Anda di halaman 1dari 8

IPB ( INSTITUT PERTANIAN BOGOR )

Institut Pertanian Bogor adalah sebuah perguruan tinggi pertanian negeri yang berkedudukan
di Bogor.

Sebelum diresmikan pada tahun 1963, IPB adalah sebuah fakultas pertanian pada Universitas
Indonesia. Pada tanggal 1 September 1963.[1] Presiden Pertama Indonesia, Ir Soekarno,
melakukan peletakkan batu pertama pembangunan kampus sekaligus menandai peresmian Insitut
Pertanian Bogor sebagai sebuah perguruan tinggi mandiri.

Saat ini Rektor IPB untuk periode 2013-2018 adalah Prof. Dr. Ir. Herry Suhardiyanto, M.Sc.[1]

Berdasarkan hasil keputusan rapat pleno Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT)
tanggal 21 Februari 2013, BAN-PT memutuskan bahwa Institut Pertanian Bogor (IPB)
memperoleh status terakreditasi dengan Nilai 375 yaitu peringkat A (sangat baik).

Sejarah
Institut Pertanian Bogor adalah lembaga pendidikan tinggi pertanian yang secara historis
merupakan bentukan dari lembaga-lembaga pendidikan menengah dan tinggi pertanian serta
kedokteran hewan yang dimulai telah pada awal abad ke-20 di Bogor.[4] Sebelum Perang Dunia
II, lembaga-lembaga pendidikan menengah tersebut dikenal dengan nama Middelbare
Landbouwschool, Middelbare Bosbouwschool dan Nederlandsch Indiche Veeartsenschool.[4]

IPB saat ini berlokasi di Jalan Raya Dramaga, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Provinsi
Jawa Barat.[1]

Lahirnya IPB pada tanggal 1 September 1963 berdasarkan keputusan Menteri Perguruan Tinggi
dan Ilmu Pengetahuan (PTIP) No. 92/1963 yang kemudian disahkan oleh Presiden RI Pertama
dengan Keputusan No. 279/1965.[1] Pada saat itu, dua fakultas di Bogor yang berada dalam
naungan UI berkembang menjadi 5 fakultas, yaitu Fakultas Pertanian, Fakultas Kedokteran
Hewan, Fakultas Perikanan, Fakultas Peternakan dan Fakultas Kehutanan. Pada tahun 1964, lahir
Fakultas Teknologi dan Mekanisasi Pertanian yang kini menjadi Fakultas Teknologi Pertanian.[1]
[5]

Pada tanggal 26 Desember 2000, pemerintah Indonesia mengesahkan status otonomi IPB
berdasarkan PP no. 152. Semenjak itu IPB merupakan perguruan tinggi berstatus Badan Hukum
Milik Negara (BHMN).[1]

Tahun 2005 IPB menerapkan sistem mayor minor sebagai pengganti sistem kurikulum nasional.
[6][7]
Sistem ini hanya diterapkan di IPB.[butuh rujukan] Setiap mahasiswa IPB dimungkinkan
mengambil dua atau bahkan lebih mata keahlian (jurusan) yang diminatinya.[6][8][9][10][11]
Sebuah foto panorama dari kampus IPB Baranang Siang yang terletak di Jl. Raya Pajajaran dekat
dengan pertigaan Tugu Kujang dan Botani Square.

Kampus
IPB memiliki lima kampus yang tersebar di beberapa lokasi dengan peruntukan khusus:[12]

1. Kampus IPB Dramaga sebagai kantor rektorat dan pusat kegiatan belajar-mengajar S1,
S2 dan S3. Selain itu, disediakan fasilitas sosial dan fasilitas umum.
2. Kampus IPB Baranang Siang sebagai pusat kegiatan penelitian dan pemberdayaan
masyarakat serta pendidikan pascasarjana eksekutif.
3. Kampus IPB Gunung Gede sebagai pusat kegiatan pendidikan manajemen dan bisnis.
4. Kampus IPB Cilibende sebagai pusat kegiatan pendidikan vokasional diploma.
5. Kampus IPB Taman Kencana.

