Anda di halaman 1dari 63

AKREDITASI PROGRAM STUDI BARU

PROGRAM SARJANA

PROGRAM STUDI BIOLOGI


JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MIPA

YAYASAN PERSYARIKATAN MUHAMMADIYAH


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BULUKUMBA

BADAN AKREDITASI NASIONAL PERGURUAN TINGGI


JAKARTA 2018
DAFTAR ISI

Halaman

KRITERIA 1 TATA PAMONG DAN KERJA SAMA ................................................................ 5

KRITERIA 2 MAHASISWA .................................................................................................... 8

KRITERIA 3 SUMBER DAYA MANUSIA ............................................................................... 9

KRITERIA 4 KEUANGAN, SARANA DAN PRASARANA ...................................................... 13

KRITERIA 5 PENDIDIKAN .................................................................................................... 19

DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................................................. 26


IDENTITAS PROGRAM STUDI BARU YANG DIUSULKAN*)

Program Studi : Biologi

Kode Program Studi : 14

Jurusan/Departemen : Biologi

Fakultas : Matematika dan IPA

Perguruan Tinggi : Universitas Muhammadiyah Bulukumba

Status Akreditasi PT :-

Peringkat/Tahun SK :-

Nomor SK Akreditasi **) :-

Alamat Program Studi : Jalan Ir. Soekarno Hatta dan Jalan Poros Bulukumba Bantaeng

No. Telepon PS : (0413) 81481

No. Faksimili PS : (0413) 81481

Homepage dan e-mail PS : ……………….......................................................................

*) Identitas program studi wajib diisi dengan


lengkap **) Bukti dilampirkan
RITERIA 1. TATA PAMONG DAN KERJASAMA

1.1 Justifikasi Pembukaan Program Studi

Jelaskan justifikasi pembukaan program studi yang diusulkan mencakup aspek:


1. Urgensi penyelenggaraan ditinjau dari kepentingan perguruan tinggi, masyarakat, dan
bangsa
2. Keunggulan keilmuan program studi yang diusulkan dibandingkan dengan keilmuan
prodi sejenis yang sudah ada pada perguruan tinggi lain (nasional dan internasional);
dan

Penjelasan wajib didukung dengan data kuantitatif yang cukup.

Urgensi penyelengaraan
Biologi sebagai salah satu bidang natural sains yang merupakan ilmu yang
mengkaji mengenai makhluk hidup dan hubungannya dengan lingkungan. Saat ini,
biologi berkembang dengan pesat dan kehadirannya sangat mutlak diperlukan pada
perkembangan teknologi pada berbagai penemuan baik pada bioteknologi, mikrobiologi,
genetika maupun penemuan obat-obatan herbal. Selain itu, biologi juga merupakan
salah satu dasar ilmu yang menyentuh pada wilayah ekologi dan konservasi alam.
Biologi merupakan salah satu ilmu yang telah mendunia karena tersebar kesegala
penjuru dunia. Biologi sebagai salah satu ilmu dasar selalu mengalami perkembangan,
apalagi pada abad 21 sudah dapat diduga bahwa biologi akan berkembang pesat.
Apabila pendidikan memang bertujuan untuk mencerdaskan anak bangsa dan
mengantarkan mereka untuk dapat memahami serta mengelolanya dengan baik, berarti
konsep yang diberikan harus seirama dengan kemajuan Ilmu dan Teknologi pada era
Globalisasi ini. Salah satu dari kecendrungan perubahan dunia yang dikemukakan oleh
Nisbitt dan aburdene (1990) adalah kemungkinan “jaman biologi menggantikan jaman
fisika.” Perubahan kedudukan Biologi tersebut jelas merupakan tantangan bagi para
Biologiwan dan pendidik Biologi. Untuk menghadapi tantangan tersebut perlu
dipersiapkan generasi muda yang tangguh. Dengan kata lain kita perlu mempersiapkan
sumber daya manusia yang berkualitas.
Berdasarkan pada hal tersebut ada beberapa potensi dan peluang
pengembangan Biologi yakni:
a. Biologi merupakan salah satu ilmu yang telah mendunia karena tersebar
kesegala penjuru dunia. Sementara di Indonesia, biologi sebagai kebutuhan yang
mempunyai peranan penting pada kehidupan sehari-hari baik pada bidang
pangan, obat-obatan, lingkungan dan berbagai bidang lainnya. Dengan kata lain,
biologi sangat berguna baik pada pengembangan kehidupan bangsa maupun
pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Sementara itu, program studi
biologi di luar negeri merupakan program studi yang memiliki prospek yang besar
dan popular karena lulusannya dapat terjun keberbagai bidang.
b. Indonesia merupakan Negara terkaya terutama pada konsep keanekaragaman
hayati. Menurut Batoro (2015) posisi kekayaan keanekaragaman hayati Indonesia
berada dalam posisi kedua setelah Brazilia. Menurut LIPI kekayaan hayati
Indonesia berada dalam posisi ketiga setelah Brazil dan Kongo (LIPI, 2013).
Posisi tersebut sangat strategis dan memliki peran penting bagi kehidupan
masyarakat (Tamalene, Al Muhdhar, Suarsini, & Rochman, 2014). Sehingga
berdasarkan potensi yang dimiliki Indonesia, sehingga biologi memiliki peluang
besar dalam mengembangkan potensi tersebut. Pada sisi lain, Indonesia memiliki
kekayaan alam sebagai laboratorium biologi karena termasuk daerah hutan tropik
dengan tingkat keanekaragaman spesies yang sangat tinggi. Keadaan ini sangat
mendukung untuk melakukan kajian-kajian biologi pada tingkat populasi dan
komunitas. Sementara itu, menurut Associate Professor of Biology Faculty of
Biology The Collage of Idhao, USA, Luke Daniels, Ph.D yang disampaikan pada
kuliah umum bertema “Why Biology Matters: Global Challanges and
Opportunities” di Fakultas biologi UGM.., mengatakan kekayaan alam yang ada
tersebut menjadi materi yang cukup menjanjikan untuk diteliti secara mendalam
dalam pengembangan inovasi iptek. Luke memaparkan berbagai hal yang
menunjukkan arti penting mempelajari biologi, terutama di Indonesia dan salah
satunya “Belajar biologi biasanya didorong oleh rasa keingintahuan. Hal tersebut
yang mendorong peneliti-peneliti terdahulu untuk melakukan penelitian dasar
tentang biologi” terangnya. Luke menyebutkan bahwa banyak negara maju yang
melakukan penelitian dalam ilmu-ilmu dasar. Selain itu, menjadikan bidang
tersebut sebagai prioritas penelitian dan terbukti mampu membawa kemajuan
untuk negara. Menurutnya, kajian biologi penting dilakukan karena dapat
menghasilkan alat, metode, ataupun terobosan-terobosan sebagai solusi
permasalahan di masyarakat. Penelitian biologi mampu memberikan dampak
yang luas di berbagai bidang walaupun dimulai dari penelitian dasar.
c. Menjadi seorang Biolog bukan sekadar menjadi guru, peneliti atau dosen saja.
Menjadi seorang Biolog berarti mempelajari serta menerapkan kaidah penelitian
ilmiah untuk memberikan solusi terbaik bagi alam, makhluk hidup, dan kehidupan.
Di Indonesia, lulusan biologi dapat masuk baik pada bidang industri (perkebunan,
pertanian, pangan, peternakan, perhutanan, dan sebagainya), bidang penelitian
(LIPI, Perhutani dan Inhutani) maupun bidang pendidikan (tenaga pengajar dan
laboran). Sebagai contoh dari data jenis pekerjaan yang dimiliki oleh alumni
Fakultas Biologi UGM tercatat kurang lebih 56 jenis pekerjaan yang ditekuni oleh
para alumni Biologi. Sesungguhnya terdapat beberapa profesi sebagai Biolog
yang mungkin belum banyak dilirik dan dipertimbangkan masyarakat Indonesia
namun memiliki prospek profesi yang cukup menjanjikan. Beberapa diantaranya
adalah tenaga konservasi sumber daya alam di taman nasional, pelaku industri di
bidang penyelia bahan dan alat penunjang penelitian, illustrator buku-buku
pendidikan terutama pada ranah ilmu hayati, Kurator Museum, Bioteknologis
seperti ahli kultur jaringan dan stem cell, pemulia hewan/tanaman (breeder),
Biologi Forensik, Embriologis, Mikrobiologis dan teknisi quality control (terutama
di bidang pengolahan limbah dan baku kualitas air). Sementara itu menurut Blog
GenerasiBiologi mengungkap ada 10 profesi yang bs dimiliki pada bidang biologi.
Kesemua profesi di atas sesungguhnya masih membutuhkan banyak ahli dari
bidang keilmuan Biologi, sehingga masih membuka jalan bagi mereka yang
memang ingin mengembangkan dirinya dengan segenap jiwa raga sesuai minat
dan bakat yang dimiliki anak bangsa.
d. Peminat biologi di Indonesia tergolong cukup tinggi yang dibanding daya tampung
setiap perguruan tinggi di Inonesia sangat jauh lebih sedikit disbanding
peminatnya. Sebagai contoh di Universitas Negeri Malang peminatnya sebanyak
677 sementara daya tampungnya cuma 30 orang (Tahun 2016). Hal tersebut juga
berlaku pada perguruan tinggi lainnya seperti di Universitas Negeri Yogyakarta
yang hanya mampu menampung calon mahasiswa sebanyak 48 sementara
peminatnya 976 (Tahun 2016). Selain itu, di Universitas Gajah Mada juga hanya
menampung 88 yang lebih kecil disbanding peminatnya sebesar 1.088 orang.
Bukan hanya terjadi pada perguruan tinggi di wilayah Jawa Indonesia tetapi juga
terjadi diberbagai wilayah seperti di Sulawesi Selatan misalnya di perguruan tinggi
UNHAS dan UNM juga menunjukkan bukti bahwa peminat Biologi jauh lebih
besar disbanding dengan daya tampung yang mereka butuhkan.
Meskipun demikian, harus diakui perkembangan keilmuan Biologi sebagai
fundamental Science atau ilmu dasar di Indonesia kenyataanya kurang bersinar, jikalau
tidak memprihatinkan. Hal ini dapat terjadi karena Biologi sebagai Rumpun Keilmuan
yang cukup luas cakupannya berupa Bonggol/Cabang Keilmuwannya dianggap belum
mampu memberikan prospek profesi selain guru, dosen dan peneliti di lembaga
penelitian. Hal tersebut sejalan yang dilaporkan oleh Iskandar Zulkarnain Kepala
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), terkait jumlah ahli pengelompokan jenis
flora dan fauna (Taksonom) yang merupakan cabang ilmu krusial dalam Biologi di
Indonesia ‘sangat memprihatinkan dan tidak seimbang dengan jumlah keanekaragaman
hayati tanah air yang begitu melimpah. Menurutnya, dari sekitar 9000 peneliti di
Indonesia, ahli taksonomi hanya berjumlah 174 orang. Padahal berdasarkan data World
Conservation Monitoring Centre of the United Nations Environment Programme (UNEP-
WCMC) yang dirilis pada tahun 2004, Indonesia menempati peringkat ketiga
keanekaragaman hayati terbesar dengan kategori sebagai negara dengan jumlah
spesies mammalia terbanyak pertama dan spesies ikan terbanyak kedua di dunia. Fakta
ini menunjukan bahwa Indonesia sebagai biodiversity hotspot membuka banyak sekali
kesempatan untuk diteliti dan dikembangkan oleh orang-orang yang mendalami Biologi.
Sehingga seharusnya Biologi bagi Indonesia adalah prioritas utama dalam menjaga,
mengelola, memanfaatkan dan melestarikan keanekaragaman hayati bangsa dan dunia.
Biologi sebagai ilmu pengetahuan dibidang kehayatan (life sciences), dalam
implementasi yang optimal telah terbukti meningkatkan nilai tambah yang bermanfaat
bagi pembangunan pada berbagai sektor kehidupan umat manusia dan kelestarian
lingkungan hidup. Menurut Budi Setiadi Daryono (ketua KOBI) temuan-temuan dibidang
biologi telah dapat melestarikan keanekaragaman hayati dan memberikan nilai tambah
khususnya dalam sektor kesehatan, pertanian, industri dan lingkungan. Banyaknya
kekayaan yang dapat digali dan dikembangkan kemanfaatannya untuk masyarakat
sesungguhnya merupakan sebuah ‘panggilan’ terhadap peneliti di bidang Biologi untuk
sekiranya lebih proaktif dalam menggali potensi-potensi tersebut dan
mengembangkannya dengan bijaksana.
Berbagai potensi yang dimiliki Indonesia sehingga memiliki peluang dalam
pengembangan kajian biologi. Peluang tersebut tentunya harus ditunjang dalam
pengembangan sumber daya manusia yang handal dan memadai sesuia dengan
kebutuhan saat ini. Sumber daya manusia dikembangkan baik melalui pendidikan
maupun pelatihan. Sehingga berdasarkan pada hal tersebut, maka kebutuhan program
studi biologi sangat diperlukan untuk mengisi potensi dan peluang dalam pengembangan
kajian biologi di Indonesia.

Keunggulan Program Studi Biologi


Program studi Biologi yang direncanakan di Universitas Muhammadiyah
Bulukumba memiliki ciri khas yang melekat pada profil lulusan yang berlandasakan
pada Al Islam Kemuhammadiyahaan. Selain itu, keunggulan program studi biologi
diberbagai dimensi sebagai berikut:
a. Memiliki tenaga dosen yang kompeten dibidangnya
b. Menjalin berbagai kerjasama baik pada skala pemerintah, lembaga pendidikan
terkait, organisasi professional ataupun industri.
c. Bahan kajian yang telah ditetapkan sesuai dengan kebutuhan pada berbagai bidang
baik bidang industri, penelitian maupun pendidikan
d. Aspek teori yang sangat dibutuhkan dalam meningkatkan kompetensi lulusan dan
pemanfaatan kearifan lokal disetiap aspek teori.
e. Adanya kegiatan penunjang dalam hal ini penguatan profil lulusan yang berlandaskan
pada teknologi dan agama berbasis Al-Islam Kemuhammadiyahan
Lampirkan dokumen rencana strategis perguruan tinggi yang memuat rencana
pembukaan program studi yang diusulkan.
1.2 Sistem Tata Kelola

Sistem tata kelola berjalan secara efektif melalui mekanisme yang disepakati bersama,
serta dapat memelihara dan mengakomodasi semua unsur, fungsi, dan peran dalam
program studi. Tata kelola didukung dengan budaya organisasi yang dicerminkan dengan
ada dan tegaknya aturan, tatacara pemilihan pimpinan, etika dosen, etika mahasiswa,
etika tenaga kependidikan, sistem penghargaan dan sanksi serta pedoman dan prosedur
pelayanan (administrasi, perpustakaan, laboratorium, dan studio). Sistem tata kelola
(input, proses, output dan outcome serta lingkungan eksternal yang menjamin
terlaksananya tata kelola yang baik) harus diformulasikan, disosialisasikan, dilaksana-kan,
dipantau dan dievaluasi melalui peraturan dan prosedur yang jelas.

1.2.1 Struktur organisasi dan tata kelola

Gambarkan struktur organisasi dan jelaskan tatakelola termasuk informasi akreditasi


institusi dan program studi yang telah ada. Struktur organisasi perguruan tinggi pengusul
minimal terdiri atas unsur-unsur (1) penyusun kebijakan, (2) pelaksana akademik, (3)
pengawas dan penjaminan mutu, (4) penunjang akademik atau sumber belajar, dan (5)
pelaksana administrasi atau tata usaha!

Struktur organisai Program Studi Biologi Universitas Muhammadiyah Bulukumba


sebagai berikut.

Dekan MIPA Senat

Ketua Prodi

Sekretaris Prodi

Unit Jaminan Mutu Bagian Tata


Usaha

Unit Unit TI Unit


Perpustakaan Laboratorium

Dosen Prodi Biologi

Mahasiswa Prodi Biologi Komisariat IMM & UKM

Keterangan: Garis Koordinat


Garis Komando
Garis Pelayanan
Program Studi Biologi mempunyai sistem tata pamong yang sesuai dengan
prinsip pengembangannya dalam menjamin pelaksanaan program studi yang kredibel,
transparan, akuntabel, bertanggung jawab dan adil. Sistem tata kelola program studi
Biologi Universitas Muhammadiyah Bulukumba berlandaskan pada kebijakan statuta
dan organisasi dan tata kelola Universitas Muhammadiyah Bulukumba. Kebijakan
tersebut mencerminkan berbagai aspek, antara lain sebagai berikut:
a. Tata kelola yang kredibel
Tata kelola yang kredibel dapat terlaksana dengan adanya keseimbangan disetiap
tugas dan fungsi orgnaisasi yang telah dikemas dan dijalankan dengan tertib sesuai
dengan elemen masing-masing. Tugas dan fungsi elemen organisasi tersebut di
kontrol melalui sistem monitoring dan evaluasi serta rekomendasi yang disampaikan
dalam bentuk laporan. Elemen yang dimaksud adalah suatu sistem yang telah diatur
baik pada bidang pendidikan, pengajaran, penelitian, pengabdian masyarkat, Al
Islam Kemuhammadiyahaan maupun pada sistem kepegawaian.
b. Tata kelola yang transparan
Tata kelola yang transparan merupakan jati diri Program Studi Biologi yang
merupakan sinkronisasi dari perguruan tinggi Universitas Muhammadiyah
Bulukumba. Tata kelola yang transparan dapat berupa keterbukaan sebuah sistem
baik sistem kepemimpinan, pendidikan, pengajaran, penelitian, pengabdian
masyarkat, Al Islam Kemuhammadiyahaan, dan sistem kepegawaian serta sistem
keuangan.
c. Tata kelola yang akuntabel
Program Studi Biologi Universitas Muhammadiyah Bulukumba menjamin sistem tata
kelola yang akuntabel. Di mana disetiap elemen dapat bertanggungjawab yang
berlandaskan pada peraturan dan perundang-undangan yang telah ditetapkan baik
menyangkut sebuah input, proses maupun output. Sistem akuntabel yang dimaksud
dapat terlihat dengan adanya kesadaran akan tugas dan tanggungjawab baik
pimpinan, dosen, atau staf dan karyawan. Tata kelola yang akuntabel dapat
dimonitoring melalui sistem evaluasi baik secara internal maupun eksternal. Evaluasi
internal dapat dilakukan oleh didalam perguruan tinggi baik yang bersifat akademik
maupun nonakademi. Sementara evaluasi eksternal dilakukan diluar perguruan
tinggi seperti dilakukan oleh BAN PT untuk menilai terkait sistem akademik maupun
non akademik.
d. Tata kelola yang bertanggungjawab dan adil
Tata kelola Program Studi Biologi dalam pengelolaannya diwajibkan setiap elemen
dapat bertanggungjawab dan adil disegala aspek baik lisan maupun perilakunya.
Maka dari itu, sudah semestinya setiap individu yang ada pada Program Studi
Biologi dapat menjalankan tugas dan fungsinya masing-masing. Dalam hal ini,
Program Studi Biologi memiliki keterikatan dengan aturan yang tertuang pada
pedoman etika baik yang bersifat akademik maupun nonakademik. Hal tersebut
diketahui oleh seluruh elemen baik pimpinan perguruan tinggi, pimpinan program
studi, dosen, staf dan karyawan, maupun mahasiswa. Hal ini diperlukan untuk
menjaga kestabilitasan semua elemen sehingga dapat berbuat secara adil.

