A.2 224 LKPD Kota Tegal 2016

BADAN PEMERIKSA KEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA
LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN

ATAS
LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH
KOTA TEGAL
TAHUN 2016

ATAS
LAPORAN KEUANGAN
Nomor : 67A/LHP/BPK/XVIII.SMG/05/2017
Tanggal : 24 Mei 2017
DAFTAR ISI
1. DAFTAR ISI ..................................................................................................................... i

2. LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN ATAS LAPORAN KEUANGAN ...................... iii
3. LAPORAN KEUANGAN POKOK
A. LAPORAN REALISASI ANGGARAN (LRA)
B. LAPORAN PERUBAHAN SALDO ANGGARAN LEBIH (LPSAL)
C. LAPORAN OPERASIONAL (LO)
D. LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS (LPE)
E. NERACA
F. LAPORAN ARUS KAS (LAK)
G. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (CaLK)
BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................... 1
1.1. Maksud dan Tujuan Penyusunan Laporan Keuangan ............................ 1
1.2. Landasan Hukum Penyusunan Laporan Keuangan................................. 4
1.3. Sistematika Penulisan Catatan atas Laporan Keuangan.......................... 10
BAB II EKONOMI MAKRO, DAN KEBIJAKAN KEUANGAN.......................... 12
2.1. Ekonomi Makro...................................................................................... 12
2.2. Kebijakan Keuangan .............................................................................. 17
BAB III IKHTISAR PENCAPAIAN KINERJA KEUANGAN .............................. 23
3.1. Ikhtisar Realisasi Pencapaian Target Kinerja Keuangan ........................ 23
3.2. Realisasi Anggaran Belanja Daerah Menurut Urusan ............................ 27
3.3. Rasio Kinerja Pemerintah Kota Tegal .................................................... 29
3.4. Hambatan dan Kendala yang Ada Dalam Pencapaian Target yang
Telah Ditetapkan .................................................................................... 32
BAB IV KEBIJAKAN AKUNTANSI ...................................................................... 34
4.1. Entitas Keuangan Daerah ....................................................................... 34
4.2. Basis Akuntansi yang Mendasari Penyusunan Laporan Keuangan ....... 35
4.3. Basis Pengukuran yang Mendasari Penyusunan Laporan Keuangan .... 35
4.4. Penerapan Kebijakan Akuntansi Berkaitan dengan Ketentuan Yang
Ada dalam Standar Akuntansi Pemerintah ............................................. 56
BAB V PENJELASAN POS-POS LAPORAN KEUANGAN ................................ 60
5.1. Laporan Realisasi Anggaran ............................................................... 60
5.1.1 Pendapatan LRA ......................................................................... 60
5.1.2 Belanja ........................................................................................ 67
BPK Perwakilan Provinsi Jawa Tengah i

5.1.3 Pembiayaan .............................................................................. ..74
5.2. Laporan Perubahan SAL ...................................................................... 76
5.2.1. Perubahan SAL ....................................................................... 76
5.3. Laporan Operasional ............................................................................ 76
5.3.1. Pendapatan - LO ...................................................................... 76
5.3.2. Beban ....................................................................................... 82
5.3.3. Surplus / Defisit Operasional ................................................... 86
5.4. Laporan Perubahan Ekuitas .................................................................. 87
5.4.1. Laporan Perubahan Ekuitas ..................................................... 87
5.5. Neraca ................................................................................................. 88
5.5.1 Aset ........................................................................................... 88
5.5.2 Kewajiban ............................................................................... 118
5.5.3 Ekuitas ...................................................................................... 122
5.6. Laporan Arus Kas ................................................................................. 123
BAB VI INFORMASI NON KEUANGAN ............................................................. 127
6.1. Tambahan Informasi ............................................................................. 127
6.2. Komitmen dan Kontijensi ..................................................................... 138
Lampiran ..................................................................................................... 178
BAB VII PENUTUP ................................................................................................... 206
4. GAMBARAN UMUM PEMERIKSAAN ....................................................................... v
BPK Perwakilan Provinsi Jawa Tengah ii


ATAS LAPORAN KEUANGAN
Laporan atas Laporan Keuangan

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan
dan Tanggung Jawab Keuangan Negara dan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2006
tentang Badan Pemeriksa Keuangan, BPK telah memeriksa Laporan Keuangan Pemerintah
Kota Tegal, yang terdiri dari Neraca tanggal 31 Desember 2016, Laporan Realisasi Anggaran,
Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih, Laporan Operasional, Laporan Arus Kas, dan
Laporan Perubahan Ekuitas untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, serta Catatan
atas Laporan Keuangan.
Tanggung jawab Pemerintah atas laporan keuangan

Pemerintah Kota Tegal bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian wajar laporan
keuangan sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan dan pengendalian intern yang
memadai untuk menyusun laporan keuangan yang bebas dari salah saji material, baik yang
disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan.
Tanggung jawab BPK

Tanggung jawab BPK adalah menyatakan suatu opini atas laporan keuangan berdasarkan
pemeriksaan BPK. BPK melaksanakan pemeriksaan berdasarkan Standar Pemeriksaan
Keuangan Negara. Standar tersebut mengharuskan BPK mematuhi kode etik BPK, serta
merencanakan dan melaksanakan pemeriksaan untuk memperoleh keyakinan yang memadai
apakah laporan keuangan tersebut bebas dari kesalahan penyajian material.
Suatu pemeriksaan meliputi pengujian bukti-bukti yang mendukung angka-angka dan
pengungkapan dalam laporan keuangan. Prosedur yang dipilih mendasarkan pada pertimbangan
profesional pemeriksa, termasuk penilaian risiko salah saji yang material dalam laporan
keuangan, baik yang disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan. Dalam melakukan
penilaian risiko, Pemeriksa mempertimbangkan pengendalian intern yang relevan dengan
penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangan Pemerintah Kota Tegal untuk merancang
prosedur pemeriksaan yang tepat sesuai dengan kondisi yang ada, tetapi bukan untuk tujuan
menyatakan opini atas efektivitas pengendalian intern Pemerintah Kota Tegal. Pemeriksaan
yang dilakukan BPK juga mencakup evaluasi atas ketepatan kebijakan akuntansi yang
digunakan dan kewajaran estimasi akuntansi yang dibuat oleh Pemerintah Kota Tegal, serta
evaluasi atas penyajian laporan keuangan secara keseluruhan.
BPK yakin bahwa bukti pemeriksaan yang telah diperoleh adalah cukup dan tepat, sebagai dasar
untuk menyatakan opini wajar dengan pengecualian.
Dasar Opini Wajar Dengan Pengecualian

Sebagaimana diungkap dalam Catatan 5.5.1.3.a, 5.5.1.3.b, 5.5.1.3.d, 5.5.1.3.e dan 5.5.1.3.g atas
Laporan Keuangan, Pemerintah Kota Tegal telah menyajikan Aset Tetap Tanah, Peralatan dan
BPK Perwakilan Provinsi Jawa Tengah iii

Mesin, Jalan, Irigasi dan Jaringan, Aset Tetap Lainnya dan Akumulasi Penyusutan Aset Tetap
masing-masing sebesar Rp707,69 miliar, Rp380,10 miliar, Rp540,94 miliar, Rp22,09 miliar dan
Rp573,47 miliar. Pengujian atas aset tetap dan penyusutannya ditemukan permasalahan sebagai
berikut: (1) Tanah senilai Rp342,53 miliar terdiri dari tanah jalan kota senilai Rp310,24 miliar
yang belum dilengkapi dengan nilai tanah bahu jalan untuk masing-masing ruas, dan tanah
saluran sekunder senilai Rp29,55 miliar serta saluran tersier senilai Rp2,69 miliar belum
termasuk tanah sisi luar saluran; (2) Peralatan dan Mesin tidak dapat ditelusuri senilai Rp27,73
miliar; (3) Jalan irigasi dan jaringan tidak dapat ditelusuri senilai Rp174,93 miliar; (4) Aset
Tetap Lainnya tidak dapat ditelusuri sebesar Rp12,22 miliar; dan (5) Akumulasi Penyusutan
Aset Tetap pada Neraca per 31 Desember 2016 dan Beban Penyusutan Aset Tetap pada Laporan
Operasional Tahun 2016 tidak mempertimbangkan penambahan umur ekonomis sesuai
kebijakan akuntansi atas pengaruh kapitalisasi biaya pemeliharaan aset tetap. BPK tidak dapat
memperoleh bukti pemeriksaan yang cukup dan tepat tentang nilai tersebut, karena tidak
tersedia data dan informasi pada satuan kerja terkait. Sebagai akibatnya, BPK tidak dapat
menentukan apakah diperlukan penyesuaian terhadap angka tersebut diatas.
Sebagaimana diungkap dalam Catatan 5.5.1.4.c atas Laporan Keuangan, Pemerintah Kota Tegal
telah menyajikan Aset Lain-Lain sebesar Rp104,99 miliar. Pengujian menunjukkan
permasalahan bahwa Aset Lain-Lain tidak dapat ditelusuri senilai Rp103,17 miliar. BPK tidak
dapat memperoleh bukti pemeriksaan yang cukup dan tepat tentang nilai tersebut, karena tidak
tersedia data dan informasi pada satuan kerja terkait. Sebagai akibatnya, BPK tidak dapat
menentukan apakah diperlukan penyesuaian terhadap angka tersebut diatas.
Opini Wajar Dengan Pengecualian

Menurut opini BPK, kecuali untuk dampak hal yang dijelaskan dalam paragraf dasar opini
wajar dengan pengecualian, laporan keuangan yang disebut di atas menyajikan secara
wajar, dalam semua hal yang material, posisi keuangan Pemerintah Kota Tegal tanggal 31
Desember 2016, dan realisasi anggaran, perubahan saldo anggaran lebih, operasional, arus
kas, serta perubahan ekuitas untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, sesuai
dengan Standar Akuntansi Pemerintahan.
Laporan atas SPI dan Kepatuhan

Untuk memperoleh keyakinan yang memadai atas kewajaran laporan keuangan tersebut,
BPK juga melakukan pemeriksaan terhadap sistem pengendalian intern dan kepatuhan
terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan. Laporan Hasil Pemeriksaan atas
Sistem Pengendalian Intern dan Laporan Hasil Pemeriksaan atas Kepatuhan terhadap
Peraturan Perundang-undangan disajikan dalam Laporan Nomor
67B/LHP/BPK/XVIII.SMG/05/2017 dan Nomor 67C/LHP/BPK/XVIII.SMG/05/2017
tanggal 24 Mei 2017, yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan ini.
Semarang, 24 Mei 2017

Perwakilan Provinsi Jawa Tengah
Penanggung Jawab Pemeriksaan,
Ahmad Adib Susilo, S.E., M.Sc., Ak., C.A

Register Negara Akuntan No. 8066
BPK Perwakilan Provinsi Jawa Tengah iv

WALI KOTA TEGAL
PERNYATAANTANGGUNGJAWAB
Laporan Keuangan Pemerintah Kota Tegal yang terdiri dari (a) Laporan
Realisasi Anggaran, (b) Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih, (c) Neraca,
(d) Laporan Operasional, (e) Laporan Arus Kas, (f) Laporan Perubahan Ekuitas dan
(g) Catatan atas Laporan_Keuangan Tahun Anggaran 2016 sebagaimana terlampir
adalah tanggung jawab kami.
Laporan Keuangan tersebut telah disusun berdasarkan sistem pengendalian
intern yang memadai, dan isinya telah menyajikan informasi pelaksanaan anggaran,
arus kas, posisi keuangan dan catatan atas laporan keuangan secm·a layak sesuai
dengan Standar Akuntansi Pemerintahan.
2017
SITI MASITHA SOEPARNO

PEMERINTAH KOTA TEGAL
LAPORAN REALISASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH
(AUDITED)
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR SAMPAI DENGAN 31 DESEMBER 2016 DAN 2015
ANGGARAN REALISASI REALISASI

NO. URUT URAIAN REF 2016 (%) 2015
2016
4 PENDAPATAN 5.1.1. 1.081.649.763.000,00 1.051.121.466.005,00 97,18 947.468.621.453,00

4.1 PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) 5.1.1.1. 273.470.357.000,00 287.343.889.954,00 105,07 271.601.407.419,00
4.1.1 Pendapatan Pajak Daerah 5.1.1.1.a. 48.859.189.000,00 53.623.297.053,00 109,75 48.409.198.815,00
4.1.2 Pendapatan Retribusi Daerah 5.1.1.1.b. 22.422.616.000,00 21.139.576.934,00 94,28 17.372.233.365,00
4.1.3 Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang 5.1.1.1.c. 3.972.384.000,00 3.992.598.857,00 100,51 3.474.818.598,00
Dipisahkan
4.1.4 Lain-lain PAD Yang Sah 5.1.1.1.d. 198.216.168.000,00 208.588.417.110,00 105,23 202.345.156.641,00
4.2 PENDAPATAN TRANSFER 5.1.1.2. 807.678.039.000,00 763.276.209.051,00 94,50 675.867.214.034,00
4.2.1 Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat 5.1.1.2.a. 743.549.591.000,00 688.199.236.193,00 92,56 500.849.967.265,00
4.2.1.1 Bagi Hasil Pajak 5.1.1.2.a.1. 30.389.703.000,00 30.297.404.187,00 99,70 19.655.723.550,00
4.2.1.2 Bagi Hasil Bukan Pajak/Sumber Daya Alam 5.1.1.2.a.2. 2.029.031.000,00 1.301.696.281,00 64,15 985.323.715,00
4.2.1.3 Dana Alokasi Umum (DAU) 5.1.1.2.a.3. 490.772.001.000,00 490.772.001.000,00 100,00 405.831.088.000,00
4.2.1.4 Dana Alokasi Khusus (DAK) 5.1.1.2.a.4. 220.358.856.000,00 165.828.134.725,00 75,25 74.377.832.000,00
4.2.2 Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat - Lainnya 0,00 0,00 0,00 94.438.327.000,00
4.2.2.3 Dana Penyesuaian 0,00 0,00 0,00 94.438.327.000,00
4.2.3 Pendapatan Transfer Pemerintah Daerah Lainnya 5.1.1.3. 39.021.448.000,00 50.059.972.858,00 128,29 49.729.703.769,00
4.2.3.1 Pendapatan Bagi Hasil Pajak 5.1.1.3. 39.021.448.000,00 50.059.972.858,00 128,29 49.729.703.769,00
4.2.4 Bantuan Keuangan 5.1.1.3. 25.107.000.000,00 25.017.000.000,00 99,64 30.849.216.000,00
4.2.4.1 Bantuan Keuangan dari Pemerintah Daerah Provinsi 5.1.1.3. 25.107.000.000,00 25.017.000.000,00 99,64 30.849.216.000,00
4.3 LAIN-LAIN PENDAPATAN DAERAH YANG SAH 5.1.1.3. 501.367.000,00 501.367.000,00 100,00 0,00
4.3.3 Pendapatan Lainnya 5.1.1.3. 501.367.000,00 501.367.000,00 100,00 0,00
5 BELANJA 5.1.2. 1.217.513.361.000,00 1.074.082.617.386,00 88,22 958.843.283.051,00
5.1 BELANJA OPERASI 5.1.2.1. 923.471.970.000,00 825.490.330.600,00 89,39 751.344.220.902,00
5.1.1 Belanja Pegawai 5.1.2.1.a. 465.495.328.000,00 413.071.247.359,00 88,74 406.055.037.063,00
5.1.2 Belanja Barang dan Jasa 5.1.2.1.b. 443.611.146.000,00 400.421.465.179,00 90,26 340.071.547.797,00
5.1.3 Belanja Bunga 5.1.2.1.c. 22.352.000,00 10.985.462,00 49,15 54.569.082,00
5.1.5 Belanja Hibah 5.1.2.1.d. 13.993.144.000,00 11.775.132.600,00 84,15 4.472.192.500,00
5.1.6 Belanja Bantuan Sosial 5.1.2.1.e. 350.000.000,00 211.500.000,00 60,43 690.874.460,00
5.2 BELANJA MODAL 5.1.2.2. 292.041.391.000,00 248.511.286.786,00 85,09 207.499.062.149,00
5.2.1 Belanja Modal Tanah 5.1.2.2.a. 198.700.000,00 196.596.300,00 98,94 0,00
5.2.2 Belanja Modal Peralatan dan Mesin 5.1.2.2.b. 61.027.568.000,00 56.638.353.399,00 92,81 42.413.566.582,00
5.2.3 Belanja Modal Gedung dan Bangunan 5.1.2.2.c. 91.706.095.000,00 72.193.226.215,00 78,72 60.641.443.190,00
5.2.4 Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan 5.1.2.2.d. 134.365.223.000,00 118.162.976.372,00 87,94 99.350.756.556,00
5.2.5 Belanja Modal Aset Tetap Lainnya 5.1.2.2.e. 4.743.805.000,00 1.320.134.500,00 27,83 5.093.295.821,00
5.3 BELANJA TAK TERDUGA 5.1.2.3. 2.000.000.000,00 81.000.000,00 4,05 0,00
5.3.1 Belanja Tak Terduga 5.1.2.3. 2.000.000.000,00 81.000.000,00 4,05 0,00
6 TRANSFER 5.1.3. 686.684.000,00 656.961.500,00 95,67 577.265.400,00
6.2 TRANSFER BANTUAN KEUANGAN 5.1.3. 686.684.000,00 656.961.500,00 95,67 577.265.400,00
6.2.3 Transfer Bantuan Keuangan Lainnya 5.1.3. 686.684.000,00 656.961.500,00 95,67 577.265.400,00
SURPLUS / (DEFISIT) (136.550.282.000,00) (23.618.112.881,00) 17,30 (11.951.926.998,00)
7 PEMBIAYAAN 5.1.4.
7.1 PENERIMAAN PEMBIAYAAN 5.1.4.1. 141.703.755.000,00 141.703.755.239,00 100,00 160.965.665.031,00
7.1.1 Penggunaan SiLPA 5.1.4.1. 141.703.755.000,00 141.703.755.239,00 100,00 160.965.665.031,00
7.2 PENGELUARAN PEMBIAYAAN 5.1.4.2. 5.153.473.000,00 5.153.472.638,00 100,00 7.309.982.794,00
7.2.2 Penyertaan Modal/Investasi Pemerintah Daerah 5.1.4.2. 1.575.000.000,00 1.575.000.000,00 100,00 1.307.000.000,00
7.2.3 Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri 5.1.4.2. 182.922.000,00 182.921.638,00 100,00 6.002.982.794,00
7.2.8 Pembayaran Bunga Utang Kepada Pihak Ketiga 5.1.4.2. 3.395.551.000,00 3.395.551.000,00 100,00 0,00
PEMBIAYAAN NETTO 136.550.282.000,00 136.550.282.601,00 100,00 153.655.682.237,00
SISA LEBIH PEMBIAYAAN ANGGARAN (SILPA) 0,00 112.932.169.720,00 0,00 141.703.755.239,00
Tegal, Mei 2017

WALIKOTA TEGAL,

LAPORAN PERUBAHAN SALDO ANGGARAN LEBIH
(AUDITED)
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR SAMPAI DENGAN 31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Dalam Rupiah)
URAIAN REF 2016 2015
Saldo Anggaran Lebih Awal 5.2.1 141.703.755.239,00 160.965.665.031,00

Penggunaan SAL sebagai Penerimaan Pembiayaan Tahun Berjalan 5.2.1 141.703.755.239,00 160.965.665.031,00
Sub Total 0,00 0,00
Sisa Lebih/Kurang Pembiayaan Anggaran (SILPA/SIKPA) 5.2.1 112.932.169.720,00 141.703.755.239,00

Sub Total 112.932.169.720,00 141.703.755.239,00
Koreksi Kesalahan Pembukuan Tahun Sebelumnya 5.2.1 0,00 0,00

Lain-lain 5.2.1 0,00 0,00
Saldo Anggaran Lebih Akhir 112.932.169.720,00 141.703.755.239,00
Tegal, Mei 2017

WALIKOTA TEGAL,

LAPORAN OPERASIONAL
(AUDITED)
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR SAMPAI DENGAN 31 DESEMBER 2016 DAN 2015
NO. URUT URAIAN REF SALDO KENAIKAN/ (%)

SALDO 2016
2015 (PENURUNAN)
8 PENDAPATAN 5.3.1. 1.142.659.654.881,17 956.803.264.941,62 185.856.389.939,55 19,42
8.1 PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) 5.3.1.1. 301.018.137.558,17 274.776.787.314,62 26.241.350.243,55 9,55
8.1.1 Pendapatan Pajak Daerah 5.3.1.1.a. 55.919.594.107,00 49.401.804.715,00 6.517.789.392,00 13,19

8.1.2 Pendapatan Retribusi Daerah 5.3.1.1.b. 21.130.261.408,00 18.391.820.175,00 2.738.441.233,00 14,87
8.1.3 Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang 5.3.1.1.c. 11.551.149.915,00 3.616.433.440,61 7.934.716.474,39 219,41
Dipisahkan
8.1.4 Lain-lain PAD Yang Sah 5.3.1.1.d. 212.417.132.128,17 203.366.728.984,01 9.050.403.144,16 4,45
8.2 PENDAPATAN TRANSFER 5.3.1.2. 767.976.792.865,00 682.026.477.627,00 85.950.315.238,00 11,91
8.2.1 Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat 5.3.1.2. 688.199.236.193,00 507.009.230.858,00 181.190.005.335,00 35,74
8.2.2 Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat - Lainnya 0,00 94.438.327.000,00 (94.438.327.000,00) (100,00)
8.2.3 Pendapatan Transfer Pemerintah Daerah Lainnya 5.3.1.2. 54.760.556.672,00 49.729.703.769,00 5.030.852.903,00 0,66
8.2.4 Bantuan Keuangan 5.3.1.2. 25.017.000.000,00 30.849.216.000,00 (5.832.216.000,00) (18,91)
8.3 LAIN-LAIN PENDAPATAN DAERAH YANG SAH 5.3.1.3. 73.664.724.458,00 0,00 73.664.724.458,00 100,00
8.3.1 Pendapatan Hibah 5.3.1.3. 73.163.357.458,00 0,00 73.163.357.458,00 100,00

8.3.2 Dana Darurat 0,00 0,00 0,00 0,00
8.3.3 Pendapatan Lainnya 5.3.1.3. 501.367.000,00 0,00 501.367.000,00 100,00
8.4 SURPLUS NON OPERASIONAL 0,00 0,00 0,00 0,00
8.4.1 Surplus Penjualan Aset Non Lancar 0,00 0,00 0,00 0,00
8.4.2 Surplus Penyelesaian Kewajiban Jangka Panjang 0,00 0,00 0,00 0,00
8.4.3 Surplus dari Kegiatan Non Operasional Lainnya 0,00 0,00 0,00 0,00
8.5 PENDAPATAN LUAR BIASA 0,00 0,00 0,00 0,00
8.5.1 Pendapatan Luar Biasa 0,00 0,00 0,00 0,00
9 BEBAN 5.3.2. 942.724.652.348,33 768.082.487.114,42 174.642.165.233,91 12,34
9.1 BEBAN OPERASI 5.3.2.1. 941.986.690.848,33 767.505.221.714,42 174.481.469.133,91 12,33
9.1.1 Beban Pegawai 5.3.2.1.a. 413.282.225.083,00 407.140.577.221,00 6.141.647.862,00 1,51

9.1.2 Beban Barang dan Jasa 5.3.2.1.b. 430.718.620.342,34 344.083.415.067,04 86.635.205.275,30 25,35
9.1.3 Beban Bunga 5.3.2.1.c. 2,33 1,48 0,85 57,43
9.1.4 Beban Subsidi 0,00 0,00 0,00 0,00
9.1.5 Beban Hibah 5.3.2.1.d. 11.775.132.600,00 4.472.192.500,00 7.302.940.100,00 163,30
9.1.6 Beban Bantuan Sosial 5.3.2.1.e. 156.324.000,00 690.874.460,00 (534.550.460,00) (77,37)
9.1.7 Beban Penyusutan dan Amortisasi 5.3.2.1.f. 80.419.812.675,00 0,00 80.419.812.675,00 100,00
9.1.8 Beban Penyisihan Piutang 5.3.2.1.g. 5.634.576.145,66 11.118.162.464,90 (5.483.586.319,24) (49,32)
9.1.9 Beban Lain-lain 0,00 0,00 0,00 0,00
9.2 BEBAN TRANSFER 5.3.2.2. 656.961.500,00 577.265.400,00 79.696.100,00 13,81
9.2.1 Beban Transfer Bagi Hasil Pajak Daerah 0,00 0,00 0,00 0,00
9.2.2 Beban Transfer Bagi Hasil Pendapatan Lainnya 0,00 0,00 0,00 0,00
9.2.3 Beban Transfer Bantuan Keuangan ke Pemerintah Daerah 0,00 0,00 0,00 0,00
9.2.4 Beban Transfer Bantuan Keuangan ke Desa 0,00 0,00 0,00 0,00
9.2.5 Beban Transfer Bantuan Keuangan Lainnya 5.3.2.2. 656.961.500,00 577.265.400,00 79.696.100,00 13,81
9.2.6 Beban Transfer Dana Otonomi Khusus 0,00 0,00 0,00 0,00
9.3 DEFISIT NON OPERASIONAL 0,00 0,00 0,00 0,00
9.3.1 Defisit Penjualan Aset Non Lancar 0,00 0,00 0,00 0,00
9.3.2 Defisit Penyelesaian Kewajiban Jangka Panjang 0,00 0,00 0,00 0,00
9.3.3 Defisit dari Kegiatan Non Operasional Lainnya 0,00 0,00 0,00 0,00
9.4 BEBAN LUAR BIASA 5.3.2.3. 81.000.000,00 0,00 81.000.000,00 100,00
9.4.1 Beban Luar Biasa 5.3.2.3. 81.000.000,00 0,00 81.000.000,00 100,00
SURPLUS/DEFISIT-LO 5.3.3. 199.935.002.532,84 188.720.777.827,20 11.214.224.705,64 45,72
Tegal, Mei 2017

WALIKOTA TEGAL,

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
(AUDITED)
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR SAMPAI DENGAN 31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Dalam Rupiah)
EKUITAS AWAL 5.4.1 1.800.424.976.417,39 1.590.898.351.235,15

SURPLUS/DEFISIT-LO 5.4.1 199.935.002.532,84 188.720.777.827,20
DAMPAK KUMULATIF PERUBAHAN KEBIJAKAN/KESALAHAN MENDASAR: 5.4.1
Koreksi Nilai Persediaan 5.4.1 0,00 0,00
Selisih Revaluasi Aset Tetap 5.4.1 0,00 0,00
Koreksi Kas 5.4.1 (2.050.674.726,00) 0,00
Koreksi Piutang 5.4.1 (5.394.343.749,00) 0,00
Koreksi Penyisihan Piutang 5.4.1 (465.944.305,00) 0,00
Koreksi Aset Tetap 5.4.1 (64.635.458.478,96) 0,00
Koreksi Akumulasi Penyusutan Aset Tetap 5.4.1 132.724.686.424,33 0,00
Koreksi Investasi Jangka Panjang 5.4.1 0,00 0,00
Koreksi Aset Lainnya 5.4.1 0,00 0,00
Koreksi Amortisasi Aset Lainnya 5.4.1 (667.534.200,00) 0,00
Koreksi Kewajiban Jangka Pendek 5.4.1 1.154.423.120,00 0,00
Koreksi Kewajiban Jangka Panjang 5.4.1 113.568.350,00 0,00
Koreksi Ekuitas Mutasi Aset Tetap SKPD 5.4.1 612.150.407,00 0,00
Koreksi Ekuitas Mutasi Persediaan SKPD 5.4.1 0,00 0,00
Koreksi Ekuitas lainnya 5.4.1 (5.391.631.092,00) 20.805.847.355,04
EKUITAS AKHIR 2.056.359.220.700,60 1.800.424.976.417,39
Tegal, Mei 2017

WALIKOTA TEGAL,

NERACA
(AUDITED)
Per 31 Desember 2016 dan 2015
(Dalam Rupiah)
ASET 5.5.1.
ASET LANCAR 5.5.1.1.
Kas di Kas Daerah 5.5.1.1.a. 105.587.372.820,00 131.286.051.848,00
Kas di Bendahara Penerimaan 5.5.1.1.b. 1.727.000,00 10.000,00
Kas di Bendahara Pengeluaran 5.5.1.1.c. 0,00 0,00
Kas di BLUD 5.5.1.1.d. 7.343.069.900,00 10.417.693.391,00
Kas Lainnya 5.5.1.1.e. 1.238.927.930,00 0,00
Investasi Jangka Pendek 5.5.1.1.f. 95.823.154.000,00 95.823.154.000,00
Piutang Pendapatan 5.5.1.1.g. 44.831.919.721,00 38.631.706.627,47
Piutang Lainnya 5.5.1.1.h. 4.381.547.681,40 2.644.288.504,36
Penyisihan Piutang 5.5.1.1.i. (17.218.682.914,42) (11.118.162.463,76)
Beban Dibayar Dimuka 5.5.1.1.j. 336.680.107,50 460.345.490,50
Persediaan 5.5.1.1.k. 15.607.051.594,62 16.535.455.469,00
JUMLAH ASET LANCAR 257.932.767.840,10 284.680.542.866,57
INVESTASI JANGKA PANJANG 5.5.1.2. 0,00
Investasi Jangka Panjang Non Permanen 5.5.1.2.1 0,00
Investasi Jangka Panjang kepada Entitas Lainnya 5.5.1.2.1 0,00 0,00
Investasi dalam Obligasi 5.5.1.2.1 0,00 0,00
Investasi dalam Proyek Pembangunan 5.5.1.2.1 0,00 0,00
Dana Bergulir 5.5.1.2.1 872.203.120,00 872.203.120,00
Deposito Jangka Panjang 5.5.1.2.1 0,00 0,00
Investasi Non Permanen Lainnya 5.5.1.2.1 0,00 0,00
Akumulasi Penyisihan Investasi Non Permanen 5.5.1.2.1 (872.203.120,00) (872.203.120,00)
JUMLAH Investasi Jangka Panjang Non Permanen 5.5.1.2.1 0,00 0,00
Investasi Jangka Panjang Permanen 5.5.1.2.2
Penyertaan Modal Pemerintah Daerah 5.5.1.2.2 44.973.989.967,43 35.840.438.909,43
Investasi Permanen Lainnya 5.5.1.2.2 0,00 0,00
JUMLAH Investasi Jangka Panjang Permanen 5.5.1.2.2 44.973.989.967,43 35.840.438.909,43
JUMLAH INVESTASI JANGKA PANJANG 5.5.1.2.2 44.973.989.967,43 35.840.438.909,43

ASET TETAP 5.5.1.3.
Tanah 5.5.1.3.a. 707.691.928.853,00 713.012.438.554,00
Peralatan dan Mesin 5.5.1.3.b. 380.098.099.269,32 346.773.028.265,46
Gedung dan Bangunan 5.5.1.3.c. 526.956.554.339,02 492.295.571.228,00
Jalan, Irigasi, dan Jaringan 5.5.1.3.d. 540.944.919.636,80 420.620.483.617,30
Aset Tetap Lainnya 5.5.1.3.e. 22.092.027.683,20 23.883.339.725,00
Konstruksi Dalam Pengerjaan 5.5.1.3.f. 39.997.457.180,60 11.026.832.336,50
Akumulasi Penyusutan 5.5.1.3.g. (573.466.145.534,67) (626.365.018.218,00)
JUMLAH ASET TETAP 1.644.314.841.427,27 1.381.246.675.508,26
DANA CADANGAN
Dana Cadangan 0,00 0,00
JUMLAH DANA CADANGAN 5515 0,00 0,00
ASET LAINNYA 5.5.1.4.
Kemitraan dengan Pihak Ketiga 5.5.1.4.a 25.170.193.100,00 25.170.193.100,00
Aset Tidak Berwujud 5.5.1.4.b 335.469.680,00 633.244.000,00
Aset Lain-lain 5.5.1.4.c 104.992.981.062,80 103.169.071.262,80
JUMLAH ASET LAINNYA 5516b 130.498.643.842,80 128.972.508.362,80
JUMLAH ASET 2.077.720.243.077,60 1.830.740.165.647,06

KEWAJIBAN 5.5.2.
KEWAJIBAN JANGKA PENDEK 5.5.2.1.
Utang Perhitungan Pihak Ketiga (PFK) 5.5.2.1. 0,00 0,00
Utang Bunga 5.5.2.1. 0,00 0,00
Bagian Lancar Utang Jangka Panjang 5.5.2.1. 0,00 193.907.097,67
Pendapatan Diterima Dimuka 5.5.2.1. 1.044.012.935,00 870.595.010,00
Utang Beban 5.5.2.1. 16.632.237.191,00 20.902.372.401,00
Utang Jangka Pendek Lainnya 5.5.2.1. 3.684.772.251,00 4.839.195.371,00
JUMLAH KEWAJIBAN JANGKA PENDEK 21.361.022.377,00 26.806.069.879,67
KEWAJIBAN JANGKA PANJANG 5.5.2.2.
Utang Dalam Negeri 5.5.2.2. 0,00 3.509.119.350,00
Utang Jangka Panjang Lainnya 5.5.2.2. 0,00 0,00
JUMLAH KEWAJIBAN JANGKA PANJANG 0,00 3.509.119.350,00
JUMLAH KEWAJIBAN 21.361.022.377,00 30.315.189.229,67

EKUITAS 5.5.3.
EKUITAS 5.5.3. 2.056.359.220.700,60 1.800.424.976.417,39
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS DANA 2.077.720.243.077,60 1.830.740.165.647,06
Tegal, Mei 2017

WALIKOTA TEGAL,

LAPORAN ARUS KAS
(AUDITED)
Per 31 Desember 2016 dan 2015
(Dalam Rupiah)
Arus Kas dari Aktivitas Operasi 5.6.1.

Arus Kas Masuk 5.6.1.a.
Pendapatan Pajak Daerah 5.6.1.a. 53.623.297.053,00 48.409.198.815,00
Pendapatan Retribusi Daerah 5.6.1.a. 21.139.576.934,00 17.392.901.184,00
Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan 5.6.1.a. 3.992.598.857,00 3.474.818.598,00
Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah 5.6.1.a. 27.857.023.059,00 30.153.807.882,00
Dana Bagi Hasil Pajak 5.6.1.a. 30.297.404.187,00 19.655.723.550,00
Dana Bagi Hasil Bukan Pajak (Sumber Daya Alam) 5.6.1.a. 1.301.696.281,00 985.323.715,00
Dana Alokasi Umum 5.6.1.a. 490.772.001.000,00 405.831.088.000,00
Dana Alokasi Khusus 5.6.1.a. 165.828.134.725,00 74.377.832.000,00
Dana Penyesuaian 5.6.1.a. 0,00 94.438.327.000,00
Pendapatan Bagi Hasil Pajak 5.6.1.a. 50.059.972.858,00 49.729.703.769,00
Pendapatan Lainnya 5.6.1.a. 25.518.367.000,00 30.849.216.000,00
Jumlah Arus Kas Masuk 870.390.071.954,00 775.297.940.513,00
Arus Kas Keluar 5.6.1.b.
Belanja Pegawai 5.6.1.b. 406.354.036.559,00 398.660.566.963,00
Belanja Barang 5.6.1.b. 234.732.177.701,00 199.394.582.657,00
Belanja Bunga 5.6.1.b. 10.985.462,00 54.569.082,00
Belanja Hibah 5.6.1.b. 11.775.132.600,00 4.472.192.500,00
Belanja Bantuan Sosial 5.6.1.b. 211.500.000,00 690.874.460,00
Belanja Tak Terduga 5.6.1.b. 81.000.000,00 0,00
Belanja Bantuan Keuangan 5.6.1.b. 656.961.500,00 577.265.400,00
Jumlah Arus Kas Keluar 653.821.793.822,00 603.850.051.062,00
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi 216.568.278.132,00 171.447.889.451,00
Arus Kas dari Aktivitas Investasi Non Keuangan 5.6.2.
Arus Kas Masuk 5.6.2.a.
Penjualan Tanah 5.6.2.a. 0,00 0,00
Penjualan Peralatan dan Mesin 5.6.2.a. 680.848.000,00 5.976.000,00
Penjualan Bangunan dan Gedung 5.6.2.a. 173.150.000,00 296.104.000,00
Penjualan Jalan, Irigasi dan Jaringan 5.6.2.a. 0,00 0,00
Penjualan Aset Tetap Lainnya 5.6.2.a. 0,00 0,00
Penjualan Aset Lainnya 5.6.2.a. 0,00 199.520.000,00
Jumlah Arus Kas Masuk 853.998.000,00 501.600.000,00
Arus Kas Keluar 5.6.2.b.
Belanja Tanah 5.6.2.b. 196.596.300,00 0,00
Belanja Peralatan dan Mesin 5.6.2.b. 49.582.513.715,00 34.942.154.429,00
Belanja Bangunan dan Gedung 5.6.2.b. 68.786.124.215,00 47.520.547.390,00
Belanja Jalan, Irigasi dan Jaringan 5.6.2.b. 118.080.396.792,00 99.025.489.681,00
Belanja Aset Tetap Lainnya 5.6.2.b. 1.320.134.500,00 5.093.295.821,00
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi Non Keuangan (237.111.767.522,00) (186.079.887.321,00)
Arus Kas dari Aktivitas Pembiayaan 5.6.3.
Arus Kas Masuk 5.6.3.
Penerimaan Pinjaman 5.6.3. 0,00 0,00
Jumlah Arus Kas Masuk 0,00 0,00
Arus Kas Keluar 5.6.3.
Penyertaan Modal (Investasi) Pemerintah Daerah 5.6.3. 1.575.000.000,00 1.307.000.000,00
Pembayaran Pokok Utang 5.6.3. 182.921.638,00 6.002.982.794,00
Pembayaran Bunga Utang 5.6.3. 3.395.551.000,00 0,00
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Pembiayaan (5.153.472.638,00) (7.309.982.794,00)
Arus Kas dari Aktivitas Non Anggaran 5.6.4.

Arus Kas Masuk 5.6.4.
Penerimaan Perhitungan Fihak Ketiga (PFK) 5.6.4. 68.328.405.455,00 64.826.670.745,00
Saldo Sisa UP TA 20X0 5.6.4. 91.839.000,00
Jumlah Arus Kas Masuk 5.6.4. 68.328.405.455,00 64.918.509.745,00
Arus Kas Keluar 5.6.4.
Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga (PFK) 5.6.4. 68.328.405.455,00 64.826.670.745,00
Saldo Sisa UP TA 20X1 0,00 0,00
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Non Anggaran 0,00 91.839.000,00
Kenaikan / (Penurunan) Bersih Kas Selama Periode (25.696.962.028,00) (21.850.141.664,00)
Saldo Awal Kas di BUD 131.286.051.848,00 153.136.193.512,00
Saldo Akhir Kas Daerah, terdiri dari :
Saldo Akhir Kas di BUD 105.587.372.820,00 131.286.051.848,00
Kas Di Bendahara Penerimaan 1.727.000,00 10.000,00
Kas Di Bendahara Pengeluaran 0,00 0,00
Kas di BLUD 7.343.069.900,00 10.417.693.391,00
Kas Lainnya 1.238.927.930,00
Saldo Akhir Kas 114.171.097.650,00 141.703.755.239,00
Tegal, Mei 2017

WALIKOTA TEGAL,

Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Maksud dan Tujuan Penyusunan Laporan Keuangan

Laporan Keuangan Pemerintah Daerah merupakan wujud
pertanggungjawaban pemerintah daerah atas pelaksanaan Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2015. Selain itu, Laporan
Keuangan disusun untuk menyediakan informasi yang relevan mengenai
posisi keuangan dan seluruh transaksi yang dilakukan pemerintah daerah
selama satu periode pelaporan, menilai kondisi keuangan, serta menilai
efektivitas dan efisiensi pemerintah daerah sejalan dengan peraturan
perundang-undangan. Melihat pentingnya tujuan penyusunan laporan
keuangan, maka laporan keuangan dituntut untuk bisa menyajikan informasi
yang bermanfaat bagi para pengguna laporan dalam menilai akuntabilitas
dan transparansi.
Akuntabel mengandung maksud sejauhmana pengelolaan sumber daya
serta pelaksanaan kebijakan yang dipercayakan kepada pemerintah daerah
dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan secara periodik dapat
dipertangungjawabkan. Transparan bermakna bahwa informasi keuangan
bersifat terbuka dan jujur kepada masyarakat dengan pertimbangan bahwa
masyarakat berhak untuk mengetahui secara terbuka dan menyeluruh atas
pertanggungjawaban pemerintah daerah dalam pengelolaan sumber daya
yang diembannya dan ketaatannya pada peraturan yang berlaku.
Ketersediaan informasi dalam laporan keuangan pemerintah daerah yang
akuntabel dan transparan meliputi informasi pendapatan, belanja,
pembiayaan, aset, kewajiban, ekuitas dana dan arus kas.
Upaya konkrit mewujudkan transparansi dan akuntabilitas dalam
pengelolaan keuangan daerah adalah penyampaian laporan
pertanggungjawaban keuangan pemerintah daerah yang memenuhi prinsip-
prinsip tepat waktu dan disusun dengan mengikuti standar akuntansi
pemerintah sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Menteri Dalam
Negeri No 64 Tahun 2013 tentang Penerapan Standar Akuntansi Pemerintah
Laporan Keuangan Pemerintah Kota Tegal Tahun 2016 1

Berbasis Akrual. Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kota Tegal

Tahun Anggaran 2016 disusun dan disajikan dalam rangka memenuhi
ketentuan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan
Negara. Dalam undang-undang ini ditetapkan bahwa laporan
pertanggungjawaban pelaksanaaan APBD disampaikan berupa laporan
keuangan yang setidak-tidaknya terdiri dari laporan realisasi anggaran
(LRA), neraca, laporan arus kas (LAK) dan catatan atas laporan keuangan
(CaLK) yang disusun sesuai standar akuntansi pemerintah (SAP). Selain
berdasarkan Undang-Undang No 17 Tahun 2003, LKPD Kota Tegal Tahun
Anggaran 2016 juga disusun berdasarkan Peraturan Pemerintah No 71
Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintah.
Selain itu kewajiban penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan
Pemerintah Daerah ditetapkan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 58
Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, yang petunjuk
pelaksanaannya dituangkan dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor
13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah dan
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan
atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah.
Lebih lanjut telah ditetapkan peraturan yang lebih operasional yaitu
dengan ditetapkannya Peraturan Daerah Kota Tegal Nomor 16 Tahun 2008
tentang Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah, yang pelaksanaaanya
dilakukan dengan Peraturan Walikota Nomor 35 Tahun 2008 tentang Sistem
dan Prosedur Pengelolaan Keuangan Daerah Kota Tegal, serta dengan
Peraturan Walikota Nomor 28 Tahun 2015 tanggal 15 Desember 2015
tentang Perubahan Peraturan Walikota Tegal nomor 8 Tahun 2014 tentang
Kebijakan Akuntansi Kota Tegal dan Peraturan Walikota Tegal Nomor 29
Tahun 2015 tanggal 15 Desember 2015 tentang Sistem Akuntansi
Pemerintah Kota Tegal.
Secara umum penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan
Pemerintah Daerah Kota Tegal bertujuan untuk memberikan informasi

mengenai posisi keuangan, realisasi anggaran saldo anggaran lebih, arus kas,
hasil operasi dan perubahan ekuitas serta kinerja keuangan Pemerintah
Daerah Kota Tegal selama periode laporan yakni tahun anggaran berkenaan,
serta dapat memberi manfaat bagi pengguna laporan dalam membuat dan
mengevaluasi keputusan mengenai alokasi sumber daya. Adapun secara
spesifik penyusunan dan penyajian laporan keuangan Pemerintah Daerah
Kota Tegal adalah untuk menyajikan informasi yang berguna untuk
pengambilan keputusan dan untuk menunjukkan akuntabilitas entitas
pelaporan atas sumber daya yang dikelola, dengan :
1. Menyediakan informasi mengenai posisi sumber daya ekonomi
,kewajiban, dan ekuitas pemerintah daerah;
2. Menyediakan informasi mengenai perubahan posisi sumber daya
ekonomi, kewajiban, dan ekuitas pemerintah daerah;
3. Menyediakan informasi mengenai sumber, alokasi dan penggunaan
sumber daya ekonomi;
4. Menyediakan informasi mengenai ketaatan realisasi terhadap anggaran
yang ditetapkan;
5. Menyediakan informasi mengenai cara entitas pelaporan mendanai
aktivitasnya dan memenuhi kebutuhan kasnya;
6. Menyediakan informasi mengenai potensi pemerintah daerah untuk
membiayai penyelenggaraan kegiatan pemerintahan;
7. Menyediakan informasi yang berguna untuk mengevaluasi kemempuan
entitas pelaporan dalam mendanai aktivitasnya.
Pelaporan keuangan juga menyajikan informasi bagi pengguna mengenai :
1. Indikasi sumber daya yang telah diperoleh dan digunakan sesuai dengan
anggaran; dan
2. Indikasi sumber daya yang diperoleh dan digunakan sesuai dengan
ketentuan, termasuk batas anggaran yang ditetapkan dalam APBD.
Untuk memenuhi tujuan umum ini, laporan keuangan menyediakan
informasi mengenai entitas pelaporan dalam hal :

1. Aset;
2. Kewajiban;
3. Ekuitas;
4. Pendapatan–LRA;
5. Belanja;
6. Transfer;
7. Pembiayaan;
8. Saldo Anggaran Lebih;
9. Pendapatan-LO;
10. Beban; dan
11. Arus Kas.
Informasi dalam laporan keuangan tersebut relevan untuk memenuhi
tujuan pelaporan keuangan, namun demikian masih diperlukan informasi
tambahan, termasuk laporan non keuangan untuk dilaporkan bersama-sama
dengan laporan keuangan guna memberikan gambaran yang lebih
komprehensip mengenai aktivitas suatu entitas pelaporan selama satu
periode.
1.2. Landasan Hukum Penyusunan Laporan Keuangan

1. Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-
daerah Kota Besar dalam Lingkungan Propinsi Jawa Timur, Jawa
Tengah, Jawa Barat dan Daerah Istimewa Yogyakarta;
2. Undang-undang Nomor 17 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-
daerah Kota Kecil dalam Lingkungan Propinsi Jawa
Timur/Tengah/Barat;
3. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1954 tentang Perubahan Undang-
undang Nomor 16 dan 17 Tahun 1950 tentang Pembentukan Kota-kota
Besar dan Kota-kota Kecil di Jawa (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 1954 Nomor 40, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 551);

4. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 1997 tentang Bea Perolehan Hak

Atas Tanah dan Bangunan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 1997 Nomor 44, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 3688);
5. Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan
Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851);
6. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara
7. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara
8. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan
Pengelolaan dan Tanggungjawab Keuangan Negara (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4400);
9. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4421);
10. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437)
sebagaimana telah diubah dua kali dengan Undang-Undang Nomor 12
Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 32
Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik

11. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan

Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah
12. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan
Retribusi Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009
Nomor 130, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5049);
13. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan
Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5234);
14. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Kedudukan
Protokoler dan Keuangan Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
4416) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2006 tentang Perubahan Kedua
Atas Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Kedudukan
Protokoler dan Keuangan Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006
4659);
15. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum (Lembaran Negara Republik
16. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntansi
Pemerintahan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005
4503);

17. Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2005 tentang Pinjaman Daerah

18. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2005 tentang Dana
Perimbangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005
4575);
19. Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2005 tentang Sistem Informasi
Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005
4576);
20. Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2005 tentang Hibah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 139, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4577);
21. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005
4578);
22. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Pedoman
Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan Minimal (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 150, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4585);
23. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman
Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah
TambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4593);
24. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan
Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah (Lembaran Negara Republik

25. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian

Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi
dan Pemerintah Daerah Kab/Kota (Lembaran Negara Republik
26. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi
Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007
4741);
27. Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi
Pemerintah ;
28. Peraturan Presiden Nomor 1 Tahun 2007 tentang Pengesahan
Pengundang dan Penyebarluasan Peraturan Perundang-undangan;
29. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang
Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun
2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
30. Peraturan Daerah Kota Tegal Nomor 16 Tahun 2008 tentang Pokok-
pokok Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Daerah Kota Tegal
Tahun 2008 Nomor 16);
31. Peraturan Daerah Kota Tegal Nomor 17 Tahun 2008 tentang
Pengelolaan Barang Milik Daerah (Lembaran Daerah Kota Tegal Tahun
2008 Nomor 17 );
32. Peraturan Daerah Kota Tegal Nomor 3 Tahun 2014 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Tegal Tahun 2004-2019
(Lembaran Daerah Kota Tegal Tahun 2014 Nomor 3);
33. Peraturan Daerah Kota Tegal Nomor 5 Tahun 2014 tentang Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Tegal Tahun Anggaran 2015


Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah Kota Tegal Tahun Anggaran 2015 (Lembaran Daerah Kota
Tegal Tahun 2015 Nomor 1);
35. Peraturan Walikota Tegal Nomor 28 Tahun 2015 tentang Perubahan
atas Peraturan Walikota Tegal Nomor 8 tentang Kebijakan Akuntansi
Pemerintah Kota Tegal (Berita Daerah Kota Tegal Tahun 2015 Nomor
28)
atas Peraturan Walikota Tegal tentang Sistem Akuntansi Pemerintah
Kota Tegal (Berita Daerah Kota Tegal Tahun 2015 Nomor 29).
atas Peraturan Walikota Tegal Nomor 26 Tahun 2014 tentang Pedoman
Penatausahaan Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
Kota Tegal Tahun Anggaran 2015 (Berita Daerah Kota Tegal Tahun
2015 Nomor 13).
Kedua atas Peraturan Walikota Tegal Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Tega
lTahun Anggaran 2015 (Berita Daerah Kota Tegal Tahun 2015 Nomor
17 ).
39. Peraturan Walikota Tegal Nomor 20Tahun 2015 tentang Penjabaran
Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah Kota Tegal Tahun Anggaran 2014 (Berita Daerah Kota Tegal
Tahun 2015 Nomor 20).
40. Peraturan Walikota Tegal Nomor 25 Tahun 2015 tentang Penjabaran
Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Tegal Tahun
Anggaran 2015 (Berita Daerah Kota Tegal Tahun 2015 Nomor 25).

1.3. Sistematika Penulisan Catatan Atas Laporan Keuangan

Bab I Pendahuluan
1.1. Maksud dan Tujuan Penyusunan Laporan Keuangan
1.2. Landasan Hukum Penyusunan Laporan Keuangan
1.3. Sistematika Penulisan Catatan Atas Laporan Keuangan
Bab II Ekonomi Makro, Kebijakan Keuangan dan Pencapaian
Target Kinerja APBD
2.1. Ekonomi Makro
2.2. Kebijakan Keuangan
Bab III Ikhtisar Pencapaian Kinerja Keuangan
3.1. Ikhtisar Realisasi Pencapaian Target Kinerja Keuangan
3.2. Realisasi Anggaran Belanja Daerah Menurut Urusan
3.3 Rasio Kinerja Pemerintah Kota Tegal
3.4 Hambatan dan Kendala yang Ada Dalam Pencapaian
Target yang Telah Ditetapkan
Bab IV Kebijakan Akuntansi
4.1. Entitas Pelaporan Keuangan Daerah
4.2. Basis Akuntansi yang Mendasari Penyusunan
Laporan Keuangan
4.3. Basis Pengukuran yang Mendasari Penyusunan
Laporan Keuangan
4.4. Penerapan Kebijakan Akuntansi Berkaitan dengan
Ketentuan yang ada dalam Standar Akuntansi
Pemerintah
Bab V Penjelasan Pos-Pos Laporan Keuangan Pemerintah Daerah
5.1 Laporan Realisasi Anggaran
5.1.1. Pendapatan –LRA
5.1.2. Belanja
5.1.3. Pembiayaan
5.2 Laporan Perubahan SAL
5.2.1. Perubahan SAL

5.3 Laporan Operasional

5.3.1. Pendapatan- LO
5.3.2. Beban
5.3.3. Surplus / Defisi Operasional
5.4 Laporan Perubahan Ekuitas
5.4.1. Laporan Perubahan Ekuitas
5.5 Neraca
5.5.1. Aset
5.5.2. Kewajiban
5.5.3. Ekuitas Dana
5.6 Laporan Arus Kas
Bab VI Informasi Non Keuangan
6.1. Organisasi Perangkat Daerah ( OPD )
6.2. Penyerahan Personel, Pendanaan, Sarana dan Prasarana
Serta Dokumen dari Pemerintah Kota Tegal
Kepada Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (P3D)
6.3. Penyerahan Modal Pemerintah Kota Tegal Kepada
PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah
Cabang Koordinator Tegal
6.4. Bantuan Pemerintah Pusat
6.5. Komitmen Pelunasan Pinjaman Daerah Pada
Asian Development Bank
6.6. Komitmen Pembayaran Angsuran Ganti Rugi Pasar Pagi
6.7. Kemitraan Dinas Perhubungan Kota Tegal dengan Pihak
Ketiga (PT. Inti Griya Sakti – Semarang)
6.8. Pekerjaan Fisik yang Tidak Dapat Dilaksanakan
6.9. Pekerjaan Fisik Sumber Dana APBD yang Terlambat
6.10. Pekerjaan Fisik Tahun 2015 yang Dibayar Tahun 2016
6.11. Pekerjaan Lelang Via KPKNL Tegal
Bab VII Penutup

BAB II
EKONOMI MAKRO DAN KEBIJAKAN KEUANGAN

2.1 Ekonomi Makro
Perekonomian Indonesia menunjukkan kinerja yang luar biasa
selama saru dekade terakhir sebagai hasil dari kebijakan ekonomi makro
yang hati-hati dan kebijakan reformasi yang efektif sehingga bangsa
Indonesia dapat menikmati kemajuan selama beberapa tahun terakhir. Akan
tetapi pada tahun 2000-2004 perekonomian nasional mengalami gejolak.
Sebagai dampak dari gejolak tersebut rata-rata pertumbuhan Produk
Domestik Bruto (PDB) pasca pemulihan 4,6% per tahun. Setelah itu,
pertumbuhan PDB berakselerasi (dengan pengecualian pada tahun 2009
waktu, akibat guncangan dan ketidakjelasan finansial global, pertumbuhan
PDB Indonesia jatuh menjadi 4,6%, sebuah angka yang masih
mengagumkan) dan memuncak pada 6,2% di 2011.
Penurunan perekonomian global yang disebabkan oleh krisis
finansial global di akhir 2000-an memiliki dampak yang relatif kecil pada
perekonomian Indonesia dibandingkan dengan dampak yang dialami
negara-negara lain. Pada tahun 2009, pertumbuhan PDB Indonesia turun
menjadi 4,6%,. Meskipun terjadi penurunan tajam harga-harga komoditi,
turunnya pasar saham, yield obligasi domestik dan internasional yang lebih
tinggi, dan melemahnya nilai tukar rupiah, perekonomian Indonesia masih
dapat tumbuh dengan layak. Kesuksesan ini terutama disebabkan oleh
pengaruh ekspor Indonesia yang relatif terbatas terhadap perekonomian
nasional, terjaganya kepercayaan pasar yang tinggi, dan berlanjutnya
konsumsi domestik yang subur. Konsumsi domestik di Indonesia (terutama
konsumsi pribadi) berkontribusi untuk sekitar 55% dari total pertumbuhan
ekonomi negara ini.
Pada tahun 2010, Bank Dunia melaporkan bahwa karena suburnya
pertumbuhan ekonomi Indonesia, setiap tahunnya sekitar 7 juta penduduk
Indonesia masuk dalam kelas menengah negara ini. Di 2012, jumlah

penduduk kelas menengah Indonesia mencapai sekitar 75 juta orang

(dari total jumlah penduduk Indonesia sebesar 240 juta orang) dan
perusahaan penelitian seperti Boston Consulting Group (BCG) dan
McKinsey menyatakan bahwa kelompok kelas menengah ini akan
bertambah kira-kira dua kali lipat pada tahun 2020-2030. Meskipun
pertumbuhan penduduk kelas menengah telah berkurang karena
perlambatan perekonomian negara ini yang terjadi di antara tahun 2011-
2015, Indonesia memiliki kekuatan konsumen yang mendorong
perekonomian dan telah secara signifikan memicu pertumbuhan investasi
domestik dan asing sejak 2010.
Kendati begitu, setelah memuncak di 2011, pertumbuhan PDB
Indonesia mulai melambat. Ada beberapa faktor yang menjelaskan
perlambatan ekonomi ini yaitu pertumbuhan ekonomi global yang lambat,
fokus pada Republik Rakyat Tiongkok (RRT), menurunnya harga-harga
komoditi, Tingkat suku bunga Bank Indonesia yang tinggi, perpolitikan di
Indonesia. Kondisi pertumbuhan ekonomi makro tahun 2006-2015 dapat
dilihat dalam tabel sebagai berikut:
PERTUMBUHAN PRODUK DOMESTIK BRUTO INDONESIA
TAHUN 2006-2015 (%)
Tahun Produk Domestik Bruto
(PDB)
(1) (2)
2006 5,5
2007 6,3
2008 6,0
2009 4,6
2010 6,2
2011 6,2
2012 6,0
2013 5,6
2014 5,0
2015 4,8
Sumber: Bank Dunia, data diolah (2016)

GRAFIK PERTUMBUHAN PRODUK DOMESTIK

BRUTO
TAHUN 2006-2015 (%)
8
6
4
PDB
2
0
2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015
Kondisi perekonomian nasional tersebut secara tidak langsung

berdampak terhadap perekonomian Kota Tegal, dimana hingga akhir bulan
November Tahun 2016 menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang positif,
yaitu sebesar 5,12%

2.1.1 Perkembangan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kota Tegal
Gambaran makro ekonomi Kota Tegal pada Tahun 2016 dapat
dilihat dari hasil penghitungan PDRB sebagai salah satu indikator
perencanaan. PDRB Kota Tegal yang menggambarkan kemampuan Kota
Tegal dalam mengelola sumber daya alam dan sumber daya manusia yang
dimiliki. Pertumbuhan Ekonomi untuk masing-masing kategori selama dua
tahun terakhir dapat dilihat dalam tabel dibawah ini:
DISTRIBUSI PDRB ATAS DASAR HARGA BERLAKU (%)
KOTA TEGAL TAHUN 2015-2016**
No Uraian 2015 2016
(1) (2) (3) (4)
1. Pertanian, Kehutanan dan Perikana 5,25 5,09
2. Pertambangan dan Penggalian 0,00 0,00
3. Industri Pengolahan 15,06 15,19
4. Pengadaan Listrik dan Gas 0,14 0,13
5. Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah 0,06 0,06
6. Konstruksi 16,84 16,80
7. Perdagangan Bedar dan Eceran, Reparasi 28,34 28,33
Mobil
8. Transportasi dan Pergudangan 4,17 4,25
9. Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 5,59 5,76

No Uraian 2015 2016

(1) (2) (3) (4)
10. Informasi dan Komunikasi 4,90 4,91
11. Jasa Keuangan dan Asuransi 4,75 4,69
12. Real Estate 2,06 2,07
13. Jasa Perusahaan 0,38 0,38
14. Administrasi Pemerintah, Pertahanan 5,91 5,82
15. Jasa Pendidikan 3,80 3,80
16. Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 1,47 1,48
17. Jasa Lainnya 1,27 1,25
PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO 100,00 100,00
Sumber: Eksekutif Summary Produk Domestik Regional Bruto Kota Tegal, data
diolah (2016)
**)Angka Sangat Sementara
Berdasarkan Tabel di atas tentang Distribusi PDRB Atas Dasar
Harga Berlaku (%) Kota Tegal Tahun 2016, menunjukan pergerakan
pertumbuhan ekonomi hingga September Tahun 2016 terlihat beberapa
kategori unggulan bergerak tumbuh positif dominan di Kota Tegal, yaitu:
Kategori Perdagangan Besar dan Eceran: Reparasi Mobil 28,33%, Kategori
Konstruksi 16,80% dan Kategori Industri Pengolahan sebesar 15,19%
LAJU PERTUMBUHAN EKONOMI ATAS DASAR HARGA KONSTAN

2010=100 (%) KOTA TEGAL TAHUN 2015-2016 **)
No Uraian 2015 2016
(1) (2) (3) (4)
1. Pertanian, Kehutanan dan Perikana 2,68 2,18
2. Pertambangan dan Penggalian 0,00 0,00
3. Industri Pengolahan 6,15 5,47
4. Pengadaan Listrik dan Gas -2,20 1,40
5. Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah 1,63 1,79
6. Konstruksi 6,00 5,50
7. Perdagangan Bedar dan Eceran, Reparasi 4,14 4,39
Mobil
8. Transportasi dan Pergudangan 8,81 7,12
9. Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 7,08 6,80
10. Informasi dan Komunikasi 6,53 6,29
11. Jasa Keuangan dan Asuransi 5,64 4,96

No Uraian 2015 2016

(1) (2) (3) (4)
12. Real Estate 6,10 6,01
13. Jasa Perusahaan 8,01 6,74
14. Administrasi Pemerintah, Pertahanan 4,56 4,04
15. Jasa Pendidikan 7,08 6,54
16. Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 7,05 6,05
17. Jasa Lainnya 3,21 3,07
PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO 5,43 5,12
Sumber: Eksekutif Summary Produk Domestik Regional Bruto Kota Tegal, data
diolah (2016)
**)Angka Sangat Sementara
Berdasarkan tabel di atas tentang Laju Pertumbuhan Ekonomi Atas
Dasar Harga Berlaku (%) Kota Tegal Tahun 2016, menunjukan pergerakan
pertumbuhan ekonomi hingga September Tahun 2016 ini terlihat beberapa
kategori unggulan bergerak tumbuh positif dominan di Kota Tegal, secara
agregat pertumbuhan ekonomi Kota Tegal Tahun 2016 atas dasar harga
konstan mencapai 5,12% dengan nilai PDRB atas dasar harga konstan
sebesar Rp9.409.819,75 (jutaan rupiah). Sedangkan pada Tahun 2015,
pencapaian pertumbuhan ekonomi adalah sebesar 5,43%.
2.1.2 Perkembangan Inflasi Daerah Tahun 2016

Salah satu indikator yang digunakan untuk mengukur keberhasilan
pembangunan daerah selain pertumbuhan ekonomi adalah inflasi daerah.
Hal ini penting untuk mengetahui sejauh mana perkembangan ekonomi
masyarakat dari waktu ke waktu. Berikut kami sajikan Tabel tentang
perbandingan inflasi kota tegal dan daerah sekitarnya tahun 2015 dan 2016:

PERBANDINGAN INFLASI KOTA TEGAL DAN DAERAH SEKITAR
TAHUN 2015 DAN 2016
(yoy) Cilacap Purwokerto Kudus Surakarta Semarang Kota Prov.
Tegal Jateng
2015 2,63 2,52 3,28 2,56 2,56 3,95 2,73
2016 2,77 2,42 2,32 2,15 2,32 2,71 2,36

Sumber: BPS Propinsi Jawa Tengah, data diolah (2016)
GRAFIK PERBANDINGAN INFLASI KOTA

TEGAL DAN DAERAH SEKITAR TAHUN 2015
DAN 2016
5
4
3
2
1 2015
0
2016

Berdasarkan tabel dan grafik di atas menunjukan bahwa Inflasi
Kota Tegal tahun 2016 tercatat sebesar 2,71%, jauh lebih rendah jika
dibandingkan dengan tahun 2015 yaitu 3,95%. Namun demikian, capaian
inflasi Kota Tegal tahun 2015 lebih tinggi dibandingkan inflasi Jawa
Tengah yaitu sebesar 2,73% akan tetapi berbanding terbalik dengan tahun
2016 tingkat inflasi Kota Tegal 2,36 % jauh lebih rendah dari inflasi
Provinsi Jawa Tengah sebesar 2,73%

2.2 Kebijakan Keuangan
Penyelenggaraan pemerintahan daerah tidak terlepas dari sumber
pendanaan yang tersedia baik dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) maupun
pendanaan yang diterima melalui transfer ke daerah serta pemanfaatan Sisa
Lebih Perhitungan Anggaran (SiLPA) tahun anggaran sebelumnya.
Adapun kebijakan pengalokasian transfer ke daerah tahun 2016
tetap diarahkan untuk mendukung tercapainya sasaran utama dan isu
strategis bidang pembangunan nasional sesuai dengan potensi, serta kondisi
masing-masing daerah. Keberhasilan pencapaian sasaran utama dan prioritas
pembangunan nasional sangat tergantung dari sinkronisasi kebijakan antara
daerah dengan pemerintah provinsi dan pemerintah pusat.
Pelaksanaan program yang menjadi isu strategis bidang
pembangunan nasional yang dilaksanakan di daerah dengan tetap menjaga

konsistensi dan keberlanjutan pelaksanaan desentralisasi fiskal guna

menunjang penyelenggaraan otonomi yang luas, nyata, dan bertanggung
jawab.
2.2.1 Pendapatan Asli Daerah (PAD)
Pemerintah Daerah berupaya meningkatkan PAD, khususnya Pajak
Daerah dan Retribusi Daerah melalui intensifikasi dan ekstensifikasi
penggalian sumber pajak daerah dan retribusi daerah yang belum optimal.
Penganggaran pendapatan daerah yang bersumber dari PAD sebagai berikut:
1. Pajak Daerah dan Retribusi Daerah
a. Penganggaran penerimaan Pajak Daerah dan Retribusi Daerah
berdasarkan Peraturan daerah yang berpedoman pada Undang-
Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi
Daerah (Perda 3 Tahun 2010, Perda 1,2, dan 5 Tahun 2011, dan
Perda 1,2, dan 3 Tahun 2012).
b. Target pendapatan pajak daerah dan retribusi daerah serta realisasi
penerimaan pajak daerah dan retribusi daerah tahun sebelumnya
yang menjadi potensi penerimaan pajak dan retribusi diperkirakan
akan berbanding lurus dengan pertumbuhan ekonomi pada tahun
2016.
c. Adapun Retribusi pelayanan kesehatan yang bersumber dari hasil
klaim kepada Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) yang
diterima oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dianggarkan
pada akun pendapatan, kelompok pendapatan PAD, jenis
pendapatan Retribusi Daerah, obyek pendapatan Retribusi Jasa
Umum, rincian obyek pendapatan Retribusi Pelayanan Kesehatan.
Adapun jenis Penerimaan pajak dan retribusi adalah sebagai
berikut : Penerimaan Pajak terdiri dari Pajak Hotel, Pajak Restoran,
Pajak Hiburan, Pajak Reklame, Pajak Penerangan Jalan, Pajak Parkir,
Pajak Air Tanah, Pajak Sarang Burung Walet, Pajak Bumi dan
Bangunan Perdesaan dan Perkotaan, dan Bea Perolehan Hak atas Tanah
dan Bangunan; Penerimaan Retribusi terdiri Retribusi Jasa Umum :

Retribusi Pelayanan Kesehatan, Retribusi Pelayanan

Persampahan/Kebersihan, , Retribusi Pelayanan Pemakaman dan
Pengabuan Mayat, Retribusi Pelayanan Parkir di Tepi Jalan Umum,
Retribusi Pelayanan Pasar, Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor,
Retribusi Pemeriksaan Alat Pemadam Kebakaran, Retribusi
Penggantian Biaya Cetak Peta, Retribusi Penyediaan dan/atau
Penyedotan Kakus. Retribusi Pengendalian Menara
Telekomunikasi, sedangkan Retribusi Penggantian Biaya Kartu Tanda
Penduduk dan Akta Catatan Sipil tidak ditargetkan, karena sesuai
ketentuan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2013 tentang Perubahan
Undang-undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi
Kependudukan, sebagaimana disebutkan dalam pasal 79A, bahwa
pengurusan dan penerbitan dokumen kependudukan tidak dipungut
biaya; Retribusi Jasa Usaha : Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah,
Retribusi Pasar Grosir/Pertokoan, Retribusi Tempat Pelelangan,
Retribusi Terminal, Retribusi Tempat Khusus Parkir, Retribusi Rumah
Potong Hewan, Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga; Retribusi
Perizinan Tertentu : Retribusi Izin Mendirikan Bangunan, Retribusi Izin
Gangguan, Retribusi Izin Trayek, dan Retribusi Izin Usaha Perikanan.
2. Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang dipisahkan memperhatikan
rasionalitas dengan memperhitungkan nilai kekayaan daerah yang
dipisahkan dan memperhatikan perolehan manfaat ekonomi, sosial
dan/atau manfaat lainnya dalam jangka waktu tertentu, yaitu dari bagian
laba atas penyertaan modal pada perusahaan milik daerah/BUMD
(BPR/BKK dan Bank Jateng).
3. Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah
a. Jenis pendapatan Lain-lain PAD yang sah terdiri dari : Jasa Giro,
Pendapatan Bunga Deposito (Bank Jateng, Bank Mandiri, Bank BNI
dan Bank BRI), pendapatan dari Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum,
Pendapatan dari Angsuran/Cicilan Penjualan, dan Pendapatan dari
Badan Layanan Umum Daerah (RSUD Kardinah dan Akper).

b. Pendapatan dana kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional pada Fasilitas

Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) milik pemerintah daerah
mempedomani Peraturan Presiden Nomor 32 Tahun 2014 tentang
Pengelolaan dan Pemanfaatan Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan
Nasional pada FKTP Milik Pemerintah Daerah dan Surat Edaran
Menteri Dalam Negeri Nomor 900/2280/SJ tanggal 5 Mei 2014 Hal
Petunjuk Teknis Penganggaran, Pelaksanaan dan Penatausahaan serta
Pertanggungjawaban Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional
pada FKTP Milik Pemerintah Daerah.
2.2.2 Dana Perimbangan

Penganggaran pendapatan daerah yang bersumber dari dana
perimbangan sebagai berikut:
1. Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil Bukan Pajak :
Pendapatan DBH-Pajak yang terdiri atas DBH-Pajak Bumi dan
Bangunan (DBH-PBB), DBH-Pajak Penghasilan (DBH-PPh) dan DBH-
Cukai Hasil Tembakau (DBH-CHT). Penggunaan DBH-CHT diarahkan
untuk pembinaan lingkungan sosial, sosialisasi ketentuan di bidang
cukai dan/atau pemberantasan barang kena cukai palsu (cukai illegal).
Penganggaran pendapatan dari DBH-Pajak didasarkan pada realisasi
pendapatan DBH-Pajak 3 (tiga) tahun terakhir, apabila Peraturan
Menteri Keuangan yang mengatur mengenai pagu alokasi transfer ke
daerah Tahun Anggaran 2016 belum ditetapkan.
2. Penganggaran Dana Alokasi Umum (DAU)
DAU dialokasikan sesuai Peraturan Presiden tentang Dana
Alokasi Umum Daerah Provinsi, Kabupaten, dan Kota Tahun Anggaran
2016. Karena Peraturan Presiden dimaksud belum ditetapkan, maka
penganggaran DAU didasarkan pada Alokasi DAU daerah provinsi,
kabupaten dan kota tahun 2015.

3. Penganggaran Dana Alokasi Khusus (DAK)

a. DAK dianggarkan sesuai Peraturan Menteri Keuangan tentang
Alokasi DAK Tahun Anggaran 2016. Penyediaan dana
pendamping atau sebutan lainnya hanya untuk kegiatan yang telah
diwajibkan oleh peraturan perundang-undangan.
b. Sisa DAK yaitu dana DAK yang telah disalurkan pemerintah
kepada pemerintah daerah dan tidak seluruhnya habis digunakan,
sedangkan target kinerja kegiatan DAK sudah tercapai dan/atau
target kinerja kegiatan DAK belum tercapai, dianggarkan dalam
APBD Tahun Anggaran 2016 dengan ketentuan :
1) Apabila target kinerja kegiatan DAK sudah tercapai, sisa DAK
dimaksud dianggarkan dalam APBD Tahun Anggaran 2016
untuk menambah volume/target capaian program dan kegiatan
pada bidang DAK yang sama dan/atau untuk mendanai
kegiatan pada bidang DAK tertentu sesuai prioritas nasional
dengan menggunakan petunjuk teknis tahun anggaran
sebelumnya atau petunjuk teknis Tahun Anggaran 2016.
2) Dalam hal target kinerja kegiatan DAK belum tercapai, sisa
DAK dimaksud dianggarkan dalam APBD Tahun Anggaran
2016 untuk mendanai kegiatan yang sesuai pada bidang DAK
yang sama sesuai prioritas nasional dengan menggunakan
petunjuk teknis tahun anggaran sebelumnya. Kegiatan yang
dibiayai dari sisa DAK harus selesai dan dapat dimanfaatkan
pada akhir tahun anggaran berkenaan.
2.2.3 Lain-Lain Pendapatan Daerah yang Sah

Penganggaran pendapatan daerah yang bersumber dari Lain-Lain
Pendapatan Daerah Yang Sah, sebagai berikut:
1. Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dialokasikan sesuai dengan
Peraturan Menteri Keuangan mengenai Pedoman Umum dan Alokasi
Dana Bantuan Operasional Sekolah.

2. Tunjangan Profesi Guru (TPG) dialokasikan sesuai dengan Peraturan

Menteri Keuangan mengenai Pedoman Umum dan Alokasi Tunjangan
Profesi Guru Pegawai Negeri Sipil Daerah.
3. Dana Bagi Hasil Pajak Daerah yang diterima dari pemerintah provinsi
didasarkan pada alokasi belanja Bagi Hasil Pajak Daerah dari
pemerintah provinsi.
4. Pendapatan daerah yang bersumber dari bantuan keuangan, baik yang
bersifat umum maupun bersifat khusus yang diterima dari pemerintah
provinsi atau pemerintah kabupaten/kota lainnya dianggarkan dalam
APBD penerima bantuan.
Penyesuaian pengalokasian Pendapatan Lain-lain Daerah Yang Sah
sesuai pagu yang ditetapkan dengan Peraturan Menteri Keuangan maupun
Peraturan Gubernur dilakukan melalui peraturan daerah tentang Perubahan
APBD tahun berkenaan pada saat Penyusunan RAPBD tanpa mengubah
kesepakaan KUA/PPAS.
2.2.4 Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SiLPA) tahun anggaran

sebelumnya
Kebijakan pemanfaatan Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SiLPA)
tahun anggaran sebelumnya sesuai dengan ketentuan pasal 137 Permendagri
Nomor 13 Tahun 2006, maka SiLPA yang merupakan bagian dari
penerimaan pembiayaan digunakan untuk :
1. menutup defisit anggaran apabila realisasi pendapatan lebih kecil dari
pada realisasi belanja;
2. mendanai pelaksanaan kegiatan lanjutan atas beban belanja langsung;
3. mendanai kewajiban lainnya yang sampai dengan akhir tahun anggaran
belum diselesaikan.
Sesuai ketentuan tersebut pemanfaatan SiLPA tahun berkenan
(2016) akan digunakan untuk menutup kekurangan anggaran program
kegiatan.

CatatanatasLaporanKeuangan (CaLK)
BAB III
IKHTISAR PENCAPAIAN KINERJA KEUANGAN
3.1. Ikhtisar Realisasi Pencapaian Target Kinerja Keuangan

Ikhtisar realisasi pencapaian target kinerja keuangan dijabarkan
dalam bentuk selisih lebih/kurang untuk pendapatan dan belanja pada
masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah yang ada di Pemerintahan
Kota Tegal. Pada Tahun Anggaran 2016 ikhtisar realisasi pencapaian target
kinerja keuangan dijabarkan sebagai berikut :
3.1.1 Pendapatan
PENDAPATAN SELISIH
CAPAI
NO SATUAN KERJA ANGGARAN REALISASI
AN (RP) (%)
(RP) (RP)
(%)
1. DinasKesehatan 14.460.089.000,00 14.902.891.241,00 103,06 442.802.241,00 3,06
2. Dinas Pekerjaan 3.686.642.000,00 4.070.488.200,00 110,41 383.846.200,00 10,41

Umum
3. Dinas Permukiman 1.236.656.000,00 1.368.265.775,00 110,64 131.609.775,00 10,64
dan Tata Ruang
4. Dinas Perhubungan, 3.381.294.000,00 2.471.206.650,00 73,085 (910.087.350,00) (26,92)
komunikasi dan
Informasi
5. Kantor Lingkungan 727.970.000,00 492.463.250,00 67,649 (235.506.750,00) (32,35)
Hidup
6. Dinas Kependudukan 0,00 131.715.000,00 - 131.715.000,00 -
dan Catatan Sipil
7. Dinas Koperasi. 5.092.589.000,00 4.826.319.376,00 94,771 (266.269.624,00) (5,23)
UKM, Perindustrian,
dan Perdagangan,
8. Dinas Pemuda, Olah 1.876.842.000,00 1.416.704.000,00 75,483 (460.138.000,00) (24,52)
raga, Kebudayaan
dan Pariwisata
9. Dinas Pendapatan, 33.154.834.000,00 36.657.776.156,00 110,57 3.502.942.156,00 10,57
Pengelolaan
Keuangan dan Aset
Daerah
10. SKPKD/PPKD 844.776.270.000,00 811.564.001.302,00 96,069 (33.212.268.698,00) (3,93)
11. DinasKelautandanPer 8.145.827.000,00 8.207.136.745,00 100,75 61.309.745,00 0,75

tanian
12. BLUD AKPER 4.855.750.000,00 4.973.248.911,00 102,42 117.498.911,00 2,42
13. BLUD RSU 160.255.000.000,00 160.037.532.399,00 99,864 (217.467.601,00) (0,14)

KARDINAH
Total Pendapatan 1.081.649.763.000,00 1.051.119.749.005,00 97,18 (30.530.013.995,00) (2,82)

3.1.2 Belanja
BELANJA SELISIH
NO SATUAN KERJA ANGGARAN REALISASI CAP
AIAN (%)
(RP) (RP) (%) (RP)
1. 85,91 (14,09)
Dinas Pendidikan 227.022.411.000,00 195.032.897.741,00 (31.989.513.259,00)
2. Sekolah Menengah Pertama 3.479.837.000,00 3.366.401.420,00 96,74 (3,26)

(113.435.580,00)
Negeri (SMPN) 1
3. Sekolah Menengah Pertama 2.481.766.000,00 2.287.380.051,00 92,17 (194.385.949,00) (7,83)
Negeri (SMPN) 2
Negeri (SMPN) 3
Negeri (SMPN) 4
Negeri (SMPN) 5
Negeri (SMPN) 6
Negeri (SMPN) 7
Negeri (SMPN) 8
Negeri (SMPN) 9
Negeri (SMPN) 10
Negeri (SMPN) 11
Negeri (SMPN) 12
14. Sekolah Menengah Pertama 3.021.632.000,00 2.894.217.141,00 95, (127.414.859,00) (4,22)
Negeri (SMPN) 13
Negeri (SMPN) 14
Negeri (SMPN) 15
Negeri (SMPN) 17
Negeri (SMPN) 18
Negeri (SMPN) 19
20. Sekolah Menengah Atas 4.688.576.000,00 4.232.394.554,00 90,27 (456.181.446,00) (9,73)
Negeri (SMAN) 1
Negeri (SMAN) 2
Negeri (SMAN) 3
Negeri (SMAN) 4
Negeri (SMAN) 5

BELANJA SELISIH
AIAN (%)
(RP) (RP) (%) (RP)
25. Sekolah Menengah Kejuruan 6.586.194.000,00 5.999.958.820,00 91,10 (586.235.180,00) (8,90)
Negeri (SMKN) 1
Negeri (SMKN) 2
Negeri (SMKN) 3
28. 80.329.439.000,00 70.985.887.824,00 88,09 (9.343.551.176,00) (11,63)
Dinas Kesehatan
29.
Rumah Sakit Umum 38.054.327.388,00 97,95 (3,60)
39.477.002.000,00 (1.422.674.612,00)
Kardinah
30. 210.986.774.000,00 182.674.803.837,00 86,58 (28.311.970.163,00) (13,42)

Dinas Pekerjaan Umum
31. Dinas Permukiman dan Tata 42.576.571.000,00 32.684.537.247,00 76,77 (9.892.033.753,00) (23,23)
Ruang
32. Badan Perencanaan 9.988.522.000,00 8.863.856.631,00 88,74 (1.124.665.369,00) (11,26)
Pembangunan Daerah
33. Dinas Perhubungan, 26.094.962.000,00 23.826.146.824,00 91,31 (2.268.815.176,00) (8,69)
Komunikasi dan Informatika
34. 7.132.798.000,00 6.404.115.045,00 89,78 (728.682.955,00) (10,22)
Kantor Lingkungan Hidup
35. Dinas Kependudukan 6.806.585.000,00 5.912.292.642,00 86,86 (894.292.358,00) (13,14)

Pencatatan Sipil
36. Dinas Sosial, Tenaga Kerja 7.198.271.000,00 6.351.417.402,00 88,24 (846.853.598,00) (11,76)
dan Transmigrasi
37. Dinas Koperasi, UMKM, 19.333.047.000,00 15.918.150.231,00 82,34 (3.414.896.769,00)
(17,66)
Perindustrian, dan
Perdagangan
38. Badan Pelayanan Perijinan 89,24 (10,76)
4.131.086.256,00
4.629.355.000,00 (498.268.744,00)
Terpadu
39. Dinas Pemuda, Olah Raga, 25.817.942.000,00 21.530.973.488,00 83,40 (4.286.968.512,00) (16,60)
Kebudayaan dan Pariwisata
40. Kantor Kesatuan Bangsa, 4.128.870.000,00 3.342.429.995,00 80,95 (786.440.005,00)
(19,05)
Politik, dan Perlindungan
Masyarakat
41. 11.557.076.000,00 10.080.451.948,00 87,22 (1.476.624.052,00) (12,78)
Satuan Polisi Pamong Praja
42. BadanPenanggulanganBenca 719.922.000,00 353.344.735,00 49,08 (366.577.265,00) (50,92)

na Daerah
43. Dewan Perwakilan Rakyat 7.882.827.000,00 (4,75)
7.508.605.109,00 95,25 (374.221.891,00)
Daerah
44. Walikota dan Wakil 773.904.000,00 759.684.601,00 98,16 (14.219.399,00) (1,84)
Walikota
45. 1.939.140.000,00 1.632.354.353,00 84,17 (306.785.647,00) (15,82)
Bagian Tata Pemerintahan
46. Bagian Hukum dan 2.878.855.000,00 1.920.916.054,00 66,72 (957.938.946,00) (33,27)

Organisasi
47. 25.982.761.000,00 20.208.838.825,00 77,77 (5.773.922.175,00) (22,22)
Bagian Umum

BELANJA SELISIH
AIAN (%)
(RP) (RP) (%) (RP)
48. Bag. Perekonomian & 1.157.114.000,00 1.086.233.024,00 93,87 (70.880.976,00) (6,13)
Pembangunan
49. 6.491.328.000,00 5.355.892.338,00 82,50 (1.135.435.662,00) (17,49)
Bagian Kesejahteraan Sosial
50. 12.329.135.000,00 10.471.695.103,00 84,93 (1.857.439.897,00) (15,07)

Bagian Keuangan
51. 2.888.697.000,00 2.680.383.931,00 92,78 (208.313.069,00) (7,21)

Bagian Humas dan Protokol
52. 30.799.824.000,00 25.722.368.228,00 83,51 (5.077.455.772,00) (16,49)

Sekretariat DPRD
53. Dinas Pendapatan, 27.795.627.000,00
24.718.212.975,00
88,92
(11,07)
Pengelolaan Keuangan dan (3.077.414.025,00)
Aset Daerah
54. 5.847.961.000,00 4.852.347.350,00 82,98 (995.613.650,00) (17,02)
Inspektorat
55. 10.749.104.000,00 7.219.882.161,00 67,17 (3.529.221.839,00) (32,83)

Badan Kepegawaian Daerah
56. 5.510.935.000,00 5.287.014.667,00 95,94 (223.920.333,00) (4,06)

Kecamatan Tegal Timur
57. 6.568.529.000,00 5.529.240.261,00 84,18 (1.039.288.739,00) (15,82)

Kecamatan Tegal Barat
58. 6.815.836.000,00 6.086.595.323,00 89,30 (729.240.677,00) (10,70)

Kecamatan Tegal Selatan
59. 5.672.991.000,00 5.259.305.806,00 92,71 (413.685.194,00) (7,29)

Kecamatan Margadana
60. 532.685.000,00 507.736.005,00 95,32 (24.948.995,00) (4,68)

Kelurahan Kejambon
61. 662.826.000,00 639.689.345,00 96,51 (23.136.655,00) (3,49)

Kelurahan Slerok
62. 1.055.728.000,00 1.021.472.520,00 96,76 (34.255.480,00) (3,24)

Kelurahan Panggung
63. 526.129.000,00 509.212.157,00 96,78 (16.916.843,00) (3,22)

Kelurahan Mangkukusuman
64. 853.862.000,00 825.362.911,00 96,66 (28.499.089,00) (3,34)

Kelurahan Mintaragen
65. 558.050.000,00 534.552.897,00 95,79 (23.497.103,00) (4,21)

Kelurahan Pesurungan Kidul
66. 538.930.000,00 513.463.842,00 95,27 (25.466.158,00) (4,73)

Kelurahan Debong Lor
67. 473.549.000,00 455.302.438,00 96,15 (18.246.562,00) (3,85)

Kelurahan Kemandungan
68. 653.969.000,00 615.901.061,00 94,18 (5,82)

Kelurahan Pekauman (38.067.939,00)
69. 767.289.000,00 743.641.337,00 96,92 (23.647.663,00) (3,08)

Kelurahan Kraton
70. 988.010.000,00 975.858.867,00 98,77 (12.151.133,00) (1,23)

Kelurahan Tegalsari
71. 503.720.000,00 488.647.865,00 97,01 (15.072.135,00) (2,99)
Kelurahan Muarareja

BELANJA SELISIH
AIAN (%)
(RP) (RP) (%) (RP)
72. Kelurahan Kalinyamat 428.455.000,00 403.983.694,00 94,29 (24.471.306,00) (5,71)
Wetan
73. 452.809.000,00 423.214.903,00 93,46 (29.594.097,00) (6,54)
Kelurahan Bandung
74. 455.722.000,00 425.380.463,00 93,34 (30.341.537,00) (6,66)

Kelurahan Debong Kidul
75. 512.218.000,00 480.764.260,00 93,86 (31.453.740,00) (6,14)

Kelurahan Tunon
76. 510.102.000,00 491.939.026,00 96,44 (18.162.974,00) (3,56)

Kelurahan Keturen
77. 495.780.000,00 430.144.167,00 86,76 (65.635.833,00) (13,24)

Kelurahan Debong Kulon
78. 630.986.000,00 609.814.591,00 96,64 (21.171.409,00) (3,36)

Kelurahan Debong Tengah
79. 755.124.000,00 725.044.350,00 96,02 (30.079.650,00) (3,98)

Kelurahan Randugunting
80. 729.478.000,00 671.103.872,00 92,00 (58.374.128,00) (8,00)

Kelurahan Kaligangsa
81. 614.105.000,00 546.911.314,00 89,06 (67.193.686,00) (10,94)

Kelurahan Krandon
82. 521.735.000,00 500.794.478,00 95,99 (20.940.522,00) (4,01)

Kelurahan Cabawan
83. 729.389.000,00 710.398.600,00 97,40 (18.990.400,00) (2,60)

Kelurahan Margadana
84. 610.729.000,00 593.685.400,00 97,21 (17.043.600,00) (2,79)

Kelurahan Kalinyamat Kulon
85. 619.014.000,00 591.762.107,00 95,60 (27.251.893,00) (4,40)

Kelurahan Sumurpanggang
86. 498.561.000,00 476.966.724,00 95,67 (21.594.276,00) (4,33)

Kelurahan Pesurungan Lor
87. Badan Pemberdayaan 10.009.465.000,00 9.094.767.322,00 90,86 (914.697.678,00)

(9,14)
Masyarakat, Perempuan dan
Keluarga Berencana
88. Kantor Arsip dan 3.444.828.000,00 3.155.096.843,00 91,59 (289.731.157,00) (8,41)
Perpustakaan Daerah
89. Dinas Kelautan dan 17.999.900.000,00 13.674.400.292,00 75,97 (4.325.499.708,00) (24,03)
Pertanian
Total Belanja 1.218.200.045.000,00 1.074.739.815.536,00 88,22 (143.460.229.464,00) (11,78)
3.2. Realisasi Anggaran Belanja Daerah Menurut Urusan

Realisasi anggaran belanja daerah menurut urusan Pemerintah
Kota Tegal Tahun 2016 secara ringkas dapat disajikan pada tabel berikut :

3.2.1 Anggaran dan Realisasi Belanja Daerah Berdasarkan Urusan Wajib

Persen
Belanja Tidak Belanja Langsung Realisasi Belanja
No. Urusan Wajib Total Belanja (Rp) tase
Langsung (Rp) (Rp) (Rp)
(%)
1 Pendidikan 270.075.723.000,00 54.132.744.000,00 324.208.467.000,00 286.139.711.933,00 88,26
2 Kesehatan 63.059.043.000,00 229.121.585.000,00 292.180.628.000,00 277.630.867.350,00 95,02
3 Pekerjaan Umum 8.573.224.000,00 208.224.338.000,00 216.797.562.000,00 188.312.914.776,00 86,86
4 Perumahan 8.374.763.000,00 22.240.784.000,00 30.615.547.000,00 23.222.228.532,00 75,85
Rakyat
5 Penataan Ruang 0 447.490.000,00 447.490.000,00 246.640.700,00 55,12
6 Perencanaan 3.182.404.000,00 6.935.576.000,00 10.117.980.000,00 9.009.643.581,00 89,05
Pembangunan
7 Perhubungan 6.154.929.000,00 11.992.430.000,00 18.147.359.000,00 16.468.018.824,00 90,75
8 Lingkungan 1.696.140.000,00 17.434.633.000,00 19.130.773.000,00 15.917.199.273,00 83,20
Hidup
9 Pertanahan 0 223.149.000,00 223.149.000,00 196.424.340,00 88,02
10 Kependudukan 3.762.604.000,00 3.043.981.000,00 6.806.585.000,00 5.912.292.642,00 86,86
dan Catatan Sipil
11 Pemberdayaan 0 1.126.081.000,00 1.126.081.000,00 1.038.062.600,00 92,18
Perempuan dan
Perlindungan
anak
12 Keluarga 0 1.334.236.000,00 1.334.236.000,00 1.076.101.222,00 80,65
Berencana dan
Keluarga
Sejahtera
13 Sosial 3.569.909.000,00 2.090.556.000,00 5.660.465.000,00 5.001.032.127 88,35
14 Ketenagakerjaan 0 1.736.721.000,00 1.736.721.000,00 1.569.310.750 90,36
15 Koperasi dan 5.835.674.000,00 9.483.020.000,00 15.318.694.000,00 14.069.448.556,00 91,84
Usaha Kecil
Menengah
16 Penanaman 3.032.848.000,00 2.115.442.000,00 5.148.290.000,00 4.619.294.156,00 89,72
Modal
17 Kebudayaan 0 1.42.281.000,00 1.42.281.000,00 1.208.064,00 84,82
18 Kepemudaan dan 4.555.468.000,00 17.457.882.000,00 22.009.350.000,00 18.524.285.238,00 84,17
Olah Ragaa

19 Kesbang dan 6.504.582.000,00 12.188.076.000,00 18.692.658.000,00 15.751.089.778,00 84,26

Poldagri
20 Otda, Pemum, 79.339.011.000,00 98.701.349.000,00 178.040.360.000,00 148.459.378.373,00 83,39
Adm Keu Da,
Perangkat Daerah,
Kepegawaian dan
Persandian
21 Ketahanan 0 143.295.000,00 143.295.000,00 106.968.500,00 74,65
Pangan
22 Pemberdayaan 5.076.540.000,00 7.564.847.000,00 12.641.387.000,00 12.029.195.550,00 95,16
Masyarakat dan
Desa
23 Statistik 0 169.150.000,00 169.150.000,00 148.984.750,00 88,08
24 Kearsipan 1.529.345.000,00 1.690.988.000,00 3.220.333.000,00 2.945.349.043,00 91,46
25 Komunikasi dan 0 7,947.603.000,00 7.947.603.000,00 7.358.128.000,00 92,58
Informatika
26 Perpustakaan 0 224.495.000,00 224.495.000,00 209.747.800,00 93,43
3.2.2 Anggaran dan Realisasi Belanja Daerah Berdasarkan Urusan Pilihan

Belanja Tidak Belanja Total Belanja Realisasi Belanja Persentase
No. Urusan Wajib
Langsung (Rp) Langsung (Rp) (Rp) (Rp) (%)
1 Pertanian 0 2.867.463.000,00 2.867.463.000,00 1.913.885.150,00 66,74
2 Pariwisata 0 2.640.716.000,00 2.640.716.000,00 2.034.084.100,00 77,03
3 Kelautan dan 6.380.263.000, 00 8.752.174.000,00 15.132.437.000,00 11.760.515.142,00 77,72
Perikanan
4 Perdagangan 0 3.108.581.000,00 3.108.581.000,00 999.508.350,00 32,15
5 Perindustrian 0 905.772.000,00 905.772.000,00 849.193.325,00 93,75
6 Transmigrasi 0 32.137.000,00 32.137.000,00 12.010.275,00 37,37
3.3. Rasio Kinerja Pemerintah Kota Tegal

3.3.1 Rasio Kemandirian Keuangan Daerah
Kemandirian keuangan daerah (otonomi fiskal) menunjukan
kemampuan pemerintah daerah dalam membiayai sendiri kegiatan
pemerintah, pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat yang
telah membayar pajak dan retribusi sebagai sumber pendapatan
yang diperlukan daerah. Kemandirian keuangan daerah ditunjukan

oleh besar kecilnya pendapatan asli daerah dibandingkan dengan

pendapatan daerah yang berasal dari sumber yang lain, misalnya
bantuan pemerintah pusat ataupun dari pinjaman.
Rasio kemandirian menggambarkan ketergantungan daerah
terhadap sumber dana ekternal. Semakin tinggi rasio kemandirian
mengandung arti bahwa tingkat ketergantungan daerah terhadap
bantuan pihak ekternal (terutama pemerintah pusat dan propinsi)
semakin rendah, dan demikian juga sebaliknya. Rasio kemandirian juga
menggambarkan tinggkat partisipasi masayarakat dalam membayar
pajak dan restribusi daerah yang merupakan komponen utama
pendapatan asli daerah. Semakin tinggi masyarakat membayar pajak
dan restribusi daerah akan menggambarkan tingkat kesejateraan
masyarakat yang semakin tinggi.
Adapun kriteria untuk rasio kemandian ditunjukkan oleh tabel
sebagai berikut:
KRITERIA KEMANDIRIAN DAERAH
NO. RASIO KEMANDIRIAN KEMAMPUAN KEUANGAN DAERAH

(%)
1 0,00-25 % Sangat Rendah
2 25-50% Rendah
3 50-75% Sedang
4 75-100% Tinggi
Sumber: Paul Hersey dan Kenneth Blanchard dalam Halim 2002
Besarnya rasio kemandirian keuangan daerah pada Kota Tegal

tahun 2011-2016 dapat dilihat pada tabel berikut :
RASIO KEMANDIRIAN KOTA TEGAL TAHUN 2011-2016
Rincian 2012 2013 2014 2015 2016

PAD 156.663.027.896,00 176.377.335.075,00 241.936.166.929,00 271.601.397.419,00 273.470.357.000,00
Pendapatan 650.805.263.874,00 723.968.861.085,00 818.667.346.500,00 947.468.611.453,00 1.081.148.396.000,00

Rasio
24,07% 24,36% 29,55% 28,67% 25,29%
Kemandirian
Rata-rata 26,39%

Berdasarkan ratio tingkat kemandirian keuangan daerah diatas

diketahui bahwa pada periode 2012 sampai dengan 2014 menunjukan
prosentase tingkat kemandirian yang terus meningkat kecuali pada tahun
2015 sampai tahun 2016 mengalami penurunan, hal ini dikarenakan PAD dan
total pendapatan ada yang mengalami kenaikan, adapun Pendapatan yang
menurun pada tahun 2015 sd 2016 yaitu pada pendapatan pajak daerah
diantaranya pajak hiburan (mandi uap/spa), pajak reklame (reklame
selebaran) dan hasil retribusi daerah (retribusi pelayanan kesehatan dan
retribusi pelayanan persampahan/kebersihan), sedangkan kenaikan
pendapatan dipengaruhi Dana Perimbangan diantaranya adalah Pendapatan
dari pengembalian dan hasil penjualan aset daerah yang tidak dipisahkan
yang mengalami kenaikan prosentasi yang sangat signifikan lebih dari 100%.
Rasio kemandirian kota Tegal selama 4 tahun terakhir masih berada pada
kategori rendah. Dengan rata-rata rasio kemandirian selama 4 tahun terakhir
yaitu sebesar 26,39%, maka selama ini Kota Tegal masih bergantung pada
Pemerintah Pusat dalam membiayai pembangunannya sebesar 73,61%.
GRAFIK RASIO KEMANDIRIAN KEUANGAN DAERAH

KOTA TEGAL 2012-2016
Rasio Kemandirian Keuangan Daerah
35,00%
30,00%
25,00%
20,00%
15,00%
10,00%
5,00%
0,00%
2012 2013 2014 2015 2016

3.4. Hambatan dan Kendala yang Ada Dalam Pencapaian Target yang
Telah Ditetapkan
3.4.1 Unsur Pendapatan
1. Dari hasil evaluasi ternyata sudah ada Sumber daya manusia yang
kompeten dalam menangani Pajak dan Retribusi Daerah khususnya
dalam memberikan pendampingan dan sosialisasi mengenai pajak
daerah kepada masyarakat atau wajib pajak, namun demikian masih
nampak adanya ketidak seimbangan antara kuantitas wajib pajak
dengan petugas yang kompeten.
2. Walaupun telah dilakukan upaya untuk meningkatkan kesadaran wajib
pajak melalui sosialisasi ( sosialisasi, media maupun face to face),
namun dalam kenyataannyaa masih terdapat beberapa wajib pajak
yang belum sadar dalam memenuhi kewajiban perpajakannya. Untuk
itu, masih perlu adanya kegiatan sosialisasi yang berkesinambungan
dalam rangka meningkatkan kesadaran wajib pajak dalam memenuhi
kewajibannya
3. Perlu adanya intensifikasi pajak berdasarkan data based potensi pajak
daerah dan retribusi daerah yang uptodate.
4. Belum sinkronya data based wajib pajak PBB yang di SISMIOP
dengan kondisi riil yang ada dilapangan.
5. Koordinasi antar SKPD Pengelola Pendapatan Pajak dan Retribusi
dalam pelaksanaan pelayanan dirasa masih kurang maksimal, sehingga
perlu disusun sistem kerja antar SKPD secara terpadu dan terintegrasi
di dalam pengelolaan pendapatan daerah.
6. Masih ada beberapa jenis pajak dan retribusi yang tingkat capaiannya
belum maksimal seperti Pajak Hiburan (Mandi Uap/spa), Pajak
Reklame (Reklame Selebaran), Retribusi Jasa Umum (Pelayanan
Kesehatan, Pelayanan Kebersihan, Pelayanan Pemakaman, dan
Pelayanan Parkir di tepi jalan umum) Retribusi Jasa Usaha (Retribusi
Terminal), Retribusi Perizinan Tertentu (Retribusi izin Gangguan)

7. Banyaknya keluhan dari ajib pajak yang merasa kesulitan dalam

melakukan pembayaran pajak daerah, sehingga perlu disusun sistem
pembayaran pajak yang mudah.
3.4.2 Unsur Belanja

1. Masih adanya keterbatasan pemahaman bendahara penerimaan
maupun bendahara pengeluaran per skpd terkait pembuatan pengajuan
anggaran yang tidak sesuai dengan peraturan Walikota Tegal.
2. Masih sering terlambatnya bendahara masing-masing SKPD dalam
mengirim Surat Pertanggungjawaban (SPJ) yang berdampak pada
terlambatnya penyusunan Laporan Realisasi Anggaran.
3. Menumpuknya pelaksanaan kegiatan pada tri wulan terakhir yang
berdampak pada menumpuknya antrian permohonan pencairan dana
dari pihak ke tiga (rekanan) diakhir tahun.
4. Masih terbatasnya kemampuan SDM yang ada di kepegawaian dalam
memahami pedoman dan peraturan mengenai pembuatan Surat
Keputusan (SK) gaji, sehingga masih terjadi banyak kesalahan dari
bendahara masing-masing SKPD (khususnya kenaikan gaji berkala,
rapel gaji, dsb)
3.4.3 Pelaksanaan Kegiatan

1. Perlunya sosialisasi disetiap perencanaan kegiatan pembangunan dengan
melibatkan stakeholder/pihak terkait termasuk masyarakat, sehingga
tidak terjadi penolakan terhadap kegiatan pembangunan.
2. Mengingat terbatasnya personil bersertifikat keahlian pengadaan
barang/jasa pada SKPD maka diperlukan kerjasama lintas SKPD agar
hasil pekerjaan lbih maksimal.
3. Meningkatkan peran dan fungsi rapat koordinasi pelaksana kegiatan
pembangunan disetiap periode sebagai media komunikasi, evaluasi dan
koordinasi dalam rangka untuk menyelesaikan persoalan teknis
pembangunan dilapangan.

BAB IV
KEBIJAKAN AKUNTANSI
Kebijakan Akuntansi Pemerintah Kota Tegal diatur dengan Peraturan

Walikota Tegal Nomor 28 Tahun 2015 tanggal 15 Desember 2015 tentang
Perubahan Peraturan Walikota Tegal Nomor 8 tahun 2014 tentang Kebijakan
Akuntansi Pemerintah Kota Tegal dan Peraturan Walikota Tegal Nomor 29 Tahun
2015 tanggal 15 Desember 2015 tentang Perubahan Peraturan Walikota Tegal
Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntansi pemerintah Kota Tegal.
4.1. Entitas Pelaporan Keuangan Daerah

Entitas pelaporan adalah entitas yang dibentuk dengan perundang-
undangan, dibiayai dengan APBD atau mendapat pemisahan kekayaan dari
anggaran, pimpinannya pejabat Pemerintah yang diangkat dan membuat
pertanggungjawaban baik langsung maupun tidak langsung kepada wakil
rakyat. Dalam hal ini entitas pelaporan adalah Pemerintah Kota Tegal atau
SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Tegal yang bertanggung jawab
menyusun dan menyajikan LKPD secara keseluruhan yang terdiri dari satu
atau lebih entitas. Satuan kerja yang menyusun Laporan Keuangan
Pemerintah Kota Tegal adalah DPPKAD.
Entitas akuntansi adalah Pengguna Anggaran / Barang yang
menerima anggaran belanja dan pengelola barang, wajib menyelenggarakan
akuntansi dan secara periodik menyiapkan Laporan Keuangan (LK) sesuai
SAP Entitas Akuntansi di lingkungan Pemerintah Kota Tegal sebagai pusat-
pusat pertanggungjawaban dan wajib menyampaikan Laporan Keuangan
SKPD. Entitas akuntansi dalam Pemerintah Kota Tegal meliputi :
Sekretariat Daerah, Sekretariat DPRD, 10 Dinas, 4 Badan, 5 Kantor, 4
Kecamatan, 27 Kelurahan, BLUD RSU Kardinah dan BLUD Akper.

4.2. Basis Akuntansi yang Mendasari Penyusunan Laporan Keuangan

Basis akuntansi yang digunakan dalam laporan keuangan
pemerintah daerah sesuai dengan PP No 71 Tahun 2010 adalah basis akrual,
untuk pengakuan pendapatan-LO, beban, aset, kewajiban, dan ekuitas.
Basis akrual untuk Laporan Operasional berarti bahwa pendapatan
diakui pada saat hak untuk memperoleh pendapatan telah terpenuhi
walaupun kas belum diterima di Rekening Kas Umum Daerah atau oleh
entitas pelaporan dan beban diakui pada saat kewajiban yang
mengakibatkan penurunan nilai kekayaan bersih telah terpenuhi walaupun
kas belum dikeluarkan dari Rekening Kas Umum Daerah atau entitas
pelaporan. Pendapatan seperti bantuan pihak luar/asing dalam bentuk jasa
disajikan pula pada Laporan Operasional.
Dalam hal anggaran disusun dan dilaksanakan berdasar basis kas,
maka LRA disusun berdasarkan basis kas, berarti bahwa pendapatan-LRA
dan penerimaan pembiayaan diakui pada saat kas diterima di Rekening Kas
Umum Daerah atau oleh entitas pelaporan; serta belanja, transfer dan
pengeluaran pembiayaan diakui pada saat kas dikeluarkan dari Rekening
Kas Umum Daerah. Namun demikian, bilamana anggaran disusun dan
dilaksanakan berdasarkan basis akrual, maka LRA disusun berdasarkan
basis akrual.
Basis akrual untuk Neraca berarti bahwa aset, kewajiban, dan
ekuitas diakui dan dicatat pada saat terjadinya transaksi, atau pada saat
kejadian atau kondisi lingkungan berpengaruh pada keuangan pemerintah,
tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas diterima atau dibayar.
4.3. Basis Pengukuran yang Mendasari Penyusunan Laporan Keuangan

4.3.1 Laporan Realisasi Anggaran
Laporan Realisasi Anggaran menyajikan ikhtisar sumber, alokasi
dan pemakaian sumber daya ekonomi yang dikelola oleh Pemerintah Kota
Tegal, yang menggambarkan perbandingan antara anggaran dan realisasinya
dalam satu periode pelaporan.

1. Pendapatan
Pendapatan adalah penerimaan kas/setara kas oleh Bendahara
Umum Daerah atau oleh entitas pemerintah daerah lainnya yang
menambah ekuitas dana lancar dalam periode tahun anggaran yang
bersangkutan yang menjadi hak pemerintah daerah, dan tidak perlu
dibayar kembali oleh pemerintah daerah.
Pendapatan diakui pada saat kas diterima di rekening Kas
Daerah atau oleh entitas pelaporan (basis kas), dalam hal Badan
Layanan Umum, pendapatan diakui pada saat kas diterima di rekening
Kas BLUD yang akan dilakukan konsolidasi setiap triwulan dengan
rekening Kas Daerah.
Pendapatan diukur sebesar nilai wajar imbalan yang diterima
atau yang dapat diterima, pendapatan dilaksanakan dengan azas bruto,
dan tidak mencatat jumlah nettonya (setelah dikompensasikan dengan
pengeluaran). Pengembalian yang sifatnya normal dan berulang
(reccuring) atas penerimaan pada periode penerimaan maupun pada
periode sebelumnnya dibukukan sebagai pengurang pendapatan. Koreksi
dan pengembalian yang sifatnya tidak berulang (non-reccuring) atas
penerimaan pendapatan yang terjadi pada periode penerimaan.
Pendapatan disajikan dalam Laporan Realisasi Anggaran dengan
merinci berdasarkan kelompok dan jenis pendapatan.
2. Belanja
Belanja adalah semua pengeluaran kas atau setara kas oleh
Bendahara Umum Daerah yang mengurangi ekuitas dana lancar dalam
periode tahun anggaran bersangkutan yang tidak akan diperoleh
pembayarannya kembali oleh pemerintah daerah. Belanja dikelompokan
menjadi belanja tidak langsung dan belanja langsung.
Belanja diakui pada saat terjadinya pengeluaran dari rekening
Kas Daerah atau entitas pelaporan (basis kas). Khusus pengeluaran
melalui Bendahara Pengeluaran pengakuannya terjadi saat

pertanggungjawaban atas pengeluaran tersebut disahkan oleh unit yang

mempunyai fungsi perbendaharaan.
Belanja diukur/dicatat sebesar jumlah pengeluaran kas yang
dibayarkan. Belanja disajikan dalam Laporan Realisasi Anggaran
diklasifikasikan dalam Belanja Operasi, Belanja Modal dan Belanja Tak
Terduga.
3. Pendapatan Transfer
Pendapatan transfer adalah penerimaan uang suatu entitas
pelaporan dari entitas entitas pelaporan lainnya, termasuk dana
perimbangan dan dana bagi hasil.
4. Surplus/Defisit
Surplus/Defisit adalah selisih lebih/kurang antara pendapatan
dan belanja selama periode pelaporan. Surplus/Defisit timbul
sehubungan dengan penggunaan anggaran defisit, di mana jumlah
pendapatan tidak sama dengan jumlah belanja. Surplus adalah selisih
lebih antara pendapatan dan belanja selama satu periode pelaporan.
Defisit adalah selisih kurang antara pendapatan dan belanja selama satu
periode pelaporan.
5. Pembiayaan
Pembiayaan adalah semua penerimaan yang perlu dibayar
kembali dan/atau pengeluaran yang akan diterima kembali, baik pada
tahun anggaran bersangkutan maupun tahun-tahun anggaran berikutnya,
yang dalam penganggaran pemerintah daerah terutama dimaksudkan
untuk menutup defisit atau memanfaatkan surplus anggaran.
Penerimaan pembiayaan antara lain dapat berasal dari pinjaman
dan hasil invesatsi. Penerimaan pembiayaan antara lain digunakan untuk
pembayaran kembali pokok pinjaman, pemberian pinjaman kepada
entitas lain, dan penyertaan modal oleh pemerintah daerah. Pembiayaan
dikelompokan menjadi penerimaan pembiayaan, pengeluaran
pembiayaan dan sisa pembiayaan anggaran tahun berkenaan.

Penerimaan pembiayaan daerah dibagi menurut jenis

penerimaan pembiayaan meliputi sisa lebih perhitungan anggaran,
pencairan dana cadangan, hasil penjualan kekayaan daerah yang
dipisahkan, penerimaan pinjaman daerah, penerimaan kembali
pemberian pinjaman, dan penerimaan piutang daerah.
6. Sisa Lebih/Kurang Pembiayaan Anggaran (SiLPA/SiKPA)
Sisa lebih/kurang pembiayaan anggaran adalah selisih
lebih/kurang antara realisasi penerimaan dan pengeluaran selama satu
periode pelaporan.
4.3.2 Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih .

Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih adalah laporan yang
menyajikan perubahan dan saldo angaran lebih dalam suatu periode.
Laporan ini menyajikan secara komparatif dengan periode sebelumnya pos-
pos berikut:
1. Saldo Anggaran Lebih awal;
2. Penggunaan Saldo Anggaran Lebih;
3. Sisa Lebih/Kurang Pembiayaan Anggaran tahun berjalan;
4. Koreksi kesalahan pembukuan tahun sebelumnya;
5. Lain-lain;
6. Saldo Anggaran Lebih akhir.
Di samping itu, pemerintah daerah menyajikan rincian lebih lanjut
dari unsur-unsur yang terdapat dalam Laporan Perubahan Saldo Anggaran
Lebih dalam Catatan atas Laporan Keuangan.
4.3.3 Neraca
Neraca menggambarkan posisi keuangan suatu entitas pelaporan
mengenai aset, kewajiban dan ekuitas dana pada tanggal tertentu. Unsur
yang mencakup neraca terdiri dari:

1. Aset
Aset adalah sumber daya ekonomi yang dikuasai dan/atau
dimiliki oleh Pemerintah Kota Tegal sebagai akibat dari peristiwa masa
lalu dan dari mana manfaat ekonomi dan/atau sosial dimasa depan
diharapkan dapat diperoleh, baik oleh Pemerintah Kota Tegal maupun
masyarakat, serta dapat diukur dalam satuan uang. Termasuk sumber
daya non keuangan yang diperlukan untuk menyediakan jasa bagi
masyarakat umum dan sumber-sumber daya yang dipelihara karena
alasan sejarah dan budaya. Manfaat ekonomi masa depan yang terwujud
dalam aset adalah potensi aset tersebut untuk memberikan sumbangan,
baik langsung maupun tidak langsung bagi kegiatan operasional
pemerintah daerah, berupa aliran pendapatan atau penghematan belanja
bagi Pemerintah Kota Tegal.
Aset diakui pada saat potensi manfaat ekonomi masa depan
diperoleh Pemerintah Kota Tegal dan mempunyai nilai atau biaya yang
dapat diukur dengan andal. Aset dicatat sebesar pengeluaran kas atau
sebesar nilai wajar dari imbalan yang diberikan untuk memperoleh aset
tersebut.
a. Aset Lancar
Aset Lancar adalah suatu aset jika diharapkan untuk dapat
direalisasikan atau dimiliki untuk dipakai atau dijual dalam waktu 12
(dua belas) bulan sejak tanggal pelaporan.
1) Kas dan Setara Kas
Kas adalah uang tunai dan saldo simpanan di bank yang
setiap saat dapat digunakan untuk membiayai kegiatan
pemerintahan. Uang tunai terdiri atas uang kertas dan logam. Kas
juga meliputi seluruh Uang Yang Harus Dipertanggungjawabkan
(UYHD)/Uang Persediaan (UP) yang belum
dipertanggungjawabkan hingga tanggal neraca. Termasuk setara
kas yaitu deposito kurang dari 3 bulan yang sangat likuid yang
siap dicairkan menjadi kas yang mempunyai masa jatuh tempo

yang pendek yaitu kurang dari tiga bulan sejak tanggal

perolehannya.
Pengakuan kas saat diterima atau dinilai berdasarkan
nilai nominal uang. Apabila ada kas daerah dalam valuta asing
maka harus dikonversi berdasarkan nilai kurs pada tanggal
transaksi.
Kas terdiri dari Kas Daerah, Kas di Bendahara
Penerimaan, dan Kas di Bendahara Penerimaan. Setara kas
terdiri dari deposito pada bank dengan jangka waktu kurang dari
3 (tiga) bulan.
2) Investasi
Investasi adalah penggunaan aset yang dimaksudkan
untuk memperoleh manfaat ekonomik seperti bunga, deviden dan
royalty atau manfaat sosial, sehingga dapat meningkatkan
kemampuan Pemerintah Kota Tegal dalam rangka pelayanan
kepada masyarakat.
a) Investasi Jangka Pendek
Investasi Jangka Pendek adalah investasi yang dapat
segera dijualbelikan/dicairkan, ditujukan dalam rangka
manajemen kas dan beresiko rendah serta dimiliki sampai
dengan 12 (dua belas) bulan.
Investasi Jangka Pendek terdiri dari deposito berjangka
tiga sampai dua belas bulan dan atau yang dapat diperpanjang
secara otomatis (revolving deposits). Investasi jangka pendek
diakui berdasarkan bukti investasi dan dicatat sebesar nilai
perolehan.
Pengeluaran kas atau aset dapat diakui sebagai investasi
jangka pendek apabila memenuhi salah satu kriteria:
(1) Kemungkinan manfaat ekonomik dan manfat sosial atau
jasa potensial dimasa yang akan datang atas suatu investasi
tersebut dapat diperoleh pemerintah daerah.

(2) Nilai perolehan atau nilai wajar investasi dapat diukur

secara memadai (reliable).
3) Piutang.
Piutang daerah adalah jumlah uang yang wajib dibayar
kepada pemerintah daerah/atau hak pemerintah daerah yang
dapat dinilai dengan uang sebagai akibat perjanjian atau akibat
lainya berdasarkan peraturan perundang-undangan atau akibat
lainnya yang sah. Piutang antara lain terdiri dari:
(3) Piutang Pajak
(4) Piutang Retribusi
(5) Piutang Dana Bagi Hasil
(6) Piutang Dana Alokasi Umum
(7) Piutang Dana Alokasi Khusus
Pengakuan piutang terjadi pada akhir periode ketika akan
disusun neraca dan diakui sebesar Surat Ketetapan tentang
Piutang yang belum dilunasi atau pada saat terjadinya pengakuan
hak untuk menagih piutang yaitu pada saat terbitnya Surat
Ketetapan tentang Piutang. Piutang dicatat sebesar nilai nominal,
yaitu sebesar nilai rupiah piutang yang belum dilunasi.
Agar nilai piutang sama dengan nilai bersih yang dapat
direalisasikan (Net Realizable Value) maka disesuaikan dengan
melakukan penyisihan piutang tidak tertagih. Penyisihan piutang
diperhitungkan dan dibukukan dalam periode yang sama dengan
periode yang sama dengan periode timbulnya piutang sehingga
dapat menggambarkan nilai yang betul-betul diharapkan dapat
tertagih. Penyisihan piutang tidak tertagih dibentuk sebesar
persentase tertentu dari akun piutang berdasarkan umur piutang.
4) Piutang Lain-lain
Pada dasarnya tidak terdapat perbedaan definisi antara
piutang dengan piutang lain-lain, hanya klasifikasnya saja yang
berbeda. Piutang lain-lain terdiri dari:

(1) Piutang bagian lancar penjualan angsuran

(2) Piutang ganti rugi atas kekayaan daerah
(3) Piutang hasil penjualan barang milik daerah
(4) Piutang deviden
(5) Piutang bagi hasil laba usaha perusahaan daerah
(6) Piutang fasilitas sosial dan fasilitas umum
5) Persediaan
Persediaan adalah aset lancar dalam bentuk barang atau
perlengkapan yang dimaksudkan untuk mendukung kegiatan
operasional pemerintah daerah, dan barang-barang yang
dimaksudkan untuk dijual dan/atau diserahkan dalam rangka
pelayanan kepada masyarakat. Persediaan merupakan aset yang
berwujud:
(1) Barang atau perlengkapan (supplies) yang digunakan dalam
rangka kegiatan operasional pemerintah daerah.
(2) Bahan atau perlengkapan (supplies) yang digunakan dalam
proses produksi.
(3) Barang dalam proses produksi yang dimaksudkan untuk
dijual atau diserahkan kepada masyarakat.
(4) Barang yang disimpan untuk dijual atau diserahkan kepada
masyarakat dalam rangka kegiatan pemerintah daerah.
Pada akhir periode akuntansi, persediaan dicatat
berdasarkan inventarisasi fisik (stock opname). Persediaan
disajikan sebesar:
(1) Biaya perolehan apabila diperoleh dengan pembelian
(2) Biaya standar jika diperoleh dengan memproduksi sendiri
(3) Nilai wajar jika diperoleh dengan cara lain seperti
donasi/rampasan.
Persediaan antara lain terdiri dari:
(1) Persediaan alat tulis kantor
(2) Persediaan alat listrik

(3) Persediaan material/bahan

(4) Persediaan benda pos
(5) Persediaan bahan bakar
(6) Persediaan bahan makanan
6) Investasi Jangka Panjang
Investasi jangka panjang adalah investasi yang
dimaksudkan untuk dimiliki selama lebih dari 12 (dua belas)
bulan. Suatu pengeluaran kas atau aset dapat diakui sebagai
investasi apabila memenuhi salah satu kriteria:
a) Kemungkinan manfaat ekonomik dan manfaat sosial atau jasa
potensial dimasa yang akan datang atas suatu investasi
tersebut dapat diperoleh pemerintah;
b) Nilai perolehan atau nilai wajar investasi dapat diukur secara
memadai (reliable).
Pengeluaran untuk memperoleh investasi jangka panjang
diakui sebagai pengeluaran pembiayaan. Apabila investasi
jangka panjang diperoleh dari pertukaran aset pemerintah daerah,
maka investasi yang diperoleh pemerintah daerah adalah sebesar
biaya perolehan, atau nilai wajar investasi tersebut jika harga
perolehannya tidak ada. Investasi jangka panjang terdiri dari:
(1) Investasi permanen yaitu investasi jangka panjang yang
dimaksudkan untuk dimiliki secara berkelanjutan. Terdiri
dari penyertaan modal pemerintah daerah pada perusahaan
negara/daerah, lembaga keuangan negara, badan hukum
milik negara, badan internasional dan badan hukum lainnya.
(2) Investasi non permanen yaitu investasi jangka panjang yang
dimaksudkan untuk dimiliki secara tidak berkelanjutan, nilai
sebesar nilai perolehannya. Terdiri dari pembelian Surat
utang negara, penanaman modal dalam proyek
pembangunan yang dapat dailihkan kepada pihak ketiga,
investasi non permanen lainnya. Investasi non permanen

dalam bentuk dana bergulir dinilai sebesar nilai bersih yang

dapat direalisasikan (net realizable value). Penyisihan
investasi non permanen dana bergulir yang tidak tertagih
dilakukan berdasarkan umur investasi non permanen dana
bergulir.
b. Aset Tetap
Aset tetap adalah aset berwujud yang mempunyai masa
manfaat lebih dari 12 (dua belas) bulan untuk digunakan dalam
kegiatan pemerintah daerah atau dimanfaatkan oleh masyarakat
umum. Untuk dapat diakui sebagai aset tetap, suatu aset harus
berwujud dan memenuhi kreteria:
1) Mempunyai masa manfaat lebih dari 12 (dua belas) bulan
2) Biaya perolehan aset dapat diukur secara andal
3) Tidak dimaksudkan untuk dijual/dihibahkan dalam operasional
entitas
4) Diperoleh atau dibangun dengan maksud untuk digunakan
Selain itu juga mempunyai nilai yang material sesuai
nilai minimum kapitalisasi sebagaimana diatur dalam kebijakan
akuntansi Pemerintah Kota Tegal.
Aset tetap dinilai dengan biaya perolehan. Apabila
penilaian aset tetap dengan menggunakan biaya perolehan tidak
memungkinkan maka nilai aset tetap didasarkan pada nilai wajar
pada saat perolehan.
Biaya perolehan suatu aset tetap terdiri dari harga
belinya atau konstruksinya, ditambah dengan pengeluaran-
pengeluaran lainnya yang dapat diatribusikan secara langsung ke
dalam aset tersebut secara langsung adalah :
1) Biaya impor
2) Biaya persiapan tempat
3) Biaya pengiriman awal (initial delivery) dan biaya siman dan
bongkar muat (handling cost).

4) Biaya pemasangan (installation cost)

5) Biaya profesional seperti arsitek dan insinyur
6) Biaya konstruksi
7) Biaya kepanitiaan.
Aset tetap terdiri atas tanah, peralatan mesin, gedung dan
bangunan, jalan jaringan dan instalasi, aset tetap lainnya dan
konstruksi dalam pengerjaan. Kebijakan akuntansi tentang
penyusutan baru dilakukan pada periode laporan keuangan tahun
2015 sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP)
berbasis akrual.
Suatu aset tetap dieliminasi dari neraca ketika
dilepaskan atau bila aset secara permanen dihentikan
penggunaannya dan tidak ada manfaat ekonomik dimasa yang
akan datang. Aset tetap secara permanen dihentikan atau dilepas
harus dieliminasi dari Neraca dan diungkapkan dalam Catatan
Atas Laporan Keuangan. Aset tetap yang dihentikan dari
penggunaan aktif pemerintah daerah tidak memenuhi definisi
aset tetap dan harus dipindahkan pos aset lainnya sesuai nilai
tercatatnya.
1) Dana Cadangan
Dana cadangan adalah dana yang disisihkan untuk beberapa
tahun anggaran menampung kebutuhan yang memerlukan dana
relatif besar yang tidak dapat dipenuhi dalam satu tahun anggaran.
Pembentukan maupun peruntukan dana cadangan harus diatur
dengan peraturan daerah, sehingga dana cadangan tidak dapat
digunakan untuk peruntukan lain.
2) Aset Lainnya
Aset lainnya adalah aset pemerintah daerah yang tidak
dapat dikelompokan kedalam aset lancar, investasi jangka
panjang, aset tetap dan dana cadangan. Aset lainnya terdiri atas:

a) Tagihan Piutang Penjualan Angsuran

Menggambarkan jumlah yang dapat diterima dari
penjualan aset pemerintah daerah secara langsung kepada
pegawai pemerintah daerah/kepala daerah/wakil kepala
daerah. Tagihan piutang penjualan angsuran dinilai sebesar
nilai nominal dari kontrak/berita acara penjualan aset yang
bersangkutan setelah dikurangi dengan angsuran yang telah
dibayarkan oleh pegawai pemerintah daerah/kepala
daerah/wakil kepala daerah ke kas umum daerah atau daftar
saldo tagihan penjualan angsuran.
b) Tagihan Tuntutan Gantirugi Kerugian Daerah
Tuntutan Perbendaharaan (TP) merupakan suatu
proses yang dilakukan terhadap bendahara dengan tujuan
untuk menuntut penggantian atas suatu kerugian yang
diderita oleh negara/daerah sebagai akibat langsung maupun
tidak langsung dari suatu perbuatan melanggar hukum yang
dilakukan oleh bendahara tersebut atau kelalaian dalam
pelaksanaan kewajibannya.
Tuntutan Perbendaharaan dinilai sebesar nominal
dalam surat keputusan pembebanan setelah dikurangi dengan
setoran yang telah dilaksanakan oleh bendahara yang
bersangkutan ke kas umum daerah.
Tuntutan Ganti Rugi (TGR) merupakan suatu proses
yang dilakukan terhadap pegawai negeri bukan bendahara
dengan tujuan untuk menuntut penggantian atas suatu
kerugian yang diderita oleh pemerintah daerah sebagai akibat
langsung ataupun tidak langsung dari perbuatan melanggar
hukum yang dilakukan oleh pegawai tersebut atau kelalaian
dalam pelaksanaan tugas kewajibannya.
Tuntutan ganti rugi dinilai sebesar nilai nominal
dalam Surat Keterangan Tanggung Jawab Mutlak (SKTM)

setelah dikurangi dengan setoran yang telah dilakukan oleh

pegawai yang bersangkutan ke kas daerah.
c) Kemitraan Pihak Ketiga
Kemitraan adalah perjanjian antara dua atau lebih yang
mempunyai komitmen untuk melaksanakan kegiatan yang
dikendalikan bersama dengan menggunakan aset dan/atau
hak usaha yang dimiliki. Bentuk kemitraan antara lain
berupa:
(1) Bangun, Kelola/Guna, serah adalah suatu bentuk
kerjasama berupa pemanfaatan aset pemerintah daerah
oleh pihak ketiga/investor, dengan cara pihak
ketiga/investor tersebut mendirikan bangunan dan/atau
sarana lain berikut fasilitasnya serta mendayagunakannya
dalam jangka waktu tertentu, untuk kemudian
menyerahkannya kembali dan/atau sarana lain berikut
fasilitasnya kepada pemerintah daerah setelah
berakhirnya jangka waktu yang disepakati (masa
konsesi). Dalam perjanjian ini pencatatannya dilakukan
terpisah oleh masing-masing pihak. Dicatat sebesar nilai
aset yang diserahkan oleh pemerintah kepada pihak
ketiga/investor untuk membangun aset banguna,
kelola/guna, serah tersebut. Aset berada dalam Bangun,
Kelola/Guna, Serah disajikan terpisah dari aset tetap.
(2) Bangun, Serah, Kelola/Guna adalah pemanfaatan aset
pemerintah daerah oleh pihak ketiga/investor dengan cara
pihak ketiga/investor tersebut mendirikan bangunan
dan/atau sarana lain berikut fasilitasnya kemudian
menyerahkan aset yang dibangun tersebut kepada
pemerintah daerah untuk dikelola/digunakan sesuai
dengan tujuan pembangunan aset tersebut oleh pihak

ketiga/investor tersebut dalam jangka waktu tertentu yang

disepakati.
Bangun, Serah, Kelola/Guna dicatat sebesar nilai
perolehan aset yang dibangun, yaitu sebesar nilai aset
yang dipisahkan dari aset tetap ditambah dengan aset
yang dibangun oleh pihak ketiga/investor sesuai dengan
perjanjian kerjasama.
(3) Kerjasama Operasi (KSO) adalah perikatan antara
pemerintah daerah yang menyediakan aset daerah dengan
pihak ketiga menanamkan modalnya, selanjutnya kedua
belah pihak secara bersama-sama atau bergantian
mengelola manajemen dan proses operasionalnya sesuai
dengan kesepakatannya.
Pengakuan dan penilaian berdasarkan harga perolehan
pada saat bangunan atau aset lainnya tersebut selesai
dibangun.
c. Aset Tidak Berwujud
Aset Tidak Berwujud adalah aset yang secara fisik tidak
dapat dinyatakan atau tidak mempunyai wujud fisik serta dimiliki
untuk digunakan dalam menghasilkan barang atau jasa atau
digunakan lain untuk tujuan lainnya termasuk hak kekayaan
intelektual. Contoh : hak paten, hak cipta, hak merek, serta biaya
riset dan pengembangan. Aset tidak berwujud dapat diperoleh
melalui pembelian atau dapat dikembangkan sendiri oleh pemerintah
daerah. Aset tidak berwujud meliputi:
1) Software komputer yang dipergunakan dalam jangka waktu lebih
dari satu tahun.
2) Lisensi dan franchise
3) Hak cipta (copyright), paten dan hak lainnya
4) Hasil kajian/penelitian yang memberikan manfaat jangka
panjang.

d. Aset Lain-lain
Pos Aset Lainnya digunakan untuk mencatat aset lainnya
yang tidak dapat dikelompokan kedalam aset tidak berwujud, tagihan
penjualan angsuran, tuntutan perbendaharaan, tuntutan ganti rugi,
dan kemitraan dengan pihak ketiga. Contoh aset lain-lain adalah aset
tetap yang dihentikan penggunaan aktif pemerintah daerah.
2. Kewajiban
Kewajiban adalah utang yang timbul dari peristiwa masa lalu
yang penyelesaiannya mengakibatkan aliran keluar sumber daya
ekonomi pemerintah daerah. Suatu kewajiban diklasifikasikan sebagai
kewajiban jangka pendek jika diharapkan dibayar dalam waktu 12 (dua
belas) bulan setelah tanggal pelaporan. Semua kewajiban lainnya
diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka panjang. Suatu entitas
pelaporan tetap mengklasifikasikan kewajiban jangka panjangnya,
meskipun kewajiban tersebut jatuh tempo dan akan diselesaikan dalam
waktu 12 (dua belas) bulan setelah tanggal pelaporan jika jangka waktu
aslinya adalah untuk periode lebih dari 12 (dua belas) bulan, entitas
dimaksud untuk mendanai kembali (refinance) kewajiban tersebut atas
dasar jangka panjang, dan maksud tersebut didukung dengan adanya
suatu perjanjian pendanaan kembali (refinancing), atau adanya
penjadwalan kembali terhadap pembayaran, yang diselesaikan sebelum
laporan keuangan disetujui.
Kewajiban yang diakui jika besar kemungkinan bahwa
pengeluaran sumber daya ekonomi akan dilakukan atau telah dilakukan
untuk menyelesaikan kewajiban yang ada sampai saat ini, dan
perubahan atas kewajiban tersebut mempunyai nilai penyelesaian yang
dapat diukur dengan andal. Kewajiban diakui pada saat dana pinjaman
diterima dan/atau pada saat kewajiban timbul. Kewajiban dapat timbul
dari: transaksi dengan pertukaran (exchange transactions); transaksi
tanpa pertukaran (non-exchange transactions), sesuai hukum yang
berlaku dan kebijakan yang diterapkan belum lunas dibayar sampai

dengan saat tanggal pelaporan; kejadian yang berkaitan dengan

pemerintah daerah (goverment-related events); kejadian yang diakui
oleh pemerintah (goverment-acknowledged events).
Kewajiban dicatat sebesar nilai nominal. Kewajiban dalam mata
uang asing dijabarkan dan dinyatakan dalam mata uang rupiah.
Penjabaran mata uang asing menggunakan kurs tengah bank sentral pada
saat tanggal neraca. Nilai nominal atas kewajiban mencerminkan nilai
kewajiban pemerintah daerah pada saat pertama kali transaksi
berlangsung seperti nilai yang tertera pada lembar surat utang
pemerintah daerah. Aliran ekonomi setelahnya, seperti transaksi
pembayaran, perubahan penilaian dikarenakan perubahan kurs valuta
asing dan perubahan lain selain perubahan nilai pasar, diperhitungkan
dengan menyesuaikan nilai tercatat kewajiban tersebut. Penggunaan
nilai nominal dalam menilai kewajiban mengikuti karakteristik dari
masing-masing pos.
Utang pemerintah harus diungkapkan secara rinci dalam bentuk
daftar skedul utang untuk memberikan informasi yang lebih baik kepada
pemakaianya.
a. Kewajiban Jangka Pendek

Kewajiban jangka pendek merupakan kewajiban kepada
pihak ketiga sebagai akibat transaksi keuangan masa lalu, yang harus
dibayar kembali atau jatuh tempo dalam satu periode akuntansi
terdiri dari :
1) Utang Perhitungan Pihak Ketiga (PFK)
Utang PFK merupakan kewajiban yang timbul akibat
pemerintah belum menyetor kepada pihak lain atas
pungutan/potongan PFK dari SP2D atau dokumen yang
dipersamakan.
Nilai yang dicantumkan dalam neraca adalah sebesar
saldo pungutan/potongan yang belum disetorkan kepada pihak

lain sampai dengan tanggal neraca, terdiri dari utang Taspen,

utang Askes, utang PPh Pusat, utang Taperum, utang PFK
Lainnya.
2) Utang Bunga
Utang bunga timbul karena pemerintah daerah
mempunyai kewajiban untuk membayar beban bunga atas utang.
Nilai yang dicantumkan dalam neraca adalah sebesar biaya
bunga yang telah terjadi tetapi belum dibayar oleh pemerintah
daerah.
Utang bunga terdiri dari utang bunga kepada pemerintah
pusat, utang bunga kepada daerah otonom lainnya, utang bunga
kepada/lembaga keuangan, utang bunga dalam negeri, utang
bunga luar negeri.
3) Bagian Lancar Utang Jangka Panjang
Bagian lancar hutang jangka panjang merupakan bagian
utang jangka panjang yang jatuh tempo dalam satu periode
akuntansi. Pengakuan dan penilaian pada saat reklasifikasi dalam
periode berjalan atau berdasarkan jumlah pembayaran bagian
lancar utang jangka panjang yang akan dibayarkan di satu
periode akuntansi mendatang. Terdiri dari utang bank, utang
obligasi, utang pemerintah pusat, utang pemerintah provinsi,
utang pemerintah kabupaten/kota.
4) Pendapatan Diterima Dimuka
Pendapatan diterima dimuka merupakan pendapatan
yang sudah diterima kasnya namun pendapatan tersebut belum
menjadi hak pada periode yang bersangkutan.
Pengakuan dan penilaian pendapatan pada akhir periode
akuntansi berdasarkan jumlah penerimaan kas yang telah diakui
dalam periode berjalan. Terdiri dari setoran pembayaran pihak
ketiga, uang muka penjualan produk pemerintah daerah dari
pihak ketiga, uang muka lelang penjualan aset daerah.

5) Utang Jangka Pendek Lainnya

Kewajiban lancar lainnya merupakan kewajiban lancar
yang tidak termasuk dalam katagori yang ada. Termasuk dalam
kewajiban lancar lainnya tersebut adalah biaya yang masih harus
dibayar pada saat laporan keuangan disusun. Pengakuan untuk
masing-masing item disesuaikan dengan karakter masing-masing
pos tersebut, misalnya utang pembayaran gaji kepada pegawai
dinilai berdasarkan jumlah gaji yang masih harus dibayarkan atas
jasa yang diserahkan oleh pegawai tersebut.
b. Kewajiban Jangka Panjang
Kewajiban jangka panjang adalah semua kewajiban
pemerintah daerah yang waktu jatuh temponya lebih dari 12 bulan
sejak tanggal pelaporan. Kewajiban diakui jika besar kemungkinan
bahwa pengeluaran sumber daya ekonomi akan dilakukan atau telah
dilakukan untuk menyelesaikan kewajiban yang ada sekarang, dan
perubahan atas kewajiban tersebut mempunyai nilai penyelesaian
yang dapat diukur dengan andal. Kewajiban diakui pada saat dana
pinjaman diterima atau pada saat kewajiban timbul. Kewajiban
dicatat sebesar nilai nominal. Kewajiban dalam mata uang asing
dijabarkan dan dinyatakan dalam mata uang rupiah. Penjabaran mata
uang asing menggunakan kurs tengah bank sentral pada tanggal
neraca.
c. Ekuitas
Ekuitas adalah kekayaan bersih pemerintah daerah yang
merupakan selisih antara aset dan kewajiban pemerintah daerah.
4.3.4 Laporan Operasional

Laporan operasional menyajikan berbagai unsur pendapatan-LO,
beban, surplus/defisit dari kegiatan operasional, surplus/defisit dari
kegiatan non operasional, surplus/defisit sebelum pos luar biasa, pos luar

biasa, dan surplus/defisit-LO, yang diperlukan untuk penyajian yang wajar

secara komparatif.
Laporan operasional dijelaskan lebih lanjut dalam Catatan atas
Laporan Keuangan yang memuat hal-hal yang berhubungan dengan
aktivitas keuangan selama satu tahun seperti kebijakan fiskal dan moneter,
serta daftar-daftar yang merinci lebih lanjut angka-angka yang dianggap
perlu untuk dijelaskan.
Dalam laporan operasional harus diidentifikasikan secara jelas,
dan jika dianggap perlu, diulang pada setiap halaman laporan,
informasi berikut:
1. nama entitas pelaporan atau sarana identifikasi lainnya;
2. cakupan entitas pelaporan;
3. periode yang dicakup;
4. mata uang pelaporan; dan
5. satuan angka yang digunakan.
Laporan operasional menyajikan pos-pos sebagai berikut :
1. Pendapatan-LO dari kegiatan operasional;
2. Beban dari kegiatan operasional;
3. Surplus/defisit dari kegiatan operasional;
4. Kegiatan Non Operasional
5. Surplus/defisit sebelum Pos Luar Biasa
6. Pos luar biasa;
7. Surplus/defisit-LO.
Saldo Surplus/Defisit-LO pada akhir periode pelaporan
dipindahkan ke Laporan Perubahan Ekuitas.
4.3.5 Laporan Arus Kas

Laporan arus kas menyajikan informasi kas sehubungan dengan
aktivitas operasional, investasi aset non keuangan, pembiayaan, dan
transaksi non anggaran yang menggambarkan saldo awal, penerimaan,
pengeluaran dan saldo akhir kas Pemerintah Kota Tegal selama periode

tertentu. Unsur yang dicakup dalam Laporan Arus Kas yang masing-masing
diidentifikasi sebagai berikut :
1. Penerimaan kas adalah semua aliran kas yang masuk ke Bendahara
Umum Daerah.
2. Pengeluaran kas adalah semua aliran kas keluar dari Bendahara Umum
Daerah.
4.3.6 Laporan Perubahan Ekuitas

Laporan Perubahan Ekuitas menyajikan pos-pos:
1. Ekuitas awal;
2. Surplus/defisit-LO pada periode bersangkutan;
3. Koreksi-koreksi yang langsung menambah/mengurangi ekuitas, yang
antara lain berasal dari dampak kumulatif yang disebabkan oleh
perubahan kebijakan akuntansi dan koreksi kesalahan mendasar,
misalnya
a. Koreksi kesalahan mendasar dari persediaan yang terjadi pada
periode periode sebelumnya;
b. Perubahan nilai aset tetap karena revaluasi aset tetap.
4. Ekuitas akhir.
4.3.7 Catatan Atas laporan Keuangan.

Agar dapat digunakan oleh pengguna dalam memahami dan
membandingkannya dengan laporan keuangan entitas lainnya, Catatan atas
Laporan Keuangan disajikan dengan susunan sebagai berikut :
1. Informasi Umum tentang Entitas Pelaporan dan Entitas Akuntansi;
2. Kebijakan fiskal/keuangan dan ekonomi makro;
3. Ikhtisar pencapaian target keuangan berikut hambatan dan kendalanya;
4. Kebijakan akuntansi yang penting:
a. Entitas akuntansi/pelaporan;
b. Basis akuntansi yang mendasari penyusunan laporan keuangan;

c. Basis pengukuran yang digunakan dalam penyusunan laporan

keuangan;
d. Kesesuaian kebijakan-kebijakan akuntansi yang diterapkan dengan
ketentuan-ketentuan Pernyataan Standar Akuntansi Pemerintahan
oleh suatu entitas akuntansi/pelaporan;
e. Setiap kebijakan akuntansi tertentu yang diperlukan untuk memahami
laporan keuangan.
5. Penjelasan pos-pos Laporan Keuangan:
a. Rincian dan penjelasan masing-masing pos Laporan Keuangan;
b. Pengungkapan informasi yang diharuskan oleh Kebijakan Akuntansi
Pemerintahan yang belum disajikan dalam lembar muka Laporan
Keuangan.
6. Informasi tambahan lainnya yang diperlukan seperti gambaran umum
daerah.
7. Informasi lainnya yang diperlukan untuk penyajian yang wajar, yang
tidak disajikan dalam lembar muka laporan keuangan.
Catatan atas Laporan Keuangan disajikan secara sistematis. Setiap

pos dalam Laporan Realisasi Anggaran, Laporan Perubahan Saldo
Anggaran Lebih, Neraca, Laporan Operasional, Laporan Arus Kas, dan
Laporan Perubahan Ekuitas harus mempunyai referensi silang dengan
informasi terkait dalam Catatan atas Laporan Keuangan.
Di dalam bagian penjelasan akan kebijakan akuntansi, dijelaskan
hal-hal berikut ini :
1. dasar pengakuan dan pengukuran yang digunakan dalam penyusunan
laporan keuangan;
2. kebijakan-kebijakan akuntansi yang berkaitan dengan ketentuan-
ketentuan masa transisi Standar Akuntansi Pemerintahan diterapkan
oleh suatu entitas pelaporan; dan
3. setiap kebijakan akuntansi tertentu yang diperlukan untuk memahami
laporan keuangan.

Dalam menentukan apakah suatu kebijakan akuntansi perlu

diungkapkan, manajemen harus mempertimbangkan apakah pengungkapan
tersebut dapat membantu pengguna untuk memahami setiap transaksi yang
tercermin dalam laporan keuangan.
Kebijakan-kebijakan akuntansi yang perlu dipertimbangkan untuk
disajikan dalam Catatan atas Laporan Keuangan meliputi, tetapi tidak
terbatas pada, hal-hal sebagai berikut:
1. Pengakuan pendapatan-LRA;
2. Pengakuan pendapatan-LO
3. Pengakuan belanja;
4. Pengakuan beban;
5. Prinsip-prinsip penyusunan laporan konsolidasian;
6. Investasi;
7. Pengakuan dan penghentian/penghapusan aset berwujud dan tidak
berwujud;
8. Kontrak-kontrak konstruksi;
9. Kebijakan kapitalisasi pengeluaran;
10. Kemitraan dengan pihak ketiga;
11. Biaya penelitian dan pengembangan;
12. Persediaan, baik yang untuk dijual maupun untuk dipakai sendiri;
13. Dana cadangan;
14. Penjabaran mata uang asing dan lindung nilai.
4.4. Penerapan Kebijakan Akuntansi Berkaitan dengan Ketentuan yang

Ada Dalam Standar Akuntansi Pemerintah.
Dalam rangka penyusunan Proses penyusunan Laporan Keuangan
Pemerintah Kota Tegal Tahun Anggaran 2016 telah dilakukan penyajian
kembali (restatement) Neraca keuangan tahun anggaran 2015 secara akrual
basis dan menjadi saldo awal yang akan dibandingkan terhadap neraca
keuangan Tahun anggaran 2016.

Proses penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Kota Tegal

Tahun Anggaran 2016 untuk seluruh transaksi telah dilakukan proses jurnal
dan posting ke dalam buku besar secara akuntansi sebagai produk dari
program aplikasi komputer SIMDA. Pengelolaan informasi, pencatatan atas
transaksi dan pendokumentasian telah dilakukan di tingkat SKPKD (BUD)
melalui sistem yang terkomputerisasi. Informasi yang dihasilkan berupa
informasi internal guna mendukung tertib pembukuan seperti jurnal, buku
besar, buku pembantu, worksheet serta Laporan Keuangan namun belum
mengakomodasi informasi eksternal seperti kondisi pasar, perkembangan
dalam bidang peraturan dan perubahan kondisi ekonomi.
Untuk penatausahaan aset daerah tahun 2016 sudah menggunakan
pencatatan berbasis komputer namun masih belum on line seluruh SKPD
sehingga rekonsilasi masih menggunakan data manual (excel) yang
dikompilasi dari laporan SKPD. Sebagai gambaran umum sistem akuntansi
keuangan Pemerintah Kota Tegal Tahun Anggaran 2016 dapat dijelaskan
sebagai berikut :
Penatausahaan Keuangan Daerah Kota Tegal ditetapkan

berdasarkan Peraturan Daerah Kota Tegal Nomor 16 Tahun 2008 tanggal 28
Nopember 2008 tentang Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah.
Sedangkan Sistem dan Prosedur Pengelolaan Keuangan Daerah Kota Tegal
ditetapkan dengan Peraturan Walikota Nomor 35 Tahun 2008 tanggal 30
Desember 2008. Kebijakan Akuntansi Pemerintah Kota Tegal ditetapkan
dengan Peraturan Walikota Nomor 28 Tahun 2015 tanggal 15 Desember
2015, adapun Sistim Akuntansi Pemerintah Kota Tegal ditetapkan dengan
Peraturan Walikota Nomor 29 Tahun 2015 tanggal 15 Desember 2015.
Prosedur akuntansi yang digunakan :
1. Sistem dan prosedur akuntansi satuan kerja
Prosedur akuntansi pada SKPD meliputi :
a. Akuntansi Pendapatan-LO dan Pendapatan –LRA SKPD;
b. Akuntansi Beban dan Belanja SKPD;

c. Akuntansi Piutang SKPD;

d. Akuntansi Persediaan SKPD;
e. Akuntansi Aset SKPD;
f. Akuntansi Kewajiban SKPD;
g. Akuntansi Ekuitas SKPD;
h. Jurnal, Buku besar, dan Neraca Saldo;
i. Penyusunan Laporan Keuangan SKPD
2. Sistem dan prosedur akuntansi Pejabat Pengelolaan Keuangan Daerah
(PPKD)
a. Prosedur akuntansi pada PPKD meliputi :
b. Akuntansi Pendapatan-LO dan Pendapatan –LRA PPKD;
c. Akuntansi Beban dan Belanja PPKD;
d. Akuntansi Transfer PPKD;
e. Akuntansi pembiayaan PPKD;
f. Akuntansi aset dan investasi PPKD;
g. Akuntansi kewajiban PPKD;
h. Jurnal koreksi dan penyesuaian PPKD;
i. Jurnal , Buku Besar, dan Neraca Saldo
j. Penyusunan Laporan Keuangan PPKD;
k. Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasian Pemerintah Daerah.
Prosedur akuntansi meliputi serangkaian proses mulai dari
pencatatan, pengikhtisaran sampai dengan pelaporan keuangan dalam
rangka pertanggungjawaban pelaksanaan APBD yang dapat dilakukan
secara manual atau menggunakan aplikasi komputer pembukuan dan
pencatatan atas transaksi keuangan Kota Tegal dilakukan berdasarkan
ketentuan yang ditetapkan dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 13
Tahun 2006 dan Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 59 Tahun 2007.
Sistem pencatatan dan pembukuan transaksi keuangan kota Tegal
dilaksanakan dengan bantuan perangkat lunak (software) komputer Sistem
Informasi Manajemen Daerah (SIMDA) oleh Bagian Akuntansi DPPKAD.
Bukti akuntansi yang dijadikan dasar untuk melakukan pencatatan pertama

kali adalah berupa SP2D dan/atau nota debet bank untuk transaksi belanja,
Surat Tanda Setoran (STS) dan/atau nota kredit bank untuk transaksi
pendapatan, serta Surat Pertanggungjawaban (SPJ) untuk penilaian dan
pelaporan belanja riil. Berdasarkan bukti SP2D, rekening belanja
bersangkutan di debit sejumlah uang yang dikeluarkan dengan mengkredit
rekening kas di kas daerah dan / atau kas di bendahara satuan kerja
bersangkutan.
Rekening pendapatan akan dikredit sejumlah STS yang diterima
dengan mendebet rekening kas di kas daerah. STS yang merupakan setoran
sisa uang yang diterima, dengan mendebet rekening kas di kas daerah. STS
yang merupakan setoran sisa uang yang diterima berdasarkan SP2D dan
tidak dibelanjakan digunakan untuk mengkredit pos belanja bersangkutan
(contra post/cp )
Sebagai bahan rekonsiliasi dengan data Laporan Keuangan
Pemerintah Kota Tegal Tahun Anggaran 2016 yang dihasilkan SIMDA,
DPPKAD masih mengedarkan permintaan data tambahan dari SKPD yang
harus disampaikan, yaitu mencakup hal-hal sebagai berikut :
1. Rekapitulasi Realisasi SP2D Tahun Anggaran 2016
2. Data rekonsiliasi SP2D
3. Daftar Pengembalian Pengeluaran (contra post/cp)
Kemudian informasi lain dan/atau konfirmasi data keuangan yang
mempengaruhi Laporan Keuangan Pemerintah Kota Tegal Tahun Anggaran
2016. dari instansi terkait meliputi Bank Jateng, Bank Umum Pemerintah
dan Badan Usaha Milik Daerah / Perusahaan Daerah meliputi data - data
sebagai berikut :
1. Konfirmasi data Deposito, giro, penyertaan modal, jumlah deviden.
2. Laporan Keuangan BUMD/Perusahaan Daerah.

BAB V
PENJELASAN POS-POS LAPORAN KEUANGAN
Penjelasan masing-masing pos-pos Laporan Keuangan Pemerintah Kota Tegal

Tahun Anggaran 2016 sebagaimana sistematika pada penulisan Catatan atas Laporan
Keuangan adalah sebagai berikut :
5.1 Laporan Realisasi Anggaran

5.1.1 Pendapatan-LRA
Pendapatan LRA Daerah Kota Tegal sebesar Rp1.051.121.466.005,00
meliputi Pendapatan Asli Daerah, Pendapatan Transfer dan lain-lain Pendapatan
yang sah dalam Tahun Anggaran 2016 sebagai berikut :
1. Pendapatan Asli Daerah

Akun ini menggambarkan realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD)
untuk periode Tahun Anggaran 2016 dan 2015. Realisasi Pendapatan Asli
Daerah sebesar Rp287.343.889.954,00 lebih sebesar Rp13.873.532.954,00
atau mencapai 105,07% dari anggaran setelah perubahan sebesar
Rp273.470.357.000,00 atau naik sebesar Rp15.742.482.535 atau 5,80% dari
realisasi Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp271.601.407.419,00. Rincian
Pendapatan Asli Daerah dengan rincian pos dan jumlah PAD sebagai berikut:
Anggaran 2016 Realisasi 2016 Realisasi 2015

No. PAD %
(Rp) (Rp) (Rp)
1. Pendapatan Pajak Daerah 48.859.189.000,00 53.623.297.053,00 109,75 48.409.198.815,00
2. Pendapatan Retribusi Daerah 22.422.616.000,00 21.139.576.934,00 94,27 17.372.233.365,00
3. Pendapatan Hasil Pengelolaan- 3.972.384.000,00 3.992.598.857,00 100,51 3.474.818.598,00
Kekayaan Daerah yang Dipisahkan
4. Lain-lain PAD yang Sah 198.216.168.000,00 208.588.417.110,00 105,23 202.345.156.641,00
Jumlah PAD 273.470.357.000,00 287.343.889.954,00 105,07 271.601.407.419,00
a. Pendapatan Pajak Daerah

Pendapatan Pajak Daerah merupakan PAD yang tarifnya ditetapkan
dengan Peraturan Daerah. Pendapatan Pajak Daerah Kota Tegal dikelola
oleh Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, dengan
realisasi selama Tahun Anggaran 2016 dan 2015 sebagai berikut :
Pendapatan Pajak Anggaran 2016 Realisasi 2016 Realisasi 2015

No %
Daerah (Rp) (Rp) (Rp)
1. Pajak Hotel 1.271.858.000,00 1.941.258.818,00 152,63 1.082.931.478,00

Pendapatan Pajak Anggaran 2016 Realisasi 2016 Realisasi 2015

No %
2. Pajak Restoran 4.925.776.000,00 6.162.073.584,00 125,10 4.805.739.495,00
3. Pajak Hiburan 988.645.000,00 1.167.676.869,00 118,11 868.375.794,00
4. Pajak Reklame 2.905.361.000,00 3.238.727.000,00 111,47 2.909.904.400,00
5. Pajak Penerangan Jalan 16.651.261.000,00 17.737.487.747,00 106,52 16.744.357.502,00
6. Pajak Parkir 500.000.000,00 466.186.245,00 93,24 229.806.530,00
7. Pajak Air Tanah 340.517.000,00 316.745.050,00 93,02 352.031.100,00
8. Pajak Sarang Brng 0,00 0,00 0,00 0,00
Walet
9. Pajak Bumi & 10.775.771.000,00 11.515.516.767,00 106,86 10.764.783.087,00
Bangunan Perdesaan &
Perkotaan
10. Bea Perolehan Hak 10.500.000.000,00 11.077.624.973,00 105,50 10.651.269.429,00
atas-Tanah & Bangunan
Jumlah 48.859.189.000,00 53.623.297.053,00 109,75 48.409.198.815,00
Realisasi Pajak Daerah sebesar Rp53.623.297.053,00 lebih sebesar

Rp4.764.108.053,00 atau mencapai 109,75% dari anggaran setelah
perubahan sebesar Rp48.859.189.000,00 dan meningkat sebesar 5,80% dari
realisasi Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp48.409.198.815,00.
b. Pendapatan Retribusi Daerah

Hasil Retribusi Daerah merupakan PAD yang tarifnya ditetapkan
melalui Peraturan Daerah. Pendapatan Retribusi Daerah dikelola oleh
masing-masing SKPD Pengelola, dengan realisasi selama Tahun Anggaran
2016 dan 2015 sebagai berikut :

No Retribusi Daerah %
(Rp) (Rp) (Rp)
1. Retribusi Jasa Umum 4.654.213.000,00 4.100.568.100,00 88,07 3.485.912.557,00
2. Retribusi Jasa Usaha 13.468.202.000,00 12.640.820.384,00 93,86 11.808.861.908,00
3. Retribusi Perizinan Tertentu 4.300.201.000,00 4.398.188.450,00 102,28 2.077.458.900,00
Jumlah 22.422.616.000,00 21.139.576.934,00 94,27 17.372.233.365,00
Realisasi Hasil Retribusi Daerah sebesar Rp21.139.576.934,00 lebih

kecil sebesar Rp1.283.039.066,00 atau mencapai 94,27% dari anggaran
setelah perubahan sebesar Rp22.422.616.000,00 dan meningkat sebesar
Rp3.767.343.569 atau 21,69% atau dari realisasi Tahun Anggaran 2015
sebesar Rp17.372.233.365,00. Rincian Pendapatan Retribusi Daerah adalah
sebagai berikut :

No. Retribusi Jasa Umum %
(Rp) (Rp) (Rp)
1. Retribusi Pelayanan Kesehatan 66.660.000,00 37.993.500,00 54,42 413.842.000,00
2. Retribusi Pelayanan
Persampahan/Kebersihan 705.977.000,00 361.467.000,00 51,20 337.425.000
3. Retribusi Penggantian Biaya Cetak
KTP & Akta Capil 37.960.000,00 26.670.000,00 7,89 0,00


No. Retribusi Jasa Umum %
(Rp) (Rp) (Rp)
4. Retribusi Pelayanan Pemakaman &
Pengabuan Mayat 45.140.000,00 33.200.000,00 72,55 28.700.000,00
5. Retribusi Pelayanan Parkir di Tepi Jalan
Umum 1.000.000.000,00 848.155.550,00 84,82 463.091.000,00
6. Retribusi Pelayanan Pasar 1.510.010.000,00 1.578.633.960,00 104,54 1.403.850.575,00
7. Retribusi Pengujian Kendaraan
Bermotor 698.767.000,00 615.670.600,00 88,11 585.751.600,00
8. Retribusi Pemeriksaan Alat Pemadam
Kebakaran 0,00 0,00 0,00 0,00
9. Retribusi Penggantian Biaya Cetak Peta 289.699.000,00 598.777.490,00 206,69 228.430.803,00
10. Retribusi Penyediaan dan/atau
Penyedotan Kakus 0,00 0,00 0,00 13.830.000,00
11. Retribusi Pengendalian Menara
Telekomunikasi 0,00 0,00 0,00 10.991.579,00
Jumlah Retribusi Jasa Umum 4.654.213.000,00 4,100,568,100.00 88,10 3.485.912.557,00

No Retribusi Jasa Usaha %
(Rp) (Rp) (Rp)
1. Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah 1.295.718.000,00 1.194.464.350,00 92,19 976.425.886,00
2. Retribusi Pasar Grosir / Pertokoan 698.250.000,00 721.478.613,00 103,33 676.846.196,00
3. Retribusi Tempat Pelelangan 7.636.344.000,00 7.650.377.521,00 100,18 7.335.736.926,00
4. Retribusi Terminal 1.282.016.000,00 942.648.500,00 73,53 1.013.477.000,00
5. Retribusi Tempat Khusus Parkir 797.088.000,00 792.242.400,00 99,39 748.467.700,00
6. Retribusi Rumah Potong Hewan 22.675.000,00 25.330.000,00 111,71 22.857.500,00
7. Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga 1.736.111.000,00 1.314.279.000,00 75,70 1.035.050.700,00
Jumlah Retribusi Usaha 13.468.202.000,00 12.640.820.384,00 93,86 11.808.861.908,00
No Anggaran 2016 Realisasi 2016 Realisasi 2015

Retribusi Perizinan Tertentu %
(Rp) (Rp) (Rp)
1. Retribusi Izin Mendirikan Bangunan 3.568.118.000,00 3.898.000.200,00 109,25 1.598.718.650,00
2. Retribusi Izin Gangguan 727.970.000,00 492.463.250,00 67,65 469.370.250,00
3. Retribusi Izin Trayek 4.113.000,00 7.725.000,00 187,82 9.370.000,00
Jumlah Retribusi Perizinan Tertentu 4.300.201.000,00 4.398.188.450,00 102,28 2.077.458.900,00
c. Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan

Realisasi Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang
Dipisahkan merupakan PAD dari pembagian atas laba perusahaan milik
daerah Tahun Anggaran 2016 dan 2015 sebagai berikut :
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yg Anggaran 2016 Realisasi 2016 Realisasi 2015
%
Dipisahkan (Rp) (Rp) (Rp)
Bagian Laba atas Penyertaan Modal pada 3.972.384.000,00 3.992.598.857,00 100,51 3.474.818.598,00
Perusahaan Milik Daerah/BUMD - LRA
Jumlah 3.972.384.000,00 3.992.598.857,00 100,51 3.474.818.598,00
Dalam Tahun Anggaran 2016 direalisasikan sebesar

perubahan sebesar Rp3.972.384.000,00 dan naik sebesar 14,90% atau
sebesar Rp517.780.259,00 dari realisasi Tahun Anggaran 2015 sebesar
Rp3.474.818.598,00.

d. Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah

Lain-lain Pendapatan Asli Daerah merupakan PAD dari berbagai
sumber yang bersifat tidak tetap/rutin, dengan realisasi selama Tahun
Anggaran 2016 dan 2015 sebagai berikut :

No Lain-Lain PAD yang Sah %
(Rp) (Rp) (Rp)
1. Hasil Penjualan Aset Daerah Yang
175.160.000,00 853.998.000,00 487,55 302.080.000,00
Tidak Dipisahkan
2. Hasil Penjualan Aset Lainnya 0,00 0,00 0,00 199.520.000,00
3. Penerimaan Jasa Giro 3.142.039.000,00 2.468.753.073,00 78,57 3.142.039.417,00
4. Pendapatan Bunga 12.087.259.000,00 20.985.007.871,00 173,61 22.708.022.181,00
5. Tuntutan Ganti Kerugian Daerah 20,068,155.00
0,00 0,00 0,00
6. Pendapatan Denda atas

Keterlambatan Pelaksanaan 0,00 395,982,841.00 0,00 149.997.287,00
Pekerjaan
7. Pendapatan Hasil Eksekusi atas
147.768.000,00 402.080.360,00 272,10 999.286.200,00
Jaminan
8. Pendapatan dari Pengembalian 420.993.000,00 888.099.685,00 210,95 943.998.110,00
9. Pendapatan dari Angsuran/ Cicilan
29.000.000,00 0,00 0,00 1.600.000,00
Penjualan kios
10. Hasil dari Pemanfaatan Kekayaan
0,00 11.671.090,00 0,00 0,00
Daerah
11. Pendapatan BLUD 179.504.179.000,00 179.877.396.051,00 100,21 171.669.070.940,00
12. Lain-lain PAD yang Sah Lainnya 0,00 36.209.072,00 0,00 39.991.157,00
13. Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum 2.709.770.000,00 2.649.150.912,00 0,00 2.185.701.349,00
14. Pendapatan dari Penyelenggaraan
0,00 0,00 0,00 3.850.000,00
Sekolah dan Diklat
Jumlah 198.216.168.000,00 208.588.417.110,00 105,23 202.345.156.641,00
Dalam Tahun Anggaran 2016 direalisasikan lain-lain PAD yang sah

sebesar Rp208.588.417.110,00 lebih sebesar Rp10.372.249.110,00 atau
mencapai 105,23% dari anggaran setelah perubahan sebesar Rp
198.216.168.000,00 dan meningkat 3,09% atau sebesar
Rp6.243.260.469,00 dari realisasi Tahun Anggaran 2015 sebesar
Rp202.345.156.641,00.
2. Pendapatan Transfer
Pendapatan Transfer meliputi Transfer Pemerintah Pusat – Dana
Perimbangan, Transfer Pemerintah Pusat – lainnya dan Transfer Pemerintah
Provinsi.
No Pendapatan Transfer %
(Rp) (Rp) (Rp)
1. Transfer Pemerintah Pusat 743.549.591.000,00 688.199.236.193,00 92,56 500.849.967.265,00
2. Transfer Pemerintah Pusat
0,00 0,00 0,00 94.438.327.000,00
Lainnya


No Pendapatan Transfer %
(Rp) (Rp) (Rp)
3. Transfer Pemerintah Daerah 128,2
39.021.448.000,00 50.059.972.858,00 49.729.703.769,00
Lainnya Provinsi 9
4. Bantuan Keuangan 100,0
25.107,000.000,00 25.017.000.000,00 30.849.216.000,00
0
Jumlah 807.678.039.000,00 763.276.209.051,00 94,50 675.867.214.034,00
Dalam Tahun Anggaran 2016 realisasi Pendapatan Transfer adalah

sebesar Rp763.276.209,051,00 kurang sebesar Rp44.401.829.949,00 atau
mencapai 94,50% dari anggaran setelah perubahan sebesar Rp807.678.039,00
dan bertambah sebesar 12,93% dari realisasi Tahun Anggaran 2015 sebesar
Rp675.867.214.034,00.
a. Transfer Pemerintah Pusat – Dana Perimbangan

No Dana Perimbangan %
(Rp) (Rp) (Rp)
1. Bagi Hasil Pajak 30.389.703.000,00 30.297.404.187,00 99,70 19.655.723.550,00
2. Bagi Hasil SDA 2.029.031.000,00 1.301.696.281,00 64,15 985.323.715,00
3. Dana Alokasi Umum 490.772.001.000,00 490.772.001.000,00 100,00 405.831.088.000,00
4. Dana Alokasi Khusus 220.358.856.000,00 165.828.134.725,00 75,25 74.377.832.000,00
Jumlah 743.549.591.000,00 688.199.236.193,00 92,56 500.849.967.265,00
Dalam Tahun Anggaran 2016 direalisasikan Bagian Dana

Perimbangan sebesar Rp688.199.236.193,00 kurang sebesar
Rp55.350.354.807,00 atau 92,56% dari anggaran setelah perubahan sebesar
Rp743.549.591.000,00 dan meningkat 37,41% atau sebesar
Rp500.849.967.265,00.
Adapun rincian mengenai masing-masing akun Transfer Pemerintah
Pusat - Dana Perimbangan adalah sebagai berikut :
1) Bagi Hasil Pajak

Realisasi Bagi Hasil Pajak Tahun Anggaran 2016 sebesar
Rp30.297.404.187,00 kurang sebesar Rp92.298.813,00 atau mencapai 99,70%
dari anggaran setelah perubahan sebesar Rp30.389.703.000,00 dan meningkat
54,14% atau sebesar Rp10.641.680.637,00 dari realisasi Tahun Anggaran
2015 sebesar Rp 19.655.723.550,00.
2) Bagi Hasil Sumber Daya Alam

Realisasi Bagi Hasil Bukan Pajak / Sumber Daya Alam Tahun
Anggaran 2016 sebesar Rp1.301.696.281,00 kurang sebesar

Rp727.334.719,00 atau mencapai 64,15% dari anggaran setelah perubahan

sebesar Rp2.029.031.000,00 dan meningkat 32,11% atau sebesar
Rp316.372.566,00 dari realisasi Tahun Anggaran 2015 sebesar
Rp985.323.715,00.
3) Dana Alokasi Umum

Dalam Tahun Anggaran 2016 terealisasi sebesar
Rp490.772.001.000,00 mencapai 100% dari realisasi anggaran setelah
perubahan sebesar Rp490.772.001.000,00 dan meningkat 20,93% atau
sebesar Rp84.940.913.000,00 dibandingkan realisasi Tahun Anggaran 2015
sebesar Rp405.831.088.000,00.
4) Dana Alokasi Khusus

perubahan sebesar Rp220.358.856.000,00 dan meningkat 122,95% atau
sebesar Rp91.450.302.725,00 dibandingkan realisasi Tahun Anggaran 2015
sebesar Rp74.377.832.000,00.
b. Tranfer Pemerintah Pusat-Lainnya

Transfer Pemerintah Pusat Lainnya merupakan dana penyesuaian
dengan rincian sebagai berikut :
Dana Penyesuaian dan Anggaran 2016 Realisasi 2016 Realisasi 2015
No %
Otonomi Khusus (Rp) (Rp) (Rp)
1. Dana Penyesuaian Tunjangan
0,00 0,00 0% 93.648.327.000,00
Profesi guru PNSD
2. Dana Tambahan Penghasilan
789.900.000,00
Guru Non Sertifikasi 0,00 0,00
Jumlah 0,00 0,00 0% 94.438.327.000,00
Realisasi Dana Penyesuaian Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp.0,00

(Nihil).
c. Transfer Pemerintah Daerah lainnya

Transfer Pemerintah Propinsi merupakan dana bagi hasil pajak dan
pemerintah daerah lainnya, dengan rincian sebagai berikut :
Pendapatan Transfer-
Pemerintah daerah %
(Rp) (Rp) (Rp)
lainnya
Pendapatan Bagi Hasil
39.021.448.000,00 50.059.972.858,00 128,29 49.729.703.769,00
Pajak
Jumlah 39.021.448.000,00 50.059.972.858,00 128,29 49.729.703.769,00

Realisasi Pendapatan Bagi Hasil Pajak dan Bukan Pajak dari tahun
Anggaran 2016 sebesar Rp50.059.972.858,00 lebih sebesar
Rp330.269089,00 atau mencapai 128,29% dari anggaran perubahan sebesar
Rp39.021.448.000,00 dan naik sebesar 28,29% dari realisasi Tahun
Anggaran 2015 sebesar Rp49.729.703.769,00 dengan rincian sebagai
berikut :
Pendapatan Bagi Hasil Pajak dari Anggaran 2016 Realisasi 2016 Realisasi 2015
No. %
Propinsi (Rp) (Rp) (Rp)
1. Bagi Hasil dari Pajak Kendaraan
12.426.701.000,00 12.950.396.475,00 104,21% 10.429.804.000,00
Bermotor
2. Bagi Hasil dari Bea Balik Nama
12.458.285.000,00
Kendaraan Bermotor 7.008.276.000,00 9.260.184.802,00 132,13%
3. Bagi Hasil dari Pajak Bahan bakar-
11.655.862.000,00
Kendaraan Bermotor 8.729.052.000,00 10.319.212.800,00 118,22%
4. Bagi hasil dari Pajak Air Permukaan 2.785.000,00 2.841.000,00 102,01% 3.165.000,00
5. Bagi Hasil Pajak Rokok 10.854.634.000,00 17.527.337.781,00 161,47% 4.408.673.000,00
Jumlah 39.021.448.000,00 50.059.972.858,00 128,29% 49.729.703.769,00
d. Bantuan Keuangan dari Pemerintah Propinsi

Bantuan Keuangan dari Pemerintah Propinsi dengan rincian sebagai
berikut :
Bantuan Keuangan %
(Rp) (Rp) (Rp)
Bantuan Keuangan dari
25.107.000.000,00 25.017.000.000,00 99,64 30.849.216.000,00
Pemerintah Daerah Propinsi
Jumlah 25.107.000.000,00 25.017.000.000,00 99,64 30.849.216.000,00
Dalam Tahun Anggaran 2016 direalisasikan Bantuan Keuangan

Propinsi sebesar Rp25.017.000,00 sesuai dengan anggaran yang ditetapkan
atau 99,64% dari anggaran dan kurang sebesar Rp5.832.216.000,00 atau
18,90% dari realisasi Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp30.849.216.000,00.
3. Lain – lain Pendapatan Daerah Yang Sah

Realisasi Lain – Lain Pendapatan Daerah yang Sah berupa
pendapatan lainya dengan realisasi sebagai berikut :
Lain Lain Pendapatan yang Sah %
(Rp) (Rp) (Rp)
Pendapatan Lainnya 501.367.000,00 501.367.000,00 100,00 0,00
Jumlah 501.367.000,00 501.367.000,00 100,00 0,00
Dalam Tahun Anggaran 2016 realisasi Lain – Lain Pendapatan

Daerah yang Sah adalah sebesar Rp501.367.000,00 sesuai dengan anggaran
setelah perubahan sebesar Rp501.367.000,00 dan meningkat dari realisasi
Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp 0,00.

