PROPOSAL
Oleh :
JUVITA MARGARETHA MANGALO
15061027
NO P1 P2 P3 P4 P5 P6
1
2
3
4
Table Terbuka
N P1 P2 P3 P4 P5
O
1
2
3
4
Pembimbing 1 Pembimbing 2
Table Tertutup
N P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15 P16 P17 P18 P19 P20
O
1
2
3
4
4
BIODATA DIRI
Pendidikan :
a. TK :
b. SD :SD 93 MANADO
c. SMP : SMP N 7 MANADO
d. SMK : SMK 6 MANADO
Orang tua :
(Walyani, 2015).
Mulai
Study Literatif
Pengumpulan Data
Tabulasi
7
BAB 1
BAB 2 PENDAHULUAN
2.1 Latar Belakang
pendarahan pada hamil muda dan hamil tua, serta air ketuban keluar
sebelum waktunya. Beberapa disertai ketidak patuhan ibu hamil melakukan
ANC bisa mengakibatkan 3 kondisi terlambat, (terlambat mengambil
keputusan, terlambat sampai di tempat pelayanan, dan terlambat
mendapatkan pertolongan yang adekuat ) dan tidak mengetahui 4 terlalu
(terlalu tua, , terlalu muda, terlalu banyak, dan terlalu banyak rapat
kelahiran) (maritalia, D, 2015).
Kematian dan kesakitan ibu masih merupakan masalah kesehatan
yang serius di Negara berkembang. Menurut laporan world health
organization (WHO) tahun 2014 angka kematian ibu (AKI) didunia yaitu
289.000 jiwa. Salah satu data yang didapatkan adalah data dari asean
millennium development goals (MDGS) Tahun 2017, data tersebut
menunjukkan bahwa pada tahun 2017 sebesar 6 kasus dengan angka
kematian ibu 88 per kelahiran hidup (dinkes kota manado, 2017). Data
yang didapat dari puskesmas grian weru diperoleh jumlah ibu hamil yang
melakukan kunjungan dari bulan oktober sampai desember 2018 sebanyak
507 orang untuk 7 kelurahan dengan rata-rata kunjungan perbulan
sebanyak 72 tiap kelurahan.
Pengetahuan ibu hamil yang lebih tentang tanda bahaya dalam
kehamilan ada kemungkinan besar ibu hamil akan berpikir menentukan
sikap, perilaku untuk mencegah menghindari, atau mengatasi masalah
dalam kehamilan tersebut dan ibu memiliki kesadaran untuk melakukan
kunjungan antenatal untuk memeriksa kehamilannya, sehingga ketahuan
adanya tanda bahaya yang pada masa kehamilan tersebut dapat ditangani
secara dini dan tepat oleh tenaga kesehatan (damayanti, 2009)
Pengetahuan tentang pemeriksaan antenatal care atau
pengawasan kehamilan untuk mengetahuikesehatan umum ibu,menegakan
secara dini penyakit yang menyertai kehamilan,,dan menetapkan resiko
kehamilan sangat penting untuk diketahui oleh ibu hamil dengan
pengetahuan yang dimiliki ibu hamil dapat membantu menghadapi
persalinan dan mencegah komplikasi secara dini yang akan mempengaruhi
kehamilan, sehingga membuat ibu hamil lebih patuh dan mengerti tentang
pemeriksaan antenatal cara guna untuk keselamatan ibu dan bayi dalam
persalinan nanti.
Berdasarkan uraian yang telah dijabarkan diatas peneliti tertarik
untuk melakukansuatu penelitian dengan judul: Hubungan Pengetahuan
Tentang Tanda Bahaya Kehamilan Dengan Pemeriksaan Antanetal care”
2.4.2 Praktis
10
Rumus
N
n=
1+ N ¿ ¿
N : Populasi
n : Sampel
d :