Jelaskan tugas pokok dan fungsi masing-masing organ tersebut yang menjamin
penerapan tata kelola PT yang baik mencerminkan aspek kredibel, transparan, akuntabel,
bertanggung jawab dan adil dalam tabel di bawah ini:

Nama organ di PT
No Nama Generik Tugas Pokok dan Fungsi *)
pengusul
1. Penyusun Ketua Prodi dan Ketua prodi mempunyai tugas pokok dan
Kebijakan Sekretaris Prodi fungsi sebagai berikut:
a. Memetakan bidang keilmuan Program
Studi Biologi
b. Melaksanakan kebijakan yang telah
ditetapkan oleh fakultas
c. Merancang dan merevisi kurikulum
berbasis KKNI serta berkoordinasi
dangan prodi lainya terkait penerapan
kurikulum dan untuk kemudian
dipantau pada pelaksaannya pada
dosen program studi.
d. menyusun, melaksanakan, dan
memonitoring serta mengevalusi
kegiatan pengajaran, penelitian
maupun pengabdian masyarakat.
e. Merumuskan program kerja dan
rencana anggaran belanja yang
sesuai dengan keputusan rapat
bersama dosen sekaligus
berkoordinasi dengan prodi lain terkait
kebutuhan tersebut.
f. Bersama-sama dengan dosen
menyusun borang akreditasi program
studi biologi.
g. Membuat jadwal perkuliahan,
penasehat akademik, pembimbing
skripsi, pembimbing magang, dan
pembimbing kuliah kerja nyata (KKN)
sesuai dengan keilmuan dosen
ataupun tenaga pengajar.
h. Membuat rencana strategis baik
kerjasama dalam negeri maupun luar
negeri yang berhubungan dengan
pendidikan, penelitian, pengabdian
masyarakat, program magang
ataupun lainnya.
Sekretaris prodi mempunyai tugas
pokok dan fungsi sebagai berikut:
a. Membantu ketua prodi dalam
Merancang dan merevisi kurikulum
berbasis KKNI serta berkoordinasi
dangan prodi lainya terkait penerapan
kurikulum dan untuk kemudian
dipantau pada pelaksaannya pada
dosen program studi.
b. Membuat arsip baik surat masuk
maupun surat melalui data base
administrasi.
c. Melaksanakan pengontrolan melalui
monitoring maupun evaluasi proses
belajar mengajar di setiap semester.
d. Memfasilitasi
2. Pelaksana Dosen a. Menyusun dan melaksanakan
Akademik kurikulum berbasis KKNI
b. Melaksanakan proses pendidikan,
pengajaran, penelitian dan
pengabdian masyarakat.
c. Memaksimalkan layanan bimbingan
akademik kepada mahasiswa berupa
penasehat akademik, perkuliahan,
magang, KKN ataupun bimbingan
skripsi.
3. Pengawas dan Unit penjaminan mutu a. Menyusun rencana mutu akademik
Penjaminan melalui SPMI secara efektif dan
Mutu produktif.
b. Mengambangkan mutu akademik
program studi
4. Penunjang Unit perpustakaan, Unit perpustakaan mempunyai tugas
Akademik atau unit teknologi pokok dan fungsi adalah memberikan
Sumber Belajar informasi (TI), dan unit pelayanan perpustakaan baik kepada
laboratorium mahasiswa maupun dosen.

Unit teknologi informasi mempunyai


tugas pokok dan fungsi adalah
memberikan pelayanan baik data maupun
informasi terhadap mahasiswa dan
dosen.

Unit laboratorium mempunyai tugas


pokok dan fungsi adalah memberikan
pelayanan demi terlaksananya praktikum
maupun penelitian baik yang dilakukan
oleh mahasiswa maupun dosen.
5. Pelaksana Bagian tata usaha Memberikan pelayanan akademik baik
Administrasi kepada mahasiswa maupun dosen

*) Harus mencerminkan aspek kredibel, transparan, akuntabel, bertanggung jawab dan


adil
Jelaskan bahwa program studi yang diusulkan dikelola oleh unit pengelola program studi
yang disusun dan ditetapkan oleh Menteri (PTN)/Badan Penyelenggara (PTS)/Pemimpin
Perguruan Tinggi.

Program Studi Biologi dikelola oleh unit pengelola program studi yang merupakan
bagian dari Fakultas Matematika dan IPA yang berlandaskan Universitas Muhammadiyah
Bulukumba. Unit pengelola Program Studi Biologi ditetapkan oleh pimpinan perguruan
tinggi dalam hal ini pemimpin tertinggi Universitas Muhammadiyah Bulukumba. Unit
pengelola Program Studi Biologi dibentuk untuk menjamin mutu program studi baik yang
bersifat akademi maupun nonakademik yang berlaku seluruh struktur organiasai program
studi. Unit penjaminan mutu terlaksana melalui perencanaan, monitoring, evaluasi dan
rekomendasi pelaksanaan pengelolaan program studi.

1.2.2 Sistem penjaminan mutu

Jelaskan Sistem Penjaminan Mutu Internal di PT pengusul yang mencakup (1) organisasi
mutu, (2) ketersediaan dan kelengkapan dokumen SPMI sesuai Permenristekdikti No. 62
Tahun 2016, dan (3) auditor mutu di tingkat institusi/ fakultas/jurusan.

Organisasi Mutu
Unit jaminan mutu Program Studi Biologi dibentuk di setiap program studi dengan
tujuan untuk monitor dan mengevaluasi serta menjamin keterlaksaan baik akademik
maupun nonakademik. Sehingga dengan adanya unit jaminan prodi maka mekanisme
dan keterlaksaan pada program studi dapat terlaksana secara efektif dan kondusif.
Organisasi Penjaminan Mutu Program Studi Biologi sebagai berikut:

Dekan MIPA Senat

Ketua Prodi

Sekretaris Prodi

Unit Jaminan Mutu

Ketersediaan dan kelengkapan dokumen SPMI


Dokumen SPMI pada Program Studi Biologi di Universitas Muhammadiyah
sebagai berikut:
a. Kebijakan Akademik
b. Manual Mutu
c. Standar Mutu Akademik.
d. SOP Akademik
e. Umpan balik

Auditor Mutu
Proses audit mutu pada Program Studi Biologi Universitas Muhammadiyah
Bulukumba diperoleh berdasarkan kinerja program studi baik dari segi akademik seperti
pendidikan, pengajaran, penelitian, pengabdian masyarakat dan nonakademik meliputi
sarana dan prasarana.

1.2.3 Umpan balik

Jelaskan rencana mendapatkan umpan balik guna memperbaiki tata pamong,


kepemimpinan, sistem pengelolaan dan penjaminan mutu dalam rangka peningkatan
kualitas program studi yang mencakup umpan balik dari: 1) dosen; 2) mahasiswa; 3)
tenaga kependidikan; 4) alumni; 5) lembaga/insititusi penelitian mitra; dan 6) pengguna
lulusan. Nyatakan kisi-kisi instrumen yang akan dimintakan umpan balik!

Rencana mendapatkan umpan balik guna memperbaiki tata pamong,


kepemimpinan, sistem pengelolaan dan penjaminan mutu dalam rangka peningkatan
kualitas program studi dilakukan melalui:
a. Pertemuan dengan tracer studi maupun pengguna lulusan
b. Melaksanakan rapat semester pada program studi dengan melibatkan dosen dan
tenaga kependidikan
c. Mendapatkan umpan balik yang diperoleh dari pemberian angket ke mahasiswa,
tracer studi, ataupun pengguna lulusan dan mitra kerjasama.
d. Meningkatkan pelatihan dalam peningkatan sistem pengelolaan penjaminan mutu
e. Pengefektifan segala tata pamong dan kepemimpinan sehingga dapat berjalan
sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing.

1.3 Manajemen SDM Unit Pengelola

Jelaskan manajemen pengelolaan SDM di unit pengelola untuk memenuhi kebutuhan


program studi yang diusulkan. Manajemen pengelolaan SDM di unit pengelola mencakup
1) kecukupan sesuai dengan Permenristekdikti No 100 Tahun 2016, 2) kualifikasi
(pendidikan dan bidang keahlian), 3) rencana pengembangan untuk dosen dan tenaga
kependidikan (kuantitas, kualifikasi dan kompetensi).

Manajemen pengelolaan SDM di unit pengelola untuk memenuhi kebutuhan


Program Studi Biologi didasarkan pada kebutuhan dalam pengelolaan program studi.
Untuk memenuhi kebutuhan Program Studi Biologi dilakukan sistem rekruitmen, seleksi,
penempatan, dan pengembangan keahlian, retensi, cuti pegawai, dan pemberhentian
baik dosen maupun tenaga kependidikan. Hal tersebut dilakukan untuk meningkatkan
kompetensi sumber daya manusia. Adapun sistem tersebut dijabarkan sebagai berikut:
a. Sistem rekruitmen
Sistem rekruitmen yang dilakukan pada Program Studi Biologi baik pada dosen dan
tenaga kependidikan harus mengacu pada kebutuhan penyelenggaraan kurikulum,
yang dalam proses rekruitmen melibatkan Fakultas dan Program Studi.
b. Sistem seleksi
Sistem rekruitmen tenaga pengajar dikoordinasi oleh fakultas sesuai dengan usulan
dari program studi, terutama untuk dosen kontrak dan luar biasa. Sementara untuk
dosen dengan formasi dosen yayasan dikoordinasi oleh Universitas dan Badan
Penyelenggara.
c. Sistem penempatan
Komposisi dosen dan tenaga kependidikan harus sesuai dengan kebutuhan
kurikulum dalam hal kualifikasi staf, pengalaman, bakat, umur, status dan
sebagainya. Dosen harus mampu merancang dan melaksanakan program
pembelajaran yang rasional, sesuai dengan tuntutan kebutuhan lokal, nasional,
regional, dan internasional. Dosen harus mampu menggunakan berbagai metode
pengajaran dan pembelajaran dan memilih yang paling cocok untuk mencapai
keluaran (outcome) pembelajaran yang dikehendaki. Dosen harus mampu
mengembangkan dan menggunakan berbagai macam media untuk pembelajaran.
Dosen harus mampu memonitor dan mengevaluasi program pembelajaran yang
dilakukan.
d. Sistem pengembangan keahlian
Pengembangan dosen dan tenaga kependidikan harus diidentifikasi secara
sistematis sesuai dengan aspirasi individu, kebutuhan kurikulum, dan kelembagaan.
Pengembangan dosen harus memperhatikan rasio dosen : mahasiswa. Dosen dan
tenaga kependidikan harus diberi kesempatan untuk melakukan aktivitas di luar
kegiatan pengajaran dan penelitian guna pengembangan diri secara akademis dan
intelektual.
e. Retensi
Retensi diberikan kepada dosen dan tenaga kependidikan tersebut dapat berupa:
Pengembangan karir, meliputi: tugas belajar, pelatihan, seminar, dan kegiatan
akademik lainnya. Selain itu juga diberikan kenaikan pangkat dan promosi jabatan
dan pemberian insentif berupa : pemberian penghargaan, bantuan biaya haji, studi
banding ke luar negeri. Dosen harus didorong dan dimotivasi untuk mencapai gelar
pendidikan tertinggi (doktor) sesuai bidang keahliannya. Dosen harus didorong dan
dimotivasi untuk mencapai jabatan akademik tertinggi (guru besar) sesuai bidang
keahliannya.
f. Cuti Pegawai
Cuti yang terdiri dari cuti sakit, cuti bersalin, dan cuti alasan penting, Cuti sakit
diberikan kepada yang sakit dan apabila lebih dari tiga hari harus ada keterangan
dari dokter. Cuti bersalin hanya diperuntukkan kepada dosen dan tenaga
kependidikan wanita. Lama cuti bersalin satu bulan sebelum dan dua bulan setelah
melahirkan. Cuti alasan penting diberikan untuk mengurus harta warisan; orang tua,
mertua, saudara-saudaranya yang sakit keras/meninggal dunia, dan pernikahan
pertama dengan waktu cuti paling lama dua bulan.
g. Pemberhentian
Pemberhentian dosen dan tenaga kependidikan berdasarkan pada ketentuan dalam
kontrak kerja. Kontrak kerja dosen telah diatur oleh Badan Penyelenggara
sementara kontrak kerja tenaga kependidikan berdasarkan ketentuan Universitas
Muhammadiyah Bulukumba.

Penjelasan dilengkapi dengan tabel seperti pada contoh berikut:

Tabel. Upaya pemenuhan jumlah SDM dan kualifikasinya

Tahun Tenaga Kependidikan Dosen


SMU DIII DIV/Sarjana Magister Magister Doktor
TS - 1 2 1 6 -
TS+1 - - - - - -
TS+2 - - - - - -
TS+3 - - - - - -
1.4 Kerjasama
1.4.1 Rekam jejak kerjasama

Jelaskan rekam jejak perguruan tinggi pengusul di bidang kerjasama yang mencakup
aspek (1) perumusan capaian pembelajaran, (2) pemanfaatan sumberdaya (sarana dan
prasarana, fasilitas kegiatan praktikum/praktik/ PKL/PPL), (3) pemagangan, (4)
penyerapan lulusan, (5) uji kompetensi, dan (6) penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat.

Dokumen Periode Kerjasama Uraian Bentuk


No Nama Institusi Kerjasama (tahun mulai-tahun Kerjasama
akhir)
1 - - - -
2 - - - -
3 - - - -

Lampirkan bukti kerjasama terbaru yang telah dilaksanakan untuk setiap aspek
kerjasama yang telah dilakukan.
KRITERIA 2. MAHASISWA

2.1 Kebijakan Sistem Rekrutmen dan Seleksi Mahasiswa Baru

Jelaskan kebijakan sistem rekrutmen dan seleksi mahasiswa baru yang menganut sistem
terbuka (multi–entry, multi–exit) yang meliputi kebijakan, kriteria, instrumen, prosedur, dan
sistem pengambilan keputusan.

Pedoman rekrutmen Mahasiswa Baru Program Studi Biologi mengacu pada


Renstra Universitas Muhammadiyah Bulukumba, yang terkait dengan prosedur, kriteria
penilaian, peringkat / rengking dan penetapan hasil seleksi atau penjaringan mahasiswa
baru. Proses tahapan penjaringan penerimaan mahasiswa baru terdiri atas 6 ( enam )
tahapan yaitu proses sosialisasi, pendaftaran peserta, ujian dalam bentuk test tertulis dan
wawancara, pengolahan hasil seleksi, penetapan hasil seleksi dan pengumuman. Sistem
rekrutmen mahasiswa baru Universitas Muhammadiyah Bulukumba diselenggarakan
secara mandiri.
Seleksi mahasiswa baru Universitas Muhammadiyah Bulukumba diselenggarakan
melalui jalur mandiri. Sesuai dengan Pedoman Penjaringan Mahasiswa Baru Universitas
Muhammadiyah Bulukumba peserta dapat dipertimbangkan untuk mengikuti seleksi
penrimaan mahasiswa baru, apabila memenuhi ketentuan sebagai berikut :
a. Lulus jenjang SLTA, SMK, MA atau yang sederajat,
b. Sehat jasmani dan rohani,
c. Sanggup mematuhi Tata Tertib Kampus dan memenuhi semua syarat sebagai
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Bulukumba
Sesuai dengan PPMB Universitas Muhammadiyah Bulukumba, maka calon
Mahasiswa diwajibkan untuk mengikuti prosedur sebagai berikut :
a. Menyiapkan pas foto ukuran 3 x 4 cm sebanyak 3 lembar,
b. Membayar uang pendaftaran yang telah ditetapkan oleh Pimpinan Universitas
Muhammadiyah Bulukumba sebanyak Rp. 100.000,- sesuai dengan program studi
yang dipilih,
c. Pembayaran uang pendaftaran memalui Bank Mitra Universitas Muhammadiyah
Bulukumba yaitu Bank Syariyah Mandiri Cabang Bulukumba.
d. Kartu test diberikan kepada calon mahasiswa apabila telah memenuhi syarat yang
ditetapkan oleh Pimpinan Universitas Muhammadiyah Bulukumba atau sesuai yang
tercantum dalam PPMB Universitas Muhammadiyah Bulukumba.

.Dalam PPMB Universitas Muhammadiyah Bulukumba bahwa calon mahasiswa


yang dinyatakan lulus ditetapkan sesuai dengan kriteria sebagai berikut :
a. Peserta dinilai berdasarkan skor hasil tes tertulis dan hasil tes wawancara dengan
tidak melihat asal daerah, jenis kelamin, status sosial, suku dan ras.
b. Setelah memperoleh nilai hasil tes tertulis dan tes wawancara, maka peserta
direngking sesuai dengan skor tertinggi berdasarkan prodi masing – masing.
c. Peserta yang dinyatakan lulus adalah peserta yang masuk sesuai nilai dan daya
tanpung yang telah ditetapkan oleh Pimpinan Universitas Muhammadiyah
Bulukumba.
d. Semua proses perhitungan dan penilaian peserta ujian diproses oleh Panitia
Penjaringan Mahasiswa Baru, yang ditetapkan oleh Pimpinan Universitas
Muhammadiyah Bulukumba
e. Pengumuman hasil penjaringan mahasiswa baru, ditetapkan oleh Pimpinan
Universitas Muhammadiyah Bulukumba sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
Semua peserta atau calon mahasiswa baru Universitas Muhammadiyah
Bulukumba wajib mengikuti tes tertulis dan tes wawancara untuk semua program studi.

2.2 Perencanaan Penerimaan Mahasiswa


Program studi harus memiliki perencanaan yang baik tentang jumlah mahasiswa baru
yang akan diterima dalam 4 (empat) tahun pertama yang menjamin terpenuhinya mutu
layanan minimum, ketercapaian pembelajaran dan keber-lanjutan program (harap
memperhatikan kebijakan buka/tutup program studi jika jumlah mahasiswa baru tidak
mencukupi). Perencanaan tersebut harus didukung oleh:
(1) rencana pengembangan kapasitas SDM;
(2) rencana pengembangan sarana/prasarana;
(3) analisis proyeksi calon mahasiswa dengan mempertimbangkan aspek
a. sumber peserta didik;
b. informasi peminatan prodi sejenis di tingkat nasional;
c. rerata daya tampung prodi sejenis;dan
d. rasio keketatan penerimaan mahasiswa baru pada perguruan tinggi pengusul
(4) target penyerapan lulusan.

