PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
adalah profesi bagi Pegawai Negri Sipil dan Pegawai Pemerintah dengan
suatu jabatan pemerintahan atau diserahi tugas negara lainnya dan digaji
pejabat yang berwenang dan diserahi tugas dalam suatu jabatan negeri,
prajabatan yang harus diikuti oleh semua calon ASN atau yang biasa kita
dan Pelatihan Prajabatan yang harus diikuti oleh semua Calon ASN atau
Calon PNS bertujuan membentuk PNS yang profesional, yaitu PNS yang
memiliki etika dan budaya kerja yang baik, seluruh kegiatannya dapat
Maka dari itu sebagai ASN yang berkerja di UPT Puskesmas Buru
ODMK dan ODGJ sering terabaikan, baik secara sosial maupun hukum.
gangguan jiwa. Hal ini menyebabkan terbatasnya akses ODMK dan ODGJ
yang sehat, bebas dari ketakutan, tekanan, dan gangguan lain yang dapat
Indonesia.
sebagai manusia
pekerjaan.
Sampai saat ini ODGJ tersebut masih terus dalam tahap pengobatan.
orang, sementara itu jumlah kasus ODGJ berat di UPT Puskesmas Buru
B. PROFIL INSTANSI
1. GAMBARAN UMUM
kerja UPT Puskesmas Buru terdiri dari 2 kelurahan, 2 desa, 29 RT, dan 63
RW. Kelurahan Buru dan Kelurahan Lubuk Puding terletak di Pulau Buru,
sedangkan Desa Tanjung Batu Kecil dan Desa Tanjung Hutan terletak di
wilayah 7.265 Ha dan luas perairan 1.135 Ha. yang terdiri dari 2
sebagai berikut :
(KecamatanTg.Balai)
Sebelah Selatan : berbatasan dengan Pulau Belat (Kecamatan
Tg.Berlian).
Berlian).
Tabel 1.1
b. Program Puskesmas
a. UKM esensial
2) Kesehatan lingkungan
c. UKM Pengembangan
1) Posyandu Lansia
4) Program yankestrad
(UKGMD)
a. Visi
dicapai adalah KARIMUN SEHAT melalui visi UPT Puskesmas Buru yaitu
kesehatan yang bermutu secara adil dan merata sehingga memiliki derajat
b. Misi
visi tersebut ada 3 (Tiga) misi yang diemban oleh seluruh jajaran petugas
terjangkau.
c. Sasaran
Sehat adalah :
kesehatan.
agama dengan baik, jumlah penduduk yang tidak merokok dan tidak
peserta JPKM
e) Meningkatnya budaya lingkungan sehat yaitu antaranya TTU sehat,
kebutuhan
d. Strategi
yang ada
3. NILAI-NILAI ORGANISASI
Adapun moto atau nilai yang dipegang oleh puskesmas adalah BURU.
17 tahun.
Di mata peserta beliau adalah sosok yang memiliki karakter
Nainggolan miliki.
BAB II
PERUMUSAN GAGASAN
A. IDENTIFIKASI ISU
stakeholder. Secara garis besar isu dapat diartikan sebagai suatu hal
yang terjadi baik di dalam ataupun di luar organisasi yang jika tidak
Buru
B. DESKRIPSI ISU
jumlah kasus kesehatan jiwa di UPT Puskesmas Buru tahun 2020 adalah
namun masih belum ada media informatif tentang kesehatan jiwa untuk
Melalui upaya kesehatan jiwa pasien ODGJ berat akan didata dan
pasien yang tidak bisa memberikan obat rutin kepada pasien karna
kondisi dari pasiennya. Sehingga obat yang diberikan tidak tepat dosis
dan tepat waktu. Obat yang seharusnya habis dalam sebulan terkadang
Jika masalah ini tak terselesaikan maka pengobatan pada pasien ODGJ
tidak maksimal.
Buru
ASN. Jika masalah ini tak terselesaikan maka masyarakat tidak bisa
dilakukan analisis isu berdasarkan kriteria isu. Kriteria isu dapat diukur
artinya isu yang menyangkut hajat hidup orang banyak. Kelayakan artinya
isu yang diangkat masuk akal dan realistis untuk dipecahkan masalahnya.
