ASUHAN KEBIDANAN

KEHAMILAN PADA NY “I” UMUR 22 TAHUN G3P2A0 UK 40 MINGGU

TRIMESTER III FISIOLOGIS DI BPM “I”

Hari/Tanggal Pengkajian : Selasa, 12 Maret 2019

Jam Pengkajian : 09.00 WIB
Tempat Pengkajian : BPM Istati, Am.Keb
Nama Pengkaji : Pika Mardianasari

I. PENGKAJIAN
A. Data Subjektif
1) Biodata
Nama Ibu : Ny “I”
Umur : 22 tahun
Agama : Islam
Pendidikan : SD
Pekerjaan : IRT
Alamat : Kesambe Lama
Nama Suami : Tn “S”
Umur : 42 tahun
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Petani
Alamat   : Kesambe Lama

2) Alasan Datang :
Ibu datang dengan alasan ingin memeriksakan kehamilannya, usia
kehamilan 39 minggu.

2
3) Keluhan Utama :
Ibu mengatakan mengeluh sering BAK, nyeri pada bagian punggung,

dan susah tidur.

4) Riwayat Kesehatan:
a) Riwayat Kesehatan Sekarang  :
Ibu mengatakan tidak sedang menderita penyakit menurun (Asma,
Diabetes, Jantung, Hipertensi), menular (TBC, PMS, HIV/AIDS,
Hepatitis), dan penyakit menahun (Diabetes, Jantung, Hipertensi)
b) Riwayat Kesehatan Yang Lalu :
Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit menurun (Asma,
Diabetes, Jantung, Hipertensi), menular (TBC, PMS, HIV/AIDS,
Hepatitis), dan penyakit menahun (Diabetes, Jantung, Hipertensi)
c) Riwayat Kesehatan Keluarga :
Ibu mengatakan keluarga tidak ada yang sedang atau pernah
menderita penyakit menurun (Asma, Diabetes, Jantung, Hipertensi),
menular (TBC, PMS, HIV/AIDS, Hepatitis), dan penyakit menahun
(Diabetes, Jantung, Hipertensi).
5) Riwayat Pernikahan  :
Menikah ke : Satu
Lama pernikahan : 2 tahun
Status pernikahan : Sah
6) Riwayat Obstetri
a) Riwayat Haid
Menarche : 12 Tahun
Lama : 7 Hari
Siklus : 28 Hari
Banyaknya : 3-4 kali ganti pembalut
Disminorrhe : Tidak
Masalah : Tidak ada

3
 b) Riwayat Kehamilan Sekarang
Hamil anak Ke : Tiga
HPHT : 10 Juni 2018
TP : 17 Maret 2019
ANC : 6 Kali (TM 1: 1x, TM 2: 2x, TM 3
: 3x)
Tempat ANC : BPM
Screening TT : T5
Keluhan TM I : Tidak ada
Tablet Fe yg diminum : 30 tablet
Kadar Hb : 11 gr%
Screening : HIV : (-)
Hepatitis B : (-)
Keluhan TM II : Tidak Ada
Tablet Fe yg diminum : 30 tablet
Keluhan TM III : Sering BAK, nyeri
punggung, dan susah tidur di malam hari
Tablet Fe yg diminum : 30 tablet
Kadar Hb : 12,4 gr%
Pemeriksaan urine : Protein : (-)
Glukosa : (-)
Rencana persalinan : Di BPM
7) Pola Pemenuhan Kebutuhan Sehari-hari
a) Pola Nutrisi
Selama hamil
- Makan
Porsi : 1 piring
Jenis : Nasi, Sayur dan buah
Keluhan : Tidak Ada
- Minum
Jenis : Air putih dan susu

4
 Jumlah : ± 8 gelas/hari
Keluhan : Tidak Ada
b) Pola Eliminasi
- BAB
Konsistensi : Lunak
Warna : Kekuningan
Frekuensi : 1x/hari
Bau : Khas feses
Keluhan : Tidak Ada
- BAK
Warna : Kuning Jernih
Jumlah : ±500 cc
Frekuensi : 5-7x/hari
Bau : Khas urine
Keluhan : Sering BAK
c) Pola Personal Hygiene
Mandi : 2x/hari
Keramas : 2x/minggu
Gosok gigi : 2x/hari
Ganti pakaian : 2x/hari
Ganti celana dalam: ±5x/hari
d) Pola Istirahat
Malam : < 6 Jam/Hari
Tidur siang : ±2 Jam/Hari
Keluhan : Susah Tidur di malam hari
e) Pola Aktivitas
Ibu mengatakan melakukan aktifitas rumah tangga seperti
biasanya.
f) Keadaan psikososial dan spiritual
Hubungan suami istri : Baik
Hubungan istri dengan keluarga : Baik

5
 Keyakinan terhadap agama : Baik
Kecemasan terhadap persalinan : Cemas
Kehamilan diinginkan : Ya
B. Data Objektif
1) Pemeriksaan Umum
Keadaan Umum : Baik
Kesadaran : Composmentis
Tanda-tanda Vital
a) TD : 100/70 mmHg
b) P : 87 x/menit
c) RR : 20 x/menit
d) T : 36,8°c
TB : 160 cm
BB saat hamil : 62 kg
BB sebelum hamil : 72 kg
LiLa : 29,5 cm