5.1.2 Belanja
Belanja Daerah sebesar Rp1.074.082.617.386,00 meliputi Belanja
Operasi, Belanja Modal, Belanja Tidak Terduga yang mencakup 92 SKPD di
lingkungan Pemerintah Kota Tegal. Dalam Tahun Anggaran 2016 dari 92 SKPD
tersebut terbagi menjadi 59 SKPD berkedudukan sebagai Pengguna Anggaran, dan
sebanyak 33 SKPD sebagai Kuasa Pengguna Anggaran.
Anggaran dan Realisasi Belanja Daerah Tahun Anggaran 2016 dan
2015, sebagai berikut :

No Belanja %
(Rp) (Rp) (Rp)
1. Belanja Operasi 923.471.970.000,00 825.490.330.600,00 89,39 751.344.220.902,00
2. Belanja Modal 292.041.391.000,00 248.511.286.786,00 85,09 207.499.062.149,00
3. Belanja Tak Terduga 2.000.000.000,00 81.000.000,00 4,05 0,00
Jumlah 1.217.513.361.000,00 1.074.082.617.386,00 88,22 958.843.283.051,00
Realisasi Belanja Daerah Tahun 2016 sebesar Rp1.074.082.617.386,00

atau 88,22% dari anggaran setelah perubahan sebesar Rp1.217.513.361.000,00 dan
meningkat sebesar Rp115.239.334.371,00 atau 12,02% dari realisasi Tahun
Anggaran 2015 sebesar Rp958.843.283.051,00.
1. Belanja Operasi
Belanja operasi adalah pengeluaran anggaran untuk kegiatan sehari-
hari Pemerintah Kota Tegal yang memberi manfaat jangka pendek. Realisasi
belanja operasi sebesar Rp825.490.330.600,00 antara lain meliputi belanja
pegawai, belanja barang, belanja bunga, belanja hibah, belanja bantuan sosial.
Rincian belanja operasi Tahun 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut:
Uraian Anggaran 2016 Realisasi 2016 Realisasi 2015

No %
(Rp) (Rp) (Rp)
1. Belanja Pegawai 465.495.328.000,00 413.071.247.359,00 88,74 406.055.037.063,00
2. Belanja Barang 443.611.146.000,00 400.421.465.179,00 90,26 340.071.547.797,00
3. Belanja Bunga 22.352.000,00 10.985.462,00 49,15 54.569.082,00
4. Belanja Hibah 13.993.144.000,00 11.775.132.600,00 84,15 4.472.192.500,00
5.
Belanja Bantuan Sosial 350.000.000,00 211.500.000,00 60,43 690.874.460,00
Jumlah 923.471.970.000,00 825.490.330.600,00 89,39 751.344.220.902,00
Realisasi belanja pegawai TA 2016 sebesar Rp825.490.330.600,00 atau

89,39% dari anggaran setelah perubahan sebesar Rp923.471.970.000,00 dan
meningkat sebesar Rp74.146.109.698,00 atau 9,87 % dibanding realisasi TA
2015 sebesar Rp751.344.220.902,00.

a. Belanja Pegawai

No %
(Rp) (Rp) (Rp)
1. Belanja Gaji dan Tunjangan 293.797.418.000,00 280.470.623.273,00 95,46 268.581.334.422,00
2. Belanja Tambahan Penghasilan 163.357.201.000,00 124.822.744.716,00 76,41 131.137.501.642,00
PNS
3. Belanja Penerimaan lainnya 2.868.000.000,00 2.862.645.000,00 99,81 2.112.000.000,00
Pimpinan dan Anggota DPRD serta
KDH/WKDH
4. Belanja Insentif Pemungutan Pajak 2.489.554.000,00 2.489.462.891,00 100,00 2.210.176.930,00
Daerah
5. Belanja Insentif Pemungutan 1.134.117.000,00 985.235.479,00 86,87 745.747.469,00
Retribusi Daerah
6. Belanja Uang Lembur 1.849.038.000,00 1.440.536.000,00 77,91 1.268.276.600,00
7. Belanja Penghasilan Lainnya 0,00 0,00 0,00 0,00
Jumlah 465.495.328.000,00 413.071.247.359,00 88,74 406.055.037.063,00
Realisasi belanja pegawai TA 2016 sebesar Rp413.071.247.359,00 atau

88,74% dari anggaran setelah perubahan sebesar Rp465.495.328.000 dan
meningkat 1,73% atau sebesar Rp7.016.210.296,00 dibanding realisasi TA
2015 sebesar Rp406.055.037.063,00.
Di dalam realisasi Belanja Pegawai tahun 2016 sebesar
Rp280.470.623.273,00 terdapat kelebihan pembayaran pajak ke kas negara
sebesar Rp957.295.199,dikarenakan Gaji PNS Pemerintah Kota Tegal bulan
Januari s/d Juli 2016 masih menggunakan Peraturan Menteri Keuangan
Republik Indonesia Nomor 122/PMK.010/2015, hal ini karena sesuai Pasal 3
Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 101/PMK.010/2016
baru diundangkan tanggal 22 Juni 2016 tentang Penyesuaian Besarnya
Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) yang mana penyesuaian PTKP
dimaksud berlaku per Januari 2016 ;
b. Belanja Barang
No %
(Rp) (Rp) (Rp)
1. Belanja Bahan Pakai Habis 6.320.722.000,00 5.658.960.517,00 89,53 4.886.784.574,00
2. Belanja Bahan/Material 23.544.634.000,00 21.213.098.863,00 90,10 24.624.588.780,00
3. Belanja Jasa Kantor 63.590.212.000,00 55.077.289.601,00 86,61 42.379.297.122,00
4. Belanja Premi Asuransi 10.167.845.000,00 9.252.859.613,00 91,00 9.226.745.548,00
5. Belanja Perawatan Kendaraan
9.168.726.000,00 5.344.232.623,00 58,29 4.935.086.770,00
Bermotor
6. Belanja Cetak dan Penggandaan 7.608.462.000,00 6.759.821.216,00 88,85 6.113.031.684,00
7. Belanja Sewa
1.183.530.000,00 662.708.050,00 55,99 768.749.271,00
Rumah/Gedung/Gudang/Parkir
8. Belanja Sewa Sarana Mobilitas 1.050.183.000,00 679.726.179,00 64,72 717.354.134,00


No %
(Rp) (Rp) (Rp)
9. Belanja Sewa Alat Berat 45.000.000,00 44.880.000,00 99,73 6.000.000,00
10. Belanja Sewa Perlengkapan dan
1.290.444.000,00 1.093.819.000,00 84,76 1.105.910.000,00
Peralatan Kantor
11. Belanja Makanan dan Minuman 14.513.227.000,00 12.285.059.750,00 84,65 10.953.580.778,00
12. Belanja Pakaian Dinas dan
2.197.922.000,00 2.147.331.500,00 97,70 590.364.100,00
Atributnya
13. Belanja Pakaian Kerja 444.538.000,00 419.269.250,00 94,32 336.451.805,00
14. Belanja Pakaian Khusus dan Hari-
3.301.736.000,00 3.160.522.450,00 95,72 954.115.000,00
hari Tertentu
15. Belanja Perjalanan Dinas 32.421.302.000,00 25.268.027.972,00 77,94 11.543.281.707,00
16. Belanja Pemeliharaan 36.247.738.000,00 33.866.506.534,00 93,43 33.810.511.054,00
17. Belanja Jasa Konsultansi 6.094.552.000,00 4.998.830.900,00 82,02 3.618.288.190,00
18. Belanja Barang Untuk Diserahkan
6.502.916.000,00 5.363.534.400,00 82,48 4.672.675.600,00
kepada Masyarakat/Pihak Ketiga
19. Belanja Kursus, Pelatihan,
Sosialisasi dan Bimbingan Teknis 8.061.775.000,00 4.996.810.110,00 61,98 4.183.908.610,00
PNS
20. Belanja Honorarium PNS 20.920.522.000,00 18.325.081.900,00 87,59 16.688.967.400,00
21. Belanja Honorarium Non PNS 3.481.497.000,00 2.980.703.500,00 85,62 3.725.571.000,00
22. Belanja Uang untuk Diberikan
1.477.275.000,00 1.241.955.000,00 84,07 1.022.400.000,00
kepada Pihak Ketiga/Masyarakat
23. Belanja Honorarium Pengelola
2.060.752.000,00 2.017.804.350,00 97,92 1.384.268.950,00
Dana BOS
24. Belanja Barang Dana BOS 5.178.753.000,00 4.952.076.650,00 95,62 5.903.546.080,00
25. Belanja Pegawai Dana PMU 849.444.000,00 765.700.914,00 90,14 553.013.800,00
26. Belanja Pegawai BLUD 2.469.394.000,00 2.075.946.900,00 84,07 1.582.583.600,00
27. Belanja Jasa Tertentu 4.645.145.000,00 4.547.044.050,00 97,89 3.576.637.300,00
28. Belanja Barang dan Jasa BLUD 166.985.735.000,00 163.613.340.578,00 97,98 139.094.381.540,00
29. Belanja Barang Dana PMU 1.787.165.000,00 1.608.522.809,00 90,00 1.113.453.400,00
Jumlah 443.611.146.000,00 400.421.465.179,00 90,26 340.071.547.797,00
Realisasi belanja belanja barang TA 2016 sebesar

Rp400.421.465.179,00 atau sebesar 90,26% dari anggaran setelah perubahan
sebesar Rp443.611.146.000,00 dan meningkat 17,75% atau sebesar
Rp60.349.917.382,00 dibanding realisasi TA 2015 sebesar
Rp340.071.547.797,00.
c. Belanja Bunga
Anggaran Realisasi Realisasi
Uraian %
2016 2016 2015
Bunga Utang Pinjaman 22.352.000,00 10.985.462,00 49,15 54.569.082,00
Jumlah 22.352.000,00 10.985.462,00 49,15 54.569.082,00
Realisasi belanja bunga TA 2016 sebesar Rp10.985.462,00 atau

49,15% dibanding anggaran setelah perubahan TA 2016 Rp22.352.000,00 atau

turun 79,87% atau sebesar Rp43.583.620,00 dibandingkan realisasi Tahun

Anggaran 2015 sebesar Rp54.569.082,00.
d. Belanja Hibah
No %
Uraian (Rp) (Rp) (Rp)
1. Belanja Hibah kepada Pemerintah 520.000.000,00 520.000.000,00 100,00 520.000.000,00
2. Belanja Hibah kepada Kelompok
2.255.400.000,00 2.233.800.000,00 99,04 3.952.192.500,00
Masyarakat
3. Belanja Hibah kepada Organisasi
4.685.939.000,00 2.782.866.200,00 59,39 0,00
Kemasyarakatan
4. Belanja Hibah Dana BOS untuk Satuan
2.662.885.000,00 2.661.846.400,00 99,96 0,00
Pendidikan Dasar
5. Belanja Hibah Dana BOS untuk Satuan
3.868.920.000,00 3.576.620.000,00 92,44 0,00
Pendidikan Menengah
Jumlah 13.993.144.000,00 11.775.132.600,00 84,15 4.472.192.500,00
Realisasi belanja hibah TA 2016 sebesar Rp11.775.132.600,00 atau

84,15% dibanding anggaran setelah perubahan TA 2016 sebesar
Rp13.993.144.000,00 atau naik 163,30% atau sebesar Rp7.302.940.100,00
dibanding realisasi TA 2015 sebesar Rp4.472.192.500,00
e. Belanja Bantuan Sosial

No %
(Rp) (Rp) (Rp)
1. Belanja Bantuan Sosial kepada 0,00 0,00 0,00 422.833.000,00
Organisasi Sosial Kemasyarakatan
2. Belanja Bantuan Sosial Kepada 350.000.000,00 211.500.000,00 60,43 268.041.460,00
Anggota Masyarakat
Jumlah 350.000.000,00 211.500.000,00 60,43 690.874.460,00
Realisasi belanja bantuan sosial TA 2016 sebesar Rp211.500.000,00

atau 60,43% dibanding anggaran setelah perubahan sebesar Rp350.000.000,00
dan menurun 69,39% atau sebesar Rp479.374.460,00 dibanding realisasi TA
2015 sebesar Rp690.874.460,00.
2. Belanja Modal
Merupakan pengeluaran anggaran untuk kegiatan memperoleh aset
tetap dan aset lainnya yang memberi manfaat lebih dari satu tahun. Dalam
Tahun Anggaran 2016 dianggarkan belanja modal sebesar
Rp292.041.391.000,00 dan direalisasikan sebesar Rp248.511.286.786,00 atau
85,09% dan jika dibandingkan dengan realisasi Tahun Anggaran 2015 sebesar
Rp207.499.062.149,00 naik sebesar 19,77%. Rincian Belanja Modal Kota Tegal
meliputi belanja sebagai berikut :


No %
(Rp) (Rp) (Rp)
1. Belanja Modal Tanah 198.700.000,00 196.596.300,00 98,94 0
2. Belanja Peralatan dan Mesin 61.027.568.000,00 56.638.353.399,00 92,81 42.413.566.582,00
3. Belanja Bangunan dan
91.706.095.000,00 72.193.226.215,00 78,72 60.641.443.190,00
Gedung
4. Belanja Jalan, Irigasi dan
134.365.223.000,00 118.162.976.372,00 87,94 99.350.756.556,00
Jaringan
5. Belanja Aset Tetap Lainnya 4.743.805.000,00 1.320.134.500,00 27,83 5.093.295.821,00
Jumlah 292.041.391.000,00 248.511.286.786,00 85,09 207.499.062.149,00
a. Belanja Tanah
Uraian %
(Rp) (Rp) (Rp)
Belanja Modal Tanah –
198.700.000,00 196.596.300,00 98,94 00,00
Pengadaan Hutan
Jumlah 198.700.000,00 196.596.300,00 98,94 00,00
Realisasi belanja tanah TA 2016 sebesar Rp 196.596.300,00 atau

98,94% dibanding anggaran setelah perubahan sebesar Rp198.700.000,00
dan naik sebesar Rp198.700.000,00 dibanding realisasi TA 2015 sebesar
NIHIL.
b. Belanja Peralatan dan Mesin

No Uraian %
(Rp) (Rp) (Rp)
1. Belanja Modal Peralatan dan Mesin -
25.790.000,00 25.585.000,00 99,21 0,00
Pengadaan Alat-Alat Besar Darat
3.052.260.000,00 2.804.290.000,00 91,88 1.388.018.000,00
Pengadaan Alat-alat Bantu
8.831.103.000,00 7.959.815.950,00 90,13 9.165.994.500,00
Pengadaan Alat Angkutan Darat Bermotor
257.465.000,00 254.864.000,00 98,99 225.645.000,00
Pengadaan Alat Angkutan Darat Tak Bermotor
51.275.000,00 50.830.000,00 99,13 12.512.500,00
Pengadaan Alat Bengkel Bermesin
8.000.000,00 0,00 0,00 258.914.979,00
Pengadaan Alat Ukur
76.725.000,00 76.375.000,00 99,54 397.890.000,00
Pengadaan Alat Pengolahan
Pengadaan Alat Pemeliharaan Tanaman/Alat 6.727.000,00 6.160.000,00 91,57 9.665.000,00
Penyimpan
9.500.580.000,00 8.909.848.788,00 93,78 2.452.080.423,00
Pengadaan Alat Kantor
5.667.339.000,00 5.206.544.215,00 91,87 2.531.943.400,00
Pengadaan Alat Rumah Tangga
11.528.330.000,00 10.730.264.372,00 93,08 4.703.386.699,00
Pengadaan Komputer
Pengadaan Meja Dan Kursi Kerja/Rapat 575.791.000,00 537.541.260,00 93,36 976.498.250,00
Pejabat
1.098.338.000,00 919.288.525,00 83,70 833.898.853,00
Pengadaan Alat Studio


No Uraian %
(Rp) (Rp) (Rp)
483.857.000,00 435.395.000,00 89,98 611.321.000,00
Pengadaan Alat Komunikasi
14.173.761.000,00 13.900.812.937,00 98,07 16.272.679.017,00
Pengadaan Alat Kedokteran
4.647.930.000,00 3.931.099.802,00 84,58 452.298.603,00
Pengadaan Alat Kesehatan
601.615.000,00 502.379.550,00 83,51 1.200.664.858,00
Pengadaan Unit-Unit Laboratorium
213.312.000,00 197.672.000,00 92,67 216.129.000,00
Pengadaan Alat Peraga/Praktek Sekolah
19. Belanja Modal Peralatan dan Mesin -Pengadaan
227.370.000,00 189.587.000,00 83,70 504.531.500,00
Alat Keamanan dan Perlindungan
201.495.000,00 199.495.000,00 89,98 199.495.000,00
Pengadaan Alat Angkut Apung Tak Bermotor
Jumlah 61.027.568.000,00 56.638.353.399,00 92,81 42.413.566.582,00
Realisasi belanja peralatan dan mesin TA 2016 sebesar
Rp56.638.353.399,00 atau sebesar 92,81% dibanding anggaran setelah
perubahan TA 2016 sebesar Rp61.027.568.000,00 atau naik sebesar Rp
5.770.427.300,00 atau naik 33,54% atau sebesar Rp14.224.786.817,00
dibanding realisasi TA 2015 sebesar Rp42.413.566.582,00.
c. Belanja Bangunan dan Gedung

No Uraian %
(Rp) (Rp) (Rp)
1. Pengadaan Bangunan Gedung Tempat
89.647.695.000,00 70.228.320.215,00 78,34 56.461.263.590,00
Kerja
2. Pengadaan Bangunan Gedung Tempat
0,00 0,00 00,00 1.153.012.500,00
Tinggal
3. Pengadaan Bangunan Tugu
481.619.000,00 476.716.500,00 98,98 315.254.800,00
Peringatan
4. Pengadaan Bangunan Rambu-Rambu 1.576.781.000 1.488.189.500,00 94,38 2.711.912.300,00
Jumlah 91.706.095.000,00 72.193.226.215,00 78,72 60.641.443.190,00
Realisasi belanja bangunan dan gedung TA 2016 sebesar

Rp72.193.226.215,00 atau sebesar 78,72% dari anggaran setelah perubahan
TA 2016 sebesar Rp91.706.095.000,00 dan naik 19,05% atau sebesar
Rp11.551.783.025,00 dibanding realisasi TA 2015 sebesar Rp
60.641.443.190,00.
d. Belanja jalan, Irigasi dan Jaringan

No Uraian %
(Rp) (Rp) (Rp)
1. Belanja Modal Jalan, Irigasi dan
61.390.073.000,00 57.142.845.640,00 93,08 43.254.652.205,00
Jaringan - Pengadaan Jalan
3.601.285.000,00 1.049.395.200,00 29,14 1.859.264.200,00
Jaringan - Pengadaan Jembatan
9.745.689.000,00 8.863.948.450,00 90,95 4.351.922.283,00
Jaringan - Pengadaan Bangunan Air


No Uraian %
(Rp) (Rp) (Rp)
Irigasi
Jaringan - Pengadaan Bangunan Air 1.636.925.000,00 1.463.721.387,00 89,42 5.384.505.300,00
Pasang Surut
Jaringan - Pengadaan Bangunan
5.013.765.000,00 4.913.600.548,00 98,00 20.240.637.852,00
Pengaman Sungai dan
Penanggulangan BA
Jaringan - Pengadaan Bangunan
0,00 0,00 0,00 112.271.900,00
Pengembangan Sumber Air dan Air
Tanah
Jaringan - Pengadaan Bangunan Air 3.000.000, 00 1.791.500,00 59,72 2.500.000,00
Bersih/Baku
Jaringan - Pengadaan Bangunan Air 14.346.774.000,00 10.181.559.087,00 70,97 9.343.031.301,00
Kotor
2.184.522.000,00 0,00 0,00 0,00
Jaringan - Pengadaan Bangunan Air
Jaringan - Pengadaan Instalasi Air 10.023.775.000,00 9.428.435.000,00 94,06 1.481.472.940,00
Minum/Air Bersih
Jaringan - Pengadaan Instalasi Air 402.500.000,00 337.472.000,00 83,84 0,00
Kotor
Jaringan - Pengadaan Instalasi 3.454.550.000,00 2.977.083.000,00 86,18 2.480.000.000,00
Pengolahan Sampah
Jaringan - Pengadaan Instalasi Gardu 305.360.000,00 300.538.000,00 98,42 204.629.000,00
Listrik
22.257.005.000,00 21.502.586.560,00 96,61 10.632.538.075,00
Jaringan - Pengadaan Jaringan Listrik
Jaringan - Pengadaan Jaringan 0,00 0,00 3.331.500,00
Telepon
Jumlah 134.365.223.000,00 118.162.976.372,00 87,94 99.350.756.556,00
Realisasi belanja jalan, irigasi dan jaringan TA 2016 sebesar

Rp118.162.976.372,00 atau 87,94 % dari anggaran setelah perubahan TA
2016 sebesar Rp134.365.223.000,00 atau meningkat 18,94% atau sebesar
Rp18.812.219.816,00 dari realisasi TA 2015 sebesar Rp99.350.756.556,00.
e. Belanja Aset Tetap Lainnya

No Uraian %
(Rp) (Rp) (Rp)
1. Pengadaan Buku 18.820.000,00 18.605.000,00 98,86 1.000.000,00
2. Pengadaan Barang-Barang
15.550.000,00 15.550.000,00 100,00 6.868.000,00
Perpustakaan
3. Pengadaan Barang Bercorak
16.500.000,00 16.500.000,00 100,00 190.820.000,00
Kebudayaan
4. Pengadaan Alat Olah Raga Lainnya 4.800.000,00 4.800.000,00 100,00 5.500.000,00
5. Pengadaan Tanaman 0,00 516.768.240,00


No Uraian %
(Rp) (Rp) (Rp)
6. Pengadaan Aset Tetap Renovasi 4.688.135.000,00 1.264.679.500,00 26,98 4.372.339.581,00
Jumlah 4.743.805.000,00 1.320.134.500,00 27,83 5.093.295.821,00
Realisasi belanja aset tetap lainnya sebesar Rp1.320.134.500,00

atau 27,83% dari anggaran 2016 setelah perubahan sebesar
Rp4.743.805.000,00 menurun 74,08% atau sebesar Rp3.773.161.321,00 dari
realisasi TA 2015 sebesar Rp5.093.295.821,00.
3. Belanja Tak Terduga

Realisasi Belanja Tak Terduga Tahun Anggaran 2016 sebesar
Rp81.000.000,00 dari anggaran setelah perubahan sebesar Rp2.000.000.000,00
dan realisasi Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp 0,00.
Anggaran 2016 Realisasi 2016 % Realisasi 2015
Belanja Tak Terduga
(Rp) (Rp) (Rp)
Belanja Tidak Terduga 2.000.000.000,00 81.000.000,00 4,05 0,00
Jumlah 2.000.000.000,00 81.000.000,00 4,05 0,00
Realisasi belanja tak terduga TA 2016 sebesar Rp81.000.000,00 atau

sebesar 4,05% dibanding anggaran setelah perubahan TA 2016 sebesar
Rp2.000.000.000,00 atau naik sebesar Rp81.000.000,00 dibanding realisasi TA
2015 sebesar Rp 0,00.
4. Transfer
Anggaran 2016 Realisasi 2016 % Realisasi 2015
Transfer
(Rp) (Rp) (Rp)
Bantuan Keuangan Lainnya 686.684.000,00 656.961.500,00 95,67 577.265.400,00
Jumlah 686.684.000,00 656.961.500,00 95,67 577.265.400,00
Realisasi transfer TA 2016 sebesar Rp656.961.500,00 atau sebesar

95,67% dibanding anggaran setelah perubahan TA 2016 sebesar
Rp686.684.000,00 dan naik 13,81% atau sebesar Rp79.696.100,00
dibanding realisasi TA 2015 sebesar Rp577.265.400,00
5.1.3 Pembiayaan
1. Penerimaan Pembiayaan Daerah
Realisasi Penerimaan Pembiayaan Daerah sebesar Rp141.703.755.239
atau 100,00% dari anggaran setelah perubahan sebesar Rp141.703.755.000,00
Penerimaan Pembiayaan Daerah ini berupa Sisa Lebih Perhitungan Anggaran
Tahun yang lalu, dan turun 11,97% atau sebesar Rp 19.261.909.792,00 jika

dibandingkan dengan SILPA Tahun Anggaran 2015 sebesar

Rp160.965.665.031,00.
Penerimaan Pembiayaan Anggaran 2016 Realisasi 2016 Realisasi 2015
%
Sisa Lebih Perhitungan
Anggaran Tahun Anggaran 141.703.755.000,00 141.703.755.239,00 100 160.965.665.031,00
Sebelumnya
Jumlah 141.703.755.000,00 141.703.755.239,00 100 160.965.665.031,00
2. Pengeluaran Pembiayaan Daerah

Realisasi Pengeluaran Pembiayaan Daerah sebesar Rp5.153.472.638,00
atau 100% dari anggaran setelah perubahan sebesar Rp5.153.473.000,00 dan
turun 29,50% atau sebesar Rp2.156.510.156,00 jika dibandingkan dengan
Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp7.309.982.794,00. Adapun rincian
Pengeluaran Pembiayaan Daerah adalah sebagai berikut :
No Pengeluaran Pembiayaan Daerah %
(Rp) (Rp) (Rp)
1. Penyertaan Modal (Investasi) Pemda 1.575.000.000,00 1.575.000.000,00 100 1.307.000.000,00
2. Pembayaran Pokok Pinjaman D.N. 182.922.000,00 182.921.638,00 100 6.002.982.794,00
3. Pembayaran Bunga Utang Pihak ke III 3.395.551.000,00 3.395.551.000,00 100 0,00
Jumlah 5.153.473.000,00 5.153.472.638,00 100 7.309.982.794,00
3. Pembiayaan Neto
Realisasi Pembiayaan Netto Tahun Anggaran 2016 sebesar
Rp136.550.282.601,00 atau 100% dari anggarannya sebesar
Rp136.550.282.000,00 dan turun 11,13% atau sebesar Rp17.105.399.636,00
dari realisasi Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp153.655.682.237,00. Adapun
rincian Pembiayaan Netto adalah sebagai berikut :
No Pembiayaan %
(Rp) (Rp) (Rp)
1. Penerimaan Daerah 141.703.755.000,00 141.703.755.239,00 100 160.965.665.031,00
2. Pengeluaran Daerah 5.153.473.000,00 5.153.472.638,00 100 7.309.982.794,00
Pembiayaan Netto 136.550.282.000,00 136.550.282.601,00 100 153.655.682.237,00
Adapun Realisasi Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) Tahun

2016 adalah sebesar Rp112.932.169.720,00 dan turun 20,30% atau sebesar Rp
28.771.585.519,00 dari SILPA Tahun 2015 sebesar Rp141.703.755.239,00. Sisa
Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) Tahun 2016 sebesar
Rp112.932.169.720,00 terdiri dari:

Sisa Kas di Kas Daerah sebesar Rp 105.587.372.820,00

Kas di bendahara penerimaan Rp 1.727.000,00
Kas di BLUD RSU Kardinah sebesar Rp 7.343.069.900,00
5.2 Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih

5.2.1 Perubahan Saldo Anggaran Lebih
Laporan perubahan SAL merupakan akumulasi Silpa tahun berjalan dan
tahun tahun sebelumnya sebagai berikut :
Saldo Anggaran lebih Tahun Anggaran sebelumnya Rp141.703.755.239,00
Penggunaan Saldo Anggaran Lebih sebagai -
penerimaan pembiayaan tahun berjalan (Rp141.703.755.239,00)
Sisa lebih/Kurang Pembiayaan Anggaran
(SILPA/SIKPA) Rp112.932.169.720,00
Saldo Anggaran lebih Akhir Tahun Anggaran 2016 Rp112.932.169.720,00
5.3 Laporan Operasional

5.3.1 Pendapatan–LO
Realisasi Pendapatan-LO Tahun Anggaran 2016 terdiri dari Pendapatan
Asli Daerah- LO, Pendapatan Transfer–LO, Lain-lain Pendapatan Daerah yang
Sah-LO sebesar Rp1.142.659.654.881,17 dengan rincian sebagai berikut :
Realisasi 2016 Realisasi 2015
No Pendapatan %
(Rp) (Rp)
1. Pendapatan Asli Daerah 301.018.137.558,17 274.776.787.314,62 109,55
2. Pendapatan Transfer 767.976.792.865,00 682.026.477.627,00 112,60
3. Lain-lain Pendapatan Daerah yang
0,00 0,00
Sah 73.664.724.458,00
Jumlah 1.142.659.654.881,17 956.803.264.941,62 119,42
Dalam Tahun Anggaran 2016 realisasi Pendapatan LO sebesar
Rp1.142.659.654.881,17 naik sebesar Rp185.856.389.939,55 atau 19,42%
dibandingkan dengan realisasi Tahun Anggaran 2015 sebesar
Rp956.803.264.941,62.
1. Pendapatan Asli Daerah - LO

Akun ini menggambarkan realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD)–LO
untuk periode Tahun Anggaran 2016, dengan rincian jumlah realisasi PAD
sebagai berikut :


No Pendapatan Asli Daerah (PAD) %
(Rp) (Rp)
1. Pendapatan Pajak Daerah 55.919.594.107,00 49.401.804.715,00 113,19
2. Pendapatan Retribusi Daerah 21.130.261.408,00 18.391.820.175,00 114,87
3. Pendapatan Hasil Pengelolaan
11.551.149.915,00 3.616.433.440,61 319,41
Kekayaan Daerah yang Dipisahkan
4. Lain-lain PAD yang Sah 212.417.132.128,17 203.366.728.984,01 104,45
Jumlah 301.018.137.558,17 274.776.787.314,62 109,55
Dalam Tahun Anggaran 2016 realisasi Pendapatan Asli Daerah sebesar

Rp 301.018.137.558,17 naik sebesar Rp26.241.350.243,55 atau 9,55%
Rp274.776.787.314,62.
a. Pendapatan Pajak Daerah

Pendapatan Pajak Daerah merupakan PAD yang tarifnya
ditetapkan dengan Peraturan Daerah. Pendapatan Pajak Daerah Kota Tegal
dikelola oleh Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah,
dengan realisasi selama Tahun Anggaran 2016 dan 2015 sebagai berikut :
No Realisasi 2016 Realisasi 2015

Pendapatan Pajak Daerah %
(Rp) (Rp)
1. Pajak Hotel 1.941.258.818,00 1.082.931.478,00 179,26
2. Pajak Restoran 6.162.073.584,00 4.805.739.495,00 128,22
3. Pajak Hiburan 3.463.973.923,00 868.375.794,00 398,90
4. Pajak Reklame 3.238.727.000,00 2.909.904.400,00 111,30
5. Pajak Penerangan Jalan 17.737.487.747,00 16.744.357.502.00 105,93
6. Pajak Parkir 466.186.245,00 229.806.530,00 202,86
7. Pajak Air Tanah 316.745.050,00 352031100 89,98
8. Pajak Sarang Brng Walet 0,00 0,00 0,00
9. Pajak Bumi & Bangunan Perdesaan &
11.515.516.767,00 10.764.783.087,00 106,97
Perkotaan
10. Bea Perolehan Hak atas-Tanah &
11.077.624.973,00 10.651.269.429,00 104,00
Bangunan
Jumlah 55.919.594.107,00 49.401.804.715,00 113,19
Realisasi Pajak Daerah sebesar Rp55.919.594.107,00 lebih

sebesar Rp6.517.789.392,00 atau mencapai 113,19% dari realisasi Tahun
b. Pendapatan Retribusi Daerah

Hasil Retribusi Daerah merupakan PAD yang tarifnya ditetapkan
melalui Peraturan Daerah. Pendapatan Retribusi Daerah dikelola oleh
masing-masing SKPD Pengelola, dengan realisasi selama Tahun

(Rp) (Rp) (Rp)
1. Retribusi Jasa Umum 4.654.213.000,00 4.059.113.550,00 106,95 3.795.161.627,00


(Rp) (Rp) (Rp)
2. Retribusi Jasa Usaha 13.468.202.000,00 12.657.259.408,00 107,05 12.421.549.306,00
3. Retribusi Perizinan 4.300.201.000,00 4.413.888.450,00 211,71 2.175.109.242,00
Tertentu
Jumlah 22.422.616.000,00 21.130.261.408,00 114,89 18.391.820.175,00
Realisasi Hasil Retribusi Daerah sebesar Rp21.130.261.408,00

lebih kecil sebesar Rp1.292.354.592,00 atau mencapai 106,12% dari
anggaran setelah perubahan sebesar Rp22.422.616.000,00 dan meningkat
14,89% atau sebesar Rp2.738.441.233,00 dari realisasi Tahun Anggaran
2015 sebesar Rp18.391.820.175,00. Rincian Pendapatan Retribusi Daerah
adalah sebagai berikut :
Retribusi Anggaran 2016 Realisasi 2016 Realisasi 2015

No %
Jasa Umum (Rp) (Rp) (Rp)
1. Retribusi Pelayanan Kesehatan 66.660.000,00 37.993.500,00 57,00 413.842.000,00
2. Retribusi Pelayanan 705.977.000,00 361.467.000,00 51,20 337.425.000
Persampahan/Kebersihan
3. Retribusi Penggantian Biaya Cetak 37.960.000,00 26.670.000,00 70,26 0,00
KTP & Akta Capil
4. Retribusi Pelayanan Pemakaman & 45.140.000,00 33.200.000,00 73,55 28.700.000,00
Pengabuan Mayat
5. Retribusi Pelayanan Parkir di Tepi 1.000.000.000,00 806.701.000,00 80,67 762.818.000,00
Jalan Umum
6. Retribusi Pelayanan Pasar 1.510.010.000,00 1.578.633.960,00 104,54 1.403.850.575,00
7. Retribusi Pengujian Kendaraan 698.767.000,00 615.670.600,00 88,11 585.751.600,00
Bermotor
8. Retribusi Pemeriksaan Alat Pemadam 0,00 0,00 0,00 0,00
Kebakaran
9. Retribusi Penggantian Biaya Cetak 289.699.000,00 598.777.490,00 06,69 228.430.803,00
Peta
10. Retribusi Penyediaan dan/atau 0,00 0,00 0,00 13.830.000,00
Penyedotan Kakus
11. Retribusi Pengendalian Menara 0,00 0,00 0,00 20.513.649,00
Telekomunikasi
Jumlah 4.654.213.000,00 4.059.113.550,00 87,21 3.795.161.627,00

Retribusi Jasa Usaha %
(Rp) (Rp) (Rp)
1. Retribusi Pemakaian Kekayaan 1.295.718.000,00 1.280.551.650,00 98,83 1.068.509.500,00
Daerah
2. Retribusi Pasar Grosir / Pertokoan 698.250.000,00 721.478.613,00 103,33 676.846.196,00
3. Retribusi Tempat Pelelangan 7.636.344.000,00 7.604.582.745,00 99,58 7.832.452.210,00
4. Retribusi Terminal 1.282.016.000,00 942.648.500,00 73,53 1.013.477.000,00
5. Retribusi Tempat Khusus Parkir 797.088.000,00 790.642.400,00 99,19 750.067.700,00
6. Retribusi Rumah Potong Hewan 22.675.000,00 25.365.000,00 111,86 22.857.500,00
7. Retribusi Tempat Rekreasi dan 1.736.111.000,00 1.291.990.500,00 74,42 1.057.339.200,00
Olahraga
Jumlah 13.468.202.000,00 12.657.259.408,00 93,86 12.421.549.306,00

c. Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan

Realisasi Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang
Dipisahkan merupakan PAD dari pembagian atas laba perusahaan milik
daerah Tahun Anggaran 2016 dan 2015 sebagai berikut :
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yg Realisasi 2016 Realisasi 2015 %

No
Dipisahkan (Rp) (Rp)
1. Dividen BPR/BKK 144.842.610,00 261.310.074,61 55,43
2. Dividen Bank jateng 3.847.756.247,00 3.355.123.366,00 114,68
3. Bagian laba atas Penyerahan Modal pada 7.558.551.058,00 0,00 0,00
Perusahaan Daerah
Jumlah 11.551.149.915,00 3.616.433.440,61 319,41
Dalam Tahun Anggaran 2016 direalisasikan sebesar

Rp11.551.149.915,00 naik 319,41% atau sebesar Rp7.934.716.474,39 dari
realisasi Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp3.616.433.440,61.
d. Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah

Lain-lain Pendapatan Asli Daerah merupakan PAD dari berbagai
sumber yang bersifat tidak tetap/rutin, dengan realisasi selama Tahun

No Lain-Lain PAD yang Sah %
(Rp) (Rp)
1. Hasil Penjualan Aset Daerah Yang Tidak
853.998.000,00 302.080.000,00 282,70
Dipisahkan
2. Hasil Penjualan Aset Lainnya 0,00 199.520.000,00 0,00
3. Penerimaan Jasa Giro 2.468.753.073,00 3.142.039.417,00 78,57
4. Pendapatan Bunga 20.738.635.585,64 22.708.022.181,00 91,32
5. Pendapatan Denda atas Keterlambatan
0,00 149.997.287,00 0,00
Pelaksanaan Pekerjaan
6. Tuntutan Ganti Rugi Daerah 20.068.155,00 0,00 0,00
7. Pendapatan Denda atas Keterlambatan
395.982.841,00 149.997.287,00 263,99
Pelaksanaan Pekerjaan
8. Pendapatan Denda Retribusi 0,00 (6.313.829,00) 0,00
9. Pendapatan Hasil Eksekusi atas Jaminan 402.080.360,00 999.286.200,00 40,23
10. Pendapatan dari Pengembalian 858.099.685,00 921.498.110,00 93,12
11. Pendapatan dari Angsuran/Cicilan
0,00 1.600.000,00 0,00
Penjualan kios
12. Hasil dari Pemanfaatan Kekayaan Daerah 11.671.090,00 0,00 0,00
13. Pendapatan BLUD 183.793.460,563,53 171,788.410.640,47 106,98
14. Lain-lain PAD yang Sah Lainnya 36.209.072,00 19.323.338,00 187,38
15. Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum 2.838.173.703,00 2.573.057.082,18 110,30
16. Pendapatan dari Penyelenggaraan
0,00 (2.000.000,00 ) 0,00
Sekolah dan Diklat
Jumlah 212.417.132.128,17 203.366.728.984,01 104,45
Dalam Tahun Anggaran 2016 direalisasikan lain-lain PAD yang

sah sebesar Rp212.417.132.128,17 meningkat 4,45% atau sebesar


Rp203.366.728.984,01.
2. Pendapatan Transfer-LO
Pendapatan Transfer sebesar Rp763.276.209.051,00 meliputi
Transfer Pemerintah Pusat–Dana Perimbangan, Transfer Pemerintah Pusat–
lainnya dan Transfer Pemerintah Provinsi, Bantuan Keuangan.
Realisasi 2016 Realisasi 2015 %

No Pendapatan Transfer
(Rp) (Rp)
1. Transfer Pemerintah Pusat 688.199.236.193,00 507.009.230.858,00 135,74
2. Transfer Pemerintah Pusat
0,00 94.438.327.000,00 0,00
Lainnya
3. Transfer Pemerintah Provinsi 54.760.556.672,00 49.729.703.769,00 110,12
4. Bantuan Keuangan 25.017.000.000,00 30.849.216.000,00 81,09
Jumlah 763.276.209.051,00 682.026.477.627,00 111,91
Dalam Tahun Anggaran 2016 realisasi Pendapatan Transfer LO

sebesar Rp763.276.209.051,00 naik sebesar Rp 81.249.731.424,00 atau
10,64% dibandingkan dengan realisasi Tahun Anggaran 2015 sebesar
Rp682.026.477.627,00.
a. Transfer Pemerintah Pusat – Dana Perimbangan

No Dana Perimbangan %
(Rp) (Rp)
1. Bagi Hasil Pajak 30.297.404.187,00 19.655.723.550,00 154,14
2. Bagi Hasil SDA 1.301.696.281,00 985.323.715,00 132,11
3. Dana Alokasi Umum 490.772.001.000,00 405.831.088.000,00 120,93
4. Dana Alokasi Khusus 165.828.134.725,00 74.377.832.000,00 222,95
Jumlah 688.199.236.193,00 507.009.230.858,00 135,74
Dalam Tahun Anggaran 2016 direalisasikan Bagian Dana

Perimbangan sebesar Rp688.199.236.193,00 meningkat 35,74% atau
sebesar Rp 181.190.005.335,00 dari realisasi Tahun Anggaran 2015
sebesar Rp507.009.230.858,00. Adapun rincian mengenai masing-masing
akun Transfer Pemerintah Pusat - Dana Perimbangan adalah sebagai
berikut :
1) Bagi Hasil Pajak

Realisasi Bagi Hasil Pajak Tahun Anggaran 2016 sebesar
Rp30.297.404.187,00 meningkat 54,14% atau sebesar
Rp19.655.723.550,00.

2) Bagi Hasil Sumber Daya Alam

Realisasi Bagi Hasil Bukan Pajak / Sumber Daya Alam
Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp1.301.696.281,00 meningkat
32,11% atau sebesar Rp316.372.566,00 dari realisasi Tahun
Anggaran 2015 sebesar Rp985.323.715,00.
3) Dana Alokasi Umum

Rp84.940.913.000,00 dibandingkan realisasi Tahun Anggaran 2015
sebesar Rp 405.831.088.000,00.
4) Dana Alokasi Khusus

Rp91.450.302.725,00 dibandingkan realisasi Tahun Anggaran 2015
sebesar Rp74.377.832.000,00.
5) Transfer Pemerintah Pusat – Lainnya

Dana Penyesuaian dan Otonomi Realisasi 2016 Realisasi 2015
No. %
Khusus (Rp) (Rp)
1. Dana Penyesuaian Tunjangan Profesi
0,00 93.648.327.000,00 0,00
guru PNSD
2. Dana Tambahan Penghasilan Guru
0,00 789.900.000,00 0,00
Non Sertifikasi
Jumlah 0,00 94.438.327.000,00 0,00
Dalam Tahun Anggaran 2016 direalisasikan dana

Pemerintah Pusat Lainnya sebesar Rp0,00 (Nihil) mengalami
penurunan sebesar Rp94.438.327,00 dibandingkan realisasi Tahun
Anggaran 2015.
b. Transfer Pemerintah Daerah – Lainnya

Transfer Pemerintah Daerah Lainnya merupakan Dana Bagi Hasil
Pajak dan Pemerintah Daerah lainnya dari Provinsi, dengan rincian
sebagai berikut :
No. %
Khusus (Rp) (Rp)
1. Bagi Hasil dari Pajak Kendaraan 54.760.556.672,00 11.304.052.472,00 484,43
Bermotor
2. Bagi Hasil dari Bea Balik Nama 0,00 9.514.839.899,00 0,00
Kendaraan Bermotor
3. Bagi Hasil dari Pajak Bahan Bakar 0,00 11.882.185.798,00 0,00


No. %
Khusus (Rp) (Rp)
Kendaraan Bermotor
4. Bagi Hasil dari Pajak Air Permukaan 0,00 2.539.371,00 0,00
5. Bagi Hasil Pajak Rokok 0,00 17.026.086.229,00 0,00
Jumlah 54.760.556.672,00 49.729.703.769,00 110,12
Realisasi Pendapatan Bagi Hasil Pajak dan Bukan Pajak dari Tahun
Anggaran 2016 sebesar Rp54.760.556.672,00 lebih sebesar
Rp5.030.852.903,00 atau mencapai 110,12% dari realisasi Tahun
c. Bantuan Keuangan
Bantuan Keuangan dari Pemerintah Propinsi dengan rincian
sebagai berikut :
Bantuan Keuangan
(Rp) (Rp)
Bantuan Keuangan dari
25.107.000.000,00 30.849.216.000,00 81,09
Pemerintah Daerah Propinsi
Jumlah 25.107.000.000,00 30.849.216.000,00 81,09
Realisasi Bantuan Keuangan pada Tahun Anggaran 2016 sebesar

Rp25.107.000,00,00 kurang sebesar Rp5.030.852.902,84 atau mencapai
81,09% dari realisasi Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp30.849.216,00.
3. Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah-LO

Lain Lain Pendapatan Daerah yang Sah-LO sebesar
Rp73.163.357.458,00 meliputi Pendapatan Hibah dan Pendapatan Lainnya.
Rincian Realisasi Lain-lain Pendapatan Daerah Yang Sah adalah sebagai
berikut:
Lain Lain Pendapatan Realisasi 2016 Realisasi 2015 %
No
yang Sah (Rp) (Rp)
1. Pendapatan Hibah 73.163.357.458,00 - -
2. Pendapatan Lainnya 501.367.000,00 - -
Jumlah 73.664.724.458,00 - -
5.3.2 Beban
Jumlah beban yang dikeluarkan selama periode Tahun Anggaran 2016
sebesar Rp942.724.652.348,33 yang dikelompokkan dalam bentuk Beban Operasi,
Beban Transfer Defisit non Operasional dan Beban Luar Biasa. Beban tersebut
belum termasuk beban yang dikeluarkan dari Dana BOS APBN. Rincian Beban
adalah sebagai berikut:


No Beban
(Rp) (Rp)
1. Beban Operasi 941.986.690.848,33 767.505.221.714,42 112,33
2. Beban Transfer 656.961.500,00 577.265.400,00 113,80
3. Beban Defisit non
0,00 0,00 0,00
Operasional
4. Beban Luar Biasa 81.000.000,00 0,00 0,00
Jumlah 942.724.652.348,33 768.082.487.114,42 112,34
Dalam Tahun Anggaran 2016 realisasi Beban sebesar

Rp942.724.652.348,33 naik 12,34% atau sebesar Rp174.642.165.233,91
Rp768.082.487.114,42.
1. Beban Operasi
Beban Operasi sebesar Rp941.986.690.848,33 meliputi Beban
Pegawai, Beban Barang dan Jasa, Beban Bunga, Beban Hibah, Beban
Bantuan Sosial, Beban Penyusutan dan Amortisasi serta Beban Penyisihan
Piutang. Rincian Beban Operasi adalah sebagai berikut:
No Beban Operasi
(Rp) (Rp)
1. Beban Pegawai 413.282.225.083,00 407.140.577.221,00 101,50
2. Beban Barang dan Jasa 430.718.620.342,34 344.083.415.067,04 125,18
3. Beban Bunga 2,33 1,48
4. Beban Hibah 11.775.132.600,00 4.472.192.500,00 263,30
5. Beban Bantuan Sosial 156.324.000,00 690.874.460,00 22,62
6. Beban Penyusutan dan 80.419.812.675,00 0,00 0,00
Amortisasi
7. Beban Penyisihan Piutang 5.634.576.145,66 11.118.162.464,90 50,67
Jumlah 941.986.690.848,33 767.505.221.714,42 112,33
Dalam Tahun Anggaran 2016 realisasi Beban Operasi sebesar

Rp941.986.690.848,33 naik sebesar Rp174.481.469,133,91 atau 12,33%
Rp767.505.221.714,42.
a. Beban Pegawai

No. Uraian %
(Rp) (Rp)
1. Beban Gaji dan Tunjangan 280.468.863.585,00 268.581.334.422,00 104,43
2. Beban Tambahan Penghasilan PNS 125.537.215.286,00 131.137.501.642,00 95,73
3. Beban Penerimaan lainnya
Pimpinan dan Anggota DPRD serta 2.862.645.000,00 2.112.000.000,00 135,54
KDH/WKDH

4. Beban Insentif Pemungutan Pajak

2.489.462.891,00 2.210.176.930,00 112,64
Daerah
5. Beban Insentif Pemungutan
985.235.479,00 745.747.469,00 132,11
Retribusi Daerah
6. Beban Uang Lembur 1.440.536.000,00 1.268.276.600,00 113,58
7. Belanja Penghasilan Lainnya (501.733.158,00) 0,00 0,00
Jumlah 413.282.225.083,00 407.140.577.221,00 101,51
Realisasi beban pegawai TA 2016 sebesar

Rp413.282.225,083,00 atau meningkat 1,51% atau sebesar
Rp407.140.577.221,00.
b. Beban Barang dan Jasa

Uraian Realisasi 2016 Realisasi 2015
No %
(Rp) (Rp)
1. Beban Bahan Pakai Habis 5.478.703.996,20 4.540.554.660,00 120,66
2. Beban Bahan/Material 29.021.642.839,18 32.767.883.279,54 88,57
3. Beban Jasa Kantor 58.168.215.716,00 50.348.095.209,00 115,53
4. Beban Premi Asuransi 9.376.524.996,00 8.766.400.057,50 106,96
Beban Perawatan Kendaraan 107,94
5. 5.344.232.623,00 4.950.791.770,00
Bermotor
6. Beban Cetak dan Penggandaan 6.627.313.411,00 6.240.481.837,00 106,20
Beban Sewa 86,21
7. 662.708.050,00 768.749.271,00
Rumah/Gedung/Gudang/Parkir
8. Beban Sewa Sarana Mobilitas 679.726.179,00 711.354.134,00 95,55
9. Beban Sewa Alat Berat 44.880.000,00 6.000.000,00 748,00
Beban Sewa Perlengkapan dan 98,91
10. 1.093.819.000,00 1.105.910.000,00
Peralatan Kantor
11. Beban Makanan dan Minuman 12.285.059.750,00 10.968.959.436,00 112,00
Beban Pakaian Dinas dan 363,73
12. 2.147.331.500,00 590.364.100,00
Atributnya
13. Beban Pakaian Kerja 419.269.250,00 336.451.805,00 124,61
Beban Pakaian Khusus dan Hari- 331,25
14. 3.160.522.450,00 954.115.000,00
hari Tertentu
15. Beban Perjalanan Dinas 25.268.027.972,00 11.543.281.707,00 218,90
16. Beban Pemeliharaan 33.744.986.134,00 33.810.511.054,00 99,81
17. Beban Jasa Konsultansi 4.808.010.400,00 3.618.288.190,00 132,88
Beban Barang Untuk Diserahkan 106,42
18. 5.051.655.100,00 4.747.087.000,00
kepada Masyarakat/Pihak Ketiga
Beban Kursus, Pelatihan, 119,43
19. Sosialisasi dan Bimbingan Teknis 4.996.810.110,00 4.183.908.610,00
PNS
20. Beban Honorarium PNS 18.325.081.900,00 16.688.967.400,00 109,80
21. Beban Honorarium Non PNS 2.980.703.500,00 3.725.571.000,00 80,01
Beban Uang untuk Diberikan 121,47
22. 1.241.955.000,00 1.022.400.000,00
kepada Pihak Ketiga/Masyarakat
Beban Honorarium Pengelola 145,77
23. 2.017.804.350,00 1.384.268.950,00
Dana BOS
24. Beban Barang Dana BOS 35.090.442.355,00 5.903.546.080,00 594,40


No %
(Rp) (Rp)
25. Beban Pegawai Dana PMU 765.700.914,00 553.013.800,00 138,46
26. Beban Pegawai BLUD 2.075.946.900,00 1.582.583.600,00 131,17
27. Beban Jasa Tertentu 4.547.044.050,00 3.576.637.300,00 127,13
28. Beban Barang dan Jasa BLUD 146.109.392.383,00 127.567.786.417,00 114,53
29. Beban Barang Dana PMU 1.608.522.809,00 1.113.453.400,00 144,46
30. Beban Extra Kompatible 4.808.635.954,96 0,00 0,00
31. Beban pegawai BOS 2.767.950.750,00 0,00 0,00
Jumlah 430.718.620.342,34 344.083.415.067,04 125,18
Realisasi beban barang dan jasa TA 2016 sebesar

Rp344.083.415.067,00.
c. Beban Hibah
No %
Uraian (Rp) (Rp)
1. Beban Hibah kepada Pemerintah 520.000.000,00 520.000.000,00 100,00
2. Beban Hibah kepada Kelompok 2.233.800.000,00 0,00 0,00
Masyarakat
3. Beban Hibah kepada Organisasi 2.782.866.200,00 3.952.192.500,00 70,41
Kemasyarakatan
4. Beban Hibah Dana BOS untuk 2.661.846.400,00 0,00 0,00
Satuan Pendidikan Dasar
5. Beban Hibah Dana BOS untuk 3.576.620.000,00 0,00 0,00
Satuan Pendidikan Menengah
Jumlah 11.775.132.600,00 4.472.192.500,00 263,30
Realisasi beban hibah TA 2016 sebesar Rp11.775.132.600

naik 163,30% atau sebesar Rp7.302.940.100,00 dibanding realisasi TA
2015 sebesar Rp4.472.192.500,00
d. Beban Bantuan Sosial

No %
(Rp) (Rp)
1. Beban Bantuan Sosial kepada -55.176.000,00 422.833.000,00 -13,05
Organisasi Sosial Kemasyarakatan
2. Beban Bantuan Sosial Kepada 211.500.000,00 268.041.460,00 78,91
Anggota Masyarakat
Jumlah 156.324.000,00 690.874.460,00 22,63
Realisasi beban bantuan sosial TA 2016 sebesar

Rp156.324.000,00 atau 77,37% atau sebesar Rp534.550.460,00
dibanding realisasi TA 2015 sebesar Rp690.874.460,00.

e. Beban Penyusutan dan Amortisasi

Uraian Realisasi
Realisasi 2016
No 2015 %
(Rp)
(Rp)
1. Beban Penyusutan Peralatan dan Mesin 39.726.874.641,00 0,00 -
2. Beban Penyusutan Gedung dan Bangunan 10.521.499.927,00 0,00
3. Beban Penyusutan jalan, Irigasi dan Jaringan 30.032.232.387,00 0,00 -
4. Beban Amortisasi aset Tidak Berwujud 136.234.200,00 0,00 -
Jumlah 80.419.812.675,00 0,00
f. Beban Penyisihan Piutang Pendapatan

No %
(Rp) (Rp)
1. Beban Penyisihan Piutang Pendapatan 5.664.576.145,66 11.118.162.464,90 50,94
2. Beban Penyisihan Piutang Lainnya (30.000.000,00) 0,00 100,00
Jumlah 5.634.576.145,66 11.118.162.464,90 50,68
2. Beban Transfer
Beban Transfer dalam periode Tahun Anggaran 2016 terealisasi
sebesar Rp656.961.500,00 naik 13,81% atau sebesar Rp 79.696.100,00
dibandingkan dengan realisasi Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp
577.265.400,00 sebagaimana rincian berikut :
Beban Transfer %
(Rp) (Rp)
Beban Transfer Bantuan Keuangan 656.961.500,00 577.265.400,00 113,81
Jumlah 656.961.500,00 577.265.400,00 113,81
3. Beban Luar Biasa

Beban Luar Biasa dalam periode Tahun Anggaran 2016 terealisasi
sebesar Rp81.000.000,00 naik sebesar Rp81.000.000,00 dibandingkan dengan
realisasi Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp0,00 sebagaimana rincian berikut :

Beban Luar Biasa
(Rp) (Rp)
Beban Luar Biasa 81.000.000,00 -
Jumlah 81.000.000,00 -
5.3.3 Surplus / Defisit Operasional

Dari realisasi Pendapatan-LO Tahun 2016 sebesar
Rp1.142.659.654.881,17 dan Beban–LO sebesar Rp942.724.652.348,33 maka
Surplus Operasional adalah sebesar Rp199.935.002.532,84 naik sebesar
Rp11.214.224.705,64 atau 45,72% dibandingkan dengan realisasi Tahun

5.4 Laporan Perubahan Ekuitas

5.4.1 Laporan Perubahan Ekuitas
Laporan Perubahan Ekuitas menyajikan pos-pos: Ekuitas awal,
Surplus/defisit-LO, koreksi-koreksi yang langsung menambah/mengurangi ekuitas
dan Ekuitas akhir, sebagai berikut :
Ekuitas Awal Rp 1.800.424.976.417,39
Surplus-LO Rp 199.935.002.532,844
Sub Total Rp 2.000.359.978.951,23
Dampak Kumulatif Perubahan Kebijakan/ Kesalahan Mendasar
Koreksi Kas (2.050.674.726,00)
Koreksi Piutang (5.394.343.749,00)
Koreksi Penyisihan Piutang (465.944.305,00)
Koreksi Aset Tetap (64.635.458.478,96)
Koreksi Akumulasi 132.724.686.424,33
Penyusutan Aset Tetap
Koreksi Amortisasi Aset (667.534.200,00)
Lainnya
Koreksi Kewajiban Jangka 1.154.423.120,00
Pendek
Koreksi Kewajiban Jangka 113.568.350,00
Panjang
Koreksi Ekuitas Mutasi Aset 612.150.407,00
Tetap SKPD
Koreksi Ekuitas Lainnya (5.391.631.092,00)
Sub Total Rp 55.999.241.749,37
Ekuitas Akhir Rp 2.056.359.220.700,60

5.5 Neraca
5.5.1 Aset
1. Aset Lancar
Aset lancar merupakan kelompok pos/rekening yang menggambarkan
kekayaan daerah yang dicairkan atau memiliki perputaran paling lama satu
tahun terhitung sejak tanggal neraca. Saldo keseluruhan kelompok rekening
aset lancar per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 dapat dirinci sebagai
berikut :
Aset Lancar Per 31 Des 2016 Per 31 Des 2015
No
(Rp) (Rp)
1. Kas di Kas Daerah 105.587.372.820,00 131.286.051.848,00
2. Kas di Bendahara Penerimaan 1.727.000,00 10.000,00
3. Kas di Bendahara Pengeluaran 0,00 0,00
4. Kas di BLUD 7.343.069.900,00 10.417.693.391,00
5. Kas Lainnya 1.238.927.930,00 0,00
6. Investasi Jangka Pendek 95.823.154.000,00 95.823.154.000,00
7. Piutang Pendapatan 44.831.919.721,00 38.631.706.627,47
8. Piutang Lainnya 4.381.547.681,40 2.644.288.504,36
9. Penyisihan Piutang (17.218.682.914,42) (11.118.162.463,76)
10. Beban Dibayar Dimuka 336.680.107,50 460.345.490,50
11. Persediaan 15.607.051.594,62 16.535.455.469,00
Jumlah Aset Lancar 257.932.767.840,10 284.680.542.866,57
Saldo Aset Lancar per 31 Desember 2016 sebesar

Rp257.932.767.840,10 atau turun sebesar Rp26.747.775.026,47 atau 9,40%
dibanding posisi per 31 Desember 2015 sebesar Rp284.680.542.866,57. yang
dapat dijelaskan lebih lanjut sebagai berikut :
a. Kas di Kas Daerah
Merupakan Saldo Kas di Kas Daerah yang berupa giro di Bank
Jateng dan Deposito setara Kas pada Bank Jateng per tanggal 31
Desember 2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp 105.587.372.820,00
dan Rp 131.286.051.848,00 sehingga mengalami penurunan sebesar Rp
25.698.679.028,00 atau 19,57%.
Per 31 Des 2016 Per 31 Des 2015

No Kas di Kas Daerah
(Rp) (Rp)
1. Giro pada Bank Jateng 25.587.372.820,00 31.286.051.848,00
2. Deposito setara Kas 80.000.000.000,00 100.000.000.000,00
Jumlah 105.587.372.820,00 131.286.051.848,00
Saldo Kas di Kas Daerah per 31 Desember 2016 berupa giro di

Bank Jateng dengan rekening giro nomor 1-004-00000-2 sebesar
Rp25.587.372.820,00.

Saldo Deposito Setara Kas pada Bank Jateng per 31 Desember

2016 sama dengan per 31 Desember 2015 yaitu sebesar Rp
80.000.000.000,00. Adapun rinciannya sebagai berikut :
Tanggal
No Nomor Sertifikat Bank Periode Nominal (Rp)
Penempatan
1 DB096889/180320014/004 Bank Jateng 1 bulan 18 Desember 2016 10.000.000.000,00
Jumlah 80.000.000.000,00
b. Kas di Bendahara Penerimaan

Saldo Kas di Bendahara Penerimaan per 31 Desember 2016
Rp1.727.000,00 dan Tahun 2015 Rp10.000,00 sehingga mengalami
kenaikan sebesar Rp 1.717.000,00 atau 171,7%.
c. Kas di Bendahara Pengeluaran

Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran per 31 Desember 2016
sebesar Nihil dan Tahun 2015 sebesar Nihil.
d. Kas di Badan Layanan Umum Daerah

Kas di BLUD per 31 Desember 2016 Rp7.343.069.900,00 dan
Tahun 2015 Rp10.417.693.391,00 sehingga mengalami penurunan sebesar
Rp3.074.623.491,00 atau 29,51%.
Tahun 2016 Tahun 2015
BLUD Nomor Rekening
(Rp) (Rp)
1. BLUD RSU Kardinah 1-004-02114-3 2.577.399.023,00 5.701.080.762,00
2. BLUD AKPER 1-004-00425-2 1.105.167.718,00 1.562.356.807,00
3. BP4 dan Puskesmas
BP4 3-004-07894-1 221.444.025,00 148.806.519,00
Puskesmas Bandung 3-004-08850-5 381.791.038,00 334.653.656,00
Puskesmas Debong Lor 3-004-08856-4 166.709.645,00 122.143.851,00
Puskesmas Kaligangsa 3-004-08855-6 101.392.465,00 155.768.929,00
Puskesmas Margadana 3-004-08847-5 512.499.753,00 374.065.147,00
Puskesmas Slerok 3-004-08848-3 525.605.259,00 335.529.261,00
Puskesmas Tegal Barat 3-004-08844-1 690.122.441,00 671.341.466,00
Puskesmas Tegal Selatan 3-004-08852-1 362.481.565,00 438.623.918,00

Tahun 2016 Tahun 2015

BLUD Nomor Rekening
(Rp) (Rp)
Puskesmas Tegal Timur 3-004-08849-1 697.456.977,00 573.323.075,00
Jumlah BP4 dan Puskesmas 3.659.503.168,00 3.154.255.822,00
Total 7.343.069.900,00 10.417.693.391,00
e. Kas Lainnya
Kas lainnya pada tahun 2016 sebesar Rp1.238.927.930,00
merupakan akumulasi dana BOS pendidikan yang berasal dari APBN
dengan rincian sebagai berikut:
NO NAMA SEKOLAH SALDO (Rp)
SEKOLAH DASAR (SD)
1. SD NEGERI KEJAMBON 1 515.769,00
3. SD NEGERI KEJAMBON 3 3.660.133,00
10. SD NEGERI MANGKUKUSUMAN 1 137.146,00
12. SD NEGERI MANGKUKUSUMAN 3 2.198.252,00
18. SD NEGERI MINTARAGEN 1 2.781.367,00
19. SD NEGERI MINTARAGEN 2 920.325,00
27. SD NEGERI PANGGUNG 2 1.463.837,00
29. SD NEGERI PANGGUNG 5 100.586,00


39. SD NEGERI SLEROK 1 3.342.739,00
43. SD NEGERI SLEROK 5 590.584,00
44. SD NEGERI SLEROK 6 959.180,00
46. SD NEGERI BANDUNG 1 2.289.416,00
49. SD NEGERI DEBONG KIDUL 1 4.175.074,00
50. SD NEGERI DEBONG KULON 1 1.735.683,00
51. SD NEGERI DEBONG TENGAH 1 293.904,00
52. SD NEGERI DEBONG TENGAH 2 4.236.109,00
53. SD NEGERI DEBONG TENGAH 3 348.602,00
54. SD NEGERI KALINYAMAT WETAN 1 526.952,00
55. SD NEGERI KALINYAMAT WETAN 2 2.555.383,00
56. SD NEGERI KALINYAMAT WETAN 3 195.161,00
57. SD NEGERI KETUREN 1 556.226,00
58. SD NEGERI RANDUGUNTING 1 3.772.010,00
59. SD NEGERI RANDUGUNTING 2 566.754,00
65. SD NEGERI TUNON 1 1.069.012,00
66. SD NEGERI TUNON 2 425.567,00
67. SD Margadana 1 Kota Tegal 105.916,00
69. SD Margadana 3 Kota Tegal 4.349.310,00


75. SD Sumurpanggang 1 Kota Tegal 2.566.109,00
78. SD Pesurungan Lor 1 Kota Tegal 1.557.929,00
79. SD Pesurungan Lor 2 Kota Tegal 7.084.247,00
80. SD Kalinyamat Kulon 1 Kota Tegal 1.513.308,00
81. SD Kalinyamat Kulon 2 Kota Tegal 280.085,00
82. SD Kalinyamat Kulon 3 Kota Tegal 162.090,00
83. SD Cabawan 1 Kota Tegal 41.542,00
84. SD Cabawan 2 Kota Tegal 1.102.255,00
85. SD Krandon 1 Kota Tegal 1.152.082,00
86. SD Krandon 2 Kota Tegal 417.481,00
87. SD Krandon 3 Kota Tegal 100.079,00
88. SD Krandon 4 Kota Tegal 4.122.352,00
89. SD Kaligangsa 1 Kota Tegal 199.682,00
90. SD Kaligangsa 3 Kota Tegal 495.370,00
91. SD Kaligangsa 4 Kota Tegal 1.434.355,00
92. SD Negeri Pekauman 5 6.595.772,00
93. SD Negeri Pekauman 7 2.645.654,00
94. SD Negeri Pesurungan Kidul 1 5.379.381,00
95. SD Negeri Pesurungan Kidul 2 2.145.276,00
96. SD Negeri Kraton 1 15.859.121,00
97. SD Negeri Kraton 2 6.160.839,00
98. SD Negeri Kraton 3 5.568.654,00
99. SD Negeri Kraton 4 537.146,00
100. SD Negeri Kraton 5 334.934,00
101. SD Negeri Kraton 6 1.073.277,00
102. SD Negeri Tegalsari 1 1.292.012,00
105. SD Negeri Tegaksari 10 1.202.370,00
106. SD Negeri Tegalsari 11 232.881,00
108. SD Negeri Tegalsari 13 203.562,00
111. SD NEGERI MUARAREJA 1 1.410.583,00
112. SD NEGERI MUARAREJA 2 1.889.511,00


113. SD NEGERI KEMANDUNGAN 1 1.263.683,00
114. SD NEGERI KEMANDUNGAN 2 309.344,00
115. SD NEGERI KEMANDUNGAN 3 869.436,00
116. SD NEGERI DEBONG LOR 86.921,00
117. SD NEGERI PEKAUMAN 1 882.972,00
118. SD NEGERI PEKAUMAN 2 736.078,00
119. SD NEGERI PEKAUMAN 3 14.073.322,00
120. SD NEGERI PEKAUMAN 8 5.842.464,00
121. SDN Tegalsari 8 4.722.269,00
122. SDN Tegalsari 5 6.595.772,00
Sub Total 254.942.554,00
SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP)
123. SMP 1 100.087.336,00
124. SMP 2 15.539.318,00
125. SMP 3 7.336.404,00
126. SMP 4 32.529.377,00
127. SMP 5 25.482.842,00
128. SMP 6 26.097.002,00
129. SMP 7 24.033,00
130. SMP 8 2.333.240,00
131. SMP 9 365.117,00
132. SMP 10 32.947.768,00
133. SMP 11 110.709.762,00
134. SMP 12 39.958.345,00
135. SMP 13 58.241.624,00
136. SMP 14 44.928.495,00
137. SMP 15 181.484.822,00
138. SMP 17 120.197.444,00
139. SMP 18 35.162.697,00
140. SMP 19 3.554.434,00
Sub Total 836.980.060,00
141. SMA 1 948.500,00
142. SMA 2 -
143. SMA 3 -
144. SMA 4 -
145. SMA 5 -
146. SMK 1 144.524.285,00
147. SMK 2 1.532.531,00
148. SMK 3 -
Sub Total 147.005.316,00
TOTAL 1.238.927.930,00

f. Investasi Jangka Pendek

Saldo Investasi Jangka Pendek per 31 Desember 2016 dan 2015
masing-masing sebesar Rp95.823.154.000,00 dan Rp95.823.154.000,00
sehingga tidak mengalami perubahan. Investasi Jangka Pendek ini
merupakan penempatan deposito pada bank pemerintah di Kota Tegal
yaitu penempatan dana Kas Daerah yang belum digunakan ditanamkan
dalam bentuk deposito jangka waktu 6 bulan roll over dengan rincian
sebagai berikut:
Per 31 Des 2016 Per 31 Des 2015
No Investasi Jangka Pendek dalam Deposito
(Rp) (Rp)
1. Bank Jateng
67.076.207.000,00 67.076.207.000,00
Sertifikat No. DB:0097020/231214/004
2. Bank BRI
Sertifikat No. DC2048177600101-01-004845- 11.498.779.000,00 11.498.779.000,00
40-0
3. Bank BNI
8.624.084.000,00 9.582.316.000,00
Sertifikat No. PAB0140345
4.
Bank Mandiri
8.624.084.000,00 7.665.852.000,00
Sertifikat No. AD 244882 139-02-0440545-4
Jumlah 95.823.154.000,00 95.823.154.000,00
g. Piutang Pendapatan
Piutang Pendapatan Tahun 2016 dan tahun 2015 masing-masing
sebesar Rp44.831.919.721,00 dan Rp38.631.706.627,47 sehingga
mengalami kenaikan sebesar Rp6.200.213.093,53 atau 16,05%. Piutang
Pendapatan Tahun 2016 terdiri dari :
Piutang Pajak Daerah Rp21.757.895.811,00
Piutang Retribusi Rp 2.667.085.979,00
Piutang Lain-lain PAD yang Sah Rp15.706.354.117,00
Piutang Transfer Pemerintah Daerah
Rp 4.700.583.814,00
Lainnya
Jumlah Rp44.831.919.721,00
1) Pajak Daerah
Piutang Pajak Daerah adalah hak Pemerintah Daerah atas
pendapatan pajak tahun berkenaan yang sudah diterbitkan Surat
Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) namun sampai dengan tanggal 31
Desember 2016 dan 2015 belum dibayar oleh Wajib Pajak
bersangkutan, dengan rincian sebagai berikut :

Per 31 Des 2016 Per 31 Des 2015

Piutang Pajak
(Rp) (Rp)
Piutang Pajak Hotel 2.300.000,00 0,00
Piutang Pajak Restoran 1.110.000,00 460.000,00
Piutang Pajak Hiburan 6.950.000,00 6.500.000,00
Piutang Pajak Reklame 336.910.450,00 199.837.050,00
Piutang Pajak Air Tanah 5.102.500,00 9.249.700,00
Piutang BPHTB 2.621.488,00 0,00
Piutang PBB-PP 19.867.587.997,00 18.796.129.415,00
Piutang Pajak Penerangan Jalan 1.535.313.376,00 0,00
Umum
Jumlah 21.757.895.811,00 19.012.176.165,00
Kualitas Piutang Pajak yang disajikan dalam Neraca per 31

Desember 2016 adalah sebagai berikut :
Saldo Kualitas Piutang
No Jenis Piutang 31 Desember Lancar Kurang Lancar Macet
2016 (Rp) (Rp) (Rp) Diragukan (Rp) (Rp)
2.300.000,00
1 Pajak Hotel 2.300.000,00 0 0 0
2 Pajak Restoran 1.110.000,00 0 0 0 1.110.000,00
6.950.000,00
3 Pajak Hiburan 6.950.000,00 0 0 0
4 Pajak Reklame 336.910.450,00 27.835.000,00 15.983.000,00 3.843.300,00 289.249.150,00
5 Pajak Air Tanah 5.102.500,00 2.610.100,00 407.000,00 1.024.800,00 1.060.600,00
6 PBB-PP 19.867.587.997,00 2.769.065.711,00 2.499.309.326,00 2.525.280.947,00 12.073.932.013,00
7 BPHTB 2.621.488,00 0 0 0 2.621.488,00
Pajak Penerangan
8 Jalan Umum 1.535.313.376,00 1.535.313.376,00 0 0 0
Jumlah Pajak 21.757.895.811,00 4.334.824.187,00 2.515.699.326,00 2.530.149.047,00 12.377.22.651,00
2) Piutang Retribusi
Saldo Piutang Retribusi merupakan saldo tagihan Pemerintah
Kota Tegal atas Retribusi Daerah per 31 Desember 2016 yang
diharapkan dapat direalisasikan dalam Tahun Anggaran 2016, dengan
rincian sebagai berikut :
Saldo per
No. Jenis Piutang 31 Desember 2016
(Rp)
1. Piutang Retribusi Pelayanan Parkir di Tepi Jalan Umum 313.281.950,00
2. Piutang Retribusi Pelayanan Pasar 2.113.650,00
3. Piutang Retribusi Pengendalian Menara 10.282.828,00
4. Piutang Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah 884.981.533,00
5. Piutang Retribusi Tempat Pelelangan 936.357.768,00
6. Piutang Retribusi Rumah Potong Hewan 35.000,00
7. Piutang Retribusi Izin Mendirikan Bangunan 484.134.500,00
8. Piutang Retribusi Izin Gangguan 35.898.750,00
Jumlah 2.667.085.979,00

a) Piutang Retribusi yang dikelola oleh DPPKAD sebesar

Rp884.981.533,00 yang terdiri dari :
Saldo per
No. Jenis Piutang 31 Desember 2016
(Rp)
1 406.157.108,00
Retribusi Tanah Perumahan
2 299.897.300,00
Retribusi Tanah Usaha
3 104.617.800,00
Retribusi Tanah Tambak
4 59.520.400,00
Retribusi Tanah Kios
5 11.660.250,00
Retribusi Tanah Reklame
6 3.028.675,00
Retribusi Ijin Tanah
7 100.000,00
Retribusi kantin Balaikota
Jumlah Retribusi DPPKAD 884.981.533,00
b) Piutang Retribusi Dikelola oleh Dinas Perhubungan, Komunikasi

dan Informatika sebesar Rp313.281.950,00 dan Rp10.282.828,00
merupakan piutang retribusi parkir di tepi jalan umum dan
Piutang Retribusi Pengendalian Menara Telekomunikasi.
c) Piutang Retribusi Dikelola oleh Dinas Kelautan dan Pertanian
sebesar Rp936.357.768,00 merupakan Piutang Retribusi Tempat
Pelelangan.
d) Piutang Retribusi Dikelola oleh dinas pekerjaan umum sebesar
Rp484.134.500,00 merupakan Piutang Retribusi Izin Mendirikan
Bangunan.
e) Piutang Retribusi Dikelola oleh Kantor Lingkungan Hidup
sebesar Rp35.898.750,00 berupa Piutang Retribusi Izin
Gangguan.
3) Piutang Lain-lain PAD yang Sah
merupakan saldo piutang pelayanan kesehatan BLUD RSUD
Kardinah, BLUD Akper dan Dinkes, Piutang Hasil Laba Usaha
Kerjasama Daerah dan Piutang sewa kios pasar-pasar per 31
Desember 2016 yang diharapkan dapat direalisasikan dalam tahun
anggaran 2016.
Per 31 Desmber Per 31 Desember
No PAD 2016 2015 %
(Rp) (Rp)
Piutang lain-lain PAD yang sah 15.706.354.117,00 11.277.430541,47 100,51
Jumlah 15.706.354.117,00 11.277.430.541,47 105,06
Rincian sebagai berikut :

Per 31 Desember 2016

No PAD
(Rp)
1 Piutang pelayanan RSUD Kardinah 13.900.108.411,00

2 Piutang Dinas Kesehatan / BLUD Puskesmas 106.230.000,00
3 Piutang Akper 10.200.000,00
4 Piutang bunga Deposito 323.836.272,00
5 Piutang Rusunawa 97.453.950,00
6 Piutang Hasil Laba Usaha Kerjasama Daerah 1.128.925.484,00
a. - Bagi hasil kerjasama SPDN KUD Karya 105.431.987,00

Mina
b. - Bagi Hasil pendapatan SPBU Tegalsari 15.904.000,00
c. - Piutang lain-lain berupa Sewa kios pasar pagi, 1.007.589.497,00
martoloyo, langon, bandung & randugunting
Piutang Penjualan Kios Terminal PT IGPS
7 139.600.000,00
Jumlah PAD 15.706.354.117,00
4) Piutang Transfer Pemerintah Daerah Lainnya

Saldo piutang Transfer Pemerintah Daerah lainnya sebesar
Rp4.700.583.814,00 terdiri atas :
No. Jenis Pajak Saldo Piutang (Rp)

1 Pajak kendaraan Bermotor (PKB) 1.496.657.962,00
2 Bea Balik Nomor Kendaraan bermotor 1.320.446.607,00
(BBNKB)
3 Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor 1.882.934.457,00
(PBBKB)
4 Pajak Air Permukan (PAP) 544.788,00
Jumlah 4.700.583.814,00
h. Piutang Lainnya
Saldo piutang lainnya merupakan saldo tagihan Pemerintah Kota
Tegal yang bukan merupakan piutang pajak, retribusi, Lain-lain PAD yang
sah ataupun dana bagi hasil dengan saldo per tanggal 31 Desember 2016
dan 2015 masing-masing sebesar Rp4.381.547.681,40 dan
Rp2.644.288.504,36 sehingga mengalami kenaikan sebesar
Rp1.737.259.177,04 atau 65,70%, dengan rincian sebagai berikut:
No Per 31 Des 2016 Per 31 Des 2015

Piutang Lain-lain Lainnya
(Rp) (Rp)
1. TKI dan Biaya Operasional DPRD 2006 1.549.809.930,00 1.579.809.930,00
2. Pengembalian Dana Reses DPRD 34.511.600,00 34.511.600,00
3. KPP-Restitusi PPh. Ps 21 387.072.000,00 387.072.000,00
4. Piutang TASPEN 6.870.300,00 9.470.300,00
5. Piutang angsuran penjualan kios terminal 27.400.000,00 27.400.000,00
6. Piutang pengembalian biaya pendidikan - 2.050.000,00
Piutang Denda keterlambatan Kerjasama
7. 26.929.349,00 26.929.349,00
Pengelolaan Parkir di Tepi Jalan Umum
8. Piutang Denda retribusi menara
1.336.768,00 1.336.768,00
telekomunikasi
9. Piutang sewa tanah terminal 5.500.000,00 5.500.000,00

10. Piutang Bunga Deposito atas Investasi

- 570.208.557,36
Jangka Pendek dan Deposito Kas Setara Kas
11. Kelebihan pembayaran KDP GOR Mini 2.342.117.734,40
Jumlah Piutang Lain-lain Lainnya 4.381.547.681,40 2.644.288.504,36
a) Saldo Piutang kepada DPRD Kota Tegal per 31 Desember 2016

meliputi :
- Pemberian Tunjangan Komunikasi Intensif (TKI) dan pengeluaran
Dana Operasional Tahun 2006 sebesar Rp1.549.809.930,00.
- Pengeluaran Dana Reses DPRD sebesar Rp34.511.600,00.
- Saldo piutang kepada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Kota Tegal
per 31 Desember 2016 sebesar Rp387.072.000,00, merupakan
kelebihan pemotongan dan penyetoran Pajak Penghasilan (PPh)
Pasal 21 atas pemberian Tunjangan Komunikasi Intensif (TKI)
dan pengeluaran Dana Operasional Tahun 2006 masing-masing
sebesar Rp340.200.000,00 dan Rp46.872.000,00. Kelebihan
pemotongan dan penyetoran PPh Pasal 21 tersebut dapat
direstitusi setelah Piutang Tunjangan Komunikasi Intensif dan
Operasional DPRD dibayar lunas. Saldo piutang kepada 30
anggota DPRD Kota Tegal telah didukung surat kesanggupan dari
16 anggota.
b) Piutang TASPEN sampai dengan 31 Desember 2016 sebesar
Rp6.870.300,00 merupakan kelebihan pembayaran gaji PNS yang
sudah pensiun sebanyak 2 orang yang akan diambilkan dari
TASPEN.
c) Saldo piutang angsuran penjualan Kios Terminal Kota Tegal per 31
Desember 2016 sebesar Rp27.400.000,00 merupakan piutang kepada
pemilik kios.
d) Saldo Piutang pada Dinas Perhubungan dan Komunikasi meliputi :
- Piutang denda retribusi keterlambatan Kerjasama Pengelolaan
Parkir di Tepi Jalan Umum sebesar Rp26.929.349,00 merupakan
denda sebesar 0,067% setiap hari yang diperhitungkan dari
tanggal 21 s.d 31 Desember 2014 (11 hari ) dari Koperasi Layar
Terkembang sesuai dengan Surat Perjanjian Kerjasama Nomor
019.6/003 dan Nomor 03/KOP-LT/II/2014 tanggal 28 Februari
2014 tentang Kerjasama Pengelolaan Parkir di Tepi Jalan Umum

di Kota Tegal Tahun 2014.

- Piutang denda retribusi menara telekomunikasi tahun 2016 sebesar
Rp1.336.768,00.
- Piutang sewa tanah pada terminal atas nama Endah Wahyuningsih
dengan nilai piutang per 31 Desember 2016 sebesar
Rp5.500.000,00.
- Piutang kelebihan pembayaran GOR Mini yang melebihi progress
fisik senilai Rp2.342.117.734,40.
i. Piutang Lainnya
Saldo piutang lainnya merupakan saldo tagihan Pemerintah Kota
Tegal yang bukan merupakan piutang pajak, retribusi, Lain-lain PAD yang
sah ataupun dana bagi hasil dengan saldo per tanggal 31 Desember 2016
Rp1.737.259.177,04 atau 65,70%, dengan rincian sebagai berikut:
j. Penyisihan Piutang
Akumulasi penyisihan piutang tak tertagih merupakan akumulasi
cadangan yang harus dibentuk sebesar presentase tertentu dari akun
piutang berdasarkan umur piutang dan sampai dengan 31 Desember 2016
Rp6.100.520.450,66 atau 54,87%.
Penyisihan Penyisihan Piutang
No. Uraian SKPD
Piutang 2016 2015
1. Pajak Hotel DPPKAD 2.300.000,00 -
2. Pajak Restoran DPPKAD 1.110.000,00 460.000,00
3. Pajak Hiburan DPPKAD 6.950.000,00 6.500.000,00
4. Pajak Reklame DPPKAD 292.908.275,00 85.898.101,00
5. Pajak Penerangan Jalan DPPKAD 7.676.566,88 -
6. Pajak Parkir DPPKAD - -
7. Pajak Air Tanah DPPKAD 1.626.750,50 1.111.601,50
8. BPHTB DPPKAD 2.621.488,00 -
9. PBB DPPKAD 13.600.348.747,66 8.572.502.180,54
10. Retribusi Tanah Perumahan DPPKAD 354.636.891,00 90.323.650,00
11. Retribusi Tanah Usaha DPPKAD 205.644.200,00 64.107.697,53
12. Retribusi Tanah Tambak DPPKAD 34.778.650,00 -
13. Retribusi Tanah Kios DPPKAD 45.487.600,32 22.322.552,50
14. Retribusi Tanah Reklame DPPKAD 2.686.690,00 1.440.000,00
15. Retribusi Ijin Tanah DPPKAD 3.028.675,00 62.000,00
16. Retribusi kantin Balaikota DPPKAD 500,00

Penyisihan Penyisihan Piutang

No. Uraian SKPD
Piutang 2016 2015
17. Piutang Taspen DPPKAD 34.351,50 47.352,00
18. Piutang Biaya Pendidikan DPPKAD - 2.050.000,00
Piutang Pendapatan RSUD
19. RSU Kardinah 69.500.542,06 50.254.819,46
Kardinah per 31/12/16
Piutang retribusi Ijin Gangguan
20. KLH 12.303.798,75 697.956,25
KLH
21. Piutang retribusi IMB DPU DPU 64.790.332,50 1.452.344,96
22. Piutang Lelang Ikan (KPLI) DISKELTAN 4.681.788,84 4.910.762,72
Piutang retribusi pengendalian
23. DISHUB 10.282.828,00 1.028.282,80
menara telekomunikasi
24. Piutang retribusi parkir di tepi jalan DISHUB 255.029.227,25 6.999.585,00
Piutang Penjualan Kios Terminal
25. DISHUB 139.600.000,00 139.600.000,00
PT IGPS
Piutang Penjualan Kios Terminal
26. DISHUB 27.400.000,00 27.400.000,00
pd pedagang
27. Piutang Sewa Ruang Terminal DISHUB - 5.000,00
Piutang Denda Retribusi Parkir CV.
28. DISHUB 25.540.596,00 127.702,98
BAZ
29. Piutang Sewa Tanah Terminal 2008 DISHUB 5.500.000,00 5.500.000,00
Piutang Denda Ret. Parkir KOP
30. DISHUB 1.388.753,00 138.875,30
Layar Terkembang
31. Piutang Denda Retribusi Menara DISHUB 1.336.768,00 133.676,80
Piutang Lain-lain PAD berupa sewa
32. DINKOP 62.494.354,49 30.291.544,76
kios Pasar Pagi
33. Sharing SPDN KUD Karya Mina DINKOP 527.159,94 60.015,00
34. Sharing SPBU Dedi Djaya DINKOP 79.520,00 834.599,66
35. Piutang Restitusi Pajak Setwan SETWAN 387.072.000,00 387.072.000,00
36. Piutang Biaya Operasional DPRD SETWAN 1.549.809.930,00 1.579.809.930,00
37. Piutang reses DPRD SETWAN 34.511.600,00 34.511.600,00
38. Piutang BPJS BLUD Puskesmas DINKES 643.725,00 247.550,00
39. Piutang Ret Rusunawa DISKIMTARU 3.330.429,75 149.640,00
40. Piutang RPH DIKELTAN 175,00
41. Piutang AKPER AKPER 1.020.000,00
Piutang retribusi kolam renang
42. DINPORA - 111.443,00
samudra
Jumlah 17.218.682.914,42 11.118.162.463,76
k. Beban dibayar dimuka

Beban dibayar dimuka merupakan premi asuransi aset tetap
dengan nomor kontrak polis 027/11/ASURANSI/2015 masa berlakunya
sampai dengan bulan 26 Juni 2016 dengan nilai kontrak
Rp920.690.981,00, sehingga ada pengakuan beban asuransi sampai
dengan 31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing sebesar
Rp336.680.107,50 dan Rp460.345.490,50 sehingga mengalami penurunan
sebesar Rp123.665.383,00 atau 26,86%.
l. Persediaan

Rekening ini menggambarkan harga perolehan persediaan barang

pakai habis yang dimaksudkan untuk mendukung kegiatan operasional
Pemerintah Daerah, dan barang-barang untuk dijual/diserahkan dalam
rangka pelayanan kepada masyarakat, dengan rincian saldo per 31
Desember 2016 serta 2015 masing-masing sebesar Rp15.607.051.594,62
dan Rp16.535.455.469.00 sehingga mengalami penurunan sebesar
Rp928.403.874,38 atau 5,61%, dengan rincian sebagai berikut:
Per 31 Des 2016 Per 31 Des 2015
No Persediaan
(Rp) (Rp)
1. Alat tulis kantor 851.455.095,80 546.381.788,00
2. Alat-alat kebersihan 646.298.744,00 456.405.714,00
3. Alat-alat listrik 808.708.903,00 1.054.338.254,00
4. Bahan Pembersih 11.140.985,00 0.00
5. Suku Cadang Mobil 15.195.000,00 19.770.000,00
6. Bibit tanaman 78.628.000,00 35.805.339,00
7. Obat-obatan 9.088.183.335,88 10.742.241.575,00
8. Persediaan Bahan Kimia 3.752.120,00 1.118.680,00
9. Film X ray 216.353.038,00 69.086.319,00
10. Reagen laboratorium 1.416.653.062,30 1.575.518.247,00
11. Aspal 243.046.994,00 538.783.758,00
12. Persediaan Alat-alat
1.164.785.892,64 524.886.181,00
Kesehatan
13. Perangko materai & benda
2.861.538,00 2.268.558,00
pos lainnya
14. Bahan Instalasi Gizi 17.784.201,00 7.110.229,00
15. Persediaan Karcis 275.552.167,00 52.200.700,00
16. Blanko Kartu Keluarga 0,00 51.486.336,00
17. Barang Cetakan Lainnya 598.238.226,00 666.071.133,00
18. Bahan Baku Bangunan 35.268.480,00 49.898.325,00
19. Bahan Bakar Minyak / Gas 52.984.912,00 49.267.032,00
20. Lain-lain 80.160.900,00 87.500.900,00
Jumlah Persediaan 15.607.051.594,62 16.535.455.469,00
Persediaan dimaksud merupakan hasil perhitungan fisik (opname)

pada akhir tahun, dan dinilai sebesar harga perolehan terakhir dan/atau
nilai wajar yang ditetapkan oleh masing-masing Pengguna
Anggaran/Pengguna Barang (SKPD).

m. Investasi Jangka Panjang

Saldo Investasi Jangka Panjang merupakan saldo penempatan
Dana Pemerintah Kota Tegal dengan umur lebih dari 1 tahun Per 31
Desember 2016 dan 2015 dengan rincian :
Per 31 Des 2016 Per 31 Des 2015
No Investasi Jangka Panjang
(Rp) (Rp)
1. Investasi Non Permanen 0,00 0,00
2. Investasi Permanen 44.973.989.967,43 35.840.438.909,43
Jumlah 44.973.989.967,43 35.840.438.909,43
1) Investasi Non Permanen

Saldo Investasi Non Permanen merupakan penempatan
dana Pemerintah Kota Tegal dalam bentuk program dana bergulir
yang dikelola oleh beberapa satuan kerja sebagai penanggung jawab
program tersebut dengan saldo per 31 Desember 2016 dan 2015
masing-masing sebesar Rp0,00 dan Rp0,00 dengan rincian sebagai
berikut:
Per 31 Des 2016 Per 31 Des 2015
No Investasi Non Permanen
(Rp) (Rp)
1. Dinas Sosial, Tenaga Kerja & Transmigrasi 34.200.000,00 34.200.000,00
2. Dinas Pertanian & Kelautan 466.717.250,00 466.717.250,00
3. Dinkop, UMKM, Perindag 176.351.301,00 176.351.301,00
4. Bapermas, Perempuan dan KB 194.934.569,00 194.934.569,00
5. Akumulasi Penyisihan Investasi Permanen Dana
Bergulir (872.203.120,00) (872.203.120,00)
Jumlah 0,00 0,00
Untuk dana bergulir yang sudah tidak bisa tertagih lebih

dari 4 tahun berdasarkan Peraturan Walikota Nomor 18 Tahun 2010
tentang Perubahan atas Peraturan Walikota Tegal Nomor 20 Tahun
2006 tentang Kebijakan Akuntansi Pemerintah Kota Tegal maka
pencadangan penyisihan sebesar 100%. Dengan demikian akumulasi
penyisihan investasi permanen dana bergulir sebesar
Rp872.203.120,00 per 31 Desember 2016 adalah terdiri dari
penyisihan investasi permanen dana bergulir.
2) Investasi Permanen
Saldo investasi permanen merupakan penempatan dana
Pemerintah Kota Tegal dalam bentuk Penyertaan modal Pemerintah
Daerah yang bersifat permanen (ditujukan untuk kepemilikan)
dengan saldo per 31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing

sebesar Rp44.973.989.967,43 dan Rp35.840.438.909,43 sehingga

mengalami peningkatan sebesar Rp9.133.551.058,00 atau 25,48%,
Per 31 Des 2016 Per 31 Des 2015
No Investasi Permanen
(Rp) (Rp)
1. Bank Jateng 16.655.000.000,00 15.080.000.000,00
2. PDAM Kota Tegal 19.696.260.575,99 14.091.711.345,99
3. PRPP Jawa Tengah 260.000.000,00 260.000.000,00
4. BPR Bank Pasar 1.820.656.784,00 1.911.637.190,00
5. BPR/BKK Kota Tegal 2.344.386.025,16 2.266.411.617,16
6. BPR/BKK Tegal Barat 4.197.686.582,28 2.230.678.756,28
Jumlah 44.973.989.967,43 35.840.438.909,43
Penyertaan modal pada PDAM Kota Tegal dan BPR Bank

Pasar dengan kepemilikan 100% dan BPR/BKK Kota Tegal dan
BPR/BKK Tegal Barat kepemilikannya lebih dari 20% dicatat
menggunakan metode ekuitas, hal ini berdasarkan Perubahan Kedua
Atas Peraturan Walikota Nomor 8 Tahun 2014 Tentang Kebijakan
Akuntansi Pemerintah Kota Tegal. Sedangkan untuk Bank Jateng dan
PRPP Jawa Tengah menggunakan metode biaya karena
kepemilikannya kurang dari 20%.
2. Aset Tetap
Saldo Aset Tetap Pemerintah Kota Tegal merupakan kekayaan
Pemerintah Kota Tegal yang dapat memberikan manfaat lebih dari 1 tahun.
Nilai Aktiva Tetap per 31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing sebesar
Rp1.644.314.841.427,27 dan Rp1.381.246.675.508,26 dengan perincian
sebagai berikut:
Per 31 Des 2016 Per 31 Des 2015
No Aset Tetap
(Rp) (Rp)
1. ....... Tanah 707.691.928.853,00 713.012.438.554,00
2. Peralatan dan Mesin 380.098.099.269,32 346.773.028.265,46
3. Gedung dan Bangunan 526.956.554.339,02 492.295.571.228,00
4. Jalan, Jaringan, dan Instalasi 540.944.919.636,80 420.620.483.617,30
5. Aset Tetap Lainnya 22.092.027.683,20 23.883.339.725,00
6. Konstruksi dalam Pengerjaan 39.997.457.180,60 11.026.832.336,50
7. Akumulasi Penyusutan (573.466.145.534,67) (626.365.018.218,00)
Jumlah Aktiva Tetap 1.644.314.841.427,27 1.381.246.675.508,26
Adapun nilai aset tetap tanpa memperhitungkan nilai penyusutan per

31 Desember 2016 dan 2015 adalah masing-masing sebesar
Rp2.217.780.986.961,94 dan Rp2.007.611.693.726,26. Aset tetap tersebut

terdistribusi pada SKPD Pemerintah Kota Tegal dengan perincian sebaga

berikut :
Mutasi Tambah Mutasi Kurang

No SKPD Saldo Awal (Rp) Saldo Akhir (Rp)
(Rp) (Rp)
1. Dinas Pendidikan 195.605.374.849 35.925.074.453 24.136.856.736 207.393.592.566

Sekolah Menengah Pertama Negeri
2. 5.927.254.022 1.474.598.736 472.459.190 6.929.393.568
(SMPN) 1
3. 6.322.139.187 603.039.645 143.437.454 6.781.741.378
(SMPN) 2
4. 4.675.494.982 348.434.276 97.592.605 4.926.336.653
(SMPN) 3
5. 4.365.150.067 2.180.972.815 133.456.242 6.412.666.640
(SMPN) 4
6. 4.914.184.168 2.446.017.195 134.948.724 7.225.252.639
(SMPN) 5
7. 2.977.974.527 364.322.310 132.394.852 3.209.901.985
(SMPN) 6
8. 9.068.264.660 2.095.399.795 228.238.105 10.935.426.350
(SMPN) 7
9. 3.839.396.272 519.888.993 133.180.980 4.226.104.285
(SMPN) 8
10. 5.588.582.578 798.529.513 105.611.244 6.281.500.847
(SMPN) 9
11. 5.272.635.331 646.011.968 97.081.650 5.821.565.649
(SMPN) 10
12. 2.533.232.172 672.549.358 57.710.666 3.148.070.864
(SMPN) 11
13. 5.502.596.426 703.763.163 292.214.270 5.914.145.319
(SMPN) 12
14. 5.203.076.021 713.619.913 169.382.050 5.747.313.884
(SMPN) 13
15. 5.422.315.129 832.277.135 218.800.270 6.035.791.994
(SMPN) 14
16. 11.031.443.025 758.269.486 153.462.278 11.636.250.233
(SMPN) 15
17. 4.590.176.364 439.076.082 134.703.050 4.894.549.396
(SMPN) 17
18. 4.692.979.338 897.489.454 210.205.000 5.380.263.792
(SMPN) 18
19. 3.900.535.788 633.565.873 186.658.931 4.347.442.730
(SMPN) 19
Sekolah Menengah Atas Negeri
20. 7.833.004.645 1.883.248.250 7.875.495.350 1.840.757.545
(SMAN) 1
21. 9.762.949.175 873.260.050 10.324.557.775 311.651.450
(SMAN) 2
22. 6.093.318.013 481.940.840 6.163.478.013 411.780.840
(SMAN) 3
23. 4.910.600.480 1.315.524.645 5.225.996.180 1.000.128.945
(SMAN) 4
24. 5.389.593.500 621.570.000 5.772.154.300 239.009.200
(SMAN) 5
Sekolah Menengah Kejuruan Negeri
25. 9.504.327.725 1.016.786.065 9.660.427.750 860.686.040
(SMKN) 1
26. 7.514.476.803 1.149.874.920 7.543.926.603 1.120.425.120
(SMKN) 2
27. 9.266.983.423 2.084.778.000 10.182.184.723 1.169.576.700
(SMKN) 3


(Rp) (Rp)
28. Dinas Kesehatan 76.155.090.611 18.663.091.969 10.601.931.939 84.216.250.641

29. BLUD Akademi Keperawatan 9.570.832.427 2.648.032.560 1.043.703.100 11.175.161.887
30. Rumah Sakit Umum Kardinah 213.092.942.013 26.746.218.601 10.052.862.961 229.786.297.653
31. Dinas Pekerjaan Umum 750.590.030.374 198.816.513.743 62.225.668.009 887.180.876.108
32. Dinas Permukiman dan Tata Ruang 92.369.778.214 42.311.147.477 6.341.614.900 128.339.310.791
Badan Perencanaan Pembangunan
33. 2.130.969.150 156.099.700 353.981.200 1.933.087.650
Daerah
Dinas Perhubungan, Komunikasi dan
34. 37.404.860.395 15.655.185.100 8.034.502.786 45.025.542.709
Informatika
35. Kantor Lingkungan Hidup 16.148.080.634 1.948.549.313 564.118.670 17.532.511.277
Dinas Kependudukan dan Pencatatan
36. 4.362.289.887 1.675.463.025 520.338.831 5.517.414.081
Sipil
Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan
37. 3.624.183.055 85.422.000 96.861.267 3.612.743.788
Transmigrasi
Dinas Koperasi, UMKM,
38. 65.880.430.054 9.263.977.020 2.751.428.750 72.392.978.324
Perindustrian, dan Perdagangan
39. Badan Pelayanan Perizinan Terpadu 1.978.969.180 123.442.461 152.907.161 1.949.504.480
Dinas Pemuda, Olah Raga,
40. 95.299.820.867 19.003.402.250 23.923.357.737 90.379.865.380
Kebudayaan dan Pariwisata
Kantor Kesatuan Bangsa, Politik, dan
41. 966.513.678 357.563.300 156.782.700 1.167.294.278
Perlindungan Masyarakat
42. Satuan Polisi Pamong Praja 2.015.589.137 4.489.253.600 100.352.400 6.404.490.337
Badan Penanggulangan Bencana
43. 252.075.250 98.334.500 13.967.500 336.442.250
Daerah
44. Walikota dan Wakil Walikota 155.470.000 155.470.000 0
-
45. Bagian Tata Pemerintahan 63.066.183.293 3.523.227.100 13.223.383.101 53.366.027.292
46. Bagian Hukum dan Organisasi 938.746.362 29.677.834 27.911.000 940.513.196
47. Bagian Umum 50.850.153.304 8.283.021.747 2.477.458.456 56.655.716.595
Bagian Perekonomian dan
48. 1.317.680.299 22.147.300 69.197.068 1.270.630.531
Pembangunan
49. Bagian Kesejahteraan Sosial 372.450.000 10.352.800 22.541.500 360.261.300
50. Bagian Keuangan 422.814.725 32.469.300 24.212.000 431.072.025
51. Bagian Humas dan Protokol 2.901.292.798 381.134.450 76.146.850 3.206.280.398
52. Sekretariat DPRD 29.489.351.999 2.905.904.300 1.382.302.100 31.012.954.199
Dinas Pendapatan, Pengelolaan
53. 31.502.498.019 2.142.279.011 818.702.387 32.826.074.643
Keuangan dan Aset Daerah
54. Inspektorat 1.254.555.250 81.472.543 246.033.512 1.089.994.281
55. Badan Kepegawaian Daerah 1.902.138.715 67.523.300 322.744.880 1.646.917.135
56. Kecamatan Tegal Timur 2.430.329.230 602.615.500 274.965.800 2.757.978.930
57. Kecamatan Tegal Barat 3.164.298.300 6.352.559.400 88.829.560 9.428.028.140
58. Kecamatan Tegal Selatan 1.827.591.650 119.886.960 68.850.180 1.878.628.430
59. Kecamatan Margadana 3.327.123.620 2.528.483.200 523.388.524 5.332.218.296
60. Kelurahan Kejambon 1.600.122.807 73.578.200 46.798.480 1.626.902.527


(Rp) (Rp)
61. Kelurahan Slerok 2.462.608.107 105.812.110 59.104.690 2.509.315.527

62. Kelurahan Panggung 1.299.718.348 279.009.729 111.035.149 1.467.692.928
63. Kelurahan Mangkukusuman 1.516.925.187 42.226.000 24.130.000 1.535.021.187
64. Kelurahan Mintaragen 1.605.911.567 175.538.300 47.678.680 1.733.771.187
65. Kelurahan Pesurungan Kidul 1.356.627.852 132.319.550 60.114.800 1.428.832.602
66. Kelurahan Debong Lor 1.130.678.955 56.076.000 31.254.580 1.155.500.375
67. Kelurahan Kemandungan 958.687.827 54.357.000 25.400.700 987.644.127
68. Kelurahan Pekauman 1.417.794.732 44.897.500 46.849.380 1.415.842.852
69. Kelurahan Kraton 2.173.825.632 94.175.500 49.032.380 2.218.968.752
70. Kelurahan Tegalsari 2.378.356.387 89.087.000 55.806.380 2.411.637.007
71. Kelurahan Muarareja 1.382.357.097 80.600.100 25.848.880 1.437.108.317
72. Kelurahan Kalinyamat Wetan 715.423.497 49.567.700 37.290.180 727.701.017
73. Kelurahan Bandung 409.628.657 42.119.900 25.926.880 425.821.677
74. Kelurahan Debong Kidul 893.202.107 39.575.000 38.339.480 894.437.627
75. Kelurahan Tunon 1.928.682.487 313.582.700 33.347.380 2.208.917.807
76. Kelurahan Keturen 1.650.372.487 357.840.600 23.237.380 1.984.975.707
77. Kelurahan Debong Kulon 1.049.046.557 42.222.500 37.684.580 1.053.584.477
78. Kelurahan Debong Tengah 2.577.050.456 98.266.250 63.609.255 2.611.707.451
79. Kelurahan Randugunting 5.042.644.312 353.292.600 42.580.212 5.353.356.700
80. Kelurahan Kaligangsa 1.571.937.887 66.484.600 28.033.080 1.610.389.407
81. Kelurahan Krandon 1.097.293.407 42.695.000 22.802.280 1.117.186.127
82. Kelurahan Cabawan 474.615.132 1.103.400.000 58.556.880 1.519.458.252
83. Kelurahan Margadana 851.737.192 2.289.737.900 352.719.415 2.788.755.677
84. Kelurahan Kalinyamat Kulon 395.284.012 2.159.892.540 23.885.880 2.531.290.672
85. Kelurahan Sumurpanggang 1.567.221.807 46.140.000 25.896.000 1.587.465.807
86. Kelurahan Pesurungan Lor 1.296.637.366 131.235.000 40.377.400 1.387.494.966
Badan Pemberdayaan Masyarakat,
87. 4.877.965.320 103.574.300 55.371.220 4.926.168.400
Perempuan dan Keluarga Berencana
Kantor Arsip dan Perpustakaan
88. 9.597.946.768 671.343.980 172.656.380 10.096.634.368
Daerah
89. Dinas Kelautan dan Pertanian 33.858.198.617 8.843.141.603 1.028.330.423 41.673.009.797
JUMLAH 2.007.611.693.726 449.586.123.459 239.416.830.224 2.217.780.986.961
a. Tanah
Saldo Tanah pada neraca per 31 Desember 2016 sebesar
Rp707.691.928.853,00 lebih kecil Rp5.320.509.701,00 atau turun

sebesar 0,75% dari saldo tanah pada neraca per 1 Januari 2016 sebesar
Rp713.012.438.554,00 dengan rincian sebagai berikut :
No Mutasi Tambah Mutasi Kurang

Tanah Saldo Awal (Rp) Saldo Akhir (Rp)
(Rp) (Rp)
1.
Tanah Perkampungan 30.134.900.000,00 389.039.000,00 30.523.939.000,00
-
2.
Tanah Kebun Campuran 318.000.000,00 - - 318.000.000,00
3.
Tanah Hutan - 196.596.300,00 196.596.300,00 -
4. Tanah Untuk Bangunan 635.750.903.054,00 31.485.793.900,00 27.045.678.101,00 640.191.018.853,00
Gedung
5. Tanah Untuk Bangunan
Bukan Gedung 46.808.635.500,00 7.184.860.000,00 17.334.524.500,00 36.658.971.000,00
Jumlah
713.012.438.554,00 39.256.289.200,00 44.576.798.901,00 707.691.928.853,00
b. Peralatan dan Mesin

Saldo aktiva peralatan dan mesin merupakan saldo peralatan dan
mesin yang dimiliki Pemerintah Kota Tegal. Saldo peralatan dan mesin
pada neraca per 31 Desember 2016 sebesar Rp380.098.099.269,32 lebih
besar Rp33.325.071.003,86 atau meningkat sebesar 9,61% dari saldo
peralatan dan mesin pada neraca per 1 Januari 2016 sebesar
Rp346,773,028,265.47 karena terdapat mutasi bertambah dan berkurang
dengan rincian mutasi sebagai berikut:
Peralatan Dan Mesin Saldo Awal (Rp) Saldo Akhir (Rp)
(Rp) (Rp)
1.
Alat-Alat Besar Darat 15.579.868.515,00 696.370.000,00 3.100.000,00 16.273.138.515,00
2.
Alat-Alat Besar Apung 21.790.000,00 - - 21.790.000,00
3.
Alat-alat Bantu 4.495.058.450,00 5.068.858.500,01 93.870.500,00 9.470.046.450,01
4. Alat Angkutan Darat
58.718.139.659,94 8.196.522.450,01 3.534.955.500,00 63.379.706.609,95
Bermotor
5. Alat Angkutan Berat
1.950.251.645,00 375.920.300,00 48.455.300,00 2.277.716.645,00
Tak Bermotor
6. Alat Angkut Apung
1.039.861.000,00 - 1.039.861.000,00 -
Bermotor
7. Alat Angkut Apung Tak
202.495.000,00 - 3.000.000,00 199.495.000,00
Bermotor
8.
Alat Bengkel Bermesin 521.335.169,00 238.487.001,72 397.726.300,00 362.095.870,72
9. Alat Bengkel Tak
373.511.341,00 36.983.540,00 60.084.050,00 350.410.831,00
Bermesin
10.
Alat Ukur 1.183.721.475,46 305.571.981,00 404.913.822,00 1.084.379.634,46
11.
Alat Pengolahan 1.144.622.515,00 155.883.019,28 325.047.070,00 975.458.464,28
12. Alat Pemeliharaan
Tanaman/Alat 2.452.374.984,00 122.762.900,00 196.730.504,00 2.378.407.380,00
Penyimpan

13.
Alat Kantor 16.036.877.143,00 9.007.133.610,09 8.605.212.390,29 16.438.798.362,80
14.
Alat Rumah Tangga 47.054.545.680,38 13.931.420.322,13 10.117.218.968,14 50.868.747.034,37
15.
Peralatan Komputer 36.493.268.157,73 18.051.240.283,29 13.832.595.800,57 40.711.912.640,45
16. Meja Dan Kursi
4.603.853.967,00 806.775.979,99 952.433.439,16 4.458.196.507,83
Kerja/Rapat Pejabat
17.
Alat Studio 9.865.375.759,00 1.540.049.525,00 2.197.702.785,00 9.207.722.499,00
18.
Alat Komunikasi 3.113.299.700,00 992.961.400,00 479.376.689,00 3.626.884.411,00
19.
Peralatan Pemancar 326.417.220,00 129.243.385,00 40.155.000,00 415.505.605,00
20.
Alat Kedokteran 90.618.994.816,27 15.389.404.702,94 7.486.862.113,00 98.521.537.406,21
21.
Alat Kesehatan 1.134.314.775,00 4.154.038.802,00 3.881.485.759,00 1.406.867.818,00
22.
Unit-Unit Laboratorium 21.449.717.078,68 15.235.516.111,00 6.056.427.482,73 30.628.805.706,95
23. Alat Peraga/Praktek
10.024.608.314,00 1.500.720.217,00 3.097.985.838,00 8.427.342.693,00
Sekolah
24. Unit Alat Laboratorium
864.826.000,00 341.163.000,00 9.334.000,00 1.196.655.000,00
Kimia Nuklir
25. Alat Laboratorium
Fisika Nuklir / 3.030.560.773,00 1.118.515.379,00 44.580.000,00 4.104.496.152,00
Elektronika
26. Alat Proteksi Radiasi /
3.975.000,00 - 3.975.000,00 -
Proteksi Lingkungan
27. Radiation Aplication
and Non Destructive
1.833.300,00 36.353.743,00 - 38.187.043,00
Testing Laboratory
(BATAM)
28. Alat Laboratorium
560.678.740,00 1.987.600,00 68.912.700,00 493.753.640,00
Lingkungan Hidup
29. Peralatan Laboratorium
12.684.235.887,00 4.476.041.250,00 5.881.819.789,00 11.278.457.348,00
Hidrodinamika
30. Persenjataan Non
42.986.500,00 132.175.000,32 2.375.000,00 172.786.500,32
Senjata Api
31. Alat Keamanan dan
1.179.629.700,00 538.781.400,00 81.339.000,00 1.637.072.100,00
Perlindungan
Jumlah 346.773.028.265,46 102.580.881.402,77 68.947.535.799,89 380.098.099.269,32
c. Gedung dan Bangunan

Saldo aktiva gedung dan bangunan merupakan saldo bangunan
dan gedung yang menjadi milik Pemerintah Kota Tegal. Saldo aktiva
gedung dan bangunan pada neraca per 31 Desember 2016 sebesar
Rp526.956.554.339,02, lebih besar Rp34.660.983.111,02 atau meningkat
sebesar 7,04% dari saldo gedung dan bengunan pada neraca per 1 Januari
2016 sebesar Rp492.295.571.228,00 karena terdapat mutasi bertambah
dan berkurang dengan rincian mutasi sebagai berikut :


Gedung Dan Bangunan Saldo Awal (Rp) Saldo Akhir (Rp)
(Rp) (Rp)
1.
Bangunan Gedung Tempat Kerja 479.538.831.897,00 98.685.062.163,02 90.554.153.409,00 487.669.740.651,02
2.
Bangunan Gedung Tempat Tinggal 4.941.954.779,00 26.065.021.057,00 124.525.000,00 30.882.450.836,00
3.
Bangunan Bersejarah 2.702.733.000,00 593.297.000,00 478.571.700,00 2.817.458.300,00
4.
Tugu Peringatan 3.419.404.452,00 471.516.500,00 51.976.500,00 3.838.944.452,00
5.
Tugu Peringatan Lain 0 166.945.000,00 0 166.945.000,00
6.
Tugu Titik Kontrol/Pasti 91.526.005,00 0 91.526.005,00 0,00
7.
Rambu-Rambu 1.250.713.095,00 1.661.094.500,00 1.709.996.495,00 1.201.811.100,00
8.
Rambu-Rambu Lalu Lintas Udara 350.408.000,00 0 0 350.408.000,00
Jumlah
492.295.571.228,00 127.642.936.220,00 91.218.839.309,00 526.956.554.339,02
d. Jalan, Jaringan, dan Instalasi

Saldo aktiva Jalan, Jaringan, dan Instalasi merupakan saldo Jalan,
Jaringan, dan Instalasi yang menjadi milik Pemerintah Kota Tegal. Pada
neraca per 31 Desember 2016 saldo aktiva Jalan, Jaringan, dan Instalasi
sebesar Rp540.944.919.636,80 lebih besar Rp120.324.436.019,50 atau
meningkat sebesar 28,61% dari saldo aktiva Jalan, Jaringan, dan Instalasi
pada neraca per 1 Januari 2016 sebesar Rp420.620.483.617,30 karena
terdapat mutasi bertambah dan berkurang dengan rincian mutasi sebagai
berikut:
Jalan, Jaringan Dan Instalasi Saldo Awal (rp) Saldo Akhir (Rp)
(Rp) (Rp)
Jalan 204.513.044.814,00 57.223.307.140,00 900.888.916,00 260.835.463.038,00
Jembatan 10.859.962.966,00 1.049.395.200,00 500.535.200,00 11.408.822.966,00
Bangunan Air Irigasi 20.514.984.583,00 8.863.948.450,00 5.815.282.600,00 23.563.650.433,00
Bangunan Air Pasang Surut 7.895.752.600,00 8.090.483.087,00 14.568.171.500,00

1.418.064.187,00
Bangunan Air Rawa 351.492.000,00 - - 351.492.000,00
Bangunan Pengaman Sungai
dan Penanggulangan Bencana 89.063.395.119,30 4.921.104.960,50 992.777.707,00 92.991.722.372,80
Alam
Bangunan Pengembangan
2.388.235.436,00 9.000.000,00 65.436.100,00 2.331.799.336,00
Sumber Air dan Air Tanah
Bangunan Air Bersih/Baku 3.014.521.520,00 5.853.682.500,00 24.677.000,00 8.843.527.020,00
Bangunan Air Kotor 21.434.593.141,00 11.472.046.487,00 54.146.700,00 32.852.492.928,00
Bangunan Air 318.773.200,00 - - 318.773.200,00

Instalasi Air Minum/Air Bersih 9.518.118.290,00 9.428.435.000,00 9.539.034.826,00 9.407.518.464,00
Instalasi Air Kotor 3.261.941.193,00 337.472.000,00 970.979.706,00 2.628.433.487,00

Instalasi Pengolahan Sampah
2.679.897.100,00 2.977.083.000,00 122.600.000,00 5.534.380.100,00
Non Organik
Instalasi Pembangkit Listrik 69.628.500,00 300.538.000,00 218.160.728,00 152.005.772,00
Instalasi Gardu Listrik 2.977.621.842,00 131.871.180,00 39.858.395,00 3.069.634.627,00
Instalasi Pertahanan 130.700.000,00 - 41.185.000,00 89.515.000,00
Instalasi Gas - 10.428.000,00 - 10.428.000,00
Instalasi Pengaman 60.737.400,00 - 49.908.400,00 10.829.000,00
Jaringan Air Minum 83.568.700,00 3.578.604.000,00 - 3.662.172.700,00
Jaringan Listrik 40.863.226.613,00 21.567.142.560,00 300.753.580,00 62.129.615.593,00
Jaringan Telepon 620.288.600,00 5.604.863.500,00 40.680.000,00 6.184.472.100,00
Jumlah 420.620.483.617,30 141.419.405.064,50 21.094.969.045,00 540.944.919.636,80
e. Aset Tetap Lainnya

Saldo aktiva Tetap Lainnya merupakan saldo buku perpustakaan,
barang bercorak budaya, dan hewan ternak dan tanaman yang menjadi hak
milik Pemerintah Kota Tegal, dengan saldo Per 31 Desember 2016
sebesar Rp22.092.027.683,20 lebih kecil Rp1.791.312.041,80 atau turun
7,50% dari saldo aktiva Tetap Lainnya pada neraca per 1 Januari 2016
sebesar Rp23.883.339.725,00 dengan rincian mutasi sebagai berikut:
Aset Tetap Lainnya Saldo Awal (Rp) Saldo Akhir (Rp)
(Rp) (Rp)
Buku 20.152.077.624,00 1.316.795.193,00 3.090.253.293,80 18.378.619.523,20
Terbitan 43.719.500,00 - 75.000,00 43.644.500,00
Barang-Barang Perpustakaan 1.784.475.566,00 28.935.000,00 107.386.216,00 1.706.024.350,00

Barang Bercorak
1.058.767.035,00 34.925.000,00 125.660.475,00 968.031.560,00
Kebudayaan
Alat Olah Raga Lainnya 240.868.000,00 160.457.750,00 9.050.000,00 392.275.750,00
Hewan 91.100.000,00 - - 91.100.000,00
Tanaman 512.332.000,00 - - 512.332.000,00
Aset Renovasi - 1.264.679.500,00 1.264.679.500,00 -
Jumlah 23.883.339.725,00 2.805.792.443,00 4.597.104.484,80 22.092.027.683,20

f. Konstruksi Dalam Pengerjaan (KDP)

Saldo Konstruksi Dalam Pengerjaan merupakan saldo Konstruksi
Dalam Pengerjaan, Aset BLUD dan Aset Dana BOS yang menjadi hak
milik Pemerintah Kota Tegal, dengan saldo pada neraca per 31 Desember
2016 sebesar Rp39.997.457.180,60 lebih besar Rp28.970.624.844,10
atau meningkat 262,73% dari saldo Konstruksi Dalam Pengerjaan pada
neraca per 1 Januari 2016 sebesarRp11.026.832.336,50dengan rincian
mutasi sebagai berikut:
Konstruksi dalam Pengerjaan Saldo Awal (Rp) Saldo Akhir (Rp)
(Rp) (Rp)
Konstruksi Dalam Pengerjaan
11.026.832.336,50 35.667.259.128,00 6.696.634.283,90 39.997.457.180,60
(KDP )
Jumlah 11.026.832.336,50 35.667.259.128,00 6.696.634.283,90 39.997.457.180,60
3. Akumulasi Penyusutan Aset Tetap

Saldo Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Pemerintah Kota Tegal
merupakan akumulasi penyusutan terhadap kekayaan Pemerintah Kota Tegal
yang dapat memberikan manfaat lebih dari 1 tahun. Nilai Akumulasi
Penyusutan Aktiva Tetap per 31 Desember 2016 sebesar
Rp573.466.145.534,67 lebih kecil sebesar Rp52.898.872.683,33 atau turun
8,45% dari Nilai Akumulasi Penyusutan Aktiva Tetap per 31 Desember 2015
sebesar Rp626.365.018.218,00 dengan perincian sebagai berikut:
Saldo per Saldo per
NO REK URAIAN 31 Desember 2016 31 Desember 2015
(Rp) (Rp)
1 . 3 . 7 . 01 . 01 Akumulasi Penyusutan Alat-Alat Besar Darat (10.828.266.864,00) (9.257.153.604,00)
1 . 3 . 7 . 01 . 02 Akumulasi Penyusutan Alat-Alat Besar Apung (8.171.250,00) (2.723.750,00)
1 . 3 . 7 . 01 . 03 Akumulasi Penyusutan Alat-alat Bantu 15.682.958.020,27 (1.102.060.179,00)
1 . 3 . 7 . 01 . 04 Akumulasi Penyusutan Alat Angkutan Darat (42.539.494.128,94) (29.931.614.976,00)
Bermotor
1 . 3 . 7 . 01 . 05 Akumulasi Penyusutan Alat Angkutan Darat (2.118.625.395,00) (1.464.295.425,00)
Tak Bermotor
1 . 3 . 7 . 01 . 06 Akumulasi Penyusutan Alat Angkut Apung (977.361.000,00) (964.861.000,00)
Bermotor
1 . 3 . 7 . 01 . 07 Akumulasi Penyusutan Alat Angkut Apung (135.996.667,00) (3.000.000,00)
Tak Bermotor
1 . 3 . 7 . 01 . 09 Akumulasi Penyusutan Alat Bengkel Bermesin (329.138.792,00) (277.318.236,00)
1 . 3 . 7 . 01 . 10 Akumulasi Penyusutan Alat Bengkel Tak (337.909.370,00) (330.302.540,00)
Bermesin
1 . 3 . 7 . 01 . 11 Akumulasi Penyusutan Alat Ukur (860.150.204,00) (615.103.964,00)
1 . 3 . 7 . 01 . 12 Akumulasi Penyusutan Alat Pengolahan (1.121.044.046,00) (1.035.789.151,00)
1 . 3 . 7 . 01 . 13 Akumulasi Penyusutan Alat Pemeliharaan (2.423.955.478,00) (2.343.613.950,00)
Tanaman/Alat Penyimpan
1 . 3 . 7 . 01 . 14 Akumulasi Penyusutan Alat Kantor (11.613.640.907,00) (8.421.356.921,00)

Saldo per Saldo per

(Rp) (Rp)
1 . 3 . 7 . 01 . 15 Akumulasi Penyusutan Alat Rumah Tangga (33.782.152.209,00) (32.168.839.768,00)
1 . 3 . 7 . 01 . 16 Akumulasi Penyusutan Komputer (34.780.651.721,00) (25.041.381.427,00)
1 . 3 . 7 . 01 . 17 Akumulasi Penyusutan Meja Dan Kursi (3.452.871.902,00) (2.973.579.889,00)
Kerja/Rapat Pejabat
1 . 3 . 7 . 01 . 18 Akumulasi Penyusutan Alat Studio (8.354.059.203,00) (6.100.854.156,00)
1 . 3 . 7 . 01 . 19 Akumulasi Penyusutan Alat Komunikasi (2.602.240.765,00) (1.883.883.182,00)
1 . 3 . 7 . 01 . 20 Akumulasi Penyusutan Peralatan Pemancar (240.935.989,00) (178.051.200,00)
1 . 3 . 7 . 01 . 21 Akumulasi Penyusutan Alat Kedokteran (75.661.281.011,00) (55.045.062.501,00)
1 . 3 . 7 . 01 . 22 Akumulasi Penyusutan Alat Kesehatan (731.456.856,00) (303.275.588,00)
1 . 3 . 7 . 01 . 23 Akumulasi Penyusutan Unit-Unit (19.167.821.936,00) (15.104.276.291,00)
Laboratorium
1 . 3 . 7 . 01 . 24 Akumulasi Penyusutan Alat Peraga/Praktek (6.144.511.381,00) (4.870.213.940,00)
Sekolah
1 . 3 . 7 . 01 . 25 Akumulasi Penyusutan Unit Alat (632.489.597,00) (496.450.848,00)
Laboratorium Kimia Nuklir
1 . 3 . 7 . 01 . 26 Akumulasi Penyusutan Alat Laboratorium (1.185.489.489,00) (717.341.132,00)
Fisika Nuklir / Elektronika
1 . 3 . 7 . 01 . 27 Akumulasi Penyusutan Alat Proteksi Radiasi / (2.175.000,00) (2.625.000,00)
Proteksi Lingkungan
1 . 3 . 7 . 01 . 28 Akumulasi Penyusutan Radiation Aplication (4.368.694,00) (366.660,00)
and Non Destructive Testing Laboratory
(BATAM)
1 . 3 . 7 . 01 . 29 Akumulasi Penyusutan Alat Laboratorium (426.361.417,00) (358.630.340,00)
Lingkungan Hidup
1 . 3 . 7 . 01 . 30 Akumulasi Penyusutan Peralatan Laboratorium (7.611.903.011,00) (6.025.843.441,00)
Hidrodinamika
1 . 3 . 7 . 01 . 32 Akumulasi Penyusutan Persenjataan Non (84.669.866,00) (42.986.500,00)
Senjata Api
1 . 3 . 7 . 01 . 35 Akumulasi Penyusutan Alat Keamanan dan (1.491.892.360,00 0
Perlindungan
1 . 3 . 7 . 02 . 01 Akumulasi Penyusutan Bangunan Gedung (88.050.587.874,00) (353.443.758.473,00)
Tempat Kerja
1 . 3 . 7 . 02 . 02 Akumulasi Penyusutan Bangunan Gedung (1.487.243.309,00) (776.207.196,00)
Tempat Tinggal
1 . 3 . 7 . 02 . 04 Akumulasi Penyusutan Bangunan Bersejarah (390.506.070,00) (434.410.157,00)
1 . 3 . 7 . 02 . 05 Akumulasi Penyusutan Bangunan Tugu (496.587.453,00) (351.416.475,00)
Peringatan
1 . 3 . 7 . 02 . 08 Akumulasi Penyusutan Bangunan Tugu Titik (3.334.900,00) (19.917.614,00)
Kontrol/Pasti
1 . 3 . 7 . 02 . 09 Akumulasi Penyusutan Bangunan Rambu- (76.352.980,00) (34.660.116,00)
Rambu
1 . 3 . 7 . 02 . 10 Akumulasi Penyusutan Bangunan Rambu- (357.416.160,00) (25.484.920,00)
Rambu Lalu Lintas Udara
1 . 3 . 7 . 03 . 01 Akumulasi Penyusutan Jalan (154.160.933.852,00) (29.755.971.300,00)
1 . 3 . 7 . 03 . 02 Akumulasi Penyusutan Jembatan (2.025.206.614,00) (6.877.831.492,00)
1 . 3 . 7 . 03 . 03 Akumulasi Penyusutan Bangunan Air Irigasi (4.199.283.490,00) (3.317.710.789,00)
1 . 3 . 7 . 03 . 04 Akumulasi Penyusutan Bangunan Air Pasang (507.671.984,00) (58.393.502,00)
Surut
1 . 3 . 7 . 03 . 05 Akumulasi Penyusutan Bangunan Air Rawa (146.876.480,00) (59.378.560,00)
1 . 3 . 7 . 03 . 06 Akumulasi Penyusutan Bangunan Pengaman (54.331.800.497,00) (16.809.508.470,00)
Sungai dan Penanggulangan Bencana Alam
1 . 3 . 7 . 03 . 07 Akumulasi Penyusutan Bangunan (341.173.068,00) (551.515.697,00)
Pengembangan Sumber Air dan Air Tanah

Saldo per Saldo per

(Rp) (Rp)
1 . 3 . 7 . 03 . 08 Akumulasi Penyusutan Bangunan Air (549.646.964,00) (339.202.850,00)
Bersih/Baku
1 . 3 . 7 . 03 . 09 Akumulasi Penyusutan Bangunan Air Kotor (2.453.398.825,00) (1.096.721.684,00)
1 . 3 . 7 . 03 . 10 Akumulasi Penyusutan Bangunan Air (45.851.547,00) (29.912.889,00)
1 . 3 . 7 . 03 . 11 Akumulasi Penyusutan Instalasi Air (1.881.805.704,00) (944.081.856,00)
Minum/Air Bersih
1 . 3 . 7 . 03 . 12 Akumulasi Penyusutan Instalasi Air Kotor (578.719.084,00) (381.390.102,00)
1 . 3 . 7 . 03 . 13 Akumulasi Penyusutan Instalasi Pengolahan (979.924.780,00) (59.258.823,00)
Sampah
1 . 3 . 7 . 03 . 15 Akumulasi Penyusutan Instalasi Pembangkit (11.601.275,00) (24.083.550,00)
Listrik
1 . 3 . 7 . 03 . 16 Akumulasi Penyusutan Instalasi Gardu Listrik (617.086.677,00) (469.275.143,00)
1 . 3 . 7 . 03 . 17 Akumulasi Penyusutan Instalasi Pertahanan (44.757.497,00) (35.651.375,00)
1 . 3 . 7 . 03 . 18 Akumulasi Penyusutan Instalasi Gas (347.600,00) 0
1 . 3 . 7 . 03 . 19 Akumulasi Penyusutan Instalasi Pengaman (12.307.250,00) (14.773.004,00)

1 . 3 . 7 . 03 . 20 Akumulasi Penyusutan Jaringan Air Minum (151.210.541,00) (39.528.775,00)
1 . 3 . 7 . 03 . 21 Akumulasi Penyusutan Jaringan Listrik (4.988.280.761,00) (3.218.328.951,00)
1 . 3 . 7 . 03 . 22 Akumulasi Penyusutan Jaringan Telepon (608.103.810,00) (134.118.890,00)
JUMLAH (573.466.145.534,67) (626.365.018.218,00)
4. Dana Cadangan
Pemerintah Kota Tegal tidak membentuk Dana Cadangan.
5. Aset Lainnya
Saldo Aset Lainnya merupakan saldo aktiva milik Pemerintah Kota
Tegal yang tidak dapat dikelompokan dalam Aset Lancar, Aset Tetap, Investasi
Jangka Panjang maupun Dana Cadangan Per 31 Desember 2016 dengan saldo
Per 31 Desember 2016 sebesar Rp130.498.643.842,80 lebih besar
Rp1.526.135.480,00 atau naik 1,18% dari saldo aktiva Tetap Lainnya pada
neraca per 31 Desember 2015 sebesar Rp128.972.508.362,00 dengan rincian
mutasi sebagai berikut:
No Mutasi Mutasi Kurang
Uraian Aset Lainnya Saldo Awal (Rp) Saldo Akhir (Rp)
Tambah (Rp) (Rp)
1. Kemitraan Pihak 25.170.193.100,00 0,00 0,00 25.170.193.100,00
Ketiga
2. Aset Tidak Berwujud 633.244.000,00 540.965.600,00 838.739.920,00 335.469.680,00
3. Tuntutan Ganti Rugi 0,00 0,00 0,00 0,00
(TPTGR)
4. 103.169.071.262,00 1.823.909.800 0,00 104.992.981.062,80
Aset Lain-lain
Jumlah 128.972.508.362,00 47.927.000,00 494.019.600,00 130.498.643.842,80

a. Kemitraan dengan Pihak Ketiga

Nilai PMPD Kota Tegal yang dicatat dan disajikan dalam Neraca
Daerah adalah sebesar nilai yang disepakati dalam perjanjian antara
Pemerintah Kota Tegal dengan pihak ketiga. Saldo kemitraan dengan
pihak ketiga per 31 Desember 2016 serta per 31 Desember 2015 dapat
dirinci sebagai berikut :
No 31 Desember 2016 31 Desember 2015
Kemitraan dengan Pihak Ketiga
(Rp) (Rp)
1. Pusat Perdagangan Pacific Mall 15.567.500.000,00 15.567.500.000,00
2. Kios di Terminal Baru 385.884.000,00 385.884.000,00
3. SPDN di PPI Tegalsari 115.200.000,00 115.200.000,00
4. SPBU Tegalsari 4.584.667.500,00 4.584.667.500,00
5. Kolam Renang Samudera 4.516.941.600,00 4.516.941.600,00
Jumlah 25.170.193.100,00 25.170.193.100,00
Saldo Kemitraan Dengan Pihak Ketiga per 31 Desember 2016

dapat dijelaskan sebagai berikut :
1) Pusat Perdagangan
Saldo Kemitraan Dengan Pihak Ketiga berupa Pusat
Perdagangan Kota Tegal per 31 Desember 2016 sebesar
Rp15.567.500.000,00, merupakan nilai atas tanah seluas 16.250 m² di
Jalan Mayor Jenderal Sutoyo (eks Terminal Lama), yang terdaftar di
Kantor Pertanahan Kota Tegal dengan sertifikat HPL Nomor
1/Pekauman atas nama Pemerintah Daerah Kotamadya Tingkat II
Tegal. Tanah dimaksud telah dikerjasamakan dengan pihak ketiga
dalam proyek pembangunan dan pengelolaan Pusat Perdagangan,
yang saat ini dikenal sebagai Pacific Mall.
Sebagian dari nilai tersebut yaitu bagian tanah seluas 400
m² yang telah diputuskan oleh Mahkamah Agung sah sebagai milik
Made Widiana dan atas status tanah seluas 725 m² berupa tanah yang
terkena pembuatan pelebaran jalan.
2) Kios di Terminal Baru

Saldo Kemitraan dengan Pihak Ketiga berupa Kios di
Terminal Baru Kota Tegal 31 Desember 2016 sebesar
Rp385.884.000,00, merupakan nilai atas tanah seluas 1.588 m²
terletak di Jalan Raya Brebes-Tegal, Kelurahan Sumurpanggang,

Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal. Tanah dimaksud merupakan

bagian dari tanah seluas 84.055 m² di lokasi Terminal Baru Kota
Tegal, yang terdaftar di Kantor Pertanahan Kota Tegal dengan
sertifikat HPL Nomor 1/Sumurpanggang atas nama Pemerintah
Kotamadya Daerah Tingkat II Tegal, dan dikerjasamakan dengan
pihak ketiga (investor) dalam pembangunan kios/toko.
Atas kerjasama tersebut pihak ketiga diberikan HGB diatas
HPL, dan biaya pembangunan kios/toko ditanggung oleh pihak
ketiga. Tanah dan kios/toko dimaksud kemudian dijual kepada
pedagang, dan hasil penjualan ini sepenuhnya menjadi hak investor.
Selanjutnya investor mengalihkan HGB kepada para pembeli
kios/toko.
3) SPDN di PPI Tegalsari

Saldo kemitraan dengan pihak ketiga berupa SPDN di PPI
Tegalsari per 31 Desember 2016 sebesar Rp115.200.000,00,
merupakan nilai atas tanah seluas 600 m² terletak di Pusat Pendaratan
Ikan (PPI), Kelurahan Tegalsari, Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal.
Tanah dimaksud terdaftar di Kantor Pertanahan Kota Tegal dengan
sertifikat Hak Pakai (HP) Nomor 94/Tegalsari atas nama Pemerintah
Kota Daerah Tingkat II Tegal, dan dikerjasamakan dengan pihak
ketiga dalam pembangunan dan pengelolaan Solar Packed Dealer
Nelayan (SPDN) di Pusat Pendaratan Ikan (PPI) Tegalsari Kota
Tegal.
4) SPBU Tegalsari
Saldo kemitraan dengan pihak ketiga berupa SPBU
Tegalsari per 31 Desember 2016 sebesar Rp4.584.667.500,00,
merupakan nilai atas tanah seluas 1.395 m² terletak di eks Sari Hotel,
Kelurahan Tegalsari, Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal.
Dalam perjanjian tersebut Pemerintah Kota Tegal
menyertakan modal berupa lahan Sertifikat Hak Pengelolaan (HPL)
nomor 13 kelurahan Tegalsari tanggal 17 September 2008 seluas
±1.395 m2 senilai Rp4.584.667.500,00.
Selanjutnya di atas lahan tersebut dibangun bangunan
SPBU beserta fasilitasnya, dan diterbitkan HGB atas nama PT Dedy

Jaya Lambang Perkasa diatas HPL atas nama Pemerintah Kota Tegal.
PT. Dedy Jaya Lambang Perkasa menyertakan modal investasi
berupa bangunan beserta fasilitas pendukung Stasiun Pengisian
Bahan Bakar untuk Umum (SPBU) yang dibangun di Lahan Eks Sari
Hotel Kelurahan Tegalsari Kecamatan Tegal Barat Kota Tegal serta
modal kerja.
5) Kolam Renang Samudera

Dalam Perjanjian Kerjasama Pemanfaatan Kolam Renang
Samudera di Kelurahan Kejambon Kecamatan Tegal Timur dengan
PT. Hutama Power Data. Kota Tegal menyertakan modal berupa
tanah dengan Sertifikat Hak Pengelolaan (HPL) yang masih dalam
proses berdasarkan Surat Walikota Tegal kepada Kepala Kantor
Pertanahan Kota Tegal tanggal 6 Maret 2008 Nomor 593/006 perihal
Permohonan Hak Pengelolaan a.n. Pemerintah Kota Tegal seluas
±2.000 m² atas nama Pemerintah Kota Tegal dengan nilai sebesar
Rp3.120.000.000,00 dengan bangunan diatasnya seluas 1.210m²
dengan nilai sebesar Rp489.980.000,00 dan investor menyertakan
modal investasi senilai Rp3.231.400.000,00 yang digunakan untuk
membangun dan/atau merenovasi Kolam Renang Samudera dan
fasilitas pendukung sebagaimana tercantum dalam detail
Enginerering Design (DED) dan Rencana Anggaran Biaya (RAB).
Pada tanggal 18 Desember 2014 dilakukan Kesepakatan
Bersama Pemerintah Kota Tegal dengan PT. Hutama Arga Perkasa
nomor 019.6/009 dan nomor 18/HAP/XII/13 tentang Kerjasama
Bangun Guna Serah Revitalisasi dan Pengelolaan Kolam Renang
Samudra di Kelurahan Kejambon Kecamatan Tegal Timur Kota
Tegal dengan nilai kemitraan berubah menjadi Rp4.516.941.600,00,
dengan ketentuan:
a) Maksud kesepakatan bersama adalah agar pelaksanaan
kesepakatan dalam Kerjasama Bangunan Guna Serah
Revitalisasi dan Pengelolaan Kolam Renang Samudra di
Kelurahan Kejambon Kecamatan Tegal Timur Kota Tegal
berjalan dengan baik dan lancar sesuai dengan ketentuan
perundang-undangan.

b) Ruang lingkup Kesepakatan Bersama ini meliputi Pengelolaan,

Revitalisasi dan Pembangunan Kolam renang Samudra yang
dilengkapi Fasilitas penunjang sarana yang berdiri diatas tanah
seluas 2.135 meter persegi Tanah Negara Penguasaan
c) Pelaksanaan teknis Kesepakatan Bersama ini diatur lebih lanjut
dalam Perjanjian Kerjasama.
d) Kesepakatan Bersama ini berlaku untuk waktu 1 tahun sejak
ditanda tangani.
e) Semua biaya yang timbul sebagai akibat pelaksanaan
Kesepakatan Bersama ini dibebankan pada:
1) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Tegal.
2) Anggaran pihak ketiga/rekanan.
3) Sumber dana lain yang sah dan tidak mengikat.
b. Aset Tidak Berwujud
Pemerintah Kota Tegal memiliki aset yang terdefinisi sebagai
aset tidak berwujud berupa aset digital. Aset digital ini berupa data-data
digital, sistem informasi manajemen, software original dan sebagainya.
Saldo yang tersaji pada Neraca Pemerintah Kota Tegal per 31 Desember
2016 sebesar Rp335.469.680,00 lebih kecil Rp297.774.320,00 atau turun
47,02% dari saldo aktiva Tetap Lainnya pada neraca per 31 Desember
2015 sebesar Rp633.244.000,00, dengan rincian sebagai berikut:
Mutasi Mutasi
Aktiva Tidak Saldo Awal Saldo Akhir
No Tambah Kurang
Berwujud (Rp) (Rp)
(Rp) (Rp)
1. Oracle Kependudukan 15.105.000,00 15.105.000,00
2. SQL Server 30.410.000,00 30.410.000,00
3. Software 195.946.000,00 195.946.000,00
4. Software 23.925.000,00 23.925.000,00
APLIKASI Surat
5. 19.910.000,00 19.910.000,00
Menyurat
6. Oricle Anti Virus 153.397.000,00 153.397.000,00
7. Website 37.008.000,00 47.927.000,00 84.935.000,00
8. SIM Pacar 40.787.000,00 40.787.000,00
9. Software 16.000.000,00 16.000.000,00
10 Software 16.000.000,00 16.000.000,00
11 Software 15.420.000,00 15.420.000,00
12 Software-web site 23.336.000,00 23.336.000,00

13 Software 46.000.000,00 46.000.000,00

Jumlah 633.244.000,00 47.927.000,00 335.469.680,00
c. Aset Lain-lain
Rekening ini menggambarkan nilai perolehan dan/atau nilai
wajar aset milik/dikuasai oleh Pemerintah Kota Tegal per 31 Desember
2016 dan 2015, yang tidak dapat diklasifikasikan atau tidak lagi
memenuhi klasifikasi aset yang telah diklasifikasi sebelumnya dalam
kelompok Aset Lainnya. Saldo aset lain-lain per 31 Desember 2016 tidak
mengalami perubahan tetap sebesar Rp104.992.981.062,80 lebih besar
Rp1.823.909.800,00 atau naik 1,77% dari saldo Aset Lain-lain pada
neraca per 1 Januari 2016 sebesar Rp103.169.071.262,80.
Aset Lain-Lain Saldo Awal (Rp) Saldo Akhir (Rp)
(Rp) (Rp)
Aktiva Lain-lain 103.169.071.262,80 1.823.909.800,00 0 104.992.981.062,80
Jumlah 103.169.071.262,80 1.823.909.800,00 0 104.992.981.062,80
5.5.2 Kewajiban
Akun ini menggambarkan jumlah kewajiban daerah, terdiri dari kewajiban
jangka pendek dan kewajiban jangka panjang, per tanggal 31 Desember 2016 dan
2015, sebagai berikut :
Per 31 Des 2016 Per 31 Des 2015
Kewajiban
(Rp) (Rp)
Kewajiban Jangka Pendek 21.361.022.377,00 26.806.069.879,67
Kewajiban Jangka Panjang 0,00 3.509.119.350,00
Jumlah 21.361.022.377,00 30.315.189.229,67
Saldo Kewajiban pada neraca per 31 Desember 2016 sebesar

Rp21.361.022.377,00 lebih kecil Rp8.954.166.852,67 atau 29,54% dari saldo pada
neraca per 31 Desember 2015 sebesar Rp30.315.189.229,67.
1. Kewajiban Jangka Pendek

Akun ini menggambarkan jumlah kewajiban daerah yang akan jatuh
tempo dalam waktu kurang dari satu tahun sejak tanggal 31 Desember 2016 dan
2015, yang meliputi Bagian Lancar Hutang Jangka Panjang dan Kewajiban
kepada Pihak Ketiga, sebagai berikut:
No. Per 31 Des 2016 Per 31 Des 2015
Kewajiban Jangka Pendek
(Rp) (Rp)
1. Utang Perhitungan Pihak Ketiga (PFK) 0,00 0,00
2. Utang Bunga 0,00 0,00
3. Bagian Lancar Hutang Jangka Panjang 0,00 193.907.097,67

4. Pendapatan diterima dimuka 1.044.012.935,00 870.595.010,00

5. Utang Beban 16.632.237.191,00 20.902.372.401,00
6. Kewajiban Jangka pendek lainya 3.684.772.251,00 4.839.195.371,00
Jumlah 21.361.022.377,00 26.806.069.879,67
Saldo Kewajiban Jangka Pendek pada neraca per 31 Desember 2016

sebesar Rp21.361.022.377,00 lebih kecil Rp5.445.047.502,67 atau turun 20,31%
dari saldo pada neraca per 31 Desember 2015 sebesar Rp26.806.069.879,67. Saldo
kewajiban jangka pendek pada neraca dapat dijelaskan sebagai berikut:
a. Pendapatan Diterima Dimuka
Pendapatan Diterima Dimuka tersajikan di neraca sebesar
Rp1.044.012.935,00 terdiri atas 1.490 surat ketetapan Pajak Daerah yang
terhutang oleh Wajib Pajak dari pajak reklame tahun 2016.
b. Utang Beban
Utang Beban tahun 2016 di neraca sebesar Rp16.632.237.191,00
merupakan utang pegawai sebesar Rp3.985.790.732,00 dan utang barang dan jasa
Rp12.646.446.459,00. Rincian atas utang barang dan jasa dan utang pegawai
dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Belanja Barang dan
No Nama SKPD Belanja Pegawai
Jasa
1. DISDIK 3.451.554,00
385.505.020,00
2. SMPN 1 4.172.255,00
13.223.200,00
3. SMPN 2 -
4.660.000,00
4. SMPN 3 1.971.022,00
9.724.000,00
5. SMPN 4 2.160.000,00
7.130.000,00
6. SMPN 5 1.474.911,00
7.420.000,00
7. SMPN 6 -
9.397.400,00
8. SMPN 7 -
14.430.000,00
9. SMPN 8 2.863.210,00
5.809.600,00
10. SMPN 9 -
12.771.600,00
11. SMPN 10 3.086.794,00
7.530.000,00
12. SMP11 -
9.571.600,00
13. SMP12 -
7.146.300,00
14. SMPN 13 2.201.322,00
9.884.400,00
15. SMPN 14 2.036.821,00
8.740.000,00
16. SMPN 15 -
7.364.800,00
17. SMPN 17 1.722.470,00
9.724.000,00
18. SMP18 1.697.640,00
6.143.600,00
19. SMP 19 -
10.248.800,00
20. SMAN 1 -
13.970.000,00

Belanja Barang dan

Jasa
21. SMAN 2 -
13.420.000,00
22. SMAN 3 -
13.864.800,00
23. SMAN 4 -
15.045.600,00
24. SMAN 5 2.041.052,00
11.604.000,00
25. SMKN 1 6.264.325,00
25.387.000,00
26. SMKN 2 -
14.110.000,00
27. SMK 3 10.695.614,00
36.406.400,00
28. DINKES 62.053.215,00
451.478.100,00
29. AKPER 20.866.656,00
-
30. RSU -
-
31. BLUD RSU 11.672.321.791,00
575.561.400,00
32. DPU -
148.300.000,00
33. DISKIMTARU 75.417.601,00
152.929.000,00
34. BAPPEDA 331.418,00
64.180.000,00
35. DISHUBKOMINFO 31.899.714,00
106.479.700,00
36. KLH 5.884.035,00
27.327.900,00
37. DISDUKPIL 2.883.908,00
70.310.000,00
38. DINSOS 4.066.781,00
65.645.900,00
39. BP2T 641.201,00
61.013.300,00
40. DIsKOP -
-
41. DINPORA -
-
42. KESBANG 296.300,00
22.785.300,00
43. SATPPOL 1.337.662,00
70.914.900,00
44. BPPD -
45. DPRD -
46. WALIKOTA -
47. TAPEM -
48. HUKUM -
49. UMUM 140.300.055,00
-
50. EKBANG 40.565,00
-
51. KESOS -
52. KEUANGAN 235.057.400,00
53. HUMAS -
54. SETWAN 24.245.029,00
58.272.950,00
55. DPPKAD 519.246.858,00
131.910.000,00
56. SKPKD -
57. INSPEKTORAT 337.326,00
83.576.150,00
58. BKD 4.068.855,00
61.880.000,00
59. KEC. TEGAL TIMUR 1.699.443,00
99.000.000,00
60. KEC. TEGAL BARAT 1.896.543,00
103.500.000,00

Belanja Barang dan

Jasa
61. KEC MARGADANA 1.631.904,00
327.830.000,00
62. KEC. TEGAL SELATAN 714.026,00
136.330.000,00
63. KEJAMBON 553.136,00
-
64. SLEROK -
65. PANGGUNG 686.075,00
-
66. MKK 479.106,00
-
67. MINTARAGEN 588.921,00
-
68. PESKID 398.549,00
-
69. DEBONGLOR -
-
70. KEMANDUNGAN 575.547,00
-
71. PEKAUMAN 452.853,00
-
72. KRATON 763.031,00
-
73. TEGALSARI 655.627,00
-
74. MURAREJA 395.735,00
-
75. KALWET 756.538,00
-
76. BANDUNG 543.750,00
-
77. DEBONG KIDUL 457.530,00
-
78. TUNON 512.212,00
-
79. KETUREN 622.726,00
-
80. DEBONG KULON 439.961,00
-
81. DEBONG TENGAH 714.026,00
-
82. RANDUGUNTING 421.507,00
-
83. KALIGANGSA 683.726,00
-
84. KRANDON 420.071,00
-
85. CABAWAN 627.750,00
-
86. MARGADANA 160.325,00
-
87. KALKUL 303.500,00
-
88. SUMPANG 641.398,00
-
89. PESLOR -
-
90. BAPERMAS 571.340,00
98.257.400,00
91. ARPUSDA 9.523.407,00
27.320.312,00
92. DISLATAN 5.478.236,00
115.698.900,00
Jumlah 12.646.446.459,00 3.985.790.732,00
c. Kewajiban Jangka Pendek Lainnya

Utang jangka pendek lainnya sebesar Rp3.684.772.251,00 terdiri dari
kewajiban jangka pendek jasa konsultasi DED sebesar Rp62.084.550,00 dan
merupakan hutang pasar pagi tahun 2016 sebesar Rp3.622.687.701,00. Untuk
hutang pasar pagi timbul karena adanya perjanjian kontrak dengan PT. Sinar

Permai yang beralamat di Jl. Letnan Jendral Suprapto No.3 dengan perjanjian
kerjasama No. 573/00882/1991 tanggal 5 Maret 1991 tentang kontrak bagi tempat
usaha pasar pagi Kota Madya Daerah Tingkat II Tegal. Rincian hutang jangka
pendek lainnya untuk pekerjaan jasa konsultasi terinci sebagai berikut:
Utang Jangka Pendek

No SKPD Rekanan
Perencanaan DED (Rp)
1. Disdik 9.900.000,00 CV. Buana Era Cipta/Erlangga Mukti Wibowo, ST, MT
2. Disdik 9.911.000,00 CV. Buana Era Cipta/ Erlangga Mukti Wibowo, ST, MT
3. DPU 9.970.400,00 CV. Sinar Konsultan Jaya/Drs. Komar Sofihudin
4. Diskimtaru 5.119.950,00 CV. Sinar Konsultan Jaya/ Drs. Komar Sofihudin
5. Diskimtaru 7.339.200,00 CV. Buana Era Cipta/Erlangga Mukti Wibowo, ST, MT
6. Diskimtaru 9.922.000,00 CV. Tampomas Lima Belas/Vini Yuarintha, ST, MT
7. Diskimtaru 9.922.000,00 CV. Studio Plan/Ir. S Rahayu Triarso
Jumlah 62.084.550,00
2. Kewajiban Jangka Panjang

Rekening ini menggambarkan jumlah kewajiban Pemerintah Kota Tegal
yang jatuh tempo dalam waktu lebih dari satu tahun sejak tanggal Neraca. Saldo
utang jangka panjang per 31 Desember 2016 sebesar NIHIL menunjukkan bahwa
selama tahun 2016 terjadi pelunasan terhadap utang jangka panjang sebesar
Rp3.509.119.350,00 yang merupakan saldo per 31 Desember 2015 yang lalu.
5.5.3 Ekuitas
Rekening ini menggambarkan jumlah kekayaan bersih Pemerintah Kota
Tegal, yang menunjukkan hak Pemerintah Daerah terhadap aset yang
dimiliki/dikuasai, setelah dikurangi hak (claim) pihak ketiga terhadap aset
tersebut. Hak pihak ketiga ini merupakan kewajiban yang harus diselesaikan oleh
Pemerintah Daerah, meliputi kewajiban jangka pendek dan kewajiban jangka
panjang, sebagaimana dijelaskan pada bagian sebelumnya.
Ekuitas Pemerintah Kota Tegal per 31 Desember 2016 dapat digambarkan
sebagai berikut :
Ekuitas Awal Rp1.800.424.976.417,39
Surplus/Defisit-LO Rp 199.935.002.532,844
Sub Total Rp2.000.359.978.951,23
Dampak Kumulatif Perubahan

Kebijakan/Kesalahan Mendasar Rp 55.999.241.749,37

Ekuitas Pemkot Tegal per 31 Desember 2016

Rp 2.056.359.220.700,60
5.6 Laporan Arus Kas

Laporan Arus Kas menyajikan informasi arus penerimaan dan pengeluaran
kas selama Tahun 2016 dan 2015 meliputi Arus Kas dari Aktivitas Operasi, Aktivitas
Investasi Aset Non Keuangan, Aktivitas Pembiayaan dan Aktivitas Non Anggaran
dengan anggaran dan realisasi TA 2016 dan 2015, termasuk Sisa Lebih Perhitungan
Anggaran (SILPA) tahun berkenaan, sebagai berikut:
1. Arus Kas dari Aktivitas Operasi
Arus kas dari aktivitas operasi terdiri dari:
No Per 31 Des 2016 Per 31 Des 2015

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi
(Rp) (Rp)
1. Arus Kas Masuk 870.390.071.954,00 775.297.940.513,00
2. Arus Kas Keluar 653.821.793.822,00 603.850.051.062,00
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi 216.568.278.132,00 171.447.889.451,00
a. Arus Kas Masuk dari aktivitas operasi

Arus Kas masuk dari aktivitas operasi pada Tahun Anggaran 2016 dan 2015
masing-masing sebesar Rp870.388.354.954,00 dan Rp775.297.940.513,00 dengan
rincian sebagai berikut:
Per 31 Des 2016 Per 31 Des 2015
No Arus Kas Masuk Dari Aktivitas Operasi
(Rp) (Rp)
1.
Pendapatan Pajak Daerah 53.623.297.053,00 48.409.198.815,00
2. Pendapatan Retribusi Daerah 21.139.576.934,00 17.392.901.184,00
3. Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang
3.992.598.857,00 3.474.818.598,00
Dipisahkan
4. Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah 27.857.023.059,00 30.153.807.882,00
5. Dana Bagi Hasil Pajak 30.297.404.187,00 19.655.723.550,00
6. Dana Bagi Hasil Bukan Pajak (Sumber Daya Alam) 1.301.696.281,00 985.323.715,00
7. Dana Alokasi Umum 490.772.001.000,00 405.831.088.000,00
8. Dana Alokasi Khusus 165.828.134.725,00 74.377.832.000,00
9. Dana Penyesuaian 0,00 94.438.327.000,00
10. Pendapatan Bagi Hasil Pajak 50.059.972.858,00 49.729.703.769,00
11.
Pendapatan Lainnya 25.518.367.000,00 30.849.216.000,00
Jumlah Arus Kas Masuk 870.390.071.954,00 775.297.940.513,00

b. Arus Kas Keluar dari aktivitas operasi

Arus Kas Keluar dari aktivitas operasi pada Tahun Anggaran 2016 dan 2015
masing-masing adalah sebesar Rp653.821.793.822,00 dan Rp603.850.051.062,00
Arus Kas Keluar Dari Per 31 Des 2016 Per 31 Des 2015
No
Aktivitas Operasi (Rp) (Rp)
1. Belanja Pegawai 406.354.036.559,00 398.660.566.963,00
2. Belanja Barang 234.732.177.701,00 199.394.582.657,00
3. Belanja Bunga 10.985.462,00 54.569.082,00
4. Belanja Hibah 11.775.132.600,00 4.472.192.500,00
5. Belanja Bantuan Sosial 211.500.000,00 690.874.460,00
6. Belanja Tak Terduga 81.000.000,00 0
7. Belanja Bantuan
656.961.500,00 577.265.400,00
Keuangan
2. Arus Kas dari Aktivitas Investasi Non Keuangan

Arus Kas dari Aktivitas Investasi Aset Non Keuangan pada Tahun Anggaran
2016 dan 2015 masing-masing sebesar (Rp237.111.767.522,00) dan
(Rp186.079.887.321,00) terdiri dari:
Arus Kas Bersih dari Per 31 Des2016 Per 31 Des2015

No
Aktivitas Investasi Aset Non Keuangan (Rp) (Rp)
1. Arus Kas Masuk 853.998.000,00 501.600.000,00
2. Arus Kas Keluar 237.965.765.522,00 186.581.487.321,00
Jumlah Arus Kas Bersih dari
(237.111.767.522,00) (186.079.887.321,00)
Aktivitas Investasi Non Keuangan
a. Arus Kas Masuk

Arus Kas Masuk dari aktivitas investasi aset non keuangan pada Tahun
Anggaran 2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp853.998.000,00 dan
Rp501.600.000,00 dengan rincian sebagai berikut:
Arus Kas Masuk dari Per 31 Des2016 Per 31 Des2015
No
Aktivitas Investasi Aset Non Keuangan (Rp) (Rp)
1. Penjualan Tanah 0,00 0,00
2. Penjualan Peralatan dan Mesin 680.848.000,00 5.976.000,00
3. Penjualan Bangunan dan Gedung 173.150.000,00 296.104.000,00
4. Penjualan Jalan, Irigasi dan Jaringan 0,00 0,00
5. Penjualan Aset Tetap Lainnya 0,00 199.520.000,00
Jumlah Arus Kas Masuk dari
853.998.000,00 501.600.000,00
Aktivitas Investasi Non Keuangan

b. Arus Kas Keluar

Arus Kas Keluar dari aktivitas investasi non keuangan merupakan
pengeluaran untuk belanja modal Pemerintah Kota Tegal pada Tahun Anggaran 2016
dan 2015 masing-masing sebesar Rp237.965.765.522,00 dan Rp186.581.487.321,00
dengan perincian:
Arus Kas Keluar dari Per 31 Des2016 Per 31 Des2015

No
Aktivitas Investasi Non Keuangan (Rp) (Rp)
1. Belanja Tanah 196.596.300,00 0,00
2. Belanja Peralatan dan Mesin 49.582.513.715,00 34.942.154.429,00
3. Belanja Bangunan dan Gedung 68.786.124.215,00 47.520.547.390,00
4. Belanja Jalan, Irigasi dan Jaringan 118.080.396.792,00 99.025.489.681,00
5. Belanja Aset Tetap Lainnya 1.320.134.500,00 5.093.295.821,00
Jumlah Arus KasKeluar dari
237.965.765.522,00 186.581.487.321,00
Aktivitas Investasi Aset Non Keuangan
3. Arus Kas dari Aktivitas Pembiayaan

Arus kas dari aktivitas pembiayaan pada Tahun Anggaran 2016 dan 2015
masing-masing sebesar (Rp5.153.472.638,00) dan (Rp7.309.982.794,00) terdiri dari:
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Per 31 Des2016 Per 31 Des2015
No
Pembiayaan (Rp) (Rp)
1. Arus Kas Masuk 0,00 0,00
2. Arus Kas Keluar 5.153.472.638,00 7.309.982.794,00
Jumlah Arus Kas Bersih dari
5.153.472.638,00 7.309.982.794,00
Aktivitas Pembiayaan
Arus kas masuk dari aktivitas pembiayaan pada tahun 2016 dan 2015 masing-
masing sebesar Rp0,00 sedangkan arus kas keluar dari aktivitas pembiayaan pada
tahun Tahun 2016 dan 2015 masing-masing sebesar (Rp5.153.472.638,00) dan
(Rp7.309.982.794,00) berupa rincian pengeluaran sebagai berikut:
Arus Kas Keluar dari Aktivitas Per 31 Des 2016 Per 31 Des 2015
No
Pembiayaan (Rp) (Rp)
1. Penyertaan Modal ( Investasi ) Pemerintah 1.575.000.000,00 1.307.000.000,00
Daerah
2. Pembayaran Pokok Utang 182.921.638,00 6.002.982.794,00
3. Penyertaan Modal ( Investasi ) Pemerintah 3.395.551.000,00 0,00
Daerah (Investasi Non Permanen )
4. Arus Kas dari Aktivitas Non Anggaran

Arus kas bersih dari aktivitas non anggaran tahun 2016 dan 2015 adalah
sebesar NIHIL dan (Rp91.839.000,00). Arus kas masuk dari aktivitas non anggaran
pada Tahun Anggaran 2016 dan 2015 masing-masing adalah sebesar
Rp68.328.405.455,00 dan Rp64.918.509.745,00. Sedangkan arus kas keluar dari

aktivitas non anggaran berupa Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga masing-masing

sebesar Rp68.328.405.455,00 dan Rp64.826.670.745,00 dengan perincian sebagai
berikut:
Arus Kas dari Per 31 Des 2016 Per 31 Des 2015

No.
Aktivitas Non Anggaran (Rp) (Rp)
1. Arus kas masuk 68.328.405.455,00 64.918.509.745,00
2. Arus kas keluar 68.328.405.455,00 64.826.670.745,00
Jumlah Arus kas dari Aktivitas 0,00 91.839.000,00
Non Anggaran
Kenaikan/Penurunan Kas Bersih selama Tahun 2016 dan 2015 masing-

masing sebesar (Rp25.696.962.028,00) dan (Rp21.850.141.664,00) dengan
perhitungan sebagai berikut:
Kenaikan/Penurunan Kas Per 31 Des2016 Per 31 Des2015

No
(Rp) (Rp)
1. Arus Kas dari Aktivitas Operasi 216.568.278.132,00 171.447.889.451,00
2. Arus Kas dari Aktivitas Investasi Non
(237.111.767.522,00) (186.079.887.321,00)
Keuangan
3. Arus Kas dari Aktivitas Pembiayaan (5.153.472.638,00) (7.309.982.794,00)
4. Arus Kas dari Aktivitas Non Anggaran 0,0 91.839.000,00
Kenaikan/Penurunan Kas (25.696.962.028,00) (21.850.141.664,00)
Perhitungan saldo akhir kas pada Per 31 Desember 2016 dan 2015 adalah
sebagai berikut:
31 Des 2016 31 Des 2015

No Saldo Akhir Kas
(Rp) (Rp)
Kenaikan / (Penurunan) Bersih (25.696.962.028,00) (21.850.141.664,00)
1.
Kas Selama Periode
2. Saldo Awal Kas di BUD 131.286.051.848,00 153.136.193.512,00
3. Saldo Akhir Kas di BUD 105.587.372.820,00 131.286.051.848,00
4. Kas di Bendahara BLUD 7.343.069.900,00 10.417.693.391,00
5. Kas Di Bendahara FKTP 0,00 0,00
Saldo Akhir Kas di Bendahara
6. 1.727.000,00
Penerimaan 10.000,00
Saldo Akhir Kas di Bendahara
7.
Pengeluaran 0,00 0,00
8. Kas Lainnya 1.238.927.930,00
Saldo Akhir Kas 114.171.097.650,00 141.703.755.239,00

BAB VI
INFORMASI NON KEUANGAN
6.1 Tambahan Informasi

6.1.1 Satuan Kerja Perangkat Daerah ( SKPD ) Pemerintah Kota Tegal
Tahun Anggaran 2016
Penyajian laporan keuangan Pemerintah Daerah Kota Tegal Tahun
2016 adalah laporan keuangan PPKD yang terkondsolidasikan dengan
laporan keuangan 57 satuan kerja / SKPD sebagai Pengguna Anggaran
dan 39 satuan kerja / SKPD sebagai Kuasa Pengguna Anggaran pada :
Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah dan Sekretariat Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah Kota Tegal (Lembaran Daerah Kota Tegal
Tahun 2008 Nomor 9);
2. Peraturan Daerah Kota Tegal Nomor 11 Tahun 2008 tentang tentang
Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kota Tegal (Lembaran
Daerah Kota Tegal Tahun 2008 Nomor 10);
Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat, Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah, Lembaga Teknis Daerah dan Badan Pelayanan
Perizinan Terpadu Kota Tegal (Lembaran Daerah Kota Tegal Tahun
2008 Nomor 11) kecuali perangkat daerah yang melaksanakan Urusan
Pemerintahan di bidang kesatuan bangsa dan Politik, dan Rumah Sakit
Umum Daerah sampai dengan peraturan perundang-undangan
mengenai pelaksanaan urusan pemerintahan diundangkan;
Organisasi dan Tata Kerja Kecamatan dan Kelurahan Kota Tegal
Organisasi

6. dan Tata Kerja Satuan Polisi Pamong Praja Kota Tegal (Lembaran
Daerah Kota Tegal Tahun 2008 Nomor 13),
Sesuai dengan Peraturan Walikota Tegal Nomor 32 tahun 2015

tentang Pedoman Penatausahaan Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah Kota Tegal Tahun Anggaran 2016 bahwa Pengguna
Anggaran yang selanjutnya disingkat PA adalah pejabat pemegang
kewenangan penggunaan anggaran untuk melaksanakan tugas pokok dan
fungsi SKPD sebagai entitas akuntansi yang memiliki kewajiban untuk
menyampaikan laporan keuangan penggunaan anggaran pada satuan
kerjanya, yaitu pada :
1 Dinas Pendidikan
2 Dinas Kesehatan
3 Dinas Pekerjaan Umum
4 Dinas Permukiman dan Tata Ruang
5 Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
6 Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika
7 Kantor Lingkungan Hidup
8 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
9 Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi
10 Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian, dan Perdagangan
11 Badan Pelayanan Perizinan Terpadu
12 Dinas Pemuda, Olah Raga, Kebudayaan dan Pariwisata
13 Kantor Kesatuan Bangsa, Politik, dan Perlindungan Masyarakat
14 Satuan Polisi Pamong Praja
15 Badan Penanggulangan Bencana Daerah
16 Sekretariat Daerah
17 Sekretariat DPRD
18 Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
19 Inspektorat
20 Badan Kepegawaian Daerah
21 Kecamatan Tegal Timur
22 Kecamatan Tegal Barat
23 Kecamatan Tegal Selatan
24 Kecamatan Margadana
25 Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga
Berencana
26 Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah
27 Dinas Kelautan dan Pertanian

28 Kelurahan Kejambon
29 Kelurahan Slerok
30 Kelurahan Panggung
31 Kelurahan Mangkukusuman
32 Kelurahan Mintaragen
33 Kelurahan Pesurungan Kidul
34 Kelurahan Debong Lor
35 Kelurahan Kemandungan
36 Kelurahan Pekauman
37 Kelurahan Kraton
38 Kelurahan Tegalsari
39 Kelurahan Muarareja
40 Kelurahan Kalinyamat Wetan
41 Kelurahan Bandung
42 Kelurahan Debong Kidul
43 Kelurahan Tunon
44 Kelurahan Keturen
45 Kelurahan Debong Kulon
46 Kelurahan Debong Tengah
47 Kelurahan Randugunting
48 Kelurahan Kaligangsa
49 Kelurahan Krandon
50 Kelurahan Cabawan
51 Kelurahan Margadana
52 Kelurahan Kalinyamat Kulon
53 Kelurahan Sumurpanggang
54 Kelurahan Pesurungan Lor
55 RSU Kardinah
56 Walikota dan Wakil Walikota
57 DPRD
Kuasa Pengguna Anggaran yang selanjutnya disingkat KPA adalah

pejabat yang diberi kuasa untuk melaksanakan sebagian kewenangan
pengguna anggaran dalam melaksanakan sebagian tugas dan fungsi SKPD.
Pejabat Kuasa Pengguna Anggaran sesuai dengan Peraturan Walikota
Tegal Nomor 900/006/2016 tanggal 4 Januari 2016 ada di satuan kerja,
meliputi:
1 Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1


19 Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1
24 Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1
27 Bagian Tata Pemerintahan Sekretariat Daerah
28 Bagian Hukum dan Organisasi Sekretariat Daerah
29 Bagian Umum Sekretariat Daerah
30 Bagian Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah
31 Bagian Kesejahteraan Sosial Sekretariat Daerah
32 Bagian Keuangan Sekretariat Daerah
33 Bagian Humas dan Protokol Sekretariat Daerah
34 Bagian Tata Pemerintahan Sekretariat Daerah
35 Bagian Hukum dan Organisasi Sekretariat Daerah
36 Bagian Umum Sekretariat Daerah
37 Bagian Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah
38 Bagian Kesejahteraan Sosial Sekretariat Daerah
39 Bagian Keuangan Sekretariat Daerah

6.1.2 Penyerahan Personel, Pendanaan, Sarana dan Prasarna Serta

Dokumen dari Pemerintah Kota Tegal kepada Pemerintah Provinsi
Jawa Tengah (P3D)
Berdasarkan UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah terdapat pembagian urusan pemerintahan konkuren antara
pemerintah pusat dan daerah provinsi dan daerah kabupaten/ kota. Urusan
pemerintahan konkuren yang berdampak pada penyerahan personel,
pendanaan, sarana dan prasarana serta dokumen (P3D) yang telah
dilakukan pemerintah daerah Kota Tegal adalah Urusan/ sub urusan/ sub
bidang yang diserahkan kepada pemerintah daerah provinsi jawa tengah:
meliputi:
a. urusan bidang pendidikan sub urusan manajemen pendidikan
meliputi pendidikan menengah meliputi SMA dan SMK,
b. urusan bidang kelautan dan perikanan sub urusan perikanan
tangkap meliputi penetapan lokasi pembangunan serta pengelolaan
pelabuhan perikanan provinsi.
Urusan/sub urusan/ sub bidang sebagaimana tersebut berdampak
pada mutasi barang milik daerah dengan rincian:
Urusan : Pendidikan
Sub Urusan : Pendidikan Menengah ( SMA / SMK )
No Nama Bidang Barang Jumlah Nilai (Rp)
I. Tanah
1 Tanah - -
II. Peralatan dan Mesin 30.762 15.664.383.153,00
2 Alat-Alat Besar 23 70.781.000,00
3 Alat-Alat Angkut 46 1.454.530.500,00
4 Alat-Alat Bengkel 1787 294.220.700,00
5 Alat-Alat Pertanian 33 324.150.170,00
6 Alat Kantor dan Rumah Tangga 24.770 9.129.291.895,00
7 Alat Studio dan Komunikasi 368 1.504.186.000,00
8 Alat Kedokteran 94 69.303.500,00
9 Alat Laboratorium 3621 2.740.394.388,00
10 Alat Keamanan 20 77.525.000,00
III. Gedung Dan Bangunan 130 30.378.981.050,00
11 Bangunan Gedung 130 30.378.981.050,00

12 Bangunan Monumen - -
IV. Jalan, Jembatan dan Irigasi 23 236.458.386,00
13 Jalan dan Jembatan - -
14 Bangunan Air Irigasi 6 89.641.893,00
15 Instalasi 16 99.816.493,00
16 Jaringan 1 47.000.000,00
V. Aset Tetap Lainnya 4.553 1.108.859.000,00
17 Buku dan Perpustakaan 4305 988.698.000,00
18 Barang Bercorak Kebudayaan 248 120.161.000,00
19 Hewan Ternak Serta Tanaman - -

VI. Konstruksi Dalam Pengerjaan
20 Bangunan Gedung - -
22 VII. Ekstrakontabel - -
23 VIII Aset Lainnya 4 212.210.000,00
Jumlah 35.472 47.600.891.589,00
Urusan : Dinas Kelautan dan Perikanan

Sub Urusan : Kelautan dan Perikanan
I. Tanah
1 Tanah - -
II. Peralatan dan Mesin 133 492.777.347,00
2 Alat-Alat Besar - -
3 Alat-Alat Angkut - -
4 Alat-Alat Bengkel - -
5 Alat-Alat Pertanian - -
6 Alat Kantor dan Rumah Tangga 39 105.020.477,00
7 Alat Studio dan Komunikasi - -
8 Alat Kedokteran - -
9 Alat Laboratorium 94 387.756.870,00
10 Alat Keamanan - -
III. Gedung Dan Bangunan 1 512.025.000,00
11 Bangunan Gedung 1 512.025.000,00
IV. Jalan, Jembatan dan Irigasi - -
13 Jalan dan Jembatan - -
14 Bangunan Air Irigasi - -

15 Instalasi - -
16 Jaringan - -
V. Aset Tetap Lainnya - -
17 Buku Dan Perpustakaan - -
18 Barang Bercorak Kebudayaan - -
19 Hewan Ternak Serta Tanaman - -
VI. Konstruksi Dalam Pengerjaan - -
20 Bangunan Gedung - -
22 VII. Ekstrakontabel - -
23 VIII. Aset Lainnya - -
Jumlah 134 1.004.802.347,00
6.1.3 Penyerahan Modal Pemerintah Kota Tegal kepada PT Bank

Pembangunan Daerah Jawa Tengah Cabang Koordinator Tegal
Berdasarkan Perda Kota Tegal Nomor 5 Tahun 2012 tentang
penyertaan modal Pemerintah Kota Tegal kepada PT. Bank Pembangunan
Daerah Jawa Tengah Cabang Koordinator Tegal, maka posisi modal
disetor sampai dengan bulan Desember 2016 sebagai berikut :
- Posisi Modal Disetor s/d tahun 2006 Rp 1.649.000.000,00
- Tambahan Setoran Modal setelah Divestasi
Th.2007 Rp 9.352.135,00
- Tambahan Setoran Modal dari AMU
Tahun 2007 Rp 41.647.865,00
- Tambahan Setoran Modal tunai tgl.
16 Desember 2007 Rp 145.000.000,00
- Tambahan Setoran Modal dari AMU tahun 2008 Rp 42.000.000,00
- Tambahan Setoran Modal tunai :
- Tanggal 17 Desember 2009 Rp 294.000.000,00
- Tanggal 17 Desember 2009 Rp5.000.000.000,00
Jumlah Setoran Modal Th 2006 sd Th 2009 Rp7.181.000.000,00
- Tambahan Setoran Modal :
- Modal murni tanggal 21 Desember 2010 Rp 297.000.000,00
- Modal AMU tanggal 21 Desember 2010 Rp 37.000.000,00
Jumlah Modal ............... Rp7.515.000.000,00


- Modal AMU tanggal 23 Nopember 2012 Rp 213.000.000,00
- Modal Cadangan Tujuan tanggal 23 Nopember
2012 Rp 2.279.000.000,00
- Modal Tunai tanggal 23 Nopember 2012 Rp 1.579.000.000,00
Jumlah Setoran Modal Th 2010 sd 2012 Rp11.586.000.000,00
- Modal Tunai tanggal 01 Februari 2013 Rp 1.048.000.000,00
- Modal Tunai tanggal 20 Februari 2014 Rp 1.139.000.000,00
- Modal Tunai tanggal 15 April 2015 Rp 1.307.000.000,00
- Modal Tunai tanggal 14 April 2016 Rp 1.575.000.000,00
Jumlah Setoran Modal th 2006 sd 2016 Rp16.655.000.000,00
6.1.4 Bantuan Pemerintah Pusat

Bantuan kepada Pemerintah Kota Tegal di luar APBD, berupa dana
tunai dan aset tetap, yang dapat dikemukakan sebagai berikut : Pemerintah
Pusat memberikan bantuan tunai yang ditunjukkan untuk kegiatan SKPD
yaitu dana tugas pembantuan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.
Pengelolaan dana bantuan tersebut tidak melalui APBD Kota Tegal, tetapi
dikelola langsung oleh SKPD. Sampai dengan disusun dan disajikannya
Neraca per 31 Desember 2016, dari SKPD penerima bantuan yang
melaporkan realisasi penerimaan dana tunai bantuan dari Pemerintah Pusat
Tahun 2016, seluruhnya sebesar Rp 1.149.198.000,00 dengan rincian serta
penggunaan dan sisa dana per 31 Desember 2016, sebagai berikut :
DANA BANTUAN (Rp)

NO JENIS BANTUAN
PENERIMAAN PENGGUNAAN SISA
Dana Tugas
Pembantuan Dinas
1 1.149.198.000,00 988.117.740,00 161.080.260,00
Kependudukan dan
Catatan Sipil
Dari penerimaan dana bantuan tunai seluruhnya sebesar Rp

1.149.198.000,00 tersebut, telah digunakan untuk pelaksanaan kegiatan

dalam Tahun 2016 seluruhnya sebesar Rp988.117.740,00 sehingga masih

terdapat sisa dana sebesar Rp161.080.260,00. Sisa dana dimaksud masih
dikelola oleh SKPD pengelola.
6.1.5 Pekerjaan Fisik yang Tidak Dapat Dilaksanakan

Untuk tahun anggaran 2016 masih ada pekerjaan yang tidak dapat
dilaksanakan sebagai berikut :
1. Dinas Kelautan dan Pertanian pekerjaan pembangunan RPH (Rumah
Pemotongan Hewan) Ruminansia dengan pagu anggaran Rp
294.405.000,00 warga masyarakat Kalinyamat Wetan menolak
dengan alasan keterjaminannya polusi udara dan limbah.
2. Dinas Kelautan dan Pertanian pekerjaan pembangunan dermaga di
kawasan PPP Tegalsari dengan pagu anggaran Rp2.333.500.000,00
gagal lelang dan telah dilakukan lelang ulang namun perhitungan
waktu tidak mencukupi cukupi.
3. RSU Kardinah pekerjaan pembangunan gedung perawatan intensif
dengan pagu anggaran Rp16.218.295.000,00 tidak ada penawaran yang
lulus evaluasi penawaran dan tidak cukup waktunya.
4. Dinas Kesehatan pekerjaan Pengadaaan Alat Laboratorium non E
Catalog(P) dengan pagu anggaran Rp446.890.000,00 penyedia yang
memasukkan penawaran tidak ada yang memenuhi persyaratan teknis.
5. Dinas Kesehatan pekerjaan pengadaan IPAL Rp473.080.000,00 tidak
ada peserta lelang yang lulus evaluasi kualifikasi.
6. Dinas Permukiman dan Tata Ruang pekerjaan pembangunan pagar
makam paket I (Makam Borghem Kelurahan Kejambon, Makam Mbah
Sukun Kelurahan Kejambon dan Makam Kramat I Kelurahan
Kejambon) dengan pagu anggaran Rp400.000.000,00 tidak penyedia
barang atau jasa yang mengunggah dokumen penawaran.

