STATISTIKA
NIM : 1193311063
MATKUL : STATISTIKA
Segala puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT. karena atas
berkat dan limpahan rahmat-Nya maka penulis bisa menyelesaikan tugas critical
book report Statisika dengan tepat waktu.
Berikut ini penulis mempersembahkan sebuah makalah critical book report
yang diharapkan semoga dapat memberikan manfaat bagi kita sebagai mahasiswa
dalam mempelajari Statisika.
Penulis juga menyadari bahwa tugas ini masih banyak kekurangan oleh
karena itu penulis minta maaf jika ada kesalahan dalam penulisan dan sangat
diharapkan kritik dan saran yang akan berguna dalam kesempurnaan tugas ini.
Akhir kata penulis ucapkan terima kasih semoga dapat bermanfaat dan bisa
menambah pengetahuan bagi pembaca.
Yana Faudhani
(1193311063)
DAFTAR ISI
2
KATA PENGANTAR..............................................................................................2
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................4
4.1 Kesimpulan.....................................................................................................20
4.2 Saran.................................................................................................................20
BAB I PENDAHULUAN
3
1.1 Latar Belakang
Pada dasar nya Critical Book Report untuk mengetahui, membandingan,
dan menilai tentang suatu topik materi atau bab yang pada umumnya di perkuliahan
terhadap buku yang berbeda. Penulisan Critical Book Report ini untuk melihat
kelebihan dan kekurangan buku yang berjudul “Statistik dan Penghantar
Statistika” yang saya jadikan sumber referensi. Penulisan Critical Book Report ini
adalah untuk memenuhi tugas mata kuliah Statistika yang diampu oleh Ibu Elvi
Mailani, S.Si., M.Pd. Critical Book Report ini juga bertujuan sebagai menambah
wawasan para pembaca serta mengetahui dan mengulas apa yang ada di dalam
buku tersebut.
1.2 Tujuan
Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah sebagai berikut :
• Memenuhi salah satu tugas CBR mata kuliah Statistika
• Mengetahui tentang materi statistika
• Mengetahui kelebihan dan kelemahan buku yang terdapat didalamnya
1.3 Manfaat
Manfaat dari pembuatan makalah ini adalah sebagai berikut :
• Menyelesaikan tugas yang diberi dan membuat bahan bacaan orang lain
• Mampu memahami dan meganalisis tentang statistika
4
2.1. Identitas Buku
A. Identitas Buku Utama
6
Misalkan ada seorang menejer pembelian dari suatu pabrik pengelolaan
makanan besar yang mengemas ayam goreng beku. anda bertanggung jawab
atas pembelian 100.00 ekor ayam potong yang sudah dibersihkan. Standar
yang ditentukan menyebutkan bahwa erat rata-rata ayam dalam suatu
pengiriman harus 1kg.
3. Menangani Perubahan
Merencanakan ialah memutuskan serangkaian tindakan yang akan dilakukan
di masa mendatang oleh karena itu,perencanaan dan keputusan didasari oleh
perkiraan tentang kejadian-kejadian atau hubungan-hubungan di masa yang akan
datang.
Contoh berikut yang dapat membantu mengukur perubahan saat ini dan
meningkatkan proses peramalan:
• Ahli statistik pemerintah pada periode tertentu mengumpulan data harga
400 jenis barang yang berbeda dari 50 daerah perkotaan untuk menghitung
ikhtisar gambaran bulanan suatu angka indeks yang mengatur keseluruhan
perubahan tingkat harga antara periode sekarang dan beberapa periode yang
lalu,jadi seorang pepmimpin serikat buruh dapat menggunakan informasi
perubahan tingkat harga dalam menentukan daya beli rupiah sebagai bahan
untuk melakukan negosiasi mengenai upah buruh yang baru.
• Misalnya saja seorang manajer personalia telah mencatat bahwa pelamar
yang mempunyai nillai tinggi untuk tes ketangkasan manual cenderung
berprestasi baik dalam perakitan suatu produk, sedangkan mereka yang
lebih rendah nilainya cenderung kurang produktif.dengan menerapkan
Teknik statistik yang dikenal sebagai analisis regresi, manajer itu dapat
memperikarakan atau meramalkan bagaimana megambil keputusan yang
lebih baik dan secara lebih efektif menangani kondisi perubahan
lingkungan.