2) Pemeriksaan Fisik
a) Kepala
Rambut
Bentuk : Simetris
Warna : Tidak Kusam
Kerontokan : Tidak Ada
Kebersihan : Bersih
Distribusi : Merata
Nyeri Tekan : Tidak Ada
b) Wajah
Bentuk : Simetris
Oedema : Tidak Ada
Keadaan : Tidak Pucat
c) Mata

6
 Konjungtiva : Tidak anemis
Sklera : Tidak ikterik
Pengeluaran : Tidak ada sekret
d) Hidung
Bentuk : Simetris
Kebersihan : Bersih
Pengeluaran : Tidak ada sekret
e) Mulut
Bentuk : Simetris
Kebersihan : Bersih
Warna : Kemerahan
Gigi
Caries gigi : Ada
Gusi
Warna : Kemerahan
Oedema : Tidak ada oedema
Bibir
Warna : Merah
Keadaan : Lembab
Bentuk : Simetris
Lesi : Tidak ada lesi
f) Telinga
Kebersihan : Bersih
Pengeluran : Tidak ada serumen
g) Leher
Kelenjar thyroid : Tidak ada pembengkakan
Kelenjar Parotis : Tidak ada pembengkakan
Kelenjar Vena jugularis : Tidak ada pembengkakan
h) Dada
Bentuk : Simetris
Retraksi dinding dada : Tidak Ada

7
i) Payudara
Pembesaran Abnormal : Tidak Ada
Bentuk dan ukuran : Simetris
Keadaan puting : Menonjol
Pengeluaran : Tidak Ada
Areola : Hyperpigmentasi
Benjolan : Tidak ada benjolan / massa
Nyeri : Tidak nyeri
j) Abdomen
Pembesaran : Ada (sesuai umur kehamilan)
Bentuk : Simetris
Linea : Ada
Bekas luka Operasi : Tidak ada bekas luka Operasi
Striae : Ada
Palpasi
Leopold I :
TFU :
- 29 cm di bagian atas perut ibu teraba
bagian agak bulat, lunak, dan tidak
ada lentingan.

Leopold II :
- Bagian perut kiri ibu teraba bagian-
bagian kecil janin.
- Bagian perut kanan ibu teraba keras
seperti tahanan memanjang dari atas
kebawah.
Leopold III :
- Bagian terbawah perut ibu teraba
bulat, keras, dan ada lentingan.
Leopold IV : 5/5 divergen

8
 Auskultasi

DJJ :

- Frekuensi : 143 x / menit

- Irama : Teratur

Punctum maksimum : Di sebelah kiri perut ibu di bawah pusat

TFU (dengan cm ) : 29 cm

TBJ (sudah masuk PAP) : (TFU- 11 ) x 155= …. gram

: (29 – 11) x 155 = 2.790 gram
k) Ekstremitas
Oedema : Oedema pada kaki
Kuku jari : Tidak pucat
Varises : Tidak ada
Keluhan : Tidak ada
Reflek patela :+/+

3) Pemeriksaan Penunjang
a) Pemeriksaan Darah dan Urine
Golongan Darah : AB
Hb : 12,4 gr%
Glukosa Urine : Negatif
Protein Urine : Negatif

II. INTERPRETASI DATA

A. Diagnosa
Ny “I“ umur 22 tahun G3P2A0 usia kehamilan 39 Minggu, janin
tunggal hidup intra uterine, presentasi kepala, keadaan jalan lahir baik,
keadaan ibu dan janin baik, hamil trimester III fisiologis.
Data Dasar
Data Subjektif :

9
 1. Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya
2. Ibu mengatakan ini kehamilannya yang pertama.
3. Ibu mengatakan usia kehamilannya 9 bulan.
4. Ibu mengeluh sering BAK, nyeri pada bagian punggung, dan susah
tidur di malam hari.
Data Objektif :
1. Pemeriksaan Umum
Keadaan Umum : Baik
Kesadaran : Composmentis
Tanda-tanda Vital
TD : 100/80 MmHg
P : 87 x/menit
RR : 20 x/menit
T : 36,8°C
TB : 160 Cm
BB saat hamil : 72 kg
BB sebelum hamil: 62 kg
LiLA : 29,5 cm
2. Pemeriksaan Fisik
Palpasi
Leopold I :
TFU :
- 29 cm di bagian atas perut ibu teraba
agak bulat, lunak, tidak ada
lentingan.
Leopold II :
- Bagian perut kiri ibu teraba bagian -
bagian kecil janin.
- Bagian perut ibu kanan teraba keras
seperti tahanan memanjang dari atas
kebawah.