6.1.6 Pekerjaan Fisik Sumber Dana APBD yang Terlambat

Realisasi
Kontraktor/ Penyedia Harga/Nilai
No Uraian Pekerjaan Fisik
Barang/Jasa Kontrak (Rp) Keuangan (Rp)
( %)
Nama Dinas : DPU
Pembangunan Jln
Kota (Jl. Cendrawasih CV. Ardan Mandiri
Kel. Kaligangsa, Jl. (No kontrak
1 Manado Samping 12/kontrak/Pemb. Jln/ 1.038.037.000,00 60,01 622.926.004,00
Timur Kel. =Paket-01/DAK/1X/2016
Kalinyamat Wetan, Jl. tanggal 1 September 2016)
Banda Aceh V)
CV. Wima Wijaya
(No kontrak
Peninggian Jembatan 12/kontrak/Pemb.Jbt/Paket
2 494.461.000,00 0 0
Jl. Panggung Timur -02/DAK/IPD/X/2016
tanggal 25 Oktober 2016)
CV. Kenzie Putra

(No kontrak
Pembangunan 12/kontrak/Pemb.Jbt/Paket
3 2.404.193.000,00 10,69 0
Jembatan Blanak -02/APBD-II/X/2016
tanggal 3 Oktober 2016)
PT. Martoloyo Putra

Bahari
Pemb. Dinding
(No kontrak 04/ADM-PPK
4 Pengaman Pantai 1.431.600.500,00 95,29 1.364.172.116,00
PPP/IX/2016 tanggal 21
(Revertmen)
September 2016)
PT. Citra Prasasti

Konsorindo
Pembangunan Stadion (No kontrak
5 di Komplek Sport 03/KONTRAK.PSPOR.PS 12.935.186.000,00 93 12.029.722.980,00
Center Tahap I KS CTI/X/2016 tanggal 1
Novermber 2016)
Realisasi
Kontraktor/ Penyedia Harga/Nilai
No Uraian Pekerjaan Fisik
Barang/Jasa Kontrak (Rp) Keuangan (Rp)
( %)
Nama Dinas :
DISPORABUDPAR

PT. Findomuda
Pembangunan GOR Desaincipta
1 Mini Kecamatan Tegal (No kontrak 11/GOR- 8.729.600.000,00 65,08 8.031.232.000,00
selatan MINI-U1/VII/2016 tanggal
27 Juli 2016)
6.1.7 Pekerjaan Fisik Tahun 2015 yang Dibayar Tahun 2016

Pekerjaan fisik pada tahun anggaran 2015 yang belum dibayar
sesuai dengan surat perjanjian kontrak antara pejabat pembuat komitmen
dengan penyedia dan telah dibayarkan pada tahun 2016, yaitu pada Dinas
Pendidikan sebesar Rp3.099.753.120,00 dan Dinas Pekerjaan Umum
sebesar Rp51.358.300,00 dengan rincian jenis pekerjaan sebagaimana
terlampir pada lampiran 6.1.
6.1.8 Pekerjaan Lelang Via KPKNL Tegal

Pada tahun 2016 Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan
Aset Daerah Kota Tegal telah dilakukan pekerjaan lelang Barang Milik
Daerah dan lelang material bongkaran bangunan dan gedung melalui
KPKNL Tegal dengan nilai limit sebesar Rp651.515.000,00 dan nilai
terjual Rp848.610.000,00 dengan rincian jenis barang dan material
sebagaimana terlampir pada lampiran 6.2
6.1.9 Data Tambah Kurang Aset Tetap dan Aset lainnya

Pada tahun 2016 telah diverifikasi terhadap Aset Tetap dan Aset
lainnya lebih rinci hingga level lima sebagai mana terlampir pada lampiran
6.3 dan 6.4
6.1.10 Dana Bagi Hasil Pajak Daerah Provinsi Jawa Tengah

Mendasari hasil Berita Acara Rekonsiliasi Dana Bagi Hasil Pajak
Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2016 pada hari Selasa
tanggal 9 Mei 2017 masih ada kurang salur untuk tahun 2015 yang disetor
pada tahun 2016 sebesarRp4.700.583.814,00 dengan perincaian jenis
pajak daerah sbb. :

a. PKB sebesar Rp1.496.657.962,00

b. BBNKB sebesar Rp1.320.446.607,00
c. PBBKB sebesar Rp1.882.934.657,00
d. PAP sebesar Rp544.788,00
Dddd
6.2 Komitmen dan Kontijensi
Berikut ini diinformasikan mengenai komitmen dan kontijensi
Pemerintah Kota Tegal, sebagai dokumen pendukung yang diambil dari
tahun-tahun selanjutnya.
6.2.1 Komitmen Penyerahan Aset Tanah Jalan Lingkar Utara

Sesuai dengan surat Direktur Perkotaan dan Perdesaan Wilayah
Tengah, Direktorat Jenderal Tata Perkotaan dan Tata Perdesaan,
Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah (Kimpraswil) kepada
Walikota Tegal Nomor JL.01.01-Kd/1024 tanggal 30 Juni 2003 tentang
Pembangunan Jalan Lingkar Utara Kota Tegal, antara lain dinyatakan
bahwa prioritas pembiayaan melalui Program Strategic Road
Infrastructure Project (SRIP) dari Bank Dunia sangat tergantung pada
kesiapan Pemerintah Kota Tegal dalam memenuhi kriteria yang telah
ditetapkan. Salah satu kriteria dimaksud adalah lahan untuk kebutuhan
Daerah Milik Jalan (Damija) sudah dibebaskan.
Pembangunan fisik Jalingkut merupakan kewenangan Pemerintah
Pusat d.h.i. Departemen Kimpraswil/Pekerjaan Umum (PU), rencana awal
dimulai pada Tahun 2005 dan selesai pada Tahun 2006. Biaya
pembangunan fisik didanai dengan pinjaman Program SRIP dari Bank
Dunia. Proposal pinjaman kepada Bank Dunia telah diajukan, dengan
Nomor Loan IBRD XXXX-IND/SRIP revisi bulan Juni 2003 pada opsi
USD300 juta atau setara Rp140 milyar. Dana ini semula akan dialokasikan
dalam Tahun Anggaran 2004, 2005 dan 2006.
Dalam rangka memenuhi kriteria yang telah ditetapkan untuk
kebutuhan Daerah Milik Jalan (Damija) maka Pemerintah Kota Tegal

telah melaksanakan pembebasan lahan untuk Jalan Lingkar Utara

(Jalingkut) sejak Tahun Anggaran 2003 dengan dana APBD. Realisasi
Belanja Modal Pemerintah Kota Tegal Tahun 2003 sebesar
Rp20.256.424.474,00 dan Tahun 2004 sebesar Rp38.137.902.280,00 atau
seluruhnya sebesar Rp 58.394.326.754,00. Dari nilai ini telah
dikapitalisasi ke dalam Aset Tetap Tanah milik/dikuasai Pemerintah Kota
Tegal, dicatat dalam Daftar Barang Daerah dan disajikan dalam Neraca
Daerah per 31 Desember 2011 pada aset lain-lain senilai
Rp56.495.281.530,00 atau selisih sebesar Rp1.899.045.224,00
(Rp58.394.326.754,00 - Rp56.495.281.530,00), lebih rendah dari realisasi
biaya pembebasan tersebut. Selisih ini merupakan biaya administrasi dan
umum pembebasan lahan, yang tidak dikapitalisasi ke dalam aset tetap
tanah.
Disamping aset tetap tanah, Pemerintah Kota Tegal juga telah
mengeluarkan biaya yang didanai dari APBD Tahun 2004 sampai dengan
Tahun 2008 dan Tahun Anggaran 2010 berupa aset tetap gedung dan
bangunan serta aset tetap jalan, jaringan dan instalasi. Atas aset tetap
tersebut telah direklasifikasi ke aset lain-lain yang terinci sebagai berikut :
- Gedung dan Bangunan
Pembangunan Gedung Kantor dan RD Koramil Tegal Timur Tahun
2004 sebesar Rp994.244.900,00
- Jalan, jaringan dan instalasi
Jalan lingkar utara tahun 2004 Rp 74.185.896,00
Jalan lingkar utara 2004 (DIP-L) tercatat 2005 Rp3.473.579.320,00
Pembangunan jalan lingkar utara 2005 :
- Pembangunan jalingkut 2005 Rp 678.364.720,00
- Pengawasan jalingkut 2005 Rp 36.142.464,00
Jalan lingkar utara 2006 :
- Pembangunan jalan lingkar utara Rp3.739.741.500,00
- Pembangunan Crossing dan Saluran Beton Rp 583.855.800,00
- Pembangunan Dinding Beton Penahan Tanah Rp 770.677.600,00

Jalan lingkar utara DIP-L 2006 Rp 785.366.560,00

Jalan Lingkar Utara 2007 Rp 1.738.853.014,80
Pembangunan jalan lingkar utara 2008 Rp 9.893.906.000,00
Pembangunan jalan lingkar utara 2008 Rp 1.159.235.343,00
Pembangunan Box Culvert jalingkut 2010 Rp 747.045.000,00
Jumlah Rp23.680.953.217,80
Mengingat tujuan pengadaantersebut adalah untuk pembangunan

Jalingkut, yang nantinya akan diserahkan pengelolaannya kepada
Pemerintah Pusat, aset dimaksud selanjutnya akan dihapuskan, setelah
dilakukan penyerahan pengelolaan tanah kepada Pemerintah Pusat, dengan
berita acara.
6.2.2 Komitmen Kerjasama Pemanfaatan Aset Tanah

Dalam rangka memanfaatkan aset tetap tanah milik/dikuasai
Pemerintah Kota Tegal, telah dilakukan kerjasama dengan pihak ketiga
(investor), antara lain dalam hal-hal berikut :
1. Kerjasama Pembangunan dan Pengelolaan Pusat Perdagangan
Kota Tegal
Untuk pemanfaatan aset tetap tanah di lokasi eks Terminal
Lama di Jalan Mayjen Sutoyo Kota Tegal, Pemerintah Kota Tegal
bekerjasama dengan PT Sri Tanaya Megatama, Semarang, sesuai
perjanjian Nomor 645.7/00113.B/IX/2002 tanggal 16 September 2002
tentang Kontrak Bagi Tempat Usaha Pusat Perdagangan dan Areal
Pengembangan Kota Tegal. Jangka waktu perjanjian kerjasama
dengan PT Sri Tanaya Megatama ditetapkan selama 30 tahun,
terhitung sejak diberikannya HGB atas tanah yang digunakan untuk
pembangunan Pusat Perdagangan. Kerjasama ini merupakan
penggantian/pengalihan atas kerjasama Pemerintah Kota Tegal dengan
PT Inti Griya Prima Sakti, sesuai perjanjian Nomor 645.7/00255
tanggal 28 Januari 1995 tentang Kontrak Bagi Tempat Usaha

Terminal Bus dan Pusat Perdagangan Kotamadya Daerah Tingkat II

Tegal, yang telah dibatalkan sesuai perjanjian Nomor 645.7/00012
tanggal 4 Januari 2002 tentang Pembatalan Kontrak Bagi Tempat
Usaha Terminal Bus dan Pusat Perdagangan Kotamadya Dati II Tegal.
Dalam kerjasama tersebut Pemerintah Kota Tegal
menyertakan modal berupa tanah seluas 16.250 m2, yang terdaftar di
Kantor Pertanahan Kota Tegal sebagai Hak Pengelolaan (HPL)
Nomor 1/Pekauman atas nama Pemerintah Daerah Kotamadya
Tingkat II Tegal. Aset tanah ini tercatat dalam Daftar Barang Daerah
Kota Tegal dan disajikan dalam Neraca Daerah per 31 Desember 2002
senilai Rp3.250.0000.000,00. Sesuai perjanjian dengan PT Sri Tanaya
Megatama, tanah tersebut dinilai sebesar Rp15.567.500.000,00, dan
ditetapkan sebagai penyertaan modal Pemerintah Kota Tegal.
Sedangkan penyertaan PT Sri Tanaya Megatama sebesar
Rp60.000.000.000,00, terdiri dari biaya ganti rugi kepada PT Inti
Griya Prima Sakti sebesar Rp5.500.000.000,00 dan biaya
pembangunan Pusat Perdagangan sebesar Rp54.500.000.000,00.
Atas kerjasama tersebut PT Sri Tanaya Megatama diberikan
HGB Nomor 608/Pekauman seluas 15.125 m2 diatas HPL Nomor
1/Pekauman atas nama Pemerintah Kotamadya Daerah Tingkat II
Tegal. HGB dimaksud merupakan peralihan dari HGB Nomor
596/Pekauman atas nama PT Inti Griya Prima Sakti. Jangka waktu
HGB ditetapkan selama 30 tahun, sejak diterbitkannya sertifikat
dimaksud. Namun demikian salinan sertifikat HGB dimaksud, tidak
dimiliki oleh Pemerintah Kota Tegal.
Berkenaan dengan perjanjian dan pelaksanaan perjanjian
kerjasama antara Pemerintah Kota Tegal dengan PT Sri Tanaya
Megatama tersebut, antara lain dapat dikemukakan hal-hal sebagai
berikut:
1) Perjanjian kerjasama Pemerintah Kota Tegal dengan PT Sri
Tanaya Megatama tidak disahkan Mendagri, sebagaimana

perjanjian dengan PT Inti Griya Prima Sakti yang disahkan

Mendagri sesuai keputusan Nomor 645.733-260 tanggal 19 April
1995 tentang Pengesahan Surat Keputusan Walikotamadya Kepala
Daerah Tingkat II Tegal Nomor 645.7/00060/1995 tentang
Kontrak Bagi Tempat Usaha Terminal Bus dan Pusat Perdagangan
Kotamadya Daerah Tingkat II Tegal; Hal ini dikarenakan kontrak
bagi tempat usaha tersebut dibuat setelah era otonomi daerah yaitu
: tanggal 16 September 2002. Sesuai ketentuan yang berlaku surat
perjanjian kerja sama tidak diperlukan pengesahan Mendagri.
2) Bangunan pusat perdagangan telah dilaksanakan dan dioperasikan
terhitung sejak Tahun 2004. Pusat perdagangan dimaksud
menggunakan nama “PACIFIC MALL”, dan dikelola oleh
manajamen Pasaraya “Sri Ratu” yang berkantor pusat di Jalan
Pemuda 29-35, Semarang. Sebagai obyek kerja sama Pemerintah
Kota Tegal telah diberikan hak untuk mengelola Terminal Bis
Kota Tegal dan hasilnya merupakan kontribusi sebagai pendapatan
daerah.
3) Sesuai Surat Keterangan Pendaftaran Tanah dari Kantor
Pertanahan Kota Tegal Nomor 26/2007 tanggal 18 April 2007,
tanah HGB Nomor 608 atas nama PT Sri Tanaya Megatama (eks
HGB Nomor 596 atas nama PT Inti Griya Prima Sakti) diatas HPL
Nomor 1/Pekauman atas nama Pemerintah Kota Tegal, telah
dibebani Hak Tanggungan Nomor 626/2006 Peringkat Pertama (I)
senilai Rp50.000.000.000,00 atas nama PT Bank Permata Tbk.
Akta Pemberian Hak Tanggungan Nomor 93/2006 tanggal 11
September 2006 dibuat dihadapan Siti Sopiah, SH selaku Pejabat
Pembuat Akta (PPAT) di Tegal ; Hal ini mengacu ketentuan
Perundang-undangan yaitu Keputusan Mendagri No.17 Tahun
2007 pasal 41 ayat (5) menyebutkan bahwa Hak Guna Bangunan
di atas HPL milik Pemerintah Daerah dapat dijadikan jaminan dan
/ atau diagunkan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.

4) Sesuai Surat Pernyataan PT Inti Griya Prima Sakti tanggal 27

Maret 2002, pada area tanah HGB Nomor 608 atas nama PT Sri
Tanaya Megatama (eks HGB Nomor 596 atas nama PT Inti Griya
Prima Sakti) seluas 15.125 m2 tersebut, sudah termasuk tanah
seluas 400 m2 sertifikat HM Nomor M.613, M.667 dan M.704
atas nama Made Widiana yang telah dihibahkan kepada
Pemerintah Kota Tegal. Namun demikian berdasarkan Surat
Keterangan Pendaftaran Tanah yang dikeluarkan Kantor
Pertanahan Kota Tegal Nomor 23/2007, 24/2007 dan 25/2007
tanggal 18 April 2007, tanah-tanah HM Nomor M.613 seluas 150
m2, M.667 seluas 150 m2 dan M.704 100 m2 tersebut saat ini
seluruhnya masih terdaftar atas nama Made Widiana; Hal ini
akibat PT. Inti Griya Prima Sakti tidak segera menyelesaikan
tanah dimaksud untuk dihibahkan kepada Pemerintah Kota Tegal,
padahal pada saat menerima ganti rugi sebesar Rp5.500.000.000,-
dari PT. Sri Tanaya Megatama tanggal 31 Mei 2002 dengan
ketentuan uang tersebut sudah termasuk untuk biaya pembebasan
tanah seluas 400m2 (Sertifikat Hak Milik No.613, No.667 dan
No.704) untuk dihibahkan ke Pemerintah Kota Tegal. Dalam
perkembangannya ada gugatan dari Made Widiana dan Gatot
Iswata atas tanah seluas 400 m, dimana Pemerintah Kota Tegal
sebagai tergugat. Proses hukum di Pengadilan Negeri Tegal
Pemerintah Kota Tegal kalah dan mengajukan banding ke
Pengadilan Tinggi Semarang.
Putusan Pengadilan Tinggi Semarang tanggal 21 Oktober 2010,
Nomor : 349/Pdt/2010/PT.Smg. Jo. Nomor :
11/Pdt.G/2008/PN.Tgl yang telah diterima foto copy relas
pemberitahuan putusannya, akan tetapi salinan putusannya belum
diterima. Amar putusannya berbunyi sebagai berikut :
- Menerima permohonan banding dari para
Pembanding/PENGGUGAT, TURUT TERGUGAT III dan

TURUT TERGUGAT IV ;
- Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Tegal tanggal 12
Desember 2008 Nomor 11/Pdt.G/2008/PN.Tgl. yang
dimohonkan banding ;
- Menghukum Para Pembanding / PENGGUGAT, TURUT
TERGUGAT III dan TURUT TERGUGAT IV untuk
membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan, yang
dalam tingkat banding ditetapkan sebesar Rp150.000,- (seratus
lima puluh ribu rupiah).
Terhadap Putusan Pengadilan Tinggi Semarang tersebut
Pemerintah Kota Tegal telah mengajukan permohonan kasasi pada
Mahkamah Agung Republik Indonesia pada tanggal 29 Desember
2010 melalui kuasa hukum Pemerintah Kota Tegal yaitu Advokat
FAJAR ARI SADEWO, SH, MH. Dan EDDHIE PRAPTONO,
SH, MH.
5) Sesuai sertifikat HPL Nomor 1/Pekauman atas nama Pemerintah
Kota Tegal, tanah eks Terminal Lama seluas 16.250 m².
Sedangkan yang diberikan HGB (Nomor 608 atas nama PT Sri
Tanaya Megatama) hanya seluas 15.125 m², dan tanah HM atas
nama Made Widiana seluas 400 m². Dengan demikian masih
tersisa tanah seluas 725 m² (16.250 m² – 15.125 m² – 400 m²),
yaitu berupa tanah yang terkena pembuatan pelebaran jalan
dengan rincian :
- jalan setapak sebelah selatan = 205 m2
- jalan Jalak = 250 m2
- jalan Kapten Sudibyo = 130m2
- jalan Mayjend Sutoyo = 140 m2
Jumlah = 725 m2
6) Kerjasama antara Pemerintah Kota Tegal dengan PT Sri Tanaya
Megatama sesuai perjanjian Nomor 645.7/00113.B/IX/2002
tersebut, merupakan salah satu tata cara atau bentuk penyertaan

modal daerah sebagaimana diatur dalam Pasal 3 huruf c Peraturan

Daerah Nomor 8 Tahun 1990 tentang Penyertaan Modal
Pemerintah Kotamadya Daerah Tingkat II Tegal pada Pihak
Ketiga. Namun demikian hak dan kewenangan Pemerintah Kota
Tegal yang telah ditetapkan dalam Peraturan Daerah tersebut,
belum seluruhnya diatur dan ditetapkan dalam perjanjian, antara
lain mengenai :
a) Hak Pemerintah Daerah untuk memperoleh imbalan tertentu
dari penyertaan modal daerah yang harus disetor ke Kas
Daerah dan dimasukkan dalam APBD, sebagaimana diatur dan
ditetapkan dalam Pasal 1 huruf f dan Pasal 12 Peraturan
Daerah Nomor 8 Tahun 1990;
b) Kewenangan Pemerintah Daerah untuk mengikuti
perkembangan usaha penyertaan modal daerah dan
pelaksanaan kontrak bagi tempat usaha, sebagaimana diatur
dan ditetapkan dalam Pasal 8 ayat (2) dan Pasal 10 ayat (2)
Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 1990;
c) Kewenangan Walikota Tegal untuk melakukan pembinaan dan
pengawasan umum sehubungan dengan penyertaan modal
daerah pada pihak ketiga, sebagaimana diatur dan ditetapkan
dalam Pasal 9 ayat (1) dan Pasal 11 ayat (1) Peraturan Daerah
Nomor 8 Tahun 1990;
d) Hak Pemerintah Daerah untuk memanfaatkan dan/atau
menentukan status sebagian tempat usaha yang sudah
dibangun oleh pihak ketiga, sebagaimana diatur dan ditetapkan
dalam Penjelasan Umum butir 3 huruf c bagian c.5.b Peraturan
Daerah Nomor 8 Tahun 1990.
2. Kerjasama Pembangunan dan Pengelolaan Kios di Terminal Baru

Sebagai pengganti Terminal Lama, Pemerintah Kota Tegal
telah menyiapkan lahan untuk Terminal Baru seluas 84.055 m²

terletak di Jalan Raya Brebes-Tegal, Desa Sumurpanggang,

Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal. Tanah dimaksud terdaftar dengan
HPL Nomor 1/Sumurpanggang atas nama Pemerintah Kota Tegal,
dicatat dalam Daftar Barang Daerah dan disajikan dalam Neraca
Daerah. Aset tetap tanah milik/dikuasai Pemerintah Kota Tegal ini,
sebagian dikerjasamakan dengan PT Inti Griya Prima Sakti (investor),
sesuai perjanjian Nomor 645.7/00255 tanggal 28 Januari 1995 tentang
Kontrak Bagi Tempat Usaha Terminal Bus dan Pusat Perdagangan
Kotamadya Daerah Tingat II Tegal.
PT Inti Griya Prima Sakti diberi hak untuk membangun
Terminal Bus, bangunan kios/toko dan area pengembangan, meliputi
perbengkelan, penginapan, bangunan industri, dan garasi. Biaya
pembangunan terminal, kios/toko dan area pengembangan menjadi
beban pihak investor, yang kemudian diberikan hak untuk mengelola
bangunan kios/toko serta area pengembangan dimaksud. Atas tanah
yang diatasnya dibangun bangunan kios/toko dan area pengembangan,
diberikan HGB Nomor 22/Sumurpanggang seluas 26.500 m² untuk
area pengembangan dan Nomor 23/Sumurpanggang seluas 1.588 m²
untuk bangunan kios/toko, seluruhnya atas nama PT Inti Griya Prima
Sakti diatas HPL Nomor 1/Sumurpanggang atas nama Pemerintah
Kota Tegal.
Sesuai perjanjian Nomor 645.7/00012 tanggal 4 Januari 2002
tentang Pembatalan Kontrak Bagi Tempat Usaha Terminal Bus dan
Pusat Perdagangan Kotamadya Dati II Tegal, kerjasama dimaksud
dibatalkan dan kepada investor diberikan ganti rugi. Jumlah ganti rugi
disepakati sebesar Rp5.500.000.000,00 sesuai Berita Acara
Perhitungan Ganti Rugi Nomor 951/00011/BA/I/2002 tanggal 4
Januari 2002. Perhitungan jumlah ganti rugi sudah termasuk biaya
pembangunan kios/toko sebanyak 108 unit, setelah dikurangi dengan
penerimaan hasil penjualan 77 unit kios/toko dimaksud (termasuk
tanah) sebesar Rp3.059.400.000,00.

Penjualan tanah dan bangunan kios/toko tersebut, dilakukan

perikatan jual beli antara PT Inti Griya Prima Sakti dengan pembeli di
hadapan Notaris/ Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT).
Perjanjian/perikatan jual-beli ini tidak mengacu pada perjanjian antara
Pemerintah Kota Tegal dengan PT Inti Griya Prima Sakti Nomor
645.7/00255 tanggal 28 Januari 1995. Dengan demikian kewajiban-
kewajiban yang melekat pada investor, termasuk kewajiban untuk
menyerahkan bangunan setelah jangka waktu perjanjian berakhir,
tidak dialihkan kepada para pembeli tanah dan bangunan kios/toko.
Atas tanah yang diatasnya telah dibangun bangunan kios/toko
dan telah dijual tersebut, diberikan HGB untuk dan atas nama pembeli
melalui pemecahan HGB Nomor 23/Sumurpanggang. Daftar nama
pembeli dan Nomor HGB pecahan tersebut, tidak diserahkan kepada
Pemerintah Kota Tegal selaku pemegang HPL atas tanah-tanah
dimaksud. Untuk sisa tanah yang diatasnya sudah ada bangunan
kios/toko sebanyak 11 unit (108 – 97 unit) yang belum terjual,
diterbitkan HGB baru Nomor 100 atas nama PT Inti Griya Prima
Sakti.
Sampai dengan pembatalan kontrak perjanjian Nomor :
645.7/00012 tanggal 04 Januari 2002 tentang Pembatalan Kontrak
Bagi Tempat Usaha Terminal Bus dan Pusat Perdagangan Kotamadya
Daerah Tingkat II Tegal, dan dengan adanya surat pernyataan Direktur
PT. IGPS – Semarang menyatakan bahwa apabila sampai dengan
akhir Desember 2002 belum laku dijual, maka kios-kios tersebut akan
diserahkan/dihibahkan kepada Pemerintah Kota Tegal.
Sesuai Berita Acara antara Pemerintah Kota Tegal dengan PT
Inti Griya Prima Sakti Nomor 511.3/0088 tanggal 22 Maret 2006,
dinyatakan bahwa selama periode Tahun 2003-2005 PT Inti Griya
Prima Sakti telah menjual kios sebanyak tujuh unit, seluruhnya senilai
Rp205.800.000,00. Selain itu PT Inti Griya Prima Sakti telah
menyewakan tanah eks HGB 22/Sumurpanggang seluas 26.500 m²

kepada pihak ketiga sejak Tahun 2003 sebesar Rp3.000.000,00 per

tahun. Atas tanah terakhir ini, PT Inti Griya Prima Sakti telah
membuat Surat Pernyataan Pelepasan Hak (SPPH) Tanah tanggal 2
Desember 2002, sehingga sejak tanggal SPPH dimaksud tanah seluas
26.500 m² tersebut kembali ke dalam HPL Nomor 1/Sumurpanggang
atas nama Pemerintah Kotamadya Daerah Tingkat II Tegal.
Hasil penjualan tanah/bangunan kios/toko sebesar
Rp205.800.000,00 dan sewa tanah Tahun 2003-2006 sebesar
Rp12.000.000,00 (Rp3.000.000,00 x 4 tahun) atau seluruhnya sebesar
Rp217.800.000,00 tersebut seharusnya menjadi hak Pemerintah Kota
Tegal, karena dilakukan setelah batas akhir penyerahan aset tanggal 31
Desember 2002. Sampai dengan tanggal 19 Mei 2008 dari jumlah
transaksi penjualan 7 kios sebesar Rp205.800.000,00 telah diterima
pembayarannya oleh PT. Inti Griya Prima Sakti Semarang s.d Februari
2008 sebesar Rp139.600.000,00. Atas setoran tersebut belum
disetorkan ke Kas Daerah sebagai pendapatan Pemkot Tegal.
Sedangkan sisa pembayaran sebesar Rp66.200.000,00
(Rp205.800.000,00 – Rp139.600.000,00) telah ditarik langsung dari
pemilik kios dan disetor langsung ke kas daerah sejak Maret 2008 s.d
31 Desember 2011terealisir sejumlah Rp27.000.000,00 Sisa per 31
Desember 2011 = Rp 39.200.000,00.
Sedangkan untuk pembayaran sewa tanah sebelah utara
Terminal Kota Tegal disewa Sdr. Hasanudin dengan kompensasi
Rp3.000.000,00 per tahun, telah dibayarkan sejak Tahun 2001-2005
kepada PT. Inti Griya Prima Sakti. Hak Pemkot mulai Tahun 2003-
2006 setidaknya sebesar Rp12.000.000,00 baru diterima sebesar
Rp6.500.000,00 sehingga yang masih belum diterima sebesar
Rp5.500.000,00. Sedangkan Sisa kios yang belum terjual s/d 31
Desember 2011 sebanyak 4 unit. Kios tersebut berada di Blok B no.11
dan Blok D no.10, 16 dan 17.

3. Kerjasama Pembangunan dan Pengelolaan SPDN di PPI Tegal

Sari
Tanah milik/dikuasai Pemerintah Kota Tegal di lokasi Pusat
Pendaratan Ikan (PPI) Kelurahan Tegalsari, Kecamatan Tegal Barat,
Kota Tegal seluas 600 m², terdaftar dengan sertifikat Hak Pakai (HP)
Nomor 94/Tegalsari atas nama Pemerintah Kota Tegal. Tanah
dimaksud dikerjasamakan dengan KUD Karya Mina. Kerjasama,
sesuai perjanjian Nomor 541.3/107/2003 tanggal 3 Desember 2003
tentang Kerjasama Pembangunan dan Pengelolaan Solar Packed
Dealer Nelayan (SPDN) di Pusat Pendaratan Ikan (PPI) Tegalsari
Kota Tegal. Jangka waktu kerjasama selama 30 tahun, antara lain
memberikan hak kepada Pemerintah Kota Tegal untuk memperolah
bagian dari hasil pengelolaan aset sebesar 5% dari laba bersih selama
jangka waktu perjanjian kerjasama.
Atas tanah dimaksud telah diterbitkan HGB atas nama KUD
Karya Mina diatas HP Nomor 94/Tegalsari atas nama Pemerintah
Kota Tegal. Dalam Neraca per 31 Desember 2012 disajikan sebesar
Rp115.200.000,00, merupakan nilai atas tanah seluas 600 m² yang
tercantum dalam Daftar Barang Daerah.
4. Kerjasama Pembangunan Perumahan PNS dengan Perum

Perumnas
Dalam rangka memenuhi kebutuhan perumahan bagi
Pegawai Negeri Sipil di Kota Tegal, Pemerintah Kota Tegal mengikat
kerjasama dengan Perum Perumnas Regional V Semarang, sesuai
Perjanjian Kerjasama antara Pemerintah Kota Tegal dengan Perum
Perumnas Regional V No.845.1/002 tanggal 25 Pebruari 2010
Perubahan atas Perjanjian kerja sama Nomor 845.1/002/2007 dan
Nomor REG.V/0577/02/2007 tanggal 28 Pebruari 2007 tentang
Pembangunan Rumah Sederhana Sehat (Rs.Sehat) di Lokasi
Kelurahan Kaligangsa Kecamatan Margadana dan Kelurahan Bandung

Kecamatan Tegal Selatan Bagi Pegawai Negeri Sipil di Kota Tegal.

Jangka waktu perjanjian selama 36 bulan, antara lain mengatur hal-hal
sabagai berikut :
a. Pemerintah Kota Tegal menyiapkan dan menyerahkan aset tetap
berupa tanah seluas ±112.320 m², meliputi tanah Hak Pakai
Nomor 19 s.d. 39 atas nama Pemerintah Kota Tegal di Kelurahan
Kaligangsa Kecamatan Margadana seluruhnya seluas ±79.830 m²,
dan tanah Hak Pakai Nomor 3 s.d. 10 atas nama Pemerintah Kota
Tegal di Kelurahan Bandung Kecamatan Tegal Selatan seluruhnya
seluas ±32.490 m²;
b. Pemerintah Kota Tegal berhak menerima kompensasi atas
penyerahan tanah sebesar Rp2.090.925.000,00, meliputi
kompensasi atas tanah seluas ±79.830 m²di Kelurahan Kaligangsa
Kecamatan Margadana senilai Rp1.197.450.000,00, dan
kompensasi atas tanah seluas ±32.490 m² di Kelurahan Bandung
Kecamatan Tegal Selatan senilai Rp893.475.000,00;
c. Pembayaran/penyetoran kompensasi atas tanah dilakukan oleh
pihak Perum Perumnas, setelah pencairan Kredit Pemilikan
Rumah (KPR) sesuai tahapan akad kredit antara pembeli (PNS)
dengan bank pemberi kredit d.h.i. BNI’46 Cabang Kota Tegal;
d. Pembangunan dan penjualan rumah kepada PNS dilakukan secara
bertahap sesuai perkembangan peminat/calon pembeli,
diselesaikan dalam jangka waktu 3 (tiga) tahun. Pembangunan
Tahap I dilaksanakan sebanyak 215 unit rumah tipe RsH 27/98.
e. Pembangunan Tahap II dilaksanakan sebanyak 23 unit rumah tipe
RsH 27/98 Sampai dengan Tahun Anggaran 2010 atas
pembangunan tersebut telah diserahkan rumah di lokasi
Kaligangsa Kota Tegal kepada 238 PNS, sesuai dengan realisasi
penandatanganan KPR-BNI Pegawai Negeri Sipil (PNS)-Kota
Tegal Tahap I pada tanggal 22 Mei 2007 dan Tahap II pada
tanggal 26 April 2010 serta tanggal 08 dan 16 Juni 2010. Dengan

adanya penandatanganan dimaksud, maka telah terjadi

perpindahan hak kepemilikan tanah dari Pemerintah Kota Tegal
kepada PNS sebagai pemilik rumah.
f. Pemerintah Kota Tegal telahmelepaskan hak kepemilikan atas
tanah sesuai dengan Surat Pernyataan Pelepasan Hak Atas Tanah
(SPPH) tanggal 01 Oktober 2007 atas 10 bidang tanah Sertifikat
Hak Pakai nomor 20, 23, 25, 27, 29, 30, 31, 34, 35 dan 37 seluas +
38.090 m2. Atas pelepasan hak kepemilikan tersebut, belum
diterbitkan Surat Keputusan Penghapusan, namun pada neraca per
31 Desember 2009 telah dikeluarkan dari akunaset tetap tanah.
Sedangkan berdasarkan SPPH Pembangunan Tahap ke II tanggal
20 September 2010 menyebutkan telah dilepaskan tanah hak pakai
no 19 seluas + 4.426 m2 kepada Sdr. Yuyun Eprileni dan kawan-
kawan sebanyak 22 PNS.
Adapun kompensasi yang telah disetorkan ke Pemerintah Kota Tegal
untuk tahap I sebesar Rp503.460.000,00 dan tahap II sebesar
Rp66.390.000,00 (sesuai surat Perumnas no.reg.v / cab Pklng / 940 /
VII / 2010 tanggal 20 Juli 2010 sebesar tahap I Rp503.460.000,00 dan
tahap II Rp68.370.000,00 / 23 PNS )
5. Kerjasama Pembangunan SPBU dengan PT Dedy Jaya Lambang

Perkasa
Dalam rangka pemanfaatan lahan seluas ±1.395 m² eks Sari
Hotel di Kelurahan Tegalsari Kecamatan Tegal Barat, Pemerintah
Kota Tegal mengikat kerjasama dengan PT Dedy Jaya Lambang
Perkasa beralamat di Jalan Jenderal Sudirman Nomor 109 Brebes,
sesuai dengan perjanjian Nomor 593.3/005 tanggal 7 Agustus 2007
tentang Kerjasama Bangun Guna Serah Pemanfaatan Lahan Eks Sari
Hotel di Kelurahan Tegalsari Kecamatan Tegal Barat Kota Tegal.
Objek kerjasama adalah pembangunan dan pengelolaan Stasiun
Pengisian Bahan Bakar untuk Umum (SPBU) di eks lahan Sari Hotel.

Jangka waktu kerjasama selama 30 tahun, dan dapat diperpanjang atas

persetujuan Pemerintah Kota Tegal.
Lahan dimaksud telah dimohonkan HPL atas nama Pemerintah Kota
Tegal, sesuai surat keterangan Kepala Kantor Wilayah Badan
Pertanahan Nasional Provinsi Jawa Tengah Nomor 500/198/2007
tanggal 27 Pebruari 2007. Selanjutnya di atas lahan tersebut dibangun
bangunan SPBU beserta fasilitasnya, dan diterbitkan HGB atas nama
PT Dedy Jaya Lambang Perkasa diatas HPL atas nama Pemerintah
Kota Tegal, nomor 13 kelurahan Tegalsari tanggal 17 September
2008.
Penyertaan modal Pemerintah Kota Tegal berupa tanah
seluas ±1.395 m² eks Sari Hotel, yang dinilai sebesar
Rp4.584.667.500,00. Sedangkan penyertaan modal PT Dedy Jaya
Lambang Perkasa berupa bangunan dan fasilitas SPBU yang dibangun
diatas lahan tersebut, sesuai gambar dan Rencana Anggaran Biaya
(RAB) senilai Rp2.508.244.000,00 serta modal kerja sebesar
Rp21.076.076.400,00. Selama jangka waktu kerjasama Pemerintah
Kota Tegal berhak memperoleh bagian atas hasil pengelolaan SPBU
sebesar 20% dari laba bersih, setelah dilakukan audit oleh Akuntan
Publik. Bagian laba tersebut disetorkan ke Kas Daerah, setelah
dilakukan audit oleh Satuan Pengawasan Internal.
6. Kerjasama Pemanfaatan Kolam Renang Samudra.

Pada tanggal 27 Pebruari 2009 Pemerintah Kota Tegal
mengikat kerjasama dengan PT. Hutama Power Duta berkedudukan di
jalan Karangsaru Nomor 17 Kelurahan Jagalan Kecamatan Semarang
Tengah Kotamadya Semarang, sesuai dengan perjanjian nomor
582/002 tanggal 27 Pebruari 2009 tentang Kerjasama Pemanfaatan
Kolam Renang Samudra di Kelurahan Kejambon Kecamatan Tegal
Timur Kota Tegal. Obyek kerjasama adalah pembangunan dan / atau
merenovasi kolam renang samudra dan fasilitas pendukung. Tanah

yang dikerjasamakan masih dalam proses permohonan HPL atas nama

Pemerintah Kota Tegal berdasarkan surat Walikota Tegal kepada
Kepala Kantor Pertanahan Kota Tegal nomor 593/006 tanggal 06
Maret 2008 perihal permohonan Hak Pengelolaan atas nama
Pemerintah Kota Tegal seluas +2.000 m2 senilai Rp3.120.000.000,00
dan bangunan di atasnya seluas 1.210 m2 dengan nilai sebesar
Rp489.980.000,00. Penyertaan modal PT. Hutama Power Duta berupa
pembangunan dan / atau renovasi kolam renang samudra dan fasilitas
pendukungnya dengan nilai investasi sebesar Rp3.231.400.000,00
sesuai yang tercantum dalam DED dan Rencana Anggaran Biaya
(RAB).
Jangka waktu kerjasama selama 25 tahun dapat diperpanjang atas
kesepakatan bersama. Selama jangka waktu kerjasama Pemerintah
Kota Tegal berhak menerima :
- Kompensasi sebesar Rp2.000.000,00 per bulan selama masa
pembangunan dan / atau renovasi ;
- Pendapatan tetap sebesar Rp2.000.000,00 per bulan dan akan
meningkat sebesar 5% setiap 5 tahun ;
- Bagian sebesar 50% dari pendapatan bersih setelah dikurangi biaya
operasional dan biaya perawatan setiap bulan
Perhitungan pendapatan diaudit setiap bulan oleh Satuan
Pengawas Internal dan pada akhir tahun diaudit oleh akuntan publik.
Pada tanggal 01 April 2010 PT. Hutama Power Data Jl.
Karangsane No.17 Semarang menyatakan tidak sanggup untuk
menyelesaikan pekerjaan Pembangunan Kolam Renang Samudra
setelah diberi Surat Peringatan oleh Pemerintah Kota Tegal dalam hal
ini oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga, Kebudayaan dan
Pariwisata kota Tegal pada tanggal 24 Maret 2010, Pada tanggal 23
Pebruari 2011 Pemerintah Kota Tegal dengan Hutama Power Data
melakukan kesepakatan bersama pengakhiran kerjasama pemanfaatan
Kolam Renang Samudra di Kelurahan Kejambon Kecamatan Tegal

Timur dengan Nomor Kesepakatan 019.6/004 dan diikuti dengan

berita acara penyerahan aset dari PT. Hutama Power Data kepada
Pemerintah Kota Tegal dengan nomor: 010/HPD/IX/2011 tanggal 15
September 2011. Dalam berita acara menyebutkan PT. Hutama Power
Data menyerahkan seluruh aset yang telah ada termasuk dokumen
perencanaan dalam rangka pembangunan dan/atau renovasi serta
pengelolaan Kolam Renang Samudra di Kelurahan Kejambon
Kecamatan Tegal Timur Kota Tegal berikut sarana pendukungnya,
dengan perincian sebagai berikut:
 Pekerjaan Persiapan Rp 14.171.811,18
 Pekerjaan bangunan penunjang Rp104.301.651,34
 Pekerjaan Bangunan Kios Rp102.817.837,12
 Pekerjaan Plaza dan Parking Area Rp 59.816.145,34
Jumlah Rp281.106.494,98
Pembulatan Rp280.106.000,00
PPN 10% Rp 28.110.600,00
Jumlah Rp309.216.600,00
Pembulatan Rp309.216.600,00
Pada tanggal 17 Desember 2012 dilakukan Kesepakatan

Bersama Pemerintah Kota Tegal dengan PT. Hutama Arga Perkasa
nomor 019.6/002 tentang Kerjasama Bangun Guna Serah Revitalisasi
dan Pengelolaan Kolam Renang Samudra di Kelurahan Kejambon
Kecamatan Tegal Timur Kota Tegal, dengan ketentuan:
a. Maksud kesepakatan bersama adalah agar pelaksanaan
kesepakatan dalam Kerjasama Bangunan Guna Serah Revitalisasi
dan Pengelolaan Kolam Renang Samudra di Kelurahan Kejambon
Kecamatan Tegal Timur Kota Tegal berjalan dengan baik dan
lancar sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.
b. Ruang lingkup Kesepakatan Bersama ini meliputi Pengelolaan,
Revitalisasi dan Pembangunan Kolam renang Samudra yang

dilengkapi Fasilitas penunjang sarana yang berdiri diatas tanah

seluas 2.135 meter persegi Tanah Negara Penguasaan Pemerintah
Kota Tegal.
c. Pelaksanaan teknis Kesepakatan Bersama ini diatur lebih lanjut
dalam Perjanjian Kerjasama.
d. Kesepakatan Bersama ini berlaku untuk waktu 1 tahun sejak
ditanda tangani.
e. Semua biaya yang timbul sebagai akibat pelaksanaan Kesepakatan
Bersama ini dibebankan pada:
1) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Tegal.
2) Anggaran pihak ketiga/rekanan.
3) Sumber dana lain yang sah dan tidak mengikat.
Pada tanggal 3 Desember 2014 telah dilaksanakan

pemeriksaan oleh P2hp pembangunan/revitalisasi kolam renang
samudra nomor 002/P2HP-KR SAMUDRA/12/2014 dengan PT.
Hutama Agra Perkasa dengan hasil pekerjaan telah selesai 100% .
Pada tanggal 15 September 2015 telah dilakukan perjanjian
dihadapan Notaris Suradi, SH nomor 08 tentang Surat Perjanjian
Perubahan Ketentuan pada akte nomor 07 tanggal 9 Januari 2014
tentang Perjanjian Kerjasama Bangun Guna Serah Revitalisasi dan
Pengelolaan Kolam Renang Samudra. Antara Pemerintah Kota Tegal
selaku pihak 1 dan PT Hutama Arga Perkasa selaku pihak kedua
sepakat untuk mengubah beberapa pasal (adendum)pada akta
perjanjian nomor 07 tanggal 9 Januari 2014 tentang Perjanjian
Kerjasama Bangun Guna Serah Revitalisasi dan Pengelolaan Kolam
Renang Samudra sebagai berikut :
Pihak pertama menyertakan modal berupa tanah dan
bangunan sebesar Rp4.516.941.600,00 terdiri dari tanah seluas 2.135
m2 dengan nilai Rp4.015.935.000,00 dan bangunan diatasnya seluas

1.210.m2 senilai Rp501.006.600,00. Pihak kedua menyertakan modal

investasi senilai Rp5.928.600.000,00.
Dalam perjanjian tersebut juga diatur bahwa pihak kedua
akan melaksanaan pengelolaan kolam renang selama 25 tahun dan
pihak pertama akan mendapatkan :
a. Kompensasi Rp2.000.000,00 perbulan sejak ditandatangani
perjanjian , sampai dengan selesainya pembangunan dan/atau
renovasi.disetorkan ke kas daerah selambat-lambatnya tanggal 10
bulan berikutnya.
b. Pendapatan tetap yang disetorkan ke kas daerah :
1) Tahun pertama sebesar 1/12 x Rp133.731.000,00 dikalikan
jumlah bulan operasional sampai dengan bulan desember dan
dibayarkan paling lambat tigapuluh hari setelah pembangunan
dan/atau renovasi dinyatakan selesai;
2) Tahun kedua sampai dengan tahun kelima sebesar
Rp133.731.000,00 tiap tahun dibayarkan paling lambat
tanggal 31 bulan Januari;
3) Tahun ke enam sampai dengan tahun ke sepuluh sebesar
Rp147.104..000,00 tiap tahun dibayarkan paling lambat
4) Tahun ke sebelas sampai dengan tahun kelima belas sebesar
Rp161.815.000,00 tiap tahun dibayarkan paling lambat
5) Tahun ke enambelas sampai dengan tahun ke dua puluh
sebesar Rp177.996.000,00 tiap tahun dibayarkan paling
lambat tanggal 31 bulan Januari;
6) Tahun ke dua puluh satu sampai dengan tahun ke duapuluh
lima sebesar Rp195.796.000,00tiap tahun dibayarkan paling
lambat tanggal 31 bulan Januari.
c. Pendapatan sebesar 28 % dari laba bersih :
1) Tahun pertama sampai dengan tahun keduapuluh empat

dibayarkan paling lambat bulan Januari tahun berikutnya;

2) Tahun ke duapuluh lima dibayarkan paling lambat satu
bulan setelah berakhirnya masa perjanjian kerjasama.
6.2.3 Kontinjensi Pembatalan Kontrak Kerjasama Pembangunan Pasar

Pagi
Dalam rangka pengembangan perekonomian dan peningkatan
Pendapatan Asli Daerah (PAD), Pemerintah Kota Tegal melakukan
pembangunan/rehabilitasi Pasar Pagi Kota Tegal yang semula merupakan
pasar tradisional menjadi pasar modern, meliputi tiga blok yaitu Blok A, B
dan C. Pembangunan Pasar Pagi dikerjasamakan dengan PT Sinar Permai
(investor), yang beralamat di Jalan Letjen Suprapto Nomor 3 Kota Tegal,
sesuai perjanjian kerjasama Nomor 573/00882/1991 tanggal 5 Maret 1991
tentang Kontrak Bagi Tempat Usaha Pasar Pagi Kotamadya Daerah
Tingkat II Tegal.
Sesuai perjanjian tersebut Pemerintah Kota Tegal menyertakan
modal senilai Rp3.880.473.000,00, terdiri dari aset tetap tanah di lokasi
Pasar Pagi seluas 8.790 m² senilai Rp3.611.185.000,00, aset tetap tanah
bekas HGB Nomor 40/Mangkukusuman seluas 525 m² senilai
Rp53.288.000,00 dan bangunan lama Pasar Pagi senilai
Rp216.000.000,00. Sedangkan pihak investor menyertakan modal senilai
Rp9.769.439.000,00, terdiri dari tanah Hak Pakai Nomor
12/Mangkukusuman seluas 4.400 m² senilai Rp446.600.000,00, dana
investasi pembangunan dan biaya lainnya senilai Rp9.322.839.000,00.
Atas aset-aset tanah dimaksud dimohonkan Hak Pengelolaan (HPL) atas
nama Pemerintah Kotamadya Daerah Tingkat II Tegal, yang selanjutnya
diserahkan pengelolaannya kepada investor dengan diberikan Hak Guna
Bangunan (HGB) atas nama PT Sinar Permai selama 30 tahun.
Jangka waktu kerjasama selama 30 tahun terhitung sejak
diterbitkannya HGB atas nama investor diatas HPL atas nama Pemerintah
Kota Tegal. Selama jangka waktu perjanjian Pemerintah Kota Tegal

berhak atas kepemilikan/penguasaan los-los di Blok B dan C (dibangun

diatas eks HP 12/Mangkukusuman). Sedangkan investor berhak untuk
mengelola seluruh kios di Blok B dan C, serta seluruh bangunan Blok A
(dibangun diatas lahan eks pasar lama dan bekas HGB Nomor
40/Mangkukusuman).
Dalam pelaksanaannya pihak investor tidak dapat menyelesaikan
pekerjaan sesuai dengan perjanjian, yang telah dilakukan perubahan
(addendum) sebanyak dua kali, terakhir dengan Addendum ke-2 Nomor
573/00001/2000 tanggal 14 April 2000. Sesuai Keputusan Walikota Tegal
Nomor 573/01757/2002 tanggal 12 Nopember 2002, Pemerintah Kota
Tegal memutuskan sepihak perjanjian kerjasama Kontrak Bagi Tempat
Usaha dengan PT Sinar Permai. Dalam keputusan tersebut antara lain
ditetapkan bahwa dengan dibatalkannya perjanjian, maka tidak perlu
dibayarkan ganti rugi kepada pihak investor.
Atas pemutusan kontrak tersebut, pihak investor tidak dapat
menerima, dan telah melakukan upaya hukum untuk menuntut ganti rugi,
mulai dari pengajuan gugatan di Pengadilan Negeri Tegal, banding di
Pengadilan Tinggi Jawa Tengah dan terakhir kasasi di Mahkamah Agung
RI. Tuntutan ganti rugi materiil yang diajukan di tingkat Pengadilan
Negeri Kota Tegal sebesar Rp53.481.470.262,00 dan kerugian moril
sebesar Rp500.000.000.000,00. Sesuai Keputusan Pengadilan Negeri
Tegal Nomor 06/PDT.G/2003/PN.TGL tanggal 18 Juni 2003, antara lain
ditetapkan pembatalan Kontrak Bagi Tempat Usaha Nomor
573/00882/1991 tanggal 5 Maret 1991 oleh Pemerintah Kota Tegal adalah
sah menurut hukum, dan seluruh bangunan berikut sarana pendukungnya
yang telah ada di Blok A, Blok B dan Blok C Pasar Pagi Kota Tegal
menjadi milik Pemerintah Kota Tegal. Menghukum tergugat rekonpensi
membayar ganti rugi kepada penggugat rekonpensi / Pemerintah Kota
Tegal sebesar Rp323.000.000,00.
Putusan Pengadilan Negeri Tegal tersebut kemudian dibatalkan
oleh Pengadilan Tinggi Jawa Tengah, sesuai keputusan Nomor

414/Pdt/2003/P.T. Smg. tanggal 9 Desember 2003. Dalam putusan ini

Pengadilan Tinggi Jawa Tengah, antara lain menetapkan bahwa
Pemerintah Kota Tegal telah melakukan perbuatan melawan hukum, dan
wajib membayar ganti rugi kepada penggugat seluruhnya sebesar
Rp17.878.876.860,00, terdiri dari kerugian biaya pembangunan Blok B
dan C sebesar Rp5.526.049.519,00 ditambah bunga sebesar 2% selama
110 bulan sebesar Rp12.157.308.941,00, dan biaya pembangungan Blok A
sebesar Rp111.090.000,00 ditambah bunga sebesar 2% selama 38 bulan
sebesar Rp84.428.358,00.
Selanjutnya sesuai Keputusan Mahkamah Agung Nomor 1273
K/Pdt/2004 tanggal 19 Juli 2005, putusan Pengadilan Tinggi Jawa Tengah
tersebut dibatalkan, dan menetapkan kembali sebagaimana yang telah
ditetapkan oleh Pengadilan Negeri Tegal. Dengan demikian Pemerintah
Kota Tegal berhak memiliki/menguasai seluruh bangunan dan sarana
pendukung di Blok A, B dan C Pasar Pagi Kota Tegal dan PT Sinar
Permai harus membayar ganti rugi kepada Pemerintah Kota Tegal sebesar
Rp323.000.000,00.
Sesuai dengan Putusan Nomor 413.PK/PDT/2008 tanggal 13
Januari 2008 dari Mahkamah Agung Republik Indonesia tentang Perkara
Peninjauan Kembali Perdata antara PT Sinar Permai melawan Pemerintah
Daerah Tingkat II Kota Tegal, mengabulkan permohonan peninjauan
kembali dari Pemohon Peninjauan Kembali PT Sinar Permai dan
membatalkan putusan Mahkamah Agung Nomor 1273 K/Pdt/2004 tanggal
19 Juli 2005. Selain itu juga menghukum tergugat untuk membayar ganti
rugi kepada Penggugat sebesar Rp5.526.049.519,00 ditambah bunga
sebesar 6% setahun dan sebesar Rp111.090.000,00 ditambah bunga 6%
setahun masing-masing terhitung sejak tanggal 1 Desember 1993 sampai
dengan tanggal dijatuhkannya Putusan Peninjauan Kembali oleh
Mahkamah Agung Republik Indonesia.
Selain itu menghukum Termohon Peninjauan Kembali untuk membayar
biaya perkara sebesar Rp2.500.000,00.

Atas Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia tersebut

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Tegal mengadakan Perlawanan
Hukum dengan mengajukan Gugatan Perlawanan (derden verzet) kepada
Pengadilan Negeri Tegal pada tanggal 22 Oktober 2009 terdaftar dalam
register gugatan nomor : 18/Pdt.G. Plw/2009/PN. TGL, dengan PT. Sinar
Permai sebagai Terlawan I dan Pemerintah Daerah Kota Tegal sebagai
Terlawan II. Gugatan perlawanan tersebut telah mendapat Putusan
Pengadilan Negeri Tegal pada tanggal 4 Nopember 2010 yang pada
intinya memutuskan:
1. Menerima Eksepsi Terlawan I untuk seluruhnya.
2. Menyatakan Perlawanan tidak dapat diterima (Niet ontvankelii ke
verklaard).
3. Menghukum Pelawan untuk membayar biaya perkara yang hingga kini
diperhitungkan sebesar Rp1.553.800,00.
Atas Putusan Pengadilan Negeri Tegal terhadap gugatan
perlawanan (derden verzet) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Tegal
mengajukan Banding kepada Pengadilan Tinggi Semarang pada tanggal 15
Desember 2010 terdaftar dalam register nomor : 18/Pdt.G.Plw/2009/PN.
TGL dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah sebagai Pembanding
semula Pelawan, Aang Gunawan (PT. Sinar Permai sebagai Terbanding I
semula Terlawan I dan Pemerintah Kota Tegal sebagai Terbanding II
semula Terlawan II).
Mengajukan perlawanan Pihak Ketiga/Derden Verzet oleh DPRD Kota

Tegal (Banding) ke Pengadilan Tinggi Negeri Semarang atas Putusan
Perkara Peninjauan Kembali (PK) Mahkamah Agung RI Nomor : 413
PK/Pdt/2008 jo Nomor : 1273 K/Pdt/2004 jo Nomor :
414/Pdt/2003/PT.Smg jo. Nomor : 06/Pdt.G/2003/PN Tgl.
Putusan Pengadilan Tinggi Negeri Semarang Nomor : 70/Pdt/2011
/PT.Smg tanggal 21 April 2011 yang amar putusannya adalah :

1. Menerima permohonan banding dari Para Pembanding / semula

Pelawan I dan III ;
2. Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Tegal tanggal 04 Nopember
2010 Nomor:18/Pdt.G.Plw/2009 / PN.Tgl yang dimohonkan banding
tersebut;
3. Menghukum Para Pembanding / semula Pelawan I dan III untuk
membayar seluruh biaya perkara yang timbul dalam dua tingkat
peradilan yang pada tingkat banding sebesar Rp150.000,00 ( seratus
lima puluh ribu rupiah ).
Mengajukan perlawanan Pihak Ketiga/Derden Verzet oleh DPRD

Kota Tegal ( Kasasi ) ke Mahkamah Agung RI atas Putusan Perkara
Peninjauan Kembali (PK) Mahkamah Agung RI Nomor : 413
PK/Pdt/2008 jo Nomor : 1273 K/Pdt/2004 jo Nomor :
414/Pdt/2003/PT.Smg jo. Nomor : 06/ Pdt.G/ 2003/ PN Tgl.
Putusan Mahkamah Agung RI Nomor 2417 K/Pdt/2011 tanggal 21

Pebruari 2012 dengan amar putusannya adalah :
1. Menolak permohonan kasasi dan Pemohon kasasi : 1. H. EDY
SURIPNO, SH. dan 2. H. YAKIN BASUKI tersebut ;
2. Menghukum para Pemohon Kasasi/Pelawan I , III untuk membayar
biaya perkara dalam tingkat kasasi ini ditetapkan sebesar
Rp500.000,00 ( lima ratus ribu rupiah )
Pada tahun 2011 ini Pemerintah Kota Tegal mencantumkan
Kewajiban Pihak Ketiga akibat keluarnya Putusan Peninjauan Kembali
dari Mahkamah Agung atas kasus Pasar Pagi dengan nomor putusan
413/PK/Pdt/2008 tanggal 13 Januari 2008 jumlah pembayaran kepada
pihak ketiga sebesar Rp11.612.507.409,00 merupakan hasil Bantuan
Perhitungan Ganti Rugi Putusan PK No.413/Pdt/2009 dari Pengadilan
Negeri Tegal sesuai surat No:W12.U3./1224/HPDT.04.10/VIII/2011
tanggal 04 Agustus 2011. Selanjutnya akan dilakukan mediasi dan

negosiasi besaran nilai dan tatacara Pembayaran Hutang Pasar Pagi.

Disamping itu masih menunggu keputusan atas gugatan ke Pengadilan
Negeri oleh pihak ketiga atau DPRD Kota Tegal.
Tanggal 31 Juli 2012 telah dibuat Surat Kesepakatan antara Pemerintah
Kota Tegal dengan PT. Sinar Permai tentang Putusan Peninjauan Kembali
Mahkamah Agung RI tanggal 13 Januari 2009 No. 413/PK/Pdt/2008, pada
APBD Kota Tegal Tahun Anggaran 2015 telah di anggarkan untuk
pembayaran kewajiban kepada pihak ketiga sebesar Rp5.526.049.519,00
untuk melakukan Penghitungan Hutang Pasar Pagi dengan
fasilitasi/pendampingan oleh BPKP Perwakilan Provinsi Jawa Tengah.
Pada tanggal 7 Oktober 2015 bertempat di Kantor Pengadilan

Negeri Tegal dilaksanakan Perjanjian Perdamaian Nomor : 181/001 antara
PT. Sinar Permai dengan Pemerintah Kota Tegal tentang Pembayaran
Ganti Rugi Pasar Pagi Kota Tegal dengan hasil antara lain sebagai berikut
:
1. Para pihak sepakat secara damai melaksanakan pembayaran ganti rugi
Pasar Pagi Kota Tegal sesuai dengan :
a. Putusan Peninjauan Kembali Mahkamah Agung republik
Indonesia Nomor 413 Pk/Pdt/2008 tanggal 13 Januari 2008
terhadap Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor
1273 K/Pdt/2004 tanggal 19 Juli 2005.
b. Penetapan Pengadilan Negeri Tegal Nomor
02/Pdt.Eks/2009/PN.Tgl. (06/Pdt.G/2003/PN.Tgl.Jo No : 414
/Pdt/2003/PT.Smg. Jo.No : 1273 K/Pdt/2004 Jo. No. : 413
PK/Pdt/2008) tanggal 2 September 2013.
c. Penetapan Pengadilan Negeri Tegal Nomor : 02/Pdt.Eks/2009/PN.
Tgl. Jo. Nomor : 02/Pdt.Eks./2014/PN.tgl.tanggal 1 September
2014;
d. Berita Acara Eksekusi Pembayaran Ganti Rugi pasar Pagi Nomor :
02/Pdt.eks./2014/PN.Tgl Jo . Nomor : 02/Pdt.Eks/2009/PN.Tgl.

(06/Pdt.G/2003/PN.Tgl.Jo No : 414 /Pdt/2003/PT.Smg. Jo.No :

1273 K/Pdt/2004 Jo. No. : 413 PK/Pdt/2008) tanggal 3 nopember
2014.
2. Ganti rugi Pasar Pagi Kota Tegal sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
terdiri atas Ganti Rugi Pokok sebesar Rp5.526.049.519,00 (Lima
milyar lima ratus dua puluh enam juta empat puluh sembilan ribu lima
ratus sembilan belas rupiah ) dan Rp111.090.000,00 (Seratus sebelas
juta sembilan puluh ribu rupiah ) sehingga jumlah keseluruhan ganti
rugi pokok sebesar Rp5.637.139.519,00 (Lima milyar enam ratus tiga
puluh tujuh juta seratus tiga puluh sembilan ribu lima ratus sembilan
belas rupiah ) dan bunga 6 % pertahun dihitung sejak Bulan desember
1993 sampai dengan Bulan Agustus 2014 sebesar Rp7.018.238.701,00
(Tujuh milyar delapan belas juta dua ratus tiga puluh delapan ribu
tujuh ratus satu rupiah ) sehingga jumlah keseluruhan ganti rugi Pasar
Pagi Kota Tegal sebesar Rp12.655.378.220,00 (Dua belas milyar
enam ratus lima puluh lima juta tiga ratus tujuh puluh delapan ribu
dua ratus dua puluh rupiah )
Adapun pembayaran ganti rugi Pasar pagi dilakukan dengan cara ,

sebagai berikut :
a. Ganti rugi pokok sebesar Rp5.637.139.519,00 (Lima milyar enam
ratus tiga puluh juta seratus tiga puluh sembilan ribu lima ratus
sembilan belas rupiah ) dibayarkan melalui APBD Kota Tegal
Tahun Anggaran 2015.
b. Bunga ganti rugi sebesar Rp3.509.119.350,00 (Tiga milyar lima
ratus sembilan juta seratus sembilan belas ribu tiga ratus lima
puluh rupiah ) dibayarkan melalui APBD kota Tegal Tahun
Anggaran 2016.
c. Bunga ganti rugi sebesar Rp3.509.119.350,00 (Tiga milyar lima
ratus sembilan juta seratus sembilan belas ribu tiga ratus lima

puluh rupiah ) dibayarkan melalui APBD kota Tegal Tahun

Anggaran 2017.
Pada tanggal 27 oktober 2015 telah dilaksanakan pembayaran Ganti
rugi pokok sebesar Rp5.637.139.519,00 (Lima milyar enam ratus
tiga puluh juta seratus tiga puluh sembilan ribu lima ratus sembilan
belas rupiah )
6.2.4 Kontijensi Putusan Pasar Beras Martoloyo

Tanah yang digunakan untuk Pasar Beras Kota Tegal terletak di
Kelurahan Mintaragen Kecamatan Tegal Timur Kota Tegal merupakan
tanah penguasaan Pemerintah Kota Tegal sebagai pemegang hak sertifikat
Hak Pakai Nomor: 33 luas 2.144 M2 dan Nomor: 34 luas 1.752 M2 atas
nama Pemerintah Kota Tegal.
Bahwa Permasalahan Pasar Beras Kota Tegal muncul dengan
adanya gugatan ke Pengadilan Negeri Tegal dari salah satu ahli waris
TJIA ENG HAN Almarhum, yakni SARTONO TJAHJA PRANOTO d/h
TJIA TIANG LIAM tanggal 24 Juni 2010 yang mengklaim sebagai
pemegang hak atas tanah Reeh Van Eigendom Verponding Nomor: 2354
(tanah yang sekarang berdiri pasar beras) dengan luas kurang lebih 3.525
M2 terletak di Kelurahan Mintaragen Kecamatan Tegal Timur Kota Tegal.
Putusan Pengadilan Negeri Tegal yang memeriksa perkara gugatan
yang diajukan oleh SARTONO TJAHYA PRANOTO d/h TJIA TIANG
LIAM Pengadilan Negeri Tegal telah memutus perkara dengan Putusan
PN No. 11/Pgt.G/20/2010/PN.Tgl tanggal 05 Mei 2011. Pemerintah Kota
Tegal dikalahkan dengan amar putusannya sebagai berikut:
1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;
2. Menyatakan Penggugat dan para Turut Tergugat berkepentingan
berhak atas tanah obyek sengketa;
3. Menyatakan penerbitan Sertifikat Hak Pakai Nomor : 33 dan Nomor
34 oleh tergugat II adalah TIDAK SAH dan TIDAK MEMPUNYAI
KEKUATAN HUKUM;

4. Menghukum Tergugat II menerbitkan Sertifikat obyek sengketa atas

nama Penggugat dan Turut Tergugat berkepentingan;
5. Menyatakan Penggugat mengalami kerugian berupa Sewa Obyek
Sengketa sebesar Rp50.000.000,00 ( lima puluh juta rupiah ) per
tahun sejak tahun 1991 sampai dengan Tergugat I menyatakan
obyek sengketa kepada Penggugat;
6. Menghukum Tergugat I membayar harga sewa obyek sengketa
sebagai ganti rugi kepada Penggugat sebesar Rp50.000.000,00 (
lima puluh juta rupiah ) pertahun sejak tahun 1991 sampai dengan
Tergugat I menyerahkan obyek sengketa Penggugat.
Atas Putusan Pengadilan Negeri Tegal Nomor: No.

11/Pgt.G/20/2010/PN.Tgl tanggal 05 Mei 2011 Pemerintah Kota Tegal
mengajukan Upaya Hukum Banding ke Pengadilan Tinggi Negeri Jawa
Tengah di Semarang. Putusan Pengadilan Tinggi Negeri Jawa Tengah di
Semarang dengan putusan Nomor: 263/Pdt/2011/PT.Smg jo. Nomor
11/Pdt.G/2010/PN.Tgl tanggal 17 Nopember 2011 dengan amar
putusannya sebagai berikut:
1. Menyatakan penerbitan Sertifikat Hak Pakai Nomor 33 dan
Sertifikat Hak Pakai Nomor 34 oleh Tergugat II tidak mempunyai
kekuatan hukum berlaku;
2. Menghukum Tergugat II menerbitkan sertifikat obyek sengketa atas
nama Penggugat dan para turut tergugat berkepentingan;
3. Menyatakan para tergugat telah melakukan perbuatan melawan
hukum;
4. Menghukum Tergugat I atau siapa saja yang menguasai obyek
sengketa lantaran Tergugat I untuk menyerahkan obyek sengketa
dalam keadaan kosong seketika tanpa syarat kepada Penggugat;
Atas Putusan Pengadilan Tinggi Jawa Tengah di Semarang tanggal

17 Nopember 2011 Nomor: 263/Pdt./2011/PT.Smr Jo. Nomor:

11/Pdt.G/2010/PN.Tgl Pemerintah Kota Tegal telah mengajukan Kasasi ke

Mahkamah Agung RI berdasarkan Akta Permohonan Kasasi yang
diajukan oleh Kuasa Pemohon Kasasi Nomor: 11/Pdt.G/2010/PN.Tgl, dan
sampai sekarang belum ada Putusan Kasasi dari Mahkamah Agung RI.
6.2.5 Kerjasama Ruko Pasar Sore

Perjanjian kontrak bagi tempat usaha pembangunan rumah dan
toko (ruko) di Jl. Letjan. Suprapto, Kelurahan Tegalsari, Kecamatan Tegal
Barat yang dikenal Pasar Sore, dengan perjanjian Nomor 573/00883/1991
antara Pemerintah Kota Tegal dengan PT. Sinar Permai. Dalam perjanjian
menyebutkan pemerintah Kota Tegal menyertakan modal berupa tanah
seluas 1.025 ݉ଶ dengan nilai Rp85.00,-/݉ଶ dengan jumlah total
Rp87.125.000,00 dan hasil bongkaran bangunan Pasar Sore senilai
Rp47.670.000,00.
Pihak PT. Sinar Permai menyertakan modal berupa dana investasi
pembangunan rumah dan toko (ruko) Pasar Sore dan lain-lain senilai
Rp485.450.450,00 dan uang pemindahan pedagang los Pasar Sore ke Pasar
Cinde sebesar Rp1.000.000,00 dan uang pesangon bagi penghuni Kios
Pasar Sore yang tidak mengambil rumah dan toko pasar sore sebesar
Rp25.000.000,00.
Rencana Anggaran Belanja (RAB), gambar serta Rencana Kegiatan
pembangunan Pasar Sore disepakati oleh kedua pihak dengan besaran
Rp263.148.000,00 dalam pembangunan ruko pihak PT. Sinar Permai
diwajibkan membanguan Loos di Pasar Cinde dengan RAB dan RKS
sebesar Rp8.500.000,00.
Atas bangunan ruko Pasar Sore kepada PT. Sinar Permai diberikan
sertifikat Hak Guna Bangunan selama 20 tahun diatas tanah Hak
Pengelolaan dan dapat diperpanjang apabila menguntungkan untuk kedua
belah pihak. Semua biaya yang timbul akibat perjanjian menjadi tanggung
jawab PT. Sinar Permai. Setelah berakhirnya HGB, pedagang dapat
memperpanjang haknya langsung kepada Pemerintah Kota Tegal sesuai

dengan perundang-undangan yang berlaku. PT. Sinar Permai diberi hak

mengelola penjualan bangunan Ruko Pasar Sore, teknik penjualannya
mendapat pertimbangan dari Pemerintah Kota Tegal.
Setelah perjanjian ini selesai untuk seluruh bangunan Ruko Pasar
Sore tetap menjadi milik Pemerintah Kota Tegal dalam kondisi baik.
Perjanjian Ruko Pasar Sore tersebut berakhir tanggal 10 November 2012
dengan kondisi 23 Ruko yang bersertifikat HGB yang masa berakhirnya
10 November 2012 adapun HGB tersebut adalah:
Luas Bangunan
No. Ruko Pemegang HGB No. HGB
(m²)
1 Purnomo d/h Tjia Tjeng Lieng 731 76,56

2 Purnomo d/h Tjia Tjeng Lieng 751 68,80
3 Siamto Pudjoharsono 732 68,80
4 Harry Kurniawan Sutandang 733 68,80
5 PT. Sinar Permai 734 68,80
9 Andreas Suliantoro 738 68,80
12 Gondo purnama S d/h Tan Tjay Goan 739 76,56
13 Gondo purnama S d/h Tan Tjay Goan 740 68,80
14 Lie Budi Santoso 741 68,80
15 Lie Budi Santoso d/h Lie Khok Tjung 742 68,80
16 Lie Budi Santoso d/h Lie Khok Tjung 743 68,80
17 Ngo Hwa Hwa 744 68,80
18 Ngo Hwa Hwa 745 68,80
19 Ho Soe Tan 746 68,80
20 Ong Tjiaw Lien Ong Tiauw Lin 747 68,80
21 Agung Setia Darma d/h Lie seng Kie 748 68,80
22 Sunardi d/h Jong Sauw Moek 749 68,80
Dalam proses berakhirnya kerjasama Ruko Pasar Sore, Pemerintah

Kota telah melakukan langkah-langkah:

1. Menginventarisir pemegang HGB Pasar Sore dengan cara mengirim

surat kepada Badan Pertanahan Kota Tegal tentang nama-nama
pemegang HGB Pasar Sore.
2. Mengirim surat kepada pemegang HGB tentang masa berakhirnya
HGB (no surat 511/079 tanggal 17 oktober 2012 perihal berakhirnya
HGB nomor 731-751).
3. Pendataan dan penafsiran nilai bangunan/ruko oleh Dinas Pekerjaan
Umum pada tanggal 26-30 Maret 2012 (surat tugas no091/059)
4. Menghitung nilai sewa ruko oleh Tim Kerjasama dan Fasilitasi
Investasi Daerah. Dasar perhitungan sewa adalah Peraturan Menteri
Keuangan 33 Tahun 2012 tentang Tata cara Pengelolaan Barang
Milik Daerah.
5. Menyusun draf perjanjian sewa (maksimal 5 tahun) sewa antara
Pemerintah Kota Tegal dengan pedagang/pemegang HGB lama. Hal
ini sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2007
tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Barang Daerah.
6. Menyusun draft Berita Acara serah terima aset (ruko 23 unit beserta
fasilitas pendukungnya) dari investor ke Pemerintah daerah.
7. Mengundang pihak investor untuk penandatanganan berita acara
serah terima aset dari Investor ke Pemerintah Kota Tegal.
8. Melakukan langkah-langkah koordinasi antara dinas terkait
(Disperindagko, DPPKAD) guna mencari solusi yang tepat
menangani permasalahan ini.
6.2.6 Komitmen Pelunasan Pinjaman Daerah Pada Asian Development

Bank
Pada awal rekonsiliasi data penarikan, kapitalisasi, pembayaran,
dan tunggakan pinjaman nomor SLA-862/DP3/1996 tanggal 30 Januari
1996 hal tagih per 31 Desember 2016 sebesar Rp5.487.649.115,00.
Selama tahun 2016 telah dilakukan :

1. Tanggal 18 Januari 2016 telah diadakan rekonsiliasi perjanjian

penerusan pinjaman antara Republik Indonesia dengan Pemerintah
Kota Daerah Tk II Tegal nomor SLA-862/DP3/1996 tanggal 30
Januari 1996.
2. Pada tanggal 22 Januari 2016 Pemerintah Kota Tegal melakukan
pembayaran atau pelunasan sisa pokok pinjaman daerah sebesar Rp
182.921.637,17 beserta bunga sebesar Rp. 10.985.460,54 dengan total
jumlah pelunasan Rp193.907.100,00 dan saldo hutang Pemerintah
Kota Tegal kepada Asian Development Bank sebesar Rp0,00.
6.2.7 Komitmen Pembayaran Angsuran Ganti Rugi Pasar Pagi

Pembayaran ganti rugi Pasar Pagi Kota Tegal sesuai Perjanjian
Perdamaian Nomor : 181/001 Pada tanggal 7 Oktober 2015 antara PT.
Sinar Permai dengan Pemerintah Kota Tegal atas kontinjensi pembatalan
kontrak kerjasama pembangunan pasar pagi, dilakukan dengan cara
sebagai berikut :
1. Ganti rugi pokok sebesar Rp5.637.139.519,00 dibayarkan melalui
APBD Kota Tegal Tahun Anggaran 2015.
2. Bunga ganti rugi sebesar Rp3.509.119.350,00 dibayarkan melalui
APBD kota Tegal Tahun Anggaran 2016.
3. Bunga ganti rugi sebesar Rp3.509.119.350,00 dibayarkan melalui
APBD kota Tegal Tahun Anggaran 2017.
Realisasi pembayaran ganti rugi pokok dan bunga sebagai berikut :
1. Pada tanggal 27 Oktober 2015 telah dilaksanakan pembayaran ganti
rugi pokok sebesar Rp5.637.139.519,00.
2. Pada tanggal 6 Desember 2016 telah dilaksanakan pembayaran bunga
ganti rugi sebesar Rp3.395.551.000,00.

Dari uraian tersebut di atas, dapat disajikan dalam bentuk tabel

perhitungan sebagai berikut:
TABEL PEMBAYARAN GANTI RUGI PASAR PAGI
DAN ANGSURAN BUNGA
Total ganti rugi pasar: Rp 5.637.139.519,00
Bunga ganti rugi: Rp 7.018.238.701,00 (+)
Total kewajiban: Rp12.655.378.220,00
Pembayaran: 2015 Rp 5.637.139.519,00
2016 Rp 3.395.551.000,00 (+)
Total pembayaran sampai 2016 Rp9.032.690.519,00 (-)
Hutang bunga 2017 Rp3.622.687.701,00
6.2.8 Kemitraan Dinas Perhubungan Kota Tegal dengan Pihak Ketiga (PT.
Inti Griya Prima Sakti – Semarang)
Bentuk Komitmen dan Kontijensi yang terdapat pada Dinas
Perhubungan Kota Tegal adalah Kerjasama Pembangunan dan
Pengelolaan Kios di Terminal Kota Tegal (Terminal Baru) di Jl. Cipto
Mangun Kusumo Kota Tegal.
Sebagai pengganti Terminal Lama, Pemerintah Kota Tegal telah
menyiapkan lahan untuk Terminal Baru seluas 84.055 M2 terletak di Jalan
Raya Brebes-Tegal, Desa Sumurpanggang kecamatan Margadana Kota
Tegal. Tanah dimaksud terdaftar dengan HPL Nomor 1 Sumurpanggang
atas nama Pemerintah Kota Tegal, dicatat dalam Daftar Barang Daerah
dan disajikan dalam Neraca Daerah. Aset tetap tanah milik/ dikuasai
Pemerintah Kota Tegal ini, sebagian dikerjasamakan dengan PT Inti Griya
Prima Sakti (investor), sesuai perjanjian Nomor : 645.7/ 00255 tanggal 28
Januari 1995 tentang Kontrak Bagi Tempat Usaha Terminal Bus dan
Pusat Perdagangan Kotamadya Daerah Tingkat II Tegal (Surat Perjanjian
Terlampir).
PT. Inti Griya Prima Sakti diberi hak untuk membangun Terminal
Bus, bangunan kios/toko dan area pengembangan, meliputi perbengkelan,
penginapan, bangunan industry dan garasi. Biaya Pembangunan terminal,
kios/toko dan area pengembangan menjadi beban investor, yang kemudian
diberikan hak untuk mengelola bangunan kios/ toko dan area

pengembangan dimaksud. Atas tanah yang diatasnya dibangun bangunan

kios/toko dan area pengembangan diberikan HGB Nomor
22/Sumurpanggang seluas 26.500 M2 untuk area pengembangan dan
Nomor 23/Sumurpanggang seluas 1.588 M2 untuk bangunan kios/ toko
seluruhnya atas nama PT Inti Griya Prima Sakti diatas HPL Nomor
1/Sumurpanggang atas nama Pemerintah Kota Tegal.
Sesuai perjanjian Nomor 645.7/00012 tanggal 4 Januari 2002
tentang Pembatalan Kontrak Bagi Tempat Usaha Terminal Bus dan Pusat
Perdagangan Kotamadya Daerah Tingkat II Tegal (Surat Perjanjian
Terlampir) , kerjasama dimaksud dibatalkan dan kepada investor diberikan
ganti rugi disepakati sebesar Rp5.500.000.000,00 sesuai Berita Acara
Perhitungan Ganti Rugi Nomor 951/00011/ BA/ I/ 2002 tanggal 4 Januari
2002 (Berita Acara Terlampir). Perhitungan ganti rugi sudah termasuk
biaya pembangunan kios/toko sebanyak 108 unit setelah dikurangi dengan
penerimaan hasil penjualan 77 unit kios/ toko dimaksud (termasuk tanah)
sebesar Rp3.059.400.000,00.
Penjualan tanah dan bangunan kios/toko tersebut dilakukan
perikatan jual beli antara PT Inti Griya Prima Sakti dengan pembeli
dihadapan Notaris/ Pejabat pembuat Akta Tanah (PPAT). Perjanjian/
Perikatan jual beli ini tidak mengacu pada perjanjian antara Pemerintah
Kota Tegal dengan PT Inti Griya Prima Sakti Nomor 645.7/ 00255
tanggal 28 Januari 1995. Dengan demikian kewajiban-kewajiban yang
melekat pada investor termasuk kewajiban menyerahkan bangunan setelah
jangka waktu perjanjian berakhir, tidak dialihkan kepada para pembeli
tanah dan bangunan kios/ toko.
Atas tanah yang diatasnya telah dibangun bangunan kios/ toko dan
telah dijual tersebut diberikan HGB untuk dan atas nama pembeli melalui
pemecahan HGB Nomor 23/ Sumurpanggang. Daftar nama pembeli dan
Nomor HGB pecahan tersebut tidak diserahkan kepada Pemerintah Kota
Tegal selaku pemegang HPL atas tanah-tanah dimaksud. Untuk sisa tanah
yang diatasnya sudah ada bangunan kios/ toko sebanyak 11 unit (108-97)

yang belum terjual diterbitkan HGB baru Nomor 100 atas nama PT Inti
Griya Prima Sakti.
Sampai dengan pembatalan kontrak perjanjian Nomor 645.7/
00012 tanggal 4 Januari 2002 tentang Pembatalan Kontrak Bagi Tempat
Usaha Terminal Bus dan Pusat Perdagangan Kotamadya Daerah Tingkat II
Tegal, dan dengan adanya surat pernyataan Direktur PT. IGPS Semarang
(Surat Pernyataan Terlampir) menyatakan bahwa apabila sampai dengan
akhir Desember 2002 belum laku dijual maka kios-kios tersebut akan
diserahkan/ dihibahkan kepada Pemerintah Kota Tegal.
Sesuai Berita Acara antara Pemerintah Kota Tegal dengan PT.
IGPS Nomor 551.3/ 0088 tanggal 22 Maret 2006 dinyatakan bahwa
selama periode tahun 2003-2005 PT. IGPS telah menjual kios sebanyak 7
(tujuh) unit kios seluruhnya senilai Rp205.800.000,00. PT. IGPS telah
membuat Surat Pernyataan Pelepasan Hak (SPPH) tanah tanggal 2
Desember 2002 sehingga sejak tanggal SPPH dimaksud tanah seluas
26.500 M2 tersebut kembali ke dalam HPL Nomor I/ Sumurpanggang atas
nama Pemerintah Kotamadya Daerah Tingkat II Tegal.
Hasil penjualan tanah/ bangunan kios/ toko sebesar Rp
205.800.000,00 seharusnya menjadi hak Pemerintah Kota Tegal karena
dilakukan setelah batas akhir penyerahan aset tanggal 31 Desember 2002.
Sampai dengan tanggal 19 Mei 2008 dari jumlah transaksi penjualan 7
Kios sebesar Rp205.800.000,00 telah diterima pembayarannya oleh PT.
IGPS Semarang s/d Pebruari 2008 sebesar Rp139.600.000,00 dan menjadi
piutang PT. Inti Griya Prima Sakti kepada Pemerintah Kota Tegal namun
sampai dengan 31 Desember 2016 masih belum dibayarkan.
Sedangkan sisa pembayaran sebesar Rp66.200.000,00 (Rp
205.800.000,00 – Rp139.600.000,00) telah ditarik langsung dari pemilik
kios dan disetorkan langsung ke kas daerah sejak Maret 2008 sampai
dengan 31 Desember 2016 terealisasi sebesar Rp38.800.000,00 sehingga
sisa per 31 Desember 2016 sebesar Rp27.400.000,00.

Dan 2 diantara 7 kios tersebut telah lunas angsurannya, sampai

sekarang sisanya masih diupayakan penagihannya ke pemilik kios salah
satunya dengan membuat surat pernyataan kesanggupan mengangsur
tunggakan kiosnya namun karena kondisi Terminal yang sepi dikarenakan
kendaraan bus yang enggan masuk Terminal pemilik kios kesulitan untuk
mengangsur piutang tersebut bahkan ada yang tutup (buka hanya sewaktu-
waktu menunggu situasi ramai).
Sedangkan piutang Sdri. Endah Wahyuningsih (mantan karyawan
PT. IGPS) untuk sewa tanah sebelah utara Terminal Kota Tegal yang
disewa Sdr. Hasanudin tahun 2003-2006 sebesar Rp12.000.000,00 (Rp
3.000.000,00 X 4 tahun) telah dibayarkan bayarkan kepada PT. Inti Griya
Prima Sakti, hak Pemkot baru diterima sebesar Rp6.500.000,00 sehingga
yang masih belum diterima sebesar Rp5.500.000,00 telah diupayakan
penagihannya dan yang bersangkutan sanggup membayar piutang tersebut
sesuai dengan surat pernyataan yang telah ditandatanginya namum sampai
saat ini yang bersangkutan sulit dihubungi. Dan sisa kios yang belum
terjual s/d 31 Desember 2015 sebanyak 4 unit. Kios tersebut berada di
blok B no 11 dan Blok D no. 10, 16 dan 17.
6.2.9 Tukar Menukar Tanah Pemkot

1. Kesepahaman Bersama
a. Kesepahaman Bersama antara Pemerintah Kota Tegal dengan PT.
Ciputra Optima Mitra Nomor 591/002 Nomor 01/CL –
T/LGL/WL/XI/2011 tentang Tukar Menukar Tanah Barang Milik
Daerah dengan Tanah Milik PT. Ciputra Optima Mitra sepakat
melakukan tukar menukar barang milik Pemerintah Kota Tegal
yang terletak di Kelurahan Kraton Kecamatan Tegal Barat dengan
tanah milik PT. Ciputra Optima Mitra yang terletak di Kelurahan
Kaligangsa Kecamatan Margadana.
b. Kesepahaman Bersama antara Pemerintah Kota Tegal dengan CV.
Tri Daya Pratama Nomor 591/003 Nomor 08/TDP/XI/2011

tentang Tukar Menukar Tanah Barang Milik Daerah dengan

Tanah Milik CV. Tri Daya Pratama sepakat melakukan tukar
menukar barang milik Pemerintah Kota Tegal yang terletak di
Kelurahan Pekauman Kecamatan Tegal Barat dan Kelurahan
Keturen Kecamatan Tegal Selatan dengan tanah milik CV. Tri
Daya Pratama di Kelurahan Kaligangsa Kecamatan Margadana.
2. Perjanjian Tukar Menukar
a. Perjanjian Tukar Menukar Tanah Pemerintah Kota Tegal dengan
PT. Ciputra Optima Mitra Nomor 03 berupa perjanjian tukar
menukar tanah pertanian sertifikat Hak Pakai atas nama
Pemerintah Kota Tegal dengan penggantian tanah pertanian
tambak sertifikat Hak Milik atas nama Rudiyanto bertujuan
penyiapan lahan guna pembangunan Tempat Pembuangan Akhir (
TPA ) Pemerintah Kota Tegal.
b. Perjanjian Tukar Menukar tanah Pemerintah Kota Tegal dengan
CV. Tri Daya Pratama Nomor 04 berupa perjanjian tukar menukar
tanah pertanian sertifikat Hak Pakai atas nama Pemerintah Kota
Tegal dengan penggantian tanah pertanian tambak sertifikat Hak
Milik atas nama Syaeful Jamil bertujuan penyiapan lahan guna
pembangunan Tempat Pembuangan Akhir ( TPA ) Pemerintah
Kota Tegal.
3. Berita Acara Serah Terima

a. Berita Acara Serah Terima tanah milik Pemerintah Kota Tegal
dengan PT. Ciputra Optima Mitra :
1) Aset milik Pemerintah Kota Tegal berupa tanah seluas 13.472
m2 di Kelurahan Kraton Kecamatan Tegal Barat, terdiri dari :
LUAS HARGA SATUAN JUMLAH

NO SERTIFIKAT
( m2 ) ( Rp. ) ( Rp. )
1 Hak Pakai No. 60 4.570 220.000,00 1.005.400.000,00
2 Hak Pakai No. 62 8.902 240.000,00 2.136.480.000,00
JUMLAH 13.472 3.141.880.000,00

2) Tanah milik Rudiyanto, SE terletak di Kelurahan Kaligangsa

Kecamatan Margadana dengan rincian :
LUAS HARGA SATUAN JUMLAH

NO SERTIFIKAT
( m2 ) ( Rp. ) ( Rp. )
1 Hak MIlik No. 2739 9.215 85.000,00 783.275.000,00
2 Hak Milik No. 2744 15.680 85.000,00 1.332.800.000,00
3 Hak Milik No. 2748 12.090 85.000,00 1.027.650.000,00
JUMLAH 36.985 3.143.725.000,00
b. Berita Acara Serah Terima tanah milik Pemerintah Kota Tegal dengan
CV. Tri Daya Pratama:
1) Aset milik Pemerintah Kota Tegal berupa tanah seluas 10.678 m2 di
Kelurahan Pekauman Kecamatan Tegal Barat, terdiri dari :
HARGA
LUAS JUMLAH
NO SERTIFIKAT SATUAN
( m2 ) ( Rp. )
( Rp. )
1 Sebagian Hak Pakai No. 74 701 355.000,00 248.855.000,00
2 Sebagian Hak Pakai No. 75 1.270 355.000,00 450.850.000,00
4 Hak Pakai No. 77 1.178 355.000,00 418.190.000,00
5 Sebagian hak Pakai No. 78 1.257 355.000,00 446.235.000,00
6 Hak Pakai No. 79 1.917 355.000,00 680.535.000,00
JUMLAH 10.678 3.790.690.000,00
2) Aset milik Pemerintah Kota Tegal berupa tanah seluas 34.983 m2 di

Kelurahan Keturen Kecamatan Tegal Selatan, terdiri dari :
HARGA
LUAS JUMLAH
( m2 ) ( Rp. )
( Rp. )
1 Hak Pakai No. 19 3.370 160.000,00 539.200.000,00
3 Hak Pakai No. 24 3.005 200.000,00 601.000.000,00
5 Hak Pakai No. 27 7.180 160.000,00 1.148.800.000,00
6 Hak Pakai No. 28 3.315 160.000,00 530.400.000,00
7 Hak Pakai No. 29 3.090 160.000,00 494.400.000,00
8 Hak Pakai No. 30 3.480 160.000,00 556.800.000,00
JUMLAH 34.983 5.140.330.000,00
3) Tanah milik Staeful Jamil, S.Sos terletak di Kelurahan Kaligangsa

Kecamatan Margadana, terdiri dari :
HARGA
LUAS JUMLAH
( m2 ) ( Rp. )
( Rp. )
1 Hak Milik No. 2737 7.780 85.000,00 661.300.000,00
2 Hak Milik No. 2738 10.550 85.000,00 896.750.000,00
3 Hak Milik No. 2740 13.350 85.000,00 1.134.750.000,00
4 Hak Milik No. 2741 8.747 85.000,00 743.495.000,00
5 Hak Milik No. 2742 10.930 85.000,00 929.050.000,00

6 Hak Milik No. 2743 10.200 85.000,00 867.000.000,00

7 Hak Milik No. 2745 21.380 85.000,00 1.817.300.000,00
8 Hak Milik No. 2746 6.924 85.000,00 588.540.000,00
9 Hak Milik No. 2747 15.210 85.000,00 1.292.850.000,00
JUMLAH 105.071 8.931.035.000,00
Pada Tahun 2014 terdapat perkembangan data inventaris tanah dapat

disampaikan sebagai berikut :
NO SERTIFIKAT LUAS (m2) HARGA TOTAL (RP)
SATUAN (Rp)
1 HM No.2739 HP No. 52 9.215 85.000,00 783.275.000,00
2 HM No.2744 HP No. 59 15.680 85.000,00 1.332.800.000,00
3 HM No.2748 HP No. 51 12.090 85.000,00 1.027.650.000,00
4 HM No.2737 HP No. 49 7.780 85.000,00 661.300.000,00
5 HM No.2738 HP No. 53 10.550 85.000,00 896.750.000,00
6 HM No.2740 HP No. 50 13.350 85.000,00 1.134.750.000,00
7 HM No.2741 HP No. 54 8.747 85.000,00 743.495.000,00
8 HM No.2742HP No. 55 10.930 85.000,00 929.050.000,00
9 HM No.2743HP No. 56 10.200 85.000,00 867.000.000,00
10 HM No.2745HP No. 57 21.380 85.000,00 1.817.300.000,00
11 HM No.2746HP No. 58 6.924 85.000,00 588.540.000,00
12 HM No.2747HP No. 60 15.210 85.000,00 1.292.850.000,00
JUMLAH 142.056 12.074.760.000,00
6.2.10 Kontijensi Restitusi PPh Pasal 21 Tunjangan DPRD

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2006 tanggal 14
Nopember 2006 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Pemerintah Nomor 24
Tahun 2004 tentang Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan dan
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Pemerintah Kota Tegal telah membayarkan
Tunjangan Komunikasi Intensif kepada Pimpinan dan Anggota DPRD dan Dana
Operasional kepada Pimpinan DPRD Kota Tegal bulan Januari – Desember 2006
seluruhnya sebesar Rp2.580.480.000,00 dengan rincian sebagai berikut :
JENIS REALISASI PEMBAYARAN (Rp)

PENERIMA
PEMBAYARAN /
DANA Jumlah Kotor PPh Ps.21 Jmlh.Bersih
BELANJA
(1) (2) (3) (4=3x15%) (5=3-4)
Tunjangan
Pimpinan &
Komunikasi 2.268.000.000,00 340.200.000,00 1.927.800.000,00
Anggota
Intensif
Dana Operasional Pimpinan
312.480.000,00 46.872.000,00 265.608.000,00
DPRD

Jumlah 2.580.480.000,00 387.072.000,00 2.193.408.000,00

Dari realisasi pembayaran tersebut, sebesar Rp387.072.000,00 dipotong
sebagai Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21 dan telah disetorkan ke Kantor
Perbendaharaan dan Kas Negara (KPKN) Kota Tegal. Dengan jumlah bersih
yang diterima Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Tegal sebesar
Rp2.193.408.000,00.
Sesuai ketentuan Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2007 tanggal 16
Maret 2007 tentang Perubahan Ketiga atas PP Nomor 24 Tahun 2004 tentang
Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan dan Anggota DPRD, ditetapkan
bahwa Belanja Operasional dan Belanja Tunjangan Komunikasi DPRD dapat
dibayarkan terhitung mulai tanggal 1 Januari 2007. Dengan demikian realisasi
pembayaran belanja dimaksud untuk periode 1 Januari – 31 Desember 2006
batal, dan seharusnya disetorkan kembali ke Kas Daerah.
Terkait dengan persoalan tersebut, Pimpinan dan Anggota DPRD Kota
Tegal telah menyatakan kesediaannya untuk mengembalikan uang yang telah
diterima dari Pemerintah Kota Tegal, secara angsuran sampai dengan selesainya
masa jabatan mereka. Jumlah yang disanggupi untuk dikembalikan adalah
sebesar nilai yang benar-benar diterima, setelah dikurangi PPh Pasal 21, yaitu
sebesar Rp2.193.408.000,00. Sedangkan atas potongan PPh Pasal 21 sebesar
Rp387.072.0000,00 yang telah dipotong dan disetorkan ke KPKN, akan ditarik
kembali melalui mekanisme restitusi pajak kepada Kantor Pelayanan Pajak
(KPP) Kota Tegal.
Pada Tahun Anggaran 2014 pengembalian Belanja Operasional dan
Belanja Tunjangan Komunikasi DPRD telah diterima sebesar Rp35.500.000,00
sehingga sisa yang belum disetor adalah sebesar Rp1.602.309.930,00.
Kontijensi yang dihadapi Pemerintah Kota Tegal adalah terhadap
kepastian dapat diterimanya kembali pengeluaran tersebut. Hal ini terkait dengan
itikad baik Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Tegal untuk membayar
kewajibannya secara konsisten, sesuai dengan surat pernyataan pengakuan
utangnya. Selain itu pengurusan restitusi pajak (PPh Pasal 21) ke KPP Kota
Tegal juga memerlukan waktu dan biaya, mengingat jumlahnya yang cukup
material.

Lampiran 6.1 Pekerjaan Fisik Tahun 2015 yang Dibayar Tahun 2016
JENIS NILAI SP2D
SKPD REKANAN URAIAN
NO TANGGAL NO SP2D PEMBAYARAN (BRUTO)
a 16/12/2016 927/1303/LS/BUD/BL LS Dinas CV. SINAR Membayar Termyn (100%) Kegiatan 49.445.000,00
/2016 Pendidikan KONSULTAN Rehabilitasi Sedang/Berat Bangunan
JAYA/Drs. KOMAR Sekolah (DAK 2015) Pekerjaan Jasa
SOFIHUDIN Konsultan Perencana DAK SMP
Dinas Pendidikan Kota Tegal TA.
2015
b 17/11/2016 927/1052/LS/BUD/BL LS Dinas CV. BANGUN Pembayaran Termyn (100%) 164.038.600,00
/2016 Pendidikan KARYA / Kegiatan Bantuan Pembangunan
KARTIKA Sarana Prasarana PAUD TK
NINGRUM Pembina (Bantuan Keuangan Prov
Jateng TA. 2015) Pekerjaan
Pembangunan Ruang Kelas TK
Negeri Pembina Kecamatan
Margadana Dinas Pendidikan Kota
Tegal TA. 2015

JENIS NILAI SP2D

SKPD REKANAN URAIAN
c 19/12/2016 927/1339/LS/BUD/BL LS Dinas CV. EMBUN Pembayaran Termyn (100%) 94.815.600,00
/2016 Pendidikan FAJAR / ANDI Kegiatan Rehabilitasi Sedang/Berat
HERMON Bangunan Sekolah Pekerjaan
Penyempurnaan Perpustakaan SD
negeri Pekauman 7 Dinas Pendidikan
Kota Tegal TA. 2015
d 09/11/2016 927/0997/LS/BUD/BL LS Dinas CV. DJATI KARYA Membayar Termyn (100%) Kegiatan 1.282.248.000,00
/2016 Pendidikan PRATAMAINDONE Pengadaan Alat Praktik dan Peraga
SIA / TUNGGAL Siswa (DAK 2015) Pekerjaan
DEWANTO Pengadaan Peralatan Komputer
2015
e 09/11/2016 927/0994/LS/BUD/BL LS Dinas CV. TANJUNG Pembayaran Termyn (100%) 169.239.400,00
/2016 Pendidikan MAS / JULI Kegiatan Bantuan Pengembangan
FERIANDI Sarana Prasarana PAUD TK.
Pembina (Bantuan Keuangan Prov

JENIS NILAI SP2D

SKPD REKANAN URAIAN
Negeri Pembina Kec. Tegal Timur
2015
f 22/11/2016 927/1063/LS/DISDIK/ LS Dinas CV. MAJU PEDULI Membayar Termyn (100%) Kegiatan 44.533.500,00
BL/2016 Pendidikan BERSAMA/WARD rehabilitasi Ssedang/Berat Bangunan
O Ssekolah Pekerjaan Penyempurnaan
Ruang Kelas SMPNegeri 7 Dinas
Pendidikan Kota Tegal TA.2015
g 09/11/2016 927/0995/LS/BUD/BL LS Dinas CV. MAJU PEDULI Pembayaran Termyn (100%) 169.012.800,00
/2016 Pendidikan BERSAMA / Kegiatan Bantuan Pengembangan
WARDO Sarana Prasarana PAUD TK.
Pembina (Bantuan Keuangan Prov
Negeri Pembina Kec. Tegal Barat
2015

JENIS NILAI SP2D

SKPD REKANAN URAIAN
h 09/11/2016 927/0993/LS/BUD/BL LS Dinas CV. CITRA Pembayaran Termyn (100%) 187.132.000,00
/2016 Pendidikan BERSAMA / Kegiatan Rehabilitasi Sedang/Berat
DIYANTORO Bangunan Sekolah Pekerjaan
Pembangunan Sanitasi SMP Negri 6
2015
i 09/11/2016 927/0986/LS/BUD/BL LS Dinas CV. RIZKA JAYA / Membayar Termyn (100%) kegiatan 131.527.000,00
/2016 Pendidikan SUWANTO Rehabilitasi Sedang/Berat Bangunan
Sekolah Pekerjaan Penyempurnaan
Ruang Kelas SMP Negeri 19 Dinas
Pendidikan Kota Tegal TA. 2015
j 09/11/2016 927/0987/LS/BUD/BL LS Dinas CV. RIZKA JAYA / Permintaan Membayar Termyn 144.106.600,00
/2016 Pendidikan SUWANTO (100%) kegiatan Rehabilitasi
Sedang/Berat Bangunan Sekolah
Pekerjaan Penyempurnaan Ruang
Kelas SD Negeri Pesurungan Lor 2
2015

JENIS NILAI SP2D

SKPD REKANAN URAIAN
k 23/11/2016 927/1088/LS/BUD/BL LS Dinas PT. BUDI Membayar Termyn (100%) Kegiatan 92.774.000,00
/2016 Pendidikan DIGDAYA Pengadaan Alat Praktik dan Peraga
PRATAMA / H. Siswa SMK DWP (DAK 2015)
SUGIARTO Pekerjaan Pengadaan Peralatan
Laboratorium Kimia SMK Dinas
l 09/11/2016 927/0998/LS/BUD/BL LS Dinas CV. MAHARAJA / Membayar Termyn (100%) kegiatan 96.631.700,00
/2016 Pendidikan RUSMONO Rehabilitasi Sedang/Berat Bangunan
Sekolah Pekerjaan Penyempurnaan
Ruang Perpustakaan SD Negeri
MKK 2 Dinas Pendidikan Kota
Tegal TA. 2015
m 02/12/2016 927/1126/LS/BUD/BL LS Dinas CV. CITRA Membayar Termyn (100%) Kegiatan 185.746.000,00
/2016 Pendidikan BERSAMA / Pengadaan Alat Praktik dan Peraga
DIYANTORO Siswa (DAK 2015) Pekerjaan
Pengadaan Peralatan Praktik SMK
Pemasaran SMK PIUS Dinas

JENIS NILAI SP2D

SKPD REKANAN URAIAN
n 16/11/2016 927/1035/LS/BUD/BL LS Dinas CV. LINTANG/Eki Permintaan Pembayaran 185.856.000,00
/2016 Pendidikan Priyono Termyn(100%) Kegiatan Pengadaan
Peralatan Praktek Nautika dan
Teknika Kapal SMK Bahari (DAK
2015) Pekerjaan Pengadaan
Komputer Alat Praktek dan Peraga
Siswa Dinas pendidikan Kota Tegal
TA. 2015
o 29/11/2016 927/1110/LS/BUD/20 LS Dinas SDS IHSANIYAH Membayar (Tahap III 30%) 30.914.700,00
16 Pendidikan PUSAKA 1 / Dra. Hj. Kegiatan Rehabilitasi Sedang/Berat
NADIYATUL Bangunan Sekolah (DAK 2015)
QOMARIYAH Pekerjaan Pembangunan 1 Ruang
Kelas Baru SDS Ihsaniyah Pusaka 1
2015
p 16/11/2016 927/1043/LS/BUD/BL LS Dinas SNKBHAKTI Pembayaran (Tahap.III 30%) 43.496.700,00
/2016 Pendidikan KARYA / HEDHY Kegiatan Rehabilitasi Sedang/Berat
Bangunan Sekolah (DAK 2015)

JENIS NILAI SP2D

SKPD REKANAN URAIAN
KUSUMANINGSIH, Pekerjaan Rehab Berat 2 Ruang
S.Pd Kelas SMK Bhakti Karya Dinas
q 08/12/2016 927/1189/LS/BUD/BL LS Dinas SD NEGERI Membayar Tahap (III 30%) 28.235.520,00
/2016 Pendidikan TEGALSARI 12 / Kegiatan Rehabilitasi Sedang/Berat
AKHMAD Bangunan Sekolah (DAK Lanjutan
MASKUR, S.Pd 2014) Pekerjaan Rehab 3 Ruang
Kelas SD Negeri Tegalsari 12 Dinas
Total Dinas Pendidikan 3.099.753.120,00
14/12/2016 927/1253/LS/BUD/BL LS Dinas CV. Enam Putri / Pembayaran termin 29,384% (putus 51.357.900,00
/2016 Pendidikan Muhammad Akhmad kontrak) kegiatan penataan
lingkungan permukiman penduduk
perkotaan pekerjaan perbaikan
selokan dan tutup sepanjang jalan
puter TA 2015
Total Dinas Pekerjaan Umum 51.357.900,00
Total Semua 3.151.111.020,00

Lampiran 6.2 Data Pekerjaan Lelang Via KPKNL Tegal

Nomor Surat
Tanggal
No Uraian Permohonan & Nilai Limit (Rp) Nilai Terjual (Rp)
Lelang
Tanggal
1 29-Feb-16 2.070 unit peralatan dan mesin dari 21 SKPD 030/030 58.510.000,00 69.510.000 ,00
(Dijual dalam satu paket) 17 Februari 2016
2 25-Apr-16 Bangunan Gedung Satpol PP 030/049 84.887.000,00 105.650.000,00

Material Bongkaran di SD Krandon 4 7 April 2016
Material Bongkaran di SMA 1
Bangunan aula SD Pekauman 5
Material Bongkaran di SMP 1
Bangunan Kantor Kecamatan Margadana
Bangunan gedung di SD Tegalsari 12
(Dijual dalam satu paket)
3 16-Mei-16 Material Bongkaran di Dishubkominfo 030/059 27.735.000,00 28.100.000,00

Material Bongkaran di SD Panggung 12 29 April 2016
Material Bongkaran di SD Cabawan 2
Material Bongkaran di SD Margadana 5
Material Bongkaran di SD Margadana 3
Material Bongkaran di SD Tegalsari 2

Material Bongkaran di Kecamatan Tegal Selatan

Bangunan Laboratorium di SMA 2
4 01-Jun-16 Bangunan Perpustakaan di SD Tegalsari 6 032/009 13.281.000,00 13.600.000,00

Bangunan Kelas di SMA 3 18 Mei 2016
5 01-Agust-16 Material Bongkaran di SMP 10 030/088 11.178.000,00 11.600.000,00

Material Bongkaran di UPTD Terminal 12 Juli 2016
Material Bongkaran di UPTD Puskesmas Tegal Barat
Material Bongkaran di Disdukcapil
6 22-Agust-16 Bangunan Kelas di SMA 1 030/098 13.724.000,00 14.200.000,00

Material Alat Praktek Siswa di SMK 3 9 Agustus 2016
7 9 Nov 2016 23 unit Kendaraan Dinas Roda 4 dari 10 SKPD 030/130 442.200.000,00 605.950.000,00
14 Oktober 2016
Jumlah 651.515.000,00 848.610.000,00

Lampiran 6.3 Data Tambah Aset Tetap dan Aset lainnya

RINCIAN MUTASI TAMBAH ASET TETAP TANAH
BELANJA
PENAMBAHAN REKONSILIASI
NON MODAL PENERIM
BELANJA MODAL PINDAH ANTAR LAINNYA SALDO AWAL
NO URAIAN MENJADI AAN TOTAL
SIMDA KEUANGAN SKPD (REKLAS/KORE DATA KEUANGAN
ASET HIBAH
KSI) DAN DATA BMD
(REKLAS)
I. Tanah
I.1 Tanah Perkampungan

- - - - 389.039.000,00 - 389.039.000,00
I.2 Tanah Hutan
196.596.300,00 - - - - - 196.596.300,00
Tanah Untuk
I.3
Bangunan Gedung - - - 20.782.793.800,00 10.703.000.100,00 - 31.485.793.900,00
Tanah Untuk
I.4 Bangunan Bukan
Gedung - - - 410.000.000,00 6.774.860.000,00 - 7.184.860.000,00
Jumlah
196.596.300,00 - - 21.192.793.800,00 17.866.899.100,00 - 39.256.289.200,00

RINCIAN MUTASI TAMBAH ASET TETAP PERALATAN MESIN
BELANJA REKONSILIASI
BELANJA PENAMBAHAN
NON MODAL SALDO AWAL
MODAL PENERIMAAN PINDAH ANTAR LAINNYA
NO URAIAN
SIMDA
MENJADI
HIBAH SKPD (REKLAS/KORE
DATA TOTAL
ASET KEUANGAN
KEUANGAN KSI)
(REKLAS) DAN DATA BMD
Peralatan dan
II.
Mesin
Alat-Alat Besar
II.1
Darat 25.585.000,00 - - - 670.785.000,00 - 696.370.000,00
II.2 Alat-alat Bantu 2.813.555.000,01 - 14.906.000,00 930.000,00 2.239.467.500,00 - 5.068.858.500,01
Alat Angkutan
II.3
Darat Bermotor 7.959.815.950,01 - 7.754.000,00 126.682.500,00 270.000,00 102.000.000,00 8.196.522.450,01
Alat Angkutan
II.4 Berat Tak
Bermotor 254.864.000,00 6.940.000,00 12.210.000,00 10.799.800,00 91.106.500,00 - 375.920.300,00
Alat Bengkel
II.5
Bermesin 50.830.000,00 435.500,00 56.960.000,00 1.482.500,00 128.779.001,72 2.597.500,00 241.084.501,72
Alat Angkut
II.6 Apung
Bermotor - - - - - - -
Alat Angkut
II.7 Apung Tak
Bermotor - - - - - - -
Alat Bengkel
II.8
Tak Bermesin - - 26.466.290,00 6.999.750,00 920.000,00 - 34.386.040,00
II.9 Alat Ukur
- - 27.395.000,00 198.953.500,00 78.411.809,00 811.672,00 305.571.981,00

Alat
II.10
Pengolahan 76.375.000,00 - 8.900.000,00 21.780.000,00 48.828.019,28 - 155.883.019,28
Alat
Pemeliharaan
II.11
Tanaman/Alat
Penyimpan 6.160.000,00 - 8.000.000,00 45.928.900,00 62.674.000,00 - 122.762.900,00
II.12 Alat Kantor 8.872.583.788,00 56.865.000,00 524.330.000,00 123.687.221,00 918.719.101,09 (1.487.751.500,00) 9.008.433.610,09
Alat Rumah
II.13
Tangga 5.206.544.215,00 231.230.200,00 1.024.652.500,00 849.116.104,00 6.619.700.603,13 (1.123.300,00) 13.930.120.322,13
Peralatan
II.14
Komputer 10.730.264.372,00 - 3.742.886.129,00 1.614.519.571,00 413.532.211,29 1.550.038.000,00 18.051.240.283,29
Meja Dan Kursi
II.15 Kerja/Rapat
Pejabat 537.541.259,99 20.340.000,00 20.593.000,00 79.955.100,00 138.996.620,00 9.350.000,00 806.775.979,99
II.16 Alat Studio 947.288.525,00 32.499.999,99 68.270.000,00 239.150.000,00 252.841.000,00 1.408.000,00 1.541.457.525,00
Alat
II.17
Komunikasi 435.395.000,00 - 36.806.000,00 84.974.700,00 434.377.700,00 - 991.553.400,00
Peralatan
II.18
Pemancar - - - 3.000.000,00 126.243.385,00 - 129.243.385,00
Alat
II.19
Kedokteran 13.900.812.937,00 - 5.110.000,00 - 1.483.479.361,94 2.404,00 15.389.404.702,94
II.20 Alat Kesehatan 3.931.099.802,00 - 2.000.000,00 - 220.939.000,00 - 4.154.038.802,00
Unit-Unit
II.21
Laboratorium 502.379.550,00 6.040.000,00 98.649.000,00 4.665.307.785,00 8.930.168.220,00 1.032.971.556,00 15.235.516.111,00
Alat
II.22 Peraga/Praktek
Sekolah 205.672.000,00 - 205.080.000,00 593.839.847,00 627.776.570,00 (131.648.200,00) 1.500.720.217,00
Unit Alat
II.23 Laboratorium
Kimia Nuklir - - - 4.300.000,00 336.863.000,00 - 341.163.000,00

Alat
Laboratorium
II.24
Fisika Nuklir /
Elektronika - - 2.600.000,00 - 1.115.915.379,00 - 1.118.515.379,00
Alat Proteksi
Radiasi /
II.25
Proteksi
Lingkungan
Radiation
Aplication and
Non Destructive
II.26
Testing
Laboratory
(BATAM) - - - - 36.353.743,00 - 36.353.743,00
Alat
Laboratorium
II.27
Lingkungan
Hidup - - 700.000,00 - 1.287.600,00 - 1.987.600,00
Peralatan
II.28 Laboratorium
Hidrodinamika - - 4.025.000,00 2.856.026.250,00 859.905.999,00 756.083.961,50 4.476.041.210,50
Persenjataan
II.29 Non Senjata
Api - - - - 132.175.000,32 - 132.175.000,32
Alat Keamanan
II.30 dan
Perlindungan 189.587.000,00 13.750.000,00 58.100.000,00 - 277.344.400,00 - 538.781.400,00
Jumlah 56.646.353.399,01 368.100.700,00 5.956.392.919,00 11.527.433.528,00 26.247.860.723,77 1.834.740.093,50 102.580.881.363,27

RINCIAN MUTASI TAMBAH ASET TETAP GEDUNG DAN BANGUNAN
BELANJA PENAMBAHAN
NON MODAL SALDO AWAL
MODAL PENERIMAAN PINDAH ANTAR LAINNYA
NO URAIAN
SIMDA
MENJADI
HIBAH SKPD (REKLAS/KORE
DATA TOTAL
ASET KEUANGAN
KEUANGAN KSI)
(REKLAS) DAN DATA BMD
Gedung dan
III.
Bangunan
Bangunan
III.1 Gedung Tempat
Kerja 70.228.320.215,00 77.841.200,00 1.591.018.500,00 6.654.608.860,00 7.557.310.793,00 12.575.962.595,00 98.685.062.163,00
Bangunan
III.2 Gedung Tempat
Tinggal - - 25.814.365.057,00 52.725.000,00 197.931.000,00 - 26.065.021.057,00
Bangunan
III.3
Bersejarah - - - - 593.297.000,00 - 593.297.000,00
III.4 Tugu Peringatan 471.516.500,00 - - - - - 471.516.500,00
Tugu Peringatan
III.5
Lain 5.200.000,00 - - - 161.745.000,00 - 166.945.000,00
Tugu Titik
III.6
Kontrol/Pasti - - - - - 172.905.000,00 172.905.000,00
III.7 Rambu-Rambu 1.488.189.500,00 - - - - - 1.488.189.500,00
Jumlah 72.193.226.215,00 77.841.200,00 27.405.383.557,00 6.707.333.860,00 8.510.283.793,00 12.748.867.595,00 127.642.936.220,00

RINCIAN MUTASI TAMBAH ASET TETAP JALAN, IRIGASI DAN JARINGAN
REKONSILIA
BELANJA
BELANJA PENAMBAHAN SI SALDO
NON MODAL PINDAH
MODAL PENERIMA LAINNYA AWAL DATA
NO URAIAN
SIMDA
MENJADI
AN HIBAH
ANTAR
(REKLAS/KORE KEUANGAN
TOTAL
ASET SKPD
KEUANGAN KSI) DAN DATA
(REKLAS)
BMD
Jalan, Irigasi,
IV.
& Jaringan
IV.1 Jalan 57.142.845.640,00 - - - 80.461.500,00 - 57.223.307.140,00
IV.2 Jembatan 1.049.395.200,00 - - - - - 1.049.395.200,00
Bangunan Air
IV.3
Irigasi 8.863.948.450,00 - - - - - 8.863.948.450,00
Bangunan Air
IV.4
Pasang Surut 1.463.721.387,00 - - - 5.851.492.700,00 775.269.000,00 8.090.483.087,00
Bangunan
Pengaman
IV.5 Sungai dan
Penanggulangan
Bencana Alam 4.913.600.548,00 - - - 3.752.207,00 3.752.205,50 4.921.104.960,50
Bangunan
Pengembangan
IV.6 Sumber Air dan
Air Tanah - - 9.000.000,00 - - - 9.000.000,00
Bangunan Air
IV.7 Bersih/Baku 1.791.500,00 - - - 5.851.891.000,00 11.776.600,00 5.865.459.100,00
Bangunan Air
IV.8 Kotor 10.181.559.087,00 - - - 1.290.487.400,00 - 11.472.046.487,00

REKONSILIA
BELANJA
NON MODAL PINDAH
NO URAIAN
SIMDA
MENJADI
AN HIBAH
ANTAR
TOTAL
ASET SKPD
(REKLAS)
BMD
Instalasi Air
IV.9 Minum/Air
Bersih 9.428.435.000,00 - - - - (11.776.600,00) 9.416.658.400,00
IV.1 Instalasi Air
0 Kotor 337.472.000,00 - - - - - 337.472.000,00
Instalasi
IV.1 Pengolahan
1 Sampah Non
Organik 2.977.083.000,00 - - - - - 2.977.083.000,00
Instalasi
IV.1
Pembangkit
2 Listrik 300.538.000,00 - - - - - 300.538.000,00
IV.1 Instalasi Gardu
3 Listrik - - - 2.435.400,00 129.435.780,00 - 131.871.180,00
IV.1 Instalasi
4 Pertahanan - - - - - - -
IV.1
Instalasi Gas
5 - - - - 10.428.000,00 - 10.428.000,00
IV.1 Instalasi
6 Pengaman
IV.1 Jaringan Air
7 Minum - - - - 3.578.604.000,00 - 3.578.604.000,00
IV.1
Jaringan Listrik
8 21.502.586.560,00 - - - 64.556.000,00 - 21.567.142.560,00

REKONSILIA
BELANJA
NON MODAL PINDAH
NO URAIAN
SIMDA
MENJADI
AN HIBAH
ANTAR
TOTAL
ASET SKPD
(REKLAS)
BMD
IV.1 Jaringan
9 Telepon - 140.393.500,00 - - 5.464.470.000,00 - 5.604.863.500,00
Jumlah 118.162.976.372,00 140.393.500,00 9.000.000,00 2.435.400,00 22.325.578.587,00 779.021.205,50 141.419.405.064,50

RINCIAN MUTASI TAMBAH ASET TETAP LAINNYA
BELANJA PENAMBAH REKONSILIASI

BELANJA
NON MODAL AN SALDO AWAL
MODAL PENERIMAAN PINDAH ANTAR
NO URAIAN
SIMDA
MENJADI
HIBAH SKPD
LAINNYA DATA TOTAL
ASET (REKLAS/K KEUANGAN DAN
KEUANGAN
(REKLAS) OREKSI) DATA BMD
Aset Tetap
V.
Lainnya 1.312.134.500,00 128.694.750,00 1.343.193.190,00 4.900.000,00 16.800.003,00 70.000,00 2.805.792.443,00
V.1 Buku 18.605.000,00 - 1.293.290.190,00 4.900.000,00 3,00 - 1.316.795.193,00
V.2 Terbitan
Barang-Barang
V.3
Perpustakaan 15.550.000,00 - 13.385.000,00 - - - 28.935.000,00
Barang
V.4 Bercorak
Kebudayaan 8.500.000,00 - 9.625.000,00 - 16.800.000,00 - 34.925.000,00
Alat Olah Raga
V.5
Lainnya 4.800.000,00 128.694.750,00 26.893.000,00 - - 70.000,00 160.457.750,00
V.6 Aset Renovasi 1.264.679.500,00 - - - - - 1.264.679.500,00
Jumlah 1.312.134.500,00 128.694.750,00 1.343.193.190,00 4.900.000,00 16.800.003,00 70.000,00 2.805.792.443,00

RINCIAN MUTASI TAMBAH ASET TETAP KONSTRUKSI DALAM PENGERJAAN
BELANJA PENAMBAHAN
NON MODAL PENERIM PINDAH SALDO AWAL
MODAL LAINNYA
NO URAIAN
SIMDA
MENJADI AAN ANTAR
(REKLAS/KORE
DATA TOTAL
ASET HIBAH SKPD KEUANGAN DAN
KEUANGAN KSI)
(REKLAS) DATA BMD
Konstruksi
VI. Dalam
Pengerjaan
Konstruksi
VI.1 Dalam
Pengerjaan - 8.304.101.200,00 - - 27.363.157.928,00 - 35.667.259.128,00
Jumlah - 8.304.101.200,00 - - 27.363.157.928,00 - 35.667.259.128,00

Lampiran 6.4 Data Kurang Aset Tetap dan Aset lainnya

RINCIAN MUTASI KURANG ASET TETAP TANAH
PENGURAN REKONSILIASI
PENGUR
GAN SALDO AWAL
PINDAH ANTAR ANGAN
NO URAIAN PENGHAPUSAN LAINNYA DATA TOTAL
SKPD LAINNYA
(REKLAS/KO KEUANGAN DAN
(EKSTRA)
REKSI) DATA BMD
B.1 Tanah
B.1.1 Tanah Perkampungan
- - - - - -
B.1.2 Tanah Hutan
196.596.300,00 - - - - 196.596.300,00
Tanah Untuk Bangunan
B.1.3
Gedung 3.514.598.801,00 23.531.079.300,00 - - - 27.045.678.101,00
Tanah Untuk Bangunan
B.1.4
Bukan Gedung 16.873.524.500,00 461.000.000,00 - - - 17.334.524.500,00
Jumlah
20.584.719.601,00 23.992.079.300,00 - - - 44.576.798.901,00

RINCIAN MUTASI KURANG ASET TETAP PERALATAN DAN MESIN

REKONSILIASI
PENGURANGA
PENGURANGA SALDO AWAL
PINDAH N LAINNYA
NO URAIAN PENGHAPUSAN N LAINNYA DATA TOTAL
ANTAR SKPD (REKLAS/KORE
(EKSTRA) KEUANGAN
KSI)
DAN DATA BMD
II. Peralatan dan Mesin
II.1 Alat-Alat Besar Darat
3.100.000,00 - - - - 3.100.000,00
II.2 Alat-alat Bantu
82.581.000,00 930.000,00 4.850.000,00 5.509.500,00 - 93.870.500,00
Alat Angkutan Darat
II.3
Bermotor 523.155.000,00 126.682.500,00 2.883.432.000,00 1.686.000,00 - 3.534.955.500,00
Alat Angkutan Berat Tak
II.4
Bermotor 23.014.500,00 10.799.800,00 270.000,00 14.371.000,00 - 48.455.300,00
Alat Angkut Apung
II.5
Bermotor 1.039.861.000,00 - - - - 1.039.861.000,00
Alat Angkut Apung Tak
II.6
Bermotor 3.000.000,00 - - - - 3.000.000,00
II.7 Alat Bengkel Bermesin
338.440.700,00 1.482.500,00 47.515.500,00 10.287.600,00 - 397.726.300,00
Alat Bengkel Tak
II.8
Bermesin 45.167.500,00 6.999.750,00 1.999.800,00 5.917.000,00 - 60.084.050,00
II.9 Alat Ukur
110.290.000,00 204.001.000,00 - 90.622.822,00 - 404.913.822,00
II.10 Alat Pengolahan
226.499.070,00 21.780.000,00 76.375.000,00 393.000,00 - 325.047.070,00
Alat Pemeliharaan
II.11
Tanaman/Alat Penyimpan 116.846.100,00 45.928.900,00 6.160.000,00 27.795.504,00 - 196.730.504,00

REKONSILIASI
PENGURANGA
PINDAH N LAINNYA
(EKSTRA) KEUANGAN
KSI)
DAN DATA BMD
II.12 Alat Kantor
1.554.296.717,00 111.342.221,00 5.043.358.130,29 350.938.822,00 1.545.276.500,00 8.605.212.390,29
II.13 Alat Rumah Tangga
3.969.636.821,00 845.116.104,00 607.053.017,08 4.695.413.026,06 - 10.117.218.968,14
II.14 Peralatan Komputer
6.770.991.067,00 1.143.387.071,00 7.338.936.306,57 124.631.356,00 (1.545.350.000,00) 13.832.595.800,57
Meja Dan Kursi
II.15
Kerja/Rapat Pejabat 150.657.000,00 79.955.100,00 379.587.830,16 342.233.509,00 - 952.433.439,16
II.16 Alat Studio
1.436.212.960,00 239.150.000,00 480.567.225,00 41.772.600,00 - 2.197.702.785,00
II.17 Alat Komunikasi
204.566.530,00 84.974.700,00 127.171.500,00 62.663.959,00 - 479.376.689,00
II.18 Peralatan Pemancar
37.100.000,00 3.000.000,00 - 55.000,00 - 40.155.000,00
II.19 Alat Kedokteran
21.917.000,00 - 7.032.150.969,00 432.794.144,00 - 7.486.862.113,00
II.20 Alat Kesehatan
69.197.500,00 - 3.754.809.807,15 57.478.451,85 - 3.881.485.759,00
II.21 Unit-Unit Laboratorium
992.236.863,00 4.665.307.785,00 1.235.056.821,73 154.366.013,00 (990.540.000,00) 6.056.427.482,73
Alat Peraga/Praktek
II.22
Sekolah 2.056.651.222,00 593.839.847,00 125.035.000,00 188.861.569,00 133.598.200,00 3.097.985.838,00
Unit Alat Laboratorium
II.23
Kimia Nuklir 4.155.000,00 4.300.000,00 - 879.000,00 - 9.334.000,00

REKONSILIASI
PENGURANGA
PINDAH N LAINNYA
(EKSTRA) KEUANGAN
KSI)
DAN DATA BMD
Alat Laboratorium Fisika
II.24
Nuklir / Elektronika 32.580.000,00 - - 12.000.000,00 - 44.580.000,00
Alat Proteksi Radiasi /
II.25
Proteksi Lingkungan 3.675.000,00 - - 300.000,00 - 3.975.000,00
Radiation Aplication and
II.26 Non Destructive Testing
Laboratory (BATAM) - - - - - -
Alat Laboratorium
II.27
Lingkungan Hidup 56.951.200,00 - - 11.961.500,00 - 68.912.700,00
Peralatan Laboratorium
II.28
Hidrodinamika 2.178.752.000,00 3.577.316.250,00 878.200.000,00 3.635.540,00 (756.084.001,00) 5.881.819.789,00
Persenjataan Non Senjata
II.29
Api 2.375.000,00 - - - - 2.375.000,00
Alat Keamanan dan
II.30
Perlindungan 75.150.000,00 - 4.400.000,00 1.789.000,00 - 81.339.000,00
Jumlah
22.129.056.750,00 11.766.293.528,00 30.026.928.906,98 6.638.355.915,91 (1.613.099.301,00) 68.947.535.799,89

RINCIAN MUTASI KURANG ASET TETAP GEDUNG DAN BANGUNAN

REKONSILIASI
PENGURANGAN
PENGURANGAN SALDO AWAL
PINDAH LAINNYA
NO URAIAN PENGHAPUSAN LAINNYA DATA TOTAL
(EKSTRA) KEUANGAN
KSI)
DAN DATA BMD
III. Gedung dan Bangunan
Bangunan Gedung Tempat
III.1
Kerja 33.141.950.625,00 8.960.105.960,00 35.007.453.965,00 504.240.984,00 11.148.492.075,00 88.762.243.609,00
Bangunan Gedung Tempat
III.2
Tinggal - - 124.525.000,00 - - 124.525.000,00
III.3 Bangunan Bersejarah
- - 197.630.000,00 280.941.700,00 - 478.571.700,00
III.4 Tugu Peringatan
- - 5.254.000,00 46.722.500,00 - 51.976.500,00
III.5 Tugu Peringatan Lain
- - - - - -
III.6 Tugu Titik Kontrol/Pasti
- - - 91.526.005,00 - 91.526.005,00
III.7 Rambu-Rambu
172.904.999,66 - 1.356.014.500,02 181.076.995,32 - 1.709.996.495,00
Jumlah
33.314.855.624,66 8.960.105.960,00 36.690.877.465,02 1.104.508.184,32 11.148.492.075,00 91.218.839.309,00

RINCIAN MUTASI KURANG ASET TETAP GEDUNG DAN BANGUNAN

REKONSILIASI
PENGURANGAN
PINDAH PENGURANGA SALDO AWAL
PENGHAPUS LAINNYA
NO URAIAN ANTAR N LAINNYA DATA TOTAL
AN (REKLAS/KORE
SKPD (EKSTRA) KEUANGAN
KSI)
DAN DATA BMD
Jalan, Irigasi, &
IV.
Jaringan
IV.1 Jalan
- - 683.955.916,00 216.933.000,00 - 900.888.916,00
IV.2 Jembatan
- - 500.535.200,00 - - 500.535.200,00
IV.3 Bangunan Air Irigasi
- - 5.815.282.600,00 - - 5.815.282.600,00
Bangunan Air Pasang
IV.4
Surut - - 1.418.064.187,00 - - 1.418.064.187,00
Bangunan Pengaman
Sungai dan
IV.5
Penanggulangan
Bencana Alam - - 992.777.707,00 - - 992.777.707,00
Bangunan
IV.6 Pengembangan Sumber
Air dan Air Tanah - - - 65.436.100,00 - 65.436.100,00
Bangunan Air
IV.7
Bersih/Baku - - - 24.677.000,00 - 24.677.000,00
IV.8 Bangunan Air Kotor
54.146.700,00 - - - - 54.146.700,00
Instalasi Air Minum/Air
IV.9
Bersih - - 9.425.279.000,00 113.755.826,00 - 9.539.034.826,00

REKONSILIASI
PENGURANGAN
PINDAH PENGURANGA SALDO AWAL
PENGHAPUS LAINNYA
NO URAIAN ANTAR N LAINNYA DATA TOTAL
AN (REKLAS/KORE
SKPD (EKSTRA) KEUANGAN
KSI)
DAN DATA BMD
IV.10 Instalasi Air Kotor
104.311.686,00 - 337.472.000,00 529.196.020,00 - 970.979.706,00
Instalasi Pengolahan
IV.11
Sampah Non Organik - - 122.600.000,00 - - 122.600.000,00
Instalasi Pembangkit
IV.12
Listrik - - 203.918.000,00 14.242.728,00 - 218.160.728,00
IV.13 Instalasi Gardu Listrik
- - - 39.858.395,00 - 39.858.395,00
IV.14 Instalasi Pertahanan
- - - 41.185.000,00 - 41.185.000,00
IV.15 Instalasi Gas
- - - - - -
IV.16 Instalasi Pengaman
31.000.000,00 - - 18.908.400,00 - 49.908.400,00
IV.17 Jaringan Air Minum
- - - - - -
IV.18 Jaringan Listrik
47.000.000,00 - 217.681.180,00 36.072.400,00 - 300.753.580,00
IV.19 Jaringan Telepon
- - - 40.680.000,00 - 40.680.000,00
Jumlah 236.458.386,00 - 19.717.565.790,00 1.140.944.869,00 - 21.094.969.045,00

RINCIAN MUTASI KURANG ASET TETAP LAINNYA

REKONSILIASI
PENGURANGAN
PINDAH PENGURANG SALDO AWAL
LAINNYA
NO URAIAN PENGHAPUSAN ANTAR AN LAINNYA DATA TOTAL
(REKLAS/KORE
SKPD (EKSTRA) KEUANGAN DAN
KSI)
DATA BMD
V. Aset Tetap Lainnya
3.097.366.750,00 4.900.000,00 1.281.929.504,00 212.908.230,80 - 4.597.104.484,80
V.1 Buku
2.886.465.000,00 4.900.000,00 4,00 198.888.289,80 - 3.090.253.293,80
V.2 Terbitan
- - - 75.000,00 - 75.000,00
Barang-Barang
V.3
Perpustakaan 90.740.750,00 - 8.750.000,00 7.895.466,00 - 107.386.216,00
Barang Bercorak
V.4
Kebudayaan 111.111.000,00 - 8.500.000,00 6.049.475,00 - 125.660.475,00
Alat Olah Raga
V.5
Lainnya 9.050.000,00 - - - - 9.050.000,00
V.6 Aset Renovasi
- - 1.264.679.500,00 - - 1.264.679.500,00
Jumlah
3.097.366.750,00 4.900.000,00 1.281.929.504,00 212.908.230,80 - 4.597.104.484,80

RINCIAN MUTASI KURANG ASET TETAP KONSTRUKSI DALAM PENGERJAAN ( KDP )
REKONSILIASI
PENGURANGAN PENGURA
SALDO AWAL
PINDAH LAINNYA NGAN
NO URAIAN PENGHAPUSAN DATA TOTAL
ANTAR SKPD (REKLAS/KORE LAINNYA
KEUANGAN DAN
KSI) (EKSTRA)
DATA BMD
Konstruksi Dalam
VI.
Pengerjaan - - 4.354.516.510,00 - - 4.354.516.510,00
Konstruksi Dalam
VI.1
Pengerjaan - - 4.354.516.510,00 - - 4.354.516.510,00
Jumlah - - 4.354.516.510,00 - - 4.354.516.510,00

BAB VII
PENUTUP
Laporan Keuangan Pemerintah Kota Tegal Tahun Anggaran 2016

merupakan Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
(LPP-APBD) Kota Tegal Tahun Anggaran 2016 berupa Laporan Realisasi Anggaran
(LRA), Laporan Perubahan Saldo Anggaran lebih (SAL) , Neraca, Laporan Operasional
(LO),Laporan Arus Kas (LAK), Laporan Perubahan Ekuitas (LPE) dan Catatan atas
Laporan Keuangan (CaLK) dilampiri dengan Ikhtisar Kinerja dan Laporan keuangan
Badan Usaha Milik Daerah / Perusahaan Daerah (BUMD/PD ) telah disusun dan
disajikan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar
Akuntansi Pemerintahan (SAP) dan sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64
Tahun 2013 tentang Penerapan Standar Akuntansi Pemerintah (SAP) Berbasis Akrual
Pada Pemerintah Daerah.
Namun demikian apabila masih terdapat kekurangan maka saran dan kritik
sangat kami harapkan guna penyusunan laporan keuangan yang lebih baik di masa yang
akan datang.
Demikian Laporan Keuangan Pemerintah Kota Tegal Tahun Anggaran 2016
semoga bermanfaat bagi semua pihak.
WALIKOTA TEGAL
Laporan Keuangan Pemerintah Kota Tegal Tahun 2016

GAMBARAN UMUM PEMERIKSAAN
1. Dasar Hukum Pemeriksaan

a. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;
b. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;
c. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan
Tanggung Jawab Keuangan Negara;
d. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2006 tentang Badan Pemeriksa Keuangan.
2. Tujuan Pemeriksaan
Tujuan pemeriksaan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) TA 2016 adalah untuk
memberikan keyakinan yang memadai (reasonable assurance) apakah Laporan Keuangan
telah disajikan secara wajar dalam semua hal yang material, sesuai dengan prinsip akuntansi
yang berlaku umum di Indonesia atau basis akuntansi komprehensif selain prinsip akuntansi
yang berlaku umum di Indonesia dengan memperhatikan :
a. Kesesuaian dengan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP);
b. Kecukupan pengungkapan (adequate disclosures);
c. Kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan;
d. Efektivitas sistem pengendalian intern.
3. Sasaran Pemeriksaan
Sasaran Pemeriksaan LKPD TA 2016 meliputi pengujian atas:
a. Kewajaran penyajian saldo akun dalam Neraca per 31 Desember 2016;
b. Kewajaran penyajian saldo akun dan transaksi pada Laporan Realisasi Anggaran (LRA)
dan Laporan Arus Kas TA 2016;
c. Kewajaran penyajian saldo akun dan transaksi pada Laporan Operasional, Laporan
Perubahan Ekuitas dan Laporan Perubahan SAL Tahun 2016;
d. Kecukupan pengungkapan informasi keuangan pada Catatan Atas Laporan Keuangan;
e. Konsistensi penerapan prinsip akuntansi dalam penyusunan Laporan Keuangan
Pemerintah Daerah;
f. Efektivitas desain dan implementasi sistem pengendalian intern termasuk pertimbangan
hasil pemeriksaan sebelumnya yang terkait dengan penyajian dan pengungkapan akun-
akun dalam laporan keuangan;
g. Kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan terkait pengelolaan keuangan
daerah dalam rangka penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah.
Pengujian atas Laporan Keuangan bertujuan untuk menguji semua asersi manajemen dalam
informasi keuangan, efektifitas pengendalian intern dan kepatuhan terhadap peraturan
perundang – undangan yang berlaku meliputi :
BPK RI Perwakilan Provinsi Jawa Tengah v

a. Keberadaan dan keterjadian

Bahwa seluruh aset dan kewajiban yang disajikan dalam Neraca per 31 Desember 2016,
seluruh transaksi penerimaan, belanja dan pembiayaan anggaran yang disajikan dalam
LRA, serta pendapatan dan beban yang disajikan dalam LO untuk periode yang
berakhir 31 Desember 2016 benar-benar ada dan terjadi selama periode tersebut serta
telah didukung dengan bukti-bukti yang memadai.
b. Kelengkapan
Bahwa semua aset, kewajiban, dan ekuitas yang dimiliki telah dicatat dalam Neraca,
seluruh transaksi penerimaan daerah, belanja daerah dan pembiayaan yang terjadi
selama Tahun 2016 telah dicatat dalam LRA, serta seluruh pendapatan dan beban untuk
periode yang berakhir 31 Desember 2016 telah dicatat dalam LO.
c. Hak dan Kewajiban
Bahwa seluruh aset yang tercatat dalam Neraca benar-benar dimiliki atau hak dari
pemerintah daerah dan utang yang tercatat merupakan kewajiban pemerintah daerah
pada tanggal pelaporan.
d. Penilaian dan Alokasi
Bahwa seluruh aset, utang, penerimaan, belanja daerah, pembiayaan, pendapatan dan
beban telah disajikan dengan jumlah dan nilai semestinya, diklasifikasikan sesuai
dengan standar/ketentuan yang telah ditetapkan, dan merupakan alokasi
beban/anggaran serta pendapatan tahun 2016.
e. Penyajian dan Pengungkapan
Bahwa seluruh komponen laporan keuangan telah disajikan sesuai dengan ketentuan
dan telah diungkapkan secara memadai dalam Catatan atas Laporan Keuangan.
4. Standar Pemeriksaan
Peraturan BPK Nomor 1 Tahun 2017 tentang Standar Pemeriksaan Keuangan Negara
(SPKN).
5. Metodologi Pemeriksaan
Pemeriksaan Terinci atas LKPD Tahun 2016 dilakukan dengan pendekatan audit berbasis
risiko, yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan hasil pemeriksaan dengan
metodologi sebagai berikut :
a. Perencanaan :
1) Pemahaman Tujuan Pemeriksaan dan Harapan Penugasan
Pemahaman atas tujuan pemeriksaan dan harapan penugasan perlu diperoleh untuk
mengetahui fokus atau sasaran yang harus diperhatikan pemeriksa. Pengembangan
prosedur pemeriksaan dapat dilaksanakan oleh tim pemeriksa berdasarkan fokus
atau sasaran pemeriksaan yang telah dirumuskan tersebut.
2) Pemahaman Entitas
Pemahaman atas entitas harus memperhatikan kertas kerja pemeriksaan tahun
sebelumnya dan hasil pemeriksaan pendahuluan. Pemahaman atas entitas tersebut
meliputi pemahaman atas latar belakang/dasar hukum pendirian pemerintah daerah,
BPK RI Perwakilan Provinsi Jawa Tengah vi

kegiatan utama entitas termasuk sumber pendapatan daerah, lingkungan yang

mempengaruhi, pejabat terkait sampai dengan dua tingkat vertikal ke bawah di
bawah kepala daerah, dan kejadian luar biasa yang berpengaruh terhadap
pengelolaan keuangan daerah. Pemeriksa melakukan pemutakhiran atas data entitas
jika terdapat perubahan yang signifikan dan berpengaruh terhadap penyajian laporan
keuangan.
3) Pemantauan Tindak Lanjut Laporan Hasil Pemeriksaan Sebelumnya
Pemeriksa harus mempertimbangkan hasil pemeriksaan dan tindak lanjut hasil
pemeriksaan sebelumnya. Pemeriksa harus meneliti pengaruh hasil pemeriksaan
sebelumnya dan tindak lanjutnya terhadap LKPD yang diperiksa, terutama terkait
dengan kemungkinan temuan-temuan pemeriksaan yang berulang dan langkah
perbaikan yang telah dilakukan oleh pemerintah daerah.
4) Pemahaman dan Penilaian Risiko
Hasil pemahaman dan pengujian SPI dari pemeriksaan pendahuluan digunakan
sebagai dasar untuk penilaian risiko. Prosedur penilaian risiko dilakukan untuk level
entitas dan setiap akun atau kelompok/siklus akun.
Hasilnya akan digunakan sebagai berikut.
a) Pengukuran risiko di tingkat proses bisnis menghasilkan tingkat risiko
pengendalian (Control Risk,CR) yang akan digunakan sebagai gambaran umum
atas SPI entitas, mengidentifikasi SKPD berisiko tinggi; dan menentukan
tingkat risiko pengendalian atas akun individual.
b) Hasil penilaian AR, IR, dan CR akun selanjutnya akan digunakan untuk
menghitung besaran risiko deteksi (DR) tingkat akun. Risiko deteksi ditetapkan
untuk menentukan berapa besar lingkup pemeriksaan (Acov) dan strategi
pemeriksaan yang akan diterapkan pemeriksa.
Penilaian risiko kecurangan (Fraud Risk) digunakan sebagai dasar dalam
menetapkan prosedur pemeriksaan tambahan untuk mendeteksi salah saji dalam
laporan keuangan yang bersifat material yang disebabkan oleh kecurangan.
5) Penetapan Tingkat Materialitas Awal dan Tolerable Mistatement (TM)
Materialitas merupakan besaran penghilangan atau kesalahan pencatatan yang
mempengaruhi pengambilan keputusan. Dalam mengembangkan strategi
pemeriksaan, pemeriksa mengklasifikasikan materialitas dalam dua kelompok:
a) Perencanaan tingkat materialitas (planning materiality) yang berhubungan
dengan laporan keuangan secara keseluruhan.
b) TM yang berhubungan dengan akun-akun atau pos-pos keuangan secara
individual.
6) Penentuan Metode Uji Petik.
Penentuan metode uji petik berdasarkan pertimbangan profesional pemeriksa dengan
memperhatikan beberapa aspek antara lain:
a) Matriks Penilaian Risiko hasil pemeriksaan pendahuluan;
BPK RI Perwakilan Provinsi Jawa Tengah vii

b) Tingkat risiko. Jika hasil pengujian SPI disimpulkan pengendalian intern suatu
akun lemah, maka sampel untuk pengujian substantif atas akun tersebut harus
lebih besar. Jika akun-akun tertentu mempunyai risiko bawaan (inheren risk)
yang lebih tinggi dari akun-akun lainnya, maka sampel untuk pengujian
substantif untuk akun-akun tersebut harus lebih besar.
c) Tingkat materialitas yang telah ditentukan. Jika tingkat materialitas kecil, maka
sampel yang diambil harus lebih besar dan begitu juga sebaliknya.
d) Jumlah sampel tidak hanya didasarkan pada nilai saldo akun, tetapi
memperhatikan transaksi-transaksi yang membentuk saldo tersebut. Saldo akun
yang kecil bisa dibentuk dari transaksi-transaksi positif dan negatif yang besar.
e) Cost and benefit, manfaat uji petik atas suatu transaksi atau saldo akun harus
lebih besar dari biaya pengujian tersebut.
b. Pelaksanaan Pemeriksaan :
1) Pengujian Analitis
Pengujian analitis dilakukan untuk menemukan hubungan logis penyajian akun pada
LKPD dan menilai kecukupan pengungkapan atas setiap perubahan pada
pos/akun/unsur pada laporan keuangan yang diperiksa, serta menentukan area-area
signifikan dalam pengujian sistem pengendalian intern dan pengujian substantif atas
transaksi dan saldo.
Pengujian analitis dalam pelaksanaan pemeriksaan dilakukan dengan Analisa Data
dan Analisa Rasio dan Tren, sesuai dengan area yang telah ditetapkan sebagai uji
petik.
2) Pengujian Pengendalian
Pengujian pengendalian meliputi pengujian yang dilakukan pemeriksa terhadap
efektivitas desain dan implementasi sistem pengendalian intern dalam rangka
pertanggungjawaban pelaksanaan APBD. Dalam pengujian desain sistem
pengendalian intern, pemeriksa mengevaluasi apakah sistem pengendalian intern
telah didesain secara memadai dan meminimalisasi secara relatif salah saji dan
kecurangan. Sementara, pengujian implementasi sistem pengendalian intern
dilakukan dengan melihat pelaksanaan pengendalian pada kegiatan atau transaksi
yang dilakukan oleh pemerintah daerah. Pengujian sistem pengendalian intern
merupakan dasar pengujian substantif selanjutnya.
3) Pengujian Substantif atas Transaksi dan Saldo
Pengujian substantif meliputi pengujian atas transaksi dan saldo-saldo
akun/perkiraan serta pengungkapannya dalam laporan keuangan yang diperiksa.
Pengujian tersebut dilakukan setelah pemeriksa memperoleh LKPD (unaudited) dan
dilakukan untuk meyakini asersi manajemen atas LKPD, yaitu:
a) keberadaan dan keterjadian;
b) kelengkapan;
c) hak dan kewajiban;
d) penilaian dan pengalokasian; serta
BPK RI Perwakilan Provinsi Jawa Tengah viii

e) penyajian dan pengungkapan.

Pengujian substantif atas saldo awal akun terdampak penerapan basis akuntansi
akrual yang belum dilaksanakan pada pemeriksaan pendahuluan, agar melaksanakan
pengujian substantif atas saldo awal dengan mengacu pada langkah pemeriksaan
pendahuluan.
4) Penyelesaian Penugasan
Hal-hal yang terkait dengan pekerjaan dalam penyelesaian penugasan beserta form-
form pelaporan pemeriksaan (Daftar Koreksi, Form Risalah Pembahasan TP, Form
TP, Form Tanggapan).
c. Pelaporan
Setelah melakukan pengujian terinci di atas, pemeriksa menyimpulkan hasil
pemeriksaan dan dituangkan dalam laporan hasil pemeriksaan.
6. Jangka Waktu Pemeriksaan
Jangka waktu pemeriksaan adalah selama 35 hari kalender yang dimulai pada tanggal 6
April s.d. 10 Mei 2017.
7. Objek Pemeriksaan
Pemeriksaan dilakukan atas LKPD Kota Tegal untuk Tahun Anggaran 2016. Pemeriksaan
ini mencakup seluruh penyajian saldo dan transaksi pada Neraca per 31 Desember 2016,
Laporan Realisasi Anggaran (LRA), Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih (SAL),
Laporan Operasional (LO), Laporan Arus Kas (LAK), dan Laporan Perubahan Ekuitas
(LPE) serta Catatan atas Laporan Keuangan untuk periode yang berakhir 31 Desember 2016.
8. Batasan Pemeriksaan
Pemerintah Kota Tegal bertanggungjawab untuk merancang dan menerapkan sistem
pengendalian intern secara memadai. Kelengkapan dan validitas data dan informasi yang
diperoleh selama pemeriksaan bergantung pada sistem pengendalian intern yang dirancang
dan diterapkan oleh Pemerintah Kota Tegal tersebut. Oleh karena itu, BPK tidak
bertanggungjawab terhadap salah interpretasi dan kemungkinan pengaruh atas data dan
informasi yang diberikan tersebut.
BPK RI Perwakilan Provinsi Jawa Tengah ix

REPUBLIK INDONESIA

ATAS
KOTA TEGAL
TAHUN 2016

ATAS
SISTEM PENGENDALIAN INTERN
Nomor : 67B/LHP/BPK/XVIII.SMG/05/2017
LHP SPI atas LK Pemerintah Kota Tegal TA 2016
DAFTAR ISI
Halaman
DAFTAR ISI......................................................................................................................... i
DAFTAR TABEL................................................................................................................. ii
DAFTAR LAMPIRAN......................................................................................................... iii
RESUME HASIL PEMERIKSAAN ATAS SISTEM PENGENDALIAN INTERN.......... v
HASIL PEMERIKSAAN ATAS SISTEM PENGENDALIAN INTERN............................. 1
1. Pengelolaan Retribusi Pelayanan Pasar pada Dinas Koperasi, Usaha Mikro Kecil
Menengah, Perindustrian dan Perdagangan Belum Memadai..................................... 1
2. Pengelolaan Retribusi Tempat Khusus Parkir Tidak Sesuai Ketentuan...................... 5
3. Penatausahaan Pendapatan atas Eks Tanah Bengkok Tidak Memadai....................... 9
4. Terdapat Potensi Penerimaan Daerah atas Pemakaian 370 Kios pada Beberapa
Pasar yang Belum Dikenakan Sewa Minimal Sebesar Rp1.200.400.069,71............... 12
5. Terdapat Potensi Penerimaan Daerah atas Pemakaian 23 Kios pada Pasar Sore yang
Belum Dikenakan Sewa Minimal Sebesar Rp2.459.179.119,00................................. 18
6. Pengelolaan Kas pada Pemerintah Kota Tegal Belum Dilaksanakan dengan Tertib... 22
7. Pengelolaan Rekening pada Sekolah dan RSUD Kardinah Tidak Sesuai Ketentuan.. 27
8. Pengelolaan Piutang Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan Belum
Memadai....................................................................................................................... 32
9. Pengelolaan Persediaan pada Beberapa SKPD Tidak Tertib....................................... 37
10. Penatausahaan dan Penyajian Aset Tetap pada Pemerintah Kota Tegal Belum
Memadai....................................................................................................................... 42
11. Pengamanan atas Aset Tetap pada Pemerintah Kota Tegal Tidak Memadai............... 56
12. Penatausahaan Aset Lainnya pada Aset Tak Berwujud dan Aset Lain-lain Tidak
Memadai....................................................................................................................... 62
LAMPIRAN

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1 Loos Pasar Randugunting Tanpa Kartu Langganan 1
Tabel 2 Perjanjian Retribusi Tempat Khusus Parkir Dislatan 5
Tabel 3 Nilai Perjanjian Retribusi Tempat Khusus Parkir Dislatan 6
Tabel 4 Anggaran dan Realisasi Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum 9

Dislatan
Tabel 5 Anggaran dan Realisasi Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum 12
Dinkoperindag
Tabel 6 SK Walikota Tegal tentang Penetapan Sewa Kios Pasar 12
Tabel 7 Pemakaian Kios Tanpa Dikenakan Sewa 13
Tabel 8 Kas dan Setara Kas 22
Tabel 9 Penerimaan Retribusi Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan 24
Tabel 10 Kas dan Setara Kas 27
Tabel 11 Rekening Sekolah Belum Ditetapkan Walikota 27
Tabel 12 Rekening Tim Jasa Pelayanan dan Komite Medik 28
Tabel 13 Rincian Biaya Administrasi dan PPh atas Bunga 28
Tabel 14 Hasil Pemutakhiran Data di Wilayah Kec. Tegal Timur 32
Tabel 15 Data Pembayaran pada Simpatda yang Belum Terekam Sismiop 34
Tabel 16 Hasil Konfirmasi melalui SPPT 2017 34
Tabel 17 Saldo Persediaan per 31 Desember 2016 37
Tabel 18 Hasil Cek Fisik Persediaan pada Dindukcapil 38
Tabel 19 Hasil Cek Fisik Persediaan pada Dinkimtaru 38
Tabel 20 Hasil Cek Fisik Persediaan pada Yanfar Rawat Inap RSUD 39
Kardinah
Tabel 21 Aset Tetap Per 31 Desember 2016 dan 2015 42
Tabel 22 Rincian Aset yang Dihapuskan Tanpa SK Walikota 49
Tabel 23 Rincian Mutasi Aset Lainnya TA 2016 62

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Kartu Langganan Kios Pasar Sumurpanggang Kadaluarsa
Lampiran 2 Kartu Langganan Kios Pasar Kraton Kadaluarsa
Lampiran 3 Rekapitulasi Pendapatan Retribusi Tempat Khusus Parkir Dislatan TA

2016
Lampiran 4 Penyetoran Uang Pemanfaatan Sewa Eks Tanah Bengkok Melebihi 2 (dua)
Hari Kerja
Lampiran 5 Pembayaran dari Pemakai Eks Tanah Bengkok Kel. Kalinyamat Kulon
Lampiran 6 Dasar Perjanjian Sewa Pasar
Lampiran 7 Pemakaian Kios Pasar Sumurpanggang Belum Dikenakan Sewa
Lampiran 8 Pemakaian Kios Pasar Randugunting Belum Dikenakan Sewa
Lampiran 9 Pemakaian Kios Pasar Kraton Belum Dikenakan Sewa
Lampiran 10 Pemakaian Kios Pasar Kejambon Belum Dikenakan Sewa
Lampiran 11 Pemakaian Kios Pasar Beras Belum Dikenakan Sewa
Lampiran 12 Simulasi Perhitungan Besaran Sewa Kios Pasar Berdasarkan Harga

Perolehan Tanah dan Gedung
Lampiran 13 Simulasi Perhitungan Besaran Sewa Berdasarkan Penilaian KPKNL Tahun
2016 Pasar Pagi Blok B dan C
Lampiran 14 Perhitungan Tarif Sewa Ruko Pasar Sore Berdasarkan Penilaian KPKNL
Tegal dan Permenkeu Nomor 33/PMK.06/2012
Lampiran 15 Perhitungan Retribusi Pasar Grosir dan/atau Pertokoan Ruko Pasar Sore
Berdasarkan Peraturan Daerah No. 2 Tahun 2012
Lampiran 16 KIB B Dinas Kelautan dan Pertanian yang Belum Dapat Ditelusuri
Lampiran 17 KIB B Dinas Pekerjaan Umum yang Belum Dapat Ditelusuri
Lampiran 18 KIB B RSUD Kardinah yang Belum Dapat Ditelusuri
Lampiran 19 KIB B Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika yang Belum

Dapat Ditelusuri
Lampiran 20 KIB B Dinas Kesehatan yang Belum Dapat Ditelusuri
Lampiran 21 KIB B DPPKAD yang Belum Dapat Ditelusuri
Lampiran 22 KIB B Dinas Pendidikan yang Belum Dapat Ditelusuri
Lampiran 23 Nilai Rehabilitasi/pemeliharaan, DED, dan Kontrak Pengawasan Dicatat

sebagai Aset Tetap Tersendiri

Lampiran 24 Aset Tetap Jalan Irigasi dan Jaringan pada Dinas Kelautan dan Pertanian
yang Belum Dapat Ditelusuri Nilainya
Lampiran 25 Aset Tetap Jalan Irigasi dan Jaringan pada Dinas Perhubungan,
Komunikasi dan Informatika yang Belum Dapat Ditelusuri Nilainya
Lampiran 26 Aset Tetap Jalan Irigasi dan Jaringan pada Dinas Pekerjaan Umum yang
Belum Dapat Ditelusuri Nilainya
Lampiran 27 KIB E Dinas Pendidikan Tidak Dapat Ditelusuri
Lampiran 28 Rincian Aset yang Dihapuskan Tanpa SK Walikota
Lampiran 29 Daftar Rumah Negara yang Digunakan oleh Pegawai
Lampiran 30 Daftar Kendaraan Dinas yang Digunakan Anggota DPRD
Lampiran 31 Aset Tak Berwujud

REPUBLIK INDONESIA
RESUME HASIL PEMERIKSAAN ATAS

SISTEM PENGENDALIAN INTERN

dan Tanggung Jawab Keuangan Negara dan Undang -Undang Nomor 15 Tahun
2006 tentang Badan Pemeriksa Keuangan serta Undang-Undang terkait lainnya,
Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK) telah memeriksa Neraca
Pemerintah Kota Tegal per 31 Desember 2016, Laporan Realisasi Anggaran, Laporan
Perubahan Saldo Anggaran Lebih, Laporan Operasional, Laporan Arus Kas, dan Laporan
Perubahan Ekuitas, serta Catatan atas Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir pada
tanggal tersebut. BPK telah menerbitkan Laporan Hasil Pemeriksaan Keuangan atas
Laporan Keuangan Pemerintah Kota Tegal Tahun 2016 yang memuat opini Wajar
Dengan Pengecualian dengan Nomor 67A/LHP/BPK/XVIII.SMG/05/2016 tanggal 24
Mei 2016 dan Laporan Hasil Pemeriksaan Kepatuhan Terhadap Peraturan Perundang-
undangan Nomor 67C/LHP/BPK/XVIII.SMG/05/2016 tanggal 24 Mei 2016.
Sesuai Standar Pemeriksaan Keuangan Negara (SPKN), dalam pemeriksaan atas Laporan
Keuangan Pemerintah Kota Tegal tersebut di atas, BPK mempertimbangkan sistem
pengendalian intern Pemerintah Kota Tegal untuk menentukan prosedur pemeriksaan
dengan tujuan untuk menyatakan pendapat atas laporan keuangan dan tidak ditujukan
untuk memberikan keyakinan atas sistem pengendalian intern.
BPK menemukan kondisi yang dapat dilaporkan berkaitan dengan sistem pengendalian
intern dan operasinya. Pokok-pokok kelemahan dalam sistem pengendalian intern atas
Laporan Keuangan Pemerintah Kota Tegal yang ditemukan BPK antara lain:
1. Terdapat potensi penerimaan daerah atas pemakaian 23 kios pada Pasar Sore yang
belum dikenakan sewa minimal sebesar Rp2.459.179.119,00
Pemegang HGB ruko Pasar Sore yang telah habis masa berlakunya belum
menyerahkan aset Pasar Sore kepada Pemerintah Kota Tegal dan terdapat potensi
pendapatan sewa atas pemakaian ruko Pasar Sore yang belum dikenakan selama lima
tahun sebesar Rp2.166.745.119,00 serta potensi pendapatan retribusi pasar grosir
dan/atau pertokoan selama tahun 2016 sebesar Rp292.434.000,00.
2. Penatausahaan dan penyajian aset tetap pada Pemerintah Kota Tegal belum memadai
Pencatatan aset tetap tanah tidak mencantumkan informasi lokasi secara lengkap dan
belum dirinci masing-masing persil senilai Rp342.529.420.700,00, peralatan dan
mesin yang tidak dapat ditelusuri keberadaannya senilai Rp27.729.979.990,20, jalan
irigasi dan jaringan yang tidak dapat ditelusuri keberadaannya senilai
Rp174.935.292.029,99, serta aset tetap lainnya yang belum dapat dijelaskan terkait
BPK Perwakilan Provinsi Jawa Tengah v


lokasi, jenis barang, judul, dan keterangan-keterangan lain senilai
Rp12.219.091.032,00. Selain itu, biaya rehabilitasi/pemeliharaan, DED dan kontrak
pengawasan masih disajikan terpisah dari aset tetap induknya sehingga perhitungan
penyusutan aset tetap dihitung terpisah sebagai aset tetap tersendiri.
3. Penatausahaan aset lainnya pada aset tak berwujud dan aset lain-lain tidak memadai
Perhitungan nilai amortisasi aset tidak berwujud tidak tepat karena adanya aset-aset
yang belum direklasifikasikan ke aset tak berwujud dan Pemerintah Kota Tegal
belum melakukan penelusuran atas saldo aset lain-lain sebagaimana tersaji dalam
neraca senilai Rp103.169.071.262,00.
Berdasarkan kelemahan-kelemahan tersebut, BPK merekomendasikan kepada Walikota
Tegal antara lain agar:
1. a. Menetapkan status penggunaan barang milik daerah ruko Pasar Sore dan tarif
sewanya;
b. Memerintahkan Kepala Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan
untuk membuat perjanjian sewa ruko Pasar Sore dan melakukan pengawasan
serta pengendalian atas pengelolaan penerimaan pendapatan sewa ruko Pasar
Sore;
c. Memerintahkan Kepala DPPKAD untuk lebih optimal dalam mengelola dan
memantau potensi pendapatan sewa ruko Pasar Sore.
2. a. Menerbitkan pedoman inventarisasi barang milik daerah;
b. Memerintahkan Sekretaris Daerah sebagai pengelola barang milik daerah untuk:
1) melaksanakan inventarisasi barang milik daerah dengan melibatkan seluruh
SKPD dan melaporkan hasilnya;
2) berkoordinasi dengan Kepala DPPKAD sebagai pembantu pengelola barang
bersama Inspektorat dan seluruh SKPD menyelesaikan tindak lanjut atas
rekomendasi BPK tentang aset tetap tahun sebelumnya.
3. Memerintahkan Kepala DPPKAD untuk menginstruksikan Kepala Bidang Akuntansi
dan Pelaporan berkoordinasi dengan Kepala Bidang Aset, Inspektur, dan Kepala
SKPD terkait untuk menelusuri status aset lain-lain dan menyelesaikan tindak lanjut
terkait amortisasi aset tak berwujud.
Kelemahan dan rekomendasi perbaikan secara rinci dapat dilihat dalam laporan ini.

Ahmad Adib Susilo, S.E., M.Sc., Ak., C.A.

BPK Perwakilan Provinsi Jawa Tengah vi

LHP SPI atas LK Pemerintah Kota Tegal TA 2016 1-65
HASIL PEMERIKSAAN
ATAS SISTEM PENGENDALIAN INTERN
Hasil pemeriksaan atas Sistem Pengendalian Intern pada Pemerintah Kota Tegal
Tahun Anggaran (TA) 2016 mengungkapkan sebanyak dua belas temuan pemeriksaan,
1. Pengelolaan Retribusi Pelayanan Pasar pada Dinas Koperasi, Usaha Mikro Kecil
Menengah, Perindustrian dan Perdagangan Belum Memadai
Pemerintah Kota Tegal pada TA 2016 merealisasikan Pendapatan Retribusi Daerah

senilai Rp21.139.576.934,00 atau 94,27% dari anggaran senilai Rp22.422.616.000,00.
Realisasi pendapatan retribusi daerah tersebut diantaranya merupakan realisasi
Pendapatan Retribusi Pelayanan Pasar TA 2016 pada Dinas Koperasi UMKM
Perindustrian dan Perdagangan (Dinkoperindag) sebesar Rp1.580.747.610,00 atau
104,68% dari anggaran senilai Rp1.510.010.000,00.
Hasil pemeriksaan secara uji petik atas pengelolaan pendapatan retribusi pelayanan pasar
diketahui permasalahan sebagai berikut:
a. Pemungutan tidak berdasarkan karcis retribusi
Hasil pemeriksaan retribusi pelayanan pasar yang terdiri dari retribusi toko,
outlet/counter/loos, kebersihan toko, kebersihan outlet/counter, dan kamar
mandi/MCK diketahui menggunakan sistem target, bukan berdasarkan karcis retribusi.
Dinkoperindag memberikan target pendapatan retribusi pelayanan pasar kepada setiap
pasar. Selanjutnya, kepala pasar membagi target pendapatan tersebut untuk masing-
masing jenis retribusi pelayanan pasar sehingga pada laporan realisasi pendapatan
retribusi didapatkan nilai yang sama pada setiap jenis retribusi setiap harinya.
Wawancara dengan Kepala Pasar Randugunting, Martoloyo, Langon,
Sumurpanggang, Kejambon, Beras, Alun-alun, Bandung, Krandon, Karangdawa,
Kraton, dan Muara Anyar menjelaskan bahwa hal tersebut dilakukan untuk dapat
mencapai target pendapatan yang diberikan Dinkoperindag.
b. Terdapat pedagang yang tidak memiliki kartu langganan kios dan loos serta
kartu langganan belum diperpanjang
1) Pasar Randugunting
Hasil uji petik pada Pasar Randugunting diketahui bahwa Pasar Randugunting
mempunyai 40 kios dan 524 loos. Atas 40 kios tersebut, terdapat tiga kios yang
belum mempunyai kartu langganan kios. Sedangkan dari 524 loos, terdapat 406
loos yang tidak mempunyai kartu langganan loos dengan rincian sebagai berikut.
Tabel 1 Loos Pasar Randugunting Tanpa Kartu Langganan
Loos
No. Blok Loos Tidak Tidak Ada
Jumlah Ada Kartu
Ditempati Kartu
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 P.B 28 5 - 23
2 P.D 48 7 16 25
3 B/ I 32 - 10 22
BPK Perwakilan Provinsi Jawa Tengah

Loos
No. Blok Loos Tidak Tidak Ada
Jumlah Ada Kartu
Ditempati Kartu
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
4 B/ II 32 - 6 26
5 B/ III 32 - 4 28
6 B/ IV 32 - 7 25
7 B/ V 32 - 5 27
8 B/ VI 32 6 9 17
9 B/ VII 32 6 1 25
10 A/ I 32 1 10 21
11 A/ II 32 - 6 26
12 A/ III 32 - 5 27
13 A/ IV 32 - 8 24
14 A/ V 32 - 3 29
15 A/ VI 32 - 3 29
16 A/ VII 32 - - 32
Jumlah 524 25 93 406

Keterangan dari Kepala Pasar Randugunting menyatakan bahwa Pasar
Randugunting hanya mempunyai data dan kartu langganan kios dan loos yang
belum diperbarui sehingga masih banyak pedagang yang belum mempunyai kartu
langganan. Atas 93 pemakai kios/loos yang telah mempunyai kartu langganan
kios/loos diketahui bahwa terdapat kartu langganan kios/loos yang telah habis
masa berlakunya.
2) Pasar Sumurpanggang
Hasil pemeriksaan atas data kios pasar dan kartu langganan kios Pasar
Sumurpanggang diketahui bahwa Pasar Sumurpanggang mempunyai 46 kios.
Dari 46 kios tersebut terdapat 17 kios yang telah habis masa berlakunya dan
belum diperpanjang oleh pemakai kios (rincian pada lampiran 1).
Keterangan dari Kepala Pasar Sumurpanggang menyatakan bahwa pemakai
belum memperpanjang masa berlaku kartu langganan kios karena belum adanya
kesadaran dari pemakai kios dan belum maksimalnya upaya yang dilakukan oleh
Pasar Sumurpanggang untuk mendorong pemakai kios memperpanjang kartu
langganan kios.
3) Pasar Kraton
Hasil pemeriksaan atas data kios pasar dan kartu langganan kios Pasar Kraton
diketahui bahwa Pasar Kraton mempunyai 26 kios. Dari 26 kios tersebut terdapat
25 kios yang telah habis masa berlakunya dan belum diperpanjang oleh pemakai
kios (rincian pada lampiran 2).
c. Piutang retribusi pelayanan pasar pada Dinas Koperasi UMKM, Perindustrian,
dan Perdagangan belum dilaporkan
Hasil pemeriksaan atas dokumen penerimaan pendapatan retribusi pelayanan pasar
pada Pasar Randugunting, Pasar Sumurpanggang, dan Pasar Kraton, diketahui tidak
ada pelaporan atas piutang pendapatan retribusi pelayanan pasar per 31 Desember
2016 untuk dicatat dalam Neraca Pemerintah Kota Tegal bagi wajib

retribusi/pedagang yang belum membayar retribusi pelayanan pasar. Kondisi tersebut

terjadi pada seluruh pasar di wilayah Kota Tegal per 31 Desember 2016. Konfirmasi
secara uji petik kepada Kepala Pasar Sumurpanggang dan pengujian atas dokumen
penerimaan pendapatan retribusi, diketahui terdapat wajib retribusi/pedagang yang
belum membayar retribusi pelayanan pasar minimal sebesar Rp2.113.650,00. Atas
piutang pendapatan retribusi yang belum tercatat dalam Neraca Pemerintah Kota
Tegal per 31 Desember 2016, diusulkan koreksi sebesar Rp2.113.650,00.
Kondisi tersebut tidak sesuai dengan:

a. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak dan Retribusi Daerah, Pasal
160:
1) Ayat (1), yang menyatakan bahwa Retribusi dipungut dengan menggunakan
SKRD atau dokumen lain yang dipersamakan;
2) Ayat (2) yang menyatakan bahwa Dokumen lain yang dipersamakan sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) dapat berupa karcis, kupon, dan kartu langganan;
b. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah
Pasal 58 ayat (2), yang menyatakan bahwa SKPD yang mempunyai tugas memungut
dan/atau menerima dan/atau kegiatannya berdampak pada penerimaan daerah wajib
mengintensifkan pemungutan dan penerimaan tersebut;
c. Peraturan Walikota Tegal 18 Tahun 2012 tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan
Daerah Kota Tegal Nomor 1 Tahun 2012 tentang Retribusi Jasa Umum Jenis Retribusi
Pelayanan Pasar pada:
1) Pasal 6 ayat (1), yang menyatakan Retribusi dipungut dengan menggunakan
SKRD atau dokumen lain yang berupa karcis dan/atau kupon;
2) Pasal 7 ayat (1), yang menyatakan Pembayaran Retribusi yang terutang
dilaksanakan sekaligus;
3) Pasal 7 ayat (2), yang menyatakan Retribusi yang terutang harus dilunasi paling
lambat 7 (tujuh) hari sejak diterbitkannya SKRD atau dokumen yang berupa karcis
dan/atau kupon.
Permasalahan tersebut mengakibatkan:

a. Realisasi pendapatan retribusi pelayanan pasar pada Dinas Koperasi UMKM
Perindustrian dan Perdagangan tidak mencerminkan nilai yang sebenarnya;
b. Pendapatan retribusi pelayanan pasar pada Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan
Perdagangan tidak dapat segera dimanfaatkan oleh Pemerintah Kota Tegal.
Permasalahan tersebut disebabkan oleh:

a. Kepala Dinas Koperasi UMKM Perindustian dan Perdagangan belum optimal dalam
pengendalian pemungutan retribusi/penerimaan daerah yang menjadi tanggung
jawabnya;
b. Kepala Dinas Koperasi UMKM Perindustian dan Perdagangan belum melaporkan
piutang retribusi pelayanan pasar atas wajib retribusi yang belum membayar retribusi;
c. Petugas pemungut dan kepala pasar pada Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan
Perdagangan belum mematuhi ketentuan pemungutan pendapatan retribusi;

d. Kepala pasar terkait belum menatausahakan kartu langganan kios dan loos dan
memperpanjang kartu langganan kios dan loos yang telah habis masa berlakunya.
Atas permaslahan tersebut, Kepala Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan

Perdagangan menyatakan sependapat dengan hasil pemeriksaan.
BPK merekomendasikan kepada Walikota Tegal agar memerintahkan Kepala Dinas

Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan dan kepala pasar untuk:
a. Menyetorkan pendapatan retribusi secara tepat waktu serta melakukan pengawasan
dan pengendalian atas pengelolaan penerimaan pendapatan retribusi pelayanan pasar
secara memadai;
b. Memungut retribusi pelayanan pasar berdasarkan karcis retribusi;
c. Menatausahakan kartu langganan kios dan loos dan memperpanjang kartu langganan
kios dan loos yang telah habis masa berlakunya;
d. Melaporkan piutang retribusi pelayanan pasar atas wajib retribusi yang belum
membayar retribusi.

