LAPORAN PENDAHULUAN

INFEKSI SALURAN PERNAFASAN AKUT (ISPA)

ISPA adalah infeksi akut saluran Komplikasi:
Paparan udara (debu)
pernapasan atas maupun bawah 1. Laringitis
mengandung virus,
yang disebabkan oleh infeksi jasad 2. Bronkitis
bakteri/ patogen
renik atau bakteri, virus, maupun 3. Sinusitis
reketsia tanpa atau disertai dengan 4. Kejang demam
radang parenkim paru Ukuran besar tersaring, (Nurarif, 2015)
(Wijayaningsih, 2013). ukuran kecil masuk
Pemeriksaan Penunjang:
Etiologi: 1. Pemeriksaan kultur/
1. Bakteri (diplococcus Menyebar Silia mendorong debu biakan kuman (swab);
ke tonsil masuk ke faring hasil yang didapatkan
pneumoniea, pneumococcus, adalah biakan kuman (+)
streptokokus). sesuai dengan jenis
2. Virus (influenza, adenovirus, kuman.
Risiko Infeksi Rusaknya lapisan
sito mega galovirus dll). epitel dan mukosa 2. Pemeriksaan hitung
3. Jamur (aspergilus). saluran pernafasan darah (deferential count);
4. Aspirasi (makanan, asap laju endap darah
meningkat disertai
kendaraan bermotor, bahan
Inflamasi dengan adanya
bakar minyak tanah, cairan  leukositosis dan bisa juga
amnion pada saat lahir, benda Reaksi alami disertai dengan adanya
asing (biji-bijian) mainan plastic tubuh Mukus thrombositopenia.
ISPA 3. Pemeriksaan foto thoraks
kecil, dll.) (Kunoli, 2012). melawan berlebih
benda asing jika diperlukan (Wahid,
2013).
Manifestasi Klinis:
1. Demam. Batuk, sesak
2. Batuk. Peningkatan nafas
Hipertermia Penatalaksanaan:
3. Sakit tenggorokan. suhu tubuh
1. Meningkatkan istirahat
4. Anoreksia.
5. Muntah. Ketidakefektifan minimal 8 jam sehari.
Bersihan Jalan Nafas 2. Meningkatan makanan
6. Keluar cairan / secret dari
hidung (Wijayaningsih, 2013). bergizi.
Hipertermia 3. Bila demam kompres
Ketidakefektifan Bersihan NOC:Termoregulasi dalam hangat dan banyak
Klasifikasi: Jalan Nafas batas normal minum.
1. Bukan Pneumonia (36,50C – 37,5 0C).
4. Demam gunakan pakaian
2. Pneumonia NOC: Jalan nafas paten. NIC :
- Kompres hangat. yang tipis
3. Pneumonia berat 5. Terserang pada anak
NIC: - Pantau suhu tubuh.
(Kunoli, 2012). tetap berikan makanan
- Fisioterapi dada. - Kolaborasi pemberian
- Suction atau batuk efektif. antipiretik dan ASI.
Butcher, Howard, Bulechek, Gloria, Dochterman, Joanne and Wagner, Cheryl. .2018. Nursing 6. Pengobatan Suportif.
Interventions Classifications (NIC). 7th Edition. Singapore: Elsevier Inc. 7. Antibiotik.
Herdman, T. Heather. 2018. NANDA-I Diagnosis Keperawatan: Definisi dan Klasifikasi 2018-
2020. Edisi. 11. Jakarta: EGC. Risiko Infeksi
Kunoli, F. J. (2012). Asuhan Keperawatan Penyakit Tropis. Jakarta Timur: Trans Info Media. NOC: tidak ada tanda dan gejala
Moorhed, Sue, Swanson, Elizabeth, Johnson, Marion and L. Maas, Meridean. 2018. Nursing infeksi.
Outcomes Classifications (NOC). 6th Edition. Singapore: Elsevier Inc. NIC:
Nurarif, A.H & Kusuma. H. 2015. Aplikasi Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis &
NANDA NIC-NOC. Jogjakarta : Mediaction.
- Tingkatkan nutrisi.
Wahid, A. (2013). Asuhan Keperawatan Pada Gangguan Sistem Respirasi. Jakarta Timur: Trans - Pemberian vitamin.
Info Media. - Kolaborasi pemberian antibiotik
Wijayaningsih, K. S. (2013). Asuhan Keperawatan Anak. Jakarta: Cv. Trans Info Media. bila perlu.

Banjarmasin, 20 Januari 2020

Preseptor Klinik Ners Muda

(Hj. Marlina, S.Kep., Ns) (Ely Purnama, S.Kep)

 LAPORAN PENDAHULUAN STASE ANAK
INFEKSI SALURAN PERNAFASAN AKUT (ISPA)
PUSKESMAS PEKAUMAN BANJARMASIN

Oleh :
Ely Purnama, S.Kep.

NPM. 1914901110021

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN

FAKULTAS KEPERAWATAN DAN ILMU KESEHATAN
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
BANJARMASIN, 2020