DISUSUN OLEH :
KELOMPOK V / MPI2
Dosen Pengampu:
Dr.H. MOHSEN, M.M.
Puji dan Syukur kami panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena
berkat limpahan Rahmat dan Karunia-nya sehingga kami dapat menyusun makalah ini.
Salawat dan salam dihaturkan kepada junjungan Nabi besar Muhammad SAW atas
perjuangan beliau kita dapat menikmati pencerahan iman dan islam dalam mengarungi
samudera kehidupan ini. Dalam makalah ini kami akan membahas mengenai
Makalah ini telah dibuat berdasarkan hasil diskusi kelompok kami. Oleh karena
itu, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang
Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada makalah
ini. Oleh karena itu kami mengundang pembaca untuk memberikan saran serta kritik
yang dapat membangun kami. Kritik konstruktif dari pembaca sangat kami harapkan
Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua.
Palu, 01 November 2020
Penulis
Kelompok V
DAFTAR ISI
Halaman Sampul…………………………………………………………….
Kata Pengantar………………………………………………………………
Daftar Isi…………………………………………………………………….
BAB I PENDAHULUAN
B. Rumusan Masalah……………………………………….
C. Tujuan Penelitian………………………………………...
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan……………………………………………..
B. Saran……………………………………………………
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………...
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sudut pandang tersebut di antaranya dari pemerintah selaku pembuat kebijakan,
dari masyarakat sebagai pengguna, dari pendidik, misalnya ditinjau dari sisi efektivitas
program, kebermanfaatan program, hasil dan dampak program, dan lain-lain. Namun,
dari berbagai sudut pandang tersebut, satu hal yang menjadi kata kunci yakni harapan
akan perubahan dan perkembangan ke arah yang lebih baik. Agar memenuhi harapan
tersebut, kegiatan pemantauan dan evaluasi program perlu dilakukan secara objektif,
reliabel, dan menghasilkan laporan yang bermanfaat dalam rangka perbaikan dan
membuat keputusan yang lebih baik. Harus diakui kritik sering muncul tebtang sistem
pendidikan yang sering berubah dan tidak seimbang, kurikulum yang tidak tepat dengan
mata pelajaran yang terlalu banyak dan tidak terfokus pada hal-hal yang seharusnya
diberikan dan sebagainya. Akan tetapi masalah yang paling serius pada sistem
pendidikan kita adalah kurangnya evaluasi. Sehingga sering terjadi perubahan dalam
sistem pendidikan yang mungkin disebabakan oleh kurangnya informasi dan kurangnya
suatu sistem standar untuk memperoleh informasi tersebut.
Evaluasi juga harus dipahami sebagai bagian dari supervisi. Evaluasi tidak hanya
berurusan pada nilai yang diukur berdasarkan penyelesaian soal-soal, tetapi evaluasi
program pendidikan akan mengkaji banyak faktor. Dengan demikian evaluasi program
perlu diperkenalkan kepada seluruh pendidik, karena evaluasi sangat penting dalam
pengembangan mutu pendidikan.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaiamana cara mengetahui kesimpulan evaluasi program pendidikan ?
2. Bagaimana cara mengetahui rekomendasi evaluasi program pendidikan ?
C. Tujuan Masalah
1. Untuk mengetahui kesimpulan evaluasi program pendidikan
2. Untuk mengetahui rekomendasi evaluasi program pendidikan
BAB II
PEMBAHASAN
PENYAJIAN
DATA
KESIMPULAN
Agar kesimpulan dapat tepat, maka rumusannya harus singkat, jelas, dan
ringkasan. Rumusan kesimpulan tidak menggunakan angka lagi, tetapi dimaknai dengan
kata – kata predikat, seperti baik, berkualitas tinggi, cukup mengesankan, tidak menarik,
dan sebagainya. Contohnya kesimpulan evaluasi program kompensasi dana subsidi
pendidikan (DSP) untuk jenjang SD sampai dengan SMA/SMK di kota X adalah
sebagai berikut :
a. Kecapain tujuan kompensasi DSP
Secara umum, tujuan dari program kompensasi DSP sudah tercapai dengan baik,
yaitu masyarakat mendapatkan bantuan keringanan biaya pendidikan yang biasanya
dikenakan kepada mereka dalam bentuk DSP kelas I, daftar langsung, dan SPP bulanan.
Guru – guru mendapatkan tambahan kesejahteraan yang cukup berarti dalam
meningkatkan semangat kerjanya.
b. Sasaran program
Belum semua kalangan masyarakat/sekolah tercakup dalam program ini.
Program baru menjangkau orang tua siswa yang menyekolahkan anaknya di sekolah
yang bersetatus negeri, dan di bawa naungan dinas pendidikan kota.
c. Ketercakupan dan program DSP
Dana yang disalurkan melalui program ini ke sekolah – sekolah baru
mencangkup sebagian kecil kebutuhan dalam penyelenggaraan pelayanan pendidikan.
