Nim : 1905096066 Kelas : BK B 2019 Matkul : BK KELOMPOK
UJIAN AKHIR SEMESTER
1. Jelaskan dan berikan contoh 5 tujuan dari konseling kelompok. Jawaban : 1) Membantu berkembangnya kemampuan siswa dalam sosialisasi 2) Agar konseli berani mengemukakan pendapatnya dihadapan banyak orang 3) Melatih komunikasi yang baik 4) Untuk membahas topik-topik tertentu yang mengandung permasalahan aktual 5) Memberikan layanan-layanan penyembuhan melalui kegiatan kelompok 2. Jelaskan dan berikan contoh minimal 6 keterampilan pemimpin dalam konseling kelompok. Jawaban : 1) Pemimpin harus konsisten dengan aturan yang sudah di sepakati 2) Pemimpin mampu memfasilitasi anggota 3) Pemimpin harus mampu mendengar dengan baik 4) Menjadi contoh dari aturan yang telah di sepakati 5) Pemimpin harus lebih percaya diri 6) Pemimpin harus lebih terbuka terhadap anggotanya 3. Jelaskan dan berikan contoh prosedur konseling kelompok. Jawaban : 1) Tahap pembukaan yaitu tahap awal yang sangat berpengaruh dalam proses konseling selanjutnya. Tahap ini membahas tentang dibentuknya struktur kelompok agar anggota kelompok dapat memahami aturan yang ada dalam kelompok untuk bertanggung jawab pada tujuan dan proses kelompok. 2) Tahap transisi yaitu tahap dimana konselor atau ketua kelompok agar dapat mengontrol dan mengarahkan anggotanya agar merasa nyaman dan menjadikan anggota kelompok sebagai keluarga sendiri karena walaupun anggota kelompok sudah mulai terbuka satu sama lain tetapi dapat juga terjadi kecemasan, resistensi, konflik, dan keengganan anggota dalam membuka diri. 3) Tahap penanganan yaitu menangani atau menyusun rencana tindakan ketika ditemukannya permasalahan yang terjadi di dalam kelompok. 4) Tahap penutup yaitu tahhap melatih diri anggota kelompok untuk melakukan perubahan, mecoba perilaku baru yang telah mereka pelajari dan dapatkan di dalam kelompok. 4. Jelaskan dan berikan contoh konsep pokok konseling kelompok behavioral, teknik dalam konseling kelompok behavioral, prosedur dalam konseling kelompok behavioral. Jawaban : 1) Konsep pokok konseling kelompok behavioral yaitu Manusia adalah mahluk reaktif yang tingkah lakunya dikontrol oleh faktor-faktor dari luar. Manusia memulai kehidupannya dengan memberikan reaksi terhadap lingkungannya dan interaksi ini menghasilkan pola-pola perilaku yang kemudian membentuk kepribadian. Tingkah laku seseorang ditentukan oleh banyak dan macamnya penguatan yang diterima dalam situasi hidupnya. Tingkah laku dipelajari ketika individu berinteraksi dengan lingkungan melalui hukum-hukum belajar : (a) pembiasaan klasik; (b) pembiasaan operan; (c) peniruan. Tingkah laku tertentu pada individu dipengaruhi oleh kepuasan dan ketidak puasan yang diperolehnya. 2) Teknik dalam konseling kelompok behavioral yaitu : a) desensitisasi sistematis yaitu Teknik yang digunakan untuk menghilangkan kecemasan dengan kondisi rileks saat berhadapan dengan situasi yang menimbulkan kecemasan yang bertambah secara bertahap. b) teknik relaksasi yaitu Teknik yang digunakan untuk membantu konseli mengurangi ketegangan fisik dan mental dengan latihan pelemasan otot-ototnya dan pembayangan situasi yang menyenangkan saat pelemasan otot-ototnya sehingga tercapai kondisi rileks, baik fisik dan mentalnya. c) Teknik Flooding yaitu Teknik yang digunakan konselor untuk membantu konseli mengatasi kecemasan dan ketakutan terhadap sesuatu hal dengan cara menghadapkan konseli