AUFA ELMAROM
SUB BIDANG BUTA HURUF AL-QUR’AN
KEC. CIAMPEA KAB. BOGOR
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN BOGOR
KANTOR URUSAN AGAMA KECAMATAN CIAMPEA
Jl. Raya Warung Borong, KM 13 Ciampea Desa Bojongrangkas. Ciampea Bogor Kode Pos 16620
SURAT TUGAS
Nomor :B815/KUA/03-02/VI /2020
Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Ciampea menugaskan Penyuluh Agama Islam Non PNS
Sesuai Surat Keputusan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat, Nomor:
13221/Kw.10/KP.00.1/12/2019 dengan ini menugaskan yang bersangkutan untuk melaksanakan
bimbingan dan penyuluhan Agama Islam kepada kelompok, sasaran/binaan di Kecamatan Ciampea
dengan uraian tugas sebagai berikut :
Demikian Surat Tugas ini kami buat untuk dilaksanakan sebagaimana mestinya.
H. HERMAN, S.Ag.
NIP. 19731031200511003
Tembusan :
Yth. Kepala Kemenag Kab. Bogor
SURAT PERNYATAAN
PEMILIHAN SPESIALISASI
Demikian Surat Tugas ini kami buat dengan sebenarnya, tanpa ada paksaan dan tekanan dari pihak
manapun.
AUFA ELMAROM
SURAT PERNYATAAN
KUNJUNGAN KEPADA TOKOH MASYARAKAT DAN PEJABAT
PEMERINTAH
Menyatakan telah melaksanakan kunjungan dalam rangka kordinasi penyuluhan Agama Islam
kepada Tokoh Masyarakat dan Pejabat Pemerintah, sebagai berikut :
SURAT PERNYATAAN
PEMBENTUKAN KELOMPOK BINAAN
Yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama
Bentuk Waktu
No Kelompok Topik Bahasan Tujuan/Target
Kegiatan Pelaksanaan
Sasaran
Pengajian
Jum’at, 7 Agustus
MT. Rijalul Ansor Rutin Dakwah Nabi periode Jama’ah dapat
1. 2020 Jam 08.00
minguan Madinah mengetahui sejarah WIB
Pengajian
Madrasah Diniyah Minggu, 9 Agustus
Rutin Dakwah Nabi periode Jama’ah dapat
2. Darut Tafsir 2020 Jam 16.00
minguan Madinah mengetahui sejarah WIB
Pengajian
Jum’at, 14Agustus
MT. Rijalul Ansor Rutin Jama’ah dapat
3. Isra Miraj 2020 Jam 08.00
minguan mengetahui sejarah WIB
Pengajian
Madrasah Diniyah Minggu, 16
Rutin Jama’ah dapat
4. Darut Tafsir Qurban Agustus 2020 Jam
minguan mengetahui sejarahn 16.00 WIB
Pengajian
Jum’at, 21 Agustus
MT. Rijalul Ansor Rutin Jama’ah dapat
5. 2020 Jam 08.00
minguan Aqiqah mengetahui pengertian WIB
Pengajian
Madrasah Diniyah Minggu, 23
6. Rutin Menjaga Kebersihan
Jamaah mampu Agustus 2020 Jam
Darut Tafsir menjaga kebersihan
minguan 16.00 WIB
Pengajian
Keutamaan membaca Alquran
Jama’ah mengetahui Jum’at, 28 Agustus
MT. Rijalul Ansor Rutin
7. Keutamaan membaca 2020 Jam 08.00
minguan Surat Alkahfi
Alquran WIB
Pengajian
Madrasah Diniyah Sebahagian jama’ah Minggu, 30
Rutin
8. Darut Tafsir Berbakti kepada orng tua keutamaan berbakhti Agustus 2020 Jam
minguan pada orng tua 16.00 WIB
2 Ana Anisa -
3 Ayu Sulviyanti -
5 Deli Supriatna -
6 Hari Isnianto -
7 Intan Yuliani -
11 Muhammad Ridwan -
12 Nanda Zulfikri -
14 Novi Fadia -
17 Sipa Nuriyani -
18 Siti Munawaroh -
19 Teti Cahyati -
23 Anti Aryanti -
25 Fitri Nurhidayatulloh -
26 Fitriani Rosidah -
27 Haeruman Azizi -
2 Abdul Basit -
4 Agasta Alfauzan -
6 Angga Apriansyah -
7 Dede Saputra -
10 Iqbal Fadillah -
11 Irfan Maulana -
14 M Chairil Alamsyah -
15 M Rafli -
16 M. Auf Habibi -
17 M. Farhan Awaludin -
18 M. Irgi Ardiansyah -
19 Maryono Nugroho -
22 Muhamad Fikral -
27 Ridho Hadjiansyah -
28 Rohadiansyah -
29 Syahrul Romadhoni Az -
30 Yoga -
Nama
