Anda di halaman 1dari 4

METODE, MEDIA, DAN PEMANFAATAN SUMBER

BELAJAR IPS DIKELAS 5 DAN 6

IPS SD MODUL 7

Merancang dan Merancang dan


Menerapkan Merancang dan Merancang dan Merancang dan
Menerapkan Penggunaan Menerapkan Menerapkan
Penggunaan Metode Menerapkan
Metode Pembelajaran Penggunaan Metode Penggunaan Metode
Pembelajaran IPS Penggunaan Metode
IPS SD yang Pembelajaran IPS SD Pembelajaran IPS SD
SD yang Pembelajaran IPS SD
Berlandaskan yang Berlandaskan yang Berlandaskan
Berlandaskan yang Berlandaskan
Pendekatan Sosial Pendekatan Pendekatan Ekspositori
Pendekatan Kognitif Pendekatan
Personal
Modifikasi Perilaku

Pendekatan personal
Pendekatan kognitif Pendekatan adalah suatu pendekatan Pendekatan ekspositori
menekankan pada sosial yang menekankan pada adalah pendekatan yang
Pendekatan modifikasi
bagaimana individu menekankan usaha membantu siswa menekankan pada kegiatan
perilaku adalah cara
merespons rangsangan kecakapan untuk menekankan pada guru (teacher centered)
mengajar yang bertujuan
yang datang dengan individu setiap individu mempunyai
mengusahakan terjadinya
menggunakan kemampuan berhadapan karakterristik yang Metode ceramah baik
perilaku siswa.
intelektual yaitu melalui dengan orang berbeda. Oleh karena digunakan jika : bahan yang
mengorganisasi data, lain itu ,menuntut pendekatan Pendekatan modifikasi digunakan merupakan
merumuskan masalah, dan (masyarakat), yang berbeda pula .Salah perilaku dapat dibagi bahan yang baru, jika jumlah
membangun konsep untuk dan satu contoh pendekatan menjadi 6 yaitu : siswa banyak, siswa dapat
memecahkan masalah memusatkan personal adalah metode pengelolaan, kontingensi, memahami informasi yang
denga symbol-symbol perhatian pada pertemuan kelas. mawas diri atau disampaikan melalui kata-
verbal dan nonverbal. gejala-gejala pengendalian diri, relaksasi, kata.
sosial yang Langkah-langkah metode
reduksi stress, assertive
Melaui penerapan metode muncul. petemuan kelas adalah
training, direct training.
inquiri diharapkan siswa Metode inquiri sebagai berikut :
memiliki keterampilan sosial tepat Model mengajar
dalam proses ilmiah, untuk mengkaji 1. Menciptakan iklim pengendalian diri melalui 5
menguasai strategi gejala-gejala yang mengandung tahap berikut:
penelitian secara kreatif. sosial. Metode keterlibatan
inquri sosial 2. Menyajikan masalah 1. Pengenalan prinsip
Langkah-langkah motode memungkinkan
inquiri yaitu: untuk diskusi tingkah laku
siswa berfikir 2. Menetapkan data dasar
dan mencari 3. Mengembangkan
1. Menyajikan masalah 3. Menyiapkan program
fakta-fakta, pertimbangan nilai
2. Mengumpulkan data yang realistis
informasi atau pribadi
dan verivikasi data 4. Pelaksanaan program
data yang 4. Mengidentifikasi
3. Mengumpulkan unsur
baru alternative tindakan 5. Evaluasi dan tindak
4. Merumuskan lanjut
5. Merumuskan
penjelaskan kesepakatan
5. Menganalisis proses
inquiri 6. Perilaku tidak lanju

.,
EVALUASI PEMBELAJARAN

IPS SD MODUL 8

Merancang dan Menyusun Alat


Merancang dan Menyusun Alat Merancang dan Menyusun Alat Merancang dan Menyusun Alat
Evaluasi secara Umum dalam
Evaluasi secara Umum dalam Evaluasi dan Sikap Sosial Evaluasi Keterampilan IPS
Proses Belajar IPS di SD
Proses Belajar IPS Aspek
Kognitif