7
padahal sebetulnya tidak perlu terjadi langkah-langkah dasar dalam pemecahan
masalah secara statistik adalah:
8
D. Syarat Data yang Baik dan Pembagian Data
Data yang salah, apabila digunakan sebagai dasar bagi pembuatan
keputusan, akan menghasilkan keputusan yang salah. Persyaratan data yg baik,
antara lain, objektif, representative (mewakili), memiliki kesalahan baku yang kecil,
tepat waktu, dan relevan.
Objektif, data yg objektif berarti bahwa data harus sesuai dengan keadaan
yang sebenarnya (as it is). Misalnya, produksi turun dilaporkan naik, itu tidak
objektif ; harga satu satuan barang Rp.500,- dilaporkan Rp.750,- walaupun ada
kuitansi, tetap tidak objektif.
Representatif (mewakili), data harus mewakili objek yang diamati.
Misalnya, jika laporan produksi padi dari suatu daerah hanya didasarkan atas hasil
sawah-sawah yang subur saja, ini jelas tidak mewakili; laporan harga yang hanya
didasarkan atas pasar-pasar yang murah saja juga tidak mewakili; laporan konsumsi
susu hanya dari golongan orang kaya saja juga tidak mewakili.
Kesalahan sampling (sampling error) kecil, suatu perkiraan (estimate)
dikatakan baik (mempunyai tingkat ketelitian yang tinggi) apabila kesalahan
samplingnya kecil. Ketiga syarat tersebut diatas sering disebut syarat yang dapat
diandalkan (reliable). Sedangkan kedua syarat berikut lebih menunjukkan manfaat
atau kegunaannya, yaitu :
Tepat waktu, apabila data akan dipergunakan untuk melakukan
pengendalian atau evaluasi, maka syarat tepat waktu ini penting sekali agar sempat
dilakukan penyesuaian atau koreksi seperlunya kalau ada kesalahan atau
penyimpangan yang terjadi di dalam implementasi suatu perencanaan. Relevan,
data yang dikumpulkan harus ada hubungannya dengan masalah yang akan
dipecahkan. Misalnya, pemerintah mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan
kemerosotan produksi padi selama beberapa tahun terakhir. Dan dapat
dikelompokkan, antara lain menurut sifat, sumber, cara memperoleh dan waktu
pengumpulan.
Data Menurut Sifatnya, dibedakan antara data kualitatif dan kuantitafif.
Data kualitatif adalah data yang tidak berbentuk angka (nonnumeric). Misalnya,
produksi daging sapi meningkat, harga daging ayam mahal,penyaluran pupuk
9
berjalan lancar, dan sebagainya. Data kuantitatif adalah data yang dinyatakan dalam
bentuk angka. Misalnya produksi padi meningkat 10%, harga daging sapi per
kilogram rata-rata adalah Rp.15000, sebanyak 99% pupuk telah disalurkan,
penduduk Indonesia pada tahun 1990 adalah 200 juta, dan sebagainya.
Data Menurut Sumbernya, mengacu pada sumber perolehan data, yakni
eksternal dan internal. Data internal adalah data yang bersumber dari keadaan atau
kegiatan suatu organisasi atau kelompok. Misalnya, data penjualan dan data
produksi suatu perusahaan. Data eksternal adalah data yang bersumber dari luar
suatu organisasi atau kelompok. Misalnya, suatu perusahaan mencari data mengenai
daya beli konsumen Badan Pusat Statistik setempat. Jumlah uang beredar atau
inflasi bisa diperoleh dari Bank Indonesia.
Data Menurut Cara Memperolehnya, data dapat dibedakan antara data
primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang dikumpulkan dan diolah
sendiri oleh suatu organisasi atau perorangan langsung dari objeknya. Misalnya,
suatu perusahaan ingin mengetahui konsumsi susu rata-rata penduduk disuatu
daerah dengan melakukan wawancara langsung kepada penduduk setempat. Data
sekunder adalah data yang diperoleh dalam bentuk jadi dan telah diolah oleh pihak
lain, yang biasanya dalam bentuk publikasi (BPS, LIPI, KPU, BI).
