KERANGKA ACUAN
PROGRAM LANSIA
I. LATAR BELAKANG
Menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 tahun 1998 tentang kesejahteraan
Lanjut Usia , yang dimaksud dengan lanjut usia (lansia) adalah seseorang yang telah
mencapai umur 60 tahun ke atas. Keberhasilan pembangunan diberbagai hidup terutama di
bidang kesehatan menyebabkan peningkatan Usia Harapan Hidup (UHH) penduduk dunia
termasuk Indonesia. Namun dibalik keberhasilan peningkatan UHH terselip tantangan yang
harus diwaspadai, yaitu kedepannya Indonesia akan menghadapi beban tiga (Triple Burden)
yaitu disamping meningkatnya angka kelahiran dan beban penyakit (menular dan tidak
menular), juga akan terjadi peningkatan Angka Beban Tanggungan penduduk kelompok usia
produktif terhadap kelompok usia tidak produktif.
Ditinjau dari aspek kesehatan, kelompk lansia akan mengalami penurunan derajat kesehatan
baik secara ilmiah maupun akibat penyakit, sedangkan salah satu indikator keberhasilan
pembangunan terutama di bidang kesehatan UHH. Bangsa yang sehat ditandai dengan
semakin panjangnya usia harapan hidup penduduknya.
II. TUUAN
1. Tujuan Umum
Meningkatkan derajat kesehatan dan mutu kehidupan untuk mencapai masa tua yang
bahagia dan berdayaguna dalam kehidupan keluarga dan masyarakat sesuai dengan
keberdayaannya dalam strata kemasyarakatan.
2. Tujuan Khusus
a. Meningkatkan kesadaran pada usia lanjut untuk membina sendiri kesehatannya.
b. Meningkatkan kemampuan dan peran serta masyarakat termasuk keluarganya
dalam menghayati dan mengatasi usia lanjut.
c. Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan usia lanjut.
V. SASARAN
1. Sasaran langsung ;
1. Pria Lansia (45-59 tahun).
2. Lansia (60-69 tahun).
3. Lansia Resti(>70 tahun/60 tahun dengan masalah kesehatan).
2. Sasaran tidak langsung ;
1. Keluarga.
2. Masyarakat tempat lansia berada.
3. Petugas kesehatan masyarakat.