Dalam perencanaan ini, pengusul perlu memperhatikan keadaan atau kebutuhan di


tingkat nasional, regional, dan internasional.

Perencanaan penerimaan mahasiswa di dukung oleh:


a. Rencana pengembangan kapasistas SDM dalam hal ini pengembangan baik dosen,
tenaga kependidikan. Rekrutmen tenaga dosen dan tenaga kependidikan didasarkan
pada kebutuhan tenaga dosen dan tenaga kependidikan berdasarkan pada
keahliannya. Seleksi dosen mengacu pada Badan peleksana Harian (BPH) dan
tenaga kependidikan mengacu pada perguruan tinggi. Selain itu, Proses seleksi
dilakukan secara kredibel, transparan, akuntabel dan adil. Calon dosen yang direkrut,
ditempatkan di program studi yang sesuai dengan tugas dan fungsi yang telah
ditentukan. Selanjutnya pengembangan dosen mengacu pada tridharma perguruan
tinggi, yang terdiri dari pendidikan, penelititan dan pengabdian masyarakat.
b. Rencana pengembangan sarana/prasarana dilakukan sesuai dengan kebijakan yang
berdasarkan pada peraturan dan pedoman yang berkaitan dengan pengadaan dan
pengolahan asset.
c. Analisis proyeksi calon mahasiswa dengan mempertimbangkan aspek sumber
peserta didik, informasi peminatan prodi sejenis di tingkat nasional, rerata daya
tampung prodi sejenis dan rasio keketatan penerimaan mahasiswa baru pada
perguruan tinggi pengusul. Universitas Muhammadiyah Bulukumba membuka
peluang dan kesempatan seluas-luasnya kepada warga negara RI yang memiliki
STTB/Bukti Lulus SLTA atau yang sederajat untuk menjadi mahasiswa sesuai
dengan Program Studi pilihan.
d. Target penyerapan lulusan Program Studi Biologi Universitas Muhammadiyah
Bulukumba memiliki prospek yang cukup besar seperti di lembaga pemerintahan
sebagai peneliti, industry sebagai analis ataupun dibidang kewirausahaan dalam
pengembangan produk berbasis biologi.

Tuliskan rencana jumlah mahasiswa baru yang akan diterima dalam 4 (empat) tahun
pertama dengan mengikuti format tabel berikut.

Tahun Rencana Rencana Rencana Rasio Penjelasan Ringkas


Akademik Jumlah Jumlah Dosen Jml Mahasiswa/ Dukungan Sarana
Mahasiswa Tetap Jml Dosen Tetap Prasarana
TS 60 6 1:10 Ruang kuliah, laboratorium,
TS+1 70 7 1:10 perpustakaan, aula, parker,
TS+2 90 8 1:12 ruang dosen, ruang TI,
TS+3 120 9 1:13 musholla, ruang UKM,
ruang olahraga, ruang seni,
ruang rapat, ruang
microteaching, ruang
computer.
KRITERIA 3. SUMBER DAYA MANUSIA

Dosen Tetap dan Dosen Tidak Tetap pada Program Studi


Dosen tetap dalam instrumen akreditasi BAN-PT adalah dosen yang:
1. Diangkat dan ditempatkan sebagai tenaga tetap pada PT yang bersangkutan; termasuk
dosen penugasan Kopertis, dosen yayasan pada PTS, dan dosen kontrak dengan masa
kontrak sekurang-kurangnya 5 (lima) tahun, dalam bidang yang relevan dengan keahlian
bidang studinya.
2. Bekerja penuh waktu setara dengan minimal 40 (empat puluh) jam per minggu.
3. Tidak menjadi dosen tetap di perguruan tinggi lain

Dosen tetap memenuhi persyaratan sebagai berikut:


1. Berijazah paling rendah Magister atau Magister Terapan yang sebidang (PTN/PTS)
2. Berusia paling tinggi 56 tahun untuk PNS atau 35 tahun apabila berstatus Non-PNS, bagi
prodi yang akan dibuka pada PTN
3. Berusia paling tinggi 58 tahun pada saat diterima sebagai dosen pada prodi yang akan
dibuka pada PTS
4. Belum memiliki NIDN/NIDK atau telah memiliki NIDN/NIDK dari program studi lain di
PTN/PTS yang akan membuka prodi dengan tetap mempertahankan nisbah dosen dan
mahasiswa pada prodi yang ditinggalkan (1:45 untuk untuk rumpun ilmu agama, rumpun
ilmu humaniora, rumpun ilmu sosial, dan/atau rumpun ilmu terapan (bisnis, pendidikan,
keluarga dan konsumen, olahraga, jurnalistik, media massa dan komunikasi, hukum,
perpustakaan dan permuseuman, militer, administrasi publik, dan pekerja sosial); 1 (satu) :
30 (tiga puluh) untuk rumpun ilmu alam, rumpun ilmu formal, dan/atau rumpun ilmu terapan
(pertanian, arsitektur dan perencanaan, teknik, kehutanan dan lingkungan, kesehatan, dan
transportasi).
5. Bukan guru yang telah memiliki NUP dan tenaga kependidikan dan/atau bukan pegawai
tetap pada satuan administrasi pangkal instansi lain (PTN/PTS)
6. Bukan PNS/aparatur sipil negara bagi dosen program studi yang akan dibuka di PTS.

Dosen Tidak Tetap adalah dosen yang bekerja paruh waktu yang berstatus sebagai tenaga
pendidik tidak tetap pada perguruan tinggi penyelenggara program studi yang diberi tugas
melaksanakan pembelajaran dalam bidang yang relevan dengan kompetensinya.

3.1 Profil Dosen Tetap dan Dosen Tidak Tetap

3.1.1 Data dosen tetap penuh waktu yang memiliki bidang keahlian sesuai program studi
yang diusulkan

Bidang
Tgl-Bln- Jabatan Keahlian
Nama Dosen NIDN/ Mata Kuliah/ Blok
No Tahun Akade- untuk Setiap
Tetap NIDK yang Diampu
Lahir mik Program
Pendidikan
1 Meyla Suhendra, - 14-05- - S2 Biosains Struktur &
S.Si., M.Si 1991 Hewan IPB Perkembangan
Hewan 1 & 2,
Fisiologi Hewan,
Taksonomi Hewan
Vertebrata dan
Taksonomi Hewan
invertebrate,
Entomologi
2 Nurul Hidayah, - 23-09- - S2 Mikrobiologi,
S.Si., M.Si 1990 Mikrobiologi Biologi Molekular,
Departemen Kimia Organik,
Biologi IPB
Mikroteknik,
Mikrobiologi
industri,
Bioteknologi
3 Sri Niken Ariyati, - 07-01- - S2 Biologi Biologi Dasar,
S.Si., M.Sc 1990 UGM Biologi Sel,
Morfologi
Tumbuhan,
Palaentologi,
Parasitologi,
Analisis
pengolahan hasil
pangan
4 Yuliani, S.Si., - 06-08- - S2 Biologi Struktur &
M.Si 1993 Tumbuhan IPB Perkembangan

Tumbuhan 1 & 2,
Fisiologi
Tumbuhan,
Taksonomi
Tumbuhan Tinggi,
Taksonomi
Tumbuhan rendah,
Botani ekonomi
5 Yusnaeni Yusuf, - 06-11- - S2 Biologi Biostatistika,
S.Si., M.Sc 1988 UGM Metodelogi
Penelitian,
Genetika 1 & 2,
Kultur Jaringan
Tumbuhan,
6 A. Sry Wahyuni, - 14-11- - S2 Konservasi Biodiversitas,
S.Si., M.Si 1988 Biodiversitas Ekologi, Dasar-
Tropika IPB Dasar Ilmu
Lingkungan,
Biokonservasi,
Bioentrepreneurshi
p, Biologi Laut,
pencemaran
lingkungan

Catatan:
1. Tuliskan nama-nama dosen yang digunakan untuk pemenuhan jumlah dosen
minimum sebuah program studi di lokasi PSDKU. Lampirkan (1) Surat Keputusan
Badan Penyelenggara atau SK Jabatan Fungsional Terakhir atau Surat Kontrak calon
dosen dengan Badan Penyelenggara dengan periode 5 (lima) tahun) (PTS/PTN), (2)
fotokokopi ijazah dan transkrip semua jenjang pendidikan tinggi yang pernah
diperoleh; (3) daftar riwayat hidup calon dosen – pada sudut kanan atas halaman
pertama harap direkatkan pasfoto 6 (enam) bulan terakhir ukuran 4 x 6 cm; (4) Surat
Penugasan dan Surat Pernyataan pindah home base ke lokasi PSDKU dari pemimpin
perguruan tinggi pengusul, (5) Surat Pernyataan bersedia bekerja penuh waktu
selama 40 jam per minggu di lokasi PSDKU, dan (6) fotokopi KTP.
2. NIDN : Nomor Induk Dosen Nasional, NIDK : Nomor Induk Dosen Khusus. Lampirkan
surat pernyataan pemimpin PT asal tentang pindah home base ke program studi yang
diusulkan bagi dosen yang sudah memiliki NIDN/NIDK. Ketentuan mengenai calon
dosen tetap dengan NIDK sesuai dengan Permenristekdikti No 2 Tahun 2016 tentang
Registrasi Pendidik.
3. Bagi dosen yang telah memperoleh sertifikat pendidik agar diberi tanda (*) dan
fotokopi sertifikatnya agar dilampirkan.
Semua fotokopi atau softcopy dokumen tersebut harus dalam keadaan terbaca.
Kelengkapan dokumen di atas merupakan persyaratan mutlak untuk aspek dosen tetap.

Data dosen tetap yang bidang keahliannya di luar bidang PS yang ikut mengampu mata
kuliah pada program studi yang diusulkan

No Nama Dosen NIDN/ Tgl-Bln- Jabatan Bidang Mata


Tetap NIDK Tahun Akademik Keahlian untuk Kuliah/
Lahir Setiap Program Blok yang
Pendidikan Diampu
1 - - - - - -
2 - - - - - -
3 - - - - - -

Catatan:
1. Tuliskan nama-nama dosen tetap yang ikut mengampu mata kuliah program studi di
lokasi PSDKU. Lampirkan (1) Surat Keputusan Badan Penyelenggara atau SK
Jabatan Fungsional Terakhir pada perguruan tinggi pengusul (PTS/PTN), dilengkapi
dengan (2) fotokokopi ijazah dan transkrip semua jenjang pendidikan tinggi yang
pernah diperoleh; (3) daftar riwayat hidup calon dosen – pada sudut kanan atas
halaman pertama harap direkatkan pasfoto 6 (enam) bulan terakhir ukuran 4 x 6 cm;
(4) Surat Penugasan mengampu mata kuliah di lokasi PSDKU dari pemimpin
perguruan tinggi pengusul, (5) Surat Pernyataan bersedia mengajar di lokasi PSDKU,
dan (6) fotokopi KTP.
2. NIDN : Nomor Induk Dosen Nasional, NIDK : Nomor Induk Dosen Khusus. Lampirkan
surat pernyataan pemimpin PT asal tentang pindah home base ke program studi
yang diusulkan bagi dosen yang sudah memiliki NIDN/NIDK.
Ketentuan mengenai calon dosen tetap dengan NIDK sesuai dengan
Permenristekdikti No 2 Tahun 2016 tentang Registrasi Pendidik.
3. Bagi dosen yang telah memperoleh sertifikat pendidik agar diberi tanda (*) dan
fotokopi sertifikatnya agar dilampirkan.

Semua fotokopi atau softcopy dokumen tersebut harus dalam keadaan terbaca.
Kelengkapan dokumen di atas merupakan persyaratan mutlak untuk aspek dosen tetap.
3.1.2 Data dosen tidak tetap yang ikut mengampu mata kuliah pada program studi yang
diusulkan

Nama Dosen NIDN/ Tgl-Bln- Jabatan Bidang Mata


No Tidak Tetap NIDK Tahun Akade- Keahlian untuk Kuliah/
Lahir mik Setiap Blok yang
Program Diampu
Pendidikan
1 - - - - - -
2 - - - - - -
3 - - - - - -

Catatan:
1. Tuliskan nama-nama dosen tidak tetap yang ikut mengampu mata kuliah pada
program studi yang diusulkan. Lampirkan (1) Surat Keputusan Pemimpin Perguruan
Tinggi tentang pengangkatan sebagai dosen tidak tetap pada perguruan tinggi
pengusul (PTS/PTN), (2) fotokokopi ijazah dan transkrip semua jenjang pendidikan
tinggi yang pernah diperoleh; (3) daftar riwayat hidup calon dosen – pada sudut
kanan atas halaman pertama harap ditempelkan pasfoto 6 (enam) bulan terakhir
ukuran 4 x 6 cm; (4) surat pernyataan bersedia mengajar, dan (5) fotokopi KTP.
2. NIDN : Nomor Induk Dosen Nasional, NIDK : Nomor Induk Dosen Khusus bagi yang
telah memilikinya. Ketentuan mengenai calon dosen tidak tetap dengan NIDK sesuai
dengan Permenristekdikti No 2 Tahun 2016 tentang Registrasi Pendidik.
3. Bagi dosen yang telah memper-oleh sertifikat pendidik agar diberi tanda (*) dan
fotokopi sertifikatnya agar dilampirkan.

3.2 Tenaga Kependidikan


Tuliskan data tenaga kependidikan yang ada di program studi yang melayani mahasiswa
dengan mengikuti format tabel berikut:

Jumlah Tenaga Kependidikan


Jenis Tenaga Nama Unit Kerja/
No dengan Pendidikan Tertinggi3
Kependidikan1 Laboratorium2
D M P S D4 D3 D/ SMU
1 Tenaga perpustakaanPerpustakaan - - - - - 1 -
pusat
2 Laboran Laboratorium - 1 - - - - -
Biologi
3 Teknisi dan Operator Operator TI - - - 1 - - -
dan Programer
4 Administrasi/ Arsiparis Unit Administrasi - - - 1 - - -
Jumlah - 1 - 3 - - -
Catatan:
1. Tenaga kependidikan memiliki kualifikasi minimal berijazah D3 kecuali untuk tenaga
administrasi, berusia maksimum 58 tahun, dan bekerja penuh waktu 40 (empat puluh)
jam/minggu.
2. Harap dirinci berdasarkan unit kerja/laboratorium (misalnya Perpustakaan Pusat,
Laboratorium Mikrobiologi).
3. Lampirkan salinan ijazah yang telah dilegalisasi
4. D = doktor; M = magister; P = profesi; S = sarjana; D-4 = diploma empat; D (D-3 =
diploma tiga; D-2 = diploma dua; dan D-1 = diploma satu) dan SMU = Sekolah
Menengah Umum
KRITERIA 4. KEUANGAN, PRASARANA DAN SARANA

4.1 Keuangan
4.1.1 Jelaskan dokumen perkiraan arus kas selama empat tahun pertama penyelenggaraan
program studi secara komprehensif yang antara lain meliputi dana operasional, sumber
dana investasi, sumber dana yang berkelanjutan bukan SPP, kontribusi peserta didik
(dapat berupa SPP), dan sumber dana lainnya dengan mengikuti format tabel berikut:

Penerimaan

Sumber Jenis Dana Jumlah Dana (Juta Rupiah)


Dana TS TS+1 TS+2 TS+3
Institusi Dana kas 500.000.000 - - -
pengusul pendirian
(Yaysasan, program studi
Pemerintah,
dsb)
Perguruan Penelitian dosen 30.000.000 40.000.000 50.000.000 70.000.000
Tinggi (hasil Pengabdian 30.000.000 40.000.000 50.000.000 70.000.000
usaha PT, dosen
penelitian,
pengabdian
kepada
masyarakat,
kerjasama,
sewa, dsb)
Peserta didik Pengambilan 6.000.000 8.000.000 13.500.000 15.000.000
(SPP, uang formulir
ujian, uang Pendaftaran 20.000.000 25.000.000 30.000.000 35.000.000
wisuda, dsb) mahasiswa baru
Orientasi masa 18.000.000 21.000.000 27.000.000 36.000.000
taaruf mahasiswa
baru
SPP (sumbangan 150.000.000 175.000.000 270.000.000 360.000.000
pembayaran
penbangunan)
BPP (biaya 180.000.000 357.000.000 699.000.000 1.179.000.000
perkuliahan
persemester)
Pembayaran 24.000.000 52.000.000 88.000.000 136.000.000
praktikum
Pembayaran sks 36.000.000 78.000.000 132.000.000 204.000.000
matakuliah
@15.000/sks
Pembayaran 18.000.000 21.000.000 27.000.000 36.000.000
magang 1
Pembayaran - 30.000.000 35.000.000 45.000.000
magang 2
Pembayaran - - 60.000.000 70.000.000
magang 3
Pembayaran - - - 178.000.000
KKN
Pembayaran - - 12.000.000 14.000.000
seminar proposal
Pembayaran - - 3.000.000 4.000.000
semester pendek
Pembayaran - - - 60.000.000
ujian skripsi
Pembayaran - - - 90.000.000
wisuda
Sumber Hibah alat - 75.000.000 75.000.000 75.000.000
dana lainnya laboratorium
(pemerintah, Pendapatan 3.000.000 4.000.000 5.000.000 6.000.000
hibah, perpustakaan
pinjaman, Beasiswa PPA - 50.000.000 50.000.000 50.000.000
dsb) Beasiswa Bidik - - 100.000.000 100.000.000
Misi

Lengkapi dengan penjelasan biaya satuan yang dikenakan kepada setiap mahasiswa
untuk setiap unsur beban biaya (uang pendaftaran calon mahasiswa, uang registrasi
mahasiswa yang diterima, SPP, uang praktikum/ praktik/PKL, uang ujian, uang wisuda
dll), dan asumsi jumlah calon mahasiswa yang mendaftar dan jumlah mahasiswa yang
diterima sehingga diperoleh angka jumlah dana dari peserta didik.