Data Menurut Pengumpulannya, data dibedakan sebagai data cross
section dan data berkala (time series). Data cross section adalah data yang
dikumpulkan dalam suatu periode tertentu, biasanya menggambarkan keadaan atau
kegiatan dalam periode tersebut. Misalnya, hasil sensus penduduk tahun 2010
menggambarkan keadaan Indomesia pada tahun 2010 menurut umur, jenis kelamin,
agama, tingkat pendidikan, dan sebagainya. Data berkala adalah data yang
dikumpulkan dari waktu ke waktu atau untuk melihat pembahasan yang terjadi.
Tujuannya adalah untuk menggambarkan perkembangan suatu kegiatan dari waktu
ke waktu atau untuk melihat perubahan yang terjadi. Misalnya, perkembangan
produksi padi selama lima tahun terakhir, perkembangan SEMBAKO selama 10
bulan terakhir, perkembangan penjualan produk suatu perusahaan selama lima
tahun terakhir, dan sebagainya. Data ini sering disebut data historis.
E. Defenisi Statistik
10
Dalam artian sempit, statistic berarti data ringkasan berbentuk angka
(kuantitatif). Statistic penduduk, misalnya, adalah data atau keterangan berbentuk
angka ringkasan mengenai penduduk(jumlah, rata-rata umur, distribusinya,
persentase penduduk yang buta huruf), statistic personalia(jumlahnya, rata-rata
masa kerja, rata-rata jumlah anggota keluarga, persentase yang sarjana), dan
sebagainya.
Dalam artian luas, statistic berarti suatu ilmu yang mempelajari cara
pengumpulan, pengolahan/pengelompokan, penyajian, dan analisis data, pengujian
hipotesis serta cara pengambilan kesimpulan dengan memperhitungkan unsur
ketidakpastian berdasarkan konsep probabilitas. Pengertian ini merujuk pada istilah
statistic yang biasanya diterjemahkan dengan istilah statistika. Defenisi ini lebih
ditekankan pada urutan kegiatan dalam memperoleh data sampai data itu berguna
untuk dasar pembuatan keputusan. Jadi, apabila seseorang memerlukan data untuk
dasar pengambilan keputusan, maka data tersebut harus dikumpulkan, diolah,
disajikan, dan dianalisis, kemudian diambil kesimpulannya.
Kegunaan data bagi manajemen yaitu sebagai dasar perumusan perencanaan, alat
kontrol, dan dasar evaluasi kerja. Di setiap perencanaan, diperlukan data masa lalu,
sekarang, dan yang akan datang sebagai hasil ramalan. Data diperlukan dalam
perumusan perencanaan agar sesuai dengan kemampuan yang ada. Suatu
11
perencanaan yang tidak sesuai dengan kemampuan, merupakan perencanaan yang
ambisius dan sukar untuk dilaksanakan.
12
Pada kenyataannya, komputer dapat secara efisien digunakan pada setiap operasi
pengolahan yang memiliki satu atau lebih karakteristik berikut :
BAB I Pendahuluan
Menjelasakan bahwasannya Statistic dalam arti luas adalah salah satu alat
untuk mengumpulkan data, mengolah data, menarik kesimpulan dan membuat
kep[utusan berdasarkan analisis data yang dikumpulkan tadi. Dalam menghadapi
data yang berserakan itu, aliran kuantitatif yang berakar dari paham positivisme
memandang bahwa data dan kebenaran itu sudah ada disekitar kita.
BAB II Data
Data ialah suatu bahan mentah yang jika diolah dengan baik melalui
berbagai analisis dapat melahirkan berbagai informasi. Jensi-jenis data ada 2 yaitu
Data Dikotomi dan Data Kontinum dan berdasarkan tingkatan dari terendah yaitu
Nomial, Ordinal, Interval, dan Rasio. Data dapat diperoleh dengan menggunakan
metyode wawancara kepada objek teliti yang bersangkutan.
