Anda di halaman 1dari 2

TUGAS -2

Nama : Alvaz Adnan Naufal PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR

NIM : 15119078

Bagaimana Sumber Daya Pesisir Perikanan (hayati) Dipertimbangkan Dalam Perencanaan


Wilayah Pesisir, Pulau Kecil, dan Laut?

Alternatif Jawaban

Menurut Pasal 1 Undang Undang nomor 1 Tahun 2014 Tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir
dan Pulau-Pulau Kecil, Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil adalah suatu
pengkoordinasian, perencanaan, pemanfaatan, pengawasan, dan pengendalian sumber daya
pesisir dan pulau-pulau kecil yang dilakukan oleh Pemerintah dan Pemerintah Daerah,
antarsektor, antara ekosistem darat dan laut, serta antara ilmu pengetahuan dan manajemen untuk
meningkatkan kesejahteraan rakyat. Jelas dikatakan pada Undang-Undang tersebut pengelolaan/
perencanaan wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil dan laut di dalamnya terdapat suatu aspek
pemanfaatan yang tujuannya meningkatkan kesejahteraan rakyat, salah satu bentuk pemanfaatan
sumber daya pesisir tersebut yaitu dengan memanfaatkan Sumber daya pesisir perikanan
(Hayati), karena memang pemanfaatan sumber daya hayati pesisir dapat memberikan dampak
yang baik bukan hanya pada masyarakat sekitar tetapi bermanfaat bagi bangsa dan negara karena
melalui pemanfaatan sumber daya tersbut bukan hanya berdampak pada peningkatan taraf hidup
nelayan kecil namun melalui pemanfaatan sumber daya perikanan dapat mengurangi angka
pengangguran karena terjadi peningkatan perluasan kesempatan kerja. Salah satu bukti nyata di
kawasan pesisir banyak sekali masyarakat yang menghidupi keluarganya melalui perikanan.
Perikanan sendiri memiliki definisi kegiatan yang berhubungan dengan pemanfaatan sumber
daya ikan. Pemerintah pun sangat perhatian (concern) terhadap pemanfaatan sumber daya hayati
tersebut, Ibu Susi yang saat itu menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan RI mengunkapkan
bawasanya Ia tidak mau produk perikanan dan kelautan hanya melakukan produksi dan
perdangan saja, namun perlu diarahkan ke industri pengolahan agar dapat meminimalisir raw
material. Kemudian Ibu Susi juga mengungkapkan bawasanya itu semua untuk memberi nilai
tambah dan kesejahteraan untuk nelayan. Namun, tidak lupa terdapat pula aspek pengawasan
dalam upaya pengelolaan wilayah pesisir, Pulau-Pulau Kecil, dan laut, mengingat banyak sumber
daya hayati lainnya yang perlu dijaga seperti Bentos, bintang laut, dan sejenisnya. Hal tersebut
merupakan tugas kita semua untuk menjaganya salah satunya dengan konservasi sumberdaya
ikan dan menghentikan upaya Illegal Fishing. Kesimpulannya sangat jelas bahwa Sumber Daya
Pesisir Perikanan (hayati) sangat dipertimbangkan baik oleh masyarakat atau pun pemerintah
Dalam Perencanaan Wilayah Pesisir, Pulau Kecil, dan Laut karena sangat berdampak positif
bukan hanya pada masyarakat pesisir dan pulau kecil tetapi juga sangat berdampak pada negara
jika pengelolaannya dilakukan dengan baik.

Anda mungkin juga menyukai