ASUHAN KEBIDANAN IBU NIFAS NORMAL

PADA NY. D P2A0 UMUR 24 TAHUN NIFAS HARI KE-3

DI KLINIK RIZKI PUTRI HUSADA

Tanggal Masuk : 13 Maret 2021 Jam : 06.00 WIB

Tanggal Pengkajian : 13 Maret 2021 Jam : 12.00 WIB
Nama : Mar’atus Sholihah NIM : 1218025

I. PENGKAJIAN
A. DATA SUBYEKTIF
1. Identitas Ibu dan Suami
Ibu (pasien) Suami
Nama : Ny. D Nama : Tn. P
Umur : 24 Tahun Umur : 30 Tahun
Agama : Islam Agama : Islam
Suku/Bangsa : Indonesia Suku/Bangsa : Indonesia
Pendidikan : SMA Pendidikan : Tdk sekolah
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Swasta
Alamat : Tengaran Alamat : Tengaran
2. Keluhan Utama
Ibu mengatakan tidak ada keluhan dan hanya ingin kontrol.
3. Riwayat menstruasi
Menarche : 16 Tahun Jumlah : 3x ganti pembalut sehari
Siklus : 20 Hari Keluhan : Tidak ada
Lama : 7 Hari Keputihan : Tidak ada
Warna : Merah Segar
4. Riwayat persalinan
Para : P2A0
Tanggal dan jam persalinan : 10 Maret 2021; jam 16.45 WIB
Jenis kelamin : Laki-laki
BB/PB/AS : 2900 gr/ 53 cm/ 8-9-10
Jumlah perdarahan : ±150cc
5. Riwayat kehamilan, persalinan yang lalu
N
GPA UK Penolong Nifas Kesadaran bayi
o
1 G1P1A0 40 mgg Bidan Normal Hidup dan sehat (3 kg/49 cm)
G1P0A0
2 G2P2A0 39 mgg Bidan Normal Hidup dan sehat (2,9 kg/53 cm)
G2P1A0
6. Riwayat kesehatan
a. Riwayat kesehatan sekarang
Ibu mengatakan tidak ada keluhan
b. Riwayat kesehatan dahulu
Asma : tidak ada Torch : tidak ada
DM : tidak ada Hepatitis : tidak ada
HT : tidak ada Kanker : tidak ada
Paru : tidak ada TBC : tidak ada
Operasi yang pernah dilakukan : tidak ada
Lain-lain : tidak ada
c. Riwayat kesehatan keluarga
Asma : tidak ada Torch : tidak ada
DM : tidak ada Hepatitis : tidak ada
HT : tidak ada Kanker : tidak ada
Paru : tidak ada TBC : tidak ada
Keturunan kembar : tidak ada
Lain-lain : tidak ada
7. Data kebiasaan sehari-hari
N Pola kebutuhan Selama NIfas
o
1 Pola nutrisi Frekuensi : 3x sehari
Komposisi : nasi, lauk, sayur
Porsi : sedikit
Pantangan : tidak ada
Minum : 7-8 gelas sehari
Komposisi : air putih
Porsi : 1 gelas
Keluhan : tidak ada
2 Eliminasi BAK Frekuensi : 4-5 x sehari
Warna : kuning bening
Bau : aroma khas amoniak
Keluhan : tidak ada
Eliminasi BAB Frekuensi : belum BAB selama nifas
Konsistensi : -
Warna : -
Bau : -
 Keluhan : -
3 Pola istirahat dan Siang : ±2 jam/ hari (istirahat saat bayinya tidur)
tidur Malam : 4-5 jam/ hari (istirahat saat bayinya tidur)
Keluhan : tidak ada
4 Pola seksual Belum pernah
5 Pola aktivitas Ibu mengatakan melakukan kegiatan sehari-harinya
dengan bantuan orang lain (suaminya)
6 Kebersihan diri Mandi : 1 x sehari
Keramas : belum keramas
Sikat gigi : 2 x sehari
Ganti pakaian : 1 x sehari
Keluhan : tidak ada
8. Riwayat psikologis spiritual
a. Hubungan dengan keluarga dan orang lain
Ibu mengatakan hubungan ibu dengan keluarga dan orang lain baik.
b. Ibadah
Ibu mengatakan belum bisa beribadah (sholat) karena masih dalam
keadaan nifas.
c. Respon ibu dan keluarga
Ibu mengatakan respon keluarga atas kelahiran bayinya merupakan
kebahagiaan bagi ibu dan keluarganya.
d. Pengambilan keputusan dalam keluarga
