21010116140124) 1
LAPORAN TUGAS BESAR IRIGASI DAN BANGUNAN AIR
Asisten Dosen : Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng

7.2. Saran
Dari pengerjaan tugas besar Rekayasa Irigasi dan Bangunan Air, penulis
dapat menyarankan beberapa hal sebagai berikut :
1. Untuk memperoleh perencanaan dan perhitungan yang lebih
akurat, maka perlu diperhitungkan kebutuhan air yang lebih teliti,
mengingat pada kenyataan di lapangan sulit sekali menemukan
kondisi ideal, dimana semua kebutuhan air untuk semua areal sawah
bisa dipenuhi secara bersamaan.
2. Data – data yang digunakan sebaiknya data- data yang aktual dan
lengkap, sehingga penyimpangan dapat diperkecil.

AHMAD FAIZ ABDUL AZIZ (21010116130114)


NAUFAL MUHAMMAD IRFAN ( 21010116140124) 2

Anda mungkin juga menyukai