Biaya satuan yang dikenakan kepada setiap mahasiswa angkatan 2018/201untuk setiap
unsur beban biaya pada sebagai berikut:

Pendapatan Semester 1 Satuan


Pengambilan formulir Satu kali pembayaran 20.000
Pendaftaran mahasiswa baru Satu kali pembayaran 100.000
Orientasi masa taaruf mahasiswa Satu kali pembayaran 300.000
baru
SPP (sumbangan pembayaran Satu kali pembayaran 2.500.000
penbangunan)
BPP (biaya perkuliahan Tiap semester 1.500.000
persemester)
Pembayaran praktikum Tiap semester 200.000
Pembayaran sks matakuliah Tiap semester 20.000/sks
Pembayaran magang 1 Semester 2 300.000
Pembayaran magang 2 Semester 4 500.000
Pembayaran magang 3 Semester 6 1.000.000
Pembayaran KKN Satu kali pembayaran 1.300.000
Pembayaran seminar proposal Satu kali pembayaran 200.000
Pembayaran semester pendek Tiap semester (berlaku hanya 150.000/
untuk yang mahasiswa yang matakuliah
prohram SP)
Pembayaran ujian skripsi Satu kali pembayaran 1.000.000
Pembayaran wisuda Satu kali pembayaran 1.500.000

Asumsi jumlah calon mahasiswa yang mendaftar dan jumlah mahasiswa yang diterima
sehingga diperoleh angka jumlah dana dari peserta didik angkatan 2018/2019 sebagai
berikut:

Prediksi Satuan Nominal Pembayaran


No Pendapatan
Mahasiswa Pembayaran Semester 1 Semester 2
1 Pengambilan formulir 300 20.000 6.000.000 -
2 Pendaftaran mahasiswa 200 100.000 20.000.000
baru
3 Orientasi masa taaruf 60 300.000 18.000.000 -
mahasiswa baru
4 SPP (sumbangan 60 2.500.000 150.000.000 -
pembayaran
penbangunan)
5 BPP (biaya perkuliahan 60 1.500.000 90.000.000 90.000.000
persemester)
6 Pembayaran praktikum 60 200.000 12.000.000 12.000.000
7 Pembayaran sks 60 20.000/sks 24.000.000 24.000.000
matakuliah @20 sks
8 Pembayaran magang 1 60 300.000 - 27.000.000
9 Pembayaran magang 2 60 500.000 - -
10 Pembayaran magang 3 60 1.000.000 - -
11 Pembayaran KKN 60 1.300.000 - -
12 Pembayaran seminar 60 200.000 - -
proposal
13 Pembayaran semester 10 150.000/ - -
pendek matakuliah
14 Pembayaran ujian 90 1.000.000 - -
skripsi
15 Pembayaran wisuda 90 1.500.000 - -
Total 320.000.000 153.000.000

Penggunaan:

Jumlah Dana (Juta rupiah)


Jenis
No. Penggunaan*) TS TS+1 TS+2 TS+3
20% dari 20% dari 20% dari 20% dari
1 Pendidikan pendapatan pendapatan pendapatan pendapatan
10% dari 10% dari 10% dari 10% dari
2 Penelitian pendapatan pendapatan pendapatan pendapatan
Pengabdian kepada 10% dari 10% dari 10% dari 10% dari
3 Masyarakat pendapatan pendapatan pendapatan pendapatan
15% dari 15% dari 15% dari 15% dari
4 Investasi prasarana pendapatan pendapatan pendapatan pendapatan
15% dari 15% dari 15% dari 15% dari
5 Investasi sarana pendapatan pendapatan pendapatan pendapatan
10% dari 10% dari 10% dari 10% dari
6 Investasi SDM pendapatan pendapatan pendapatan pendapatan
Total 80% 80% 80% 80%
Keterangan: 80% digunakan oleh program studi Biologi dan sisanya yang 20 % dpecah
menjadi masing 10% untuk Universitas dan saldo prodi.

*) Merupakan besaran dana yang dialokasikan untuk penyelenggaraan program studi


sebagai bentuk komitmen perguruan tinggi pengusul

Catatan: Untuk pembukaan program studi baru pada PTS, maka penilaian pada elemen
4.1 dilakukan jika pengusul memenuhi persyaratan sebagai berikut:
1. Menyediakan dana investasi dan dana operasional dari PTS yang akan didirikan,
yang ditandatangani oleh semua anggota organ Badan Penyelenggara dari PTS yang
akan didirikan, dibuktikan dengan:
 fotocopy rekening koran, tabungan, sertifikat deposito, dan surat berharga lainnya
atas nama Badan Penyelenggara, dalam jumlah yang menyukupi kekurangan
dana untuk operasional dan investasi penyelenggaraan perguruan tinggi sesuai
dengan komitmen Subsidi Badan Penyelenggara pada Proyeksi Arus Kas;
 Jika Badan Penyelenggara memperoleh hibah, maka Badan Penyelenggara
diminta untuk menyampaikan fotocopy Akte Hibah atas dana tersebut, sebagai
bagian dari Bukti Kepemilikan Dana.;
 Badan penyelenggara yang memperoleh bantuan Negara, bantuan luar negeri,
dan/atau pihak lain sebesar Rp 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) atau lebih,
dalam I (satu) tahun buku; atau mempunyai kekayaan di luar harta wakaf sebesar
Rp 20.000.000.000,00 (dua puluh miliar rupiah) atau lebih diwajibkan untuk
menyampaikan Laporan Keuangan yang diaudit oleh Kantor Akuntan Publik.
2. Laporan keuangan Badan Penyelenggara dari PTS yang akan didirikan, yang
memuat:
 Kondisi Badan Penyelenggara 3 tahun terakhir bagi Badan Penyelenggara yang
didirikan sebelum atau pada tahun terkait, 2 tahun terakhir bagi Badan
Penyelenggara yang didirikan pada 2 tahun terakhir, dan 1 tahun terakhir bagi
Badan Penyelenggara yang didirikan pada tahun sebelum usulan;
 Laporan Keuangan yang disusun sesuai Pernyataan KRITERIA Akuntansi
Keuangan (PSAK) 45 revisi 2011 tentang Pelaporan Keuangan Entitas Nirlaba
yang memuat Laporan Posisi Keuangan, Laporan Aktivitas, Laporan Arus Kas,
Catatan Atas Laporan Keuangan

Jika pengusul tidak memenuhi persyaratan di atas, maka skor setiap deskriptor
pada elemen 4.1 adalah 0 (nol).

4.2 Prasarana

4.2.1 Ruang kelas


Tuliskan data ruang kelas dengan mengikuti format tabel berikut:
Jenis Ruang Jumlah Jumlah Kepemilikan Sistem Utilisasi
No 2
Kelas Unit Luas (m ) SD SW Perawatan (Jam/minggu)
1 < 40 mahasiswa 3 48 √ - Teratur 40
2 > 40 mahasiswa - - - - - -
TOTAL 40
Keterangan: SD = Milik PT/fakultas/jurusan sendiri; SW = Sewa/Kontrak/Kerjasama

4.2.2 Ruang kerja dosen

Tuliskan data ruang kerja dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan program
studi dengan mengikuti format tabel berikut:

Ruang Kerja Dosen Jumlah Ruang Jumlah Luas (m2)

Satu ruang untuk lebih dari 2


1 (a) 20,00
dosen
Satu ruang untuk 2 dosen 1 (b) 4,00
Satu ruang untuk 1 dosen (bukan
- (c)
pejabat struktural)
TOTAL (t) 24,00

Jelaskan kelengkapan perabot, perlengkapan (termasuk jaringan internet) dan kondisi


kenyamanan ruang kerja dosen.

Pada Program Studi Biologi terdapat 1 ruangan yang diperuntukkan Ketua dan
sekretaris Program Studi Biologi. Selain itu, ruangan dosen diperuntukkan seluruh dosen
tetap yayasan yang menampung hingga 8 orang. Setiap ruangan baik ruangan Ketua
prodi maupun ruangan dosen dilengkap dengan perlengkapan yang memadai dan cukup
efektif digunakan. Selain memiliki perabot juga dilengkapi dengan fasilitas internet yang
memadai dan terjangkau, sehingga memudahkan dosen untuk terus mengupdate
informasi. Adapun daftar kelengkapan di dalam ruangan tersebut yakni:
a. Ruang Ketua dan Sekretaris prodi berisi:
- Meja kayu sebanyak 2 buah
- Kursi sebanyak 4 buah
- Meja computer sebanyak 1 buah
- Komputer beserta kelengkapannya 1 buah
- Lemari arsip 1 buah
- Lemari penyimpanan 1 buah
- Ac 1buah
- Kipas angin 1 buah
b. Ruang dosen dengan kapasitas 8 orang berisi:
- Meja kayu sebanyak 8 buah
- Kursi sebanyak 16 buah
- Lemari penyimpanan dosen 1 buah
- AC 1 buah
- Kipas angin 1 buah

4.2.3 Ruang perpustakaan

Jelaskan ketersediaan ruang perpustakaan (dapat di tingkat perguruan tinggi, fakultas,


atau program studi) mencakup luas (m2), daya tampung, perabot kerja, peralatan
multimedia, dan perlengkapan pendukung pengelolaan perpustakaan, kondisi
perpustakaan mencakup suhu, cahaya, tingkat kebisingan, dan kebersihan.

Perpustakaan terdiri atas 1 ruang yang disebut sebagai perpustakaan Universitas


dengan luas 53,8 m2 yang terletak di kampus 2 Universitas Muhammadiyah Bulukumba
karena memiliki lokasi yang strategis sehingga mempermudah mahasiswa dan dosen
dalam mengakses buku. Ruang perpustakaan ini memiliki keadaan yang terawat
sehingga selalu terjaga kebersihannya. Selain itu, perpustakaan tersebut juga
menyediakan berbagai koleksi buku, baik buku tentang prodi maupun buku islam
maupun buku lainnya.

4.2.4 Ruang akademik khusus

Tuliskan ketersediaan ruang akademik khusus berupa laboratorium, studio, bengkel kerja,
lahan praktik atau tempat praktik yang disediakan dengan mengikuti format tabel berikut:

Nama Ruang Jumlah Jumlah Kepemilikan Sistem Rata-Rata Waktu


No
Akademik Luas Unit SD SW Perawatan*) Penggunaan
(jam/minggu)
1 Laboratorium 83,5 1 SD - Terawat 40
biologi
2 Ruang 176 1 SD - Terawat 40
seminar
3 Microteaching 80,30 1 SD - Terawat 40
dst
Keterangan:
SD = Milik PT/fakultas/jurusan sendiri; SW = Sewa/Kontrak/Kerjasama/Hak Pakai.

*) Jelaskan secara singkat mengenai sistem perawatan yang dilaksanakan oleh perguruan
tinggi

Perawatan ruangan dilakukan secara rutin dan berkala. Kegiatan tersebut dilakukan
dengan menyusun daftar inventaris kemudian melakukan pengecekan sesuai dengan
jadwal yang telah ditentukan. Pengecekan tersebut dilakukan oleh laboran.

4.2.5 Ruang penunjang

Tuliskan ketersediaan ruang-ruang penunjang yang meliputi tempat beribadah, ruang


kesehatan, ruang organisasi kemahasiswaan, jamban, gudang, bengkel pemeliharaan,
dan tempat parkir, dengan jumlah dan luas yang sesuai dengan jumlah penggunanya
(dapat berada di tingkat perguruan tinggi, fakultas, atau program studi) dengan mengikuti
format tabel berikut:

No Jenis Prasarana Jumlah Total Kepemilikan Sistem Unit


2
Penunjang Luas (m ) SD SW PerawatanPengelola
1 Aula Kampus 1 1 176 SD - Terawat -
2 Auditorium 1 1280 SD - Terawat -
kampus 2
3 Sarana ibadah 2 94 SD - Terawat -
4 Sarana olahraga 2 750 SD - Terawat -
5 Area parkir 2 214 SD - Terawat -
kampus 1
6 Area parker 1 1750 SD - Terawat -
kampus 2
7 Toilet kampus 1 4 18,95 SD - Terawat -
8 Toilet kampus 2 10 54 SD - Terawat -
9 Ruang foto copy 1 5 SD - Terawat -
10 Pos Security K1 1 6 SD - Terawat -
11 Pos Security K 2 1 20 SD - Terawat -
12 R. Pelayanan 1 9.9 SD - Terawat -
Kesehatan
13 Gudang kampus 1 29.6 SD - Terawat -
1
14 Gudang kampus 1 90 SD - Terawat -
2
15 Rumah Penjaga 1 22.5 SD - Terawat -
kampus 1
16 Rumah Penjaga 1 126 SD - Terawat -
kampus 2
Keterangan: SD = Milik PT/fakultas/jurusan sendiri; SW = Sewa/Kontrak/Kerjasama.
4.2.6 Ruang administrasi dan kantor

Tuliskan data ruang administrasi dan kantor yang berkaitan dengan pengelolaan program
studi yang diusulkan (dapat berada di tingkat perguruan tinggi, fakultas, atau program
studi) mencakup (1) luas (m2), (2) daya tampung, (3) perabot kerja, peralatan multimedia,
(5) jaringan komunikasi dan internet, dan 6) kondisi ruang administrasi dan kantor
mencakup (a) suhu, (b) cahaya, (c) tingkat kebisingan, (d) kebersihan, dan (e) kesejukan.

Ruang administrasi dan kantor program studi Biologi merupakan ruangan bersama
dengan prodi lainnya dalam hal ini ruangan tersebut merupakan ruangan fakultas MIPA.
Luas ruangan ini adalah 67,76 m2, dapat menampung dan memiliki fasilitas meja dan
kursi. Ruangan tersebut dilengkap dengan perlengkapan yang memadai dan cukup
efektif digunakan. Selain memiliki perabot juga dilengkapi dengan fasilitas internet yang
memadai dan terjangkau, sehingga memudahkan untuk terus megakses informasi.

4.3 Sarana

4.3.1 Peralatan praktikum/praktik/PKL

Tuliskan peralatan untuk melaksanakan praktikum/praktik/PKL pada tahun pertama dan


perencanaannya pada tahun-tahun berikutnya. Peralatan praktikum/praktik/PKL dinilai dari
ketersediaan, akses dan pendayagunaan sarana utama di lab/tempat praktikum/bengkel/
studio/ruang simulasi, rumah sakit, puskesmas/balai kesehatan/green house/lahan untuk
percobaan, dan sejenisnya dengan mengikuti format tabel berikut:

Jenis Kepemilikan Rata-Rata


Nama Peralatan Jumlah Sistem Waktu
No
Laboratorium dan Tahun Unit SD SW Perawatan*) Penggunaan
Produksi (jam/minggu)
1 Laboratorium Oven (Model 1 SD - Terawat 40
Biologi DHG)

Inkubator 1 SD - Terawat 40
(Model DNP)
Respirometer 5 SD - Terawat 40
Tabung 50 SD - Terawat 40
Reaksi
Mikroskop 10 SD - Terawat 40
Cahaya
Mikroskop 3 SD - Terawat 40
Elektrik
Gelas Kimia 5 SD - Terawat 40
Corong Kaca 5 SD - Terawat 40
Pembakar 5 SD - Terawat 40
Spiritus
Penjepit 11 SD - Terawat 40
Tabung
Reaksi
Alat 1 SD - Terawat 40
Pengukur PH
(PH Meter)
Preparat 1 SD - Terawat 40
Biologi
Preparat 1 SD - Terawat 40
Botani
Kawat Kasa 4 SD - Terawat 40
Lup 3 SD - Terawat 40
Rak Tabung 1 SD - Terawat 40
Reaksi
Meja 8 SD - Terawat 40
Panjang
Bangku 30 SD - Terawat 40
Tinggi
Tiang 10 SD - Terawat 40
Penjepit
Meja Siswa 10 SD - Terawat 40
Mikroskop 1 SD - Terawat 40
Digital
Dino Lite 22 SD - Terawat 40
Priemer
(Binokuler)
Torso (Laki2 3 SD - Terawat 40
dan
Perempuan)
Pressure 2 SD - Terawat 40
Steam
(Autoklaf)
Neraca 1 SD - Terawat 40
Ohause
Gelas ukur 5 SD - Terawat 40
100 ml
Gelas ukur 1 SD - Terawat 40
25 ml
Corong 4 SD - Terawat 40
Plastik
Erlenmeyer 5 SD - Terawat 40
250 ml
cawan petri 50 SD - Terawat 40
Batang 6 SD - Terawat 40
penganduk
pendek
Batang 3 SD - Terawat 40
pengaduk
panjang
Pipet Skala 17 SD - Terawat 40
Pipet tetes 13 SD - Terawat 40
Ose bulat 10 SD - Terawat 40
Ose lurus 8 SD - Terawat 40
Sikat Tabung 8 SD - Terawat 40
Sendok 3 SD - Terawat 40
tanduk
Kaca arloji 5 SD - Terawat 40
Lumpang 5 SD - Terawat 40
dan mortar
Alat bedah 6 SD - Terawat 40
Cool bag 1 SD - Terawat 40
Keterangan:
1. SD = Milik sendiri; SW = Sewa/Kontrak/Kerjasama/Hak Pakai.
2. Peralatan yang dicantumkan adalah peralatan mutakhir yang paling penting untuk
melaksanakan pembelajaran, bukan peralatan dasar seperti gelas ukur, pipet, cawan
petri, tang, palu, linggis dan sebagainya
3. Tabel dapat dibuat dalam posisi melintang atau landscape

4.3.2 Jenis dan jumlah media pembelajaran

Jelaskan ketersediaan media pembelajaran dari sisi jenis dan jumlahnya (misalnya papan
tulis, proyektor; audio, video, dan sebagainya), aksesibilitas, kualitas, dan sistem
perawatannya dapat diakses oleh program studi dengan sangat mudah, memiliki kualitas
dan sistem perawatan yang sangat baik.

Ketersediaan media pembelajaran pada program studi Biologi sangat menunjang


dalam proses pembelajaran. Media pembelajaran yang dimaksud berupa proyektor,
papan tulis, video pembelajaran. Ketersediaan media pembelajara tersebut dapat
diperoleh dengan mudah baik dosen maupun mahasiswa sebagai sarana penunjang
pembelajaran. Selain itu, sistem perawatan media tersebutpun sangat terjaga dengan
kualitas yang sangat baik.

4.3.3 Ketersediaan buku teks

Jelaskan lembaga-lembaga sumber terdekat dari perguruan tinggi yang menyediakan


bahan pustaka untuk dapat dibaca dan atau dipinjam atau menyediakan akses
kepustakaan, tuliskan laman atau url-nya yang dapat diakses, sehingga kepustakaan yang
ada dapat dimanfaatkan oleh dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa.

Lembaga yang dapat dijadikan sebagai sumber bahan pustaka selain perguruan
tinggi dapat diperoleh di lembaga perpustakaan daerah.

Tuliskan bahan pustaka berupa buku teks yang relevan dengan bidang program studi
dengan mengikuti format tabel berikut:
Jenis Pustaka Jumlah Judul Tingkat aksesibilitas
Buku (tercetak dan ebooks) 300 Dapat diakses secara fisik
Jurnal (tercetak dan e-journals) 20 Dapat diakses secara fisik
Jumlah 320

Catatan:
Pengisian tingkat aksesibilitas untuk buku teks diisi dengan menuliskan jumlah salinan
untuk setiap judul sedangkan tingkat aksesibilitas e-books diisi dengan menjelaskan
apakah e-books tersebut diakses melalui internet (nyatakan url-nya) atau tersedia dalam
bentuk fisik

4.4 Layanan Mahasiswa

Jelaskan ketersediaan layanan kepada mahasiswa di perguruan tinggi pengusul meliputi:


1) bimbingan dan konseling, 2) pengembangan minat dan bakat, 3) pembinaan soft skill,
4) pemberian penghargaan terhadap prestasi, 5) pemberian beasiswa, dan 6) layanan
kesehatan!