Jika dikaitkan dengan besarnya dana yang harus kecil saja kebutuhan biaya langsung
pendidikan anak – anak.
d. Efektivitas penggunaan dana sekolah
Semua sekolah telah menggunakan dana yang bersumber dari DSP sesuai
dengan peruntukan yang telah ditetapkan oleh pemerintah kota.
e. Sistem pengawasan
Pengawasan yang dilakukan oleh internal sekolah dan pihak dinas pendidikan
kota juga cukup efektif dalam membimbing dan mengawasi jalannya pelaksanaan
program kompensasi DSP.
Kesimpulan umum dari program yang dievaluasi, yaitu program kompensasi
DSP di kota X bahwa program tersebut sudah cukup baik dilaksanakan, namun
cangkupannya belum meluas ke semua kalangan masyarakat di kota tersebut, dan
besaran dan tampaknya belum mampu mencukupi kebutuhan sekolah dan membantu
banyak pengeluaran masyarakat kebutuhan langsung untuk pendidikan anak – anak
mereka
B. Perumusan Rekomendasi Evaluasi Program Pendidikan
Berdasarkan deskripsi hasil penelitian dan pembahasan hasil penelitian serta
kesimpulan mengenai konsep guru tentang evaluasi dan aplikasinya dalam proses
pembelajaran di Sekolah Dasar, maka penulis perlu memberikan rekomendasi yang
diharapkan bermanfaat bagi berbagai pihak terkait, sebagaimana juga diharapkan dalam
penelitian ini. Rekomendasi ini akan ditujukan kepada guru.
Kepala Sekolah, orang tua, penilik agama dan penelitian lebih lanjut.
1. Bagi Guru Pendidikan Agama Islam
Sesuai dengan hasil penelitian, guru diharapkan dapat lebih memahami tujuan
evaluasi yang lebih komprehensif dan utuh. Tujuan evaluasi hendaknya memperhatikan
tujuan itu sendiri, yang lebih banyak menekankan domain psikomotor dan afektif
daripada domain kognitif. Tujuan evaluasi harus dirumuskan dengan jelas, karena akan
menjadi acuan guru dalam menyusun perencanaan evaluasi dan mengatur strategi
evaluasi. Di samping itu, kepentingan evaluasi bukan hanya dilihat sebagai salah satu
komponen pembelajaran, tetapi juga penting dalam rangka memberikan feed-back
terhadap semua komponen pembelajaran, yang pada gilirannya dapat dilakukan
perbaikan dan penyempurnaan. Lebih jauh dari itu, evaluasi penting dilakukan untuk
memberikan motivasi, promosi, dan penghargaan. Oleh sebab itu, guru hendaknya
mengkaji secara mendalam tentang pentingnya evaluasi dalam proses pembelajaran.
Selanjutnya, guru perlu memahami prosedur evaluasi, mulai dari menyusun kisi-
kisi, membangun soal dan perangkatnya sampai dengan penggunaan hasil evaluasi itu
sendiri. Mengikuti prosedur ini hendaknya selalu dibiasakan agar guru dapat
melaksanakan kegiatan evaluasi secara sistematis dan lebih terarah. Jika perlu, guru
dapat membuat prosedur evaluasi yang dibakukan untuk dijadikan pedoman dalam
setiap melaksanakan kegiatan evaluasi. Guru juga perlu mengetahui dan memahami
berbagai teknik evaluasi, baik tes maupun non-tes, bahkan guru harus terampil
menggunakannya. Dengan demikian, guru dapat mengetahui hasil belajar siswa secara
komprehensif dan holistik, baik dalam domain kognitif, afektif maupun psikomotor.
Konsep guru tentang evaluasi hendaknya tidak berhenti sampai pada pemberian
nilai, tetapi lebih jauh dari itu, guru juga harus memahami bagaimana menggunakan
hasil evaluasi untuk berbagai kepentingan, seperti : perbaikan sistem pembelajaran,
pemberian penghargaan, memotivasi siswa untuk lebih giat belajar, dan sebagainya. Hal
ini sejalan dengan tujuan dan fungsi evaluasi itu sendiri.
Di samping guru harus dapat menyusun perencanaan evaluasi dengan baik, guru
juga harus dapat melaksanakan evaluasi dengan baik. Apa artinya suatu perencanaan,
bila tidak dapat dilaksanakan dengan baik. Untuk itu, penulis ingin merekomendasikan
kepada guru tentang hal-hal sebagai berikut :
Widyoko. Eko Putro. 2009. Evaluasi Program Pembelajaran (Panduan Praktis Bagi
Pendidik dan Calon Pendidik), Yogyakarta : Pustaka Belajar
Sudjana, Djudju. 2006. Evaluasi Program Pendidikan Luar Sekolah. Bandung: Remaja
Rosdakarya
Tayibnasis, Farida Yusuf. 2008. Evaluasi Prigram dan Istrumen Evaluasi untuk Program
Pendidikan dan Penelitian. Jakarta :Rineka Cipta
Wirawan. 2011. Evaluasi: Teori, Model, Standar, Aplikasi dan Profesi. Jakarta:
Rajagrafindo Persada.