10
 Leopold III :
- Bagian terbawah janin teraba bulat,
keras, dan ada lentingan.
Leopold IV : 5/5 divergen
Auskultasi

DJJ :

- Frekuensi : 143 x / menit

- Irama : Teratur

Punctum maksimum : Di sebelah kiri perut ibu di bawah pusat

TFU (dengan cm ) : 29 cm

TBJ (sudah masuk PAP) : (TFU- 11) x 155= …. gram

: (29 – 11) x 155 = 2.790 gram
3. Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Darah dan Urine
Golongan Darah : AB
Hb : 12,4 gr%
Glukosa Urine : Negatif
Protein Urine : Negatif
B. Masalah
1. Sering BAK
2. Nyeri pada bagian pinggang
3. Susah tidur di malam hari
C. Kebutuhan
1. Informed Consent
2. Jelaskan pada ibu mengenai ketidaknyamanan yang terjadi pada
kehamilan trimester III
3. Jelaskan mengenai tanda bahaya kehamilan trimester III seperti
perdarahan pervaginam, nyeri kepala hebat, penglihatan kabur,

11
 bengkak pada muka dan tangan, nyeri abdomen dan gerakaan janin
berkurang.
4. Jelaskan pada ibu mengenai perubahan fisiologis ibu hamil trimester
III yaitu anatomi letak uterus terhadap kandung kemih dan anjurkan
ibu untuk menjaga personal hygiene
5. Anjurkan pada ibu untuk beristirahat yang cukup dengan posisi tidur
yang nyaman dan anjurkan ibu untuk melakukan senam hamil
6. Beritahu ibu tentang tanda-tanda persalinan dan persiapan persalinan
7. Anjurkan pada ibu untuk banyak mengkonsumsi makan makanan
dengan gizi seimbang.

III. IDENTIFIKASI DIAGNOSA/MASALAH POTENSIAL

Tidak Ada

IV. TINDAKAN SEGERA

Tidak Ada

12
V. INTERVENSI

No Tujuan/Kriteria Intervensi Rasionalisasi

DX Tujuan : 1. Informed consent 1. Persetujuan melakukan
Kehamilan TM III tindakan yang diberikan
berlangsung aman anggota keluarga untuk
dan normal sampai dilakukan tindakan setelah
usia kehamilan diberikan penjelasan
aterm.
2. Lakukan anamnesa 2.Anamnesa dan pemeriksaan
dan pemeriksaan fisik fisik dapat mendeteksi kelainan
Kriteria :
yang mungkin terdapat pada ibu
1. K/U : Baik
hamil maupun janin sehingga
Kesadaran :
kita dapat memberikan asuhan
Composmentis
yang sesuai dengan kebutuhan
TTV
ibu dan janin.
a. TD : systole
100-130
3. Beri tahu ibu 3.Penjelasan hasil pemeriksaan
diastole 60-90
berdasarkan hasil dilakukan agar ibu mengetahui
mmHg
pemeriksaan yang bagaimana kondisinya serta
b. P : 80-90
telah dilakukan kondisi janinnya saat ini
X/Menit
sehingga ibu tidak merasa
c. RR : 20-
khawatir akan keadaannya.
24X/Menit
d. T : 36,5°C- 4.Memberi penjelasan pada ibu
4. Jelaskan pada ibu
37,7°C hamil mengenai perubahan
mengenai perubahan
e. LiLA : 23,5-29 fisiologis yang terjadi pada ibu
fisiologis ibu hamil
Cm hamil trimester III bertujuan
yang terjadi pada
f. TB : > 145 Cm agar ibu dapat beradaptasi
trimester III.
dengan perubahan-perubahan
2. Hasil yang terjadi.
pemeriksaan fisik
dalam batas 5.Menjelaskan tentang bagaimana
5. Beritahu ibu tentang

13
 normal ketidaknyamanan ketidaknyamanan yang terjadi
3. Pertumbuhan yang terjadi di pada ibu hamil trimester III dan
janin sesuai trimester III, yaitu menjelaskan pula bagaimana
dengan usia sering BAK, nyeri cara mengatasi
kehamilan dan pada bagian ketidaknyamanan tersebut, serta
diharapkan tidak punggung, sulit tidur diharapkan ibu dapat
terjadi komplikasi dan kram pada kaki memahami dan mengatasi
pada janin. serta bagaimana cara berbagai ketidaknyamanan yang
4. Ibu mampu mengatasinya. terjadi.
memahami dan
mengatasi
6. Beritahu ibu 6.Dengan memberitahukan ibu
ketidaknyamanan
tentang tanda-tanda tanda-tanda persalianan
yang terjadi pada
persalinan, yaitu : diharapkan ibu dapat waspada
ibu hamil TM III
Kenceng-kenceng dan segera pergi ketenaga
teratur pada perut kesehatan bila telah merasakan
semakin lama semakin tanda-tanda tersebut, sehingga
sakit. Keluarnya lendir tidak terjadinya komplikasi pada
bercampur darah dari ibu dan janin.
jalan lahir. Keluarnya
air ketuban. Beritahu
ibu jika terdapat tanda-
tanda persalinan seperti
yang disebutkan,
meminta ibu segera
datang ke BPM atau
petugas kesehatan
terdekat.

