Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN

TANAMAN OBAT KELUARGA (TOGA) UNTUK PENYAKIT STROKE

OLEH: KELOMPOK 1
(KELAS B 13-B)

1. Made Arani (203221133)


2. I Wayan Jeva Sanisa Putra (203221134)
3. I Made Semaraguna Suinata (203221135)
4. Made Angga Peringga Aditya (203221136)
5. Putu Dara Yulianti (203221137)
6. Cok Istri Oktia Dewi (203221138)
7. Ni Kadek Pebriyanti (203221139)
8. Ni Made Rudiani (203221140)
9. Putu Juliantari Jayanti (203221141)
10. Ni Nyoman Esti Suandari (203221142)
11. I Putu Indrayana (203221143)
12. Ida Ayu Gede Swandewi (203221144)
13. Cokorde Istri Wulan Divyasita (203221145)
14. Ni Komang Wahyu Wulan Dewi (203221146)
15. Ni Made Nila Warsiki (203221147)
16. Putu Eka Diantari (203221148)
17. Ni Wayan Sintya Putri (203221149)
18. Ida Ayu Milla Brahmani (203221150)

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN NON REGULER


STIKES WIRA MEDIKA PPNI BALI
2021
SATUAN ACARA PENYULUHAN
TANAMAN OBAT KELUARGA (TOGA) UNTUK PENYAKIT STROKE

Pokok Bahasan : Tanaman obat keluarga untuk penyakit stroke


Sub Pokok Bahasan :
1. Pengertian Tanaman Obat Keluarga (TOGA)
2. Manfaat adanya TOGA di rumah
3. Jenis-jenis TOGA, khasiat dan cara pengolahannya untuk penyakit stroke
Sasaran : Masyarakat Br. Tanggahan Peken, Desa Sulahan,
Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli.
Hari/ Tanggal : Sabtu / 2 Januari 2021
Waktu : 30 menit ( 17.00 – 17.30 wita )
Tempat : Balai Banjar Tanggahan Peken, Desa Sulahan,
Bangli.

I. LATAR BELAKANG
Obat tradisional di Indonesia sangat besar peranannya dalam pelayanan
kesehatan masyarakat di Indonesia, sehingga obat tradisional sangat berpotensi
untuk dikembangkan. Indonesia kaya akan tanaman obat – obatam, yang mana
masih belum dimanfaatkan secara optimal untuk kesehatan. Indoneisa diketahui
memiliki keragaman hayati terbesar kedua di dunia setelah Brazil. Obat
tradisional merupakan warisan budaya bangsa yang perlu terus dilestarikan dan
dikembangkan untuk menunjang pembangunan kesehatan sekaligus untuk
meningkatkan perekonomian rakyat (Notoatmodjo, 2007)
Berdasarkan data yang berhasil dikumpulkan oleh Yayasan Stroke
Indonesia tahun 2012, masalah stroke semakin penting dan mendesak karena
kini jumlah penderita stroke di Indonesia terbanyak dan menduduki urutan
pertama di Asia, Jumlah penderita atau kematian yang disebabkan oleh stroke
menduduki urutan kedua pada usia di atas 60 tahun dan urutan kelima pada usia
15-59 tahun (Nabyl, 2012). Pengobatan stroke degan menggunakan tanaman
obat memiliki beberapafungsi diantaranya mencegah serangan stroke,
memperbaiki (memperkuat) jaringan sel dan pembuluh darah di otak agar tidak
pecah, memperbaiki kerusakan sel otak dan sel – sel saraf pasca serangan stroke
serta memperbaiki dan menormalkan kembali sistem jaringan tubuh yang tidak
berfungsi akibat stroke (Nabyl, 2012).

II. TUJUAN
A. Tujuan Instruksional Umum/ TIU
Setelah dilakukan penyuluhan selama 30 menit, pengetahuan masyarakat di
Br. Tanggahan Peken, Desa Sulahan, Bangli meningkat tentang tanaman obat
keluarga untuk penyakit stroke dan mampu mengaplikasikannya.