Fakultas
Program Studi di IPB dikelola 9 Fakultas, 1 Sekolah Pascasarjana dan Program Diploma.[20]

 Fakultas Pertanian  Fakultas Matematika dan Ilmu


 Fakultas Kedokteran Hewan Pengetahuan Alam
 Fakultas Perikanan dan Ilmu  Fakultas Ekonomi dan Manajemen
Kelautan  Fakultas Ekologi Manusia
 
 Fakultas Peternakan  Sekolah Pascasarjana
 Fakultas Kehutanan  Sekolah Bisnis
 Fakultas Teknologi Pertanian  Program Diploma

Progam Diploma
Penyelenggaraan Program Diploma di Institut Pertanian Bogor sudah dimulai sejak tahun 1980.
Pada waktu itu pengelolaannnya di bawah Fakultas Non Gelar Teknologi yang memiliki 2
Jurusan dan 6 Program Studi. Tahun 1990 penyelenggaraan Program Diploma diintegrasikan
dalam pengelolaan Fakultas dan Jurusan, saat itu terdapat 34 Program Studi. Seiring
perkembangan waktu, pada tahun 2004 penyelenggaraan Program Diploma Institut Pertanian
Bogor distrukturisasi menjadi 14 Program Keahlian dan pengelolaannya berada di bawah
naungan Direktorat Program Diploma Institut Pertanian Bogor. Penataan ini dimaksudkan agar
pengelolaannya lebih terkonsentrasi dengan manajemen yang lebih baik dan profesional. Melalui
penataan ini diharapkan dapat menghasilkan tenaga ahli madya (menengah) yang memiliki
keterampilan dan keahlian sesuai bidangnya, sehingga mampu bersaing di dunia kerja maupun
tangguh dalam berwiraswasta. Hingga tahun 2006, Institut Pertanian Bogor telah meluluskan +
15.000 mahasiswa Program Diploma yang tersebar di seluruh nusantara dan terserap di berbagai
sektor dunia usaha. Saat ini sebanyak 2.500 mahasiswa sedang menempuh pendidikan di
Program Diploma IPB dan tahun ini akan menerima + 1.500 mahasiswa baru.[21]

Lambang, atribut, budaya


Lambang

Lambang IPB

Lambang IPB mencerminkan pertumbuhan IPB sebagai suatu lembaga pendidikan sumber ilmu
pengetahuan dan teknologi serta akan selalu maju, tumbuh terus dan mengamalkan Tridarma
Perguruan Tinggi dengan berlandaskan Pancasila.[22]

Lambang IPB terdiri atas tulisan INSTITUT PERTANIAN BOGOR, pohon berdaun lima helai,
dan buku terbuka dibawahnya yang kesemuanya berwarna putih dengan dasar berwarna biru;
warna dasar biru melambangkan IPB termasuk kelompok ilmu pengetahuan; gambar buku
terbuka melambangkan IPB sebagai sumber ilmu pengetahuan; bentuk bundar melambangkan
bahwa ilmu itu tidak ada batasnya, selalu berkembang, bertambah; cabang tiga helai yang
muncul dari buku melambangkan Tridarma Perguruan Tinggi; dan kelima ujung helai daun
melambangkan lima fakultas pertama pada waktu IPB berdiri dan Tridarma Perguruan Tinggi
dilaksanakan berdasarkan Pancasila.[1][23]

Lembaga Kemahasiswaan
Himpunan profesi mahasiswa

Himpunan profesi (Himpro) merupakan organisasi mahasiswa tingkat departemen yang


berfungsi sebagai wadah pengembangan potensi mahasiswa di bidangnya masing-masing untuk
selanjutnya berkontribusi dalam masyarakat. Himpro yang terdapat di IPB adalah sebagai berikut
[25]
.