Keterampilan—keterampilan IPS adalah


Evaluasi atau penilaian yaitu beberapa kemampuan baik fisik maupun
Aspek kognitif dalam evaluasi Nilai dan sikap sosial terjadi
suatu proses sistematik untuk mental dibidang Ilmu Pengetahuan Sosial.
hasil belajar mempunyai 2 apabila ada interaksi sosial
mengetahui tingkat keberhasilan
tingkatan sebagai berikut : antara seseorang dengan orang
dan efesiensi suatu program. Menurut Conny Semiawan dkk (1985)
lain, dengan kelompok atau
Evaluasi yang mempunyai keterampilan-keterampilan mendasar
Dalam menyusun tes atau soal antar kelompok. Untuk dapat
tingkatan lebih rendah, meliputi dalam proses berfikir dan berkarya
hal-hal yang harus diperhatikan terjadi interaksi sosial perlu ada
hal-hal berikut ini : dibidang ilmiah dapat dibagi menjadi 9
adalah sebagai berikut : kontak sosial dan komunikasi.
a. Evaluasi yang mengungkap bagian, yaitu :
Ada 3 macam kontak sosial,
1. Tentukan tujuan tes pengetahuan yaitu antara orang perorang, 1. Mengorganisasi atau
2. Pilih Kompetensi Dasar (KD) b. Evaluasi yang mengungkap orang dengan kelompok dan mengamati, termasuk didalamnya yaitu :
3. Pilih materi pokok dan hasil pemahaman kelompok dengan kelompok. a. Menghitung
belajar dan indicator materi c. Evaluasi yang mengungkap
b. Mengukur
sesuai dengan penerapan Dalam merancang
c. Mengklasifikasikan
4. Kompetensi Dasar (KD) alat evaluasi nilai dan sikap
Evaluasi yang mempunyai d. Mencari hubungan ruang/waktu
5. Buatlan indicator tes atau TIK sosial, perlu mempelajari hal-hal
tingkatan lebih tinggi, meliputi hal- 2. Membuat hipotesis
6. Susunlah soal berdasarkan berikut:
hal berikut ini : 3. Merencanakan
indicator tes atau TIK yang penelitian/eksperimen
a. Kompetensi dasar
telah dibuat a. Analisis 4. Mengendalikan variable
b. Materi pokok
b. Sintesis c. Hasil Belajar 5. Menginterprestasi atau
c. Evaluasi d. Indicator Materi menafsirkan data
e. Kisi-kisi tes 6. Menyusun kesimpulan
Aspek kognitif untuk siswa SD sementara
cukup tingkatan yang lebih rendah, Alat yang tepat untuk mengukur 7. Meramalkan (memprediksi)
yaitu yang hanya mengungkapkan nilai dan sikap sosial ranah 8. Menerapkan (mengaplikasi)
ingatan, pemahaman dan aplikasi. afektifselain daftar pertanyaan 9. Mengkomunikasikan
juga sebagai berikut : skala niali,
Dalam rancangan alat evaluasi daftar cek, laporan pribadi, dan Cara merancang evaluasi keterampilan
atau tes, perlu mempelajari wawancara. IPS di SD perlu dipelajari kurikulum SD
kurikulum yang berlaku yang yang berlaku, khususnya mengenal hal-hal
meliputi hal-hal berikut ini: berikut :

a. Kompetensi Dasar 1. Kompetensi Dasar


b. Materi pokok/hasil bahasan 2. Materi Pokok
c. Indikator Materi 3. Hasil Belajar dan Indikator
d. Menyusun/membuat indicator materi
untuk kisi-kisi soal
Misalnya dalam KD kelas 5 semester 2
ini : kemampuan memahami keragaman
ketampakan alam dan buatan di
MODEL-MODEL
PEMBELAJARAN IPS
TERBARU

