(80,100]
(80,100]
(70,80]
(70,80]
(60,70]
(60,70]
[0,60]
[0,60]
Type contiguity
Normalization row
Dimension 38 x 38
Elements
minimum 0
minimum > 0 .1111111
mean .0263158
max 1
Neighbors
minimum 1
mean 3.631579
maximum 9
Berdasarkan hasil diatas, dapat disimpulkan bahwa nilai rata-rata elemennya sebesar 0,0263158 dan
ada 1 yang berbatasan dari jumlah tetangga rata-rata 3,631579 namun ada yang daerah
tetangganya hingga 9.
Type idistance
Normalization row
Dimension 38 x 38
Elements
minimum 0
minimum > 0 .0691544
mean .0249307
max 1
Berdasarkan hasil diatas, dapat disimpulkan bahwa nilai rata-rata elemennya sebesar 0,249307.
4. Regresi OLS (dikasih keterangan yang nilai min dan max di daerah mana)
. sum Belanjakesehatan Belanjapendidikan PDRB
. ** Regresi Biasa**
. *1. Nilai diskriptif
. sum ipm lnpdrb_kapita lnbelanja_kesehatan_kapita lnbelanja_pendidikan_kapita
.
. *2. Regresi (OLS)
. reg ipm lnpdrb_kapita lnbelanja_kesehatan_kapita lnbelanja_pendidikan_kapita
a. Variabel IPM memiliki nilai rata-rata sebesar 70,35 ; standar deviasi sebesar 5,31 ; nilai
minimum 59,9 dan nilai maksimum 81,07.
b. Variabel PDRB per Kapita memiliki nilai rata-rata sebesar 17,15 ; standar deviasi sebesar 0,66
; nilai minimum 16,29 dan nilai maksimum 19,46.
c. Variabel Belanja Kesehatan per Kapita memiliki nilai rata-rata sebesar 12,82 ; standar deviasi
sebesar 0,52 ; nilai minimum 12,02 dan nilai maksimum 14,33.
d. Variabel Belanja Pendidikan per Kapita memiliki nilai rata-rata sebesar 13,54 ; standar
deviasi sebesar 0,29 ; nilai minimum 13,05 dan nilai maksimum 14,31.
. ** Regresi Biasa**
. *1. Nilai diskriptif
. sum ipm lnpdrb_kapita lnbelanja_kesehatan_kapita lnbelanja_pendidikan_kapita
.
. *2. Regresi (OLS)
. reg ipm lnpdrb_kapita lnbelanja_kesehatan_kapita lnbelanja_pendidikan_kapita
Berdasarkan hasil uji diatas dapat disimpulkan bahwa: (lihat digujarati, nilai f dan nilai r juga di
interpretasi, implementasi ke pemda)
a. Variabel PDRB per Kapita memiliki nilai koefisien sebesar 4,72 dengan nilai sig sebesar 0,000
atau kurang dari alpha 5% atau artinya signifikan. Maka, variabel PDRB per Kapita
mempengaruhi IPM.
Apabila PDRB per Kapita mengalami kenaikan 1% maka IPM akan naik sebesar 4,72%
b. Variabel Belanja Kesehatan per Kapita memiliki nilai koefisien sebesar -0,17 dengan nilai sig
sebesar 0,914 atau lebih dari alpha 5% atau artinya tidak signifikan. Maka, variabel Belanja
Kesehatan per Kapita tidak mempengaruhi IPM. Maka pemda jawa timur perlu diperhartikan
kesehatan.
c. Variabel Belanja Penidikan per Kapita memiliki nilai koefisien sebesar 7,622 dengan nilai sig
sebesar 0,009 atau kurang dari alpha 5% atau artinya signifikan. Maka, variabel Belanja
Pendidikan per Kapita mempengaruhi IPM.
Apabila Belanja Pendidikan per Kapita mengalami kenaikan 1% maka IPM akan naik sebesar
7,662%
Hipotesis
chi2(1) = 1.73
Prob > chi2 = 0.1884
(menggunkan matriks biasa) Berdasarkan hasil uji diatas, dapat disimpulkan bahwa nilai p-value
lebih besar(0,1884) dari nilai sig. 5%, maka H0 diterima dan Ha ditolak. Artinya, tidak ada spatial
dependence
. *2. Menggunakan matriks distance
. estat moran, errorlag(Wdis_jatim)
chi2(1) = 0.87
Prob > chi2 = 0.3501
(menggunakan matriks inverst) Berdasarkan hasil uji diatas, dapat disimpulkan bahwa nilai p-value
lebih besar(0,3501) dari nilai sig. 5%, maka H0 diterima dan Ha ditolak. Artinya, tidak ada spatial
dependence.
main
lnpdrb_kap~a 4.724*** 3.492*** 1.716 3.444***
(0.883) (0.791) (0.899) (0.727)
Wcon_jatim
ipm 0.454***
(0.128)
e.ipm 0.709***
(0.136)
lnpdrb_kap~a 6.148***
(1.215)
l~tan_kapita -10.01*
(4.592)
l~kan_kapita 11.66*
(5.520)
/
var(e.ipm) 7.794*** 7.224*** 6.425***
(1.815) (1.794) (1.474)