Bentuk Topik Waktu Masalah Yang Alternatif
No Kelompok Ditemukan Pemecahan
Kegiatan Bahasan Pelaksanaan
Sasaran
Pengajian Dakwah Nabi Jum’at, 7 Agustus Masih ada
MT. Rijalul Berusaha
1. Rutin periode 2020 Jam 08.00 jamaah yg
Ansor menerangkan
minguan Madinah WIB belum tahu
Madrasah Pengajian Dakwah Nabi Minggu, 9 Masih ada
Berusaha
Diniyah Rutin periode Agustus 2020 jamaah yg
menerangkan
Darut Tafsir minguan Madinah Jam 16.00 WIB belum tahu
Jama’ah masih
Pengajian Jum’at, Berusaha
MT. Rijalul ada yg belum
Rutin Isra Miraj 14Agustus 2020 Memberikan
Ansor tau Keutamaan
minguan Jam 08.00 WIB penjelasan
berdoa
Madrasah Pengajian Minggu, 16 Masih ada
Diniyah Rutin Qurban Agustus 2020 jamaah yg
Darut Tafsir minguan Jam 16.00 WIB belum tahu
MT. Rijalul Pengajian Jum’at, 21 Masalah
Berusaha
Rutin Agustus 2020 Keutamaan
Aqiqah menerangkan
Ansor minguan Jam 08.00 WIB berdzikir
Berusaha
Madrasah Pengajian Minggu, 23 Masih ada
Menjaga Memberikan
Diniyah Rutin Agustus 2020 jamaah yg
Kebersihan penjelasan pada
Darut Tafsir minguan Jam 16.00 WIB belum tahu
jama’ah
Keutamaan
Pengajian Jum’at, 28 Masih ada
MT. Rijalul membaca Berusaha
Rutin Agustus 2020 jamaah yg
Ansor Alquran menerangkan nya
minguan Jam 08.00 WIB belum tahu
Surat Alkahfi
SURAT PERNYATAAN
MELAKUKAN KEGIATAN PENYULUHAN AGAMA ISLAM
Menerangkan bahwa :
Nama : AUFA ELMAROM
Jabatan : Penyuluh Agama Islam Non PNS
Wilayah Penugasan : Kecamatan, Ciampea
Telah nyata melakukan kegiatan bimbingan dan penyuluhan Agama Islam sesuai dengan
tugasnya sebanyak 8 kali pada bulan Januari tahun 2020.
H. HERMAN, S.Ag
NIP. 19731031200511003
SURAT KETERANGAN
PELAKSANAAN BIMBINGAN PENYULUHAN
Menerangkan bahwa :
Telah melaksanakan binaan dan penyuluhan tatap muka dengan jama’ah di MT. Rijalul
Ansor, yang kami kelola dengan jadwal binaan :
Hari : Minggu
Bulan : Agustus 2020
Waktu : Jam 16.00 WIB s/d selesai
Jumlah jama’ah : 30 orang
Materi :
Demikian surat keterangan ini dibuat dengan sebenarnya agar dapat dipergunakan
sebagaimana mestinya.
SURAT KETERANGAN
PELAKSANAAN BIMBINGAN PENYULUHAN
Menerangkan bahwa :
Telah melaksanakan binaan dan penyuluhan tatap muka dengan jama’ah di MD Darut Tafsir,
yang kami kelola dengan jadwal binaan :
Hari : Minggu
Bulan : Agustus 2020
Waktu : Jam 16.00 WIB s/d selesai
Jumlah jama’ah : 30 orang
:
Demikian surat keterangan ini dibuat dengan sebenarnya agar dapat dipergunakan
sebagaimana mestinya.
Drs.Madyani
MATERI II
Seperti diketahui, Nabi Muhammad merupakan tokoh penting dalam sejarah agama
Islam. Bahkan dapat dikatakan, seluruh umat muslim pasti sudah mengenal sosok seorang
nabai dengan segala kebaikan dan kerendahan hatinya ini.Beliau pun disebut sebagai utusan
Allah yang menjadi tauladan seluruh umat muslim di dunia. Baik dari zaman kenabian hingga
zaman modern saat ini. Nabi Muhammad SAW sendiri merupakan nabi paling akhir
yang diutus Allah untuk menuntun umat di dunia. Di mana Allah menjadikan Nabi
Muhammad sebagai nabi penutup dan tidak ada lagi nabi setelahnya yang menjadi utusan
Allah. Hal inilah yang menyebabkan Nabi Muhammad mempunyai sebutan sebagai Khataman
Nabiyyin, atau nabi paling akhir. Sebagai utusan Allah paling akhir, Nabi Muhammad
menyempurnakan ajaran Allah yang telah disampaikan oleh nabi-nabi sebelumnya.