Ketersediaan layanan kepada mahasiswa di perguruan tinggi pengusul meliputi:


1. Bimbingan dan konseling diberikan untuk layanan terkait bimbingan dan konseling di
bidang akademik dan non akademik mahasiswa.
2. Pengembangan minat dan bakat dimediasi melalui organisasi Ikatan Mahasiswa
Muhammadiyah (IMM). Selain itu, juga diberdayakan UKM dalam peneingkatan
kompetensi tersebut bagi mahasiswa
3. Pembinaan soft skill diberikan pada saya masa masa taaruf mahasiswa baru dan
Darul Arqam Dasar Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah.
4. Pemberian penghargaan terhadap prestasi melalui pemberian bantuan studi yang
disebut sebagai beasiswa prestasi.
5. Pemberian beasiswa berupa beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik (PPA) dan
beasiswa bagi calon mahasiswa yang berprestasi di sekolah (rangking 1).
6. Layanan kesehatan melalui berbagai kegiatan seperti sosialisasi donor darah,
seminar free sex dan bahayanya, seminar HIV/AIDS, pelatihan penanganan bencana
dan berbagai kegiatan lainnya.
KRITERIA 5. PENDIDIKAN

5.1 Kurikulum

Kurikulum Pendidikan Tinggi (KPT) adalah seperangkat rencana dan pengatur-an


mengenai capaian pembelajaran lulusan, bahan kajian, proses, dan penilaian yang
digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran di perguruan tinggi.
Kurikulum harus memuat capaian pembelajaran mengacu pada deskripsi level 6 (enam)
Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) sesuai Perpres Nomor 8 Tahun 2012 dan
Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN-
Dikti), yang terstruktur untuk tercapainya tujuan, terlaksananya misi, dan terwujudnya visi
keilmuan program studi.

Kurikulum memuat mata kuliah/modul/blok yang mendukung pencapaian kompetensi


lulusan dan memberikan keleluasaan pada mahasiswa untuk memperluas wawasan dan
memperdalam keahlian sesuai dengan minatnya, serta dilengkapi dengan deskripsi mata
kuliah/modul/blok, silabus, rencana pembelajaran dan evaluasi. Kurikulum harus
dirancang berdasarkan relevansinya dengan tujuan, cakupan dan kedalaman materi,
pengorganisasian yang mendorong terbentuknya hard skills dan keterampilan kepribadian
dan perilaku (soft skills) yang dapat diterapkan dalam berbagai situasi dan kondisi.

5.1.1 Profil lulusan.


Uraikan profil lulusan program studi yang berupa profesi atau jenis pekerjaan atau bentuk
kerja lainnya yang penyusunannya berdasarkan studi keterlacakan lulusan dari program
studi sejenis tingkat lokal, nasional, regional ASEAN, dan/atau internasional.

Penyerapan lulusan program studi Biologi di pasar kerja cukup luas yang selaras
dengan hasil rumusan Konsorsium Biologi Indonesia (KOBI) pada tabel 1.
Tabel 1. Profil Lulusan Program Studi Biologi
Profil Lulusan Deskripsi
a. Peneliti Biologi Mampu memecahkan permasalahan biologi baik
masalah terhadap hewan, tumbuhan, maupun
lingkungan serta mampu menghasilkan inovasi
penelitian yang teruji.
b. Analis Biologi Mampu melakukan uji biologi baik di bidang
kesehatan, pangan, ataupun lingkungan
c. Bioentrepreneur Wirausaha di dibidang biologi yang berbasis pada
kearifan lokal demi mewujudkan pembangunan
berkelanjutan

5.1.2 Capaian pembelajaran.


Jelaskan mekanisme penyusunan profil lulusan dan capaian pembelajaran program studi
sesuai dengan level 6 (enam) KKNI dan SN-Dikti beserta pihak-pihak yang terlibat.
Lengkapi penjelasan dengan hasil studi banding dan studi pelacakan (perbedaan dan atau
persamaan capaian pembelajaran dan kurikulum prodi yang diusulkan dengan prodi
pembandingnya).

Mekanisme penyusunan profil lulusan disesuaikan dengan capaian pembelajaran


Capaian pembelajaran pada Program Studi Biologi sesuai dengan level 6 (enam)
kurikulum dan SN-Dikti. Capaian pembelajaran yang berdasarkan pada KKNI sesuia
dengan terbit Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 yang terdapat pada pasal 1
yang menjelaskan KKNI adalah kerangka penjenjangan kualifikasi kompetensi yang
dapat menyandingkan, menyetarakan, dan mengintegrasikan antara bidang pendidikan
dan bidang pelatihan kerja serta pengalaman kerja dalam rangka pemberian pengakuan
kompetensi kerja sesuai dengan struktur pekerjaan di berbagai sektor.
Selain itu, capaian pembelajaran lulusan program studi Biologi sesuai dengan
Konsorsium Biologi Indonesia (KOBI) meliputi aspek sikap, aspek keterampilan umum,
aspekketerampilan khusus, dan aspek penguasaan pengetahuan.
STANDAR ISI MINIMUM KURIKULUM BIOLOGI
RUMUSAN KKNI BAHAN KAJIAN MINIMUM
PENGUASAAN PENGETAHUAN
a. Menguasai BIOSISTEMATIKA DAN EVOLUSI
prinsip-prinsip 1. Prinsip-prinsip dasar taksonomi: Identifikasi, Deskripsi,
Biologi, sumber Klasifikasi, Karakter sebagai bukti taksonomi, konsep
daya hayati dan spesies, Tatanama.
lingkungan 2. Pengenalan taksa.
3. Hubungan Kekerabatan (Filogeni): Pendekatan Filogenetik
dan Fenetik.
4. Evolusi: Mekanisme, Bukti Ilmiah, Spesiasi dan
Implikasinya
STRUKTUR DAN PERKEMBANGAN
1. Morfologi
2. Anatomi
3. Embriogenesis (di dalamnya gametogenesis)
4. Morfogenesis
5. Organogenesis
6. Regenerasi Metode Kultur In Vitro
FISIOLOGI
1. Fisiologi Tumbuhan: Air, Zat Hara, Fotosintesis, Respirasi,
Metabolisme Sekunder, Zat Pengatur Tumbuh, Gerak,
Dormansi dan Perkecambahan, Respon terhadap
lingkungan.
2. Fisiologi Hewan: Homeostasis, Koordinasi syaraf dan
hormon,gerak, Pencernaan, Respirasi, Sirkulasi, Ekskresi,
Imunitas, Reproduksi (di dalamnya gametogenesis),
Hibernasi dan Estivasi.
3. Fisiologi Mikrobia: Nutrisi, Respirasi, Fermentasi,
Pertumbuhan, Metabolisme sekunder, Respon terhadap
lingkungan.
BIOLOGI SEL DAN MOLEKUL
1. Sel: Teori dan sejarah penemuan, Jenis dan Struktur,
Organel dan fungsinya, Replikasi, Ekspresi gen dan
regulasinya, Siklus dan pembelahan, interaksi dengan
lingkungan.
2. Biomolekul: Karbohidrat, lipid, protein, asam nukleat.
3. Rekayasa genetika: DNA rekombinan, kloning
EKOLOGI DAN KONSERVASI
1. Ekologi: konsep populasi dan komunitas, habitat dan relung
ekologis, Interaksi organisme dengan lingkungannya, food
web dan food chain, ekosistem.
2. Ekologi Populasi: Dinamika populasi dan faktor pembatas.
3. Ekologi Komunitas: suksesi dan dinamika komunitas.
4. Biodiversitas: Ruang lingkup, Biodiversity value,dan faktor-
faktor yang mempengaruhinya.
5. Biokonservasi: prinsip dasar, ecosystem
services,rancangandan manajemen konservasi.
6. Ilmu Lingkungan: Ruang lingkup dan elemen-elemen
lingkungan, kualitas lingkungan hidup, masalah lingkungan,
sumber daya air, tanah dan batuan
GENETIKA
1. Materi Genetik: Struktur, genotip dan fenotip, dan faktor-
faktor yang mempengaruhinya.
2. Pewarisan Sifat :Hukum Mendel, Prinsip analisis silsilah
(Pedigree), Modifikasi prinsip Mendel, Penentuan jenis
kelamin, tautan gen.
3. Genetika Populasi: Perubahan frekuensi gen akibat seleksi,
migrasi, mutasi
b. Menguasai BIOSISTEMATIKA DAN EVOLUSI
konsep aplikasi Konsep aplikasi biosistematika dan evolusi, dan teknologi
Biologi dan yang relevan dalam pengelolaaan sumber daya hayati dan
teknologi yang lingkungan.
relevan dalam STRUKTUR DAN PERKEMBANGAN
pengelolaaan Konsep aplikasi struktur dan perkembangan, dan teknologi
sumber daya yang relevan dalam pengelolaaan sumber daya hayati dan
hayati dan lingkungan.
lingkungan FISIOLOGI
Konsep aplikasi fisiologi dan teknologi yang relevan dalam
pengelolaan sumber daya hayati dan lingkungan
BIOLOGI SEL DAN MOLEKUL
Konsep aplikasi biologi sel dan molekul, dan teknologi yang
relevan dalam pengelolaaan sumber daya hayati dan
lingkungan.
EKOLOGI DAN KONSERVASI
Konsep aplikasi ekologi dan konservasi, dan teknologi yang
relevan dalam pengelolaaan sumber daya hayati dan
lingkungan
GENETIKA
Konsep aplikasi genetika dan teknologi yang relevan dalam
pengelolaaan sumber daya hayati dan lingkungan
c. Menguasai BIOSISTEMATIKA DAN EVOLUSI
prinsip dasar Prinsip dasar aplikasi perangkat lunak, instrumen dasar,
aplikasi metode standar untuk analisis dan sintesis yang diperlukan
perangkat lunak, pada:
instrumen dasar, 1. Identifikasi dan klasifikasi, serta analisis hubungan filogeni
metode standar mahluk hidup.
untuk analisis 2. Penanganan spesimen dalam kajian taksonomi.
dan sintesis STRUKTUR DAN PERKEMBANGAN
pada bidang Prinsip dasar aplikasi perangkat lunak, instrumen dasar,
biologi metode standar untuk analisis dan sintesis yang diperlukan
pada:
1. Pengamatan perkembangan morfologi dan anatomi.
2. Pembuatan preparat.
3. Kultivasi in vitro.
FISIOLOGI
Prinsip dasar aplikasi perangkat lunak, instrumen dasar,
metode standar untuk analisis dan sintesis yang diperlukan
pada kajian fisiologi hewan, tumbuhan dan mikrobia.
BIOLOGI SEL DAN MOLEKUL
Prinsip dasar aplikasi perangkat lunak, instrumen dasar,
metode standar untuk analisis dan sintesis yang diperlukan
pada:
1. Karakterisasi dan analisis biomolekul
2. Isolasi sel dan DNA
3. Kultivasi sel
EKOLOGI DAN KONSERVASI
Prinsip dasar aplikasi perangkat lunak, instrumen dasar,
metode standar untuk analisis dan sintesis yang diperlukan
pada:
1. Estimasi populasi
2. Analisis dinamika komunitas
3. Analisis kualitas lingkungan
GENETIKA
Prinsip dasar aplikasi perangkat lunak, instrumen dasar,
metode standar untuk analisis dan sintesis yang diperlukan
pada kajian genetika
Keterampilan Khusus
Keterampilan Metode Pencapaian
a. Mampu menyajikan alternatif solusi dalam Kuliah, praktikum, praktikum
memecahkan masalah Biologi terkait pengelolaan lapangan, kuliah kerja nyata,
sumber daya hayati dan lingkungan secara tugas akhir
berkelanjutan melalui penerapan pengetahuan,
metode biologi dan teknologi yang relevan
sebagai dasar pengambilan keputusan yang tepat
b. Mampu mengaplikasikan keilmuan biologi pada Kuliah kerja nyata, kerja
lingkup kehidupan sehari-hari yang bermanfaat praktek
bagi masyarakat
c. Mampu mengelola sumber daya hayati dan Kuliah, praktikum, praktikum
lingkungan dalam lingkup spesifik lapangan, kuliah kerja nyata,
tugas akhir, kerja praktek

Tuliskan rumusan capaian pembelajaran program studi sesuai dengan level 6 (enam)
KKNI dan empat ranah capaian pembelajaran SN-Dikti

Capaian pembelajaran lulusan program studi Biologi sesuai dengan Konsorsium


Biologi Indonesia (KOBI) meliputi aspek sikap, aspek keterampilan umum,
aspekketerampilan khusus, dan aspek penguasaan pengetahuan adalah:
A. Aspek Sikap
1) Bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius;
2) Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasakan
agama, moral, dan etika;
3) Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila;
4) Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki
nasionalisme serta tanggungjawab pada negara dan bangsa;
5) Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan,
serta pendapat atau temuan orisinil orang lain;
6) Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat
dan lingkungan;
7) Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;
8) Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;
9) Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya
secara mandiri; dan
10) Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan.
Capaian pembelajaran aspek sikap yang menjadi ciri Program Studi Biologi
Universitas Muhammadiyah Bulukumba
11) Menjunjung tinggi nilai, norma dan etika akademik, yang meliputi kejujuran dan
kebebasan akademik dan otonomi akademik yang berbasi Al Islam
Kemuhammadiyahaan.
B. Apek Pengetahuan
1) Mampu menguasai konsep teoritis biologi sel dan molekul; biologi organisma;
ekologi dan evolusi;
2) Menguasai konsep statistika, biofisika, kimia organik dan biokimia;
3) Menguasai konsep, prinsip-prinsip dan aplikasi pengetahuan biologi pada bidang
pangan, kesehatan, lingkungan (hayati), dan sumberdaya hayati dalam
pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya hayati maupun lingkungan;
4) Menguasai konsep, prinsip-prinsip, dan aplikasi bioteknologi yang relevan;
5) Menguasai prinsip dasar piranti lunak untuk analisis dan sintesis sumber daya
hayati dalam lingkup spesifik;
6) Menguasai prinsip dan konsep pengukuran berbasis pada teknologi, instrumen,
serta metode standar “analisis dan sintesis” sumber daya hayati
Capaian pembelajaran aspek pengetahuan yang menjadi ciri program studi Biologi
Universitas Muhammadiyah Bulukumba
7) Mampu memahami dan menerapkan konsep, prinsip-prinsip dan aplikasi biologi
yang relevan
8) Mampu menghasilkan penelitian biologi dalam rangka pengembangan kebijakan
bidang ilmu Biologi.
C. Aspek Keterampilan Umum
1) Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks
pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi sesuai
dengan bidang keahliannya;
2) Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan restruktur.
3) Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan,
teknologi yang memperhatikan nilai dan menerapkan nilai humaniora sesuai
dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka
menghasilkan solusi, gagasan, desain atau trik seni,
4) Mampu menyusun deskripsi saintik hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk
skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam aman perguruan
tinggi.
5) Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah
di bidang keahliannya berdasarkan hasil analisis terhadap informasi dan data.
6) Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing,
kolega, sejawat, baik di dalam maupun luar lembaganya.
7) Mampu bertanggung jawab atas tercapainya hasil kerja kelompok dan melakukan
supervisi dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada
pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya.
8) Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada di
bawah tanggung jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri.
9) Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan
kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.
Capaian pembelajaran aspek keterampilan umum yang menjadi ciri program studi
Biologi Universitas Muhammadiyah Bulukumba
10) Mampu memanfaatkan teknologi informasi komunikasi untuk pengembangan
keilmuan dan kemampuan kerja;
D. Aspek Keterampilan Khusus
1) Mampu memecahkan masalah iptek di bidang pengelolaan dan pemanfaatan
sumber daya hayati melalu prinsip-prinsip pengorganisasian sistematika,
memprediksi, menganalisis data informasi dan bahan hayati sera memodulasi
struktur dan fungsi sel (organizing principle, predicting, anlyzing and modulating),
serta penerapan teknologi relevan;
2) Mampu mengaplikasikan keilmuan biologi agar bermanfaat bagi diri sendiri dan
masyarakat dalam kehidupan sehar-hari;
3) Mampu menyajikan alternatif solusi terhadap masalah bidang pengelolaan dan
pemanfaatan sumberdaya hayati dalam lingkup spesifik, yang dapat digunakan
sebagai dasar pengambilan keputusan secara tepat;
4) Mampu menyiapkan, menangani, dan mengelola sumber daya hayati dalam
lingkup spesifik.
Capaian pembelajaran aspek keterampilan khusus yang menjadi ciri program studi
Biologi Universitas Muhammadiyah Bulukumba
5) Mampu menerapkan prinsip dan menghasilkan produk biologi yang aplikatif;
6) Mampu mendiagnosis berbagai masalah baik dibidang kesehatan, pangan
maupun lingkungan dengan menggunakan keilmuan secera jeli untuk
memperoleh hasil yang akurat dan akuntabel;
7) Mampu merencanakan, melaksanakan serta menevaluasi dari proses analisis
yang dilakukan baik dibidang kesehatan, pangan maupun lingkungan yang siap
untuk dipertanggungjawabkan;
8) Mampu mengelola sumber daya alam untuk menjadi keperluan usaha di bidang
biologi;
9) Mampu mengaktualisasikan ide-ide berwirausaha di bidang biologi dengan tetap
mengindahkan kondisi lingkungan.