MODUL 9 sampai pada


pemecahan masalah
Merancang dan Menerapkan Model
Pembelajaran IPS Terpadu dengan
Merancang dan
Menggunakan Pendekatan Merancang dan
Menerapkan Model Merancang dan
Berorientasi Pemecahan Masalah Menerapkan Model
Pembelajaran IPS Menerapkan
Terpadu dengan Pembelajaran IPS
Terpadu dengan Model
Menggunakan Pembelajaran IPS
Pendekatan Menggunakan
Pendekatan Wilayah Terpadu dengan
Masalah dapat diartikan setiap hal yang Humanistik Menggunakan
(Wawasan Bidang (Geografi)
mengundang keraguan-keraguan, ketidak Pendekatan
pastian atau kesulitan yang harus diatasi Interkeilmuan) Metode Proyek
dan diselesaikan. Masalah sosial yaitu
suatu situasi yang mempengaruhi banyak
orang dan dianggap sebagai sumber
kesulitan atau ketidakpuasan yang
menuntut untuk dipecahkan. Pendekatan wilayah
adalah pendekatan suatu Metode proyek adalah
Secara umum kita mengenal 3 cara Pendekatan humanistic masalah dengan suatu jenis kegiatan
pemecahan masalah, yaitu sebagai adalah pendekatan dalam menyoroti dari berbagai aspek pemecahan masalah yang
berikut : kegiatan belajar mengajar kehidupan secara mendetail dilakukan oleh
yang diwilayah. perseorangan atau
1. Pemecahan masalah secara otoritatif menyoroti suatu Tujuannya untuk kelompok kecil. Kegiatan
2. Pemecahan masalah secara Ilmiah topic/tema yang memberikan pengertian pada belajar mengajar
3. Pemecahan masalah secara metafisik termasuk bidang ilmu lain murid secara terpadu
yang relevan (terkait) mengenal suatu masalah yang
Dalam rancangan model pembelajaran secara wilayah. menggunakan pendekatan
sehingga para murid
IPS terpadu dengan menggunakan metode proyek harus
melihat masalah/ topic
pendekatan pemecahan masalah, Dalam rancangan model memperhatikan
tersebut lengkap dan
seyogyanya berdasarkan pada pemikiran pembelajaran IPS terpadu
terpadu.
kritis dan reflektif yang mengikuti proses dengan menggunakan kriteria metode proyek
kerja sebagai berikut : Tujuan pendekatan pendekatan wilayah perlu sebagai berikut :
humanistic yaitu agar para memperhatikan bahwa wilayah-
1. Menyadari adanya masalah wilayah atau 1. Kegiatan belajar bersifat
murid dapat menelaah
2. Mencari petunjuk untuk gejala-gejala yang terjadi real
dan
pemecahannya dipermukaan bumi 2. Mempunyai arti dan
memahami suatu
a. Pikiran kemungkinan pemecahannya merupakan hasil interaksi antar manfaat bagi siswa
masalah dari berbagai
dan pendekatannya wilayah. 3. Mempunyai hubungan
sudut pandang yang pada
b. Ujilah kemungkinan-kemungkinan dengan
akhirnya mereka dapat
pemecahan tersebut dengan kriteria
menarik
tertentu tujuan pembelajaran
kesimpulan secara terpadu
3. Penggunaan suatu pemecahan yang 4. Hasil proyek sepadan
dan
cocok dengan kriteria tertentu dan dengan waktu yang
menyeluruh.
tinggalkan kemungkinan pemecahan disediakan
yang lain. 5. Bahan dan peralatan
mudah diperoleh
Dalam menerapankan model
6. Biaya relative murah
pembelajaran IPS terpadu dengan
menggunakan pendekatan pemecahan Tahap-tahap pelaksanaan
masalah, yakni dari merumuskan masalah metode proyek adalah
sebagai berikut : mengambil keputusan
dan tidak mengulang
1. Tahap perencanaan kesalahan/kegagalan
2. Tahap pelaksanaan Merancang dan yang pernah dialami.
3. Tahap tindak lanjut Menerapkan Model
4. Tahap penilaian Pembelajaran IPS
Terpadu dengan
Menggunakan
Pendekatan Metode
Proyek

Konsep waktu ditinjau


dari segi ilmu filsafat
yaitu masa lampau,
masa kini dan masa
depan.

Penerapan pendekatan
waktu dalam kegiatan
belajar mengajar,
berarti kita
mempelajari sejarah.
Didalam sejarah ada
3 konsep mengenai
waktu yang
berdasarkan ruang,
berdasarkan
matematika dan
berdasarkan asosiasi.

Dalam merancang
model pembelajaran
IPS terpadu dengan

menggunakan
pendekatan kurun
waktu, berarti kita
merancang model
pembelajaran untuk
mengajarkan sejarah.

Dengan memahami
kejadian masa lampau,
kita dapat mengambil

banyak pelajaran,
kemudian kita jadikan
sebagai “guru” untuk
menghadapi masa
depan. Dalam berbekal
pengalaman masa
lampau kita
diharapkan lebih
bijaksana dalam

Anda mungkin juga menyukai