14
sehingga nama anovanya menjadi anova k x 1. Semua persyaratan yang berlaku
pada anova satu jalur berlaku pula untuk anova dua jalur. BAB IX
Populasi dan Sampel
Menjelaskan bahwa tujuan diadakannya populasi agar dapat menentukan
sampel yang diambil dari populasi dan membatasi berlaknya daerah generalisasi.
Besarnya anggota sampel dipilih berdasarkan pertimbangan-pertimbangan yaitu
praktis, ketepatan, nonrespos, dan analisis data.
BAB X Analisis Korelasi
Menjelaskan bahwa korelasi adalah salah satu teknik analisis statistic yang
dipakai untuk menghubungkan dua variable atau lebih. Dalam korelasi dikenal
variable bebas (X) dan variable terikat (Y) yang terdiri dari berbagai jenis data
sehingga macam korelasi yang dipakai ditentukan oleh jenis-jenis data yang akan
dihubungkan.
15
Bertujuan untuk mencari hubungan antara dua buah data ordinal dan untuk
mencari apakah terdapat kesesuaian antara kedua penilai terhadap objek yang sama.
BAB XVI Analisi Chi-Kuadrat
Berguna untuk mengetahui terdapat atau tidak hubungan anatara dua data
nominal. Kuatnya hubungan dinyatakan oleh besarnya koesisen kontingensi yang
diberi lambing lambing C. Semakin dekat nilai C yang dihitung maka semakin kuat
pula hubungan kedua variable tersebut.
16
BAB III PEMBAHASAN
17
dan warna kertas juga tidak terlalu terang sehingga mudah dibaca dan
gambar-gambar media juga tidak terlalu kecil.
• Buku utama dan pembanding ini juga memiliki ISBN sehingga sudah
terdaftar dan memudahkan kita untuk mencari buku tersebut. (halaman iv)
• Didalam daftar isi buku ini juga tertera halaman-halaman dimana lampiran
foto atau gambar dari sebuah grafik, data, table, maupun diagram dijelaskan
sehingga memudahkan pembaca untuk mencari grafik, data, table, maupun
diagram yang ingin diketahui. (halaman xii dst)
18
BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Didalam mengkritik buku pelajaran ini banyak ditemukan kelebihankelebihan
dan kekurangan-kekurangan dari masing-masing buku. Baik itu dari cover depan
buku, isi buku, bahasa yang digunakan, contoh yang digunakan, struktur isi buku,
dan lain-lain. buku ini juga sudah sesuai dengan pembelajaran yang ditetapkan
pemerintah hanya saja ada beberapa materi yang kurang dijelaskan dari buku
tersebut. Kedua buku ini telah memaparkan materi yang lumayan jelas dan mudah
dimengerti oleh para pembaca. Kedua buku ini memudahkan penulis dalam
mengerjakan tugas Critical Book Report yang diberikan oleh dosen pengampu serta
penulis lebih paham tentang apa yang ada didalam bukunya. Kedua buku ini juga
telah memudahkan pembaca untuk mengerti isi materinya. Berdasarkan makalah
diatas dapat disimpulkan bahwasannya statistik dalam arti luas adalah salah satu
alat untuk mengumpulkan data, mengolah data, menarik kesimpulan dan membuat
kep[utusan berdasarkan analisis data yang dikumpulkan tadi. Dalam menghadapi
data yang berserakan itu, aliran kuantitatif yang berakar dari paham positivisme
memandang bahwa data dan kebenaran itu sudah ada disekitar kita. Memang
diyakini bahwa statistic mampu menjawab tantangan manajemen modern dalam
menyajikan data yang tepat dan terukur secara kuantitatif. Sebagai calon pendidik
guru sekolah dasar maka haruslah kita mempunyai sebuah bekal atau pedoman
dimana agar kita bisa membuat serta memahami sebuah materi dasar tentang
statistika yang berkaitan dengan sekolah dasar agar tujuan pembelajaran pun
tercapai. Selain itu statistic juga dapat digunakan tidak hanya dilingkungans ekolah
ataupun kelas tetapi dapat juga diluar kelasseperti perkantoran dan lain-lain.
19
4.2 Saran
20