Ibu mengatakan pengambilan keputusan dalam keluarganya adalah
suami.
B. DATA OBYEKTIF
1. Pengkajian umum
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Composmentis
Status emosional : Stabil
TD : 120/80 mmHg TB : 155 cm
N : 80x/menit BB : 58 kg
S : 36,5oC TFU : 3 jari dibawah pusat
SpO2 : 99% PPV : ±40cc
Kontraksi uterus : keras
2. Status present
Kulit : Turgor normal
Kepala : Mesocephal, tidak ada benjolan, tidak ada bekas luka
Rambut : Bersih, mudah rontok, rambut berwarna hitam, keriting
 Muka : Simetris, tidak oedema, tidak ada cloasma
Mata : Simetris, sklera berwarna putih, konjungtiva berwarna merah
muda
Hidung : Bersih, tidak ada polip, tidak nyeri tekan
Telinga : Simetris, tidak ada serumen, tidak nyeri tekan
Mulut : Bibir tidak pecah, gigi tidak berlubang, tidak ada karang
gigi, tidak sariawan
Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, tidak ada
pembesaran kelenjar limfe
Dada : Simetris, tidak ada retraksi dinding dada
Jantung : Terdengar bunyi lup dup
Paru-Paru : Tidak ada bunyi tambahan seperti wheezing dan ronchi
Payudara : Putting susu menonjol, tidak nyeri tekan, tidak ada
massa/tumor, hyperpigmentasi dan ASI keluar sedikit
Abdomen : Tidak ada bekas luka operasi, TFU 2 jari dibawah pusat,
kandung kemih kosong
Hepar : Tidak teraba
Linea Alba/Rubra : Ada
Striae gravidarum : Ada
Genetalia luar : terdapat darah nifas
Genetalia dalam : terdapat darah nifas
Ekstremitas
Atas : Simetris, jari lengkap, tidak oedem, tidak varises, tidak
cacat/lumpuh.
Bawah : Simetris, jari lengkap, tidak oedem, tidak varises, tidak
cacat/lumpuh.
3. Status obstetri
a. Inspeksi
Mammae : Simetris, hyperpigmentasi, puting susu menonjol,
ASI sedikit
Abdomen : Simetris, terdapat linea alba, terdapat striae
gravidarum
Vulva : Tidak oedem, tidak varises, terdapat darah
 b. Palpasi
Mammae : Simetris, tidak ada tumor, ASI keluar sedikit
Abdomen : TFU 3 jari dibawah kulit, kontraksi teraba keras,
kandung kemih kosong
Vulva : Tidak oedem, jahitan perineum baik
4. Pemeriksaan penunjang
Haemoglobin : Tidak dilakukan
Urine reduksi : Tidak dilakukan
Protein urin : Tidak dilakukan
II. INTERPRETASI DATA
Tanggal : Selasa, 9 Maret 2021 Jam : 12.10 WIB
A. DIAGNOSA KEBIDANAN
Ny. D umur 39 Tahun P2A0 nifas hari ke-2 dengan nifas normal
Ds. Ibu mengatakan bernama Ny. D
Ibu mengatakan berumur 24 tahun
Ibu mengatakan ini anak keduanya
Ibu mengatakan ini nifas hari keduanya
Ibu mengatakan tidak pernah mengalami keguguran
Do. Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Composmentis
Status emosional : Stabil
TD : 120/80 mmHg TB : 155 cm
o
S : 36,5 C BB : 58 kg
N : 80 x/menit PPV : ±40cc
R : 20 x/menit SpO2 : 99%
TFU : 3 jari dibawah pusat Kontraksi uterus : keras
B. MASALAH
Tidak ada
C. KEBUTUHAN
Tidak Ada
III. DIAGNOSA POTENSIAL
Tanggal : 13 Maret 2021 Jam : 12.20 WIB
Tidak ada
IV. ANTISIPASI
Tanggal : 13 Maret 2021 Jam : 12.23 WIB
Tidak ada
V. INTERVENSI
Tanggal : 13 Maret 2021 Jam : 12.25 WIB
1. Memberitahu ibu kondisinya saat ini.
2. Menyarankan ibu untuk meningkatkan pola makan supaya terpenuhi
