KELOMPOK 2:
1. Sinta Rahayu. (06)
2. Isneinis Solichah (10)
3. Ayudya Nur Vitasari (17)
4. Uminailil Faroh (24)
5. Yoga Widya Ilhama (31)
6. Anis Dinanda L. (36)
7. Nurul Fadillah (40)
8. Karlina Andriyuanti (42)
9. Febi Sholikhul M. (48)
10. Ika Novita Sari (52)
Protein adalah bagian dari semua sel hidup dan merupakan bagian terbesar tubuh sesudah air.
1/5bagian tubuh adalah protein, separuhnya ada dalam otot , 1/5 di dalam tulang dan tulang
rawan,1/10 dalam kulit, dan selebihnya dalam jaringan lain dan cairan tubuh.
Protein ini terdiri dari protein hewani dan juga protein nabati.Protein hewani
adalah protein yang dihasilkan oleh hewan, baik diperoleh dagingnya secara langsung,
maupun dari berbagai olehannya. Contohnya, protein hewani banyak terdapat pada
daging dan juga telur- telur hewan uanggas tentunya. Sedangkan olahan dari unsur-
unsur hewan tersebut dapat berupa keju, susu, dan olahan dari hewan- hewan tersebut.
Sedangkan protein nabati adalah protein yang terdapat atau dapat diperoleh dari
tumbuh- tumbuhan. Maka dari itu proteinnya disebut dengan protein nabati.
Sebenarnya perbedaan natara protein hewani dan juga nabati tida terlalu banyak.
Hanya saja protein hewani biasanya lebih banyak mengandung asam amino esensial
bila dibandingkan dengan protein nabati. Namun hal ini lama kelamaan dapat teratasi.
Ternyata banyak jenis tanaman yang mengandung vitamin, sehingga kebutuhan akan
asam amino ini dapat tercukupi.
B. Sumber Protein
Bahan makanan hewani merupakan suber protein yang baik,dalam jumlah maupun mutu,
seperti telur ,susus,dagoing,unggas ,ikan ,dan kerang.Sumber prtein nabati ialah kacang kedele,dan
hasilnyasepeti tempedan tahu serta kacang-kacangan lain.Padi-padian dan hadsilnya relative
rendah dalam protein,tetapi karena dimakan dalam jumlahbaanyak, member sumbangan besar
terhadap konsumsi protein sehari.Bahan Makanan hewani kayadalam protein bermutu tinggi,tetapi
hanya merupakan 18,4 % konsumsi protein rata-rata pendudukIndonesia.
C. Manfaat Protein
Protein bagi tubuh adalah sebagai zat pembangun, misalnya pada anak-anak sangat berperan
untukperkembangan tubuh dan sel otaknya. Sedangkan pada orang dewasa, apabila terjadi luka,
memardan sebagainya, maka protein dapat membangun kembali sel-sel yang rusak. Isoflavon
yangterkandung dalam kacang kedelai adalah senyawa glikosida yang larut dalam air dan bersifat
antiaging (anti penuaan dini). Dan anti oxidant (anti radikal bebas).
Walau sebagian besar rambut rontok disebabkan oleh proses penuaan dan
faktor genetik, namun kekurangan protein juga bisa menyebabkan rambut rontok.
Kekurangan protein sendiri bisa diakibatkan oleh diet tanpa protein maupun
rendah protein, atau orang yang memiliki kebiasaan makan tidak normal,
sehingga menderita kekurangan asupan protein. Selama proses kekurangan
protein, laju pertumbuhan rambut Anda melambat dan semakin banyak folikel
rambut yang memasuki fase istirahat. Rambut yang tersisa akan menjadi lebih
pendek dan berkurang jumlahnya, atau menipis.
Tubuh yang kekurangan protein akan memiliki jumlah asam amino yang
rendah pula. Suatu zat di otak yang bernama neurotransmitter memerlukan 8
jenis asam amino penting yang berasal dari nutrisi makanan Anda. Asupan ini
bisa diperoleh melalui makanan bersumber protein tinggi, seperti daging, susu,
dan telur. Asam amino juga diperlukan untuk pembentukan dopamine dan
serotonin yang berkaitan dengan suasana hati seseorang. Kekurangan dopamine
dan serotonin bisa membuat suasana hati menurun dan memicu perilaku kasar.
Protein adalah nutrisi penting bagi tubuh kita, terutama untuk pembentukan
otot. Kekurangan protein bisa berakibat tubuh sulit membangun jaringan otot.
