Anda di halaman 1dari 8

PENGERTIAN ORGANISASI PERUSAHAAN

Diatas kita telah mengetahui apa itu pengertian Organisasi dan


Manajemen, sekarang kita akan membahas tentang pengertian dari Organisasi
Perusahaan. Organisasi perusahaan adalah terdapat orang-orang yang suatu
usahanya dapat di koordinasikan, dan tersusun dari jumlah subsistem yang salinh
bergantungan dan berhubungan satu dengan yang lainnya, kemudian berkerja
sama atas dasar dari pembagian pekerjaan, peran dan wewenang.
Penggertian organisasi perusahaan menurut Kast dan Rosenzwig adalah :
  Terdiri dari orang yang berorientasi pada tujuan
  Suatu subsistem manajerial, teknik, struktural, dan pisikososial
  Adanya subsistem yang lebih luas

ARTI PENTING ORGANISASI DALAM PERUSAHAAN  


-   Adanya fungsi delegasi yaitu dengan organisasi kita dapat dengan mudah
memisahkan fungsi dari delegasi setiap pekerjaan. Dari organisasi ini dapat
dengan mudah mengetahui posisi mana yang cocok untuk di delegasikan. 
- Terciptanya bayangan untuk kesuksesan bisnis yaitu dengan adanya organisasi
kita telah memikirkan terlebih dahulu bisnis apa yang ingin di rencanakan. Divisi
dan posisi apa saja yang akan bisa tergambar dengan jelas. 
- Mudahnya pengembangan SDM yaitu dengan organisasi kita dapat mengetahui
perusahaan mana saja yanng membutuhkan SDM yang cukup. Organisasi juga
dapat menjadi alat untuk melakukan perekrutan karyawan. Dengan adanya
organisasi kita dapat mendapatkan SDM yang berkualitas. Dan bagi karyawan
organisasi akan menjadi dorongan untuk menjadi yang lebih baik nantinya, karena
mereka mengetahui jabatan yang ada di atasnya dan akan memikirkan untuk
mencapai posisi tersebut.
Bentuk Organisasi Perusahaan
Selain arti penting organisasi perusahaan, terdapat juga bentuk-bentuk dari
organisasi perusahaan tersebut yaitu :
         Perusahaan Perorangan
Perusahaan perseorangan biasanya mencangkup perusahaan yang lebih
kecil skalanya. Perusahaan ini termasuk perusahaan yang populer
karena cepat untuk pengambilan keputusan dan mudah untuk di
dirikan, kemudian biyaya pengelolaannya pun relatif rendah.
         Perusahaan Persekutuan
Perusahaan persekutuan yaitu perusahaan yang dijalankan usaha di
bawah milik bersama. Pemiliknya lebih dari satu orang dan dapat
disebut partner atau sekutu. Dalam perusahaan persekutuan ada yang
disebut Firma dan ada yang di sebut persekutuan komanditer.
         Perusahaan Perseroan
Didirikan berdasarkan suatu perjanjian dan melakukan suatu usaha
dengan modal dasar yang berasal dari saham. Dan dengan demikian
setiap orang yang memiliki saham disebut pemegang saham dan di
sebut sebagai pemiliknya. Kemudian tanggung jawab yang terbesar di
pegang oleh pemegang saham yang paling besar.

Struktur Organisasi

 Direksi

Direksi merupakan Organ Perseroan yang bertanggung jawab serta


memiliki wewenang atas pengurusan Perseroan dalam menunjang
kepentingannya sesuai maksud dan tujuannya.
Baik kepentingan tersebut di dalam pengadilan ataupun diluar sesuai
ketentuan anggaran dasar yang telah disediakan. Pada bagian ini
umumnya terdiri dari satu orang direktur utama, tiga wakil direktur
utama serta enam direktur.

Tugas direksi secara umum adalah menentukan suatu usaha yang


bakal dijalankan oleh sebuah perusahaan. Pada bagian ini juga yang
menentukan sebuah kebijakan serta penjadwalan seluruh kegiatan
yang ada di perusahaan.

Dengan begitu, direksi adalah pemegang kendali penuh atas


perusahaan dan bertanggung jawab secara total terhadap kemajuan
perusahaan.

 Direktur Utama

Direktur Utama yaitu orang yang memiliki wewenang dalam


merumuskan & menetapkan suatu kebijakan serta program umum
perusahaan sesuai dengan wewenang yang diberikan perusahaan
kepadanya.

Seorang direktur utama bertugas untuk mengkoordinir semua


kegiatan dalam bidang kepegawaian, administrasi keuangan dan
kesektariatan.

Selain itu juga bertugas dalam mengendalikan pengadaan peralatan


& perlengkapan, membuat rancangan untuk mengembangkan dari
sumber pendapatan, membuat rancangan pembelanjaan kekayaan
perusahaan, memimpin dan bertanggung jawab atas semua dewan atau
komite exekutif.

Tugas direktur utama selanjutnya adalah menawarkan ide-idenya


dalam memajukan perusahaan di tingkat tertinggi (Kerja sama dengan
MD/CEO), memimpin rapat dan mewakili perusahaan dalam
berhubungan dengan pihak luar perusahaan.

 Direktur

Direktur yaitu orang yang dipilih untuk memimpin sebuah


perusahaan berbentuk Perseroan Terbatas (PT). Seorang direktur
dipilih oleh sang pemilik usaha untuk mengelola dan menjalankan
perusahaannya.

Tugas umum seorang direktur adalah membuat prosedur ketetapan


untuk tiap manajer dalam mencapai tujuan dan sasaran perusahaan.

Selain itu seorang direktur juga bertugas untuk mengkoordinir


setiap kegiatan dari para manajer serta menerima pertanggung
jawabannya secara periodik.