Analisis APKL mengunakan rentang nilai berupa matrik skor yaitu 1-5
yang menandakan bahwa semakin tinggi skor berarti isu tersebut bersifat
C. RUMUSAN ISU
Berdasarkan hasil analisis prioritas masalah yang telah dilakukan,
D. PENYEBAB ISU
Disebabkan Oleh :
1 = sangat kecil
2 = kecil
3 = sedang
4 = besar
5 = sangat besar
Hasil analisis penetapan kriteria menggunakan metode USG dapat
kesehatan jiwa”
E. GAGASAN AKTUALISASI
Puskesmas Buru”
BAB III
Kontribusi
Tahapan Keterkaitan Substansi Mata Penguatan Nilai
No Kegiatan Output/Hasil terhadap visi-misi
Kegiatan Pelatihan Organisasi
organisasi
1. Konsultasi kepada 1. Menyiapkan 1. Dibuktikan Akuntabilitas 1. Kegiatan 1. Kegiatan
pimpinan terkait bahan dengan Saya akan melakukan konsultasi konsultasi
pelaksanaan kegiatan konsultasi rancangan konsultasi bersama atasan peningkatan peningkatan
peningkatan berupa dan jadwal dengan penyampaian yang pemahaman pemahaman
pemahaman rancangan kegiatan jelas, transparan, dan masyarakat masyarakat
masyarakat tentang dan jadwal bertanggung jawab terhadap tentang tentang kesehatan
kesehatan jiwa melalui kegiatan rencana dan pelaksanan kesehatan jiwa melalui media
media informatif yang akan kegiatan dengan langkah- jiwa melalui informatif di
dilaksanaka langkah: media puskesmas
n 2. Bertemu 1. Menyampaikan rencana informatif di dilakukan dengan
2. Memohon pimpinan kegiatan kepada atasan puskesmas benar dan
kesediaan dibuktikan secara detail dan sesuai bertanggung jawab
waktu dengan foto- sistematis dengan visi dengan moto
kepada foto kegiatan 2. Mengumpulkan informasi puskesmas puskesmas yakni
pimpinan atau data dari sumber yang untuk menjadi
untuk valid, secara teliti sehingga memberikan puskesmas yaitu
melakukan hasilnya dapat pelayanan Rajin dan
konsultasi 3. Konsultasi dipertanggung jawabkan. kesehatan Akuntabel
3. Melakukan dilakukan Nasionalisme yang optimal 2. Pelaksanaan
konsultasi dibuktikan Pada saat saya melaksanakan kepada kegiatan yang
dan meminta dengan konsultasi dengan atasan mayarakat. benar dan jujur
persetujuan lembaran tentang pemantapan rencana 2. Kegiatan sejalan dengan
pelaksanaan catatan kegiatan, saya akan konsultasi moto puskesmas
aktualisasi di konsultasi mengaktualisasikan nilai peningkatan untuk bekerja
UPT Nasionalisme berupa pemahaman dengan Bersih
Puskesmas pancasila sila ke 4 masyarakat
Buru (utamakan musyawarah tentang
4. Mendapat dalam pengambilan keputusan kesehatan
persetujuan
pimpinan untuk kepentingan bersama) jiwa melalui
dibuktikan yaitu dengan langkah- media
dengan langkah : informatif di
lembar puskesmas
persetujuan 1.Berdiskusi mengutamakan sejalan
pelaksanaan musyawarah bersama dengan misi
aktualisasi atasan, saling berpendapat puskesmas
yang telah dan mengajukan usul atau untuk
ditandatangai perbaikan hingga mencapai meningkatkan
oleh kesepakatan dalam kesehatan
pimpinan pengambilan keputusan individu
untuk kelancaran maupun
pelaksanaan kegiatan. masyarakat
2.Bersedia menerima kritik
dan saran dari atasan
Etika public
Saya akan
mengaktualisasikan nilai-nilai
sopan dan santun serta
menghargai komunikasi
dengan langkah-langkah
1. mencatat setiap saran dan
arahan yang diberikan dari
atasan
2. menggunakan bahasa
yang santun, bersikap
sopan dan hormat selama
melaporkan rencana
kegiatan
Komitmen mutu
Pada saat saya akan
melakukan konsultasi dengan
atasan tentang pemantapan
rencana kegiatan secara
efektif dan efisien dengan
langkah-langkah:
1. Membuat notulen selama
konsultasi berlangsung
2. Mencatat poin-poin penting
hasil diskusi
Anti Korupsi
Dalam melakukan konsultasi
dengan atasan saya akan
menerapkan nilai-nilai anti
korupsi berupa jujur, mandiri
dan kerja keras dengan
langkah-langkah :
1. Mengumpulkan semua
data terkait isu,
2. Tidak memanipulasi data,
dan menyampaikan semua
data apa adanya.
