1.

Sumber daya modal bagi perusahaan kecil dapt diperoleh dari berbagai kemungkinan sebagai berikut :

a. Investasi pemilik

Perusahaan kecil yang baru berdiri pada umumnya bermodalkan tabungan pribadi pemiliknya.Pemilik
perusahaan perorangan menjual barang miliknya misalnya mobil, saham.

b. Investasi dari keluarga dan teman

Sumber modal yang sering digunakan dalam memulai suatu usaha. Dalam hal ini pemilik harus berhati-
hati dan ceramah dan mengelola modal dengan pemisahan yang jelas.

c. Bank

Meskipun mungkin tidak mudah mendapatkan modal dari bank, pihak bank mendapat keuntungan
dengan menarik bunga ringan atas pinjaman yang diberikannya.

2. a. Kelebihan perusahaan kecil

• Fleksibel

• Lebih efisien dalam pengoperasian

• Pelayanan yang akrab

b. Kelemahan perusahaan kecil

• Keterbatasan kecakapan manajerial

• Kesulitan mengembangkan dana

3. Mengembangkan Stategi Suksesi

1. Memahami aspek-aspek kontekstual

• Waktu terlebih dahulu wirausahawan menyiapakan rencana untuk suksesor, kesempatan yang
lebih baik untuk mendapatkan oarang yang tepat.

• Jenis perusahaan, wirausahawan yang dapat dengan mudah melakukan suksesi, tetapi ada pula
yang mengalami hal sebaliknya.

• Kecakapan Manajerial Keahlian, hasrat, dan kemampuan penggantian dalam suksesi akan
menentukan potensi masa depan dan arah perusahaan.
• Faktor Lingkungan, perubahan lingkungan bisnis memerlukan antisipasi, salah satu diantaranya
dilakukan dengan suksesi.

2. Mengidentifikasi Kemampuan Suksesor

Pada umumnya semua katarakter tersebut mempunya arti sesuai dengan skala periotas. Kemampuan
menurut keperluan pada umumnya :

• Pengetahuan bisnis yang memadai atau masa jabatan yang memberikannya pengetahuan dalam
bidang yang sesuai.

• Kejujuran dan kemampuan berdasarkan bakat

• Kesehatan fisik yang prima

• Kecerdasan dan persepsi

• Semangat kerja yang tinggi

• Kegigihan

• Kecocokan dengan peruahaan bisnis

3. Memahami kekuatan yang berpengaruh

Potensi untuk mengembangkan ciri-ciri sebagaimana yang telah disebutkan dalam kerangka waktu yang
sesuai. Pemilihan harus mempetimbangkan faktor-faktor sebagai berikut :

a. Budaya perusahaan dan keluarga

• Lingkungan perusahaan

• Tahap perkembangan perusahaan

• Norma dan tradisi perusahaan

• Pengeruh, kekuatan dan budaya keluarga

• Nilai dan motivasi diri pemilik

b. Perhatian pemilik

• Kepemimpinan dan kepercayaan pemilik

• Keterlibatan keluarga dalam unit kerja

• Penetapan peran masa depan keluarga dalam perusahaan

• Jaminan kopentensi kepemimpinan dimasa depan dalam perusahaan

• Pendidikan anggota keluarga dan non-keluarga tentang peran ini

• Mempertahankan sumber daya dari pihak non-keluarga dalam perusahaan