Kekurangan protein juga bisa berakibat tubuh tidak akan lekas pulih dari cidera
dan memakan waktu lebih lama dari biasanya. Protein diperlukan untuk
membangun jaringan baru, sehingga jika tidak tersedia, maka tubuh tidak dapat
memperbaiki kerusakan yang terjadi.
4. Menjadi lemah
Sudah tidak asing lagi bagi kita jika protein adalah nutrisi utama bagi otot.
Jadi, sudah bisa dipastikan jika kekurangan protein akan membuat anda lebih
lemah. Akibatnya anda tidak akan sanggup mengangkat beban yang mungkin
sebenarnya ringan. Tentunya anda tidak ingin hal ini terjadi pada diri anda,
terutama bagi laki-laki.
Protein ternyata bukan hanya dibutuhkan oleh otot saja melainkan juga otak.
Protein pada makanan membantu melepaskan karbohidrat sebagai energi. Energi
ini dibutuhkan bukan hanya pada tubuh, tetapi juga oleh otak untuk bekerja
dengan baik. Cobalah mengkonsumsi makanan tinggi protein seperti daging,
seafood, kedelai dan susu sebagai sumber tenaga untuk otak.
6. Menjadi lemah.
Sudah tidak asing lagi bagi kita jika protein adalah nutrisi utama bagi otot.
Jadi, sudah bisa dipastikan jika kekurangan protein akan membuat anda lebih
lemah. Akibatnya anda tidak akan sanggup mengangkat beban yang mungkin
sebenarnya ringan. Tentunya anda tidak ingin hal ini terjadi pada diri anda,
terutama bagi laki-laki.
8. Mudah lelah.
Dari uraian di atas kita bisa melihat bahwa protein dibutuhkan oleh tubuh
untuk melepaskan karbohidrat sebagai energi, sehingga kekuragan protein bisa
berakibat tubuh mudah lelah kerena karbohidrat tidak bisa dikonfersi dengan baik
menajdi energi. Selain itu, saat kekurangn karbohidrat tubuh menggunakan
protein sebagai cadangan energi agar membuatnya masih bisa beraktivitas.
9. Anemia.
Bersama dengan zat besi protein dibutuhkan oleh tubuh untuk membuat sel
darah merah. Jadi, sangat penting bagi anda untuk mendapatkan asupan protein
yang cukup agar terhindar dari anemia (kurang darah). Orang yang menderita
anemia biasanya juga terkait erat dengan rendahnya asupan protein dalam diet
mereka.
Kulit kering dan ruam bisa menjadi petanda jika anda sedang mengalami
kekurangan protein. Gejalai ini biasanya juga disertai dengan kulit mudah
mengelupas dan pecah-pecah. Cara mengatasinya adalah dengan mencukupi
kebutuhan protein harian anda dari makanan, plus perbanyak minum air putih.
12. Berat badan turun.
Penyebab berat badan turun yang paling utama adalah kurangnya nutrisi bagi
tubuh termasuk protein. Protein sangat diperlukan oleh tubuh untuk membuat
jaringan otot, sehingga anda bisa beraktivitas dengan baik. Penurunan berat badan
kadang diinginkan oleh sebagian orang, terutama bagi pelaku diet, tetapi jika
turunnya berat badan ini diakibatkan oleh kurangnya asupan nutrisi, tentunya
anda tidak menginginkannya bukan.
2. Kwashiorkor
Ada empat ciri yang selalu ditemukan pada penderita kwashiorkor yaitu sebagai
berikut :
Adanya oedema pada kaki, tumit dan bagian tubuh lain seperti bengkak
karena ada cairan tertumpuk.
Otot tubuh terlihat lemah dan tidak berkembang dengan baik walaupun
masih tampak adanya lapisan lemak di bawah kulit.
3. Cachexia
Ada tiga kondisi utama yang merupakan akibat kekurangan protein khusus pada
tubuh:
4. Menjadi lemah
6. Menjadi lemah.
7. Mengurangi kinerja otak.
8. Mudah lelah.
9. Anemia.
https://mediskus.com/penyakit/penyakit-penyakit-akibat-kekurangan-protein
https://www.scribd.com/doc/57821801/Akibat-Kekurangan-Dan-Kelebihan-
Protein
http://www.alodokter.com/mengenal-protein-dan-dampak-kekurangan-protein-
bagi-tubuh
http://www.manfaatcaramengatasi.com/2015/09/10-akibat-kekurangan-
protein.html