Kisah Nabi Muhammad pertama datang dari riwayat kelahiran Nabi Muhammad
sendiri. Seperti diketahui, kelahiran Nabi Muhammad bertepatan dengan peristiwa pasukan
gajah yang tengah berusaha merobohkan Ka’bah. Pada saat itu, Allah mengirimkan burung-
burung ababil untuk menjatuhkan batu-batu pembawa wabah penyakit kepada pasukan Gajah
yang sedang berupaya menghancurkan tempat suci dan bersejarah umat Islam, Ka’bah.
Di tahun Gajah inilah, Nabi Muhammad lahir di Makkah, dan besar sebagai anak
yatim karena Ayah Nabi Muhammad, Abdullah telah wafat sebelum Nabi Muhammad lahir.
Nabi Muhammad dididik dan dibesarkan oleh seorang ibu yang mulia, yaitu Aminah. Setelah
beberapa waktu bersama sang ibu, kemudian Nabi Muhammad dibesarkan oleh kakeknya
yang bernama Abdul Muthalib. Namun tak berselang lama, setelah dua tahun bersama sang
kakek tercinta, Nabi Muhammad harus rela ditinggalkan kakek yang turut membesarkannya.
Pada usia delapan tahun setelah kepergian sang kakek, Nabi Muhammad kemudian
diasuh oleh pamannya, Abu Thalib. Meskipun hidup fakir atau kesulitan dalam mencukupi
kebutuhan hidup, namun Abu Thalib adalah seorang dermawan yang rajin berbagi dan
bersedekah kepada sesama. Meskipun dalam keadaan sulit, namun Nabi Muhammad dapat
tumbuh dan berkembang dengan baik bersama pamannya.
Setalah peristiwa kelahiran, kisah Nabi Muhammad berikutnya yang patut menjadi
teladan adalah peristiwa diturunkannya wahyu pertama dari Allah kepada Nabi Muhammad.
Sebelum dijadikan seorang Rasul, Allah pun telah memberikan anugerah keistimewaan
kepada Nabi Muhammad. Salah satunya adalah wajahnya yang bersinar terang, mampu
mengalahkan sinar rembulan. Ini dikatakan sebagai tanda kebesaran Allah yang menunjukkan
nabi terakhir dengan kemuliaan dan kedudukan yang tinggi. Selain karunia wajah yang
bersinar, Rasulullah juga diberikan wahyu pertama yang sungguh luar biasa dari Allah SWT.
Menjelang diturunkannya wahyu pertama, Rasulullah mendapatkan sebuah mimpi di mana
Malaikat Jibril datang menghampirinya.
Nabi Muhammad pun merenung dan memikirkan mimpi yang dialaminya, dengan menyendiri
di Gua Hira. Kemudian di tempat itulah, Nabi Muhammad diperlihatkan Allah bahwa mimpi
yang dialaminya benar adanya.
Pada saat itu, Malaikat Jibril datang kepada Rasulullah dan menurunkan wahyu pertama yang
diberikan Allah SWT. Saat itulah, Allah menurunkan ayat dari QS Al-Alaq 1 – 4, yaitu
sebagai berikut :
“Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan, Dia telah menciptakan
manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha Pemurah, Yang
mengajar (manusia) dengan perantaraan kalam. Dia mengajarkan kepada manusia apa yang
tidak diketahuinya.” (QS. Al-‘Alaq, 1-4) Setelah peristiwa itu, Nabi Muhammad pulang
dengan perasaan takut. Namun di sinilah waktu di mana kisah kerasulan Nabi Muhammad
dimulai. Di mana Nabi Muhammad sebagai utusan terakhir yang akan membawa kedamaian
bagi seluruh umat manusia.
3. Melakukan Dakwah Secara Rahasia
Kisah Nabi Muhammad berikutnya yang tidak kalah menarik untuk disimak adalah
kisah perjalanan dakwah yang dilakukan secara diam-diam. Setelah mendapatkan wahyu
pertama, Nabi Muhammad kemudian mulai melakukan dakwah secara rahasia atau sembunyi-
sembunyi. Khadijah, Abu Bakar Al-Shiddiq dan Zaid bin Haritsah, Ummu Aiman, Ali bin
Abu Thalib, dan Bilal bin Rabah, merupakan orang-orang yang menjadi pengikut pertamanya.
Setelah beberapa tahun melakukan kegiatan dakwah secara rahasia, kemudian Allah
memberikan perintah untuk berdakwah secara terang-terangan. Perintah ini seperti yang
tercantum dalam QS Al-Hijr ayat 94 yaitu sebagai berikut : “Maka sampaikanlah olehmu
secara terang-terangan segala apa yang diperintahkan (kepadamu) dan berpalinglah dari
orang-orang yang musyrik.”