7. Jelaskan mengenai
7.Menjelaskan tanda-tanda
tanda-tanda bahaya
bahaya pada trimester III pada

14
 yang terjadi pada ibu diharapkan dapat membantu
trimester III seperti, ibu hamil untuk mengetahuinya
perdarahan dan apabila terjadi salah satu
pervaginam, nyeri dari tanda bahaya tersebut,
kepala hebat, maka ibu dapat mendeteksi
pengelihatan kabur, sedini mungkin dan dapat
bengkak pada muka segera ditangani oleh tenaga
dan tangan, nyeri kesehatan.
abdomen dan
gerakkan janin
berkurang.

8. Jelaskan pada ibu

8.Dengan ibu telah
mengenai persiapan
mempersiapkan persalinan
persalinan yaitu
makan nanti waktu persalinan
persiapan tempat,
telah tiba ibu tidak terburu-buru
penolong persalinan,
dan semuanya telah tersedia
pendamping
persalinan, biaya
persalinan,
perlengkapan ibu dan
bayi, donor darah,
dan transfortasi

9.Anjurkan ibu untuk 9.Dengan istirahat dan tidur yang

istirahat yang cukup
dengan cara tidur
berbaring miring kiri
dan beri ganjalan pada
kaki serta ubah suasana
kamar menjadi lebih
cukup diharapkan ibu tidak
merasa kelelahan dan kram pada
kaki ibu dapat berkurang. Tidur
dengan posisi miring kiri dapat
membuat aliran darah, oksigen,
dan nutrisi dari tubuh ibu ke

15
 sejuk dan tenang, akan plasenta janin menjadi lebih
dapat meningkatkan maksimal akibat pembuluh
kenyamanan ibu saat darah vena besar yang tidak
tidur. tertekan pada bagian punggung
sebelah kanan. Selain itu, posisi
ini juga membantu ginjal dalam
ekresi sisa produk dan cairan
tubuh ibu sehingga mencegah
terjadinya pembengkakan pada
kaki, pegelangan kaki, atau
tangan ibu selama hamil.

10. Anjurkan ibu untuk 10. Dengan banyak minum air

banyak minum air hangat saat baru bangun tidur
hangat saat baru dipagi hari dapat menstimulasi
bangun tidur dipagi peristaltik, dan anjurkan ibu
hari dan konsomsi untuk mengonsumsi makanan
makanan berserat. dengan tinggi serat. Solusi
paling mudah untuk
melancarkan buang air besar
adalah dengan mengkonsumsi
makanan tinggi serat seperti
buah dan sayur. Buah memiliki
banyak manfaat karena
mengandung sejumlah nutrisi
penting bagi tubuh. Salah satu
manfaat buah yang utama
adalah menjaga kesehatan
pencernaan karena mengandung
tinggi air.
11. Anjurkan ibu untuk
11. Dengan banyak

16
mengkonsumsi
makanan yang banyak
mengandung kalsium ±
1200 mg/hari, seperti
susu.
mengkonsumsi makanan yang
mengadung kalsium seperti susu
dapat mencegah ibu kekurangan
kalsium, memposisikan kaki
lebih tinggi pada saat tidur dapat
memperlancar peredaran darah
ke otak, serta meredam kaki
dengan menggunakan air hangat
dapat menyebabkan pembuluh
darah terbuka dan
memperlancar sirkulasi darah
sehingga dapat meregangkan
otot-otot yang tegang dan kaku
agar kembali rileks dn ibu tidak
merasakan kram pada kakinya.

12. Berikan ibu 12. Zat besi adalah mineral yang

tablet Fe dan kalsium dibutuhkan untuk membentuk
seperti biasanya. sel darah merah (hemoglobin).
Tablet Fe (zat besi) Selain itu, mineral ini juga
sebanyak minimal 90 berperan sebagai komponen
tablet selama untuk membentuk mioglobin
kehamilan, diminum 1 (protein yang membawa
x 1 pada malam hari oksigen ke otot), kolagen
dan kalsium sebanyak (protein yang terdapat di
90 tablet diminum 1x1 tulang, tulang rawan, dan
pada pagi hari. jaringan penyambung), serta
enzim. Zat besi juga berfungsi
dalam sistem pertahanan
tubuh. Dengan memberikan
ibu tablet fe diharapkan ibu

17
 tidak kekurangan zat besi dan
mencegah terjadinya anemia
pada ibu.

