Anda di halaman 1dari 5

FANNI KURNIAWAN

010117104

TUGAS MC PERADILAN AGAMA


Cibinong, 4 Mei 2021

Kepada Yth.

Ketua Pengadilan Agama 1A Cibinong

Di Jl. Bersih No.1, Tengah, Cibinong, Bogor,

Hal : Permohonan Cerai Talak

Assalaamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Fajar Dwi Putra bin Farhan Satria

Umur : 36 tahun

Agama : Islam

Pendidikan : SMA Sederajat

Pekerjaan : Wiraswasta

Alamat : Jl Puspanegara, No 26, RT 01/RW 12, Kelurahan Puspanegara,


Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor

Selanjutnya disebut sebagai Pemohon.

Yang sebelumnya sudah menyerahkan kuasa hukumnya kepada :

Nama : Fanni Kurniawan, S.H.,

Pekerjaan : Advokat

Alamat : Jl Mayor Oking Citeureup, No 5, RT 01/RW 12, Kelurahan


Puspanegara, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor

1
Dengan ini perkenankanlah kami mengajukan permohonan cerai talak terhadap:

Nama : Ainun Rahmawati binti Abdul Khodir

Umur : 32 /tahun

Agama : Islam

Pendidikan : SMA Sederajat

Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga

Alamat : Dahulu di Jl Puspanegara, No 26, RT 01/RW 12, Kelurahan


Puspanegara, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor.

Selanjutnya disebut sebagai Termohon.

Adapun permohonan cerai talak ini Pemohon ajukan berdasarkan hal-hal sebagai berikut:

1. Bahwa pada tanggal 23 Mei 2003 telah dilangsungkan perkawinan antara Pemohon
dengan Termohon yang dilaksanakan menurut hukum dan sesuai dengan tuntunan
ajaran agama Islam. Perkawinan tersebut telah dicatatkan di Kantor Urusan Agama
(KUA) Kecamatan Citeureup sebagaimana tercatat dalam Akte Nikah No.
AK694003522 tertanggal 23 Mei 2003;

2. Bahwa perkawinan antara Pemohon dan Termohon dilangsungkan berdasarkan


kehendak kedua belah pihak dengan tujuan membentuk rumah tangga yang bahagia
dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa;

3. Bahwa setelah menikah, Pemohon dan Termohon tinggal di rumah kediaman


bersama Pemohon di Jl Puspanegara, No 26, RT 01/RW 12, Kelurahan
Puspanegara, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor;

4. Bahwa selama masa perkawinan, Pemohon dan Termohon telah berkumpul


sebagaimana layaknya suami-isteri, dan dikaruniai 2 (Dua) orang anak yang
bernama;

 Ahmad Fauzi perempuan/laki-laki, lahir pada tanggal 15 April 2005 di Bogor;

2
 Shinnayah Az Zahra perempuan/laki-laki, lahir pada tanggal 30 Januari 2009 di
Bogor;

5. Bahwa kebahagiaan yang dirasakan Pemohon setelah berumah tangga dengan


Termohon hanya berlangsung sampai dengan Januari 2021, karena sejak Febuari
2021 ketenteraman rumah tangga antara Pemohon dan Termohon sering terjadi
percekcokan dan pertengkaran yang terus menerus, yang penyebabnya antara lain:

 Semenjak akhir tahun 2018, semenjak Pemohon mendapat PHK dari tempat ia
bekerja sebelumnya, pemohon lalu memulai usaha makanan, namun pada akhir
tahun 2020 usahanya mengalami kebangkrutan dikarenakan Wabah Covid-19;

 Dikarenakan keadaan perekonomian yang semakin memburuk, Termohon kabur


dari rumah pada bulan Januari 2021;

 Disaat Pemohon mencari keberadaan Termohon, pada bulan Pemohon melihat


Termohon bersama Orang lain dan melihat mereka layaknya pasangan suami istri
yang baru saja menikah;

 Lalu terjadinya pertengkaran hebat dan Pemohon mendapatkan tindakan


kekerasan Dari Termohon dan orang yang bersama Termohon yang mengaku
sebagai suaminya;

 Setelah kejadian tersebut, anak pertama Pemohon yang berada di tempat


kejadian perkara langsung memberitahukan kepada keluarga dari Pemohon dan
Termohon.

6. Bahwa puncak dari pertengkaran dan perselisihan terjadi Febuari 2021 antara
Pemohon dan Termohon telah pisah ranjang. Sehingga sejak Maret 2021 antara
Pemohon dan Termohon sudah tidak pernah melakukan hubungan sebagai suami
istri sampai sekarang;

7. Bahwa pihak keluarga telah berupaya mendamaikan Pemohon dengan Termohon


tetapi tidak berhasil;

8. Bahwa ikatan perkawinan antara Pemohon dan Termohon sebagaimana diuraikan


diatas sudah sulit dibina untuk membentuk suatu rumah tangga yang sakinah,
mawaddah wa rahmah sebagaimana maksud dan tujuan dari suatu perkawinan,
sehingga lebih baik diputus karena perceraian;

9. Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut diatas, permohonan Pemohon untuk


mengajukan permohonan cerai talak terhadap Termohon atas dasar pertengkaran
yang terjadi terus-menerus dan tidak mungkin hidup rukun dalam suatu ikatan

3
perkawinan, telah memenuhi unsur pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah No. 9
Tahun 1975 Jo. Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, sehingga berdasar
hukum untuk menyatakan permohonan cerai talak ini dikabulkan;

10. Bahwa Pemohon sanggup membayar biaya perkara;

Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, maka dengan ini Pemohon mohon kepada Ketua
Pengadilan Agama Morotai untuk berkenan menerima, memeriksa dan memutus perkara
ini sebagai berikut:

PRIMER:

1. Mengabulkan Permohonan Pemohon.

2. Memberi izin kepada Pemohon Fajar Dwi Putra bin Farhan Satria untuk
menjatuhkan talak satu raj'i terhadap Termohon Ainun Rahmawati binti Abdul Khodir
di depan sidang Pengadilan Agama 1A Cibinong setelah putusan ini mempunyai
kekuatan hukum tetap;

3. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Agama 1A Cibinong untuk


mengirimkan salinan penetapan ikrar talak kepada Kantor Urusan Agama yang
mewilayahi tempat tinggal Pemohon dan Termohon dan Kantor Urusan Agama
tempat pernikahan Pemohon dan Termohon dilangsungkan untuk dicatat dalam
daftar yang tersedia untuk itu;

4. Memberikan Hak Asuh Anak Kepada Pemohon;

5. Membebankan biaya Perkara kepada Pemohon.

SUBSIDER:

Mohon putusan yang seadil-adilnya (Ex Aequo et bono).

4
Demikianlah permohonan ini diajukan, atas perhatian dan perkenan Ketua Pengadilan
Agama Morotai kami ucapkan terima kasih.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Hormat kami,

Kuasa Hukum Pemohon

Fanni Kurniawan., S.H.

Anda mungkin juga menyukai