tersebut dengan siuasi yang menimbulkan kecemasan tersebut secara berulang-ulang sehingga berkurang kecamasannya terhadap situasi tersebut. d) Reinforcement Technique yaitu Teknik yang digunakan konselor untuk membantu meningkatkan perilaku yang dikehendaki dengan cara memberikan penguatan terhadap perilaku tersebut. e) Modeling yaitu Teknik untuk memfasilitasi perubahan tingkah laku konseli dengan menggunakan model. f) Cognitive Restructuring yaitu Teknik yang menekankan pengubahan pola pikiran, penalaran, sikap konseli yang tidak rasional menjadi rasional dan logis. g) Assertive Training yaitu Teknik membantu konseli mengekspresikan perasaan dan pikiran yang ditekan terhadap orang lain secara lugas tanpa agresif h) Self Management yaitu Teknik yang dirancang untuk membantu konseli mengendalikan dan mengubah perilaku sendiri melalui pantau diri, kendali diri, dan ganjar diri. i) Behavioral rehearsal yaitu Teknik penggunaan pengulangan atau latihan dengan tujuan agar konseli belajar keterampilan antar pribadi yang efektif atau perilaku yang layak. j) Behavior contract yaitu Suatu kesepakatan tertulis atau lisan antara konselor dan konseli sebagai teknik untuk memfasilitasi pencapaian tujuan konseling. Teknik ini memberikan batasan, motivasi, insentif bagi pelaksanaan kontrak, dan tugas-tugas yang ditetapkan bagi konseli untuk dilaksanakan antar pertemuan konseli. k) Homework assignment yaitu Teknik yang digunakan dengan cara memberikan tugas atau aktivitas yang dirancang agar dilakukan konseli antara pertemuan konseling seperti mencoba perilaku baru, meniru perilaku tertentu, atau membaca bahan bacaan yang relevan dengan maslah yang dihadapinya. l) Role Playing yaitu Teknik yang digunakan konselor untuk membantu konseli mencapai tujuan yang diharapkan dengan permainan peran. Konseli memerankan perilaku tertentu yang ingin dikuasainya sehingga dapat tujuan yang diharapkan. 3) proses konseling kelompok behavioral, berikut urutan proses pelaksanaannya : a) Konselor memperkenalkan diri, kemudian mempersilahkan masing-masing anggota kelompok untuk memperkenalkan diri mereka. b) Konselor menjelaskan aturan main dalam konseling kelompok. c) Konselor menyuruh setiap anggota kelompok mengemukakan persoalan yang saat ini dihadapi. d) Setelah semua anggota sudah menyampaikan permasalahan, maka konselor bersepakat dengan semua anggota kelompok untuk membahas satu permasalahan yang dianggap paling mendesak untuk dipecahkan. e) Mempersilahkan setiap anggota kelompok untuk menanggapi persoalan yang dibahas. f) Setelah menemukan solusi terhadap persoalan, konselor menanyakan kesanggupan anggota kelompok untuk melaksanakan kesepakatan bersama. g) Menutup pertemuan dengan kalimat yang baik dan doa. 5. Jelaskan dan berikan contoh penyusunan dari mulai perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi dalam konseling kelompok. Jawaban : 1) Perencanaan adalah suatu penentuan dalam suatu rangkaian tindakan ataun usaha yang dilakukan konselor kepada klien agar menyesuaikan diri dengan memuaskan diri dalam lingkungan dimana merka hidup. 2) Pelaksanaan yaitu suatu proses dalam bentuk rangkaian kegiatan konseling yang dilaksanakan. 3) Evaluasi adalah proses mengumpulkan informasi secara terencana untuk menentukan derajat kualitas kemajuan kegiatan bimbingan yang dilaksanakan dengan mengacu pada kriteria yang telah ditentukan dan digunakan untuk mengambil keputusan.