13. Anjurkan ibu

13. Dengan melakukan
untuk melakukan
kunjungan ulang maka dapat
kunjungan ulang sesuai
mendeteksi sedini mungkin jika
dengan usia kehamilan
terjadinya kegawatdaruratan,
ibu, yaitu 2 minggu
dan mencegah terjadinya
lagi karena usia
komplikasi-komplikasi yang
kehamilan ibu sudah
mungkin akan terjadi pada ibu.
29 minggu atau jika
ibu ada keluhan.
M1 Tujuan : setelah 1.Jelaskan perubahan 1. Peningkatan frekuensi
dilakukan asuhan fisiologis ibu hamil berkemih atau sering
kebidanan ibu dapat TM III yaitu anatomi buang air kecil disebabkan
mengetahui letak uterus terhadap oleh tekanan uterus karena
perubahan fisiologis kandung kemih turunnya bagian bawah
yang terjadi pada janin sehingga kandung
kehamilan TM III kemih tertekan dan
yang menyebabkan mengakibatkan frekuensi
ibu hamil sering berkemih meningkat
BAK, cara karena kapasitas kandung
mengatasinya dan kemih berkurang. Dengan
komplikasi akibat adanya penjelasan tentang
sering BAK pada ibu fisiologis TM III tersebut
hamil TM III ibu dapat beradaptasi
dengan perubahan-
Kriteria : perubahan yang terjadi
K/U baik pada dirinya.
Keluhan sering BAK
2.Jelaskan pada ibu 2. Personal hygiene pada ibu
berkurang

18
Tidak terdapat tanda- mengenai pemenuhan hamil adalah kebersihan yang
tanda infeksi pada personal hygiene dilakukan oleh ibu hamil untuk
saluran kemih. mengurangi kemungkinan
Ibu dapat menjalani infeksi, karena badan yang
kehamilan dengan kotor yang banyak mengandung
lancar. kuman - kuman. Dari
penjelasan yang diberikan
diharapkan ibu dapat
mengetahui cara menjaga
personal hygiene sehingga ibu
selalu menjaga kebersihan
dirinya terutama alat genetalia.

3.Anjurkan ibu untuk 3. Ibu dianjurkan untuk tidak

tidak menunda BAK menunda BAK, maka ibu tidak
dan segera akan merasa sakit ketika BAK
mengosongkan dan terhindar dari infeksi
kandung kemih secara saluran kemih.
tuntas pada saat ada
dorongan ingin
kencing.

4. Air putih banyak mengandung

4.Perbanyak
manfaat khususnya bagi ibu
mengkonsumsi cairan
hamil yaitu mencegah
pada siang hari dan
dehidrasi, memperlancar
kurangi mengonsumsi
peredaran darah, mencegah
cairan pada malam hari
kehamilan premature,
atau sebelum tidur,
membuang bakteri dari ginjal,
anjurkan minum 8-12

19
 gelas/hari. dan mencegah sembelit.
Namun ibu harus mengatur
waktu mengonsumsi cairan.
Dengan mengatur waktu
konsumsi cairan diharapkan
ibu bisa BAK diwaktu siang
hari sehingga istirahat tidur ibu
saat malam tidak terganggu
dan kebutuhan cairan ibu tetap
terpenuhi.
M2 Tujuan : setelah 1. Jelaskan perubahan 1. Nyeri punggung bawah (Nyeri
dilakukan asuhan fisiologis ibu hamil pinggang) merupakan nyeri
kebidanan dapat TM III yaitu anatomi punggung yang terjadi pada
mengetahui uterus. area lumbosakral. Nyeri
ketidaknyamanan punggung bawah biasanya akan
yang terjadi pada meningkat intensitasnya seiring
kehamilan TM III pertambahan usia kehamilan
yang menyebabkan karena nyeri ini merupakan
ibu hamil sering akibat pergeseran pusat
merasa nyeri pada gravitasi wanita tersebut dan
punggung, cara postur tubuhnya. Perubahan-
mengatasinya dan perubahan ini disebabkan oleh
komplikasi akibat berat uterus yang membesar.
nyeri pada punggung Dengan adanya penjelasan
pada ibu hamil TM tentang fisiologis TM III
III tersebut, ibu dapat beradaptasi
dengan perubahan-perubahan
Kriteria : yang terjadi pada dirinya.
2. Anjurkan ibu tidak
K/U baik 2. Mengangkat beban berat dapat
mengangkat beban
Keluhan sering membahayakan dan dapat
berat atau terlalu
merasa nyeri memperparah keadaan ibu.
membungkuk. dan

20
 punggung berkurang jika ibu ingin
ibu merasa nyaman mengambil sesuatu
dan ibu dapat dari berdiri, ibu bisa
menjalani kehamilan duduk terlebih dahulu
dengan lancar
3. Anjurkan ibu untuk
istirahat yang cukup 3. Dengan istirahat yang cukup
dan menggunakan dan posisi tidur yang benar
kasur yang diharapkan nyeri pada
menyokong atau punggung dapat berkurang.
gunakan bantal
dibawah punggung
untuk meluruskan
punggung dan
meringankan tarikan
dan regangan.
M3 Tujuan : setelah 1. Jelaskan perubahan 1. Gangguan sulit tidur ini
dilakukan asuhan ukuran perut yang disebabkan oleh rasa tidak
kebidanan dapat mengganggu nyaman yang dirasakan ibu
mengetahui pergerakkan ibu. hamil seperti bertambahnya
perubahan fisiologis ukuran rahim yang mengganggu
yang terjadi pada gerak ibu. Hal inilah yang
kehamilan TM III membuat tidur ibu terganggu.
yang menyebabkan Dengan adanya penjelasan
ibu hamil sering sulit tentang fisiologis TM III
tidur, cara tersebut, ibu dapat beradaptasi
mengatasinya dengan perubahan-perubahan
yang terjadi pada dirinya.
Kriteria : 2. Anjurkan ibu untuk 2. Mengonsumsi kafein dapat
K/U baik menghindari rokok, membuat ibu sulit tidur dan
Keluhan sulit tidur alkohol dan kafein. membuat jantung berdebar ibu