Tabel. Contoh Penyusunan Capaian Pembelajaran

No Capaian Pembelajaran Sumber Acuan


1 Aspek Sikap
CPS1 Bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa dan mampu
menunjukkan sikap religius;
CPS2 Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan
tugas berdasakan agama, moral, dan etika;
CPS3 Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan
peradaban berdasarkan Pancasila;
CPS4 Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta
tanah air, memiliki nasionalisme serta tanggungjawab
pada negara dan bangsa; Lampiran
CPS5 Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, Permenristekdikti
agama, dankepercayaan, serta pendapat atau temuan Nomor 44 Tahun
orisinal orang lain; 2015 tentang
CPS6 Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta Standar Nasional
kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan; Pendidikan
CPS7 Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan Tinggi
bermasyarakat dan bernegara;
CPS8 Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;
CPS9 Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di
bidang keahliannya secara mandiri;
CPS10 Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan,
dan kewirausahaan.
CPS11 Menjunjung tinggi nilai, norma dan etika akademik,
yang meliputi kejujuran dan kebebasan akademik dan
otonomi akademik yang berbasi Al Islam
Kemuhammadiyahaan.
2 Aspek Pengetahuan
CPP1 Mampu menguasai konsep teoritis biologi sel dan
molekul; biologi organisma; ekologi dan evolusi;
CPP2 Menguasai konsep statistika, biofisika, kimia organik
dan biokimia;
CPP3 Menguasai konsep, prinsip-prinsip dan aplikasi
pengetahuan biologi pada bidang pangan, kesehatan,
lingkungan (hayati), dan sumberdaya hayati dalam Ditetapkan oleh
pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya hayati asosiasi/forum
maupun lingkungan; program studi
CPP4 Menguasai konsep, prinsip-prinsip, dan aplikasi
bioteknologi yang relevan;
CPP5 Menguasai prinsip dasar piranti lunak untuk analisis dan
sintesis sumber daya hayati dalam lingkup spesifik;
CPP6 Menguasai prinsip dan konsep pengukuran berbasis
pada teknologi, instrumen, serta metode standar
“analisis dan sintesis” sumber daya hayati
CPP7 Mampu memahami dan menerapkan konsep, prinsip-
prinsip dan aplikasi biologi yang relevan
CPP8 Mampu menghasilkan penelitian biologi dalam rangka
pengembangan kebijakan bidang ilmu Biologi.
3 Aspek Keterampilan Umum
CPKU1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis,
dan inovatif dalam konteks pengembangan atau
implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi sesuai
dengan bidang keahliannya;
CPKU2 Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan
restruktur.
CPKU3 Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau
implementasi ilmu pengetahuan, teknologi yang
memperhatikan nilai dan menerapkan nilai humaniora
sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata
cara dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan
solusi, gagasan, desain atau trik seni,
CPKU4 Mampu menyusun deskripsi saintik hasil kajian
tersebut di atas dalam bentuk skripsi atau laporan
tugas akhir, dan mengunggahnya dalam aman Lampiran
perguruan tinggi Permenristekdikti
CPKU5 Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam Nomor
konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya 44 Tahun 2015
berdasarkan hasil analisis terhadap informasi dan tentang
data. Standar Nasional
CPKU6 Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan Pendidikan
kerja dengan pembimbing, kolega, sejawat, baik di
Tinggi
dalam maupun luar lembaganya.
CPKU7 Mampu bertanggung jawab atas tercapainya hasil kerja
kelompok dan melakukan supervisi dan evaluasi
terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan
kepada pekerja yang berada di bawah
tanggungjawabnya.
CPKU8 Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap
kelompok kerja yang berada di bawah tanggung
jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran
secara mandiri
CPKU9 Mampu mendokumentasikan, menyimpan,
mengamankan, dan menemukan kembali data untuk
menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.
CPKU10 Mampu memanfaatkan teknologi informasi
komunikasi untuk pengembangan keilmuan dan
kemampuan kerja;
4 Aspek Keterampilan Khusus
CPKK1 Mampu memecahkan masalah iptek di bidang
pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya hayati
melalu prinsip-prinsip pengorganisasian sistematika,
memprediksi, menganalisis data informasi dan bahan
hayati sera memodulasi struktur dan fungsi sel Ditetapkan oleh
(organizing principle, predicting, anlyzing and asosiasi/ forum
modulating), serta penerapan teknologi relevan; program studi
CPKK2 Mampu mengaplikasikan keilmuan biologi agar
bermanfaat bagi diri sendiri dan masyarakat dalam
kehidupan sehar-hari;
CPKK3 Mampu menyajikan alternatif solusi terhadap masalah
bidang pengelolaan dan pemanfaatan sumberdaya
hayati dalam lingkup spesifik, yang dapat digunakan
sebagai dasar pengambilan keputusan secara tepat;
CPKK4 Mampu menyiapkan, menangani, dan mengelola
sumber daya hayati dalam lingkup spesifik.
CPKK5 Mampu menerapkan prinsip dan menghasilkan produk
biologi yang aplikatif;
CPKK6 Mampu mendiagnosis berbagai masalah baik dibidang
kesehatan, pangan maupun lingkungan dengan
menggunakan keilmuan secera jeli untuk memperoleh
hasil yang akurat dan akuntabel;
CPKK7 Mampu merencanakan, melaksanakan serta
menevaluasi dari proses analisis yang dilakukan baik
dibidang kesehatan, pangan maupun lingkungan yang
siap untuk dipertanggungjawabkan
CPKK8 Mampu mengelola sumber daya alam untuk menjadi
keperluan usaha di bidang biologi
CPKK9 Mampu mengaktualisasikan ide-ide berwirausaha di
bidang biologi dengan tetap mengindahkan kondisi
lingkungan.

5.1.3 Matriks Relasi Penguasaan Pengetahuan dengan Domain Capaian Pembelajaran


lainnya
Jelaskan visi keilmuan dan keunikan program studi dan kemudian susunlah matriks relasi
penguasaan pengetahuan dan tiga domain lain dari capain pembelajaran, dan matriks
relasi bahan kajian dengan mata kuliah yang diturunkan dari dan relevan dengan capaian
pembelajaran dan mendukung visi keilmuan dan keunikan program studi seperti pada
contoh tabel berikut:

Visi Program Studi Biologi sebagai berikut:


“Menjadi program studi unggul melalui pengembangan ilmu pengetahuan
serta teknologi dalam menghasilkan biolog profesional yang berlandaskan
pada Al Islam dan Kemuhammadiyahaan”.
Keunikan Program Studi Biologi terletak pada kurikulum, profil lulusan dan bahan
kajian yang berdasarkan pada kebutuhan yang sesuai dengan kearifan lokal.

Jelaskan relasi Penguasaan Pengetahuan (PP) terhadap domain Keterampilan Khusus


(KK), Keterampilan Umum (KU) dan Sikap (S) pada capaian pembelajaran.

Perguruan Tinggi dapat menambahkan pada lulusannya kemampuan-kemampuan


lain yang dalam format DIKTI dimasukkan dalam kompetensi pendukung dan kompetensi
lainnya, sedangkan dalam klasifikasi standar isi BSNP dimasukkan ke dalam klasifikasi
kompetensi khusus. Capaian pembelajaran mencakup sikap, pengetahuan, keterampilan
umumdan, keterampilan khusus.Di bagian ini disampaikan batasan istilah kelompok
capaian pembelajaran yaitu sikap, pengetahuan, keterampilan umum dan, keterampilan
khusus. Dalam setiap aspek memiliki hubungan antara satu aspek dengan yang lainnya
dan saling mempengaruhi.

Lengkapi analisis tersebut dengan matriks relasi penguasaan pengetahuan dengan


keterampilan khusus, keterampilan umum dan sikap seperti pada contoh tabel berikut.
Keterampilan Khusus Keterampilan Umum Sikap
Penguasaan K K K K K K K K K KU KU KU KU KU KU KU KU KU KU S1 S2 S3 S4 S5 S6 S7 S8 S9 S1 S1
Pengetahuan K K K K K K K K K 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 0 1
1 2 3 4 5 6 7 8 9
PP1 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
PP2 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
PP3 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
PP4 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
PP5 √ √ √ √ √ √ √ √
PP6 √ √ √ √ √ √ √ √
PP7 √ √ √ √ √ √ √ √
PP8 √ √ √ √ √ √ √ √

5.1.4 Matriks Relasi Penguasaan Pengetahuan dengan Domain Capaian Pembelajaran


lainnya

Jelaskan relasi Penguasaan Pengetahuan (PP) terhadap Bahan Kajian.

Penguasaan pengetahuan sangat berhubungan erat dengan bahan kajian. Karena


berdasarkan relasi tersebut maka akan mendukung perumusan matakuliah. Selain itu
juga dapat mewujudkan tujuan Program Studi Biologi.

Lengkapi analisis tersebut dengan matriks relasi penguasaan pengetahuan dengan bahan
kajian sepertti pada contoh tabel berikut.

5.1.5 Matriks Relasi Bahan Kajian Terhadap Mata Kuliah


Susunlah matriks relasi antara mata kuliah yang mengait dengan bahan kajian yang
membangun 4 (empat) domain capaian pembelajaran, yaitu (1) sikap, (2) keterampilan
umum, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan khusus pada tabel berikut:

Bahan Kajian (diisi matakuliah yang diberi symbol nomor)


No Capaian Pembelajaran BK BK B BK BK BK BK BK BK BK BK BK BK BK BK BK BK BK BK BK
1 2 K3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Aspek Sikap
1 CP1 Bertakwa kepada Tuhan yang Maha
Esa dan mampu menunjukkan sikap
religius;
2 CP2 Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan
dalam menjalankan tugas berdasakan
agama, moral, dan etika;
3 CP3 Berkontribusi dalam peningkatan
mutu kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, bernegara, dan kemajuan
peradaban berdasarkan Pancasila;
4 CP4 Berperan sebagai warga negara
yang bangga dan cinta tanah air, memiliki
nasionalisme serta tanggungjawab pada
negara dan bangsa;
5 CP5 Menghargai keanekaragaman
budaya, pandangan, agama,
dankepercayaan, serta pendapat atau
temuan orisinal orang lain;
6 CP6 Bekerja sama dan memiliki kepekaan
sosial serta kepedulian terhadap
masyarakat dan lingkungan;
7 CP7 Taat hukum dan disiplin dalam
kehidupan bermasyarakat dan bernegara;
8 CP8 Menginternalisasi nilai, norma, dan
etika akademik;
9 CP9 Menunjukkan sikap bertanggung
jawab atas pekerjaan di bidang
keahliannya secara mandiri;
10 CP10 Menginternalisasi semangat
kemandirian, kejuangan, dan
kewirausahaan.
11 CP11 Menjunjung tinggi nilai, norma dan
etika akademik, yang meliputi kejujuran
dan kebebasan akademik dan otonomi
akademik yang berbasi Al Islam
Kemuhammadiyahaan.
Aspek Pengetahuan
1 CP1 Mampu menguasai konsep teoritis
biologi sel dan molekul; biologi organisma;
ekologi dan evolusi;
2 CP2 Menguasai konsep statistika,
biofisika, kimia organik dan biokimia;
3 CP3 Menguasai konsep, prinsip-prinsip
dan aplikasi pengetahuan biologi pada
bidang pangan, kesehatan, lingkungan
(hayati), dan sumberdaya hayati dalam
pengelolaan dan pemanfaatan sumber
daya hayati maupun lingkungan;
4 CP4 Menguasai konsep, prinsip-prinsip,
dan aplikasi bioteknologi yang relevan;
5 CP5 Menguasai prinsip dasar piranti lunak
untuk analisis dan sintesis sumber daya
hayati dalam lingkup spesifik;
6 CP6 Menguasai prinsip dan konsep
pengukuran berbasis pada teknologi,
instrumen, serta metode standar “analisis
dan sintesis” sumber daya hayati
7 CP7 Mampu memahami dan menerapkan
konsep, prinsip-prinsip dan aplikasi biologi
yang relevan
8 CP8 Mampu menghasilkan penelitian
biologi dalam rangka pengembangan
kebijakan bidang ilmu Biologi.
Aspek Keterampilan Umum
1 CP1 Mampu menerapkan pemikiran logis,
kritis, sistematis, dan inovatif dalam
konteks pengembangan atau
implementasi ilmu pengetahuan dan
teknologi sesuai dengan bidang
keahliannya;
2 CP2 Mampu menunjukkan kinerja mandiri,
bermutu, dan restruktur.
3 CP3 Mampu mengkaji implikasi
pengembangan atau implementasi ilmu
pengetahuan, teknologi yang
memperhatikan nilai dan menerapkan nilai
humaniora sesuai dengan keahliannya
berdasarkan kaidah, tata cara dan etika
ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi,
gagasan, desain atau trik seni,
4 CP4 Mampu menyusun deskripsi saintik
hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk
skripsi atau laporan tugas akhir, dan
mengunggahnya dalam aman perguruan
tinggi
5 CP5 Mampu mengambil keputusan
secara tepat dalam konteks penyelesaian
masalah di bidang keahliannya
berdasarkan hasil analisis terhadap
informasi dan data.
6 CP6 Mampu memelihara dan
mengembangkan jaringan kerja dengan
pembimbing, kolega, sejawat, baik di
dalam maupun luar lembaganya.
7 CP7 Mampu bertanggung jawab atas
tercapainya hasil kerja kelompok dan
melakukan supervisi dan evaluasi
terhadap penyelesaian pekerjaan yang
ditugaskan kepada pekerja yang berada di
bawah tanggungjawabnya.
8 CP8 Mampu melakukan proses evaluasi
diri terhadap kelompok kerja yang berada
di bawah tanggung jawabnya, dan mampu
mengelola pembelajaran secara mandiri
9 CP9 Mampu mendokumentasikan,
menyimpan, mengamankan, dan
menemukan kembali data untuk menjamin
kesahihan dan mencegah plagiasi.
10 CP10 Mampu memanfaatkan teknologi
informasi komunikasi untuk
pengembangan keilmuan dan
kemampuan kerja;
Aspek Keterampilan Khusus
1 CP1 Mampu memecahkan masalah iptek
di bidang pengelolaan dan pemanfaatan
sumber daya hayati melalu prinsip-prinsip
pengorganisasian sistematika,
memprediksi, menganalisis data informasi
dan bahan hayati sera memodulasi
struktur dan fungsi sel (organizing
principle, predicting, anlyzing and
modulating), serta penerapan teknologi
relevan;
2 CP2 Mampu mengaplikasikan keilmuan
biologi agar bermanfaat bagi diri sendiri
dan masyarakat dalam kehidupan sehar-
hari;
3 CP3 Mampu menyajikan alternatif solusi
terhadap masalah bidang pengelolaan
dan pemanfaatan sumberdaya hayati
dalam lingkup spesifik, yang dapat
digunakan sebagai dasar pengambilan
keputusan secara tepat;
4 CP4 Mampu menyiapkan, menangani,
dan mengelola sumber daya hayati dalam
lingkup spesifik.
5 CP5 Mampu menerapkan prinsip dan
menghasilkan produk biologi yang
aplikatif;
6 CP6 Mampu mendiagnosis berbagai
masalah baik dibidang kesehatan, pangan
maupun lingkungan dengan
menggunakan keilmuan secera jeli untuk
memperoleh hasil yang akurat dan
akuntabel;
7 CP7 Mampu merencanakan,
melaksanakan serta menevaluasi dari
proses analisis yang dilakukan baik
dibidang kesehatan, pangan maupun
lingkungan yang siap untuk
dipertanggungjawabkan
8 CP8 Mampu mengelola sumber daya
alam untuk menjadi keperluan usaha di
bidang biologi
9 CP9 Mampu mengaktualisasikan ide-ide
berwirausaha di bidang biologi dengan
tetap mengindahkan kondisi lingkungan.

Lanjutan bahan kajian 21-40

Bahan Kajian (diisi matakuliah yang diberi symbol nomor)