2. Pengelolaan Retribusi Tempat Khusus Parkir Tidak Sesuai Ketentuan
Dalam Laporan Realisasi Anggaran (LRA) Tahun Anggaran 2016 Pemerintah Kota Tegal
menyajikan anggaran Pendapatan Retribusi Daerah senilai Rp22.422.616.000,00 dan
terealisasi senilai Rp21.139.576.934,00 atau 94,27%. Realisasi pendapatan Retribusi
Daerah tersebut diantaranya merupakan Pendapatan Retribusi Tempat Khusus Parkir
pada Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan senilai Rp752.962.400,00
atau 103,77% dari anggaran senilai Rp725.634.000,00 serta Dinas Kelautan dan Pertanian
senilai Rp5.755.000,00 atau 99,44% dari anggaran senilai Rp5.723.000,00.
Hasil pemeriksaan secara uji petik terhadap pengelolaan retribusi tempat khusus parkir
diketahui terdapat permasalahan sebagai berikut.
a. Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan
Retribusi tempat khusus parkir pada Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan
Perdagangan (Dinkoperindag) berlokasi di sembilan pasar, yaitu Pasar Pagi Blok A,
Pasar Pagi Blok B dan C, Pasar Randugunting, Pasar Martoloyo, Pasar Langon, Pasar
Sumurpanggang, Pasar Beras, Pasar Bandung, dan Pasar Karangdawa.
Dinkoperindag memberikan target penerimaan retribusi tempat khusus parkir serta
menerbitkan surat tugas kepada kepala pasar masing-masing untuk menarik retribusi
tempat khusus parkir dan menyetorkan kepada Bendahara Penerimaan Dinkoperindag
setiap hari senilai yang tercantum dalam surat tugas. Berdasarkan surat tugas tersebut,
kepala pasar membuat surat penunjukan kepada petugas parkir untuk menarik
retribusi dan menyetorkannya setiap hari ke kepala pasar sesuai dengan jumlah yang
diatur dalam surat penunjukkan. Dalam pemungutan retribusi, petugas parkir tidak
menggunakan karcis resmi atau dokumen yang dipersamakan sehingga tidak ada
pengendalian atas pelaksanaan pemungutan retribusi dan tidak diketahui nilai
penerimaan retribusi sebenarnya.
b. Dinas Kelautan dan Pertanian
Hasil pemeriksaan dokumen dan wawancara dengan pejabat terkait diketahui
permasalahan sebagai berikut.
1) Pemungutan retribusi tempat khusus parkir tidak menggunakan SKRD/karcis
Retribusi tempat khusus parkir pada Dinas Kelautan dan Pertanian (Dislatan)
berlokasi di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pelabuhan.
Dislatan memungut retribusi tempat khusus parkir menggunakan perjanjian
antara Kepala UPTD Pelayanan Pelelangan Ikan (PPI) dengan juru parkir. Dalam
perjanjian tersebut memuat nilai perjanjian yang harus disetorkan oleh juru parkir
kepada Dislatan setiap hari dengan rincian sebagai berikut.
Tabel 2 Perjanjian Retribusi Tempat Khusus Parkir Dislatan
Perjanjian
No. Nomor Tanggal Nama Jangka Waktu Nilai (Rp)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 523./03/SP/II/2016 29/02/2016 Ras 01/03/2016 s.d. 300.000,00 per
31/12/2016 bulan
2 523./03/SP/II/2016 29/02/2016 Wac 01/03/2016 s.d. 10.000,00 per hari
31/12/2016
3 523./03/SP/II/2016 29/02/2016 TRe 01/03/2016 s.d. 10.000,00 per hari
31/12/2016

Penentuan nilai perjanjian berdasarkan pada target retribusi tempat khusus parkir
yang diberikan oleh Dislatan kepada UPTD PPI. Atas target tersebut
didistribusikan dalam perhitungan nilai perjanjian sehingga nilai total perjanjian
dapat memenuhi target. Kepala UPTD PPI juga melakukan negosiasi nilai
perjanjian kepada juru parkir. Juru parkir tidak menggunakan karcis resmi untuk
memungut retribusi tempat khusus parkir.
2) Penyetoran pendapatan retribusi tempat khusus parkir tidak setiap hari dilakukan
Keterangan Bendahara Penerimaan, hal tersebut terjadi karena penyetoran
retribusi tempat khusus parkir dari Kepala UPTD PPI tidak setiap hari dilakukan.
Bendahara penerimaan langsung menyetorkan penerimaan retribusi setelah
adanya penyetoran dari Kepala UPTD PPI (rincian pada lampiran 3).
Keterangan dari Kepala UPTD PPI menyatakan bahwa untuk setoran dari juru
parkir tidak setiap hari dan dalam jumlah yang relatif kecil sehingga penyetoran
kepada bendahara penerimaan menunggu hingga beberapa hari penerimaan.
3) Realisasi pendapatan retribusi tempat khusus parkir tidak sesuai perjanjian
Berdasarkan LRA Dislatan, realisasi retribusi tempat khusus parkir sebesar
Rp5.755.000,00 dari anggaran sebesar Rp5.723.000,00. Sedangkan berdasarkan
surat perjanjian dengan juru parkir, seharusnya pendapatan yang diterima sebesar
Rp9.100.000,00 dengan rincian sebagai berikut.
Tabel 3 Nilai Perjanjian Retribusi Tempat Khusus Parkir Dislatan
Perjanjian
No. Nilai Perjanjian Nilai 1 Tahun (Rp)
Nomor Nama Jangka Waktu
(Rp)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)=(4)x(5)
1 523./03/SP/II/2016 Ras 10 bulan 300.000,00 3.000.000,00
2 523./03/SP/II/2016 Wac 305 hari 10.000,00 3.050.000,00
3 523./03/SP/II/2016 TRe 305 hari 10.000,00 3.050.000,00
Jumlah 9.100.000,00
Dari tabel di atas dapat diketahui adanya perbedaan nilai antara realisasi retribusi
tempat khusus parkir pada LRA Dislatan dengan nilai perjanjian sebesar
Rp3.345.000,00.
Keterangan dari Kepala UPTD PPI, selisih tersebut karena juru parkir tidak dapat
memenuhi nilai perjanjian. Dari tiga juru parkir, hanya Wac yang dapat
memenuhi nilai perjanjian, yaitu menyetorkan sebesar Rp3.000.000,00 selama
setahun. Ras tidak dapat memenuhi nilai perjanjian dengan hanya menyetorkan
total sebesar Rp2.755.000,00 selama setahun. Sedangkan TRe, tidak
menyetorkan retribusi tempat khusus parkir sama sekali atau Rp0,00 selama TA
2016. Namun Kepala UPTD tidak dapat menunjukkan data atau dokumentasi
terkait total nilai penyetoran masing-masing juru parkir.

a. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak dan Retribusi Daerah, Pasal
160:

1) Ayat (1), yang menyatakan bahwa Retribusi dipungut dengan menggunakan

SKRD atau dokumen lain yang dipersamakan;
2) Ayat (2) yang menyatakan bahwa Dokumen lain yang dipersamakan sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) dapat berupa karcis, kupon, dan kartu langganan;
pada:
1) Pasal 57 ayat (2), yang menyatakan bahwa Bendahara Penerimaan wajib menyetor
seluruh penerimaannya ke rekening kas umum daerah selambat-lambatnya dalam
waktu 1 (satu) hari kerja;
2) Pasal 58 ayat (2), yang menyatakan bahwa SKPD yang mempunyai tugas
memungut dan/atau menerima dan/atau kegiatannya berdampak pada penerimaan
daerah wajib mengintensifkan pemungutan dan penerimaan tersebut;
c. Peraturan Walikota Tegal Nomor 29 Tahun 2012 tentang Petunjuk Pelaksanaan
Peraturan Daerah Kota Tegal Nomor 2 Tahun 2012 tentang Retribusi Jasa Usaha
Jenis Retribusi Tempat Khusus Parkir pada:
1) Pasal 8 ayat (1), yang manyatakan Retribusi dipungut dengan menggunakan
SKRD atau dokumen lain yang dipersamakan berupa karcis;
2) Pasal 8 ayat (2), yang menyatakan Retribusi sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
dipungut oleh petugas dan disetor oleh Bendahara Penerimaan ke Kas Daerah;
3) Pasal 9 ayat (5), yang menyatakan Bendahara penerimaan menyetorkan hasil
penerimaan retribusi secara bruto ke Kas Daerah paling lambat 1 x 24 jam;
4) Pasal 10 ayat (1), yang menyatakan Setiap pembayaran Retribusi diberikan tanda
bukti pembayaran berupa karcis;
d. Surat Penunjukan petugas penarikan retribusi parkir masing-masing pasar;
e. Perjanjian Nomor 523./03/SP/II/2016 tanggal 29 Ferbruari 2016.
Kondisi tersebut mengakibatkan:

a. Kekurangan penerimaan atas retribusi tempat khusus parkir pada Dinas Kelautan dan
Pertanian minimal senilai Rp3.345.000,00;
b. Potensi penyalahgunaan pendapatan retribusi tempat khusus parkir;
c. Pendapatan retribusi tempat khusus parkir tidak dapat segera dimanfaatkan.
Kondisi tersebut disebabkan:

a. Kepala Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan serta Kepala Dinas
Kelautan dan Pertanian kurang optimal dalam pengendalian pelaksanaan pemungutan
retribusi tempat khusus parkir;
b. Kepala UPTD PPI dan Kepala pasar terkait belum optimal melakukan pengawasan
atas kepatuhan pemungutan retribusi tempat khusus parkir.
Atas permasalahan tersebut:

a. Kepala Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan menyatakan
sependapat dengan hasil pemeriksaan dan akan dilakukan tindak lanjut sesuai dengan
rekomendasi;
b. Kepala Dinas Kelautan dan Pertanian menyatakan sependapat dengan hasil
pemeriksaan dan akan segera melakukan penagihan kepada yang bersangkutan.

BPK merekomendasikan kepada Walikota Tegal agar:

a. Memerintahkan Kepala Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan,
Kepala Dinas Kelautan dan Pertanian, Kepala pasar, dan Kepala UPTD PPI untuk
menyetorkan pendapatan retribusi secara tepat waktu serta melakukan pengawasan
dan pengendalian atas pengelolaan penerimaan pendapatan retribusi tempat khusus
parkir secara memadai;
b. Memerintahkan Kepala Dinas Kelautan dan Pertanian menarik kekurangan
penerimaan atas retribusi tempat khusus parkir minimal senilai Rp3.345.000,00 dan
menyetorkannya ke kas daerah.

3. Penatausahaan Pendapatan atas Eks Tanah Bengkok Tidak Memadai
Pemerintah Kota Tegal pada TA 2016 merealisasikan Lain-lain Pendapatan Asli Daerah
yang Sah senilai Rp208.588.417.110,00 atau 105,23% dari anggaran senilai
Rp198.216.168.000,00. Realisasi anggaran tersebut diantaranya merupakan Pendapatan
Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum TA 2016 pada Dinas Kelautan dan Pertanian
(Dislatan) yang dianggarkan senilai Rp471.000.000,00 dan telah terealisasi senilai
Rp514.231.724,00 atau sebesar 109,18%.
Berdasarkan Laporan Keuangan Dislatan diketahui realisasi Pendapatan Fasilitas Sosial
dan Fasilitas Umum dengan rincian sebagai berikut.
Tabel 4 Anggaran dan Realisasi Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum Dislatan
No. Uraian Anggaran (Rp) Realisasi (Rp)
(1) (2) (3) (4)
1 Sewa lelang eks tanah bengkok 280.000.000,00 231.943.504,00
2 Pendapatan dari PPP Tegalsari 191.000.000,00 282.288.220,00
Jumlah 471.000.000,00 514.231.724,00
Hasil pemeriksaan secara uji petik atas penatausahaan pendapatan fasilitas sosial dan
fasilitas umum (fasos dan fasum) diketahui kondisi sebagai berikut:
a. Penyetoran uang pemanfaatan sewa/kontribusi eks tanah bengkok melebihi 2
(dua) hari kerja
Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 19 Tahun 2016 tentang
Pedoman Pengelolaan Barang Milik Daerah diketahui bahwa penyetoran uang sewa
harus dilakukan sekaligus secara tunai paling lambat 2 (dua) hari kerja sebelum
ditandatanganinya perjanjian sewa barang milik daerah.
Hasil pemeriksaan atas pemanfaatan sewa eks tanah bengkok pada Dislatan diketahui
terdapat keterlambatan penyetoran uang sewa/kontribusi atas sewa eks tanah bengkok
atau tidak sekaligus dibayarkan secara tunai paling lambat dua hari kerja sebelum
ditandatanganinya perjanjian sewa atas 73 (tujuh puluh tiga) penyewa senilai
Rp96.745.000,00 dengan rincian pada lampiran 4.
b. Pemakaian eks tanah bengkok tanpa didukung perjanjian
Sewa eks tanah bengkok dilakukan dengan prosedur lelang. Pelaksanaan lelang
dilaksanakan oleh tim pelaksana lelang yang dihadiri oleh Dislatan, Kecamatan, dan
Kelurahan terkait. Atas hasil pelaksanaan lelang, Kelurahan membuat laporan hasil
pelaksanaan lelang disertai surat perjanjian sewa kepada pemenang lelang. Nilai
sewa berdasarkan dari hasil tim penaksir harga.
Hasil pemeriksaan diketahui bahwa pada tahun 2016 tidak dilaksanakan lelang eks
tanah bengkok di wilayah Kelurahan Kalinyamat Kulon, namun terdapat pemakaian
eks tanah bengkok tersebut oleh masyarakat. Pemakaian tersebut tidak didukung
perjanjian sewa antara Kepala Dislatan dengan pemakai. Pada realisasi penerimaan
fasos dan fasum Dislatan terdapat penerimaan atas pemakaian eks tanah bengkok
dari masyarakat pemakai. Kasubag Program dan Keuangan Dislatan menjelaskan
bahwa pemakai eks tanah bengkok membayar berdasarkan perhitungan yang
dilakukan oleh masyarakat, bukan berdasarkan tim penaksir dari Pemerintah Kota

Tegal yang dituangkan dalam perjanjian. Rincian pembayaran dari pemakai dimuat
pada lampiran 5.

a. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah Pasal 286 ayat
(2), yang menyatakan Pemerintah Daerah dilarang melakukan pungutan atau dengan
sebutan lain di luar yang diatur dalam undang-undang;
pada Pasal 58 ayat (1), yang menyatakan SKPD dilarang melakukan pungutan selain
dari yang ditetapkan dalam peraturan daerah;
c. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 19 Tahun 2016 tentang Pedoman
Pengelolaan Barang Milik Daerah pada:
1) Pasal 129:
a) Ayat (1), yang menyatakan bahwa penyewaan barang milik daerah dituangkan
dalam perjanjian sewa yang ditandatangani oleh penyewa dan:
(1) Gubernur/Bupati/Walikota, untuk barang milik daerah yang berada pada
Pengelola Barang; dan
(2) Pengelola Barang, untuk barang milik daerah yang berada pada Pengguna
Barang;
b) Ayat (2), yang menyatakan bahwa Perjanjian sewa sebagaimana dimaksud
pada ayat (1), paling sedikit memuat:
(1) Dasar perjanjian;
(2) Para pihak yang terikat dalam perjanjian;
(3) Jenis, luas atau jumlah barang, besaran sewa, dan jangka waktu;
(4) Besaran dan jangka waktu sewa, termasuk periodesitas sewa;
(5) Tanggung jawab penyewa atas biaya operasional dan pemeliharaan selama
jangka waktu sewa;
(6) Peruntukan sewa, termasuk kelompok jenis kegiatan usaha dan kategori
bentuk kelembagaan penyewa;
(7) Hak dan kewajiban para pihak; dan
(8) Hal lain yang dianggap perlu;
2) Pasal 130:
a) Ayat (2), yang menyatakan Penyetoran uang sewa harus dilakukan sekaligus
secara tunai paling lambat 2 (dua) hari kerja sebelum ditandatanganinya
perjanjian sewa barang milik daerah;
b) Ayat (3), yang menyatakan Pembayaran uang sewa sebagaimana dimaksud
pada ayat (2), dapat dilakukan dengan cara pembayaran secara tunai kepada
bendahara penerimaan atau menyetorkannya ke rekening Kas Umum Daerah;
c) Ayat (3), yang menyatakan Pembayaran uang sewa sebagaimana dimaksud
pada ayat (2), dan ayat (3) dibuktikan dengan menyerahkan bukti setor sebagai
salah satu dokumen pada lampiran yang menjadi bagian tidak terpisahkan dari
perjanjian sewa.
Permasalahan tersebut mengakibatkan potensi terjadinya penyalahgunaan terhadap aset

daerah dan hilangnya potensi penerimaan daerah atas pemanfaatan eks tanah bengkok.

Permasalahan tersebut disebabkan oleh Kepala Dinas Kelautan dan Pertanian tidak
mengikuti mekanisme pemanfaatan barang milik daerah sesuai ketentuan pengelolaan
BMD yang berlaku.
Atas permasalahan tersebut, Kepala Dinas Kelautan dan Pertanian:

a. Sependapat dengan hasil pemeriksaan karena banyak para penyewa membayar
setelah tanggal perjanjian, sehingga untuk waktu yang akan datang akan diupayakan
dapat dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku; dan
b. Sependapat dengan hasil pemeriksaan karena tanah sewa eks bengkok di Kelurahan
Kalinyamat Kulon ada permasalahan hukum dimana lahan tersebut sudah dikerjakan
tanpa melalui lelang dan hanya ada pemasukan sewa lahan sebesar Rp20.000.000,00.
BPK merekomendasikan kepada Walikota Tegal agar memerintahkan Kepala Dinas

Kelautan dan Pertanian untuk:
a. Menarik dan menyetorkan pendapatan sewa eks tanah bengkok ke kas daerah secara
tepat waktu;
b. Membuat perjanjian sewa eks tanah bengkok dengan pemakai dengan nilai sewa
berdasarkan hasil tim penaksir harga.

4. Terdapat Potensi Penerimaan Daerah atas Pemakaian 370 Kios pada Beberapa
Pasar yang Belum Dikenakan Sewa Minimal Sebesar Rp1.200.400.069,71
Pemerintah Kota Tegal pada TA 2016 merealisasikan Pendapatan Lain-lain Pendapatan

Asli Daerah yang Sah senilai Rp208.588.417.110,00 atau 105,23% dari anggaran senilai
Rp198.216.168.000,00. Realisasi anggaran tersebut diantaranya merupakan Pendapatan
Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum TA 2016 pada Dinas Koperasi UMKM Perindustrian
dan Perdagangan (Dinkoperindag) yang dianggarkan senilai Rp1.840.596.000,00 dan
telah terealisasi senilai Rp1.421.125.972,00 atau sebesar 77,11%.
Berdasarkan Laporan Keuangan Dinkoperindag diketahui realisasi Pendapatan Fasilitas
Sosial dan Fasilitas Umum dengan rincian sebagai berikut.
Tabel 5 Anggaran dan Realisasi Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum Dinkoperindag
No. Uraian Anggaran (Rp) Realisasi (Rp)
(1) (2) (3) (4)
1 Sewa Kios Pasar Pagi Blok A 1.374.248.000,00 556.363.490,00
2 Sewa Counter / Outlet Pasar Pagi Blok A 233.588.000,00 257.618.028,00
3 Sewa Tanaman Hias Ps. Pagi Blok A 4.300.000,00 5.880.000,00
4 Sewa Kios Pasar Pagi Blok B - C 2.460.000,00 349.969.354,00
5 Sewa Kios Pasar Langon 30.000.000,00 32.750.000,00
6 Sewa Kios Pasar Martoloyo 50.000.000,00 50.750.000,00
7 Sewa Kios Pasar Randugunting 4.000.000,00 3.000.000,00
8 Sewa Kios Pasar Bandung 15.000.000,00 18.623.000,00
9 SPBU 127.000.000,00 146.172.100,00
Jumlah 1.840.596.000,00 1.421.125.972,00
Pemerintah Kota Tegal memiliki 15 pasar yang tersebar di seluruh wilayah Kota Tegal.
Dari 15 pasar tersebut, 11 pasar diantaranya memiliki bangunan kios dan loos, sedangkan
sebanyak empat pasar hanya memiliki bangunan los. Berdasarkan data Dinkoperindag
diketahui terdapat beberapa pasar memiliki kios yang disewakan yaitu pada Pasar Pagi
Blok A, Pasar Pagi Blok B dan C, Pasar Randugunting, Pasar Langon, Pasar Martoloyo
dan Pasar Bandung dengan realisasi pada tabel di atas.
Hasil pemeriksaan secara uji petik atas pengelolaan pasar diketahui adanya permasalahan
sebagai berikut.
a. Dasar penetapan tarif sewa kios pasar belum diperbarui
Hasil pemeriksaan dokumen perjanjian diketahui bahwa terdapat 68 perjanjian sewa
kios pasar pada Pasar Langon, Pasar Martoloyo dan Pasar Bandung yang penetapan
tarifnya menggunakan surat keputusan (SK) walikota yang digunakan untuk jangka
waktu sewa kios periode sebelumnya, yaitu periode tahun 2009 s.d. 2013 dan periode
tahun 2010 s.d. 2014 dengan rincian sebagai berikut.
Tabel 6 SK Walikota Tegal tentang Penetapan Sewa Kios Pasar
No. No. SK Tanggal Pasar Periode Sewa Tarif Sewa 5 Tahun (Rp)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 511.3/120/2010 04 Juni 2010 Bandung 2011 s.d. 2015 Rp6.892.500,00 s.d. Rp7.952.500,00
2 511.3/091/2009 17 April 2009 Martoloyo 2010 s.d. 2014 Rp3.500.000,00 s.d. Rp6.500.000,00
3 511.3/091/2009 17 April 2009 Langon 2010 s.d. 2014 Rp7.000.000,00 s.d. Rp7.500.000,00

Rincian selengkapnya pada lampiran 6.

Dalam SK walikota tersebut menetapkan nilai sewa kios per kontrak/kios untuk waktu
5 tahun dan pembayarannya diangsur selama 4 tahun sejak ditandatangani perjanjian
sewa kios. Penentuan tarif dalam SK walikota tersebut berdasarkan kajian oleh tim
yang menghasilkan tarif sewa kios dan terdapat klasifikasi yang berpengaruh pada
indeks untuk perhitungan tarif sewa sehingga tarif sewa tersebut sudah tidak relevan
dengan kondisi di pasar masing-masing saat ini.
Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 19 Tahun 2016, menyebutkan
bahwa tarif pokok sewa untuk barang milik daerah berupa tanah/bangunan merupakan
perkalian dari faktor variabel sewa tanah/bangunan, luas tanah/bangunan, dan nilai
tanah/bangunan. Faktor variabel sewa tanah/bangunan ditetapkan oleh Walikota dan
nilai tanah/bangunan menggunakan nilai wajar. Pengelola barang menugaskan penilai
pemerintah/penilai publik untuk melakukan penilaian objek sewa guna memperoleh
nilai wajar barang milik daerah berupa tanah/bangunan yang akan disewakan.
Atas terbitnya Permendagri Nomor 19 Tahun 2016, Pemerintah Kota Tegal
diharuskan untuk melakukan penilaian atas kios pasar untuk memperoleh nilai wajar
sebagai dasar perhitungan tarif sewa kios pasar. Pemerintah Kota Tegal belum
melakukan penilaian atas nilai wajar setiap kios pasar. Penilaian untuk memperoleh
nilai wajar kios pasar baru dilaksanakan untuk 25 kios di Pasar Pagi Blok B dan C
bekerja sama dengan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Tegal.
b. Pemakaian kios pada lima pasar belum dikenakan sewa
1) Hasil pemeriksaan dokumen dan wawancara kepada pejabat terkait diketahui
terdapat pemakaian kios pasar oleh pedagang tanpa dikenakan sewa dengan
rincian sebagai berikut.
Tabel 7 Pemakaian Kios Tanpa Dikenakan Sewa
Jumlah Kios Tanpa
No. Nama Pasar
Sewa
(1) (2) (3)
1 Pasar Sumurpanggang 46
2 Pasar Randugunting 39
3 Pasar Kraton 26
4 Pasar Kejambon 13
5 Pasar Beras 41
Jumlah 165
Rincian kios pada masing-masing pasar disajikan pada lampiran 7, lampiran 8,

lampiran 9, lampiran 10, dan lampiran 11.
Berdasarkan tabel di atas, diketahui terdapat 165 kios pada lima pasar yang tidak
dikenakan sewa atas pemakaiannya. Kios-kios tersebut hanya dipungut retribusi
pelayanan pasar setiap hari.
Kepala Dinkoperindag tidak dapat menjelaskan permasalahan 165 kios tersebut
tidak dikenakan sewa atas pemakaiannya. Perhitungan nilai sewa kios pada 5
pasar yang dibuat oleh Bidang Aset DPPKAD dengan menggunakan formula dari
PMK nomor 33/PMK.06/2012, yaitu nilai tanah dan nilai bangunan menggunakan
harga perolehan sesuai dalam Kartu Inventaris Barang (harga perolehan) serta luas

kios menggunakan luasan terkecil di masing-masing pasar diperoleh potensi

penerimaan daerah atas sewa kios pada 5 pasar tahun 2016 minimal sebesar
Rp27.110.618,96 dengan rincian pada lampiran 12.
2) Pemerintah Kota Tegal melakukan pembangunan/rehabilitasi Pasar Pagi Kota
Tegal yang semula merupakan pasar tradisional menjadi pasar modern, meliputi
tiga blok yaitu Blok A, B dan C. Pembangunan Pasar Pagi dikerjasamakan dengan
PT SPe (investor) sesuai dengan perjanjian kerjasama Nomor 573/00882/1991
tanggal 5 Maret 1991 tentang Kontrak Bagi Tempat Usaha Pasar Pagi Kotamadya
Daerah Tingkat II Tegal.
Sesuai perjanjian tersebut, Pemerintah Kota Tegal menyertakan modal senilai
Rp3.880.473.000,00, terdiri dari aset tetap tanah di lokasi Pasar Pagi seluas 8.790
m² senilai Rp3.611.185.000,00, aset tetap tanah bekas HGB Nomor
40/Mangkukusuman seluas 525 m² senilai Rp53.288.000,00 dan bangunan lama
Pasar Pagi senilai Rp216.000.000,00. Sedangkan pihak investor menyertakan
modal senilai Rp9.769.439.000,00, terdiri dari tanah Hak Pakai Nomor
12/Mangkukusuman seluas 4.400 m² senilai Rp446.600.000,00, dana investasi
pembangunan dan biaya lainnya senilai Rp9.322.839.000,00. Atas aset-aset tanah
dimaksud dimohonkan Hak Pengelolaan (HPL) atas nama Pemerintah Kotamadya
Daerah Tingkat II Tegal, yang selanjutnya diserahkan pengelolaannya kepada
investor dengan diberikan Hak Guna Bangunan (HGB) atas nama PT SPe selama
30 tahun.
Jangka waktu kerjasama selama 30 tahun terhitung sejak diterbitkannya HGB atas
nama investor diatas HPL atas nama Pemerintah Kota Tegal. Selama jangka waktu
perjanjian Pemerintah Kota Tegal berhak atas kepemilikan/penguasaan los-los di
Blok B dan C (dibangun diatas eks HP 12/Mangkukusuman). Sedangkan investor
berhak untuk mengelola seluruh kios di Blok B dan C, serta seluruh bangunan
Blok A (dibangun di atas lahan eks pasar lama dan bekas HGB Nomor
40/Mangkukusuman).
Dalam pelaksanaannya pihak investor tidak dapat menyelesaikan pekerjaan sesuai
dengan perjanjian beserta perubahan (addendum) sebanyak dua kali, dan terakhir
dengan Addendum ke-2 Nomor 573/00001/2000 tanggal 14 April 2000. Sesuai
Keputusan Walikota Tegal Nomor 573/01757/2002 tanggal 12 November 2002,
Pemerintah Kota Tegal memutuskan sepihak perjanjian kerjasama Kontrak Bagi
Tempat Usaha dengan PT SPe. Dalam keputusan tersebut antara lain ditetapkan
bahwa dengan dibatalkannya perjanjian, maka tidak perlu dibayarkan ganti rugi
kepada pihak investor.
Atas pemutusan kontrak tersebut, pihak investor tidak dapat menerima, dan telah
melakukan upaya hukum untuk menuntut ganti rugi, mulai dari pengajuan gugatan
di Pengadilan. Hasil putusan Nomor 413.PK/PDT/2008 tanggal 13 Januari 2008
dari Mahkamah Agung Republik Indonesia tentang Perkara Peninjauan Kembali
Perdata antara PT SPe melawan Pemerintah Daerah Tingkat II Kota Tegal, adalah
mengabulkan permohonan peninjauan kembali dari Pemohon Peninjauan
Kembali: PT SPe dan membatalkan putusan Mahkamah Agung Nomor 1273
K/Pdt/2004 tanggal 19 Juli 2005. Selain itu juga menghukum tergugat untuk
membayar ganti rugi kepada penggugat sebesar Rp5.526.049.519,00 ditambah
bunga sebesar 6% setahun dan sebesar Rp111.090.000 ditambah bunga 6%

setahun masing-masing terhitung sejak tanggal 1 Desember 1993 sampai dengan

tanggal dijatuhkannya Putusan Peninjauan Kembali oleh Mahkamah Agung
Republik Indonesia.
Pada tahun 2011 ini Pemerintah Kota Tegal mencantumkan Kewajiban Pihak
Ketiga akibat keluarnya Putusan Peninjauan Kembali dari Mahkamah Agung atas
kasus Pasar Pagi dengan nomor putusan 413/PK/Pdt/2008 tanggal 13 Januari 2008
jumlah pembayaran kepada pihak ketiga sebesar Rp11.612.507.409,00 merupakan
hasil Bantuan Perhitungan Ganti Rugi Putusan PK No.413/Pdt/2009 dari
Pengadilan Negeri Tegal sesuai surat Nomor W12.U3./1224/HPDT.04.10
/VIII/2011 tanggal 04 Agustus 2011. Selain itu, dibuat Perjanjian Perdamaian
Nomor : 181/001 antara PT SPe dengan Pemerintah Kota Tegal tentang
Pembayaran Ganti Rugi Pasar Pagi Kota Tegal tanggal 7 Oktober 2015.
Jumlah kios pada Blok B sebanyak 140 kios dan Blok C sebanyak 64 kios. Status
kios pada saat pemutusan kontrak tahun 2002 adalah:
a) Sebanyak 90 unit kios masih atas nama PT SPe;
b) Sebanyak 91 unit kios telah disertifikatkan atas nama perorangan.
Setelah pemutusan perjanjian kerjasama dalam kurun waktu 2003 s.d. 2009
terdapat 28 kios yang telah dibalik namakan perorangan, sehingga kios yang
masih atas nama PT SPe adalah 65 kios. Pada tahun 2016, diketahui dari 65 kios
tersebut 40 kios diperjualbelikan oleh PT SPe kepada pihak lain. Sisanya sebanyak
25 kios disewakan. Sampai dengan tahun 2016, hanya 25 kios tersebut yang
dikelola dan dikenakan sewa oleh Pemerintah Kota Tegal.
Berdasarkan data kios, Pasar Pagi Blok B dan C mempunyai total 230 kios dengan
rincian Blok Batang Hari (Pasar Ayam) sebanyak 26 kios, Blok B sebanyak 140
kios, dan Blok C sebanyak 64 kios. Atas 230 kios tersebut, hanya 25 kios yang
dikenakan sewa atas pemakaiannya dengan PT SPe. Sedangkan sebanyak 205 kios
lainnya tidak dikenakan sewa karena Dinkoperindag beranggapan kios-kios
tersebut masih dalam sengketa sehingga tidak dikenakan sewa. Untuk 25 kios
yang disewakan dikenakan tarif sebesar Rp347.759.354,00 untuk jangka waktu 2
tahun. Penetapan tarif sewa tersebut didasarkan dari Laporan Penilaian sebagian
tanah dan 25 unit bangunan kios Pasar Pagi yang dikeluarkan oleh Kantor
Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Tegal nomor LAP-
0078/2/1/WKN.09/KLN.05/09.01/2016 tanggal 21 November 2016.
Perhitungan nilai sewa kios sebanyak 205 kios Pasar Pagi Blok B dan C dengan
menggunakan formula dari PMK nomor 33/PMK.06/2012, nilai tanah dan nilai
bangunan menggunakan nilai terendah dari perhitungan tarif 25 kios yang telah
dikenakan sewa (versi KPKNL) serta luas kios menggunakan luasan terkecil (12
m2), diperoleh potensi penerimaan atas sewa 205 kios pada Pasar Pagi Blok B dan
C tahun 2016 minimal sebesar Rp1.173.289.450,75 dengan rincian pada
lampiran 13.

a. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah
Pasal 58 ayat (2), yang menyatakan bahwa SKPD yang mempunyai tugas memungut

dan/atau menerima dan/atau kegiatannya berdampak pada penerimaan daerah wajib

mengintensifkan pemungutan dan penerimaan tersebut;
b. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 19 Tahun 2016 tentang Pedoman
1) Pasal 116 ayat (1), yang menyatakan Formula tarif/besaran sewa barang milik
daerah ditetapkan oleh Gubernur/Bupati/Walikota:
a) Untuk barang milik daerah berupa tanah dan/atau bangunan; dan
b) Untuk barang milik daerah berupa selain tanah dan/atau bangunan dengan
berpedoman pada kebijakan pengelolaan barang milik daerah;
2) Pasal 117, yang menyatakan Formula tarif sewa barang milik daerah merupakan
hasil perkalian dari:
a) Tarif pokok sewa; dan
b) Faktor penyesuai sewa;
3) Pasal 118 ayat (4), yang menyatakan tarif pokok sewa barang milik daerah
ditetapkan oleh Gubernur/Bupati/Walikota;
4) Pasal 119 ayat (1), yang menyatakan Tarif pokok sewa untuk barang milik daerah
berupa tanah sebagaimana yang dimaksud pada Pasal 118 ayat (2) huruf a
merupakan hasil perkalian dari:
a) Faktor variabel sewa tanah;
b) Luas tanah (Lt); dan
c) Nilai tanah (Nt);
5) Pasal 119 ayat (4), yang menyatakan Nilai tanah sebagaimana dimaksud ayat (1)
huruf c merupakan nilai wajar atas tanah;
6) Pasal 121 ayat (1), yang menyatakan Tarif pokok sewa untuk barang milik daerah
berupa bangunan sebagaimana yang dimaksud pada Pasal 118 ayat (2) huruf b
merupakan hasil perkalian dari:
a) Faktor variabel sewa bangunan;
b) Luas bangunan (Lb); dan
c) Nilai bangunan (Nb);
7) Pasal 121 ayat (3), yang menyatakan Nilai bangunan sebagaimana dimaksud ayat
(1) huruf c merupakan nilai wajar atas bangunan;
8) Pasal 126 ayat (3), yang menyatakan Faktor penyesuai sewa sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) ditetapkan oleh Gubernur/Bupati/Walikota;
9) Pasal 137 ayat (3), yang menyatakan Pengelola barang menugaskan penilai
pemerintah penilai publik untuk melakukan penilaian objek sewa guna
memperoleh nilai wajar barang milik daerah berupa tanah/bangunan yang akan
disewakan;
10) Pasal 137 ayat (5), yang menyatakan Hasil penilaian berupa nilai wajar
sebagaimana dimaksud pada ayat (3) diperlukan sebagai tarif pokok sewa
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 118 adalah perhitungan besaran sewa.


a. Potensi terjadinya penyalahgunaan kios pasar yang tidak ada perjanjian sewa;
b. Hilangnya potensi penerimaan daerah atas pemanfaatan 370 (165 + 205) kios pasar
yang tidak ada perjanjian sewa minimal sebesar Rp1.200.400.069,71
(Rp27.110.618,96 + Rp1.173.289.450,75).
Permasalahan tersebut disebabkan oleh :

a. Walikota Tegal belum menetapkan sewa barang milik daerah pada seluruh kios pasar;
b. Kepala Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan tidak tertib dalam
mengelola pasar yang menjadi kewenangannya;
c. Kepala DPPKAD kurang optimal dalam mengelola dan memantau potensi
pendapatan dari sewa barang milik daerah.

sependapat dengan hasil pemeriksaan;
b. Kepala DPPKAD menyatakan sudah melaksanakan upaya optimalisasi dan
memantau potensi pendapatan dari sewa barang milik daerah dengan upaya-upaya
sebagai berikut:
1) Realisasi pendapatan dan progres setiap bulan oleh SKPD;
2) Terkait dengan persiapan target anggaran murni dan anggaran perubahan;
3) Pendapatan Asli Daerah Kota Tegal dalam rapat koordinasi selalu diupayakan
seoptimal mungkin untuk meningkat dengan cara intensifikasi maupun
ekstensifikasi.

a. Menetapkan tarif sewa kios pada pasar berdasarkan ketentuan yang berlaku;
b. Memerintahkan Kepala Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan dan
Kepala pasar terkait untuk membuat perjanjian sewa kios pasar dan melakukan
pengawasan serta pengendalian atas pengelolaan penerimaan pendapatan sewa kios
secara memadai;
memantau potensi pendapatan sewa barang milik daerah.

5. Terdapat Potensi Penerimaan Daerah atas Pemakaian 23 Kios Pasar Sore yang
Belum Ditetapkan Statusnya Minimal Sebesar Rp2.459.179.119,00
Dalam rangka memanfaatkan aset tetap tanah milik/dikuasai Pemerintah Kota Tegal,
telah dilakukan kerjasama dengan pihak ketiga (investor), antara lain perjanjian kontrak
bagi tempat usaha pembangunan rumah dan toko (ruko) di Jl. Letjen Suprapto, Kelurahan
Tegalsari, Kecamatan Tegal Barat yang dikenal Pasar Sore, dengan perjanjian Nomor
573/00883/1991 antara Pemerintah Kota Tegal dengan PT SPe. Dalam perjanjian
menyebutkan pemerintah Kota Tegal menyertakan modal berupa tanah seluas 1.025m2
dengan nilai Rp85.000,00/m2 dengan jumlah total Rp87.125.000,00 dan hasil bongkaran
bangunan Pasar Sore senilai Rp47.670.000,00.
Pihak PT SPe menyertakan modal berupa dana investasi pembangunan rumah dan toko
(ruko) Pasar Sore dan lain-lain senilai Rp485.450.450,00 dan uang pemindahan pedagang
los Pasar Sore ke Pasar Cinde sebesar Rp1.000.000,00 dan uang pesangon bagi penghuni
Kios Pasar Sore yang tidak mengambil rumah dan toko pasar sore sebesar
Rp25.000.000,00.
Rencana Anggaran Belanja (RAB), gambar serta Rencana Kegiatan pembangunan Pasar
Sore disepakati oleh kedua pihak dengan besaran Rp263.148.000,00 dalam pembangunan
ruko pihak PT SPe diwajibkan membangun Loos di Pasar Cinde dengan RAB dan RKS
sebesar Rp8.500.000,00.
Atas bangunan Ruko Pasar Sore kepada PT SPe diberikan sertifikat Hak Guna Bangunan
selama 20 tahun diatas tanah Hak Pengelolaan dan dapat diperpanjang apabila
menguntungkan untuk kedua belah pihak. Semua biaya yang timbul akibat perjanjian
menjadi tanggung jawab PT SPe. Setelah berakhirnya HGB, pedagang dapat
memperpanjang haknya langsung kepada Pemerintah Kota Tegal sesuai dengan
perundang-undangan yang berlaku. PT SPe diberi hak mengelola penjualan bangunan
Ruko Pasar Sore, teknik penjualannya mendapat pertimbangan dari Pemerintah Kota
Tegal.
Setelah perjanjian ini selesai untuk seluruh bangunan Ruko Pasar Sore tetap menjadi
milik Pemerintah Kota Tegal dalam kondisi baik. Perjanjian Ruko Pasar Sore tersebut
berakhir tanggal 10 November 2012 dengan kondisi 23 Ruko yang bersertifikat HGB
yang masa berakhirnya 10 November 2012. Pemerintah Kota Tegal menolak permohonan
perpanjangan sertifikat HGB yang diajukan oleh pemegang HGB sehingga status HGB
untuk 23 ruko telah habis masa berlakunya. Bidang Aset DPPKAD telah mencatat aset
Pasar Sore dalam daftar barang milik daerah dengan nama Pasar Grosir.
Dalam proses berakhirnya kerjasama Ruko Pasar Sore sampai dengan tahun 2013,
Pemerintah Kota Tegal telah melakukan langkah-langkah antara lain:
a. Menginventarisir pemegang HGB Pasar Sore dengan cara mengirim surat kepada
Badan Pertanahan Kota Tegal tentang nama-nama pemegang HGB Pasar Sore.
b. Mengirim surat kepada pemegang HGB tentang masa berakhirnya HGB (surat No.
511/079 tanggal 17 Oktober 2012 perihal berakhirnya HGB Nomor 731-751).
c. Pendataan dan penafsiran nilai bangunan/ruko oleh Dinas Pekerjaan Umum pada
tanggal 26-30 Maret 2012 (Surat Tugas No. 091/059).

d. Menghitung nilai sewa ruko oleh Tim Kerjasama dan Fasilitasi Investasi Daerah.
Dasar perhitungan sewa adalah Peraturan Menteri Keuangan 33 Tahun 2012 tentang
Tata cara Pelaksanaan Sewa Barang Milik Negara.
e. Menyusun draf perjanjian sewa (maksimal 5 tahun) sewa antara Pemerintah Kota
Tegal dengan pedagang/pemegang HGB lama. Hal ini sesuai Peraturan Menteri
Dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Barang
Daerah.
f. Menyusun draft Berita Acara serah terima aset (ruko 23 unit beserta fasilitas
pendukungnya) dari investor ke Pemerintah daerah.
g. Mengundang pihak investor untuk penandatanganan berita acara serah terima aset
dari Investor ke Pemerintah Kota Tegal.
Akan tetapi sampai dengan batas waktu yang ditentukan, Direktur PT SPe belum
menyerahkan aset Pasar Sore kepada Pemkot Tegal. PT SPe belum menyerahkan aset
Pasar Sore dan fasilitas pendukung lainnya kepada Pemkot Tegal karena yang
berkewajiban mengembalikan adalah para pemegang HGB, yaitu pedagang Pasar Sore.
Berita Acara Serah Terima aset akan ditandatangani oleh Direktur PT SPe apabila
Pemkot Tegal memberikan perlindungan hukum apabila ada permasalahan dikemudian
hari yang berupa tuntutan dari para pedagang Pasar Sore.
Selanjutnya pada tahun 2016, Pemerintah Kota Tegal menghitung ulang nilai sewa ruko
kerja sama dengan KPKNL Tegal. Dalam perhitungan nilai sewa ruko, Pemerintah Kota
Tegal menggunakan nilai tanah dan nilai bangunan hasil penilaian ulang KPKNL Tegal.
Dasar perhitungannya menggunakan Peraturan Menteri Keuangan nomor
33/PMK.06/2012 tentang Tata cara Pelaksanaan Sewa Barang Milik Negara untuk
periode sewa 11 November 2016 s.d. 10 November 2021 sehingga diperoleh nilai sewa
untuk 23 ruko sebesar Rp433.349.024,00 per tahun atau Rp2.166.745.119,00 selama lima
tahun sejak tahun 2012 s.d. 2016, dengan rincian pada lampiran 14.
Kepala Seksi Pengelolaan Pasar Dinkoperindag menyatakan bahwa belum dikenakannya
sewa ruko Pasar Sore karena belum ada Keputusan Walikota Tegal tentang penetapan
status penggunaan komplek ruko Pasar Sore kepada Dinkoperindag dan belum
diterbitkannya Keputusan Walikota Tegal tentang penetapan sewa ruko Pasar Sore.
Selain tidak dikenakannya sewa ruko, pemakaian 23 ruko Pasar Sore juga tidak dipungut
retribusi pasar grosir dan/atau pertokoan. Menurut Peraturan Daerah Kota Tegal nomor 2
Tahun 2012 tentang Retribusi Jasa Usaha, setiap toko dipungut retribusi pasar grosir
dan/atau pertokoan dengan tarif Rp500,00/m2/hari sehingga jumlah retribusi pasar grosir
dan/atau pertokoan atas 23 ruko Pasar Sore yang seharusnya dipungut pada TA 2016
sebesar Rp292.434.000,00 dengan rincian pada lampiran 15.

a. Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik
Negara/Daerah pada:
1) Pasal 29 ayat (1), yang menyatakan Barang Milik Negara/Daerah dapat
disewakan kepada Pihak Lain;
2) Pasal 29 ayat (2), yang menyatakan Jangka waktu Sewa Barang Milik
Negara/Daerah paling lama 5 (lima) tahun dan dapat diperpanjang.;

3) Pasal 29 ayat (3), yang menyatakan Jangka waktu Sewa Barang Milik
Negara/Daerah sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dapat lebih dari 5 (lima)
tahun dan dapat diperpanjang untuk:
a) kerja sama infrastruktur;
b) kegiatan dengan karakteristik usaha yang memerlukan waktu sewa lebih dari
5 (lima) tahun; atau
c) ditentukan lain dalam Undang-Undang;
4) Pasal 29 ayat (4), yang menyatakan Formula tarif/besaran Sewa Barang Milik
Negara/Daerah berupa tanah dan/atau bangunan ditetapkan oleh:
a) Pengelola Barang, untuk Barang Milik Negara; atau
b) Gubernur/Bupati/Walikota, untuk Barang Milik Daerah;
5) Pasal 36 ayat (8), yang menyatakan Mitra Bangun Guna Serah Barang Milik
Negara harus menyerahkan objek Bangun Guna Serah kepada Pengelola Barang
pada akhir jangka waktu pengoperasian, setelah dilakukan audit oleh aparat
pengawasan intern Pemerintah;
6) Pasal 36 ayat (9), yang menyatakan Mitra Bangun Guna Serah Barang Milik
Daerah harus menyerahkan objek Bangun Guna Serah kepada
Gubernur/Bupati/Walikota pada akhir jangka waktu pengoperasian, setelah
dilakukan audit oleh aparat pengawasan intern Pemerintah;
1) Pasal 9 ayat (1), yang menyatakan Gubernur/Bupati/Walikota adalah pemegang
kekuasaan pengelolaan barang milik daerah;
2) Pasal 9 ayat (2), yang menyatakan Pemegang kekuasaan pengelolaan barang
milik daerah sebagaimana dimaksud pada ayat (1), berwenang dan bertanggung
jawab menetapkan penggunaan, pemanfaatan, atau pemindahtanganan barang
milik daerah;
3) Pasal 116 ayat (1), yang menyatakan Formula tarif/besaran sewa barang milik
daerah ditetapkan oleh Gubernur/Bupati/Walikota:
a) Untuk barang milik daerah berupa tanah dan/atau bangunan; dan
b) Untuk barang milik daerah berupa selain tanah dan/atau bangunan dengan
berpedoman pada kebijakan pengelolaan barang milik daerah;
4) Pasal 117, yang menyatakan Formula tarif sewa barang milik daerah merupakan
hasil perkalian dari:
a) Tarif pokok sewa; dan
b) Faktor penyesuai sewa;
5) Pasal 118 ayat (4), yang menyatakan Tarif pokok sewa barang milik daerah
ditetapkan oleh Gubernur/Bupati/Walikota;
6) Pasal 126 ayat (3), yang menyatakan Faktor penyesuai sewa sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) ditetapkan oleh Gubernur/Bupati/Walikota;
c. Perjanjian Kontrak nomor: 573/00883 tanggal 5 Maret 1991tentang Perjanjian
Kontrak bagi tempat usaha pembangunan rumah dan Toko (Ruko) di Jalan Letnan
Jenderal Suprapto Kelurahan Tegalsari Kecamatan Tegal Barat yang dikenal Pasar
Sore pada Pasal 14, yang menyatakan Seluruh bangunan rumah dan toko (ruko) Pasar
Sore sebagaimana dimaksud Pasal 3 dan Pasal 4 Perjanjian ini tetap menjadi milik
Pihak Pertama setelah berakhirnya Hak Guna Bangun sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 12 ayat (1) Perjanjian ini dalam keadaan baik.


a. Potensi terjadinya penyalahgunaan terhadap ruko Pasar Sore yang tidak ada
perjanjian sewa;
b. Hilangnya potensi penerimaan daerah atas penggunaan ruko Pasar Sore yang tidak
ada perjanjian sewa dan tidak dipungut retribusi pasar grosir dan/atau pertokoan
minimal sebesar Rp2.459.179.119,00 (Rp2.166.745.119,00 + Rp292.434.000,00).

a. Walikota Tegal belum menetapkan status barang milik daerah ruko Pasar Sore,
penggunaan ruko tersebut oleh masyarakat dan tarif pokok sewanya;
b. Kepala DPPKAD belum memproses serah terima pengelolaan ruko Pasar Sore dari
pihak ketiga dan masyarakat pemegang HGB yang telah kadaluarsa;
c. Kepala Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan belum optimal dalam
dalam menerapkan pengawasan dan pengendalian atas penerimaan daerah dari
penggunaan ruko Pasar Sore.

sependapat dengan hasil pemeriksaan;
b. Kepala DPPKAD menyatakan dalam perjanjian kerja sama dengan pihak ketiga
(investor), antara lain perjanjian kontrak bagi tempat usaha pembangunan rumah dan
toko (ruko) Jl. Letjend. Suprapto, Kelurahan Tegalsari, Kecamatan Tegal Barat yang
dikenal Pasar Sore, dengan perjanjian nomor 573/00883/1991 antara Pemerintah
Kota Tegal dengan PT SPe bahwa tidak disebutkan secara eksplisit cara pengakhiran
perjanjian setelah 20 tahun sehingga pada saat perjanjian berakhir maka seluruh
bangunan ruko menjadi milik Pemerintah Kota Tegal. Terhadap hal ini, sudah
ditindaklanjuti dengan mencatat aset bangunan ruko Pasar Sore ke dalam Neraca
Pemerintah Kota Tegal, Kartu Inventaris Barang (KIB) dan Daftar Aset
Dinkoperindag Kota Tegal.
BPK merekomendasikan kepada Walikota Tegal agar :

a. Menetapkan status penggunaan barang milik daerah ruko Pasar Sore dan tarif
sewanya;
b. Memerintahkan Kepala Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan
untuk membuat perjanjian sewa ruko Pasar Sore dan melakukan pengawasan serta
pengendalian atas pengelolaan penerimaan pendapatan sewa ruko Pasar Sore;
memantau potensi pendapatan sewa ruko Pasar Sore.

6. Pengelolaan Kas pada Pemerintah Kota Tegal Belum Dilaksanakan dengan Tertib
Laporan Keuangan Pemerintah Kota Tegal TA 2016 pada Neraca (Audited) per 31
Desember 2016 menyajikan nilai kas sebesar Rp114.171.097.650,00 dengan rincian
disajikan pada tabel berikut.
Tabel 8 Kas dan Setara Kas
No. Uraian Nilai (Rp)
(1) (2) (3)
1 Kas di Kas Daerah 105.587.372.820,00
2 Kas di Bendahara Penerimaan 1.727.000,00
3 Kas di BLUD 7.343.069.900,00
4 Kas Lainnya 1.238.927.930,00
Jumlah 114.171.097.650,00
Pemeriksaan atas manajemen kas pada Pemerintah Kota Tegal TA 2016 diketahui bahwa
terdapat mekanisme dalam pengeluaran belanja daerah. Pengeluaran belanja daerah
menggunakan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) sebagai bukti pembayaran.
Mekanisme penerbitan SP2D Langsung (LS) Non Gaji dimulai dengan pengajuan berkas
pengajuan SP2D LS berupa berkas Surat Perintah Membayar (SPM) – LS oleh Satuan
Kerja Perangkat Daerah (SKPD) kepada Sekretaris DPPKAD. Pengajuan SP2D
kemudian diserahkan ke Kuasa Bendahara Umum Daerah (BUD). Kuasa BUD kemudian
mendisposisikan ke Kepala Seksi Pengelolaan Non Gaji untuk diteliti kelengkapannya
kemudian diserahkan ke Kuasa BUD untuk ditandatangani. Selanjutnya Kepala Seksi
Pengelolaan Non Gaji meregister dan mencatat SP2D yang telah ditandatangani Kuasa
BUD untuk pengambilan SP2D dan SP2D siap diserahkan kepada pihak ketiga. Pihak
ketiga kemudian mencairkan SP2D ke Bank Jateng. Kuasa BUD kemudian mengarsipkan
SP2D lembar ke-3, SPM-LS asli dan kelengkapan dokumen LS lainnya.
Hasil pemeriksaan atas pengelolaan kas pada Pemerintah Kota Tegal diketahui sebagai
berikut:
a. Terdapat SP2D yang telah diterbitkan namun sampai dengan 31 Desember 2016
belum dicairkan sebesar Rp106.028.600,00
Hasil pemeriksaan atas Buku Penerimaan dan Pengeluaran Kas Umum Daerah dan
Rekening Kas Umum Daerah pada Bank Jateng dengan nomor rekening 1-004-
00000-2 diketahui terdapat selisih sebesar Rp106.028.600,00. Hasil konfirmasi
dengan Bidang Perbendaharaan DPPKAD diketahui terdapat pengeluaran belanja
modal melalui SP2D Nomor 927/1839/LS/BUD/BL/2016 tanggal 31 Desember 2016
sebesar Rp114.903.360,00 kepada SD Negeri Pesurunga Kidul 2/Endang Rusilowati,
S.Pd dengan nomor rekening 3-158-00070-8 pada Bank Jateng. Pengeluaran tersebut
digunakan untuk pembayaran termin III kegiatan rehabilitasi sedang/berat bangunan
sekolah jenjang (DAK 2016) pekerjaan pembangunan ruang kelas rusak berat dan
sanitasi SD Negeri Pesurungan Kidul 2 Dinas Pendidikan Kota Tegal TA 2016 yang
dilaksanakan secara swakelola. Sampai dengan 31 Desember 2016, SP2D tersebut
belum dicairkan. SP2D Nomor 927/1839/LS/BUD/BL/2016 dicairkan pada tanggal
30 Januari 2017 sebesar Rp106.028.600,00.
Bidang Perbendaharan memberikan keterangan bahwa setelah SP2D diterbitkan oleh
BUD selanjutnya SP2D tersebut diambil oleh staf dari SKPD yang berkepentingan

dengan pencairan dana tersebut. Kemudian staf dari SKPD memberikan SP2D
tersebut kepada Bank Jateng untuk proses pencairan agar dana ditransfer ke rekening
pihak ketiga atau bendahara (rekening SKPD). BUD dalam hal ini Bidang
Perbendaharaan tidak memberikan SP2D kepada Bank Jateng secara langsung karena
belum ada mekanisme baku tentang prosedur penyampaian SP2D kepada bank Jateng
disamping SDM Bidang Perbendaharaan yang terbatas. Untuk mempercepat proses
pencairan maka SP2D tersebut dapat diambil langsung oleh staf dari SKPD.
Kerjasama dengan Bank Jateng sebagai pengelola rekening kas umum daerah belum
diatur secara jelas mengenai kewajiban Bank Jateng dalam mengelola rekening
tersebut.
Pemeriksaan lebih lanjut dengan melakukan konfirmasi kepada Bidang
Perbendaharaan DPPKAD diperoleh informasi bahwa rekonsiliasi bank telah
dilakukan pada tanggal 31 Desember 2016 Hasil rekonsiliasi tersebut diketahui
bahwa terdapat selisih sebesar Rp106.028.600,00.
Pada tanggal 9 Januari 2017 Bank Jateng mengirimkan surat nomor
0021/DT.01.01/004/2017 perihal permohonan pencairan SP2D yang menyatakan
SP2D nomor 927/1839/LS/BUD/BL/2016 tidak terinput pada sistem Bank Jateng
sehingga SP2D tersebut belum dicairkan ke nomor rekening penerima. Namun
pembayaran pajak (PPN dan PPh Pasal 22) SP2D telah dibayarkan melalui SP2D
Non Anggaran Nomor 1839/SP2DNONANGGARAN /2016 tanggal 31 Desember
2016 sebesar Rp8.874.760,00. Bidang Perbendaharaan melakukan konfirmasi kepada
Bank Jateng melalui surat nomor 900/050 tanggal 30 Januari 2017 perihal pendebetan
SP2D Tahun Anggaran 2016 yang menyatakan permohonan kepada Bank Jateng
untuk mendebet rekening kas umum daerah (RKUD) Kota Tegal atas SP2D nomor
927/1839/LS/BL/2016 tanggal 31 Desember 2016 (yang telah dibayar pajaknya pada
tahun 2016) sebesar Rp106.028.600,00 sebagai koreksi pencairan SP2D TA 2016
pada tanggal 30 Januari 2017. Atas selisih tersebut baru dapat diselesaikan pada 30
Januari 2017 yaitu dengan pencairan secara transfer ke rekening SD Negeri
Pesurungan Kidul 2.
Pemeriksaan lebih lanjut atas pengelolaan kas pada Pemerintah Kota Tegal diketahui
bahwa Sekretaris Daerah pada tanggal 16 November 2016 menerbitkan Surat Edaran
nomor 900/101 perihal Penutupan Kas Daerah dan Penyelesaian Pertanggungjawaban
Keuangan Daerah Tahun Anggaran 2016. Surat edaran tersebut antara lain mengatur
bahwa permintaan pembayaran terhadap kredit anggaran yang telah disediakan dalam
Surat Penyediaan Dana (SPD) untuk belanja langsung maupun belanja tidak langsung
yang masih diperlukan, SPM LS untuk permintaan penerbitan SP2D LS paling
lambat diajukan ke DPPKAD pada tanggal 15 Desember 2016. Khusus untuk
pekerjaan yang tanggal selesai kontraknya 15 s.d. 30 Desember 2016 diajukan sesuai
dengan tanggal selesai kontrak. Dalam implemenyasinya, seluruh SKPD telah
melaksanakan pencairan sesuai dengan surat edaran ini.
b. Pengelolaan kas pada Bendahara Penerimaan Dinas Kesehatan belum memadai
Hasil pemeriksaan kas di bendahara penerimaan Dinas Kesehatan tanggal 9 Februari
2016 diketahui terdapat penerimaan yang belum disetorkan ke kas daerah sebesar
Rp413.000,00 atas retribusi pelayanan kesehatan bulan Januari 2017. Uang
penerimaan retribusi tersebut masih dipegang oleh pembantu bendahara penerimaan.
Pemeriksaan atas pembukuan dan tanda bukti penerimaan diketahui bahwa pembantu

bendahara penerimaan tidak langsung menyampaikan penerimaan retribusi pelayanan

kesehatan kepada bendahara penerimaan namun menyimpan terlebih dahulu
penerimaan TA 2016 dan disetorkan pada TA 2017 sebesar Rp1.717.000,00 dengan
rincian sebagai berikut.
Tabel 9 Penerimaan Retribusi Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan
No. Periode Penerimaan Penyetoran Jumlah (Rp)
(1) (2) (3) (4)
1 Bulan Juni s.d. Oktober 2016 23 November 2016 6.329.000,00
2 Bulan Maret s.d. Oktober 2016 1 Desember 2016 6.464.000,00
3 Bulan April s.d. November 2016 20 Desember 2016 1.175.000,00
4 Bulan September s.d. Desember 2016 30 Januari 2017 1.717.000,00
Jumlah 15.685.000,00
Keterangan dari pembantu bendahara penerimaan bahwa uang hasil penerimaan tidak
langsung diserahkan kepada bendahara penerimaan karena masih disimpan oleh
pembantu bendahara penerimaan di rumah pribadi.
Atas penerimaan retribusi pelayanan kesehatan yang dananya masih tersimpan di
pembantu bendahara penerimaan, maka pemeriksa mengusulkan untuk koreksi saldo Kas
di Bendahara Penerimaan sebesar Rp1.717.000,00.

Pasal 4, yang menyatakan bahwa Keuangan daerah dikelola secara tertib, taat pada
peraturan perundangundangan, efisien, ekonomis, efektif, transparan, dan bertanggung
jawab dengan memperhatikan asas keadilan, kepatutan, dan manfaat untuk
masyarakat;
b. Permendagri 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah Pasal
220 poin 8 yang menyatakan bahwa Untuk tertib laporan pertanggungjawaban pada
akhir tahun anggaran, pertanggungjawaban pengeluaran dana bulan Desember
disampaikan paling lambat tanggal 31 Desember;
c. Peraturan Walikota Tegal Nomor 32 Tahun 2015 tentang Pedoman Penatausahaan
Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Tegal Tahun Anggaran
2016, Bab V Penatausahaan Keuangan Daerah:
1) D. Penatausahaan Pengeluaran, d. Penerbitan Surat Perintah Pencairan Dana
(SP2D), 9) Semua pembayaran oleh Kuasa BUD yang menggunakan SP2D
melalui rekening Kas Umum Daerah yang dilaksanakan dengan cara mengirimkan
SP2D tersebut ke Bank Jateng Cabang Tegal selaku kas umum daerah, kemudian
bank tersebut akan memindahbukukan kepada pihak yang berhak sesuai dengan
yang tercantum pada SP2D;
2) 4. Pengelolaan Kas Pemerintah Kota Tegal, i) Bendahara Umum Daerah wajib
menyampaikan laporan atas pengelolaan uang yang terdapat dalam
kewenangannya. Dokumen yang dihasilkan oleh penatausahaan dan bukti-bukti
transaksi pada kas umum daerah merupakan dasar dalam membuat laporan
Bendahara Umum Daerah berdasarkan Permendagri No.55 Tahun 2008 tentang
Tata Cara Penatausahaan dan Penyusunan Laporan Pertanggungjawaban
Bendahara serta Penyampaiannya, j) Laporan Bendahara Umum Daerah disusun

dalam bentuk Laporan Posisi Kas Harian, Rekonsiliasi Bank, dan Register
SPP/SPM/SP2D, k) Laporan Bendahara Umum Daerah dibuat setiap hari dan
disampaikan kepada Walikota pada hari kerja pertama setiap minggunya;
3) Huruf C.1.f, yang menyatakan bahwa Bendahara penerimaan harus menyetor
seluruh penerimaan kas ke rekening kas umum daerah pada bank pemerintah yang
ditunjuk oleh pemerintah daerah paling lambat 1 (satu) hari kerja setelah
penerimaan uang kas.

a. Realisasi belanja daerah per 31 Desember 2016 tidak menyajikan nilai sebenarnya
atas keterlambatan pencairan SP2D sebesar Rp106.028.600,00;
b. Potensi penyalahgunaan atas penerimaan yang belum disetorkan ke kas daerah.

a. Kepala DPPKAD belum membuat perjanjian pengelolaan rekening kas umum daerah
dengan Bank Jateng secara jelas dan tertib;
b. Kepala Dinas Kesehatan kurang optimal dalam mengendalikan pengelolaan
pendapatan pada jajarannya;
c. Bendahara Penerimaan Dinas Kesehatan tidak mempedomani pedoman pengelolaan
keuangan daerah.

a. Kepala DPPKAD menyatakan:
1) Bahwa Mekanisme Pencairan SP2D dari Bidang Perbendaharaan DPPKAD ke
Bank Jateng tidak dilakukan oleh Bendahara Pengeluaran SKPD atau Pihak
Ketiga, tetapi dilakukan langsung oleh Bidang Perbendaharaan ke Bank Jateng.
Hal ini berdasarkan Keputusan Walikota Tegal Nomor 060/021.F/2016 tanggal
20 Januari 2016 tentang Perubahan Kedua Atas Keputusan Walikota Tegal
Nomor 060/141/2014 Tanggal 5 Nopember 2014 tentang Standar Operasional
Prosedur pada Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota
Tegal (Terlampir) antara lain:
“SP2D setelah ditandatangani Kuasa BUD diserahkan ke Bank Jateng untuk
dilakukan pemindahbukuan ke nomor rekening yang tercantum dalam SP2D
(Rekening Bendahara Pengeluaran atau Pihak Ketiga). Pengiriman SP2D oleh
Bidang Perbendaharaan dengan menyertakan Daftar Penguji sebagai tanda
terima”;
2) Pengambilan SP2D dan Pemindahbukuan SP2D oleh Bank Jateng sudah
dilaksanakan mulai tanggal 1 Oktober 2015 sesuai dengan Surat Kepala
DPPKAD Kota Tegal Nomor 900/0347 tanggal 17 September 2015 perihal
pengambilan SP2D oleh Bank Jateng;
3) SP2D Nomor 927/1839/LS/BUD/BL/2016 tanggal 31 Desember 2016 sebesar
Rp106.028.600,00 telah diterima Bank Jateng pada tanggal 31 Desember 2016

sesuai Tanda Terima Bank Jateng pada Daftar Penguji Nomor

0403/DP/BUD/2016 tanggal 31 Desember 2016;
4) Bidang Perbendaharaan telah melakukan Rekonsiliasi Rekening Kas Umum
Daerah dengan Bank Jateng;
5) Surat Kepala DPPKAD kepada Pemimpin Bank Jateng Cabang Koordinator
Tegal Nomor 900/050 tanggal 30 Januari 2017 tentang Pendebetan SP2D Tahun
Anggaran 2016 untuk dilakukan pendebetan atas SP2D Nomor
927/1839/LS/BUD/BL/2016 tanggal 31 Desember 2016 sebesar
Rp106.028.600,00 sebagai koreksi pencairan SP2D Tahun Anggaran 2016 pada
tanggal 30 Januari 2017 untuk diakui sebagai Belanja Tahun Anggaran 2016;
6) Dengan demikian SP2D Nomor 927/1839/LS/BUD/BL/2016 sebesar
Rp106.028.600,00 telah diakui sebagai Belanja Daerah per 31 Desember 2016.
b. Kepala Sub Bagian Program dan Keuangan Dinas Kesehatan menyatakan sependapat
dengan hasil pemeriksaan dan akan melakukan pembinaan terhadap pembantu
bendahara penerimaan pada Dinas Kesehatan Kota Tegal.
BPK merekomendasikan kepada Walikota Tegal agar memerintahkan:

a. Kepala DPPKAD untuk membuat perjanjian pengelolaan rekening kas umum daerah
dengan Bank Jateng secara jelas dan tertib;
b. Kepala Dinas Kesehatan untuk memberikan sanksi kepada Pembantu Bendahara
Penerimaan dan lebih optimal dalam mengendalikan pengelolaan pendapatan pada
jajarannya.

7. Pengelolaan Rekening pada Sekolah dan RSUD Kardinah Tidak Sesuai Ketentuan
Laporan Keuangan Pemerintah Kota Tegal TA 2016 pada Neraca (Audited) per 31
Desember 2016 menyajikan nilai kas sebesar Rp114.171.097.650,00 dengan rincian
Tabel 10 Kas dan Setara Kas
No. Uraian Nilai (Rp)
(1) (2) (3)
1 Kas di Kas Daerah 105.587.372.820,00
2 Kas di Bendahara Penerimaan 1.727.000,00
3 Kas di BLUD 7.343.069.900,00
4 Kas Lainnya 1.238.927.930,00
Jumlah 114.171.097.650,00
Hasil pemeriksaan atas pengelolaan kas pada Pemerintah Kota Tegal diketahui
permasalahan sebagai berikut.
a. Terdapat rekening sekolah yang belum ditetapkan kepala daerah
Hasil pemeriksaan atas rekening penerima pada SDN, SMPN, SMAN, dan SMKN
diketahui bahwa terdapat 19 rekening sekolah yang belum ditetapkan oleh Walikota
Tegal dengan rincian sebagai berikut.
Tabel 11 Rekening Sekolah Belum Ditetapkan Walikota
Saldo per 31/12/2016

No. No. Rekening Nama Bank Nama Rekening
(Rp)
(1) (2) (3) (4) (5)
1 3.004.07398.2 Bank Jateng BP SMP Negeri 13 Tegal 56.171.124,00
2 0296159971 BNI SMAN 1 Tegal 1.771.354,00
3 0296161538 BNI SMAN 2 Tegal 481.769,00
4 0296183085 BNI SMAN 3 Tegal 2.366.924,00
5 0276600293 BNI SMAN 4 Tegal 0,00
6 0296163614 BNI SMAN 5 Kota Tegal 8.340.030,00
7 00000101.01.000815.30.6 BRI SMK 1 Tegal 103.180.254,00
8 00000101.01.000836.30.2 BRI SMK N 2 Tegal 0,00
9 00000101.01.000825.30.1 BRI UPTD SMK 3 Tegal 8.934.625,00
10 0101.01.019201.50.2 BRI SMP N 17 Kota Tegal 1.078.325,00
b. Terdapat rekening penampungan pada RSUD Kardinah yang belum dilaporkan

kepada kepala daerah
Penelusuran atas pengelolaan kas pada RSUD Kardinah diketahui bahwa terdapat dua
rekening penampungan di Bank Jateng yang dikelola oleh Tim Jasa Pelayanan dan
Komite Medik dengan rincian sebagai berikut.

Tabel 12 Rekening Tim Jasa Pelayanan dan Komite Medik
Saldo per 31 Desember

No. No. Rekening Nama Rekening Peruntukkan
2016 (Rp)
(1) (2) (3) (4) (5)
1 3.004.10557.4 Tim JP RSUD Kardinah Tegal Penampungan dana jasa 894.951.663,00
pelayanan THR
2 2.004.07402.8 Alip Asmadi/Komed RSUD Penampung dana jasa 199.806.879,00
Kardinah pelayanan komite medik
Jumlah 1.094.758.542,00
Atas pembukaan rekening tersebut belum dilaporkan kepada kepala daerah untuk
memperoleh persetujuan pengelolaan rekening.
c. Terdapat rekening atas nama Pemerintah Kota Tegal yang masih dikenakan
biaya administrasi dan Pajak Penghasilan atas bunga
Hasil pemeriksaan rekening koran sekolah penerima dana Bantuan Operasional
Sekolah (BOS) diketahui bahwa terdapat tiga rekening milik Pemerintah Kota Tegal
masih dikenakan biaya administrasi dan pajak atas bunga/jasa sejak sebelum tahun
2016 atau sejak rekening dibuka sampai dengan pemeriksaan Tim BPK berakhir.
Untuk biaya administrasi dan pajak atas bunga/jasa selama tahun 2016 pada tiga
rekening tersebut rinciannya sebagai berikut.
Tabel 13 Rincian Biaya Administrasi dan PPh atas Bunga
Biaya Administrasi PPh atas

No. No. Rekening Bank Nama Rekening
(Rp) Bunga (Rp)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 3.004.07328.1 Bank Jateng SDN Mangkukusuman 7 90.000,00 25.937,00
Tegal
2 3.004.07461.0 Bank Jateng BP SMP Negeri 2 Tegal 90.000,00 484.295,00
3 3.004.07394.0 Bank Jateng SMPN 4 Tegal 90.000,00 280.838,00
4 3.004.10557.4 Bank Jateng Tim JP RSUD Kardinah Tegal 37.500,00 895.073,00
5 2.004.07402.8 Bank Jateng AA/Komed RSUD Kardinah 90.000,00 481.112,00
Jumlah 397.500,00 2.167.255,00
Berdasarkan perjanjian kerjasama antara Pemerintah Kota Tegal dengan PT Bank

Pembangunan Daerah Jawa Tengah Cabang Koordinator Tegal (Bank Jateng) nomor
900/043 tanggal 21 Desember 2015, kewajiban Bank Jateng antara lain menetapkan
biaya Rp0,00 (nol rupiah) untuk pelayanan biaya administrasi setiap akhir bulan dan
biaya pajak atas jasa atau bunga daerah yang disimpan sehingga atas pengenaan biaya
administrasi dan pajak atas bunga/jasa tersebut membebani sekolah penerima BOS
dan RSUD Kardinah.
d. Bunga atas rekening penampungan pada RSUD Kardinah belum disetor ke
rekening kas RSUD Kardinah
Hasil pemeriksaan terhadap dua rekening penampungan yaitu rekening Tim Jasa
Pelayanan atas THR dan rekening Komite Medik diketahui bahwa terdapat bunga
rekening yang belum disetor ke rekening kas RSUD Kardinah sebagai pendapatan
sebesar Rp6.843.422,00 yang terdiri dari bunga rekening Tim Jasa Pelayanan atas

THR sebesar Rp4.475.361,00 dan bunga rekening Komite Medik sebesar

Rp2.368.061,00.

a. Undang-Undang (UU) Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara:
1) Pasal 30 ayat, (1) yang menyatakan bahwa Gubernur/Bupati/Walikota dapat
memberikan ijin pembukaan rekening untuk keperluan pelaksanaan penerimaan
di lingkungan pemerintah daerah sesuai dengan ketentuan perundang-undangan
yang berlaku;
2) Pasal 32 ayat, (1) yang menyatakan bahwa Gubernur/Bupati/Walikota dapat
memberikan ijin pembukaan rekening untuk keperluan pelaksanaan pengeluaran
di lingkungan satuan kerja perangkat daerah.
b. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008 tanggal 23 September 2008 tentang
Perubahan ke Empat atas UU Nomor 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan Pasal
2 ayat (3) huruf b menyebutkan subyek pajak dalam negeri adalah Badan yang
didirikan atau bertempat kedudukan di Indonesia, kecuali unit tertentu dari Badan
Pemerintah yang memenuhi kriteria sebagai berikut:
1) Pembentukannya berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan;
2) Pembiayaan bersumber dari anggaran APBN atau APBD;
3) Penerimaannya dimasukkan dalam anggaran pemerintah pusat atau pemerintah
daerah, dan;
4) Pembukuannya diperiksa oleh Aparat Pengawasan Fungsional.
c. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan
Daerah,Pasal 59 ayat (2) Komisi, rabat, potongan atau penerimaan lain dengan nama
dan dalam bentuk apa pun yang dapat dinilai dengan uang, baik secara langsung
sebagai akibat dari penjualan, tukar-menukar, hibah, asuransi dan/atau pengadaan
barang dan jasa termasuk penerimaan bunga, jasa giro atau penerimaan lain sebagai
akibat penyimpanan dana anggaran pada bank serta penerimaan dari hasil
pemanfaatan barang daerah atas kegiatan lainnya merupakan pendapatan daerah;
d. Peraturan Walikota Tegal nomor 32 Tahun 2015 tentang Pedoman Penatausahaan
Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Tegal Tahun Anggaran
2016 pada Bab V.B.11, yang menyatakan Dalam proses pengelolaan keuangan
daerah yang berasal dari APBD Kota Tegal, APBD Provinsi maupun Pemerintah
Pusat, PA/KPA diwajibkan mengajukan permohonan ijin pembukaan rekening
kepada Walikota pada bank umum yang telah ditetapkan oleh Walikota;
e. Perjanjian kerjasama antara Pemerintah Kota Tegal dengan PT Bank Pembangunan
Daerah Jawa Tengah Cabang Koordinator Tegal (Bank Jateng) nomor 900/043 tanggal
21 Desember 2015 pada Pasal 5 ayat (2), yang menyatakan Kewajiban Pihak Kedua
adalah, antara lain huruf b Menetapkan biaya Rp0,00 (nol rupiah) untuk pelayanan
sebagai berikut, antara lain:
1) Biaya adminstrasi setiap akhir bulan;
2) Biaya pajak atas jasa atau bunga uang daerah yang disimpan.


a. Potensi penyalahgunaan uang daerah atas rekening yang tidak memiliki ijin kepala
daerah senilai Rp1.094.758.542,00;
b. Pengeluaran yang tidak seharusnya senilai Rp2.564.755,00 atas pajak senilai
Rp2.167.255,00 dan biaya administrasi senilai Rp397.500,00;
c. RSUD Kardinah tidak dapat memanfaatkan secara maksimal atas pendapatan bunga
yang belum diterima minimal senilai Rp6.843.422,00.
Permasalahan tersebut disebabkan:

a. Kepala sekolah terkait dan Direktur RSUD Kardinah tidak melaporkan seluruh
rekening yang dikelolanya untuk memperoleh persetujuan kepala daerah;
b. Kepada DPPKAD selaku BUD belum optimal dalam memantau pengelolaan
rekening daerah;
c. Tim Jasa Pelayanan dan Komite Medik tidak tertib dalam menyetorkan bunga ke kas
RSUD Kardinah.

a. Kepala DPPKAD menyatakan:
1) Telah menyampaikan Surat Kepala DPPKAD kepada SKPD di Lingkungan
Pemerintah Kota Tegal Nomor 900/001 tanggal 04 Januari 2016 tentang Ijin
Walikota untuk pembukaan Rekening Operasional SKPD Tahun Anggaran 2016;
2) Sepakat dengan temuan dan akan menyampaikan surat kepada SMP Negeri 13
dan SMP Negeri 17 Kota Tegal untuk segera melaporkan pembukaan rekening
berkenaan kepada Kepala Daerah untuk memperoleh persetujuan pengelolaan
rekening Tahun Anggaran 2017. Adapun untuk rekening SMA dan SMK mulai
Tahun Anggaran 2017 pengelolaannya oleh Provinsi Jawa Tengah;
3) Terhadap hasil pemeriksaan dua rekening RSUD Kardinah, sepakat dan akan
menyampaikan surat kepada Direktur RSUD Kardinah untuk segera melaporkan
pembukaan rekening tersebut kepada Kepala Daerah untuk memperoleh
persetujuan pengelolaan rekening Tahun Anggaran 2017;
4) Telah disampaikan kepada SKPD dan Kepala Bank Jateng Cabang Koordinator
Kota Tegal tentang ketentuan Perjanjian Kerjasama Pemerintah Kota Tegal dan
PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah Cabang Koordinator Tegal Nomor:
900/043 / 0119/HT.01.04/004/ 2015;
5) Terhadap rekening atas nama Pemerintah Kota Tegal yang masih dikenakan
biaya administrasi dan Pajak Penghasilan atas bunga tersebut:
a) Untuk rekening RSUD Kardinah akan segera diproses persetujuan
pengelolaan rekeningnya;
b) Untuk rekening sekolah akan dikonfirmasi dengan pihak Bank Jateng;
b. Direktur RSUD Kardinah menyatakan nomor rekening 3.004.10557.4 di Bank Jateng
sebesar Rp894.951.663,00 adalah rekening Tim Jasa Pelayanan RSUD Kardinas
sebagai penampungan jasa pelayanan untuk dana THR milik karyawan yang
pembagiannya akan diberikan pada waktu hari raya kepada seluruh karyawan.

Sedangkan nomor rekening 2.004.07402.8 a.n. dr. Alip Asmadi/Komed RSUD

Kardinah sebesar Rp199.806.879,00 adalah jasa pelayanan yang pengelolaanya untuk
komite medik.
BPK merekomendasikan kepada Walikota Tegal agar memerintahkan:

a. Kepala SMPN terkait dan Direktur RSUD Kardinah untuk melaporkan seluruh
rekening yang dikelolanya kepada kepala daerah untuk ditetapkan sebagai rekening
operasional Pemerintah Kota Tegal;
b. Kepala DPPKAD selaku BUD untuk lebih optimal dalam memantau pengelolaan
rekening daerah;
c. Kepala DPPKAD berkoordinasi dengan Bank Jateng untuk menyetorkan ke kas
daerah atas pengeluaran yang tidak seharusnya minimal sebesar Rp2.564.755,00;
d. Direktur RSUD Kardinah menyetorkan bunga rekening ke Kas RSUD Kardinah
minimal sebesar Rp6.843.422,00.

8. Pengelolaan Piutang Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan Belum
Memadai
Neraca (Audited) Pemerintah Kota Tegal per 31 Desember 2016 menyajikan saldo
Piutang Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) sebesar
Rp19.867.587.997,00. Saldo tersebut mengalami peningkatan sebesar
Rp1.071.458.582,00 dari saldo piutang PBB-P2 per 31 Desember 2015 sebesar
Rp18.796.129.415,00.
Berdasarkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah
Daerah Kota Tegal Tahun Anggaran 2015 pada Laporan Hasil Pemeriksaan atas Sistem
Pengendalian Intern Nomor 67.B/LHP/XVIII.SMG/05/2016 tanggal 25 Mei 2016
diketahui bahwa Piutang PBB-P2 sebesar Rp11.959.250.649,00 yang berasal dari
penetapan PBB sebelum tahun 2013 tidak memiliki data dukung yang akurat.
Atas permasalahan tersebut BPK merekomendasikan kepada Walikota Tegal agar
memerintahkan Kepala DPPKAD untuk menginstruksikan Kepala UPT PBB DPPKAD
melakukan verifikasi dan validasi data piutang PBB-P2 secara optimal dan lebih cermat.
Untuk menindaklanjuti permasalahan tersebut, UPT PBB-P2 pada tahun 2016 telah
melakukan upaya-upaya sebagai berikut:
a. Melaksanakan penagihan terhadap wajib pajak yang menunggak bekerjasama dengan
Kejaksaan Negeri Tegal dan penagihan melalui surat di tingkat kota terhadap wajib
pajak potensial yang berlangsung hingga tahun 2017;
b. Melakukan pemutakhiran data terhadap objek PBB bekerjasama dengan Badan Pusat
Statistik (BPS) Kota Tegal untuk wilayah Kecamatan Tegal Timur.
Hasil pemeriksaan pada penatausahaan piutang PBB-P2 diketahui permasalahan sebagai
berikut:
a. Penelusuran Piutang PBB-P2 yang dilaksanakan pada tahun 2016 belum efektif
Pada tahun 2016, dilakukan pemutakhiran data Objek PBB bekerjasama dengan BPS
untuk lima kelurahan di wilayah Kecamatan Tegal Timur dengan cakupan 19.516
wajib pajak dengan nilai Rp2.268.226.579,00. Hasil dari kegiatan tersebut dibagi atas
10 kategori dengan rincian sebagai berikut.
Tabel 14 Hasil Pemutakhiran Data di Wilayah Kec. Tegal Timur
Nama Kelurahan
No. Kategori Jumlah OP/WP
Kejambon Slerok Panggung Mangkukusuman Mintaragen
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)=(3)+(4)+(5)+(6)+(7)
1 OP & WP Tiidak ada 19 55 123 4 37 238
2 OP Ganda 5 3 12 1 8 29
3 OP Menjadi fasum 1 1 30 3 6 41
4 OP Ada & WP Tidak ada 1.013 978 2.470 643 1.027 6.131
5 OP Tidak ada & WP ada 39 52 9 0 53 153
6 OP Dalam Sengketa 3 0 0 1 40 44
7 OP & WP Ada 1.765 2.607 4.031 749 3.169 12.321
8 OP & WP Ada tetapi NOP 10 5 15 1 0 31
Terverifikasi
9 OP ada & WP Tidak ada, 10 72 13 10 7 112
Tidak semua bisa
diverifikasi

Nama Kelurahan
No. Kategori Jumlah OP/WP
Kejambon Slerok Panggung Mangkukusuman Mintaragen
10 Tidak Terverifikasi 179 81 92 1 63 416
Jumlah 3.044 3.854 6.795 1.413 4.410 19.516
Berdasarkan tabel di atas, Kepala UPT PBB-P2 menjelaskan kategori 7 sebanyak

12.321 Wajib Pajak dapat diyakini karena data Objek Pajak dan Wajib Pajaknya
sesuai dengan data di Sismiop. Namun UPT PBB-P2 belum dapat mengetahui nilai
Piutang dari 12.321 WP tersebut.
Sedangkan nomor kategori 2 dan 3 dapat diyakini oleh UPT PBB-P2 untuk diusulkan
penghapusan piutangnya dengan 70 wajib pajak senilai Rp31.771.704,00
(Rp14.607.800,00+Rp17.163.904,00). Kategori 2 merupakan Objek Pajak yang
tercatat dua kali atau lebih piutangnya untuk tahun yang sama pada Sismiop.
Sedangkan kategori 3 merupakan Objek Pajak yang telah beralih fungsi menjadi
fasilitas umum, antara lain menjadi tempat ibadah sehingga menjadi objek yang
dikecualikan atau tidak kenakan PBB.
UPT PBB-P2 belum melakukan verifikasi lebih lanjut atas hasil dari kegiatan
verifikasi data SPPT PBB-P2 yang telah dihasilkan oleh BPS tersebut.
b. Terdapat data pembayaran oleh wajib pajak yang tercatat pada Simpatda
namun belum terekam di Sismiop
Hasil pemeriksaan lebih lanjut diketahui bahwa pada tahun 2017 UPT PBB telah
melakukan penelusuran lanjutan sampai dengan 27 April 2017. Hasil penelusuran
tersebut menghasilkan data perbandingan antara data pembayaran di Simpatda
dengan data di Sismiop, yaitu sebanyak 54.621 wajib pajak dengan nilai piutang
sebesar Rp2.417.915.454,00 diindikasikan telah melakukan pembayaran piutang
pajak sejak tahun 2002 s.d. 2012 dan sebanyak 1.917 wajib pajak dengan nilai
piutang sebesar Rp263.078.741,00 diindikasikan telah melakukan pembayaran
piutang pajak sampai dengan 28 April 2017. Uraian kegiatan penelusuran tersebut
adalah sebagai berikut.
1) Pada tahun 2017, UPT PBB melanjutkan kegiatan pemutakhiran data Objek PBB
bekerjasama dengan BPS untuk wilayah tiga kecamatan lainnya, yaitu
Kecamatan Tegal Barat, Tegal Selatan, dan Margadana. Kepala BKD membentuk
Tim Validasi Piutang PBB-P2 Kota Tegal dengan menerbitkan Surat Keputusan
Kepala DPPKAD nomor 971.1/612 tanggal 3 Januari 2017 yang tugasnya antara
lain melaksanakan validasi piutang kepada wajib pajak dan melakukan verifikasi
data penerimaan PBB pada Simpatda dan Sismiop. UPT PBB-P2
membandingkan data pada Simpatda yang diinput berdasarkan Surat Tanda
Terima Setoran (STTS). STTS tersebut merupakan tembusan bukti atas
pembayaran PBB-P2 yang berasal dari BPR BKK.
Hasil pembandingan antara data pembayaran pada Simpatda dengan data Sismiop
diperoleh hasil bahwa terdapat data pembayaran piutang pajak pada tahun 2002
s.d. 2012 (sebelum penyerahan dari pusat) pada Simpatda yang belum terekam
dalam Sismiop dengan rincian sebagai berikut.

Tabel 15 Data Pembayaran pada Simpatda yang Belum Terekam Sismiop

No. Tahun Jumlah WP Nilai (Rp)
(1) (2) (3) (4)
1 2002 175 9.948.165,00
2 2003 10.646 296.619.764,00
3 2004 18.463 527.397.180,00
4 2005 1.807 44.388.362,00
5 2006 10.200 338.316.245,00
6 2007 2.865 169.578.709,00
7 2008 812 58.083.930,00
8 2009 561 41.974.780,00
9 2010 1.844 146.401.033,00
10 2011 1.655 125.150.667,00
11 2012 5.593 660.056.619,00
Jumlah 54.621 2.417.915.454,00
Atas hasil tersebut, masih diperlukan validasi lagi karena setiap wajib pajak yang
membayar PBB-P2 tidak semuanya menukarkan atau mengambil STTS. Hasil
perbandingan antara data Simpatda dengan Sismiop menunjukkan bahwa terdapat
risiko wajib pajak yang telah lunas membayar namun tercatat sebagai penunggak.
2) Dalam penerbitan SPPT 2017, UPT PBB-P2 melampirkan konfirmasi data
tunggakan setiap wajib pajak per tahun dalam rangka validasi data piutang. Pada
SPPT 2017 tidak hanya berisi ketetapan PBB tahun berjalan namun juga
mencantumkan utang wajib pajak berdasarkan NOP sesuai dengan data Sismiop
dengan harapan setiap SPPT mendapat konfirmasi dari wajib pajak. Hasil dari
konfirmasi wajib pajak atas SPPT 2017 dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu:
a) Wajib pajak membawa sertifikat atas tanah sesuai NOP untuk menunjukkan
batas kewajiban/utang wajib pajak sesuai dengan tanggal balik nama
sertifikat sehingga wajib pajak mengakui utang PBB-P2 ketika tanah tersebut
sejak balik nama sertifikat. Sedangkan utang PBB-P2 tahun-tahun
sebelumnya menjadi kewajiban pemilik sebelumnya;
b) Wajib pajak membawa bukti pembayaran PBB-P2 tahun-tahun sebelumnya
yang belum terekam dalam Sismiop;
c) Wajib pajak membuat surat pernyataan di atas materai bahwa telah
membayar PBB-P2 untuk tahun-tahun sebelumnya namun kehilangan bukti
pembayaran.
Hasil konfirmasi tersebut sampai dengan 28 April 2017 dirinci sebagai berikut.
Tabel 16 Hasil Konfirmasi melalui SPPT 2017
Lunas per 28 April Sisa PIutang/Kewajiban Pemilik
No. Uraian Jumlah WP
2017 (Rp) Lama (Rp)
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Sertifikat 141 6.975.325,00 95.084.331,00
2 Surat Pernyataan 95 33.170.083,00 0,00
3 Belum Terekam 1.681 222.933.333,00 171.137.263,00
Total 1.917 263.078.741,00 266.221.594,00

Hasil konfirmasi tersebut masih bersifat sementara dan perlu diverifikasi serta
validasi lagi. Konfirmasi tersebut menunjukkan bahwa terdapat wajib pajak yang
telah lunas membayar namun tercatat sebagai penunggak.
3) DPPKAD melanjutkan upaya penagihan piutang PBB-P2 bekerjasama dengan
Kejaksaan Negeri Kota Tegal dengan memberikan surat kuasa khusus kepada
Kejaksaan Negeri Kota Tegal untuk melakukan upaya penagihan kepada Wajib
Pajak.

a. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara pada Pasal 34
ayat (1), yang menyatakan bahwa setiap pejabat yang diberi kuasa untuk mengelola
pendapatan, belanja, dan kekayaan daerah wajib mengusahakan agar setiap piutang
daerah diselesaikan seluruhnya dan tepat waktu;
b. Buletin Teknis Standar Akuntansi Pemerintahan Nomor 16 Akuntansi Piutang
Berbasis Akrual Bab III Piutang Berdasarkan Piutang Poin 3.5 Pengungkapan pada
Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) yang menyatakan bahwa informasi mengenai
akun piutang diungkapkan secara cukup dalam Catatan atas Laporan Keuangan, yaitu
berupa :
1) Kebijakan akuntansi yang digunakan dalam pengakuan, penilaian, dan
pengukuran piutang;
2) Rincian jenis-jenis, saldo menurut umur untuk mengetahui tingkat
kolektibilitasnya;
c. Peraturan Daerah Kota Tegal Tahun Nomor 5 Tahun 2011 tentang Pajak Daerah:
1) Pasal 3 ayat (1), yang menyatakan Jenis Pajak Daerah yang dipungut berdasarkan
surat ketetapan pajak/penetapan Walikota adalah Pajak Bumi dan Bangunan
Perdesaan dan Perkotaan;
2) Pasal 53, yang menyatakan dengan nama Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan
dan Perkotaan dipungut pajak atas kepemilikan, penguasaan dan/atau pemanfaatan
bumi dan/atau bangunan;
3) Pasal 54 ayat (1), yang menyatakan Objek Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan
dan Perkotaan adalah bumi dan/atau bangunan yang dimiliki, dikuasai, dan atau
dimanfaatkan oleh orang pribadi atau badan, kecuali kawasan yang digunakan
untuk kegiatan usaha perkebunan, perhutanan dan pertambangan;
d. Peraturan Walikota Tegal Nomor 60 Tahun 2012 tentang Tata Cara Pembayaran Dan
Penagihan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan Pasal 5:
a) Ayat (1), yang menyatakan PBB P2 harus dibayarkan sebelum jatuh tempo
pembayaran;
b) Ayat (2), yang menyatakan Jatuh tempo pembayaran PBB P2 adalah yang
tercantum dalam SPPT.
Permasalahan tersebut mengakibatkan nilai piutang PBB-P2 per 31 Desember 2016

sebesar Rp19.867.587.997,00 tidak dapat diyakini kewajarannya.
Permasalahan tersebut disebabkan oleh Kepala UPT PBB-P2 DPPKAD tidak melakukan
verifikasi dan validasi data piutang PBB secara optimal.

Atas permasalahan tersebut, Kepala DPPKAD menyatakan sependapat dengan hasil

pemeriksaan.
BPK merekomendasikan kepada Walikota Tegal agar memerintahkan Kepala DPPKAD

untuk menginstruksikan Kepala UPT PBB-P2 melakukan verifikasi dan validasi data
piutang PBB secara optimal dan cermat.

9. Pengelolaan Persediaan pada Empat SKPD Tidak Tertib
Neraca (Audited) Pemerintah Kota Tegal per 31 Desember 2016 menyajikan saldo
persediaan senilai Rp15.607.051.594,62 dengan rincian disajikan dalam tabel berikut ini.
Tabel 17 Saldo Persediaan per 31 Desember 2016
Persediaan Per 31 Des 2016 (Rp)
(1) (2)
Alat tulis kantor 851.455.095,80
Alat-alat kebersihan 646.298.744,00
Alat-alat listrik 808.708.903,00
Bahan Pembersih 11.140.985,00
Suku Cadang Mobil 15.195.000,00
Bibit tanaman 78.628.000,00
Obat-obatan 9.088.183.335,88
Persediaan Bahan Kimia 3.752.120,00
Film X ray 216.353.038,00
Reagen laboratorium 1.416.653.062,30
Aspal 243.046.994,00
Persediaan Alat-alat Kesehatan 1.164.785.892,64
Perangko materai & benda pos lainnya 2.861.538,00
Bahan Instalasi Gizi 17.784.201,00
Persediaan Karcis 275.552.167,00
Blanko Kartu Keluarga -
Barang Cetakan Lainnya 598.238.226,00
Bahan Baku Bangunan 35.268.480,00
Bahan Bakar Minyak / Gas 52.984.912,00
Lain-lain 80.160.900,00
Jumlah 15.607.051.594,62
Persediaan adalah aset lancar dalam bentuk barang atau perlengkapan yang dimaksudkan
untuk mendukung kegiatan operasional pemerintah, dan barang-barang yang
dimaksudkan untuk dijual dan/atau diserahkan dalam rangka pelayanan kepada
masyarakat. Persediaan mencakup barang atau perlengkapan yang dibeli dan disimpan
untuk digunakan, yaitu barang habis pakai seperti alat tulis kantor, barang cetakan,
barang tak habis pakai dan barang bekas. Penatausahaan persediaan dilakukan oleh
Bidang Akuntansi dan Pelaporan DPPKAD yang berkoordinasi dengan pengurus barang
di masing-masing SKPD. Pada akhir tahun nilai yang tercatat pada laporan bulan
Desember 2016 merupakan sisa akhir persediaan masing-masing SKPD yang kemudian
dikompilasi menjadi satu nilai persediaan Pemerintah Kota Tegal.
Hasil pemeriksaan fisik dan dokumen serta wawancara dengan pengurus barang SKPD
secara uji petik diketahui hal-hal sebagai berikut.
a. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Saldo persediaan pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dindukcapil) per
31 Desember 2016 sebesar Rp593.183.429,00 yang terdiri dari alat tulis kantor

sebesar Rp420.070.355,00, benda pos sebesar Rp78.038,00, alat kebersihan sebesar

Rp42.500,00, dan barang cetakan lainnya sebesar Rp172.992.536,00.
Berdasarkan pemeriksaan fisik secara uji petik atas persediaan barang cetakan
lainnya tanggal 10 Februari 2017 pada Dindukcapil diketahui terdapat selisih antara
fisik persediaan dengan pencatatan di kartu persediaan barang sebanyak lima jenis
persediaan dengan rincian sebagai berikut:
Tabel 18 Hasil Cek Fisik Persediaan pada Dindukcapil
Kartu Cek Harga Satuan Jumlah Selisih
No. Uraian Selisih
Persediaan Fisik (Rp) (Rp)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)=(5)x(6)
1 Blanko KTP 23.400 28.700 5.300 1.496,00 7.928.800,00
2 Blanko kutipan akta kematian 5.144 7.500 2.356 4.994,00 11.765.864,00
3 Form Permohonan Pindah WNI antar - 360 360 37.285,00 13.422.600,00
Kab/Kota/Prov (F.1-36)
4 Form Pindah Datang WNI antar 300 400 100 41.200,00 4.120.000,00
Kab/Kota/Prov (F.1-39)
5 Tanda Terima Berkas 573 148 425 12.500,00 5.312.500,00
Jumlah 42.549.764,00
Berdasarkan keterangan pengurus barang, pencatatan persediaan melanjutkan dari

pencatatan pengurus barang sebelumnya sehingga terdapat kesalahan pencatatan
jumlah saldo dan kelalaian pengurus barang dalam mencatat mutasi persediaan
selama tahun 2016. Selain itu, tidak ada tempat khusus penyimpanan persediaan.
Persediaan disimpan di ruangan bersamaan dengan barang lainnya, antara lain arsip
kantor dan aset tetap rusak.
b. Dinas Permukiman dan Tata Ruang
Saldo persediaan pada Dinas Permukiman dan Tata Ruang (Dinkimtaru) per 31
Desember 2016 sebesar Rp335.328.138,00 yang terdiri dari alat tulis kantor sebesar
Rp2.404.350,00, alat kebersihan sebesar Rp320.593.888,00, alat listrik sebesar
Rp1.101.000,00, bahan/bibit tanaman sebesar Rp8.965.000,00, dan barang cetakan
lainnya sebesar Rp2.263.900,00.
Berdasarkan pemeriksaan fisik secara uji petik atas persediaan alat kebersihan
tanggal 18 April 2017 pada Dinkimtaru diketahui Pengurus Barang tidak membuat
kartu persediaan. Pencatatan persediaan dilaksanakan setiap bulan dengan
Rekapitulasi Persediaan Barang. Selain itu terdapat selisih antara fisik persediaan
dengan pencatatan di Rekapitulasi Persediaan Barang sebanyak sepuluh jenis
persediaan dengan rincian sebagai berikut:
Tabel 19 Hasil Cek Fisik Persediaan pada Dinkimtaru
Rekapitulasi Harga
No. Uraian Cek Fisik Selisih Jumlah (Rp)
Persediaan Satuan (Rp)
(1) (2) (3) (4) (5)=(3)-(4) (6) (7)=(5)x(6)
1 Tangga 4m 15 10 5 99.000,00 495.000,00
2 Keranjang bambu 235 233 2 9.900,00 19.800,00
3 Cat tembok 20 19 1 247.500,00 247.500,00
4 Cat tembok putih 200 128 72 35.200,00 2.534.400,00
5 Cat tembok berwarna 370 288 82 36.850,00 3.021.700,00
6 Cat minyak 105 138 (33) 58.300,00 1.923.900,00
7 Cat minyak 219 210 9 63.250,00 569.250,00

Rekapitulasi Harga
No. Uraian Cek Fisik Selisih Jumlah (Rp)
Persediaan Satuan (Rp)
(1) (2) (3) (4) (5)=(3)-(4) (6) (7)=(5)x(6)
8 Cat minyak 339 320 19 64.900,00 1.233.100,00
9 Gunting taman 46 34 12 93.500,00 1.122.000,00
10 Gunting taman 50 47 3 91.575,00 274.725,00
Jumlah 11.441.375,00
Selain itu, terdapat persediaan kanstin (boulevard) dengan jumlah di rekapitulasi

persediaan barang sebanyak 1.225 buah senilai Rp31.815.700,00 yang merupakan
pengadaan beberapa tahun yang lalu dan tidak digunakan lagi. Kanstin tidak dapat
dihitung karena kondisinya yang telah tertumpuk di halaman kantor dan ada sebagian
yang rusak/hancur.
Berdasarkan keterangan pengurus barang, perbedaan hasil cek fisik dengan
pencatatan dikarenakan adanya pengeluaran persediaan yang belum dicatat dalam
rekapitulasi persediaan. Untuk persedian kanstin, kondisi tersebut tersebut telah
terjadi sejak sebelum tahun 2011.
c. Instalasi Pelayanan Farmasi Rawat Inap RSUD Kardinah
Saldo persediaan pada RSUD Kardinah per 31 Desember 2016 sebesar
Rp4.621.948.705,00 yang terdiri dari alat tulis kantor sebesar Rp57.343.782,00, alat
listrik dan elektronik sebesar Rp8.944.200,00, alat kebersihan sebesar
Rp248.418.960,00, obat-obatan sebesar Rp3.513.504.601,00, bahan laboratorium
sebesar Rp309.276.205,00, alat kesehatan sebesar Rp273.067.613,00, bahan instalasi
gizi sebesar Rp17.784.201,00, dan barang cetak sebesar Rp151.881.105,00.
Berdasarkan pemeriksaan fisik secara uji petik atas persediaan obat-obatan tanggal 20
Februari 2017 pada Instalasi Pelayanan Farmasi (Yanfar) Rawat Inap RSUD
Kardinah diketahui terdapat selisih antara fisik persediaan dengan pencatatan di
Kartu Persediaan Barang sebanyak empat jenis persediaan dengan rincian sebagai
berikut:
Tabel 20 Hasil Cek Fisik Persediaan pada Yanfar Rawat Inap RSUD Kardinah
Kartu Harga Satuan
No Uraian Cek Fisik Selisih Jumlah (Rp)
Persediaan (Rp)
(1) (2) (3) (4) (5)=(3)-(4) (6) (7)=(5)x(6)
1 Citicolin 1000mg Tab 180 104 76 13.200,00 1.003.200,00
2 Emibion Tab 805 800 5 924,00 4.620,00
3 CatheJelly 30 25 5 42.432,00 212.160,00
4 Citicolin 1gr Inj 150 90 60 39.600,00 2.376.000,00
Jumlah 3.595.980,00
Hal ini dikarenakan pencatatan mutasi masuk dan keluar persediaan pada Yanfar
Rawat Inap RSUD Kardinah tidak tertib. Seringkali resep-resep yang masuk ke
Yanfar Rawat Inap RSUD Kardinah masuk secara bersamaan, sehingga pengurus
barang kewalahan dan tidak mencatat persediaan yang keluar pada masing-masing
kartu persediaan.
d. Puskesmas Tegal Barat
Saldo persediaan pada Puskesmas Tegal Barat per 31 Desember 2016 sebesar
Rp93.655.158,80 yang terdiri dari alat tulis kantor sebesar Rp519.600,00, alat listrik

sebesar Rp181.000,00, obat-obatan sebesar Rp83.545.170,60, alat kesehatan pakai

habis sebesar Rp9.126.049,20, dan bahan gigi sebesar Rp283.339,00.
Berdasarkan hasil wawancara dengan Asisten Apoteker Puskesmas Tegal Barat
tanggal 16 Februari 2017 didapatkan informasi bahwa saldo persediaan yang
dilaporkan di Berita Acara Pemeriksaan Fisik Persediaan Obat per 31 Desember 2016
merupakan persediaan yang ada di gudang induk puskesmas saja, tidak termasuk sisa
persediaan obat yang ada di pustu, posyandu dan Instalasi Gawat Darurat. Setiap
persediaan yang keluar dari gudang obat dicatat sebagai pengeluaran persediaan.
Dengan demikian, saldo persediaan yang dilaporkan oleh Puskesmas Tegal Barat
belum menggambarkan nilai persediaan yang sebenarnya.

a. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar
Akuntansi Pemerintahan PSAP Nomor 05:
1) Paragraf 14, yang menyatakan bahwa pada akhir periode akuntansi catatan
persediaan disesuaikan dengan hasil inventarisasi fisik;
2) Paragraf 22, 23, dan 25, yang menyatakan bahwa:
a) Beban persediaan dicatat sebesar pemakaian persediaan (use of goods);
b) Perhitungan beban persediaan dilakukan dalam rangka penyajian Laporan
Operasional;
c) Dalam hal persediaan dicatat secara periodik, maka pengukuran pemakaian
persediaan dihitung berdasarkan inventarisasi fisik, yaitu dengan cara saldo
awal persediaan ditambah pembelian atau perolehan persediaan dikurangi
dengan saldo akhir persediaan dikalikan nilai per unit sesuai dengan metode
penilaian yang digunakan;
b. Permendagri Nomor 17 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Barang
Daerah lampiran V angka 3 huruf b yang menyatakan bahwa Kegiatan penyimpanan
barang milik daerah yaitu:
1) Menerima, menyimpan, mengatur, merawat dan menjaga keutuhan keutuhan
barang dalam gudang/ruang penyimpanan agar dapat dipergunakan sesuai dengan
rencana secara tertib, rapi dan aman;
2) Menyelengarakan administrasi penyimpanan/pergudangan atas semua barang
yang ada dalam gudang;
3) Melakukan stock opname secara berkala ataupun insidentil terhadap barang
persediaan yang ada di dalam gudang agar persediaan selalu dapat memenuhi
kebutuhan;
4) Membuat laporan secara berkala atas persediaan yang ada di gudang.

a. Penyajian saldo persediaan Neraca per 31 Desember 2016 belum menunjukkan nilai
yang sebenarnya;
b. Risiko penyalahgunaan atas barang persediaan yang tidak dilaporkan.

a. Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Kepala Dinas Permukiman dan
Tata Ruang, Kepala Instalasi Farmasi RSUD Kardinah, dan Kepala Puskesmas Tegal

Barat belum melakukan pembinaan, pengawasan, dan pengendalian atas

penatausahaan barang persediaan;
b. Pengurus Barang yang mengelola dan menatausahakan persediaan kurang memahami
pengelolaan persediaan beserta kewajiban pencatatan dan pelaporan keuangan pada
SKPD terkait.

a. Plt. Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil menyatakan sependapat
dengan hasil pemeriksaan dan akan memperbaiki dimasa yang akan datang serta
melakukan pembinaan/pengawasan dan pengendalian atas penatausahaan persediaan
kepada pengurus barang dan penyimpan barang;
b. Plt. Kepala Permukiman dan Tata Ruang menyatakan sependapat dengan hasil
pemeriksaan. Untuk kedepannya, pencatatan keluar dan masuk barang akan
diperbaiki serta akan dilakukan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang
berlaku;
c. Direktur RSUD Kardinah menyatakan sependapat dengan hasil pemeriksaan.
Pencatatan mutasi masuk dan keluar persediaan obat tidak tertib dikarenakan
keterbatasan petugas dan sistem/alur pengelolaan obat pada Instalasi Pelayanan
Farmasi (Yanfar) Rawat Inap yang mengakibatkan terjadinya selisih jumlah antara
pencatatan pada kartu stok dengan keadaan fisik. Kami telah berupaya memperbaiki
pencatatan kartu persediaan barang;
d. Kepala Puskesmas Tegal Barat menyatakan sependapat dengan hasil pemeriksaan.
Puskesmas Pembantu (Pustu) juga menatausahakan persediaan obat menggunakan
LPLPO, sebagai catatan dan pelaporan persediaan obat di Pustu. Namun sisa obat per
31 Desember 2016 tidak diserahkan kembali ke gudang obat atau tidak dimasukan
saldo persediaan per 31 Desember 2016.
BPK merekomendasikan kepada Walikota Tegal agar memerintahkan Kepala SKPD

terkait selaku pengguna barang untuk:
a. Memantau pengelolaan persediaan dan menyampaikan laporan tersebut kepada
DPPKAD;
b. Melakukan stock opname secara berkala.

10. Penatausahaan dan Penyajian Aset Tetap pada Pemerintah Kota Tegal Belum
Memadai
Pemerintah Kota Tegal menyajikan jumlah aset tetap dalam Neraca (Audited) per 31
Desember 2016 sebesar Rp1.644.314.841.427,27 atau naik sebesar
Rp263.068.165.919,01 dari Neraca per 31 Desember 2015 sebesar
Rp1.381.246.675.508,26, dengan rincian sebagai berikut:
Tabel 21 Aset Tetap Per 31 Desember 2016 dan 2015
Aset Tetap Per 31 Desember 2016 (Rp) Per 31 Desember 2015 (Rp)
(1) (2) (3)
Tanah 707.691.928.853,00 713.012.438.554,00
Peralatan dan Mesin 380.098.099.269,32 346.773.028.265,46
Gedung dan Bangunan 526.956.554.339,02 492.295.571.228,00
Jalan, Irigasi, dan Jaringan 540.944.919.636,80 420.620.483.617,30
Aset Tetap Lainnya 22.092.027.683,20 23.883.339.725,00
Konstruksi Dalam Pengerjaan 39.997.457.180,60 11.026.832.336,50
Akumulasi Penyusutan (573.466.145.534,67) (626.365.018.218,00)
Jumlah 1.644.314.841.427,27 1.381.246.675.508,26
Berdasarkan LHP BPK atas Laporan Keuangan Pemerintah Kota Tegal Tahun Anggaran
2014 Nomor 24B/LHP/XVIII.SMG/05/2015 tanggal 5 Mei 2015, telah diungkapkan
permasalahan terkait pengelolaan Aset Tetap yang tidak memadai, antara lain:
a. Penyajian aset peralatan mesin pada Neraca Dinas Pendidikan sebesar
Rp22.141.501.874,00 tidak diyakini kewajarannya;
b. Masih terdapat 3.517 jenis barang pada KIB tahun 2014 yang pencatatannya tidak
dilengkapi tahun perolehan dengan nilai sebesar Rp385.075.674.824,99.
BPK merekomendasikan kepada Walikota Tegal untuk:
a. Menginstruksikan kepada Kepala Dinas Pendidikan untuk melakukan inventarisasi
dan verifikasi Aset Tetap Peralatan Mesin, sehingga diketahui saldo Aset Tetap
Peralatan Mesin sebenarnya sesuai dengan keberadaan fisik masing-masing Aset
Tetap Peralatan Mesin;
b. Memerintahkan kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kepala DPPKAD untuk segera
melaksanakan rekonsiliasi Aset Tetap Peralatan Mesin secara rutin;
c. Menginstruksikan kepada Kepala DPPKAD untuk melakukan verfikasi aset tetap
yang tidak diketahui tahun perolehannya.
Menindaklanjuti rekomendasi BPK tersebut, Bidang Aset DPPKAD telah melengkapi
pencatatan dengan melibatkan Sekolah Dasar untuk mendata aset tetap di sekolah
masing-masing. Namun hasil kegiatan tersebut belum diverifikasi dengan meyakini
keberadaan fisiknya sehingga penyajian aset tetap peralatan dan mesin pada Neraca Dinas
Pendidikan belum dapat diyakini kewajarannya.
Pemerintah Kota Tegal mulai menggunakan SIMDA BMD versi 2.0.0.1 pada Bulan Juli
2015. Proses input data aset tetap dilakukan oleh Bidang Aset DPPKAD. Salah satu data
yang harus diinput adalah data tahun perolehan aset tetap sehingga pencatatan pada
SIMDA BMD sudah terdapat tahun perolehan untuk setiap jenis barangnya.

Pada Bulan April 2016, Bidang Aset DPPKAD mengganti sistem pencatatan aset tetap
dari SIMDA BMD versi 2.0.0.1 menjadi SIMDA BMD versi 2.0.7. Namun karena
terbatasnya waktu, Bidang Aset belum dapat melakukan input data secara lengkap dan
rinci atas aset tetap ke dalam SIMDA BMD. Target Bidang Aset untuk TA 2015 adalah
dapat menginput semua data sesuai saldo awal TA 2015 yang sebelumnya masih dalam
bentuk Excel (MS Office) sehingga masih banyak terdapat jenis barang yang belum rinci
identitasnya.
Berdasarkan LHP BPK atas Laporan Keuangan Pemerintah Kota Tegal Tahun Anggaran
2015 Nomor 24B/LHP/XVIII.SMG/05/2016 tanggal 25 Mei 2016, telah diungkapkan
permasalahan terkait Penatausahaan dan Penyajian Aset Tetap pada Pemerintah Kota
Tegal Belum Memadai. Terkait LHP tersebut BPK merekomendasikan kepada Walikota
Tegal agar memerintahkan:
a. Sekretaris Daerah sebagai Pengelola Barang Milik Daerah lebih optimal dalam
melakukan koordinasi dalam pelaksanaan inventarisasi barang milik daerah;
b. Kepala SKPD sebagai pengguna barang untuk melakukan pencatatan dan
inventarisasi barang milik daerah yang berada dalam penguasaannya secara memadai;
c. Kepala DPPKAD sebagai Pembantu Pengelola Barang lebih optimal dalam
mengkoordinasi terlaksananya pencatatan dan inventarisasi barang daerah yang
berada dalam penguasaan pengelola dan/atau penguasaan SKPD serta menyelesaikan
tindak lanjut atas rekomendasi BPK tentang aset tetap tahun sebelumnya.
Atas rekomendasi tersebut, Pemerintah Kota Tegal belum optimal dalam menindaklanjuti
pelaksanaan inventarisasi aset tetap yang tidak ada informasi lokasinya.
Pengujian lebih lanjut atas penatausahaan dan pelaporan aset tetap pada Tahun 2016
menunjukkan hal-hal sebagai berikut:
a. Tanah
Pemerintah Kota Tegal menyajikan Aset Tetap Tanah sebanyak 726 bidang tanah
seluas 4.945.116,53m². Pemeriksaan terhadap Aset Tetap Tanah berdasarkan data
dari Bagian Aset DPPKAD diketahui permasalahan sebagai berikut:
1) Terdapat perbedaan jumlah bidang tanah dan nilainya dari tiga sumber sebagai
berikut :
a) Data tanah pada rekapitulasi atas aset tetap tanah menyajikan 19 bidang tanah
dengan luas 1.407.963m2 dengan nilai Rp361.942.655.500,00;
b) Data rincian atas aset tetap tanah yang belum bersertifikat tercatat sebanyak
45 bidang tanah dengan luas 1.617.735,81m2 senilai Rp375.727.811.679,00;
c) Data tanah yang berasal dari Bagian Tata Pemerintahan Setda menyajikan data
tanah yang belum bersertifikat sebanyak 727 bidang tanah dengan luas
1.622.540,81m2 dengan nilai Rp377.516.565.079,00.
Atas perbedaan ketiga data tersebut, Bidang Aset DPPKAD belum dapat
menjelaskan sampai dengan pemeriksaan berakhir.
2) Pemeriksaan aset tetap tanah yang dicatat pada Dinas Pekerjaan Umum diketahui
tiga bidang tanah senilai Rp342.529.420.700,00, yaitu tanah jalan kota, tanah
saluran sekunder dan tanah saluran tersier yang tidak mencantumkan informasi,
lokasi secara lengkap. Selain itu tiga bidang tanah tersebut masih dicatat
gelondongan dan belum dirinci masing-masing persil sehingga pengurus barang
Dinas Pekerjaan Umum kesulitan dalam menunjukkan keberadaan fisiknya.

Pengujian lebih lanjut diketahui bahwa tanah jalan kota senilai

Rp310.237.380.100,00 belum dilengkapi dengan nilai tanah bahu jalan untuk
masing-masing ruas. Tanah saluran sekunder senilai Rp29.553.858.500,00 dan
saluran tersier senilai Rp2.687.182.100,00 belum termasuk tanah sisi luar saluran
yang tidak diketahui luasan dan lokasinya.
b. Peralatan dan Mesin
Pemeriksaan atas dokumen KIB B (Peralatan dan Mesin) SKPD dan KIB B yang
diperoleh dari SIMDA BMD diketahui terdapat perbedaan yang cukup signifikan
karena KIB B SKPD yang telah diserahkan ke Bidang Aset DPPKAD mengalami
koreksi dan reklasifikasi yang dilakukan secara sepihak oleh Bidang Aset DPPKAD.
Berdasarkan keterangan dari Bidang Aset DPPKAD, koreksi dan reklasifikasi ini
dilakukan agar mempermudah penyajian nilai aset tetap dalam Neraca. Atas hal
tersebut, Bidang Aset DPPKAD akan melakukan sosialisasi setelah pemeriksaan
BPK selesai agar pengurus barang SKPD mengetahui kondisi KIB B yang dihasilkan
dari SIMDA BMD. Koreksi dan reklasifikasi yang dilakukan oleh Bidang Aset
DPPKAD tidak melalui pengesahan atas jurnal koreksi dari SKPD terkait. Hal ini
mengakibatkan Pengurus Barang SKPD tidak mampu menjelaskan posisi barang
yang dicatat pada KIB yang dihasilkan dari SIMDA BMD.
Hasil dari penelusuran secara uji petik atas aset tetap peralatan mesin pada tujuh
SKPD dapat dijelaskan sebagai berikut:
1) Dinas Kelautan dan Pertanian
Penelusuran pada KIB Dinas Kelautan dan Pertanian diketahui bahwa KIB B
yang berasal dari SIMDA BMD belum seluruhnya mencantumkan rincian
keterangan atas merk/type, ukuran/cc, bahan, nomor polisi, nomor BPKB, lokasi
barang dan lain-lain. Atas hal ini, Pengurus Barang menyampaikan bahwa proses
migrasi data ke SIMDA BMD belum selesai sehingga belum semua data dapat
terinput. KIB SKPD manual yang dimiliki masih dipergunakan untuk membantu
atas penelusuran yang dilakukan tim pemeriksa BPK. Berdasarkan hasil
pengujian atas data KIB SKPD diketahui terdapat aset tetap peralatan mesin yang
belum dapat ditelusuri minimal sebesar Rp539.086.300,00 dengan rincian pada
lampiran 16.
Nilai yang tidak dapat ditelusur ini sebagian diakibatkan atas adanya reklasifikasi
atau mutasi aset tetap antar SKPD yang tidak dipahami oleh pengurus barang.
2) Dinas Pekerjaan Umum
Penelusuran pada KIB Dinas Pekerjaan Umum diketahui bahwa KIB B yang
berasal dari SIMDA BMD tidak seluruhnya mencantumkan rincian keterangan
atas merk/type, ukuran/cc, bahan, nomor polisi, nomor BPKB, lokasi barang dan
lain-lain. Atas hal ini, Pengurus Barang menyampaikan bahwa proses
penginputan data ke SIMDA BMD belum dilakukan secara terperinci. KIB
SKPD manual yang dimiliki masih dipergunakan untuk membantu atas
penelusuran yang dilakukan tim pemeriksa BPK. Berdasarkan hasil pengujian
atas data KIB SKPD diketahui terdapat aset tetap peralatan mesin yang belum
dapat ditelusuri minimal sebesar Rp1.088.549.452,00 dengan rincian pada
lampiran 17.

3) Rumah Sakit Umum Daerah Kardinah

Penelusuran pada KIB Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) diketahui bahwa
KIB B yang berasal dari SIMDA BMD tidak seluruhnya mencantumkan rincian
keterangan atas merk/type, ukuran/cc, bahan, nomor polisi, nomor BPKB serta
lokasi atas barang dan lain-lain.
Berdasarkan hasil pengujian atas data KIB SKPD diketahui terdapat aset tetap
peralatan mesin yang belum dapat ditelusuri minimal sebesar
Rp10.304.324.837,00 dengan rincian pada lampiran 18.
Nilai yang tidak dapat ditelusuri tersebut sebagian diakibatkan atas kapitalisasi
belanja honorarium pada aset tetap sehingga nilai yang tercatat pada masing-
masing barang berbeda dari nilai pengadaan. Pembagian honorarium dan nilai
aset tetap hasil pengadaan tidak tercantum pada kolom keterangan KIB. Hal ini
sering menyebabkan aset tetap yang tercantum dalam KIB tidak sama nominal
nya dengan nilai aset pengadaan.
RSUD Kardinah telah melakukan tindak lanjut atas permasalahan aset tetap
sebesar Rp1.567.984.161,00 yang tidak dapat ditelusuri keberadaannya namun
tidak dilengkapi dokumen pendukung lokasi, merk/tipe aset atas aset peralatan
mesin yang memadai.
4) Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika
Penelusuran pada KIB Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika
diketahui bahwa KIB B yang berasal dari SIMDA BMD tidak seluruhnya
mencantumkan rincian keterangan atas merk/type, ukuran/cc, bahan, nomor
polisi, nomor BPKB, lokasi barang dan lain-lain. Atas hal ini Pengurus Barang
menyampaikan bahwa proses penginputan data ke SIMDA BMD belum
dilakukan secara terperinci. KIB SKPD manual yang dimiliki masih
dipergunakan untuk membantu atas penelusuran yang dilakukan tim pemeriksa
BPK. Berdasarkan hasil pengujian atas data KIB SKPD diketahui terdapat aset
tetap peralatan mesin yang belum dapat ditelusuri minimal sebesar
Nilai yang tidak dapat ditelusur ini dikarenakan pada pencatatan SIMDA BMD
tidak dilengkapi dengan lokasi barang sehingga pengurus barang tidak dapat
menunjukkan keberadaannya.
5) Dinas Kesehatan
Penelusuran pada KIB Dinas Kesehatan diketahui bahwa KIB B yang berasal
dari SIMDA BMD tidak seluruhnya mencantumkan rincian keterangan atas
merk/tipe, ukuran/cc, bahan, nomor polisi, nomor BPKB, lokasi barang dan lain-
lain. Atas hal ini Pengurus Barang telah melakukan pemasangan label pada
barang-barang pada SKPD dengan menyesuaikan nomor register aset tetap yang
tertera pada SIMDA BMD. Hal ini sangat membantu dalam melakukan
penelusuran aset tetap Berdasarkan hasil pengujian atas data KIB SKPD
diketahui terdapat aset tetap peralatan dan mesin yang belum dapat ditelusuri
minimal sebesar Rp1.727.155.643,80 dengan rincian pada lampiran 20.
diinput secara global sehingga pengurus barang tidak dapat menunjukkan
keberadaannya.

6) Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Penelusuran pada KIB Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset
Daerah diketahui bahwa KIB B yang berasal dari SIMDA BMD tidak seluruhnya
mencantumkan rincian keterangan atas merk/type, ukuran/cc, bahan, nomor
polisi, nomor BPKB, lokasi barang dan lain-lain. Atas hal ini Pengurus Barang
telah melakukan pemasangan label pada barang-barang pada SKPD dengan
menyesuaikan nomor register aset tetap yang tertera pada SIMDA BMD. Hal ini
sangat membantu dalam melakukan penelusuran aset tetap. Pengurus barang pada
Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah bukan staf pada
Sekretariat akan tetapi merupakan staf pada Bidang Aset DPPKAD.
Berdasarkan hasil pengujian atas data KIB SKPD diketahui terdapat aset tetap
peralatan mesin yang belum dapat ditelusuri minimal sebesar Rp41.195.000,00
dengan rincian pada lampiran 21.
belum diinput secara lengkap atas merk dan jenis barang sehingga pengurus
barang tidak dapat menunjukkan keberadaannya.
7) Dinas Pendidikan
Penelusuran pada KIB Dinas Pendidikan diketahui bahwa KIB B yang berasal
dari SIMDA telah terbagi menjadi Dinas Pendidikan dan UPPD pada 4
Kecamatan namun tidak seluruhnya mencantumkan rincian keterangan atas
merk/type, ukuran/cc, bahan, nomor polisi, nomor BPKB, lokasi barang dan
lainnya. Penelusuran aset tetap pada Dinas Pendidikan diketahui bahwa pengurus
barang tidak memahami atas aset tetap peralatan dan mesin dan tidak dapat
menjelaskan atas perbedaan nilai aset tetap yang tercatat. Pengurus barang tidak
memiliki KIB Manual dikarenakan sudah semua diinput pada SIMDA BMD.
Dinas Pendidikan berencana menyusun sistem atas pencatatan aset tetap, namun
karena Bidang Aset DPPKAD juga sedang melaksanakan penggunaan SIMDA
BMD maka rencana tersebut ditunda. Tim pemeriksa BPK tidak dapat melakukan
penelusuran atas aset tetap peralatan mesin Dinas Pendidikan senilai
Atas tindak lanjut permasalahan aset tetap tahun sebelumnya, Dinas Pendidikan
belum menyampaikan laporan tindaklanjut yang memadai.
c. Gedung dan Bangunan
Hasil pemeriksaan aset tetap tahun sebelumnya menjelaskan bahwa masih ditemukan
kegiatan rehabilitasi/pemeliharaan dan perencanaan gedung yang dicatat sebagai aset
tetap tersendiri bukan menambah nilai aset tetap pada bangunan yang direhabilitasi.
Permasalahan tersebut akan berdampak pada kewajaran penyajian beban penyusutan
pada Laporan Operasional dan akumulasi penyusutan aset tetap pada Neraca.
Atas permasalahan tersebut, Dinas Pekerjaan Umum dan RSUD Kardinah melalui
Bidang Aset DPPKAD telah menindaklanjuti dengan melakukan kapitalisasi aset
tetap, namun Dinas Pendidikan belum menindaklanjuti kapitalisasi biaya
rehabilitasi/pemeliharaan pada nilai aset gedung dan bangunan induk.
Berdasarkan penelusuran yang dilakukan pada KIB yang dihasilkan dari SIMDA
BMD diketahui terdapat nilai rehabilitasi/pemeliharaan, DED, dan Kontrak

Pengawasan dicatat sebagai aset tetap tersendiri bukan menambah nilai aset tetap
pada 47 SKPD sebesar Rp93.240.996.660,00 dengan rincian pada lampiran 23.
Selain itu, pemeriksaan atas aset tetap gedung dan bangunan pada tujuh SKPD
diketahui :
1) Terdapat nilai aset tetap peralatan mesin yang melekat pada nilai aset tetap
gedung dan bangunan, antara lain pada RSUD Kardinah yaitu nilai meja
resepsionis masih melekat pada gedung laboratorium RSUD Kardinah;
2) Terdapat aset tetap gedung dan bangunan yang terbakar namun masih tercatat
dalam kondisi baik. Atas permasalahan tersebut, tim pemeriksa BPK belum dapat
melakukan reklasifikasi dikarenakan data pendukung yang belum diperoleh.
d. Jalan, Irigasi dan Jaringan
Penelusuran atas Aset Tetap Jalan Irigasi dan Jaringan dilaksanakan pada tiga SKPD
yaitu Dinas Kelautan dan Pertanian, Dinas Pekerjaan Umum, dan Dinas
Perhubungan, Komunikasi dan Informatika. Berdasarkan hasil pengujian pada tiga
SKPD tersebut diketahui bahwa :
1) Kapitalisasi aset tetap belum seluruhnya diterapkan
a) Pencatatan nilai aset selain jalan pada Dinas Kelautan dan Pertanian masih
belum dikapitalisasi sebesar Rp9.310.377.300,00 karena aset induknya untuk
irigasi atau saluran tercatat pada Dinas Pekerjaan Umum. Dinas Kelautan dan
Pertanian akan berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum untuk mutasi
aset antar SKPD.
b) Pencatatan aset jalan irigasi jaringan pada Dinas Perhubungan, Komunikasi
dan Informatika yang masih belum dikapitalisasi tidak diketahui karena data
terkait aset induk tidak dapat ditelusur.
c) Pencatatan aset jalan irigasi jaringan pada Dinas Pekerjaan Umum masih
belum dikapitalisasi minimal sebesar Rp239.330.539.449,99 yang merupakan
sampel uji petik atas pemeriksaan.
2) Jalan Irigasi dan Jaringan yang tidak dapat ditelusuri nilainya
a) Terdapat aset tetap jalan irigasi dan jaringan pada Dinas Kelautan dan
Pertanian senilai Rp282.038.000,00 yang belum dapat ditelusuri nilainya.
a) Dinas Kelautan dan Pertanian akan menindaklanjuti dengan melakukan
penelusuran atas aset-aset yang tidak jelas rinciannya dengan rincian pada
lampiran 24.
b) Terdapat aset tetap jalan irigasi dan jaringan pada Dinas Perhubungan,
Komunikasi dan Informatika senilai Rp9.424.583,580,00 yang belum dapat
ditelusuri nilainya dengan rincian pada lampiran 25. Aset tetap yang belum
dapat ditelusuri nilainya tersebut dikarenakan tidak adanya lokasi dan
keterangan pendukung pada KIB.
c) Terdapat aset tetap jalan irigasi dan jaringan pada Dinas Pekerjaan Umum
senilai Rp165.228.670.449,99 yang belum dapat ditelusuri nilainya.
Berdasarkan pemeriksaan atas KIB Dinas Pekerjaan Umum menunjukkan
bahwa nilai jalan masih dicatat gelondongan yang terdiri dari
pembangunan/pemeliharaan jalan, pembangunan saluran, pembangunan talud

dan lain-lain minimal sebesar Rp239.330.539.449,99 yang menjadi sampel

pemeriksaan dengan rincian pada lampiran 26.
Permasalahan aset tetap jalan irigasi dan jaringan pada pemeriksaan tahun
sebelumnya menunjukkan bahwa terdapat 2 (dua) aset tetap jalan, irigasi dan
jaringan pada Dinas Pekerjaan Umum senilai Rp1.268.600.530,00 yang tidak
diketahui rincian jenis dan lokasinya. Dinas Pekerjaan umum telah
melakukan tindak lanjut dengan Berita Acara Hasil Penelusuran Aset Nomor
030/385.1 tanggal 3 April 2017. Namun atas berita acara hasil penelusuran
aset tersebut tidak dilengkapi dengan dokumen pendukung yang dapat
memberikan keterangan yang memadai terkait penelusuran aset tersebut.
e. Aset Tetap Lainnya

Penelusuran atas aset tetap lainnya pada dua SKPD yaitu Dinas Kelautan dan
Pertanian serta Dinas Pendidikan menunjukkan bahwa:
1) Aset tetap lainnya pada Dinas Kelautan dan Pertanian yang tercatat pada KIB E
adalah 10 sapi tahun pembelian 2001 dan 24 kambing tahun perolehan 2003.
Pengurus barang menjelaskan bahwa sapi dan kambing ini dipergunakan sebagai
ternak bergulir pada masa yang lalu. Namun sampai dengan pelaporan KIB
Tahun 2016, ternak tersebut masih tercatat dalam aset tetap SKPD. Tim
pemeriksa BPK belum memperoleh bukti pendukung terkait aset tetap ternak
tersebut senilai Rp88.000.000,00.
2) Aset tetap lainnya pada Dinas Pendidikan yang disajikan dalam KIB SIMDA
BMD Tahun 2016 sebesar Rp15.379.516.760,00. Uji petik atas aset tetap lainnya
sebesar Rp12.131.091.032,00 menunjukkan bahwa aset tetap lainnya yang
tercatat pada KIB belum dapat dijelaskan terkait lokasi, jenis barang, judul, dan
keterangan-keterangan lain pendukung KIB SKPD. Pada KIB E Dinas
Pendidikan hampir semuanya adalah buku pendidikan ditambah jenis aset tetap
lainnya dengan rincian pada lampiran 27.
f. Akumulasi Penyusutan Aset Tetap
Saldo akumulasi penyusutan aset tetap per 31 Desember 2016 yang disajikan dalam
Neraca (Audited) adalah sebesar Rp573.466.145.534,67 berkurang sebesar
Rp52.898.872.683,33 dari saldo akumulasi penyusutan aset tetap per 31 Desember
2015 sebesar Rp626.365.018.218,00. Sedangkan beban penyusutan TA 2016 yang
disajikan dalam Laporan Operasional (Audited) sebesar Rp80.280.606.955,00.
Pengujian atas saldo akumulasi penyusutan aset tetap diketahui bahwa proses
kapitalisasi Aset Tetap yang dilakukan dengan menggunakan SIMDA BMD hanya
atas dasar koreksi saat penyusunan laporan keuangan unaudited. Berdasarkan
permasalahan pada poin c dan d di atas, aset tetap gedung dan bangunan selain pada
Dinas Pekerjaan Umum dan RSUD Kardinah serta jalan, irigasi, dan jaringan
menyajikan aset tetap rehabilitasi masih disajikan terpisah dari aset tetap induknya
sehingga perhitungan penyusutan aset tetap dihitung terpisah sebagai aset tetap
tersendiri tidak dikapitalisasi ke aset tetap induknya.
Pada saat pemeriksaan, tim pemeriksa BPK telah meminta Bidang Aset DPPKAD
untuk menghitung kembali beban penyusutan dan akumulasi penyusutan aset tetap.
Namun sampai dengan pemeriksaan berakhir, Pemerintah Kota Tegal belum dapat

menyajikan beban penyusutan aset tetap sesuai dengan kebijakan akuntansi

pemerintah daerah.
g. Penghapusan aset dari daftar inventaris senilai Rp47.600.891.589,00 pada necara
tidak didukung dengan surat keputusan kepala daerah
Berdasarkan Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kota Tegal TA 2016 Bab
VI nomor 6.1.2 diketahui terdapat pembagian urusan pemerintahan konkuren antara
pemerintah pusat dan daerah provinsi dan daerah kabupaten/ kota. Urusan
pemerintahan konkuren yang berdampak pada penyerahan personel, pendanaan,
sarana dan prasarana serta dokumen (P3D) yang dilakukan pemerintah daerah kota
Tegal. Atas hal ini Pemerintah Kota Tegal dan Provinsi Jawa Tengah telah
menandatangani perjanjian Berita Acara Serah Terima Nomor 100/282.1 tanggal 26
September 2016. Keterangan Kepala Bidang Pengelolaan Barang Milik Daerah
diketahui bahwa lampiran atas BAST yang mengatur mengenai aset-aset yang akan
diserahkan tersebut belum disepakati oleh kedua belah pihak dan masih dalam proses
penandatanganan serta validasi daftar aset yang akan diserahkan.
Nilai serah terima aset yang tercantum pada lampiran adalah sebesar
Rp47.600.891.589,00 merupakan aset tetap milik SMA dan SMK dengan rincian
pada tabel berikut.
Tabel 22 Rincian Aset yang Dihapuskan Tanpa SK Walikota
Aset Lainnya
No. Satker KIB B (Rp) KIB C (Rp) KIB D (Rp) KIB E (Rp) Jumlah (Rp)
(Rp)
(8)=(3)+(4)+(5)+
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
(6)+(7)
1 SMA N 1 1.890.329.525 3.583.103.020 30.010.100 117.065.000 16.000.000 5.636.507.645
2 SMA N 2 1.106.733.375 4.849.043.400 37.749.500 123.231.500 29.700.000 6.116.757.775
3 SMA N 3 1.361.933.313 2.751.528.100 12.516.100 151.453.500 - 4.277.431.013
4 SMA N 4 1.054.480.680 3.982.961.400 28.459.000 88.682.500 - 5.154.583.580
5 SMA N 5 778.506.300 4.163.377.200 - 76.392.500 - 5.018.276.000
6 SMK N 1 2.352.547.725 3.723.410.625 47.000.000 410.517.000 - 6.533.475.350
7 SMK N 2 2.259.089.210 3.256.367.400 35.495.193 27.405.000 - 5.578.356.803
8 SMK N 3 4.860.763.025 4.069.279.905 45.228.493 114.112.000 166.510.000 9.255.893.423
Jumlah 15.664.383.153 30.378.981.050 236.458.386 1.108.859.000 212.210.000 47.600.891.589
Rincian atas tabel tersebut sebagaimana disajikan pada lampiran 28.

Nilai aset tetap senilai Rp47.600.891.589,00 telah dihapuskan dari Daftar Barang
Milik Daerah oleh Bidang Aset DPPKAD. Kepala Bidang Aset DPPKAD
menjelaskan bahwa penghapusan tersebut dilakukan atas dasar proses-proses yang
telah dilalui dalam pelaksanaan P3D sesuai dengan amanat undang-undang. Proses
P3D telah sampai pada tahap penandatanganan Berita Acara Serah Terima P3D
antara Pemerintah Kota Tegal dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah sampai dengan
26 April 2017. Pemerintah Kota Tegal belum mendapatkan berkas BAST P3D
tersebut.
Berdasarkan pengujian yang dilakukan oleh Tim pemeriksa BPK, diketahui bahwa
penghapusan atas aset tetap sebesar Rp47.600.891.589,00 adalah nilai aset tetap
sebelum tahun 2015 yang terdiri dari peralatan mesin, gedung dan bangunan, jalan
irigasi jaringan, aset tetap lainnya, dan aset lainnya. Aset tetap tersebut telah

dihapuskan dari Neraca per 31 Desember 2016 tanpa adanya Surat Keputusan
Walikota Tegal terkait penghapusan aset yang akan diserahkan ke Pemerintah
Provinsi Jawa Tengah.
Berdasarkan penelusuran yang dilakukan atas aset tetap yang dihapuskan dari Daftar
Barang Milik Daerah diketahui bahwa :
1) Belum semua aset tetap yang dihapuskan tersebut mencantumkan rincian
pendukung yang jelas;
2) Nilai ekstrakomptibel yang seharusnya ada tidak tercatat;
3) Nilai aset tetap tersebut belum diverifikasi keberadaan fisiknya.
4) Terdapat nilai yang masih tertinggal pada Neraca yaitu terkait pencatatan aset
lain-lain, aset tak berwujud dan amortisasi aset tak berwujud. Adapun
permasalahan ini dapat dijelaskan sebagai berikut:
a) Data rincian aset lainnya pada SMA N 1 berupa aset tak berwujud berupa
perangkat lunak sistem operasi;
b) Data rincian aset lainnya pada SMA N 2 berupa sebagian gedung yang tidak
disertai keterangan atas statusnya;
c) Data rincian aset lainnya pada SMK N 3 adalah aset tak berwujud berupa
perangkat lunak sistem operasi dan aset lain-lain berupa sebagian gedung
yang tidak disertai keterangan atas statusnya;
d) Nilai aset tak berwujud yang tercantum pada Neraca sebesar
Rp187.151.400,00 termasuk di dalamnya adalah nilai aset tak berwujud milik
SMA N 1 dan SMK N 3;
e) Nilai aset lain-lain yang tercantum pada Neraca sebesar
Rp103.169.071.262,80 termasuk di dalamnya adalah nilai aset lain-lain milik
SMA N 2 dan SMK N 3.
Penghapusan yang dilakukan Bidang Aset DPPKAD akan berdampak pada
kewajaran penyajian aset yang akan diserahkan kepada pemerintah provinsi.
Berdasarkan dokumen yang disampaikan tanggal 22 Mei 2017, diketahui:
a) Pemerintah Kota Tegal telah menghapuskan aset tetap tersebut berdasarkan
Keputusan Walikota Tegal nomor 030/080/2017 tanggal 15 Mei 2017 tentang
Penghapusan Barang Milik Daerah ke Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dari
Daftar Barang Milik Daerah Pemerintah Kota Tegal tahun 2016;
b) Aset tersebut telah tercatat pada data aset Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
Berdasarkan permasalahan di atas, penyajian nilai aset tetap dalam Neraca per 31
Desember 2016 yang belum memenuhi asersi kelengkapan, keberadaan dan penilaian
minimal sebesar Rp557.413.783.752,19 yang terdiri dari:
a. Tanah senilai Rp342.529.420.700,00;
b. Peralatan dan mesin minimal senilai Rp27.729.979.990,20 (Rp539.086.300,00 +
Rp1.088.549.452,00 + Rp10.304.324.837,00 + Rp6.208.840.230,40 +
Rp1.727.155.643,80 + Rp41.195.000,00 + Rp7.820.828.527,00);
c. Jalan irigasi dan jaringan senilai Rp174.935.292.029,99 (Rp282.038.000,00 +
Rp9.424.538,580,00 + Rp165.228.670.449,99);
d. Aset tetap lainnya senilai Rp12.219.091.032,00 (Rp88.000.000,00 +
Rp12.131.091.032,00).


a. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara Pasal 49 ayat
(1) yang menyatakan bahwa Barang milik negara/daerah yang berupa tanah yang
dikuasai Pemerintah Pusat/Daerah harus disertifikatkan atas nama pemerintah
Republik Indonesia/pemerintah daerah yang bersangkutan.
b. Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik
Negara/Daerah:
1) Pasal 8 ayat (2), yang menyatakan bahwa Pengguna Barang Milik Daerah
berwenang dan bertanggung jawab:
a) Huruf (c) melakukan pencatatan dan Inventarisasi Barang Milik Daerah yang
berada dalam penguasaannya;
b) Huruf (i) melakukan pembinaan, pengawasan, dan pengendalian atas
Penggunaan Barang Milik Daerah yang berada dalam penguasaannya;
2) Pasal 83 ayat (1), yang menyatakan bahwa Penghapusan dari Daftar Barang Milik
Negara/Daerah sebagaimana dimaksud dalam pasal 81 huruf b dilakukan dalam
hal Barang Milik Negara/Daerah tersebut sudah beralih kepemilikannya, terjadi
pemusnahan, atau karena sebab lain;
3) Pasal 83 ayat 2 huruf c, yang menyatakan bahwa Penghapusan sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) dilakukan berdasarkan keputusan
Gubernur/Walikota/Bupati untuk Barang Milik Daerah yang berada pada
Pengelola Barang;
4) Pasal 88 ayat (3), yang menyatakan bahwa Laporan Barang Milik Negara/Daerah
sebagaimana dimaksud pada ayat (2) digunakan sebagai bahan untuk menyusun
neraca Pemerintah Pusat/Pemerintah Daerah;
c. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar
Akuntasi Pemerintahan:
1) PSAP 07 tentang Akuntansi Aset Tetap
a) Paragraf 19, yang menyatakan bahwa Saat pengakuan aset akan dapat
diandalkan apabila terdapat bukti bahwa telah terjadi perpindahan hak
kepemilikan dan/atau penguasaan secara hukum, misalnya sertifikat tanah dan
bukti kepemilikan kendaraan bermotor. Apabila perolehan aset tetap belum
didukung dengan bukti secara hukum dikarenakan masih adanya suatu proses
administrasi yang diharuskan, seperti pembelian tanah yang masih harus
diselesaikan proses jual beli (akta) dan sertifikat kepemilikannya di instansi
berwenang, maka aset tetap tersebut harus diakui pada saat terdapat bukti
bahwa penguasaan atas aset tetap tersebut telah berpindah, misalnya telah
terjadi pembayaran dan penguasaan atas sertifikat tanah atas nama pemilik
sebelumnya;
b) Paragraf 80, yang menyatakan bahwa Laporan keuangan harus mengungkapkan
untuk masing-masing jenis aset tetap sebagai berikut:
(1) Dasar penilaian yang digunakan untuk menentukan nilai tercatat (carrying
amount);
(2) Rekonsiliasi jumlah tercatat pada awal dan akhir periode yang
menunjukkan:

a) Penambahan;
b) Pelepasan;
c) Akumulasi penyusutan dan perubahan nilai, jika ada; dan
d) Mutasi aset tetap lainnya;
d. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 19 Tahun 2016 Tentang Pedoman Teknis
Pengelolaan Barang Milik Daerah:
1) Pasal 1 angka 46, yang menyatakan Penghapusan adalah tindakan menghapus
barang milik daerah dari daftar barang dengan menerbitkan surat keputusan dari
pejabat yang berwenang untuk membebaskan pengguna dan/atau kuasa pengguna
dan/atau pengelola dari tanggung jawab administrasi dan fisik atas barang yang
berada dalam penguasaannya;
2) Pasal 59 ayat (2), yang menyatakan Serah terima barang milik daerah kepada
Pengguna Barang baru sebagaimana dimaksud pada ayat (1) paling lama 1 (satu)
bulan sejak persetujuan alih status penggunaan barang milik daerah yang
dituangkan dalam Berita Acara Serah Terima (BAST);
3) Pasal 59 ayat (4), yang menyatakan Usulan penghapusan sebagaimana dimaksud
pada ayat (3) paling lama 1 (satu) minggu sejak tanggal Berita Acara Serah
Terima (BAST);
4) Pasal 60 ayat (1), yang menyatakan Berita Acara Serah Terima (BAST)
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 59 ayat (2) dan Keputusan Pengelola Barang
tentang penghapusan barang milik daerah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 59
ayat (5) dilaporkan kepada Gubernur/Bupati/Walikota dengan tembusan kepada
Pengguna Barang baru paling lama 1 (satu) minggu sejak keputusan penghapusan
ditetapkan;
5) Pasal 60 ayat (2), yang menyatakan Pengguna Barang dalam penatausahaan
barang milik daerah melakukan pencatatan berdasarkan persetujuan
Gubernur/Bupati/Walikota, Berita Acara Serah Terima (BAST), dan keputusan
penghapusan barang milik daerah;
6) Pasal 432 ayat (3), yang menyatakan Penghapusan dari Daftar Barang Milik
Daerah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 431 huruf c dilakukan dalam hal
terjadi penghapusan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2)
disebabkan karena:
a) pemindahtanganan atas barang milik daerah;
b) putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap dan sudah tidak ada
upaya hukum lainnya;
c) menjalankan ketentuan undang-undang;
d) pemusnahan; atau
e) sebab lain;
7) Pasal 299 ayat (4), yang menyatakan Pengamanan hukum dilakukan terhadap
a) tanah yang belum memiliki sertifikat; dan
b) tanah yang sudah memiliki sertifikat namun belum atas nama pemerintah
daerah;
8) Pasal 434 ayat (1), yang menyatakan Penghapusan sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 433 ayat (1) untuk barang milik daerah pada Pengguna Barang dilakukan
dengan menerbitkan keputusan penghapusan oleh Pengelola Barang setelah
mendapat persetujuan Gubernur/Bupati/Walikota;

9) Pasal 434 ayat (2), yang menyatakan Penghapusan sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 433 ayat (1) untuk barang milik daerah pada Pengelola Barang dilakukan
dengan menerbitkan keputusan penghapusan oleh Gubernur/Bupati/Walikota.

a. Nilai aset tetap pada Neraca per 31 Desember 2016 sebesar Rp557.413.783.752,19
tidak dapat diyakini kewajarannya terdiri dari:
1) Tanah senilai Rp342.529.420.700,00;
2) Peralatan dan mesin minimal senilai Rp27.729.979.990,20;
3) Jalan irigasi dan jaringan senilai Rp174.935.292.029,99;
4) Aset tetap lainnya senilai Rp12.219.091.032,00;
b. Realisasi beban penyusutan aset tetap tahun 2016 sebesar Rp80.280.606.959,00 pada
Laporan Operasional dan akumulasi penyusutan aset tetap senilai
Rp573.466.145.534,67 pada Neraca per 31 Desember 2016 tidak dapat diyakini
kewajarannya;
c. Potensi sengketa pada tanah jalan, jembatan, saluran sekunder, dan saluran tersier
yang belum bersertifikat;
d. Potensi penyalahgunaan aset tetap yang dihapuskan tanpa surat keputusan walikota.

a. Walikota Tegal belum menerbitkan pedoman inventarisasi barang milik daerah;
b. Sekretaris Daerah sebagai pengelola barang milik daerah belum optimal dalam
melakukan koordinasi dalam pelaksanaan penelusuran aset tetap dan pembuatan
sertifikat tanah milik Pemkot Tegal;
c. Kepala SKPD terkait sebagai pengguna barang belum melakukan penatausahaan dan
pelaporan barang milik daerah yang berada dalam penguasaannya sesuai ketentuan
yang berlaku;
d. Kepala DPPKAD sebagai Pembantu Pengelola Barang belum optimal dalam
melakukan koordinasi terhadap penyelesaian permasalahan aset tetap yang ada di
lingkungan Pemerintah Kota Tegal;
e. Inspektur belum optimal dalam melaksanakan pengawasan atas penatausahaan dan
penyajian aset tetap.

a. Kepala DPPKAD menyatakan sependapat dengan hasil pemeriksaan dan akan
menindaklanjuti dengan:
1) memutakhirkan data tanah berkoordinasi dengan Bagian Pemerintahan dan kerja
sama dengan OPD pengguna barang. Untuk aset tetap tanah saluran akan
dilakukan rekonsiliasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan melengkapi
data pendukung;
2) menelusuri dan memenuhi data dukung peralatan dan mesin berkoordinasi
dengan seluruh OPD di lingkungan Pemerintah Kota Tegal dan akan melakukan
sensus BMD pada tahun 2018;

3) melakukan kapitalisasi gedung dan bangunan secara teliti dengan mencari

sumber data yang lengkap. Akan dilakukan koreksi atas kondisi barang sesuai
kondisi terakhir;
4) melakukan kapitalisasi jalan, irigasi dan jaringan secara teliti dengan mencari
sumber data yang lengkap;
5) menelusuri dan melengkapi data dukung aset tetap lainnya;
6) melakukan validasi data aset terutama gedung dan bangunan serta jaringan dan
saluran untuk kemudian dihitung ulang penyusutannya;
7) mencatat kembali aset senilai Rp47.600.891.589,00 ke dalam aset lain-lain
dengan berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah;
b. Kepala Dinas Kelautan dan Pertanian menyatakan sependapat dengan hasil
pemeriksaan dan akan menindaklanjuti dengan:
1) menelusui nilai aset tetap peralatan dan mesin sebesar Rp539.086.300,00;
2) melakukan koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum Kota Tegal untuk mutasi
aset tetap yang dimaksud;
3) menelusuri aset tetap jalan, irigasi dan jaringan senilai Rp1.569.223.000,00;
4) mengusahakan bukti pendukung terkait aset tetap ternak senilai
Rp88.000.000,00;
c. Direktur RSUD Kardinah menyatakan sependapat dengan hasil pemeriksaan dan
selanjutnya akan dilakukan perbaikan pencatatan aset tetap peralatan dan mesin;
d. Kepala Dinas Pekerjaan Umum menyatakan:
1) Aset tiga bidang tanah senilai Rp342.529.420.700,00, yaitu tanah jalan kota,
tanah saluran sekunder dan tanah saluran tersier yang tidak mencantumkan
informasi lokasi secara lengkap, dalam proses penelusuran dengan rincian aset
tanah saluran sekunder senilai Rp29.553.858.500,00, aset tanah saluran tersier
senilai Rp2.687.182.100,00 dan aset tanah jalan kota senilai
Rp310.237.380.100,00;
2) Pencatatan aset tetap peralatan dan mesin pada KIB B yang belum dapat
ditelusuri minimal sebesar Rp1.088.549.450,00 masih dalam proses penelusuran;
3) Kapitalisasi aset jalan irigasi jaringan senilai minimal Rp239.330.539.449,99
masih dalam proses penyusunan kapitalisasi;
4) Aset tetap jalan, irigasi dan jaringan senilai Rp165.228.670.449,99 dalam proses
penelusuran nilainya;
e. Plt. Kepala Dinas Kesehatan menyatakan sependapat dengan hasil pemeriksaan dan
akan menindaklanjuti dengan melakukan penelusuran terhadap aset tetap peralatan
dan mesin yang kami input secara global. Kami akan melakukan penginputan ke
SIMDA BMD dengan detail terkait data aset yang bersifat global tersebut;
f. Plt. Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika menyatakan sependapat
dengan hasil pemeriksaan. Pengurus barang akan tetap berupaya menelusuri
kelengkapan dokumen dan lokasi fisik barang yang berada dalam KIB B dan KIB D
serta akan melakukan pemasangan label pada barang-barang SKPD dengan
menyesuaikan nomor register aset tetap yang tertera pada SIMDA BMD;
g. Sekretaris Dinas Pendidikan menyatakan sependapat dengan hasil pemeriksaan dan
akan dilakukan langkah-langkah sebagai berikut:
1) Membentuk tim dalam rangka penelusuran Barang Milik Daerah (BMD) Dinas
Pendidikan Kota Tegal, yakni Tim Identifikasi BMD dan Tim Verifikasi BMD
Dinas Pendidikan Kota Tegal;

2) Memvalidasi data atas hasil pemeriksaan pengelolaan BMD Dinas Pendidikan

Kota Tegal;
3) Membuat Berita Acara Hasil Penelusuran BMD Dinas Pendidikan Kota Tegal.

a. Menerbitkan pedoman inventarisasi barang milik daerah;
b. Memerintahkan Sekretaris Daerah sebagai pengelola barang milik daerah untuk:
1) melaksanakan inventarisasi barang milik daerah dengan melibatkan seluruh
SKPD dan melaporkan hasilnya;
2) melaksanakan proses sertifikasi tanah milik Pemerintah Kota Tegal;
3) berkoordinasi dengan Kepala DPPKAD sebagai pembantu pengelola barang
bersama Inspektorat dan seluruh SKPD menyelesaikan tindak lanjut atas
rekomendasi BPK tentang aset tetap tahun sebelumnya;
c. Memerintahkan Kepala SKPD sebagai pengguna barang untuk menginstruksikan
pengurus barang melakukan penatausahaan dan pelaporan barang milik daerah yang
berada dalam penguasaannya dengan tertib;
d. Memerintahkan Inspektur untuk meningkatkan kompetensi teknis pemeriksa
Inspektorat melalui pendidikan dan pelatihan serta bimbingan teknis dalam
mengawasi penatausahaan dan penyajian aset tetap.

11. Pengamanan atas Aset Tetap pada Pemerintah Kota Tegal Tidak Memadai
Pemerintah Kota Tegal menyajikan jumlah aset tetap dalam Neraca (Audited) per 31
Desember 2016 sebesar Rp1.644.314.841.427,27 atau naik sebesar
Rp263.068.165.919,01 dari Neraca per 31 Desember 2015 sebesar
Rp1.381.246.675.508,26. Aset tetap tersebut diantaranya adalah aset tetap peralatan dan
mesin sebesar Rp380.098.099.269,32 serta aset tetap gedung dan bangunan sebesar
Rp526.956.554.339,02.
Hasil pemeriksaan atas pengelolaan aset tetap oleh Pemerintah Kota Tegal diketahui
bahwa terdapat aset tetap yang penggunaannya tidak sesuai ketentuan dengan penjelasan
sebagai berikut.
a. Aset Tetap Pasar Sore/Pasar Grosir belum dikuasai sepenuhnya oleh
Pemerintah Kota Tegal
Dalam rangka memanfaatkan aset tetap tanah, Pemerintah Kota Tegal telah
melakukan kerjasama dengan pihak investor, antara lain perjanjian kontrak bagi
tempat usaha pembangunan rumah dan toko (ruko) di Jl. Letjen Suprapto, Kelurahan
Tegalsari, Kecamatan Tegal Barat yang dikenal Pasar Sore, dengan perjanjian
Nomor 573/00883/1991 antara Pemerintah Kota Tegal dengan PT SPe. Dalam
perjanjian tersebut menyebutkan Pemerintah Kota Tegal menyertakan modal berupa
tanah seluas 1.025m2 dengan nilai Rp85.000,00/m2 dengan jumlah total
Rp87.125.000,00 dan hasil bongkaran bangunan Pasar Sore senilai
Rp47.670.000,00.
Pihak PT SPe menyertakan modal berupa dana investasi pembangunan rumah dan
toko (ruko) Pasar Sore dan lain-lain senilai Rp485.450.450,00 dan uang pemindahan
pedagang los Pasar Sore ke Pasar Cinde sebesar Rp1.000.000,00 dan uang pesangon
bagi penghuni kios Pasar Sore yang tidak mengambil rumah dan toko pasar sore
sebesar Rp25.000.000,00.
Rencana Anggaran Belanja (RAB), gambar dan rencana kegiatan pembangunan
Pasar Sore disepakati oleh kedua belah pihak dengan besaran Rp263.148.000,00
dalam pembangunan ruko pihak PT SPe diwajibkan membangun Loos di Pasar
Cinde dengan RAB dan RKS sebesar Rp8.500.000,00.
PT SPe diberikan sertifikat Hak Guna Bangunan atas bangunan ruko Pasar Sore
selama 20 tahun diatas tanah Hak Pengelolaan dan dapat diperpanjang apabila
menguntungkan kedua belah pihak. Semua biaya yang timbul akibat perjanjian
menjadi tanggung jawab PT SPe. Setelah berakhirnya HGB, pedagang dapat
memperpanjang haknya langsung kepada Pemerintah Kota Tegal sesuai dengan
perundang-undangan yang berlaku. PT SPe diberi hak mengelola penjualan
bangunan Ruko Pasar Sore, teknik penjualannya mendapat pertimbangan dari
Setelah perjanjian ini selesai untuk seluruh bangunan ruko Pasar Sore tetap menjadi
milik Pemerintah Kota Tegal dalam kondisi baik. Perjanjian Ruko Pasar Sore
tersebut berakhir tanggal 10 November 2012 dengan kondisi 23 Ruko yang
bersertifikat HGB yang masa berakhirnya 10 November 2012. Pemerintah Kota
Tegal menolak permohonan perpanjangan sertifikat HGB yang diajukan oleh
pemegang HGB sehingga status HGB untuk 23 ruko telah habis masa berlakunya.

Bidang Aset DPPKAD telah mencatat aset Pasar Sore dalam daftar barang milik
daerah dengan nama Pasar Grosir.
Menindaklanjuti berakhirnya perjanjian kerjasama ruko Pasar Sore, Pemerintah Kota
Tegal telah melakukan langkah-langkah antara lain:
1) Menginventarisir pemegang HGB Pasar Sore dengan cara mengirim surat kepada
Badan Pertanahan Kota Tegal tentang nama-nama pemegang HGB Pasar Sore;
2) Mengirim surat kepada pemegang HGB tentang masa berakhirnya HGB (surat
No. 511/079 tanggal 17 Oktober 2012 perihal berakhirnya HGB Nomor 731-
751);
3) Pendataan dan penafsiran nilai bangunan/ruko oleh Dinas Pekerjaan Umum pada
tanggal 26-30 Maret 2012 (Surat Tugas No. 091/059);
4) Menghitung nilai sewa ruko oleh tim kerjasama dan fasilitasi investasi daerah.
Dasar perhitungan sewa adalah Peraturan Menteri Keuangan 33 Tahun 2012
tentang Tata cara Pengelolaan Pelaksanaan Sewa Barang Milik Negara;
5) Menyusun draf perjanjian sewa selama maksimal 5 tahun antara Pemerintah Kota
Tegal dengan pedagang/pemegang HGB lama. Hal ini sesuai Peraturan Menteri
Dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan
Barang Daerah;
6) Menyusun draft berita acara serah terima aset ruko 23 unit beserta fasilitas
pendukungnya dari investor ke Pemerintah daerah;
7) Mengundang pihak investor untuk penandatanganan berita acara serah terima aset
dari Investor ke Pemerintah Kota Tegal.
Akan tetapi sampai dengan batas waktu yang ditentukan, Direktur PT SPe belum
menyerahkan aset Pasar Sore kepada Pemkot Tegal. PT SPe belum menyerahkan
aset Pasar Sore dan fasilitas pendukung lainnya kepada Pemkot Tegal dengan alasan
bahwa yang berkewajiban mengembalikan adalah para pemegang HGB yaitu
pedagang Pasar Sore. Berita acara serah terima aset akan ditandatangani oleh
Direktur PT SPe apabila Pemkot Tegal memberikan perlindungan hukum apabila
ada permasalahan dikemudian hari yang berupa tuntutan dari para pedagang Pasar
Sore. Sampai dengan pemeriksaan berakhir, aset Pasar Sore masih berada pada
penguasaan para pemegang HGB yaitu pedagang Pasar Sore.
b. Rumah negara dan ruang kelas pada Dinas Pendidikan digunakan oleh
pegawai tanpa ijin penghunian yang sah
Pengujian atas pengelolaan aset pada Dinas Pendidikan diketahui pencatatan atas
KIB terbagi menjadi kantor Dinas Pendidikan, dan UPPD pada 4 kecamatan. Dalam
KIB tersebut terdapat rumah dinas yang dihuni oleh penjaga sekolah atau guru.
Pemeriksaan yang dilakukan terhadap sampel pada UPPD Kecamatan Tegal Timur
diketahui permasalahan sebagai berikut.
1) Pada data 79 unit rumah negara yang tercatat terdapat dua rumah negara yang
sudah tidak ada fisik gedungnya. Pengujian keberadaan atas rumah negara
diketahui kondisi rumah negara tersebut dalam kondisi yang rusak berat, rusak
ringan, dan bahkan telah ada yang mengalami rehabilitasi pembangunan pagar

rumah dan lain-lain. Permintaan keterangan kepada para penghuni

menunjukkan terdapat penghunian rumah negara yang dilakukan secara turun
temurun. Berdasarkan pencatatan UPPD Tegal Timur diketahui bahwa:
a) Para penghuni rumah negara adalah pegawai honorer dan PNS dengan
golongan IV/c;
b) Penghuni yang saat ini menempati rumah negara tersebut telah menempati
rumah negara sejak tahun 1984 sampai dengan tahun 2016;
c) Terdapat 24 penghuni yang tidak memiliki surat ijin penghunian;
d) Format surat ijin penghunian tidak sesuai ketentuan;
e) Surat ijin penghunian ditandatangani oleh kepala dinas atau kepala UPPD.
Tidak ada ketentuan yang mendasari kewenangan penandatanganan ijin
penghunian oleh Kepala Dinas atau Kepala UPPD;
f) Seluruh surat ijin penghunian atas rumah negara tidak sesuai ketentuan
yang berlaku dan belum diatur ketentuannya oleh Peraturan Walikota.
Rincian rumah negara yang digunakan oleh pegawai disajikan pada Lampiran
29.
2) Terdapat bangunan ruang kelas yang dihuni oleh penjaga dan guru SD sebanyak
16 penghuni, antara lain pada eks SDN Panggung 15. Ruang kelas tersebut telah
ditambahkan kamar mandi untuk masing-masing kelas yang dipergunakan oleh
penghuni.
c. Sebanyak 30 kendaraan dinas roda empat yang diperuntukkan bagi Anggota
DPRD tidak sesuai ketentuan
Pengujian pada Kartu Inventaris Barang (KIB) Sekretariat DPRD menunjukkan
peralatan dan mesin senilai Rp17.034.637.600,00 diantaranya berupa kendaraan
dinas Sekretariat DPRD dengan berbagai jenis. Pengujian lebih lanjut atas kendaraan
dinas tersebut diketahui terdapat perbedaan antara plat nomor G 2 E dengan merk
Toyota Camry pada KIB SIMDA BMD, dengan plat nomor yang sama dengan merk
Honda Accord berdasarkan hasil pemeriksaan fisik oleh tim pemeriksa BPK.
Sekretaris DPRD menjelaskan bahwa kendaraan dinas merk Toyota Camry telah
diserahkan kepada BKD untuk dilakukan lelang dan penghapusan. Penelusuran pada
KIB B BKD diketahui bahwa kendaraan dinas merk Toyota Camry tidak tercatat
pada KIB B BKD.
Pemeriksaan terhadap data pengurus barang diketahui terdapat 38 unit kendaraan
dinas terdiri dari 5 unit mobil dipergunakan untuk kendaraan operasional Sekretariat
DPRD dan 33 unit mobil lainnya digunakan oleh anggota DPRD. Dari 33 unit mobil
tersebut termasuk didalamnya 6 unit yang digunakan oleh Pimpinan DPRD, terdiri
dari 3 unit untuk kendaraan dinas Ketua DPRD dan 3 unit mobil lainnya berada pada
penguasaan Wakil Ketua DPRD dan tidak ditempatkan di kantor.
Sekretaris DPRD menjelaskan bahwa pemberian kendaraan dinas berupa 33 unit
mobil kepada pimpinan dan anggota DPRD karena adanya permintaan DPRD guna
memudahkan kegiatan operasionalnya. Pada 1 April 2016, Sekretaris DPRD
bersama Ketua DPRD menandatangani Surat Kesepakatan Bersama mengenai

kendaraan dinas roda empat anggota DPRD yang mendapatkan fasilitas

pemeliharaan rutin/berkala adalah sebanyak 14 unit mobil dengan rincian sebagai
berikut:
1) Dua unit Kendaraan untuk Ketua DPRD dengan Nomor Polisi G-2-E dan G-12-
E;
2) Satu Unit Kendaraan untuk Wakil Ketua DPRD dengan Nomor Polisi G-68-E;
3) Satu Unit Kendaaraan untuk Wakil Ketua DPRD dengan Nomor Polisi G-25-E;
4) Empat unit kendaraan untuk Komisi I dengan Nomor Polisi, G-39-E, G-35-E,
G-9508-HE, dan G-9504-N;
5) Empat Unit kendaraan untuk Komisi II dengan Nomor Polisi G-37-E, G-9505-
H, G-9506-N, dan G-9501-EE;
6) Empat Unit kendaraan untuk komisi III dengan Nomor Polisi G-9509 N, G-45-
E, G-22-E, dan G-9504-AN.
Kendaraan-kendaraan dinas yang digunakan oleh Anggota DPRD tersebut pada
kesehariannya dipergunakan sebagai mobil operasional dan dibawa pulang, kecuali
satu kendaraan Anggota DPRD yang kondisinya rusak ditempatkan di kantor
Sekretariat DPRD. Berdasarkan ketentuan, yang berhak mendapatkan kendaraan
dinas jabatan hanya pimpinan DPRD masing-masing satu unit atau sebanyak tiga
unit sesuai dengan jumlah pimpinan DPRD. Sehingga jumlah kendaraan dinas roda
empat yang dipergunakan tidak sesuai ketentuan sebanyak 30 unit (33 – 3). Rincian
atas penggunaan kendaraan dinas Anggota DPRD disajikan pada Lampiran 30.

a. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara pasal 44,
yang menyatakan bahwa Pengguna Barang dan/atau Kuasa Pengguna Barang wajib
mengelola dan menatausahakan barang milik negara/daerah yang berada dalam
penguasaannya dengan sebaik-baiknya.
b. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Kedudukan Protokoler dan
Keuangan Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang terakhir
diubah oleh Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2007 pasal 17:
1) Ayat (1), yang menyatakan bahwa Pimpinan DPRD disediakan masing-masing
1 (satu) rumah jabatan beserta perlengkapannya dan 1 (satu) unit kendaraan
dinas jabatan;
2) Ayat (2), yang menyatakan bahwa belanja pemeliharaan rumah jabatan beserta
perlengkapannya dan kendaraan dinas jabatan dibebankan pada APBD;
c. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 19 Tahun 2016 tentang Pedoman
Pengelolaan Barang Milik Daerah
1) Pasal 1 angka 53, yang menyatakan bahwa Rumah Negara adalah bangunan
yang dimiliki Pemerintah Daerah dan berfungsi sebagai tempat tinggal atau
hunian dan sarana pembinaan keluarga serta menunjang pelaksanaan tugas
pejabat dan/atau pegawai negeri sipil pemerintah daerah yang bersangkutan;
2) Pasal 309 ayat (1), yang menyatakan Pengelola Barang/Pengguna Barang/Kuasa
Pengguna Barang dilarang menelantarkan rumah negara;

3) Pasal 311 ayat (1), yang menyatakan Pengamanan fisik terhadap barang milik
daerah berupa rumah negara dilakukan dengan membuat Berita Acara Serah
Terima (BAST) rumah negara;
4) Pasal 313 ayat (1), yang menyatakan Penetapan Status Penggunaan barang
milik daerah berupa rumah negara ditetapkan oleh Gubernur/ Bupati/Walikota;
5) Pasal 313 ayat (2), yang menyatakan Hak penghunian rumah negara berlaku
sebagaimana ditetapkan dalam Surat Izin Penghunian (SIP), kecuali ditentukan
lain dalam keputusan pencabutan Surat Izin Penghunian (SIP);
Pasal 313 ayat (4), yang menyatakan Surat Izin Penghunian (SIP) untuk rumah
negara golongan II dan golongan III ditetapkan oleh Pengguna Barang.

a. Aset tetap Pasar Sore/Pasar Grosir tidak dapat dimanfaatkan secara optimal untuk
memperoleh pendapatan daerah;
b. Potensi atas hilang atau rusaknya aset tetap yang dikuasai oleh pihak yang tidak
berhak;
c. Pemerintah Kota Tegal tidak dapat memanfaatkan 30 unit kendaraan dinas roda
empat untuk operasional pemerintahan di seluruh lingkungan SKPD Kota Tegal.
Kondisi tersebut disebabkan oleh:

a. Walikota Tegal belum menetapkan status penggunaan aset Pasar Sore;
b. Sekretaris Daerah sebagai Pengelola Barang Milik Daerah belum optimal dalam
melakukan koordinasi dalam pelaksanaan inventarisasi dan pengelolaan barang milik
daerah;
c. Kepala DPPKAD sebagai Pembantu Pengelola Barang belum optimal dalam
mengkoordinasi terlaksananya pencatatan dan inventarisasi barang daerah yang
berada dalam penguasaan pengelola dan/atau penguasaan SKPD;
d. Kepala Dinas Pendidikan dan Sekretaris DPRD sebagai pengguna barang belum
melakukan pengamanan barang milik daerah yang berada dalam penguasaannya
secara memadai.
Atas permasalah tersebut:

a. Kepala DPPKAD menyatakan sependapat dengan hasil pemeriksaan dan
menjelaskan:
1) Aset tetap Pasar Sore telah tercatat di Daftar BMD Pemerintah Kota Tegal
dimana Dinas Koperasi, UMKM Perindustrian dan Perdagangan sebagai
Pengguna Barang. Akan dilakukan koordinasi dengan Pengguna Barang dan
pendekatan kepada PT SPe agar bisa dilakukan serah terima secara sah, serta
pendekatan kepada para penghuni untuk kemudian ditetapkan besaran sewa dan
penarikan sewa;
2) Peraturan tentang penggunaan Rumah Negara masih dalam proses persetujuan
Walikota;

b. Sekretaris DPRD menyatakan sependapat dengan hasil pemeriksaan bahwa yang

berhak mendapatkan kendaraan dinas jabatan hanya Pimpinan DPRD masing-masing
1 (satu) unit;
c. Kepala Dinas Pendidikan menyatakan sependapat dengan hasil pemeriksaan;
d. Kepala Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan menyatakan
sependapat dengan hasil pemeriksaan.

a. Menetapkan status pengelolaan aset Pasar Sore sebagai barang milik daerah;
b. Sekretaris Daerah sebagai Pengelola Barang Milik Daerah menertibkan penggunaan
dan pengamanan barang milik daerah;
c. Kepala DPPKAD sebagai Pembantu Pengelola Barang lebih optimal dalam
melakukan koordinasi penggunaan dan pengamanan barang milik daerah;
d. Kepala Dinas Pendidikan, Sekretaris DPRD dan Kepala Dinas Koperasi UMKM
Perindustrian dan Perdagangan sebagai pengguna barang lebih tertib dalam
menggunakan dan mengamankan barang milik daerah.