21
berkurang ibu dapat juga diharapkan dengan
merasa nyaman dan dijelaskan pada ibu tentang
dapat menjalani bahaya rokok, alkohol dan
kehamilan dengan kafein bagi kehamilan, serta
lancar. jelaskan pada ibu bahwa hal-hal
tersebut dapat mengganggu
kenyamanan ibu, sehingga ibu
dapat menghindari hal-hal
tersebut.

3. Anjurkan ibu untuk

3. Diharapkan dengan ibu
minum segelas susu
meminum segelas susu hangat
hangat sebelum tidur.
akan membuat ibu hamil mudah
terlelap. Kandungan asam
amino tryptophan yang terdapat
dalam susu akan meningkatkan
kadar serotonin dalam otak dan
membantu ibu hamil tidur.

4. Anjurkan ibu untuk 4. Posisi tidur miring ke kiri juga

membiasakan tidur akan membantu darah dan
dengan posisi miring nutrisi mengalir lancar ke janin
kiri dan rahim, serta membantu
ginjal untuk sedikit
memperlambat produksi urine.
Membiasakan tidur dalam
posisi ini juga bermanfaat untuk
membantu ibu tidur lebih
optimal ketika perut semakin
membesar pada trimester III.
Tidur dengan posisi miring kiri
dapat membuat aliran darah,

22
 oksigen, dan nutrisi dari tubuh
ibu ke plasenta janin menjadi
lebih maksimal akibat besarnya
pembuluh darah vena besar
yang tidak tertekan pada bagian
punggung sebelah kanan. Selain
itu, posisi ini juga membantu
ginjal dalam sekresi sisa produk
dan cairan tubuh ibu sehingga
mencegah terjadinya
pembengkakan pada kaki,
pegelangan kaki, atau tangan
ibu selama hamil.

VI. IMPLEMENTASI

No Hari/Tanggal Implementasi Respon

Selasa/ 1. Melakukan anamnesa, 1. Dari hasil pemeriksaan yang
12 Maret 2019 pemeriksaan fisik dan didapatkan tidak terjadi
pemeriksaan penunjang (Hb kelainan pada pemeriksaan
urine protein dan urine fisik, dan pada pemeriksaan
reduksi) untuk mendeteksi penunjang Hb : 12,4,0 gr %,
dan mengetahui kelainan urine protein dan urine
yang mungkin terdapat pada reduksi hasilnya negaif.
ibu dan janin.
Selasa/ 2. Memberitahukan hasil 2. Ibu telah mengerti dengan
12 Maret 2019 pemeriksaan pada ibu hasil pemeriksaan, ibu
yaitu keadaan umum ibu merasa senang dengan
dan janin baik, TTV ibu kondisinya serta janinnya
dalam batas normal dan saat ini dan tidak merasa

23
 tidak terdapat masalah atau khawatir.
kelainan
Selasa/ 3. Menjelaskan tentang 3. Ibu mengerti dengan
12 Maret 2019 perubahan yang terjadi penjelasan yang diberikan
pada ibu hamil trimester III dan sudah mengetahui
seperti perubahan pada tentang perubahan fisiologis
payudara, berat badan, pada ibu hamil trimester III
dan ibu akan melakukan
adaptasi terhadap
perubahan-perubahan yang
terjadi tersebut serta ibu
tidak akan merasa khawatir.
Selasa/ 4. Menjelaskan mengenai 4. Ibu telah mengerti dengan
12 Maret 2019 ketidaknyamanan yang penjelasan yang diberikan
mungkin terjadi pada ibu dan ibu sudah mengetahui
hamil trimester III seperti, apa saja ketidaknyamanan
sering BAK, nyeri pada yang mungkin terjadi pada
daerah punggung, sulit dirinya serta ibu akan
tidur, dan kram pada kaki. mencoba beradaptasi untuk
mengatasi ketidaknyamanan
tersebut sesuai dengan
anjuran yang diberikan
bidan sehingga ibu merasa
lebih nyaman dalam
menjalani kehamilannya.
Selasa/ 5. Menjelaskan mengenai 5. Ibu mengerti dan bisa
12 Maret 2019 tanda-tanda bahaya pada mengulangi lagi penjelasan
kehamilan trimester III yang diberikan bidan serta
seperti perdarahan ibu akan segera datang ke
pervaginam, bengkak pada bidan jika terdapat tanda-
muka dan tangan, tanda bahaya tersebut pada
penglihatan kabur, nyeri

