RSD AERAMO

PENYIMPANAN BAHAN KIMIA

No. Dokumen :
No. Revisi Halaman
445/RSD
AERAMO/SPO/ 1/2
464/03/2019
Tanggal terbit : Disahkan oleh :
Direktur RSD Aeramo

SPO 01 Maret 2019

drg. Emerentiana Reni W. MHlth & IntDev

NIP. 19720123 200012 2 002

PENGERTIAN Adalah suatu cara untuk menyimpan bahan – bahan

kimia (cidex, alcohol, savlon, betadine, clorin, gigazime,
gygazep, formalin) yang digunakan petugas kamar operasi
dalam melakukan kegiatan menghilangkan
mikroorganisme pathogen agar bahan – bahan kimia itu
aman bagi pasien dan petugas
TUJUAN 1. Agar bahan kimia itu tidak cepat rusak dan aman
2. Agar proses dekontaminasi instrument berjalan
lancar, efektif, efisien, seragam sesuai dengan standart
yang ditetapkan.
3. Sebagai acuhan perawat kamar bedah dalam
menyimpan bahan kimia yang digunakan di kamar
operasi agar selalu siap bila digunakan.
KEBIJAKAN 1. Peraturan Direktur Rumah Sakit Daerah Aeramo
No. 445/RSD AERAMO/PER/396/03/2019 tentang
Kebijakan Pelayanan Anestesi di Rumah Sakit Daerah
Aeramo
2. Peraturan Direktur Rumah Sakit Daerah Aeramo
No. 445/RSD AERAMO/PER/397/03/2019 tentang
Kebijakan Pelayanan Bedah di Rumah Sakit Daerah
Aeramo
3. Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Daerah
Aeramo No. 445/RSD AERAMO/SK/402/03/2019
tentang Pedoman Pelayanan Instalasi Bedah Sentral
Rumah Sakit Daerah Aeramo
PROSEDUR 1. Persiapan alat
1.1 sarung tangan
1.2 skort plastic
1.3 Kacamata google
 RSD AERAMO
PENYIMPANAN BAHAN KIMIA

No. Dokumen :
No. Revisi Halaman
445/RSD
AERAMO/SPO/ 2/2
464/03/2019
1.4 Tempat/rak/meja bahan kimia
1.5 Bahan kimia yang disimpan.
1.6 Label sesuai kebutuhan
2. Persiapan lingkungan petugas
2.1. siapkan tempat atau lokasi untuk bahan kimia
tersebut
2.2 pastikan lingkungan tidak terkontaminasi saat
penyimpanan bahan kimia tersebut
3. LANGKAH-LANGKAH PENYIMPANAN BAHAN KIMIA
1.1. Petugas cuci tangan
1.2. Pakailah alat pelindung diri(APD) yang diperlukan
1.3. Bahan kimia yang disimpan harus diberi label.
1.4. Tanggal kadaluarsa harus ada dan jelas.
1.5. Simpan bahan kimia tersebut di rak/meja
dimasing-masing ruang kamar operasi, sesuai
suhu kamar atau menurut petunjuk dari
pabriknya.
1.6. Pastikan bahwa tempat bahan kimia tersebut
tidak mudah jatuh atau tumpah
1.7. Petugas lepas APD dan cuci tangan

UNIT TERKAIT 1. Depo farmasi

2. Unit kamar operasi