12. Penatausahaan Aset Lainnya pada Aset Tak Berwujud dan Aset Lain-lain Tidak
Memadai
Pemerintah Kota Tegal menyajikan akun Aset Lainnya pada Neraca (Audited) per 31
Desember 2016 sebesar Rp130.498.643.842,80 bertambah sebesar Rp1.526.135.480,00
dari penyajian Aset Lainnya pada tahun anggaran 2015 sebesar Rp128.972.508.362,80.
Adapun penjelasan mutasi nilai aset lainnya yang tersaji pada Neraca tahun 2016 adalah
sebagai berikut.
Tabel 23 Rincian Mutasi Aset Lainnya TA 2016
Saldo Awal Mutasi Tambah Mutasi Kurang Saldo Akhir
Uraian Aset Lainnya
(Rp) (Rp) (Rp) (Rp)
(1) (2) (3) (4) (5)=(2)+(3)-(4)
Kemitraan Pihak Ketiga 25.170.193.100,00 0,00 0,00 25.170.193.100,00
Aset Tidak Berwujud 633.244.000,00 540.965.600,00 838.739.920,00 335.469.680,00
Tuntutan Ganti Rugi (TPTGR) 0,00 0,00 0,00 0,00
Aset Lain-lain 103.169.071.262,00 1.823.909.800,80 0,00 104.992.981.062,80
Jumlah 128.972.508.362,00 2.364.875.400,80 838.739.920,00 130.498.643.842,80
Hasil pemeriksaan lebih lanjut atas saldo aset lainnya diketahui permasalahan sebagai
berikut.
a. Pencatatan Aset Tak Berwujud tidak memadai
Pemerintah Kota Tegal menyajikan akun aset tak berwujud pada Neraca per 31
Desember 2016 sebesar Rp335.469.680,00 atau mengalami penurunan sebesar
Rp297.774.320,00 (47,02%) dari aset tak berwujud per 31 Desember 2015 sebesar
Rp633.244.000,00. Penambahan Aset Tidak Berwujud tahun 2016 sebesar
Rp47.927.000,00 berupa pengadaan software pada Dinas Perhubungan. Rincian nilai
aset tak berwujud terdapat pada lampiran 31.
Hasil pemeriksaan BPK atas Sistem Pengendalian Intern yang dimuat dalam LHP
atas LKPD Kota Tegal No. 24B/LHP/BPK/XVIII.SMG/05/2016 tanggal 25 Mei 2016
mengungkapkan bahwa:
1) Nilai aset tak berwujud belum termasuk aset tak berwujud yang berasal dari hibah
Pemerintah Pusat yang tersebar di sembilan SKPD yang terjadi sebelum tahun
2014;
2) Pemerintah Kota Tegal belum menyajikan nilai amortisasi aset tidak berwujud.
Atas permasalahan tersebut, BPK merekomendasikan kepada Walikota Tegal agar
menyusun kebijakan akuntansi yang mengatur tentang masa manfaat dari aset tak
berwujud dan memerintahkan Kepala DPPKAD untuk mengamortisasi aset tak
berwujud.
Atas rekomendasi tersebut, Pemerintah Kota Tegal telah menindaklanjuti dengan
melakukan perhitungan amortisasi aset tak berwujud. Pemeriksaan atas aset tak
berwujud menunjukkan bahwa perhitungan nilai amortisasi aset tidak berwujud tidak
tepat. Ketidaktepatan ini disebabkan adanya aset-aset yang belum direklasifikasikan
ke aset tak berwujud seperti aplikasi Simpatda pada DPPKAD dan sistem penerimaan

siswa pada UPTD Akademi Keperawatan. Selain itu, penghitungan atas nilai
amortisasi pada aset tak berwujud yang telah habis umur ekonomisnya masih tercatat.
b. Penatausahaan Aset Lain-Lain tidak memadai
Saldo aset lain-lain yang tersaji pada Neraca per 31 Desember 2016 adalah sebesar
Rp104.992.981.062,80 atau mengalami kenaikan sebesar Rp1.823.909.800,00 dari
saldo Neraca per 31 Desember 2015 sebesar Rp103.169.071.262,80. Aset lain-lain
terdiri atas aset lain-lain dan Digital Enginering Design (DED).
Hasil pemeriksaan atas penatausahaan aset lain-lain diketahui bahwa aset lain-lain
adalah aset tetap yang dihentikan penggunaan aktif oleh pemerintah daerah. Aset
lain-lain merupakan pos untuk mencatat aset lainnya yang tidak dapat dikelompokkan
ke dalam aset tidak berwujud, tagihan penjualan angsuran, tuntutan perbendaharaan,
tuntutan ganti rugi, dan kemitraan dengan pihak ketiga. Pemerintah Kota Tegal belum
melakukan penelusuran atas saldo aset lain-lain sebagaimana tersaji dalam neraca.
Pemeriksaan lebih lanjut atas saldo aset lain-lain diketahui bahwa terdapat
permasalahan sebagai berikut:
1) Aset tetap yang belum dihapuskan dengan surat keputusan kepala daerah minimal
sebesar Rp11.328.163.747,00 belum dilakukan verifikasi atas nilai yang telah
direklasifikasi ke aset lain-lain. Aset lain-lain termasuk didalamnya aset-aset
yang telah diserahkan kepada pihak ketiga namun belum dihapuskan, dan aset-
aset atas bangunan yang telah direnovasi sebagian namun belum dihapuskan atas
nilainya;
2) Aset Tetap yang dipinjampakaikan minimal sebesar Rp414.255.866,00 belum
diperbaharui perjanjian pinjam pakainya. Belum dilakukan penelusuran atas aset-
aset yang dipinjampakaikan terkait jangka waktu pinjam pakai dan keberadaan
atas barang-barang tersebut;
3) Status aset Jalan Lingkar Utara Kota Tegal minimal sebesar
Rp80.176.234.747,80 yang terakhir dibangun pada tahun 2010 dan direncanakan
akan diserahkan kepada pemerintah pusat untuk dapat dicatat sebagai jalan
negara belum jelas statusnya. Sampai dengan pemeriksaan berakhir, status aset
jalan tersebut tidak diproses kejelasannya;
4) Aset tetap yang telah tercatat di aset lain-lain milik SMA N 2 senilai
Rp29.700.000,00 dan SMK N 3 senilai Rp166.510.000,00 yang dihapuskan dari
SIMDA BMD tanpa melalui SK Penghapusan kepala daerah. Aset SMA N 2 dan
SMK N 3 tersebut belum jelas statusnya dan belum dilakukan penelusuran oleh
Dinas Pendidikan.
Kondisi tersebut tidak sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010
tentang Standar Akuntansi Pemerintahan:
a. Buletin Teknis Nomor 17 tentang Akuntansi Aset Tak Berwujud Berbasis Akrual:
1) Bab II Aset Tak Berwujud, poin 2.3.3 Masa Manfaat. Berdasarkan masa manfaat,
ATB dapat dibedakan menjadi dua, yaitu:
a) ATB dengan masa manfaat yang terbatas;

b) ATB dengan masa manfaat yang tidak terbatas;

2) Bab V Amortisasi, Penurunan Nilai, Penghentian dan Pelepasan Aset Tak
Berwujud:
a) Amortisasi adalah alokasi harga perolehan ATB secara sistematis dan
rasional selama masa manfaatnya. Amortisasi ATB sama prinsipnya seperti
penyusutan aset tetap. Masa manfaat ATB dapat dipengaruhi oleh beberapa
faktor yang semuanya harus diperhitungkan dalam penetapan periode
amortisasi. Masa manfaat tersebut dapat dibatasi oleh ketentuan hukum,
peraturan dan kontrak;
b) Amortisasi setiap periode akan diakui sebagai beban amortisasi dan
penyesuaian atas akun ATB. Beban amortisasi ATB disajikan dalam Laporan
Operasional. Penyesuaian akun ATB dapat dilakukan secara langsung dengan
mengurangi ATB atau membentuk akun lawan akumulasi amortisasi ATB;
b. Buletin Teknis Nomor 15 tentang Akuntansi Aset Tetap Berbasis Akrual, yang
menyatakan bahwa Aset tetap yang dihentikan dari penggunaan aktif pemerintah
tidak memenuhi definisi aset tetap dan harus dipindahkan ke pos aset lainnya sesuai
dengan nilai tercatatnya.

a. Kurang saji beban amortisasi aset tak berwujud pada Laporan Operasional dan
akumulasi amortisasi aset tak berwujud pada Neraca;
b. Nilai aset tak berwujud sebesar Rp187.151.400,00 dan aset lain-lain sebesar
Rp103.169.071.262,00 tidak dapat diyakini kewajarannya.
Permasalahan tersebut disebabkan Kepala Bidang Akuntansi dan Pelaporan DPPKAD

kurang berkoordinasi dengan Kepala Bidang Aset DPPKAD, Inspektorat, serta SKPD
terkait amortisasi aset tak berwujud dan tindak lanjut atas status aset lain-lain.
Atas permasalahan tersebut, Kepala DPPKAD menyatakan sependapat dengan hasil

pemeriksaan dan akan melaksanakan langkah-langkah:
a. Melakukan reklasifikasi dan dilanjutkan dengan amortisasi sesuai dengan ketentuan
yang berlaku;
b. Menvalidasi aset tetap yang belum dihapuskan termasuk didalamnya aset yang telah
diserahkan pada pihak ketiga namun belum dihapuskan;
c. Menelusuri Berita Acara Penyerahan, surat keputusan pendukung guna memvalidasi
nilai yang akan dihapuskan;
d. Untuk aset Jalan Lingkar Utara akan menindaklanjuti dengan melakukan koordinasi
dengan OPD terkait dan Pemerintah Provinsi untuk percepatan penyelesaian
administrasi;
e. Memverifikasi dan menelusuri aset lain-lain dengan berkoordinasi dengan Dinas
Pendidikan.

BPK merekomendasikan kepada Walikota Tegal agar memerintahkan Kepala DPPKAD

untuk menginstruksikan Kepala Bidang Akuntansi dan Pelaporan berkoordinasi dengan
Kepala Bidang Aset, Inspektur, dan Kepala SKPD terkait untuk menelusuri status aset
lain-lain dan menyelesaikan tindak lanjut terkait amortisasi aset tak berwujud.

Lampiran 1
Kartu Langganan Kios Pasar Sumurpanggang Kadaluarsa

Tanggal Jatuh
No. Kios Nama Alamat
Tempo
1 MTo Jl. Gajah Mada Rt 01 Kraton 31 Januari 2016
2 Sut Kel. Kal. Kul. Rt 03 / 03 Tegal 31 Januari 2014
3 NVW Kel. Sumur Panggang Rt 04 / 02 Tegal 4 Agustus 2016
4 Mak Kel. Tunon Rt 03 / 03 Tegal 31 Januari 2016
5 Har Jl. Temanggung Rt 03 / 06 Tegal 31 Januari 2014
6 Mak Kel. Tunon Rt 03 / 03 Tegal 31 Januari 2014
7 KBu Kel. Kal. Kul. Rt 07 / 02 Tegal 31 Januari 2014
8 WiS Jl. Situ Bundo no 23 Sumur Panggang 31 Januari 2014
9 Cha Ds. Debong Wetan Rt 04 / 02 Tegal 31 Januari 2016
10 Muc Kel. Sumur Panggang Rt 08 / 02 Tegal 31 Januari 2014
11 Kas Kel. Sumur Panggang Rt 08 / 02 Tegal 31 Januari 2014
12 AMu Jl. Jombang 21 Rt 09 / 02 Tegal 31 Januari 2014
13 MMu Jl. Dr. W. Sudiro Husodo Pes. Kidul 31 Januari 2014
14 HMu Jl. Banyumas Rt 01 / 03 Tegal 31 Januari 2014
15 Nur Kel. Kal. Kul. Rt 05 / 03 Tegal 31 Januari 2016
16 Afa Ds. Talang Rt 03 / 01 Kab. Tegal 31 Januari 2014
17 MNK Jl. Melati Raya Rt 04 / 02 Tegal Tidak diketahui
1-1
Lampiran 2
Kartu Langganan Kios Pasar Kraton Kadaluarsa
Tanggal Jatuh Tempo
No. Nama Alamat
1 Kom Pekauman Kulon RT 02/01 31 Januari 2016
2 Mas Jl. Arum Indah 31 Januari 2016
3 SNa Jl. Salak Gg. Srikaya No. 13 31 Januari 2016
4 MY Jl. Pisang No. 48 RT 01/05 Kraton 31 Januari 2016
5 Mus Jl. Kapt. Ismail Gg. Mundu RT 05/3 31 Januari 2016
6 Nur Jl. Asemtiga Gg. IX/6A RT 9/4 Tegal 31 Januari 2016
7 Rat Jl. Sawo, Tegal 31 Januari 2016
8 Was Jl. Sawo Barat RT 08/04, Kraton 31 Januari 2016
9 SMR Jl. Sepat No. 17, Tegal 31 Januari 2016
10 SMR Jl. Sepat No. 17, Tegal 31 Januari 2016
11 Kus Jl. Cinde Gg. Pelita No. 8, Tegal 31 Januari 2016
12 Hal Jl. Cinde No. 12, Tegal 31 Januari 2016
13 Hal Jl. Cinde No. 12, Tegal 31 Januari 2016
14 DN Jl. Irian Gg. 10 No. 20 RT 12/9, Kraton 31 Januari 2016
15 SN Jl. Mujaher Gg. 2 No. 19, Kraton 31 Januari 2016
16 Har Dampyak 31 Januari 2016
17 CH Jl. Cinde No. 24 RT 07/04, Kraton 31 Januari 2016
18 CH Jl. Cinde No. 24 RT 07/04, Kraton 31 Januari 2016
19 AS Jl. Lele No. 31, Tegalsari 31 Januari 2016
23 Sus Jl. Cinde Gg. Pelita No. 18, Kraton 31 Januari 2016
24 Har Jl. Cinde Gg. Pelita No. 3, Kraton 31 Januari 2016
25 Kus Jl. Cinde Gg. Pelita No. 8, Tegal 31 Januari 2016
1-1
Lampiran 3
Rekapitulasi Pendapatan Retribusi Tempat Khusus Parkir Dislatan TA 2016

Tanggal Penyetoran (Rp)
No Tanggal
Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember
1 1 - - - - - - - - - - - -
2 2 - - - - - - - - - - - -
3 3 - - - - - - - - - - - -
4 4 - - - - - - - - - - - -
5 5 - - - - - - - - - - - -
6 6 - - - - - - - - -
7 7 - - - - - - - - - - - 700.000,00
8 8 - - - - - 300.000,00 - - - - - -
9 9 - - - - - - - - - - - -
10 10 - - - - - - - - - - - -
11 11 - - - 200.000,00 225.000,00 - - - - - - -
12 12 - - - - 110.000,00 - - - - - - -
13 13 - - - - - - - - - - - -
14 14 - - - - - - - - - - - -
15 15 - - - - - - - - 800.000,00 - - -
16 16 - - - - - - - - - - - -
17 17 - - - - - - - - - - - -
18 18 - - - - - - - - - - - -
19 19 - - - 190.000,00 - - - - - - - -
20 20 - - - - - - - - - - - -
21 21 250.000,00 - 300.000,00 - - - - - - - - -
22 22 - - 190.000,00 - - - - - - - - -
23 23 - - 110.000,00 - - - - - - - - -
24 24 - - - - - 95.000,00 - - - - - -
25 25 - - - - - - - - - - - -
26 26 - - - 60.000,00 - - - - - - - -
27 27 - - - 150.000,00 - - - - - - - -
28 28 - - - - - 230.000,00 - - 250.000,00 250.000,00 -
29 29 - - - - - - - - 250.000,00 - - -
30 30 - - - 300.000,00 375.000,00 - - - - 150.000,00 -
31 31 - - - - 270.000,00
Jumlah/Bulan 250.000,00 - 600.000,00 600.000,00 635.000,00 770.000,00 230.000,00 270.000,00 1.050.000,00 250.000,00 400.000,00 700.000,00
Jumlah 1 Tahun 5.755.000,00
1-1
Lampiran 4
Penyetoran Uang Pemanfaatan Sewa Eks Tanah Bengkok Melebihi 2 (dua) Hari Kerja
Tanah Tanggal Perjanjian Sewa Pembayaran

No. Penyewa
Luas (m2) Mulai (Rp/tahun) Tanggal Jumlah
A Kec. Margadana
Kel. Sumurpanggang
1 Has 4.690 14 Januari 2016 2.500.000,00 09 Februari 2016 2.500.000,00
Kel. Cabawan
1 Wih 3.150 18 Januari 2016 2.200.000,00 26 Januari 2016 2.200.000,00
2 AQ 2.850 18 Januari 2016 2.000.000,00 26 Januari 2016 2.000.000,00
3 AS 2.910 18 Januari 2016 2.000.000,00 26 Januari 2016 2.000.000,00
4 Dam 3.050 18 Januari 2016 2.100.000,00 26 Januari 2016 2.100.000,00
5 Suk 6.030 18 Januari 2016 3.100.000,00 26 Januari 2016 3.100.000,00
6 Wat 820 18 Januari 2016 600.000,00 26 Januari 2016 600.000,00
7 Dar 830 18 Januari 2016 600.000,00 26 Januari 2016 600.000,00
8 Mak 840 18 Januari 2016 600.000,00 26 Januari 2016 600.000,00
9 Sar 750 18 Januari 2016 500.000,00 26 Januari 2016 500.000,00
10 Tas 770 18 Januari 2016 500.000,00 26 Januari 2016 500.000,00
11 Car 3.560 18 Januari 2016 1.200.000,00 26 Januari 2016 1.200.000,00
12 Kal 790 18 Januari 2016 500.000,00 26 Januari 2016 500.000,00
B Kec. Tegal Selatan

Kel. Bandung
1 H. War 4.860 02 Januari 2016 2.188.000,00 26 Januari 2016 2.188.000,00
2 Car 3.130 02 Januari 2016 1.410.000,00 26 Januari 2016 1.410.000,00
3 Sum 17.230 02 Januari 2016 7.800.000,00 26 Januari 2016 7.800.000,00
4 Kha 1.940 02 Januari 2016 873.000,00 26 Januari 2016 873.000,00
Kel. Keturen
1 Kar 1.475 08 Januari 2016 497.000,00 22 Februari 2016 497.000,00
2 Mua 1.473 08 Januari 2016 497.000,00 22 Februari 2016 497.000,00
3 H. War 1.860 08 Januari 2016 628.000,00 22 Februari 2016 628.000,00
4 Tan 1.680 08 Januari 2016 567.000,00 22 Februari 2016 567.000,00
5 Kas 1.680 08 Januari 2016 567.000,00 22 Februari 2016 567.000,00
6 Sut 1.680 08 Januari 2016 567.000,00 22 Februari 2016 567.000,00
7 War 1.325 08 Januari 2016 447.000,00 22 Februari 2016 447.000,00
8 Tas 1.325 08 Januari 2016 447.000,00 22 Februari 2016 447.000,00
9 Tap 1.325 08 Januari 2016 447.000,00 22 Februari 2016 447.000,00
10 Sah 1.250 08 Januari 2016 422.000,00 22 Februari 2016 422.000,00
11 Sar 1.150 08 Januari 2016 388.000,00 22 Februari 2016 388.000,00
12 Tar 1.250 08 Januari 2016 456.000,00 22 Februari 2016 456.000,00
13 Rum 1.795 08 Januari 2016 606.000,00 22 Februari 2016 606.000,00
14 Kar 1.795 08 Januari 2016 606.000,00 22 Februari 2016 606.000,00
15 Ris 1.810 08 Januari 2016 611.000,00 22 Februari 2016 611.000,00
17 Cas 1.751 08 Januari 2016 591.000,00 22 Februari 2016 591.000,00
18 DA 1.751 08 Januari 2016 591.000,00 22 Februari 2016 591.000,00
19 Rat 1.751 08 Januari 2016 591.000,00 22 Februari 2016 591.000,00
20 Kan 1.752 08 Januari 2016 591.000,00 22 Februari 2016 591.000,00
22 Sug 2.070 08 Januari 2016 698.000,00 22 Februari 2016 698.000,00
23 Sun 2.070 08 Januari 2016 698.000,00 22 Februari 2016 698.000,00
24 SS 2.070 08 Januari 2016 698.000,00 22 Februari 2016 698.000,00
25 Car 2.070 08 Januari 2016 698.000,00 22 Februari 2016 698.000,00
26 Sun 2.070 08 Januari 2016 698.000,00 22 Februari 2016 698.000,00
27 Kar 2.070 08 Januari 2016 698.000,00 01 September 2016 698.000,00
Kel. Debong Kulon
1 MM 12.975 01 Januari 2016 6.600.000,00 23 Maret 2016 6.600.000,00
2 MM 7.165 01 Januari 2016 3.650.000,00 23 Maret 2016 3.650.000,00
3 Kan 5.010 01 Januari 2016 2.550.000,00 16 Maret 2016 2.550.000,00
4 Sla 2.100 01 Januari 2016 1.100.000,00 16 Maret 2016 1.100.000,00
5 MM 3.090 01 Januari 2016 1.600.000,00 16 Maret 2016 1.600.000,00
6 AR 5.120 01 Januari 2016 2.600.000,00 16 Maret 2016 2.600.000,00
7 Sla 4.910 01 Januari 2016 2.500.000,00 16 Maret 2016 2.500.000,00
8 ER 4.585 01 Januari 2016 2.350.000,00 16 Maret 2016 2.350.000,00
1-2
Tanah Tanggal Perjanjian Sewa Pembayaran
No. Penyewa
Luas (m2) Mulai (Rp/tahun) Tanggal Jumlah
9 MM 5.100 01 Januari 2016 2.600.000,00 16 Maret 2016 2.600.000,00
10 Sut 2.699 01 Januari 2016 1.400.000,00 16 Maret 2016 1.400.000,00
11 Sut 2.259 01 Januari 2016 1.200.000,00 16 Maret 2016 1.200.000,00
12 Sur 5.370 01 Januari 2016 1.850.000,00 16 Mei 2016 1.850.000,00
13 MN 2.450 01 Januari 2016 850.000,00 21 Maret 2016 850.000,00
14 Sut 1.228 01 Januari 2016 450.000,00 18 Maret 2016 450.000,00
15 H. Sak 1.927 01 Januari 2016 700.000,00 16 Maret 2016 700.000,00
16 Kar 1.340 01 Januari 2016 500.000,00 21 April 2016 500.000,00
17 H. Mat 1.730 01 Januari 2016 900.000,00 17 Maret 2016 900.000,00
18 Suh 3.999 01 Januari 2016 2.050.000,00 28 Maret 2016 2.050.000,00
19 Ras 4.046 01 Januari 2016 2.100.000,00 18 Maret 2016 2.100.000,00
C Kec. Tegal Barat

Kec. Pesurungan Kidul
1 Kor 15.000 01 Januari 2016 5.058.000,00 29 April 2016 5.058.000,00
2 Pol 1.750 01 Januari 2016 590.000,00 29 April 2016 590.000,00
3 Pol 3.500 01 Januari 2016 1.180.000,00 29 April 2016 1.180.000,00
4 Kom 2.100 01 Januari 2016 710.000,00 29 April 2016 710.000,00
7 RR 3.500 01 Januari 2016 1.180.000,00 02 Mei 2016 1.180.000,00
8 RR 3.500 01 Januari 2016 1.180.000,00 02 Mei 2016 1.180.000,00
18 Mei 2016
9 Goz 2.400 01 Januari 2016 810.000,00 02 Juni 2016 810.000,00
10 Pol 3.500 01 Januari 2016 1.180.000,00 31 Oktober 2016 1.180.000,00
Jumlah 96.745.000,00
2-2
Lampiran 5
Pembayaran dari Pemakai Eks Tanah Bengkok Kel. Kalinyamat Kulon
Pembayaran
No. Pemakai
Tanggal Jumlah (Rp)
A Kec. Margadana
Kel. Kalinyamat Kulon
1 Imr 01 Juli 2016 1.700.000,00
2 Cas 01 Juli 2016 1.700.000,00
3 Rus 01 Agustus 2016 1.900.000,00
4 AF 10 Agustus 2016 400.000,00
5 War 31 Agustus 2016 1.800.000,00
6 Isk 07 September 2016 1.700.000,00
7 Dul 08 September 2016 2.000.000,00
8 Dul 09 September 2016 1.500.000,00
9 Was 14 September 2017 1.600.000,00
10 Was 14 September 2017 2.000.000,00
11 Ras 20 Oktober 2016 2.000.000,00
12 Car 21 Oktober 2016 1.700.000,00
Jumlah 20.000.000,00
1-1
Lampiran 6
Dasar Perjanjian Sewa Pasar

Tahun Perjanjian Dasar penetapan
No. No. Kios Awal Akhir No. SK Walikota Tanggal Keterangan Luas (m2) Sewa per Tahun Sewa per kontrak
(Rp) 5 tahun
Pasar Langon
1 1 2014 2019 Keputusan Walikota 17 April 2009 Penetapan Nilai 15,00 1.400.000,00 7.000.000,00
2 2 2014 2019 Tegal No. Sewa Kios Pasar 15,00 1.400.000,00 7.000.000,00
3 3 2014 2019 511.3/091/2009 Langon jangka 15,00 1.400.000,00 7.000.000,00
tentang Penetapan waktu 5 tahun,
4 4 2014 2019 15,00 1.400.000,00 7.000.000,00
Sewa Kios Pasar dari tahun 2009
5 5 2014 2019 15,00 1.400.000,00 7.000.000,00
Martoloyo dan Pasar s.d. 2014
6 6 2014 2019 15,00 1.400.000,00 7.000.000,00
Langon Kota Tegal
7 7 2014 2019 15,00 1.400.000,00 7.000.000,00
8 8 2014 2019 15,00 1.400.000,00 7.000.000,00
9 9 2014 2019 15,00 1.500.000,00 7.500.000,00
10 10 2014 2019 15,00 1.500.000,00 7.500.000,00
11 11 2014 2019 15,00 1.500.000,00 7.500.000,00
12 12 2014 2019 15,00 1.500.000,00 7.500.000,00
13 13 2014 2019 15,00 1.500.000,00 7.500.000,00
14 14 2014 2019 15,00 1.500.000,00 7.500.000,00
15 15 2014 2019 15,00 1.500.000,00 7.500.000,00
16 16 2014 2019 15,00 1.500.000,00 7.500.000,00
17 17 2014 2019 15,00 1.500.000,00 7.500.000,00
18 18 2014 2019 15,00 1.500.000,00 7.500.000,00
Pasar Martoloyo
19 1 2014 2019 Keputusan Walikota 17 April 2009 Penetapan Nilai 15,00 1.300.000,00 6.500.000,00
21 3 2014 2019 511.3/091/2009 Martoloyo jangka 15,00 1.300.000,00 6.500.000,00
22 4 2014 2019 tentang Penetapan waktu 5 tahun, 15,00 1.300.000,00 6.500.000,00
23 5 2014 2019 Sewa Kios Pasar dari tahun 2009 15,00 1.300.000,00 6.500.000,00
24 6 2014 2019 Martoloyo dan Pasar s.d. 2014 15,00 1.300.000,00 6.500.000,00
25 7 2014 2019 Langon Kota Tegal 15,00 1.300.000,00 6.500.000,00
26 8 2014 2019 15,00 1.300.000,00 6.500.000,00
27 9 2014 2019 15,00 1.300.000,00 6.500.000,00
28 10 2014 2019 15,00 1.300.000,00 6.500.000,00
29 11 2014 2019 15,00 1.300.000,00 6.500.000,00
30 12 2014 2019 15,00 1.300.000,00 6.500.000,00
31 13 2014 2019 15,00 1.300.000,00 6.500.000,00
32 14 2014 2019 15,00 1.300.000,00 6.500.000,00
33 15 2014 2019 12,00 1.000.000,00 5.000.000,00
34 16 2014 2019 12,00 1.000.000,00 5.000.000,00
35 17 2014 2019 12,00 1.000.000,00 5.000.000,00
36 18 2014 2019 12,00 1.000.000,00 5.000.000,00
37 19 2014 2019 12,00 1.000.000,00 5.000.000,00
38 20 2014 2019 12,00 1.000.000,00 5.000.000,00
39 21 2014 2019 12,00 1.000.000,00 5.000.000,00
40 22 2014 2019 12,00 1.000.000,00 5.000.000,00
41 23 2014 2019 12,00 1.000.000,00 5.000.000,00
42 24 2014 2019 12,00 1.000.000,00 5.000.000,00
43 25 2014 2019 12,00 1.000.000,00 5.000.000,00
44 26 2014 2019 12,00 1.000.000,00 5.000.000,00
45 27 2014 2019 12,00 1.000.000,00 5.000.000,00
46 28 2014 2019 12,00 1.000.000,00 5.000.000,00
47 29 2014 2019 9,00 700.000,00 3.500.000,00
48 30 2014 2019 9,00 700.000,00 3.500.000,00
49 31 2014 2019 9,00 700.000,00 3.500.000,00
50 32 2014 2019 9,00 700.000,00 3.500.000,00
51 33 2014 2019 9,00 700.000,00 3.500.000,00
52 34 2014 2019 9,00 700.000,00 3.500.000,00
53 35 2014 2019 9,00 700.000,00 3.500.000,00
54 36 2014 2019 9,00 700.000,00 3.500.000,00
55 37 2014 2019 9,00 700.000,00 3.500.000,00
56 38 2014 2019 9,00 700.000,00 3.500.000,00
57 39 2014 2019 9,00 700.000,00 3.500.000,00
58 40 2014 2019 9,00 700.000,00 3.500.000,00
Pasar Bandung
59 1 2015 2020 Keputusan Walikota 04 Juni 2010 Penetapan Nilai 16,25 1.484.500,00 7.422.500,00
61 3 2015 2020 511.3/120/2010 Bandung jangka 16,25 1.378.500,00 6.892.500,00
62 4 2015 2020 tentang Penetapan waktu 5 tahun, 16,25 1.378.500,00 6.892.500,00
63 5 2015 2020 Sewa Kios Pasar dari tahun 2010 16,25 1.590.500,00 7.952.500,00
64 6 2015 2020 Bandung Kota Tegal s.d. 2015 16,25 1.590.500,00 7.952.500,00
65 7 2015 2020 16,25 1.590.500,00 7.952.500,00
66 8 2015 2020 16,25 1.590.500,00 7.952.500,00
67 9 2015 2020 16,25 1.484.500,00 7.422.500,00
68 10 2015 2020 16,25 1.378.500,00 6.892.500,00
1-1
Lampiran 7
Pemakaian Kios Pasar Sumurpanggang Belum Dikenakan Sewa

No. Luas
No. Nama Pemakai Alamat
Kios (m2)
1 1 Sub Jl. Let. Jend. Suprapto 97 Tegal 26,40
2 2 MT Jl. Gajah Mada Rt 01 Kraton 23,10
3 3 MN Kel. Sumur Panggang Rt 007 / 01 Tegal 23,10
4 4 Tar Kel. Kal. Kul. Rt 008 / 02 Tegal 23,10
5 5 MN Kel. Sumur Panggang Rt 007 / 01 Tegal 23,10
6 6 SM Jl. Widuri no 12 Rt 08 / 06 Tegal 23,10
7 7 AH Jl. Jeruk Gg 10 Rt 05 / 05 Kraton 23,10
8 8 KBS Jl. Sentot Ali Basah no 15 Sumur Panggang 23,10
9 9 Sut Kel. Kal. Kul. Rt 03 / 03 Tegal 23,10
10 10 DA Kel. Debong Bandung Rt 04 / 03 Tegal 23,10
12 12 Fat Jl. Ki Hajar Dewantoro Rt 05 / 02 23,10
13 13 BTL Jl. Ciliwung no 63 Mintaragen 22,80
14 14 Nar Kel. Margadana Rt 02 / 03 Tegal 23,40
15 15 NVW Kel. Sumur Panggang Rt 04 / 02 Tegal 23,10
16 16 Ell Kel. Margadana Rt 02 / 05 Tegal 23,10
18 18 Sus Jl. Kompol Suprapto no 1 Kemandungan 22,80
19 19 Mak Kel. Tunon Rt 03 / 03 Tegal 22,80
20 20 TH Ds. Adiwerna Rt 09 / 07 Kab. Tegal 22,80
21 21 Muh Kel. Sumur Panggang Rt 02 / 01 Tegal 22,80
22 22 H. Aks Kel. Sumurpanggang Rt 08 / 02 Tegal 22,80
23 23 H. NC Jl. Slamet no 58 Tegal 22,80
24 24 Har Jl. Temanggung Rt 03 / 06 Tegal 22,80
25 25 Maw Kel. Sumur Panggang Rt 08 / 02 Tegal 22,80
26 26 Mak Kel. Tunon Rt 03 / 03 Tegal 22,50
27 27 KBS Kel. Kal. Kul. Rt 07 / 02 Tegal 23,10
28 28 WS Jl. Situ Bundo no 23 Sumur Panggang 23,10
29 29 Cha Ds. Debong Wetan Rt 04 / 02 Tegal 23,10
30 30 Muc Kel. Sumur Panggang Rt 08 / 02 Tegal 26,00
31 31 Rop Kel. Sumur Panggang Rt 08 / 02 Tegal 12,00
32 32 Kas Kel. Sumur Panggang Rt 08 / 02 Tegal 12,00
33 33 AR Ds. Pesayangan Rt 15 / 03 Kab. Tegal 12,00
34 34 AM Jl. Jombang 21 Rt 09 / 02 Tegal 12,00
35 35 Hj. Tja Kel. Margadana Rt 03 / 04 Tegal 12,00
36 36 Hj. SF Kel. Margadana Rt 03 / 08 Tegal 12,00
37 37 Dar Jl. Metro Gg 05 no 58 Deb. Kidul 12,00
38 38 MM Jl. Dr. W. Sudiro Husodo Pes. Kidul 12,00
39 39 HM Jl. Banyumas Rt 01 / 03 Tegal 11,40
40 40 JRI Jl. Alor 2 Rt 04 / 11 Martoloyo Tegal 12,00
41 41 INA Ds. Kebasen Rt 05 / 02 Kec. Talang Kab. Tegal 12,00
42 42 Nur Kel. Kal. Kul. Rt 05 / 03 Tegal 11,40
43 43 AF Ds. Talang Rt 03 / 01 Kab. Tegal 12,00
44 44 HS Jl. Situ Bundo no 6 Sumur Panggang 12,00
45 45 MNK Jl. Melati Raya Rt 04 / 02 Tegal 12,00
46 46 HS Jl. Situ Bundo no 6 Sumur Panggang 12,00
1-1
Lampiran 8
Pemakaian Kios Pasar Randugunting Belum Dikenakan Sewa

No. Luas
Kios (m2)
1 1 MS Jl. Dewi Sartika Gg. 13 No. 155 RT 4/1, Debong Kulon -
2 2 DA Jl. Srigunting RT 3/6 Randugunting -
3 3 Tar Debong Tengah RT 6/4 Tegal Selatan -
4 4 TDM Pekauman Kulon RT 4/1 Dukuhturi, Kab. Tegal -
5 5 Ir. SR - -
6 6 JRI Jl. Alor 2 No. 5 RT 5/9 Tegal -
7 7 SS Jl. Cempedak No. 15 RT 1/2, Procot, Slawi -
8 8 HS Jl. Ababil No. 14 RT 8/6 Randugunting -
9 9 Hj. Fat Kajen RT 18/5, Talang, Kab. Tegal -
10 10 Dja Debong Wetan RT 3/2, Dukuhturi, Kab. Tegal -
11 11 STY Jl. Pemali Raya RT 3/1, Kramat -
12 12 SH Tembok Lor RT 3/1 Adiwerna -
13 13 BP Jl. Al Fatah RT 9/6 Pekauman -
14 14 STY Jl. Pemali Raya RT 3/1, Kramat -
15 15 Hj. SS Jl. Cempaka No. 79, Mangkukusuman -
16 16 H. Tas Jl. Werkudoro RT 5/6 Slerok, Tegal Timur -
17 17 WS Jl. Jeruk Gg. 4 No. 37a RT 5/7 Pekauman -
18 18 Mas Pekauman Kulon RT 2/3 Dukuhturi -
19 20 Was Jl. Sultan Agung RT 5/1 Kejambon -
20 21 Choridin Jl. Abimanyu No. 8 RT 6/6 Kejambon -
21 22 Fau Jl. Merpati No. 285 RT 7/2 Randugunting -
22 23 Ian Jl. P. Kemerdekaan Gg. 16/19 Panggung -
23 24 Hj. Sun Karanganyar RT 8/3 Dukuhturi -
24 25 MA Karanganyar RT 8/3 Dukuhturi -
25 26 Tar Debong Tengah RT 2/1 Tegal Selatan -
26 27 War Jl. Abdul Muis RT 2/4 Debong Tengah -
27 28 Hj. Was Jl. Dewi Sartika Gg. 13 No. 155 RT 4/1, Debong Kulon -
28 29 Jur Gg. Bahari 2 RT 3/6 Debong Tengah -
29 30 Tar Jl. Tebing Tinggi No. 4 Debong Tengah -
30 31 Hj. Tar Debong Kulon RT 4/3 tegal Selatan -
31 32 SS Jl. Letjen Suprapto RT 2/11 Tegalsari -
32 33 Ami Jl. Dewi Sartika No. 92 Debong Kulon -
33 34 Hj. Tum Jl. K.S. Tubun No. 72 RT 7/7 Randugunting -
34 35 Wih Debong Kidul RT 4/3 Tegal Selatan -
35 36 Hj. Dor Jl. Samadikun RT 1/3 Debong Lor -
36 37 Rom Grogol RT 11/4 Dukuhturi -
37 38 Mas Debong Kidul RT 4/3 Tegal Selatan -
38 39 SP - -
39 40 Sri Jl. HJ. Sriyono RT 7/1 Sumurpanggang -
1-1
Lampiran 9
Pemakaian Kios Pasar Kraton Belum Dikenakan Sewa
No. Luas
Kios (m2)
1 1 Kom Pekauman Kulon RT 02/01 12,00
2 2 Mas Jl. Arum Indah 12,00
3 3 SN Jl. Salak Gg. Srikaya No. 13 12,00
4 4 MY Jl. Pisang No. 48 RT 01/05 Kraton 12,00
5 5 Mus Jl. Kapt. Ismail Gg. Mundu RT 05/3 12,00
6 6 Nur Jl. Asemtiga Gg. IX/6A RT 9/4 Tegal 12,00
7 7 Rat Jl. Sawo, Tegal 12,00
8 8 Was Jl. Sawo Barat RT 08/04, Kraton 12,00
9 9 SMR Jl. Sepat No. 17, Tegal 12,00
10 10 SMR Jl. Sepat No. 17, Tegal 12,00
11 11 Kus Jl. Cinde Gg. Pelita No. 8, Tegal 12,00
12 12 Hal Jl. Cinde No. 12, Tegal 12,00
13 13 Hal Jl. Cinde No. 12, Tegal 12,00
14 14 DN Jl. Irian Gg. 10 No. 20 RT 12/9, Kraton 12,00
15 15 SN Jl. Mujaher Gg. 2 No. 19, Kraton 12,00
16 16 Har Dampyak 12,00
17 17 CH Jl. Cinde No. 24 RT 07/04, Kraton 12,00
18 18 CH Jl. Cinde No. 24 RT 07/04, Kraton 12,00
19 19 AS Jl. Lele No. 31, Tegalsari 12,00
23 23 Sus Jl. Cinde Gg. Pelita No. 18, Kraton 12,00
24 24 Har Jl. Cinde Gg. Pelita No. 3, Kraton 12,00
1-1
Lampiran 10
Pemakaian Kios Pasar Kejambon Belum Dikenakan Sewa

No. No. Kios Nama Alamat Luas (m2)
1 1 Hj. ZV Jl. Arum Indah III No. 24, Tegal 18,00
2 2 Hj. Sop Jl. Kamboja Gg. IV No. 18 RT 03/02, Tegal 18,00
3 3 Hj. Chu Jl. KH. Zaenal Arifin No. 9 RT 06/04, Tegal 18,00
4 4 NK Jl. Sultan Agung No. 5 RT 05/02, Tegal 18,00
5 5 NK Jl. Sultan Agung No. 5 RT 05/02, Tegal 18,00
6 6 MR Jl. Kamboja Gg. IX No. 6 RT 05/02, Tegal 18,00
7 7 Nur Desa Pekauman Kulon RT 05/02, Kab. Tegal 27,00
8 8 War Desa Ngringin RT 04/07 20,00
9 9 SAF Jl. Kamboja RT 05/02, Tegal 20,00
10 10 Kha Jl. Werkudoro RT 05/06, Tegal 20,00
11 11 Hj. Han Jl. Panti Asuhan No. 3 RT 09/01 27,00
12 12 MF Jl. Werkudoro No. 164, Tegal 27,00
13 13 MB Jl. Dampyak No. 156 Gg. Gozali 29,00
1-1
Lampiran 11
Pemakaian Kios Pasar Beras Belum Dikenakan Sewa
No. No. Kios Nama Alamat Luas (m2)
1 1 Hj. SK Pesurungan Lor RT 7/1, Margadana -
2 2 Chu Jl. Abdul Muis No. 9, Tegal -
3 3 H. Ghu Jl. Kalisari No. 50 RT 8/8, Tegal -
4 4 SH Jl. Martoloyo No. 120, Tegal -
5 5 SAS Jl. Seram, No. 42 RT 10/10, Tegal -
6 6 WD Jl. Martoloyo No. 96 RT 2/10, Tegal -
7 7 Roh Jl. Kol. Sugiono, Tegal -
8 8 Zae Jl. Brantas 3 Gg. 1 No. 27 RT 7/8, Tegal -
9 9 HG Debong Kidul RT 5/4, Tegal -
10 10 HD Jl. Rajawali Utara No. 7 RT 1/1, Pekalongan -
11 11 Hj. Rat Debong Kidul RT 5/4, Tegal -
12 12 HD Jl. Rajawali Utara No. 7 RT 1/1, Pekalongan -
13 13 Hj. Nur Jl. P. Kemerdekaan Gg. 13 RT 8/7, Tegal -
14 14 H. Fau Jl. Kol. Sugiono Gg. 111 RT 1/4, Tegal -
15 15 H. Fau/Ghu Jl. Kol. Sugiono Gg. 111 RT 1/4, Tegal -
16 16 H. Fau/Ghu Jl. Kol. Sugiono Gg. 111 RT 1/4, Tegal -
19 20 Hj. SA Jl. Branjangan No. 23, Pekauman, Tegal -
20 21 H. Kas Jl. Dewi Sartika No. 57, Tegal -
21 22 HG Debong Kidul RT 5/4, Tegal -
24 25 H. Pai Jl. P. Kemerdekaan Gg. 13 RT 8/7, Tegal -
25 26 Dul/Sur Jl. Dewi Sartika No. 57, Tegal -
26 27 H. Fau Jl. Kol. Sugiono Gg. 111 RT 1/4, Tegal -
27 28 Hj. Sop Jl. Werkudoro No. 92 RT 4/6, Tegal -
28 29 Hj. Sar Pesurungan Lor RT 7/1, Margadana -
31 32 H. Sup Jl. Serayu No. 23 RT 2/8, Tegal -
32 33 Hj. Was - -
33 34 Har Sukalila RT 7/2, Warureja, Tegal -
34 35 MR Debong Kidul RT 5/5, Tegal -
35 36 AM Jl. Dewi Sartika No. 57, Tegal -
36 37 AA Perum Filla Garden RT 2/2, Tegal -
37 38 Car Pagongan RT 3/3, Tegal -
38 39 Wah Jl. Serayu No. 23 RT 2/8, Tegal -
39 40 Wis Jl. Serayu No. 23 RT 2/8, Tegal -
40 41 HT Jl. Layur No. 63, Tegal -
1-1
Lampiran 12
Simulasi Perhitungan Besaran Sewa Kios Pasar
Berdasarkan Harga Perolehan Tanah dan Gedung
Menggunakan formula Permenkeu No 33 /PMK.06/2012 tentang

Tata Cara Pelaksanaan Sewa Barang Milik Negara
RUMUS TARIF SEWA TS = TPS x FPS
TS = (TPST + TPS) x FPS
TS = (((VST x LT x NT) + (VSB x LB x NB x NSB)) x FPS
TS = (((3.33% x LT x NT) + (6.64% x LB x NB x NSB)) x 100%
NO Nama Pasar Harga Perolehan Harga Perolehan Luas Tanah Luas Kios Sewa Tanah Sewa Total Sewa - Jumlah Total Sewa - Kios
Tanah per Meter Gedung per Kios yang yang (Rp) Bangunan Kios per Tahun Kios per Tahun di
(Rp) Meter (Rp) Disewa (m2) Disewa (Rp) (Rp) Pasar (Rp)
(m2)
1 Pasar Sumurpanggang 108.568,00 200.000,00 12 12 42.992,93 159.360,00 202.352,93 46 9.308.234,69
2 Pasar Randugunting 200.000,00 75.000,00 12 12 79.200,00 59.760,00 138.960,00 39 5.419.440,00
3 Pasar Kraton 160.000,00 100.000,00 12 12 63.360,00 79.680,00 143.040,00 26 3.719.040,00
4 Pasar Kejambon 243.000,00 50.000,00 18 18 144.342,00 59.760,00 204.102,00 13 2.653.326,00
5 Pasar Beras 478.510,00 7.500,00 9 9 142.117,47 4.482,00 146.599,47 41 6.010.578,27
165 27.110.618,96
Catatan:
1 Nilai Tanah menggunakan harga perolehan yang diambil dari KIB A/Daftar Aset.
2 Nilai Gedung menggunakan harga perolehan yang diambil dari KIB C/Daftar Aset.
3 Luas Tanah dan Luas Kios menggunakan Luas Tanah dan Luas Kios terkecil dari kios pada masing-masing pasar, sesuai dengan data kios pasar.
1-1
Lampiran 13
Simulasi Perhitungan Besaran Sewa
Berdasarkan Penilaian KPKNL Tahun 2016 Pasar Pagi Blok B dan C
Menggunakan formula Permenkeu No 33 /PMK.06/2012 tentang

Tata Cara Pelaksanaan Sewa Barang Milik Negara
RUMUS TARI TS = TPS x FPS
TS = (TPST + TPS) x FPS
TS = (((VST x LT x NT) + (VSB x LB x NB x NSB)) x FPS
TS = (((3.33% x LT x NT) + (6.64% x LB x NB x NSB)) x 100%
No. VST LT (m2) NT/m2 (Rp) TPST (Rp) VSB LB NB/m2 (Rp) TPSB (Rp) TPS (Rp) FPS (%) TS (Rp/Tahun) Jumlah Total TS (Rp/Tahun)
(m2) Kios
1 3 4 5 6=3x4x5 7 8 9 10-7x8x9 11=6+10 12 13=11x12 14 15=13x14
1 3,33% 12,00 12.054.064,00 4.816.803,97 6,64% 12,00 1.137.750,00 906.559,20 5.723.363,17 100,00% 5.723.363,17 205 1.173.289.450,75
Catatan:
1 Nilai tanah sebesar Rp12.054.064,00 menggunakan nilai tanah terendah atas 25 kios yang telah dikenakan sewa.
2 Nilai bangunan sebesar Rp1.137.750,00 menggunakan nilai bangunan terendah atas 25 kios yang telah dikenakan sewa.
3 Luas tanah dan luas bangunan sebesar 12,00 m2 menggunakan luas tanah dan luas bangunan terkecil atas 25 kios yang telah dikenakan sewa.
1-1
Lampiran 14
Perhitungan Tarif Sewa Ruko Pasar Sore

Berdasarkan Penilaian KPKNL Tegal dan Permenkeu Nomor 33/PMK.06/2012
No. No. Ruko VST LT (m2) NT/m2 (Rp) TPST (Rp) VSB LB (m2) NB/m2 (Rp) TPSB (Rp) TPS (Rp) FPS (%) TS (Rp/Tahun) TS 5 Tahun (Rp)
1 2 3 4 5 6=3x4x5 7 8 9 10-7x8x9 11=6+10 12 13=11x12 14=13x5
1 1 3,33% 40,00 7.764.800,00 10.342.714,00 6,64% 78,00 1.886.077,00 9.768.370,00 20.111.083,00 100,00% 20.111.083,00 100.555.415,00
2 2 3,33% 54,00 7.764.800,00 13.962.663,00 6,64% 68,00 1.723.074,00 7.780.022,00 21.742.685,00 100,00% 21.742.685,00 108.713.425,00
3 3 3,33% 40,00 7.764.800,00 10.342.714,00 6,64% 68,00 1.554.588,00 7.019.277,00 17.361.990,00 100,00% 17.361.990,00 86.809.950,00
4 4 3,33% 40,00 7.764.800,00 10.342.714,00 6,64% 68,00 1.629.941,00 7.359.510,00 17.702.224,00 100,00% 17.702.224,00 88.511.120,00
5 5 3,33% 40,00 7.764.800,00 10.342.714,00 6,64% 68,00 1.672.000,00 7.549.414,00 17.892.128,00 100,00% 17.892.128,00 89.460.640,00
6 6 3,33% 40,00 7.764.800,00 10.342.714,00 6,64% 68,00 1.712.515,00 7.732.346,00 18.075.060,00 100,00% 18.075.060,00 90.375.300,00
7 7 3,33% 40,00 7.764.800,00 10.342.714,00 6,64% 68,00 1.671.118,00 7.545.430,00 17.888.144,00 100,00% 17.888.144,00 89.440.720,00
8 8 3,33% 40,00 7.764.800,00 10.342.714,00 6,64% 68,00 1.671.118,00 7.545.430,00 17.888.144,00 100,00% 17.888.144,00 89.440.720,00
9 9 3,33% 40,00 7.764.800,00 10.342.714,00 6,64% 68,00 1.748.515,00 7.894.894,00 18.237.607,00 100,00% 18.237.607,00 91.188.035,00
10 10 3,33% 40,00 7.764.800,00 10.342.714,00 6,64% 68,00 1.789.044,00 8.077.892,00 18.420.606,00 100,00% 18.420.606,00 92.103.030,00
11 11 3,33% 54,00 7.764.800,00 13.962.663,00 6,64% 76,00 1.829.763,00 9.233.717,00 23.196.380,00 100,00% 23.196.380,00 115.981.900,00
12 12 3,33% 54,00 7.764.800,00 13.962.663,00 6,64% 76,00 1.802.434,00 9.095.804,00 23.058.467,00 100,00% 23.058.467,00 115.292.335,00
13 13 3,33% 40,00 7.764.800,00 10.342.714,00 6,64% 68,00 1.672.000,00 7.549.414,00 17.892.128,00 100,00% 17.892.128,00 89.460.640,00
14 14 3,33% 40,00 7.764.800,00 10.342.714,00 6,64% 68,00 1.590.574,00 7.181.758,00 17.524.471,00 100,00% 17.524.471,00 87.622.355,00
15 15 3,33% 40,00 7.764.800,00 10.342.714,00 6,64% 68,00 1.550.059,00 6.998.826,00 17.341.539,00 100,00% 17.341.539,00 86.707.695,00
16 16 3,33% 40,00 7.764.800,00 10.342.714,00 6,64% 68,00 1.550.059,00 6.998.826,00 17.341.539,00 100,00% 17.341.539,00 86.707.695,00
17 17 3,33% 40,00 7.764.800,00 10.342.714,00 6,64% 68,00 1.785.765,00 8.063.085,00 18.405.798,00 100,00% 18.405.798,00 92.028.990,00
18 18 3,33% 40,00 7.764.800,00 10.342.714,00 6,64% 68,00 1.747.088,00 7.888.453,00 18.231.166,00 100,00% 18.231.166,00 91.155.830,00
19 19 3,33% 40,00 7.764.800,00 10.342.714,00 6,64% 68,00 1.747.088,00 7.888.453,00 18.231.166,00 100,00% 18.231.166,00 91.155.830,00
20 20 3,33% 40,00 7.764.800,00 10.342.714,00 6,64% 68,00 1.590.765,00 7.182.621,00 17.525.334,00 100,00% 17.525.334,00 87.626.670,00
21 21 3,33% 40,00 7.764.800,00 10.342.714,00 6,64% 68,00 1.709.926,00 7.720.660,00 18.063.374,00 100,00% 18.063.374,00 90.316.870,00
22 22 3,33% 40,00 7.764.800,00 10.342.714,00 6,64% 68,00 1.710.897,00 7.725.042,00 18.067.756,00 100,00% 18.067.756,00 90.338.780,00
23 23 3,33% 54,00 7.764.800,00 13.962.663,00 6,64% 76,00 1.820.618,00 9.187.569,00 23.150.232,00 100,00% 23.150.232,00 115.751.160,00
Jumlah 433.349.024,00 2.166.745.119,00
1-1
Lampiran 15
Perhitungan Retribusi Pasar Grosir dan/atau Pertokoan Ruko Pasar Sore

Berdasarkan Peraturan Daerah No. 2 Tahun 2012
Tarif Luas Retribusi per Hari Retribusi tahun 2016
No. No. Ruko
(Rp) (m2) (Rp) (Rp)
1 2 3 4 5=3x4 6=5x366
1 1 500 78,00 39.000,00 14.274.000,00
2 2 500 68,00 34.000,00 12.444.000,00
3 3 500 68,00 34.000,00 12.444.000,00
4 4 500 68,00 34.000,00 12.444.000,00
5 5 500 68,00 34.000,00 12.444.000,00
6 6 500 68,00 34.000,00 12.444.000,00
7 7 500 68,00 34.000,00 12.444.000,00
8 8 500 68,00 34.000,00 12.444.000,00
9 9 500 68,00 34.000,00 12.444.000,00
10 10 500 68,00 34.000,00 12.444.000,00
11 11 500 76,00 38.000,00 13.908.000,00
12 12 500 76,00 38.000,00 13.908.000,00
13 13 500 68,00 34.000,00 12.444.000,00
14 14 500 68,00 34.000,00 12.444.000,00
15 15 500 68,00 34.000,00 12.444.000,00
16 16 500 68,00 34.000,00 12.444.000,00
17 17 500 68,00 34.000,00 12.444.000,00
18 18 500 68,00 34.000,00 12.444.000,00
19 19 500 68,00 34.000,00 12.444.000,00
20 20 500 68,00 34.000,00 12.444.000,00
21 21 500 68,00 34.000,00 12.444.000,00
22 22 500 68,00 34.000,00 12.444.000,00
23 23 500 76,00 38.000,00 13.908.000,00
Jumlah 292.434.000,00
Catatan:
Asumsi selama tahun 2016, ruko digunakan oleh pemakai selama 366 hari.
1-1
Lampiran 16
KIB B Dinas Kelautan dan Pertanian yang Belum Dapat Ditelusuri

No. Kode Barang Jenis Barang / Nomor Merk/ Tahun Pem- Asal Harga Keterangan Kekurangan Dampak
Nama Barang Register Type belian usul (Rp)
1 2 34 5 8 14 15 16
1 29 02.04.01.01.19 Mesin Las Listrik 0001 - 2011 PEMBELIAN 46.000.000,00 (mesin las Tidak bermerk dan tidak dapat ditelusur
hibah masuk) tanpa spesifikasi
2 59 02.05.01.04.02 Cold Storage (Kamar 0001 - 2009 PEMBELIAN 403.550.000,00 (Container Tidak bermerk dan tidak dapat ditelusur
Pendingin) Coldstorage) tanpa spesifikasi
3 60 02.05.01.07.03 Alat Penggilingan Padi 0001 - 2009 PEMBELIAN 8.250.000,00 (penggiling Tidak bermerk dan tidak dapat ditelusur
hasil pertanian) tanpa spesifikasi
4 167 02.06.02.03.01 Mesin Penghisap 0001 - 2005 PEMBELIAN 1.549.500,00 (Penghisap Tidak bermerk dan tidak dapat ditelusur
Debu/Vacum Cleaner Debu) tanpa spesifikasi
5 172 02.06.02.04.01 Lemari Es 0002 - 2011 PEMBELIAN 61.352.000,00 (koreksi hibah Tidak bermerk dan tidak dapat ditelusur
kulkas) tanpa spesifikasi
6 189 02.06.02.06.03 Televisi 0002 - 2011 PEMBELIAN 255.000,00 (hibah tv) Tidak bermerk dan tidak dapat ditelusur
tanpa spesifikasi
7 212 02.06.03.02.02 Lap Top 0003 - 2011 PEMBELIAN 6.254.800,00 (hibah laptop) Tidak bermerk dan tidak dapat ditelusur
tanpa spesifikasi
8 239 02.06.04.01.10 Meja Kerja 0031 s/d Kayu jati 2012 PEMBELIAN 11.875.000,00 (Meja kerja Tidak bermerk dan tidak dapat ditelusur
0036 untuk TPI) tanpa spesifikasi
Jumlah 539.086.300,00
1-1
Lampiran 17
KIB B Dinas Pekerjaan Umum yang Belum Dapat Ditelusuri
No. Kode Barang Jenis Barang / Nomor Merk/ Ukuran/ Bahan Spesifikasi Asal Harga Keterangan
Nama Barang Register Type CC usul (Rp)
Pabrik Rangka Mesin Polisi BPKB
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 02.04.02.04.01 Dongkrak Mekanik 0002 - 2002 PEMBELIAN 9.300.000,00 (Dongkrak Buaya 5 ton) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
spesifikasi
2 02.04.02.04.01 Dongkrak Mekanik 0003 - 2011 PEMBELIAN 18.650.500,00 (Mesin Dongkrak) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
spesifikasi
3 02.04.03.01.71 Global Positioning System (GPS) 0006 Garmin 2014 PEMBELIAN 7.480.000,00 (GPS) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
spesifikasi
4 02.05.02.03.05 Lemari Penyimpanan 0001 - 2011 PEMBELIAN 17.435.000,00 (Alat pemadam) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
spesifikasi
5 02.06.01.04.01 Lemari Besi 0001 s/d 0002 - 1994 PEMBELIAN 3.824.000,00 (Lemari Besi) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
spesifikasi
6 02.06.01.04.04 Filling Besi/Metal 0020 s/d 0025 - 2000 PEMBELIAN 7.411.000,00 (Filling Cabinet) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
spesifikasi
7 02.06.01.05.42 LCD Projector 0011 s/d 0012 - 2002 PEMBELIAN 23.800.000,00 (Meja Gambar) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
spesifikasi
8 02.06.02.01.04 Meja Kayu/Rotan 0017 s/d 0023 - 2001 PEMBELIAN 23.700.000,00 (Meja Kayu) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
spesifikasi
9 02.06.02.01.05 Kursi Besi/Metal 0015 - 2002 PEMBELIAN 13.390.900,00 (Kursi Rapat Tumpuk) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
spesifikasi
10 02.06.02.01.48 Meja Biro 0001 - 2007 PEMBELIAN 6.380.000,00 (Meja biro (PMK)) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
spesifikasi
11 02.06.02.04.03 AC Unit 0001 AC 2015 Pembelian 128.898.000,00 AC Perolehan dari reklas tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
peralatan mesin dari Gedung spesifikasi serta rincian
dan Bangunan
12 02.06.02.04.04 AC Split 0001 - 2000 PEMBELIAN 6.435.000,00 (AC Split Toshiba 2 PK) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
spesifikasi serta rincian
16 02.06.02.04.04 AC Split 0005 - 2001 PEMBELIAN 4.875.000,00 (AC LG) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
17 02.06.02.04.04 AC Split 0006 - 2001 PEMBELIAN 5.665.000,00 (AC Ruangan) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
18 02.06.02.04.04 AC Split 0007 s/d 0008 - 2003 PEMBELIAN 12.100.000,00 (AC ) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
19 02.06.02.04.04 AC Split 0009 s/d 0010 - 2005 PEMBELIAN 11.600.000,00 (AC ) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
20 02.06.02.06.21 Camera Video 0001 s/d 0002 - 2007 PEMBELIAN 5.500.000,00 (Kamera digital) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
21 02.06.02.07.17 Alat Pemdam Kebakaran Lain- 0004 - 2014 PEMBELIAN 311.568.500,00 (Pengadaana Alat Pemadam tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
lain Kebakaran ) spesifikasi serta rincian
22 02.06.03.02.01 PC Unit/ Komputer PC 0004 - 1995 PEMBELIAN 4.200.000,00 (Komputer/PC) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
23 02.06.03.02.01 PC Unit/ Komputer PC 0006 s/d 0007 - 2000 PEMBELIAN 16.975.000,00 (Komputer/PC) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
1-2
No. Kode Barang Jenis Barang / Nomor Merk/ Ukuran/ Bahan Spesifikasi Asal Harga Keterangan
Pabrik Rangka Mesin Polisi BPKB
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
25 02.06.03.02.01 PC Unit/ Komputer PC 0010 s/d 0012 - 2002 PEMBELIAN 51.010.000,00 (Komputer dan Printer) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
27 02.06.03.02.01 PC Unit/ Komputer PC 0014 - 2007 PEMBELIAN 26.943.000,00 (Komputer PC Desktop (DPU)) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
28 02.06.03.02.01 PC Unit/ Komputer PC 0015 - 2007 PEMBELIAN 13.128.500,00 (Komputer PC (PMK)) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
29 02.06.03.02.01 PC Unit/ Komputer PC 0016 - 2007 PEMBELIAN 9.940.000,00 (Komputer PC) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
30 02.06.03.02.01 PC Unit/ Komputer PC 0017 - 2007 PEMBELIAN 11.836.250,00 (Komputer / PC) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
31 02.06.03.02.02 Lap Top 0006 Lenovo 2014 PEMBELIAN 22.605.000,00 (Laprtop) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
32 02.06.03.02.03 Note Book 0001 - 2007 PEMBELIAN 9.615.750,00 (Notebook 1 ) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
33 02.06.03.02.03 Note Book 0002 - 2007 PEMBELIAN 8.330.750,00 (Notebook 2) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
34 02.06.03.05.02 Monitor 0001 - 2007 PEMBELIAN 7.443.000,00 (Monitor LCD) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
35 02.06.03.05.03 Printer 0002 - 1994 PEMBELIAN 3.500.000,00 (Printer) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
36 02.06.03.05.03 Printer 0003 - 1997 PEMBELIAN 2.000.000,00 (Printer) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
37 02.06.03.05.03 Printer 0007 s/d 0009 - 2002 PEMBELIAN 15.554.900,00 (Printer) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
38 02.06.03.05.03 Printer 0024 Brother 2011 PEMBELIAN 11.877.700,00 (Printer Laserjet Warna) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
39 02.06.04.01.09 Meja Kerja Pejabat Lain-lain 0002 - 2004 PEMBELIAN 5.400.000,00 (Meja Kursi Kantor) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
40 02.06.04.01.09 Meja Kerja Pejabat Lain-lain 0003 - 2007 PEMBELIAN 7.920.000,00 (Meja kerja ukuran sedang) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
41 02.06.04.07.06 Lemari Arsip untuk arsip Dinamis 0004 - 2006 PEMBELIAN 7.150.000,00 (Almari gambar 6 laci) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
42 02.07.01.01.03 Proyektor + Attachment 0001 - 2003 PEMBELIAN 42.108.000,00 (LCD Proyektor) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
43 02.07.01.01.40 Microphone/Wireless Mic 0001 - 2004 PEMBELIAN 6.244.702,00 (Wireless) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
44 02.07.01.02.03 Camera Electronic 0001 s/d 0002 - 2009 PEMBELIAN 4.520.000,00 (Kamera Digital) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
45 02.07.01.02.03 Camera Electronic 0003 - 2010 PEMBELIAN 2.299.000,00 (Kamera digital (12,2 MP, tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
memori 48 MB Int.)) spesifikasi serta rincian
46 02.10.05.02.03 Helm Fiber 0001 s/d 0005 911 2012 PEMBELIAN 13.475.000,00 (Helm Pemadam Kebakaran ) tidak mencantumkan merk dan tidak dapat ditelusuri
Jumlah 1.088.549.452,00
2-2
Lampiran 18
KIB B RSUD Kardinah yang Belum Dapat Ditelusuri
Tahun
Jenis Barang / Nomor Merk/ Ukuran/ Asal Harga
No. Kode Barang Pem- Rangka Polisi Keterangan
belian
2 3 4 5 6 8 10 12 14 15 16 Kekurangan Dampak
1 02.06.02.04.04 AC Split 0495 s/d Merk 2015 PEMBELIAN 23.925.000,00 (AC 1 Pk) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
0500 Pannasonic spesifikasi ditelusuri
2 02.06.02.04.04 AC Split 0501 s/d Merk 2015 PEMBELIAN 10.945.000,00 (AC 1 1/2 Pk) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
0502 Pannasonic spesifikasi ditelusuri
3 02.06.02.04.04 AC Split 0518 Panasonic / 1,5 PK 2015 Pembelian 6.550.000,00 Reklas dr Gdg & tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
AC Split Bangunan Inst spesifikasi ditelusuri
Farmasi
4 02.06.02.01.29 Kursi Tangan 0078 s/d Abu-Abu 2014 PEMBELIAN 10.210.200,00 (Kursi Staff Hidrolik)
tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
0094 spesifikasi ditelusuri
5 02.06.03.05.02 Monitor 0066 s/d Acer 2014 PEMBELIAN 9.020.000,00 (Monitor LCD 16") tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
6 02.08.01.01.68 ALat Kedokteran 4924 s/d - 2014 PEMBELIAN 24.806.500,00 (Obgyn Bed) tidak ada merk dan tidak dapat
Umum Lain Lain 4925 spesifikasi ditelusuri
7 02.03.02.01.04 Gerobak Lori 0016 s/d - 2013 PEMBELIAN 12.355.200,00 (Linen Hammer tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
0017 Carriage steel) spesifikasi ditelusuri
8 02.06.01.02.12 Mesin Penghitung 0001 - 2013 PEMBELIAN 4.400.000,00 (Mesin penghitung tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
Uang uang) spesifikasi ditelusuri
9 02.06.01.04.03 Rak Kayu 0007 s/d - 2013 PEMBELIAN 6.715.500,00 (Rak sepatu) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
10 02.06.01.04.03 Rak Kayu 0018 s/d - 2013 PEMBELIAN 8.100.000,00 (Rak sepatu kaca) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
11 02.06.01.04.04 Filling Besi/Metal 0127 s/d - 2013 besi PEMBELIAN 7.975.000,00 (Filling kabinet tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
0131 datafile 4 laci) spesifikasi ditelusuri
12 02.06.01.04.12 Lemari Kaca 0026 - 2013 PEMBELIAN 7.700.000,00 (Lemari kaca Alkes) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
spesifikasi ditelusuri
13 02.06.01.05.17 Mesin Absensi 0008 s/d Primatech 2013 PEMBELIAN 12.320.000,00 (Finger print + Box tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
0009 seri 1 Pelindung) spesifikasi ditelusuri
14 02.06.02.01.02 Rak Kayu 0127 s/d - 2013 PEMBELIAN 22.902.000,00 (Lemari Kitchen Set) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
15 02.06.02.01.30 Kursi Putar 0103 s/d - 2013 PEMBELIAN 8.101.500,00 (Kursi putar tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
0109 sandaran) spesifikasi ditelusuri
16 02.06.02.01.48 Meja Biro 0070 s/d - 2013 PEMBELIAN 29.250.000,00 (Meja setengah biro) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
17 02.06.02.01.48 Meja Biro 0088 s/d - 2013 PEMBELIAN 38.720.000,00 (Meja 1/2 Biro) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
18 02.06.02.04.04 AC Split 0341 s/d Panasonic 2013 PEMBELIAN 49.973.000,00 (AC 1 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
1 - 12
Tahun
belian
19 02.06.02.06.21 Camera Video 0004 Samsung 2013 PEMBELIAN 1.450.000,00 (Camera Samsung) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
20 02.06.03.02.01 PC Unit/ Komputer PC 0137 s/d - 2013 PEMBELIAN 127.765.000,00 (Personal Komputer tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
0159 core i3) spesifikasi ditelusuri
21 02.06.03.02.01 PC Unit/ Komputer PC 0164 s/d - 2013 PEMBELIAN 51.744.000,00 (Komputer) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
22 02.06.03.03.12 Hard Disk 0025 WD ITB 2013 PEMBELIAN 935.000,00 (HDD) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
23 02.06.03.03.12 Hard Disk 0027 s/d Seagate 2013 PEMBELIAN 2.310.000,00 (Hardisk Extra) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
24 02.06.03.03.12 Hard Disk 0029 3 TB WD 2013 PEMBELIAN 2.475.000,00 (Hardisk External) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
25 02.06.03.05.01 CPU 0015 s/d Core i3 - 2013 PEMBELIAN 18.837.500,00 (CPU) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
0019 2120 spesifikasi ditelusuri
26 02.06.03.05.01 CPU 0020 s/d - 2013 PEMBELIAN 27.335.000,00 (CPU) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
27 02.06.03.05.02 Monitor 0049 s/d Acer 2013 PEMBELIAN 4.675.000,00 (Monitor LED 16") tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
28 02.06.03.05.02 Monitor 0065 Acer 2013 PEMBELIAN 1.375.000,00 (LCD monitor 18,5") tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
29 02.09.01.22.26 Food Trolley 0028 - 2013 PEMBELIAN 9.652.500,00 (Food trolley open tidak terdapat merk dan tidak dapat
frame) spesifikasi ditelusuri
30 02.09.01.22.26 Food Trolley 0029 s/d - 2013 PEMBELIAN 34.531.200,00 (Food Trolly Stainles) tidak terdapat merk dan tidak dapat
31 02.09.01.22.26 Food Trolley 0031 - 2013 PEMBELIAN 11.880.000,00 (Food Trolly Steel) tidak terdapat merk dan tidak dapat
32 02.06.01.04.04 Filling Besi/Metal 0070 s/d - 2012 besi PEMBELIAN 33.330.000,00 (Filling cabinet) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
33 02.06.01.04.04 Filling Besi/Metal 0080 s/d 40 Set 2012 besi PEMBELIAN 127.600.000,00 (Filling cabinet) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
34 02.06.01.05.17 Mesin Absensi 0004 s/d - 2012 PEMBELIAN 22.000.000,00 (Fingerprint) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
35 02.06.02.01.01 Lemari Kayu 0321 s/d - 2012 PEMBELIAN 7.150.000,00 (Lemari) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
36 02.06.02.01.01 Lemari Kayu 0332 s/d - 2012 PEMBELIAN 20.900.000,00 (Lemari) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
37 02.06.02.01.27 Kursi Rapat 0343 s/d - 2012 PEMBELIAN 10.780.000,00 (Kursi Rapat) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
38 02.06.02.01.27 Kursi Rapat 0371 s/d - 2012 PEMBELIAN 15.400.000,00 (Kursi) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
2 - 12
Tahun
belian
39 02.06.02.01.29 Kursi Tangan 0035 s/d - 2012 PEMBELIAN 9.625.000,00 (Kursi Kerja) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
40 02.06.02.03.05 Alat Pembersih Lain- 0001 s/d - 2012 PEMBELIAN 26.400.000,00 (Kranmix) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
lain 0020 spesifikasi ditelusuri
41 02.06.02.04.01 Lemari Es 0139 s/d - 2012 PEMBELIAN 32.450.000,00 (Lemari Es) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
42 02.06.02.04.01 Lemari Es 0160 s/d Sanyo 2012 PEMBELIAN 4.669.500,00 (Lemari Es) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
43 02.06.02.04.03 AC Unit 0001 s/d Panasonic 2012 PEMBELIAN 31.800.000,00 (AC 3 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
44 02.06.02.04.04 AC Split 0227 s/d LFG 2012 PEMBELIAN 7.920.000,00 (AC 1 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
45 02.06.02.04.04 AC Split 0230 LFG 2012 PEMBELIAN 3.481.500,00 (AC 1,5 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
46 02.06.02.04.04 AC Split 0232 Panasonic 2012 PEMBELIAN 3.267.550,00 (AC Split 1 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
47 02.06.02.04.04 AC Split 0233 Panasonic 2012 PEMBELIAN 3.861.000,00 (AC Split 1,5 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
49 02.06.02.04.04 AC Split 0243 LG 2012 PEMBELIAN 2.648.800,00 (AC 1 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
50 02.06.02.04.04 AC Split 0248 s/d LG 2012 PEMBELIAN 87.450.000,00 (AC I PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
52 02.06.02.04.04 AC Split 0298 Panasonic 2012 PEMBELIAN 4.650.000,00 (AC 1 ,5 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
53 02.06.02.04.04 AC Split 0299 Panasonic 2012 PEMBELIAN 9.120.000,00 (AC 4 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
55 02.06.02.04.04 AC Split 0304 s/d Panasonic 2012 PEMBELIAN 14.200.000,00 (AC 2,5 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
56 02.06.02.04.04 AC Split 0306 Panasonic 2012 PEMBELIAN 5.325.000,00 (AC 1 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
57 02.06.03.02.01 PC Unit/ Komputer PC 0100 s/d Samsung 2012 PEMBELIAN 88.550.000,00 (PC ) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
58 02.06.03.02.01 PC Unit/ Komputer PC 0114 s/d - 2012 PEMBELIAN 111.100.000,00 (PC ) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
3 - 12
Tahun
belian
59 02.06.03.03.12 Hard Disk 0022 s/d - 2012 PEMBELIAN 2.178.000,00 (HDD 500Gb SATA) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
60 02.06.03.05.01 CPU 0010 s/d - 2012 PEMBELIAN 18.837.500,00 (CPU) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
61 02.06.03.05.02 Monitor 0039 s/d LG 2012 PEMBELIAN 14.850.000,00 (Monitor LED 15,6") tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
62 02.06.03.06.01 Server 0003 Paket server 2012 PEMBELIAN 78.485.000,00 (Komputer Server) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
database spesifikasi, masih berupa ditelusuri
paket
63 02.07.01.02.88 Alat Pemanas 0005 s/d - 2012 PEMBELIAN 50.094.000,00 (Water Heater) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
Prosesing / Water 0006 spesifikasi ditelusuri
Heater
64 02.09.01.22.26 Food Trolley 0021 s/d - 2012 PEMBELIAN 6.450.000,00 (Troly Supermarket) tidak terdapat merk dan tidak dapat
65 02.03.02.01.04 Gerobak Lori 0013 s/d - 2011 PEMBELIAN 14.770.000,00 (SAKA Linen tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
0014 Hamper Carriage) spesifikasi ditelusuri
66 02.03.02.01.04 Gerobak Lori 0015 - 2011 PEMBELIAN 6.291.975,00 (SAKA Laundry tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
Trolly) spesifikasi ditelusuri
67 02.06.01.04.04 Filling Besi/Metal 0050 s/d - 2011 besi PEMBELIAN 16.450.500,00 (Filling cabinet) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
68 02.06.02.01.27 Kursi Rapat 0248 s/d - 2011 PEMBELIAN 33.810.150,00 (Kursi rapat) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
69 02.06.02.01.29 Kursi Tangan 0031 s/d - 2011 PEMBELIAN 6.129.200,00 (Kursi direksi junior) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
70 02.06.02.04.02 AC Sentral 0004 s/d Split Duct 2011 PEMBELIAN 37.818.000,00 (AC 4 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
71 02.06.02.04.04 AC Split 0199 s/d Panasonic 2011 PEMBELIAN 6.535.100,00 (AC Dinding) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
72 02.06.02.04.04 AC Split 0201 s/d Panasonic 2011 PEMBELIAN 19.591.500,00 (AC 3/4 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
74 02.06.02.04.04 AC Split 0210 s/d Panasonic 2011 PEMBELIAN 17.149.500,00 (AC 1 ,5 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
75 02.06.02.04.04 AC Split 0214 s/d Panasonic 2011 PEMBELIAN 7.825.500,00 (AC 3/4 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
76 02.06.02.04.04 AC Split 0216 s/d Panasonic 2011 PEMBELIAN 43.758.000,00 (AC 1 ,5 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
77 02.06.02.06.03 Televisi 0133 s/d - 2011 PEMBELIAN 7.700.000,00 (Bracket TV LCD) tidak menginduk pada tidak dapat
0152 aset tetap tv ditelusuri
4 - 12
Tahun
belian
78 02.06.03.02.01 PC Unit/ Komputer PC 0085 s/d - 2011 PEMBELIAN 16.165.600,00 (PC ( Personal tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
0088 Computer )) spesifikasi ditelusuri
79 02.06.03.02.02 Lap Top 0008 s/d Toshiba 2011 PEMBELIAN 21.645.000,00 (Note Book) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
80 02.06.03.03.12 Hard Disk 0015 s/d Seaget 2011 PEMBELIAN 3.223.000,00 (HDD SATA) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
81 02.06.03.03.12 Hard Disk 0020 Seaget 2011 PEMBELIAN 495.000,00 (HDD SATA 250 GB) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
82 02.06.03.03.12 Hard Disk 0021 Seaget 2011 PEMBELIAN 605.000,00 (HDD SATA 160 GB) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
83 02.06.03.04.15 Peralatan Mini 0015 s/d Asus 2011 PEMBELIAN 1.430.000,00 (MotherBoard) tidak ada aset induknya tidak dapat
Komputer Lain-lain 0016 ditelusuri
84 02.06.03.04.15 Peralatan Mini 0017 Win Sonic 2011 PEMBELIAN 517.000,00 (MotherBoard) tidak ada aset induknya tidak dapat
Komputer Lain-lain ditelusuri
85 02.06.03.05.02 Monitor 0017 s/d LG 15" 2011 PEMBELIAN 6.160.000,00 (Monitor LCD) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
86 02.06.03.05.02 Monitor 0025 s/d Ben.Q 2011 PEMBELIAN 15.400.000,00 (Monitor LCD) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
87 02.06.03.06.01 Server 0002 HP 2011 PEMBELIAN 18.480.000,00 (Komputer Server) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
88 02.07.01.01.03 Proyektor + 0010 s/d - 2011 PEMBELIAN 18.480.000,00 (Layar + Remote) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
Attachment 0012 spesifikasi ditelusuri
89 02.08.01.01.68 ALat Kedokteran 3739 - 2011 PEMBELIAN 3.311.243.000,00 (Alat kesehatan) tidak dapat dirincikan tidak dapat
Umum Lain Lain ditelusuri
90 02.06.02.01.11 Meja Tulis 0074 s/d Lokal 2010 PEMBELIAN 74.019.000,00 (Meja kerja ( M.Tulis tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
0103 )) spesifikasi ditelusuri
91 02.06.02.01.49 Sofa 0047 s/d - 2010 PEMBELIAN 5.445.000,00 (Sofa + Meja) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
92 02.06.02.04.04 AC Split 0107 s/d Split Wall 2010 PEMBELIAN 58.474.000,00 (AC 2 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
0116 Maunted spesifikasi ditelusuri
Outdoor +
Indoor 2 PK
93 02.06.02.04.04 AC Split 0118 s/d Split Wall 2010 PEMBELIAN 62.092.800,00 (AC 1 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
0131 Maunted spesifikasi ditelusuri
Outdoor +
Indoor 1 PK
94 02.06.03.04.15 Peralatan Mini 0014 Win Sonic 2010 PEMBELIAN 580.000,00 (MB) tidak ada aset induknya tidak dapat
95 02.06.03.05.10 Peralatan Personal 0321 Intl Dual 2010 PEMBELIAN 950.000,00 (Processor) tidak jelas aset induknya tidak dapat
Komputer Lain-lain Core ditelusuri
5 - 12
Tahun
belian
96 02.06.03.05.10 Peralatan Personal 0322 Visipro 2010 PEMBELIAN 320.000,00 (DDR 1 GB) tidak jelas aset induknya tidak dapat
97 02.06.03.05.10 Peralatan Personal 0326 s/d Visipro 2010 PEMBELIAN 2.309.000,00 (DDR 2 GB) tidak jelas aset induknya tidak dapat
98 02.08.01.01.68 ALat Kedokteran 3590 - 2010 PEMBELIAN 317.125.500,00 (Incenerator) tidak ada merk dan tidak dapat
Umum Lain Lain spesifikasi ditelusuri
99 02.06.02.01.10 Meja Rapat 0009 s/d - 2009 PEMBELIAN 11.748.000,00 (Meja rapat ) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
100 02.06.02.01.11 Meja Tulis 0064 s/d - 2009 PEMBELIAN 12.760.000,00 (Meja tulis ) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
101 02.06.02.01.67 Gordyn 0668 - 2009 PEMBELIAN 16.720.000,00 (Tirai ) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
102 02.06.02.01.67 Gordyn 0669 - 2009 PEMBELIAN 21.505.000,00 (Tirai rapat ) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
103 02.06.03.03.12 Hard Disk 0005 s/d Seagate 2009 PEMBELIAN 3.190.000,00 (HDD 80 GB) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
104 02.06.03.04.15 Peralatan Mini 0005 s/d Asus 2009 PEMBELIAN 3.630.000,00 (MB Asus P5LD2 TV tidak ada aset induknya tidak dapat
Komputer Lain-lain 0007 ) ditelusuri
105 02.06.03.04.15 Peralatan Mini 0008 Asus 2009 PEMBELIAN 1.100.000,00 (MB Asus) tidak ada aset induknya tidak dapat
106 02.06.03.04.15 Peralatan Mini 0009 PSB 533 2009 PEMBELIAN 880.000,00 (Motherboard P4 ) tidak ada aset induknya tidak dapat
107 02.06.03.05.01 CPU 0004 Intel Pentium 2009 PEMBELIAN 4.950.000,00 (CPU ) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
dual core spesifikasi ditelusuri
108 02.06.03.05.01 CPU 0005 VIA Samuel 2009 PEMBELIAN 3.850.000,00 (CPU ) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
2 Package spesifikasi ditelusuri
109 02.06.03.05.02 Monitor 0006 s/d LCD 15 " 2009 PEMBELIAN 9.680.000,00 (Monitor ) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
110 02.06.03.05.10 Peralatan Personal 0153 s/d V-Gen 2009 PEMBELIAN 1.100.000,00 (Ram DDR 11 GB ) tidak jelas aset induknya tidak dapat
111 02.06.03.05.10 Peralatan Personal 0157 s/d Sturdy 2009 PEMBELIAN 940.000,00 (Power Supply 500 tidak jelas aset induknya tidak dapat
Komputer Lain-lain 0160 W) ditelusuri
112 02.06.03.05.10 Peralatan Personal 0161 Ersys 500 W 2009 PEMBELIAN 225.000,00 (Power Supply 500 tidak jelas aset induknya tidak dapat
Komputer Lain-lain W) ditelusuri
113 02.08.01.01.68 ALat Kedokteran 3319 s/d Various rister 2009 PEMBELIAN 96.800.000,00 (Kit pemeriksaan ) masih berupa kit dan tidak dapat
Umum Lain Lain 3326 belum terinci ditelusuri
6 - 12
Tahun
belian
114 02.08.01.01.68 ALat Kedokteran 3368 - 2009 PEMBELIAN 135.978.745,00 (koreksi reklas BPK tidak ada rincian
Umum Lain Lain alat kesehatan dari
brg/jasa)
115 02.06.02.01.01 Lemari Kayu 0273 s/d - 2008 PEMBELIAN 11.200.000,00 (Almari alat-alat) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
116 02.06.02.01.01 Lemari Kayu 0283 s/d - 2008 PEMBELIAN 6.050.000,00 (Almari arsip) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
117 02.06.02.01.02 Rak Kayu 0061 s/d Kayu 2008 PEMBELIAN 30.100.000,00 (Locker) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
118 02.06.02.01.02 Rak Kayu 0067 Lokal 2008 PEMBELIAN 5.280.000,00 (Lemari loker) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
119 02.06.02.01.02 Rak Kayu 0068 s/d Lokal 2008 PEMBELIAN 7.700.000,00 (Lemari obat) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
120 02.06.02.01.27 Kursi Rapat 0112 s/d Besi plastik 2008 PEMBELIAN 15.925.000,00 (Kursi rapat) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
121 02.06.02.01.49 Sofa 0010 s/d - 2008 PEMBELIAN 14.950.000,00 (Sofa set) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
122 02.06.02.04.01 Lemari Es 0064 s/d Sharp 2008 PEMBELIAN 9.900.000,00 (Lemari Es) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
123 02.06.02.04.04 AC Split 0091 LG 2008 PEMBELIAN 5.940.000,00 (AC 2 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
124 02.06.02.04.04 AC Split 0093 s/d LG 2008 PEMBELIAN 13.750.000,00 (AC 1 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
125 02.06.03.02.01 PC Unit/ Komputer PC 0047 Monitor 15" 2008 PEMBELIAN 5.798.000,00 (Komputer) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
126 02.06.03.02.01 PC Unit/ Komputer PC 0048 s/d Monitor 17" 2008 PEMBELIAN 10.927.000,00 (Komputer) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
127 02.06.03.02.01 PC Unit/ Komputer PC 0050 Monitor " 2008 PEMBELIAN 6.900.000,00 (Komputer) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
129 02.06.03.03.12 Hard Disk 0001 80 GB 2008 PEMBELIAN 725.000,00 (HDD 80 GB) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
130 02.06.03.03.12 Hard Disk 0002 - 2008 PEMBELIAN 893.900,00 (Exter HDD 120GB) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
131 02.06.03.03.12 Hard Disk 0003 s/d Seagete 2008 PEMBELIAN 1.228.400,00 (HDD 80 GB) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
132 02.06.03.04.15 Peralatan Mini 0001 P5 GCMX 2008 PEMBELIAN 894.000,00 (Mather Board) tidak ada aset induknya tidak dapat
7 - 12
Tahun
belian
133 02.06.03.04.15 Peralatan Mini 0002 Extreme 2008 PEMBELIAN 558.500,00 (MB socket 478) tidak ada aset induknya tidak dapat
134 02.06.03.04.15 Peralatan Mini 0003 s/d Asus 2008 PEMBELIAN 1.786.600,00 (MB P5LD2-TVM) tidak ada aset induknya tidak dapat
135 02.06.03.05.01 CPU 0002 s/d Proc. Dual 2008 PEMBELIAN 2.906.000,00 (C P U) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
0003 core spesifikasi ditelusuri
136 02.06.03.05.10 Peralatan Personal 0066 P C-3200 2008 PEMBELIAN 490.000,00 (RAM DDR I 1 GB) tidak jelas aset induknya tidak dapat
137 02.06.03.05.10 Peralatan Personal 0067 s/d 512 MB 2008 PEMBELIAN 870.000,00 (RAM DDR 1 ) tidak jelas aset induknya tidak dapat
138 02.06.03.05.10 Peralatan Personal 0070 s/d 512 MB 2008 PEMBELIAN 502.000,00 (RAM DDR II ) tidak jelas aset induknya tidak dapat
139 02.06.03.05.10 Peralatan Personal 0072 Sodim 1 GB 2008 PEMBELIAN 420.000,00 (Memory ) tidak jelas aset induknya tidak dapat
140 02.06.03.05.10 Peralatan Personal 0073 s/d 512 MB 2008 PEMBELIAN 582.000,00 (RAM DDR II) tidak jelas aset induknya tidak dapat
141 02.06.03.05.10 Peralatan Personal 0079 s/d 512 MB 2008 PEMBELIAN 610.000,00 (RAM DDR II ) tidak jelas aset induknya tidak dapat
142 02.06.03.05.10 Peralatan Personal 0093 s/d Kingstonr 2008 PEMBELIAN 1.005.000,00 (RAM DDR2 1GB) tidak jelas aset induknya tidak dapat
143 02.06.03.05.10 Peralatan Personal 0108 s/d - 2008 PEMBELIAN 1.116.600,00 (VGA Card) tidak jelas aset induknya tidak dapat
144 02.06.01.04.06 Brand Kas 0005 - 2007 besi PEMBELIAN 6.000.000,00 (Brankas) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
145 02.06.02.01.01 Lemari Kayu 0268 s/d Kayu 2007 PEMBELIAN 5.520.000,00 (Almari Kayu) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
146 02.06.02.01.01 Lemari Kayu 0270 s/d Kayu 2007 PEMBELIAN 11.490.000,00 (Almari) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
147 02.06.02.01.34 Kursi Lipat 0300 s/d - 2007 PEMBELIAN 12.352.000,00 (Kursi lipat) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
149 02.06.02.04.04 AC Split 0071 Panasonic 2007 PEMBELIAN 3.050.000,00 (AC Spilt 1 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
150 02.06.02.04.04 AC Split 0072 s/d Panasonic 2007 PEMBELIAN 13.530.000,00 (AC Spilt 2 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
151 02.06.02.04.04 AC Split 0074 Panasonic 2007 PEMBELIAN 3.050.000,00 (AC Spilt 1 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
152 02.06.02.04.04 AC Split 0075 Panasonic 2007 PEMBELIAN 2.850.000,00 (AC Spilt 0,5 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
8 - 12
Tahun
belian
153 02.06.02.04.04 AC Split 0076 Panasonic 2007 PEMBELIAN 4.700.000,00 (AC Spilt 1,5 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
154 02.06.02.04.04 AC Split 0077 Panasonic 2007 PEMBELIAN 2.850.000,00 (AC Split 0,5 PK ) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
155 02.06.02.04.04 AC Split 0078 s/d Panasonic 2007 PEMBELIAN 6.100.000,00 (AC Split 1 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
156 02.06.02.04.04 AC Split 0080 s/d LG 2007 PEMBELIAN 22.000.000,00 (AC Split 1 PK ) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
157 02.06.02.06.03 Televisi 0057 - 2007 PEMBELIAN 1.040.000,00 (T V 15") tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
158 02.06.02.06.03 Televisi 0058 s/d - 2007 PEMBELIAN 7.000.000,00 (T V 20") tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
159 02.06.02.06.03 Televisi 0070 s/d - 2007 PEMBELIAN 2.300.000,00 (T V 21") tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
162 02.06.03.02.01 PC Unit/ Komputer PC 0043 Monitor 15" 2007 PEMBELIAN 5.445.000,00 (Komputer) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
163 02.06.03.02.02 Lap Top 0003 Toshiba 2007 PEMBELIAN 9.600.000,00 (Note Book) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
164 02.06.03.05.01 CPU 0001 - 2007 PEMBELIAN 2.900.000,00 (C P U) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
165 02.06.03.05.02 Monitor 0001 - 2007 PEMBELIAN 1.895.500,00 (Monitor LCD 17") tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
166 02.06.03.05.03 Printer 0015 s/d - 2007 PEMBELIAN 32.629.750,00 (Printer ) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
167 02.06.03.05.10 Peralatan Personal 0007 - 2007 PEMBELIAN 649.750,00 (DDR Ram) tidak jelas aset induknya tidak dapat
168 02.06.03.05.10 Peralatan Personal 0022 s/d - 2007 PEMBELIAN 1.184.420,00 (DDR Ram) tidak jelas aset induknya tidak dapat
171 02.06.02.01.48 Meja Biro 0012 s/d Kayu jati 2006 PEMBELIAN 13.475.000,00 (Meja 1/2 biro tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
0025 lengkap) spesifikasi ditelusuri
172 02.06.02.04.01 Lemari Es 0056 LG 2006 PEMBELIAN 2.200.000,00 (Lemari Es) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
9 - 12
Tahun
belian
173 02.06.02.04.04 AC Split 0061 s/d Panasonic 2006 PEMBELIAN 9.900.000,00 (AC split 1 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
174 02.06.02.04.04 AC Split 0064 s/d Panasonic 2006 PEMBELIAN 18.040.000,00 (AC split 1,5 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
175 02.06.02.04.04 AC Split 0068 s/d Panasonic 2006 PEMBELIAN 18.370.000,00 (AC split 2 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
176 02.06.03.02.01 PC Unit/ Komputer PC 0030 Rakitan 2006 PEMBELIAN 9.685.000,00 (Computer lengkap) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
177 02.06.03.02.02 Lap Top 0002 Toshiba 2006 PEMBELIAN 8.525.000,00 (Laptop ) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
178 02.06.01.04.02 Rak Besi/Metal 0042 s/d Besi 2005 PEMBELIAN 13.770.009,00 (Rak Besi Arsip ) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
179 02.06.02.01.08 Tempat Tidur 0231 s/d Lokal 2005 PEMBELIAN 17.600.000,00 (Tempat Tidur tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
Besi/Metal (Lengkap) 0246 Penunggu dengan spesifikasi ditelusuri
Matras)
180 02.06.02.01.29 Kursi Tangan 0001 s/d - 2005 PEMBELIAN 12.937.100,00 (Kursi Kantor dengan tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
0022 Sandaran Tangan spesifikasi ditelusuri
Beroda)
181 02.06.02.01.34 Kursi Lipat 0228 s/d - 2005 PEMBELIAN 24.750.000,00 (Kursi Tanpa tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
0287 Sandaran Tangan spesifikasi ditelusuri
Tidak Beroda)
182 02.06.02.01.49 Sofa 0003 s/d Lokal 2005 PEMBELIAN 24.321.000,00 (Sofa Tamu/Meja tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
0008 Kursi Tamu) spesifikasi ditelusuri
183 02.06.02.01.67 Gordyn 0092 s/d Lokal 2005 PEMBELIAN 20.495.200,00 (Gorden Jendela) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
184 02.06.02.04.01 Lemari Es 0052 LG 2005 PEMBELIAN 1.595.000,00 (Lemari Es) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
185 02.06.02.04.01 Lemari Es 0053 Sharp 2005 PEMBELIAN 1.347.500,00 (Lemari Es) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
186 02.06.02.04.04 AC Split 0018 s/d Toshiba 2005 PEMBELIAN 33.000.000,00 (AC Split 3/4 PK ) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
187 02.06.02.04.04 AC Split 0029 s/d - 2005 PEMBELIAN 5.000.000,00 (AC Split 1 PK ) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
188 02.06.02.04.04 AC Split 0059 s/d Panasonic 2005 PEMBELIAN 7.480.000,00 (AC Split) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
189 02.06.03.02.01 PC Unit/ Komputer PC 0025 ex - Import 2005 PEMBELIAN 8.221.400,00 (Komputer) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
190 02.06.02.04.04 AC Split 0011 Changhong 2004 PEMBELIAN 2.200.000,00 (AC 1 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
10 - 12
Tahun
belian
191 02.06.02.04.04 AC Split 0012 Changhong 2004 PEMBELIAN 2.970.000,00 (AC 1,5 PK) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
192 02.06.02.04.04 AC Split 0015 s/d National 2004 PEMBELIAN 9.900.000,00 (AC Split) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
193 02.08.01.01.68 ALat Kedokteran 2699 Codmann, 2004 PEMBELIAN 226.000.000,00 (CPS Unitized harusnya tidak tercatat
Umum Lain Lain Germany Raniotomi Set) dalam KIB
194 02.06.02.01.48 Meja Biro 0004 s/d - 2003 PEMBELIAN 7.000.000,00 (Meja Kerja Biro) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
195 02.06.03.05.10 Peralatan Personal 0001 - 2003 PEMBELIAN 560.000,00 (MPEG Card PC + tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
Komputer Lain-lain SD RAM 32) spesifikasi ditelusuri
196 02.08.01.01.68 ALat Kedokteran 2693 - 2003 PEMBELIAN 2.526.760.000,00 (Alat Kedokteran) tidak ada rincian tidak dapat
Umum Lain Lain ditelusuri
197 02.06.02.04.04 AC Split 0004 s/d - 2001 PEMBELIAN 12.000.000,00 (AC Split) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
198 02.06.03.01.03 Local Area Network 0001 Paket 2001 PEMBELIAN 49.788.750,00 (Peralatan Jaringan tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
(LAN) Jaringan Komputer) spesifikasi, tidak terinci ditelusuri
Komputer
199 02.06.02.01.01 Lemari Kayu 0215 s/d - 1998 PEMBELIAN 5.400.000,00 (Lemari Kayu) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
201 02.06.02.04.01 Lemari Es 0015 Samsung 1997 PEMBELIAN 1.000.000,00 (Lemari Es) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
202 02.06.02.04.01 Lemari Es 0012 s/d nagata 1996 PEMBELIAN 1.290.000,00 (Lemari Es) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
204 02.06.02.01.08 Tempat Tidur 0167 s/d - 1995 PEMBELIAN 17.750.000,00 (Tempat Tidur Besi) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
Besi/Metal (Lengkap) 0180 spesifikasi ditelusuri
206 02.06.02.04.01 Lemari Es 0003 National 1992 PEMBELIAN 1.200.000,00 (Lemari Es) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
207 02.06.02.04.01 Lemari Es 0004 s/d National 1992 PEMBELIAN 1.200.000,00 (Kulkas) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
11 - 12
Tahun
belian
209 02.06.02.01.08 Tempat Tidur 0016 s/d Pasien 1990 PEMBELIAN 8.800.000,00 (Tempat Tidur Besi) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
211 02.06.02.01.33 Bangku Tunggu 0012 s/d - 1990 PEMBELIAN 28.800.000,00 (Bangku Kayu) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
213 02.06.02.01.04 Meja Kayu/Rotan 0035 s/d - 1989 PEMBELIAN 20.700.000,00 (Meja Kayu) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
214 02.08.01.01.68 ALat Kedokteran 0267 - 1987 PEMBELIAN 72.000.000,00 (bhentilator) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
215 02.08.01.01.68 ALat Kedokteran 0431 s/d - 1987 PEMBELIAN 47.190.000,00 (E K G) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
216 02.08.01.01.68 ALat Kedokteran 0805 s/d - 1987 PEMBELIAN 56.000.000,00 (Lampu dorong) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
217 02.08.01.01.68 ALat Kedokteran 1099 - 1987 PEMBELIAN 1.206.000,00 (Printer) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
218 02.08.01.01.68 ALat Kedokteran 1424 s/d - 1987 PEMBELIAN 56.416.000,00 (Suction Pump) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
219 02.08.01.01.68 ALat Kedokteran 1431 s/d - 1987 PEMBELIAN 46.966.000,00 (Suction Pump / tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
Umum Lain Lain 1432 Kereta) spesifikasi ditelusuri
220 02.08.01.01.68 ALat Kedokteran 1659 s/d - 1987 PEMBELIAN 29.700.000,00 (Vaccum Extraksi) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
221 02.08.01.01.68 ALat Kedokteran 0105 s/d - 1985 PEMBELIAN 56.000.000,00 (Lampu OP kecil tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
Umum Lain Lain 0106 portabel ) spesifikasi ditelusuri
222 02.08.01.01.68 ALat Kedokteran 0107 s/d - 1985 PEMBELIAN 84.000.000,00 (Lampu OP tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
Umum Lain Lain 0109 permanen) spesifikasi ditelusuri
223 02.08.01.01.68 ALat Kedokteran 0117 s/d - 1985 PEMBELIAN 192.000.000,00 (Meja Operasi) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
224 02.08.01.01.68 ALat Kedokteran 0002 s/d - 1980 PEMBELIAN 11.773.969,00 (Flometer) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
225 02.08.01.01.68 ALat Kedokteran 0018 s/d - 1980 PEMBELIAN 9.898.969,00 (Flow Meter) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
Jumlah 10.304.324.837,00
12 - 12
Lampiran 19
KIB B Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika yang Belum Dapat Ditelusuri
No. Kode Jenis Barang / Nomor Merk/ Ukuran/ Bahan Tahun Nomor Asal Harga Keterangan
Barang Nama Barang Register Type CC Pem- usul (Rp)
belian Pabrik Rangka Mesin Polisi BPKB Kekurangan Dampak
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 02.03.01.04.1 Mobil Unit Satelite 0002 - 2015 Pembelian 164.642.500,00 Pengadaan Karoseri tidak dapat dirincikan tidak dapat
Link Van dan Aksesoris Mobil ditelusur
Streaming
2 02.06.01.04.0 Lemari Besi 0001 s/d 0004 - 2012 PEMBELIAN 8.360.000,00 (Lemari Besi) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
spesifikasi ditelusur
3 02.06.01.04.0 Lemari Besi 0005 s/d 0008 - 2016 Pembelian 12.132.911,40 Lemari Arsip Geser tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
Kaca spesifikasi ditelusur
4 02.06.01.04.0 Filling Besi/Metal 0011 s/d 0015 - 2009 PEMBELIAN 11.650.000,00 (Filling Cabinet) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
5 02.06.01.04.0 Filling Besi/Metal 0016 s/d 0019 - 2012 PEMBELIAN 7.986.000,00 (Filling Cabinet Besi) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
6 02.06.01.04.0 Brand Kas 0002 - 2006 PEMBELIAN 13.900.000,00 (Brankas) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
7 02.06.02.01.0 Lemari Kayu 0023 s/d 0025 - 2009 PEMBELIAN 8.235.000,00 (almari) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
8 02.06.02.01.0 Lemari Kayu 0026 s/d 0027 - 2010 PEMBELIAN 7.632.500,00 (Lemari Kayu) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
9 02.06.02.01.1 Meja Rapat 0001 - 2015 Pembelian 8.925.000,00 Meja Rapat tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
10 02.06.02.01.3 Kursi Biasa 0001 s/d 0002 Kayu 2004 PEMBELIAN 41.742.200,00 (Kursi Tunggu) tidak ada merk, tidak ada tidak dapat
11 02.06.02.02.0 Lampu Lalulintas 0033 s/d 0034 - 2011 PEMBELIAN 19.580.000,00 (Traffic Light tidak ada rincian tidak dapat
(Trafic Light) Controller) lokasinya, dan tidak ada ditelusur
spesifikasinya
12 02.06.02.02.0 Lampu Lalulintas 0035 s/d 0036 - 2012 PEMBELIAN 386.025.000,00 (Traffic Light Simpang tidak ada rincian tidak dapat
(Trafic Light) 4) lokasinya, dan tidak ada ditelusur
spesifikasinya
13 02.06.02.02.0 Lampu Lalulintas 0037 s/d 0040 - 2012 PEMBELIAN 4.000.000,00 (Warning Light tidak ada rincian tidak dapat
(Trafic Light) Controller) lokasinya, dan tidak ada ditelusur
spesifikasinya
14 02.06.02.02.0 Lampu Lalulintas 0041 s/d 0042 - 2013 PEMBELIAN 75.379.000,00 (Meterisasi traffic tidak ada rincian tidak dapat
(Trafic Light) linght Flasing lamp) lokasinya, dan tidak ada ditelusur
spesifikasinya
15 02.06.02.02.0 Lampu Lalulintas 0045 - 2013 PEMBELIAN 263.716.000,00 (Traffic light dan 3 tidak ada merk dan tidak tidak dapat
(Trafic Light) Counter down) ada spesifikasinya ditelusur
16 02.06.02.02.0 Lampu Lalulintas 0058 s/d 0059 - 2014 PEMBELIAN 32.643.000,00 (Warning Light) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
(Trafic Light) ada spesifikasinya ditelusur
17 02.06.02.02.0 Lampu Lalulintas 0067 s/d 0071 - 2015 Pembelian 70.743.500,00 Reklas VMS dari KIB tidak ada merk dan tidak tidak dapat
(Trafic Light) C ke KIB B tahun ada spesifikasinya ditelusur
2015
18 02.06.02.02.0 Lampu Lalulintas 0072 - 2015 Pembelian 14.148.800,00 Reklas VMS dari KIB tidak ada merk dan tidak tidak dapat
(Trafic Light) C ke KIB B ada spesifikasinya ditelusur
19 02.06.02.02.0 Lampu Lalulintas 0073 - 2015 Pembelian 14.148.700,00 Reklas VMS dari KIB tidak ada merk dan tidak tidak dapat
(Trafic Light) C ke KIB B tahun ada spesifikasinya ditelusur
2015
20 02.06.02.02.0 Lampu Lalulintas 0080 - 2016 Pembelian 174.740.000,00 Rambu-rambu lalu tidak ada merk dan tidak tidak dapat
(Trafic Light) lintas (Review 2016) ada spesifikasinya ditelusur
1-6
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
21 02.06.02.02.0 Lampu Lalulintas 0083 - 2016 Pembelian 90.720.000,00 Lampu isyarat tidak ada merk dan tidak tidak dapat
(Trafic Light) peringatan ada spesifikasinya ditelusur
keselamatan reklas
dari KIB C (Review
2016)
22 02.06.02.02.0 Lampu Lalulintas 0118 - 2016 Pembelian 51.615.000,00 REpeater Perlintasan tidak ada merk dan tidak tidak dapat
(Trafic Light) KA Reklas dari KIB C ada spesifikasinya ditelusur
(Review 2016)
23 02.06.02.02.0 Lampu Lalulintas 0119 - 2016 Pembelian 173.525.000,00 Rambu tak bersuar tidak ada merk dan tidak tidak dapat
(Trafic Light) prasarana perlintasan ada spesifikasinya ditelusur
reklas dari KIB C
(Review 2016)
24 02.06.02.02.0 Alat Pengukur Waktu 0008 s/d 0143 - 2015 Pembelian 125.664.000,00 Rambu Rambu R.60 tidak ada merk dan tidak tidak dapat
Lain-lain Daun Rambu Tunggal ada spesifikasinya ditelusur
Reklas dari KIB C ke
KIB B
25 02.06.02.02.0 Alat Pengukur Waktu 0144 s/d 0153 - 2015 Pembelian 14.205.000,00 Rambu-Rambu R.60 tidak ada merk dan tidak tidak dapat
Lain-lain Daun Rambu Ganda ada spesifikasinya ditelusur
Reklas dari KIB C Ke
KIB B
26 02.06.02.02.0 Alat Pengukur Waktu 0154 s/d 0161 - 2015 Pembelian 5.621.000,00 Rambu rambu tidak ada merk dan tidak tidak dapat
Lain-lain portable reklas dari ada spesifikasinya ditelusur
KIB C ke KIB B
27 02.06.02.02.0 Alat Pengukur Waktu 0162 s/d 0173 - 2015 Pembelian 67.599.000,00 RPPJ uk. 180x120 tidak ada merk dan tidak tidak dapat
Lain-lain Reklas dari KIB C ke ada spesifikasinya ditelusur
KIB B
28 02.06.02.02.0 Alat Pengukur Waktu 0174 s/d 0203 - 2015 Pembelian 29.799.000,00 Rambu petunjuk jalan tidak ada merk dan tidak tidak dapat
Lain-lain Reklas dari KIB C ke ada spesifikasinya ditelusur
KIB B
29 02.06.02.04.0 AC Unit 0003 Thosiba 1 5 2003 PEMBELIAN 6.050.000,00 (AC ) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
PK ada spesifikasinya ditelusur
30 02.06.02.04.0 AC Unit 0004 - 2005 PEMBELIAN 5.800.000,00 (AC ) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
ada spesifikasinya ditelusur
31 02.06.02.04.0 AC Unit 0005 s/d 0011 Toshiba 2007 PEMBELIAN 54.600.000,00 (AC Unit) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
32 02.06.02.04.0 AC Unit 0012 - 2012 PEMBELIAN 7.000.000,00 (AC Unit) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
33 02.06.02.04.0 AC Unit 0017 Sharp 2014 PEMBELIAN 5.725.000,00 (AC Unit) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
34 02.06.02.04.0 AC Split 0001 Toshiba 1 5 2002 PEMBELIAN 5.885.000,00 (AC Split) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
PK ada spesifikasinya ditelusur
35 02.06.02.04.0 AC Split 0002 s/d 0005 Gree / 2015 Pembelian 26.290.000,00 AC SPLIT tidak ada merk dan tidak tidak dapat
GWC12NA ada spesifikasinya ditelusur
36 02.06.02.06.0 Sound System 0001 - 2014 PEMBELIAN 12.610.500,00 (Sound System) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
2-6
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
37 02.06.02.06.2 Camera Video 0001 - 2013 PEMBELIAN 46.265.000,00 (Kamera Vidio tidak ada merk dan tidak tidak dapat
Profesional) ada spesifikasinya ditelusur
38 02.06.02.07.1 Lampu Sorot 0002 - 2015 Pembelian 195.910.700,00 Reklas Lampu Sorot tidak ada merk dan tidak tidak dapat
2015 dari KIB C ke ada spesifikasinya ditelusur
KIB B
39 02.06.03.02.0 PC Unit/ Komputer PC 0001 - 2011 PEMBELIAN 8.900.000,00 (PC Unit) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
40 02.06.03.02.0 PC Unit/ Komputer PC 0003 s/d 0007 - 2012 PEMBELIAN 45.291.832,00 (PC Unit) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
41 02.06.03.02.0 PC Unit/ Komputer PC 0010 Lenovo 2014 PEMBELIAN 9.435.000,00 (PC Unit ) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
42 02.06.03.02.0 PC Unit/ Komputer PC 0011 s/d 0015 Lenovo / PC 2015 Pembelian 49.985.000,00 Personal Komputer tidak ada merk dan tidak tidak dapat
43 02.06.03.02.0 PC Unit/ Komputer PC 0019 - 2016 Pembelian 37.569.455,00 Pengadaan Personal tidak ada merk dan tidak tidak dapat
Komputer ada spesifikasinya ditelusur
44 02.06.03.02.0 Lap Top 0001 - 2013 PEMBELIAN 20.405.000,00 (Laptop) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
45 02.06.03.02.0 Note Book 0001 Toshiba 2008 PEMBELIAN 15.900.000,00 (Notebook) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
46 02.06.03.02.0 Note Book 0003 s/d 0004 - 2012 PEMBELIAN 21.372.999,00 (Notebook) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
47 02.06.03.03.1 Peralatan Komputer 0006 - 2016 Pembelian 23.845.000,00 Pengadaan Alat tidak ada merk dan tidak tidak dapat
Mainframe Lain-lain Studio dan ada spesifikasinya, belum ditelusur
Komunikasi ada penjelasan atas
rincian
48 02.06.03.06.0 Server 0001 - 2012 PEMBELIAN 17.164.649,00 (Server) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
49 02.06.03.06.0 Router 0001 - 2011 PEMBELIAN 25.925.000,00 (Repeater) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
50 02.06.03.06.0 Router 0002 - 2014 PEMBELIAN 80.503.000,00 (Repeater) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
51 02.06.03.06.0 Peralatan Jaringan 0019 - 2016 Pembelian 39.363.545,00 Pengadaan Peralatan tidak ada merk dan tidak tidak dapat
Lain-lain Jaringan (Rak Server) ada spesifikasinya ditelusur
52 02.06.03.06.0 Antene 0014 s/d 0016 - 2012 PEMBELIAN 11.450.978,00 (Radio Access Point tidak ada merk dan tidak tidak dapat
Outdoor) ada spesifikasinya ditelusur
53 02.06.03.06.0 Antene 0017 s/d 0023 - 2012 PEMBELIAN 13.359.474,00 (Radio Client Outdoor) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
3-6
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
54 02.06.03.06.1 Wireless Access Point 0007 - 2012 PEMBELIAN 41.998.000,00 (Pemancar Mini STL tidak ada merk dan tidak tidak dapat
Link) ada spesifikasinya ditelusur
55 02.07.01.01.6 Battery Charger 0001 s/d 0014 - 2010 PEMBELIAN 20.824.552,00 (Battery Backup HT) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
56 02.07.01.01.8 Peralatan studio 0001 Toshiba 2008 PEMBELIAN 16.500.000,00 (Proyektor) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
Visual Lain-lain ada spesifikasinya ditelusur
57 02.07.01.01.8 Peralatan studio 0002 - 2009 PEMBELIAN 432.235.000,00 (alat studio sebayu) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
Visual Lain-lain ada spesifikasinya ditelusur
58 02.07.01.02.0 Peralatan Studio 0001 Sony 2008 PEMBELIAN 7.500.000,00 (Handycam) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
Video dan Film Lain- ada spesifikasinya ditelusur
lain
59 02.07.01.02.0 Batterai Camera (Li- 0001 - 2012 PEMBELIAN 159.416.000,00 (CCTV) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
Ion/Polymer) ada spesifikasinya, tidak ditelusur
ada rincian lokasi kamera
60 02.07.01.02.0 Batterai Camera (Li- 0002 - 2013 PEMBELIAN 43.543.000,00 (CC TV Indoor 8 Titik) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
61 02.07.01.02.0 Batterai Camera (Li- 0003 - 2013 PEMBELIAN 138.655.000,00 (CCTV Audoor 3Titik) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
62 02.07.01.02.0 Camera Electronic 0001 - 2006 PEMBELIAN 5.300.000,00 (Kamera) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
63 02.07.01.02.0 Camera Electronic 0002 Sony 2008 PEMBELIAN 5.000.000,00 (Camera Digital) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
64 02.07.01.06.2 Rambu/Bak Ukur 0001 s/d 0030 - 2003 PEMBELIAN 12.000.000,00 (Papan) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
65 02.07.01.06.2 Rambu/Bak Ukur 0032 s/d 0041 - 2008 PEMBELIAN 54.750.000,00 (Palang pintu KA) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
ada spesifikasinya, tidak ditelusur
ada rincian lokasi
66 02.07.01.06.2 Rambu/Bak Ukur 0042 - 2009 PEMBELIAN 54.550.000,00 (Portal otomatis) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
ada rincian lokasi
67 02.07.01.06.2 Rambu/Bak Ukur 0043 s/d 0044 - 2009 PEMBELIAN 83.510.000,00 (Rambu Lalulintas) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
ada rincian lokasi
68 02.07.01.06.2 Rambu/Bak Ukur 0045 s/d 0046 - 2010 PEMBELIAN 8.914.791,00 (Cermin Tikung) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
ada rincian lokasi
4-6
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
69 02.07.01.06.2 Rambu/Bak Ukur 0047 s/d 0060 - 2010 PEMBELIAN 67.475.000,00 (Palang pintu KA) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
ada rincian lokasi
ada rincian lokasi
71 02.07.01.06.2 Rambu/Bak Ukur 0243 s/d 0292 - 2010 PEMBELIAN 20.033.239,00 (Traffict Cone) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
ada rincian lokasi
72 02.07.01.06.2 Rambu/Bak Ukur 0293 s/d 0774 - 2011 PEMBELIAN 214.992.977,00 (Rambu Lalu Lintas ) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
ada rincian lokasi
73 02.07.01.06.2 Rambu/Bak Ukur 0775 s/d 0780 - 2011 PEMBELIAN 19.464.423,00 (Rambu Pendahulu tidak ada merk dan tidak tidak dapat
Petunjuk Jurusan ada spesifikasinya, tidak ditelusur
RPPJ) ada rincian lokasi
74 02.07.01.06.2 Rambu/Bak Ukur 0781 s/d 0784 - 2012 PEMBELIAN 16.699.987,00 (Cermin Tikung) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
ada rincian lokasi
75 02.07.01.06.2 Rambu/Bak Ukur 0785 s/d 0984 - 2012 PEMBELIAN 109.871.273,00 (Rambu Lalu Lintas) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
ada rincian lokasi
76 02.07.01.06.2 Rambu/Bak Ukur 0985 s/d 1104 - 2012 PEMBELIAN 68.287.000,00 (Rambu Lalu Lintas tidak ada merk dan tidak tidak dapat
DAK TA 2011) ada spesifikasinya, tidak ditelusur
ada rincian lokasi
77 02.07.01.06.2 Rambu/Bak Ukur 1105 s/d 1121 - 2012 PEMBELIAN 104.923.740,00 (Rambu Pendahulu tidak ada merk dan tidak tidak dapat
Petunjuk Jurusan ada spesifikasinya, tidak ditelusur
RPPJ) ada rincian lokasi
ada rincian lokasi
79 02.07.01.06.2 Rambu/Bak Ukur 1327 s/d 1337 Convex 2014 PEMBELIAN 55.970.000,00 (Cermin Tikung) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
Mirror ada spesifikasinya, tidak ditelusur
ada rincian lokasi
80 02.07.01.06.2 Rambu/Bak Ukur 1338 s/d 1341 - 2014 PEMBELIAN 36.200.000,00 (Palang Pintu) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
ada rincian lokasi
81 02.07.02.01.1 Handy Talky 0065 s/d 0076 - 2013 PEMBELIAN 39.600.000,00 (Pengadaan HT PAM tidak ada merk dan tidak tidak dapat
Perlintasan) ada spesifikasinya, tidak ditelusur
ada rincian lokasi
5-6
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
82 02.09.01.11.6 Alat Lab. Logam, 0001 - 2005 PEMBELIAN 679.191.000,00 (Alat Uji PKB) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
Mesin Listrik Lain-Lain ada spesifikasinya, tidak ditelusur
ada rincian lokasi
83 02.09.01.11.6 Alat Lab. Logam, 0002 - 2006 PEMBELIAN 690.578.000,00 (Alat PKB) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
Mesin Listrik Lain-Lain ada spesifikasinya, tidak ditelusur
ada rincian lokasi
84 02.10.05.01.0 Lampu Sirine Tunggal 0001 - 2012 PEMBELIAN 10.000.000,00 (Rotary Lamp) tidak ada merk dan tidak tidak dapat
ada rincian lokasi
85 02.10.05.02.2 Alat Perlindungan Lain-0002 s/d 0020 - 2015 Pembelian 57.641.250,00 tidak ada merk dan tidak tidak dapat
lain ada spesifikasinya, tidak ditelusur
ada rincian lokasi
86 02.10.05.02.2 Alat Perlindungan Lain-0223 s/d 0229 - 2015 Pembelian 35.071.000,00 Cermin Tikung Reklas tidak ada merk dan tidak tidak dapat
lain dari KIB C ke KIB B ada spesifikasinya, tidak ditelusur
ada rincian lokasi
Jumlah 6.208.840.230,40
6-6
Lampiran 20
KIB B Dinas Kesehatan yang Belum Dapat Ditelusuri
No. Kode Jenis Barang / Nomor Merk/ Ukuran/ Bahan Tahun Nomor Asal Harga Ket.
belian Pabrik Rangka Mesin Polisi BPKB Keterangan Kekurangan Dampak
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 02.05.02.04.0 Alat Pengukur 0030 s/d 0034 - 2008 PEMBELIAN 36.670.000,00 (Device TTM) tidak ada merk dan tidak dapat
Temperatur spesifikasi ditelusuri
2 02.05.02.04.0 Alat Pengukur 0035 s/d 0039 - 2008 PEMBELIAN 4.995.000,00 (PC interface tidak ada merk dan tidak dapat
Temperatur kabel) spesifikasi ditelusuri
3 02.06.01.04.1 Kotak 0001 s/d 0024 - 2005 PEMBELIAN 17.880.000,00 (Tempat tidak ada merk dan tidak dapat
Penyimpanan Saji/Etalase spesifikasi ditelusuri
Bendera makanan)
4 02.06.01.04.1 Kotak 0025 s/d 0052 - 2008 PEMBELIAN 22.330.000,00 (Tempat saji tidak ada merk dan tidak dapat
Penyimpanan makanan) spesifikasi ditelusuri
Bendera
5 02.06.02.01.1 Meja Makan 0002 - 2007 PEMBELIAN 21.190.000,00 (Meja Makan) tidak ada merk dan tidak dapat
6 02.06.02.04.0 AC Unit 0013 - 2005 PEMBELIAN 5.800.000,00 (AC ) tidak ada merk dan tidak dapat
7 02.06.02.06.2 Tustel 0001 Fuji 2002 PEMBELIAN 900.000,00 (Tustel) tidak ada merk dan tidak dapat
8 02.06.02.06.2 Tustel 0002 SONY 2007 PEMBELIAN 2.250.000,00 (Camera tidak ada merk dan tidak dapat
Digital) spesifikasi ditelusuri
9 02.06.03.02.0 Lap Top 0001 - 2010 PEMBELIAN 8.800.000,00 (Bantuan tidak ada merk dan tidak dapat
GF.SSF- spesifikasi ditelusuri
Komponen
AIDS- Laptop
dan APBD I
DVD Player)
10 02.06.04.01.1 Meja Kerja 0121 - 2014 PEMBELIAN 7.700.000,00 (meja kerja) tidak ada merk dan tidak dapat
11 02.08.01.01.0 Ninor Surgocal 0001 s/d 0004 - 2011 PEMBELIAN 5.034.373,80 (Bedah Minor tidak ada merk dan tidak dapat
Set) spesifikasi serta ditelusuri
rincian barangnya
12 02.08.01.01.0 Ninor Surgocal 0005 s/d 0013 - 2012 PEMBELIAN 96.325.200,00 (Bedah Minor tidak ada merk dan tidak dapat
rincian barangnya
13 02.08.01.01.6 ALat Kedokteran 0190 - 2004 PEMBELIAN 34.750.000,00 (Alat-alat tidak ada merk dan tidak dapat
Umum Lain Lain Kedokteran) spesifikasi serta ditelusuri
rincian barangnya
14 02.08.01.01.6 ALat Kedokteran 0346 - 2005 PEMBELIAN 499.690.750,00 (Alat tidak ada merk dan tidak dapat
Umum Lain Lain Kesehatan spesifikasi serta ditelusuri
untuk rincian barangnya
Puskesmas)
15 02.08.01.01.7 Emergency Set 0002 - 2013 PEMBELIAN 35.170.850,00 (Emergency tidak ada merk dan tidak dapat
rincian barangnya
1-3
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
16 02.08.01.02.0 Dental Unit 0005 s/d 0007 Gnatus 2004 PEMBELIAN 235.500.000,00 (Dental Unit tidak ada merk dan tidak dapat
Lengkap) spesifikasi serta ditelusuri
rincian barangnya
17 02.08.01.02.0 Dental Unit 0008 GNATUSSI 2006 PEMBELIAN 42.000.000,00 (Dental unit tidak ada merk dan tidak dapat
NCRUS lengkap) spesifikasi serta ditelusuri
BRAZIL rincian barangnya
18 02.08.01.02.0 Dental Unit 0009 - 2012 PEMBELIAN 121.372.170,00 (Dental unit / tidak ada merk dan tidak dapat
dental chair) spesifikasi serta ditelusuri
rincian barangnya
19 02.08.01.07.3 Alat Farmasi Lain- 0001 - 2003 PEMBELIAN 55.832.500,00 (Alat farmasi) tidak ada merk dan tidak dapat
Lain spesifikasi serta ditelusuri
rincian barangnya
20 02.08.01.08.0 Minor Surgeri Set 0001 AESCULAP 2006 PEMBELIAN 21.000.000,00 (Minort sugery tidak ada merk dan tidak dapat
/ GERMANY set ) spesifikasi serta ditelusuri
rincian barangnya
21 02.08.01.08.0 Minor Surgeri Set 0002 HANS 2007 PEMBELIAN 8.500.000,00 (Minor set) tidak ada merk dan tidak dapat
HERMAN/V spesifikasi serta ditelusuri
ARIOUS rincian barangnya
22 02.08.01.09.7 Alat Kesehatan 0022 s/d 0032 HANS 2007 PEMBELIAN 118.800.000,00 (IUD KIT) tidak ada merk dan tidak dapat
Kebidanan Lain- HERMAN/V spesifikasi serta ditelusuri
Lain ARIOUS rincian barangnya
23 02.08.01.09.7 Alat Kesehatan 0437 Dinkes- 2011 PEMBELIAN 5.000.000,00 (IUD Kit) tidak ada merk dan tidak dapat
Kebidanan Lain- UPTD Tegal spesifikasi serta ditelusuri
Lain Timur rincian barangnya
Kebidanan Lain- UPTD Tegal spesifikasi serta ditelusuri
Lain Selatan rincian barangnya
Kebidanan Lain- UPTD spesifikasi serta ditelusuri
Lain margadana rincian barangnya
26 02.08.01.09.7 Alat Kesehatan 0472 s/d 0476 - 2012 PEMBELIAN 16.385.000,00 (IUD kit) tidak ada merk dan tidak dapat
Kebidanan Lain- spesifikasi serta ditelusuri
Lain rincian barangnya
27 02.08.01.09.7 Alat Kesehatan 0477 s/d 0484 - 2012 PEMBELIAN 83.856.800,00 (Partus Set) tidak ada merk dan tidak dapat
Kebidanan Lain- spesifikasi serta ditelusuri
2-3
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
28 02.08.01.09.7 Genecolog Bed 0025 - 2014 PEMBELIAN 50.373.000,00 (obgyn bed tidak ada merk dan tidak dapat
dari spesifikasi serta ditelusuri
bapermas) rincian barangnya
29 02.08.01.13.6 Poloklinik set 0001 Meiden/Japa 2008 PEMBELIAN 19.650.000,00 (Poliklinik Set) tidak ada merk dan tidak dapat
Lain-Lain n spesifikasi serta ditelusuri
rincian barangnya
30 02.09.01.14.7 Alat Lab. 0022 - 2003 PEMBELIAN 139.400.000,00 (Alat tidak ada merk dan tidak dapat
Kedokteran Lain- Laboratorium) spesifikasi serta ditelusuri
Jumlah 1.727.155.643,80
3-3
Lampiran 21
KIB B DPPKAD yang Belum Dapat Ditelusuri
No. Kode Barang Jenis Barang No Register Merk Ukuran/ Bahan tahun Pabrik Rangka Mesin Polisi BPKB Asal Harga Keterangan Kekurangan dampak Penjelasan
CC usul
11 02.06.02.06.08 Sound System 0009 - 2008 33.165.000,00 Pasar Pagi Tidak ada merk dan tidak dapat ditelusuri (Pengadaan
tidak ada spesifikasi Perlengkapan
Gedung Kantor
Pekerjaan
Pengadaan Sound
System Blok A, B
dan C Pasar Pagi)
48 02.06.04.02.11 Meja Tamu Ruangan 0008 s/d 0010 Home Made 2004 8.030.000,00 (Meja Kursi Tidak ada merk dan tidak dapat ditelusuri 1 Unit di loby lt 1
Biasa Tamu) tidak ada spesifikasi
49 1 Unit pinjam pakai
ke saberpungli
Jumlah 41.195.000,00
1 ‐ 1
Lampiran 22
KIB B Dinas Pendidikan yang Belum Dapat Ditelusuri
Nomor Merk/ Ukuran/ Asal Harga
No. Kode Barang Tahun Rangka Mesin Polisi Keterangan LOKASI
Register Type CC usul (Rp)
Perkakas
(Pengadaan Alat Bengkel SMK) Dinas
59 02.04.01.03.05 Bengkel Lain- 0004 - 2011 PEMBELIAN 49.244.800,00 DISDIKBUD
Pendidikan
lain
61 02.04.03.07.10 Scanner 0001 - 2008 PEMBELIAN 4.730.000,00 (Scanner) disdik / kantor DISDIKBUD
62 02.04.03.07.10 Scanner 0002 - 2010 PEMBELIAN 520.000,00 (Scanner) Dinas Pendidikan DISDIKBUD
(Mikroskop Multimedia) - sekolah swasta -
64 02.04.03.08.17 Microscope 0019 - 2012 Reklas PEMBELIAN 3.735.000,00 SMP AL Maarif NU
SMP AL Maarif NU
(Mikroskop Multimedia) sekolah swasta SMP
65 02.04.03.08.17 Microscope 0020 - 2012 Reklas PEMBELIAN 3.735.000,00
SMP Muhammadiyah 1 Muhammadiyah 1
(Mikroskop Multimedia) sekolah swasta
68 02.04.03.08.17 Microscope 0023 - 2012 Reklas PEMBELIAN 3.735.000,00 SMP Ihsaniyah
SMP Ihsaniyah
69 02.04.03.08.17 Microscope 0024 - 2012 Reklas PEMBELIAN 3.735.000,00 SMP Al Irsyad
SMP Al Irsyad
70 02.04.03.08.17 Microscope 0025 - 2012 Reklas PEMBELIAN 3.735.000,00 SMP Al Khairiyah
SMP Al Khairiyah
71 02.04.03.08.17 Microscope 0026 - 2012 Reklas PEMBELIAN 3.735.000,00 SMP Bhakti Praja
SMP Bhakti Praja
(Mikroskop Multimedia) sekolah swasta SMP Atmaja
SMP Atmaja Wacana Wacana
Alat
0076 s/d Pengadaan Alat Lab. IPA (Dissolved
73 02.05.02.04.09 Laboratorium - 2012 PEMBELIAN 14.080.000,00 SMKN 1
0080 Oxygen Meter) SMKN 1
Lain-lain
Alat
74 02.05.02.04.09 Laboratorium 0230 - 2012 PEMBELIAN 1.248.500,00 (Light Meter) SMKN 1 SMKN 1
Lain-lain
Alat
Pengadaan Alat Lab. IPA (PH Meter dan
75 02.05.02.04.09 Laboratorium 0260 - 2012 PEMBELIAN 737.000,00 SMKN 1
Kadar air tanah digital) SMKN 1
Lain-lain
0110 s/d
120 02.06.01.04.03 Rak Kayu - 2005 PEMBELIAN 84.250.000,00 (Rak Buku Perpustakaan)Dinas Pendidikan DSIDIKBUD
0159
0160 s/d
121 02.06.01.04.03 Rak Kayu - 2005 PEMBELIAN 29.750.000,00 (Rak Majalah)Dinas Pendidikan DSIDIKBUD
0184
122 02.06.01.04.03 Rak Kayu 0189 - 2007 Reklas PEMBELIAN 2.500.000,00 (rak buku ) sekolah swasta SDIT USAMAH SDIT USAMAH
(rak buku ) sekolah swasta MI IHSANIYAH MI IHSANIYAH 1

127 02.06.01.04.03 Rak Kayu 0198 - 2007 Reklas PEMBELIAN 2.500.000,00
1 JATISARI JATISARI
(rak buku ) sekolah swasta MI
128 02.06.01.04.03 Rak Kayu 0199 - 2007 Reklas PEMBELIAN 2.500.000,00 MI DARUNNAJAH
DARUNNAJAH
(rak buku ) sekolah swasta MI MIFTAKHUL MI MIFTAKHUL
HUDA HUDA
1 - 10
(rak buku ) sekolah swasta MI NURUL MI NURUL
UMMAH UMMAH
(rak buku ) sekolah swasta MI MI IKHSANIYAH 1
IKHSANIYAH 1 KALIGANGSA KALIGANGSA
Almari Kelas - Bantuan Pengadaan
SD Meubelair Pengganti SD (Bantuan
161 02.06.01.04.14 Lemari kayu 0002 - 2016 Pembelian 1.980.000,00 SD Pekauman 2
Pekauman 2 Keuangan Provinsi Jawa Tengah Tahun
2016 (16.103)
Almari Kelas - Bantuan Pengadaan
Meubelair Pengganti SMP (Bantuan
162 02.06.01.04.14 Lemari kayu 0003 - 2016 SMPN 5 Pembelian 1.980.000,00 SMPN 5
Keuangan Provinsi Jawa Tengah Tahun
2016) (16.104)
Almari Kelas - Kegiatan Bantuan
0004 s/d Pengadaan Meubelair Pengganti SMK
163 02.06.01.04.14 Lemari kayu - bh 2016 Pembelian 10.075.000,00 SMK Negeri 3
0007 Negeri 3 (Bantuan Keuangan Provinsi Jawa
Tengah TA.2016)
Kotak
0016 s/d
164 02.06.01.04.16 Penyimpana - 2013 PEMBELIAN 6.600.000,00 (Etalase)Dinas Pendidikan DSIDIKBUD
0019
n Bendera
187 02.06.01.05.01 Papan Visuil 1145 - 2002 PEMBELIAN 42.644.340,00 (Papan Visual Elektronik)Dinas Pendidikan DSIDIKBUD
0392 s/d
206 02.06.01.05.08 Papan Tulis - 2005 PEMBELIAN 5.400.000,00 (Papan Tulis SMP / MTS)Dinas Pendidikan DSIDIKBUD
0409
0410 s/d
207 02.06.01.05.08 Papan Tulis - 2006 PEMBELIAN 1.000.000,00 (Papan tulis (SMP))Dinas Pendidikan DSIDIKBUD
0413
Papan Tulis - Bantuan Pengadaan
SD Meubelair Pengganti SD (Bantuan
216 02.06.01.05.08 Papan Tulis 0572 - 2016 Pembelian 1.496.000,00 SD Pekauman 2
Pekauman 2 Keuangan Provinsi Jawa Tengah Tahun
2016 (16.103)
Papan Tulis - Bantuan Pengadaan
Meubelair Pengganti SMP (Bantuan
217 02.06.01.05.08 Papan Tulis 0573 - 2016 SMPN 5 Pembelian 1.496.000,00 SMPN 5
Keuangan Provinsi Jawa Tengah Tahun
2016) (16.104)
Mesin 0003 s/d
226 02.06.01.05.17 - 2013 PEMBELIAN 37.740.000,00 (Mesin Absensi)Disdik / Kantor DSIDIKBUD
Absensi 0012
Alat Kantor Papan Elektronik Interactive - Pengadaan

0002 s/d SMP 1 , SMP SMP 1 , SMP 2 dan
231 02.06.01.05.40 Lainnya (Lain- - Paket 2016 Pembelian 78.153.000,00 Peralatan Multimedia Kegiatan Pengadaan
0004 2 dan SMP 7 SMP 7
lain) Alat Praktek dan Peraga Siswa
LCD
359 02.06.01.05.42 0341 - kls 5 2016 Pembelian 750.000,00 Dana BOS Pusat - breket DSIDIKBUD
Projector
LCD R.
360 02.06.01.05.42 0342 - 2016 Pembelian 750.000,00 Dana BOS Pusat - breket DSIDIKBUD
Projector komputer
379 02.06.02.01.01 Lemari Kayu 0990 - 2002 PEMBELIAN 19.237.000,00 (Almari) Dinas pendidikan DSIDIKBUD
2 - 10
1100 s/d
382 02.06.02.01.01 Lemari Kayu - 2003 PEMBELIAN 101.517.250,00 (Lemari Kartu Katalog) Dinas Pendidikan DSIDIKBUD
1130
1243 s/d
392 02.06.02.01.01 Lemari Kayu - 2008 PEMBELIAN 40.128.000,00 (almari) Dinas Pendidikan DSIDIKBUD
1244
Meja SDN PANGGUNG
410 02.06.02.01.04 0075 - 1951 PEMBELIAN 1.000,00 (Meja Kayu) SDN PANGGUNG 1
Kayu/Rotan 1
Meja SDN PANGGUNG
411 02.06.02.01.04 0076 - 1951 PEMBELIAN 1.000,00 (Meja Kayu)SDN PANGGUNG 1
Kayu/Rotan 1
Meja 0077 s/d SDN PANGGUNG
412 02.06.02.01.04 - 1951 PEMBELIAN 3.000,00 (Meja Kayu) SDN PANGGUNG 1
Kayu/Rotan 0079 1
413 02.06.02.01.04 - 1951 PEMBELIAN 4.000,00 (Meja Kayu)SDN PANGGUNG 1
Kayu/Rotan 0083 1
Kayu/Rotan 0085 1
Meja SDN PANGGUNG
Kayu/Rotan 1
Meja SDN PANGGUNG
Kayu/Rotan 1
Meja SDN PANGGUNG
Kayu/Rotan 1
Kayu/Rotan 0090 1
Kayu/Rotan 0093 1
Meja SDN PANGGUNG
Kayu/Rotan 1
Meja SDN PANGGUNG
Kayu/Rotan 1
Meja SDN PANGGUNG
Kayu/Rotan 1
Kayu/Rotan 0098 1
Kayu/Rotan 0107 1
Meja SDN PANGGUNG
Kayu/Rotan 1
Kayu/Rotan 0111 1
Kayu/Rotan 0113 1
Meja SDN PANGGUNG
Kayu/Rotan 1
Meja SDN PANGGUNG
Kayu/Rotan 1
Kayu/Rotan 0119 1
3 - 10
Meja SDN PANGGUNG
Kayu/Rotan 1
Kayu/Rotan 0124 1
Meja SDN PANGGUNG
Kayu/Rotan 1
Kayu/Rotan 0129 1
Meja SDN PANGGUNG
Kayu/Rotan 1
Kayu/Rotan 0136 1
Meja SDN PANGGUNG
Kayu/Rotan 1
Meja SDN PANGGUNG
Kayu/Rotan 1
Meja SDN PANGGUNG
Kayu/Rotan 1
Kayu/Rotan 0145 1
Meja SDN PANGGUNG
Kayu/Rotan 1
Kayu/Rotan 0149 1
Meja 0001 s/d
633 02.06.02.01.26 - 2004 PEMBELIAN 36.923.000,00 (Meja Kursi SD / MI)Dinas Pendidikan DSIDIKBUD
Sekolah 0005
Meja 0007 s/d
635 02.06.02.01.26 - 2004 PEMBELIAN 251.076.400,00 (Meja Kursi SD / MI)Dinas Pendidikan DSIDIKBUD
Sekolah 0040
Meja 3369 s/d
642 02.06.02.01.26 - 2007 PEMBELIAN 180.000.000,00 (Meja siswa SD/MI)Dinas Pendidikan DSIDIKBUD
Sekolah 3380
Meja 4352 s/d (Pengadaan Meubelair SD)Dinas
645 02.06.02.01.26 - 2011 PEMBELIAN 123.780.800,00 DSIDIKBUD
Sekolah 4353 Pendidikan
Meja (Pengadaan Meubelair SMP)Dinas
647 02.06.02.01.26 4355 - 2011 PEMBELIAN 83.799.100,00 DSIDIKBUD
Sekolah Pendidikan
Meja (Pengadaan Meubelair SMP ( Bankeu
648 02.06.02.01.26 4356 - 2011 PEMBELIAN 49.060.000,00 DSIDIKBUD
Sekolah Perubahan))Dinas Pendidikan
Meja Siswa - Bantuan Pengadaan
Meja 5471 s/d Meubelair Pengganti SD (Bantuan
652 02.06.02.01.26 - 2016 Pembelian 11.440.000,00 DSIDIKBUD
Sekolah 5510 Keuangan Provinsi Jawa Tengah Tahun
2016 (16.103)
Meja 5511 s/d SDN Meja Guru - Bantuan Pengadaan Meubelair

653 02.06.02.01.26 - 2016 Pembelian 3.014.000,00 SDN Pekauman 2
Sekolah 5512 Pekauman 2 Pengganti SD (Bantuan Keuangan Provinsi
Jawa Tengah Tahun 2016 (16.103)
4 - 10
Meja Siswa - Bantuan Pengadaan
Meja 5513 s/d Meubelair Pengganti SMP (Bantuan
654 02.06.02.01.26 - 2016 SMPN 5 Pembelian 11.440.000,00 SMPN 5
Sekolah 5552 Keuangan Provinsi Jawa Tengah Tahun
2016) (16.104)
Meja Guru - Bantuan Pengadaan Meubelair
Meja 5553 s/d Pengganti SMP (Bantuan Keuangan
655 02.06.02.01.26 - 2016 SMPN 5 Pembelian 3.014.000,00 SMPN 5
Sekolah 5554 Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016)
(16.104)
SMPN 1= 21,
Meja Siswa - Pekerjaan Pengadaan SMPN 1= 21, SMP
Meja 5637 s/d SMP 2 = 21,
656 02.06.02.01.26 - UNIT 2016 Pembelian 84.546.000,00 Mebelair Kegiatan Pengadaan Alat Praktek 2 = 21, dan SMP7 =
Sekolah 5699 dan SMP7 =
dan Peraga Siswa (16.18) 21
21
SMPN 1, Meja Guru - Pekerjaan Pengadaan
Meja 5700 s/d SMPN 1, SMP 2,
657 02.06.02.01.26 - unit 2016 SMP 2, dan Pembelian 7.590.000,00 Mebelair Kegiatan Pengadaan Alat Praktek
Sekolah 5702 dan SMP7
SMP7 dan Peraga Siswa (16.18)
Bangku 5998 s/d
696 02.06.02.01.32 - 2007 PEMBELIAN 32.200.000,00 (kursi siswa) - Dinas Pendidikan DSIDIKBUD
Sekolah 6197
Bangku 8258 s/d
698 02.06.02.01.32 - 2008 PEMBELIAN 38.200.000,00 (Kursi Siswa ) - Dinas Pendidikan DSIDIKBUD
Sekolah 8657
0005 s/d
733 02.06.02.04.04 AC Split TOSHIBA 2007 PEMBELIAN 14.500.000,00 (AC 2 PK) - Disdik / Kantor DSIDIKBUD
0006
Sound (Portable sound system/wireless) SD SD

776 02.06.02.06.08 0032 - 2007 PEMBELIAN 16.000.000,00
System Sumurpanggang 1 Sumurpanggang 1
Personal
816 02.06.03.01.05 Komputer 0179 - 2014 PEMBELIAN 5.000.000,00 (Laptop pembelajaran) DSIDIKBUD
Lain-lain
PC Unit/
830 02.06.03.02.01 Komputer 0032 - 2015 Pembelian 7.290.240,00 Komputer SMK N 3 SMK N 3
PC
858 02.06.03.03.05 Console Unit 0001 - 2004 PEMBELIAN 130.000.000,00 (Control Console Marvel)Dinas Pendidikan DSIDIKBUD
860 02.06.03.03.12 Hard Disk 0003 - 2012 PEMBELIAN 759.000,00 (Hardisk External)SMA Negeri 1 SMA Negeri 1
861 02.06.03.04.08 Printer 0001 Epson 1976 PEMBELIAN 150.000,00 (Printer)Disdik/Kantor DSIDIKBUD
862 02.06.03.04.08 Printer 0002 - 1990 PEMBELIAN 1.000.000,00 (Printer)Disdik/Kantor DSIDIKBUD
863 02.06.03.04.08 Printer 0003 Pasifik 1995 PEMBELIAN 1.000.000,00 (Printer)Disdik/Kantor DSIDIKBUD
868 02.06.03.04.08 Printer 0008 Lex Mark 2002 PEMBELIAN 1.000.000,00 (Printer)Disdik/Kantor DSIDIKBUD
Epson LQ - DSIDIKBUD (R.
870 02.06.03.04.08 Printer 0011 2002 R. Dikdas PEMBELIAN 6.955.875,00 (Printer Dot Matrik)Disdik/kantor
2180 Dikdas)
871 02.06.03.04.08 Printer 0012 - 2004 PEMBELIAN 3.400.000,00 (Printer Laser jet)Dinas Pendidikan DSIDIKBUD
0019 s/d
874 02.06.03.04.08 Printer - 2008 PEMBELIAN 15.000.000,00 (Printer Tinta A3)Disdik / kantor DSIDIKBUD
0021
876 02.06.03.04.08 Printer 0023 - 2010 PEMBELIAN 8.948.000,00 (Printer)Dinas Pendidikan DSIDIKBUD
(Student Colour Monitor + Hanger)Dinas
880 02.06.03.05.02 Monitor 0001 - 2004 PEMBELIAN 4.000.000,00 DSIDIKBUD
Pendidikan
5 - 10
(Pengadaan Monitor / Display) SMP Negeri SMP Negeri 11
882 02.06.03.05.02 Monitor 0005 - 2011 PEMBELIAN 6.500.000,00
11 Tegal Tegal
883 02.06.03.05.02 Monitor 0006 - 2011 PEMBELIAN 30.000.000,00 (Pengadaan Monitor / Display) DSIDIKBUD
885 02.06.03.05.02 Monitor 0008 - 2012 PEMBELIAN 675.000,00 (Monitor Komputer) DSIDIKBUD
886 02.06.03.05.02 Monitor 0009 - 2013 PEMBELIAN 1.550.000,00 (Monitor) DSIDIKBUD
Peralatan
Personal
894 02.06.03.05.10 0001 - 2004 PEMBELIAN 4.500.000,00 (Multimedia Comp)Dinas Pendidikan DSIDIKBUD
Komputer
Lain-lain
Peralatan
(Kelengkapan komputer (flash disk, mouse,
Personal
895 02.06.03.05.10 0041 - 2010 PEMBELIAN 36.583.000,00 keyboard, hardisk, speaker))Dinas DSIDIKBUD
Komputer
Pendidikan
Lain-lain
Proyektor + 0016 s/d (LCD Projector & Screen)sekolah swasta
1.079 02.07.01.01.03 - 2012 PEMBELIAN 56.647.500,00 SMP Ihsaniyah
Attachment 0028 SMP Ihsaniyah
Personal 0022 s/d
1.146 02.09.01.47.62 - 2007 PEMBELIAN 50.000.000,00 (Komputer)Dinas Pendidikan DSIDIKBUD
Komputer 0031
Personal
1.149 02.09.01.47.62 0036 - 2008 PEMBELIAN 33.765.000,00 (Pengadaan Komputer SMK) DSIDIKBUD
Komputer
Personal
1.151 02.09.01.47.62 0040 - 2010 PEMBELIAN 60.350.500,00 (Komputer notebook)Dinas Pendidikan DSIDIKBUD
Komputer
Personal
1.152 02.09.01.47.62 0041 - 2010 PEMBELIAN 176.037.050,00 (Komputer/PC)Dinas Pendidikan DSIDIKBUD
Komputer
(Pengadaan Komputer Multimedia
Personal
1.154 02.09.01.47.62 0102 - 2011 PEMBELIAN 52.360.000,00 SD/SDLB (Bankeu APBD DSIDIKBUD
Komputer
Perubahan))Dinas Pendidikan
(Pengadaan Komputer Multimedia
Personal
1.155 02.09.01.47.62 0103 - 2011 PEMBELIAN 44.880.000,00 SMP/SMPLB (Bankeu APBD DSIDIKBUD
Komputer
Perubahan))Dinas Pendidikan
Personal (Komputer Branded Lokal) - SMP Al Ma'arif
1.156 02.09.01.47.62 0143 - 2012 PEMBELIAN 4.648.000,00 SMP Al Ma'arif NU
Komputer NU
Personal (Komputer Branded Lokal) - SMP SMP
1.157 02.09.01.47.62 0144 - 2012 PEMBELIAN 4.648.000,00
Komputer Muhammadiyah 1 Muhammadiyah 1
1.158 02.09.01.47.62 0145 - 2012 PEMBELIAN 4.648.000,00
1.159 02.09.01.47.62 0146 - 2012 PEMBELIAN 4.648.000,00
Personal
1.160 02.09.01.47.62 0147 - 2012 PEMBELIAN 4.648.000,00 (Komputer Branded Lokal) - SMP Ihsaniyah SMP Ihsaniyah
Komputer
Personal
1.161 02.09.01.47.62 0148 - 2012 PEMBELIAN 4.648.000,00 (Komputer Branded Lokal) - SMP Al Irsyad SMP Al Irsyad
Komputer
Personal (Komputer Branded Lokal) - SMP Al
1.162 02.09.01.47.62 0149 - 2012 PEMBELIAN 4.648.000,00 SMP Al Khairiyah
Komputer Khairiyah
Personal (Komputer Branded Lokal) - SMP Bhakti
1.163 02.09.01.47.62 0150 - 2012 PEMBELIAN 4.648.000,00 SMP Bhakti Praja
Komputer Praja
6 - 10
Personal (Komputer Branded Lokal) - SMP Atmaja SMP Atmaja
1.164 02.09.01.47.62 0151 - 2012 PEMBELIAN 4.648.000,00
Komputer Wacana Wacana
Personal
1.166 02.09.01.47.62 0223 - 2013 PEMBELIAN 7.315.000,00 (Komputer)Disdik / kantor DSIDIKBUD
Komputer
Alat Lab.
(Pengadaan Alat Lab Biologi
1.170 02.09.01.55.14 Biologi Lain- 0003 - 2011 PEMBELIAN 19.895.000,00 DSIDIKBUD
SMA/SMK)Dinas Pendidikan
Lain
Alat Lab.
(Alat Laboratorium IPA (Biologi))sekolah
1.171 02.09.01.55.14 Biologi Lain- 0013 - 2012 PEMBELIAN 13.272.600,00 SMP MUH.2
swasta SMP MUH.2
Lain
Alat Lab.
1.172 02.09.01.55.14 Biologi Lain- 0014 - 2012 PEMBELIAN 13.272.600,00 SMP IHSANYAH
swasta SMP IHSANYAH
Lain
Alat Lab.
1.173 02.09.01.55.14 Biologi Lain- 0015 - 2012 PEMBELIAN 13.272.600,00 SMP ATMAJA W
swasta SMP ATMAJA W
Lain
Alat Lab.
(Alat Laboratorium IPA (Biologi)) sekolah
1.174 02.09.01.55.14 Biologi Lain- 0016 - 2012 PEMBELIAN 13.272.600,00 SMP MA'ARIF NU
swasta SMP MA'ARIF NU
Lain
Alat Lab.
(Alat Laboratorium IPA (Biologi))Sekolah
1.175 02.09.01.55.14 Biologi Lain- 0019 - 2012 PEMBELIAN 14.968.305,00 SMP Al Irsyad
swasta SMP Al Irsyad
Lain
Alat Lab.
0020 s/d
1.176 02.09.01.55.14 Biologi Lain- - 2012 PEMBELIAN 29.936.610,00 (Alat Laboratorium IPA (Biologi)) DSIDIKBUD
0021
Lain
Alat
Laboratorium
1.177 02.09.01.63.00 0001 - 2003 PEMBELIAN 215.514.400,00 (Alat Laboratorium)Dinas Pendidikan DSIDIKBUD
Lainnya (Lain-
Lain)
Alat
Laboratorium
1.178 02.09.01.63.00 0002 - 2005 PEMBELIAN 247.350.000,00 (Alat Laboratorium)Dinas Pendidikan DSIDIKBUD
Lainnya (Lain-
Lain)
Alat
Laboratorium (Alat laboratorium Bahasa SMP)SMP SMP 6,SMP
1.179 02.09.01.63.00 0003 - 2007 PEMBELIAN 990.540.000,00
Lainnya (Lain- 6,SMP 14,SMP 15 14,SMP 15
Lain)
Alat
Laboratorium (Pengadaan Alat Lab IPA )sekolah swasta
1.180 02.09.01.63.00 0018 - 2009 PEMBELIAN 75.000.000,00 SMP PIUS
Lainnya (Lain- SMP PIUS
Lain)
Alat
Laboratorium (Pengadaan Alat Lab IPA )sekolah swasta SMP Atmaja
1.181 02.09.01.63.00 0019 - 2009 PEMBELIAN 75.000.000,00
Lainnya (Lain- SMP Atmaja Wacana Wacana
Lain)
7 - 10
Alat
Laboratorium (Pengadaan Alat Multimedia SMA RSBI
1.184 02.09.01.63.00 0035 - 2011 PEMBELIAN 8.310.500,00 DSIDIKBUD
Lainnya (Lain- (Bankeu))
Lain)
0026 s/d
1.186 02.09.01.63.83 Meja Kerja - 2008 PEMBELIAN 211.710.400,00 (Pengadaan Meja Kerja)Dinas Pendidikan DSIDIKBUD
0027
Alat Peraga
Bahasa 0002 s/d (Alat Peraga Pemb Bahasa) - Dinas
1.189 02.09.02.01.16 - 2012 PEMBELIAN 198.735.625,00 DSIDIKBUD
Indonesi Lain- 0026 Pendidikan
lain
Alat Peraga (Pengadaan Alper Matematika SMA) Dinas
Matematika Pendidikan
Alat Peraga (Pengadaan Alper Matematika SMK) Dinas
Matematika Pendidikan
Alat Peraga 0039 s/d (Alat Peraga Pembelajaran Matematika) -
Matematika 0064 Dinas Pendidikan
ALat Peraga
(Alat Peraga Pembelajaran IPA) - Dinas
1.209 02.09.02.03.46 IPA Dasar 0070 - 2012 PEMBELIAN 6.254.050,00 DSIDIKBUD
Pendidikan
Lain-lain
ALat Peraga
0071 s/d (Alat Peraga Pembelajaran IPA) - Dinas
1.210 02.09.02.03.46 IPA Dasar - 2012 PEMBELIAN 156.351.250,00 DSIDIKBUD
0095 Pendidikan
Lain-lain
Alat Peraga
IPA
1.212 02.09.02.05.76 0001 - 2002 PEMBELIAN 432.020.700,00 Dana Bos (Alat Peraga (Dana Bos)) DSIDIKBUD
Menengah
Lain-lain
Alat Peraga
IPA 0004 s/d
1.213 02.09.02.05.76 - 2012 PEMBELIAN 211.210.400,00 (KIT Mekanika) DSIDIKBUD
Menengah 0014
Lain-lain
Alat Peraga (Alat Peraga Pembelajaran IPS) - Dinas

IPS Lain-lain Pendidikan
Alat Peraga 0040 s/d (Alat Peraga Pembelajaran IPS) - Dinas

IPS Lain-lain 0064 Pendidikan
Alat Peraga (Peralatan IPS)sekolah swasta SMP AL SMP AL

