1. 0003
RUMAH SAKIT ST. ELISABETH SEMARANG
Jl. Kawi No.1 Telp: 8310035, 8310076, 8448566 Fax : 8413373
Semarang-50231
RENCANA KEPERAWATAN
TGL/ DIAGNOSA
JAM KEPERAWATAN TUJUAN DAN KRITERIA
INTERVENSI
HASIL
Gangguan Pertukaran Gas Setelah dilakukan tindakan 1. Terapi Oksigen ( I. 01026) :
Berhubungan dengan : keperawatan Monitor kecepatan aliran oksigen secara periodik
Ketidak seimbangan selama: ...........................jam, dan pastikan fraksi yang diberikan cukup.
ventilasi- perfusi maka : Monitor efektifitas terapi oksigen dengan:
Perubahan membran Oksimetri dan Analisa Gas Darah , jika perlu.
alveolus- kapiler 1. Pertukaran Gas Monitor tanda –gejala dari hipoventilasi, toksisitas
........................................... Meningkat (L. 01003) oksigen, dan atelektasis.
Dengan kriteria hasil : Monitor integritas mukosa hidung akibat pemberian
Tingkat kesadaran terapi oksigen
Data Subyektif: meningkat Pertahankan kepatenan jalan nafas dan bersihkan
Dispnea Dispnea menurun mulut/hidung/ trakea, jika perlu
Pusing Bunyi nafas tambahan Siapkan dan atur peralatan untuk pemberian terapi
Penglihatan kabur menurun oksigen sesuai kebutuhan pasien.
............................................. Gelisah menurun Tetap berikan oksigen saat pasien transportasi
Diaphoresis menurun Ajarkan pasien dan keluarga cara menggunakan
Penglihatan kabur menurun oksigen dirumah
Data Objektif: Pusing menurun Kolaborasi penentuan dosis terapi oksigen.
PCO2 meningkat / menurun Napas cuping hidung ...............................................................................
PO2 menurun menurun
Takikardi PCO2 membaik 2. Pemantauan Respirasi (I. 01014) :
pH arteri meningkat / PO2 membaik Monitor frekuensi, irama, kedalaman dan usaha nafas
menurun Takikardi membaik dan saturasi Oksigen
Ada bunyi nafas tambahan: pH arteri membaik Monitor pola nafas : bradipnea/ takipnea/ biot/
ronki/ whezzing/ Sianosis membaik kussmaul/ cheyne stokes/......................................*
rales/ ................................... Pola napas membaik Monitor bunyi nafas tambahan: gurgling/ mengi/
........* Warna kulit membaik wheezing/ ronchi kering/ ....................................*
Sianosis ........................................ Monitor kemampuan batuk efektif
Diaforesis Monitor adanya sumbatan jalan nafas
Gelisah 2. Keseimbangan Asam Basa Palpasi kesimetrisan ekspansi paru
Nafas cuping hidung Meningkat (L. 02009) dengan Monitor nilai AGD dan elektrolit serum.
Pola nafas abnormal kriteria hasil : Monitor hasil x-ray toraks
Warna kulit abnormal Frekuensi napas membaik Atur interval pemantauan respirasi sesuai kondisi
Kesadaran menurun Irama napas membaik Jelaskan tujuan dan prosedur pemantauan serta
............................................ Kadar CO2 membaik informasikan hasil, jika perlu.
Kadar bikarbonat ................................................................................
membaik
Kadar fosfat membaik 3. Managemen Asam Basa (I.02036) :
Kadar natrium membaik Monitor perubahan Ph, PCO2, PO2, HCO3, BE
Kadar klorida membaik Ambil spesimen darah arteri untuk periksa AGD.
Kadar protein membaik Berikan Terapi Oksigen sesuai indikasi
Kadar hemoglobin Jelaskan kemungkinan penyebab terjadinya gangguan
membaik asam basa
....................................... Kolaburasi pemberian Ventilasi mekanik, jika perlu
Kolaburasi untuk koreksi abnormalitas hasil dari
AGD/ elektrolit.
...................................................................................