No Capaian Pembelajaran BK BK BK BK BK BK BK BK BK BK BK BK BK BK BK BK BK BK BK BK
21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40
Aspek Sikap
1 CP1 Bertakwa kepada Tuhan yang Maha
Esa dan mampu menunjukkan sikap
religius;
2 CP2 Menjunjung tinggi nilai
kemanusiaan dalam menjalankan tugas
berdasakan agama, moral, dan etika;
3 CP3 Berkontribusi dalam peningkatan
mutu kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, bernegara, dan kemajuan
peradaban berdasarkan Pancasila;
4 CP4 Berperan sebagai warga negara
yang bangga dan cinta tanah air,
memiliki nasionalisme serta
tanggungjawab pada negara dan
bangsa;
5 CP5 Menghargai keanekaragaman
budaya, pandangan, agama,
dankepercayaan, serta pendapat atau
temuan orisinal orang lain;
6 CP6 Bekerja sama dan memiliki
kepekaan sosial serta kepedulian
terhadap masyarakat dan lingkungan;
7 CP7 Taat hukum dan disiplin dalam
kehidupan bermasyarakat dan
bernegara;
8 CP8 Menginternalisasi nilai, norma, dan
etika akademik;
9 CP9 Menunjukkan sikap bertanggung
jawab atas pekerjaan di bidang
keahliannya secara mandiri;
10 CP10 Menginternalisasi semangat
kemandirian, kejuangan, dan
kewirausahaan.
11 CP11 Menjunjung tinggi nilai, norma dan
etika akademik, yang meliputi kejujuran
dan kebebasan akademik dan otonomi
akademik yang berbasi Al Islam
Kemuhammadiyahaan.
Aspek Pengetahuan
1 CP1 Mampu menguasai konsep teoritis
biologi sel dan molekul; biologi
organisma; ekologi dan evolusi;
2 CP2 Menguasai konsep statistika,
biofisika, kimia organik dan biokimia;
3 CP3 Menguasai konsep, prinsip-prinsip
dan aplikasi pengetahuan biologi pada
bidang pangan, kesehatan, lingkungan
(hayati), dan sumberdaya hayati dalam
pengelolaan dan pemanfaatan sumber
daya hayati maupun lingkungan;
4 CP4 Menguasai konsep, prinsip-prinsip,
dan aplikasi bioteknologi yang relevan;
5 CP5 Menguasai prinsip dasar piranti
lunak untuk analisis dan sintesis sumber
daya hayati dalam lingkup spesifik;
6 CP6 Menguasai prinsip dan konsep
pengukuran berbasis pada teknologi,
instrumen, serta metode standar
“analisis dan sintesis” sumber daya
hayati
7 CP7 Mampu memahami dan
menerapkan konsep, prinsip-prinsip dan
aplikasi biologi yang relevan
8 CP8 Mampu menghasilkan penelitian
biologi dalam rangka pengembangan
kebijakan bidang ilmu Biologi.
Aspek Keterampilan Umum
1 CP1 Mampu menerapkan pemikiran
logis, kritis, sistematis, dan inovatif
dalam konteks pengembangan atau
implementasi ilmu pengetahuan dan
teknologi sesuai dengan bidang
keahliannya;
2 CP2 Mampu menunjukkan kinerja
mandiri, bermutu, dan restruktur.
3 CP3 Mampu mengkaji implikasi
pengembangan atau implementasi ilmu
pengetahuan, teknologi yang
memperhatikan nilai dan menerapkan
nilai humaniora sesuai dengan
keahliannya berdasarkan kaidah, tata
cara dan etika ilmiah dalam rangka
menghasilkan solusi, gagasan, desain
atau trik seni,
4 CP4 Mampu menyusun deskripsi saintik
hasil kajian tersebut di atas dalam
bentuk skripsi atau laporan tugas akhir,
dan mengunggahnya dalam aman
perguruan tinggi
5 CP5 Mampu mengambil keputusan
secara tepat dalam konteks
penyelesaian masalah di bidang
keahliannya berdasarkan hasil analisis
terhadap informasi dan data.
6 CP6 Mampu memelihara dan
mengembangkan jaringan kerja dengan
pembimbing, kolega, sejawat, baik di
dalam maupun luar lembaganya.
7 CP7 Mampu bertanggung jawab atas
tercapainya hasil kerja kelompok dan
melakukan supervisi dan evaluasi
terhadap penyelesaian pekerjaan yang
ditugaskan kepada pekerja yang berada
di bawah tanggungjawabnya.
8 CP8 Mampu melakukan proses evaluasi
diri terhadap kelompok kerja yang
berada di bawah tanggung jawabnya,
dan mampu mengelola pembelajaran
secara mandiri
9 CP9 Mampu mendokumentasikan,
menyimpan, mengamankan, dan
menemukan kembali data untuk
menjamin kesahihan dan mencegah
plagiasi.
10 CP10 Mampu memanfaatkan teknologi
informasi komunikasi untuk
pengembangan keilmuan dan
kemampuan kerja;
Aspek Keterampilan Khusus
1 CP1 Mampu memecahkan masalah iptek
di bidang pengelolaan dan pemanfaatan
sumber daya hayati melalu prinsip-
prinsip pengorganisasian sistematika,
memprediksi, menganalisis data
informasi dan bahan hayati sera
memodulasi struktur dan fungsi sel
(organizing principle, predicting, anlyzing
and modulating), serta penerapan
teknologi relevan;
2 CP2 Mampu mengaplikasikan keilmuan
biologi agar bermanfaat bagi diri sendiri
dan masyarakat dalam kehidupan sehar-
hari;
3 CP3 Mampu menyajikan alternatif solusi
terhadap masalah bidang pengelolaan
dan pemanfaatan sumberdaya hayati
dalam lingkup spesifik, yang dapat
digunakan sebagai dasar pengambilan
keputusan secara tepat;
4 CP4 Mampu menyiapkan, menangani,
dan mengelola sumber daya hayati
dalam lingkup spesifik.
5 CP5 Mampu menerapkan prinsip dan
menghasilkan produk biologi yang
aplikatif;
6 CP6 Mampu mendiagnosis berbagai
masalah baik dibidang kesehatan,
pangan maupun lingkungan dengan
menggunakan keilmuan secera jeli
untuk memperoleh hasil yang akurat dan
akuntabel;
7 CP7 Mampu merencanakan,
melaksanakan serta menevaluasi dari
proses analisis yang dilakukan baik
dibidang kesehatan, pangan maupun
lingkungan yang siap untuk
dipertanggungjawabkan
8 CP8 Mampu mengelola sumber daya
alam untuk menjadi keperluan usaha di
bidang biologi
9 CP9 Mampu mengaktualisasikan ide-ide
berwirausaha di bidang biologi dengan
tetap mengindahkan kondisi lingkungan.
Keterangan nama Bahan Kajian dan Nama Matakuliah
Bahan Kajian terdiri atas bahan kajian terdiri atas 3 yakni sebagai berikut:
a. Bahan kajian keilmuan b. Bahan kajian IPTEK c. Bahan kajian penciri
berupa pendukung berupa: perguruan tinggi/program
1. Struktur dan 28. Penggunaan TIK studi berupa:
perkembangan 29. Esensi dan urgensi 36. Makna dan hakikat
2. Fisiologi nilai spiritualitas ibadah
3. sel Islam 37. Hak dan kewajiban
4. Ekologi 30. Integrasi iman, islam dalam Islam
5. Konservasi dan ihsan 38. Hukum-hukum dalam
6. Genetika 31. Nilai luhur dan moral Islam
7. Pengelolaan budaya bangsa 39. Kemuhammadiyahaan
laboratorium 32. Esensi dan urgensi 40. Pendidikan anti korupsi
8. Metode penelitian identitas nasional
9. Rancangan 33. Kewajiban dan hakd.
percobaan Negara serta warga
10. Kewirausahaan Negara
11. Biota laut 34. Fisika
12. Molekuler 35. Kimia
13. Mikrobio
14. Biotekno
15. Biosistematik
16. Evolusi
17. Etnobotani
18. Pencemaran
Lingkungan
19. Pangan
20. Biokimia
21. Taksonomi
22. Morfologi
23. Rancangan
percobaan
24. Parasit
25. Insect
26. Palaento
27. Kultur jaringan
Penomoran Mata Kuliah
1. PPKN 27. Dasar-Dasar Ilmu Lingkungan
2. Bahasa Indonesia 28. Biologi Molekular
3. Agama Islam 29. Kimia Organik
4. Bahasa Inggris 30. Struktur & Perkembangan Hewan
5. Bahasa Arab 2
6. Pend. Anti Korupsi 31. Struktur & Perkembangan
7. Al IslamKemuhammadiyahan 1 Tumbuhan 2
8. Al IslamKemuhammadiyahan 2 32. Taksonomi Tumbuhan Tinggi
9. Al IslamKemuhammadiyahan 3 33. Taksonomi Tumbuhan Rendah
10. Al IslamKemuhammadiyahan 4 34. Biometri
11. Biologi Dasar 35. Taksonomi Hewan Vertebrata
12. Fisika Dasar 36. Taksonomi Hewan Invertebrata
13. Kimia Dasar 37. Mikroteknik
14. Biostatistika 38. Biologi Laut
15. Biokimia 39. Morfologi Tumbuhan
16. Struktur & Perkembangan Hewan 1 40. Palaentologi
17. Struktur & Perkembangan Tumbuhan 1 41. Genetika 2
18. Biologi Sel 42. Botani Ekonomi
19. Mikrobiologi 43. Etnobotani
20. Fisiologi Tumbuhan 44. Parasitologi
21. Fisiologi Hewan 45. Kultur Jaringan Tumbuhan
22. Metodelogi Penelitian 46. Entomologi
23. Genetika 1 47. Biokonservasi
24. Biodiversitas 48. Pencemaran Lingkungan
25. Ekologi 49. Analisis pengolahan hasil pangan
26. Bioteknologi 50. Mikrobiologi industry
51. Mioentrepreneurship

Catatan:
1. Bahan kajian adalah suatu bangunan ilmu, teknologi atau seni, obyek yang dipelajari,
yang menunjukkan ciri cabang ilmu tertentu, atau dengan kata lain menunjukkan
bidang kajian atau inti keilmuan suatu program studi. Bahan kajian dapat pula
merupakan pengetahuan/ bidang kajian yang akan dikembangkan, keilmuan yang
sangat potensial atau dibutuhkan masyarakat untuk masa datang.
2. Tuliskan nama bahan kajian dan nama mata kuliah pada kolom yang tersedia.
3. Beri tanda pada masing-masing kolom yang terkait dengan capaian pembelajaran.
4. Tabel sebaiknya dibuat dengan orientasi melintang atau landscape

Bobot sks untuk setiap mata kuliah dapat dihitung menggunakan contoh berikut:

Yang dihitung adalah jumlah sks mata kuliah program studi:


sks program studi = sks menurut SN Dikti – sks MK wajib universitas – sks MK wajib
fakultas.
Teknis menghitung sks seperti pada contoh tabel berikut:

Keluasan Kedalaman Beban


No Nama Mata Kuliah sks
(KL) (KD) (B)
1 PPKN 4 5 2,12 2
2 Bahasa Indonesia 3 4 1,69 2
3 Agama Islam 2 5 2,12 2
4 Bahasa Inggris 2 5 2,12 2
5 Bahasa Arab 3 4 1,69 2
6 Pend. Anti Korupsi 3 4 1,69 2
7 Al Islam Kemuhammadiyahan 1 3 5 2,12 2
8 Al Islam Kemuhammadiyahan 2 3 5 2,12 2
9 Al Islam Kemuhammadiyahan 3 3 5 2,12 2
10 Al Islam Kemuhammadiyahan 4 3 5 2,12 2
11 Biologi Dasar 4 8 3,39 3
12 Fisika Dasar 4 7 2,54 2
13 Kimia Dasar 4 7 2,54 2
14 Biostatistika 4 7 2,54 2
15 Biokimia 4 7 2,54 2
16 Struktur & Perkembangan Hewan 1 5 8 3,39 3
17 Struktur & Perkembangan Tumbuhan 1 5 8 3,39 3
18 Biologi Sel 4 7 2,54 2
19 Mikrobiologi 5 8 3,39 3
20 Fisiologi Tumbuhan 5 8 3,39 3
21 Fisiologi Hewan 5 8 3,39 3
22 Metodelogi Penelitian 4 7 2,54 2
23 Genetika 1 5 8 3,39 3
24 Biodiversitas 4 7 2,54 2
25 Ekologi 5 8 3,39 3
26 Bioteknologi 5 8 3,39 3
27 Dasar-Dasar Ilmu Lingkungan 4 7 2,54 2
28 Biologi Molekular 4 7 2,54 2
29 Kimia Organik 5 8 3,39 3
30 Struktur & Perkembangan Hewan 2 5 8 3,39 3
31 Struktur & Perkembangan Tumbuhan 2 5 8 3,39 3
32 Taksonomi Tumbuhan Tinggi 5 8 3,39 3
33 Taksonomi Tumbuhan Rendah 5 8 3,39 3
34 Biometri 5 8 3,39 3
35 Taksonomi Hewan Vertebrata 5 8 3,39 3
36 Taksonomi Hewan Invertebrata 5 8 3,39 3
37 Mikroteknik 5 8 3,39 3
38 Biologi Laut 5 8 3,39 3
39 Morfologi Tumbuhan 5 8 3,39 3
40 Palaentologi 4 7 2,54 2
41 Genetika 2 5 8 3,39 3
42 Botani Ekonomi 4 7 2,54 2
43 Etnobotani 5 8 3,39 3
44 Parasitologi 4 7 2,54 2
45 Kultur Jaringan Tumbuhan 5 8 3,39 3
46 Entomologi 4 7 2,54 2
47 Biokonservasi 5 8 3,39 3
48 Pencemaran Lingkungan 5 8 3,39 3
49 Analisis pengolahan hasil pangan 5 8 3,39 3
50 Mikrobiologi industri 5 8 3,39 3
51 Bioentrepreneurship 5 8 3,39 3
52 Seminar Proposal 4 7 2,54 2
53 Magang 1 3 5 2,54 1
54 Magang 2 3 6 2,54 1
55 Magang 3 4 7 2,54 2
56 Skripsi 4 8 3,39 4
57 KKN 3 8 2,54 4
Keterangan:
KL = jumlah bahan kajian setiap mata kuliah
KD = kedalaman atau aras proses kognitif menurut Anderson (2001) :
1 = mengingat, 2 = memahami, 3 = menerapkan, 4 = menganalisis,
5 = mengevaluasi, 6 = mencipta
B = KLi x KDi
sks per mata kuliah =

5.1.6 Struktur Kurikulum

Tuliskan struktur kurikulum berdasarkan urutan mata kuliah (MK) per semester, dengan
mengikuti format tabel berikut:

Kelengkapan Departemen/
Kode Bobot Dosen
Smt Nama MK/ Blok Deskri Bagian/
MK/Blok sks Pengampu Silabus RPS
psi Penyelenggara
BIOMPK01 PPKN 2 Drs. √ √ √ Universitas
Jumase Muhammadiyah
I
Basra, M.Si Bulukumba
BIOMPK03 Pendidikan Agama 2 A. Marwan √ √ √ Universitas
Islam Fachruddin, Muhammadiyah
S.Ag., Bulukumba
M.PdI
BIOMPK04 Bahasa Inggris 2 Emirati, √ √ √ Prodi Bahasa
S.Pd., M.Pd Inggris
BIOMPK02 Bahasa Indonesia 2 Alfina √ √ √ Prodi Bahasa
Listya Indonesia
Ningrum,
S.Pd., M.Pd
BIOMKK02 Fisika Dasar 3 √ √ √ FMIPA
BIOMKK03 Kimia Dasar 3 Elfira √ √ √ FMIPA
Jumrah,
S.Si., M.Si
BIOMKK01 Biologi Dasar 3 Sri Niken √ √ √ Prodi Biologi
Ariyati,
S.Si., M.Sc
BIOMKK04 Biostatistika 3 Yusnaeni √ √ √ Prodi Biologi
Yusuf,
S.Si., M.Sc
BIOMPK05 Bahasa Arab 2 A. Marwan √ √ √ Universitas
Fachruddin, Muhammadiyah
S.Ag., Bulukumba
M.PdI
BIOMPK06 Pend. Anti Korupsi 2 Drs. √ √ √ Universitas
Jumase Muhammadiyah
Basra, M.Si Bulukumba
BIOMPK07 Al 2 A. Marwan √ √ √ Universitas
IslamKemuhamma Fachruddin, Muhammadiyah
diyahan 1 S.Ag., Bulukumba
M.PdI
BIOMKK17 Dasar-Dasar Ilmu 2 A. Sry √ √ √ Prodi Biologi
Lingkungan Wahyuni,
S.Si., M.Si
II
BIOMKK06 Struktur & 3 Meyla √ √ √ Prodi Biologi
Perkembangan Suhendra,
Hewan 1 S.Si., M.Si
BIOMKK07 Struktur & 3 Yuliani, √ √ √ Prodi Biologi
Perkembangan S.Si., M.Si
Tumbuhan 1
BIOMKK09 Mikrobiologi 3 Nurul √ √ √ Prodi Biologi
Hidayah,
S.Si., M.Si
BIOMKK13 Genetika 1 3 Yusnaeni √ √ √ Prodi Biologi
Yusuf,
S.Si., M.Sc
BIOMPB02 Magang 1 1 Semua √ √ √ Prodi Biologi
dosen prodi
BIOMPK08 Al 2 A. Marwan √ √ √ Universitas
IslamKemuhamma Fachruddin, Muhammadiyah
diyahan 2 S.Ag., Bulukumba
M.PdI
BIOMKK05 Biokimia 2 Elfira FMIPA
Jumrah,
S.Si., M.Si
III BIOMKK08 Biologi Sel 2 Sri Niken √ √ √ Prodi Biologi
Ariyati,
S.Si., M.Sc
BIOMKK10 Fisiologi 3 Yuliani, √ √ √ Prodi Biologi
Tumbuhan S.Si., M.Si
BIOMKK11 Fisiologi Hewan 3 Meyla √ √ √ Prodi Biologi
Suhendra,
S.Si., M.Si
BIOMKK12 Metodelogi 2 Yusnaeni √ √ √ Prodi Biologi
Penelitian
Yusuf,
S.Si.,
M.Sc
BIOMKK16 Bioteknologi 3 Nurul √ √ √ Prodi Biologi
Hidayah,
S.Si., M.Si
BIOMKK15 Ekologi 3 A. Sry √ √ √ Prodi Biologi
Wahyuni,
S.Si., M.Si
BIOMPK09 Al 2 A. Marwan √ √ √ Universitas
IslamKemuhamma Fachruddin, Muhammadiyah
diyahan 3 S.Ag., Bulukumba
M.PdI
BIOMKK14 Biodiversitas 2 A. Sry √ √ √ Prodi Biologi
Wahyuni,
S.Si., M.Si
BIOMKK18 Biologi Molekular 2 Nurul √ √ √ Prodi Biologi
Hidayah,
S.Si., M.Si
BIOMKK19 Kimia Organik 3 Nurul √ √ √ Prodi Biologi
Hidayah,
IV S.Si., M.Si
BIOMKK20 Struktur & 3 Meyla √ √ √ Prodi Biologi
Perkembangan Suhendra,
Hewan 2 S.Si., M.Si
BIOMKK21 Struktur & 3 Yuliani, √ √ √ Prodi Biologi
Perkembangan S.Si., M.Si
Tumbuhan 2
BIOMKK22 Taksonomi 3 Yuliani, √ √ √ Prodi Biologi
Tumbuhan Tinggi S.Si., M.Si
BIOMKK23 Taksonomi 3 Yuliani, √ √ √ Prodi Biologi
Tumbuhan Rendah S.Si., M.Si
BIOMPB03 Magang 2 1 Semua √ √ √ Prodi Biologi
dosen
BIOMPK20 Al 2 A. Marwan √ √ √ Universitas
IslamKemuhamma Fachruddin, Muhammadiyah
diyahan 4 S.Ag., Bulukumba
M.PdI
BIOMKK24 Biometri 2 Suhartini, √ √ √ Prodi Biologi
Azis.,
S.Pd., M.Pd
BIOMKK25 Taksonomi Hewan 3 Meyla √ √ √ Prodi Biologi
Vertebrata Suhendra,
S.Si., M.Si
BIOMKB05 Biokonservasi 3 A. Sry √ √ √ Prodi Biologi
Wahyuni,
V S.Si., M.Si
BIOMKK27 Mikroteknik 2 Nurul √ √ √ Prodi Biologi
Hidayah,
S.Si., M.Si

BIOMKK31 Genetika 2 3 Yusnaeni √ √ √ Prodi Biologi


Yusuf,
S.Si., M.Sc
BIOMKK30 Palaentologi 2 Sri Niken √ √ √ Prodi Biologi
Ariyati,
S.Si., M.Sc
BIOMKB01 Etnobotani 3 Suhartini, √ √ √ Prodi Biologi
Azis.,
S.Pd., M.Pd
BIOMKK28 Biologi Laut 3 A. Sry √ √ √ Prodi Biologi
Wahyuni,
S.Si., M.Si
BIOMKK29 Morfologi 2 Sri Niken √ √ √ Prodi Biologi
Tumbuhan Ariyati,
S.Si., M.Sc
BIOMKK26 Taksonomi Hewan 3 Meyla √ √ √ Prodi Biologi
Invertebrata Suhendra,
S.Si., M.Si
BIOMKB02 Parasitologi 2 Sri Niken √ √ √ Prodi Biologi
VI
Ariyati,
S.Si., M.Sc
BIOMKB03 Kultur Jaringan 3 Yusnaeni √ √ √ Prodi Biologi
Tumbuhan Yusuf,
S.Si., M.Sc
BIOMKB06 Pencemaran 3 A. Sry √ √ √ Prodi Biologi
Lingkungan Wahyuni,
S.Si., M.Si
BIOMPB04 Magang 3 2 Semua √ √ √ Prodi Biologi
Dosen
BIOMKB07 Analisis 3 Sri Niken √ √ √ Prodi Biologi
pengolahan hasil Ariyati,
pangan S.Si., M.Sc
BIOMKK32 Botani Ekonomi 2 Yuliani, √ √ √ Prodi Biologi
S.Si., M.Si
BIOMKB04 Entomologi 2 Meyla √ √ √ Prodi Biologi
Suhendra,
S.Si., M.Si
VII
BIOMKB08 Mikrobiologi 3 Nurul √ √ √ Prodi Biologi
industri Hidayah,
S.Si., M.Si
BIOMKB09 Bioentrepreneurshi 3 A. Sry √ √ √ Prodi Biologi
p Wahyuni,
S.Si., M.Si
BIOMPB01 Seminar Proposal 2 Semua √ √ √ Prodi Biologi
dosen
BIOMBB01 KKN 4 Semua √ √ √ Prodi Biologi
dosen
VIII
BIOMPB05 Skripsi 4 Semua √ √ √ Prodi Biologi
dosen
Total 144