Fakultas Pertanian

 HMIT (Himpunan Mahasiswa Ilmu Tanah)


 Himagron (Himpunan Mahasiswa Agronomi dan Hortikultura)
 Himasita (Himpunan Mahasiswa Proteksi Tanaman)
 Himaskap (Himpunan Mahasiswa Arsitektur Lanskap)

Fakultas Kedokteran Hewan

 Minat Profesi Ruminansia


 Minat Profesi Ornithologi dan Unggas
 Minat Profesi Hewan Kesayangan dan Aquatik
 Minat Profesi Satwa Liar

Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan

 Himaqua (Himpunan Mahasiswa Budidaya Perairan)


 Himasper (Himpunan Mahasiswa Manajemen Sumberdaya Perairan)
 Himasilkan (Himpunan Mahasiswa Teknologi Hasil Perikanan)
 Himafarin (Himpunan Mahasiswa Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan)
 Himiteka (Himpunan Mahasiswa Ilmu Teknologi Kelautan)

Fakultas Peternakan

 Himaproter (Himpunan Mahasiswa Produksi Peternakan)


 Himasiter (Himpunan Mahasiswa Nutrisi dan Makanan Ternak)

Fakultas Kehutanan

 FMSC (Himpunan Mahasiswa Manajemen Hutan)


 (Himpunan Mahasiswa Teknologi Hasil Hutan)
 Himakova (Himpunan Mahasiswa Konservasi Sumberdaya Hutan)
 TGC (Tree Grower Community) - Silvikultur

Fakultas Teknologi Pertanian

 Himateta (Himpunan Mahasiswa Teknik Mesin dan Biosistem)


 Himitepa (Himpunan Mahasiswa Teknologi Pangan)
 Himalogin (Himpunan Mahasiswa Teknologi Industri Pertanian)
 Himatesil (Himpunan Mahasiswa Teknik Sipil dan Lingkungan)

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam


 Gamma Sigma Betha (Himpunan Mahasiswa Statistika)
 Himagreto (Himpunan Mahasiswa Agrometeorologi)
 Himabio (Himpunan Mahasiswa Biologi)
 Imasika (Ikatan Mahasiswa Kimia)
 Gumatika (Himpunan Mahasiswa Matematika)
 Himalkom (Himpunan Mahasiswa Ilmu Komputer)
 Himafi (Himpunan Mahasiswa Fisika)
 CREBs (Community of Research and Education in Biochemistry)

Fakultas Ekonomi dan Manajemen

 Hipotesis (Himpunan Mahasiswa Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan)


 COM@ (Himpunan Mahasiswa Manajemen)
 Hipma (Himpunan Mahasiswa Agribisnis)
 REESA (Resource and Environmental Economics Student Association)
 SES-C (Himpunan Mahasiswa Ilmu Ekonomi Syariah)

Fakultas Ekologi Manusia

 Himagizi ( Himpunan Mahasiswa Gizi)


 Himaiko (Himpunan Mahasiswa Ilmu Keluarga dan Konsumen)
 Himasiera (Himpunan Mahasiswa Peminat Ilmu Komunikasi dan Pengembangan
Masyarakat)

Unit kegiatan mahasiswa

Unit Kegiatan Mahasiswa merupakan organisasi kemahasiswaan di tingkat Universitas yang


fungsinya menampung berbagai minat dan bakat dari para mahasiswa IPB. Unit Kegiatan
Mahasiswa tersebut antara lain[1]:

 UKM Seni dan Budaya    UKM Kerohanian


o UKM Paduan Swara o Badan Kerohanian Islam
"Agria Swara" Mahasiswa (BKIM)
o UKM Lingkung Seni o Persekutuan Mahasiswa Kristen
Sunda "Gentra (PMK) (bermitra dengan
Kaheman" Perkantas)
o UKM Seni Musik o Kesatuan Mahasiswa Katolik
"Music Agriculture X- Indonesia (KEMAKI)
pression" o Kesatuan Mahasiswa Budha
 UKM Olah Raga (KMBA)
oSepak Bola o Kesatuan Mahasiswa Hindu
oFutsal Dharma
oBola Basket  UKM bidang khusus
oBulu Tangkis o Resimen Mahasiswa
oBola Voli o UKM Pramuka IPB
oTenis Meja o Lawalata (Pecinta Alam)
oTenis Lapangan o Korps Sukarela PMI
oCatur o Center of Entrepreneurship
oPanahan Development for Youth (Century)
oBaseball-Softball IPB o Uni Konservasi Fauna (UKF)
(Oryza) o Agreemove
 UKM Bela Diri o AIESEC
o PPS Betako Merpati o Forces
Putih o ISDF
o PS Tapak Suci  UKM bidang keilmuan
o Tarung Derajat AA- o International Association of
Boxer Students in Agriculture and
o Karate Related Sciences-Local Committe
IPB (IAAS-LC IPB)
o Forces (Penalaran/Keilmuan)
o Uni Konservasi Fauna
 UKM bidang jurnalistik
o Koran Kampus

Sarana pelayanan
Pelayanan penunjang akademik

 Perpustakan: Perpustakaan IPB merupakan unit pengelola informasi ilmiah untuk


mendukung program pendidikan, pengajaran dan penelitian bagi sivitas akademika IPB.
[26]
Perpustakaan pusat IPB atau lebih dikenal dengan LSI (Layanan Sumberdaya
Informasi)[27] memiliki 45884 judul buku, 1995 disertasi, 9138 Tesis, 45115 skripsi, 1538
laporan penelitian, dan 1661 artikel[28], belum termasuk koleksi di perpustakaan fakultas
dan perpustakaan jurusan.
 University Farm

merupakan pusat percontohan agribisnis terpadu yang berada di Desa Cikarawang,


Dramaga, Bogor, Jawa Barat. University Farm dibangun dengan kerja sama antara
Institut Pertanian Bogor dan Misi Teknik Taiwan[29].

 Unit Laboratorium Terpadu


melayani kegiatan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Selain
melayani kebutuhan internal, Laboratorium Terpadu juga melayani masyarakat umum
lainnya dalam 4 (empat) divisi pelayanan yaitu:[30]

1. Divisi Analisis Produk,


2. Divisi Kualitas Lingkungan,
3. Divisi Biomedis, dan
4. Divisi Mikrobiologi.

 Unit Pelatihan Bahasa


 Asrama mahasiswa tingkat pertama

Artikel utama untuk bagian ini adalah: Asrama Tingkat Persiapan Bersama IPB

Gedung asrama IPB


Asrama Tingkat Persiapan Bersama IPB merupakan unit pendukung kegiatan belajar
mengajar[31] berupa asrama yang terletak di dalam lingkungan IPB yang dikhususkan bagi
mahasiswa tingkat pertama.[32][33][34][35] Sebelum tahun 2006, total asrama mahasiswa yang
ada di IPB terdiri dari 8 bangunan dengan daya tampung 5109 mahasiswa,[36] namun
bangunan yang dikelola Asrama TPB IPB kurang dari jumlah tersebut. Kini jumlah
bangunan yang dikelola Badan Pengelola Asrama TPB IPB bertambah menjadi 9.
Asrama ini direncanakan pembangunannya sejak tahun 2001 untuk menggantikan asrama
lama yang akan ditutup.[37]

 Laboratorium Lapangan : Hutan Pendidikan Gunung Walat


 Forum Diskusi tentang Kelembagaan dan Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Hutan:
FORCI Dev. Fakultas Kehutanan -Institut Pertanian Bogor

Pelayanan kemahasiswaan dan umum

1. Beasiswa
2. Pelayanan kesehatan
3. Asrama mahasiswa
4. Bus kampus
5. ATM Center
6. Sepeda kampus
7. Minimarket

Anda mungkin juga menyukai