Anda di halaman 1dari 6

TUGAS PELAYANAN FARMASI

DosenPengampu :apt.Mutiarawati, M.Si.

DisusunOleh :

Ika Wahyu Oktaviani

20405021142

PROFESI APOTEKER
UNIVERSITAS WAHID HASYIM
SEMARANG
2021
KASUS

Pasien Ny, 61 tahun, masukRS 25 Maret 2021 jam 18.00, keluhan batuk dan sesak. TD
137/77, Suhu 36,5 °C, SpO2 98%, RR 22, HR 93, EWS 3. Ddimer 670, Fibrinogen 623,5.

Foto thorax : viral pneumonia danbronkitis, Rapid tesantigen covidreaktif.


Leukosit27.000/ul. Diagnosasuspect covid-19, gejala sedang.

Tidak ada riwayat alergi obat, Riwayat pengobatan: OBH syr3x15 cc (batuk) selama2 hari.
Program swab PCR hari2.

Mendapat resep:
NaCl 0,9% 20 tpm
Remdesivir 1x200 mg (H1), selanjutnya1x100 mg (H2-5)
Levofloxacin 1x750 mg infus
Dexametason 1x1 amp
Azitromicin 1x500 mg tab
VitB1 2x100 mg
VitC 1x1 g iv
Acetylsistein3x1 kap
LEMBAR KERJA PATIENT CARE PROCESS

LEMBAR KERJA
COLLECT
“Patient Care Process”

INFORMASI Batuk dan Sesak nafas


SUBYEKTIF

TD 137/77,
INFORMASI Suhu 36,5 °C,
OBYEKTIF SpO2 98%,
RR 22,
HR 93,
EWS 3.
Ddimer670,
Leukosit > 27.000 μl
Fibrinogen 623,5.

Tidak ada riwayat alergi obat, Riwayat pengobatan: OBH syr3x15 cc (batuk)
selama2 hari.
Program swab PCR hari2.

Mendapat resep:
NaCl 0,9% 20 tpm
Remdesivir 1x200 mg (H1), selanjutnya1x100 mg (H2-5)
Levofloxacin 1x750 mg infus
Dexametason 1x1 amp
Azitromicin 1x500 mg tab
VitB1 2x100 mg
VitC 1x1 g iv
Acetylsistein3x1 kap

LEMBAR KERJA
ASSESS – PLAN – IMPLEMENT - MONITORING
“Patient Care Process”
Prioritaske-

1. MasalahTerapiObat:

Viral Keamanan pengobatan P2.1 Kejadian obat yang merugikan (mungkin) terjadi.

Pneumonia Alasan? Target (SMART)?


C1.1 Pengobatan tidak sesuai guidelines Suhu tubuh normal
(Covid -19)
C1.4 Kombinasi obat yang tidak tepat (370C)
C1.5 Terdapat duplikasi terapi atau bahan aktif yang tidak tepat
Nadi < 100/ menit
C1.7 Terlalu banyak obat yang diresepkan untuk satu indikasi
RR < 24/ menit

Distolik > 90 mmHg

SpO2 > 90%

Leukosit < 10.000 μl

Tes Swab PCR Negatif

Kemungkinan Solusi? Implementasi?

I1.3 intervensi diusulkan kepada penulis resep A1.1 Intervensi


diterima dan secara
I3.1 Pengantian obat (Memilih salah satuantibiotikyaitu Levofloxacin) penuh di
I3.1 Pengantian obat ( Menggantiremdevisirmenjadi Oseltamivir) implementasikan

I3.5 Obat dihentikan (Dexametashone)

I3.5 ObatDihentikan( Vitamin B1) Monitoring?

Solusi Leukosit, Suhu tubuh,


Nilai RR, Heart rate,
- Mengusulkankepadadoktermengenaiperubahanreseppasien TD, SpO2, Fibrinogen.
- Penghentian obat azitromisin
- Penggantian obat remdevisirmenjadi oseltamivir
- Penghentian dexamethasone
- Penghentian vitamin B1

S: Batuk dan Sesak

Riwayat pengobatan: OBH syr3x15 cc (batuk) selama 2 hari.

O:

- TD 137/77, Suhu36,5 °C, SpO2 98%, RR 22, HR 93, EWS 3, Ddimer670,


Fibrinogen 623,5
- Fotothorax : viral pneumonia dan bronchitis
Rapid tes antigen covid :reaktif
Leukosit27.000/ul
Diagnosa : suspect covid-19, gejalasedang
- Program swab PCR hari2.

- Mendapatresep :
NaCl0,9% 20 tpm
Remdesivir 1x200 mg (H1), selanjutnya 1x100 mg (H2-5)
Levofloxacin 1x750 mg
InfusDexametason 1x1 amp
Azitromicin 1x500 mg tab
VitB1 2x100 mg
VitC 1x1 g iv
Acetylsistein 3x1 kap
A : Ada potensi interaksi antara Levofloxacin dengan Azitromicin, Levofloxacin dicurigai karena
infeksi bakteri. Levofloxacin berinteraksi dengan Remdesivir, Remdesivir diganti Oseltamivir. Infus
Dexamethason (Kortikosteroidsistemik) tidak direkomendasikan untuk terapi pada pasien suspek
gejala sedang. Vitamin B1 tidak terdapat dalam regimen terapi.

P : Mengusulkan kepada dokter mengenai perubahan resep pasien

- Penghentian obat azitromisin

- Penggantian obat remdevisir menjadi oseltamivir

- Penghentian dexamethasone

- Penghentian vitamin B1

Anda mungkin juga menyukai