3. Mempersiapkan rencana
kegiatan secara lengkap
sebelum konsultasi
Manajemen ASN:
Konsultasi tentang rencana
kegiatan dengan menerapkan
etika profesi
Pelayanan Publik:
Dalam melakukan kegiatan ini,
saya akan menerapkan nilai-
nilai pelayanan publik yaitu
akuntabel, responsif dan
partisipatif
WOG:
Konsultasi dengan atasan
dan sinergitas dengan 1. Kegiatan
pemegang program kesehatan Membuat 1. Kegiatan Membuat
jiwa di puskesmas dalam media media informasi
mengumpulkan data. informasi berupa standing
2. Membuat media 1.Menyusun 1. Draft Akuntabilitas berupa banner tentang
informasi berupa dan mendesain standing Dalam membuat media standing kesehatan jiwa
standing banner draft standing banner informasi berupa standing banner sejalan dengan
tentang kesehatan banner banner tentang kesehatan jiwa tentang moto atau nilai
jiwa saya akan melaksanakannya kesehatan yang dipegang UPT
2. Meminta izin 2. Dokumetasi dengan sikap tanggung jiwa sejalan Puskesmas Buru
dengan atasan konsultasi jawab dan berintegritas. dengan visi yaitu Unggul
pembuatan dengan Saya akan menerapkan teknik UPT berkompeten dalam
standing banner atasan berfikir kreatif dengan Puskesmas melaksanakan
langkah-langkah: Buru yaitu tugas sebagai
3. Mencetak 3. Dokumentasi memberikan fasilitas kesehatan
standing banner saat 1. Mempelajari kembali pelayanan tingkat pertama
ke tempat mencetak materi kesehatan jiwa dari kesehatan 2. Kegiatan Membuat
reklame standing sumber yang valid yang optimal media informasi
banner 2. Mencantumkan referensi 2. Kegiatan berupa standing
yang digunakan pada Membuat banner tentang
standing banner media kesehatan jiwa
4. Memasang Nasionalisme
4. Terwujudnya informasi sejalan dengan
standing banner Saya akan membuat standing
media berupa moto atau nilai
sesuai lokasi banner tentang kesehatan jiwa
informasi standing yang dipegang UPT
yang telah sesuai dengan nilai-nilai dari
berupa banner Puskesmas Buru
ditentukan Pancasila yaitu sila ke- 4
standing tentang yaitu akuntabel
banner yaitu mau mendengar kesehatan bertanggung jawab
tentang pendapat orang lain dan kerja jiwa sejalan dalam melayani
kesehatan sama dengan pihak lain dan dengan misi masyarakat
jiwa tidak membedakan dengan UPT
menggunakan teknik diskusi, Puskesmas
dengan langkah-langkah: Buru yaitu Masyarakat
1. Materi di standing banner menodorong
dapat diperoleh oleh siapa kemandirian
saja (tidak diskriminatif) masyarkat
2. Bekerja sama dengan untuk hidup
pihak reklame untuk sehat
mencetak standing banner 3. Kegiatan
yang berkualitas Membuat
Etika publik media
Dalam membuat standing informasi
banner tentang kesehatan jiwa berupa
saya akan memberikan standing
informasi secara jujur dan banner
santun dengan menggunakan tentang
teknik deskriptif, dengan kesehatan
langkah-langkah: jiwa sejalan
dengan misi
1. Membaca dengan cermat UPT
materi yang berkenaan Puskesmas
kesehatan jiwa Buru yaitu
memilihara
2. Menggunakan Bahasa yang dan
mudah dimengerti masyarakat meningkatkan
saat penyajian materi standing kesehatan
banner. individu,
keluarga dan
3. Saling menghormati dan masyarakat
menghargai mitra kerja dalam beserta
hal ini pihak reklame lingkungannya
Komitmen mutu
Kegiatan ini merupakan suatu
inovasi dan bermutu. Dalam
kegiatan membuat standing
banner saya akan lakukan
secara efektif dan inovasi,
dengan menggunakan teknik
berifikir kreatif dengan
langkah-langkah:
Manajemen ASN:
Membuat standing banner
sesuai dengan etika profesi
dan profesional dengan cara
konsultasi kepada atasan
Pelayanan Publik:
Dalam melakukan kegiatan ini,
saya akan menerapkan nilai-
nilai pelayanan publik yaitu
aksesibel dan akuntabel.