kebutuhan gizi selama masa nifasnya.
3. Menyarankan ibu untuk istirahat yang cukup dan optimal.
4. Menyarankan ibu untuk menyusui bayinya secara on demand.
5. Memberikan penkes cara menyusui dengan benar.
6. Menganjurkan ibu untuk kunjungan ulang 3 hari lagi atau ketika ada
keluhan yang Ibu/ bayinya rasakan.
VI. IMPLEMENTASI
Tanggal : 13 Maret 2021 Jam : 12.30 WIB
1. Memberitahu ibu kondisinya saat ini
TD : 120/80 mmHg TB : 155 cm
o
S : 36,5 C BB : 50 kg
N : 80 x/menit PPV : ±40cc
R : 20 x/menit SpO2 : 99%
TFU : 3 jari dibawah pusat Kontraksi uterus : keras
Kondisi ibu dalam keadaan sehat dan tidak ada yang dikhawatirkan.
2. Menyarankan ibu untuk meningkatkan pola makan supaya terpenuhi
kebutuhan gizi selama masa nifasnya yaitu di gunakan untuk produksi
ASI supaya pemenuhan ASI bagi bayinya tercukupi dan optimal
3. Menyarankan ibu untuk istirahat yang cukup dan optimal supaya ibu
memiliki stamina yang optimal sehingga ibu bisa menjaga bayinya.
Seperti ibu ikut tidur ketika bayinya tidur dan tidak lupa untuk menyusui
bayinya ketika bayi menginginkan sekitar 2-3 jam sekali
4. Menyarankan ibu untuk menyusui bayinya secara on demand yaitu ketika
bayinya menginginkan atau sekitar 2-3 jam sekali dan paling sedikitnya
yaitu 4 jam sekali. Apabilan tertidur maka bangunkan bayi untuk disusui
dan jangan memberikan M-PASI sampai usianya genap 6 bulan karena
 akan mempengaruhi sistem pencernaannya yang belum sempurna dan
akan mengganggu pertumbuhan dan perkembangannya.
5. Memberikan penkes gizi ibu menyusui
a. Pemenuhan zat gizi yang seimbang sangat penting untuk pemulihan
tubuh pasca persalinan, cadangan tenaga, kesehatan yang optimum,
meningkatkan produksi ASI sehingga ASI untuk bayi tercukupi
b. Apabila kekurangan zat gizi dapat menghambat pemulihan tubuh
pasca persalinan, kelelahan, dan kurangnya produksi ASI
c. Sumber karbohidrat sebagai sumber energibisa di dapat dari padi-
padian (nasi, gandum), umbi-umbian (kentang, singkong) sekitar 60-
70% dari total kalori
d. Vitamin A dan C untuk membantu meningkatkan daya tahan tubuh,
membantu produksi ASI. Sumber vitamin A : hati, sayuran berwarna
hijau dan kuning (850mg/ hari). Sumber vitamin C : buah-buahan,
sayur berwarna hijau dan kunig (85mg/ hari).
e. Kebutuhan cairan untuk mencegah dehidrasi dan diproduksi menjadi
ASI kebutuhan per harinya yaitu 2,5-3 liter/ hari
6. Menganjurkan ibu untuk kunjungan ulang 1 bulan lagi atau ketika ada
keluhan yang di rasakan maka segera datang ke pelayanan kesehatan.
D. EVALUASI
Tanggal : 13 Maret 2021 Jam : 12.40 WIB
1. Ibu mengetahui kondisinya saat ini
2. Ibu bersedia untuk meningkatkan pola makan supaya terpenuhi
kebutuhan gizi selama masa nifasnya
3. Ibu bersedia untuk istirahat yang cukup dan optimal
4. Ibu bersedia untuk menyusui bayinya secara on demand
5. Ibu sudah mengetahui kebutuhan gizi ibu menyusui
6. Ibu bersedia untuk kunjungan ulang 1 bulan lagi atau ketika ada keluhan
yang dirasakannya
 Mahasiswa

(Mar’atus Sholihah)

Pembimbing Akademik Pembimbing Lahan

(Ana Mufidaturrosida, S.ST.MPH.) (Hj.Sundari, S.SiT.,Keb.MM.)