24
 kepala hebat, nyeri pada kehamilannya.
abdomen, dan gerakan
janin berkurang, serta
mengajurkan ibu untuk
segera datang ke bidan jika
terdapat tanda-tanda
tersebut
Selasa/ 6. Menjelaskan perubahan 6. Ibu telah mengerti bahwa
12 Maret 2019 fisiologis ibu hamil TM III adanya penurunan kepala
yaitu anatomi letak uterus janin sehingga
terhadap kandung kemih mengakibatkan adanya
penekanan pada kandung
kemih yang menyebabkan
frekuensi berkemih ibu
menjadi lebih sering terjadi.
Selasa/ 7. Memberitahu ibu tentang 7. Ibu telah mengerti bahwa
12 Maret 2019 tanda-tanda persalinan, tanda – tanda persalinan
yaitu : Kenceng-kenceng seperti kenceng – kenceng di
teratur pada perut semakin perui ibu dan segera ke BPM
lama semakin sakit. atau petugas kesehatan
Keluarnya lendir terdekat.
bercampur darah dari jalan
lahir. Keluarnya air
ketuban. memeritahu ibu
jika terdapat tanda-tanda
persalinan seperti yang
disebutkan, meminta ibu
segera datang ke BPM atau
petugas kesehatan terdekat.
Selasa/ 8. Menjelaskan pada ibu 8. Ibu sudah menyiapkan
12 Maret 2019 mengenai persiapan persiapan persalinan

25
 persalinan yaitu persiapan
tempat, penolong
persalinan, pendamping
persalinan, biaya
persalinan, perlengkapan
ibu dan bayi, donor darah,
dan transfortasi

Selasa/ 9. Menganjurkan ibu untuk 9. Ibu mengerti dengan

12 Maret 2019 tidak menunda BAK dan penjelasan yang diberikan
segera mengosongkan dan bersedia mengikuti
kandung kemih secara anjuran yang berikan untuk
tuntas pada saat ada segera mengosongkan
dorongan ingin kencing. kandung kemih jika ada
dorongan ingin kencing
Selasa/ 10. Menganjurkan ibu 10. Ibu mengerti dan
12 Maret 2019 lebih banyak bersedia mengikuti anjuran
mengkonsumsi cairan pada yang diberikan untuk lebih
siang hari dan kurangi banyak mengkonsumsi
mengkonsumsi cairan pada cairan pada siang hari dan
malam hari mengurangi mengkonsumsi
cairan pada malam hari agar
istrahat ibu dimalam hari
tidak terganggu.
Selasa/ 11. Mengajurkan ibu untuk 11. Ibu mengerti dan
12 Maret 2019 menjaga kebutuhan bersedia melakukan anjuran
personal hygiene terutama yang diberikan untuk lebih
kebersihan daerah genetalia. sering mengganti pakaian
dalam agar tidak terjadinya
infeksi saluran kemih
Selasa/ 12. Menjelaskan mengenai 12. Ibu mengerti bahwa
12 Maret 2019 perubahan fisiologis ibu perubahan-perubahan ini

26
 hamil TM III tentang disebabkan oleh berat uterus
anatomi uterus yang yang membesar sehingga
membesar sehingga mengakibat pergeseran pusat
mengakibat pergeseran gravitasi postur tubuh dan
pusat gravitasi postur tubuh menyebabkan rasa nyeri.
dan menyebabkan rasa
nyeri.
Selasa/ 13. Menganjurkan ibu tidak 13. Ibu mengerti dan
12 Maret 2019 mengangkat beban berat bersedia mengikuti anjuran
atau terlalu membungkuk. yang diberikan untuk tidak
mengankat beban berat atau
terlalu membungkuk jika
ingin mengambil sesuatu.
Selasa/ 14. Menganjurkan ibu untuk 14. Ibu mengerti dan bersedia
12 Maret 2019 istirahat yang cukup mengikuti anjuran yang
diberikan untuk istirahat
yang cukup
Selasa/ 15. Menjelaskan pada ibu 15. Ibu mengerti bahwa
12 Maret 2019 tentang perubahan kram pada kaki terjadi
perubahan fisiologis TM karena terhambatnya aliran
III dan kram kaki terjadi sirkulasi darah dan
akibat terhambatnya aliran kurangnya kalsium.
sirkulasi darah dan
kurangnya kalsium.
Selasa/ 15. Menganjurkan ibu untuk 15. Ibu mengerti dan bersedia
12 Maret 2019 mengkonsumsi makanan mengikuti anjuran yang
atau minuman yang diberikan untuk
mengandung kalsium mengkonsumsi susu
seperti susu
Selasa/ 16.Menganjurkan ibu untuk 16.Ibu mengerti dan bersedia
12 Maret 2019 pada saat tidur bagian kaki untuk memberi batalan pada

