Pencegahan Primer pada sistem neurologi yaitu Meningitis
Pencegahan meningitis dapat dilakukan dengan mengurangi kemungkinan penyebaran infeksi dan mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat. Beberapa upaya di bawah ini dapat dilakukan dalam mencegah meningitis: 1. Cuci tangan dengan benar tiap kali beraktivitas 2. Jaga jarak dengan orang yang terinfeksi 3. Gunakan masker jika sedang sakit 4. Rutin berolahraga 5. Jangan berbagi makanan atau barang pribadi 6. Pilih makanan yang telah dipasteurisasi 7. Menghindari asap rokok 8. Istirahat yang cukup Selain beberapa upaya di ataspencegahan meningitis juga dapat dilakukan dengan menerima vaksinasi atau imunisasi. Pemberian vaksin bertujuan agar melindungi pasien dari penyebab seperti bakteri atau virus. Beberapa vaksin yang digunakan untuk mencegah meningitis meliputi: 1. Vaksin pneumococcal, untuk memberikan perlindungan terhadap bakteri pneumococcal. 2. Vaksin Hib, untuk melindungi pasien dari bakteri Haemophilus influenzae tipe B penyebab meningitis. 3. Vaksin MenC, untuk melindungi pasien dari bakteri meningococcal grup C. 4. Vaksin MMR, untuk melindungi pasien dari kondisi yang memicu meningitis, seperti gondongan, campak, dan rubella. 5. Vaksin ACWY, untuk memberikan perlindungan pada pasien terhadap bakteri meningococcal grup A, C, W, dan Y. 6. Vaksin meningitis B, untuk melindungi pasien dari bakteri meningococcal tipe B. 7. Pemberian vaksin harus disesuaikan dengan umur pasien. Konsultasikan dengan dokter terkait vaksin yang tepat dengan kondisi. Pengobatan Meningitis Pengobatan meningitis harus disesuaikan dengan penyebabnya. Berikut penjelasannya: 1) Meningitis Virus Pada kondisi tertentu, meningitis atau radang selaput otak yang disebabkan oleh virus dapat pulih dengan sendirinya. Namun, jika kondisi meningitis yang disebabkan oleh virus tergolong parah, dokter mungkin akan meresepkan obat golongan antiviral, seperti acyclovir. Dokter juga akan menganjurkan pasien meningitis virus untuk cukup beristirahat dan memperbanyak minum air putih. 2) Meningitis Bakterialis Pada meningitis yang disebabkan oleh bakteri, pengobatan yang dilakukan dapat berupa pemberian antibiotik atau kortikosteroid. Dokter akan menyesuaikan antibiotik yang digunakan dengan bakteri penyebab meningitis. Beberapa antibiotik yang umum digunakan untuk mengobati meningitis adalah golongan sefalosporin, seperti cefotaxim dan ceftriaxone. Selain untuk mengobati meningitis yang disebabkan bakteri, penggunaan antibiotik juga menurunkan potensi terjadinya komplikasi, seperti kejang atau pembengkakan pada otak. 3) Meningitis Jamur Radang selaput otak yang disebabkan oleh jamur diatasi dengan obat antijamur, seperti amphotericin B atau fluconazole. Dokter akan menyesuaikan tipe obat beserta dosis dengan kondisi pasien. Dalam mengatasi meningitis tipe lain, dokter akan menyesuaikan pengobatan dengan penyebab yang menyertainya. Apabila meningitis disebabkan oleh adanya kondisi seperti kanker atau penyakit autoimun, maka dokter akan menganjurkan terapi atau obat yang bertujuan untuk menangani kondisi tersebut.