Informasi di dalam standing
banner dapat diakses oleh
siapa saja. Materi standing
banner dikutip dari sumber
yang valid
Dengan memilih media
sosialisasi yaitu standing
banner yang mudah dan
murah serta efektif dan
efisien diharapkan dapat
memberikan pengetahuan dan
pemahaman yang baik bagi
masyarakat
WOG:
Dalam membuat standing
banner, saya akan
bersinergitas dengan pihak
reklame dalam proses
pencetakan
3. Membuat media 1. Mencari dan 1. Draft leaflet Akuntabilitas 1. Kegiatan 1. Kegiatan Membuat
informasi berupa mempelajari kesehatan Dalam membuat media Membuat media informasi
leaflet tentang materi jiwa informasi berupa leaflet media berupa leaflet
kesehatan jiwa kesehatan tentang kesehatan jiwa saya informasi tentang kesehatan
jiwa akan melaksanakannya berupa leaflet jiwa sejalan dengan
2. Mendesain 2. Leaflet dengan sikap tanggung tentang moto atau nilai
draft leaflet kesehtaan jawab dan berintegritas. kesehatan yang dipegang UPT
jiwa Saya akan menerapkan teknik jiwa sejalan Puskesmas Buru
3. Meminta izin 3. Dokumentasi berfikir kreatif dengan dengan visi yaitu Unggul
kepada konsultasi langkah-langkah: UPT berkompeten dalam
atasan untuk kepada Puskesmas melaksanakan
pembuatan atasan 1.Mempelajari kembali materi Buru yaitu tugas sebagai
leaflet 4. Terwujudnya kesehatan jiwa dari sumber memberikan fasilitas kesehatan
4. Mencetak media yang valid pelayanan tingkat pertama
leaflet informasi kesehatan 2. Membuat media
berupa 2.Mencantumkan referensi yang optimal informasi berupa
leaflet yang digunakan pada leaflet 2. Kegiatan leaflet tentang
tentang Membuat kesehatan jiwa
kesehatan Nasionalisme media sejalan dengan
jiwa Saya akan membuat leaflet informasi moto atau nilai
5. Membagikan 5. Dokumentasi tentang kesehatan jiwa sesuai berupa leaflet yang dipegang UPT
leaflet membagikan dengan nilai-nilai dari tentang Puskesmas Buru
tentang leaflet Pancasila yaitu sila ke- 4 kesehatan yaitu akuntabel
kesehatan yaitu mau mendengar jiwa sejalan bertanggung jawab
jiwa kepada pendapat orang lain dan dengan misi dalam melayani
masyarakat bertanggung jawab, diskusi, UPT masyarakat
yang kerja sama dengan pihak lain Puskesmas
berkunjung dan tidak membedakan Buru yaitu
ke dengan menggunakan teknik menodorong
Puskesmas diskusi, dengan langkah- kemandirian
Buru langkah: masyarkat
6. Meletakkan untuk hidup
leaflet di 1. Lembaran leaflet dapat sehat
papan diperoleh oleh siapa saja 3. Kegiatan
informasi (tidak diskriminatif) Membuat
puskesmas 2. Berdiskusi dengan atasan media
tentang isi materi leaflet informasi
dan mau menerima saran berupa leaflet
dan kritik untuk perbaikan tentang
leaflet kesehatan
Etika publik jiwa sejalan
Dalam membuat leaflet
tentang kesehatan jiwa saya dengan misi
akan memberikan informasi UPT
secara jujur dan santun Puskesmas
dengan menggunakan teknik Buru yaitu
deskriptif, dengan langkah- memilihara
langkah: dan
meningkatkan
1. Membaca dengan cermat kesehatan
materi yang berkenaan individu,
kesehatan jiwa keluarga dan
masyarakat
2. Menggunakan Bahasa yang beserta
mudah dimengerti masyarakat lingkungannya
pada leaflet.
Komitmen mutu
Kegiatan ini merupakan suatu
inovasi. Dalam kegiatan
membuat leaflet saya akan
lakukan secara efisien,
dengan menggunakan teknik
berifikir kreatif dengan
langkah-langkah:
Manajemen ASN:
Membuat leaflet sesuai
dengan etika profesi dan
profesional dengan cara
konsultasi kepada atasan.
Pelayanan Publik:
Dalam melakukan kegiatan ini,
saya akan menerapkan nilai-
nilai pelayanan publik yaitu
aksesibel dan akuntabel.