Seorang direktur memiliki wewenang untuk mengangkat,


mengganti, atau memberhentikan karyawan dan pegawainya. Seorang
direktur juga bertugas membuat ketetapan operasional perusahaan
dalam jangka pendek.

 Direktur Keuangan

Direktur keuangan adalah orang yang bertugas di semua kegiatan


yang ada kaitannya dengan keuangan dan anggaran perusahaan.

Direktur keuangan bisa membentuk organ lagi dibawahnya yang


setingkat dengan jumlah yang ditetapkan dan disetujui dari Dewan
Direksi.

Secara umum direktur keuangan bertugas untuk mengawasi


seluruh operasional keuangan yang ada di perusahaan, bertanggung
jawab terhadap semua kegiatan yang ada kaitannya dengan keuangan.
Selain itu, direktur keuangan juga membuat prosedur pelaksanaan
yang berkaitan dengan keuangan secara rinci serta menetapkan standar
kerja lapangan demi menjamin agar tidak terjadi kebocoran di bidang
keuangan.

 Direktur Personalia

Direktur personalia adalah orang yang bertugas mengembangkan


sistem perencanaan personalia serta mengendalikan suatu kebijakan
untuk para pegawai.

Selain itu direktur personalia juga melayani kebutuhan administrasi


pagawainya dan melaksanakan pembinaan untuk pengembangan staff
administrasi.

 Manajer

Manager adalah orang yang bertugas dalam menyesuaikan dan


mengintegrasikan macam-macam variabel dan karakteristik dari
pegawainya dalam mencapai tujuan organisasi yang sama.

Tugas Manajer:

1. Memberi pengarahan dalam membuat keputusan,


kebijaksanaan, supervisi dan sebagainya.
2. Merancang organisasi & pekerjaan.
3. Menyeleksi, menilai, melatih dan mengembangkan pegawai
atau calon pegawainya.
4. Mengatur dan mengendalikan sistem komunikasi.
5. Membuat sistem reward.
 Manajer Personalia

Manajemen personalia yaitu orang yang bertugas membuat


rencana, pembagian kompensasi, mengembangkan, dan pemeliharaan
tenaga kerja agar tujuan perusahaan dapat tercapai.

Secara umum tugas manajer personalia adalah mengatur


organisasi, mengendalikan unit personalia, mengurus proses
administrasi seluruh kegiatan personalia.

Manajemen personalia juga bertugas mengurus prosedur


perekrutan dengan seleksi, ujian, wawancara serta membuat sistem
nilai untuk kinerja karyawannya.

Selain itu manajer personalia juga bertugas mengurus perizinan


ketenaga kerjaan, mengurus dana pengobatan dan dana pensiun
karyawan, mengurus perjalanan dinas beserta fasilitasnya.

Manajemen personalia juga bertugas membuat sistem data


karyawan, surat-form administrasi dari kegiatan personalia dan
membuat sistem laporan yang berkaitan dengan semua kegiatan
personalia.

 Manajer Pemasaran

Manajer pemasaran yaitu orang yang bertugas memasarkan haslil


produksi perusahaan. Secara umum tugasnya adalah membuat rencana
dan rancangan strategi pemasaran produksi sesuai dengan trend pasar.

Selain itu juga melakukan riset marketing sesuai perkembangan


pasar, membuat operasioanl informasi perusahaan yang efisien dan
melaporkan hasil kerjanya pada direktur secara berkala.
 Manajer Pabrik

Manajer pabrik yaitu orang yang bertugas dan memiliki tanggung


jawab penuh terhadap pabrik yang dititipkan kepadanya. Manajer
pabrik haruslah sering-sering berkonsultasi kepada direktur agar tugas
yang dilaksanakannya bisa berjalan selaras.

Selain itu manajer pabrik juga bertanggung jawab atas hasil


produksi yaitu dengan mengantisipasi dan mengatasi segala persoalan
yang ada kaitannya dengan produksi perusahaan bersama divisi lain.

Yang ada dibawah pertanggung jawaban manajer pabrik yaitu PPC,


pengadaan barang serta produksi.

 ADM & Gudang

Bagian ADM & Gudang ini bertugas untuk mengecek segala


administrasi & transaksi yang ada kaitannya dengan jalannya
perusahaan. Pada bagian ini terdiri dari Acounting, CMT dan Kasir.

Tugas ADM dan Pergudangan:

1. Tugas Accounting yaitu melakukan pendataan dan pembukuan


terhadap seluruh transaksi yang terjadi.
2. Tugas CMT yaitu mengurus hal-hal yang memiliki kaitan
dengan pihak Outsourcing.
3. Tugas Kasir yaitu membuat laporan tentang pengeluaran &
pemasukan terhadap uang harian di perusahaan.
 Divisi Regional

Divisi regional yaitu orang yang bertugas mengelola aset


perusahaan serta menjalankan bisnis perusahaan sesuai arahan dari
perusahaan. Selain itu juga bertugas menyepakati target kerja bersama
dengan direksi.
Tugas divisi regional selanjutnya adalah melaksanakan prosedur &
kebijakan baku yang sudah ditetapkan perusahaan, beroperasi sebagai
badan usaha yang memberikan keuntungan pada pemodal serta
meningkatkan aset perusahaan.

Daftar Pustaka :
         http://yustianpriambodo.wordpress.com/2011/01/06/jurnal-organisasi/
         Widyatmini dan Izzati A, Buku Pengantar  Organisasi dan Metode,
Gunadarma
         Pengantar Manajemen, Gunadarma
         Sukanto R dan T. Hani Handoko, Organisasi Perusahaan : Teori,
Struktur dan Prilaku. BPFE, Yogyakarta

Anda mungkin juga menyukai