1.224 02.09.02.07.02 0067 - 2012 PEMBELIAN 7.442.600,00
IPS Lain-lain KHAERIYAH KHAERIYAH
Alat Peraga
1.225 02.09.02.07.02 0068 - 2012 PEMBELIAN 7.442.600,00 (Peralatan IPS) sekolah swasta SMP BP SMP BP
IPS Lain-lain
8 - 10
Alat Peraga Alat Peraga Kesenian Lain lain (harusnya
1.229 02.09.02.10.17 Kesenian 0014 - 2004 PEMBELIAN 8.850.000,00 KIB E) (Drum Rolling Lengkap)Dinas DSIDIKBUD
Lain-lain Pendidikan
Alat Peraga
Alat Peraga Kesenian Lain lain (harusnya
1.230 02.09.02.10.17 Kesenian 0026 - 2010 PEMBELIAN 242.000,00 DSIDIKBUD
KIB E) (Marewis)
Lain-lain
Alat Peraga
0072 s/d
1.231 02.09.02.10.17 Kesenian - 2012 PEMBELIAN 68.433.750,00 (Alat Peraga Seni Budaya dan Ketrampilan) DSIDIKBUD
0096
Lain-lain
Alat Peraga
0175 s/d Alat Peraga Kesenian Lain lain (harusnya
1.237 02.09.02.10.17 Kesenian - 2013 PEMBELIAN 93.553.500,00 DSIDIKBUD
0196 KIB E) (Alat Musik)
Lain-lain
Alat
Peraga/Prakt (Pengadaan Alat alat bermain SD)Dinas
ek Sekolah Pendidikan
Lain-lain
Alat
Peraga/Prakt (Pengadaan Alat alat bermain SMP)Dinas
ek Sekolah Pendidikan
Lain-lain
Alat
Peraga/Prakt (Kit Hidrostatika & Panas)sekolah swasta
1.257 02.09.02.13.02 0038 - 2012 PEMBELIAN 3.004.870,00 SMP Al Irsyad
ek Sekolah SMP Al Irsyad
Lain-lain
Alat
Peraga/Prakt 0039 s/d
1.258 02.09.02.13.02 - 2012 PEMBELIAN 6.009.740,00 (Kit Hidrostatika & Panas) DSIDIKBUD
ek Sekolah 0040
Lain-lain
Alat
Peraga/Prakt (Kit Listrik dan Magnet)sekolah swasta
1.259 02.09.02.13.02 0054 - 2012 PEMBELIAN 7.799.330,00 SMP Al Irsyad
ek Sekolah SMP Al Irsyad
Lain-lain
Alat
1.260 02.09.02.13.02 - 2012 PEMBELIAN 15.598.660,00 (Kit Listrik dan Magnet) DSIDIKBUD
ek Sekolah 0056
Lain-lain
9 - 10
Alat
1.261 02.09.02.13.02 - 2012 PEMBELIAN 63.378.500,00 (KIT MEKANIKA) DSIDIKBUD
ek Sekolah 0061
Lain-lain
Software
(Perangkat Lunak) - Sekolah Swasta - SMP
1.285 02.09.08.03.08 Cont Off-line 0029 - 2012 PEMBELIAN 11.205.000,00 SMP Al Ma'arif NU
Al Ma'arif NU
Computer
Software
(Perangkat Lunak) - Sekolah Swasta - SMP SMP
1.286 02.09.08.03.08 Cont Off-line 0030 - 2012 PEMBELIAN 11.205.000,00
Muhammadiyah 1 Muhammadiyah 1
Computer
Software
(Perangkat Lunak) - Sekolah swasta - SMP SMP
Computer
Software
(Perangkat Lunak) - Sekolah swasta - SMP SMP
Computer
Software
(Perangkat Lunak) - Sekolah swasta - SMP
1.289 02.09.08.03.08 Cont Off-line 0033 - 2012 PEMBELIAN 11.205.000,00 SMP Ihsaniyah
Ihsaniyah
Computer
Software
1.290 02.09.08.03.08 Cont Off-line 0034 - 2012 PEMBELIAN 11.205.000,00 SMP Al Irsyad
Al Irsyad
Computer
Software
1.291 02.09.08.03.08 Cont Off-line 0035 - 2012 PEMBELIAN 11.205.000,00 SMP Al Khairiyah
Al Khairiyah
Computer
Software
1.292 02.09.08.03.08 Cont Off-line 0036 - 2012 PEMBELIAN 11.205.000,00 SMP Bhakti Praja
Bhakti Praja
Computer
Peralatan
0052 s/d Peralatan Umum Lain lain (Alat Praktek
1.301 02.09.08.06.07 Umum Lain- - 2004 PEMBELIAN 1.450.662.000,00 DSIDIKBUD
0056 dan Peralatan Otomotif)Dinas Pendidikan
lain
Peralatan
Peralatan Umum lain lain (Pengadaan Alat
1.323 02.09.08.06.07 Umum Lain- 0475 - 2011 PEMBELIAN 74.635.000,00 DSIDIKBUD
Teleconference SMA)Dinas Pendidikan
lain
Peralatan Peralatan Umum lain lain (Pengadaan Alat
1.325 02.09.08.06.07 Umum Lain- 0477 - 2011 PEMBELIAN 44.985.600,00 UKS SD/SDLB (Bankeu APBD DSIDIKBUD
lain Perubahan))Dinas Pendidikan
10 - 10
Peralatan
Peralatan Umum lain lain (Pengadaan Alat
UKS SMA)Dinas Pendidikan
lain
Peralatan
(Peningkatan Sarana SLB (Bankeu))Dinas
Pendidikan
lain
Jumlah 7.820.828.527,000
11 - 10
Lampiran 23
Nilai Rehabilitasi/pemeliharaan, DED, dan Kontrak Pengawasan Dicatat sebagai Aset Tetap Tersendiri
No. Jenis Kode Barang Register Kondisi Bertingkat/tidak Beton/tidak luas Letak/lokasi SKPD Nilai Aset Tetap Keterangan
(Rp)
1 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0002 Baik Sekretariat DPRD 10.660.530.000,00 (pengakuan pembangunan
gedung SetWan )
2 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0003 Baik Jl.Pemuda Sekretariat DPRD 924.969.900,00 Rehab Gedung DPRD dan
Jasa Konsultan
3 Konstruksi Pagar 03.11.01.27.05 0001 Baik Sekretariat DPRD 192.540.000,00 (Pembangunan pagar dan
paving Setwan)
4 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0008 Baik Sekretariat Daerah 49.874.000,00 DED Rehab Rumah Dinas
Walikota Tegal
5 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0009 Baik Sekretariat Daerah 34.287.000,00 Konsultan Pengawas Rehab
Rumah Dinas Walikota Tegal
6 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0010 Baik Sekretariat Daerah 1.259.040.000,00 Rehab Rumah Dinas Walikota
7 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0011 Baik Sekretariat Daerah 49.621.000,00 DED Pembangunan Gedung
Kantor- Rehab Rumah Dinas
Walikota
8 Gedung Garasi/Pool Permanen 03.11.01.14.01 0002 Baik Depan Kantor Sekretariat Daerah 59.271.000,00 (Rehab Garasi Bus)
Diskimtaru
9 Rumah Negara Golongan II Type A 03.11.02.02.01 0001 Baik Jl. Ki Gede Sebayu Sekretariat Daerah 1.535.546.842,00 (Rumah Dinas Wakil
Permanen Tegal Walikota)
10 Bangunan Gedung Instalasi lain-lain 03.11.01.04.04 0005 Baik Jl. Sipelem, RSU Diskimtaru 43.600.000,00 (Perbaikan kondisi TPS) ada 9
Kardinah, Jl. lokasi
Halmahera, Jl. Glatik, Jl.
Bandeng,Pasar
Randugunting, Jl.
Panggung Timur,Jl.
Imam Bonjol dan Jl.
Durian
11 Bangunan Gedung Instalasi lain-lain 03.11.01.04.04 0008 Baik Jl.Dr,Soetomo Diskimtaru 49.393.500,00 (Rehab TPS 6 unit Pos
transfer Depo)
12 Bangunan Gedung Instalasi lain-lain 03.11.01.04.04 0012 Baik Muarareja Diskimtaru 39.958.300,00 (Pekerjaan rehab kantor
IPLT+DED)
13 Bangunan Tempat Pertemuan Lain- 03.11.01.09.07 0045 Baik Diskimtaru 40.927.000,00 (DED Alun-alun)
lain
14 Bangunan Tempat Pertemuan Lain- 03.11.01.09.07 0046 Baik Diskimtaru 34.146.000,00 (Konsultan Pengawas
lain Penataan Alun-alun)
15 Bangunan Tempat Pertemuan Lain- 03.11.01.09.07 0047 Baik Diskimtaru 757.830.000,00 (Penataan Alun-Alun)
lain
16 Bangunan Gedung Olah Raga 03.11.01.11.04 0001 Baik Beton Alun Alun Tegal Diskimtaru 2.263.747.900,00 Penataan Alun-alun
Terbuka Permanen
17 Bangunan Gedung Olah Raga 03.11.01.11.04 0018 Baik Diskimtaru 43.153.800,00 DED Taman Publik
Terbuka Permanen Randugunting I dan II
18 Bangunan Gedung Olah Raga 03.11.01.11.04 0020 Baik Diskimtaru 310.325.920,00 Taman Publik Randugunting
Terbuka Permanen
1 - 17
(Rp)
19 Bangunan Gedung Olah Raga 03.11.01.11.04 0021 Baik Diskimtaru 21.395.000,00 Jasa Konsultan Pengawas
Terbuka Permanen Taman Randugunting
20 Bangunan Pagar Makam 03.12.01.04.03 0064 Baik Beton Diskimtaru 100.890.000,00 (Rehab Makam Hangtuah)
21 Bangunan Pagar Makam 03.12.01.04.03 0065 Baik Diskimtaru 199.027.000,00 Perbaikan Makam Hang Tuah
22 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0007 Baik Tidak Tidak 4200 Jl. Dr. Cipto MK Dishubkominfo 1.470.000.000,00 (Gedung Kantor)
23 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0008 Baik Tidak Tidak 4550 Jl. Dr. Cipto MK Dishubkominfo 1.592.500.000,00 (Gedung Kantor)
24 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0009 Baik Dishubkominfo 56.000.000,00 (Pemeliharaan Bangunan
Gedung Terminal)
25 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0010 Baik Dishubkominfo 25.300.600,00 (Pemeliharaan Hubdar
Penataan Ruang)
26 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0011 Baik Dishubkominfo 150.239.300,00 (Pemeliharaan ruang PKB)
27 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0012 Baik Dishubkominfo 100.830.000,00 (Pemeliahaan gedung kantor)
28 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0013 Baik Dishubkominfo 22.957.000,00 (Pekerjaan sekat ruang kantor
terminal)
29 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0014 Baik Dishubkominfo 56.821.800,00 (Pengadaan ruang laktasi
rehab ruangan dan
penyekatan)
30 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0015 Baik Tidak Jalan Sangir No. 2-4 Dishubkominfo 147.187.800,00 Rehabilitasi Gedung PKB
31 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0016 Baik Tidak Jalan Perintis Dishubkominfo 193.790.000,00 Rehabilitasi Gedung Sebayu
Kemerdekaan
32 Bangunan Gedung Tempat Ibadah 03.11.01.08.01 0001 Baik Dishubkominfo 251.012.600,00 (Mushola Terminal)
Permanen
33 Bangunan Gedung Tempat Ibadah 03.11.01.08.01 0002 Baik Dishubkominfo 24.365.000,00 (Rehab Mushola )
Permanen
34 Bangunan Stasiun Bus Permanen 03.11.01.17.01 0001 Baik Terminal Kota Tegal Dishubkominfo 221.540.000,00 Pemeliharaan Gedung
Terminal
35 Bangunan Tempat Kerja Lain-lain 03.11.01.27.04 0001 Baik Dishubkominfo 723.883.600,00 (Rehab Gedung)
36 Bangunan Tempat Kerja Lain-lain 03.11.01.27.04 0002 Baik Dishubkominfo 35.200.000,00 (Pemeliharaan Bangunan Air
Irigasi)
37 Bangunan Tempat Kerja Lain-lain 03.11.01.27.04 0003 Baik Dishubkominfo 151.530.900,00 Perbaikan Ruang Server
38 Pintu Pagar 03.11.01.27.06 0001 Baik Jalan Sangir No. 2-4 Dishubkominfo 138.173.600,00 Rehab Pagar Kantor
Dishubkominfo
39 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0005 Baik Bertingkat Dinas Kesehatan 51.556.500,00 DED Gedung BP4
40 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0008 Baik Bertingkat Beton Jl. KP Sudibyo No.4 Dinas Kesehatan 1.105.406.333,00 Gedung BP4
Tegal
41 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0014 Baik Bertingkat Dinas Kesehatan 3.894.305.574,00 Gedung BP4
42 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0015 Baik Bertingkat Dinas Kesehatan 25.859.000,00 DED Rumdin Slerok
2 - 17
(Rp)
43 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0016 Baik Tidak Dinas Kesehatan 25.870.000,00 DED Rumdin Kraton
44 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0018 Baik Tidak Dinas Kesehatan 24.816.000,00 DED Pustu Panggung
45 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0019 Baik Tidak Beton Dinas Kesehatan 2.951.317.000,00 Reklas Puskesmas Tegal
Barat fisik belum 100%
46 Bangunan Gedung Laboratorium 03.11.01.05.01 0001 Baik Tidak Beton Dinas Kesehatan 2.448.768.000,00 Reklas Labkesling, fisik belum
Permanen selesai 100%
47 Bangunan 03.11.01.06.10 0076 Baik Dinas Kesehatan 49.626.500,00 (DED Gedung Dinkes)
Klinik/Puskesmas/Laboratorium
48 Bangunan 03.11.01.06.10 0085 Baik Dinas Kesehatan 49.808.000,00 (Pengawasan Pembangunan
Klinik/Puskesmas/Laboratorium Puskesmas)
49 Bangunan 03.11.01.06.10 0086 Baik Dinas Kesehatan 49.753.000,00 (Perencanaan Teknis (DED))
50 Bangunan 03.11.01.06.10 0095 Baik Dinas Kesehatan 150.946.900,00 (Pavingisasi,Pagar
Klinik/Puskesmas/Laboratorium Tralis,Jembatan)
51 Bangunan 03.11.01.06.10 0105 Baik Dinas Kesehatan 243.576.900,00 (DED puskesmas kraton jadi)
52 Bangunan 03.11.01.06.10 0106 Baik Dinas Kesehatan 1.548.332.900,00 (Gedung Kantor Puskesmas
Klinik/Puskesmas/Laboratorium Kraton)
53 Bangunan 03.11.01.06.10 0110 Baik Dinas Kesehatan 4.882.535.074,00 (BP4)
54 Bangunan 03.11.01.06.10 0115 Baik Dinas Kesehatan 227.880.000,00 Rehab Sedang Puskesmas
Klinik/Puskesmas/Laboratorium Kaligangsa
55 Bangunan 03.11.01.06.10 0119 Baik Dinas Kesehatan 40.000.000,00 Partisi+BackDrop+Wallpaper+
Klinik/Puskesmas/Laboratorium Panggun+Podium Ruang
Rapat BP4
56 Bangunan Gedung Kantor Lain-lain 03.11.01.01.04 0001 Baik Tidak Tidak UPTD Akademi 150.684.000,00 Pembuatan taman depan
Keperawatan belakang pager tahap IV
57 Bangunan Gedung Kantor Lain-lain 03.11.01.01.04 0002 Baik Tidak Tidak UPTD Akademi 88.184.000,00 Pembuatan taman depan luar
Keperawatan pagar tahap II
58 Bangunan Gedung Kantor Lain-lain 03.11.01.01.04 0003 Baik Tidak Tidak UPTD Akademi 83.817.000,00 Gapura tahap II
Keperawatan
59 Bangunan Gudang Lain-lain 03.11.01.02.07 0001 Baik Tidak Tidak UPTD Akademi 4.323.000,00 pembuatan taman depan luar
Keperawatan pagar tahap 1
60 Bangunan Gudang Lain-lain 03.11.01.02.07 0002 Baik Tidak Beton UPTD Akademi 3.993.000,00 Gapura tahap 1
Keperawatan
61 Bangunan Gudang Lain-lain 03.11.01.02.07 0003 Baik Tidak Tidak UPTD Akademi 8.675.000,00 Pembuatan taman depan
Keperawatan belakang pagar tahap III
62 Bangunan Gudang Lain-lain 03.11.01.02.07 0004 Baik Tidak Tidak UPTD Akademi 47.681.000,00 Pengurugan
Keperawatan
Keperawatan belakang pagar tahap I
Keperawatan belakang pagar tahap II
65 Bangunan Gudang Lain-lain 03.11.01.02.07 0007 Baik Tidak Beton UPTD Akademi 9.911.000,00 pembuatan musholla tahap I
Keperawatan
3 - 17
(Rp)
66 Bangunan Gedung Laboratorium 03.11.01.05.01 0001 Baik UPTD Akademi 39.914.600,00 (Lab Akper)
Permanen Keperawatan
67 Bangunan Gedung Laboratorium 03.11.01.05.01 0002 Baik UPTD Akademi 505.919.000,00 (Gedung / Ruang Lab Akper)
Permanen Keperawatan
68 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0012 Baik UPTD Akademi 49.890.000,00 (Pembuatan sketsel R. Lab)
Pendidikan Permanen Keperawatan
69 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0014 Baik UPTD Akademi 39.454.000,00 (Pembuatan sketsel R. Dosen,
Pendidikan Permanen Keperawatan PD dan TU)
70 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0015 Baik UPTD Akademi 12.793.500,00 (Pembuatan sketsel K3)
71 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0016 Baik UPTD Akademi 16.000.000,00 (Pembuatan sleding door)
72 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0017 Baik UPTD Akademi 5.600.000,00 (Tralis pintu depan belakang)
73 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0018 Baik UPTD Akademi 5.000.000,00 (Kerangka besi + tandon)
74 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0019 Baik UPTD Akademi 681.979.000,00 (Gedung Auditorium thp 2)
75 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0257 Baik Beton PAUD Kelurahan Disdik 216.818.000,00 Penyempurnaan unit gedung
Pendidikan Permanen Keturen - Tegal Selatan baru PAUD Terpadu -
Kel.Keturen
76 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0270 Baik Tidak Beton Disdik 54.533.500,00 Rehab ruang kelas SMP N 7
Pendidikan Permanen (bankeu Prov 2015)
77 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0273 Baik Disdik 150.972.000,00 Penyempurnaan kelas SMP N
Pendidikan Permanen 19
78 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0285 Baik Bertingkat Beton SMPN 5 Disdik 1.787.900.100,00 Pembangunan R.Kelas dan R.
Pendidikan Permanen Penunjang SMPN 5
79 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0286 Baik Bertingkat Beton SMP Negeri 5 Disdik 2.357.613.000,00 Pembangunan Ruang Kantor
Pendidikan Permanen dan Ruang Penunjang SMP
Negeri 5
80 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0287 Baik Bertingkat Beton SMPN 5 Disdik 45.421.200,00 Penyempurnaan ruang kelas
Pendidikan Permanen SMPN 5
81 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0288 Baik Bertingkat Beton SMP Negeri 5 Disdik 52.270.000,00 Penyusunan UKL UPL
Pendidikan Permanen Pembangunan SMP Negeri 5
82 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0290 Baik Bertingkat Beton Penyempurnaan Ruang Disdik 215.917.000,00 Penyempurnaan Ruang Kelas
Pendidikan Permanen Kelas SMP Negeri 10 SMP Negeri 10
83 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0291 Baik Bertingkat Beton Penyempurnaan Ruang Disdik 60.037.000,00 Penyempurnaan Ruang kelas
Pendidikan Permanen kelas SDN Margadana 3 SDN Margadana 3
84 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0292 Baik Tidak Beton SDN Tegalsari 10 Disdik 58.599.000,00 Penyempurnaan Ruang kelas
Pendidikan Permanen SDN Tegalsari 10
85 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0293 Baik Tidak Tidak SDN Kejambon 6 Disdik 111.224.000,00 Penyempurnaan Ruang Kelas
Pendidikan Permanen SDN Kejambon 6
86 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0294 Baik Tidak Beton SDN Krandon 4 Disdik 161.389.000,00 Penyempurnaan Ruang Kelas
Pendidikan Permanen SDN Krandon 4
4 - 17
(Rp)
87 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0295 Baik Tidak Tidak SDN Pesurungan Kidul Disdik 49.767.000,00 Penyempurnaan Ruang kelas
Pendidikan Permanen 1 SDN Pesurungan Kidul 1
88 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0296 Baik Tidak Beton SDN Kraton 6 Disdik 79.605.000,00 Penyempurnaan Ruang kelas
Pendidikan Permanen dan Pager Keliling SDN
Kraton 6
89 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0297 Baik Tidak Beton SDN Mintaragen 8 dan Disdik 136.710.000,00 Penyempurnaan Ruang kelas
Pendidikan Permanen 9 dan Pager serta Urugan SDN
Mintaragen 8 dan 9
90 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0298 Baik Tidak Beton SDN Kejambon 3 Disdik 58.505.000,00 Penyempurnaan Ruang Kelas
Pendidikan Permanen SDN Kejambon 3
91 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0299 Baik Tidak Beton SDN Mintaragen 2 Disdik 60.195.000,00 Penyempurnaan Ruang kelas
Pendidikan Permanen SDN Mintaragen 2
92 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0300 Baik Tidak Beton SDN Pesurungan Kidul Disdik 199.547.000,00 Penyempurnaan Ruang kelas
93 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0301 Baik Tidak Beton SDN Tegalsari 2 Disdik 198.438.000,00 Penyempurnaan ruang kelas
96 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0304 Baik Bertingkat Beton SDN Panggung 12 Disdik 162.103.000,00 Penyempurnaan Ruang Kelas
Pendidikan Permanen SDN Panggung 12
97 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0305 Baik Tidak Beton SDN Pesurungan Lor 2 Disdik 163.624.000,00 Penyempurnaan Ruang Kelas
Pendidikan Permanen SDN Pesurungan Lor 2
98 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0306 Baik Tidak Beton SDN Slerok 7 Disdik 47.403.000,00 Penyempurnaan Ruang kelas
Pendidikan Permanen SDN Slerok 7
99 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0307 Baik Tidak Beton SDN Randugunting 4 Disdik 99.397.000,00 Penyempurnaan Ruang kelas
Pendidikan Permanen SDN Randugunting 4
100 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0308 Baik Tidak Beton SDN Randugunting 5 Disdik 110.297.000,00 Penyempurnaan Ruang kelas
Pendidikan Permanen SDN Randugunting 5
101 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0309 Baik Tidak Beton SDN Kejambon 7 Disdik 116.807.000,00 Penyempurnaan Ruang kelas
Pendidikan Permanen dan Pager Belakang SDN
Kejambon 7
102 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0310 Baik Tidak Beton SDN Tegalsari 10 Disdik 56.454.850,00 Penyempurnaan Ruang
Pendidikan Permanen Perpustakaan SDN Tegalsari
10
103 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0311 Baik Tidak Beton SMPN 6 Tegal Disdik 193.710.000,00 Penyempurnaan Ruang Kelas
Pendidikan Permanen SMPN 6 Tegal
104 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0312 Baik Tidak Beton SMP Negeri 1 Disdik 59.606.000,00 Penyempurnaan Rehab
Pendidikan Permanen Ruang Kelas SMP Negeri 1
105 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0313 Baik Bertingkat Beton SMP Negeri 3 Disdik 101.474.000,00 Penyempurnaan
Pendidikan Permanen Pembangunan Pagar SMP
Negeri 3
5 - 17
(Rp)
106 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0314 Baik Tidak Beton SMP Negeri 17 Disdik 91.789.100,00 Penyempurnaan Raung Kelas
Pendidikan Permanen SMP Negeri 17 (Gedung
Belakang)
107 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0315 Baik Tidak Beton SMPN 18 Tegal Disdik 104.647.000,00 Penyempurnaan Ruang
Pendidikan Permanen Perpustakaan SMPN 18 Tegal
108 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0316 Baik Tidak Beton SMP Negeri 13 (Gedung Disdik 84.811.000,00 Penyempurnaan Ruang kelas
Pendidikan Permanen A) SMP Negeri 13 (Gedung A)
109 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0317 Baik Bertingkat Beton SMP Negeri 13 (Gedung Disdik 66.101.000,00 Penyempurnaan Ruang Kelas
Pendidikan Permanen B) SMP Negeri 13 (Gedung B)
110 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0324 Baik Bertingkat Beton SMPN 7 Disdik 199.581.000,00 Rehabilitasi sanitasi SMPN 7
Pendidikan Permanen
116 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0330 Baik Bertingkat Beton SMPN 17 (Depan) Disdik 55.568.000,00 Penyempurnaan ruang kelas
Pendidikan Permanen SMPN 17 (Depan)
117 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0331 Baik Bertingkat Beton SMPN 4 Disdik 41.229.000,00 Konsultan perencana
Pendidikan Permanen pembangunan ruang kelas
SMPN 4
118 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0333 Baik Bertingkat Beton SMP Negeri 6 Disdik 192.259.000,00 Pembayaran pekerjaan
Pendidikan Permanen pembangunan sanitasi SMP
Negeri 6
119 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0334 Baik Bertingkat Beton SMP Negeri 19 Disdik 136.654.000,00 Pembayaran pekerjaan
Pendidikan Permanen penyempurnaan ruang kelas
SMP Negeri 19
120 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0343 Baik Bertingkat Beton SMP Negeri 7 Kota Disdik 44.533.500,00 Pembayaran Rehab Ruang
Pendidikan Permanen Tegal Kelas SMP Negeri 7 Kota
Tegal
121 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0346 Baik Bertingkat Beton SMK Negeri 3 Disdik 85.294.800,00 Rehabilitasi Ruang Kelas SMK
Pendidikan Permanen Negeri 3
122 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0001 Baik Beton SD Margadana 3 UPPD Margadana 81.804.850,00 Rehab berat 1 ruang kelas
123 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0001 Baik UPPD Margadana 3.960.000,00 dana bos pusat-Tralis Jendela
Kls I & II
124 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0001 Baik 160 UPPD Margadana 4.000.000,00 dana bos pusat- Tralis Ruang
Kantor
6 - 17
(Rp)
125 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0001 Baik Beton SD Pesurungan Lor 2 UPPD Margadana 146.771.100,00 Rehab berat 3 ruang kelas
126 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0001 Baik Beton SD Cabawan 2 UPPD Margadana 193.830.300,00 Rehab sedang ruang kelas
127 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0001 Baik Beton SD Krandon 4 UPPD Margadana 146.771.100,00 Rehab sedang 3 ruang kelas
128 Bangunan Gedung Kantor Lain-lain 03.11.01.01.04 0001 Baik UPPD Margadana 6.000.000,00 Dana BOS Pusat - Teralis
Kelas
129 Bangunan Gedung Kantor Lain-lain 03.11.01.01.04 0003 Baik UPPD Margadana 3.500.000,00 Dana BOS Pusat -
Penghubung Ruang
130 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0001 Baik Tidak Beton UPPD Margadana 6.000.000,00 tralis- dana APBN 4 unit @
Pendidikan Permanen Rp. 1.500.000,-
131 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0001 Baik UPPD Margadana 2.600.000,00 DANA BOS PUSAT- TERALIS
Pendidikan Permanen
132 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0001 Baik Beton TK Pembina Margadana UPPD Margadana 11.250.000,00 Jasa Konsultan Ruang Kelas
Pendidikan Permanen Tegal Baru - TK Pembina
Margadana
133 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0002 Baik Beton SDN Pesurungan Lor UPPD Margadana 6.640.420,00 Jasa Konsultan
Pendidikan Permanen Tegal Penyempurnaan Ruang Kelas -
SDN Pesurungan Lor
134 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0002 Baik Beton SDN Krandon 4 Tegal UPPD Margadana 198.890.420,00 Penyempurnaan Ruang Kelas -
Pendidikan Permanen SDN Krandon 4
135 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0002 Baik Bertingkat Beton SDN Pesurungan Lor 1 UPPD Margadana 336.160.150,00 Penyempurnaan Ruang kelas
Pendidikan Permanen SDN Pesurungan Lor 1
136 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0002 Baik Tidak Beton SDN Margadana 5 UPPD Margadana 41.776.000,00 Penyempurnaan ruang kelas
Pendidikan Permanen SDN Margadana 5
137 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0003 Baik UPPD Margadana 144.106.600,00 Penyempurnaan kelas SD N
Pendidikan Permanen Pesurungan Lor 2
138 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0003 Baik Tidak Beton TK Negeri Margadana UPPD Margadana 37.170.000,00 Penyempurnaan Ruang Kelas
Pendidikan Permanen TK Negeri Margadana
139 Bangunan Tmpt Pendidikan Lain-lain 03.11.01.10.04 0001 Baik UPPD Margadana 6.290.000,00 Dana Bos pusat-tralis besi
140 Bangunan Kamar Mandi 03.11.01.10.05 0001 Baik Beton SDN Cabawan 2 Tegal UPPD Margadana 8.127.100,00 Rehab Sarana dan Prasarana
Sanitasi Paket 1 - SDN
Cabawan 2
141 Bangunan Kamar Mandi 03.11.01.10.05 0001 Baik Beton SDN Margadana 7 UPPD Margadana 7.533.800,00 Rehab Sarana dan Prasarana
Tegal Sanitasi Paket 1 - SDN
Margadana 7
142 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0001 Baik Beton SD Tegalsari 6 UPPD Tegal Barat 146.771.100,00 Rehab sedang 3 ruang kelas
143 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0001 Baik Beton SD Tegalsari 11 UPPD Tegal Barat 73.252.900,00 Rehab berat 1 ruang kelas
144 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0001 Baik Beton SD Tegalsari 12 UPPD Tegal Barat 79.712.930,00 Rehab berat 2 ruang kelas
7 - 17
(Rp)
145 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0001 Baik Beton SD Kraton 4 UPPD Tegal Barat 218.518.250,00 Rehab berat 3 ruang kelas
146 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0001 Baik Beton SD Pekauman 5 UPPD Tegal Barat 423.201.450,00 Rehab berat 4 ruang kelas
147 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0001 Baik Beton SD Pesurungan Kidul 2 UPPD Tegal Barat 287.092.650,00 Rehab berat 4 ruang kelas
148 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0001 Baik Tidak UPPD Tegal Barat 7.690.000,00 dana bos pusat - Pemasangan
Pendidikan Permanen Tralis
149 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0001 Baik UPPD Tegal Barat 4.900.000,00 dana bos pusat - Teralis Pintu
Pendidikan Permanen dan jendela
150 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0001 Baik Beton TK Pembina Tegal UPPD Tegal Barat 11.250.000,00 Jasa Konsultan Ruang Kelas
Pendidikan Permanen Barat Tegal Baru - TK Pembina Tegal
Barat
151 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0002 Baik UPPD Tegal Barat 169.012.800,00 Pembangunan kelas baru TK
Pendidikan Permanen N Pembina TB (bankeu Prov
2015)
152 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0002 Baik Beton SDN Pekauman 7 Tegal UPPD Tegal Barat 14.288.720,00 Jasa Konsultan
Pendidikan Permanen Penyempurnaan Ruang Kelas -
SDN Pekauman 7
153 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0002 Baik Bertingkat Beton SDN Kemandungan UPPD Tegal Barat 33.368.000,00 Pembuatan pintu pagar SDN
Pendidikan Permanen 1,2,3 Kemandungan 1,2,3
154 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0002 Baik Tidak Beton SDN Pesurungan Kidul UPPD Tegal Barat 389.521.200,00 Rehab Berat Ruang Kelas
155 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0002 Baik UPPD Tegal Barat 2.680.000,00 dana bos pusat - Teralis Pintu
Pendidikan Permanen dan jendela
156 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0002 Baik UPPD Tegal Barat 28.235.520,00 Pembayaran III Rehab
Pendidikan Permanen sedang kelas SDN Tegalsari
12 (DAK 2015)
157 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0003 Baik Tidak Beton SDN Tegalsari 12 UPPD Tegal Barat 32.200.520,00 Pembayaran Termin III Rehab
Pendidikan Permanen Sedang Ruang Kelas SDN
Tegalsari 12
158 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0003 Baik Tidak Beton UPPD Tegal Barat 94.815.600,00 Penyempurnaan
Pendidikan Permanen perpustakaan SD Negeri
Pekauman 7
159 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0003 Baik Tidak Beton TK N Pembina Tegal UPPD Tegal Barat 37.224.000,00 Disdik - Penyempurnaan
Pendidikan Permanen Barat Ruang Kelas TK Negeri
Pembina Tegal Barat
160 Bangunan Kamar Mandi 03.11.01.10.05 0001 Baik Beton SDN Debong Lor Tegal UPPD Tegal Barat 7.378.700,00 Rehab Sarana dan Prasarana
Debong Lor
161 Bangunan Kamar Mandi 03.11.01.10.05 0001 Baik Beton SDN Tegalsari 11 Tegal UPPD Tegal Barat 8.147.000,00 Rehab Sarana dan Prasarana
Tegalsari 11
162 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0001 Baik Beton SD Panggung 12 UPPD Tegal Timur 146.771.100,00 Rehab sedang 3 ruang kelas
163 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0001 Baik Beton SD Kejambon 6 UPPD Tegal Timur 99.711.900,00 Rehab 2 ruang kelas
8 - 17
(Rp)
164 Bangunan Gedung Kantor Lain-lain 03.11.01.01.04 0001 Baik UPPD Tegal Timur 8.500.000,00 dana bos pusat - Tralis ruang
kelas
165 Bangunan Gedung Kantor Lain-lain 03.11.01.01.04 0001 Baik UPPD Tegal Timur 6.230.000,00 Dana bos pusat - teralis kelas
5
166 Bangunan Gedung Kantor Lain-lain 03.11.01.01.04 0001 Baik Tidak R.KELAS 3-4 SDN UPPD Tegal Timur 6.600.000,00 Dana BOS Pusat - Tralis 330
Slerok 6 kg
167 Bangunan Gedung Kantor Lain-lain 03.11.01.01.04 0001 Baik UPPD Tegal Timur 2.000.000,00 dana bos pusat-Teralis besi
168 Bangunan Gedung Kantor Lain-lain 03.11.01.01.04 0002 Baik Tidak R.KELAS 5 SDN Slerok UPPD Tegal Timur 3.300.000,00 Dana BOS Pusat - TRALIS
6 165 kg
169 Bangunan Gudang Tertutup 03.11.01.02.01 0001 Baik UPPD Tegal Timur 9.024.500,00 Rehab gudang
Permanen
170 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0001 Baik Beton TK Pembina Tegal UPPD Tegal Timur 11.250.000,00 Jasa Konsultan Ruang Kelas
Pendidikan Permanen Timur Baru - TK Pembina Tegal
Timur
171 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0001 Baik Jl. Karimunjawa No. 24 UPPD Tegal Timur 1.123.196.800,00 (SDN MANGKUKUSUMAN2)
Pendidikan Permanen
172 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0001 Baik Jl. Veteran Gg. Kong UPPD Tegal Timur 998.712.000,00 (SDN MANGKUKUSUMAN4)
Pendidikan Permanen Kwan No. 41
173 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0002 Baik Beton SDN MKK 4 Tegal UPPD Tegal Timur 4.290.420,00 Jasa Konsultan
SDN Mangkukusuman 4
SDN Mangkukusuman 2
SDN Mangkukusuman 7
176 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0002 Baik Beton SDN Panggung 12 UPPD Tegal Timur 133.469.620,00 Penyempurnaan Ruang Kelas -
Pendidikan Permanen Tegal SDN Panggung 12
177 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0002 Baik Beton SDN Slerok 4 Tegal UPPD Tegal Timur 4.290.420,00 Jasa Konsultan
SDN Slerok 4
178 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0002 Baik Tidak Beton SDN Mintaragen 9 UPPD Tegal Timur 108.340.000,00 Penyempurnaan ruang kelas
179 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0002 Baik Beton SDN Kejambon 4 Tegal UPPD Tegal Timur 4.290.420,00 Jasa Konsultan
Pendidikan Permanen Penyempurnaan Ruang Kelas-
SDN Kejambon 4
180 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0002 Baik Beton SDN Slerok 1 Tegal UPPD Tegal Timur 129.637.520,00 Penyempurnaan Ruang Kelas -
Pendidikan Permanen SDN Slerok 1
181 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0003 Baik Bertingkat Beton SDN Mintaragen 8 UPPD Tegal Timur 116.309.000,00 Penyempurnaan ruang kelas
9 - 17
(Rp)
182 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0003 Baik Tidak Beton TK Negeri Pembina UPPD Tegal Timur 37.176.000,00 Penyempurnaan Ruang Kelas
Pendidikan Permanen Tegal Timur TK Negeri Pembina Tegal
Timur
183 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0003 Baik UPPD Tegal Timur 96.631.700,00 Penyempurnaan ruang
Pendidikan Permanen perpustakaan SD N MKK 2
184 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0004 Baik Tidak Beton SD Negeri UPPD Tegal Timur 100.607.700,00 Pembayaran pekerjaan
Pendidikan Permanen Mangkukusuman 2 penyempurnaan ruang
perpustakaan SD Negeri
Mangkukusuman 2
185 Bangunan Tmpt Pendidikan Lain-lain 03.11.01.10.04 0001 Baik UPPD Tegal Timur 6.300.000,00 hibah komite - pembutan
kanopi
186 Bangunan Kamar Mandi 03.11.01.10.05 0001 Baik UPPD Tegal Timur 7.000.000,00 Dana Bos Pusat-Teralis kelas
187 Bangunan Kamar Mandi 03.11.01.10.05 0001 Baik Beton SDN Slerok 3 Tegal UPPD Tegal Timur 7.391.800,00 Jasa Konsultan Sarana
Prasarana Sanitasi - SDN
Slerok 3
188 Bangunan Kamar Mandi 03.11.01.10.05 0001 Baik Beton SDN Kejambon 5 Tegal UPPD Tegal Timur 7.267.500,00 Jasa Konsultan Sarana
Kejambon 5
189 Bangunan Kamar Mandi 03.11.01.10.05 0001 Baik Beton SDN Panggung 4 Tegal UPPD Tegal Timur 7.720.600,00 Jasa Konsultan Sarana
Panggung 4
190 Bangunan Kamar Mandi 03.11.01.10.05 0001 Baik Beton SDN Panggung 6 Tegal UPPD Tegal Timur 6.936.200,00 Jasa Konsultan Sarana
Panggung 6
191 Gedung Garasi/Pool Permanen 03.11.01.14.01 0001 Baik Tidak 22 UPPD Tegal Timur 8.712.000,00 Pemeliharaan atap tempat
sepeda/galvalum
192 Bangunan Gedung Perpustakaan 03.11.01.19.01 0001 Baik Beton SD Mintaragen 8 UPPD Tegal Timur 121.645.600,00 Penyempurnaan ruang
Permanen perpustakaan
193 Bangunan Gedung Perpustakaan 03.11.01.19.01 0001 Baik Beton SD Kejambon 4 UPPD Tegal Timur 121.597.200,00 Penyempurnaan ruang
194 Bangunan Gedung Perpustakaan 03.11.01.19.01 0001 Baik Beton SD Slerok 4 UPPD Tegal Timur 121.672.000,00 Penyempurnaan ruang
195 Bangunan Gedung Perpustakaan 03.11.01.19.01 0001 Baik Beton SD Mangkukusuman 7 UPPD Tegal Timur 51.676.900,00 Penyempurnaan ruang
196 Bangunan Gedung Perpustakaan 03.11.01.19.01 0001 Baik Beton SD Mangkukusuman 4 UPPD Tegal Timur 121.865.600,00 Penyempurnaan ruang
197 Bangunan Tempat Kerja Lain-lain 03.11.01.27.04 0001 Baik UPPD Tegal Timur 2.050.000,00 Dana bos pusat - Pintu tralis
besi
198 Konstruksi Pagar 03.11.01.27.05 0001 Baik Beton UPPD Tegal Timur 1.500.000,00 Dana Bos Pusat-Pagar Taman
199 Pintu Pagar 03.11.01.27.06 0001 Baik UPPD Tegal Timur 7.500.000,00 Dana bos Pusat-Pintu Tralis
200 Bangunan Gedung Kantor Lain-lain 03.11.01.01.04 0001 Baik Uppd Tegal Selatan 5.000.000,00 dana bos pusat-Pemasangan
Tralis
201 Bangunan Gedung Kantor Lain-lain 03.11.01.01.04 0002 Baik Uppd Tegal Selatan 1.500.000,00 Teralis Besi Pintu Taman
10 - 17
(Rp)
202 Bangunan Gedung Kantor Lain-lain 03.11.01.01.04 0003 Baik Uppd Tegal Selatan 7.000.000,00 Teralis Jendela Kelas
203 Bangunan Kamar Mandi 03.11.01.10.05 0001 Baik Beton SDN Bandung 3 Tegal Uppd Tegal Selatan 7.687.100,00 Rehab Sarana dan Prasarana
Bandung 3
204 Bangunan Kamar Mandi 03.11.01.10.05 0001 Baik Uppd Tegal Selatan 5.130.000,00 dana bos pusat- 18 unit(1 set)
penutup saluran air
205 Bangunan Kamar Mandi 03.11.01.10.05 0001 Baik Beton SDN Randugunting 5 Uppd Tegal Selatan 8.192.700,00 Rehab Sarana dan Prasarana
Tegal Sanitasi Paket 1 - SDN
Randugunting 5
206 Bangunan Tempat Kerja Lain-lain 03.11.01.27.04 0002 Baik SDN Debong Kidul 1 Uppd Tegal Selatan 3.000.000,00 Dana BOS Pusat - Pembuatan
Teralis Teras kelas 6 atas
207 Bangunan Tempat Kerja Lain-lain 03.11.01.27.04 0003 Baik SDN Debong Kidul 1 Uppd Tegal Selatan 3.000.000,00 Dana BOS Pusat - Pembuatan
Teralis Teras kelas 6 atas
208 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0002 Baik Jl. Tentara Pelajar No. smpn1 487.861.000,00 (Pembangunan Rehab Berat
Pendidikan Permanen 32, 351578 )pengakuan th 2011 atas
bantuan APBN
209 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0005 Baik Jl. Tentara Pelajar No. smpn1 898.710.000,00 (rehab berat 6 ruangan kelas
Pendidikan Permanen 32, 351578 )pengakuan th 2011 atas
bantuan APBN
210 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0006 Baik 96 rehab ruang kelas smpn1 100.000.000,00 Rehab ruang kelas dari dana
Pendidikan Permanen bockgrant (reviu inspektorat)
211 Bangunan Tmpt Pendidikan Lain-lain 03.11.01.10.04 0025 Baik Jl. Menteri Supeno No. smp2 46.123.600,00 (Rehab 5 ruang kelas SMP
3, 351532 2)mutasi dari Disdik
(review/Aset Tetap/AD/SMP
2/2014
2/2014
2/2014
2/2014
2/2014
11 - 17
(Rp)
216 Bangunan Tmpt Pendidikan Lain-lain 03.11.01.10.04 0030 Baik 275 rangka atap smp2 8.937.500,00 pemasangan rangka dan atap
galvallum dari dana
APBN/blockgrant (reviu
inspektorat)
galvallum dari dana
APBN/blockgrant
galvallum dari dana
APBN/Blockgrant (reviu
inspektorat)
219 Bangunan Tmpt Pendidikan Lain-lain 03.11.01.10.04 0017 Baik Jl. Yos Sudarso 25, smp3 845.578.000,00 (rehabilitas ruang kelas dan
351368 saluran)
220 Bangunan Tmpt Pendidikan Lain-lain 03.11.01.10.04 0018 Baik Jl. Yos Sudarso 25, smp3 287.821.000,00 (rehab ruang kelas)
351368
221 Bangunan Tmpt Pendidikan Lain-lain 03.11.01.10.04 0019 Baik Jl. Yos Sudarso 25, smp3 235.577.700,00 (rehab ruang kelas)
351368
222 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0007 Baik Beton SMPN 4 Tegal smp4 1.566.757.200,00 Rekonstruksi Ruang Kelas -
223 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0002 Baik Jl. Veteran Gang smp5 34.968.000,00 (rehab ruang kelas)
Pendidikan Permanen Kongkwan 25, 353330
224 Bangunan Tmpt Pendidikan Lain-lain 03.11.01.10.04 0001 Baik Jl. Veteran Gang smp5 2.877.137.300,00 (URUGAN SMP 5)
Kongkwan 25, 353330
225 Bangunan Tmpt Pendidikan Lain-lain 03.11.01.10.04 0007 Baik Jl. Cinde Kencana No.1, smp 6 70.052.000,00 (rehab ruang kelas)
351458
226 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0001 Baik Beton SMPN 7 Tegal smp7 12.700.000,00 Jasa Konsultan Ruang Kelas
Pendidikan Permanen Baru - SMPN 7
227 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0002 Baik Beton SMP 9 smp9 236.874.500,00 Rehab 5 paket ruang belajar
228 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0002 Baik Beton SMP 10 smp10 236.874.500,00 Rehab 5 paket ruang belajar
229 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0002 Baik Jl Kartini 56 smp10 46.123.600,00 (Rehab 5 ruang kelas SMP 10
Pendidikan Permanen )UPTD SMP 10
234 Bangunan Tmpt Pendidikan Lain-lain 03.11.01.10.04 0006 Baik Jl. Mejabung No. 18, smpn11 46.190.325,00 (rehab 4 ruang kelas smp
356660 11)AD Mutasi Aset Gedung
dan Bangunan (Disdik) ke
Sekolah
12 - 17
(Rp)
Sekolah
Sekolah
Sekolah
238 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0008 Baik Beton SMPN 12 Tegal smp 12 172.725.200,00 Rehab 3 Ruang Kelas dan
Pendidikan Permanen Pembangunan KM/WC -
SMPN 12
239 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0002 Baik Beton SMP 13 smp 13 191.424.500,00 Rehab 4 paket ruang belajar
240 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.10.01 0006 Baik Jl. Rambutan No. 27, smp 13 46.587.100,00 (rehab 3 ruang kelas smp
Pendidikan Permanen 357443 13)AD Mutasi Aset Gedung
Sekolah
Sekolah
Sekolah
244 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0002 Baik Beton SMP 15 sp 15 283.121.400,00 Rehab 6 paket ruang belajar
246 Bangunan Gedung Laboratorium Lain- 03.11.01.05.04 0001 Baik Jl. SA Tirtayasa, Kel. smp 19 4.500.000,00 (Tralis Besi R.
lain Bandung, 352767 Komputer)Hibah dr Pihak ke 3
247 Bangunan Gedung Kantor Lain-lain 03.11.01.01.04 0005 Baik Dinsos 39.499.300,00 (Setting Lay out BKO)
248 Konstruksi Pagar 03.11.01.27.05 0001 Baik Dukcapil 11.960.000,00 (Pemasangan Tralis)
249 Rumah Negara Gol II Lain-lain 03.11.02.02.16 0001 Baik 54 Jl. Nila No.11, Dukcapil 21.600.000,00 (Rumah Dinas)
250 Rumah Negara Gol II Lain-lain 03.11.02.02.16 0002 Baik Dukcapil 51.985.000,00 (Rehab Rumah dinas untuk
Ruang Arsip Kantor)
251 Bangunan Tempat Pertemuan Lain- 03.11.01.09.07 0054 Baik Bapermas 114.903.800,00 (Rehab Sedang / Berat Ged.
lain Kantor) - Rk. Sek. PPT
13 - 17
(Rp)
252 Bangunan Gedung Laboratorium 03.11.01.05.01 0002 Baik Komp. Pelabuhan Dinas Kelautan 460.980.000,00 (Gedung Laboratorium
Permanen Perikanan Tegalsari Perikanan)
253 Bangunan Gedung Laboratorium 03.11.01.05.01 0003 Baik Komp. Pelabuhan Dinas Kelautan 31.155.000,00 (Jasa konsultasi penyussunan
Permanen Perikanan Tegalsari DED pembangunan
Laboratorium Perikanan)
254 Bangunan Gedung Laboratorium 03.11.01.05.01 0004 Baik Komp. Pelabuhan Dinas Kelautan 19.890.000,00 (Jasa konsultan pengawas
Permanen Perikanan Tegalsari pembangunan laboratorium
Perikanan)
255 Bangunan Gedung Laboratorium 03.11.01.05.01 0005 Baik Komp. Pelabuhan Dinas Kelautan 202.553.000,00 (Penyempurnaan bangunan
Permanen Perikanan Tegalsari lab. Perikanan :)
256 Bangunan Kesehatan Lain-lain 03.11.01.06.12 0001 Baik Dinas Kelautan 250.763.000,00 rehab kantor pukeswan/klinik
hewan
257 Gedung Pertokoan/Koperasi Pasar 03.11.01.12.01 0005 Baik 357 Dinas Kelautan 248.777.000,00 (Bangunan dan Rehab
Permanen Gedung Eks BIPP) - Disperkel
258 Gedung Pemotongan Hewan 03.11.01.15.01 0001 Baik Beton Jl. Martoloyo Tegal Dinas Kelautan 102.144.000,00 (Rehab gedung RPH Babi)
Permanen
259 Gedung Pemotongan Hewan 03.11.01.15.01 0002 Baik Tidak Beton Jl. Flores (RPH babi) Dinas Kelautan 167.545.000,00 Rehab Pemotongan babi (
Permanen Pembangunan IPAL)
260 Gedung Pemotongan Hewan 03.11.01.15.01 0004 Baik Tidak Beton Jl. Martoloyo / RPH Dinas Kelautan 118.255.000,00 Rehab RPH ( Pembangunan
Permanen Pagar/Tembok keliling)
261 Bangunan Tempat Kerja Lain-lain 03.11.01.27.04 0012 Baik Dinas Kelautan 89.737.000,00 (Rehab sedang berat) - TPI
pelabuhan
262 Bangunan Tempat Kerja Lain-lain 03.11.01.27.04 0013 Baik Dinas Kelautan 96.558.000,00 (Rehab Rumah Lindung)
263 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0007 Baik Diskop UMKM 28.270.000,00 Pembuatan RAB dan Gambar
dan spesifikasi teknis pasar
sumurpanggang, pasar
randugunting, pasar langon
Kota Tegal
264 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0008 Baik Diskop UMKM 17.490.000,00 Pembayaran pembuatan RAB
dan Gambar ( Ruang rapat
lantai 2 dan perbaikan gedung
PPIB Kota Tegal)
265 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0009 Baik Diskop UMKM 179.415.500,00 Pekerjaan rehab ruang rapat
lantai 2 kantor Diskop UMKM
Perindag Kota Tegal
266 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0010 Baik Diskop UMKM 138.301.900,00 Pekerjaan perbaikan gedung
PPIB Kota Tegal
267 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0012 Baik Diskop UMKM 139.865.000,00 Pemasangan paving dan
perbaikan kamar mandi WC
Pasar langon Kota Tegal
14 - 17
(Rp)
268 Bangunan Gudang Tertutup 03.11.01.02.01 0001 Baik Diskop UMKM 135.813.700,00 Pekerjaan perbaikan saluran
Permanen dan kamar madi / WC Pasar
randugunting Kota Tegal
269 Gedung Pertokoan/Koperasi Pasar 03.11.01.12.01 0016 Baik Diskop UMKM 1.644.352.765,00 (Pembangunan Pasar pagi
Permanen Blok A tahap II
)disperindagkop
270 Gedung Pertokoan/Koperasi Pasar 03.11.01.12.01 0022 Baik Diskop UMKM 46.200.900,00 (Perbaikan Los Daging Passar
Permanen Pagi)
271 Pintu Pagar 03.11.01.27.06 0001 Baik Diskop UMKM 145.323.400,00 (Rehab Berat Pagar Gedung
PPIB)
272 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0003 Baik Disporabudpar 397.224.000,00 (Gedung Kantor)-Rehab
gedung OW PAI
273 Bangunan Gedung Kantor Lain-lain 03.11.01.01.04 0002 Baik Disporabudpar 15.471.500,00 (Pemeliharaan TBT)
274 Bangunan Gedung Olah Raga 03.11.01.11.01 0001 Baik Disporabudpar 45.628.000,00 (DED Lapangan Tenis Indoor)
Tertutup Permanen
275 Bangunan Gedung Olah Raga 03.11.01.11.01 0002 Baik Disporabudpar 248.993.800,00 (Penunjang Lap. Tenis
Tertutup Permanen Outdoor)
276 Bangunan Gedung Olah Raga 03.11.01.11.01 0003 Baik Jl. Ki Gede Sebayu Disporabudpar 2.076.560.000,00 (Lapangan Tenis Indoor)
Tertutup Permanen
277 Bangunan Gedung Olah Raga 03.11.01.11.01 0004 Baik Jl. Ki Gede Sebayu Disporabudpar 47.741.750,00 (Pengawasan Lapangan Tenis
Tertutup Permanen Indoor)
278 Bangunan Gedung Olah Raga 03.11.01.11.01 0005 Baik Jl. Wisanggeni Disporabudpar 1.602.078.600,00 (Rehab GOR Wisanggeni)
Tertutup Permanen
279 Bangunan Gedung Olah Raga 03.11.01.11.01 0007 Baik Bertingkat Beton GOR WISANGGENI Disporabudpar 44.085.000,00 Rehab GOR Wisanggeni
Tertutup Permanen
280 Bangunan Gedung Olah Raga 03.11.01.11.01 0009 Baik Disporabudpar 1.943.161.000,00 Renovasi GOR Wisanggeni
Tertutup Permanen
281 Bangunan Gedung Olah Raga 03.11.01.11.04 0001 Baik Disporabudpar 988.900.000,00 (Pemb. Lapangan Tenis
Terbuka Permanen Outdoor)
282 Bangunan Gedung Olah Raga 03.11.01.11.04 0002 Baik Jl. Wisanggeni Disporabudpar 598.075.000,00 (Penyempurnaa Lapangan
Terbuka Permanen Tenis Wisanggeni )
283 Bangunan Gedung Olah Raga 03.11.01.11.04 0003 Baik Disporabudpar 43.645.000,00 (DED Stadion Yos Sudarso)
Terbuka Permanen
284 Bangunan Gedung Olah Raga 03.11.01.11.04 0004 Baik Disporabudpar 340.689.050,00 (Pembuatan Lap Tennis Jenis
Terbuka Permanen Flexy)
285 Bangunan Gedung Olah Raga 03.11.01.11.04 0005 Baik Disporabudpar 340.689.050,00 (Pembuatan Lap Tennis Jenis
Terbuka Permanen Flexy)
286 Bangunan Gedung Olah Raga 03.11.01.11.04 0006 Baik Disporabudpar 81.204.600,00 (Penggantian Lap Tennis Ke
Terbuka Permanen Jenis Flexy)
15 - 17
(Rp)
291 Bangunan Gedung Olah Raga 03.11.01.11.04 0011 Baik Disporabudpar 366.888.400,00 (Rehab Stadion Yos Sudarso)
Terbuka Permanen
292 Bangunan Gedung Olah Raga 03.11.01.11.04 0012 Baik Disporabudpar 252.788.800,00 Pembangunan Kantin dan
Terbuka Permanen Perbaikan Tribun Lapangan
Tenis Wisanggeni
293 Bangunan Gedung Tempat OR Lain- 03.11.01.11.07 0002 Baik Disporabudpar 65.675.000,00 Konsultan Pengawas
lain Pembangunan Tribun Yos
Sudarso
294 Bangunan Gedung Tempat OR Lain- 03.11.01.11.07 0003 Baik Disporabudpar 49.950.000,00 Konsultan Pengawas
lain Renovasi GOR
295 Bangunan Gedung Garasi/Pool Lain- 03.11.01.14.04 0006 Baik Disporabudpar 191.173.000,00 Rehabilitasi Gerbang PAI
lain
296 Bangunan Gedung Garasi/Pool Lain- 03.11.01.14.04 0007 Baik Disporabudpar 132.150.000,00 Pemeliharaan Monumen
lain Bahari
297 Bangunan Gedung 03.11.01.21.01 0001 Baik Disporabudpar 198.081.900,00 Renovasi Panggung Hiburan
Terminal/Pelabuhan/Bandar PAI
Permanen
298 Konstruksi Pagar 03.11.01.27.05 0002 Baik Disporabudpar 180.180.000,00 (Rehab Pagar Lapangan
Tenis)
299 Konstruksi Pagar 03.11.01.27.05 0010 Baik Beton Disporabudpar 99.529.081,00 Renovasi Pagar Keliling PAI
300 Lain-lain 03.12.01.01.02 0001 Baik Jl. Halmahera Disporabudpar 47.419.000,00 (DED Bumi Perkemahan)
301 Bangunan Pintu Gerbang 03.12.02.02.04 0001 Baik 70 Disporabudpar 29.201.000,00 (Rehab Gapura Masuk PAI)
302 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0003 Baik pol pp 4.055.117.000,00 Gedung kantor satpol pp
303 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0004 Baik pol pp 9.962.000,00 DED Gedung Satpol
304 Bangunan Gedung Kantor Lain-lain 03.11.01.01.04 0001 Baik pol pp 91.514.430,00 Sarana Kawasan Merokok 3
unit
305 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0003 Baik Kator Arsip 465.338.800,00 (Penyempurnaan G. Depo)
306 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0004 Baik Kator Arsip 20.692.000,00 (pemeliharaan depo arsip)
307 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0005 Baik Kator Arsip 19.058.875,00 (pemeliharaan kantor arpusda)
308 Bangunan Gedung Tempat Ibadah 03.11.01.08.01 0001 Baik Beton Jl Wisanggeni Kec Tegal Timur 48.000.000,00 (Mushola Kecamatan)-Rehab
Permanen Sedang
309 Bangunan Gedung Tempat Ibadah 03.11.01.08.01 0002 Baik Kec Tegal Timur 187.016.000,00 Bangunan Musholla
Permanen Kecamatan Tegal Timur
310 Bangunan Tempat Pertemuan Lain- 03.11.01.09.07 0001 Baik Jl Wisanggeni Kec Tegal Timur 71.500.000,00 (Pendopo Kecamatan)Rehab
lain Total
311 Tugu Peringatan Lainnya 03.12.05.01.01 0001 Baik Kec Tegal Timur 156.491.000,00 Rehabilitasi Pagar Keliling
Kecamatan Tegal Timur
312 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0001 Baik Jl. Halmahera No. 55, Kel. Mintaragen 9.691.400,00 (gedung rehab)-pagar keliling
356992 balai
16 - 17
(Rp)
313 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0002 Baik Kel. Mintaragen 38.765.600,00 (gedung rehab)LPMK
Mintaragen
314 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0001 Baik Kel Slerok 260.049.000,00 (Rehab Kantor Kelurahan)
315 Bangunan Gedung Instalasi lain-lain 03.11.01.04.04 0001 Baik Tidak Tidak Slerok Kel Slerok 100.705.000,00 Rehab Kantor Kelurahan-IPAL
Komunal
316 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0001 Baik Kel Kejambon 321.893.000,00 (Rehab Kantor Kelurahan)
317 Konstruksi Pagar 03.11.01.27.05 0001 Baik Beton BPL-LPMK Kec Tegal Barat 73.599.900,00 (Renovasi Pagar Keliling )-
BPL-LPMK
318 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0001 Baik Beton Jl. Cinde Tegal Kel Kraton 819.576.125,00 Gedung Kantor Kel. Kraton
dan Penyempurnaan
Ged.kant.kel.Kraton
319 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0001 Baik Beton Jl. Brawijaya No. 121, Kel Muarareja 375.311.200,00 (Kantor Kel.)-Bag.Tapem
322160
320 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0002 Baik Jl. Brawijaya No. 121, Kel Muarareja 65.576.175,00 (Rehab Gedung Kel.
322160 Muarareja)
321 Bangunan Gudang Tertutup 03.11.01.02.01 0001 Baik Kel Muarareja 35.528.900,00 Gudang Kantor Kelurahan
Permanen
322 Bangunan Gedung Tempat 03.11.01.09.01 0001 Baik Tidak Tidak Kel Pesurungan 15.582.600,00 Rehab atap kantor dan
Pertemuan Permanen Kidul pendopo
323 Bangunan Gudang Tertutup 03.11.01.02.01 0001 Baik Tidak Tidak Kel Tegalsari 44.843.500,00 Pemeliharaan gudang
Permanen
324 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0013 Baik Pemeliharaan Kec Tegal Selatan 327.327.000,00 (Gedung Kantor Dinas)-
Pemeliharaan-Kec. Tegal
Selatan
325 Bangunan Gedung Kantor Lain-lain 03.11.01.01.04 0003 Baik Tidak Tidak Tegal Selatan Kec Tegal Selatan 27.530.800,00 Rehab tempat parkir tamu
326 Bangunan Gedung Kantor Lain-lain 03.11.01.01.04 0004 Baik Tidak Tidak Tegal selatan Kec Tegal Selatan 152.986.500,00 Rehab pagar tembok keliling
327 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0003 Baik Tidak Tidak Kel Randugunting 30.423.200,00 Pemeliharaan Gedung
328 Bangunan Gedung Kantor Permanen 03.11.01.01.01 0001 Baik Beton 110 Jl. Ki Hajar Dewantoro Kel Sumur 137.615.500,00 (Pemb Kantor Kel.
No. 37, 342305 Panggang Sumurpanggang)
329 Bangunan Gudang Tertutup 03.11.01.02.01 0001 Baik Tidak Tidak Kelurahan Kel Sumur 54.616.000,00 Rehab Gudang dan Ruang
Permanen SumurPangang Panggang Pelayanan
Jumlah 93.240.996.664,00
17 - 17
Lampiran 24
Aset Tetap Jalan Irigasi dan Jaringan pada Dinas Kelautan dan Pertanian yang Belum Dapat Ditelusuri Nilainya
NO Jenis Barang/ Nomor Konstruksi Panjang Lebar Luas Letak / Dokumen Status Nomor Asal Harga (Rp) Kondisi Ket. Tindak Lanjut
Nama Barang Kode Register (Km) (M) (M2) Lokasi Tgl. No. Tanah Kode Usul (B,KB,RB)
Barang Tanah
1 2 3 4 5 6 7 8 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
1 Penyiapan badan jalan 0413010301 001 Batu,aspal Jl. Jongor Blok J Pemkot 0101130703 Dibeli 349.701.000,00 B TA. 2007 Telah Sesuai
2 Pengerasan jalan 0413010308 001 Sirtu Relokasi Itik Pemkot 0101130703 Dibeli 15.369.200,00 B TA. 2005 Telah Sesuai
3 Pembuatan jalan dan 0413010308 001 pasir,pav. Sumurpanggang Pemkot 0101130703 Dibeli 48.050.000,00 B TA. 2006 proses
pavingisasi
4 Peningkatan badan jalan 0413010301 001 Batu, aspal 1.300 Jl. Jongor Blok J Pemkot 0101130703 Dibeli 297.995.000,00 B TA. 2008 Telah Sesuai
5 Saluran irigasi sawah 0414010106 001 Beton 1 Kel. Bandung Pemkot 0101130801 Dibeli 190.245.000,00 B TA. 2007 Telah Sesuai
6 Saluran irigasi sawah 0414010106 002 Beton 1 Kel. Kaligangsa Pemkot 0101130801 Dibeli 328.842.000,00 B TA. 2007 Telah Sesuai
7 Saluran irigasi sawah 0414010106 003 Beton 1 Kalinyamat Wetan Pemkot 0101130801 Dibeli 148.500.000,00 B TA. 2007 Telah Sesuai
8 Saluran irigasi sawah 0414010106 003 Beton 1 Kel. Kraton Pemkot 0101130801 Dibeli 189.948.000,00 B TA. 2007 Telah Sesuai
9 Saluran irigasi sawah 0414010106 001 Beton 1 Kel. Cabawan Pemkot 0101130801 Dibeli 499.100.800,00 B TA. 2008 Telah Sesuai
10 Saluran irigasi sawah 0414010106 002 Beton 1 Kalinyamat Kulon Pemkot 0101130801 Dibeli 390.520.000,00 B TA. 2008 Telah Sesuai
11 Saluran irigasi sawah 0414010106 003 Beton 1 Kel. Keturen Pemkot 0101130801 Dibeli 294.228.500,00 B TA. 2008 Telah Sesuai
12 Saluran irigasi sawah 0414010106 001 Beton 1 Kel. Cabawan Pemkot 0101130801 Dibeli 233.988.000,00 B TA. 2009 proses
13 Saluran air 0414040402 001 Beton 1.680 m Jl. Jongor Blok J Pemda 0101130801 Dibeli 694.793.000,00 B TA. 2008 Telah Sesuai
14 Normalisasi saluran tambak 0414040402 001 Pasangan Kel. Panggung Pemkot 0101130801 Dibeli 556.816.000,00 B TA. 2010 Telah Sesuai
15 Normalisasi saluran tambak 0,03110101 001 Pasangan Jl. Timor-Timur Dibeli 426.646.000,00 B TA. 2012 Telah Sesuai
Kel. Panggung
16 Normalisasi saluran tambak 0,03110101 001 Pasangan Jl. Batam III Kel. Dibeli 203.113.000,00 B TA. 2012 Telah Sesuai
Panggung
17 Normalisasi saluran tambak 0,03110101 001 Pasangan Kel. Kaligangsa Dibeli 271.223.000,00 B TA. 2012 telah sesuai
18 Normalisasi saluran tambak 0,03110101 001 Pasangan Kel. Muarareja Dibeli 100.610.000,00 B TA. 2012 Telah Sesuai
19 Normalisasi saluran tambak 0311010101 001 Pasangan Paket 1 Kel. Panggung Pemkot 0101130703 Dibeli 238.684.000,00 B TA.2013 telah sesuai
20 Normalisasi saluran tambak 0311010101 001 Pasangan Paket 2 Kel. Panggung Pemkot 0101130703 Dibeli 223.666.000,00 B TA.2013 telah sesuai
21 Normalisasi saluran tambak 0311010101 001 Pasangan Paket Kel. Muarareja Pemkot 0101130703 Dibeli 200.464.000,00 B TA.2013 telah sesuai
1-2
NO Jenis Barang/ Nomor Konstruksi Panjang Lebar Luas Letak / Dokumen Status Nomor Asal Harga (Rp) Kondisi Ket. Tindak Lanjut
Nama Barang Kode Register (Km) (M) (M2) Lokasi Tgl. No. Tanah Kode Usul (B,KB,RB)
Barang Tanah
1 2 3 4 5 6 7 8 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
22 Saluran terdiri dari : 0311010101 001 Pasangan Paket Pemkot 0101130703 Dibeli 2.443.176.000,00 B TA. 2014 telah sesuai
1. Talud (kali malang) Kel. Kaligangsa

2. Saluran irigasi pertanian Kel. Kaligangsa
3. Pintu air Kaligangsa,krandon
23 Normalisasi saluran tambak 0311010101 Pasangan Paket Kel. Muarareja Pemkot 0101130703 Dibeli 544.088.000,00 B TA. 2014 Telah Sesuai
24 Normalisasi saluran tambak 0311010101 Pasangan Paket Kel. Panggung Pemkot 0101130703 Dibeli 528.215.000,00 B TA. 2014 Telah Sesuai
25 Normalisasi saluran tambak 0311010101 Pasangan Paket Kel. Cabawan Pemkot 0101130703 Dibeli 555.461.000,00 B TA. 2014 Telah Sesuai
Jumlah Uji Petik 9.973.442.500,00

Jumlah yang telah sesuai 9.691.404.500,00
Jumlah yang tidak dapat ditelusur 282.038.000,00
2-2
Lampiran 25
Aset Tetap Jalan Irigasi dan Jaringan pada Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika yang Belum Dapat Ditelusuri Nilainya
No. Jenis Barang / Kode Barang Regis- Kon- Panjang Lebar Luas Letak/ Tg. Dok. No. Status Asal Harga Kondisi Keterangan Tindak
Nama Barang ter struksi (Km) (M) (M2) Lokasi Dok. Tanah usul (Rp) (B, KB, RB) Lanjut
Alamat
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 14 15 16 17 18
1 Jalan Khusus 04.13.01.05.01 0001 Terminal Tanah Pembelian 354.254.000,00 Baik Pemeliharaan Jalan Tidak ada
Kota Tegal Milik Masuk/Keluar Terminal
Pemda Kota Tegal
3 Jalan Khusus Lain- 04.13.01.05.10 0001 PEMBELIAN 209.380.000,00 Baik (Traffict Light) Tidak ada
lain
4 Jalan Khusus Lain- 04.13.01.05.10 0002 PEMBELIAN 704.385,00 Baik (Pembuatan Guard Rail) Tidak ada
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
1 - 10
Alamat
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 14 15 16 17 18
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
2 - 10
Alamat
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 14 15 16 17 18
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
3 - 10
Alamat
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 14 15 16 17 18
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
4 - 10
Alamat
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 14 15 16 17 18
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
5 - 10
Alamat
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 14 15 16 17 18
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
6 - 10
Alamat
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 14 15 16 17 18
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
144 Jalan Khusus Lain- 04.13.01.05.10 0142 PEMBELIAN 5.876.100,00 Baik (Pengadaan RPPJ) Tidak ada
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
lain
7 - 10
Alamat
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 14 15 16 17 18
154 Jalan Khusus Lain- 04.13.01.05.10 0152 PEMBELIAN 110.368.390,00 Baik (Traffic Light) Tidak ada
lain
155 Jalan Khusus Lain- 04.13.01.05.10 0153 PEMBELIAN 110.368.390,00 Baik (Traffic Light) Tidak ada
lain
156 Jalan Khusus Lain- 04.13.01.05.10 0154 PEMBELIAN 152.702.000,00 Baik (Pemeliharaan Tidak ada
lain Emplasemen)
157 Jalan Khusus Lain- 04.13.01.05.10 0155 PEMBELIAN 86.977.700,00 Baik (Traffic light) Tidak ada
lain
158 Jalan Khusus Lain- 04.13.01.05.10 0156 PEMBELIAN 57.775.000,00 Baik (Pengadaan Flassing Tidak ada
lain Lamp)
159 Jalan 04.13.01.05.11 0001 PEMBELIAN 2.978.600,00 Baik (Jalan dan Jembatan) Tidak ada
Lingkungan/Halam
an
Lingkungan/Halam
an
Lingkungan/Halam
an
Lingkungan/Halam
an
Lingkungan/Halam
an
Lingkungan/Halam
an
Lingkungan/Halam
an
Lingkungan/Halam
an
Lingkungan/Halam
an
Lingkungan/Halam
an
Lingkungan/Halam
an
8 - 10
Alamat
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 14 15 16 17 18
Lingkungan/Halam
an
Lingkungan/Halam
an
Lingkungan/Halam
an
Lingkungan/Halam
an
Lingkungan/Halam
an
Lingkungan/Halam
an
Lingkungan/Halam
an
Lingkungan/Halam
an
Lingkungan/Halam
an
180 Jalan 04.13.01.05.11 0022 PEMBELIAN 258.637.000,00 Baik (Paket Pemeliharaan Tidak ada
Lingkungan/Halam Jalan Keluar Masuk
an Terminal)
181 Jalan 04.13.01.05.11 0023 PEMBELIAN 473.187.000,00 Baik (Pengadaan jalan keluar Tidak ada
Lingkungan/Halam Masuk terminal)
an
182 Gorong-gorong 04.14.03.06.05 0001 PEMBELIAN 156.992.000,00 Baik (Pembuatan Gorong Tidak ada
gorong)
183 Gorong-gorong 04.14.03.06.05 0002 PEMBELIAN 194.500.000,00 Baik (Pembuatan gorong Tidak ada
gorong)
187 Instalsi Pusat 04.15.06.03.04 0001 PEMBELIAN 368.809.600,00 Baik (BM Pengadaan instalasi Tidak ada
Pengatur Listrik listrik)
Lain-lain
193 Jaringan 04.16.02.01.04 0001 PEMBELIAN 911.056.000,00 Baik (Jaringan komputer) Tidak ada
Transmisi Lain-
lain
9 - 10
Alamat
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 14 15 16 17 18
202 Jaringan Telepon 04.16.03.01.04 0001 PEMBELIAN 206.000.000,00 Baik (telpon) Tidak ada
Di atas Tanah
Lain-lain
203 Jaringan Telepon 04.16.03.02.04 0001 31/12/2016 Pembelian 5.556.643.500,00 Baik Pembangunan Jaringan Tidak ada
Di bawah tanah Fiber Optik Pemkot Tegal
Lain-lain
Jumlah 9.424.583.580,00
10 - 10
Lampiran 26
Aset Tetap Jalan Irigasi dan Jaringan pada Dinas Pekerjaan Umum yang Belum Dapat Ditelusuri Nilainya
Kondisi
Ukuran/pan Tahun Status/Ko
Spesifikasi/Letak Konstruk Dokumen Asal/ Usul/
No. Jenis Barang jang/lebar/l Peroleh de/Tanah/ Luas/unit Harga Satuan (Rp) Total (Rp) B KB RB Keterangan Status Catatan
/Alamat si tanggal/nomor Sumber
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
Tahun 2003
1 Jalan Kota Pemb. Jalan Paket 01 690.000.000,00
Tembus Bayeman
Jumlah Tahun 2003 690.000.000,00
Tahun 2004
7 Pemasangan Paving Blok, Pemb. Sal Dan Kel. Panggung 418.560.200,00 B
Pengaspalan Jalan dan Kel. MKK
13 Pemasangan Paving Blok, Pemb. Sal Dan Kel. Kraton 340.780.000,00 B
Crossing dan Pengaspalan Jalan
27 Pem. Paving Blok, Pemb. Saluran Kel. Kaligangsa 463.500.000,00 B
Jumlah Tahun 2004 1.222.840.200,00

Tahun 2005
12 Pembangunan Jalan Kota (3 x 611) 1.104.932.400,00 JALAN DAN JEMBATAN
14 Perbaikan Perumahan dan Pemukiman 58.952 6.607.114.800,00 JALAN DAN JEMBATAN
Jumlah Tahun 2005 7.712.047.200,00 9.885.332.060
Tahun 2006
4 Pemb. Dinding Beton Penahan Tanah dan 165 2 1.178.049.840,00
Saluran
Jumlah Tahun 2006 1.178.049.840,00
Tahun 2007
I Jalan
2. Pemb. Jembatan Kali Kemiri (DIP-L) 500.000.050,00
1. Normalisasi Sal. Sekunder Tegalwangi 172.172.000,00
2. Normalisasi Sal. Sekunder Sidapurna 233.140.600,00
1. Normalisasi Kali Sibelis (S.91 s/d S.97) 799.854.000,00
2. Normalisasi Kali Gung (G.68 s/d G.74) 414.271.000,00
3. Normalisasi Kali Anyar ( KA.28+32 s/d 563.497.000,00
KA.32+11)
4. Normalisasi Kali Anyar ( KA.32 s/d KA.36) 568.293.000,00
5. Normalisasi Kali Pesing ( P.13 s/d P.26) 341.418.000,00

6. Normalisasi Sal. Pembuang Muara Reja 613.954.000,00
7. Normalisasi Sal. Jl. Mawar Kel. Kejambon 167.090.000,00
8. Pembuatan Pintu Air Komplek Sub Inti RW.IX 105.886.000,00
Kel. Panggung
9, Normalisasi Sal. Jl. Batanghari Kel. 124.091.000,00
Panggung
10. Normalisasi Sal. Jl. Dadali dan Jl. Garuda 192.157.900,00
Kel. Randugunting
11. Normalisasi Sal. Jl. Merpati (depan Kel. 129.298.400,00
Randugunting-' perempatan Jl.Ayam dan rel
KA ke selatan)
4. Pembangunan Sal. Jl. Salak dan Jl. Gandaria 150.040.000,00
5. Pembangunan Sal. Cempaka s/d Jl. Melati 295.911.000,00

3. Pemb. baru sistem penyediaan air minum 368.071.000,00
sederhana/air bersih Kel. Panggung
Jumlah Tahun 2007 5.739.144.950,00
Tahun 2008
1 Normalisasi Kalianyar 10 400 453.461.800,00
2 Normalisasi Sal. Muarareja 18 215 421.872.000,00
1 ‐ 27
Kondisi
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
3 Normalisasi Sal Air Hujan Jl. Juanda. (0,3-0,8) 176 101.937.000,00
Jumlah Tahun 2008 977.270.800,00

Tahun 2009
1. Pemb. Jalan Samping UPS Kel. Mintaragen Penetrasi 3 470 882.200.000,00 B
2. Pemb. Trotoar Jalan Cipto Mangunkusumo s/d Kel. Pes. Lor Paving 2 200 417.879.000,00 B
Pes. Lor
1 Pemb.Jembatan Penghubung Desa Blubug Kel. Sumur Panggang 1.728.735.216,00 B
dengan Desa Tlukan Kel. Kalinyamat Kulon 05/inspektorat/DPU/2009
(Kali Kemiri) 43 2,5
DED Pemb.Jembt.Penghubung
Desa Blubug dgn Desa Tlukan
Kel. Kalinyamat Kulon (Kali
Kemiri) =Rp. 98.500.600
Biaya Jasa Konsultan Pengawas

Pemb. Jembt Blubug dgn Desa
Tlukan Kel. Kalinyamat Kulon
(Kali Kemiri)=Rp. 49.654.000
1 Norm. Saluran Jl. Kol Sudiarto P0 s/d P8 Kel. Panggung 2,7 420 715.012.100,00 B
2 Norm.Saluran Jl. Kol Sudiarto P8 s/d P.akhir Kel. Panggung 2,7 570 711.557.000,00 B
3 Norm. Kali Pesing Kel. Debong Kulon 2,8 548 645.040.000,00 B
4 Norm. Saluran Merpati - Ayam Kel. Randugunting 0,9 887 494.450.000,00 B
5 Norm. Saluran Tembus Mejabung Kel. Panggung 0,8 535, 4 336.063.000,00 B
6 Pembangunan Saluran RT. 03-07/ RW VI Slerok Kel. Slerok 0,5 400 263.503.900,00 B
7 Norm. Saluran M. Toha Kel. Margadana 0,5 - 0,5 593 258.995.000,00 B
8 Norm. Saluran Jl. Wader dan Saluran Jl. Mujahe Kel. Tegalsari 0,3 610,5 232.452.000,00 B
9 Norm. Saluran Sutan Syahrir Kel. Keturen 0,8 558,6 231.990.000,00 B
10 Norm. Saluran Jl. Halmahera Kel. Mintaragen 0,5 - 2 361,6 224.422.000,00 B
11 Norm.Kali Tuntang Kel. Panggung 2 350 178.992.000,00 B
12 Norm. Saluran depan pasar Langon dan Sal. Jl. TKel. Kejambon 0,3 - 0,6 417 110.330.000,00 B
13 Norm. Saluran Jl.Rambutan Kel. Kraton 0,3 205 97.575.500,00 B
14 Norm. RT. 01-02 / RW. X Randugunting (Komp.AKel. Randugunting 0,25 276,15 81.175.600,00 B
15 Norm.Saluran Jl. Banyuwangi Kel. Sumur Panggang 0,4 225 78.530.100,00 B
16 Norm.Kali Werak Kel. Tunon 2 106,5 94.597.000,00 B

2 Pemasangan Pal JTR/JTM dan LPJU 406.259.000,00
- Pal C9 Jl. Pesurungan Lor
- Pal C11
- Armatur SON 70 W
- Transformator 1 Phase 50 KVA
- Pal C9 Jl. Samadikun Utara
- Armatur SON 70 W
- Pal C9 Jl. Sukrosono
- C11
- Armatur SON 70 W
- Pal C9 Jl.Anilo
- Armatur SON 70 W
- Pal C9 Jl. Subali
- Armatur SON 70 W
- Pal C9 Jl.Sumodirjo
- Armatur SON 70 W
2 ‐ 27
Kondisi
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
- Pal C9 Jl. Muara Anyar I
- Armatur SON 70 W
- Pal C9 Jl. Muara Anyar II
- Armatur SON 70 W
- Kabel LVTC 2 X 70 + N.50 8 Ruas Jalan Kota Tegal
- Kabel AAAC 2 X 70 (Jaringan Listrik JTR)
Jumlah tahun 2009 8.189.758.415,99 8.189.758.416
Tahun 2010
A. Jalan
1 Pemb. Jalan menuju Jemb.Tlukan (Kalinyamat K 548 3 Kel. Kalinayamat Kulon 524.966.200,00 B
1 Pemeliharaan trotoar Jl. Sultan Agung 950 2 Kel. Kejambon 537.149.800,00 B
8 Pemel.Jl. Udang,Jl. Hanoman,Jl. Gurame,Jl. Kal 1.311 05-Jun Kel. Tegalsari - Kel. Mangkukusuman 532.988.500,00 B
9 Pemel.Jl. Cempedak, Jl. Durian,Jl.Jongor,Jl.S.Pa 1.511 4 - 9,5 Kel. Kraton - Kel. Tegalsari 925.112.100,00 B
10 Pemeliharaan Jl.Antasari,Jl. Si Untung 1.650 4,5 - 5 Kel. Debong Lor 848.621.800,00 B
5 Pembangunan Saluran Gempol (Hulu) P.0 - P.11+30 584 Kel. Margadana 521.006.200,00 B
3 Pembangunan Saluran Jl. Demak 650 Kel. Margadana 483.019.500,00 B
4 Norm.Kali Kangkungan/Blabat(Makam Depok- 635,2 Kel. Margadana 489.412.700,00
Pantura) B
12 Pemb.sanimas (Pemb.MCK+)RW III Tegalsari Kel. Tegalsari 440.557.800,00
B
13 Pemb.sanimas(Pemb.MCK+)RW I Pesurungan Kel. Pesurungan Lor 531.623.100,00
Lor B
14 Pemb.sanimas (Pemb.MCK+)RT 8/X Panggung Kel. Panggung 396.257.800,00
B
4 Pemb.sumur bor dan jar. air bersih,RW.6 Panggung 647.056.300,00 B
3 Pemb.air baku sumur dalam dan jaringan distribusinya RW.12,Kel.Panggung 620.757.000,00 B
8 Pemasangan Meterisasi LPJU Kota Tegal 5.639.550.000,00
Pemasangan Trafo distribusi CG 105-50 B
Penghantar LVTC 2 x 16 mm B
Pemasangan Box APP & APP B
Pemasangan Mini Circuit Breaker 1 Phasa 4 A B
Jumlah tahun 2010 13.138.078.800,00
2011
1 Pemel. Jl. Salak dan Jl. Brawijaya 920 m, 1580 m 5 m, 6 m Kel. Tegalsari 991.299.100,00 B
5 Pemel. Jl. Sutan Syahrir dan Jl. Mustofa 445 m, 950 m 6 m, 4 m Kel Bandung 497.725.800,00 B
6 Pemel. Jl.Cakalang, JL.Tanjan, Jl.Todak dan Jl.G 575 m, 1350 m 3 m, 4 m Kel. Tegalsari 619.927.000,00 B
7 Pemel. Jl. Cimanuk dan Jl. RE Martadinata 575 m, 400 m 3 m, 8 m Kel Bandung 992.005.300,00 B
10 Pemel. Jl. Karimunjawa 1095 m 4m Kel. Mintaragen 926.699.200,00 B
11 Pemel Jalan Melati, Mawar, Menteri Supeno, (3-12) m x 9995 m 2) m x 9995 m Kota Tegal
Semeru, Kol.Sudiarto, Panggung timur,
Cempaka, Pemuda, Keturen-Bandung,
Dr.Sutomo, Teuku Umar, KS. Tubun, Mataram,
dan Arum Indah V 5.776.003.200,00 B
4 Pemb.Sal.Samping Kali Jl.Ageng Tirtayasa/MI 786 m Kel. Margadana 304.347.000,00
Nurul Hikmah B
11 Pemb. Saluran Jl.Buya Hamka (lanjutan M.Toha- 637 m 0,4 m Kel Sunur Panggang
Agus Salim) 596.530.000,00 B
12 Pembangunan MCK Plus Kel. Tegalsari Kel. Tegalsari 377.502.800,00 B
13 Pembangunan MCK Plus Kel. Pekauman Kel. Pekauman 384.942.800,00 B
3 Pemb. Sumur bor dan jaringan distribusinya Kel. Muarareja Kel. Muarareja 500.802.500,00 B
4 Pemasangan Pal JTR/JTM dan LPJU Kota Tegal 1.789.148.900,00 B
8 Penggantian lampu dan pemasangan meterisasi LPJU Kota Tegal 2.480.863.600,00 B
11 Revitalisasi LPJU Kota Tegal 980.832.600,00 B
3 ‐ 27
Kondisi
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
Jumlah Tahun 2011 17.218.629.800,00
2012
Jalan , Jaringan Irigasi DPU
40 1. Pembangunan Jetti Kali Anyar Kel. Mintragen 493.802.000,00
41 2. Pembangunan Saluran Pembuang Mataram Kanan Kel. Pesurungan Lor 587.865.000,00
42 3. Pembangunan Saluran Pembuang Mataram Kiri Kel. Pesurungan Lor 2.002.987.000,00
44 5. Normalisasi Kali Pesing Kel. Kalinyamat Wetan Kel. Kalinyamat Wetan 250.527.000,00
84 a. Pembangunan MCK Plus Kel. Sumurpanggang Kel. Sumur Panggang 359.918.900,00
91 c. Pemb. Sumur Bor & Jaringan Distribusinya RW. IX Kel. Panggung Kel. Panggung 401.193.100,00 serah terima tahun 2013
92 d. Pemb. Sumur Bor & Jaringan Distribusinya Kel. Muarareja Kel. Muarareja 353.423.300,00 serah terima tahun 2013
94 a. Pemasangan PAL JTR/JTM dan LPJU Kel. Krandon, Kel. Kejambon 518.736.050,00
95 b. Pengadaan Lampu Hias dan LPJU Kota Tegal 977.876.000,00
96 f. Meterisasi dan Penambahan daya Kota Tegal 94.500.000,00
pengakuan atas Polder bayeman dr KDP 5.918.073.244,00
Jumlah tahun 2012 11.958.901.594,00
2013
Pengaspalan Jl. Ki Hajar Dewantoro Gg 17 1 313.313.000 313.313.000,00
Pemel. Jalan Pekerjaan Pemeliharaan Jl. Muara
1 708.609.000 758.654.000,00
Baru ( Kajongan) - Jl. Brawijaya
Pemb. Sal. Air Depan Pasar Anyar Martoloyo 213.400.000,00
Pemb. Saluran Pembuang Lemah Duwur 386.402.000,00

Meterisasi dan Penambahan Daya LPJU Kota
1 Paket 1.513.886.000 1.549.381.000,00
Tegal Kota Tegal LPJU, Box 83 LPJU, 91 01/PPK.KONTR 2013
Pemasangan dan Penggantian LPJU Kota
1 Paket 511.360.300 511.360.300,00
Tegal Jl. Banyar Barat, Jl Pal & LPJU6 Pal & 102 L01/PPK.Kontrak/ 2013 B APBD
Pemasangan Lampu High Mass Tegal Selatan
1 Paket 149.023.600 149.023.600,00
Lapangan Tegal SePal HM da 2 Pal HM & 512/SPK-Pem.HM 2013 B APBD
Penggantian dan Pemasangan lampu PJU 325.000.000,00
Lampu Pedestrian Komplek Alun2 KotLampu Ped66 Lampu Pe12/SPK-Pem.Pa 2013 1 Paket 161.403.000,00 RB APBD
Lampu Hias 441.660.000,00
Pengadaan dan Pemasangan Lampu Hias 389.000.000,00
Pemasangan JTR / JTM dan LPJU 594.248.000,00
Pal listrik bervariasi PJU 493.531.000,00
Belanja Modal Jaringan, Tiang Bervariasi dan Lampu PJU Instalasi JTR / JTM dan Lampu PJU Lampu Penerangan Jalan Umum Lampu Hias 1.268.686.000,00
Penggantian & Pemasangan Instalasi Elektrikal LPJU 366.444.000,00
Penggantian dan Pengadaan Aset LPJU 16.864.000,00
pal LPJU dan lampu hias 607.374.000,00
LPJU 333.853.000,00
Pedestrian,mkm 47.491.000,00
lampu hias kota 47.437.000,00
PAL JTR/JTM LPJU 482.807.000,00
jaringan, trafo jalinkut 416.977.000,00

Jumlah tahun 2013 9.874.308.900,00
Tahun 2014
Pemeliharaan Trotoar Sepanjang Jalan Pantura

(Bangub 2014)
621.341.600 630.831.600,00
b. Peninggian Jembatan Depan Perumahan
Martoloyo 686.004.000 698.909.000,00
Pembangunan Kolam Retensi Kel. Mintaragen

1.950.780.400 1.956.545.400,00
4 ‐ 27
Kondisi
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
Pal &
Revitalisasi LPJU
Dr. Cipto M & Jl. M LPJU 100 pal & 18801/KONTRAK/R 2.014 1 Paket 2.445.100.900 2.445.400.900,00 B APBD
Box APP
&
Meterisasi dan penambahan daya LPJU Pengganti
an LPJU
Kota Tegal 96 LPJU, 54 01/KONTRAK/M 2.014 1 Paket 975.321.600 982.871.600,00 B APBD
Running
Pengadaan dan Pemasangan Lampu Banner
Jl. Pancasila (ToweText 1 unit running02/SPK-Peng.Ba 2.014 1 Paket 199.780.000 229.195.000,00 B APBD
Jumlah tahun 2014 6.943.753.500,00
Tahun 2015
Pas.Batu,
Urugan,O
Pemb. Jl. Tembus Kalkul - Cabawan (Jl. Bejo) Kel.Kalkul-Cabawannderlaag, 2015 1.571.966.000 1.571.966.000
Shandshe
et,PJU
Onderlaa
g,Ampara
Pemb. Jalan menuju SMP 5 Kec.Tegal Selatan n,Shands 2015 422.070.000 422.070.000
heet,Troto
ar
Sirtu,Ond
Pemb. Jl. Sipelem I Jl.Sipelem erlaag,A 2015 270.090.000 270.090.000
mparan
Sirtu,Ond
Kel. Slerok erlag,Am 2015 211.296.000 211.296.000
Pemb. Jalan RT.02 s/d. RT.04 RW.IV Kel. Slerok paran
Sirtu,Pas.
Kel. Kejambon 2015 197.472.000 197.472.000
Pemb. Jalan Alternatif Kel. Kejambon Batu
Beton,Pa
Pembangunan Jembatan Hasanudin Jl. Hasanudin 2015 1.486.826.200 1.486.826.200
s. Batu
Beton,IW
F,Ampara
Pembangunan Jembatan Kel. Kejambon Kel. Kejambon n, 2015 124.036.000 124.036.000
Shsndshe
et
Beton,IW
F,Ampara
Pembangunan Jembatan dan Crossing Jl. Tanjun Jl. Tanjung n, 2015 129.239.000 129.239.000
Shsndshe
et
Beton,Pa
Pembangunan Jembatan SMP 19 Kec. Tegal Selatan 2015 119.163.000 119.163.000
s. Batu
Paket 1 : Pemb. Sal. Tuntang Kel. Bandung Kel. Bandung Pas.Batu 2015 414.820.000 414.820.000
Paket 2 : Pemb. Sal. Sikembang (Lanjutan) Kel. Margadana Pas.Batu 2015 455.560.100 455.560.100
Paket 3 :Pemb. Sal. Belakang Kantor Kec.
Kel. SumurpanggangPas.Batu 2015 434.045.100 434.045.100
Margadana Kel. Sumurpanggang
Paket 4 : Pemb. Sal. Sadikun Kel. Pesurungan Lo
Kel. Pesurungan LorPas.Batu 2015 305.457.900 305.457.900
Paket 5 : Pemb. Sal. Jl. Batam Kel.Panggung Kel.Panggung Pas.Batu 2015 138.674.800 138.674.800
Paket 6 : Pemb. Sal. Mrangga Kel. Pesurungan L Pesurungan Lor Pas.Batu 2015 158.313.100 158.313.100
Paket 7 : Pemb. Sal. RT 05 RW I Kel. Kaligangsa Kel. Kaligangsa Pas.Batu 2015 198.168.300 198.168.300
Paket 8 : Pemb. Sal. Utama Jl. Flores Baru Raya Jl. Flores Pas.Batu 2015 199.338.700 199.338.700
Pek. Pembanguna Saluran Jl. Sawo Barat II Kel. Kel. Kraton Pas.Batu 2015 176.304.700 176.304.700
Pek. Pembangunan Saluran SiBuntu Kel. Kraton Kel. Kraton Pas.Batu 2015 195.141.100 195.141.100
Pembangunan Dinding Pengaman Pantai Pas.Batu,
Kota Tegal UruganTa 2015 5.384.505.300 5.384.505.300
(Revertmen) nah
5 ‐ 27
Kondisi
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
Paket 1 : Pemb. Kolam Retensi Tegalsari Urugan
Kel. Tegalsari tnh, 2015 4.157.502.290 4.157.502.290
Gal.tnh
Paket 2 : Pemb. Kolam Retensi Panggung dan Kel. Panggung Beton,Me
kanikal&E
lektrikal,P 2015 3.223.744.000 3.223.744.000
as.Batu,U
Mintaragen dan Mintaragen rugan
Paket 3 : Pembangunan sal. Mrangga Pas.Batu
2015 1.155.889.900 1.155.889.900
Pesurungan Lor Kel.Pesurungan Lor
Paket 4 : Pemb. Saluran Mataram Kanan Jl. Mataram Beton 2015 90.112.550 90.112.550
Paket 5 : Pembangunan Saluran Mataram Kiri Beton
2015 4.220.954.860 4.220.954.860
Jl. Mataram
Paket 6 : Pemb. Tanggul Kali Jl. Ki Ageng
Pas.Batu 2015 69.806.000 69.806.000
Tirtayasa l. Ki Ageng Tirtayas
Paket 7 : Pemb. Saluran Jl. Brawijaya Gang
Pas.Batu 2015 480.299.600 480.299.600
Muara 21 RT 03/II Kel. Muarareja Kel. Muarareja
Paket 8 : Pembuatan Saluran RT 01 RW 02
Pas.Batu 2015 199.642.300 199.642.300
Slerok Kel. Slerok
Paket 9 : Pembuatan Saluran Jl. Teuku Umar
Pas.Batu 2015 198.236.500 198.236.500
Kel. Debong Tengah Kel. Debong Tengah
Paket 10 : Pembuatan Saluran Sumurpanggang
Pas.Batu 2015 198.220.000 198.220.000
Kel. Sumurpanggang Kel. Sumurpanggang
Paket 1 : Pemb. Saluran Jl. Bali Jl. Bali Pas.Batu 2015 1.351.055.000 1.351.055.000
Paket 2 : Pemb sal. Jl. Teuku Cik ditiro Jl. Teuku Cik ditiro Pas.Batu 2015 405.185.000 405.185.000
Paket 3 : Pemb. Sal. Gorong-gorong Gang
Pas.Bata 2015 56.520.200 56.520.200
Musholla Kel.Keturen Kel.Keturen
Paket 4 : Pemb. Sal. Air RW I Kel. Kalinyamat
Pas.Bata 2015 75.075.000 75.075.000
Wetan el. Kalinyamat Weta
Paket 5 : Pemb. Sal. Air Jl. Trenggalek RW III
Pas.Batu 2015 53.147.600 53.147.600
Kalinyamat Wetan el. Kalinyamat Weta
Paket 6 : Pemb. Saluran Jl. Cendrawasih Ltr 4
Pas.Batu 2015 84.968.400 84.968.400
Randugunting Kel. Randugunting
Paket 7 : Pemb. Talud RW II Kel. Bandung Kel. Bandung Pas.Batu 2015 235.334.000 235.334.000
Paket 8 : Pavingnisasi Jl. Buya Hamka RT 2
Paving 2015 98.684.300 98.684.300
RW 3 Margadana Kel. Margadana
Paket 9 : Pemb. Saluran Jl. Serayu Kel.
Pas.Batu 2015 148.861.900 148.861.900
Mintaragen Kel. Mintaragen
Paket 10 : Pemb. Sal. Jl. Sangir Mintaragen Kel. Mintaragen Pas.Batu 2015 288.244.000 288.244.000
Paket 12 : Pemb. Sal. Dan pavingnisasi RW IV Pas.Batu,
2015 260.418.400 260.418.400
Krandon Kel. Krandon Paving
Paket 13 : Pavingnisasi RT 04 RW IV Kel.
Paving 2015 137.392.200 137.392.200
Slerok Kel. Slerok
Paket 14 : Pavingnisasi RT 01 RW IV Kel.
Paving 2015 137.541.800 137.541.800
Slerok Kel. Slerok
Paket 15 : Pemb. Sal. RT 01 RW IX Kel.
Pas.Bata 2015 196.744.900 196.744.900
Margadana Kel. Margadana
Paket 16 : Pemb. Sal. Gang bawal RT 04 RW
Pas.Bata 2015 387.640.000 387.640.000
VI Kel. Margadana Kel. Margadana
Paket 17 : Pemb. Gorong-gorong Jl. Bawal Kel.
Pas.Bata 2015 195.833.000 195.833.000
Tegalsari Kel. Tegalsari
Paket 18 : Pavingnisasi Jl. Jatisari sd Jl.
Paving 2015 90.490.400 90.490.400
Samanhudi Kel. Debong Tengah Kel. Debong Tengah
Paket 20 : Pemb. Sal. RT 09 RW XII kel.
Pas.Batu 2015 159.322.900 159.322.900
Panggung kel. Panggung
Paket 21 : Pemb. Gorong-gorong RT 04 RW 02
Pas.Batu 2015 102.265.900 102.265.900
Kel. Pesurungan Kidul el. Pesurungan Kidu
Paket 22 : Pavingnisasi dan sal gorong-gorong
Pas.Bata 2015 198.477.400 198.477.400
drainase RT 02 RW 02 Slerok Kel. Slerok
Paket 23 : Pavingnisasi dan sal gorong-gorong
Gang 3 dan Gang 2 drainase RT 02 RW 02 Pas.Bata 2015 133.942.600 133.942.600
Slerok Kel. Slerok
6 ‐ 27
Kondisi
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
Paket 24 : Sal, RT 01 RW 05 Kel. Slerok Kel. Slerok Pas.Bata 2015 139.188.400 139.188.400
Paket 25 : Pemb. Sal. Jl.Pangeran Antasari l.Pangeran Antasar Pas.Batu 2015 79.341.900 79.341.900
Paket 26 : Sal. Wil RT 1,2,3,4 RW Iv Kel.
Pas.Bata 2015 96.666.900 96.666.900
Panggung Kel. Panggung
Paket 27 : Sal. Wil RT 5,6,7,8,9, RW Iv Kel.
Pas.Bata 2015 96.736.200 96.736.200
Panggung Kel. Panggung
Paket 28 : Pavingnisasi RT 05, 06 RW III Kel. Paving,
2015 199.123.100 199.123.100
Krandon Kel. Krandon Pas.Bata
Paket 29 : Pavingnisasi RT 03/RW II dan RT 04 Paving,
2015 117.857.300 117.857.300
RW III Kel. Kalinyamat Kulon el. Kalinyamat Kulo Pas.Bata
Paket 30 : Pemb. Sal. Air Jalan Solotigo Kel.
Pas.Batu 2015 198.633.600 198.633.600
Margadana Kel. Margadana
Paket 31 : Pemb. Sal. Gang Prenjak Timur Jl.
Pas.Bata 2015 197.694.200 197.694.200
Merpati kel. Randugunting kel. Randugunting
Paket 32 : Pemb. Sal. Jl. Mejabung Jl. Mejabung Pas.Batu 2015 128.975.000 128.975.000
Paket 33 : Sal. Jl. Kamboja Kanan kel.
Pas.Batu 2015 198.811.800 198.811.800
Kejambon kel. Kejambon
Paket 34 : Pemb. Sal. RT 03/13 Kel. Panggung
Pas.Bata 2015 60.218.400 60.218.400
Kel. Panggung
Paket 35 : Pemb. Saluran Jl. Kemuning RT
Pas.Batu 2015 108.959.400 108.959.400
06/III Kejambon kel. Kejambon
Paket 36 : Saluran RT 01,02,03 RW 01 kel.
Pas.Bata 2015 168.787.300 168.787.300
Margadana kel. Margadana
Paket 37 : Trotoar Jl. Setia Budi Batu
2015 198.545.600 198.545.600
Jl. Setia Budi Andesit
Paket 38 : Pemb saluran Jl. Banyumas Jl. Banyumas Pas.Batu 2015 198.727.100 198.727.100
Paket 39 : Pemb. Saluran Jl. Nyi Ageng Serang
Pas.Batu 2015 197.154.100 197.154.100
RW 2 Kel Tunon Kel Tunon
Paket 40 : Pemb. Saluran RW 4 Kel. Debong
Pas.Batu 2015 198.842.600 198.842.600
Kidul Kel. Debong Kidul
Paket 41 : Pemb. Saluran dan Paving Jl. Paving,
2015 148.832.200 148.832.200
Cendrawasih Lontrong 21 Jl. Cendrawasih Pas.Bata
Paket 42 : Pemb. Saluran dan Paving Jl. Paving,
2015 149.017.000 149.017.000
Cendrawasih Lontrong 12 Jl. Cendrawasih Pas.Bata
Paket 43 : Pemb. Saluran Kel. Kaligangsa RW I
Pas.Bata 2015 198.482.900 198.482.900
Kel. Kaligangsa
Paket 44 : Pemb. Saluran Jl. Flores Raya Jl. Flores Raya Pas.Batu 2015 198.403.700 198.403.700
Paket 45 : Pemb. Saluran Arjuna Gang 13 RW
Pas.Bata 2015 198.797.500 198.797.500
3 Jl. Arjuna
Paket 46 : Pemb. Saluran cucut Kel. Tegalsari
Beton 2015 199.106.600 199.106.600
Kel. Tegalsari
Paket 47 : Pemb. Sal RW 10 Tegalsari Kel. Tegalsari Pas.Bata 2015 98.899.900 98.899.900
Paket 48 : Pavingnisasi dan gorong-gorong Paving,
2015 164.997.800 164.997.800
drainase RW 03 Kel. Slerok Kel. Slerok Pas.Bata
Paket 49 : Sal. Jl. Kamboja Kiri Kel. Kejambon
Pas.Batu 2015 198.894.300 198.894.300
Kel. Kejambon
Paket 50 : Pavingnisasi Jl. Buya Hamka Gang
Pas.Bata 2015 122.608.200 122.608.200
Gurami 3 RT 2 RW 11 Margadana Kel. Margadana
Paket 1 : Pemasangan dan penggantian Lampu LPJU 205 LPJU 12/KONTRAK/
PP.LPJU
/VI/2015; 17 2015 1.049.210.400 1.049.210.400
Kota Tegal Juni 2015 B APBD
Paket 2 : Pemasangan dan penggantian Lampu Lampu 3 Lampu 13/SPK/LH.Mar
Hias, 1 Pal toloyo/IX/2015,
HM, 4 21 September 2015 199.457.500 199.457.500
Lampu 2015
hias di Jl. Martoloyo Jl. Martoloyo Hias&Pal Flood Light B APBD
Paket 3 : Pemasangan dan penggantian Lampu Lampu 5 Unit 14.1.IX/Penawa
Lampu Hias ran.PemelLH/K
I/2015, 25 2015 199.452.000 199.452.000
September
hias di Kaligangsa Kaligangsa Hias&Pal 2015 B APBD
7 ‐ 27
Kondisi
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
Paket 4 :Pemasangan dan penggantian Lampu Lampu
460 Lampu 13/SPK/LH.Yos
meteor, 20 /III/2015, 23 2015 99.684.200 99.684.200
hias di Taman Yos Sudarso Taman Yos Sudarso Hias&Pal lampu slang Maret 2015 B APBD
Paket 5 : Pengadaan dan pemasangan PJU di Jl. Aburahman 13/SPK/PalPJU
.Abdurahman/V
Jl. Aburahman dan Jl. Kamboja Kel. Pal & LPJU 4 Pal & 5 /2015, 25 Mei 2015 41.801.100 41.801.100
Pesurungan Kidul dan Jl. Kamboja LPJU 2015 B APBD

Paket 6 :Pengadaan dan pemasangan PJU di 13/SPK/PalPJU
.Banyumas/V/2
Pal & LPJU 4 Pal & 15 015, 25 Mei 2015 96.625.100 96.625.100
Jl. Banyumas Kel. Debong Tengah Jl. Banyumas LPJU 2015 B APBD
Paket 7 : Pengadaan dan pemasangan PJU di 13/SPK/PalPJU
.Wonogiri/V/20
Pal & LPJU 7 Pal & 7 15, 25 Mei 2015 69.397.900 69.397.900
Jl. Wonogiri Kel. Debong Tengah Jl. Wonogiri LPJU 2015 B APBD
Paket 8 : Pengadaan PAL dan LPJU wilayah 13/SPK/PalPJU
.TegalBarat1/V/
Pal & LPJU 16 Pal & 16 2015, 25 Mei 2015 199.630.200 199.630.200
Tegal Barat Tegal Barat LPJU 2015 B APBD

Paket 9 : Pemasangan PAL JTR/JTM dan LPJU 12/KONTRAK/
JTR.LPJU
Pal & LPJU 64 Pal & 75 /VI/2015; 17 2015 645.024.000 645.024.000
Kota Tegal LPJU Juni 2015 B APBD
Paket 10 : Pengadaan dan pemasangan PJU 13/SPK/PalPJU
.Raharjo/IX/201
Pal & LPJU 5, 21 2015 139.044.400 139.044.400
15 Pal & 15 September
gang Raharjo g.Raharjo Panggun LPJU 2015 B APBD
Paket 11 : Pengadaan dan pemasangan PJU Jl. 13/SPK/PalPJU
.Pacitan/VIII/20
Pal & LPJU 18 Pal & 18 15; 3 Agustus 2015 162.951.800 162.951.800
Pacitan Kel. Sumurpanggang Jl. Pacitan LPJU 2015 B APBD

Paket 12 : Pengadaan dan Pemasangan PJU 13/SPK/PalPJU
.Sumurpangga
Pal & LPJU 22 Pal & 22 ng/VI/2015, 29 2015 199.582.900 199.582.900
Sumurpanggang Sumurpanggang LPJU Juni 2015 B APBD

Paket 13 : Pengadaan PAL dan LPJU Wilayah
13/SPK/PalPJU
Pal & LPJU 10 Pal & 16 .TBII/VIII/2015; 2015 120.932.900 120.932.900
Tegal Barat II Tegal Barat LPJU 3 Agustus 2015 B APBD

Paket 14 : PemasanganLPJU Jl. Ir. Juanda Jl. Ir. Juanda Pal Beton
13/SPK/PalJTR
Tembus & Kel. Juanda/IX/2015 2015 124.234.000 124.234.000
5 Pal beton , 21 September
Tembus Ke Kel. Kalinyamat Kulon Kalinyamat Kulon & LPJU & 5 LPJU 2015 B APBD
Paket 15 : Pemasangan LPJU Jl. Tembus Ki Ki Hajar Pal Beton 13/SPK/PalJTR
Dewantoro/IX/2
Dewantoro Gang 015, 21 2015 139.372.200 139.372.200
6 Pal beton September
Hajar Dewantoro Gang 17 17 & LPJU & 6 LPJU 2015 B APBD
Paket 16 : Pemasangan LPJU Jl.LPJU Jl. Bogor Pal
13/SPK/PalPJU
Oktagonal 11 Pal & 11 .Bogor/V/2015, 2015 99.238.700 99.238.700
- Banten Jl. Bogor - Banten & LPJU LPJU 25 Mei 2015 B APBD
Paket 17 : Pemasangan LPJU Jl.Martapura Pal
13/SPK/PalPJU
Oktagonal .Pacitan/VIII/20 2015 183.980.500 183.980.500
18 Pal & 18 15, Tanggal 3
Jl.Martapura & LPJU LPJU Agustus 2015 B APBD
Paket 18 : Pemasangan LPJU Jl. Pontianak Pal 13/SPK/PalPJU
.Pontianak/V/2
Oktagonal 12 Pal & 15 015, 25 Mei 2015 124.056.900 124.056.900
Jl. Pontianak & LPJU LPJU 2015 B APBD
8 ‐ 27
Kondisi
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
Paket 19 : Pemasangan LPJU Jl.Surabaya Pal 13/SPK/PalPJU
.Surabaya/VI/2
Oktagonal 12 Pal & 13 015, 25 Mei 2015 109.624.900 109.624.900
Selatan Jl.Surabaya Selatan & LPJU LPJU 2015 B APBD

Paket 20 : Pemasangan Lampu Higt Mast Pal High 13/SPK/HM.Su
murpanggang/I
Mast & 2 Pal HM & X/2015, 21 2015 199.351.900 199.351.900
6 Lampu September
Lapangan Sumurpanggang Sumurpanggang LPJU Flood Light 2015 B APBD
Paket 1 : Rehabilitasi Saluran Tambak Blabat Pas.Batu
&
2015 833.218.600 833.218.600
Normalisa
Cs. Kel. Muarareja Kel. Muarareja si
Paket 2 : Rehabilitasi Saluran Tambak Sibaya Pas.Batu
&
2015 449.356.800 449.356.800
Normalisa
Kel. Muarareja Kel. Muarareja si
Pek. Paket 1 : Pembuatan saluran RT 01 RW
02 Kel. Slerok Kel. Slerok Pas. Batu 2015 200.945.700 200.945.700
Pek. Paket 2 Pembangunan Saluran Jalan
Batam Kel. Panggung Kel. Panggung Pas. Batu 2015 191.897.200 191.897.200
Pek. Paket 3 - Pembangunan saluran
pembuang Abdul Syukur Kel. Margadana Kel. Margadana Pas. Batu 2015 192.341.000 192.341.000
Normalisa
l.Muarareja&Tegals si, 2015 1.998.952.000 1.998.952.000
Pek. Normalisasi Kali Sibelis Pas.Batu
Paket 2 - Pemb. Sumur Bor dan Jaringannya di
Kel. SumurpanggangAir Bersih 2015 608.092.200 608.092.200
Kel. Sumurpanggang
Paket 3 - Pemb. Sumur Bor dan Jaringannya di KKel. Debong Kulon Air Bersih 2015 631.737.300 631.737.300
Pek Paket 1 - Penggantian Tiang LPJU Jl. Jl. Mayjend 12/KONTRAK/
PP1.LPJU/BAN
Sutoyo dan Jl. Pal & LPJU GUB/IX/2015; 8 2015 1.628.928.400 1.628.928.400
76 Pal & 76 September
Mayjend Sutoyo dan Jl. Gajahmada Gajahmada LPJU 2015 1 Paket B APBD
Paket 2 -Penggantian tiang LPJU Jl. MT. Jl. MT. Haryono &
12/KONTRAK/
Pal & LPJU PP2.LPJU/BAN 2015 1.414.954.200 1.414.954.200
60 Pal & 60 GUB/IX/2015; 7
Haryono & Jl. Yos Sudarso Jl. Yos Sudarso LPJU oktober 2015 1 Paket B APBD
Pek. Paket 3 - Penggantian Tiang LPJU Jl. Jl. Martoloyo
12/KONTRAK/
PP3.LPJU/BAN
Pal & LPJU 2015 1.293.994.200 1.293.994.200
GUB/IX/2015;
57 Pal & 57 16 September
Martoloyo LPJU 2015 1 Paket B APBD
Paket 1 - Pemasangan High Mast Komplek Alun- High Mast 13/SPK/Bangu
1 Pal Hm 20 b.Paket1/XI/20
M&5 15; 12 2015 220.630.000 220.630.000
Lampu November
Alun TA. 2015 Komplek Alun-Alun & LPJU Flood Light 2015 1 Paket B APBD
Jl. Pancasila High Mast 13/SPK/Bangu
M&5 15; 12 2015 198.822.800 198.822.800
Lampu November
Paket 2 - Pemasangan Hight Mast Jl. Pancasila & LPJU Flood Light 2015 1 Paket B APBD
Paket 3 - Pemasangan Hight Mast Pertigaan Jl. Jl. Abimanyu - Jl. High Mast 13/SPK/Bangu
M&5 15; 12 2015 198.891.000 198.891.000
Lampu November
Abimanyu - Jl. P. Kemerdekaan P. Kemerdekaan & LPJU Flood Light 2015 1 Paket B APBD
9 ‐ 27
Kondisi
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
Paket 4 : Pemasangan High Mast Perempatan Jl. Dr. sutomo - Jl. High Mast 13/SPK/Bangu
M&5 15; 12 2015 199.100.000 199.100.000
Lampu November
Jl. Dr. sutomo - Jl. Kapten Ismail Kapten Ismail & LPJU Flood Light 2015 1 Paket B APBD
Paket -5 Pemasangan Hight Mast Perempatan Jl. Teuku Umar - High Mast 13/SPK/Bangu
M&5 15; 12 2015 198.702.900 198.702.900
Lampu November
Jl. Teuku Umar - KS Tubun (RS Kardinah) KS Tubun & LPJU Flood Light 2015 1 Paket B APBD
Paket 6 : Pemasangan High Mast Perempatan Jl. Gatot Subroto - High Mast 13/SPK/Bangu
Jl. Gatot Subroto - Jl Wahidin S (depan gerbang M&5 15; 12 2015 198.806.300 198.806.300
Lampu November
Timur Terminal) Jl Wahidin S & LPJU Flood Light 2015 1 Paket B APBD
Paket 7 : Pemasangan High Mast Perempatan Perempatan Jl. Ki High Mast 13/SPK/Bangu
Jl. Ki Hajar Dewantoro - Jl. Cipto M (Depan Hajar Dewantoro - M&5 15; 12 2015 198.998.800 198.998.800
Lampu November
Puskesmas Sumurpanggang) Jl. Cipto M & LPJU Flood Light 2015 1 Paket B APBD
Jumlah tahun 2015 50.707.366.100
Tahun 2016
Kgt. Pembangunan Jalan
Pembangunan Jl. Ragasela Kel. Cabawan Aspal Tgl 18 Apr
2016
Kel. Cabawan No.12/Kontrak/ 2016 319.440.000 360.190.000
Pemb.Jln/Paket-
0,215x3,0 01/IV/2016 1 Paket B APBD II
Membayar honor survey,
4.400.000 Gambar dan RAB Kgt.
Pembangunan Jalan
Pembangunan Jalan IPD
Membayar honor Pokja ULP Kgt.
2.765.000
Pembangunan Jalan
Membayar honor PPKOM
2.720.000
kegiatan pembangunan jalan
Membayar honor pelaksana
harian dan pengawas lapangan
3.840.000
kegiatan pembangunan jalan TA
2016
Membayar honor PPHP,
pengawas lapangan, PPKOM,
25.825.000 Pejabat pengadaan dan survey
kegiatan pembangunan jalan TA
2016
-
Pembangunan Jl. Kawasan Kajongan l. Kawasan Kajonga Aspal 0,100x2,0 Tgl.20 Sept 2016 2016 1 Paket 243.177.000 245.942.000 B APBD II Proses Masih Belum dirinci atas ruas ja
membayar honor pokja ULP
2.765.000
kegiatan pembangunan jalan
Pembangunan Jl. Menuju Lapangan Keturen Aspal

Kel. Keturen 2016 189.794.000 190.394.000
0,058x4,5 Tgl.8 Agst 2016 1 Paket B APBD II proses masih belum dirinci atas jalan, g
Membayar honor pejabat

600.000 pengadaan barang /jasa kegiatan
pembangunan jalan TA 2016
Pembangunan Jl. Menuju GOR Mini Kel. Aspal

el. Kalinyamat Weta 2016 198.968.000 198.968.000
Kalinyamat Wetan 0,095x10,5 Tgl.25 April 2016 1 Paket B APBD II Telah Sesuai
Pembangunan Jalan Masuk TPST Cabawan Kel. Cabawan Aspal 0,120x4,0 Tgl.8 Nov 2016 2016 1 Paket 129.272.000 129.272.000 B APBD II Telah Sesuai
Pembangunan Jalan Masuk TPST Krandon Kel. Krandon Aspal 0,090x4,0 Tgl.8 Nov 2016 2016 1 Paket 124.817.000 124.817.000 B APBD II Telah Sesuai
10 ‐ 27
Kondisi
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
Pembangunan Jalan Masuk TPST Pesurungan Aspal
Kel. Pesurungan Kid 2016 124.080.000 124.080.000
Kidul 0,064x4,0 Tgl.8 Nov 2016 1 Paket B APBD II proses masih belum dirinci atas jalan da
Pembangunan Jala Masuk TPST Kalinyamat Aspal
Kel. Kalinyamat Kulo 2016 111.155.000 111.155.000
Kulon 0,031x5,0 Tgl.8 Nov 2016 1 Paket B APBD II proses masih belum dirinci atas jalan, s
Pembangunan Jalan Masuk TPST Tunon Kel.Tunon Aspal 0,053x4,0 Tgl.8 Nov 2016 2016 1 Paket 74.536.000 74.536.000 B APBD II proses masih belum dirinci atas jalan da
Pembangunan Jalan Masuk TPST Slerok Kel. Slerok Aspal 0,032x4,0 Tgl.8 Nov 2016 2016 1 Paket 74.118.000 74.118.000 B APBD II proses masih belum dirinci atas jalan da
Pembangunan Jalan Masuk TPST Sumur Aspal
Kel. Sumur Panggan 2016 74.327.000 74.327.000
Panggang 0,033x4,5 Tgl.8 Nov 2016 1 Paket B APBD II proses masih belum dirinci atas jalan da
Pembangunan crossing perum Martoloyo Kel. Mintaragen Beton 0,05x1,0 (5bhTgl.19 Sept 2016 2016 1 Paket 108.218.000 116.573.000 B APBD II proses rincian honor belum jelas

540.000 pengadaan barang/jasa kegiatan
pembangunan jembatan TA 2016

2.220.000
kegiatan pembangunan jembatan

1.440.000
TA 2016

4.155.000
Box
Kel. Peskid 0,072 km x 6 Tgl : 01 Nov 201 2016 414.447.000 432.287.000 B APBN (DAK IPD 2016)
Peninggian jembatan Jl. Si Untung Culvert 1 Paket proses masih belum di rinci atas jemba
Pembangunan Jembatan IPD rincian honor belum jelas
Pembangunan Jembatan rincian honor belum jelas
1.520.000 kegiatan pembangunan jembatan
(DAK IPD 2016) rincian honor belum jelas

960.000
(DAK IPD 2016)
rincian honor belum jelas
5.530.000 kegiatan pembangunan jembatan
(DAK IPD 2016) rincian honor belum jelas
Membayar honor PPHP Kegiatan

3.260.000
pembangunan jembatan TA 2016
rincian honor belum jelas
Membayar honor PPHP kegiatan
3.570.000 pembangunan jalan ( DAK IPD
2016) rincian honor belum jelas
Pemeliharaan Jl. Dr. Sutomo Cs Jl. Dr. Sutomo Beton Tgl 22 Agst 2016 2016 1 Paket 18.976.903.000 19.032.788.000 B APBN (DAK 2016) proses masih dirinci atas jalan dan salu
Jl. Dr. Sutomo Beton,
2016 4.742.853.000
Aspal 0,75x8 1 ruas
Jl. Abdul Syukur Beton,
2016 3.940.838.000
Aspal 1,84x4 1 ruas
Jl. Bali Aspal 0,59x4 2016 1 ruas 383.108.000
Jl. Batam Aspal 0,66x3 2016 1 ruas 140.404.000
Jl. Batang Hari Aspal 0,36x5 2016 1 ruas 100.958.000
Jl. Blanak Aspal 0,82x6 2016 1 ruas 308.000.000
Jl. Blimbing Aspal 0,67x4 2016 1 ruas 225.313.000
Jl. Brawijaya Aspal 1,58x6 2016 1 ruas 622.600.000
Jl. cemara Aspal 0,31x6 2016 1 ruas 102.113.000
11 ‐ 27
Kondisi
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
Jl. Durian Aspal 0,42x6 2016 1 ruas 154.198.000
Jl. Gurami Aspal 0,29x5 2016 1 ruas 57.618.000
Jl. Hangtuah Aspal 0,75x7 2016 1 ruas 470.668.000
Jl. Irian Aspal 0,41x4 2016 1 ruas 110.330.000
Jl. Jati Aspal 0,3x4 2016 1 ruas 91.586.000
Jl. Jeruk Aspal 0,35x4 2016 1 ruas 98.417.000
jl. karimunjawa Aspal 0,92x4 2016 1 ruas 643.830.000
Jl. Mujaher Aspal 0,27x4 2016 1 ruas 118.162.000
Jl. Nanas Aspal 0,88x5 2016 1 ruas 445.126.000
jl. Panggung Baru Aspal
2016 783.200.000
0,794x4 1 ruas
Jl. sawo Aspal 1,18x5 2016 1 ruas 242.429.000
Jl. sepat Aspal 0,41x6 2016 1 ruas 147.180.000
jl. sumbawa Beton,
2016 309.078.000
Aspal 0,49x4 1 ruas
Jl. Timor timur Aspal 1,439x5 2016 1 ruas 247.390.000
Jl. Udang Aspal 0,26x5 2016 1 ruas 85.976.000
Jl. Wader Timur Aspal 0,32x5 2016 1 ruas 74.184.000
Jl. Waru Aspal 0,11x6 2016 1 ruas 30.129.000
Jl. Werkudoro Beton,
2016 4.357.100.000
Aspal 1,26x6 1 ruas
kegiatan
5.995.000
rehabilitasi.pemeliaharaan jalan
(DAK 2016) rincian honor belum jelas
Konsultan pengawas
49.890.000
pemeliharaan Jl. Dr. Sutomo Cs
telah sesuai
Pemeliharaan Jl. Kapten Sudibyo Cs Jl. Kapten Sudibyo Tgl.12 Juli 2016 2016 1 Paket 23.821.534.000 23.949.959.000 B APBN (DAK 2016) proses masih dirinci atas jalan dan salu
Beton,
2016 13.111.415.000
Jl. Kapten Sudibyo Aspal 1,55x15 1 ruas
Beton,
2016 387.197.000
Jl. Ababil Aspal 0,6x5 1 ruas
Jl. Ayam Aspal 0,392x4 2016 1 ruas 110.262.000
Jl. Buya Hamka Aspal 1,65x4 2016 1 ruas 557.348.000
Jl. Cabawan-Kaligang Aspal 2,25x4 2016 1 ruas 527.159.000
Jl. Jalak Barat Aspal 0,354x7 2016 1 ruas 426.277.000
Beton,
2016 1.981.552.000
Jl. Jongor Aspal 1,08x5 1 ruas
Jl. Ketilang Aspal 0,48x4 2016 1 ruas 123.101.000
Jl. Meliwis Aspal 0,41x4 2016 1 ruas 142.579.000
Jl. Oto Iskandar Aspal 0,43x4 2016 1 ruas 110.283.000
Jl. sakti Aspal 0,919x4 2016 1 ruas 269.354.000
Jl. Semarang Aspal 0,513x4 2016 1 ruas 175.246.000
Beton,
2016 924.590.000
Jl. Sultan HasanudinAspal 0,973x6 1 ruas
Jl. Teuku Umar Beton 1,561x5 2016 1 ruas 4.447.762.000
Jl. Brigjend. Katams Aspal 0,33x7 2016 1 ruas 655.834.000
Gambar dan RAB Kgt.
20.000.000
Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan
(DAK Reguler) proses rincian honor belum jelas
27.885.000 Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan
(DAK 2016) proses rincian honor belum jelas
12 ‐ 27
Kondisi
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
Membayar honor pengawas
lapangan kegiatan
10.080.000
rehabilitasi/pemeliharaan jalan
(DAK 2016) TA 2016 proses rincian honor belum jelas
kegiatan
7.740.000
(DAK 2016) proses rincian honor belum jelas
Gambar dan RAB Kgt.
1.000.000
Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan
APBD I Prov. Jateng proses rincian honor belum jelas

12.055.000 rehabilitasi/pemeliharaan jalan
(DAK 2016) TA 2016
dokumen tidak disertakan
Konsultan pengawas
49.665.000 pemeliharaan Jl. Kapt. Sudibyo
Cs telah sesuai
LPA,Beto
n,
2016 729.850.000
Shanshee
Pemeliharaan Jl. Ki Hajar Dewantoro l. Ki Hajar Dewanto t 0,41 x 3,0 Tgl 28 Okt 2016 1 Paket 729.850.000 B APBN (DAK 2016) telah sesuai
Beton,
2016 9.927.593.000
Pemeliharaan Jl. Gatot Subroto Jl. Gatot Subroto Aspal 2,35x6,0 Tgl.10 Mei 2016 1 Paket 9.877.373.000 B APBN (DAK 2016) proses masih belum dirinci atas jalan da
Konsultan Pengawas
Pemeliharaan Jalan Gatot
Subroto (CV. Nuriz Butom Adhi
49.500.000 Pradana) telah sesuai
Membayar pejabat pengadaan
barang dan jasa kegiatan
720.000 (DAK TA 2016)
LPA,
Beton, 2016 133.156.524 7.052.782.000
Pek. Pemeliharaan Jl. Brawijaya Jl. Brawijaya Sal.U-Dit 1,58x6,0 Tgl.02 Okt 2015 1 Paket APBN (DAK 2015 Tambahan)
6.919.625.476 KDP 2015
Talud,
Peningkatan Jalan Brawijaya II 2016 425.864.000
Jl. Brawijaya II Lapen 0,265x3,0 Tgl.21 Juli 2016 1 Paket 418.814.000 B Bantuan Keuangan Provinsi Jawa Tengah TA.2016 proses masih belum dirinci atas jalan da
kegiatan peningkatan jalan
Brawijaya II ( BanKeu
2.765.000 Prop.Jateng 2016)

kegiatan peningkatan jl.Brawijaya
II (Bantuan keuangan
prov.Jateng TA 2016)
960.000
kegiatan peningkatan jalan
Brawijaya II (Bantuan keuangan
1.350.000 Prov.Jateng TA 201

1.975.000 - peningkatan jalan Brawijaya II
(BANKEU 2016) TA 2016
Paket 3 - Pemasangan PAL dan LPJU Jl.

Halmahera Barat Pal 13/SPK/Paket
Oktagonal 15 Pal & 20 3/V/2016; 12 2016 148.968.400 Pengadaan
& LPJU LPJU Mei 2016
Kel. Mintaragen 1 Paket 19.560.000 B APBD telah sesuai
13/SPK/Paket Paket 3 - Pemasangan PAL dan
129.408.400
3/V/2016 LPJU Jl. Halmahera Barat proses tidak disertai gambar lokasi
13 ‐ 27
Kondisi
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
Paket 4 - Pemasangan PAL dan LPJU Kel.
Debong Kidul Pal 13/SPK/Paket
Oktagonal 21 Pal & 23 4/V/2016; 12 2016 198.018.800 Pengadaan
Kel. Debong Kidul 1 Paket 22.494.000 B APBD telah sesuai
4/V/2016 175.524.800
LPJU Kel. Debong Kidul proses tidak disertai gambar lokasi
Paket 5 : Pemasangan PAL dan LPJU Jl. Arum
Pal 13/SPK/Paket Paket 5 : Pemasangan PAL dan
Oktagonal 20 Pal & 21 5/V/2016; 12 2016 198.945.900 LPJU Jl. Arum Indah (Pengadaan
& LPJU LPJU Mei 2016 Lampu E-Katalog)
Indah Kel. Randugunting 1 Paket 20.538.000 B APBD telah sesuai
13/SPK/Paket5 Paket 5 : Pemasangan PAL dan
/V/2016 178.407.900 LPJU Jl. Arum Indah proses tidak disertai gambar lokasi
Pal 13/SPK/Paket
Oktagonal 20 Pal & 20 6/V/2016; 12 2016 197.338.700
Trenggalek Kel. Margadana 1 Paket 25.500.000 B APBD telah sesuai
6/V/2016 171.838.700 LPJU Jl. Trenggalek proses tidak disertai gambar lokasi
Paket 7 - Pemasangan PAL dan LPJU Tanggul
Pal Paket 7 - Pemasangan PAL dan
Oktagonal 19 Pal & 20 04/KONTRAK/ 2016 344.729.100 LPJU Tanggul Kali Kemiri
& LPJU LPJU Paket7/V/2016 (Pengadaan Lampu E-Katalog)
Kali Kemiri Kel. Margadana 1 Paket 153.900.000 B APBD telah sesuai
13/SPK/Paket7 Paket 7 - Pemasangan PAL dan
/V/2016 190.829.100 LPJU Tanggul Kali Kemiri proses tidak disertai gambar lokasi
Pal 04/KONTRAK/ Paket 8 - Pemasangan PAL dan
Oktagonal 15 Pal & 20 Paket 2016 147.747.100 LPJU Jl. Sipelem (Pengadaan
& LPJU LPJU 8/IV/2016 Lampu E-Katalog)
Sipelem Kel. Kraton 1 Paket 16.296.000 B APBD telah sesuai
8/V/2016 131.451.100 LPJU Jl. Sipelem proses tidak disertai gambar lokasi
Paket 9 - Pemasangan PAL LPJU Kec. Tegal Kec. Tegal 12/KONTRAK/
Pal Paket
Selatan dan Kec. Oktagonal 79 Pal & 2/VI/2016; 16 2016 871.929.800
& LPJU 132 LPJU Juni 2016
Selatan dan Kec. Tegal Timur Tegal Timur 1 Paket 88.020.000 B APBD telah sesuai
12/KONTRAK/ Paket 9 - Pemasangan PAL
Paket LPJU Kec. Tegal Selatan dan
9.U/VII/2016 705.141.000 Kec. Tegal Timur proses tidak disertai gambar lokasi
Konsultan Perencana
Pemasangan pal LPJU
02/SPK/Kons- Kec.Tegal Selatan dan Kec.
TS.TT/I/2016 39.356.900 Tegal Timur
Konsultan pengawas
02/SPK/Konwa pemasangan PAL LPJU Kec.
s- Tegal Selatan dan Kec. Tegal
TS.TT/VII/2016 39.411.900 Timur
Pek.Paket 2 - Pemasangan Pal LPJU Kec. Kec. Margadana 12/KONTRAK/
Pal Paket
dan Kec. Tegal Oktagonal 82 Pal & 90 9.U/VII/2016; 2016 129.096.000 982.668.800
& LPJU LPJU 14 Juli 2016
Margadana dan Kec. Tegal Barat Barat 1 Paket B APBD telah sesuai
12/KONTRAK/ Pek.Paket 2 - Pemasangan Pal
Paket 771.409.000 LPJU Kec. Margadana dan Kec.
2/VI/2016 Tegal Barat proses tidak disertai gambar lokasi
kegiatan pengembangan dan
3.395.000
pengelolaan sarpras penunjang
jalan
02/SPK/Konwa Pek. Konsultan Pengawas

s- 39.411.900 Pemasangan Pal LPJU Kec.
TS.TT/VII/2016 Margadana dan Kec. Tegal Barat
Pek. Konsultan Perencana

02/SPK/Kons- 39.356.900 Pemasangan Pal LPJU Kec.
M.TB/I/2016 Margadana dan Kec. Tegal Barat
14 ‐ 27
Kondisi
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
Pemasangan Pal dan LPJU Komplek Perum Pal
Pemasangan Pal dan LPJU
13/SPK/Pinang
Komplek Perum Pinang Mas
Oktagonal Mas/XI/2016; 8 2016 53.850.000 189.264.000
Regency - Gg.Bawal (pengadaan
15 Pal & 15 November
lampu)
Pinang Mas Regency - Gg.Bawal Kel. Tegalsari & LPJU LPJU 2016 1 Paket B APBD telah sesuai
Pemasangan Pal dan LPJU
13/SPK/Pinang 135.414.000 Komplek Perum Pinang Mas
Mas/XI/2016 Regency - Gg.Bawal proses tidak disertai gambar lokasi
Pemasangan Pal dan LPJU Jl.Kota Baru RW I 13/SPK/Kota
Pal Baru/XI/2016; 8
Oktagonal 14 Pal & 14 November 2016 57.440.000 190.091.000
& LPJU Pal 2016
Kel.Keturen Kel. Keturen 1 Paket B APBD telah sesuai
13/SPK/Kota Pemasangan Pal Dan LPJU Jl.
Baru/XI/2016 132.651.000
Kota Baru RW I Kel. Keturen proses tidak disertai gambar lokasi
Pengadaan Pal Oktagonal di Kecamatan Tegal 9/SPK/Pal.TB/
Pal XI/2016; 2 2016 192.060.000 192.060.000
Oktagonal 31 Pal November
Barat ecamatan Tegal Ba 1 Paket B APBD telah sesuai
Pemasangan Pal dan LPJU Jl.Blimbing, 13/SPK/Blimbin
Pal g/XI/2016; 8
Oktagonal 15 Pal & 15 November 2016 53.850.000 189.963.000
& LPJU LPJU 2016
Jl.Asemtiga CS Kel. Kraton 1 Paket B APBD telah sesuai
13/SPK/Blimbin Pemasangan Pal Dan LPJU Jl.
g/XI/2016 136.113.000
Blimbing, Jl. Asemtiga CS proses tidak disertai gambar lokasi
Pek. Pengadaan Pal Oktagonal di Kecamatan 9/SPK/Pal.TT/X
Pal I/2016; 2 2016 192.060.000 192.060.000
Oktagonal 31 Pal November
Tegal Timur ecamatan Tegal Tim 1 Paket B APBD telah sesuai
Pemasangan Pal dan LPJU Jl. Sumbodro Asri 2 13/SPK/Sumbo
Pal dro
Oktagonal Asri/XI/2016; 8 2016 53.850.000 190.395.000 Pengadaan
& LPJU 15 Pal & 15 November
dan 3 Kel. Slerok Kel. Slerok LPJU 2016 1 Paket B APBD telah sesuai
Pemasangan Pal dan LPJU Jl.
136.545.000 Sumbodro Asri 2 dan 3 Kel.
Slerok proses tidak disertai gambar lokasi
Pemasangan Pal dan LPJU Jl. Abdul Muis 13/SPK/Abdul
Pal Muis/XI/2016; 8
Oktagonal 11 Pal & 20 November 2016 190.013.000 Pengadaan
& LPJU LPJU 2016
Kel. Debong Tengah 1 Paket 71.800.000 B APBD telah sesuai
Pemasangan Pal dan LPJU Jl.
118.213.000 Abdul Muis proses tidak disertai gambar lokasi
Pemasangan Pal dan LPJU Gg.Samadikun 13/SPK/Samad
Pal ikun/XI/2016; 8
Oktagonal 12 Pal & 20 November 2016 71.800.000 189.904.000 Pengadaan
& LPJU LPJU 2016
Kel.Tunon Kel.Tunon 1 Paket B APBD telah sesuai
Pemasangan Pal Dan LPJU Gg.
118.104.000
Samadikun Kel. Tunon proses tidak disertai gambar lokasi
Pemasangan Pal dan LPJU Jl.Banda Aceh I Pal
13/SPK/Banda
Oktagonal Aceh/XI/2016; 2016 53.850.000 190.068.000
15 Pal & 15 8 November
Kel.Krandon Kel.Krandon & LPJU LPJU 2016 1 Paket B APBD telah sesuai
136.218.000
Pemasangan Lampu High Mast Paket 2 : 13/SPK/HM2/XI
Pal 2 Pal HM /2016; 8
Pertigaan Jl. KI hajar Dewantoro - Jl. Sultan Highmast 13M & 14 November 2016 88.653.600 186.686.600 Pengadan
& LPJU LPJU 2016
Hasanudin Kel. Sumur Panggan 1 Paket B APBD telah sesuai
Pemasangan Lampu High Mast

98.033.000 Paket 2 : Pertigaan Jl. KI hajar
Dewantoro - Jl. Sultan Hasanudin
proses tidak disertai gambar lokasi
Pemasangan lampu Hias Paket 2 : Di Taman 13/SPK/Paket
Lampu 14 Lampu 1/XI/2016, 8
Hias Model November 2016 187.946.000 372.568.000
Hias
Kota TA. 2016 Kel. Mangkukusuma Layar 2016 1 Paket B APBD telah sesuai
15 ‐ 27
Kondisi
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
Pemasangan lampu hias tepi
184.622.000
Kaligung dan sudut kota proses tidak disertai gambar lokasi
Pemasangan Lampu Hias Paket 1 L Di Jalan Lampu
2 Lampu 13/SPK/Paket
Hias Payur, 2/XI/2016, 8 2016 187.374.000 187.374.000
6 Lampu November
Utama dan Protokol Kota Tegal Hias Hias Layar 2016 1 Paket B APBD proses tidak disertai gambar lokasi
Revitalisasi PJU Pantura (Jl. Yos Sudarso
2016 427.868.200 1.314.092.600 (Pengadaan Lampu)
sebelah selatan) Jl. Yos Sudarso Pal Oktago62 Pal & 62 L12/KONTRAK/ R 1 Paket B APBD telah sesuai
Pek. Paket 1 - Revitalisasi PJU
740.648.700 Pantura (Jl.Yos Sudarso Sebelah
Selatan) proses tidak disertai gambar lokasi

pengadaan barang/jasa kegiatan
5.935.000 pengembangan dan pengelolaan
sarana dan prasarana penunjang
jalan TA 2016

Gambar dan RAB Kgt.
11.600.000 Pengembangan dan Pengelolaan
Sarpras Penunjang Jalan TA.
2016

6.790.000 Pengembangan dan Pengelolaan
Sarpras Penunjang Jalan

Kegiatan pengembangan dan
8.620.000
pengelolaan sarana prasarana
penunjang jalan
Membayar honor pengawas

lapangan kegiatan
8.400.000 pengembangan dan pengelolaan
sarana dan prasarana penunjang
jalan TA 2016
Membayar honor PPHP, PPkom,

survey,Gambar/RAB,Pejabat
pengadaan, pengawas lapangan
68.055.000
Kgt. Pengembangan dan
Pengelolaan Sarpras dan
Penunjang Jalan
Konsultan Pengawas Revitalisasi

36.175.700 - PJU Pantura (Yos Sudarso
sebelah selatan)
Pemasangan Lampu High Mast Paket 1 : Pertigaan Pal
Highmast 2016 88.653.600 185.438.600 Pengadaan
Pertigaan Mangkukusuman Mangkukusuman & LPJU 2 Pal HM 13M04/KONTRAK/H 1 Paket B APBD telah sesuai
96.785.000 Paket 1 : Pertigaan
13/SPK/Paket1/XI/2016 Mangkukuusman proses tidak disertai gambar lokasi
Pemasagan Lampu High Mast Paket 3 : Jembatan Ketiwon Pal
Jembatan Ketiwon (Pengadaan
Highmast 2016 50.659.200 175.945.200
Lampu)
Jembatan Ketiwon & LPJU 1 Pal HM 20M04/KONTRAK/H 1 Paket B APBD telah sesuai
Pemasagan Lampu High Mast
125.286.000
13/SPK/Paket3/XI/2016 Paket 3 : Jembatan Ketiwon proses tidak disertai gambar lokasi
Pemasangan Lampu High Mast Di Komplek Komplek Pantai Pal
Highmast 2016 445.760.000 2.479.768.900
Pantai Alam Indah Alam Indah & LPJU 6 Pal HM 25M04/KONTRAK/H 1 Paket B APBD telah sesuai
16 ‐ 27
Kondisi
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

pengadaan barang dan jasa
kegiatan pemasangan lampu higt
1.180.000
mast di komplek Pantai Alam
Indah Kota Tegal (Bantuan
keuangan prov.Jateng TA 2016)
Pemasangan Lampu Highmast di

1.926.875.000 Komplek Pantai Alam Indah Kota
12/KONTRAK/ HM.PAI/X/2016 Tegal proses tidak disertai gambar lokasi
kegiatan pemasangan lampu
4.155.000 high mast di komplek pantai alam
indah Tegal (BanKeu
Prop.Jateng 2016)
Membayar honor PPHP dan
Pengawas lapangan kegiatan
pemasangan lampu Highmast di
4.595.000
komplek Pantai Alam Indah Kota
Tegal (BANKEU Prop Jateng) TA
2016

1.890.000 hight mast di Komplek Pantai
Alam Indah Kota Tegal (Bantuan
keuangan Prov.Jateng TA 2016)
Konsultan Perencana
48.892.800 Pemasangan Highmast di
02/SPK/Kons-HM.PAI/VI/2016 Komplek Pantai Alam Indah
Konsultan Pengawas
Pemasangan Lampu Highmast di
46.421.100
Komplek Pantai Alam Indah Kota
02/SPK/Konwas-PAI/X/2016 Tegal
Pemasangan Lampu High Mast Paket 4 : Perempatan Jl. Pal
Highmast 2016 50.659.200 183.728.200 (Pengadaan Lampu)
Perempatan Jl. Teuku Umar Tegal Selatan Teuku Umar & LPJU 1 Pal HM 20M04/KONTRAK/H 1 Paket B APBD telah sesuai
13/SPK/HM4/XI/2016 133.069.000 Pemasangan proses tidak disertai gambar lokasi
Pemasangan Lampu High Mast Paket 5 : Polder Polder Bayeman Pal
Highmast 2016 50.659.200 180.104.200 (Pengadaan Lampu)
Bayeman & LPJU 1 Pal HM 20M04/KONTRAK/H 1 Paket B APBD telah sesuai

129.445.000
Paket 5 - Polder Bayeman
13/SPK/HM5/XI/2016 proses tidak disertai gambar lokasi
Pemasangan dan Penggantian Lampu JL. AR Hakim - Jl.
Penerangan Jalan Umum di Jalan AR. Hakim - Pal 04/KONTRAK/
Jalan Sultan Agung Kota Tegal Oktagonal 263 Pal & AR.Hakim/IV/2 2016 4.697.718.100
& LPJU 263 LPJU 016
Sultan Agung 1 Paket 1.814.989.300 B APBD
4.740.000
Pengembangan dan Pengelolaan
Sarpras Penunjang Jalan Jl. AR.
Hakim -Jl. Sultan Agung
12/KONTRAK/ 2.767.003.000
AR. Pemasangan dan Penggantian
Hakim/VII/2016 Lampu Penerangan Jalan Umum
di Jalan AR. Hakim - Jalan
Sultan Agung Kota Tegal
4.740.000 membayar honor pokja ULP

kegiatan pemasangan dan
penggantian LPJU di jalan
AR.Hakim-Jl.Sultan Agung Kota
Tegal (BanKeu Prop.Jateng
2016)
17 ‐ 27
Kondisi
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
2.290.000
penggantian LPJU di
Jl.AR.Hakim- Jl.Sultan Agung
Kota Tegal (Bantuan keuangan
Prov.Jateng TA 2016)
6.975.000
pengawas lapngan kgt
pemasangan dan penggantian
LPJU di JL.AR Hakim - Jl.Sultan
Agung Kota Tegal (BANKEU
Prop. Jateng) TA 2016
02/SPK/Kons- 49.326.200
AR. Konsultan Perencana
Hakim/III/2016 Pemasangan dan Penggantian
Lampu Penerangan Jalan Umum
02/SPK/Konwas-AR. Hakim/VII/2016 46.074.600

Konsultan Pengawas
Pemasangan dan Penggantian
Lampu Penerangan Jalan Umum
1.580.000
LPJU di Jl.AR.Hakim, Jl.Sultan
Agung Kota Tegal (Bantuan
keuangan prov.Jateng TA 2016)
Pemasangan dan Penggantian Lampu KS. Tubun - Jl.

Penerangan Jalan Umum di Jl. KS. Tubun - Jl. Pal 04/KONTRAK/
Kapten Sudibyo Kota Tegal Oktagonal 205 Pal & KS.Tubun/IV/2 2016 3.702.611.800
& LPJU 205 LPJU 016
Kapten Sudibyo 1 Paket 1.414.725.500 B APBD telah sesuai
1.580.000
LPJU di Jl,KS Tubun Jl,Kapten
Sudibyo Kota Tegal (Bantuan
keuangan Prov.Jateng TA 2016)
2.290.000 Membayar honor PPKOM

penggantian LPJU di Jl.KS
Tubun Jl.Kapten Sudibyo Kota
Tegal (Bantuan keuangan
12/KONTRAK/ 2.176.773.000 Pemasangan dan Penggantian proses tidak disertai gambar lokasi
KS. Lampu Penerangan Jalan Umum
Tubun/VI/2016 di Jl. KS. Tubun - Jl. Kapten
Sudibyo Kota Tegal
4.740.000 membayar honor pokja ULP
penggantian LPJU di jalan
KS.Tubun-Jl.Kapt.Sudibyo Kota
2016)
18 ‐ 27
Kondisi
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
6.580.000
pengawas lapangan kegiatan
LPU di Jl.KS Tubun-
Jl.Kap.Sudibyo kota Tegal
(BANKEU Prop.Jateng) TA 2016
02/SPK/Kons- 49.326.200 Konsultan Perencana

KS. Pemasangan dan Penggantian
Tubun/III/2016 Lampu Penerangan Jalan Umum
di Jl. KS. Tubun - Jl. Kapten
Sudibyo Kota Tegal
02/SPK/Konwa 46.597.100 Konsultan Pengawas
s-KS. Pemasangan dan Penggantian
Tubun/VII/2016 Lampu Penerangan Jalan Umum
di Jl. KS. Tubun - Jl. Kapten
Sudibyo Kota Tegal
Permpatan Kota 1 Pal HM
25M, 4 Pal
Pal HM 20M, 1
Highmast Pal HM 13 2016 1.054.135.500
& LPJU M, 31 04/KONTRAK/
Lampu HM.Perempata
Pemasangan Lampu High Mast di Perempatan Flood Light n/VI/2016 1 Paket 176.080.000 B APBD telah sesuai

kegiatan pemasangan lampu higt
mast di perempatan jalan Kota
Tegal (Bantuan keuangan
prov.Jateng TA 2016)
740.000 telah sesuai
12/KONTRAK/
HM.Perempata Pemasangan Lampu High Mast
n/X/2016 di Perempatan
814.462.000 proses tidak disertai gambar lokasi
high mast di perempatan jalan
3.395.000 2016) telah sesuai
pemasangan lampu Highmast di
perempatan jalan (BANKEU Prop
4.230.000 Jateng) TA 2016 telah sesuai
hight ast di perempatan jalan
((Bantuan keuangan Prov.Jateng
1.840.000 TA 2016) telah sesuai
02/SPK/Kons- Konsultan Perencana
HM.Perempata Pemasangan Lampu High Mast
n/VI/2016 29.009.200 di Perempatan
02/SPK/Konwa
s-HM. Konsultan Pengawas
Perempatan/X/ Pemasangan Lampu High Mast
2016 di Perempatan
24.379.300
Pek.Pemasangan JTR/JTM dan lampu di Kel.Muarareja Pal Beton
wilayah Pantai Muarareja Tegal Barat 2016 804.115.300
& LPJU 32 Pal Beton 02/SPK/Kons-Ja 1 Paket 24.334.200 B APBD
19 ‐ 27
Kondisi
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

kegiatan pemasangan JTR/JTM
dan lampu di wilayah pantai
Muara reja Tegal Barat Kota
Tegal (Bantuan Keuangan
700.000
Pembayaran Termyn (100%)

Pemasangan JTR/JTM dan
Lampu di Wilayah Pantai
Muarareja Tegal Barat (Ben.Keu
Prov Jawa Tengah) Konsultan
Pengawas Pemasangan (CV.
PILLARS EGITA)
02/SPK/Konwas-Muarareja/IX/2016 18.294.100
Pek.Pemasangan JTR/JTM dan

Lampu Wilayah Muarareja Tegal
barat (Pengadaan Lampu)
(PT.HONORIS INDUSTRY)
04/KONTRAK/JTR.Muarareja/XI/2016 202.400.000
Pek.Pemasangan JTR/JTM dan
lampu di wilayah Pantai
Muarareja Tegal Barat (CV.Sinar
12/KONTRAK/ Muarareja /IX/2016 549.477.000 Karsa Utama)

dan Lampu di wilayah pantai
muarareja Tegal Barat (BanKeu
Prop.Jateng 2016)
3.395.000

pemasangan JTR/JTM dan
Lampu di wilayah Pantai
Muarareja Tegal Barat (BANKEU
Prop Jateng) TA 2016
3.995.000

Kegiatan pemasangan KTR/JTM
dan LPJU di wilayah pantai
Muarareja Tegal Barat (Bantuan
Keuangan Prov.Jateng TA 2016)
1.520.000
Pemasangan JTR/JTM dan LPJU di Jalan Jalingkut - Pal Beton Pemasangan JTR/JTM dan LPJU
2016 776.706.500 di Jalan tembus Jalingkut -
tembus Jalingkut -Jl.Dr.Wahidin Jl.Dr.Wahidin & LPJU 38 Pal Beton 12/KONTRAK/ J 1 Paket 202.400.000 B APBD Jl.Dr.Wahidin (pengadaan)

dan LPJU di jalan tembus
Jalingkut-jl.Dr Wahidin Kota
Tegal (Bantuan Keuangan
700.000
Pemasangan JTR/JTM dan LPJU
di Jalan tembus Jalingkut -
Jl.Dr.Wahidin (CV. Biro Teknik
530.778.000 Cilacap
kegiatan JTR/JTM dan LPJU di
JL.tembus jalingkut-jl. Dr
Wahidin Tegal (BanKeu
3.395.000 Prop.Jateng 2016)
20 ‐ 27
Kondisi
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

pemasangan JTR/JTM dan LPJU
di Jl.Tembus Jalingkut
Jl.Dr.Wahidin Kota Tegal
(BANKEU Prop Jateng) TA 2016
3.995.000

Kegiatan pemasangan KTR/JTM
dan LPJU di Jl tembus Jalingkut-
Jl.Dr.Wahidin (Bantuan
Keuangan Prov.Jateng TA 2016)
1.520.000
Konsultan Perencana
Pemasangan Jaringan Tegangan
Rendah/Jaringan Tegangan
Menengah dan Lampu
Penerangan Jalan Umum di
Jalan Tembus Jalingkut - Jl. Dr.
Wahidin Kota Tegal
24.424.400
Konsultan Pengawas
Pemasangan JTR/JTM dan LPJU
di Jalan Tembus Jalingkut-Jl. Dr.
18.294.100 Wahidin
8.800.000 Adendum
instalasi perubahan daya dari 3.500 menjadi
11.00 VA untuk kantor UPTD Pemadam 2016 19.150.000 19.150.000
Kebakaran Gedung PMK 1 Paket
Pkt 1 - Pemasangan pipa distribusi bagi di wil Pipa PVC
Kec. Margadana seblh selatan jln pantura ND 2', 3', 2016 4.061.849.000 4.113.270.000
Kec. Margadana 8' 17.357,00 03/Kontrak.PSD 1 Paket
kegiatan pembangunan sarpras
21.655.000
air bersih perkotaan (DAK IPD
2016)
Pek.Konsultan Pengawas Paket
29.766.000
1 (CV.PAPAN DESAIN)
Pkt 2 - Pemasangan pipa distribusi bagi di wil
Kel. Deb Lor, Kel. Deb Kidul, & sekitarnya Kec. Tegal Selatanpa PVC ND 2016 672.261.000 697.121.000
6.775,80 03/Kontrak.PSD 1 Paket
Pek.Konsultan Pengawas paket 5

24.860.000
(CV. MITRA MUDA REKAYASA)
Pkt 3 - Pemasangan pipa distribusi bagi di wil

Kel. Pesurungan LoVC ND 2', 3 2016 989.638.000 1.072.981.000
Kel. Pesurungan Lor 6.094,50 03/Kontrak.PSD 1 Paket
56.893.000 Adendum
6.540.000 Sarpras air Bersih Perkotaan
(DAK IPD 2016)
Pek.Konsultan Pengawas Paket
19.910.000
3 (CV.PAPAN DESAIN)
Pkt 4 - Pemasangan pipa distribusi bagi di wil Pipa PVC 650.169.000
Kel. Sumurpanggang & sekitarnya Kec. Margadana 2016 690.507.000
ND 2' 5.999,00 03/Kontrak.PSD 1 Paket
5.065.000 Membayar honor pejabat
pengadaan, PPKOM, Pengawas
lapangan dan PPHP kegiatan
pembangunan sarana dan
prasarana air bersih perkotaan
TA 2016
35.273.000 Adendum
21 ‐ 27
Kondisi
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
Pkt 5 - Pemasangan pipa distribusi bagi di wil 1.141.145.000
Kel. Kalinyamat Wetan, Kel. Tunon, Kel. Kec. Tegal Selatanpa PVC ND 2016 1.310.637.000
Bandung, Kel. Deb Tengah & sekitarnya 11.000,00 03/Kontrak.PSD 1 Paket
35.835.000
pengadaan, PPKOM, pengawas
lapangan dan PPHP
Kgt.Pembangunan sarana dan
(DAK IPD 2016) TA 2016
24.860.000 Pek.Konsultan Pengawas Paket

2 dan Paket 4 (CV. MITRA
MUDA REKAYASA)
108.797.000 Adendum
Pkt 6 - Pemasangan pipa distribusi bagi di wil 801.087.000
Kec. Margadana PVC ND 2', 2016 820.722.000
Kec. Margadana sblh utara jln pantura 8.504,70 03/Kontrak.PSD 1 Paket
19.635.000 Pek. Konsultan Pengawas Paket
6 (CV. Rancang Prima)
Kgt.Pembangunan sarana dan prasarana air
bersih perkotaan (DAK 2015)
Pek.Pembangunan Sumur Bor dan Jaringannya Kel. Mintaragen 2016 524.238.000 524.238.000 Asal KDP 2015
di Kel.Mintaragen 1 Paket
Pemasangan jaringan pipa distribusi bagi di wil 02/SPK.PL-
Kel. Pesurungan Kidul Kel. Pesurungan pa PVC ND PSDPABP.PJP 2016 183.083.000 195.803.000
1.398,00 DBPK/XI/2016 1 Paket

pengadaan, pengawas lapangan,
PPKOM dan PPHP
9.900.000
Kgt.pembangunan sarana dan
(DAK 2016 ) TA 2016
Pek. Konsultansi Pengawas

Pemasangan Jaringan Pipa
2.820.000 Distribusi BAgi di Wilayah
Pesurungan Kidul
(CV.Argasonya)
Pkt 1 - Pemb Sal dan Jalan RSS Muarareja 03/Kontrak.PLP
Kel. Muarareja aluran Bt. K .PML.P.1/VIII/2 2016 977.988.000 1.188.228.000
390x0,5167 016 1 Paket
Gambar dan RAB Kgt. Penataan
Jalan Aspa 46.600.000 Lingkugan Permukiman
Penduduk Perkotaan
350x3 (Normalisasi)
Gambar dan RAB Kgt. Penataan
3.600.000 Lingkugan Permukiman
Penduduk Perkotaan (DAK IPD
2016)
Penataan Lingkungan
7.295.000
Permukiman Penduduk
Perkotaaan
Membayar Honor Pengawas
lapangan, Pejabat pengadaan
,PPKOm dan PPHP Kgt.
104.015.000
Penataan Lingkungan
Permukiman Penduduk
Perkotaan
Konsultan pengawas Paket 1
48.730.000 pembangunan saluran dan jalan
RSS Muarareja
22 ‐ 27
Kondisi
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
Pkt 2 - Pemb Sal RW IV Kel Panggung 03/Kontrak.PLP
Kel. Panggung luran Grefe .PML.P.2/VIII/2 2016 324.953.200 309.520.200
560x0,3 016 1 Paket
15.433.000 Adendum
Jalan Pavin 500x1
Pkt 3 - Pemb Sal RW IV Kel Margadana 02/SPK.PL-
Kel. Margadana luran Grefe PLP.P.3/IX/201 2016 79.347.400 79.347.400
90x0,3 6 1 Paket
Pkt 4 - Pemb Sal Jl. Bawal Kel. Margadana 03/Kontrak.PLP
Kel. Margadana luran Grefe .PML.P.4/VIII/2 2016 210.375.000 210.375.000
275x0,3 016 1 Paket
Jalan Pavin 235x1,4
Pkt 5 - Pem Sal RW III Kel Keturen 03/Kontrak.PLP
Kel. Keturen luran Grefe .PML.P.5.U/IX/ 2016 206.212.600 206.212.600
300x0,3 2016 1 Paket
Jalan Pavin 451x0,4
Pkt 6 - Pem Sal RW III Kel Kejambon 03/Kontrak.PLP
Kel. Kejambon luran Grefe .PML.P.6/IX/20 2016 204.575.800 204.575.800
444,2x0,3 16 1 Paket
Jalan Pavin 607,5x0,7
Pkt 7 - Pavingisasi Jl. Mawar Gg 1,2,3,4 RW 05 02/SPK.PL-
Kel. Kejambon Kel. Kejambon luran Grefe PLP.P.7/VIII/20 2016 148.175.500 148.175.500
235x0,3 16 1 Paket
Jalan Pavin 235x1,6
Pkt 8 - Pavingisasi RT 04/04 Kel. Kejambon 02/SPK.PL-
Kel. Kejambon luran Grefe PLP.P.8/IX/201 2016 49.254.700 49.254.700
100x0,3 6 1 Paket
Jalan Pavin 100x1,2
Pkt 9 - Peninggian dan pavingisasi Gg Jl. Dadali- 02/SPK.PL-
Cucakrowo-Gg Pipit Kel Radugunting Kel. Randugunting luran Grefe PLP.P.9/VIII/20 2016 148.428.500 148.428.500
136,9x0,3 16 1 Paket
Pkt 10 - Pavingisasi Jl. Semarang Gg 1 RT 02/SPK.PL-
03/05 s.d Jl. Samanhudi RT 02/05 Kel. Debong Kel. Debong Tengahluran Grefe PLP.P.10/IX/20 2016 128.630.700 128.630.700
Tengah 131,5x0,3 16 1 Paket
Pkt 11 - Pavingisasi Jl. Glatik Ltr. 10 Kel 02/SPK.PL-
Randugunting Kel. Randugunting uran Bt. Be PLP.P.11/IX/20 2016 114.082.100 114.082.100
82x0,4 16 1 Paket
Jalan Pavin 218x1,1
Pkt 12 - Perbaikan paving, gorong-gorong dan 02/SPK.PL-
pelebaran jembatan RT 02/03 Kel Keturen Kel. Keturen luran Grefe PLP.P.12/VIII/2 2016 148.907.000 148.907.000
114x0,3 016 1 Paket
Jalan Pavin 114x0,4
Pkt 13 - Pavingisasi dan saluran Jl. Arjuna Gg 9 02/SPK.PL-
RT 03/03 Kel Slerok Kel. Slerok luran Grefe PLP.P.13/IX/20 2016 148.839.900 148.839.900
174,4x0,3 16 1 Paket
Jalan Pavin 260x2
Pkt 14 - Pavingisasi dan gorong-gorong Jl. 02/SPK.PL-
Arjuna Gg 7 s.d Jl. Antareja RT 01/02 Kel Kel. Slerok luran Grefe PLP.P.14/IX/20 2016 148.771.700 148.771.700
Slerok 193x0,6 16 1 Paket
Pkt 15 - Pavingisasi di sebelah Rumah Pintar 02/SPK.PL-
RT 03/02 Kel Slerok Kel. Slerok luran Grefe PLP.P.15/IX/20 2016 129.399.600 129.399.600
241x03 16 1 Paket
Jalan Pavin 299x0,7
Pkt 16 - Pembuatan Sal. Gorong-gorong Jl. 02/SPK.PL-
Tanjung Selatan RT 05/04 Kel Kejambon Kel. Kejambon luran Grefe PLP.P.16/VIII/2 2016 138.900.300 138.900.300
206x0,3 016 1 Paket
23 ‐ 27
Kondisi
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
Pkt 17 - Peninggian Sal Gg Deruk Kel 02/SPK.PL-
Kaligangsa Kel. Kaligangsa luran Grefe PLP.P.17/VIII/2 2016 108.903.300 108.903.300
146x0,3 016 1 Paket
Jalan Pavin 146x1,2
Pkt 18 - Sal Jl. Nakula Komplek Tegal Permai 02/SPK.PL-
RT 05/06 Kel Kejambon Kel. Kejambon aluran Bt. K PLP.P.18/VIII/2 2016 113.924.800 113.924.800
191x0,45 016 1 Paket
Pkt 19 - Sal Kanan-Kiri Jl. Arimbi I RT 05/06 02/SPK.PL-
Kel. Kejambon Kel. Kejambon aluran Bt. K PLP.P.19/VIII/2 2016 123.567.400 123.567.400
118x0,3 016 1 Paket
Pkt 20 - Sal sebelah Selatan Kantor Gapensi ke 03/Kontrak.PLP
Barat Lap Tenis Kel. Kejambon aluran Bt. K .PML.P.20/VIII/ 2016 202.004.000 202.004.000
344,2x0,83 2016 1 Paket
Pkt 21 - Pemb Sal Jl. Panggung Baru Gg 2 RT 02/SPK.PL-
01/06 Kel Panggung Kel.Panggung luran Grefe PLP.P.21/IX/20 2016 49.637.500 49.637.500
134x0,3 16 1 Paket
Pkt 22 - Sal RT 03, 04, 05 RW 03 (crossing Jl. 02/SPK.PL-
KH. Mukhlas) Kel. Panggung Kel.Panggung uran Bt. Be PLP.P.22/IX/20 2016 36.650.900 36.650.900
24x0,4 16 1 Paket
Pkt 23 - Sal Jl. Antareja Kel Slerok 02/SPK.PL-
Kel. Slerok ran Bata M PLP.P.23/IX/20 2016 149.211.700 149.211.700
136x0,3 16 1 Paket
Jalan Pavin 380x1,3
Pkt 24 - Pemb saluran dibawah paving Gg 5 RT 02/SPK.PL-
04/04 Kel Slerok Kel. Slerok luran Grefe PLP.P.24/IX/20 2016 149.157.800 149.157.800
243x0,3 16 1 Paket
Jalan Pavin 243x1,5
Pkt 25 - Sal Kanan-Kiri Jl. Werkudoro 02/SPK.PL-
(perempatan Langon ke Timur) Kel. Slerok uran Bt. Be PLP.P.25/VIII/2 2016 148.394.400 148.394.400
111x0,4 016 1 Paket
Saluran Grefe 105x0,3
Pkt 26 - Sal Jl. Werkudoro (perempatan Langon 02/SPK.PL-
ke Barat) Kel. Slerok uran Bt. Be PLP.P.26/VIII/2 2016 148.836.600 148.836.600
141x0,3 016 1 Paket
Pkt 27 - Pemb Sal Gg 9 RT 02/02 Kel. 02/SPK.PL-
Kalinyamat Kulon Kel. Kalinyamat Kuloluran Grefe PLP.P.27/VIII/2 2016 114.660.700 114.660.700
179x0,3 016 1 Paket
Saluran Bt. Be74,5x0,3
Pkt 28 - Pemb gorong-gorong jl. Gatot Subroto 02/SPK.PL-
Gg 28 RT 03/02 Kel Debong Kulon Kel.Debong kulon luran Grefe PLP.P.28/IX/20 2016 148.747.500 148.747.500 proses
319x0,3 16 1 Paket Tidak disertai gambar lokasi
Jalan Pavin 319x0,4
Pkt 29 - Pembuatan Sal dan penutup got RT 02/SPK.PL-
01,02,04,05 RW 05 Kel Panggung Kel.Panggung uran Bt. Be PLP.P.29/IX/20 2016 148.701.300 148.701.300
230x0,3 16 1 Paket
Pkt 30 - Sal RT 04 dan 11 RW 10 Kel Panggung 03/Kontrak.PLP
Kel.Panggung luran Grefe .PML.P.30/VIII/ 2016 210.787.500 210.787.500
155x0,3 2016 1 Paket
Saluran Bt. Be116x0,3
Jalan Pavin 116x1,6
Pkt 31 -Sal Jl. Halmahera RT 06/10 Kel 02/SPK.PL-
Panggung Kel.Panggung luran Grefe PLP.P.31/IX/20 2016 79.222.000 79.222.000
118x0,3 16 1 Paket
Jalan Pavin 118x0,6
Pkt 32 -Sal Jl. Ababil Gg Cucak Ijo RT 07 dan 02/SPK.PL-
08 RW 06 Kel Randugunting Kel. Randugunting luran Grefe PLP.P.32/IX/20 2016 128.889.200 128.889.200
180x0,3 16 1 Paket
Jalan Pavin 180x0,4
Pkt 33 -Pemb Sal Jl. Jatisari Gg Gandasari II 02/SPK.PL-
RT 04/04 dan RT 03,04,05 RW 03 Kel. Debong Kel.Debong Tengahluran Grefe PLP.P.33/IX/20 2016 148.670.500 148.670.500
Tengah 321x0,25 16 1 Paket
24 ‐ 27
Kondisi
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
Jalan Pavin 168x0,6
Pkt 34 -Pemb Sal dan gorong-gorong Jl. Demak 02/SPK.PL-
Kel Debong Tengah Kel.Debong Tengahluran Grefe PLP.P.34/IX/20 2016 49.251.400 49.251.400
75x0,3 16 1 Paket
Pkt 35 -Pemb Sal Jl. Tegal Kel Debong Tengah 02/SPK.PL-
Kel.Debong Tengahluran Grefe PLP.P.35/IX/20 2016 64.150.900 64.150.900
63x0,3 16 1 Paket
Jalan Pavin 130x1,5
Pkt 36 -Pemb Sal RW 05 Kel Debong Tengah 02/SPK.PL-
Kel.Debong Tengahuran Bt. Be PLP.P.36/IX/20 2016 78.569.700 78.569.700
90x0,4 16 1 Paket
Pkt 37 -Pemb Sal RT 03/03 Kel Keturen 02/SPK.PL-
Kel.Keturen luran Grefe PLP.P.37/VIII/2 2016 108.826.300 108.826.300
120x0,5 016 1 Paket
Jalan Pavin 120x1,2
Pkt 38 - Normalisasi sal utama Jl. Panggung 03/Kontrak.PLP
Baru RT 05 dan 06 RW 07 Kel Panggung Kel.Panggung uran Bt. Be .PML.P.38.U/IX 2016 202.540.800 202.540.800
220x0,6 /2016 1 Paket
Kgt.Penataan lingkungan pemukiman
penduduk perkotaan Pek.Konsultan Pengawas 2016 49.357.000 49.357.000
Paket 2-20 1 Paket
Penataan Lingkungan Pemukiman Penduduk
Perkotaan Konsultan Pengawas Paket 21-38 2016 49.313.000 49.313.000
1 Paket
Pkt 39 -Pemb trotoar Jl. A. Yani Cs 03/Kontrak.PLP
Kel. Mintaragen otoar Keram .LU.P.39/VII/20 2016 5.608.900.000 3.524.760.000
1.137,00 16 1 Paket

22.150.000 kegiatan penataan lingkungan
pemukiman penduduk perkotaan
Konsultan Pengawas Pemb.