B. Tujuan Instruksional Khusus/ TIK


Setelah mengikuti penyuluhan selama 30 menit, sasaran mampu :
1. Menyebutkan kembali pengertian tanaman obat keluarga (TOGA) dengan
benar
2. Menyebutkan kembali manfaat adanya TOGA di rumah dengan benar
3. Menyebutkan kembali jenis-jenis TOGA, khasiat serta cara
pengolahannya untuk penyakit stroke dengan benar.

III. METODE
Adapun metode yang digunakan dalam penyuluhan ini antara lain :
1. Ceramah
2. Diskusi/tanya jawab

IV. MEDIA
Adapun media yang akan digunakan dalam penyuluhan ini antara lain :
1. Leaflet
2. LCD
3. Laptop
V. PROSES PELAKSANAAN
No Langkah - Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Sasaran
langkah
1. Pendahuluan 3 menit a. Memberi salam a. Menjawab salam
b. Memperkenalkan diri b. Mendengarkan
c. Menjelaskan maksud, dan
tujuan dan topik memperhatikan
penuyuluhan
d. Kontrak waktu

2. Penyajian 15 menit a. Apresiasi a. Mengemukakan


b. Mengkaji pengetahuan pendapat
peserta tentang TOGA b. Mendengarkan
untuk penyakit stroke dan
c. Member reinforcement memperhatikan
positif dengan seksama
d. Menjelaskan pengertian
Tanaman Obat Keluarga
(TOGA)
e. Menjelaskan manfaat
adanya TOGA dirumah
f. Menjelaskan jenis – jenis
TOGA, khasiat, dan cara
pengolahannya untuk
penyakit stroke
g. Mengkaji pengetahuan
peserta mengenai materi
yang telah dijelaskan
h. Memberikan
reinforcement positif
3. Evaluasi 10 menit a. Tanya jawab a. Partisipasi aktif
b. Menanyakan kembali
c. Post test
4. Penutup 2 menit a. Bersama peserta a. Memberikan
menyimpulkan materi pesan dan kesan
penyuluhan
b. Meminta dan memberi
pesan dan kesan
c. Menutup penyuluhan dan
memberikan salam

VI. RENCANA EVALUASI


A. Evaluasi struktur :
1. Kontrak waktu dengan peserta telah dilakukan sebelum penyuluhan
diulai, yaitu pukul 08.00 WITA, 29 Desember 2020
2. Peserta disebarkan absensi atau data diri untuk diisi 15 menit sebelum
acara penyuluhan dimulai
3. Tempat dan peralatan sudah sesuai dengan Satuan Acara Penyuluhan
(SAP), yaitu di balai banjar Tanggahan Peken, Desa Sulahan, Bangli
dengan peralatan atau media penyuluhan berupa laptop, LCD dan laptop.
B. Evaluasi proses :
1. Acara dimulai pada pukul 17.00 WITA dan selesai pada pukul 17.40
WITA
2. Penyuluhan berlangsung selama 30 menit, pendahuluan 3 menit,
penyajuan 15 menit, evaluasi 10 menit dan penutup 2 menit.
3. Peserta di targetkn haidir sebanyak 70 orang
C. Evaluasi hasil :
1. Peserta mampu mengulang kembali materi Tanaman Obat Keluarga
(TOGA) untuk penyakit stroke
2. Peserta mampu mengaplikasikan materi yang telah dijelaskan untuk
mengobati penyakit stroke
3. Tidak ada peserta yang meninggalkan ruangan penyuluhan sebelum
kegiatan selesai
VII. DAFTAR PUSTAKA
Nabyl R.A. (2012). Deteksi Dini Gejala Pengobatan Stroke. Yogyakarta :
Aulia Publishing.
Notoatmodjo, Soekidjo. (2007). Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta
: Rineka Cipta
Lampiran 1

MATERI SATUAN ACARA PENYULUHAN


TANAMAN OBAT KELUARGA (TOGA) UNTUK PENYAKIT ..........
Lampiran 2

EVALUASI TUJUAN INTRUKSIONAL KHUSUS (TIK)


SATUAN ACARA PENYULUHAN TANAMAN OBAT
KELUARGA (TOGA) UNTUK PENYAKIT STROKE

A. Pertanyaan

B. Jawaban

Anda mungkin juga menyukai