OLEH
KELOMPOK : VI
ADI WAHYU PRAYOGA
ASNI
DINA MARIANA
ENDANG STAURINA
HARLINDA
KELZI ODE MA’RUF
RAHMA WATI
SARTIKA
WA ODE RIRI HASRIAN
Rasa syukur yang dalam kami sampaikan kehadirat Tuhan Yang Maha
bimbingan dan saran dari berbagai pihak untuk itu rasa terima kasih yang kami
Kendari, 10 Oktober2019
Penulis
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
kimia dapat digunakan darah, urin atau cairan tubuh lain. Terdapat banyak
fungsi hati, otot jantung ginjal, lemak darah, fungsi pankreas, elektroit dan
dapat pula dipakai beberapa uji kimia yang digunakan untuk membantu
sehat atau ketika sel darah merah tidak berfungsi dengan baik. Akibatnya,
anemia pucat dan mudah lelah. Anemia dapat terjadi sementara atau dalam
jangka panjang, dengan tingkat keparahan yang bisa ringan sampai berat.
Anemia terjadi ketika kadar hemoglobin (bagian utama dari sel darah
per desiliter untuk laki-laki, dan di bawah 12 gram per desiliter untuk
wanita.
2
sampai operasi. Berdasarkan standar kompetensi dokter indonesia yang
B. Tujuan
pasien anemia.
3
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Anemia
B. Klasifikasi
anemia bila tidak disertai malnutrisi. Anemia jenis ini dapat pula
disebabkan karena :
4
Absorpsi yang menurun
Hemoglobinuria
dll)
2. Anemia makrositik
a. Anemia Pernisiosa
B12.
di seluruh saluran cerna. Asam folat terdapat dalam daging, susu, dan
5
3. Anemia karena perdarahan
b. Perdarahan kronik
4. Anemia hemolitik
( normal 120 hari ), baik sementara atau terus menerus. Anemia ini
5. Anemia aplastik
6
C. Pemeriksaan anemia
a. Praanalitik
perbandingan 1:1
rak tabung,
7
b. Analitik
Cara kerja :
kolorimetri
c. PascaAnalitik
normal :
1. Lakilaki : 14 - 16 gr/dl
Penurunan :
1. Anemia
2. Pascaperdarahan
Peningkatan :
1. Dehidrasi
2. Polisithemia
8
D. Pencegahan Anemia
Banyak jenis anemia tidak dapat dicegah. Namun, Anda dapat
1. Besi. Sumber terbaik zat besi adalah daging sapi dan daging lainnya.
Makanan lain yang kaya zat besi, termasuk kacang-kacangan, lentil, sereal
kaya zat besi, sayuran berdaun hijau tua, buah kering, selai kacang dan
kacang-kacangan.
2. Folat. Gizi ini, dan bentuk sintetik, asam folat, dapat ditemukan di jus
jeruk dan buah-buahan, pisang, sayuran berdaun hijau tua, kacang polong
3. Vitamin B-12. Vitamin ini banyak dalam daging dan produk susu.
Makan banyak makanan yang mengandung zat besi sangat penting bagi
besi yang diperlukan selama ledakan pertumbuhan - dan perempuan hamil dan
menstruasi.
9
E. Penanggulangan Anemia
lain :
unggas, makanan laut disertai minum sari buah yang mengandung vitamin
mengurangi minum kopi, teh, teh es, minuman ringan yang mengandung
mg/KgBB/hari.
10
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
Sebagai perawat kita harus mampu mengenali tanda – tanda anemia dan
11
DAFTAR PUSTAKA
https://www.bumrungrad.com/indonesia-healthpoint/august-2017/anemia-
https://www.acedemia.edu/27782640/laporan-pendahuluan-anemia.Diakses 12
https://www.alomedika.com/penyakit/hematologi/anemia-defisiensi-
besi/diagnosis.
https://id.scribd.com/doc/241232726/proses-pra-analitik.Diakses 12 oktober
2019
12
13