Catatan:
1 Tuliskan mata kuliah/blok pilihan sebagai mata kuliah/blok pilihan I, mata kuliah/blok
pilihan II, dst. (nama-nama mata kuliah/blok pilihan yang dilaksanakan.
2 Tuliskan bobot sks untuk setiap mata kuliah/blok pilihan.
3 Tuliskan nama dosen pengampu setiap mata kuliah/blok pilihan.
4 Beri tanda √ pada mata kuliah/blok yang dilengkapi dengan deskripsi mata
kuliah/blok, silabus, dan RPS.
5 Tabel dapat dibuat dengan posisi melintang (landscape)

5.1.7 Lampirkan RPS mata kuliah dalam file terpisah (maksimum 10 MB).
RPS paling sedikit memuat :
1. Nama program studi, nama dan kode mata kuliah, semester, sks, nama dosen
pengampu
2. Capaian pembelajaran lulusan yang dibebankan pada mata kuliah
3. Kemampuan akhir yang direncanakan pada setiap tahap pembelajaran untuk
memenuhi capaian pembelajaran lulusan
4. Bahan kajian yang terkait dengan kemampuan yang akan dicapai
5. Metode pembelajaran
6. Waktu yang disediakan untuk mencapai kemampuan pada tiap tahap pembelajaran
7. Pengalaman belajar mahasiswa yang diwujudkan dalam deskripsi tugas yang harus
dikerjakan oleh mahasiswa selama satu semester
8. Kriteria, indikator, dan bobot penilaian, dan
9. Daftar referensi yang digunakan

5.1.8 Substansi Praktikum/Praktik/PKL

Tuliskan substansi praktikum/praktik yang mandiri ataupun yang merupakan bagian dari
mata kuliah tertentu dalam tabel berikut:
No Nama Praktikum/ Judul Modul Substansi Peralatan Rencana Pelaksanaan
Praktik/PKL Modul Penunjang Durasi1 Tempat/
Lokasi
1 Biokimia Panduan Memahami Tabung 4 pertemuan Lab Biologi
Praktikum substansi reaksi, Pipet
Biokimia proses- tetes, Rak
proses Tabung,
biokimia Pinset,
Serbet Kain,
Bulp
2 Bioteknologi Panduan mahasiswa Saringan 5 pertemuan Lab Biologi
Praktikum dapat halus
Bioteknologi mengembang Kain bersih
kan dan Sendok
Pisau
mengaplikasi
Karet gelang
kannya Kasa steril
dalam Timbangan
kehidupan Analitik
sehar-hari Kompor
dalam bentuk Panci
produksi Pengaduk
Gelas Ukur
produk hasil
Saringan
kerja Kain
bioteknologi Bak
Plastik/Beake
r
Glass/Toples
Bening
Karet Gelang
3 Fisiologi Tumbuhan Panduan Mahasiswa Benih kacang 9 pertemuan Lab Biologi
Praktikum mampu merah, tinta
Fisiologi memahami cina, tanah,
Tumbuhan proses terjadi kertas saring,
bak
fisiologi pada
perkecambah
tumbuhan an, plat kaca
ukuran 10 x
7.5 cm, gelas
piala 1000
ml, gelas
arloji, pinset,
karet gelang
polibeg,
cetok
4 Mikrobiologi Panduan Pengenalan Alat yang 5 pertemuan Lab Biologi
Praktikum mikroorgansi digunakan
me mulai dari berupa alat
Mikrobiologi morfologi, gelas (tabung
aktifitas reaksi,
metabolisme, cawan petri,
teknik labu
pemeliharaan erlenmeyer,
serta sanitasi gelas kimia,
lingkungan dan lain-lain),
alat istrumen
(mikroskop,
otoklaf, oven,
inkubator,
dan lain-lain),
ose lurus,
ose bulat,
lampu
bunsen, hand
sprayer, dan
lain-lain.
5 Morfologi Panduan morfologi Pingset dan 8 pertemuan Lab Biologi
Tumbuhan Praktikum atau struktur alat tulis dan
Morfologi luar lapangan
Tumbuhan tumbuhan kampus
terutama
terminologi
yang
memadai,
akan sulit
memahami
karakter
tumbuhan
6 Entomologi Panduan Memahami Respirometer 9 Pertemuan Lab Biologi
Praktikum sistem sederhana, dan
Entomologi kehidupan Neraca, lapangan
serangga jarum kampus
suntik/pipet,
Stopwatch/
pengukur
waktu, Lup,
alat bedah,
jarum pentul,
toples/glass
aqua/plastic
transparan,
cutter, silet,
pinset, papan
lilin, dan alat
tulis menulis
7 Etnobotani Panduan Memahami Alat tulis, tipe 7 Pertemuan Praktek
Praktikum sistem recorder, lapang
Etnobotani pemanfaatan kamera
tumbuhan
pada
daerah/suku
tertentu
8 Struktur Panduan Memahami Scalpel, 5 pertemuan Lab Biologi
Perkembangan Praktikum struktur dan Pinset, Bak
Hewan Struktur perkembanga paraffin,
Perkembangan n hewan Jarum pentul,
Kertas,
Hewan
Lakmus
(PH), Urine
9 Genetika Panduan memberi Kaleng 6 Pertemuan Lab Biologi
Praktikum ketrampilan sebanyak 10
Genetika dalam buah dan
pengamatan diberi label 1-
dan 10, kancing
pengumpulan baju dengan
data serta dua warna
membanding berbeda,
kan data kalkulator,
yang dan alat tulis
diperoleh
secara
teori dengan
yang
sebenarnaya
di alam
10 Biodiversitas Panduan mahasiswa - Peta lokasi, 6 Pertemuan Lab Biologi
Praktikum memiliki - Tali plastic dan
Bidoversitas keterampilan (60 m per lapangan
kerja seperti regu) kampus
analisis - Meteran 10
vegetasi m atau 20 m
suatu - Kompas
ekosistem, - Tally sheet
eksplorasi dan Alat tulis
jenis-jenis - Pengenal
tumbuhan pohon
maupun
hewan
11 Biologi Umum Panduan memahami Mikroskop, 10 Lab Biologi
Praktikum Biologi konsep/feno sel hewan, Pertemuan
Umum mena sel tumbuhan
biologis
Catatan :
Durasi praktikum dihitung berdasarkan SN-Dikti yaitu 1 (satu) sks praktikum setara
dengan 170 menit per minggu. Jadi dalam 1 (satu) semester untuk setiap mata kuliah
berpraktikum/ praktik/PKL dengan bobot 1 (satu) sks diperlukan jam praktikum/praktik/PKL
sebanyak = sks mata kuliah berpraktikum × 14 x jam

Lampirkan panduan/petunjuk praktikum/praktik/PKL mata kuliah ber-praktikum


dalam file terpisah (maksimum 10 MB)

5.2 Sistem Pembelajaran

Sistem pembelajaran adalah mekanisme pelaksanaan pembelajaran pada program studi


untuk memperoleh capaian pembelajaran lulusan yang mencakup: 1) metode dan bentuk
pembelajaran per mata kuliah, 2) sistem penilaian pembelajaran, 3) ketersediaan dan
kelengkapan prasarana, sarana dan dana yang memungkinan terciptanya interaksi
akademik antara sivitas akademika.

Karakteristik pelaksanaan pembelajaran hendaknya memperhatikan sifat interaktif,


holistik, integratif, saintifik, kontektual, tematik, kolaboratif, dan berpusat pada mahasiswa.
Interaktif menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih dengan mengutamakan
proses interaksi dua arah antara mahasiswa dan dosen. Holistik mencerminkan bahwa
proses pembelajaran mendorong terbentuknya pola pikir yang komprehensif dan luas
dengan menginternalisasi keunggulan dan kearifan lokal maupun nasional. Integratif
menunjukkan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran
yang terintegrasi untuk memenuhi capaian pembelajaran lulusan secara keseluruhan
dalam satu kesatuan program melalui pendekatan antardisiplin dan multidisiplin. Saintifik
menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran
yang mengutamakan pendekatan ilmiah sehingga tercipta lingkungan akademik yang
berdasarkan sistem nilai, norma, dan kaidah ilmu pengetahuan serta menjunjung tinggi
nilai-nilai agama dan kebangsaan. Kontekstual menjelaskan bahwa capaian pembelajaran
lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang disesuaikan dengan tuntutan
kemampuan menyelesaikan masalah dalam ranah keahliannya. Tematik berarti capaian
pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang disesuaikan dengan
karakteristik keilmuan program studi dan dikaitkan dengan permasalahan nyata melalui
pendekatan transdisiplin. Efektif menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih
secara berhasil guna dengan mementingkan internalisasi materi secara baik dan benar
dalam kurun waktu yang optimum. Kolaboratif adalah proses pembelajaran bersama yang
melibatkan interaksi antar individu pembelajar untuk menghasilkan kapitalisasi sikap,
pengetahuan, dan keterampilan dalam upaya meraih capaian pembelajaran. Berpusat
pada mahasiswa menunjukkan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses
pembelajaran yang mengutamakan pengembangan kreativitas, kapasitas, kepribadian,
dan kebutuhan mahasiswa, serta mengembangkan kemandirian dalam mencari dan
menemukan pengetahuan.

5.2.1 Metode dan bentuk pembelajaran

Jelaskan metode dan bentuk pembelajaran per mata kuliah sesuai dengan capaian
pembelajaran dengan memperhatikan (1) jumlah mahasiswa per kelas, (2) ketercukupan
sumber belajar, dan (3) ketercukupan sarana pembelajaran.

Metode dan bentuk pembelajaran didasarkan pada muatan materi setiap matakuliah.
Metode yang diberikan merupakan metode pembelajaran didasarkan pada pembelajaran
yang berpusat pada mahasiswa. Sehingga mahasiswa lebih aktif dalam menemukan
sebuah informasi dari setiap matakuliah yang diberikan. Untuk menunjang proses
pembelajaran yang kondusif dan efektif maka setiap kelas hanya terdiri 30 orang
mahasiswa saja yang disesuaikan dengan sumber belajar serta ketercukupan sarana
pembelajaran. Dengan jumlah tersebut, mahasiswa lebih fokus dan interaktif dalam
melakukan proses pembelajaran.

5.2.2 Upaya pemutakhiran materi bahan ajar

Jelaskan upaya -upaya yang dilakukan oleh perguruan tinggi pengusul dalam
memutakhirkan materi bahan ajar yang mencakup aspek (1) pemanfaatan dosen tamu
dari perguruan tinggi lain/dunia usaha atau industri/peneliti dari lembaga penelitian/tokoh
masyarakat, (2) kerjasama penelitian dengan dosen di perguru-an tinggi lain atau periset
dari lembaga penelitian terkemuka, (3) mengikutserta-kan mahasiswa dan dosen dalam
lokakarya/seminar/konferensi atau yang sejenis di tingkat nasional/ internasional, dan (4)
pemberian insentif publikasi ilmiah kepada dosen!

Ada beberapa hal yang dilakukan dalam memutakhirkan materi bahan ajar, diantaranya
sebagai berikut:
a. Pemanfaatan dosen tamu dari perguruan tinggi lain/dunia usaha atau
industri/peneliti dari lembaga penelitian/tokoh masyarakat melalui berbagai cara
seperti mengundang dosen tamu dari kalangan Petinggi perusahaan dan
entrepeneur di bidang biologi, mengundang dosen tamu dari dosen perguruan
tinggi lain untuk meningkatkan kerja sama dengan kampus lain, mengundang
dosen tamu dari tokoh masyarakat agar mahasiswa mengerti permasalahan
sebenarnya yang dihadapi oleh masyarakat.
b. Kerjasama penelitian dengan dosen di perguruan tinggi lain atau periset dari
lembaga penelitian terkemuka
c. Mengikutserta-kan mahasiswa dan dosen dalam lokakarya/seminar /konferensi
atau yang sejenis di tingkat nasional/ internasional
d. Mengikut sertakan mahasiswa dan dosen dalam konferensi di bidang biologi baik
tingkat nasional dan internasional.
e. Pemberian insentif publikasi ilmiah kepada dosen untuk setiap publikasi ilmiah
berindeks scopus yang telah diterbitkan pada jurnal nasional maupun
internasional.

5.2.3 Sistem penilaian pembelajaran dan tata cara pelaporan penilaian

Jelaskan sistem penilaian pembelajaran dan tata cara pelaporan penilaian yang
transparan dan akuntabel diindikasikan dengan adanya (1) metode yang sistematis untuk
mengukur capaian pembelajaran, (2) standar penilaian yang dikomunikasikan kepada
mahasiswa di awal perkuliahan, dan (3) tata cara pelaporan hasil evaluasi yang dapat
diakses secara mudah oleh mahasiswa.

Sistem penilaian pembelajaran pada Program Studi Biologi mengacu pada Universitas
Muhammadiyah Bulukumba, meliputi:
1. Metode sistematis untuk mengukur capaian pembelajaran. Metode penilaian
perkuliahan didasarkan pada kehadiran, tugas mandiri (kuis, makalah dsb), praktikum,
Presentasi (diskusi dan pertisipasi) ujian tengah semester, ujian akhir semester.
Jenjang Nilai Bobot Deskripsi Capaian Pembelajaran
Mutu Angka
4 A 87,5-100 Mahasiswa sangat mampu mencerap informasi yang
diberikan saat perkuliahan dan menggali informasi
berdasarkan hasil pengamatan lapangan maupun
penerapan hasil dari bacaan yang diberikan
3 B 75-87,4 Mahasiswa mampu mencerap informasi yang diberikan
saat perkuliahan dan menggali informasi berdasarkan
hasil pengamatan lapangan maupun penerapan hasil
dari bacaan yang diberikan
2 C 50-74,9 Mahasiswa cukup mampu mencerap informasi yang
diberikan saat perkuliahan dan menggali informasi
berdasarkan hasil pengamatan lapangan maupun
penerapan hasil dari bacaan yang diberikan
1 D 25-49,9 Mahasiswa kurang mampu mencerap informasi yang
diberikan saat perkuliahan dan menggali informasi
berdasarkan hasil pengamatan lapangan maupun
penerapan hasil dari bacaan yang diberikan
0 E <24,9 Mahasiswa tidak mampu mencerap informasi yang
diberikan saat perkuliahan dan menggali informasi
berdasarkan hasil pengamatan lapangan maupun
penerapan hasil dari bacaan yang diberikan
2. Standar penilaian yang dikomunikasikan kepada mahasiswa di awal perkuliahan
dengan cara dosen menyampaikan gambaran perkulihan selama satu semester
beserta tugasnya. Selain itu, dosen juga menyampaikan tentang sistem penilaian
beserta bobot nilai masing-masing.

3. Tata cara pelaporan hasil evaluasi yang dapat diakses secara mudah oleh mahasiswa
dengan cara mahasiswa dapat mengakses nilai setia matakuliah melalui akun di
SIMAKAD hanya dengan memasukkan username dan password milik mahasiswa itu
sendiri. Nilai dapat diketahui paling lambat 3 minggu setelah ujian akhir semester
berakhir.
DAFTAR LAMPIRAN
No Nomor Butir Keterangan
1 Persyaratan Akta notaris pendirian (PTS)
2 Persyaratan Surat pertimbangan Senat Perguruan Tinggi atas pembukaan program
studi
3 Persyaratan Surat persetujuan Badan Penyelenggara atas pembukaan program
studi (PTS)
4 Persyaratan Surat Keputusan Menteri tentang ijin pendirian perguruan tinggi yang
akan membuka program studi (PTS)
5 Persyaratan Surat Rekomendasi Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (PTS)
6 Persyaratan Surat keputusan pejabat yang berwenang tentang pengesahan Badan
Penyelenggara sebagai badan hukum atau surat pernyataan dari
pejabat yang berwenang tentang pencatatan penyesuaian/ perubahan
badan hukum penyelenggara (PTS)
7 Persyaratan Fotokopi rekening koran, tabungan, sertifikat deposito, dan surat
berharga lainnya atas nama Badan Penyelenggara, dalam jumlah yang
menyukupi kekurangan dana untuk operasional dan investasi
penyelenggaraan perguruan tinggi sesuai dengan komitmen Subsidi
Badan Penyelenggara pada Proyeksi Arus Kas
8 1.1 Rencana Strategis Perguruan Tinggi
9 1.2.2 Dokumen Mutu (kebijakan, manual, standar, dan formulir SPMI dll
sesuai dengan Permenristekdikti No 62 Tahun 2016)
10 1.4.1 Dokumen Kerjasama dengan dunia usaha dan atau industri atau pihak
terkait lainnya untuk kegiatan akademik dan atau non- akademik
11 3.1.1 Salinan SK Menteri tentang pengangkatan calon dosen sebagai dosen
tetap (PNS) pada perguruan tinggi pengusul atau Surat Keputusan
Badan Penyelenggara tentang pengangkatan calon dosen sebagai
dosen tetap atau Surat Kontrak antara Badan Penyelenggara dengan
calon dosen tetap
12 3.1.2 Salinan Surat Keputusan Pemimpin Perguruan Tinggi tentang
pengangkatan atau penugasan sebagai dosen tidak tetap pada
perguruan tinggi pengusul
13 3.1.1 & 3.1.2 Salinan ijazah dan transkrip yang telah dilegalisasi dari calon dosen
tetap dan tidak tetap
14 3.1.1 Surat kesediaan calon dosen tetap untuk bekerja penuh waktu selama
40 jam per minggu termasuk di dalamnya untuk pendidikan,
penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat
15 3.1.2 Surat kesediaan calon dosen tidak tetap untuk mengajar pada program
studi yang diusulkan
16 3.1.1 & 3.1.2 Daftar riwayat hidup dosen tetap dan tidak tetap dilengkapi pas photo 6
(enam) bulan terakhir ukuran 4 x 6 cm (ditempelkan pada bagian kanan
atas)
17 3.1.1 & 3.1.2 NIDN : Nomor Induk Dosen Nasional, NIDK : Nomor Induk Dosen
Khusus dosen tetap dan dosen tidak tetap (bagi yang memilikinya)
18 3.1.1 Salinan surat keterangan pemimpin PT asal tentang pindah home base
calon dosen tetap yang sudah memiliki NIDN/NIDK (khusus untuk
pemenuhan jumlah minimum dosen)
19 3.1.1 & 3.1.2 Salinan sertifikat pendidik dosen tetap dan tidak tetap (bagi yang
memilikinya)
20 3.1.1 & 3.1.2 Salinan KTP dosen tetap dan tidak tetap
21 3.1.1 & 3.1.2 Salinan SK jabatan fungsional terakhir (bagi dosen PNS)
22 3.2 Salinan ijazah tenaga kependidikan
23 5.1.6 RPS (Rencana Pembelajaran Semester)
24 5.1.7 Panduan/petunjuk praktikum/praktik/PKL

Anda mungkin juga menyukai