Disusun Oleh :
Andreas Agung Pujo Evantio
230110200119
OKK 72
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Jl. Raya Bandung Sumedang KM.21, Hegarmanah, Kec. Jatinangor, Kabupaten Sumedang,
Jawa Barat 45363
A. Waktu dan Tempat tanggal produksi
- Waktu : sabtu-minggu ( pada hari libur )
- Tempat : Perumahan taman wisma asri blok DD29/4 ( rumah pribadi )
B. Alat dan Bahan Produksi
BAHAN
1.
harga : 8.500
2.
harga : 2000
3.
harga : 16000
4.
ALAT
Kain serbet
harga : 5000
1.
harga : 250000
2.
harga : 50.000
3.
harga : 2.000
4.
Tupperware
harga : 220.000
5.
Termometer alkohol
harga : 10.000
6.
Cup Plastik
harga : 3.000 per 10 cup
7.
centong stainless
harga : 15.000
8.
C. Langkah Langkah
1. Masukkan susu kedalam panic dan panaskan hingga suhu 80 derajat celcius.
2. dinginkan susu tersebut hingga suhu mencapai 40 derajat celcius.
3. Setelah dingin pindahkan susu tersebut ke tempat yang sudah disterilkan terlebih dahulu.
4. Kemudian masukkan Biokul plain sebanyak 80ml untuk susu sebanyak 1000 ml.
5. Tutup wadah tersebut hingga rapat agar tidak ada kebocoran udara, kemudian lapisi
kembali dengan kain agar tidak terkena cahaya matahari
6. Letakkan susu kedalam oven agar tidak tersenggol atau tergoyang, dan oven tidak
dinyalakan.
7. buka kembali susu ketika sudah 20-24 jam agar prosesnya maksimal.
8. Jika bentuknya seperti susu kental atau seperti pudding berarti anda sudah berhasil
9. tinggal tambahkan gula cair dan perisa seperti manga dan buah buahan lainnya.
D . Perhitungan Harga Pokok Produksi (HPP) & Beda Event
Point (BEP)
Biaya Produksi
Kapasitas Produksi 1 lite= Rp 14.500
80 gram yoghurt = Rp. 8. 500
4 buah mangga = Rp. 16. 000
50 gram gula pasir = Rp 3.000
Gas elpiji = Rp 2.000
10 Cup Plastik = Rp 3.000
1 Orang Tenaga Kerja = Rp. 15.000/jam
Penyusutan = Rp. 1.725/hari
Total = Rp. 63.725
Biaya Investasi
Kompor gas + tabung gas = Rp. 275.000
Panci ukuran sedang = Rp 50.000
Termometer alkohol = Rp 10.000
Centong = Rp 15.000
Wadah = Rp 220.000
Kain Lap Handuk = Rp 5.000
Total = Rp 575.000
Asumsi
Umur Ekonomis Peralatan = 5 tahun
Nilai rongsok = 10%
Hari kerja/tahun = 25 hari/bulan x 12 bulan/tahun = 300 hari/tahun
Penyusutan
Penyusutan = (P-S)/N
-P (biaya investasi)
-S (nilai rongsok)
-N (umur ekonomis)
Penyusutan = (Rp 575.000 – Rp 57.500) : 300 hari = Rp 1.725/hari
HPP
Biaya Produksi = Rp 63.725/hari
Kapasitas produksi = 10 cup/hari
HPP = biaya produksi : kapasitas produksi
HPP = Rp 66.363 : 10 = Rp 6.373
Harga Jual
Harga Jual = Rp 6.500/cup
BEP
BEP = BT : (HJ – BVR)
BEP = Rp 1.725: (Rp 6.500– Rp 6.373) = 13 cup /hari