49.610.000
Trotoar Jl. A. Yani Cs.
2.155.900.000 Adendum
Kgt. Penataaan Lingkungan Permukiman
Penduduk Perkotaan Pek. Perbaikan Selokan Kel. Randugunting 2016 51.357.900 51.357.900 Asal KDP 2015
dan Tutup Sepanjang Jalan Puter 1 Paket
Paket 1 - Pembangunan saluran Kali PAS.
2016 275.107.300
Kajenengan Kel. Kraton Kel. Kraton BATU 2 x 200 m 02/ADM E-LELA 1 Paket 257.502.300 B APBD 2 proses Tidak disertai gambar lokasi
Pembangunan Saluran
19 Mei 2016 2.765.000 drainase/Gorong-Gorong

Kegiatan pembangunan saluran
drainase/gorong-gorong
4.360.000
Gambar dan RAB Kgt.
Pembangunan Saluran Drainase
5.200.000 / Gorong- Gorong
membayar honor pengawas

lapangan kegiatan pembangunan
saluran drainase/gorong gorong
5.280.000
Paket 2 - Pembangunan saluran Jl. Sawo Barat PAS.
2016 139.410.400
Kel. Kraton Kel. Kraton BATU 1,2 x 110 m 02/ADM-PPK D- 1 Paket 139.410.400 B APBD 2 proses Tidak disertai gambar lokasi
27 Juli 2016
Paket 3 - Pembangunan saluran RW I Kel. PAS.
2016 198.394.100
Kaligangsa Kel. Kaligangsa BATU 0,7 x 150 m 18/ADM-PPK D- 1 Paket 198.394.100 B APBD 2 proses Tidak disertai gambar lokasi
10 Agustus 2016
Paket 4 - Pembangunan saluran Sibuntu Kel. PAS.
2016 208.239.400
Kraton Kel. Kraton BATU 1,2 x 150 m 22/ADM-PPK D 1 Paket 198.844.400 B APBD 2 proses Tidak disertai gambar lokasi
25 ‐ 27
Kondisi
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

gambar/RAB, Kgt. Pembangunan
Saluran Drainase/Gorong-Gorong
TA>2016
10 Agustus 2016 2.000.000

pengadaan dan PPHP kegiatan
pembangunan saluran
drainase/gorong-gorong TA 2016
7.395.000
PAS.
2016 199.259.500
Paket 5 - Pembangunan saluran Jl. Pati Kec. Margadana BATU 1 x 140 m 10/ADM-PPK D 1 Paket 199.259.500 B APBD 2
27 Juli 2016
PAS.
Kel. Slerok 2016 195.811.000
Kgt.Pembangunan saluran drainase/gorong-goro BATU 0,8 x 150 m 27/ADM-PPK D 1 Paket 195.811.000 B APBD 2 proses Tidak disertai gambar lokasi
03 Nopember 2016
PAS.
Kel. Slerok 2016 195.949.600
.Pemb.Saluran RT 02/V Seb.Timur SMAN 3 Kel. BATU 0,8 x 150 m 30/ADM-PPK D 1 Paket 195.949.600 B APBD 2 proses Tidak disertai gambar lokasi
PAS.
Peningkatan saluran sekunder/jaringan DIT Muar 2016 5.938.909.150 SALURAN TAMBAK CABAWAN
Kota Tegal BATU 3,5 x 706 m 03/ADM-PPK-DA 1 Paket 5.938.909.150 B DAK
16 Agustus 2016
PAS.
Peningkatan saluran sekunder/DIT Margadana 2016 1.257.419.000
Kota Tegal BATU 3 x 250 m 06/ADM-PPK-DA 1 Paket 1.257.419.000 B DAK
18 Agustus 2016
Paket 4 : Pemb. Saluran Mataram Kanan Jl. Mataram BETON 1,5 X 80 m M-PPK BANJIR /X 2016 1 Paket 4.677.541.000 4.677.541.000 B APBD 2
08-Sep-15
Paket 1 ‐ Pemb. Kolam Retensi Tegalsari PAS.
2016 1.407.386.500
Kel. Tegalsari BATU 8 x 110 m 03/ADM-E-LELA 1 Paket 1.358.021.500 B APBD 2
13 Juli 2016
Mengendalikan Banjir pada
14.965.000
daerah tangkapan air dan badan-
badan sungai telah sesuai
Kegiatan mengendalikan banjir
8.070.000
pada daerah tangkapan air dan
badan-badan sungai telah sesuai
Pembayaran Honor Survey,
Gambar/RAB, PEjabat
Pengadaan dan PPHP Kgt.
17.530.000
Mengendalikan Banjir pada
Daerah Tangkapan Air dan
Badan-Badan Sungai telah sesuai
Gambar dan RAB Kgt.
8.800.000 Mengendalikan Banjir pada
Daerah Tangkapan Air dan
Badan-Badan Sungai telah sesuai
Konsultan Pengawas ‐ Paket 1 ‐ Pemb. Kolam
2016 60.204.100
Retensi Tegalsari Kel. Tegalsari 1 Paket 71.159.000
10.954.900 Adendum
Paket 2 ‐ Pembangunan Saluran Mrangga PAS.
2016 380.050.000
Pesurungan Lor Kel. Peslor BATU 1,3 x 180 m 06/ADM-E-LELA 1 Paket 380.050.000 B APBD 2 proses tidak disertai gambar
6 Mei 2016
Paket 3 ‐ Pemb. Saluran Mataram Kiri PAS.
2016 433.355.000
Kel. Peslor BATU 1,5 x 110 m 10/ADM-E-LELA 1 Paket 420.750.000 B APBD 2 proses Tidak disertai gambar lokasi
membayar honor pengawas
lapangan kegiatan
mengendalikan banjir pada
daerah tangkapan air dan badan-
28 Juni 2016 9.840.000 badan sungai
26 ‐ 27
Kondisi
uas an Ruangan
1 2 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
kegiatan mengendalikan banjir
pada daerah tangkapan air dan
2.765.000 badan-badan sungai
Paket 4 ‐ Pembuatan Saluran RW II dan RW III PAS. 0,8 x 130 m 18/ADM E-
LELANG-PPK
2016 268.788.300
BANJIR/IX/201
Kel. Slerok Kel. Slerok BATU 6 1 Paket 268.788.300 B APBD 2 proses belum dirinci atas paving dan sa
42626
Paket 5 ‐ Pembangunan Saluran PAS.
2016 199.382.500
Sumurpanggang Kel. Sumurpanggang BATU 3 x 150 m 13/BANJIR-SMR 1 Paket 199.382.500 B APBD 2 proses tidak disertai gambar
27 Juli 2016
Paket 6 ‐ Pembangunan Saluran Jl. Abdul PAS.
2016 479.494.400
Syukur Kel. Margadana BATU 2,5 x 150 m 03/ADM-E-LELA 1 Paket 479.494.400 B APBD 2
09 Mei 2016 proses tidak disertai gambar
Paket 7 ‐ Pembangunan Saluran Sepanjang Jl. PAS. 0,8 x 150 m 13-BANJIR-
TEUKUUMAR/I 2016 199.032.100
Teuku Umar Kel. Debong Tengah Kel. Debong TengahBATU X/2016 1 Paket 199.032.100 B APBD 2 proses tidak disertai gambar
42639
Paket 8 ‐ Betonisasi bantaran sungai menuju PAS. 0,6 x 100 m 13/BANJIR-
2016 99.013.700
SMA NU Kel. Pesurungan Kidul Kel. Pesurungan Kid BATU SMANU/X/2016 1 Paket 99.013.700 B APBD 2 proses Tidak disertai gambar lokasi
12 Oktober
2016
Pembanguan Saluran Tersier Sidapurna Kiri
JIR-SIDAPURNA 2016 195.826.400
Kel. Krandon PAS. BATU1 x 120 m 1 Paket 195.826.400 B APBD 2 proses Tidak disertai gambar lokasi
01 Nopember 2016
Pembangunan saluran tersier kanan-kiri Pesing
NJIR-PESING/VI 2016 175.620.500
Kel. Keturen PAS. BATU0,8 x 120 m 1 Paket 175.620.500 B APBD 2 proses Tidak disertai gambar lokasi
03 Agustus 2016
Jumlah Tahun 2016 120.999.019.150
Jumlah Total sampel 239.330.539.449,99
Nilai yang dapat ditindaklanjuti 74.101.869.000
Nilai yang belum dapat ditelusuri 165.228.670.449,99
27 ‐ 27
Lampiran 27
KIB E Dinas Pendidikan Tidak Dapat Ditelusuri
No. Jenis Barang / Kode Barang Nomor Buku / Buku / Barang Barang Barang Hewan/Ter Hewan/Tern Jumlah Asal Tahun Cetak Harga Keterangan Hasil
Nama Barang Register Perpustakaan Perpustakaan Bercorak Bercorak Bercorak nak ak usul / Pem- (Rp) Pemeriksaan
Kesenian / Kesenian / Kesenian / dan dan belian
Kebudayaan Kebudayaan Kebudayaan Tumbuhan Tumbuhan
Judul/ Spesifi- Asal Pencipta Bahan Jenis Ukuran

Pencipta kasi Daerah
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 Ilmu Pengetahuan 05.17.01.01.01 0249 - - - - - - 1 PEMBELIAN 1990 3.500.000,00 (Buku) Tidak dapat
umum ditelusuri
2 Ilmu Pengetahuan 05.17.01.01.01 1010 - - - - - - 1 PEMBELIAN 1990 4.000.000,00 (Buku Perpustakaan ) Tidak dapat
umum ditelusuri
3 Ilmu Pengetahuan 05.17.01.01.01 1178 s/d 1637 - - - - - - 460 PEMBELIAN 1994 11.755.000,00 (Buku) Tidak dapat
umum ditelusuri
umum ditelusuri
umum ditelusuri
umum ditelusuri
7 Ilmu Pengetahuan 05.17.01.01.01 7385 - - - - - - 1 PEMBELIAN 2004 230.232.500,00 24325 buku (Buku Pelajaran Tidak dapat
umum SD / MI) ditelusuri
8 Ilmu Pengetahuan 05.17.01.01.01 7386 - - - - - - 1 PEMBELIAN 2004 112.410.000,00 (Buku Perpustakaan) Tidak dapat
umum ditelusuri
9 Ilmu Pengetahuan 05.17.01.01.01 8426 - - - - - - 1 PEMBELIAN 2005 2.071.524.000,00 (Buku Pelajaran) Tidak dapat
umum ditelusuri
10 Ilmu Pengetahuan 05.17.01.01.01 8432 s/d 8437 - - - - - - 6 PEMBELIAN 2006 320.400.000,00 (Buku Pelajaran) Tidak dapat
umum ditelusuri
11 Ilmu Pengetahuan 05.17.01.01.01 8560 s/d 8583 - - - - - - 24 PEMBELIAN 2008 1.560.000.000,00 (Buku Pengayaan ( 18 paket Tidak dapat
umum buku ) Kategori III) ditelusuri
12 Ilmu Pengetahuan 05.17.01.01.01 8591 s/d 8614 - - - - - - 24 PEMBELIAN 2008 840.000.000,00 (Buku Referensi DAK (25 Tidak dapat
umum paket)) ditelusuri
13 Ilmu Pengetahuan 05.17.01.01.01 8707 s/d 8708 - - - - - - 2 PEMBELIAN 2009 300.000.000,00 (Bantuan Pengembangan Tidak dapat
umum SMP SBI ) ditelusuri
14 Ilmu Pengetahuan 05.17.01.01.01 8709 s/d 8710 - - - - - - 2 PEMBELIAN 2009 320.000.000,00 (Bantuan Pengembangan Tidak dapat
umum SMP SBI ( APBD II Kota ditelusuri
Tegal ))
15 Ilmu Pengetahuan 05.17.01.01.01 8856 s/d 8857 - - - - - - 2 PEMBELIAN 2009 100.000.000,00 (Pengadaan Buku Tidak dapat
umum Perpustakaan SMP SBI ditelusuri
(Bantuan Keuangan Propinsi
Jawa Tengah ))
16 Ilmu Pengetahuan 05.17.01.01.01 8858 s/d 8862 - - - - - - 5 PEMBELIAN 2009 126.475.000,00 (Pengadaan Buku Referensi Tidak dapat
umum (Bantuan APBD I)) ditelusuri
17 Ilmu Pengetahuan 05.17.01.01.01 8869 s/d 8870 - - - - - - 2 PEMBELIAN 2009 100.000.000,00 (Peningkatan Bahasa Inggris Tidak dapat
umum Guru SMP SBI) ditelusuri
18 Ilmu Pengetahuan 05.17.01.01.01 8940 s/d 9081 - - - - - - 142 PEMBELIAN 2011 684.245.066,00 (Pengadaan Buku Ilmu Tidak dapat
umum Pengetahuan Umum) ditelusuri
19 Ensyclopedia, Kamus, 05.17.01.01.04 0003 s/d 0015 - - - - - - 13 PEMBELIAN 2002 474.775.925,00 (Buku Ensiklopedia ( 20 Tidak dapat
Buku Referensi paket buku )) ditelusuri
20 Ensyclopedia, Kamus, 05.17.01.01.04 0026 s/d 0032 - - - - - - 7 PEMBELIAN 2007 519.603.350,00 (Buku Ensiklopedia ( 20 Tidak dapat
Buku Referensi paket buku )) ditelusuri
1-2
No. Jenis Barang / Kode Barang Nomor Buku / Buku / Barang Barang Barang Hewan/Ter Hewan/Tern Jumlah Asal Tahun Cetak Harga Keterangan Hasil
Nama Barang Register Perpustakaan Perpustakaan Bercorak Bercorak Bercorak nak ak usul / Pem- (Rp) Pemeriksaan
Kesenian / Kesenian / Kesenian / dan dan belian
Kebudayaan Kebudayaan Kebudayaan Tumbuhan Tumbuhan
Judul/ Spesifi- Asal Pencipta Bahan Jenis Ukuran

Pencipta kasi Daerah
21 Agama Islam 05.17.01.03.01 0002 - - - - - - 1 PEMBELIAN 2007 813.629.500,00 (Buku PAI SD dan SMP ) Tidak dapat
ditelusuri
22 Sosiologi 05.17.01.04.01 0002 - - - - - - 1 PEMBELIAN 2004 95.520.000,00 (Wayang Kulit, Gawangan, Tidak dapat
dan Kelir untuk Kegiatan ditelusuri
Latihan dan Pentas Dalang
Ganasidi Kota Tegal )
23 Pengetahuan Bahasa 05.17.01.05.02 0004 - - - - - - 1 PEMBELIAN 2006 505.789.000,00 (Bahasa Indonesia SMP / Tidak dapat
Indonesia MTs Kelas 1,2,3) ditelusuri
24 Pengetahuan Bahasa 05.17.01.05.03 0004 - - - - - - 1 PEMBELIAN 2006 562.041.000,00 (Bahasa Inggris SD/MI Kelas Tidak dapat
Inggris 1 s d 6) ditelusuri
25 Pengetahuan Bahasa 05.17.01.05.03 0005 - - - - - - 1 PEMBELIAN 2006 346.386.000,00 (Bahasa Inggris SMP/MTs Tidak dapat
Inggris kelas 1,2,3) ditelusuri
26 Matematika 05.17.01.06.01 0364 - - - - - - 1 PEMBELIAN 2006 433.299.000,00 (Matematika SMP / MTs Tidak dapat
kelas 1,2,3) ditelusuri
27 Buku Laporan Lain-lain 05.17.02.02.06 0001 - - - - - - 1 PEMBELIAN 2011 32.224.500,00 (Pengadaan Buku Raport Tidak dapat
SMA/SMK Negeri) ditelusuri
28 Karya Seni Asli, 05.17.03.04.01 0001 s/d 0020 - - - - - - 20 PEMBELIAN 2003 48.950.000,00 (Lukisan) Tidak dapat
Lukisan Asli (Art ditelusuri
Original)
29 Alat Musik 05.18.01.03.02 0149 - - - - 1 PEMBELIAN 2005 279.840.000,00 (Gamelan) Tidak dapat
Nasional/Daerah ditelusuri
30 Alat Musik 05.18.01.03.02 0150 s/d 0158 - - - - 9 PEMBELIAN 2011 55.046.500,00 (Pengadaan Alat Gamelan) Tidak dapat
Nasional/Daerah ditelusuri
31 Alat Kesenian Lain-lain 05.18.01.03.03 0116 s/d 0161 - - - - 46 PEMBELIAN 2002 38.000.000,00 (Alat Kesenian) Tidak dapat
ditelusuri
32 Tanaman Perkebunan 05.19.02.01.07 0002 s/d 0003 - - - - - - 2 PEMBELIAN 2011 12.800.000,00 (Pengadaan Tanaman) Tidak dapat
Lain-lain ditelusuri
Jumlah 12.131.091.032,00
2-2
Lampiran 28
Rincian Aset yang Dihapuskan Tanpa SK Walikota
NO. NAMA BIDANG BARANG NAMA SEKOLAH JUMLAH (Rp.)
1 2 SMA 1 SMA 2 SMA 3 SMA 4 SMA 5 SMK 1 SMK 2 SMK 3 DISLATAN 4
I. TANAH
1 TANAH
II. PERALATAN DAN MESIN 1.890.329.525 1.106.733.375 1.361.933.313 1.054.480.680 778.506.300 2.352.547.725 2.259.089.210 4.860.763.025 492.777.347 15.664.383.153
2 ALAT-ALAT BESAR 1.339.500 - 1.000.000 840.000 15.135.000 - 1.056.000 51.410.500 - 70.781.000
3 ALAT-ALAT ANGKUT 3.000.000 1.122.000 2.150.000 4.800.000 - 1.200.000 6.242.500 1.436.016.000 - 1.454.530.500
4 ALAT-ALAT BENGKEL 1.470.000 225.000 800.000 1.990.000 1.485.000 - 17.500.000 270.750.700 - 294.220.700
5 ALAT-ALAT PERTANIAN 3.408.845 53.404.945 3.408.845 57.500.000 5.400.000 3.408.845 6.243.845 191.374.845 - 324.150.170
6 ALAT KANTOR DAN RUMAH TANGGA 1.305.288.880 690.147.780 966.539.130 559.238.880 507.891.500 1.517.032.380 1.921.476.865 1.661.676.480 105.020.477 9.129.291.895
7 ALAT STUDIO DAN KOMUNIKASI 375.090.000 68.726.000 233.805.000 124.570.000 190.840.000 65.678.500 227.079.000 218.397.500 - 1.504.186.000
8 ALAT KEDOKTERAN - 3.306.000 1.200.000 24.407.500 26.400.000 5.000.000 1.740.000 7.250.000 - 69.303.500
9 ALAT LABORATORIUM 200.732.300 289.801.650 153.030.338 281.134.300 31.354.800 760.228.000 77.751.000 946.362.000 387.756.870 2.740.394.388
10 ALAT KEAMANAN - - - - - - - 77.525.000 - 77.525.000
III. GEDUNG DAN BANGUNAN 3.583.013.020 4.849.043.400 2.751.528.100 3.982.961.400 4.163.377.200 3.723.410.625 3.256.367.400 4.069.279.905 512.025.000 30.378.981.050
11 BANGUNAN GEDUNG 3.583.013.020 4.849.043.400 2.751.528.100 3.982.961.400 4.163.377.200 3.723.410.625 3.256.367.400 4.069.279.905 512.025.000 30.378.981.050
12 BANGUNAN MONUMEN - - - - - - - - - -
IV. JALAN, JEMBATAN DAN IRIGASI 30.010.100 37.749.500 12.516.100 28.459.000 - 47.000.000 35.495.193 45.228.493 - 236.458.386
13 JALAN DAN JEMBATAN - - - - - - - - - -
14 BANGUNAN AIR IRIGASI 12.010.100 8.161.500 12.516.100 21.459.000 - - 35.495.193 - - 89.641.893
15 INSTALASI 18.000.000 29.588.000 - 7.000.000 - - - 45.228.493 - 99.816.493
16 JARINGAN - - - - - 47.000.000 - - - 47.000.000
V. ASET TETAP LAINNYA 117.065.000 123.231.500 151.453.500 88.682.500 76.392.500 410.517.000 27.405.000 114.112.000 - 1.108.859.000
17 BUKU DAN PERPUSTAKAAN 113.765.000 101.039.500 144.453.500 88.682.500 57.099.500 410.517.000 7.467.000 65.674.000 - 988.698.000
18 BARANG BERCORAK KEBUDAYAAN 3.300.000 22.192.000 7.000.000 - 19.293.000 - 19.938.000 48.438.000 - 120.161.000
19 HEWAN TERNAK SERTA TANAMAN - - - - - - - - - -
VI. KONSTRUKSI DALAM PENGERJAAN - - - - - - - - - -
20 BANGUNAN GEDUNG - - - - - - - - - -
21 BANGUNAN MONUMEN - - - - - - - - - -
22 VII. EKSTRAKONTABEL - - - - - - - - -
23 VIII ASET LAINNYA 16.000.000 29.700.000 - - - - - 166.510.000 - 212.210.000
-
-
-
JUMLAH 5.636.417.645 6.146.457.775 4.277.431.013 5.154.583.580 5.018.276.000 6.533.475.350 5.578.356.803 9.255.893.423 1.004.802.347 47.600.891.589
1-1
Lampiran 29
Daftar Rumah Negara yang Digunakan oleh Pegawai
KODE NAMA MENEMPATI RUMAH SURAT IJIN PENGHUNIAN SUDAH / BELUM

NO LETAK RUMAH ALAMAT PEKERJAAN
PLAT PENGHUNI DINAS MULAI TANGGAL ( SIP ) PUNYA RUMAH
1 2 3 4 5 8 10 11 12
RUMAH DINAS KOMPLEK PANGGUNG BARU

1 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-01 Sus, S.Pd GURU SDN KEJAMBON 8 01 JANUARI 2009 TIDAK ADA IJIN SUDAH
2 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-02 FHa GURU SDN TEGALSARI 13 01 APRIL 2015 TIDAK ADA IJIN BELUM
3 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-03 AMu GURU SDN TEGALSARI 12 30 AGUSTUS 2014 ADA IJIN BELUM
4 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-04 AHe GURU SDN TEGALSARI 6 24 JANUARI 2017 IZIN SEMENTARA BELUM
5 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-05 SIr, S.Pd GURU SDN TEGALSARI 6 02 MEI 1992 ADA IJIN SUDAH
6 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-06 TPr,S.Pd GURU SDN MINTARAGEN 2 05 AGUSTUS 2013 ADA IJIN BELUM
7 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-07 DSu,S.Pd PENGAWAS TK / SD 01 NOVEMBER 1993 TIDAK ADA IJIN BELUM
8 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-08 TRS,S.Pd GURU SDN MKK 3 25 AGUSTUS 2014 TIDAK ADA IJIN SUDAH
9 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-09 TNU GURU SDN PANGGUNG 4 01 AGUSTUS 1998 ADA IJIN SUDAH
10 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-10 EDA,S.Pd GURU SDN MINTARAGEN 3 01 APRIL 2016 ADA IJIN BELUM
11 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-11 AYH GURU SDN DEBONG LOR 11 APRIL 2015 TIDAK ADA IJIN BELUM
12 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-12 Sur, S.Pd.SD GURU SDN PESKID 2 11 OKTOBER 2009 TIDAK ADA IJIN SUDAH
13 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-13 IKA, S.Pd GURU SDN MARGADANA 3 22 AGUSTUS 2016 ADA IJIN BELUM
14 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-14 ASi GURU SDN RANDUGUNTING 4 10 FEBRUARI 2006 TIDAK ADA IJIN BELUM
15 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-15 DNa GURU SDN MINTARAGEN 6 01 AGUSTUS 2010 ADA IJIN BELUM
16 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-16 SSu GURU PJOK SDN DEBONG LOR 01 OKTOBER 2002 TIDAK ADA IJIN BELUM
17 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-17 HPK GURU SDN PEKAUMAN 3 01 MEI 2015 TIDAK ADA IJIN BELUM
18 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-18 ERa GURU SDN KRANDON 1 01 JULI 2014 TIDAK ADA IJIN BELUM
19 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-19 IAp,S.Pd GURU SDN PEKAUMAN 2 01 JULI 2012 TIDAK ADA IJIN BELUM
20 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-20 ERu,S.Pd KEPALA SDN PESKID 2 20 AGUSTUS 2011 TIDAK ADA IJIN SUDAH
21 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-21 SNu GURU SMPN 13 14 NOVEMBER 2010 TIDAK ADA IJIN BELUM
22 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-22 Nur GURU SDN PANGGUNG 4 01 JANUARI 2008 TIDAK ADA IJIN SUDAH
23 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-23 MBA,S.Pd GURU SDN MARGADANA 7 09 OKTOBER 2009 TIDAK ADA IJIN BELUM
24 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-24 TMu GURU SDN TEGALSARI 1 02 JANUARI 2011 TIDAK ADA IJIN SUDAH
25 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-25 NLa, S.Pd.SD GURU SDN MINTARAGEN 1 01 JULI 2013 TIDAK ADA IJIN BELUM
26 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-26 SAn GURU SDN TEGALSARI 3 23 APRIL 2003 TIDAK ADA IJIN SUDAH
27 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-27 Bud, S.Pd KEPALA SDN PANGGUNG 4 16 AGUSTUS 1993 ADA IJIN BELUM
28 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-28 Tar,S.Pd GURU SDN KEJAMBON 2 23 JANUARI 2004 TIDAK ADA IJIN SUDAH
29 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU Jl.Panggung Baru III 04-00-29 Dar, S.Pd.I KAPALA SDN PANGGUNG 7 01 APRIL 2011 ADA IJIN BELUM
30 RUMDIN KOMPLEK PANGGUNG BARU JL. IRIAN NO.57 04 -00 -30 TLAP GURU SDN MARGADANA 7 01 MARET 2009 TIDAK ADA IJIN SUDAH
31 SDN MANGKUKUSUMAN 3 JL.KH.MANSYUR NO.6 04-03-01 Mur PENJAGA SDN MKK 3 27 OKTOBER 2010 ADA IJIN BELUM
32 SDN PANGGUNG 5 JL.PANGGUNG BARU III 04-14-01 AWi PENJAGA SDN PANGGUNG 5 25 JUNI 2009 ADA IJIN BELUM
33 SDN PANGGUNG 8 JL. SAPARUA NO.36 A 04-17-01 Kar PENJAGA SDN PANGGUNG 8 10 DESEMBER 2006 RUMAH DINAS SUDAH JADI RUANG KELAS
34 SDN PANGGUNG 11 JL.MARTOLOYO 36 04-20-01 Surg PENJAGA SDNPANGGUNG 11 01 JANUARI 1996 ADA IJIN SUDAH
35 SDN PANGGUNG 12 JL.SURABAYAN NO.36 04-21-01 Suk PENJAGA SDN PANGGUNG 12 03 JANUARI 2005 ADA IJIN BELUM
1-2
1 2 3 4 5 8 10 11 12
36 SDN PANGGUNG 13 JL.TIMOR-TIMUR NO.176 04-22-01 Wiy PENJAGA SDN PANGGUNG 13 01 JULI 2003 ADA IJIN SUDAH
37 SDN PANGGUNG 14 JL.PERINTIS KEMERDEKAAN GG.26 04-23-01 SHa,S.Pd.I STAF UPPD TGL TMR 01 SEPTEMBER 2015 ADA IJIN BELUM
38 SDN PANGGUNG 14 JL.PERINTIS KEMERDEKAAN GG.26 04-23-02 ZWa PENJAGA SDN PANGGUNG 14 01 OKTOBER 2005 ADA IJIN SUDAH
39 SDN PANGGUNG 14 JL.PERINTIS KEMERDEKAAN GG.26 04-23-01 SAn, S.Pd GURU SDN KEJAMBON 6 13 MARET 2012 ADA IJIN BELUM
40 SDN PANGGUNG 14 JL.PERINTIS KEMERDEKAAN GG.26 04-23-03 SAb, S.Pd GURU SDN PANGGUNG 12 25 JULI 2000 ADA IJIN SUDAH
41 SDN MINTARAGEN 2 JL.KARIMUN JAWA NO.24 04-25-01 Wah PENJAGA SDN MINTARAGEN 2 02 FEBRUARI 2005 ADA IJIN BELUM
42 SDN MINTARAGEN 3 JL.SERAYU NO.68 04-26-01 TSe PENJAGA SDN MINTARAGEN 3 01 MEI 2011 ADA IJIN BELUM
43 SDN MINTARAGREN 7 JL.SERAYU NO.68 04-30-01 BKL PENJAGA SDN MINTARAGEN 1 01 DESEMBER 2000 ADA IJIN SUDAH
44 SDN MINTARAGEN 8 JL.HALMAHERA NO.53 04-31-01 TSu PENJAGA SDN MINTARAGEN 8 01 JULI 2009 ADA IJIN BELUM
45 SDN MINTARAGEN 9 JL.HALMAHERA NO.51 04-32-01 Dri PENJAGA SDN MINTARAGEN 9 01 JUNI 1982 ADA IJIN BELUM
46 SDN MINTARAGEN 9 JL.HALMAHERA NO.51 04-32-02 Pus GURU SDN PEKAUMAN 7 15 APRIL 2015 ADA IJIN BELUM
47 SDN MINTARAGEN 9 JL.HALMAHERA NO.51 04-32-03 AKu (ALM) RUMAH DINAS SUDAH TIDAK ADA (SUDAH JADI TANAH)
48 SDN KEJAMBON 1 JL.KEMUNING NO.49 04-33-01 Suy PENJAGA SDN KEJAMBON 1 02 APRIL 2009 ADA IJIN BELUM
49 SDN KEJAMBON 2 JL.MENTERI SUPENO NO.2 04-34-01 IFa PENJAGA SDN KEJAMBON 2 18 MEI 2015 ADA IJIN BELUM
50 SDN KEJAMBON 3 JL.NAKULA NO.50 04-35-01 Pra STAF UPPD TGL TMR 01 AGUSTUS 1981 ADA IJIN SUDAH
51 SDN KEJAMBON 3 JL.NAKULA NO.50 04-35-02 FPK GURU SDN MKK 1 01 JUNI 2010 ADA IJIN BELUM
52 SDN KEJAMBON 4 JL.NAKULA NO.50 04-36-01 NAe GURU SDN KEJAMBON 4 30 DESEMBER 1999 TIDAK ADA IJIN BELUM
53 SDN KEJAMBON 4 JL.NAKULA NO.50 04-36-02 AFa PENJAGA SDN KEJAMBON 4 01 JANUARI 2015 ADA IJIN BELUM
54 SDN KEJAMBON 4 JL.NAKULA NO.50 04-36-03 Has GURU SDN PEKAUMAN 7 01 NOVEMBER 2012 TIDAK ADA IJIN BELUM
55 SDN KEJAMBON 4 JL.NAKULA NO.50 04-36-04 SMa,S.Pd GURU SLBN KOTA TEGAL 01 AGUSTUS 2009 ADA IJIN BELUM
56 SDN KEJAMBON 5 JL.ABIMANYU NO.14 04-37-01 AQo,S.Pd GURU SDN KEJAMBON 5 31 MARET 1995 ADA IJIN BELUM
57 SDN KEJAMBON 5 JL.ABIMANYU NO.14 04-37-02 SWa, S.Pd GURU SLBN KOTA TEGAL 19 APRIL 2012 ADA IJIN BELUM
58 SDN KEJAMBON 5 JL.ABIMANYU NO.14 04-37-03 MLu.M.M PENJAGA SDN KEJAMBON 6 20 JULI 2006 ADA IJIN SUDAH
59 SDN KEJAMBON 6 JL.ABIMANYU NO.14 04-38-01 UUt ,S.Pd GURU SDN MKK 4 01 MEI 2010 TIDAK ADA IJIN BELUM
60 SDN KEJAMBON 6 JL.ABIMANYU NO.14 04-38-02 Mar PENJAGA SDN KEJAMBON 5 01 JUNI 1988 ADA IJIN BELUM
61 SDN KEJAMBON 7 JL.NAKULA UTARA NO.50 04-39-01 Wal PENJAGA SDN KEJAMBON 7 01 SEPTEMBER 1984 ADA IJIN SUDAH
62 SDN KEJAMBON 7 JL.NAKULA UTARA NO.50 04-39-02 INH GURU SDN KEJAMBON 3 10 OKTOBER 2011 ADA IJIN SUDAH
63 SDN KEJAMBON 7 JL.NAKULA UTARA NO.50 04-39-03 EPu GURU SDN KEJAMBON 5 07 AGUSTUS 1997 ADA IJIN BELUM
64 SDN KEJAMBON 7 JL.NAKULA UTARA NO.50 04-39-04 SKh GURU PAI SDN KEJAMBON 5 31 MARET 1993 ADA IJIN BELUM
65 SDN KEJAMBON 7 JL.NAKULA UTARA NO.50 04-39-05 SDR GURU SDN MINTARAGEN 4 01 JUNI 2012 ADA IJIN BELUM
66 SDN KEJAMBON 8 JL.KEMUNING NO.47 04-40-01 SFe PENJAGA SDN KEJAMBON 8 01 JULI 2007 ADA IJIN BELUM
67 SDN KEJAMBON 10 JL.NAKULA NO.50 04-42-01 SMu PENJAGA SDN KEJAMBON 10 10 OKTOBER 2010 ADA IJIN BELUM
68 SDN KEJAMBON 10 JL.NAKULA NO.50 04-42-02 IWa PENJAGA SDN SLEROK 1 12 NOVEMBER 2016 ADA IJIN BELUM
69 SDN KEJAMBON 10 JL.NAKULA NO.50 04-42-03 JSu GURU SDN KELIGANSA 3 01 APRIL 1995 ADA IJIN BELUM
70 SDN KEJAMBON 10 JL.NAKULA NO.50 04-42-04 RDP,S.Pd GURU SLBN KOTA TEGAL 20 OKTOBER 2010 ADA IJIN SUDAH
71 SDN KEJAMBON 10 JL.NAKULA NO.50 04-42-05 ALF GURU SDN TUNON 1 21 APRIL 2015 ADA IJIN BELUM
72 SDN KEJAMBON 10 JL.NAKULA NO.50 04-42-06 ESi PENJAGA SDN KEJAMBON 3 05 JULI 2007 TIDAK ADA IJIN BELUM
73 SDLB JL.NAKULA NO.1 04-43-01 RWi GURU SLBN KOTA TEGAL 01 AGUSTUS 2000 ADA IJIN BELUM
2-2
1 2 3 4 5 8 10 11 12
74 SDLB JL.NAKULA NO.1 04-43-02 Sut, S.Pd GURU SLBN KOTA TEGAL 25 JULI 2016 ADA IJIN SUDAH
75 SDLB JL.NAKULA NO.1 04-43-03 FKu PUSTAKAWAN SLBN 03 APRIL 2014 ADA IJIN BELUM
76 SDLB JL.NAKULA NO.1 04-43-04 YHa GURU SLBN KOTA TEGAL 01 SEPTEMBER 2016 ADA IJIN BELUM
77 SDLB JL.NAKULA NO.1 04-43-05 SWi,S.Pd GURU SLBN KOTA TEGAL 30 APRIL 2012 ADA IJIN BELUM
78 SDN SLEROK 5 JL.NAKULA NO.50 04-48-01 Murd PENJAGA SDN SLEROK 5 01 OKTOBER 2013 ADA IJIN BELUM
79 SDN SLEROK 6 JL.SUMBODRO NO.83 04-49-01 Roj PENJAGA SDN SLEROK 6 02 JANUARI 2014 ADA IJIN BELUM
3-2
Lampiran 30
Daftar Kendaraan Dinas yang Digunakan Anggota DPRD

Tahun
No Nama Jabatan Jenis Kendaraan Nomor Polisi Keterangan
Kendaraan
1 ESu Ketua DPRD Ford Everest 2.5 2011 G 12 E
2 ESu Ketua DPRD Honda Accord CR2 2.4 2014 G2E
3 ESu Ketua DPRD Toyota Avanza 2006 G-9509-TE
4 AFa Wakil Ketua Nissan X Train 2.5 2 WD 2011 G 25 E
5 AFa Wakil Ketua Kijang KF83 2001 G-9503-SE
6 WES Wakil Ketua Nissan X Train 2.5 2 WD 2011 G 68 E
7 EYu Anggota DPRD Toyota Innova G 2013 G 9500 JE
8 SMa Anggota DPRD Toyota Innova G 2013 G 9505 HE
9 SAh Anggota DPRD Toyota Innova G 2013 G-9508-HE
10 SGa Anggota DPRD Toyota Innova G 2011 G-9504-N
11 RAl Anggota DPRD Toyota Innova G 2009 G-9504-AN
12 HPr Anggota DPRD Toyota Innova G 2011 G-9506-N
13 Sud Anggota DPRD Toyota Innova G 2011 G-9507-N
14 EIf Anggota DPRD Toyota Innova G 2011 G-9508-N
15 Sut Anggota DPRD Toyota Innova G 2011 G-9509-N
16 ERo Anggota DPRD Kijang Grand Lux 2002 G-9501-YE
17 UPu Anggota DPRD Kijang GRN LG 2002 G-9508-WE
18 YAB Anggota DPRD Toyota Avanza 2006 G-9501-VE
19 SRo Anggota DPRD Toyota Avanza 2005 G-9509-NE
20 RSa Anggota DPRD Toyota Avanza 2005 G-9507-PE
21 Tri Anggota DPRD Toyota Avanza 2005 G-9501-PE
22 NFi Anggota DPRD Toyota Avanza 2005 G-9502-PE Rusak
23 Sup Anggota DPRD Toyota Avanza 2005 G-9503-PE
24 SPu Anggota DPRD Toyota Avanza 2005 G-9504-PE
25 ASa Anggota DPRD New Avanza 2014 G-9501-LE
26 RRa Anggota DPRD New Avanza 2014 G-9501-FN
27 WMa Anggota DPRD New Avanza 2014 G-9504-GE
28 RIk Anggota DPRD Toyota Innova G 2015 G-35-E
29 TAl Anggota DPRD Toyota Innova G 2015 G-37-E
30 HBu Anggota DPRD Toyota Innova G 2015 G-39-E
31 EPS Anggota DPRD Toyota Innova G 2015 G-22-E
32 ATB Anggota DPRD Toyota Innova G 2015 G-45-E
33 SAP Anggota DPRD Toyota Innova G 2013 G 9501 EE
1-1
Lampiran 31
Aset Tak Berwujud
Unaudit Koreksi Penambahan (Koreksi BPK) Saldo Akhir Audited 2016

No. Rekomendasi Jurnal Penyesuaian SKPD Debet Kredit Debet Kredit Debet Kredit Keterangan
1 Beban Amortisasi ATB PPKD 136.234.200,00 2.971.520,00 139.205.720,00 Amortisasi ATB

Koreksi ekuitas PPKD 357.785.400,00 309.748.800,00 667.534.200,00
Akumlasi Amortisasi ATB PPKD 494.019.600,00 312.720.320,00 806.739.920,00
Rincian Amortisasi Aset Tetap Tidak Berwujud

Amortisasi Th. 2016 Akumulasi Amortisasi 2016 Nilai Buku
No. Rincian Aset SKPD Tahun Perolehan Harga Perolehan (Rp) Amortisasi per tahun (Rp) Keterangan
(Rp) (Rp) (Rp)
1 SQL Server DPPKAD 2010 30.410.000,00 6.082.000,00 - 30.410.000,00 - Sudah habis umur
ekonomisnya
2 Software Dishubkominfo 2011 195.946.000,00 39.189.200,00 - 195.946.000,00 - Sudah habis umur
ekonomisnya
3 Software KLH 2011 23.925.000,00 4.785.000,00 - 23.925.000,00 - Sudah habis umur
ekonomisnya
4 Aplikasi Surat Menyurat Bag. Umum 2012 19.910.000,00 3.982.000,00 3.982.000,00 19.910.000,00 - Sudah habis umur
ekonomisnya
5 Oracle Kependudukan Disduknaker 2012 15.105.000,00 3.021.000,00 3.021.000,00 15.105.000,00 - Sudah habis umur
ekonomisnya
6 Oracle dan antivirus DPPKAD 2012 153.397.000,00 30.679.400,00 30.679.400,00 153.397.000,00 - Sudah habis umur
ekonomisnya
7 Website Dishubkominfo 2012 37.008.000,00 7.401.600,00 7.401.600,00 37.008.000,00 - Sudah habis umur
ekonomisnya
8 Reklas SIM Pasar Diskop UKM Perindag 2014 40.787.000,00 8.157.400,00 8.157.400,00 24.472.200,00 16.314.800,00
11 Software BP4 2014 15.420.000,00 3.084.000,00 3.084.000,00 9.252.000,00 6.168.000,00
12 Software-website Dinpora 2014 23.336.000,00 4.667.200,00 4.667.200,00 14.001.600,00 9.334.400,00
13 Software Disdukcapil 2015 46.000.000,00 9.200.000,00 9.200.000,00 18.400.000,00 27.600.000,00
14 software Dishubkominfo 2016 47.927.000,00 9.585.400,00 9.585.400,00 9.585.400,00 38.341.600,00
15 Softwere CBT Admin AKPER 2016 5.170.000,00 1.034.000,00 1.034.000,00 1.034.000,00 4.136.000,00
22 Softwere CBT Admin AKPER 2016 825.000,00 165.000,00 165.000,00 165.000,00 660.000,00
Amortisasi Th. 2016 Akumulasi Amortisasi 2016 Nilai Buku
No. Rincian Aset SKPD Tahun Perolehan Harga Perolehan (Rp) Amortisasi per tahun (Rp) Keterangan
(Rp) (Rp) (Rp)
74 Sistem Informasi Pajak Daerah kota DPPKAD 2016 149.893.600,00 29.978.720,00 29.978.720,00 29.978.720,00 119.914.880,00
Tegal
75 Perangkat Lunak SIMBADA DPPKAD 2004 195.900.000,00 39.180.000,00 - 195.900.000,00 - Sudah habis umur
ekonomisnya
493.038.600 228.441.920 139.205.720 806.739.920,00 335.469.680


REPUBLIK INDONESIA

ATAS
KOTA TEGAL
TAHUN 2016

ATAS
KEPATUHAN TERHADAP PERATURAN
PERUNDANG-UNDANGAN
Nomor : 67C/LHP/BPK/XVIII.SMG/05/2017

LHP Kepatuhan atas LK Pemerintah Kota Tegal TA 2016
DAFTAR ISI
Halaman
DAFTAR ISI ...................................................................................................................... i
DAFTAR TABEL .............................................................................................................. ii
DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................................... iv
RESUME LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN ATAS KEPATUHAN TERHADAP
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN .................................................................. v
HASIL PEMERIKSAAN ATAS KEPATUHAN TERHADAP PERATURAN
PERUNDANG-UNDANGAN
1. Laporan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan Terlambat Disampaikan
dan Belum Dikenakan Sanksi Administratif Berupa Denda sebesar
Rp2.750.000,00 ......................................................................................................... 1
2. Penggunaan Dana Bantuan Hibah Tidak Sesuai Ketentuan Sebesar
Rp68.000.000,00 ....................................................................................................... 4
3. Pembayaran Atas 19 Paket Pekerjaan Pada Lima SKPD Tidak Sesuai Ketentuan 8
4. Denda keterlambatan atas enam pekerjaan pada Kantor Satuan Polisi Pamong
Praja, Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata dan Dinas Pekerjaan
Umum belum dikenakan sebesar Rp928.820.518,37 .. ............................................. 26
5. Pembayaran jasa pelayanan pada RSUD Kardinah tidak ditetapkan Kepala
Daerah, penganggaran melalui pos belanja barang dan jasa tidak tepat, dan
terdapat realisasi pembayaran yang tidak dipertanggungjawabkan minimal sebesar
Rp5.329.666.384,00 ................................................................................................ .. 34
6. Pertanggungjawaban penggunaan dana bantuan keuangan partai politik Kota
Tegal Tahun Anggaran 2016 tidak didukung dengan bukti yang lengkap dan sah
sebesar Rp399.208.646,00 dan tidak sepenuhnya sesuai peruntukan.............. 46
7. Kelebihan pembayaran perjalanan dinas kegiatan bimtek dan workshop pada
Sekretariat DPRD sebesar Rp384.872.500,00.......................................................... 49
8. Pembangunan Sport Centre tidak sesuai ketentuan lingkungan hidup dan
berindikasi tidak sesuai spesifikasi kontrak.............................................................. 52
9. Pertanggungjawaban pekerjaan jasa konsultasi kurang memadai senilai
Rp227.205.200,00 dan tidak layak dibayarkan senilai Rp572.196.056,89................ 65
10. Pelaksanaan pekerjaan tahun tunggal yang melewati tahun anggaran tidak sesuai
ketentuan.................................................................................................................... 69
LAMPIRAN

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1 Surat Tagihan Denda Keterlambatan............................................………… 2
Tabel 2 Rincian Honor yang Diterima Pegawai KONI............................................. 4
Tabel 3 Rincian Pembayaran Pembangunan Puskesmas Tegal Barat....................... 8
Tabel 4 Rincian Pembayaran Pembangunan GOR Mini........................................... 9
Tabel 5 Rincian Pembayaran Gedung Satpol PP....................................................... 10
Tabel 6 Rincian Pembayaran Pembangunan Gedung CSSD................................... 11
Tabel 7 Rincian Pembayaran Pembangunan Gedung Poli Paru............................... 12
Tabel 8 Rincian Pembayaran LPJU KS Tubun – Kapten Sudibyo............................ 13
Tabel 9 Rincian Pembayaran LPJU AR Hakim – Sultan Agung.............................. 13
Tabel 10 Rincian pembayaran Pemeliharaan Jalan Sutomo Cs................................... 17
Tabel 11 Rincian Pembayaran Pemeliharaan Jalan Gatot Subroto.............................. 18
Tabel 12 Rincian pembayaran Pemeliharaan Trotoar Jl A Yani Cs............................ 18
Tabel 13 Rincian Pembayaran Pembangunan Gedung Kelurahan Margadana........... 19
Tabel 14 Rincian pembayaran Pemeliharaan Jalan Kapten Sudibyo Cs..................... 20
Tabel 15 Rincian Pembayaran Gedung Satpol PP....................................................... 26
Tabel 16 Rincian Pembayaran Pembangunan GOR Mini........................................... 28
Tabel 17 Rincian Perhitungan Denda Keterlambatan GOR Mini............................... 28
Tabel 18 Rincian Perhitungan Denda Keterlambatan Jl. Dalam Kota
(Cenderawasih Cs)........................................................................................ 29
Tabel 19 Rincian Perhitungan Denda Keterlambatan Pembangunan Stadion tahap I. 31
Tabel 20 Rincian Pembayaran Jasa Pelayanan Tidak Langsung TA 2016.................. 35
Tabel 21 Persentase Pembagian Jasa Pelayanan Tidak Langsung Mulai Juli TA
2016............................................................................................................. 35
Tabel 22 Persentase Pembagian Jasa Pelayanan Tidak Langsung Sebelum Juli
2016............................................................................................................ 36
Tabel 23 Rincian Pembayaran Jasa Pelayanan Tidak Langsung kepada
Direktur/Wakil Direktur dan Dana Tabungan Hari Raya TA 2016............. 37
Tabel 24 Rincian Pembayaran Tim Komite................................................................ 39
Tabel 25 Perbandingan Spesifikasi Tanah Urugan PT NJAC.................................... 56
Tabel 26 Perbandingan Spesifikasi Tanah Urugan PT PMK...................................... 58
Tabel 27 Perbandingan Harga Tanah Urugan Kontrak dengan Harga Tanah Riil PT
PMK............................................................................................................ 58
Tabel 28 Perbandingan Spesifikasi Tanah Urugan PT Cipako.................................... 59

Tabel 29 Perbandingan Harga Tanah Urugan Kontrak dengan Riil PT Cipako.......... 60

Tabel 30 Bukti Pembayaran Biaya Non Personil yang Tidak Memadai..................... 66

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Denda Keterlambatan Penyampaian Laporan oleh PPAT/Notaris
Lampiran 2 Perhitungan Kelebihan Pembayaran pada Pembangunan GOR Mini
Lampiran 3 Perhitungan Kelebihan Pembayaran pada Pembangunan Gedung Satpol PP
Lampiran 4 Perhitungan Kelebihan Pembayaran pada Pemasangan dan Penggantian
LPJU Jl Ks Tubun-Kapt Sudibyo
Lampiran 5 Perhitungan Kelebihan Pembayaran pada Pemasangan dan Penggantian
LPJU Jl AR Hakim Jl Sultan Agung
Lampiran 6 Perhitungan Kelebihan Pembayaran pada Pembangunan Dinding Pengaman
Pantai (Revetment)
Lampiran 7 Perhitungan Kelebihan Pembayaran pada Pemeliharaan Jalan Sutomo CS
Lampiran 8 Perhitungan Kelebihan Pembayaran pada Pembangunan Trotoar A. Yani Cs
Lampiran 9 Perhitungan Kelebihan Pembayaran pada Pembangunan Gedung Kelurahan
Margadana
Lampiran 10 Perhitungan Kekurangan Volume pada Pembangunan Jalan Dalam Kota
Lampiran 11 Perhitungan Kelebihan Pembayaran pada Pemeliharaan Jalan Sudibyo CS
Lampiran 12 Bimtek Peningkatan Kapasitas Anggota DPRD Kota Tegal di Patra
Convention Hotel Semarang, tanggal 23 Juni sd. 26 Juni 2016, Semarang
Lampiran 13 Bimtek Pencermatan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Kepala
Daerah, 20 -23 Maret 2016 di Hotel Grand Edge Semarang
Lampiran 14 Kegiatan Workshop "TEKNIK MERUMUSKAN REKOMENDASI HASIL
PEMBAHASAN LKPJ OLEH DPRD" yang dilaksanakan di Hotel Ibis
Semarang tanggal 18-21 April 2016.
Lampiran 15 Kegiatan Workshop Nasional ASDEKSI yang dilaksanakan di Hotel Best
Western Premier Solo tanggal 14-17 April 2016.
Lampiran 16 Bimtek Pedoman Penyusunan APBD TA 2017, 29 Agustus s.d. 1 September
2016 di Hotel Ibis Semarang
Lampiran 17 Pembayaran Personil yang Tidak Terdapat pada Daftar Tenaga Kerja
Penyedia Jasa
Lampiran 18 Pembayaran Personil yang Melakukan Pekerjaan Bersamaan pada Dua atau
Lebih Paket Pekerjaan
Lampiran 19 Pembelian Aset Tetap pada Pembayaran Jasa Konsultansi
Lampiran 20 Bukti Pembayaran Biaya Non Personil yang Tidak Memadai

REPUBLIK INDONESIA
RESUME HASIL PEMERIKSAAN

ATAS KEPATUHAN TERHADAP PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN

dan Tanggung Jawab Keuangan Negara dan Undang -Undang Nomor 15 Tahun
2006 tentang Badan Pemeriksa Keuangan serta Undang-Undang terkait lainnya,
Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK) telah memeriksa Neraca
Pemerintah Kota Tegal per 31 Desember 2016, Laporan Realisasi Anggaran, Laporan
Perubahan Saldo Anggaran Lebih, Laporan Operasional, Laporan Arus Kas, dan Laporan
Perubahan Ekuitas, serta Catatan atas Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir pada
tanggal tersebut. Laporan keuangan adalah tanggung jawab Pemerintah Kota Tegal. BPK
telah menerbitkan Laporan Hasil Pemeriksaan Keuangan atas Laporan Keuangan
Pemerintah Kota Tegal tahun 2016 yang memuat opini Wajar Dengan Pengecualian
dengan Nomor 67A/LHP/BPK/XVIII.SMG/05/2017 tanggal 24 Mei 2017 dan Laporan
Hasil Pemeriksaan atas Sistem Pengendalian Intern Nomor 67B/LHP/BPK/XVIII.SMG/
05/2017 tanggal 24 Mei 2017.
Sebagai bagian pemerolehan keyakinan yang memadai tentang apakah laporan keuangan
bebas dari salah saji material, sesuai dengan Standar Pemeriksaan Keuangan Negara
(SPKN), BPK melakukan pengujian kepatuhan pada Pemerintah Kota Tegal terhadap
ketentuan peraturan perundang-undangan, kecurangan serta ketidakpatutan yang
berpengaruh langsung dan material terhadap penyajian laporan keuangan. Namun,
pemeriksaan yang dilakukan BPK atas Laporan Keuangan Pemerintah Kota Tegal tidak
dirancang khusus untuk menyatakan pendapat atas kepatuhan terhadap keseluruhan
ketentuan peraturan perundang-undangan. Oleh karena itu, BPK tidak menyatakan suatu
pendapat seperti itu.
BPK menemukan adanya ketidakpatuhan dalam pengujian kepatuhan terhadap peraturan
perundang-undangan pada Pemerintah Kota Tegal. Pokok-pokok temuan ketidakpatuhan
antara lain:
1. Pembayaran atas 19 paket pekerjaan pada lima SKPD tidak sesuai ketentuan
Realisasi pembayaran belanja modal atas pekerjaan fisik pada Dinas Kesehatan,
Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata, Dinas Pekerjaan Umum,
Satuan Polisi Pamong Praja dan RSUD Kardinah melebihi prestasi pekerjaan sebesar
Rp2.342.117.734,40, kelebihan pembayaran sebesar Rp343.542.521,68 dan potensi
kelebihan pembayaran sebesar Rp166.369.954,64.
2. Pembayaran jasa pelayanan pada RSUD Kardinah tidak ditetapkan Kepala Daerah,
penganggaran melalui pos belanja barang dan jasa tidak tepat, dan terdapat realisasi
BPK Perwakilan Provinsi Jawa Tengah v

pembayaran yang tidak dipertanggungjawabkan minimal sebesar

Rp5.329.666.384,00
Realisasi jasa pelayanan yang merupakan insentif/remunerasi kepada pegawai
sebesar Rp54.703.000.591,00 dianggarkan melalui pos belanja barang dan jasa serta
realisasinya melampaui anggaran dalam Rencana Bisnis Anggaran (RBA). Keputusan
Direktur RSUD Kardinah tentang insentif berupa jasa pelayanan tidak memiliki dasar
hukum dari Walikota Tegal. Selain itu, terdapat kelebihan pembayaran atas insentif
berupa jasa pelayanan tidak langsung dialokasikan dan direalisasikan sebagai dana
operasional sebesar Rp5.329.666.384,00.
3. Pembangunan Sport Centre tidak sesuai ketentuan lingkungan hidup dan berindikasi
tidak sesuai spesifikasi kontrak
Pelaksanaan pembangunan Sport Center belum memenuhi ijin lingkungan. Pada
pekerjaan Amdal Sport Centre, terdapat pembayaran melebihi prestasi pekerjaan
sebesar Rp226.902.500,00. Pelaksanaan pekerjaan fisik melalui tiga
kontrak/perjanjian yang dilaksanakan oleh tiga penyedia jasa mengindikasikan
ketidaksesuaian urugan tanah senilai Rp16.612.753.265,76 tidak dapat segera
dimanfaatkan untuk pembangunan gedung olahraga karena berindikasi tidak sesuai
spesifikasi kontrak dan pemborosan keuangan daerah minimal sebesar
Rp3.584.462.437,13.
Rp227.205.200,00 dan tidak layak dibayarkan senilai Rp572.196.056,89
Berdasarkan pemeriksaan atas dokumen pertanggungjawaban kegiatan jasa konsultasi
pada Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Permukiman dan Tata Ruang, Dinas Koperasi
UKM Perindustrian dan Perdagangan, serta Dinas Perhubungan, Komunikasi dan
Informatika diketahui terdapat pembayaran personil yang tidak terdapat pada daftar
tenaga kerja penyedia jasa, terdapat pembayaran personil yang melakukan pekerjaan
bersamaan waktunya, terdapat pembelian aset tetap pada pembayaran jasa konsultasi,
dan terdapat bukti pembayaran biaya non personil yang tidak memadai.
Sehubungan dengan temuan tersebut, BPK merekomendasikan kepada Walikota Tegal

antara lain agar:
1. a. Memerintahkan Kepala SKPD untuk menginstruksikan kepada masing-masing
PPK pada lima SKPD agar meningkatkan pengawasan dan pengendalian
dalam pelaksanaan pekerjaan, serta mempertanggungjawabkan kelebihan
pembayaran senilai Rp343.542.521,68;
b. Memerintahkan Kepala SKPD untuk memperhitungkan potensi kelebihan
pembayaran minimal sebesar Rp166.369.954,64 pada pembayaran berikutnya
2. a. Memerintahkan Direktur RSUD Kardinah agar:

1) Mempedomani ketentuan dalam penganggaran dan pengelolaan
keuangan daerah serta mengevaluasi SK Direktur tentang pemanfaatan
jasa pelayanan;
2) Mengusulkan kepada Walikota Tegal untuk menerbitkan dasar hukum
pemberian remunerasi/insentif jasa pelayanan;
BPK Perwakilan Provinsi Jawa Tengah vi

3) Menyetorkan ke rekening RSUD Kardinah atas jasa pelayanan Dana

Operasional Direktur sebesar Rp1.852.977.412,00 yang tidak dapat
dipertanggungjawabkan;
4) Menginstruksikan :
a) Wakil Direktur Pelayanan menyetorkan ke rekening RSUD
Kardinah atas jasa pelayanan Dana Operasional Wadir
Pelayanan sebesar Rp141.288.876,00 yang tidak dapat
b) Wakil Direktur Umum dan Keuangan menyetorkan ke rekening
RSUD Kardinah atas jasa pelayanan Dana Operasional Wadir
Umum dan Keuangan sebesar Rp348.406.414,00 yang tidak
dapat dipertanggungjawabkan;
c) Tim Jasa Pelayanan menyetorkan ke rekening RSUD Kardinah
atas jasa pelayanan yang tidak dapat dipertanggungjawabkan
yaitu :
(1) jasa pelayanan THR sebesar Rp2.066.532.008,00;
(2) jasa pelayanan Administrasi Keuangan sebesar
Rp58.500.000,00;
(3) jasa pelayanan Dana Purna Tugas dan Kematian sebesar
Rp60.000.000,00;
(4) jasa pelayanan Konsumsi Operasional Rp283.833.576,00;
d) Komite Keperawatan menyetorkan ke rekening RSUD
Kardinah atas jasa pelayanan yang tidak dapat
dipertanggungjawabkan sebesar Rp193.128.098,00
(Rp130.000.000,00 + Rp63.128.098,00);
e) Komite Medik menyetorkan ke rekening RSUD Kardinah atas
jasa pelayanan yang tidak dapat dipertanggungjawabkan sebesar
Rp325.000.000,00;
f) Tim SPI melakukan pengawasan internal secara optimal dan
sistematis.
b. Memerintahkan Dewan Pengawas RSUD Kardinah melaksanakan tugas
pengawasan dan melaporkan hasil pengawasannya kepada Walikota secara
periodik
c. Memerintahkan Inspektur melaksanakan reviu atas realisasi jasa pelayanan
RSUD Kardinah
3. a. Melakukan pengkajian kembali penetapan lokasi Sport Center dengan
berpedoman pada ketentuan lingkungan hidup;
b. Memerintahkan BKPRD untuk berkoordinasi dengan instansi terkait guna
penyelesaian permasalahan pembangunan Sport Centre;
BPK Perwakilan Provinsi Jawa Tengah vii

c. Memerintahkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum untuk :

1) Mempedomani ketentuan perijinan dan meningkatkan pengawasan serta
pengendalian pelaksanaan kegiatan pada SKPD yang dipimpinnya;
2) Menginstruksikan PPKom, P2HP, pengawas dan penyedia barang/jasa
agar lebih cermat dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya;
3) Memerintahkan konsultan Amdal Sport Centre menyelesaikan sisa
pekerjaannya
4) Menunjuk konsultan teknis independen untuk menilai kelayakan nilai
tanah urugan dan menindaklanjuti sesuai dengan hasil analisa konsultan
teknis tersebut.
4. a. Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Kepala Dinas Permukiman dan Tata Ruang,
Kepala Dinas Koperasi, UKM Perindustrian dan Perdagangan dan Kepala
Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika untuk:
1) Meningkatkan pengendalian atas pelaksanaan anggaran pada SKPD yang
dipimpinnya;
2) Memerintahkan PPKom masing-masing kegiatan untuk memulihkan
kelebihan pembayaran sebesar Rp572.196.056,89 (Rp293.800.000,00 +
Rp166.481.581,89 + Rp111.914.475,00)
b. Memerintahkan Inspektorat untuk memeriksa bukti pengeluaran yang
diajukan penyedia jasa sebesar Rp227.205.200,00 dan selanjutkan melaporkan
hasilnya kepada Walikota.
Temuan dan rekomendasi perbaikan secara rinci dapat dilihat dalam laporan ini.

Ahmad Adib Susilo, S.E., M.Sc., Ak., C.A.

BPK Perwakilan Provinsi Jawa Tengah viii

LHP Kepatuhan atas LK Pemerintah Kota Tegal TA 2016 1 - 72
HASIL PEMERIKSAAN
ATAS KEPATUHAN TERHADAP PERATURAN
PERUNDANG-UNDANGAN
Hasil pemeriksaan atas kepatuhan Pemerintah Kota Tegal Tahun Anggaran (TA)
2016 terhadap peraturan perundang-undangan mengungkapkan sebanyak 10 temuan,
dengan rincian sebagai berikut.
1. Laporan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan Terlambat Disampaikan
dan Belum Dikenakan Sanksi Administratif Berupa Denda sebesar Rp2.750.000,00
Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) pada
tahun 2016 menganggarkan penerimaan dari Bea Perolehan Hak atas Tanah dan
Bangunan (BPHTB) senilai Rp10.500.000.000,00 dan terealisasi senilai
Rp11.077.624.973,00 atau 105,50%.
BPHTB merupakan pajak yang dikenakan atas perolehan hak atas tanah dan/atau
bangunan karena pemindahan hak (jual beli, tukar-menukar, hibah, hibah wafat, waris,
pemasukan dalam perseroan atau badan hukum lain, pemisahan hak yang mengakibatkan
peralihan, penunjukkan pembeli dalam lelang, pelaksanaan putusan hakim yang
mempunyai kekuatan hukum tetap, penggabungan usaha, peleburan usaha, pemekaran
usaha dan hadiah), pemberian hak baru (kelanjutan pelepasan hak, diluar pelepasan hak)
dan hak atas tanah (hak milik, hak guna usaha, hak guna bangunan, hak pakai, hak milik
atas satuan rumah susun dan hak pengelolaan).
Dalam upaya mewujudkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan BPHTB,
Pemerintah Kota Tegal telah menetapkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 1 Tahun 2011
tentang Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan. Dalam Perda tersebut diantaranya
mensyaratkan kepada Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT)/Notaris di daerah dan kepala
instansi yang membidangi pelayanan lelang Negara melaporkan pembuatan akta atau
risalah lelang perolehan hak atas tanah dan/atau bangunan kepada Walikota Tegal paling
lambat pada tanggal 10 (sepuluh) bulan berikutnya.
Hasil pemeriksaan atas dokumen Daftar Laporan Bulanan PPAT/Notaris Kota
Tegal Tahun 2016 yang dibuat oleh Kepala Bidang Pendataan, Penetapan dan Penagihan
DPPKAD Kota Tegal diketahui bahwa terdapat sembilan PPAT/Notaris yang terlambat
melaporkan pembuatan akta perolehan hak atas tanah dan/atau bangunan dengan rincian
pada Lampiran 1.
Berdasarkan lampiran 1, diketahui terdapat 11 laporan pembuatan akta perolehan
hak atas tanah dan/atau bangunan yang terlambat disampaikan. Atas keterlambatan
penyampaian laporan tersebut belum dikenakan denda dengan jumlah sebesar
Rp2.750.000,00 (Rp250.000,00 x 11). Atas permasalahan tersebut, pada tanggal 20 April
2017 Kepala Bidang Pendataan, Penetapan dan Penagihan Badan Keuangan Daerah telah
mengirimkan surat tagihan denda keterlambatan penyampaian laporan pembuatan akta
tanah tahun 2016 kepada PPAT/Notaris sebesar Rp2.500.000,00 (tagihan belum atas
keseluruhan denda sebesar Rp2.750.000,00) dengan rincian sebagai berikut.

Tabel 1 Surat Tagihan Denda Keterlambatan
Bulan Jumlah Denda

No. No. Surat Nama PPAT/Notaris
Keterlambatan (Rp)
(1) (2) (3) (4) (5)

1 971/586a B M T, S.H. 2 500.000,00
2 971/586b J D F R, S.H., M.Kn. 1 250.000,00
3 971/586c Y P, S.H., M.Kn. 7 1.750.000,00
Jumlah 2.500.000,00

a. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak dan Retribusi Daerah pada:
1) Pasal 92 ayat (1), yang menyatakan bahwa Pejabat Pembuat Akta Tanah/Notaris
dan kepala kantor yang membidangi pelayanan lelang negara melaporkan
pembuatan akta atau risalah lelang Perolehan Hak atas Tanah dan/atau Bangunan
kepada Kepala Daerah paling lambat pada tanggal 10 (sepuluh) bulan berikutnya;
2) Pasal 93 ayat (2) yang menyatakan bahwa Pejabat Pembuat Akta Tanah/Notaris
dan kepala kantor yang membidangi pelayanan lelang negara, yang melanggar
ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 92 ayat (1) dikenakan sanksi
administratif berupa denda sebesar Rp250.000,00 (dua ratus lima puluh ribu
rupiah) untuk setiap laporan;
b. Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2011 tentang Bea Perolehan Hak atas Tanah dan
Bangunan pada:
1) Pasal 32 Ayat (1), yang menyatakan bahwa Pejabat Pembuat Akta Tanah/Notaris
dan kepala instansi yang membidangi pelayanan lelang negara melaporkan
pembuatan akta atau risalah perolehan hak atas tanah dan/atau bangunan kepada
Walikota melalui pejabat yang berwenang paling lambat pada tanggal 10 (sepuluh)
bulan berikutnya;
2) Pasal 33 Ayat (2), yang menyatakan Pejabat Pembuat Akta Tanah/Notaris dan
kepala instansi yang membidangi pelayanan lelang negara yang melanggar
ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 32 ayat (1) dikenakan sanksi
administratif berupa denda sebesar Rp250.000,00 (dua ratus lima puluh ribu
rupiah) untuk setiap laporan

a. Pemerintah Kota Tegal tidak dapat segera mengetahui transaksi perolehan hak atas
tanah dan/atau bangunan dari PPAT/Notaris;
b. Pendapatan dari sanksi administrasi keterlambatan penyampaian laporan pembuatan
akta perolehan hak atas tanah dan/atau bangunan belum dapat direalisasikan minimal
senilai Rp2.750.000,00

a. Kepala DPPKAD belum optimal melakukan pengendalian atas pengelolaan BPHTB;

b. Kepala Bidang Pendataan, Penetapan, dan Penagihan belum optimal dalam

melakukan pembinaan dan pengawasan atas kepatuhan penyampaian laporan
pembuatan akta perolehan tanah dan bangunan.
Atas permasalahan tersebut Kepala DPPKAD menyatakan sependapat.
BPK merekomendasikan kepada Walikota Tegal agar Kepala DPPKAD
a. Menarik sanksi administrasi keterlambatan penyampaian laporan pembuatan akta

perolehan hak atas tanah dan/atau bangunan belum dapat direalisasikan minimal
senilai Rp2.750.000,00
b. Memerintahkan kepada Kepala Bidang Pendataan, Penetapan, dan Penagihan agar

meningkatkan pengawasan dan pembinaan atas kepatuhan penyampaian laporan
pembuatan akta perolehan tanah dan bangunan.
Atas rekomendasi tersebut, Kepala DPPKAD telah melampirkan bukti setor

denda ke kas daerah sebesar Rp2.750.000,00 melalui Surat Tanda Setoran (STS) tanggal
3 Mei 2017.

2. Penggunaan Dana Bantuan Hibah Tidak Sesuai Ketentuan Sebesar Rp68.000.000,00
Pada Tahun Anggaran 2016, Pemerintah Kota Tegal melalui DPPKAD

menganggarkan belanja hibah sebesar Rp13.993.144.000,00 dengan realisasi sebesar
Rp11.775.132.600,00 yang antara lain dianggarkan kepada Komite Olahraga Nasional
Indonesia Kota Tegal (KONI) sebesar Rp3.546.244.000,00 yang direalisasikan sebesar
Rp1.911.076.200,00 (53,89%) dan kepada Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PC NU)
dianggarkan sebesar Rp47.800.000,00 yang telah direalisasikan 100%.
Pemeriksaan atas pertanggungjawaban penggunaan dana hibah diketahui terdapat

penggunaan dana yang tidak sesuai dengan ketentuan sebesar Rp68.000.000,00 dengan
penjelasan sebagai berikut
a. Dana Bantuan kepada KONI
Pada tahun anggaran 2016, berdasarkan surat keputusan (SK) Walikota Tegal, KONI
mendapatkan anggaran dana hibah sebesar Rp3.546.244.000,00. Dana bantuan hibah
kepada KONI telah direalisasikan berdasarkan SP2D Nomor
927/0165/LS/BUD/BTL/2016 sebesar Rp1.911.076.200,00 tanggal 21 April 2016 ke
rekening Bank Jateng dengan nomor rekening 3-004-10559-7 atas nama KONI Kota
Tegal. Naskah Perjanjian Hibah Daerah nomor 900/026/IV/2016 telah ditandatangani
oleh Plt. Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata dan Ketua
KONI Kota Tegal pada tanggal 14 April 2016.
Pada tanggal 24 Januari 2017, KONI mengembalikan dana hibah sebesar

Rp781.190.000,00 ke rekening kas daerah. KONI telah menyerahkan laporan
pertanggungjawaban (LPJ) untuk diverifikasi oleh SKPD pengampu d.h.i Dinas
Pemuda, Olahraga, Budaya, dan Pariwisata. Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya, dan
Pariwisata telah melakukan verifikasi atas LPJ KONI dan menyatakan telah benar
dan seksama sesuai dengan peruntukannya sebagaimana tercantum pada proposal
berdasarkan Lembar Verifikasi Nomor 900/016 tanggal 2 Maret 2017.
Pemeriksaan atas LPJ hibah kepada KONI diketahui terdapat penggunaan dana hibah
yang tidak sesuai ketentuan yaitu untuk pembayaran honor staf KONI yang
direalisasikan untuk 6 bulan sebesar Rp36.000.000,00. Penelusuran terhadap rincian
proposal pencairan diketahui bahwa alokasi honor staf kesekretariatan KONI telah
dianggarkan untuk empat orang staf selama 12 bulan dengan jumlah masing-masing
Rp1.500.000,00. Rincian honor yang telah terbayarkan adalah sebagai berikut
Tabel 2. Rincian Honor yang Diterima Pegawai KONI
Jumlah Honor Dibayarkan Jumlah diterima
No. Nama Honor/Bulan Pajak PPh 6%
Bulan (Rp)
(1) (2) (3) (4) (5) = (3) x (4) (6) = (5% x (4)) (6)= ((4) – (5)) x (3)
1 PP 6 1.500.000,00 9.000.000,00 540.000,00 8.460.000,00
2 AS 6 1.500.000,00 9.000.000,00 540.000,00 8.460.000,00
3 L HS 6 1.500.000,00 9.000.000,00 540.000,00 8.460.000,00
4 DK 6 1.500.000,00 9.000.000,00 540.000,00 8.460.000,00
Jumlah 24 6.000.000,00 36.000.000,00 2.160.000,00 33.840.000,00

Berdasarkan tabel 2, nilai honor yang tidak sesuai ketentuan adalah sebesar
Rp33.840.000,00
b. Dana Bantuan Hibah kepada PC NU
Pada tahun anggaran 2016, berdasarkan SK Walikota, Pengurus Cabang NU Kota
Tegal mendapatkan anggaran dana hibah sebesar Rp47.800.000,00. Dana bantuan
hibah kepada PC NU telah direalisasikan 100% berdasarkan SP2D Nomor
927/798/LS/BUD/BTL/2016 sebesar Rp47.800.000,00 tanggal 26 September 2016 ke
rekening Bank BRI Cabang Tegal dengan Nomor rekening 6072-01-001656-53-4
atas nama PC NU Kota Tegal. Naskah Perjanjian Hibah Daerah nomor
900/002/VI/2016 telah ditandatangani oleh Kepala Bagian Kesejahteraan Sosial
Sektariat Daerah dan Ketua PC NU Kota Tegal pada tanggal 16 Juni 2016.
PC NU telah menyerahkan LPJ untuk diverifikasi oleh SKPD pengampu d.h.i Bagian
Kesejahteraan Sosial Sekretariat Daerah pada tanggal 13 Januari 2017 akan tetapi
hingga pemeriksaan berakhir, Bagian Kesejahteraan Sosial Sekretariat Daerah belum
melakukan verifikasi atas LPJ yang telah diterimanya.
Pemeriksaan atas LPJ hibah kepada PC NU diketahui bahwa terdapat dana yang
dipergunakan tidak sesuai ketentuan yaitu untuk memberikan gaji kepada karyawan
untuk bulan Januari hingga Desember sebesar Rp32.000.000,00 terhadap gaji yang
dibayarkan kepada karyawan tidak diperoleh rincian per bulan dan per nama
karyawan. Penggunaan dana untuk pembayaran gaji kepada karyawan tidak
tercantum pada proposal yang diajukan sehingga penggunaan dana hibah tidak sesuai
dengan proposal.
a. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan
Daerah pada Pasal 4 ayat (1) yang menyatakan bahwa keuangan daerah dikelola
secara tertib, taat pada peraturan perundang-undangan, efisien, ekonomis, efektif,
transparan, dan bertanggung jawab dengan memperhatikan asas keadilan,
kepatutan, dan manfaat untuk masyarakat
Pemberian Hibah Dan Bantuan Sosial Yang Bersumber dari Anggaran Pendapatan
Dan Belanja Daerah sebagaimana diubah terakhir berdasarkan Peraturan Menteri
Dalam Negeri Nomor 14 Tahun 2016:
1) Pasal 4 ayat (4) yang menyatakan bahwa pemberian hibah sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) memenuhi kriteria paling sedikit:
a) peruntukannya secara spesifik telah ditetapkan;
b) tidak wajib, tidak mengikat dan tidak terus menerus setiap tahun
anggaran, kecuali ditentukan lain oleh peraturan perundang-undangan;
c) memenuhi persyaratan penerima hibah.
2) Pasal 19 ayat (1) yang menyatakan bahwa penerima hibah bertanggungjawab
secara formal dan material atas penggunaan hibah yang diterimanya.
3) Pasal 19 ayat (2) huruf c yang menyatakan bahwa bukti-bukti pengeluaran
yang lengkap dan sah sesuai peraturan perundang-undangan bagi penerima

hibah berupa uang atau salinan bukti serah terima barang/jasa bagi penerima
hibah berupa barang/jasa.
c. Peraturan Walikota Tegal Nomor 2.A Tahun 2012 tentang Hibah dan Bantuan Sosial
yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Tegal
sebagaimana yang terakhir diubah oleh Peraturan Walikota nomor 74 tahun 2012
1) Pasal 7 yang menyatakan bahwa dana hibah tidak boleh dipergunakan untuk:
a) Membiayai kegiatan olahraga profesional;
b) Pengadaan tanah, mobil, sepeda motor dan alat transportasi lainnya;
c) Honor atau gaji pengurus yang bersifat bulanan.
2) Pasal 9
a) ayat (1) yang menyatakan bahwa pemerintah, pemerintah daerah lainnya,
perusahaan daerah, masyarakat dan organisasi kemasyarakatan dapat
menyampaikan usulan hibah secara tertulis kepada Walikota dengan
dilengkapi proposal
b) ayat (5) walikota menunjuk SKPD terkait untuk melakukan evaluasi usulan
sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
d. Naskah Perjanjian Hibah Daerah untuk masing-masing PC NU dan KONI pasal 5 ayat
(1) yang menyatakan bahwa pihak pertama (pemerintah daerah) berhak untuk
melaksanakan evaluasi dan monitoring atas penggunaan hibah berdasarkan proposal
dan laporan pertanggungjawaban penggunaan hibah.
Kondisi tersebut mengakibatkan indikasi kerugian keuangan daerah sebesar
Rp65.840.000,00 (Rp33.840.000,00 + Rp32.000.000,00).
Hal tersebut disebabkan:
a. SKPD pengampu tidak melakukan verifikasi dengan baik dan memadai terhadap
proposal dan/atau pertanggungjawaban organisasi kemasyarakatan yang diampunya.
b. Penerima hibah tidak mempergunakan dana bantuan sesuai dengan ketentuan
Atas permasalahan tersebut Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat menyatakan
telah melakukan verifikasi atas usulan proposal dan tanggungjawab atas penggunaan dana
adalah sepenuhnya milik penerima dana hibah. Plt. Kepala Dinas Pemuda, Olahraga,
Kebudayaan, dan Pariwisata menyatakan telah menyampaikan kepada penerima hibah
untuk mengembalikan ke kas daerah.
BPK merekomendasikan kepada Walikota Tegal agar memerintahkan Kepala
SKPD pengampu dana hibah untuk:
a. melaksanakan verifikasi dan evaluasi atas proposal dan/atau hasil
pertanggungjawaban organisasi kemasyarakatan yang diampunya dengan tertib;
b. menarik kelebihan pembayaran gaji dan honor kepada organisasi penerima dana
hibah untuk mengembalikan ke kas daerah sebesar Rp65.840.000,00 pada KONI dan
PC NU.

Atas rekomendasi tersebut Plt. Kepala Dinas Pemuda, Olahraga Kebudayaan dan
Pariwisata telah menyerahkan bukti setoran dari KONI dengan STS tanggal 4 Mei 2017
sebesar Rp33.840.000,00.

3. Pembayaran Atas 19 Paket Pekerjaan Pada Lima SKPD Tidak Sesuai Ketentuan
Laporan Realisasi Anggaran (LRA) Pemerintah Kota Tegal TA 2016 menyajikan
anggaran dan realisasi belanja modal senilai Rp292.041.391.000,00 dan
Rp248.511.286.786,00,00 dengan Persentase 85,09%.
Hasil pemeriksaan secara uji petik atas realisasi pada belanja modal tersebut BPK
menemukan kekurangan volume pada 19 pekerjaan senilai Rp509.912.476,32 pada Dinas
Kesehatan, Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata, Dinas Pekerjaan
Umum, Satuan Polisi Pamong Praja dan Rumah Sakit Umum Daerah, dengan penjelasan
sebagai berikut.
a. Kelebihan pembayaran pada pembangunan Puskesmas Tegal Barat sebesar
Rp443.713,84
Dinas Kesehatan menganggarkan belanja modal pembangunan puskesmas Tegal
Barat sebesar Rp2.087.250.000,00 yang direalisasikan dengan kontrak nomor
050/422.A/KONTRAK/IV/2016 tanggal 9 Mei 2016 sebesar Rp1.795.997.500,00
yang di laksanakan oleh CV M. Pekerjaan dilaksanakan selama 180 hari kalender
dan sudah harus selesai pada tanggal 5 Nopember 2016 berdasarkan Surat Perintah
Mulai Kerja Nomor 050/422.B/BA-PL/IV/2016 tanggal 9 Mei 2016. Terhadap
pekerjaan tersebut terdapat Contract Change Order (CCO) nomor
050/422.A.1/KONTRAK-CCO/X/2016 tanggal 14 Oktober 2016 yang
ditandatangani oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPKom) dan penyedia barang/jasa.
Terhadap pekerjaan tersebut telah diperiksa dan diserahterimakan berdasarkan Berita
Acara Pemeriksaan/ Pengujian Pekerjaan Nomor 05/BA-STHP-PENYEM.PUS
TGL.BRT/XI/2016 tanggal 7 Nopember 2016 dan Berita Acara Serah Terima
Pertama Hasil Pekerjaan Nomor 06/BAST-PENYEM.PUS TGL.BRT/XI/2016
tanggal 7 Nopember 2016 yang ditandatangani oleh Panitia Penerima Hasil
Pekerjaan (P2HP), PPKom, dan penyedia barang/jasa dengan prestasi pekerjaan fisik
100%.
Pekerjaan tersebut telah dibayar lunas sebesar Rp1.795.997.500,00 atau 100% dari
nilai kontrak melalui SP2D dengan rincian sebagai berikut:
Tabel 3. Rincian Pembayaran Pembangunan Puskesmas Tegal Barat
No. Nomor SP2D Tanggal Nilai (Rp)

(1) (2) (3) (4)
1 927/0375/LS/BUD/BL/2016 23/06/2016 359.199.500,00
2 927/0805/LS/BUD/BL/2016 27/09/2016 718.399.000,00
3 927/1231/LS/BUD/BL/2016 13/12/2016 718.399.000,00
Jumlah 1.795.997.500,00
Hasil pemeriksaan fisik bersama PPKom dan penyedia barang/jasa pada tanggal 16
Februari 2017 diketahui bahwa terdapat kekurangan volume yang terpasang dengan
yang terbayar atas item pekerjaan Pasangan Lantai Keramik Granito sebanyak 1,52
m2 dengan nilai sebesar Rp443.713,84.

b. Pembayaran melebihi prestasi fisik sebesar Rp2.342.117.734,40 dan

kekurangan volume sebesar Rp117.605.059,58 atas pembangunan GOR Mini
pada Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata
Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata menganggarkan belanja modal
Pembangunan GOR Mini sebesar Rp9.636.638.000,00 dan telah terealisasi sebesar
Rp8.031.232.000,00 atau 83,34% dari anggaran. Realisasi kegiatan tersebut
dilaksanakan oleh PT FD sesuai dengan Surat Perjanjian Nomor 11/GOR-MINI-
U1/VII/2016 tanggal 27 Juli 2016 senilai Rp8.729.600.000,00. Pekerjaan
Pembangunan GOR Mini dilaksanakan selama 150 hari kalender berdasarkan Surat
Perintah Mulai Kerja (SPMK) Nomor 13/GOR-MINI-U1/2016 tanggal 27 Juli 2016
dan sudah harus selesai selambat-lambatnya tanggal 23 Desember 2016. Terdapat
dua kali CCO yaitu pada tanggal 31 Oktober 2016 dan tanggal 19 Januari 2017.
Acara Pemeriksaan Nomor 03/P2HP-GORMINI/BIDPORA/2016 tanggal 29
Desember 2016 dan Berita Acara Serah Terima Hasil Pekerjaan Nomor
02/GORMINI/FINDO/XII/2016 tanggal 29 Desember 2016 yang ditandatangani
oleh P2HP, PPKom, dan penyedia barang/jasa dengan prestasi pekerjaan fisik
65,168%. Pekerjaan tersebut telah dibayar sebesar 92% dari nilai kontrak yaitu
sebesar Rp8.031.232.000,00 (92% x Rp8.729.600.000,00) dengan rincian sebagai
berikut.
Tabel 4. Rincian Pembayaran Pembangunan GOR Mini
(1) (2) (3) (4)
1 927/0789/LS/BUD/BL/2016 07/09/2016 1.745.920.000,00
2 927/1066/LS/BUD/BL/2016 22/11/2016 2.095.104.000,00
3 927/1782/LS/BUD/BL/2016 23/12/2016 4.190.208.000,00
Jumlah 8.031.232.000,00
Berdasarkan perbandingan dokumen pembayaran dengan Berita Acara Pemeriksaan

diketahui bahwa pembayaran pembangunan GOR Mini tidak sesuai prestasi
pekerjaan yaitu nilai realisasi pembayaran dikurangi nilai pembayaran seharusnya
yaitu 65,168% dari nilai kontrak atau sebesar Rp6.285.312.000,00 (65,168% x
Rp8.729.600.000,00). Pembayaran pekerjaan melebihi prestasi pekerjaan pada
pembangunan GOR Mini adalah sebesar Rp2.342.117.734,40 (Rp8.031.232.000,00
- Rp6.285.312.000,00).
Berdasarkan pemeriksaan dokumen diketahui terdapat Addendum perubahan tanggal
berlaku kontrak yang mengubah waktu pelaksanaan menjadi 190 hari kalender
Nomor 001/ADD-GORMINI/XII/2016 tanggal 12 Desember 2016 dengan
penjelasan lebih lanjut sebagai berikut.
1) Tim pemeriksa tidak mendapatkan alur permohonan addendum hingga
pemeriksaan berakhir.
2) Addendum perpanjangan waktu yang ditandatangani oleh PPKom dan
penyedia barang/jasa mengatur bahwa terhadap hari keterlambatan akan
dikenakan denda sesuai ketentuan yang berlaku dan akan memperpanjang
jaminan pelaksanaan.

3) Pada tanggal 19 Januari 2017, terdapat Berita Acara CCO yang ditandatangani
oleh penyedia barang/jasa, konsultan pengawas, Pejabat Pelaksana Teknis
Kegiatan, dan PPKom. Adapun isi dari Berita Acara CCO tersebut
menyebutkan bahwa yang bertandatangan pada berita acara tersebut telah
melakukan ukuran ulang dan perhitungan perubahan pelaksanaan kontrak
paket pekerjaan pembangunan Satpol PP. Konfirmasi kepada PPKom
diketahui bahwa terdapat kesalahan pengetikan paket pekerjaan atas
pembangunan GOR Mini menjadi pembangunan Satpol PP. Hal ini terjadi
karena pelaksana pembangunan GOR Mini dan pembangunan Satpol PP TA
2016 adalah perusahaan yang sama.
4) Pekerjaan pembangunan GOR Mini telah diperiksa dan diserahterimakan pada
tanggal 2 Pebruari 2017 berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Nomor
06/P2HP-GORMINI/BIDPORA/2017 dan Berita Acara Serah Terima Hasil
Pekerjaan Nomor 03/GORMINI/FINDO/2/2017 yang ditandatangani P2HP,
PPKom, dan penyedia barang/jasa.
Hasil pemeriksaan fisik bersama Inspektorat, PPKom dan penyedia
barang/jasa pada tanggal 22 Februari 2017 diketahui bahwa terdapat kekurangan
volume senilai Rp117.605.059,58 pada beberapa item pekerjaan dengan rincian pada
Lampiran 2.
c. Kelebihan pembayaran pekerjaan pembangunan Gedung Satpol PP sebesar

Rp9.438.729,64
Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Kantor Satpol PP) menganggarkan belanja
modal Pekerjaan Pembangunan Gedung Satpol PP sebesar Rp4.450.000.000,00.
Realisasi kegiatan tersebut dilaksanakan oleh PT FD sesuai dengan Surat Perjanjian
Nomor 12/Kontrak/PGK.PGSPP/VII/2016 tanggal 11 Juli 2016 dengan nilai sebesar
Rp3.894.100.000,00. Pekerjaan Pembangunan Gedung Satpol PP Kota Tegal
dilaksanakan selama 150 hari kalender berdasarkan SPMK Nomor
14/SPMK/PGK.PGSPP/VII/2016 tanggal 11 Juli 2016 dan sudah harus selesai
selambat-lambatnya tanggal 7 Desember 2016.
Terhadap pekerjaan tersebut telah periksa dan diserahterimakan berdasarkan Berita
Acara Pemeriksaan Nomor 027/009/BA. PEMERIKSAAN/Gedung Satpol/2016
tanggal 21 Desember 2016 dan Berita Acara Serah Terima Hasil Pekerjaan Nomor
027/010/BASTHP/Gedung Satpol/2016 tanggal 21 Desember 2016 yang
ditandatangani oleh P2HP, PPKom, dan penyedia barang/jasa.
Kantor Satpol PP telah melakukan pembayaran 100% atas pekerjaan tersebut sebesar
Rp3.894.100.000,00 melalui empat tahap pembayaran dengan rincian sebagai
berikut:
Tabel 5. Rincian Pembayaran Gedung Satpol PP
(1) (2) (3) (4)
1 927/0702/LS/BUD/BL/2016 07/09/2016 778.820.000,00
2 927/1071/LS/BUD/BL/2016 22/11/2016 934.584.000,00
3 927/1475/LS/BUD/BL/2016 23/12/2016 1.869.168.000,00
4 927/1719/LS/BUD/BL/2016 30/12/2016 311.528.000,00
Jumlah 3.894.100.000,00

Hasil pemeriksaan fisik bersama pengawas lapangan, konsultan pengawas, dan

penyedia barang/jasa tanggal 17 Februari 2017 diketahui bahwa terdapat kelebihan
pembayaran karena kekurangan volume pekerjaan sebesar Rp9.438.729,64 pada
beberapa item pekerjaan dengan rincian pada Lampiran 3.
d. Kelebihan pembayaran pada pembangunan gedung CSSD dan Poli Paru pada
RSUD Kardinah sebesar Rp10.000.000,00
Rumah Sakit Umum Kardinah menganggarkan belanja modal Pengadaan Gedung
Kesehatan sebesar Rp2.692.500.000,00 dan terealisasi sebesar Rp2.539.356.000,00
atau 94,31%. Nilai realisasi belanja modal tersebut termasuk didalamnya
Pembangunan Gedung CSSD sebesar Rp1.529.356.000,00 dan Pembangunan
Gedung Poli Paru sebesar Rp1.010.000.000,00. Pemeriksaan secara uji petik atas
pembangunan gedung tersebut diketahui terdapat permasalahan sebagai berikut.
1) Kelebihan pembayaran pada Pembangunan Gedung CSSD sebesar
Rp7.500.000,00
RSUD Kardinah pada TA 2016 menganggarkan Pembangunan Gedung CSSD
sebesar Rp1.850.000.000,00. Pekerjaan tersebut telah direalisasikan dengan
kontrak Nomor 050/013/2016 tanggal 10 Agustus 2016 sebesar
Rp1.529.356.000,00 yang di laksanakan oleh PT ATB. Pekerjaan dilaksanakan
selama 120 hari kalender dan sudah harus selesai pada tanggal 10 Desember
2016 berdasarkan SPMK Nomor 050/014/2016 tanggal 10 Agustus 2016.
Terhadap pekerjaan tersebut terdapat perubahan item pekerjaan berdasarkan
Addendum 01 Nomor 050/005/2016 tanggal 21 Nopember 2016.
Terhadap pekerjaan tersebut telah diperiksa dan diserahterimakan berdasarkan
Berita Acara Pemeriksaan/ Pengujian Nomor 002/BAPR-CSSD/XII/2016
tanggal 7 Desember 2016 dan berita acara serah terima hasil pekerjaan nomor
002/BASTRP2HP-CSSD/XII/2016 tanggal 7 desember 2016 yang
ditandatangani oleh P2HP, PPKom, dan penyedia barang/jasa. Pekerjaan
tersebut telah dibayar lunas sebesar Rp1.529.356.000,00 atau 100% dengan
dana BLUD dengan rincian pembayaran sebagai berikut.
Tabel 6. Rincian Pembayaran Pembangunan Gedung CSSD
No. Nomor Bukti Pembayaran Tanggal Nilai (Rp)
(1) (2) (3) (4)
1 03873/BP/10/2016 31/10/2016 764.678.000,00
2 04611/BP/10/2016 13/12/2016 764.678.000,00
Jumlah 1.529.356.000,00
Hasil pemeriksaan fisik bersama PPKom dan Penyedia Barang/Jasa tanggal 16

Februari 2017 dan konfirmasi pelaksana diketahui bahwa item pekerjaan tes
commisioning tidak dilaksanakan. Nilai item pekerjaan tes commisioning yang
tidak dilaksanakan senilai Rp7.500.000,00 (3 x Rp2.500.000,00).
2) Kelebihan pembayaran pada Pembangunan Gedung Poli Paru sebesar
Rp2.500.000,00
RSUD Kardinah pada TA 2016 menganggarkan Pembangunan Gedung Poli
Paru sebesar Rp1.125.770.000,00. Pekerjaan tersebut telah direalisasikan

dengan kontrak Nomor 050/012.A/2016 tanggal 10 Agustus 2016 sebesar

Rp1.010.000.000,00 yang di laksanakan CV SMJ. Pekerjaan dilaksanakan
selama 120 hari kalender dan sudah harus selesai pada tanggal 10 Desember
2016 berdasarkan SPMK Nomor 050/014.A/2016 tanggal 10 Agustus 2016.
Terhadap pekerjaan tersebut terdapat perubahan item pekerjaan berdasarkan
addendum tanggal 21 Nopember 2016. Dalam dokumen addendum tidak
terdapat nomor register addendum kontrak.
Berita Acara Pemeriksaan/ Pengujian Nomor 002/BAPP-POLIPARU/XII/2016
tanggal 7 Desember 2016 dan Berita Acara Serah Terima Hasil Pekerjaan
Pembangunan Gedung Poliparu Nomor 002/BAST-POLIparu/XII/2016 tanggal
7 Dsember 2016 yang ditandatangani oleh P2HP, PPKom, dan Penyedia
barang/jasa. Pekerjaan tersebut telah dibayar lunas sebesar Rp1.010.000.000,00
atau 100% dengan dana BLUD melalui dokumen pembayaran dengan rincian
sebagai berikut.
Tabel 7. Rincian Pembayaran Pembangunan Gedung Poli Paru
No. Nomor Bukti Pembayaran Tanggal Nilai (Rp)
(1) (2) (3) (4)
1 03472/BP/10/2016 12/10/2016 202.000.000,00
2 03874/BP/10/2016 31/10/2016 404.000.000,00
3 04719/BP/10/2016 20/12/2016 404.000.000,00
Jumlah 1.010.000.000,00
Hasil pemeriksaan fisik bersama PPKom dan penyedia barang/jasa tanggal 16

Februari 2017 dan konfirmasi pelaksana diketahui bahwa item pekerjaan tes
commisioning tidak dilaksanakan. Nilai item pekerjaan tes commisioning yang
tidak dilaksanakan senilai Rp2.500.000,00.
e. Kelebihan Pembayaran atas 14 Pekerjaan pada Dinas Pekerjaan Umum.
Pada tahun 2016, Dinas Pekerjaan Umum Pemerintah Kota Tegal melaksanakan
belanja modal sebesar Rp145.603.516.090,00. Berdasarkan pemeriksaan atas
realisasi tersebut diketahui terdapat kekurangan volume pada 14 paket pekerjaan
senilai Rp372.424.973,26 dengan uraian sebagai berikut.
1) Kelebihan Pembayaran pada Pekerjaan Pemasangan dan Penggantian
LPJU di Jalan KS Tubun- Jl. Kapten Sudibyo Sebesar Rp10.560.112,40
Dinas Pekerjaan Umum menganggarkan belanja modal Pemasangan dan
Penggantian Lampu Penerangan jalan Umum di Jalan KS Tubun - Jalan Kapten
Sudibyo sebesar Rp3.700.000.000,00 yang antara lain direalisasikan dengan
kontrak nomor 12/KONTRAK/KS. Tubun/VI/2016 tanggal 16 Juni 2016 sebesar
Rp2.176.773.000,00 untuk Pemasangan dan Penggantian LPJU di Jl. KS. Tubun
– Jl.Kapten Sudibyo yang di laksanakan oleh CV. CA. Pekerjaan dilaksanakan
selama 180 hari kalender dan sudah harus selesai pada tanggal 12 Desember 2016
berdasarkan SPMK Nomor 13/SPMK/KS. Tubun /VI/2016 tanggal 16 Juni 2016.
Berita Acara Pemeriksaan/Pengujian Nomor 08/BAP.KS. Tubun/XII/2016

09/BAST. KS Tubun/XII/2016 tanggal 9 Desember 2016 yang ditandatangani

oleh P2HP, PPKom, dan penyedia barang/jasa. Pekerjaan tersebut dibayar 100%
sebesar Rp2.176.773.000,00 dengan rincian sebagai berikut
Tabel 8. Rincian Pembayaran LPJU KS Tubun – Kapten Sudibyo
(1) (2) (3) (4)
1 927/0614/LS/BUD/BL/2016 23/08/2016 435.354.600,00
2 927/0953/LS/DPU/BL/2016 02/11/2016 870.709.200,00
3 927/1634/LS/BUD/2016 29/12/2016 870.709.200,00
Jumlah 2.176.773.000,00

Februari 2017 diketahui bahwa terdapat kelebihan pembayaran pada item
pembuatan pondasi tiang PJU Beton Mutu K-225 sebesar Rp10.560.112,40
dengan rincian pada Lampiran 4.
2) Kelebihan Pembayaran pada Pekerjaan Pemasangan dan Penggantian
LPJU di Jalan AR Hakin- Jl. Sultan Agung Sebesar Rp10.838.598,20
Dinas Pekerjaan Umum menganggarkan belanja modal Pemasangan dan
Penggantian Lampu Penerangan jalan Umum di Jalan AR Hakim- Jalan Sultan
Agung sebesar Rp4.700.000.000,00 yang antara lain direalisasikan dengan
kontrak nomor 12/KONTRAK/AR.Hakim/VII/2016 tanggal 13 Juli 2016 sebesar
Rp2.767.003.000,00 untuk Pemasangan dan Penggantian LPJU di Jl. AR. Hakim
– Jl.Sultan Agung yang di laksanakan oleh PT. ABJ. Pekerjaan dilaksanakan
berdasarkan Surat Perintah Mulai Kerja Nomor 13/SPMK/AR.Hakim/VII/2016
tanggal 13 Juli 2016.
Berita Acara Pemeriksaan/ Pengujian Nomor 08/BAP.AR Hakim/XII/2016
09/BAST. AR Hakim/XII/2016 tanggal 1 Desember 2016 yang ditandatangani
oleh P2HP, PPKom, dan penyedia barang/jasa. Pekerjaan tersebut dibayar 100%
sebesar Rp2.767.003.000,00 dengan rincian sebagai berikut
Tabel 9. Rincian Pembayaran LPJU AR Hakim – Sultan Agung
1 927/0663/LS/BUD/BL/2016 01/09/2016 553.400.600,00
2 927/0948/LS/BUD/BL/2016 02/11/2016 1.106.801.200,00
3 927/1423/LS/BUD/BL/2016 21/12/2016 1.106.801.200,00
Jumlah 2.767.003.000,00

pembuatan pondasi tiang PJU Beton Mutu K-225 sebesar Rp10.838.598,20
dengan rincian pada Lampiran 5.

3) Kelebihan pembayaran pemasangan lampu High Mast di komplek Pantai

Alam Indah sebesar Rp527.526,72
Dinas Pekerjaan Umum menganggarkan belanja modal Pemasangan Lampu
Highmast di komplek Pantai Alam Indah Kota Tegal sebesar Rp2.500.000.000,00
yang antara lain dianggarkan untuk pemasangan lampu Hi
gh Mast di komplek Pantai Alam Indah sebesar Rp2.372.635.000,00. Realisasi
kegiatan tersebut dilaksanakan oleh CV KI sesuai dengan Surat Perjanjian Nomor
12/Kontrak/HM.PAI/X/2016 tanggal tanggal 11 Oktober 2016 dengan nilai
sebesar Rp1.926.875.000,00. Pekerjaan Pemasangan Lampu High Mast di
Komplek Pantai Alam Indah dilaksanakan selama 70 hari kalender berdasarkan
SPMK Nomor 13/SPMK/HM.PAI/X/2016 tanggal 11 Oktober 2016 dan sudah
harus selesai selambat-lambatnya tanggal 19 Desember 2016.
Terhadap pekerjaan tersebut telah periksa dan diserahterimakan berdasarkan
Berita Acara Pemeriksaan/ Pengujian Nomor 04/BAP-HM.PAI/XII/2016 tanggal
19 Desember 2016 dan Berita Acara Serah Terima Hasil Pekerjaan Nomor
05/BAST.HM.PAI/XII/2016 tanggal 19 Desember 2016 yang ditandatangani oleh
P2HP, PPKom, dan penyedia barang/jasa. Pekerjaan tersebut telah di bayar
sebesar Rp1.926.875.000,00 (100%) berdasarkan dokumen SP2D Nomor
927/1875/LS/BUD/BL/2016 tanggal 31 Desember 2016.
Februari 2017 diketahui bahwa terdapat kekurangan volume pada pekerjaan
pasangan batu alam sebanyak 2,88 m2 dengan harga satuan pekerjaan
Rp183.169,00 sehingga terdapat nilai kelebihan pembayaran sebesar
Rp527.526,72.
4) Kelebihan pembayaran pada pekerjaan peninggian Jembatan Jalan Si
Untung sebesar Rp15.608.966,46.
Dinas Pekerjaan Umum menganggarkan belanja modal pekerjaan peninggian
jembatan Jalan Si Untung sebesar Rp420.000.000,00 yang direalisasikan dengan
kontrak nomor 12/Kontrak/Pemb.Jbt/Paket-01/DAK-IPD/XI/2016 tanggal 1
November 2016 sebesar Rp414.447.000,00 yang di laksanakan oleh CV. Caliarsa
(CV C). Pekerjaan dilaksanakan selama 60 hari kalender dan sudah harus selesai
pada tanggal 30 Desember 2016 berdasarkan Surat Perintah Mulai Kerja Nomor
14/SPMK/Pemb.Jbt/Paket-01/DAK-IPD/Xi/2016 tanggal 1 November 2016.
Terhadap pekerjaan tersebut terdapat CCO Nomor 01 tanggal 11 November 2016
yang ditandatangani oleh PPKom dan penyedia barang/jasa.
Berita Acara Pemeriksaan/Pengujian Nomor 01/BAP/Pemb.Jbt/Paket-01/DAK-
IPD/XII/2016 tanggal 29 Desember 2016 dan Berita Acara Serah Terima Hasil
Pekerjaan Nomor 02/BAST/Pemb.Jbt/Paket-01/DAK-IPD/XII/2016 tanggal 29
Desember 2016 yang ditandatangani oleh P2HP), PPKom, dan Penyedia
barang/jasa dengan progres pelaksanaan 100%. Pekerjaan tersebut dibayar lunas
sebesar Rp414.447.000,00 atau 100% dengan SP2D Nomor
927/1018/LS/BUD/BL/2016 tanggal 15 November 2016 sebesar

Rp82.889.400,00 dan SP2D Nomor 927/1835/LS/BUD/BL/2016 tanggal 31

Desember 2016 sebesar Rp331.557.600,00.
Februari 2017 diketahui bahwa terdapat kelebihan pembayaran pada pekerjaan
sandsheet dikarenakan terdapat selisih volume pekerjaan sebanyak 250,26 m2
dengan nilai satuan pekerjaan Rp62.371,00 dengan total nilai kelebihan
pembayaran Rp15.608.966,46.
5) Terdapat kekurangan volume pada pekerjaan peninggian Jembatan Jalan
Panggung Timur minimal sebesar Rp29.000.000,00.
jembatan Jalan Panggung Timur sebesar Rp500.000.000,00 yang direalisasikan
dengan kontrak nomor 12/Kontrak/Pemb.Jbt/Paket-02/DAK-IPD/X/2016 tanggal
25 Oktober 2016 sebesar Rp494.461.000,00 yang dilaksanakan oleh CV WW.
Pekerjaan dilaksanakan selama 60 hari kalender dan sudah harus selesai pada
tanggal 23 Desember 2016 berdasarkan Surat Perintah Mulai Kerja Nomor
14/SPMK/Pemb.Jbt/Paket-02/DAK-IPD/X/2016 tanggal 25 Oktober 2016.
Terhadap pekerjaan tersebut pada 9 Februari 2017 saat tim pemeriksa melakukan
pemeriksaan fisik diketahui bahwa hasil pekerjaan belum diperiksa dan belum
diserahterimakan kepada PPKom. Dinas Pekerjaan Umum belum melakukan
pembayaran atas pekerjaan tersebut pada TA 2016 atau realisasi pembayaran 0%.
Februari 2017 diketahui bahwa terdapat kekurangan volume pada pekerjaan item
beton K-350 precast sebanyak dua unit senilai Rp29.000.000,00. Hingga tanggal
4 April 2017, tim pemeriksa tidak memperoleh addendum perpanjangan waktu
pekerjaan dan informasi atas nilai prestasi pekerjaan, serta berita acara serah
terima pekerjaan.
6) Kelebihan pembayaran pada pengadaan dan pemasangan pompa
submersible dan genset sebesar Rp377.100,76
Dinas Pekerjaan Umum menganggarkan belanja modal Pengadaan dan
Pemasangan Pompa Submersible dan Genset Kolam Retensi Mintaragen sebesar
Rp2.750.000.000,00 yang antara lain direalisasikan dengan kontrak nomor
02/ADM-PPK BANKEU/VIII/2016 tanggal 11 Agustus 2016 sebesar
Rp2.603.740.000,00 untuk belanja modal Pengadaan dan Pemasangan Pompa
Submersible dan Genset Kolam Retensi Mintaragen yang di laksanakan oleh PT
CKMU. Pekerjaan dilaksanakan selama 120 hari kalender dan harus selesai pada
tanggal 8 Desember 2016 berdasarkan Surat Pesanan Nomor 03/ADM-PPK
BANKEU P&G/VIII/2016 tanggal 11 Agustus 2016. Terhadap pekerjaan tersebut
terdapat perubahan item pekerjaan berdasarkan Addendum 01 Nomor 06/ADM-
PPK BANKEU P&G/X/2016 tanggal 4 Oktober 2016.
Hasil pekerjaan telah diperiksa dan diserahterimakan kepada Dinas Pekerjaan
Umum berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan/ Pengujian Nomor 01/BAPP/TM-
100/ ADM-PPK BANKEU P-G/2016 tanggal 10 November 2016 dan Berita
Acara Serah Terima Hasil Pekerjaan Nomor 02/BASTHP/TM-100/ADM-PPK
BANKEU P-G/2016 tanggal 10 November 2016 yang ditandatangani oleh P2HP,

PPKom, dan penyedia barang/jasa. Pekerjaan tersebut dibayar lunas sebesar

Rp2.603.740.000,00 melalui SP2D Nomor 927/0780/LS/BUD/BL/2016 tanggal
21 September 2016 sebesar Rp520.748.000,00 dan SP2D Nomor
Rp2.082.992.000,00
Februari 2017 diketahui bahwa terdapat kelebihan pembayaran pada Las Flange
diameter 2,5" sejumlah 3 unit dengan nilai kelebihan pembayaran sebesar
Rp377.100,76.
7) Kelebihan pembayaran pada pembangunan dinding pengaman pantai
(revetment) sebesar Rp18.530.334,76
Dinas Pekerjaan Umum menganggarkan belanja modal pembangunan dinding
pengaman pantai (revetment) sebesar Rp1.501.585.000,00 yang antara lain
direalisasikan dengan kontrak nomor 04/ADM-PPK/IX/2016 tanggal 21
September 2016 sebesar Rp1.431.600.500,00 untuk Pembangunan Dinding
Pengaman Pantai (Revetment) yang dilaksanakan oleh PT. MPB. Pekerjaan
dilaksanakan selama 90 hari kalender dan sudah harus selesai pada tanggal 19
Desember 2016 berdasarkan Surat Perintah Mulai Kerja Nomor 06/ADM-PPK
PPP/IX/2016 tanggal 21September 2016.
Berita Acara Pemeriksaan/Pengujian Nomor 01/BAPP/TM.95/ADM-PPK
PPP/2016 tanggal 30 Desember 2016 dan Berita Acara Serah Terima Hasil
Pekerjaan Nomor 02/BAST/TM.95/ADM-PPK.PPP/2016 tanggal 30 Desember
2016 yang ditandatangani oleh P2HP, PPKom, dan penyedia barang/jasa dengan
prestasi pekerjaan senilai 95,29%.
Dinas Pekerjaan Umum telah membayar pekerjaan tersebut sebesar
Rp1.364.172.116,00 sesuai dengan prestasi pekerjaan senilai 95,29% dengan
rincian SP2D Nomor 927/1358/LS/BUD/BL/2016 tanggal 19 Desember 2016
sebesar Rp715.800.250,00 dan SP2D Nomor 927/1829/LS/BUD/BL/2016 tanggal
31 Desember 2016 sebesar Rp648.371.866,00. Adapun sisa pekerjaan sampai
dengan 100% tetap dilaksanakan pelaksana hingga melewati tahun anggaran
2016.
pasangan batu, pasangan lantai keramik, dan lantai kerja sebesar
Rp18.530.334,76 dengan rincian pada Lampiran 6.
8) Kelebihan pembayaran pada pekerjaan pemeliharaan Jalan Sutomo Cs
sebesar Rp9.788.486,32
Dinas Pekerjaan Umum menganggarkan belanja modal pekerjaan Pemeliharaan
Jalan Sutomo Cs sebesar Rp21.722.866.000,00 yang direalisasikan dengan
kontrak nomor 12/Kontrak/Pemel.Jln/Paket-01/DAK/VIII/2016 tanggal 22
Agustus 2016 sebesar Rp18.976.903.000,00 yang dilaksanakan oleh PT KMJL.

14/SPMK/Pemel.Jln/Paket-01/DAK/VIII/2016 tanggal 22 Agustus 2016.

Terhadap pekerjaan tersebut terdapat Addendum Kontrak mengenai pekerjaan
tambah kurang yang terakhir tanggal 16 Desember 2016 yang ditandatangani oleh
PPKom dan penyedia barang/jasa.
Berita Acara Pemeriksaan/ Pengujian Nomor 01/BAPP.TM-100/Pemel.Jln/Paket-
01/DAK/2016 tanggal 29 Desember 2016 dan Berita Acara Serah Terima Hasil
Pekerjaan Nomor 03/BAST/TM-100/Pemel.Jln/Paket-01/DAK/2016 tanggal 29
Desember 2016 yang ditandatangani oleh P2HP, PPKom, dan penyedia
barang/jasa dengan prestasi pekerjaan 100%.
Dinas Pekerjaan Umum telah membayar lunas pekerjaan tersebut sebesar
Rp18.976.903.000,00 melalui SP2D dengan rincian sebagai berikut
Tabel 10. Rincian pembayaran Pemeliharaan Jalan Sutomo Cs
(1) (2) (3) (4)
1 927/0681/LS/BUD/BL/2016 06/09/2016 5.693.070.900,00
2 927/1265/LS/BUD/BL/2016 14/12/2016 7.970.299.260,00
3 927/1769/LS/BUD/BL/2016 30/12/2016 5.313.532.840,00
Jumlah 18.976.903.000,00
Hasil pemeriksaan fisik di lapangan bersama PPKom dan pelaksana tanggal 21

Februari 2017 diketahui bahwa terdapat kelebihan pembayaran pada beberapa
item pekerjaan dengan nilai sebesar Rp9.788.486,32 yang secara rinci dijelaskan
pada Lampiran 7.
9) Kelebihan pembayaran pada pekerjaan pemeliharaan Jalan Gatot Subroto
Jalan Gatot Subroto sebesar Rp10.277.102.000,00 yang direalisasikan dengan
kontrak nomor 12/Kontrak/Pemel.Jln/Paket-04/DAK/V/2016 tanggal 10 Mei
2016 sebesar Rp9.877.373.000,00 yang di laksanakan oleh PT. Karya
Manunggal Jaya Lestari (PT KMJL). Pekerjaan dilaksanakan selama 180 hari
kalender dan sudah harus selesai pada tanggal 5 Nopember 2016 berdasarkan
Surat Perintah Mulai Kerja Nomor 14/SPMK/Pemel.Jln/Paket-04/DAK/V/2016
tanggal 22 Agustus 2016. Terhadap pekerjaan tersebut terdapat perubahan
tambah kurang/CCO untuk MC 0 dan MC 100.
Berita Acara Pemeriksaan/ Pengujian Nomor 01/BAPP.TM-
100/Pemel.Jln/Paket-04/DAK/2016 tanggal 4 Nopember 2016 dan Berita Acara
Serah Terima Hasil Pekerjaan Nomor 03/BASTHP.TM-100/Pemel.Jln/Paket-
04/DAK/2016 tanggal 4 Nopember 2016 yang ditandatangani oleh Panitia
Penerima Hasil Pekerjaan (P2HP), Pejabat Pembuat Komitmen (PPKom), dan
pelaksana dengan prestasi pekerjaan 100%.
Dinas Pekerjaan Umum telah membayar lunas pekerjaan tersebut sebesar
Rp9.877.373.000,00 melalui SP2D dengan rincian sebagai berikut.

Tabel 11. Rincian Pembayaran Pemeliharaan Jalan Gatot Subroto

(1) (2) (3) (4)
1 927/0238/LS/BUD/BL/2016 25/05/2016 2.693.211.900,00
2 927/0869/LS/BUD/BL/2016 12/10/2016 4.148.496.660,00
3 927/1094/LS/BUD/BL/2016 25/11/2016 2.765.664.440,00
Jumlah 9.877.373.000,00
Hasil pemeriksaan fisik bersama PPKom, konsultan pengawas dan penyedia

barang/jasa pada tanggal 21 Februari 2017 diketahui bahwa terdapat kelebihan
pembayaran karena kekurangan volume pekerjaan pasangan batu belah
campuran sebanyak 11,38 m3 dengan harga satuan Rp684.736,25 dengan total
nilai kelebihan pembayaran Rp7.792.298,52.
10) Kelebihan pembayaran pada pekerjaan pembangunan trotoar Jl. A Yani Cs
sebesar Rp212.621.879,87
Dinas Pekerjaan Umum menganggarkan belanja modal pekerjaan Pembangunan
Trotoar Jl. A Yani Cs sebesar Rp5.608.900.000,00 yang direalisasikan dengan
kontrak nomor 03/Kontrak.PLP.LU.P.39/VII/2016 tanggal 1 Juli 2016 sebesar
Rp5.608.900.000,00 yang di laksanakan oleh PT RM. Pekerjaan dilaksanakan
berdasarkan Surat Perintah Mulai Kerja Nomor 05/SPMK.PLP.LU.P.39/VII/2016
tanggal 1 Juli 2016. Terhadap pekerjaan tersebut terdapat dua kali addendum.
Addendum Kontrak Nomor 03.1/Kontrak.PLP.LU.P.39/VII/2016 tanggal 18
November 2016 yang mengubah nilai kontrak dari Rp5.608.900.000,00 menjadi
Rp3.499.400.000,00 dan Addendum Kontrak Nomor
03.2/Kontrak.PLP.LU.P.39/VII/2016 tanggal 15 Desember 2016 yang mengubah
nilai kontrak dari Rp3.499.400.000 menjadi Rp3.453.000.000,00
Berita Acara Pemeriksaan/ Pengujian Nomor 01/BAPP/TM-100/PLP.LU.39/2016
tanggal 27 Desember 2016 dan Berita Acara Serah Terima Hasil Pekerjaan
Nomor 02/BAST/TM-100/PLP.LU.39/2016 tanggal 27 Desember 2016 yang
ditandatangani oleh P2HP, PPKom, dan penyedia barang/jasa dengan progres
pelaksanaan 100%.
Pekerjaan telah dibayar 100% atau sebesar Rp3.453.000.000,00 melalui tiga kali
pembayaran dengan SP2D sesuai rincian berikut.
Tabel 12. Rincian pembayaran Pemeliharaan Trotoar Jl A Yani Cs
No. Nomor SP2D Tanggal Nilai
(1) (2) (3) (4)
1 927/0870/LS/BUD/BL/2016 12/10/2016 1.121.780.000,00
2 927/1378/LS/BUD/BL/2016 20/12/2016 1.426.572.000,00
3 927/1809/LS/BUD/BL/2016 31/12/2016 904.648.000,00
Jumlah 3.453.000.000,00

Hasil pemeriksaan fisik bersama PPKom, Konsultan Pengawas dan penyedia

barang/jasa pada tanggal 22 Februari 2017 diketahui bahwa terdapat kelebihan
pembayaran karena kekurangan volume pada beberapa item pekerjaan dengan
nilai sebesar Rp212.621.879,87 dengan rincian pada Lampiran 8.
11) Kelebihan pembayaran pada pekerjaan pembangunan gedung Kelurahan
Margadana sebesar Rp6.961.144,50
Gedung Kelurahan Margadana sebesar Rp1.955.294.000,00 yang direalisasikan
dengan kontrak nomor 03/Kontrak/PGK.PGKM/VI/2016 tanggal 3 Juni 2016
sebesar Rp1.750.000.000,00 yang dilaksanakan oleh CV. Kartini Indah (CV KI).
tanggal 30 Oktober 2016 berdasarkan Surat Perintah Mulai Kerja Nomor
05/SPMK.PGK.PGKM/VI/2016 tanggal 3 Juni 2016.
Berita Acara Pemeriksaan/ Pengujian Nomor 05/BA-STHP-PGK.PGKM/X/2016
tanggal 31 Oktober 2016 dan Berita Acara Serah Terima Hasil Pekerjaan Nomor
06/BAST-PGK.PGKM/X/2016 tanggal 31 Oktober 2016 yang ditandatangani
oleh P2HP, PPKom, dan penyedia barang/jasa dengan progres pelaksanaan
100%.
Pekerjaan tersebut telah dibayar lunas sebesar Rp1.750.000.000,00 atau 100%
melalui tiga kali pembayaran dengan SP2D sebagai berikut
Tabel 13. Rincian Pembayaran Pembangunan Gedung Kelurahan Margadana
(1) (2) (3) (4)
1 927/0606/LS/BUD/BL/2016 22/08/2016 350.000.000,00
2 927/0748/LS/BUD/BL/2016 15/09/2016 700.000.000,00
3 927/1019/LS/BUD/BL/2016 15/11/2016 700.000.000,00
Jumlah 1.750.000.000,00

Februari 2017 diketahui bahwa terdapat kelebihan pembayaran karena
kekurangan volume pada beberapa item pekerjaan dengan nilai sebesar
Rp6.961.144,50 dengan rincian pada Lampiran 9.
12) Kekurangan volume pada pekerjaan pembangunan Jalan Kota (Jl.
Cenderawasih Kel Kaligangsa Jl. Manado samping timur Kel. Kalinyamat
Wetan, Jl. Banda Aceh) sebesar Rp1.234.560,30.
Dinas Pekerjaan Umum menganggarkan belanja modal Pekerjaan Pembangunan
Jalan Kota (Jl. Cenderawasih Kel Kaligangsa Jl. Manado samping timur Kel.
Kalinyamat Wetan, Jl. Banda Aceh) sebesar Rp1.177.520.000,00 yang
direalisasikan dengan kontrak nomor 12/Kontrak/Pemb.Jln/Paket-
01/DAK/IX/2016 tanggal 1 September 2016 sebesar Rp1.038.037.000,00 yang
dilaksanakan oleh CV. Ardan Mandiri. Pekerjaan dilaksanakan selama 120 hari
kalender dan sudah harus selesai pada tanggal 29 Desember 2016 berdasarkan
SPMK Nomor 14/SPMK/Pemb.Jln/Paket-01/DAK/IX/2016 tanggal 1 September
2016. Terhadap pekerjaan tersebut terdapat dua kali addendum. Addendum

Kontrak I Nomor 01/Add/Pemb.Jln/Kontrak-01/DAK/IX/2016 tanggal 6

September 2016 yang mengatur mengenai pekerjaan tambah kurang dan
Addendum Kontrak II Nomor 02/Add/Pemb.Jln/Kontrak-01/XII/2016 tanggal 15
Desember 2016 mengenai pemberian kesempatan pelaksanaan 50 hari sejak
berakhir kontrak awal dan memerintahkan rekanan penyedia barang/jasa
mengubah jaminan pelaksanaan.
Berita Acara Pemeriksaan/ Pengujian Nomor 01/BAP/Pemb.Jln/Paket-
01/DAK/III/2017 tanggal 27 Maret 2017 dan Berita Acara Serah Terima Hasil
Pekerjaan Nomor 02/BAST/Pemb.Jln/Paket-01/DAK/III/2017tanggal 27 Maret
pretasi fisik pekerjaan 100%. Pekerjaan tersebut dibayar 60,06% berdasarkan
SP2D Nomor 927/1930/LS/BUD/BL/2016 pada tanggal 31 Desember 2016
sebesar Rp623.398.916,00.
Februari 2017 diketahui bahwa terdapat kekurangan volume pada beberapa item
pekerjaan senilai Rp1.234.560,30 dengan rincian disajikan pada Lampiran 10.
13) Kelebihan pembayaran pada pekerjaan pemeliharaan Jalan Kapten Sudibyo
Cs sebesar Rp45.521.620,95
Jalan Kapten Sudibyo Cs sebesar Rp24.067.758.000,00 yang direalisasikan
dengan kontrak nomor 12/Kontrak/Pemel.Jln/Paket-02/DAK/VII/2016 tanggal 12
Juli 2016 sebesar Rp23.821.534.000,00 yang di laksanakan oleh PT. PKM KSO.
tanggal 23 Desember 2016 berdasarkan SPMK Nomor
14/SPMK/Pemel.Jln/Paket-02/DAK/VIII/2016 tanggal 12 Juli 2016. Terhadap
pekerjaan tersebut terdapat Addendum Kontrak mengenai pekerjaan tambah
kurang yang terakhir tanggal 2 Desember 2016 yang ditandatangani oleh PPKom
dan penyedia barang/jasa.
Berita Acara Pemeriksaan/ Pengujian Nomor 01/BAPP.TM-100/Pemel.Jln/Paket-
02/DAK/2016 tanggal 13 Desember 2016 dan Berita Acara Serah Terima Hasil
Pekerjaan Nomor 03/BASTHP.TM -100/Pemel.Jln/Paket-02/DAK/2016 tanggal
13 Desember 2016 yang ditandatangani P2HP, PPKom, dan penyedia barang/jasa
dengan progres pelaksanaan 100%. Pekerjaan tersebut dibayar 100% berdasarkan
SP2D dengan rincian sebagai berikut
Tabel 14. Rincian pembayaran Pemeliharaan Jalan Kapten Sudibyo Cs
(1) (2) (3) (4)
1 927/0500/LS/BUD/BL/2016 26/07/2016 7.146.460.200,00
2 927/1032/LS/BUD/BL/2016 15/11/2016 10.005.044.280,00
3 927/1264/LS/BUD/BL/2016 14/12/2016 6.670.029.520,00
Jumlah 23.821.534.000,00


kekurangan volume pada beberapa item pekerjaan dengan nilai sebesar
Rp45.521.620,95 dengan rincian disajikan pada Lampiran 11.
14) Kelebihan pembayaran pada pekerjaan rehab rumah dinas walikota sebesar
Rp3.062.343,50
Dinas Pekerjaan Umum menganggarkan belanja modal pekerjaan Rehab Rumah

Dinas Walikota sebesar Rp1.500.000.000,00 yang direalisasikan dengan kontrak
nomor 03/Kontrak.PGK. RRDW/VI/2016 tanggal 8 Juni 2016 sebesar
Rp1.323.569.000,00 yang dilaksanakan oleh PT GGU. Pekerjaan dilaksanakan
selama 75 hari kalender dan sudah harus selesai pada tanggal 21 Agustus 2016
berdasarkan Surat Perintah Mulai Kerja Nomor 05/SPMK.PGK.RRDW/VI/2016
tanggal 8 Juni 2016. Terhadap pekerjaan ini terdapat perhitungan pekerjaan
tambah kurang pada tanggal 1 Agustus 2016 yang ditandatangani oleh Pejabat
Pembuat Komitmen (PPKom), pengawas lapangan, konsultan pengawas dan
rekanan pelaksana. Terdapat addendum perubahan nilai kontrak nomor
03.1/Kontrak.PGK.RRDW/VIII/2016 tanggal 18 Agustus 2016 yang mengubah
nilai kontrak dari Rp1.323.569.000,00 menjadi Rp1.259.040.000,00.

Berita Acara Pemeriksaan Pekerjaan 100% Nomor 002/BAPP-
PGK.RRDW/PTGGU/VIII/2016 tahun 19 Agustus 2016. dan Berita Acara Serah
Terima Hasil Pekerjaan Nomor 002/BASTHP-PGK.RRDW/PTGGU-
PPHP/VIII/2016 tanggal 19 Agustus 2016 yang ditandatangani oleh Panitia
Penerima Hasil Pekerjaan (PPHP), PPKom, dan Rekanan Pelaksana dengan
progres pelaksanaan 100%. Pekerjaan tersebut dibayar 100% sebesar
Rp1.259.040.000,00 dengan SP2D Nomor 927/0465/LS/BUD/BL/2016 tanggal 1
Juli 2016 sebesar Rp661.784.500,00 dan SP2D Nomor
927/0771/LS/BUD/BL/2016 tanggal 20 September 2016 sebesar
Rp597.255.500,00.

kekurangan volume pada pada item pekerjaan pengecatan panel gawangan
sebanyak 22,70 m senilai Rp3.062.343,50.

a. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah pada
Pasal 10 menyatakan bahwa “Pejabat pengguna anggaran/pengguna barang daerah
mempunyai tugas dan wewenang antara lain mengawasi pelaksanaan anggaran SKPD
yang dipimpinnya”.
b. Peraturan Presiden Nomor Nomor 54 Tahun 2010 beserta perubahannya tentang
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah:
1) Pasal 11 ayat (1) menyatakan bahwa “PPK memiliki tugas pokok dan kewenangan
antara lain mengendalikan pelaksanaan Kontrak”.

2) Pasal 18 ayat (5) menyatakan bahwa “Panitia/Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan

sebagaimana dimaksud pada ayat (4) mempunyai tugas pokok dan kewenangan
untuk:
a) Melakukan pemeriksaan hasil pekerjaan Pengadaan Barang/Jasa sesuai dengan
ketentuan yang tercantum dalam kontrak;
b) Menerima hasil Pengadaan Barang/Jasa setelah melalui
pemeriksaan/pengujian”.
3) Pasal 89 ayat (4) menyatakan bahwa “Pembayaran bulanan/termin untuk
Pekerjaan Konstruksi dilakukan senilai pekerjaan yang telah terpasang, termasuk
peralatan dan/atau bahan yang menjadi bagian dari hasil pekerjaan yang akan
diserahterimakan, sesuai dengan ketentuan yang terdapat dalam Kontrak.”
4) Pasal 95 ayat (4) menyatakan bahwa “Panitia/Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan
menerima penyerahan pekerjaan setelah seluruh hasil pekerjaan dilaksanakan
sesuai dengan ketentuan Kontrak.”
c. Dokumen kontrak masing-masnig pekerjaan, Standar Ketentuan dan Syarat Umum
Surat Perintah Kerja (SPK) pada masing-masing pekerjaan yang menyatakan bahwa
pelaksana akan “Melaksanakan dan menyelesaikan pekerjaan secara cermat, akurat,
dan penuh tanggungjawab dengan menyediakan tenaga kerja, bahan-bahan, peralatan,
angkutan ke atau dari lokasi pekerjaan, dan segala pekerjaan permanen maupun
sementara yang diperlukan untuk pelaksanaan pekerjaan, penyelesaian, dan perbaikan
pekerjaan yang dirinci dalam kontrak”.
Hal tersebut mengakibatkan

a. Kelebihan pembayaran senilai Rp343.542.521,68 terdiri dari:
1) Pembangunan Puskemas Tegal Barat sebesar Rp443.713,84;
2) Pembangunan Gedung Satpol PP sebesar Rp9.438.729,64;
3) Pembangunan Gedung CSSD sebesar Rp7.500.000,00;
4) Pembangunan Gedung Poli Paru sebesar Rp2.500.000,00;
5) Pemasangan dan Penggantian LPJU di Jalan KS Tubun- Jl. Kapten Sudibyo
sebesar Rp10.560.112,40;
6) Pemasangan dan Penggantian LPJU di Jalan AR Hakin- Jl. Sultan Agung sebesar
Rp10.838.598,20;
7) Pemasangan Lampu High Mast di komplek Pantai Alam Indah sebesar
Rp527.526,72;
8) Peninggian Jembatan Jalan Si Untung sebesar Rp15.608.966,46;
9) Pengadaan dan pemasangan pompa submersible dan genset sebesar
Rp377.100,76;
10) Pemeliharaan Jalan Sutomo Cs sebesar Rp9.788.486,32;
11) Pemeliharaan Jalan Gatot Subroto sebesar Rp7.792.298,52;
12) Pembangunan trotoar Jl. A Yani Cs sebesar Rp212.621.879,87;

13) Pembangunan gedung Kelurahan Margadana sebesar Rp6.961.144,50;

14) Pemeliharaan Jalan Kapten Sudibyo Cs sebesar Rp45.521.620,95;
15) Rehab rumah dinas walikota sebesar Rp3.062.343,50
b. Potensi kelebihan pembayaran atas kekurangan volume pekerjaan senilai
Rp166.369.954,64 terdiri dari.
1) Pembangunan GOR Mini sebesar Rp117.605.059,58;
2) Peninggian Jembatan Jalan Panggung Timur senilai Rp29.000.000,00;
3) Pembangunan Dinding Pengaman Pantai (Revertmen) Sebesar Rp18.530.334,76;
4) pembangunan Jalan Kota (Jl.Cenderawasih Kel Kaligangsa Jl. Manado samping
timur Kel. Kalinyamat Wetan, Jl. Banda Aceh) sebesar Rp1.234.560,30.
c. Belanja Modal sebesar Rp2.342.117.734,40 per 31 Desember 2016 atas pembayaran
pekerjaan pembangunan GOR Mini tidak mencerminkan keadaan yang sebenarnya.
Kondisi tersebut disebabkan oleh:

a. Pengguna Anggaran Dinas Kesehatan, Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan
Pariwisata, Dinas Pekerjaan Umum, Satuan Polisi Pamong Praja dan Rumah Sakit
Umum Daerah Kardinah kurang cermat dalam mengawasi dan mengendalikan
pelaksanaan anggaran.
b. PPKom masing-masing pekerjaan kurang cermat dalam mengendalikan dan
mengawasi pekerjaan.
c. P2HP dan pengawas masing-masing pekerjaan kurang cermat dalam memeriksa dan
menerima hasil pekerjaan.
a. Kepala Dinas Kesehatan menyatakan menyatakan menerima dan akan memerintahkan
penyedia barang/jasa menyetorkan ke kas daerah;
b. Kepala Dinas Pemuda, Olahhraga, Kebudayaan, dan Pariwisata menyatakan menerima
dan akan menyampaikan ke penyedia barang/jasa;
c. Kepala Dinas Pekerjaan Umum menyatakan menerima dan akan memerintahkan
penyedia barang/jasa untuk menyetorkan ke kas daerah.
d. Kepala Satuan Polisi Pamong Praja menyatakan menerima dan akan memerintahkan
penyedia barang/jasa untuk menyetorkan ke kas daerah
e. Direktur RSUD Kardinah menyatakan bahwa menerima dan akan memerintahkan
penyedia barang/jasa untuk menyetorkan ke kas daerah.

SKPD terkait untuk:
a. Meningkatkan pengawasan dan pengendalian dalam pelaksanaan anggaran di SKPD
masing-masing;
b. Menginstruksikan kepada masing-masing PPK pada lima SKPD agar meningkatkan
pengawasan dan pengendalian dalam pelaksanaan pekerjaan, serta

mempertanggungjawabkan kelebihan pembayaran senilai Rp343.542.521,68 dengan

menyetor ke kas daerah pada pekerjaan berikut:
1) Pembangunan Puskemas Tegal Barat sebesar Rp443.713,84;
2) Pembangunan Gedung Satpol PP sebesar Rp9.438.729,64;
3) Pembangunan Gedung CSSD sebesar Rp7.500.000,00;
4) Pembangunan Gedung Poli Paru sebesar Rp2.500.000,00;
5) Pemasangan dan Penggantian LPJU di Jalan KS Tubun- Jl. Kapten Sudibyo
sebesar Rp10.560.112,40;
6) Pemasangan dan Penggantian LPJU di Jalan AR Hakin- Jl. Sultan Agung sebesar
Rp10.838.598,20;
7) Pemasangan Lampu High Mast di komplek Pantai Alam Indah sebesar
Rp527.526,72;
8) Peninggian Jembatan Jalan Si Untung sebesar Rp15.608.966,46;
9) Pengadaan dan pemasangan pompa submersible dan genset sebesar
Rp377.100,76;
10) Pemeliharaan Jalan Sutomo Cs sebesar Rp9.788.486,32;
11) Pemeliharaan Jalan Gatot Subroto sebesar Rp7.792.298,52;
12) Pembangunan trotoar Jl. A Yani Cs sebesar Rp212.621.879,87;
13) Pembangunan gedung Kelurahan Margadana sebesar Rp6.961.144,50;
14) Pemeliharaan Jalan Kapten Sudibyo Cs sebesar Rp45.521.620,95;
15) Rehab rumah dinas walikota sebesar Rp3.062.343,50;
c. Memperhitungkan potensi kelebihan pembayaran minimal sebesar Rp166.369.954,64
pada pembayaran berikutnya atas pekerjaan berikut:
1) Pembangunan GOR Mini sebesar Rp117.605.059,58;
2) Peninggian Jembatan Jalan Panggung Timur senilai Rp29.000.000,00;
3) Pembangunan Dinding Pengaman Pantai (Revetment) Sebesar Rp18.530.334,76;
4) pembangunan Jalan Kota (Jl.Cenderawasih Kel Kaligangsa Jl. Manado samping
timur Kel. Kalinyamat Wetan, Jl. Banda Aceh) sebesar Rp1.234.560,30;
d. Menginstruksikan kepada masing-masing P2HP dan pengawas pada SKPD terkait
agar lebih cermat dalam memeriksa dan menerima hasil pekerjaan.
Atas rekomendasi tersebut,
a. Kepala Dinas Kesehatan telah menyerahkan bukti setoran atas kelebihan pembayaran
Puskesmas Tegal Barat dengan STS tanggal 26 Mei 2017 sebesar Rp443.800,00
b. Kepala Dinas Pekerjaan Umum telah menyerahkan bukti setoran atas kelebihan
pembayaran sebagai berikut:
1) Pemasangan dan Penggantian LPJU di Jalan KS Tubun - Jl. Kapten Sudibyo
dengan STS tanggal 4 Mei 2017 sebesar Rp10.560.113,00;

2) Pemasangan dan Penggantian LPJU di Jalan AR Hakin - Jl. Sultan Agung dengan
STS tanggal 4 Mei 2017 sebesar Rp10.838.599,00;
3) Pemasangan Lampu High Mast di Komplek Pantai Alam Indah dengan STS
tanggal 4 Mei 2017 sebesar Rp527.527,00;
4) Pengadaan dan Pemasangan Pompa Submersible dan Genset dengan STS tanggal
8 Mei 2017 sebesar Rp377.101,00.
5) Akan melengkapi addendum perpanjangan waktu pekerjaan, nilai prestasi
pekerjaan, serta berita acara serah terima pekerjaan pembangunan jembatan
panggung timur.
6) Pekerjaan Rehab Rumah Dinas Walikota dengen STS tanggal 17 Mei 2017
7) Pemeliharaan Jalan Kapten Sudibyo Cs dengan STS tanggal 18 Mei 2017 sebesar
Rp45.535.524,00
8) Pembangunan Gedung Kelurahan Margadana dengan STS tanggal 18 Mei 2017
9) Pembangunan Jalan Kota (Jl. Cenderawasih Cs) dengan STS tanggal 22 Mei 2017
10) Pemeliharaan Jl. Dr. Sutomo Cs dengan STS tanggal 23 Mei 2017 sebesar
Rp9.788.487,00
11) Pemeliharaan Jl. Gatot Subroto dengan STS tanggal 23 Mei 2017 sebesar
Rp7.792.299,00
c. Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata serta telah menyertakan
bukti setoran atas kelebihan pembayaran pembangunan GOR Mini dengan STS
tanggal 26 Mei 2017 sebesar Rp117.605.366,00
d. Kepala Satpol PP telah menyampaikan bukti setor dengan STS tanggal 26 Mei 2017

4. Denda keterlambatan atas enam pekerjaan pada Kantor Satuan Polisi Pamong
Praja, Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata dan Dinas Pekerjaan
Umum belum dikenakan sebesar Rp928.820.518,37
Pemerintah Kota Tegal TA 2016 menganggarkan dan merealisasikan belanja
modal senilai Rp292.041.391.000,00 dan Rp248.511.286.786,00,00 dengan Persentase
85,09%. Belanja modal tersebut diantaranya direalisasikan pada Kantor Satuan Polisi
Pamong Praja, Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata dan Dinas
Pekerjaan Umum.
Hasil pemeriksaan atas dokumen realisasi belanja modal pada TA 2016 pada
Kantor Satpol PP, Dinas Pekerjaan Umum dan Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan
dan Pariwisata, terdapat enam pekerjaan belum dikenakan denda keterlambatan dengan
penjelasan sebagai berikut.
a. Keterlambatan pada pekerjaan pembangunan gedung Satpol PP belum
dikenakan denda sebesar Rp54.517.400,00
Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Kantor Satpol PP) menganggarkan belanja
modal Pekerjaan Pembangunan Gedung Satpol PP sebesar Rp4.450.000.000,00.
Realisasi kegiatan tersebut dilaksanakan oleh PT. FD sesuai dengan Surat Perjanjian
Nomor 12/Kontrak/PGK.PGSPP/VII/2016 tanggal 11 Juli 2016 dengan nilai sebesar
Rp3.894.100.000,00. Pekerjaan Pembangunan Gedung Satpol PP Kota Tegal
dilaksanakan selama 150 hari kalender berdasarkan SPMK Nomor
14/SPMK/PGK.PGSPP/VII/2016 tanggal 11 Juli 2016 dan sudah harus selesai
selambat-lambatnya tanggal 7 Desember 2016.
Terhadap pekerjaan tersebut telah periksa dan diserahterimakan berdasarkan Berita
Acara Pemeriksaan Nomor 027/009/BA. PEMERIKSAAN/Gedung Satpol/2016
027/010/BASTHP/Gedung Satpol/2016 tanggal 21 Desember 2016 yang
ditandatangani oleh P2HP, PPKom, dan penyedia barang/jasa.
Kantor Satpol PP telah melakukan pembayaran 100% atas pekerjaan tersebut sebesar
Rp3.894.100.000,00 melalui empat tahap pembayaran dengan rincian sebagai
berikut:
Tabel 15. Rincian Pembayaran Gedung Satpol PP
(1) (2) (3) (4)
1 927/0702/LS/BUD/BL/2016 07/09/2016 778.820.000,00
2 927/1071/LS/BUD/BL/2016 22/11/2016 934.584.000,00
3 927/1475/LS/BUD/BL/2016 23/12/2016 1.869.168.000,00
4 927/1719/LS/BUD/BL/2016 30/12/2016 311.528.000,00
Jumlah 3.894.100.000,00
Berdasarkan pemeriksaan dokumen diketahui terdapat addendum perubahan tanggal

Nomor 12.01/Kontrak/PGK.PGSPP/VII/2016 tanggal 24 Nopember 2016. Adapun
alur permohonan addendum adalah sebagai berikut.

1) Pada tanggal 14 November 2016, PT FD mengirimkan surat kepada PPKom

perihal permohonan pengajuan penambahan waktu pengerjaan Proyek
Pembangunan Gedung Satpol PP dengan nomor 001/SPPW/SATPOL
PP/XI/2016.
2) Pada tanggal 24 November 2016 pukul 10.00 WIB diadakan rapat terkait
perpanjangan waktu pelaksanaan pembangunan gedung Kantor Satpol PP antara
PPKom, Konsultan Perencana, Pengawas Lapangan, P2HP dan pelaksana dengan
keputusan perpanjangan waktu pelaksanaan pembangunan gedung Kantor Satpol
PP disepakati ditambah 14 hari kalender terhitung mulai tanggal 8 Desember s/d
21 Desember 2016.
3) Pada tanggal 25 November 2016, PPKom memberikan surat jawaban kepada
pelaksana terkait perpanjangan waktu pelaksanaan pekerjaan dengan nomor surat
303/048/XI/2016.
4) Addendum perpanjangan waktu yang ditandatangani oleh PPKom dan pelaksana
mendahului surat pemberitahuan terkait persetujuan PPKom memberikan
perpanjangan waktu.
5) Perpanjangan waktu yang diberikan menyalahi ketentuan yang diatur dalam
Syarat-Syarat Umum Kontrak (SSUK) karena dalam pelaksanaannya PPKom dan
pelaksana sepakat melakukan pekerjaan tambah kurang, dan bukan pekerjaan
tambah ataupun perubahan desain.
6) Denda keterlambatan yang belum dikenakan kepada pelaksana untuk
keterlambatan selama 14 hari sebesar Rp54.517.400,00 (14 x 1/1000 x
Rp3.894.100.000,00)
b. Keterlambatan pada pekerjaan pembangunan GOR Mini belum dikenakan
denda sebesar Rp252.626.142,29
Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata menganggarkan belanja modal
Pembangunan GOR Mini sebesar Rp9.636.638.000,00 dan telah terealisasi sebesar
Rp8.031.232.000,00 atau 83,34% dari anggaran. Realisasi kegiatan tersebut
dilaksanakan oleh PT FD sesuai dengan Surat Perjanjian Nomor 11/GOR-MINI-
U1/VII/2016 tanggal 27 Juli 2016 senilai Rp8.729.600.000,00. Pekerjaan
Pembangunan GOR Mini dilaksanakan selama 150 hari kalender berdasarkan SPMK
Nomor 13/GOR-MINI-U1/2016 tanggal 27 Juli 2016 dan sudah harus selesai
selambat-lambatnya tanggal 23 Desember 2016. Terdapat dua kali CCO yaitu pada
tanggal 31 Oktober 2016 dan tanggal 19 Januari 2017.
Acara Pemeriksaan Nomor 03/P2HP-GORMINI/BIDPORA/2016 tanggal 29
Desember 2016 dan Berita Acara Serah Terima Hasil Pekerjaan Nomor
02/GORMINI/FINDO/XII/2016 tanggal 29 Desember 2016 yang ditandatangani
oleh P2HP, PPKom, dan penyedia barang/jasa dengan progres pelaksanaan 65,168%.
Pekerjaan tersebut telah dibayar 92% dengan rincian sebagai berikut

Tabel 16. Rincian Pembayaran Pembangunan GOR Mini

(1) (2) (3) (4)
1 927/0789/LS/BUD/BL/2016 07/09/2016 1.745.920.000,00
2 927/1066/LS/BUD/BL/2016 22/11/2016 2.095.104.000,00
3 927/1782/LS/BUD/BL/2016 23/12/2016 4.190.208.000,00
Jumlah 8.031.232.000,00
Berdasarkan pemeriksaan dokumen diketahui terdapat Addendum perubahan tanggal

Nomor 001/ADD-GORMINI/XII/2016 tanggal 12 Desember 2016 dengan
penjelasan lebih lanjut sebagai berikut.
1) Tim pemeriksa tidak mendapatkan alur permohonan addendum hingga
pemeriksaan berakhir.
2) Addendum perpanjangan waktu yang ditandatangani oleh PPKom dan penyedia
barang/jasa mengatur bahwa terhadap hari keterlambatan akan dikenakan denda
sesuai ketentuan yang berlaku dan akan memperpanjang jaminan pelaksanaan.
3) Pada tanggal 19 Januari 2017, terdapat Berita Acara CCO yang ditandatangani
oleh penyedia barang/jasa, konsultan pengawas, Pejabat Pelaksana Teknis
Kegiatan (PPTK), dan PPKom. Adapun isi dari Berita Acara CCO tersebut
menyebutkan bahwa yang bertandatangan pada berita acara tersebut telah
melakukan ukuran ulang dan perhitungan perubahan pelaksanaan kontrak paket
pekerjaan pembangunan gedung Satpol PP. Konfirmasi kepada PPKom
diketahui bahwa terdapat kesalahan pengetikan paket pekerjaan atas
pembangunan GOR Mini menjadi pembangunan gedung Satpol PP. Hal ini
terjadi karena pelaksana pembangunan GOR Mini dan pembangunan gedung
Satpol PP TA 2016 adalah perusahaan yang sama.
4) Pekerjaan pembangunan GOR Mini telah diperiksa dan diserahterimakan pada
tanggal 2 Pebruari 2017 berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Nomor 06/P2HP-
GORMINI/BIDPORA/2017 dan Berita Acara Serah Terima Hasil Pekerjaan
Nomor 03/GORMINI/FINDO/2/2017 yang ditandatangani P2HP, PPKom, dan
penyedia barang/jasa.
5) Terhadap hal tersebut di atas belum dikenakan denda keterlambatan selama 41
hari keterlambatan sebesar Rp305.003.742,29 dengan rincian sebagai berikut.
Tabel 17. Rincian Perhitungan Denda Keterlambatan GOR Mini

Nilai Item Pekerjaan Yang
No Jenis Sub Pekerjaan Denda (Rp)
Dikenakan Denda (Rp)
(1) (2) (3) (4) = (3) x 41 x 1/1000
1 Pekerjaan Tanah 2.337.866.410,39 95.852.522,83
2 Pekerjaan Pondasi 1.037.722.068,89 42.546.604,82
3 Pekerjaan Beton 2.533.700.388,19 103.881.715,92
4 Pekerjaan Dinding 3.695.625,95 151.520,66
5 Pekerjaan Rangka atap dan Penutup Atap 1.526.131.172,22 62.571.378,06
Jumlah 305.003.742,29

Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata menyatakan bahwa

pelaksana telah menyetor denda keterlambatan per 31 Desember 2016 sebesar
Rp52.377.600,00 sehingga masih terdapat kekurangan denda keterlambatan yang
belum dikenakan sebesar Rp252.626.142,29 (Rp305.003.742,29 -
Rp52.377.600,00).
c. Keterlambatan pekerjaan pembangunan Jalan Kota (Jl.Cenderawasih Kel
Kaligangsa Jl. Manado samping timur Kel. Kalinyamat Wetan, Jl. Banda
Aceh) belum dikenakan denda sebesar Rp65.002.590,59
Dinas Pekerjaan Umum menganggarkan belanja modal Pekerjaan Pembangunan
Jalan Kota (Jl.Cenderawasih Kel Kaligangsa Jl. Manado samping timur Kel.
Kalinyamat Wetan, Jl. Banda Aceh) sebesar Rp1.177.520.000,00 yang
direalisasikan dengan kontrak nomor 12/Kontrak/Pemb.Jln/Paket-
01/DAK/IX/2016 tanggal 1 September 2016 sebesar Rp1.038.037.000,00 yang
dilaksanakan oleh CV. AM. Pekerjaan dilaksanakan selama 120 hari kalender
dan sudah harus selesai pada tanggal 29 Desember 2016 berdasarkan Surat
Perintah Mulai Kerja Nomor 14/SPMK/Pemb.Jln/Paket-01/DAK/IX/2016
tanggal 1 September 2016. Terhadap pekerjaan tersebut terdapat dua kali
addendum. Addendum Kontrak I Nomor 01/Add/Pemb.Jln/Kontrak-
01/DAK/IX/2016 tanggal 6 September 2016 yang mengatur mengenai pekerjaan
tambah kurang dan Addendum Kontrak II Nomor 02/Add/Pemb.Jln/Kontrak-
01/XII/2016 tanggal 15 Desember 2016 mengenai pemberian kesempatan
pelaksanaan 50 hari sejak berakhir kontrak awal dan memerintahkan rekanan
penyedia barang/jasa mengubah jaminan pelaksanaan.
Berita Acara Pemeriksaan/ Pengujian Nomor 01/BAP/Pemb.Jln/Paket-
01/DAK/III/2017 tanggal 27 Maret 2017 dan Berita Acara Serah Terima Hasil
Pekerjaan Nomor 02/BAST/Pemb.Jln/Paket-01/DAK/III/2017tanggal 27 Maret
progres pelaksanaan 100%. Pekerjaan tersebut dibayar 60,06% berdasarkan
SP2D Nomor 927/1930/LS/BUD/BL/2016 pada tanggal 31 Desember 2016
sebesar Rp623.398,916,00
Berdasarkan Berita Acara Serah Terima Pekerjaan dan Berita Acara Pemeriksaan/
Pengujian diketahui bahwa pekerjaan ini mengalami keterlambatan selama 88
hari kalender. Terhadap keterlambatan ini, denda yang harus dikenakan dapat
dijelaskan sebagai berikut.
Tabel 18. Rincian Perhitungan Denda Keterlambatan Jl. Dalam Kota (Cenderawasih Cs)
No. Jenis Sub Pekerjaan Nilai Denda (Rp)
(1) (2) (3) (4) = (3) x 41 x 1/1000
1 Pekerjaan Jalan (Jl. Cenderawasih) 36.099.708,48 3.176.774,35
2 Pekerjaan Jalan (Jl. Manado) 312.247.666,37 27.477.794,65
3 Pekerjaan Pasangan (Jl. Manado) 110.156.044,02 9.693.731,87
4 Pekerjaan Crossing (Jl. Manado) 39.021.675,40 3.433.907,44
5 Pekerjaan Jalan (Jl. Banda Aceh V) 1.526.131.172,22 21.220.382,28
Jumlah 65.002.590,59

d. Keterlambatan pada pekerjaan pembangunan Jembatan Blanak belum

dikenakan denda minimal Rp318.468.150,00
Jembatan Blanak sebesar Rp2.253.251.000,00 yang direalisasikan dengan
kontrak nomor 12/Kontrak/Pemb.Jbt/Paket-02APBD-II/X/2016 tanggal 3
Oktober 2016 sebesar Rp2.253.251.000,00 yang di laksanakan oleh CV KP.
tanggal 31 Desember 2016 berdasarkan SPMK Nomor
14/SPMK/Pemb.Jbt/Paket-02/APBD-II/X/2016 tanggal 3 Oktober 2016.
Terhadap perjanjian tersebut terdapat dua kali addendum. Addendum I Nomor
01/Add/Pemb.Jbt/Paket.02/APBD-II/XI/2016 tanggal 2 Nopember 2016 yang
mengubah nilai kontrak pekerjaan menjadi Rp2.449.755.000,00 dan Addendum
II Nomor 02/Add/Pemb.Jbt/Paket.02/APBD.II/XII/2016 tanggal 29 Desember
2016 yang memberikan jangka waktu 50 hari kalender untuk penyelesaian
pekerjaan dengan melengkapi dokumen-dokumen yang diperlukan dan pelaksana
siap menanggung segala akibat yang ditimbulkan dalam kegiatan tersebut.
Berdasarkan penelusuran atas proses pelelangan, CV. KP dinyatakan sebagai
pemenang Lelang berdasarkan Penetapan Pemenang Nomor
09/PP/Pemb.Jbt/Paket-02/APBD-II/IX/2016 tanggal 26 September 2016 dengan
Harga Penawaran Terkoreksi sebesar Rp2.404.193.000,00 dan Harga Penawaran
Negosiasi sebesar Rp2.253.251.000,00. Harga penawaran negosiasi disetujui oleh
Pokja ULP dan CV KP berdasarkan Berita Acara Pembuktian Kualifikasi,
Klarifikasi dan Negosiasi Teknis dan Harga Nomor
07/BAPKKNTH/Pemb.Jbt/Paket-02/APBD-II/IX/2016 tanggal 23 September
2016 yang ditandatangani Pokja ULP Pembangunan Jembatan Blanak dengan CV
KP. Kontrak yang ditandatangani oleh PPKom dan Penyedia barang/jasa
mencantumkan nilai kontrak adalah sebesar Rp2.253.251.000,00. Akan tetapi
pada Daftar Kuantitas dan Harga yang tercantum pada kontrak mencantumkan
nilai pekerjaan adalah sebesar Rp2.404.200.000,00. Pada tanggal 2 Nopember
2016, PPKom dan Penyedia barang/jasa menandatangani addendum yang
mengubah nilai kontrak yang semula Rp2.253.251.000,00 menjadi
Rp2.449.755.000,00.
Terhadap pekerjaan tersebut telah dibayarkan uang muka sebesar 20% dari nilai
kontrak berdasarkan SP2D Nomor 927/0904/LS/BUD/BL/2016 tanggal 24
Oktober 2016 sebesar Rp450.650.200,00.
Februari 2017 diketahui bahwa pekerjaan pembangunan jembatan Blanak
tersebut belum selesai dan mengalami keterlambatan selama 40 hari. Berdasarkan
keterangan Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum per 6 Mei 2017,
pembangunan Jembatan Blanak belum selesai dengan 126 hari keterlambatan.
PPKom belum melakukan pemeriksaan secara menyeluruh atas hasil pekerjaan
pelaksana. Keterlambatan sampai dengan pemeriksaan berakhir tanggal 10 Mei
2017 adalah 130 hari. Adapun Jaminan Pelaksanaan atas pekerjaan ini hanya
berlaku hingga tanggal 5 Maret 2017 dan belum diperpanjang jangka waktunya.

Denda keterlambatan minimal yang belum dikenakan adalah sebesar

Rp318.468.150,00 (130 x 1/1000 x Rp2.449.755.000,00).
e. Keterlambatan pada pekerjaan pembangunan Stadion di Kompleks Sport
Center Tahap I belum dikenakan denda sebesar Rp117.593.017,49.
Pembangunan Stadion di Kompleks Sport Center Tahap I berdasarkan kontrak
Nomor 03/Kontrak.PSPOR.PSKSCTI/X/2016 tanggal 1 November 2016 yang
dilaksanakan oleh PT Cipako dengan nilai kontrak senilai Rp12.935.186.000,00.
Pekerjaan dilaksanakan dalam jangka waktu 60 hari kalender mulai tanggal 1
November s.d. 30 Desember 2016 berdasarkan SPMK Nomor
05/SPMK.PSPOR.PSKSCTI/XI/2016 tanggal 1 November 2016. Pekerjaan ini
mengalami perjanjangan waktu hingga Februari 2017.
Pelaksana telah menyerahkan hasil pelaksanaan pekerjaan kepada P2HP sesuai
dengan BAHP Nomor 02/BAST/TM.II/PSPOR.PSKSCTI/2016 tanggal 29
Desember 2016 dan diketahui oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPKom). Serah
terima tersebut dilaksanakan setelah mempertimbangkan Berita Acara
Pemeriksaan/Pengujian oleh P2HP, disetujui oleh pelaksana dan PPKom, dan
diketahui oleh Kepala DPU dengan Nomor 01/BAPP/TM-
100/TPGKSC.PML.PGORKSC/2016 tanggal 23 Desember 2016 yang
menyatakan bahwa hasil pekerjaan telah selesai 93,024%.
Dinas Pekerjaan Umum telah membayar pekerjaan tersebut 93,024% atau sebesar
Rp12.032.827.425,00 melalui dua kali pembayaran yaitu SP2D Nomor
Rp3.880.555.800,00 dan SP2D Nomor 927/1795/LS/BUD/BL/2016 tanggal 30
Desember 2016 sebesar Rp8.152.271.625,00.
Pekerjaan tersebut telah diperiksa dan diserahterimakan 100% berdasarkan Berita
Acara Pemeriksaan/ Pengujian Nomor 01/BAPP/TM.III/PSPOR/PSKSCTI/2016
tanggal 9 Januari 2017 dan Berita Acara Serah Terima Hasil Pekerjaan Nomor
02/BAST/TM.III/PSPOR.PSKSCTI/2017 tanggal 9 Januari 2017 yang
ditandatangani oleh P2HP, PPKom, dan penyedia barang/jasa. Berdasarkan berita
acara serah terima dengan jangka waktu pelaksanaan diketahui terdapat
keterlambatan selama 10 hari. Adapun perhitungan denda keterlambatan yang
belum dikenakan adalah sebagai berikut
Tabel 19. Rincian Perhitungan Denda Keterlambatan Pembangunan Stadion tahap I
Jenis Sub Pekerjaan Denda (Rp)
(1) (2) (3) (4) = (3) x 41 x 1/1000
1 Pekerjaan Persiapan 69.500.000,00 695.000,00
2 Pekerjaan Timbunan 11.689.801.748,74 116.898.017,49
Jumlah 117.593.017,49
f. Keterlambatan pekerjaan peninggian Jembatan Jalan Panggung Timur

belum belum dikenakan denda keterlambatan minimal sebesar
Rp68.235.618,00
jembatan Jalan Panggung Timur sebesar Rp500.000.000,00 yang direalisasikan

dengan kontrak nomor 12/Kontrak/Pemb.Jbt/Paket-02/DAK-IPD/X/2016 tanggal

25 Oktober 2016 sebesar Rp494.461.000,00 yang dilaksanakan oleh CV WW.
14/SPMK/Pemb.Jbt/Paket-02/DAK-IPD/X/2016 tanggal 25 Oktober 2016.
Terhadap pekerjaan tersebut pada 9 Februari 2017 saat tim pemeriksa melakukan
pemeriksaan fisik diketahui bahwa hasil pekerjaan belum diperiksa dan belum
diserahterimakan kepada PPKom. Dinas Pekerjaan Umum belum melakukan
pembayaran atas pekerjaan tersebut pada TA 2016 atau realisasi pembayaran 0%.
Februari 2017 diketahui bahwa:
1) Terhadap keterlambatan minimal per 9 Februari 2017, belum dikenakan
denda keterlambatan selama 48 hari keterlambatan dengan denda yang
seharusnya dikenakan adalah minimal sebesar Rp23.734.128,00 (1/1000 x
48 x Rp494.461.000).
2) Hingga tanggal 10 Mei 2017, tim pemeriksa tidak memperoleh addendum
perpanjangan waktu pekerjaan dan informasi atas nilai prestasi pekerjaan,
serta berita acara serah terima pekerjaan. Nilai denda keterlambatan yang
seharusnya dikenakan sampai dengan pemeriksaan berakhir tanggal 10 Mei
2017 adalah Rp68.235.618,00 (1/1000x 138x Rp494.461.000,00)

a. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
sebagaimana terakhir diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 4 Tahun 2015 Pasal
120 yang menyatakan bahwa selain perbuatan atau tindakan sebagaimana dimaksud
dalam pasal 118 ayat (1), Penyedia barang/jasa yang terlambat menyelesaikan
pekerjaan dalam jangka waktu sebagaimana ditetapkan dalam kontrak karena
kesalahan penyedia barang/jasa, dikenakan denda keterlambatan sebesar 1/1000 (satu
perseribu) dari nilai Kontrak atau nilai bagian kontrak untuk setiap hari keterlambatan
b. Kontrak masing-masing pekerjaan
1) Pasal 5 huruf b ayat (5) yang menyatakan bahwa, “penyedia berkewajiban
melaksanakan dan menyelesaikan pekerjaan secara cermat, akurat dan penuh
tanggung jawab dengan menyediakan tenaga kerja, bahan-bahan, peralatan,
angkutan ke atau dari lapangan dan segala pekerjaan permanen maupun sementara
yang diperlukan untuk pelaksanaan, penyelesaian dan perbaikan pekerjaan yang
dirinci dalam Kontrak,”
2) Pasal 66.3 Syarat Syarat Umum Kontrak Huruf c angka 2) yang menyatakan bahwa
bersarnya denda keterlambatan yang dikenakan kepada penyedia atas
keterlambatan penyelesaian pekerjaan untuk setiap hari keterlambatan adalah
1/1000 (satu perseribu) dari harga kontrak, apabila bagian pekerjaan yang sudah
dilaksanakan belum berfungsi.
Kondisi tersebut mengakibatkan kekurangan penerimaan daerah sebesar
Rp876.442.918,37 (Rp54.517.400,00 + Rp252.626.142,29 + Rp65.002.590,59 +
Rp318.468.150,00 + Rp117.593.017,49 + Rp68.235.628,00).

Kondisi tersebut disebabkan :

a. Pengguna Anggaran Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata, Satuan
Polisi Pamong Praja, dan Dinas Pekerjaan Umum kurang optimal dalam mengawasi
pelaksanaan anggaran SKPD yang dipimpinnya;
b. PPKom kegiatan terkait kurang cermat dalam melakukan pengendalian anggaran
kegiatan dan melakukan pengenaan denda keterlambatan.
Atas permasalahan tersebut,

a. Kepala Satpol PP menyatakan menerima dan akan memerintahkan rekanan pelaksana
membayar denda keterlambatan;
b. Kepala Dinas Pekerjaan Umum menyatakan menerima dan akan memerintahkan
rekanan pelaksana membayar denda keterlambatan;
c. Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata menyatakan menerima
dan akan memerintahkan rekanan pelaksana membayar denda keterlambatan.

Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata, Kantor Satuan Polisi Pamong
Praja, dan Dinas Pekerjaan Umum untuk:
a. Meningkatkan pengawasan atas pelaksanaan anggaran belanja modal SKPD yang
dipimpinnya; dan
b. Memungut denda keterlambatan dan menyetorkan ke kas daerah sebesar
Rp876.442.918,37 terdiri dari:
1) Pembangunan Gedung Satpol PP sebesar Rp54.517.400,00
2) Pekerjaan pembangunan GOR Mini sebesar Rp252.626.142,29;
3) Pekerjaan pembangunan Jalan Kota (Jl.Cenderawasih Kel Kaligangsa Jl. Manado
samping timur Kel. Kalinyamat Wetan, Jl. Banda Aceh) sebesar
Rp65.002.590,59;
4) Pekerjaan pembangunan Jembatan Blanak sebesar Rp318.468.150,00;
5) Pekerjaan pembangunan Stadion di Kompleks Sport Center Tahap I sebesar
Rp117.593.017,49;
6) Pekerjaan peninggian Jembatan Jalan Panggung Timur sebesar Rp68.235.618,00.
Atas rekomendasi tersebut, Kepala Satpol PP telah menyampaikan bukti setoran
melalui STS tanggal 26 Mei 2017 sebesar Rp54.517.400,00

5. Pembayaran jasa pelayanan pada RSUD Kardinah tidak ditetapkan Kepala

Daerah, penganggaran melalui pos belanja barang dan jasa tidak tepat, dan
terdapat realisasi pembayaran yang tidak dipertanggungjawabkan minimal sebesar
Rp5.329.666.384,00
Badan Layanan Umum Daerah Rumah Sakit Umum Daerah Kardinah Kota Tegal
(RSUD Kardinah) pada Rencana Bisnis Anggaran (RBA) TA 2016 menganggarkan
Biaya Jasa Pelayanan sebesar Rp38.109.042.000,00 dengan ambang batas 10% atau
Rp41.919.946.200,00 dan terealisasi sebesar Rp54.703.000.591,00 atau 135,72% dari
anggaran. Jasa pelayanan merupakan insentif yang diberikan kepada karyawan dalam
rangka meningkatkan mutu pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Mutu pelayanan
kesehatan akan meningkat jika tersedia sumber daya manusia yang profesional,
berkualitas dan berkomitmen.
Hasil pemeriksaan atas realisasi pembayaran jasa pelayanan diketahui bahwa
terdapat permasalahan dengan uraian sebagai berikut.
a. Dasar pembayaran jasa pelayanan tidak ditetapkan oleh Kepala Daerah
Pemeriksaan atas dasar pembayaran jasa pelayanan pada RSUD Kardinah diketahui
bahwa terdapat Surat Keputusan (SK) Direktur Nomor 188.4/221.B/2014 tentang
Petunjuk Pelaksanaan Pembagian Jasa Pelayanan Tidak Langsung dan perubahannya
sampai dengan SK Direktur Nomor 188.4/179.A/2016 tanggal 15 September 2016.
Kepala daerah dalam hal ini Walikota Tegal tidak menetapkan dasar pembayaran jasa
pelayanan pada RSUD Kardinah sebagaimana diatur dalam ketentuan. Hal ini terjadi
karena Direktur RSUD Kardinah tidak mengusulkan ketentuan pembagian jasa
pelayanan kepada Walikota Tegal melalui Sekretaris Daerah
b. Realisasi jasa pelayanan sebesar Rp54.703.000.591,00 dianggarkan melalui pos
belanja barang dan jasa tidak tepat dan realisasinya melampaui anggaran
RBA BLU RSUD Kardinah TA 2016 menganggarkan Biaya Jasa Pelayanan sebesar
Rp38.109.042.000,00 pada pos belanja barang dan jasa. Rencana Kerja Anggaran
(RKA) dan Dokumen Pelaksanaan Perubahan Anggaran Satuan Kerja Perangkat
Daerah (DPPA SKPD) BLUD RSU Kardinah TA 2016 menganggarkan Belanja
Barang dan Jasa BLUD sebesar Rp149.161.762.000,00. Nilai tersebut termasuk
didalamnya Jasa Pelayanan yang tidak disebutkan nilainya karena disajikan secara
global dan tidak terinci sesuai rincian objek anggaran.
Pemeriksaan atas dasar pemberian jasa pelayanan diketahui bahwa tujuan
diberikannya jasa pelayanan adalah untuk memberikan insentif sebagai penghasilan
pegawai, sehingga jasa pelayanan merupakan belanja pegawai. Kepala Sub Bagian
Akuntansi RSUD Kardinah menyatakan bahwa penganggaran jasa pelayanan pada pos
belanja barang dan jasa merupakan arahan dari Tim Anggaran Pemerintah Daerah
(TAPD).
Pemeriksaan lebih lanjut atas dokumen pembayaran jasa pelayanan TA 2016 diketahui
bahwa jumlah realisasinya sebesar Rp54.703.000.591,00 melalui pos belanja barang
dan jasa. Rincian atas realisasi pembayaran jasa pelayanan secara rinci adalah sebagai
berikut.

Tabel 20. Rincian Pembayaran Jasa Pelayanan Tidak Langsung TA 2016
No. Periode/2016 Tanggal Realisasi JP (Rp) Pajak (Rp) Netto (Rp)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) = (4) – (5)
1 Januari (1) 02/01/2016 3.933.588.910,00 186.456.682,00 3.747.132.228,00
2 Januari (2) 28/01/2016 3.907.680.339,00 208.216.646,00 3.699.463.693,00
3 Februari 24/02/2016 3.996.400.408,00 210.548.942,00 3.785.851.466,00
4 Maret 24/03/2016 4.366.365.974,00 227.381.747,00 4.138.984.227,00
5 April 21/04/2016 4.176.978.608,00 219.939.128,00 3.957.039.480,00
6 Mei 26/05/2016 4.396.536.119,00 228.849.177,00 4.167.686.942,00
7 Juni 21/05/2016 4.502.035.722,00 241.360.264,00 4.260.675.458,00
8 Juli 27/07/2016 4.580.084.351,00 260.539.685,00 4.319.544.666,00
9 Agustus 23/08/2016 3.989.335.344,00 251.281.651,00 3.738.053.693,00
10 September 26/09/2016 3.923.047.948,00 220.862.884,00 3.702.185.064,00
11 Oktober 24/10/2016 4.366.071.914,00 240.568.471,00 4.125.503.443,00
12 November 24/11/2016 4.145.011.981,00 236.545.161,00 3.908.466.820,00
13 Desember 28/12/2016 4.419.862.973,00 248.970.540,00 4.170.892.433,00
Jumlah 54.703.000.591,00 2.981.520.978,00 51.721.479.613,00
Hasil pemeriksaan atas dokumen RBA BLU RSUD Kardinah TA 2016 diketahui
bahwa anggaran Biaya Jasa Pelayanan sebesar Rp38.109.042.000,00 dengan ambang
batas 10% atau Rp41.919.946.200,00. Atas nilai anggaran dan realisasi tersebut, BLU
RSUD Kardinah merealisasikan pembayaran jasa pelayanan melampaui ambang batas
anggaran sebesar Rp12.783.054.391,00 (Rp54.703.000.591,00 -
Rp41.919.946.200,00) atau 130,49% dari ambang batas anggaran.
c. Jasa pelayanan tidak langsung berupa dana operasional digunakan untuk
operasional Direktur/Wakil Direktur dan dana Tabungan Hari Raya sebesar
Rp4.409.204.710,00 tidak dapat dipertanggungjawabkan dan tidak tersedia
anggarannya
Pemberian jasa pelayanan ditetapkan dengan keputusan Direktur RSUD Kota Tegal
Nomor 188.4/179.A/2016 tanggal 15 September 2016 tentang Perubahan Keputusan
Direktur RSUD Kardinah Nomor 188.4/250.A/2015 tentang Petunjuk Pelaksanaan
Pembagian Jasa Pelayanan Tidak Langsung. Ketentuan ini berlaku surut sejak Bulan
Juli 2016. Dalam lampiran 1 tentang Persentase Pembagian Jasa Pelayanan Tidak
Langsung dinyatakan sebagai berikut
Tabel 21. Persentase Pembagian Jasa Pelayanan Tidak Langsung Mulai Juli TA 2016
Persentase
Jumlah Pembagian Jasa
Keterangan Persentase
Personil Pelayanan Tidak
Langsung
(1) (2) (3) (4)
A. Manajemen
1. Direktur 2,50% 1 2,50%
2. Wakil Direktur Pelayanan 1,50% 1 1,50%
3. Wakil Direktur Umum dan Kuangan 1,50% 1 1,50%
4. Kepala Bidang/Kepala Bagian 0,75% 4 3,00%

Persentase
Langsung
(1) (2) (3) (4)
5. Kepala Sub Bagian/Kepala Seksi 0,50% 10 5,00%
B. Dana Operasional
1. Dana Tabungan Hari Raya 3,50% 3,50%
2. Dana Operasional Direksi 10,50% 10,50%
C. Karyawan
1. Staf Fungsional Dokter 14,50% 14,50%
2. Staf Fungsional Bukan Dokter dan Administrasi 49,50% 49,50%
3. Kepala Instalasi 0,75% 0,75%
4. Komite Rumah Sakit 0,50% 0,50%
5. Unit Layanan Pengadaan 1,00% 1,00%
6. Unit Pengelola Administrasi BPJS 2,25% 2,25%
7. Tim Jasa Pelayanan 4,00% 4,00%
Jumlah 100,00%
Adapun ketentuan atas realisasi jasa pelayanan sebelum Bulan Juli 2016 menggunakan
SK Direktur Nomor 188.4/250.A/2015 tanggal 31 Desember 2015 tentang Perubahan
Keputusan Direktur RSUD Kardinah Nomor 188.4/221.B/2014 tentang Petunjuk
Pelaksanaan Pembagian Jasa Pelayanan Tidak Langsung. Ketentuan pembagian diatur
dalam lampiran 1 surat keputusan ini dengan rincian sebagai berikut
Tabel 22. Persentase Pembagian Jasa Pelayanan Tidak Langsung Sebelum Juli 2016
Persentase
Langsung
(1) (2) (3) (4)
A. Manajemen
1. Direktur 1,20% 1 1,20%
2. Wakil Direktur Pelayanan 1,00% 1 1,00%
3. Wakil Direktur Umum dan Keuangan 1,00% 1 1,00%
4. Kepala Bidang/Kepala Bagian 0,70% 4 0,70%
5. Kepala Sub Bagian/Kepala Seksi 0,40% 10 0,40%
B. Dana Operasional
1. Dana Tabungan Hari Raya 3,50% NA 3,50%
2. Dana Operasional Direksi 12,00% NA 12,00%
C. Karyawan
1. Dokter 14,50% NA 14,50%
2. Karyawan 49,50% NA 49,50%
3. Tim Pengendali BPJS
a. Manajemen Rumah Sakit 3,75% NA 3,75%
b. Staf Administrasi BPJS 2,25% NA 2,25%
c. Tim Jasa Pelayanan 4,50% NA 4,50%
Jumlah 100,00%
Pemeriksaan atas dokumen pertanggungjawaban pembayaran jasa pelayanan TA 2016

diketahui bahwa realisasi pembayaran selama TA 2016 adalah sebesar

Rp55.323.000.591,00 diantaranya diberikan untuk operasional Direktur/Wakil

Direktur dan dana Tabungan Hari Raya sebesar Rp4.479.464.456,00 yang secara rinci
Tabel 23. Rincian Pembayaran Jasa Pelayanan Tidak Langsung kepada Direktur/Wakil Direktur dan Dana
Tabungan Hari Raya TA 2016
Dana Dana Operasional Dana Operasional
Dana Tabungan
No. Bulan / 2016 Operasional Wadir Pelayanan Wadir Umum dan Jumlah (Rp)
Hari Raya (Rp)
Direktur (Rp) (Rp) Keuangan (Rp)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)= (3)+ (4)+ (5)+ (6)
1 Januari (1) 124.125.788,00 14.185.804,00 31.918.060,00 149.650.315,00 319.879.967,00
2 Januari (2) 124.533.342,00 14.232.382,00 32.022.859,00 139.813.337,00 310.601.920,00
3 Februari 126.726.456,00 14.483.024,00 32.586.803,00 140.690.583,00 314.486.866,00
4 Maret 134.335.909,00 15.352.675,00 30.705.351,00 203.734.364,00 384.128.299,00
5 April 132.698.111,00 15.165.498,00 34.122.371,00 153.079.244,00 335.065.224,00
6 Mei 135.814.978,00 15.521.712,00 34.923.852,00 204.325.991,00 390.586.533,00
7 Juni 135.347.612,00 15.468.297,00 34.803.670,00 254.139.045,00 439.758.624,00
8 Juli 156.008.387,00 16.421.938,00 24.632.903,00 175.359.303,00 372.422.531,00
9 Agustus 194.346.686,00 20.457.546,00 30.686.319,00 109.448.750,00 354.939.301,00
10 September 146.947.290,00 - 15.468.136,00 143.225.859,00 305.641.285,00
11 Oktober 146.342.179,00 - 15.404.440,00 203.915.540,00 365.662.159,00
12 November 146.164.832,00 - 15.385.772,00 105.148.375,00 266.698.979,00
13 Desember 149.585.842,00 - 15.745.878,00 154.261.048,00 319.592.768,00
Jumlah 1.852.977.412,00 141.288.876,00 348.406.414,00 2.136.791.754,00 4.479.464.456,00
Pemeriksaan lebih lanjut dengan melakukan pengujian dokumen bukti

pertanggungjawaban dan konfirmasi kepada penerima jasa pelayanan diketahui
permasalahan sebagai berikut
1) Dana Operasional Direktur sebesar Rp1.852.977.412,00 diberikan kepada
Direktur RSUD Kardinah melalui transfer ke rekening pribadi untuk membiayai
kegiatan-kegiatan yang tidak dapat dipertanggungjawabkan dan tidak terdapat
catatan maupun bukti atas pengeluarannya. Direktur RSUD Kardinah
menyatakan bahwa dana tersebut diterima melalui rekening pribadi Nomor 2-
004-08568-2 di Bank Jateng atas nama A H T. Rekening tersebut merupakan
rekening pribadi sehingga dana operasional direktur yang diterima telah
tercampur dengan dana milik pribadi, namun untuk kehati-hatian yang
bersangkutan telah mengambil uang milik pribadi di rekening tersebut. Adapun
saldo per 31 Desember 2016 atas dana operasional yang masih tersimpan di
rekening sebesar Rp245.636.403,00
2) Dana Operasional Wadir Pelayanan sebesar Rp141.288.876,00 diberikan
kepada Wakil Direktur Pelayanan melalui transfer ke rekening pribadi untuk
membiayai kegiatan-kegiatan yang tidak dapat dipertanggungjawabkan dan
tidak terdapat catatan maupun bukti atas pengeluarannya. Sampai dengan
pemeriksaan berakhir, tim pemeriksa tidak dapat melakukan konfirmasi kepada
yang bersangkutan.

3) Dana Operasional Wadir Umum dan Keuangan sebesar Rp348.406.414,00

diberikan kepada Wakil Direktur Umum dan Keuangan untuk membiayai
kegiatan-kegiatan yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. Sampai dengan
tanggal 4 Mei 2017, catatan atas pengeluaran dana tersebut hanya sebagian saja
yang terdata yaitu sebesar Rp218.163.650,00, namun atas catatan tersebut tidak
disertai bukti pertanggungjawaban yang sah dan memadai. Tim jasa pelayanan
menyatakan bahwa dari Dana Operasional Wadir Umum dan Keuangan sebesar
Rp348.406.414,00 tersebut ditransfer kepada Wadir Umum dan Keuangan a.n S
Z sebesar Rp265.944.642,00 dan diberikan secara tunai kepada staf
keuangan/bendahara penyimpan uang sebesar Rp82.461.772,00. Tim pemeriksa
tidak dapat melakukan konfirmasi kepada Wadir Umum dan Keuangan a.n. S Z
hingga pemeriksaan berakhir dan tidak terdapat catatan ataupun bukti
pengeluaran atas penggunaan dananya. Adapun catatan dan bukti pengeluaran
yang disampaikan oleh staf keuangan/bendahara penyimpan uang atas
pengelolaan dana sebesar Rp82.461.772,00 tidak memadai sehingga tim
pemeriksa tidak meyakini atas penggunaannya.
4) Dana Tabungan Hari Raya (THR) sebesar Rp2.136.791.754,00 disimpan dan
dikelola oleh petugas penyimpan jasa pelayanan yang ditetapkan berdasarkan
SK Direktur Nomor 188.4/173/2016 tentang Penunjukan Petugas Penyimpan
Jasa Pelayanan pada RSUD Kardinah Kota Tegal. Pengelolaan dana THR
dilakukan dengan menyimpan dana tersebut dalam rekening penampungan atas
nama Tim JP RSUD Kardinah Tegal di Bank Jateng Nomor 3-004-10557-4.
Dana tersebut akan dibagikan kepada seluruh karyawan RSUD Kardinah pada
saat Hari Raya Idul Fitri.
Atas pengelolaan dana THR, Tim Jasa Pelayanan yang dibentuk melalui SK
Direktur Nomor 188.4/001.D/2015 tentang Pembentukan Tim Penyusun Jasa
Pelayanan pada Rumah Sakit Umum Daerah Kardinah Kota Tegal menyatakan
bahwa pencairan dana THR kepada seluruh pegawai RSUD menggunakan dasar
kebijakan yang tidak tertulis dan tidak sesuai dengan indeks. Pemberian THR
lebih kepada asas sama rata sehingga besaran nilainya mendasarkan pada
kebijakan pimpinan.
Berdasarkan realisasi pembayaran selama TA 2016 dan saldo awal 2016, sesuai
dengan catatan pemegang kas dan tim jasa pelayanan diketahui bahwa jasa
pelayanan THR sebesar Rp3.318.532.008,00 telah dicairkan pada bulan Juni/Juli
2016 yaitu sebesar Rp1.252.000.000,00 kepada seluruh karyawan. Sehingga
masih terdapat saldo dana per 31 Desember 2016 sebesar Rp2.066.532.008,00.
Dari saldo dana tersebut Rp620.050.000,00 diantaranya digunakan untuk
keperluan rumah sakit yang tidak dapat dipertanggungjawabkan, karena tidak
tersedia catatan pengeluaran yang valid.
Sampai dengan pelaksanaan pemeriksaan lapangan berakhir, tim tidak
memperoleh bukti pertanggunggjawaban yang lengkap dan memadai atas
realisasi pembayaran jasa pelayanan untuk operasional Direktur/Wakil Direktur
dan dana Tabungan Hari Raya TA 2016 minimal sebesar Rp4.409.204.710,00
(Rp1.852.977.412,00 + Rp141.288.876,00 + Rp348.406.414,00 +
Rp2.066.532.008,00). Pengeluaran tersebut digunakan untuk membiayai kegiatan
yang tidak dapat dianggarkan pada anggaran RSUD Kardinah.

d. Jasa pelayanan tidak langsung berupa dana operasional untuk kegiatan

operasional yang tidak dianggarkan sebesar Rp857.333.576,00 tidak dapat
dipertanggungjawabkan dan tidak tersedia anggarannya
Pada TA 2016, RSUD Kardinah juga merealisasikan jasa pelayanan tidak langsung
untuk karyawan namun pencairan atas dana tersebut diberikan kepada tim/komite di
lingkungan RSUD Kardinah. Realisasi pembayaran untuk tim/komite tersebut adalah
sebesar Rp857.333.576,00 dengan rincian sebagai berikut.
Tabel 24. Rincian Pembayaran Tim Komite
Administrasi Dana Purna Komite Konsumsi

Komite Medik
No. Bulan / 2016 Keuangan Tugas dan Keperawatan Operasional Jumlah (Rp)
(Rp)
(Rp) Kematian (Rp) (Rp) (Rp)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)= (3)+(4)+(5)+(6)+(7)

1 Januari (1) 4.500.000,00 6.000.000,00 10.000.000,00 25.000.000,00 19.975.473,00 65.475.473,00
2 Januari (2) 4.500.000,00 6.000.000,00 10.000.000,00 25.000.000,00 17.414.946,00 62.914.946,00
3 Februari 4.500.000,00 6.000.000,00 10.000.000,00 25.000.000,00 12.791.662,00 58.291.662,00
4 Maret 4.500.000,00 6.000.000,00 10.000.000,00 25.000.000,00 34.323.769,00 79.823.769,00
5 April 4.500.000,00 6.000.000,00 10.000.000,00 25.000.000,00 32.349.961,00 77.849.961,00
6 Mei 4.500.000,00 6.000.000,00 10.000.000,00 25.000.000,00 29.169.415,00 74.669.415,00
7 Juni 4.500.000,00 6.000.000,00 10.000.000,00 25.000.000,00 28.875.641,00 74.375.641,00
8 Juli 4.500.000,00 3.000.000,00 10.000.000,00 25.000.000,00 4.398.710,00 46.898.710,00
9 Agustus 4.500.000,00 3.000.000,00 10.000.000,00 25.000.000,00 5.620.190,00 48.120.190,00
10 September 4.500.000,00 3.000.000,00 10.000.000,00 25.000.000,00 5.804.177,00 48.304.177,00
11 Oktober 4.500.000,00 3.000.000,00 10.000.000,00 25.000.000,00 38.298.723,00 80.798.723,00
12 November 4.500.000,00 3.000.000,00 10.000.000,00 25.000.000,00 26.433.168,00 68.933.168,00
13 Desember 4.500.000,00 3.000.000,00 10.000.000,00 25.000.000,00 28.377.741,00 70.877.741,00
Jumlah 58.500.000,00 60.000.000,00 130.000.000,00 325.000.000,00 283.833.576,00 857.333.576,00
Pengujian lebih lanjut dengan melakukan pengujian dokumen bukti

pertanggungjawaban dan konfirmasi kepada penerima jasa pelayanan diketahui
permasalahan sebagai berikut:
1) Administrasi Keuangan sebesar Rp58.500.000,00 diberikan secara tunai kepada
staf Bagian Keuangan yang merupakan penyimpan dana administrasi keuangan
dari jasa pelayanan dengan menyimpan di brangkas. Dana tersebut akan
dibagikan kepada karyawan Bagian Keuangan, Wakil Direktur, petugas cleaning
service serta untuk biaya makan minum. Namun atas catatan pengeluaran tersebut
tidak disertai bukti pengeluaran yang sah dan memadai. Saldo tunai yang masih
disimpan pada 31 Desember 2016 sebesar Rp33.000.000,00.
2) Dana Purna Tugas dan Kematian sebesar Rp60.000.000,00 diberikan secara tunai
kepada staf Sub Bagian Kepegawaian Hukum dan Humas serta sekretaris tim jasa
pelayanan yang disimpan pada rekening pribadi. Konfirmasi kepada penyimpan
uang dana purna tugas yang melaksanakan pengelolaan dana mulai Juli 2016
diperoleh informasi bahwa dana tersebut digunakan untuk tali asih karyawan alih
tugas dan pensiun, cinderamata, katering acara halal bihalal atas permintaan

wakil direktur, dan uang duka dokter atas perintah direktur. Terdapat catatan
pengeluaran atas pengelolaan dana tersebut namun tidak terdapat bukti
pengeluaran yang cukup dan memadai. Keterangan dari penyimpan dana
menyatakan bahwa per 31 Desember 2016 masih terdapat saldo sebesar
Rp34.720.500,00 dan tidak termasuk didalamnya dana yang dipinjam oleh
pegawai namun belum dikembalikan sebesar Rp10.000.000,00.
3) Komite Keperawatan sebesar Rp130.000.000,00 diberikan secara tunai kepada
Ketua Komite Perawat dan disimpan di rekening pribadi. Dana tersebut
digunakan untuk mendanai kegiatan komite perawat yang tidak terdapat
anggarannya. Terdapat catatan pengeluaran atas dana tersebut namun tidak
terdapat bukti yang cukup dan memadai atas pengeluarannya. Saldo per 31
Desember 2016 dana tersebut sebesar Rp104.700.000,00.
4) Komite Medik sebesar Rp325.000.000,00 diberikan secara transfer kepada
bendahara komite medik melalui rekening Bank Jateng Nomor 2-004-07402-8
atas nama A A/Komed RSUD Kardinah. Dana tersebut digunakan untuk tali
asih/dana sosial kepada seluruh dokter dan keluarga intinya berupa uang tunai,
kegiatan pelepasan pensiunan berupa biaya acara dan kenang-kenangan,
pelepasan dokter yang pindah, kematian dan kelahiran. Penggunaan dana tersebut
tidak dapat dipertanggungjawabkan dalam APBD. Penggunaan dana tersebut
berasal dari kebijakan pengurus sebelumnya. Terdapat catatan pengeluaran atas
pengelolaan dana tersebut namun tidak terdapat bukti pengeluaran yang cukup
dan memadai. Saldo dana tersebut per 31 Desember 2016 sebesar
Rp199.806.879,00.
5) Konsumsi Operasional sebesar Rp283.833.576,00 diberikan secara tunai kepada
sekretaris tim jasa pelayanan sebesar Rp174.900.867,00, secara transfer kepada
anggota tim jasa pelayanan sebesar Rp35.823.077,00 dan secara tunai kepada
bendahara penyimpan uang jasa pelayanan sebesar Rp73.109.632,00. Dana
tersebut digunakan untuk tambahan sekretaris direktur, bantuan untuk instansi
vertikal, LSM, kontribusi ke Bagian Umum Sekretariat Daerah, kontribusi
kegiatan walikota, wartawan, guru senam, olahraga tenis, badminton, latihan
band, tunjangan hari raya, dan lain-lain yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.
Bukti pengeluaran atas dana tersebut tidak memadai dan tidak dapat
dipertanggungjawakan. Tidak terdapat informasi atas saldo dana per 31
Desember 2016 karena pengelolaan dana tercampur dengan dana jasa pelayanan
wakil direktur.
Sampai dengan pelaksanaan pemeriksaan lapangan berakhir, tim tidak memperoleh
bukti pertanggungjawaban yang lengkap dan memadai atas realisasi pembayaran jasa
pelayanan untuk kegiatan operasional tim/komite yang tidak dapat
dipertanggungjawabkan sebesar Rp857.333.576,00 (Rp58.500.000,00 +
Rp60.000.000,00 + Rp130.000.000,00 + Rp325.000.000,00 + Rp283.833.576,00).
Pengeluaran tersebut digunakan untuk membiayai kegiatan yang tidak dapat
dianggarkan pada anggaran RSUD Kardinah.

e. Jasa pelayanan langsung untuk kegiatan komite keperawatan sebesar

Rp63.128.098,00 tidak dapat dipertanggungjawabkan dan tidak tersedia
anggarannya
Pada TA 2016, RSUD Kardinah juga merealisasikan jasa pelayanan langsung untuk
karyawan namun pencairan atas dana tersebut diberikan kepada Kepala Komite
Keperawatan secara tunai dan disimpan di rekening pribadi. Realisasi pembayaran
untuk komite tersebut adalah sebesar Rp63.128.098,00 melalui 13 kali pencairan
mulai bulan Januari s.d. Desember 2016. Dana tersebut akan dikembalikan lagi kepada
perawat dengan cara dibagi sama rata kepada seluruh perawat. Dana tersebut
merupakan tanggung jawab pribadi Kepala Komite Keperawatan dan diketahui oleh
Ketua Sub Komite lainnya. Kepala Komite Keperawatan mengelola dana dari jasa
pelayanan sejak tahun 2014, namun sistem pada tahun awal tersebut berupa
pemotongan iuran dari jasa pelayanan masing-masing perawat. Sejak tahun 2015
pihaknya diberikan uang tunai dari jasa pelayanan. Sampai dengan pelaksanaan
pemeriksaan lapangan berakhir, tim tidak memperoleh bukti pertanggunggjawaban
yang lengkap dan memadai atas realisasi pembayaran jasa pelayanan untuk kas komite
keperawatan sebesar Rp63.128.098,00 dan tidak diketahui sisa dana pada rekening per
31 Desember 2016. Pengeluaran tersebut digunakan untuk membiayai kegiatan yang
tidak dapat dianggarkan pada anggaran RSUD Kardinah.
Atas permasalahan tersebut, Direktur RSUD Kardinah menyatakan bahwa
sebagai direktur bertanggung jawab pada seluruh kegiatan pelayanan maupun
administrasi di RSUD Kardinah. Jasa pelayanan digunakan untuk menambah
kesejahteraan pegawai dan diberikan kepada seluruh pegawai rumah sakit, baik yang
langsung menangani pasien maupun yang tidak langsung menangani pasien. Direktur
menetapkan peraturan mengenai besaran jasa pelayanan yang disusun dan diajukan oleh
Tim Indeks (Tim Penyusun Jasa Pelayanan). Tim Indeks dibentuk berdasarkan SK
Direktur. Setiap tahun Direktur melakukan revisi surat keputusan tentang pemberian jasa
pelayanan terkait besaran Persentase dan penerima jasa pelayanan. Usulan perubahan
tersebut juga diajukan oleh Tim Indeks. Adapun alasan adanya dana operasional pada
komponen insentif jasa pelayanan adalah untuk membiayai kegiatan yang tidak dapat
dianggarkan pada anggaran RSUD Kardinah.
RSUD Kardinah telah memiliki Tim Satuan Pengawas Internal (SPI) yang
dibentuk melalui SK Direktur Nomor 188.4/012/014 tentang Pembentukan Tim Satuan
Pengawas Internal yang terdiri dari tiga personil. Tugas tim SPI antara lain adalah
melaksanakan pengawasan internal dan merekomendasikan tindakan, koreksi, atau sanksi
terhadap temuan hasil pemeriksaan. Namun selama dibentuknya tim SPI tidak ada
kegiatan yang dilakukan dalam hal pengawasan.
Selain tim SPI, RSUD Kardinah juga telah memiliki dewan pengawas yang
dibentuk melalui SK Walikota Nomor 445/069/2015 tentang Dewan Pengawas Badan
Layanan Umum Daerah Rumah Sakit Umum Daerah Kardinah Kota Tegal Periode Tahun
2015-2019 dengan susunan keanggotan yaitu Sekretaris Daerah sebagai ketua dan Asisten
Ekonomi Pembangunan dan Kesejahteraan Sosial Sekretaris Daerah, Kepala DPPKAD,
dan Kepala Dinas Kesehatan sebagai anggota serta A P, SE., MM sebagai tenaga ahli.
Tugas dewan pengawas antara lain melakukan evaluasi dan penilaian kinerja baik
keuangan maupun non keuangan, serta memberikan saran dan catatan-catatan penting

untuk ditindaklanjuti oleh Pejabat Pengelola BLUD. Namun evaluasi yang dilaksanakan
dewan pengawas tidak berjalan secara optimal sehingga terjadi permasalahan ini.

pasal 60 ayat (1) yang menyatakan bahwa setiap pengeluaran harus didukung oleh
bukti yang lengkap dan sah mengenai hak yang diperoleh oleh pihak yang menagih.
b. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah:
1) Pasal 1 angka 10 yang menyatakan bahwa belanja adalah semua pengeluaran
dari rekening kas yang mengurangi ekuitas dana lancar dalam periode tahun
anggaran bersangkutan yang tidak akan diperoleh pembayarannya kembali oleh
BLUD;
2) Pasal 1 angka 17 yang menyatakan bahwa Rencana Bisnis dan Anggaran
BLUD, yang selanjutnya disingkat RBA adalah dokumen perencanaan bisnis
dan pengangaran tahunan yang berisi program, kegiatan, target kinerja dan
anggaran BLUD;
3) Pasal 1 angka 18 yang menyatakan bahwa Dokumen Pelaksanaan Anggaran
BLUD yang selanjutnya disingkat DPA-BLUD adalah dokumen yang memuat
pendapatan dan biaya, proyeksi arus kas, jumlah dan kualitas barang dan/atau
jasa yang akan dihasilkan dan digunakan sebagai dasar pelaksanaan anggaran
oleh BLUD;
4) Pasal 1 angka 22 yang menyatakan bahwa satuan pengawas internal adalah
perangkat BLUD yang bertugas melakukan pengawasan dan pengendalian
internal dalam rangka membantu pimpinan BLUD untuk meningkatkan kinerja
peiayanan, keuangan dan pengaruh lingkungan sosial sekitarnya (social
responsibility) dalam menyelenggarakan bisnis sehat;
5) Pasal 1 angka 23 yang menyatakan bahwa Dewan Pengawas BLUD, yang
selanjutnya disebut Dewan Pengawas adalah organ yang bertugas melakukan
pengawasan terhadap pengelolaan BLUD;
6) Pasal 33 ayat (1) yang menyatakan bahwa Transparansi sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 31 ayat (2) huruf a, merupakan asas keterbukaan yang dibangun
atas dasar kebebasan arus informasi agar informasi secara langsung dapat
diterima bagi yang membutuhkan;
7) Pasal 33 ayat (2) yang menyatakan bahwa Akuntabilitas sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 31 ayat (2) huruf b, merupakan kejelasan fungsi, struktur, sistem
yang dipercayakan pada BLUD agar pengelolaannya dapat
8) Pasal 33 ayat (3) yang menyatakan bahwa Responsibilitas sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 31 ayat (2) huruf c, merupakan kesesuaian atau
kepatuhan di dalam pengelolaan organisasi terhadap prinsip bisnis yang sehat
serta perundang-undangan;

9) Pasal 50 yang menyatakan bahwa :

a) Ayat (1) Pejabat pengelola BLUD, dewan pengawas, sekretaris dewan
pengawas dan pegawai BLUD dapat diberikan remunerasi sesuai dengan
tingkat tanggungjawab dan tuntutan profesionalisme yang diperlukan;
b) Ayat (2) Remunerasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1), merupakan
imbalan kerja yang dapat berupa gaji, tunjangan tetap, honorarium, insentif,
bonus atas prestasi, pesangon, dan/atau pensiun;
c) Ayat (3) Remunerasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1), untuk BLUD-
SKPD ditetapkan oleh kepala daerah berdasarkan usulan yang disampaikan
oleh pemimpin BLUD-SKPD melalui sekretaris daerah.
10) Pasal 72 yang menyatakan bahwa “RBA merupakan penjabaran lebih lanjut
dari program dan kegiatan BLUD dengan berpedoman pada pengelolaan
keuangan BLUD”;
11) Pasal 74 ayat (6) yang menyatakan bahwa “Anggaran pendapatan dan biaya
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 73 ayat (1) huruf f, merupakan rencana
anggaran untuk seluruh kegiatan tahunan yang dinyatakan dalam satuan uang
yang tercermin dari rencana pendapatan dan biaya”;
12) Pasal 74 ayat (6) yang menyatakan bahwa besaran persentase ambang batas
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 73 ayat (1) huruf g, merupakan besaran
persentase perubahan anggaran bersumber dari pendapatan operasional yang
diperkenankan dan ditentukan dengan mempertimbangkan fluktuasi kegiatan
operasional BLUD.
13) Pasal 113 yang menyatakan bahwa:
a) Penatausahaan BLUD sebagaimana dimaksud dalam Pasal 112 didasarkan
pada prinsip pengelolaan keuangan bisnis yang sehat;
b) Penatausahaan BLUD sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dilakukan
secara tertib, efektif, efisien, transparan, dan dapat dipertanggungjawabkan.
c. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah pada:
1) Pasal 4 ayat (1) yang menyatakan bahwa “Keuangan daerah dikelola secara tertib,
taat pada peraturan perundang-undangan, efektif, efisien, ekonomis, transparan,
dan bertanggung jawab dengan memperhatikan azas keadilan, kepatutan, dan
manfaat untuk masyarakat”
2) Pasal 122 ayat (6) yang menyatakan bahwa “Pengeluaran tidak dapat dibebankan
pada anggaran belanja jika untuk pengeluaran tersebut tidak tersedia atau tidak
cukup tersedia dalam APBD”.
d. Peraturan Walikota Nomor 22 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan
Walikota Nomor 8 Tahun 2014 tentang Kebijakan Akuntansi Pemerintah Kota Tegal
pada huruf F Kebijakan Akuntansi Belanja. Huruf e Belanja Pegawai merupakan
kompensasi terhadap pegawai baik dalam bentuk uang atau barang, yang harus
dibayarkan kepada pejabat negara, pegawai negeri sipil, dan pegawai yang

dipekerjakan oleh pemerintah daerah yang belum berstatus PNS sebagai imbalan
atas pekerjaan yang telah dilaksanakan, kecuali pekerjaan yang berkaitan dengan
pembentukan modal;
e. Keputusan Direktur RSUD Kardinah Nomor 188.4/224.A/2014 tentang Kebijakan
Penatausahaan Keuangan BLUD RSUD Kardinah Kota Tegal:
1) Huruf A. Kebijakan Umum Pengeluaran,
a) 1. Belanja rumah sakit terdiri dari unsur biaya yang sesuai dengan struktur
biaya yang dituangkan dalam RBA dan DPA. Penetapan Anggaran atau
dokumen lain yang telah disahkan Pemerintah Daerah Kota Tegal;
b) 4. Belanja rumah sakit yang melampaui ambang batas fleksibilitas harus
mendapat persetujuan Walikota atas usulan Direktur rumah sakit dan hasil
konsultasi Dewan Pengawas BLUD sesuai dengan kewenangannya;
2) Huruf B, Kebijakan Belanja Pegawai, angka 2. Jasa Pelayanan adalah imbalan
yang diterima pelaksana atas jasa yang diberikan kepada pasien dalam rangka
observasi, diagnosa, pengobatan, perawatan, rehabilitasi medis, dan pelayanan
kesehatan lainnya.
Kondisi tersebut mengakibatkan

a. Realisasi belanja barang dan jasa pada RSUD Kardinah sebesar Rp54.703.000.591,00
yang disajikan di LRA tidak menunjukkan substansi belanja yang sebenarnya dan
berpotensi disalahgunakan;
b. Kelebihan pembayaran atas pengeluaran dana operasional yang tidak dapat
dipertanggungjawabkan dan tidak tersedia anggarannya minimal sebesar
Rp5.329.666.384,00 (Rp4.409.204.710,00 + Rp857.333.576,00 + Rp63.128.098,00).
a. Direktur RSUD Kardinah dan Tim Penyusun Jasa Pelayanan tidak mempedomani
ketentuan dalam pengelolaan keuangan daerah dan pengelolaan jasa pelayanan;
b. Dewan Pengawas dan Tim SPI RSUD Kardinah belum melaksanakan tugas
pengawasan secara optimal.
Atas permasalahan tersebut Direktur RSUD Kardinah menyatakan :

a. RSUD Kardinah Kota Tegal melaksanakan pembayaran jasa pelayanan menggunakan
dasar hukum Peraturan Walikota Tegal Nomor. 28 Tahun 2011 tentang Tarif
Pelayanan Kesehatan pada Badan Layanan Umum Daerah RSUD Kardinah Kota
Tegal dimana menyatakan bahwa pemanfaatan dari penerimaan komponen JP pada
tarif pelayanan kesehatan diatur lebih lanjut dengan Keputusan Direktur. BPK tidak
sependapat dengan penyataan tersebut karena tidak sesuai dengan Peraturan Menteri
Dalam Negeri Nomor 61 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan
Badan Layanan Umum Daerah pasal 50 ayat (3).
b. Realisasi anggaran belanja jasa pelayanan tidak melampaui RKA perubahan. RSUD
Kardinah Tegal sebagai bagian SKPD Pemerintah Kota Tegal telah menyusun RKA
Perubahan dan DPPA Perubahan TA 2016, tetapi tidak menyusun RBA Perubahan TA
2016. BPK tidak sependapat dengan pernyataan tersebut.