Informasi di dalam leaflet
dapat diakses oleh siapa saja.
Materi leaflet dikutip dari
sumber yang valid
Dengan memilih media
sosialisasi yaitu leaflet yang
mudah dan murah serta
efektif dan efisien
diharapkan dapat memberikan
pengetahuan dan pemahaman
yang baik bagi masyarakat.
WOG:
Dalam membuat leaflet,
saya akan bersinergitas
dengan teman sejawat.
Komitmen mutu
Kegiatan ini merupakan suatu
inovasi. Dalam memutar
video learning saya akan
lakukan secara efisien,
dengan menggunakan teknik
berifikir kreatif dengan
langkah-langkah:
1.Memutar video learning
tentang kesehatan jiwa yang
singkat padat jelas dan
menarik
Anti Korupsi
Dalam melakukan kegiatan ini,
saya menerapkan nilai-nilai
anti korupsi yaitu jujur,
mandiri dan kerja keras
menggunakan teknik
konsultasi, dengan langkah-
langkah:
Manajemen ASN:
Membuat leaflet sesuai
dengan etika profesi dan
profesional dengan cara
konsultasi kepada atasan.
Pelayanan Publik:
Dalam melakukan kegiatan ini,
saya akan menerapkan nilai-
nilai pelayanan publik yaitu
aksesibel dan akuntabel.
Informasi di dalam video
learning dapat diakses oleh
siapa saja. Materi video
learning dikutip dari sumber
yang valid
Dengan memilih media
sosialisasi yaitu video learning
yang mudah dan murah
serta efektif dan efisien
diharapkan dapat memberikan
pengetahuan dan pemahaman
yang baik bagi masyarakat.
WOG:
Dalam memutar video
learning, saya akan
bersinergitas dengan
teman sejawat.
1.Memposting informasi
tentang kesehatan jiwa yang
singkat padat jelas dan
menarik
Anti Korupsi
Dalam melakukan kegiatan ini,
saya menerapkan nilai-nilai
anti korupsi yaitu jujur,
mandiri dan kerja keras
menggunakan teknik
konsultasi, dengan langkah-
langkah:
Manajemen ASN:
Memposting materi kesehatan
jiwa sesuai dengan etika
profesi dan profesional
dengan cara konsultasi
kepada atasan.
Pelayanan Publik:
Dalam melakukan kegiatan ini,
saya akan menerapkan nilai-
nilai pelayanan publik yaitu
aksesibel dan akuntabel.
Informasi d dapat diakses oleh
siapa saja. Materi kesehatan
jiwa dikutip dari sumber yang
valid
Dengan memilih media
sosialisasi yaitu memposting
informasi tentang kesehatan
jiwa yang mudah dan murah
serta efektif dan efisien
diharapkan dapat memberikan
pengetahuan dan pemahaman
yang baik bagi masyarakat.
WOG:
Dalam memposting materi
informasi kesehatan jiwa, saya
akan bersinergitas dengan
teman sejawat.
Etika publik
Dalam melaksanakan
pembuatan laporan kegiatan,
saya akan laksanakan secara
jujur tanpa ada rekayasa,
profesional dan tanggung
jawab
Komitmen mutu
Dalam melaksanakan
kegiatan pembuatan laporan
kegiatan saya harus
mempunyai ide yang kreatif,
efektif, efisien, inovatif agar
dokumen yang saya buat jelas
untuk dibaca dan foto yang
saya ambil jelas untuk dilihat.
Anti Korupsi
Dalam melaksanakan
kegiatan pembuatan laporan
kegaiatan, saya akan
laksanakan secara jujur
tanpa ada manipulasi,
mandiri dan disiplin dengan
cara:
1. Mengelola data kegiatan
secara mandiri sebaik
mungkin
2. Menyusunan laporan sesuai
dengan aturan penulisan,
3. Melampirkan bukti kegiatan
sehingga menghasilkan
laporan yang dapat
dipertanggung jawabkan.
Manajemen ASN:
Dengan melakukan
pembuatan laporan kegiatan
sesuai etika profesi dan
profesional
Pelayanan Publik:
Dalam melakukan pembuatan
laporan kegiatan saya akan
menerapkan nilai pelayanan
public yaitu transparan dan
akuntabel agar dapat
dipertanggung jawabkan
Whole of government
Dalam melakukan
dokumentasi saya akan
berkoordinasi dengan teman
sejawat
B. Matrik Rekapitulasi Rencana Habituasi Nilai-Nilai Dasar PNS