BPK merekomendasikan kepada Walikota Tegal agar :

a. Memerintahkan Direktur RSUD Kardinah agar:
1) Mempedomani ketentuan dalam penganggaran dan pengelolaan keuangan
daerah serta mengevaluasi SK Direktur tentang pemanfaatan jasa pelayanan;
2) Mengusulkan kepada Walikota Tegal untuk menerbitkan dasar hukum
pemberian remunerasi/insentif jasa pelayanan;
3) Menyetorkan ke rekening RSUD Kardinah atas jasa pelayanan Dana
Operasional Direktur sebesar Rp1.852.977.412,00 yang tidak dapat
4) Menginstruksikan :
a) Wakil Direktur Pelayanan menyetorkan ke rekening RSUD Kardinah atas
jasa pelayanan Dana Operasional Wadir Pelayanan sebesar
Rp141.288.876,00 yang tidak dapat dipertanggungjawabkan;
b) Wakil Direktur Umum dan Keuangan menyetorkan ke rekening RSUD
Kardinah atas jasa pelayanan Dana Operasional Wadir Umum dan
Keuangan sebesar Rp348.406.414,00 yang tidak dapat
c) Tim Jasa Pelayanan menyetorkan ke rekening RSUD Kardinah atas jasa
pelayanan yang tidak dapat dipertanggungjawabkan yaitu :
1) jasa pelayanan THR sebesar Rp2.066.532.008,00;
2) jasa pelayanan Administrasi Keuangan sebesar Rp58.500.000,00;
3) jasa pelayanan Dana Purna Tugas dan Kematian sebesar
Rp60.000.000,00;
4) jasa pelayanan Konsumsi Operasional Rp283.833.576,00;
d) Komite Keperawatan menyetorkan ke rekening RSUD Kardinah atas jasa
pelayanan yang tidak dapat dipertanggungjawabkan sebesar
Rp193.128.098,00 (Rp130.000.000,00 + Rp63.128.098,00);
e) Komite Medik menyetorkan ke rekening RSUD Kardinah atas jasa
pelayanan yang tidak dapat dipertanggungjawabkan sebesar
Rp325.000.000,00;
f) Tim SPI melakukan pengawasan internal secara optimal dan sistematis.
b. Memerintahkan Dewan Pengawas RSUD Kardinah melaksanakan tugas pengawasan
dan melaporkan hasil pengawasannya kepada Walikota secara periodik;
c. Memerintahkan Inspektur melaksanakan reviu atas realisasi jasa pelayanan RSUD
Kardinah.
Atas rekomendasi tersebut, Direktur RSUD telah melampirkan enam bukti

setoran ke rekening kas RSUD Kardinah pada tanggal 29 Mei 2017 sebesar
Rp3.263.134.376,00 (Rp141.288.876,00 + Rp348.406.414,00 + Rp193.128.098,00 +
Rp325.000.000,00 + Rp402.333.576,00 + Rp1.852.977.412,00).

6. Pertanggungjawaban penggunaan dana bantuan keuangan partai politik Kota

Tegal Tahun Anggaran 2016 tidak didukung dengan bukti yang lengkap dan sah
sebesar Rp399.208.646,00 dan tidak sepenuhnya sesuai peruntukan
Pemerintah Kota Tegal menganggarkan Belanja Bantuan Keuangan sebesar
Rp686.684.000,00 dengan realisasi sebesar Rp656.961.500,00 atau 95,67%. Realisasi
belanja tersebut merupakan bantuan kepada partai politik. Hasil pemeriksaan atas
pertanggungjawaban penggunaan dana bantuan keuangan tersebut menunjukkan
ketidaksesuaian sebagai berikut:
a. Laporan pertanggungjawaban tidak didukung dengan bukti pengeluaran yang
lengkap dan sah sebesar Rp399.208.646,00
Sembilan partai politik telah menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ)
dilampiri dengan bukti pendukung atas kegiatan yang dilaporkan dalam laporan
tersebut. Pemeriksaan atas LPJ penggunaan dana bantuan keuangan partai politik
Kota Tegal diketahui terdapat kegiatan tidak melampirkan bukti yang lengkap
sebesar Rp399.208.646,00. Ketidaklengkapan bukti antara lain:
1) Kegiatan rapat internal yang tidak didukung notulensi dan daftar hadir rapat;
2) Kuitansi pembayaran untuk beberapa orang hanya ditandatangani oleh satu
penerima;
3) Kegiatan tidak didukung bukti foto dokumentasi kegiatan;
4) Tanda terima transport kegiatan hanya ditandatangani salah satu wakil dari
partai bukan seluruh peserta penerima uang transport;
5) Perjalanan tidak didukung bukti tiket perjalanan.
b. Terdapat penggunaan dana bantuan keuangan partai politik tidak sesuai
peruntukan.
Hasil pemeriksaan pertanggungjawaban penggunaan dana bantuan keuangan Kota
Tegal diketahui adanya pengeluaran-pengeluaran di luar yang diatur dalam
Permendagri dengan rincian sebagai berikut:
1) Dipergunakan untuk pembelian aset tetap dengan lima bukti;
2) Dipergunakan untuk pembelian parsel kepada pengurus partai dengan tiga
bukti;
3) Dipergunakan untuk pemeliharaan gedung kantor yang bukan atas nama partai
dengan dua bukti;
4) Dipergunakan untuk pembelian jas/seragam partai politik dengan dua bukti;
5) Dipergunakan untuk membiayai perbaikan kendaraan bermotor yang bukan atas
nama partai dengan lima bukti;
6) Dipergunakan untuk pemberian honor staf administrasi dengan 12 bukti;
7) Dipergunakan untuk jamuan makan dengan satu bukti;
8) Dipergunakan untuk iklan media cetak dengan satu bukti;
9) Dipergunakan untuk honorarium bulanan dengan satu bukti.


a. Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2009 tentang Bantuan Keuangan Kepada
Partai Politik sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 83
Tahun 2012 pada Pasal 12 ayat (2) yang menyatakan bahwa “Untuk membuat laporan
pertanggungjawaban sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Partai Politik wajib
melaksanakan pembukuan dan memelihara bukti penerimaan dan .pengeluaran atas
dana bantuan keuangan.”
b. Peraturan BPK No. 2 Tahun 2015 tentang Pemeriksaan Laporan Pertanggugjawaban
Bantuan Keuangan Partai Politik Pasal 8 ayat (2) Pertanggungjawaban sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) dilampiri dengan dokumen bukti pendukung yang lengkap
dan sah serta surat pernyataan tanggung jawab (Reprensetation Letter) yang
ditandatangani Ketua DPP/DPD/DPC.
c. Permendagri Nomor 77 Tahun 2014 tentang Pedoman Tata Cara Penghitungan,
Penganggaran dalam APBD, dan Tertib Admisitrasi Pengajuan, Penyaluran, dan
Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan Bantuan Keuangan Partai Politikpada:
 Pasal 24 ayat (1) yang menyatakan bahwa “Bantuan keuangan partai politik
digunakan sebagai dana penunjang kegiatan pendidikan politik dan operasional
sekretariat partai politik.”;
 Pasal 27 yang menyatakan bahwa “Kegiatan operasional sekretariat partai politik
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 24 berkaitan dengan :
a) administrasi umum;
b) berlangganan daya dan jasa;
c) pemeliharaan data dan arsip; dan
d) pemeliharaan peralatan kantor.
 Pasal 28 bahwa Partai Politik membuat pembukuan dan memelihara bukti
penerimaan dan pengeluaran atas dana bantuan keuangan.
 Pasal 29 yang mengatur bahwa:
(1) Partai Politik wajib membuat laporan pertanggungjawaban pemerimaan dan
pengeluaran keuangan yang bersumber dari dana bantuan APBN atau APBD.
(2) Laporan Pertanggungjawaban sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiri
dari Rekapitulasi Realisasi Penerimaan dan Belanja bantuan keuangan partai
politik dan rincian Realisasi Belanja Dana Bantuan Keuangan Parpol per
kegiatan
(3) Format laporan pertanggungjawaban sebagaimana dimaksud pada ayat (2)
tercantum dalam Lampiran sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari
Peraturan Menteri ini.
Kondisi tersebut mengakibatkan :

a. Belanja Bantuan Keuangan Kepada Partai Politik tidak diyakini kebenaran
penggunaannya sebesar Rp399.208.646,00.

b. Realisasi belanja bantuan keuangan kepada partai politik tidak sepenuhnya sesuai
dengan peruntukan.
a. Kepala Kantor Kesbangpol kurang memberikan pembinaan terhadap partai politik;
b. Pengurus partai politik kurang memahami ketentuan tentang pertanggungjawaban
penggunaan dana bantuan keuangan kepada partai politik;
c. Belum terdapat mekanisme pada Kantor Kesbangpol yang menjamin LPJ didukung
dengan bukti yang lengkap dan sah serta digunakan sesuai peruntukanya.
Atas permasalahan tersebut Kepala Kantor Kesbangpol memberikan tanggapan

sebagai berikut:
a. Kepala Kantor Kesbangpolinmas akan lebih meningkatkan pembinaan terhadap
partai politik;
b. Pengurus partai politik lebih memahami ketentuan dan aturan tentang
pertanggungjawaban penggunaan dan bantuan keuangan kepada partai politik pada
tahun-tahun mendatang;
c. Kantor Kesbangpolinmas Kota Tegal akan membentuk Tim Verifikasi yang dapat
menjamin LPJ partai politik di tahun mendatang akan didukung dengan bukti yang
lengkap dan sah serta digunakan sesuai peruntukannya.

Kantor Kesbangpolinmas untuk :
a. Lebih intensif dalam melakukan pembinaan terhadap partai politik;
b. Menyusun mekanisme pada Kantor Kesbangpolinmas yang dapat menjamin LPJ
didukung dengan bukti yang lengkap dan sah serta dipergunakan sesuai
peruntukannya.

7. Kelebihan pembayaran perjalanan dinas kegiatan bimtek dan workshop pada

Sekretariat DPRD sebesar Rp384.872.500,00
Sekretariat DPRD Kota Tegal menganggarkan Belanja Barang dan Jasa sebesar
Rp25.121.123.000,00 dengan realisasi sebesar Rp20.679.414.037,00 atau 82,32%.
Realisasi belanja tersebut diantaranya berupa perjalanan dinas luar daerah sebesar
Rp11.096.300.479,00.
Hasil pemeriksaan atas pertanggungjawaban perjalanan dinas luar daerah
diketahui bahwa terdapat kelebihan pembayaran perjalanan dinas pada kegiatan
bimbingan teknis (bimtek) dan workshop sebesar Rp384.872.500,00. Permasalahan
tersebut terjadi pada pembayaran uang harian peserta bimtek dan workshop yang tidak
sesuai dengan Peraturan Walikota Tegal Nomor 22 Tahun 2015 tentang Standarisasi
Indeks Biaya Kegiatan, Pemeliharaan, Pengadaan, dan Honorarium Tahun 2016.
Kelebihan pembayaran tersebut terjadi pada kegiatan berikut:
a. Bimtek Peningkatan Kapasitas Anggota DPRD Kota Tegal di Patra Convention
Hotel Semarang, tanggal 23 Juni sd. 26 Juni 2016, Semarang dengan kelebihan
pembayaran sebesar Rp92.364.000,00 yang secara rinci disajikan pada Lampiran 12;
b. Bimtek Pencermatan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Kepala Daerah, 20 -
23 Maret 2016 di Hotel Grand Edge Semarang dengan kelebihan pembayaran
sebesar Rp92.364.000,00 yang secara rinci disajikan pada Lampiran 13;
c. Kegiatan Workshop "Teknik Merumuskan Rekomendasi Hasil Pembahasan LKPJ
oleh DPRD" yang dilaksanakan di Hotel Ibis Semarang tanggal 18-21 April 2016
dengan kelebihan pembayaran sebesar Rp92.357.250,00 yang secara rinci disajikan
pada Lampiran 14;
d. Kegiatan Workshop Nasional Asdeksi yang dilaksanakan di Hotel Best Western
Premier Solo tanggal 14-17 April 2016 dengan kelebihan pembayaran sebesar
Rp15.430.000,00 yang secara rinci disajikan pada Lampiran 15.
e. Bimtek Pedoman Penyusunan APBD TA 2017 pada tanggal 29 Agustus s.d. 1
September 2016 di Hotel Ibis Semarang dengan kelebihan pembayaran sebesar
Rp92.364.000,00 yang secara rinci disajikan pada Lampiran 16.

a. Permendagri Nomor 52 Tahun 2015 dan perubahannya yaitu Permendagri 77 Tahun
2015 tentang Pedoman Penyusunan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah
Tahun Anggaran 2016, Lampiran Nomor 2. Belanja Daerah, Huruf b. Belanja
Langsung, Nomor 3) Belanja Barang dan Jasa, Huruf j) satuan biaya untuk
perjalanan dinas ditetapkan dengan Keputusan Kepala Daerah, berdasarkan
kemampuan keuangan daerah dengan memperhatikan aspek transparansi,
akuntabilitas, efisiensi, efektifitas, kepatutan dan kewajaran serta rasionalitas sesuai
kebutuhan nyata, yang akan diberikan petunjuk lebih lanjut.
b. Peraturan Walikota Tegal Nomor 22 Tahun 2015 tentang Standarisasi Indeks Biaya
Kegiatan, Pemeliharaan, Pengadaan, dan Honorarium Tahun 2016, Lampiran I.
Indeks Kegiatan, huruf B. Satuan Perjalanan Dinas Bagi Walikota/Wakil Walikota,
Pimpinan dan Anggota DPRD, PNS serta Non PNS. Huruf B.1 Perjalanan Dinas
Dalam Negeri, huruf a. Uang Harian dibayarkan secara lumpsum. Untuk kegiatan

bimtek/pendidikan di luar daerah peserta dapat diberikan Uang Harian Diklat

sebesar:
1) s/d 3 hari = 100% uang harian diklat;
2) selebihnya (4-6 hari) = 50% uang harian diklat;
3) selebihnya (>7 hari) = 30% uang harian diklat.
Perincian kegiatan nomor 3. Diklat, di wilayah Jawa Tengah dengan Indeks harga
dan satuan OH (Orang/hari) :
1) Walikota dan Ketua DPRD = Rp110.000,00;
2) Wakil Walikota dan Wakil Ketua DPRD dan Sekretaris Daerah = Rp108.000,00;
3) Eselon II dan Anggota DPRD = Rp107.500,00;
4) Eselon III Kepala SKPD = Rp107.000,00;
5) Eselon III Non Kepala SKPD = Rp106.000,00;
6) Eselon IV = Rp104.000,00
7) Staf = Rp100.000,00.
Kondisi tersebut mengakibatkan kelebihan pembayaran perjalanan dinas sebesar

Rp384.872.500,00.
Kondisi tersebut disebabkan Sekretaris DPRD selaku Pengguna Anggaran (PA),

Pejabat Penatausahaan Keuangan (PPK) serta Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK)
tidak mempedomani Peraturan Walikota tentang pedoman perjalanan dinas dan
bimtek/diklat.
Atas permasalahan tersebut, Sekretaris DPRD memberikan tanggapan bahwa
Bintek DPRD berbeda dengan Kegiatan Diklat Pimpinan dan Diklat-diklat lainnya yang
diterapkan di SKPD. Bintek DPRD dilaksanakan dalam rangka peningkatan kapasitas
Pimpinan dan Anggota DPRD, sedangkan Diklatpim dan Diklat-diklat lainnya
dilaksanakan dalam rangka peningkatan jenjang karier bagi PNS yang lamanya bisa 2
atau 3 bulan. Kami berasumsi bahwa Uang Harian Diklat sebesar Rp110.000,00 yang
diatur oleh Peraturan Walikota No. 22 Th. 2015 tentang Indeks Standarisasi Biaya
Kegiatan, Pemeliharaan, Pengadaan dan Honorarium Tahun 2016 diberikan kepada
peserta Bintek/Diklat pada hari pelaksanaan Bintek/Diklat berlangsung. Workshop
Asdeksi yang dilaksanakan di Hotel Best Western Premier Solo tanggal 14-17 April 2016
itu sebenarnya adalah Kegiatan Rapat Kerja Nasional yang diikuti oleh Sekretaris DPRD
dan beberapa unsur staf, bukan Workshop/Bintek/Seminar. Sehingga perlakuan yang
diberikan adalah menghadiri Rapat.
BPK tidak sependapat dengan tanggapan tersebut.
BPK merekomendasikan kepada Walikota Tegal agar memerintahkan Sekretaris

DPRD untuk :
a. Meningkatkan pengawasan pelaksanaan anggaran perjalanan dinas pada SKPD yang
dipimpinnya;

b. Menginstruksikan kepada PPK agar memverifikasi pengajuan pembayaran perjalanan

dinas dengan mempedomani ketentuan yang berlaku;
c. Menginstruksikan kepada PPTK untuk mempedomani ketentuan dalam
mengendalikan pelaksanaan kegiatan perjalanan dinas;
d. Menarik kelebihan pembayaran perjalanan dinas sebesar Rp384.872.500,00 dan
menyetorkan ke kas daerah.

8. Pembangunan Sport Center tidak sesuai ketentuan lingkungan hidup dan

berindikasi tidak sesuai spesifikasi kontrak
Pada TA 2016, Pemerintah Kota Tegal melalui Dinas Pekerjaan Umum
melaksanakan pembangunan Sport Center untuk persiapan Pekan Olahraga Provinsi Jawa
Tengah XV (Porprov) yang akan dilaksanakan di Kota Tegal yang pada tahun 2018.
Penetapan penyelenggaraan Porprov XV berdasarkan pada keputusan Gubernur Jawa
Tengah Nomor 426/117 Tahun 2013 dan dirubah dengan keputusan Nomor 426/42 Tahun
2015 tentang Penyelenggaraan Pekan Olahraga Provinsi Jawa Tengah XV Tahun 2018 di
Kota Tegal. Anggaran pembangunan fisik Sport Center pada TA 2016 sebesar
Rp32.000.000.000,00 yang bersumber dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar
Rp27.000.000.000,00 dan Bantuan Keuangan Provinsi Jawa Tengah TA 2016 sebesar
Rp5.000.000.000,00.
Selain itu, Dinas Pekerjaan Umum juga melaksanakan pekerjaan konsultasi
Analisis Dampak Lingkungan (Amdal) pembangunan Sport Center pada TA 2016 yang
dianggarkan sebesar Rp496.565.000,00. Pekerjaan Amdal Sport Center sebelumnya telah
dianggarkan pada TA 2015 dan telah melalui proses lelang, namun gagal menyelesaikan
lelang dan dianggarkan kembali pada TA 2016.
Hasil pemeriksaan atas pembangunan Sport Center baik pekerjaan fisik maupun Amdal
diketahui bahwa terdapat permasalahan sebagai berikut.
a. Penetapan lokasi Sport Center tidak sesuai dengan Peraturan Daerah tentang
Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Tegal Tahun 2011 – 2031
Sebagaimana telah diungkap dalam Laporan Hasil Pemeriksaan Kinerja atas
Efektivitas Pengelolaan Pelayanan Izin Mendirikan Bangunan, Izin Gangguan, dan
Izin Prinsip tahun 2015 dan 2016 (s.d. Juni) pada Pemerintah Kota Tegal Nomor
135/LHP/XVIII.SMG/11/2016 tanggal 28 November 2016 yang menyebutkan bahwa
penetapan lokasi Sport Center belum diatur dalam Peraturan Daerah tentang Rencana
Tata Ruang Wilayah Kota Tegal tahun 2011 – 2031. BPK merekomendasikan
Walikota Tegal antara lain agar melakukan pengkajian kembali penetapan lokasi Sport
Center dengan berpedoman pada Perda RTRW. Namun, tindak lanjut atas
rekomendasi tersebut belum dilaksanakan oleh Walikota Tegal sampai dengan jangka
waktu pemeriksaan berakhir pada 10 Mei 2017 atau melampaui batas waktu
pelaksanaan tindak lanjut rekomendasi BPK yaitu 60 hari.
b. Pekerjaan fisik pembangunan Sport Center belum memperoleh Surat
Keterangan/Rekomendasi tentang Kesesuaian dengan Rencana Tata Ruang dan
ijin lingkungan
Lokasi pembangunan Sport Center yang disetujui adalah seluas 154.250 m2 dengan
rincian 92.550 m2 (60%) untuk kegiatan pembangunan Sport Center, 46.275 m2
(30%) untuk kegiatan fasilitas sosial, dan 15.425 m2 (10%) untuk kegiatan
penghijauan. Dengan luasan tersebut maka pembangunan Sport Center wajib memiliki
Amdal. Hasil pemeriksaan atas perencanaan dan penganggaran pembangunan Sport
Center diketahui bahwa sejak tahun 2015 telah dianggarkan penyusunan Amdal Sport
Center guna memenuhi persyaratan ijin lingkungan. Namun kegiatan penyusunan
amdal tersebut tidak dapat terlaksana karena gagal lelang sehingga dilanjutkan pada
TA 2016. Pada tahun 2015, pekerjaan fisik pembangunan Sport Center tetap

dilaksanakan berupa pengurugan tanah walaupun belum terdapat ijin lingkungan

maupun laporan amdal.
Hasil pemeriksaan lebih lanjut diketahui permasalahan sebagai berikut:
1) Penyusunan amdal dilakukan setelah tahap pelaksanaan pekerjaan fisik
Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal), adalah kajian mengenai
dampak penting suatu kegiatan yang direncanakan pada lingkungan hidup yang
diperlukan bagi proses pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan
kegiatan. Penyusunan Amdal Sport Center dilaksanakan oleh PT IM pada tanggal
1 Juli s.d. 27 Desember 2016. Pelaksanaan penyusunan tersebut setelah pekerjaan
fisik pengurugan tanah lokasi pekerjaan dilaksanakan pada tahun 2015. Pekerjaan
fisik pembangunan Sport Center TA 2016 juga dilaksanakan bersamaan dengan
penyusunan amdal yaitu mulai tanggal 21 Oktober 2016 s.d. bulan Januari 2017.
Terkait pelaksanaan fisik pembangunan Sport Center dijelaskan pada paragraf
berikutnya.
2) Lokasi rencana kegiatan pembangunan Sport Center tidak sesuai dengan RTRW
Berdasarkan Kerangka Rencana Kota (KRK) Nomor 650/492/VI/2015
peruntukkan lokasi pembangunan Sport Center adalah Ruang Terbuka Hijau
(RTH), peternakan dan sebagian perumahan. Hingga pemeriksaan berakhir,
Pemerintah Kota Tegal belum mengubah Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2002
tentang RTRW Kota Tegal 2011-2031 dan belum menetapkan Rencana Detail
Tata Ruang (RDTR).
Pemeriksaan lebih lanjut atas dokumen Badan Koordinasi Penataan Ruang
Daerah (BKPRD) diperoleh informasi bahwa RDTR Kota Tegal belum selesai
disusun. Penyusunan RDTR terkendala belum adanya peraturan terkait ketelitian
peta serta aturan yang sering berubah terkait birokrasi pengajuan RDTR. Adapun
tahapan setelah peta RDTR selesai adalah mengajukan dokumen RDTR ke
BKPRD Provinsi Jawa Tengah untuk mendapatkan persetujuan substansi dan
proses selanjutnya dibahas di DPRD Kota Tegal.
3) Dokumen Kerangka Acuan (KA) Amdal belum terbit karena belum diperolehnya
surat rekomendasi kesesuaian tata ruang dari BKPRD Kota Tegal
Kepala Dinas Pekerjaan Umum telah memohon surat rekomendasi kesesuaian
tata ruang (RTRW) kepada Ketua Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah
(BKPRD) Kota Tegal melalui surat nomor 050/1078 tanggal 5 Oktober 2016.
BKPRD Kota Tegal telah menindaklanjuti permohonan tersebut dengan
melakukan rapat dan menghasilkan Berita Acara Hasil Rapat BKPRD Nomor
056/0351.1 tanggal 13 Oktober 2016. Sekretaris Daerah menyatakan bahwa
Berita Acara Hasil Rapat BKPRD Nomor 056/0351.1 tanggal 13 Oktober 2016
dipakai sebagai rekomendasi BKPRD namun tidak spesifik berisi rekomendasi
kesesuaian dengan RTRW. Penyusunan KA Amdal pembangunan Sport Center
dilaksanakan oleh konsultan Amdal dan akan dibahas oleh Badan Lingkungan
Hidup (BLH) Provinsi Jawa Tengah. Surat rekomendasi kesesuaian tata ruang
dari BKPRD Kota Tegal merupakan kelengkapan persyaratan administrasi
dokumen KA Andal pembangunan Sport Center.

4) Ijin lingkungan belum diterbitkan

Ijin lingkungan adalah ijin yang diberikan kepada setiap instansi pemerintah yang
melakukan kegiatan wajib Amdal atau UKL-UPL dalam rangka perlindungan dan
pengelolaan lingkungan hidup sebagai syarat memperoleh izin kegiatan. Hasil
pemeriksaan diketahui bahwa pelaksanaan pekerjaan fisik pembangunan Sport
Center belum memperoleh ijin lingkungan. Ijin lingkungan wajib dimiliki oleh
kegiatan wajib Amdal atau UKL-UPL. Konfirmasi kepada Kepala Dinas
Pekerjaan Umum diketahui bahwa ijin lingkungan belum diterbitkan karena
penyusunan Amdal belum dinyatakan selesai dan dibahas oleh Tim Penilai
Amdal. Tim Penilai Amdal tidak dapat memproses Amdal apabila persyaratannya
tidak lengkap sebagaimana telah dijelaskan pada poin sebelumnya
c. Realisasi pembayaran pekerjaan Amdal melebihi prestasi pekerjaan sebesar
Rp226.902.500,00
Pekerjaan Amdal Sport Center berdasarkan kontrak Nomor
02/KONTRAK.KONS.PSPOR.ASC.U/VII/2016 tanggal 1 Juli 2016 dengan pelaksana
PT. IM senilai Rp453.805.000,00. Pekerjaan dilaksanakan dalam jangka waktu
pelaksanaan 180 hari kalender mulai tanggal 1 Juli s.d. 27 Desember 2016
berdasarkan Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) Nomor
03/SPMK.KONS.PSPOR.ASC.U/VI/2016 tanggal 1 Juli 2016.
Pelaksana telah menyerahkan hasil pelaksanaan pekerjaan berupa Draft KA, Draft
Laporan Final KA, Draft AMDAL dan RKL-RPL, dan Draft Laporan Final Amdal
dan RKL-RPL kepada Panitia Penerima Hasil Pekerjaan (P2HP) sesuai dengan Berita
Acara Serah Terima Hasil Pekerjaan (BAHP) Nomor 02/BAST/TM-
80/KONS.PSPOR.ASC.U/2016 tanggal 27 Desember 2016 dan diketahui oleh Pejabat
Pembuat Komitmen (PPKom). Serah terima tersebut dilaksanakan setelah
mempertimbangkan Berita Acara Pemeriksaan/Pengujian oleh P2HP, disetujui oleh
pelaksana dan PPKom, dan diketahui oleh Kepala DPU dengan Nomor 01/BAPP/TM-
80/KONS.PSPOR.ASC.U/2016 tanggal 27 Desember 2016 yang menyatakan bahwa
hasil pekerjaan telah selesai 80,80%.
Dinas Pekerjaan Umum telah membayar pekerjaan tersebut 80% atau sebesar
Rp363.044.000,00 melalui dua kali pembayaran yaitu :
1) SP2D Nomor 927/0913/LS/BUD/BL/2016 tanggal 15 Oktober 2016 sebesar
Rp136.141.500,00; dan
2) SP2D Nomor 927/1897/LS/BUD/BL/2016 tanggal 31 Desember 2016 sebesar
Rp226.902.500,00.
Hasil pemeriksaan atas laporan hasil Amdal Sport Center dan konfirmasi kepada
Kepala Dinas Pekerjaan Umum diketahui bahwa laporan Amdal Sport Center belum
disetujui dan disahkan, sehingga pelaksana dinyatakan belum menyelesaikan
pekerjaannya 100%. Rincian atas laporan tersebut sebagai berikut
1) Draft Kerangka Acuan (KA);
2) Laporan Final KA;
3) Draft Amdal dan RKL-RPL;

4) Laporan Final Amdal dan RKL-RPL.

Hasil konfirmasi kepada pelaksana diperoleh informasi bahwa laporan amdal telah
selesai disusun, namun belum diterima oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum karena
laporan amdal belum dibahas oleh BLH Provinsi Jawa Tengah.
Hasil pemeriksaan lebih lanjut diketahui bahwa besaran pembayaran tersebut tidak
sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Peraturan Walikota Tegal Nomor 32
Tahun 2015 tentang Pedoman Penatausahaan Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah Kota Tegal TA 2016, Bab VIII Penyelenggaraan Pengadaan
Barang/Jasa, huruf G Pembayaran yang menyatakan bahwa Pembayaran konsultan
selain perencana fisik bangunan seperti penelitian, studi dapat dilakukan sesuai
prosedur pembayaran berikut (maksimum):
1) Dibayarkan 30% setelah menyelesaikan laporan pendahuluan dan laporan antara
yang telah dibahas dan disetujui oleh P2HP serta telah menyerahkan dokumen
hasil pekerjaan;
2) Dibayarkan 100% setelah menyelesaikan laporan akhir yang telah dibahas dan
disetujui oleh P2HP serta telah menyerahkan dokumen hasil pekerjaan.
Berdasarkan ketentuan tersebut, pembayaran pekerjaan Amdal sebesar 80% tidak
sesuai dengan ketentuan karena penyedia jasa belum menyelesaikan laporan akhir
secara final dan belum dibahas dan disetujui oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan
Tim Penilai Amdal. P2HP dalam menyatakan pekerjaan jasa konsultasi Amdal telah
selesai 100% tidak memperhatikan bahwa laporan Amdal belum final dan belum
dibahas serta belum disetujui oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum maupun Tim
Penilai Amdal. Pembayaran atas jasa konsultasi tersebut melebihi prestasi pekerjaan
sebesar nilai realisasi pembayaran dikurangi nilai pembayaran seharusnya (30% dari
nilai kontrak) yaitu sebesar Rp226.902.500,00 (Rp363.044.000,00 -
Rp136.141.500,00).
d. Pekerjaan fisik pembangunan Sport Center berupa urugan tanah berindikasi
tidak sesuai dengan spesifikasi yang dipersyaratkan dalam kontrak
Hasil pemeriksaan atas dokumen dan fisik pekerjaan pembangunan Sport Center
diketahui terdapat indikasi ketidaksesuaian spesifikasi tanah urugan yang terpasang
dengan spesifikasi yang disyaratkan dalam kontrak. Terdapat tiga paket pekerjaan
pembangunan Sport Center TA 2016 dengan penjelasan sebagai berikut.
1) Pekerjaan Fisik Pengurugan Lahan Sport Center senilai Rp6.000.000.000,00 oleh
PT NJAC
Dinas Pekerjaan Umum melaksanakan pekerjaan Pengurugan Lahan Sport Center
berdasarkan kontrak Nomor 03/Kontrak.PSPOR.PLSC.U.3 /X/2016 tanggal 21
Oktober 2016 dengan pelaksana PT NJAC senilai Rp6.000.000.000,00. Pekerjaan
dilaksanakan dalam jangka waktu pelaksanaan 60 hari kalender mulai tanggal 21
Oktober s.d. 19 Desember 2016 berdasarkan Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK)
Nomor 05/SPMK.PSPOR.PLSC.U.3/X/2016 tanggal 21 Oktober 2016. Pada
tanggal 19 Desember 2016 (saat berakhirnya kontrak), PPKom dan pelaksana
sepakat melakukan addendum perpanjangan jangka waktu pelaksanaan pekerjaan
sampai dengan 29 Desember 2016 dengan Addendum Kontrak Nomor
03.1/KONTRAK.PSPOR.PLSC.U.3/XII/2016 tanggal 19 Desember 2016.

Pelaksana telah menyerahkan hasil pelaksanaan pekerjaan kepada Panitia

Penerima Hasil Pekerjaan (P2HP) sesuai dengan Berita Acara Serah Terima Hasil
Pekerjaan (BAHP) Nomor 02/BAST/TM-100/PSPOR.PLSC.U.3/2016 tanggal 28
100/PSPOR.PLSC.U.3/2016 tanggal 28 Desember 2016 yang menyatakan bahwa
hasil pekerjaan telah selesai 100% dan sesuai dengan perjanjian.
Rp6.000.000.000,00 melalui tiga kali pembayaran yaitu:
a) SP2D Nomor 927/1107/LS/BUD/BL/2016 tanggal 29 November 2016
sebesar Rp1.200.000.000,00;
b) SP2D Nomor 927/1263/LS/BUD/BL/2016 tanggal 14 Desember 2016
sebesar Rp2.880.000.000,00; dan
c) SP2D Nomor 927/1758/LS/BUD/BL/2016 tanggal 30 Desember 2016
sebesar Rp1.920.000.000,00.
Hasil pemeriksaan dokumen dan fisik atas pekerjaan tersebut diketahui bahwa
pekerjaan timbunan tanah pilihan (dhi. urugan tanah pilihan) telah terpasang
100% dan masih dalam masa pemeliharaan oleh pelaksana. Pelaksana
berkewajiban memelihara ketinggian tanah urugan pilihan jika tanah urugan
mengalami penurunan level. Lokasi urugan tanah PT NJAC merupakan lokasi
tanah urugan pada pekerjaan TA 2015, sehingga pada tahun 2016 adalah
peninggian tanah urugan pada lokasi yang sama (levelling).
Pemeriksaan lebih lanjut dengan melakukan konfirmasi kepada pelaksana atas
surat dukungan material pada surat penawaran diketahui bahwa untuk memenuhi
persyaratan lelang, PT NJAC memperoleh dukungan material tanah urugan
pilihan dari AS dengan Surat Perjanjian Kerjasama Penyediaan Quarry Nomor
015/IX/IUP/2016 antara AS dengan PT. NJAC untuk penyediaan tanah urug
pilihan Pekerjaan Pengurugan Lahan Sport Center tanggal 13 September 2016.
Perjanjian kerjasama tersebut tidak mencantumkan jumlah kuantitas dan kualitas
tanah urug pilihan yang di maksud. Tidak ada hasil uji atas tanah dari quarry AS
yang berjarak 20 km dari lokasi pekerjaan pada saat penawaran sehingga tidak
diketahui spesifikasi tanah urugannya.
Pelaksana telah melaksanakan pengujian laboratorium atas tanah terpasang
melalui Laboratorium Mekanika Tanah Universitas Sultan Agung pada tanggal
28 Desember 2016. Pemeriksa kemudian membandingkan hasil uji spesifikasi
teknis atas tanah urugan terpasang dengan kontrak dan diketahui bahwa terdapat
ketidaksesuaian spesifikasi teknis yang disajikan pada tabel berikut.
Tabel 25. Perbandingan Spesifikasi Tanah Urugan PT NJAC
Uraian Spesifikasi Kontrak Terpasang

(1) (2) (3)
Indeks Plastisitas tanah urugan Maksimum 6% 19,27%

Indeks plastisitas (PI) tanah urugan sebagaimana disajikan pada tabel

menunjukkan bahwa nilai PI tanah terpasang melebihi persyaratan dalam kontrak
atau mengindikasikan bahwa tanah tersebut tidak sesuai spesifikasi. Adapun item
pekerjaan tanah urugan yang dikerjakan pelaksana sebanyak 64.275 m3 senilai
Rp4.602.379.237,50. Tim pemeriksa tidak dapat melakukan konfirmasi kepada
pelaksana atas perhitungan harga riil pengurugan tanah dari quary.
2) Pekerjaan Fisik Pembangunan GOR di Kompleks Sport Center senilai

Rp4.827.581.000,00 oleh PT PMK
Dinas Pekerjaan Umum melaksanakan pekerjaan Pembangunan GOR di Kompleks
Sport Center berdasarkan kontrak Nomor 03/Kontrak.PGKCS.PML.PGORKSC
/X/2016 tanggal 26 Oktober 2016 yang dilaksanakan oleh PT PMK dengan nilai
kontrak sebesar Rp4.827.581.000,00. Pekerjaan dilaksanakan dalam jangka waktu 60
hari kalender mulai tanggal 26 Oktober s.d. 24 Desember 2016 berdasarkan Surat
Perintah Mulai Kerja (SPMK) Nomor 05/SPMK.PGKSC. PML.PGORKSC/VII/2016
tanggal 26 Oktober 2016.
Pelaksana telah menyerahkan hasil pelaksanaan pekerjaan kepada Panitia Penerima
Hasil Pekerjaan (P2HP) sesuai dengan Berita Acara Serah Terima Hasil Pekerjaan
(BAHP) Nomor 02/BAST/TM-100/PGKSC.PML.PGORKSC /2016 tanggal 23
100/TPGKSC.PML.PGORKSC/2016 tanggal 23 Desember 2016 yang menyatakan
bahwa hasil pekerjaan telah selesai 100% dan sesuai dengan perjanjian.
Rp4.827.581.000,00 melalui dua kali pembayaran yaitu:
a) SP2D Nomor 927/1497/LS/BUD/BL/2016 tanggal 27 Desember 2016 sebesar
Rp2.413.790.500,00; dan
b) SP2D Nomor 927/1801/LS/BUD/BL/2016 tanggal 30 Desember 2016 sebesar
Rp2.413.790.500,00.
Hasil pemeriksaan dokumen dan fisik atas pekerjaan tersebut diketahui bahwa
pekerjaan leveling lapangan (dhi. urugan tanah pilihan) telah terpasang 100% dan
masih dalam masa pemeliharaan oleh pelaksana. Pelaksana berkewajiban memelihara
ketinggian tanah urugan pilihan jika tanah urugan mengalami penurunan level. Lokasi
pekerjaan pada awalnya merupakan lokasi kolam tambak ikan yang jenuh air/banjir.
Pada item pekerjaan mobilisasi dan laboratorium diketahui bahwa pelaksana telah
menguji tanah urugan pilihan pada Laboratorium Mekatika Tanah Universitas Jenderal
Soedirman tanggal 18 November 2016.
Pemeriksa kemudian membandingkan hasil uji spesifikasi teknis atas tanah urugan
terpasang dengan spesifikasi yang disyaratkan dalam kontrak diketahui bahwa terdapat

Tabel 26. Perbandingan Spesifikasi Tanah Urugan PT PMK

(1) (2) (3)
Nilai PI tanah urugan sebagaimana disajikan pada tabel menunjukkan bahwa nilai PI
tanah terpasang melebihi persyaratan dalam kontrak atau mengindikasikan bahwa
tanah tersebut tidak sesuai spesifikasi. Adapun item pekerjaan tanah urugan yang
dikerjakan pelaksana sebanyak 46.542,77 m3 senilai Rp3.786.836.124,13.
Konfirmasi kepada pelaksana atas surat dukungan material pada surat penawaran
diketahui bahwa untuk memenuhi persyaratan lelang, PT PMK memperoleh dukungan
material tanah urugan pilihan dari CV GSM dengan Surat Perjanjian Kerjasama
Penyediaan Quarry Nomor 28/X/2016 antara CV. GSM dengan PT. PMK untuk
penyediaan tanah urug pilihan Pekerjaan Pembangunan GOR di Komplek Sport
Center tanggal 9 Oktober 2016 yang berlaku hinggal 9 Januari 2017. Dalam perjanjian
kerjasama quarry disebutkan jumlah perjanjian adalah sesuai dengan kuantitas
kontrak. CV. GSM melampirkan hasil uji tanah urugan dengan nilai PI 18,70%.
Lokasi quarry berada di Desa Prupuk Kecamatan Margasari Kabupaten Tegal dengan
jenis tanah atras batu dan berjarak kurang lebih 40 km dari lokasi pekerjaan. Pokja
Unit Layanan Pengadaan (ULP) tetap menerima dukungan material tanah urugan
lokasi quarry dengan PI sebesar 18,70% melebihi persyaratan PI maksimum 6%.
Namun hasil pemeriksaan fisik dan konfirmasi kepada pelaksana pekerjaan pada
tanggal 23 Februari 2017, diketahui bahwa PT. PMK menggunakan quary tidak hanya
dari CV GSM akan tetapi juga menggunakan quarry dari CV B dengan jarak kurang
lebih 20km dari lokasi pekerjaan. Tidak terdapat persetujuan tertulis oleh PPKom atas
penggunaan quarry yang tidak sesuai dengan dokumen penawaran. Pelaksana telah
menguji tanah urugan dari CV B dan diketahui bahwa nilai PI sebesar 15,83% dengan
jenis tanah atras. Lokasi quarry CV B berada di Dukuh Jati, Desa Penujah. Kecamatan
Kedung Banteng, Kabupaten Tegal. Tanah urugan terpasang yang diuji oleh PT PMK
adalah tanah urugan dari CV B.
Konfirmasi kepada pelaksana diketahui bahwa harga beli tanah urugan dari kedua
quary tersebut adalah Rp1.250.000,00/truk tronton kapasitas 24 m3 atau
Rp320.000,00/truk kecil kapasitas 7-8 m3 dan fasilitas diantar sampai lokasi
pekerjaan. Dengan kata lain bahwa harga tanah urugan adalah Rp52.083,33/m3
(Rp1.250.000,00/24) atau Rp42.666,67/m3 (Rp320.000,00/7,5) sampai dengan lokasi
pekerjaan. Sehingga harga rata-rata untuk kedua quary tersebut adalah
Rp47.375,00/m3 (Rp42.666,67 + Rp52.083,33 /2). Perbandingan antara harga kontrak
dengan harga riil yang dikeluarkan pelaksana menunjukkan terdapat indikasi
kemahalan harga sebesar Rp1.140.879.649,63 dengan rincian sebagai berikut.
Tabel 27. Perbandingan Harga Tanah Urugan Kontrak dengan Harga Tanah Riil PT PMK
Faktor Harga Jumlah Harga Riil
Volume (m3) Nilai Kontrak (Rp) Selisih (Rp)
Volume Riil/m3 (Rp) (Rp)
(1) (2) (3) (4) (5) = (1x3x4) (6)=(2)-(5)
46.542,77 3.786.836.124,13 1,2 47.375,00 2.645.956.474,50 1.140.879.649,63

3) Pekerjaan Fisik Pembangunan Stadion di Kompleks Sport Center Tahap I senilai

Rp12.935.186.000,00 oleh PT Cipako
Dinas Pekerjaan Umum melaksanakan pekerjaan Pembangunan Stadion di Kompleks
Sport Center Tahap I berdasarkan kontrak Nomor
03/Kontrak.PSPOR.PSKSCTI/X/2016 tanggal 1 November 2016 yang dilaksanakan
oleh PT Cipako dengan nilai kontrak senilai Rp12.935.186.000,00. Pekerjaan
dilaksanakan dalam jangka waktu 60 hari kalender mulai tanggal 1 November s.d. 30
Desember 2016 berdasarkan Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) Nomor
05/SPMK.PSPOR.PSKSCTI/XI/2016 tanggal 1 November 2016. Pekerjaan ini
mengalami perjanjangan waktu hingga Februari 2017.
Pelaksana telah menyerahkan hasil pelaksanaan pekerjaan kepada Panitia Penerima
Hasil Pekerjaan (P2HP) sesuai dengan Berita Acara Serah Terima Hasil Pekerjaan
(BAHP) Nomor 02/BAST/TM.II/PSPOR.PSKSCTI/2016 tanggal 29 Desember 2016
dan diketahui oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPKom). Serah terima tersebut
dilaksanakan setelah mempertimbangkan Berita Acara Pemeriksaan/Pengujian oleh
P2HP, disetujui oleh pelaksana dan PPKom, dan diketahui oleh Kepala DPU dengan
Nomor 01/BAPP/TM-100/TPGKSC.PML.PGORKSC/2016 tanggal 23 Desember
2016 yang menyatakan bahwa hasil pekerjaan telah selesai 93,024%.
Dinas Pekerjaan Umum telah membayar pekerjaan tersebut 93,024% atau sebesar
Rp12.032.827.425,00 melalui dua kali pembayaran yaitu:
a) SP2D Nomor 927/1324/LS/BUD/BL/2016 tanggal 16 Desember 2016 sebesar
Rp3.880.555.800,00; dan
b) SP2D Nomor 927/1795/LS/BUD/BL/2016 tanggal 30 Desember 2016 sebesar
Rp8.152.271.625,00.
Hasil pemeriksaan dokumen dan fisik atas pekerjaan tersebut pada tanggal 23 Februari
2017 diketahui bahwa pekerjaan urugan tanah pilihan telah terpasang 100% dan masih
dalam masa pemeliharaan oleh pelaksana. Pelaksana berkewajiban memelihara
ketinggian tanah urugan pilihan jika tanah urugan mengalami penurunan level. Lokasi
pekerjaan pada awalnya merupakan lokasi kolam tambak ikan yang jenuh air/banjir.
Pada item pekerjaan mobilisasi dan laboratorium diketahui bahwa pelaksana telah
menguji tanah urugan pilihan pada Laboratorium Mekanika Tanah Universitas Islam
Sultan Agung tanggal 28 Desember 2016.
Pemeriksa kemudian membandingkan hasil uji spesifikasi teknis atas tanah urugan
terpasang dengan spesifikasi yang disyaratkan dalam kontrak menunjukkan terdapat
Tabel 28. Perbandingan Spesifikasi Tanah Urugan PT Cipako
(1) (2) (3)
Nilai PI tanah urugan sebagaimana disajikan pada tabel menunjukkan bahwa nilai PI
tanah terpasang melebihi persyaratan dalam kontrak atau mengindikasikan bahwa
tanah tersebut tidak sesuai spesifikasi. Adapun item pekerjaan tanah urugan yang
dikerjakan pelaksana sebanyak 116.015,80 m3 senilai Rp9.039.081.017,50.

Pemeriksaan lebih lanjut dengan melakukan konfirmasi surat dukungan material pada
surat penawaran pelaksana diketahui bahwa untuk memenuhi persyaratan lelang, PT
Cipako memperoleh dukungan material tanah urugan pilihan dari CV IR dengan Surat
Perjanjian Kerjasama Penyediaan Quarry Nomor 026/X/2016 antara CV IR dengan
PT. Cipako untuk penyediaan tanah urug pilihan Pekerjaan Pembangunan Stadion di
Komplek Sport Center tanggal 12 Oktober 2016 dan berlaku hingga 22 Februari 2017.
Dalam perjanjian kerjasama quarry disebutkan jumlah perjanjian adalah sesuai dengan
kuantitas kontrak. CV. IR melampirkan hasil uji tanah urugan dengan nilai Indeks
Plastisitas sebesar 21,76% dan jenis tanah atras. Pokja Unit Layanan Pengadaan (ULP)
tetap menerima dukungan material tanah urugan lokasi quarry dengan PI sebesar
21,76% melebihi persyaratan PI maksimum 6%.
Berdasarkan keterangan pelaksana pekerjaan pada saat pemeriksaan fisik lapangan
pada tanggal 23 Februari 2017, diketahui bahwa PT. Cipako menggunakan quary dari
CV GSM yang berjarak 40km dari lokasi pekerjaan dan juga menggunakan quarry
dari CV B dengan jarak kurang lebih 20km dari lokasi pekerjaan. Terhadap
penggunaan quarry berbeda dengan yang dicantumkan pada saat penawaran tidak
terdapat hasil uji laboratorium atas quarry dari CV B dan CV GSM sebagai
perbandingan dengan quarry CV I. CV B dengan lokasi Quarry ada di dukuh jati Desa
Penujah Kecamatan Kedung Banteng Kabupaten Tegal dengan jenis tanah atras.
Konfirmasi kepada pelaksana diketahui bahwa harga beli tanah urugan dari quary
adalah sama dengan penyedia sebelumnya yaitu PT PMK karena pekerjaan ini
dilaksanakan oleh grup perusahaan yang sama. Kuasa Direktur PT Cipako merupakan
Direktur PT PMK. Perbandingan antara harga kontrak dengan harga riil yang
dikeluarkan pelaksana diketahui bahwa terdapat indikasi kemahalan harga sebesar
Rp2.443.582.787,50 dengan rincian sebagai berikut.
Tabel 29. Perbandingan Harga Tanah Urugan Kontrak dengan Riil PT Cipako
Faktor Harga Jumlah Harga Riil
Volume (m3) Nilai Kontrak (Rp) Selisih (Rp)
Volume Riil/m3 (Rp) (Rp)
(1) (2) (3) (4) (5) = (1x3x4) (6)=(2)-(5)
116.015,80 9.039.081.017,50 1,2 47.375,00 6.595.498.230,00 2.443.582.787,50
Pemeriksaan lebih lanjut atas perpanjangan waktu pelaksanaan pekerjaan oleh PT

Cipako diketahui bahwa perpanjangan waktu melampaui tahun anggaran dan baru
berakhir pada Februari 2017. Hal ini tidak sesuai dengan Peraturan Walikota Tegal
Nomor 32 Tahun 2015 tentang Pedoman Penatausahaan Pelaksanaan Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Tegal TA 2016, Bab VIII Penyelenggaraan
Pengadaan Barang/Jasa, huruf J Putus Kontrak, poin 2 yang menyatakan bahwa
pemberian kesempatan kepada penyedia barang/jasa menyelesaikan pekerjaan sampai
dengan 50 hari kalender, sejak masa berakhirnya pelaksanaan pekerjaan sebagaimana
dimaksud pada nomor 1.b dan nomor 1.c, tidak melampaui tahun anggaran.
Konfirmasi kepada PPKom atas pelaksanaan tiga paket pekerjaan pembangunan
Sport Center tersebut diketahui bahwa pada saat dimulainya pelaksanaan pekerjaan,
PPKom tidak memberikan persetujuan secara tertulis atas material tanah urugan yang
didatangkan. Material tanah urugan di Kota Tegal pada umumnya berasal dari lokasi
quary di Kabupaten Tegal. PPKom juga tidak memastikan spesifikasi tanah urugan
terpasang telah sesuai dengan spesifikasi yang disyaratkan dalam kontrak. Terkait

kesesuaian spesifikasi tanah urugan sebagaimana dimuat dalam dalam surat dukungan
penawaran, PPKom menyatakan bahwa yang melakukan konfirmasi dukungan penawaran
adalah Pokja Unit Layanan Pengadaan (ULP). Konfirmasi kepada Pokja ULP diketahui
bahwa pihaknya tidak melakukan pengecekan apakah spesifikasi tanah urugan pada
dukungan penawaran telah sesuai dengan spesifikasi pada dokumen pengadaan. Jumlah
item pekerjaan urugan tanah pada ketiga paket pekerjaan tersebut adalah 209.101,34 m3
(46.542,77 m3 + 46.542,77 m3 + 116.015,80 m3) dengan nilai sebesar
Rp16.612.753.265,76 (Rp3.786.836.124,13 + Rp3.786.836.124,13 +
Rp9.039.081.017,50).
Konfirmasi kepada Tim P2HP diperoleh informasi bahwa pemeriksaan sebelum
pembayaran dilakukan atas luasan dan ketinggian berdasarkan patok yang ada dan tidak
melakukan perbandingan spesifikasi tanah terpasang dengan spesifikasi yang disyaratkan
dalam kontrak. Hasil pemeriksaan Tim P2HP menyatakan bahwa hasil pekerjaan telah
sesuai dengan kontrak dan dinyatakan selesai 100% sehingga menjadi dasar pengajuan
pembayaran. Tanah urugan pada pekerjaan tersebut memiliki kembang susut yang cukup
tinggi, ketika tanah urugan kondisi basah maka akan mengembang dan saat kering akan
menyusut. Hal ini mengakibatkan tanah urugan tidak lekas siap digunakan untuk
pembangunan.
Berdasarkan informasi atas kelanjutan pekerjaan pembangunan Sport Center
diketahui bahwa pada TA 2017 pembangunan fisiknya tidak dianggarkan dalam APBD.
Kepala Sub Bidang Belanja Daerah DPPKAD menyatakan bahwa usulan anggaran
pembangunan Sport Center dimasukkan dalam Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara
(PPAS) TA 2017 tanggal 17 November 2017 sebesar Rp26.858.385.000,00 untuk
pembangunan tahap II dan konsultan pengawas serta urugan lahan dan konsultan
pengawasnya guna landasan tribun seluas 17.000 m2. Namun saat dilakukan rapat TAPD
dengan Badan Anggaran DPRD guna membahas Finalisasi RAPBD TA 2017, anggaran
untuk pembangunan Sport Center dan beberapa pekerjaan lainnya didrop karena tidak ada
kepastian dana dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Surat Gubernur Jawa Tengah
Nomor 900/0001440 tanggal 6 Februari 2017 perihal penyampaian alokasi belanja
bantuan keuangan kepada kabupaten/kota dan pemerintah desa TA 2017 juga tidak
mencantumkan bantuan dana kepada Pemkot Tegal atas pembangunan Sport Center.

a. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup, Pasal 36 ayat (1) UU Nomor 32 tahun 2009 tentang Perlindungan
dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (UUPPLH) menyebutkan bahwa "Setiap usaha
dan/atau kegiatan yang wajib memiliki amdal atau UKL-UPL wajib memiliki izin
lingkungan".
Pasal 4 ayat (1) Keuangan daerah dikelola secara tertib, taat pada peraturan
perundang-undangan, efisien, ekonomis, efektif, transparan, dan bertanggung jawab
dengan memperhatikan asas keadilan, kepatutan, dan manfaat untuk masyarakat;
c. Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2012 tentang Izin Lingkungan:
1) Pasal 2 ayat (1) yang menyatakan Izin lingkungan wajib dimiliki oleh setiap
Usaha dan/atau Kegiatan yang wajib Amdal atau UKL-UPL;

2) Pasal 3 ayat (1) yang menyatakan bahwa setiap Usaha dan/atau Kegiatan yang
berdampak penting terhadap lingkungan hidup wajib memiliki Amdal;
3) Pasal 4 ayat (1) Amdal sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 ayat (1) disusun
oleh Pemrakarsa pada tahap perencanaan suatu Usaha dan/atau Kegiatan. Ayat
(2) yang menyatakan bahwa Lokasi rencana Usaha dan/atau Kegiatan
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) wajib sesuai dengan rencana tata ruang.
Ayat (3) Dalam hal lokasi rencana Usaha dan/atau Kegiatan tidak sesuai dengan
rencana tata ruang, dokumen Amdal tidak dapat dinilai dan wajib dikembalikan
kepada Pemrakarsa;
d. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah sebagaimana terakhir diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 4 Tahun
2015:
1) Pasal 11 ayat (1) yang menyatakan bahwa PPK memiliki tugas pokok dan
kewenangan antara lain menetapkan rencana pelaksanaan pengadaan barang/jasa
yang meliputi spesifikasi teknis Barang/Jasa, mengendalikan pelaksanaan
Kontrak,
2) Pasal 95 ayat (4), yang menyatakan bahwa Panitia/Pejabat Penerima Hasil
Pekerjaan menerima penyerahan pekerjaan setelah seluruh hasil pekerjaan
dilaksanakan sesuai dengan ketentuan Kontrak;
e. Peraturan Walikota Tegal Nomor 32 Tahun 2015 tentang Pedoman Penatausahaan
Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Tegal TA 2016, Bab
VIII Penyelenggaraan Pengadaan Barang/Jasa, huruf G Pembayaran yang
menyatakan bahwa Pembayaran konsultan selain perencana fisik bangunan seperti
penelitian, studi dapat dilakukan sesuai prosedur pembayaran berikut (maksimum):
1) Dibayarkan 30% setelah menyelesaikan laporan pendahuluan dan laporan antara
yang telah dibahas dan disetujui oleh P2HP serta telah menyerahkan dokumen
hasil pekerjaan;
2) Dibayarkan 100% setelah menyelesaikan laporan akhir yang telah dibahas dan
disetujui oleh P2HP serta telah menyerahkan dokumen hasil pekerjaan.
f. Kontrak Perjanjian pada masing-masing pekerjaan fisik:
1) Syarat-Syarat Umum Kontrak, huruf G, angka 72. Cacat Mutu bahwa PPK atau
pengawas pekerjaan akan memeriksa setiap hasil pekerjaan dan memberitahukan
kepada penyedia secara tertulis atas setiap cacat mutu yang ditemukan. PPK atau
pengawas pekerjaan dapat memerintahkan penyedia untuk menemukan dan
mengungkapkan cacat mutu, serta menguji hasil pekerjaan yang dianggap oleh
PPK atau pengawas pekerjaan mengandung cacat mutu. Penyedia
bertanggungjawab atas perbaikan cacat mutu selama masa kontrak dan masa
pemeliharaan;
2) Pasal 5 huruf b ayat (5) yang menyatakan bahwa, “penyedia berkewajiban
melaksanakan dan menyelesaikan pekerjaan secara cermat, akurat dan penuh
tanggung jawab dengan menyediakan tenaga kerja, bahan-bahan, peralatan,
angkutan ke atau dari lapangan dan segala pekerjaan permanen maupun

sementara yang diperlukan untuk pelaksanaan, penyelesaian dan perbaikan

pekerjaan yang dirinci dalam Kontrak,
3) Bab XII. Spesifikasi Teknis dan Gambar:
a) Angka (6) Perbaikan dari Urugan yang tak memuaskan atau tidak stabil. (c)
Urugan yang terlalu basah untuk pemadatan, dimana kadar airnya
melampaui kadar air yang disyaratkan atau sebagaimana dipenintahkan
Direksi Teknik, harus diperbaiki ulang dengan menggaru material, disusul
dengan penggunaan motor grader berulang-ulang atau oleh alat lainnya
dengan selang waktu istirahat ketika penanganan, dalam cuaca yang kering.
Cara lain, atau jika pengeringan tak dapat dicapai dengan cara mengaduk
atau membiarkan bahan gembur tersebut, Direksi Teknik dapat
memerintahkan untuk mengeluarkan bahan tersebut dari pekerjaan dan
menggantikannya dengan bahan kering yang lebih cocok;
b) Angka 2. Material yang menyatakan bahwa bahan urugan harus dipilih dari
sumber yang disetujui. Urugan hanya boleh diklasifikasi sebagai ‘urugan
pilihan” bila digunakan pada lokasi atau untuk maksud dimana urugan
pilihan telah ditentukan atau disetujui secara tertulis oleh direksi teknik. Jika
pemadatan dalam keadaan jenuh atau banjir tidak dapat dihindari, maka
urugan pilihan haruslah berupa pasir atau kerikil atau bahan berbutir bersih
lainnya dengan Indeks Plastisitas maksimum 6%.

a. Pembangunan Sport Center berpotensi :
1) menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan sekitarnya;
2) tidak terlaksana karena belum memenuhi persyaratan ijin lingkungan;
b. Potensi kelebihan pembayaran atas jasa konsultasi Amdal Sport Center sebesar
Rp226.902.500,00;
c. Urugan tanah senilai Rp16.612.753.265,76 tidak dapat segera dimanfaatkan untuk
pembangunan gedung olahraga karena berindikasi tidak sesuai spesifikasi kontrak;
d. Pemborosan keuangan daerah sebesar Rp3.584.462.437,13 (Rp1.140.879.649,63 +
2.443.582.787,50) atas pembayaran urugan tanah yang tidak sesuai spesifikasi.

a. Walikota Tegal belum melakukan pengkajian kembali penetapan lokasi Sport Center
dengan berpedoman pada ketentuan lingkungan hidup;
b. BKPRD belum optimal dalam berkoordinasi dengan instansi terkait guna
penyelesaian permasalahan pembangunan Sport Center;
c. Kepala Dinas Pekerjaan Umum tidak mempedomani ketentuan perijinan dan lemah
dalam mengawasi dan mengendalikan pelaksanaan kegiatan pada SKPD yang
dipimpinnya;
d. PPKom, P2HP, dan pelaksana tidak cermat dalam melaksanakan tugas dan
tanggungjawabnya.

Atas permasalahan tersebut, Kepala Dinas Pekerjaan Umum memberikan

tanggapan masalah tata ruang dan penetapan lokasi bukan merupakan porsi DPUPR. Hal
ini sesuai dengan berita acara rapat koordinasi pembangunan Sport Center tanggal 17
Januari 2015 yang di pimpin oleh Plt. Sekretaris Daerah Kota Tegal. Pembayaran 80%
senilai Rp365.044.000,00 karena untuk konsultan AMDAL produk produknya berupa
Draft KA, Laporan Final KA (Kerangka Acuan), Draft ANDAL & RKL-RPL, sudah
sesuai dengan apa yang konsultan kerjakan, konsultan juga sudah melakukan pembahasan
dengan Tim Amdal BLH. Dalam proses pengadaan Pokja ULP mempersyaratkan Surat
Perjanjian Kerjasama Penyediaan Quarry untuk tanah urug pilihan dengan kapasitas yang
mencukupi antara penyedia barang/jasa dengan pemilik quarry yang berijin resmi usaha
dan operasional pertambangan dari lembaga yang berwenang dan masih berlaku, tidak
mempersyaratkan hasil uji laboratorium, sedangkan untuk pengujian material dilakukan
pada saat pelaksanaan. Untuk spesifikasi tanah urugan pilihan sudah disetujui oleh
konsultan pengawas sesuai dengan spesifikasi teknis.
BPK tidak sependapat dengan pernyataan tersebut.

a. Melakukan pengkajian kembali penetapan lokasi Sport Center dengan berpedoman
pada ketentuan lingkungan hidup;
b. Memerintahkan BKPRD untuk berkoordinasi dengan instansi terkait guna
penyelesaian permasalahan pembangunan Sport Center;
c. Memerintahkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum untuk :
1) Mempedomani ketentuan perijinan dan meningkatkan pengawasan serta
pengendalian pelaksanaan kegiatan pada SKPD yang dipimpinnya;
2) Menginstruksikan PPKom, P2HP, pengawas dan penyedia barang/jasa agar lebih
cermat dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya;
3) Memerintahkan konsultan Amdal Sport Center menyelesaikan sisa pekerjaannya;
4) Menunjuk konsultan teknis independen untuk menilai kelayakan tanah urugan
sesuai spesifikasi teknis dan menindaklanjuti hasilnya.


Rp227.205.200,00 dan tidak layak dibayarkan senilai Rp572.196.056,89
Pemerintah Kota Tegal TA 2016 menganggarkan belanja barang dan jasa senilai
Rp443.611.146.000,00 dengan realisasi senilai Rp400.421.465.179,00 atau 90,26% dari
anggaran. Nilai tersebut termasuk diantaranya adalah anggaran dan realisasi pengadaan
jasa konsultasi. Jasa konsultasi terdiri dari jasa konsultan perencanaan dan jasa konsultan
pengawasan. Pada pekerjaan jasa konsultasi, item pembayaran dibedakan menjadi dua
yaitu biaya langsung personil yang bersifat lumpsum dan biaya langsung non personil
yang bersifat at cost.
Hasil pemeriksaan atas dokumen pertanggungjawaban kegiatan jasa konsultansi
pada empat SKPD, yaitu Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Permukiman dan Tata Ruang,
Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan, serta Dinas Perhubungan,
Komunikasi dan Informatika diketahui terdapat permasalahan sebagai berikut:
a. Terdapat pembayaran personil yang tidak terdapat pada daftar tenaga kerja
penyedia jasa
Hasil pemeriksaan atas dokumen pertanggungjawaban jasa konsultan diketahui bahwa
terdapat dokumen pembayaran personil yang tidak tercantum dalam daftar tenaga
kerja penyedia jasa senilai Rp293.800.000,00. Nama yang tercantum dalam bukti
pembayaran bukan personil yang ditawarkan penyedia jasa dalam kontrak dengan
rincian pada Lampiran 17.
b. Terdapat pembayaran personil yang melakukan pekerjaan bersamaan waktunya
(double) pada 2 atau lebih paket pekerjaan
Hasil pemeriksaan terhadap pelaksanaan pekerjaan dengan membandingkan nama
personil dan paket pekerjaan yang dikonsultansikan dengan waktu pelaksanaan
kontrak menunjukkan terdapat personil (team leader, ahli teknik, surveyor, operator
komputer, administrasi, cost estimator, dan drafter) yang waktu pelaksanaan
pekerjaannya sama atau ganda dengan pekerjaan yang lainnya minimal sebesar
Rp166.481.581,89. Adapun rincian personil dan hasil perhitungan nilainya terdapat
dalam Lampiran 18. Pelaksanaan pekerjaan tersebut jangka waktunya tumpang tindih
dengan pekerjaan yang lain, sehingga tenaga/personil yang tumpang tindih waktu
pelaksanaannya hanya berhak menerima satu kali pembayaran.
c. Terdapat pembelian aset tetap pada pembayaran jasa konsultansi
Hasil pemeriksaan atas dokumen pertanggungjawaban jasa konsultan diketahui bahwa
terdapat biaya non personil yang tidak layak dibayarkan terjadi karena pembelian
peralatan dalam kategori aset tetap yang sudah dimiliki oleh penyedia jasa tersebut
senilai Rp111.914.475,00 dengan rincian pada Lampiran 19.
d. Terdapat bukti pembayaran biaya non personil yang tidak memadai
Berdasarkan hasil pemeriksaan atas dokumen pertanggungjawaban jasa konsultan
diketahui bahwa dokumen pembayaran konsultan tidak didukung dengan bukti-bukti
tagihan (invoice) biaya non personil yang memadai senilai Rp227.205.200,00. Bukti
pertanggungjawaban tersebut berupa kuitansi internal perusahaan, kuitansi tanpa nama
toko, alamat toko. Daftar bukti yang tidak didukung invoice yang memadai dapat
dilihat pada tabel 30 sebagai berikut.

Tabel 30 Bukti Pembayaran Biaya Non Personil yang Tidak Memadai

No. SKPD Jumlah Nilai (Rp)
Pekerjaan
(1) (2) (3) (4)
1 Dinas Pekerjaan Umum 26 172.061.200,00
2 Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan 1 7.600.000,00
3 Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika 1 39.900.000,00
4 Dinas Permukiman dan Tata Ruang 4 7.644.000,00
Jumlah 32 227.205.200,00
Rincian bukti yang tidak didukung invoice yang memadai disajikan pada Lampiran 20.

Pasal 4 ayat (1) Keuangan daerah dikelola secara tertib, taat pada peraturan
perundang-undangan, efisien, ekonomis, efektif, transparan, dan bertanggung jawab
dengan memperhatikan asas keadilan, kepatutan, dan manfaat untuk masyarakat;
b. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
sebagaimana telah diubah terakhir dengan Perpres Nomor 4 Tahun 2015 pada :
1) Pasal 6 yang menyatakan bahwa “Para pihak yang terkait dalam pelaksanaan
Pengadaan Barang/Jasa harus mematuhi etika sebagai pada huruf (f) menghindari
dan mencegah terjadinya pemborosan dan kebocoran keuangan negara dalam
Pengadaan Barang/Jasa”;
2) Lampiran IV yang menyatakan bahwa :
a) Biaya personil dihitung berdasarkan satuan waktu yang dihitung berdasarkan
tingkat kehadiran dengan ketentuan sebagai berikut:
(1) 1 (satu) bulan dihitung minimal 22 (dua puluh dua) hari kerja;
(2) 1 (satu) hari kerja dihitung minimal 8 (delapan) jam kerja.
b) Biaya Langsung Non Personil yang dapat diganti adalah biaya yang
sebenarnya dikeluarkan penyedia untuk pengeluaran-pengeluaran yang
sesungguhnya (at cost), yang meliputi antara lain biaya untuk pembelian
ATK, sewa peralatan, biaya perjalanan, biaya pengiriman dokumen, biaya
pengurusan surat ijin, biaya komunikasi, biaya pencetakan laporan, biaya
penyelenggaraan seminar/workshop/lokakarya, dan lain-lain;
c. Peraturan Kepala LKPP Nomor 6 Tahun 2012 tentang Petunjuk Teknis Peraturan
Presiden No.70 Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Presiden No.54
Tahun 2010 pada Bab IV pada angka 3 pada huruf (j) yang menyatakan bahwa “Biaya
Langsung Non Personil yang dapat diganti adalah biaya yang sebenarnya dikeluarkan
Penyedia untuk pengeluaran-pengeluaran yang sesungguhnya (at cost), yang meliputi
antara lain biaya untuk pembelian ATK, sewa peralatan, biaya perjalanan, biaya
pengiriman dokumen, biaya pengurusan surat ijin, biaya komunikasi, biaya
pencetakan laporan, biaya penyelenggaraan seminar/workshop/lokakarya, dan lain-
lain”;


a. Kelebihan pembayaran pekerjaan konsultansi personil senilai Rp572.196.056,89
(Rp293.800.000,00 + Rp166.481.581,89 + Rp111.914.475,00);
b. Pertanggungjawaban yang tidak diyakini keabsahannya senilai Rp227.205.200,00.
Kondisi tersebut terjadi karena:

a. Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Permukiman dan Tata Ruang, Dinas Koperasi
UKM Perindustrian dan Perdagangan, serta Dinas Perhubungan, Komunikasi dan
Informatika selaku Pengguna Anggaran kurang optimal dalam melakukan
pengendalian atas pelaksanaan anggaran;
b. PPK dan PPTK pada Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Permukiman dan Tata Ruang,
Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan, serta Dinas Perhubungan,
Komunikasi dan Informatika kurang cermat dalam melakukan pengawasan,
pengendalian dan pembayaran atas pelaksanaan kegiatan pekerjaan.
Atas permasalahan tersebut, masing-masing Kepada SKPD menyatakan bahwa:

a. Kepala Dinas Pekerjaan Umum menyatakan akan meminta invoice yang benar
kepada penyedia jasa konsultasi, personil dapat merangkap pada tiga paket dalam
waktu yang sama, pembelian aset sudah diserahkan ke bagian pencatatan aset.
BPK menyatakan bahwa pekerjaan jasa konsultasi yang menggunakan kontrak lump
sum (paling banyak tiga paket), atau bagian lump sum pada kontrak gabungan lump
sum dan harga satuan atau untuk kontrak harga satuan dengan personil yang
diusulkan penugasannya tidak tumpang tindih (overlap).
b. Kepala Dinas Permukiman dan Tata Ruang menyatakan sependapat dan akan
melengkapi bukti pengeluaran.
c. Kepala Dinas Koperasi, UKM Perindustrian dan Perdagangan menyatakan
sependapat dan akan melengkapi kekurangan bukti invoice.
d. Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika menyatakan bahwa bukti-
bukti pendukung akan disampaikan kemudian.
BPK merokemendasikan kepada Walikota Tegal untuk memerintahkan:

a. Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Kepala Dinas Permukiman dan Tata Ruang, Kepala
Dinas Koperasi, UKM Perindustrian dan Perdagangan dan Kepala Dinas
Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika untuk:
1) Meningkatkan pengendalian atas pelaksanaan anggaran pada SKPD yang
dipimpinnya;
2) Memerintahkan PPKom masing-masing kegiatan untuk memulihkan kelebihan
pembayaran sebesar Rp572.196.056,89 (Rp293.800.000,00 + Rp166.481.581,89
+ Rp111.914.475,00);
b. Inspektorat untuk memeriksa bukti pengeluaran yang diajukan penyedia jasa sebesar
Rp227.205.200,00 dan selanjutkan melaporkan hasilnya kepada Walikota.

Atas rekomendasi tersebut, Kepala Dinas Pekerjaan Umum telah menyampaikan

Berita Acara Serah Terima (BAST) penyerahan atas aset tetap hasil pengadaan melalui
jasa konsultasi dari penyedia jasa dan diterima oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum
senilai Rp101.121.475,00 atau masih terdapat kekurangan Rp10.793.000,00
(Rp111.914.475,00 - Rp101.121.475,00).

10. Pelaksanaan Pekerjaan Tahun Tunggal Yang Melewati Tahun Anggaran Tidak
Sesuai Ketentuan
Pada Tahun Anggaran 2016 Pemerintah Kota Tegal menganggarkan belanja modal
sebesar Rp292.041.391.000,00 yang telah direalisasikan sebesar Rp248.511.286.786,00.
Berdasarkan atas pemeriksaan atas akun belanja modal diketahui bahwa terdapat belanja
modal yang pelaksanaannya melewati tahun anggaran 2016 dan terdapat belanja modal
yang dipergunakan sebagai pembayaran untuk pekerjaan tahun 2015 yang
pelaksanaannya melewati tahun anggaran 2015. Terhadap permasalahan tersebut dapat
dijelaskan sebagai berikut.
a. Terdapat pelaksanaan enam paket pekerjaan Tahun 2016 yang melewati tahun
anggaran
Berdasarkan penelusuran atas belanja modal yang dilaksanakan Pemerintah Kota
Tegal diketahui terdapat 5 Pekerjaan pada Dinas Pekerjaan Umum dan 1 Pekerjaan
pada Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata yang pelaksanaannya
melewati tahun anggaran. Atas hal ini, Tim Pemeriksa telah melakukan pengujian
fisik lapangan dan diketahui bahwa terhadap keenam pekerjaan tersebut memang
pelaksanaannya melewati tahun anggaran 2016 dengan bukti pendukung berita
Acara Pemeriksaan dan Berita Acara Serah Terima ditandatangani pada Tahun 2017.
Enam pekerjaan tersebut adalah
1) Pembangunan Jalan Kota (Jl. Cenderawasih II Kel. Kaligangsa, Jl. Manado Kel.
Kalinyamat, Jl. Banda Aceh V) dengan nilai kontrak sebesar
Rp1.308.037.000,00 yang dilaksanakan oleh CV. AM;
2) Pembangunan Jembatan Blanak dengan nilai kontrak sebesar
Rp2.253.251.000,00 yang dilaksanakan oleh CV. KP;
3) Pembangunan Jembatan Panggung Timur dengan nilai kontrak sebesar
Rp494.461.000,00 yang dilaksanakan oleh CV. WW;
4) Pembangunan Dinding Pengaman Pantai (revertmen) dengan nilai kontrak
sebesar Rp1.431.600.500,00 yang dilaksanakan oleh PT. MPB;
5) Pembangunan Stadion di Kompleks Sport Center Tahap I dengan nilai kontrak
sebesar Rp12.935.186.000,00 yang dilaksanakan oleh PT. Cipako;
6) Pembangunan GOR Mini dengan nilai Kontrak sebesar Rp8.729.600.000,00
yang dilaksanakan oleh PT. FD.
Berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan hingga 7 Mei 2017 diketahui bahwa
pekerjaan yang belum selesai dilaksanakan adalah Pembangunan Jembatan Blanak.
PPKom menjelaskan bahwa pekerjaan tersebut belum dilakukan pemutusan kontrak
dengan alasan dikhawatirkan akan berdampak sosial lebih besar.
Keenam pekerjaan tersebut tetap melaksanakan pekerjaan berdasarkan pada
addendum perpanjangan waktu pada masing-masing pekerjaan yang mengubah atas
jangka waktu pelaksanaan atas pekerjaan. Berdasarkan konfirmasi kepada masing-
masing PPKom diketahui bahwa terhadap sisa pekerjaan yang dilaksanakan
melewati tahun anggaran akan di anggarkan pembayarannya pada APBD perubahan
2017. Pelaksanaan pekerjaan tingkat kota/kabupaten yang melewati tahun anggaran
tidak diatur dalam Peraturan Presiden terkait pengadaan barang dan jasa pemerintah.

b. Pembayaran atas pekerjaan tahun anggaran 2015 yang melewati tahun

anggaran.
Berdasarkan atas pemeriksaan atas akun belanja modal diketahui belanja modal yang
dilakukan untuk membayar pelunasan terhadap dua pekerjaan tahun anggaran 2015
yang pelaksanaannya melewati tahun anggaran 2015 dan dibayarkan pada Tahun
Anggaran 2016. Dua pekerjaan tersebut adalah
1) Pekerjaan Paket 4 - Pembangunan Saluran Mataran Kanan dengan nilai kontrak
Rp5.086.241.600,00 dengan pembayaran yang dilakukan pada Tahun Anggaran
2016 dengan SP2D nomor 927/0967/LS/BUD/BL/2016 tanggal 7 Nopember
2016 sebesar Rp1.015.447.048,00.
2) Pekerjaan Pemeliharaan Jalan Brawijaya dengan nilai kontrak
Rp7.052.782.000,00 dengan pembayaran yang dilakukan pada Tahun Anggaran
2016 dengan SP2D Nomor 927/1328/LS/BUD/BL/2016 tanggal 16 Desember
2016 sebesar Rp133.156.524,00.
Berdasarkan konfirmasi terhadap masing-masing PPKom, diketahui bahwa atas
keseluruhan pekerjaan telah diberikan addendum pemberian kesempatan /waktu untuk
menyelesaikan pekerjaan akan tetapi addendum ditandatangani kedua belah pihak tidak
mengubah jenis pekerjaan tahun tunggal menjadi tahun jamak dan kesemua pekerjaan
tersebut melewati tahun anggaran bukan dikarenakan keadaan memaksa (Force Majeur).

a. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
sebagaimana terakhir diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 4 Tahun 2015:
1) Pasal 52 ayat (1), yang menyatakan bahwa kontrak tahun tunggal merupakan
kontrak yang pelaksana pekerjaannya mengikat dana anggaran selama masa 1
(satu) tahun anggaran.
2) Pasal 52 ayat (2), yang menyatakan bahwa kontrak tahun jamak merupakan
kontrak yang pelaksanaan pekerjaannya untuk masa lebih dari 1 (satu) tahun
anggaran atas beban anggaran yang dilakukan setelah mendapatkan persetujuan...”
3) Pasal 52 ayat (3), yang menyatakan bahwa kontrak tahun jamak pada pemerintah
daerah disetujui oleh kepala daerah sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.
4) Pasal 53 ayat (1) yang menyatakan bahwa kontrak pengadaan tunggal merupakan
kontrak yang dibuat oleh 1 (satu) PPK dengan 1 (satu) penyedia barang/jasa
tertentu untuk menyelesaikan pekerjaan tertentu dalam waktu tertentu.
b. Lampiran Peraturan Walikota Nomor 32 Tahun 2015 Tentang Pedoman
Penatausahaan Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Tegal
Tahun Anggaran 2016 Huruf J mengenai Putus Kontrak yang menyatakan bahwa PPK
wajib melakukan pengendalian terhadap pelaksanaan kontrak. Untuk Kontrak tahun
tunggal yang penyelesaian pekerjaannya terlambat dan telah lewat tahun anggaran,
maka pembayaran pekerjaan kegiatan tersebut tidak dapat dilakukan setelah tahun
anggaran berjalan berakhir.
Angka 2 yang menyatakan bahwa pemberian kesempatan kepada penyedia barang/jasa
menyelesaikan pekerjaan sampai dengan 50 (lima puluh) hari kalender sejak masa

berakhir pelaksanaan pekerjaan sebagaimana dimaksud pada nomor 1.b dan 1c tidak
melampaui tahun anggaran.
SSKK masing-masing kontrak yang menyebutkan jenis kontrak pekerjaan tersebut
berdasarkan pembebanan tahun anggaran, berdasarkan sumber pendanaan, dan
berdasarkan pengadaan pekerjaan tunggal.
Kondisi tersebut mengakibatkan :

a. Potensi kekurangan penerimaan daerah atas jaminan pelaksanaan yang seharusnya
dicairkan karena pelaksanaan pekerjaan tidak selesai hingga 31 Desember 2016
sebesar Rp1.357.620.550,00 (5% x ((Rp1.308.037.000,00 + Rp2.253.251.000,00 +
Rp494.461.000,00 + Rp1.431.461.500,00 + Rp12.935.600.500,00 +
Rp8.729.600.000,00)).
b. Pembayaran yang tidak seharusnya atas sisa pekerjaan tahun 2015 pada tahun
anggaran 2016 sebesar Rp1.148.603.572,00 (Rp1.015.447.048,00 +
Rp133.156.524,00).

a. TAPD tidak cermat dalam menganggarkan pembayaran atas sisa pekerjaan tahun
anggaran 2015 yang melewati tahun anggaran;
b. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan
dan Pariwisata dalam mengusulkan anggaran sisa pekerjaan tahun anggaran 2015 dan
sisa pekerjaan tahun anggaran 2016 tidak mempedomani ketentuan;
c. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan
dan Pariwisata lemah dalam mengawasi dan mengendalikan pelaksanaan kegiatan
pada SKPD yang dipimpinnya.
Atas permasalahan tersebut, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Kepala Dinas
Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata menyatakan bahwa pekerjaan yang
melebihi tahun anggaran Jaminan Pelaksanaan-nya tidak dicairkan di tahun 2016 karena
adanya adendum waktu pelaksanaan pekerjaan, sehingga jaminan pelaksanaan juga
diperpanjang. Peraturan Walikota Tentang Pedoman Penatausahaan Pelaksanaan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Tegal. Merupakan pedoman pelaksanaan
pekerjaan agar tercapai hasil yang maksimal, tetapi apabila Peraturan Walikota itu
bertentangan dengan ketentuan Peraturan di atasnya maka yang dipakai adalah ketentuan
peraturan diatas peraturan walikota. Sehubungan dengan hal-hal di atas kami tidak akan
mengulangi kelalaian tersebut di atas.
BPK menyatakan bahwa Peraturan Walikota tetap berlaku sepanjang belum di

hapuskan ataupun dibatalkan.
BPK merekomendasikan kepada Walikota Tegal untuk memerintahkan:

a. TAPD agar lebih cermat dalam menganggarkan pembayaran atas sisa pekerjaan yang
melewati tahun anggaran;
b. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan
dan Pariwisata dalam mengusulkan anggaran sisa pekerjaan berpedoman pada

ketentuan yang berlaku serta meningkatkan pengawasan dan pengendalian

pelaksanaan kegiatan pada SKPD yang dipimpinnya;
c. PPKom agar dalam pelaksanaan pekerjaan yang melewati tahun anggaran
mempedomani ketentuan yang berlaku.

Lampiran 1
Denda Keterlambatan Penyampaian Laporan oleh PPAT/Notaris
Jumlah Sanksi Jumlah

No Nama Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember
bulan Administratif (Rp)
1 H. LH, S.H., M.Kn. 12/07/2016 1 250.000,00 250.000,00
2 BMT, S.H. 13/06/2016 13/09/2016 2 250.000,00 500.000,00
3 YP, S.H., M.Kn. 30/03/2016 11/04/2016 19/05/2016 14/06/2016 31/08/2016 11/11/2016 13/01/2017 7 250.000,00 1.750.000,00
4 JDFR, S.H., M.Kn. 13/07/2016 1 250.000,00 250.000,00
Jumlah 11 2.750.000
Halaman 1 dari 1
Lampiran 2
Perhitungan Kelebihan Pembayaran pada Pembangunan GOR Mini
SKPD : Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata

Kontrak/Adendum No : 11/GOR-MINI-U1/VII/2016
Penyedia : PT FD
Nilai : Rp8.729.600.000
Lokasi : Kota Tegal
(dalam Rupiah)
Menurut Kontrak Kenyataan di lapangan Perbedaan Ket
No Uraian Jenis Barang/Pekerjaan Satuan
Volume Harga satuan Harga Volume Harga satuan Harga Volume Harga satuan Harga
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 = 4-7 11 12 = 6-9 13
I Pekerjaan Tanah
1 Urugan Tanah Peninggian Lantai m3 21.381,75 93.848,00 2.006.634.416,54 20.280,0500 93.848,00 1.903.242.132,40 1.101,70 93.848,00 103.392.284,14
2 Pemadatan Tanah m3 21.381,75 5.632,00 120.422.012,55 20.280,0500 5.632,00 114.217.241,60 1.101,70 5.632,00 6.204.770,95
II Pekerjaan Pondasi
A Pekerjaan Talud Keliling Lahan
1 Talud Pasangan Batu Kali m3 638,73 578.482,00 369.493.807,86 634,5500 578.482,00 367.075.753,10 4,1800 578.482,00 2.418.054,76
III Pekerjaan Beton Bertulangh
A Pekerjaan Beton
1 Kolom Praktis 15/15 m3 0,47 687.902,00 320.390,36 0,1000 687.902,00 68.790,20 0,3700 687.902,00 251.600,16
2 Kolom K-40/40 m3 13,82 868.872,00 12.007.811,04 12,1800 868.872,00 10.582.860,96 1,6400 868.872,00 1.424.950,08
3 Kolom K-40/60 m3 72,58 868.872,00 63.062.729,76 72,5700 868.872,00 63.054.041,04 0,0100 868.872,00 8.688,72
4 Kolom K-30/30 m3 12,96 868.872,00 11.260.581,12 12,5300 868.872,00 10.886.966,16 0,4300 868.872,00 373.614,96
5 Balok B-25/50 m3 74,08 868.872,00 59.486.452,61 64,4000 868.872,00 55.955.356,80 9,6800 868.872,00 3.531.095,81
JUMLAH 2.642.688.201,84 2.525.083.142,26 117.605.059,58
Halaman 1 dari 1
Lampiran 3
Perhitungan Kelebihan Pembayaran pada Pembangunan Gedung Satpol PP
SKPD : Satuan Polisi Pamong Praja

Kontrak/Adendum No : 12/Kontrak/PGK.PGSPP/VII/2016
Penyedia : PT FD
Nilai : Rp3.894.100.000
Lokasi : Kota Tegal
(dalam Rupiah)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 = 4-7 11 12 = 6-9 13
A Pekerjaan Struktur Lantai I
I Pekerjaan Pasangan
1 Pas. Dinding Batu Bata 1:4 m2 506,35 85.779,00 43.434.196,65 484,47 85.779,00 41.557.051,90 21,8835 85.779,00 1.877.144,75
2 Plesteran Dinding 1:4 m2 1012,69 34.676,00 35.116.038,44 968,92 34.676,00 33.598.373,95 43,7670 34.676,00 1.517.664,49
II Pekerjaan Struktur Lantai 1
1 Kolom K1 40x40, K3 30x40, K4 30x30
a papan bekisting m2 229,56 134.186,00 30.803.738,16 216,96 134.186,00 29.112.994,56 12,6000 134.186,00 1.690.743,60
b beton dengan mutu K-300 m3 19,61 841.444,00 16.500.716,84 19,46 841.444,00 16.374.500,24 0,1500 841.444,00 126.216,60
III Pekerjaan Kusen Pintu dan Jendela -
1 Pas. Pt-1 = 1 bh m2 14,4 450.000,00 6.480.000,00 14,040 450.000,00 6.318.000,00 0,3600 450.000,00 162.000,00
2 Pas. Pt-5 = 3bh m2 12,6 450.000,00 5.670.000,00 11,340 450.000,00 5.103.000,00 1,2600 450.000,00 567.000,00
3 Pas. Pt-8 = 1 bh m2 14,4 450.000,00 6.480.000,00 14,040 450.000,00 6.318.000,00 0,3600 450.000,00 162.000,00
4 Pas. Pt-10= 1 bh m2 9,42 450.000,00 4.239.000,00 8,630 450.000,00 3.883.500,00 0,7900 450.000,00 355.500,00
5 pas. Pt-14= 3 bh m2 13,5 450.000,00 6.075.000,00 12,600 450.000,00 5.670.000,00 0,9000 450.000,00 405.000,00
6 pas. Pt-15= 1 bh m2 7,2 450.000,00 3.240.000,00 6,670 450.000,00 3.001.500,00 0,5300 450.000,00 238.500,00
IVPekerjaan Lantai
1 Pas Lantai Granit 60x60cm m2 455,25 200.000,00 91.050.000,00 452,650 200.000,00 90.530.000,00 2,6000 200.000,00 520.000,00
B Pekerjaan Struktur Lantai 2
I Kolom K1 40x40, K3 30x40, K4 30x30
1 papan bekisting m2 120,4 134.186,00 16.155.994,40 107,800 134.186,00 14.465.250,80 12,6000 134.186,00 1.690.743,60
2 beton dengan mutu K-300 m3 10,09 841.444,00 8.490.169,96 9,940 841.444,00 8.363.953,36 0,1500 841.444,00 126.216,60
JUMLAH 273.734.854,45 264.296.124,81 9.438.729,64
Halaman 1 dari 1
Lampiran 4
Perhitungan Kelebihan Pembayaran pada Pemasangan dan Penggantian LPJU Jl Ks Tubun-Kapt Sudibyo
SKPD : DINAS PEKERJAAN UMUM

Kontrak/Adendum No : 12/KONTRAK/KS. Tubun/VI/2016
Penyedia : CV. CA
Nilai : Rp2.176.773.000
Lokasi : Kota Tegal
(dalam Rupiah)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 = 4-7 11 12 = 6-9 13
C Pekerjaan Tiang PJU
1 Pembuatan Pondasi Tiang PJU Beton Mutu K225 btg 206 1.139.659,00 234.769.754,00 206,000 1.098.447,60 226.280.205,60 0,00 1.098.447,60 8.489.548,40
D Pekerjaan Kabel PJU
3 Bongkar Kabel Eksisting m1 3276,6 2.616,00 8.571.585,60 2.485,100 2.616,00 6.501.021,60 791,500 2.616,00 2.070.564,00
JUMLAH 243.341.339,60 232.781.227,20 10.560.112,40
Halaman 1 dari 1
Lampiran 5
Perhitungan Kelebihan Pembayaran pada Pemasangan dan Penggantian LPJU Jl AR Hakim Jl Sultan Agung

Kontrak/Adendum No : 12/KONTRAK/AR.Hakim/VII/2016
Penyedia : PT. ABJ
Nilai : Rp2.767.003.000
Lokasi : Kota Tegal
(dalam Rupiah)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 = 4-7 11 12 = 6-9 13
C Pekerjaan Tiang PJU
1 Pembuatan Pondasi Tiang PJU Beton Mutu K225 btg 263 1.199.524,00 315.474.812,00 263,00 1.158.312,60 304.636.213,80 0,00 1.158.312,60 10.838.598,20
JUMLAH 315.474.812,00 304.636.213,80 10.838.598,20
Halaman 1 dari 1
Lampiran 6
Perhitungan Kelebihan Pembayaran pada Pembangunan Dinding Pengaman Pantai (Revertmen)

Kontrak/Adendum No : 12/Kontrak/Pemb.Jbt/Paket-02/DAK-IPD/X/2016
Penyedia : PT. MPB
Nilai : Rp1.431.600.500
Lokasi : Kota Tegal
(dalam Rupiah)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 = 4-7 11 12 = 6-9 13
D Pekerjaan Revertmen
1 Pasangan Batu w.110-135kg m3 821,27 290.400,00 238.496.518,51 788,46 290.400,00 228.968.784,00 32,81 290.400,00 9.527.734,51
E Pekerjaan Jalan Pedistrian
1 Pas Lantai Keramik unpolish 40x40 warna m2 947,350 156.700,00 148.449.542,27 932,71 156.700,00 146.155.454,27 14,64 156.700,00 2.294.088,00
2 lantai Kerja m3 84,75 743.737,50 63.030.916,65 75,73 743.737,50 56.322.404,40 9,02 743.737,50 6.708.512,25
JUMLAH 449.976.977,43 431.446.642,67 18.530.334,76
Halaman 1 dari 1
Lampiran 7
Perhitungan Kelebihan Pembayaran pada Pemeliharaan Jalan Sutomo CS

Kontrak/Adendum No : 12/Kontrak/Pemel.Jln/Paket-01/DAK/VIII/2016
Penyedia : PT. KMJL
Nilai : Rp18.976.903.000,00
Lokasi : Kota Tegal
(dalam Rupiah)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 = 4-7 11 12 = 6-9 13
I Pekerjaan Jalan Dr. Sutomo
1 Lataston Lapis Aus (HRS-WC) t: 3cm ton 590,26 858.976,66 507.019.563,33 589,01 858.976,66 505.945.842,51 1,25 858.976,66 1.073.720,82
II Jl. Werkudoro
1 Lapis Pondasi Agregat (LPA) Kelas A m3 87,6 360.253,27 31.558.186,45 87,50 360.253,27 31.522.161,13 0,10 360.253,27 36.025,32
III Jl. Abdul Syukur
1 Lataston Lapis Aus (HRS-WC) t: 3cm ton 427,8 858.976,66 367.470.215,15 422,45 858.976,66 362.874.690,02 5,35 858.976,66 4.595.525,13
2 Urugan Sirtu Dipadatkan m3 478,560 118.159,01 56.546.671,08 478,56 109.627,75 52.463.456,04 24,00 109.627,75 4.083.215,04
JUMLAH 962.594.636,01 952.806.149,69 9.788.486,32
Halaman 1 dari 1
Lampiran 8
Perhitungan Kelebihan Pembayaran pada Pembangunan Trotoar A. Yani Cs
SKPD : Pekerjaan Umum

Kontrak/Adendum No : 03/Kontrak.PLP.LU.P.39/VII/2016
Penyedia : PT. RM
Nilai : Rp5.608.900.000
Lokasi : Kota Tegal
(dalam Rupiah)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 = 4-7 11 12 = 6-9 13
A. Jalan A. Yani
I Pekerjaan Persiapan
1 Bongkaran Paving m2 4465,98 2.956,00 13.201.436,88 3.366,60 2.956,00 9.951.669,60 1099,38 2.956,00 3.249.767,28
II Pekerjaan Pasangan
1 Wiremesh kg 7054,69 10.730,00 75.696.846,67 6.895,62 10.730,00 73.990.002,60 159,07 10.730,00 1.706.844,07
2 rabat lantai kerja m3 165,12 704.193,00 116.273.599,67 161,40 704.193,00 113.656.750,20 3,72 704.193,00 2.616.849,47
3 Pasang Keramik kasar 40x40 unpolish m3 3709,60 106.931,00 396.671.680,43 2.530,24 106.931,00 270.561.093,44 1179,36 106.931,00 126.110.586,99
B. Jalan Veteran
I Pekerjan Persiapan
1 Bongkaran Paving m2 1485,28 2.956,00 4.390.492,61 1.129,64 2.956,00 3.339.215,84 355,64 2.956,00 1.051.276,77
1 Wiremesh kg 3198,90 10.730,00 34.324.161,23 2.269,14 10.730,00 24.347.872,20 929,76 10.730,00 9.976.289,03
3 Pasang Keramik kasar 40x40 unpolish m3 1224,42 106.931,00 130.928.205,51 872,70 106.931,00 93.318.683,70 351,72 106.931,00 37.609.521,81
C Jl. KH Mansyur
I Pekerjan Persiapan
1 Bongkaran Paving m2 233,29 2.956,00 689.608,55 212,35 2.956,00 627.706,60 20,94 2.956,00 61.901,95
1 Wiremesh kg 607,34 10.730,00 6.516.751,84 296,48 10.730,00 3.181.230,40 310,86 10.730,00 3.335.521,44
3 Pasang Keramik kasar 40x40 unpolish m3 179,29 106.931,00 19.171.778,86 145,45 106.931,00 15.553.113,95 33,84 106.931,00 3.618.664,91
JUMLAH 866.330.241,28 653.708.361,41 212.621.879,87
Halaman 1 dari 1
Lampiran 9
Perhitungan Kelebihan Pembayaran pada Pembangunan Gedung Kelurahan Margadana

Kontrak/Adendum No : 03/Kontrak.PGK.PGKM/VI/2016
Penyedia : CV KI
Nilai : Rp1.750.000.000
Lokasi : Kota Tegal
(dalam Rupiah)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 = 4-7 11 12 = 6-9 13
Bangunan Utama
A Pekerjaan Persiapan
1 IMB ls 1 100.000,00 100.000,00 1,000 50.000,00 50.000,00 0,00 50.000,00 50.000,00
B Pekerjaan Tanah
1 Urugan Pasir bawah lantai m3 13,58 111.846,00 1.518.868,68 12,310 111.846,00 1.376.824,26 1,270 111.846,00 142.044,42
C Pekerjaan Beton
1 Pas Beton Tumbuk 1:3:5 m3 19,71 464.292,00 9.151.195,32 16,140 464.292,00 7.493.672,88 3,570 464.292,00 1.657.522,44
D Pekerjaan Keramik Lantai Dinding
1 Pek Keramik 30x30 ex Mulia m2 263,50 122.725,00 32.338.037,50 243,420 122.725,00 29.873.719,50 20,080 122.725,00 2.464.318,00
E Pekerjaan Plafond
2 Pas. Langit-langit eternit saflex, rangka ky meranti batu m2 344,48 122.781,00 42.295.598,88 333,660 122.781,00 40.967.108,46 10,820 122.781,00 1.328.490,42
Bangunan Pendopo
A Pekerjaan Tanah
1 Urugan Pasir bawah lantai m3 5,76 111.846,00 644.232,96 4,750 111.846,00 531.268,50 1,010 111.846,00 112.964,46
B Pekerjaan Pasangan dan Plesteran
1 Pek Keramik 30x30 ex Mulia m3 102,42 111.846,00 11.455.267,32 94,960 111.846,00 10.620.896,16 7,460 111.846,00 834.371,16
C Pekerjaan Beton
1 Lantai Kerja bawah lantai m3 5,59 464.292,00 2.595.392,28 4,790 464.292,00 2.223.958,68 0,800 464.292,00 371.433,60
JUMLAH 100.098.592,94 93.137.448,44 6.961.144,50
Halaman 1 dari 1
Lampiran 10
Perhitungan Kekurangan Volume pada Pembangunan Jalan Dalam Kota

Kontrak/Adendum No : 12/Kontrak/Pemb.Jln/Paket-01/DAK/IX/2016
Penyedia : CV. AM
Nilai : Rp1.038.037.000
Lokasi : Kota Tegal
(dalam Rupiah)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 = 4-7 11 12 = 6-9 13
Jalan Cenderawasih
I Pekerjaan Crossing 4 (BH)
1 Pasangan Pondasi batu belah campuran m3 43,49 618.915,00 26.916.613,35 42,670 618.915,00 26.409.103,05 0,820 618.915,00 507.510,30
Jalan Banda Aceh
I Pekerjaan Jalan
1 lapis Sand Sheet t 2cm m2 800 65.500,00 52.400.000,00 788,900 65.500,00 51.672.950,00 11,100 65.500,00 727.050,00
JUMLAH 79.316.613,35 78.082.053,05 1.234.560,30
Halaman 1 dari 1
Lampiran 11
Perhitungan Kelebihan Pembayaran pada Pemeliharaan Jalan Sudibyo CS

Kontrak/Adendum No : 12/Kontrak/Pemel.Jln/Paket-02/DAK/VII/2016
Penyedia : PT PKM KSO
Nilai : Rp23.821.534.000
Lokasi : Kota Tegal
(dalam Rupiah)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 = 4-7 11 12 = 6-9 13
I Pekerjaan Jalan Kapten Sudibyo
1 Lataston Lapis Aus (HRS-WC) t: 3cm ton 1336,80 1.036.740,40 1.385.915.094,73 1.331,16 1.036.740,40 1.380.067.350,86 5,640 1.036.740,40 5.847.743,87
2 Perkerasan Jalan Beton K 350 uk 300x500cm m3 1727,09 1.642.005,41 2.835.891.114,99 1.726,46 1.642.005,41 2.834.856.660,15 0,630 1.642.005,41 1.034.454,84
II Pekerjaan Jalan Teuku Umar
1 Perkerasan Jalan Beton K 350 uk 350x500cm m3 91,65 1.544.680,12 141.569.933,00 90,61 1.544.680,12 139.963.465,67 1,040 1.544.680,12 1.606.467,32
JUMLAH 11.990.992.804,77 11.945.471.183,82 45.521.620,95
Halaman 1 dari 1
Lampiran 12
Bimtek Peningkatan Kapasitas Anggota DPRD Kota Tegal di Patra Convention Hotel Semarang, tanggal 23 Juni sd. 26 Juni 2016, Semarang
Uang Harian yang Diterima Uang Harian Sesuai Standarisasi Kelebihan

No. Nama Biaya Kontribusi (Rp) Keterangan
Rincian Total (Rp) Rincian Total (Rp) Pembayaran (Rp)
1 H. E Su, SH., MH. 5.500.000,00 2 hari x Rp2.000.000 4.000.000,00 3 hari x Rp110.000 330.000,00 3.670.000,00 Ada surat penawaran dari
2 hari x Rp110.000 220.000,00 1 hari x Rp55.000 55.000,00 165.000,00 penyelenggara
2 Drs. A F 5.500.000,00 2 hari x Rp1.700.000 3.400.000,00 3 hari x Rp108.000 324.000,00 3.076.000,00
2 hari x Rp108.000 216.000,00 1 hari x Rp54.000 54.000,00 162.000,00
3 W E S, SH 5.500.000,00 2 hari x Rp1.700.000 3.400.000,00 3 hari x Rp108.000 324.000,00 3.076.000,00
2 hari x Rp108.000 216.000,00 1 hari x Rp54.000 54.000,00 162.000,00
4 E Y, SH 5.500.000,00 2 hr x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x 107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
5 HJ. Rs, S.IP 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x 107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
6 RR, SE 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x 107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
7 H. SG 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x 107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
8 SPA, S.Sos 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x 107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
9 SAP, SH 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
10 MOH. T 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
11 Ro A, S.SI 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
12 H. S A, S.Pd 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
13 E R 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
14 HJ. TA, SE 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
15 HJ. SM 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
16 WM, SH 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
17 HB 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
18 H. Sup, S.Pd.I 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
Halaman 1 dari 2
19 RS, S.Kom 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
20 NF, SE., Akt. 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
21 UP 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
22 HO, SE 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
23 ATB, SE 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
24 Sds 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
25 Str, SH, MH 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
26 H. Akh S, SE 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
27 YAB, SH 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
28 EPS 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
29 Tro 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
30 EI 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
Jumlah 165.000.000,00 92.364.000,00
Halaman 2 dari 2
Lampiran 13
Bimtek Pencermatan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Kepala Daerah, 20 ‐23 Maret 2016 di Hotel Grand Edge Semarang
Biaya Kontribusi Uang Harian yang Diterima Uang Harian Sesuai Standarisasi Kelebihan

No. Nama Keterangan
(Rp) Rincian Total (Rp) Rincian Total (Rp) Pembayaran (Rp)
1 H. E Su, SH., MH. 5.500.000,00 2 hari x Rp2.000.000 4.000.000,00 3 hari x Rp110.000 330.000,00 3.670.000,00 Tidak ada surat penawaran
2 hari x Rp110.000 220.000,00 1 hari x Rp55.000 55.000,00 165.000,00 dari penyelenggara
2 Drs. A F 5.500.000,00 2 hari x Rp1.700.000 3.400.000,00 3 hari x Rp108.000 324.000,00 3.076.000,00
2 hari x Rp108.000 216.000,00 1 hari x Rp54.000 54.000,00 162.000,00
3 W E S, SH 5.500.000,00 2 hari x Rp1.700.000 3.400.000,00 3 hari x Rp108.000 324.000,00 3.076.000,00
2 hari x Rp108.000 216.000,00 1 hari x Rp54.000 54.000,00 162.000,00
4 E Y, SH 5.500.000,00 2 hr x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x 107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
5 HJ. Rs, S.IP 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x 107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
6 RR, SE 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x 107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
7 H. SG 5.500.000,00 2 hari x Rp1.700.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x 107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
8 SPA, S.Sos 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x 107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
9 SAP, SH 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
10 MOH. T 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
11 Ro A, S.SI 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
12 H. S A, S.Pd 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
13 E R 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
14 HJ. TA, SE 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
15 HJ. SM 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
16 WM, SH 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
17 HB 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
18 H. Sup, S.Pd.I 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
19 RS, S.Kom 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
Halaman 1 dari 2
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
20 NF, SE., Akt. 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
21 UP 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
22 HO, SE 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
23 ATB, SE 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
24 Sds 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
25 Str, SH, MH 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
26 H. Akh S, SE 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
27 YAB, SH 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
28 EPS 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
29 Tro 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
30 EI 5.500.000,00 2 hari x Rp1.600.000 3.200.000,00 3 hari x Rp107.500 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp107.500 215.000,00 1 hari x Rp53.500 53.500,00 161.500,00
Jumlah 165.000.000,00 92.364.000,00
Kekurangan bukti dukung: surat undangan workshop
jadwal acara workshop
Halaman 2 dari 2
Lampiran 14
Kegiatan Workshop "TEKNIK MERUMUSKAN REKOMENDASI HASIL PEMBAHASAN LKPJ OLEH DPRD"
yang dilaksanakan di Hotel Ibis Semarang tanggal 18‐21 April 2016.
Uang Harian yang Diterima Uang Harian Sesuai Standarisasi
Rincian Selisih Bayar
No. Nama Biaya Kontribusi keterangan
Rincian Total (Rp) Jumlah Satuan UH Total (Rp) (Rp)
Hari Diklat
1 H. E Su, SH., MH. 5.500.000,00 2 hari x Rp.2.000.000 4.000.000,00 3 110.000,00 100% 330.000,00 3.670.000,00
2 hari x Rp.110.000 220.000,00 1 110.000,00 50% 55.000,00 165.000,00
2 Drs. A F 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.700.000 3.400.000,00 3 108.000,00 100% 324.000,00 3.076.000,00
2 hari x Rp.108.000 216.000,00 1 108.000,00 50% 54.000,00 162.000,00
3 W E S, SH 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.700.000 3.400.000,00 3 108.000,00 100% 324.000,00 3.076.000,00
2 hari x Rp.108.000 216.000,00 1 108.000,00 50% 54.000,00 162.000,00
4 E Y, SH 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
5 HJ. Rs, S.IP 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
6 RR, SE 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
7 H. SG 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
8 SPA, S.Sos 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00 tidak ada tanda tangan di kuitansi pemda
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
9 SAP, SH 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
10 MOH. T 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
11 Ro A, S.SI 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
12 H. S A, S.Pd 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
13 E R 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
14 HJ. TA, SE 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00 tidak ada tanda tangan di kuitansi pemda
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
15 HJ. SM 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
16 WM, SH 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
17 HB 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00 tidak ada tanda tangan di kuitansi pemda
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
18 H. Sup, S.Pd.I 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
Halaman 1 dari 2
19 RS, S.Kom 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00 tidak ada tanda tangan di kuitansi pemda
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
20 NF, SE., Akt. 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
21 UP 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
22 HO, SE 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
23 ATB, SE 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
24 Sds 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
25 Str, SH, MH 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
26 H. Akh S, SE 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
27 YAB, SH 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
28 EPS 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
29 Tro 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
30 EI 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00 tidak ada tanda tangan di kuitansi pemda
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
Jumlah 165.000.000,00 92.357.250,00
Halaman 2 dari 2
Lampiran 15
Kegiatan Workshop Nasional ASDEKSI
yang dilaksanakan di Hotel Best Western Premier Solo tanggal 14‐17 April 2016.
Rincian
No. Nama Biaya Kontribusi Selisih Bayar (Rp)
Rincian Total (Rp) Jumlah Satuan UH Total (Rp)
Hari Diklat
1 H, SH 4.500.000,00 4 hari x Rp.1.000.000 4.000.000 3 106.000 100% 318.000,00 3.682.000,00
1 106.000 50% 53.000,00 (53.000,00)
2 Drs. SW 4.500.000,00 4 hari x Rp.1.000.000 4.000.000 3 106.000 100% 318.000,00 3.682.000,00
1 106.000 50% 53.000,00 (53.000,00)
3 SR, SH 4.500.000,00 4 hari x Rp.750.000 3.000.000 3 104.000 100% 312.000,00 2.688.000,00
1 104.000 50% 52.000,00 (52.000,00)
4 Hmn, SH 4.500.000,00 4 hari x Rp.750.000 3.000.000 3 104.000 100% 312.000,00 2.688.000,00
1 104.000 50% 52.000,00 (52.000,00)
5 MOCH. H 4.500.000,00 4 hari x Rp.450.000 1.800.000 3 100.000 100% 300.000,00 1.500.000,00
1 100.000 50% 50.000,00 (50.000,00)
6 E Prn ‐ 4 hari x Rp.450.000 1.800.000 3 100.000 100% 300.000,00 1.500.000,00
1 100.000 50% 50.000,00 (50.000,00)
Jumlah 22.500.000,00 15.430.000,00
Halaman 1 dari 1
Lampiran 16
Bimtek Pedoman Penyusunan APBD TA 2017, 29 Agustus s.d. 1 September 2016 di Hotel Ibis Semarang
Rincian
No. Nama Biaya Kontribusi Selisih Bayar (Rp) keterangan
Rincian Total (Rp) Jumlah Satuan UH Total (Rp)
Hari Diklat
1 H. E Su, SH., MH. 5.500.000,00 2 hari x Rp.2.000.000 4.000.000,00 3 110.000,00 100% 330.000,00 3.670.000,00
2 hari x Rp.110.000 220.000,00 1 110.000,00 50% 55.000,00 165.000,00
2 Drs. A F 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.700.000 3.400.000,00 3 108.000,00 100% 324.000,00 3.076.000,00
2 hari x Rp.108.000 216.000,00 1 108.000,00 50% 54.000,00 162.000,00
3 W E S, SH 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.700.000 3.400.000,00 3 108.000,00 100% 324.000,00 3.076.000,00
2 hari x Rp.108.000 216.000,00 1 108.000,00 50% 54.000,00 162.000,00
4 E Y, SH 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
5 HJ. Rs, S.IP 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
6 RR, SE 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
7 H. SG 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
8 SPA, S.Sos 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
9 SAP, SH 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
10 MOH. T 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
11 Ro A, S.SI 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
12 H. S A, S.Pd 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
13 E R 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
14 HJ. TA, SE 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
15 HJ. SM 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
Halaman 1 dari 2
16 WM, SH 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
17 HB 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
18 H. Sup, S.Pd.I 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
19 RS, S.Kom 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
20 NF, SE., Akt. 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
21 UP 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
22 HO, SE 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
23 ATB, SE 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
24 Sds 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
25 Str, SH, MH 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
26 H. Akh S, SE 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
27 YAB, SH 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
28 EPS 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
29 Tro 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
30 EI 5.500.000,00 2 hari x Rp.1.600.000 3.200.000,00 3 107.500,00 100% 322.500,00 2.877.500,00
2 hari x Rp.107.500 215.000,00 1 107.500,00 50% 53.750,00 161.250,00
Jumlah 165.000.000,00 92.357.250,00
Halaman 2 dari 2
Lampiran 17
Pembayaran Personil yang Tidak Terdapat pada Daftar Tenaga Kerja Penyedia Jasa
No Pekerjaan No. Kontrak Tgl. Kontrak Pelaksana Nilai SPK (Rp) Jangka Waktu Personil Biaya Personil
Mulai Akhir Nama Jabatan Nilai (Rp) Keterangan
DINAS PEKERJAAN UMUM
1 Konsultan Pengawas 02/SPK/Konwas- 16 Juni 2016 CV. PE 39.411.900,00 16 Juni 2016 12 Desember 2016 MA Pengawas 12.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan Pal PJU Lapangan
Kec. Margadana dan
Kec. Tegal Barat
2 Konsultan Pengawas 02/SPK/Konwas- 14 Juli 2016 CV. PE 39.411.900,00 14 Juli 2016 26 Desember 2016 MA Pengawas 12.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan Pal LPJU Lapangan
Kec.Tegal Selatan dan
Kec. Tega Timur
3 Konsultan Pengawas 02/SPK/Konwas- 13Juli 2016 CV. PE 46.074.600,00 13 Juli 2016 24 Desember 2016 MA Pengawas 15.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan dan Lapangan
Penggantian LPJU di
Jl.AR. Hakim - Jl. Sultan
Agung
4 Konsultan Pengawas 02/SPK/Konwas- 16 Juni 2016 CV. PE 46.597.100,00 16 Juni 2016 12 Desember 2016 MA Pengawas 15.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan dan Lapangan
Penggantian LPJU di Jl.
KS Tubun - Jl. Kapten
Sudibyo
5 Konsultan Perencana 02/SPK/Kons-AR 23 Maret 2016 CV. CG 49.326.200,00 23 Maret 2016 21 Mei 2016 Wl Admin 5.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan dan
Penggantian LPJU di
Jl.AR.Hakim - Jl. Sultan
Agung
6 Konsultan Perencana 02/SPK/Kons-AR 23 Maret 2016 CV. CG 49.326.200,00 23 Maret 2016 21 Mei 2016 NI Team leader 9.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan dan
Penggantian LPJU di
Agung
7 Konsultan Perencana 02/SPK/Kons-AR 23 Maret 2016 CV. CG 49.326.200,00 23 Maret 2016 21 Mei 2016 KD Tenaga Ahli 6.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan dan
Penggantian LPJU di
Agung
8 Konsultan Perencana 02/SPK/Kons-KS 23 Maret 2016 CV. CG 49.326.200,00 23 Maret 2016 21 Mei 2016 Mh Estimator 4.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan dan
Penggantian LPJUdi
Jl.KS Tubun - Jl. Kapten
Sudibyo
9 Konsultan Perencana 02/SPK/Kons-KS 23 Maret 2016 CV. CG 49.326.200,00 23 Maret 2016 21 Mei 2016 TF Drafter 3.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan dan
Penggantian LPJUdi
Sudibyo
10 Konsultan Perencana 02/SPK/Kons-KS 23 Maret 2016 CV. CG 49.326.200,00 23 Maret 2016 21 Mei 2016 MF, IN, AS Surveyor 9.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan dan
Penggantian LPJUdi
Sudibyo
Halaman 1 dari 5
11 Konsultan Perencana 02/SPK/Kons-KS 23 Maret 2016 CV. CG 49.326.200,00 23 Maret 2016 21 Mei 2016 DC, UA Op.Komp. & 5.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan dan Admin
Penggantian LPJUdi
Sudibyo
12 Konsultan Perencana 02/SPK/Kons-M.T 27 Januari 2016 CV. CG 39.356.900,00 27 Januari 2016 26 Maret 2016 SN Estimator 3.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan PAL LPJU
Kec.Margadana dan
Kec.Tegal Barat
13 Konsultan Perencana 02/SPK/Kons-M.T 27 Januari 2016 CV. CG 39.356.900,00 27 Januari 2016 26 Maret 2016 M A Surveyor 6.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan PAL LPJU
Kec.Margadana dan
Kec.Tegal Barat
14 Konsultan Perencana 02/SPK/Kons-M.T 27 Januari 2016 CV. CG 39.356.900,00 27 Januari 2016 26 Maret 2016 Wl Op.Komp. & 3.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan PAL LPJU Admin
Kec.Margadana dan
Kec.Tegal Barat
15 Konsultan Perencana 02/SPK/Kons-TS 27 Januari 2016 CV. CG 39.356.900,00 27 Januari 2016 26 Maret 2016 NI Team Leader 8.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan Pal LPJU
Kec.Tegal Timur
16 Konsultan Perencana 02/SPK/Kons-TS 27 Januari 2016 CV. CG 39.356.900,00 27 Januari 2016 26 Maret 2016 KD Ahli Teknik Electro 6.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan Pal LPJU
Kec.Tegal Timur
17 Konsultan Perencana 02/SPK/Kons-TS 27 Januari 2016 CV. CG 39.356.900,00 27 Januari 2016 26 Maret 2016 Mh Estimator 3.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan Pal LPJU
Kec.Tegal Timur
18 Konsultan Perencana 02/SPK/Kons-TS 27 Januari 2016 CV. CG 39.356.900,00 27 Januari 2016 26 Maret 2016 TF Drafter 3.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan Pal LPJU
Kec.Tegal Timur
19 Konsultan Perencana 02/SPK/Kons-TS 27 Januari 2016 CV. CG 39.356.900,00 27 Januari 2016 26 Maret 2016 IN & AS Surveyor 6.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan Pal LPJU
Kec.Tegal Timur
20 Konsultan Perencana 02/SPK/Kons-TS 27 Januari 2016 CV. CG 39.356.900,00 27 Januari 2016 26 Maret 2016 DC, UA Op. komp. & 3.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan Pal LPJU Admin
Kec.Tegal Timur
21 Konsultan Perencana 02/SPK/Kons-HM 15 Juni 2016 CV. PE 48.892.800,00 15 Juni 2016 13 Agustus 2016 MA Tenaga Ahli 6.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan Lampu
Highmast di Komplek
Pantai Alam Indah
Halaman 2 dari 5
22 Konsultan Perencana 02/SPK/Kons-HM 15 Juni 2016 CV. PE 48.892.800,00 15 Juni 2016 13 Agustus 2016 SN Estimator 4.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan Lampu
Highmast di Komplek
Pantai Alam Indah
23 Konsultan Perencana 02/SPK/Kons-HM 15 Juni 2016 CV. PE 48.892.800,00 15 Juni 2016 13 Agustus 2016 Tr Surveyor 9.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan Lampu
Highmast di Komplek
Pantai Alam Indah
24 Konsultan Perencana 02/SPK/Kons-HM 15 Juni 2016 CV. PE 48.892.800,00 15 Juni 2016 13 Agustus 2016 AK & Wl Op. Komp. & 5.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan Lampu Admin
Highmast di Komplek
Pantai Alam Indah
25 Konsultan Perencana 02/SPK/Kons-HM 15 Juni 2016 CV. PE 29.009.200,00 15 Juni 2016 13 Agustus 2016 TG Team Leader 7.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan Lampu
Highmast di Psr Langon-
Jl.Werkudoro,
Perempatan
RS.Kardinah-Jl.KS
Tubun, Prempatan
Kantor Pos -
Jl.Veteran,Perempatan
Jl.Brawijaya-Jl.Mataram
& Jl.Hangtuah
26 Konsultan Perencana 02/SPK/Kons-HM 15 Juni 2016 CV. PE 29.009.200,00 15 Juni 2016 13 Agustus 2016 SN Estimator 3.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan Lampu
Jl.Werkudoro,
Perempatan
RS.Kardinah-Jl.KS
Tubun, Prempatan
Kantor Pos -
& Jl.Hangtuah
27 Konsultan Perencana 02/SPK/Kons-HM 15 Juni 2016 CV. PE 29.009.200,00 15 Juni 2016 13 Agustus 2016 Yul Surveyor 6.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan Lampu
Jl.Werkudoro,
Perempatan
RS.Kardinah-Jl.KS
Tubun, Prempatan
Kantor Pos -
& Jl.Hangtuah
Halaman 3 dari 5
28 Konsultan Perencana 02/SPK/Kons-HM 15 Juni 2016 CV. PE 29.009.200,00 15 Juni 2016 13 Agustus 2016 AK & Wl Op. Komputer 2.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan Lampu
Jl.Werkudoro,
Perempatan
RS.Kardinah-Jl.KS
Tubun, Prempatan
Kantor Pos -
& Jl.Hangtuah
29 Konsultan Pengawas 02/SPK/Konwas- 24 Mei 2016 CV. CG 36.175.700,00 24 Mei 2016 19 November 2016 MA Pengawas 12.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Revitalisasi PJU Lapangan
Pantura ( Jl. Yos
Sudarso Seb Selatan )
30 DED Jembatan 02/Kontrak.PPJ.D 19 September 2016 CV. CMR 132.121.000,00 19 September 2016 17 Desember 2016 AM Team Leader 18.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Penghubung Dukuh
Blendo - Dukuh Trukan
31 Konsultan Pengawas 02/SPK/Konwas- 23 September 2016 CV. PE 18.294.100,00 23 September 2016 26 Desember 2016 TG Team Leader 13.500.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan JTR/JTM
dan LPJU di Jalan
tembus Jalingkut -
Jl.Dr.Wahidin
32 Konsultan Pengawas 02/SPK/Konwas- 20 September 2016 CV. PE 18.294.100,00 20 September 2016 23 Desember 2016 TG Team Leader 13.500.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan JTR/JTM
dan Lampu di wilayah
pantai muarareja tegal
barat
33 Konsultan Perencana 02/SPK/Konwas- 12 Oktober 2016 CV. PE 24.379.300,00 12 Oktober 2016 20 Desember 2016 MA & MAu Pengawas 6.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan Lampu Lapangan
Jl.Werkudoro,
Perempatan
RS.Kardinah-Jl.KS
Tubun, Prempatan
Kantor Pos -
& Jl.Hangtuah
34 Konsultan Pengawas 02/SPK/Konwas- 11 Oktober 2016 CV. CG 46.421.100,00 11 Oktober 2016 19 Desember 2016 Mau Pengawas 21.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Pemasangan Lampu Lapangan
High Mast di Komplek
Pantai Alam Indah
35 Konsultan Pengawas 02/SPK/PPK/KON 12 Agustus 2016 CV. CMR 24.860.000,00 12 Agustus 2016 09 Desember 2016 DW Admin 2.800.000,00 Tidak ada dikontrak
Paket 5
36 Konsultan Pengawas 02/SPK/PPK/KON 26 Agustus 2016 CV. CVV 49.313.000,00 26 Agustus 2016 19 Desember 2016 WSN Admin 8.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Paket 21-38
Halaman 4 dari 5
37 Konsultan Pengawas 02/SPK/PPK/KON 24 Agustus 2016 CV. MMR 49.357.000,00 24 Agustus 2016 26 Desember 2016 DAP Admin 7.000.000,00 Tidak ada dikontrak
Paket 2 - 20
Subjumlah 279.800.000,00
DINKIMTARU
38 Jasa Konsultan DED 027/005.B/2016 08 April 2016 CV BEC 48.928.000,00 08 April 2016 06 Juni 2016 Nh Surveyor 3.000.000,00 Tidak ada di
Taman Publik kontrak
Randugunting I dan II
39 Jasa Konsultan DED 027/005.B/2016 08 April 2016 CV BEC 48.928.000,00 08 April 2016 06 Juni 2016 Bud Drafter Autocad 4.500.000,00 Tidak ada di
40 Jasa Konsultan DED 027/005.B/2016 08 April 2016 CV BEC 48.928.000,00 08 April 2016 06 Juni 2016 Af Admin 4.000.000,00 Tidak ada di
41 Jasa Konsultan 027/005/2016 08 April 2016 CV SKJ 34.133.000,00 08 April 2016 06 Juni 2016 Ed Surveyor 2.500.000,00 Tidak ada di
Perencanaan kontrak
Pembangunan Makam
Subjumlah 14.000.000,00
Jumlah 293.800.000,00
Halaman 5 dari 5
Lampiran 18
Pembayaran Personil yang Melakukan Pekerjaan Bersamaan pada Dua atau Lebih Paket Pekerjaan
No Nama Kontrak Honor pada Kelebihan Bayar
No. Paket Pekerjaan SKPD Tgl. Mulai Tgl. Akhir Invoice (Rp) (Rp)
1 TG 02/SPK/Konwas- Konsultan Pengawas Pemasangan Pal PJU Kec. Dinas Pekerjaan 16/06/2016 12/12/2016 21.000.000,00 21.000.000,00
M.TB/VII/2016 Margadana dan Kec. Tegal Barat Umum
02/SPK/Konwas- Konsultan Pengawas Pemasangan Pal LPJU Kec.Tegal Dinas Pekerjaan 14/07/2016 26/12/2016 21.000.000,00 20.746.987,95
TS.TT/VII/2016 Selatan dan Kec. Tega Timur Umum
02/SPK/Konwas- Konsultan Pengawas Pemasangan dan Penggantian Dinas Pekerjaan 13/07/2016 24/12/2016 24.000.000,00 14.981.818,18
AR.Hakim/VII/2016 LPJU di Jl.AR. Hakim - Jl. Sultan Agung Umum
02/SPK/Konwas- Konsultan Pengawas Pemasangan dan Penggantian Dinas Pekerjaan 16/06/2016 12/12/2016 24.000.000,00 24.000.000,00
KS.Tubun/VII/2016 LPJU di Jl. KS Tubun - Jl. Kapten Sudibyo Umum
02/SPK/Kons- Konsultan Perencana Pemasangan dan Penggantian Dinas Pekerjaan 23/03/2016 21/05/2016 9.000.000,00 -
AR.Hakim/III/2016 LPJU di Jl.AR.Hakim - Jl. Sultan Agung Umum
02/SPK/Kons- Konsultan Perencana Pemasangan PAL LPJU Dinas Pekerjaan 27/01/2016 26/03/2016 8.000.000,00 533.333,33
M.TB/I/2016 Kec.Margadana dan Kec.Tegal Barat Umum
02/SPK/Kons- Konsultan Perencana Pemasangan Lampu Highmast di Dinas Pekerjaan 15/06/2016 13/08/2016 9.000.000,00 4.350.000,00
HM.PAI/VI/2016 Komplek Pantai Alam Indah Umum
02/SPK/Kons- Konsultan Perncana Pemasangan JTR/JTM dan LPJU di Dinas Pekerjaan 25/05/2016 13/07/2016 8.000.000,00 -
Jalingkut/V/2016 Jl.Tembus Jalingkut - Jl.Dr.Wahidin Umum
02/SPK/Konwas- Konsultan Pengawas Revitalisasi PJU Pantura ( Jl. Yos Dinas Pekerjaan 24/05/2016 19/11/2016 19.200.000,00 19.093.333,33
Rev/V/2016 Sudarso Seb Selatan ) Umum
02/SPK/Konwas- Konsultan Perencana Pemasangan Lampu Highmast di Dinas Pekerjaan 12/10/2016 20/12/2016 12.000.000,00 11.828.571,43
HM.Perempatan/X/201 Psr Langon-Jl.Werkudoro, Perempatan RS.Kardinah- Umum
6 Jl.KS Tubun, Prempatan Kantor Pos -
Jl.Veteran,Perempatan Jl.Brawijaya-Jl.Mataram &
Jl.Hangtuah
02/SPK/Konwas- Konsultan Pengawas Pemasangan Lampu High Mast di Dinas Pekerjaan 11/10/2016 19/12/2016 15.000.000,00 -
PAI/X/2016 Komplek Pantai Alam Indah Umum
2 RH 02/KONTRAK.PSPOR. Konsultan Pengawas Pengurugan Sport Center Dinas Pekerjaan 21/10/2016 19/12/2016 3.600.000,00 3.120.000,00
KP.PLSC/IV/2016 Umum
Penyusunan Data Base Saluran Drainase Dinas Pekerjaan 29/10/2016 27/12/2016 3.600.000,00 -
Umum
3 Pj 02/Kontrak.PPJ.RDED. Review DED Fly Over Tirus Dinas Pekerjaan 19/09/2016 17/12/2016 7.050.000,00 4.543.333,33
FOT/IX/2016 Umum
02/KONTRAK.PSPOR. Konsultan Pengawas Pengurugan Sport Center Dinas Pekerjaan 21/10/2016 18/12/2016 5.400.000,00 -
Konsultan Pengawasa Paket 2 dan Paket 4 Kota Tegal Dinas Pekerjaan 12/08/2016 03/12/2016 3.200.000,00 2.133.333,33
Umum
Halaman 1 dari 3
4 MA 07/DED- Penyusunan DED Penataan PKL Kupat Blengong Kota Dinas Koperasi 30/03/2016 28/06/2016 3.600.000,00 2.650.549,45
PKLKB/III/2016 Tegal UKM Perindag
02/SPK/Kons- Konsultan Perencana Pemasangan Lampu Highmast di Dinas Pekerjaan 15/06/2016 13/08/2016 3.000.000,00 3.000.000,00
HM.PAI/VI/2016 Komplek Pantai Alam Indah Umum
02/SPK/Kons- Konsultan Perencana Pemasangan dan Penggantian Dinas Pekerjaan 23/03/2016 21/05/2016 3.000.000,00 200.000,00
AR.Hakim/III/2016 LPJU di Jl.AR.Hakim - Jl. Sultan Agung Umum
02/SPK/Kons- Konsultan Perencana Pemasangan PAL LPJU Dinas Pekerjaan 27/01/2016 26/03/2016 3.000.000,00 -
M.TB/I/2016 Kec.Margadana dan Kec.Tegal Barat Umum
02/SPK/Kons- Konsultan Perencana Pemasangan Lampu Highmast di Dinas Pekerjaan 15/06/2016 13/08/2016 3.000.000,00 -
HM.Perempatan/VI/201 Psr Langon-Jl.Werkudoro, Perempatan RS.Kardinah- Umum
6 Jl.KS Tubun, Prempatan Kantor Pos -
Jl.Veteran,Perempatan Jl.Brawijaya-Jl.Mataram &
Jl.Hangtuah
02/SPK/Kons- Konsultan Perencana Pemasangan JTR/JTM dan Lampu Dinas Pekerjaan 25/05/2016 23/07/2016 2.000.000,00 2.000.000,00
Muarareja/V/2016 di Wilayah Pantai Muarareja Tegal Barat Umum
5 MBA 02/Kontrak.PPJ.RDED. Review DED Fly Over Tirus Dinas Pekerjaan 19/11/2016 17/12/2016 2.350.000,00 -
FOT/IX/2016 Umum
Penyusunan Data Base Saluran Drainase Dinas Pekerjaan 29/10/2016 27/12/2016 3.600.000,00 1.740.000,00
Umum
6 IDR 02/Kontrak.PPJ.RDED. Review DED Fly Over Tirus Dinas Pekerjaan 01/12/2016 17/12/2016 4.000.000,00 -
FOT/IX/2016 Umum
02/SPK/PPK/KONWAS- Konsultan Pengawas Paket 1 Pembangunan Saluran dan Dinas Pekerjaan 06/09/2016 19/12/2016 14.000.000,00 2.266.666,67
RSS.MRJ/IX/2016 Jalan RSS Muarareja Umum
7 HN 02/Kontrak.PPJ.RDED. Review DED Fly Over Tirus Dinas Pekerjaan 19/09/2016 17/12/2016 12.000.000,00 7.733.333,33
FOT/IX/2016 Umum
8 AN 02/Kontrak.PPJ.DED.J DED Jembatan Penghubung Dukuh Blendo - Dukuh Dinas Pekerjaan 19/09/2016 17/12/2016 5.400.000,00 -
PDBDT/IX/2016 Trukan Umum
02/SPK/PPK/KONWAS- Konsultan Pengawas Paket 1 Pembangunan Saluran dan Dinas Pekerjaan 06/09/2016 19/12/2016 5.950.000,00 5.213.333,33
RSS.MRJ/IX/2016 Jalan RSS Muarareja Umum
Penyusunan Data Base Saluran Drainase Dinas Pekerjaan 29/09/2016 27/12/2016 5.250.000,00 4.666.666,67
Umum
9 AK 02/SPK/Kons- Konsultan Perncana Pemasangan JTR/JTM dan LPJU di Dinas Pekerjaan 25/05/2016 23/07/2016 2.500.000,00 -
Jalingkut/V/2016 Jl.Tembus Jalingkut - Jl.Dr.Wahidin Umum
Halaman 2 dari 3
07/DED- Penyusunan DED Penataan PKL Kupat Blengong Kota Dinas Koperasi 30/03/2016 28/06/2016 3.000.000,00 1.153.846,15
PKLKB/III/2016 Tegal UKM Perindag
10 AKS 02/Kontrak.PPJ.RDED. Review DED Fly Over Tirus Dinas Pekerjaan 19/09/2016 17/12/2016 7.050.000,00 3.681.666,67
FOT/IX/2016 Umum
02/KONTRAK.PSPOR. Konsultan Pengawas Pembangunan Stadion di Komplek Dinas Pekerjaan 01/11/2016 30/12/2016 5.400.000,00 -
KPPSKCTI.U/IX/2016 Sport Center Tahap I Umum
11 AB 02/Kontrak.PPJ.DED.J DED Jembatan Penghubung Dukuh Blendo - Dukuh Dinas Pekerjaan 19/09/2016 18/11/2016 3.600.000,00 1.711.475,41
12 AP 02/Kontrak.PPJ.DED.J DED Jembatan Penghubung Dukuh Blendo - Dukuh Dinas Pekerjaan 19/09/2016 17/12/2016 6.000.000,00 4.133.333,33
Penyusunan Data Base Saluran Drainase Dinas Pekerjaan 29/09/2016 29/11/2016 5.000.000,00 -
Umum
Jumlah 166.481.581,89
Halaman 3 dari 3
Lampiran 19
Pembelian Aset Tetap pada Pembayaran Jasa Konsultansi

No Pekerjaan No. Kontrak Tgl. Kontrak Pelaksana Nilai SPK (Rp) Biaya Non Personil Telah Diserahterimakan
Uraian Nilai (Rp) No BAST Tanggal

1 DED Jembatan Penghubung Dukuh 02/Kontrak.PPJ.DED.JPD 19 September 2016 CV. CMR 132.121.000,00 Pembelian 10.066.100,00 020/441.1 19-Apr-17
Blendo - Dukuh Trukan BDT/IX/2016 Laptop&printer
2 Review DED Fly Over Tirus 02/Kontrak.PPJ.RDED.FO 19 September 2016 CV. CMR 197.175.000,00 Pembelian 15.325.000,00 020/441.3 19-Apr-17
T/IX/2016 Laptop&printer
3 Konsultan Pengawas Pembangunan 02/KONTRAK.PSPOR.KP 29 September 2016 CV. MMR 182.649.500,00 Pembelian Printer 1.355.000,00 020/434.5 19-Apr-17
Stadion di Komplek Sport Center PSKCTI.U/IX/2016
Tahap I
4 Konsultan Pengawas Pembangunan 02/KONTRAK.PSPOR.KP 29 September 2016 CV. MMR 182.649.500,00 Pembelian Kamera 3.330.000,00
Stadion di Komplek Sport Center PSKCTI.U/IX/2016 Poket
Tahap I
5 Konsultan Pengawas Pembangunan 02/KONTRAK.PSPOR.KP 29 September 2016 CV. MMR 182.649.500,00 Pembelian Komputer 9.858.000,00 020/434.5 19-Apr-17
Stadion di Komplek Sport Center PSKCTI.U/IX/2016
Tahap I
6 Konsultan Pengawas Pembangunan 02/KONTRAK.PSPOR.KP 29 September 2016 CV. MMR 182.649.500,00 Pembelian Kamera 9.150.000,00 020/434.5 19-Apr-17
Stadion di Komplek Sport Center PSKCTI.U/IX/2016 SLR
Tahap I
7 Konsultan Pengawas Pengurugan 02/KONTRAK.PSPOR.KP 24 April 2016 CV. MMR 117.997.000,00 Pembelian Kamera 1.155.000,00 020/434.3 19-Apr-17
Sport Center .PLSC/IV/2016 Poket
8 Konsultan Pengawas Pengurugan 02/KONTRAK.PSPOR.KP 24 April 2016 CV. MMR 117.997.000,00 Pembelian Kamera 9.225.000,00 020/434.3 19-Apr-17
Sport Center .PLSC/IV/2016 SLR
9 Konsultan Pengawas Pembangunan 02/KONTRAK.PGKSC.BK 19 September 2016 PT.TO 124.316.500,00 Pembelian 7.463.000,00
GOR di Komplek Sport Center PJT.KPPGKSC/IX/2016 Komp./Laptop
10 Konsultan Pengawas Pembangunan 02/KONTRAK.PGKSC.BK 19 September 2016 PT.TO 124.316.500,00 Pembelian Printer 2.600.000,00 020/434.4 19-Apr-17
GOR di Komplek Sport Center PJT.KPPGKSC/IX/2016
11 Konsultan Pengawas Pembangunan 02/KONTRAK.PGKSC.BK 19 September 2016 PT.TO 124.316.500,00 Pembelian Kamera 5.837.375,00 020/434.4 19-Apr-17
GOR di Komplek Sport Center PJT.KPPGKSC/IX/2016
12 DED Gedung Olah Raga di Komplek 02/KONTRAK.DED.GOR. 03 Oktober 2016 CV. PKM 339.927.500,00 Pembelian Laptop 26.000.000,00 020/434.6 19-Apr-17
Sport Center KSC/X/2016
13 DED Gedung Olah Raga di Komplek 02/KONTRAK.DED.GOR. 03 Oktober 2016 CV. PKM 339.927.500,00 Pembelian Kamera 1.200.000,00 020/434.6 19-Apr-17
14 DED Gedung Olah Raga di Komplek 02/KONTRAK.DED.GOR. 03 Oktober 2016 CV. PKM 339.927.500,00 Pembelian Printer 9.350.000,00 020/434.6 19-Apr-17
Jumlah 111.914.475,00
Lampiran 20
Bukti Pembayaran Biaya Non Personil yang Tidak Memadai

No Pekerjaan No. Kontrak Tgl. Kontrak Pelaksana Nilai SPK (Rp) Non personil
Uraian Nilai (Rp) Keterangan
1 Konsultan Pengawas Pemasangan Pal PJU Kec. 02/SPK/Konwas- 16 Juni 2016 CV. PE 39.411.900,00 ATK 750.000,00 Kuitansi internal
Margadana dan Kec. Tegal Barat M.TB/VII/2016
1 Konsultan Pengawas Pemasangan Pal PJU Kec. 02/SPK/Konwas- 16 Juni 2016 CV. PE 39.411.900,00 Sewa peralatan 1.000.000,00 Kuitansi internal
1 Konsultan Pengawas Pemasangan Pal PJU Kec. 02/SPK/Konwas- 16 Juni 2016 CV. PE 39.411.900,00 Transportasi 1.000.000,00 Kuitansi internal
1 Konsultan Pengawas Pemasangan Pal PJU Kec. 02/SPK/Konwas- 16 Juni 2016 CV. PE 39.411.900,00 Cetak laporan 500.000,00 Kuitansi internal
2 Konsultan Pengawas Pemasangan Pal LPJU 02/SPK/Konwas- 14 Juli 2016 CV. PE 39.411.900,00 ATK 800.000,00 Kuitansi internal
Kec.Tegal Selatan dan Kec. Tega Timur TS.TT/VII/2016
2 Konsultan Pengawas Pemasangan Pal LPJU 02/SPK/Konwas- 14 Juli 2016 CV. PE 39.411.900,00 Sewa peralatan 1.000.000,00 Kuitansi internal
2 Konsultan Pengawas Pemasangan Pal LPJU 02/SPK/Konwas- 14 Juli 2016 CV. PE 39.411.900,00 Transportasi 1.000.000,00 Kuitansi internal
2 Konsultan Pengawas Pemasangan Pal LPJU 02/SPK/Konwas- 14 Juli 2016 CV. PE 39.411.900,00 Cetak laporan 500.000,00 Kuitansi internal
3 Konsultan Pengawas Pemasangan dan 02/SPK/Konwas- 13Juli 2016 CV. PE 46.074.600,00 ATK 900.000,00 Kuitansi internal
Penggantian LPJU di Jl.AR. Hakim - Jl. Sultan AR.Hakim/VII/2016
Agung
3 Konsultan Pengawas Pemasangan dan 02/SPK/Konwas- 13Juli 2016 CV. PE 46.074.600,00 Sewa peralatan 1.000.000,00 Kuitansi internal
Agung
3 Konsultan Pengawas Pemasangan dan 02/SPK/Konwas- 13Juli 2016 CV. PE 46.074.600,00 Cetak laporan 500.000,00 Kuitansi internal
Agung
3 Konsultan Pengawas Pemasangan dan 02/SPK/Konwas- 13Juli 2016 CV. PE 46.074.600,00 Transportasi 1.000.000,00 Kuitansi internal
Agung
4 Konsultan Pengawas Pemasangan dan 02/SPK/Konwas- 16 Juni 2016 CV. PE 46.597.100,00 ATK 1.000.000,00 Kuitansi internal
Penggantian LPJU di Jl. KS Tubun - Jl. Kapten KS.Tubun/VII/2016
Sudibyo
4 Konsultan Pengawas Pemasangan dan 02/SPK/Konwas- 16 Juni 2016 CV. PE 46.597.100,00 Sewa peralatan 1.000.000,00 Kuitansi internal
Sudibyo
4 Konsultan Pengawas Pemasangan dan 02/SPK/Konwas- 16 Juni 2016 CV. PE 46.597.100,00 Transportasi 1.000.000,00 Kuitansi internal
Sudibyo
4 Konsultan Pengawas Pemasangan dan 02/SPK/Konwas- 16 Juni 2016 CV. PE 46.597.100,00 Cetak laporan 500.000,00 Kuitansi internal
Sudibyo
Halaman 1 dari 7
Lampiran 20
5 Konsultan Perencana Pemasangan dan 02/SPK/Kons- 23 Maret 2016 CV.CG 49.326.200,00 ATK 2.765.000,00 Kuitansi internal
Penggantian LPJU di Jl.AR.Hakim - Jl. Sultan AR.Hakim/III/2016
Agung
5 Konsultan Perencana Pemasangan dan 02/SPK/Kons- 23 Maret 2016 CV.CG 49.326.200,00 Sewa peralatan 2.000.000,00 Kuitansi internal
Agung
5 Konsultan Perencana Pemasangan dan 02/SPK/Kons- 23 Maret 2016 CV.CG 49.326.200,00 Biaya sarana Mobilitas 3.000.000,00 Kuitansi internal
Agung
5 Konsultan Perencana Pemasangan dan 02/SPK/Kons- 23 Maret 2016 CV.CG 49.326.200,00 Cetak laporan 1.625.000,00 Kuitansi internal
Agung
6 Konsultan Perencana Pemasangan dan 02/SPK/Kons- 23 Maret 2016 CV.CG 49.326.200,00 ATK 2.775.000,00 Kuitansi internal
Penggantian LPJUdi Jl.KS Tubun - Jl. Kapten KS.Tubun/III/2016
Sudibyo
6 Konsultan Perencana Pemasangan dan 02/SPK/Kons- 23 Maret 2016 CV.CG 49.326.200,00 Sewa peralatan 2.000.000,00 Kuitansi internal
Sudibyo
6 Konsultan Perencana Pemasangan dan 02/SPK/Kons- 23 Maret 2016 CV.CG 49.326.200,00 Transportasi 3.000.000,00 Kuitansi internal
Sudibyo
6 Konsultan Perencana Pemasangan dan 02/SPK/Kons- 23 Maret 2016 CV.CG 49.326.200,00 Cetak laporan 1.625.000,00 Kuitansi internal
Sudibyo
7 Konsultan Perencana Pemasangan PAL LPJU 02/SPK/Kons- 27 Januari 2016 CV.CG 39.356.900,00 ATK 1.725.000,00 Kuitansi internal
Kec.Margadana dan Kec.Tegal Barat M.TB/I/2016
7 Konsultan Perencana Pemasangan PAL LPJU 02/SPK/Kons- 27 Januari 2016 CV.CG 39.356.900,00 Sewa peralatan 2.000.000,00 Kuitansi internal
7 Konsultan Perencana Pemasangan PAL LPJU 02/SPK/Kons- 27 Januari 2016 CV.CG 39.356.900,00 Transportasi 2.000.000,00 Kuitansi internal
7 Konsultan Perencana Pemasangan PAL LPJU 02/SPK/Kons- 27 Januari 2016 CV.CG 39.356.900,00 Cetak laporan 1.625.000,00 Kuitansi internal
8 Konsultan Perencana Pemasangan Pal LPJU 02/SPK/Kons- 27 Januari 2016 CV.CG 39.356.900,00 ATK 1.705.000,00 Kuitansi internal
Kec.Tegal Selatan dan Kec.Tegal Timur TS.TT/I/2016
8 Konsultan Perencana Pemasangan Pal LPJU 02/SPK/Kons- 27 Januari 2016 CV.CG 39.356.900,00 Sewa peralatan 2.000.000,00 Kuitansi internal
8 Konsultan Perencana Pemasangan Pal LPJU 02/SPK/Kons- 27 Januari 2016 CV.CG 39.356.900,00 Transportasi 2.000.000,00 Kuitansi internal
8 Konsultan Perencana Pemasangan Pal LPJU 02/SPK/Kons- 27 Januari 2016 CV.CG 39.356.900,00 Cetak laporan 1.625.000,00 Kuitansi internal
9 Konsultan Perencana Pemasangan Lampu 02/SPK/Kons- 15 Juni 2016 CV. PE 48.892.800,00 ATK 2.775.000,00 Kuitansi internal
Highmast di Komplek Pantai Alam Indah HM.PAI/VI/2016
9 Konsultan Perencana Pemasangan Lampu 02/SPK/Kons- 15 Juni 2016 CV. PE 48.892.800,00 Sewa peralatan 2.000.000,00 Kuitansi internal
Halaman 2 dari 7
Lampiran 20
9 Konsultan Perencana Pemasangan Lampu 02/SPK/Kons- 15 Juni 2016 CV. PE 48.892.800,00 Biaya Sarana Mobilitas 3.000.000,00 Kuitansi internal
9 Konsultan Perencana Pemasangan Lampu 02/SPK/Kons- 15 Juni 2016 CV. PE 48.892.800,00 Cetak Gambar Kerja, RAB 1.625.000,00 Kuitansi internal
Highmast di Komplek Pantai Alam Indah HM.PAI/VI/2016 dan Spesifikasi Teknis
10 Konsultan Perencana Pemasangan Lampu 02/SPK/Kons- 15 Juni 2016 CV. PE 29.009.200,00 ATK 1.000.000,00 Kuitansi internal
Highmast di Psr Langon-Jl.Werkudoro, HM.Perempatan/VI/2016
Perempatan RS.Kardinah-Jl.KS Tubun,
Prempatan Kantor Pos - Jl.Veteran,Perempatan
Jl.Brawijaya-Jl.Mataram & Jl.Hangtuah
10 Konsultan Perencana Pemasangan Lampu 02/SPK/Kons- 15 Juni 2016 CV. PE 29.009.200,00 Sewa peralatan 1.000.000,00 Kuitansi internal
10 Konsultan Perencana Pemasangan Lampu 02/SPK/Kons- 15 Juni 2016 CV. PE 29.009.200,00 Transportasi 1.500.000,00 Kuitansi internal
10 Konsultan Perencana Pemasangan Lampu 02/SPK/Kons- 15 Juni 2016 CV. PE 29.009.200,00 Cetak laporan 750.000,00 Kuitansi internal
11 Konsultan Perencana Pemasangan JTR/JTM 02/SPK/Kons- 25 Mei 2016 CV. CG 24.334.200,00 ATK 1.363.600,00 Kuitansi internal
dan Lampu di Wilayah Pantai Muarareja Tegal Muarareja/V/2016
Barat
11 Konsultan Perencana Pemasangan JTR/JTM 02/SPK/Kons- 25 Mei 2016 CV. CG 24.334.200,00 Sewa peralatan 1.590.900,00 Kuitansi internal
Barat
11 Konsultan Perencana Pemasangan JTR/JTM 02/SPK/Kons- 25 Mei 2016 CV. CG 24.334.200,00 Transportasi 1.818.100,00 Kuitansi internal
Barat
11 Konsultan Perencana Pemasangan JTR/JTM 02/SPK/Kons- 25 Mei 2016 CV. CG 24.334.200,00 Cetak laporan 1.150.000,00 Kuitansi internal
Barat
12 Konsultan Perncana Pemasangan JTR/JTM dan 02/SPK/Kons- 25 Mei 2016 CV. CG 24.424.400,00 ATK 1.363.600,00 Kuitansi internal
LPJU di Jl.Tembus Jalingkut - Jl.Dr.Wahidin Jalingkut/V/2016
12 Konsultan Perncana Pemasangan JTR/JTM dan 02/SPK/Kons- 25 Mei 2016 CV. CG 24.424.400,00 Sewa peralatan 1.590.900,00 Kuitansi internal
Halaman 3 dari 7
Lampiran 20
12 Konsultan Perncana Pemasangan JTR/JTM dan 02/SPK/Kons- 25 Mei 2016 CV. CG 24.424.400,00 Transportasi 1.818.100,00 Kuitansi internal
12 Konsultan Perncana Pemasangan JTR/JTM dan 02/SPK/Kons- 25 Mei 2016 CV. CG 24.424.400,00 Cetak laporan 1.231.500,00 Kuitansi internal
13 Konsultan Pengawas Revitalisasi PJU Pantura ( 02/SPK/Konwas- 24 Mei 2016 CV. CG 36.175.700,00 ATK 1.000.000,00 Kuitansi internal
Jl. Yos Sudarso Seb Selatan ) Rev/V/2016
13 Konsultan Pengawas Revitalisasi PJU Pantura ( 02/SPK/Konwas- 24 Mei 2016 CV. CG 36.175.700,00 Sewa peralatan 2.000.000,00 Kuitansi internal
13 Konsultan Pengawas Revitalisasi PJU Pantura ( 02/SPK/Konwas- 24 Mei 2016 CV. CG 36.175.700,00 Transportasi 1.200.000,00 Kuitansi internal
13 Konsultan Pengawas Revitalisasi PJU Pantura ( 02/SPK/Konwas- 24 Mei 2016 CV. CG 36.175.700,00 Cetak laporan 900.000,00 Kuitansi internal
14 DED Jembatan Penghubung Dukuh Blendo - 02/Kontrak.PPJ.DED.JP 19 September 2016 CV. CMR 132.121.000,00 Transportasi 2.430.000,00 Kuitansi internal
Dukuh Trukan DBDT/IX/2016
15 Review DED Fly Over Tirus 02/Kontrak.PPJ.RDED.F 19 September 2016 CV. CMR 197.175.000,00 Sewa alat ukur 18.000.000,00 Kuitansi internal
OT/IX/2016
15 Review DED Fly Over Tirus 02/Kontrak.PPJ.RDED.F 19 September 2016 CV. CMR 197.175.000,00 Transportasi 8.700.000,00 Kuitansi internal
OT/IX/2016
15 Review DED Fly Over Tirus 02/Kontrak.PPJ.RDED.F 19 September 2016 CV. CMR 197.175.000,00 Cetak laporan 20.000.000,00 Kuitansi internal
OT/IX/2016
16 Konsultan Pengawas Pemasangan JTR/JTM dan 02/SPK/Konwas- 23 September 2016 CV. PE 18.294.100,00 Transportasi 1.000.000,00 Kuitansi internal
LPJU di Jalan tembus Jalingkut - Jl.Dr.Wahidin Jalingkut/IX/2016
16 Konsultan Pengawas Pemasangan JTR/JTM dan 02/SPK/Konwas- 23 September 2016 CV. PE 18.294.100,00 Cetak laporan 500.000,00 Kuitansi internal
16 Konsultan Pengawas Pemasangan JTR/JTM dan 02/SPK/Konwas- 23 September 2016 CV. PE 18.294.100,00 ATK 1.200.000,00 Kuitansi internal
16 Konsultan Pengawas Pemasangan JTR/JTM dan 02/SPK/Konwas- 23 September 2016 CV. PE 18.294.100,00 Sewa peralatan 1.000.000,00 Kuitansi internal
17 Konsultan Pengawas Pemasangan JTR/JTM dan 02/SPK/Konwas- 20 September 2016 CV. PE 18.294.100,00 Transportasi 1.000.000,00 Kuitansi internal
Lampu di wilayah pantai muarareja tegal barat Muarareja/IX/2016
17 Konsultan Pengawas Pemasangan JTR/JTM dan 02/SPK/Konwas- 20 September 2016 CV. PE 18.294.100,00 Cetak Laporan 500.000,00 Kuitansi internal
17 Konsultan Pengawas Pemasangan JTR/JTM dan 02/SPK/Konwas- 20 September 2016 CV. PE 18.294.100,00 Sewa peralatan 1.000.000,00 Kuitansi internal
17 Konsultan Pengawas Pemasangan JTR/JTM dan 02/SPK/Konwas- 20 September 2016 CV. PE 18.294.100,00 ATK 1.150.000,00 Kuitansi internal
Halaman 4 dari 7
Lampiran 20
18 Konsultan Perencana Pemasangan Lampu 02/SPK/Konwas- 12 Oktober 2016 CV. PE 24.379.300,00 ATK 1.350.000,00 Kuitansi internal
Highmast di Psr Langon-Jl.Werkudoro, HM.Perempatan/X/2016
18 Konsultan Perencana Pemasangan Lampu 02/SPK/Konwas- 12 Oktober 2016 CV. PE 24.379.300,00 Sewa peralatan 1.000.000,00 Kuitansi internal
18 Konsultan Perencana Pemasangan Lampu 02/SPK/Konwas- 12 Oktober 2016 CV. PE 24.379.300,00 Transportasi 1.500.000,00 Kuitansi internal
18 Konsultan Perencana Pemasangan Lampu 02/SPK/Konwas- 12 Oktober 2016 CV. PE 24.379.300,00 Cetak laporan 850.000,00 Kuitansi internal
19 Konsultan Pengawas Pembangunan Stadion di 02/KONTRAK.PSPOR.K 29 September 2016 CV. CMR 182.649.500,00 ATK 1.036.000,00 Kuitansi internal
Komplek Sport Center Tahap I PPSKCTI.U/IX/2016
20 Konsultan Pengawas Pengurugan Sport Center 02/KONTRAK.PSPOR.K 24 April 2016 CV. CMR 117.997.000,00 Biaya Listrik 302.500,00 Tidak diperkenankan
P.PLSC/IV/2016
20 Konsultan Pengawas Pengurugan Sport Center 02/KONTRAK.PSPOR.K 24 April 2016 CV. CMR 117.997.000,00 Biaya Telepon 462.500,00 Tidak diperkenankan
P.PLSC/IV/2016
20 Konsultan Pengawas Pengurugan Sport Center 02/KONTRAK.PSPOR.K 24 April 2016 CV. CMR 117.997.000,00 Sewa Kendaraan 2.360.000,00 Kuitansi internal
P.PLSC/IV/2016
21 Konsultan Pengawas Pembangunan GOR di 02/KONTRAK.PGKSC.B 19 September 2016 PT. TO 124.316.500,00 Sewa Kendaraan 2.000.000,00 Kuitansi internal
Komplek Sport Center KPJT.KPPGKSC/IX/201
6
21 Konsultan Pengawas Pembangunan GOR di 02/KONTRAK.PGKSC.B 19 September 2016 PT. TO 124.316.500,00 ATK 1.000.000,00 Kuitansi internal
6
21 Konsultan Pengawas Pembangunan GOR di 02/KONTRAK.PGKSC.B 19 September 2016 PT. TO 124.316.500,00 Biaya Telepon 500.000,00 Kuitansi internal
6
21 Konsultan Pengawas Pembangunan GOR di 02/KONTRAK.PGKSC.B 19 September 2016 PT. TO 124.316.500,00 Biaya Listrik 300.000,00 Kuitansi internal
6
21 Konsultan Pengawas Pembangunan GOR di 02/KONTRAK.PGKSC.B 19 September 2016 PT. TO 124.316.500,00 Cetak laporan 4.760.000,00 Kuitansi internal
6
22 DED Gedung Olah Raga di Komplek Sport 02/KONTRAK.DED.GOR 03 Oktober 2016 CV. PKM 339.927.500,00 Transportasi 9.900.000,00 Kuitansi internal
Center .KSC/X/2016
Halaman 5 dari 7
Lampiran 20
23 Konsultan Pengawas Pemasangan Lampu High 02/SPK/Konwas- 11 Oktober 2016 CV. CG 46.421.100,00 Transportasi 2.500.000,00 Kuitansi internal
Mast di Komplek Pantai Alam Indah PAI/X/2016
23 Konsultan Pengawas Pemasangan Lampu High 02/SPK/Konwas- 11 Oktober 2016 CV. CG 46.421.100,00 Cetak laporan 850.000,00 Kuitansi internal
23 Konsultan Pengawas Pemasangan Lampu High 02/SPK/Konwas- 11 Oktober 2016 CV. CG 46.421.100,00 ATK 2.250.000,00 Kuitansi internal
23 Konsultan Pengawas Pemasangan Lampu High 02/SPK/Konwas- 11 Oktober 2016 CV. CG 46.421.100,00 Sewa peralatan 2.000.000,00 Kuitansi internal
24 Konsultan Pengawas Paket 1 Pembangunan 02/SPK/PPK/KONWAS- 06 September 2016 CV. CMR 48.730.000,00 ATK 1.012.500,00 Kuitansi internal
Saluran dan Jalan RSS Muarareja RSS.MRJ/IX/2016
25 Konsultan Pengawas Paket 2 - 20 02/SPK/PPK/KONWAS- 24 Agustus 2016 CV. CMR 49.357.000,00 ATK 1.101.000,00 Kuitansi internal
PLP.P2-20/VIII/2016
26 Konsultan Pengawas Pemasangan Jaringan CV. Ar Sewa peralatan 800.000,00 Kuitansi internal
Pipa Distribusi Bagi di Wilayah Kel. Pesurungan
Kidul
26 Konsultan Pengawas Pemasangan Jaringan CV. Ar Sewa kamera 150.000,00 Kuitansi internal
Pipa Distribusi Bagi di Wilayah Kel. Pesurungan
Kidul
Subjumlah 172.061.200,00
Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan
1 Penyusunan DED Penataan PKL Kupat CV. CG 49.445.000,00 Sewa peralatan 1.500.000,00 Kuintansi internal
Blengong Kota Tegal
1 Penyusunan DED Penataan PKL Kupat CV. CG 49.445.000,00 Cetak laporan 1.625.000,00 Kuintansi internal
Blengong Kota Tegal
1 Penyusunan DED Penataan PKL Kupat CV. CG 49.445.000,00 ATK 1.475.000,00 Kuintansi internal
Blengong Kota Tegal
1 Penyusunan DED Penataan PKL Kupat CV. CG 49.445.000,00 Transportasi 3.000.000,00 Kuintansi internal
Blengong Kota Tegal
Subjumlah 7.600.000,00
Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika
1 Penyusunan Database Lalu Lintas dan Angkutan CV TMD 147.510.000,00 Listrik 1.500.000,00 Tidak diperkenankan
Jalan
1 Penyusunan Database Lalu Lintas dan Angkutan CV TMD 147.510.000,00 Telepon 900.000,00 Tidak diperkenankan
Jalan
1 Penyusunan Database Lalu Lintas dan Angkutan CV TMD 147.510.000,00 Transportasi 1.500.000,00 Kuintansi internal
Jalan
1 Penyusunan Database Lalu Lintas dan Angkutan CV TMD 147.510.000,00 Transportasi 9.000.000,00 Kuintansi internal
Jalan
1 Penyusunan Database Lalu Lintas dan Angkutan CV TMD 147.510.000,00 Pengumpulan data 20.000.000,00 Kuintansi internal
Jalan
1 Penyusunan Database Lalu Lintas dan Angkutan CV TMD 147.510.000,00 Pengumpulan data 3.000.000,00 Kuintansi internal
Jalan
1 Penyusunan Database Lalu Lintas dan Angkutan CV TMD 147.510.000,00 Analisis data 4.000.000,00 Kuintansi internal
Jalan
Subjumlah 39.900.000,00
Halaman 6 dari 7
Lampiran 20
Dinas Permukiman dan Tata Ruang
1 Jasa Konsultan Pengawas Taman Publik 050/085.A/2016 07 Oktober 2016 CV PD 19.900.000,00 Transportasi 780.000,00 Kuintansi internal
Randugunting
Randugunting
Randugunting
Randugunting
Randugunting
Randugunting
2 Jasa Konsultan DED Taman Publik 027/005.B/2016 08 April 2016 CV BEC 48.928.000,00 Transportasi 500.000 Kuitansi internal
3 Jasa Konsultan Perencanaan Pembangunan 027/005/2016 08 April 2016 CV SKJ 34.133.000,00 Transportasi 300.000 Kuitansi internal
Makam
Makam
Makam
Makam
4 Jasa Konsultan Pengawas Urugan Eks TPA 050/123.C/2016 21 November 2016 CV PD 9.900.000,00 Transportasi 1.650.000 Kuitansi internal
Muarareja
4 Jasa Konsultan Pengawas Urugan Eks TPA 050/123.C/2016 21 November 2016 CV PD 9.900.000,00 Transportasi 600.000 Kuitansi internal
Muarareja
4 Jasa Konsultan Pengawas Urugan Eks TPA 050/123.C/2016 21 November 2016 CV PD 9.900.000,00 Transportasi 279.000 Kuitansi internal
Muarareja
Sub jumlah 7.644.000,00
Jumlah 227.205.200,00
Halaman 7 dari 7

A.2 224 LKPD Kota Tegal 2016

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

A.2 224 LKPD Kota Tegal 2016

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

BADAN PEMERIKSA KEUANGAN

LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN

LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN

1. DAFTAR ISI ..................................................................................................................... i

BPK Perwakilan Provinsi Jawa Tengah i

BPK Perwakilan Provinsi Jawa Tengah ii

LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN

Laporan atas Laporan Keuangan

Tanggung jawab Pemerintah atas laporan keuangan

Tanggung jawab BPK

Dasar Opini Wajar Dengan Pengecualian

BPK Perwakilan Provinsi Jawa Tengah iii

Opini Wajar Dengan Pengecualian

Laporan atas SPI dan Kepatuhan

Semarang, 24 Mei 2017

Ahmad Adib Susilo, S.E., M.Sc., Ak., C.A

BPK Perwakilan Provinsi Jawa Tengah iv

(g) Catatan atas Laporan_Keuangan Tahun Anggaran 2016 sebagaimana terlampir

adalah tanggung jawab kami.

Laporan Keuangan tersebut telah disusun berdasarkan sistem pengendalian

dengan Standar Akuntansi Pemerintahan.

SITI MASITHA SOEPARNO

ANGGARAN REALISASI REALISASI

4 PENDAPATAN 5.1.1. 1.081.649.763.000,00 1.051.121.466.005,00 97,18 947.468.621.453,00

PEMBIAYAAN NETTO 136.550.282.000,00 136.550.282.601,00 100,00 153.655.682.237,00

SISA LEBIH PEMBIAYAAN ANGGARAN (SILPA) 0,00 112.932.169.720,00 0,00 141.703.755.239,00

Tegal, Mei 2017

SITI MASITHA SOEPARNO

URAIAN REF 2016 2015

Saldo Anggaran Lebih Awal 5.2.1 141.703.755.239,00 160.965.665.031,00

Sisa Lebih/Kurang Pembiayaan Anggaran (SILPA/SIKPA) 5.2.1 112.932.169.720,00 141.703.755.239,00

Koreksi Kesalahan Pembukuan Tahun Sebelumnya 5.2.1 0,00 0,00

Tegal, Mei 2017

SITI MASITHA SOEPARNO

NO. URUT URAIAN REF SALDO KENAIKAN/ (%)

8 PENDAPATAN 5.3.1. 1.142.659.654.881,17 956.803.264.941,62 185.856.389.939,55 19,42

8.1.1 Pendapatan Pajak Daerah 5.3.1.1.a. 55.919.594.107,00 49.401.804.715,00 6.517.789.392,00 13,19

8.2 PENDAPATAN TRANSFER 5.3.1.2. 767.976.792.865,00 682.026.477.627,00 85.950.315.238,00 11,91

8.3.1 Pendapatan Hibah 5.3.1.3. 73.163.357.458,00 0,00 73.163.357.458,00 100,00

8.4 SURPLUS NON OPERASIONAL 0,00 0,00 0,00 0,00

8.5 PENDAPATAN LUAR BIASA 0,00 0,00 0,00 0,00

8.5.1 Pendapatan Luar Biasa 0,00 0,00 0,00 0,00

9 BEBAN 5.3.2. 942.724.652.348,33 768.082.487.114,42 174.642.165.233,91 12,34

9.1 BEBAN OPERASI 5.3.2.1. 941.986.690.848,33 767.505.221.714,42 174.481.469.133,91 12,33

9.1.1 Beban Pegawai 5.3.2.1.a. 413.282.225.083,00 407.140.577.221,00 6.141.647.862,00 1,51

9.3 DEFISIT NON OPERASIONAL 0,00 0,00 0,00 0,00

9.4 BEBAN LUAR BIASA 5.3.2.3. 81.000.000,00 0,00 81.000.000,00 100,00

9.4.1 Beban Luar Biasa 5.3.2.3. 81.000.000,00 0,00 81.000.000,00 100,00

SURPLUS/DEFISIT-LO 5.3.3. 199.935.002.532,84 188.720.777.827,20 11.214.224.705,64 45,72

Tegal, Mei 2017

SITI MASITHA SOEPARNO

EKUITAS AWAL 5.4.1 1.800.424.976.417,39 1.590.898.351.235,15

Tegal, Mei 2017

SITI MASITHA SOEPARNO

URAIAN REF 2016 2015

JUMLAH INVESTASI JANGKA PANJANG 5.5.1.2.2 44.973.989.967,43 35.840.438.909,43

JUMLAH ASET 2.077.720.243.077,60 1.830.740.165.647,06

JUMLAH KEWAJIBAN 21.361.022.377,00 30.315.189.229,67

Tegal, Mei 2017

SITI MASITHA SOEPARNO

URAIAN REF 2016 2015

Arus Kas dari Aktivitas Operasi 5.6.1.

Arus Kas dari Aktivitas Non Anggaran 5.6.4.

Tegal, Mei 2017