27
 diberi bantalan. kaki ada saat tidur agar
aliran darah dari kaki dapat
lancar kembali.
Selasa/ 17.Menjelaskan pada ibu 17. Ibu mengerti bahwa
12 Maret 2019 mengenai perubahan perubahan ukuran perut
ukuran perut yang yang mengganggu
mengganggu pergerakkan pergerakkan ibu sehingga
ibu sehingga ibu sulit ibu sulit untuk tidur dan
untuk tidur dan merasa merasa tidak nyaman
tidak nyaman.
Selasa/ 18. Menganjurkan ibu untuk 18. Ibu mengerti dan
12 Maret 2019 menghindari rokok, bersedia mengikuti anjuran
alkohol dan kafein. yang diberikan untuk
menghindari rokok dan
kafein, karena rokok dan
kafein dapat memperparah
ibu untuk tidak dapat tidur.
Selasa/ 19. Menganjurkan ibu untuk 19. Ibu mengerti dan mau
12 Maret 2019 minum segelas susu hangat mengkonsumsi segelas susu
sebelum tidur. hangat jika pada malam hari
ibu sulit tidur
Selasa/ 20. Menganjurkan ibu untuk 20. Ibu mengerti dan bersedia
12 Maret 2019 membiasakan tidur dengan mengikuti anjuran yang
posisi miring kiri diberikan uantuk tidur
dengan posisi miring kiri.

VII. EVALUASI

Hari/Tanggal Evaluasi Paraf

Selasa/ Subjektif :
12 Maret 2019 Ibu mengatakan:
- Sudah mengetahui bagaimana kondisi kesehatan ia dan

28
 bayinya dalam keadaan baik,
- Ibu mengerti bahwa perubahan-perubahan yang terjadi pada
dirinya saat ini adalah hal yang normal dan ibu tidak merasa
khawatir lagi,
- Ibu sudah mengetahui apa saja tanda-tanda bahaya yang
mungkin terjadi pada ibu hamil trimester III dan akan segera
datang ke bidan jika ibu merasa tanda-tanda bahaya itu
terjadi pada kehamilannya,
- Ibu mengerti dan sudah mengetahui apa saja ketidaknyaman
yang mungkin terjadi pada ibu hamil trimester III dan telah
mengetahui bagaimana cara mengatasi ketidaknyamanan
tersebut,
- Ibu bersedia untuk mengikuti anjuran yang diberikan bidan
untuk mengurangi keluhan seperti sering BAK, nyeri pada
pinggang atau punggung, kram pada kaki dan sulit tidur
yang dialaminya,
- Ibu bersedia menjaga personal hygiene dengan tetap
menjaga kebersihan genetalia dan lebih sering mengganti
pakaian dalam agar tetap kering dan bersih untuk
menghindari berkembangnya bakteri yang dapat
menyebabkan infeksi saluran kemih,
- Ibu bersedia mengikuti anjuran yang diberikan bidan untuk
mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang dan istirahat
yang cukup.

Objektf :

1. Pemeriksaan Umum
Keadaan Umum : Baik
Kesadaran : Composmentis
Tanda-tanda Vital

29
 TD : 100/70mmHg
P : 80 X/Menit
RR : 20 X/Menit
T : 36,8°C
TB : 160 cm
BB saat hamil : 72 kg
BB sebelum hamil : 62 kg
LiLA : 29,5 cm
2. Pemeriksaan Fisik
Palpasi
Leopold I :
TFU :
- 29 cm
- Di bagian atas perut ibu teraba agak bulat, lunak,
tidak ada lentingan.
Leopold II :
- Bagian perut kiri ibu teraba bagian- bagian kecil janin.
- Bagian perut ibu kanan teraba keras seperti tahanan
memanjang dari atas kebawah.
Leopold III :
- Bagian terbawah janin teraba bulat, keras, dan ada
lentingan.
Leopold IV : 5/5

Auskultasi
DJJ :
- Frekuensi : 143 x / menit
- Irama : Teratur
Punctum maksimum: Di sebelah kiri perut ibu di bawah
pusat

30
 TFU (dengan cm ) : 29 cm
TBJ (sudah masuk PAP) : ( TFU- 11 ) x 155= …. gram
: (29 – 11) x 155 = 2.790 gram

Analisa :
Ny “ I “ umur 22 Tahun G3P2A0 umur kehamilan 39 Minggu,
dengan keluhan perubahan fisiologis trimester III

Penatalaksaanan :
Masalah teratasi sebagian intervensi dilanjutkan pada
kunjungan berikutnya

CATATAN PERKEMBANGAN

Senin, 18 Subjektif :
Maret 1. Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya
2019 2. Ibu mengatakan sakit pada bagian pinggangnya

Objektf :

Pemeriksaan Umum
Keadaan Umum : Baik
Kesadaran : Composmentis
Tanda-tanda Vital
TD : 100/80mmHg
P : 88 x/menit
RR : 19 x/menit

31
 T : 36,°C
TB : 160 cm
BB saat hamil : 72 kg
BB sebelum hamil : 62 kg
LiLA : 29,5 cm
3. Pemeriksaan Fisik
Palpasi
Leopold I :
TFU :
- 29 cm
- Di bagian atas perut ibu teraba agak bulat, lunak,
tidak ada lentingan.
Leopold II :
- Bagian perut kiri ibu teraba bagian- bagian kecil janin.
- Bagian perut ibu kanan teraba keras seperti tahanan
memanjang dari atas kebawah.
Leopold III :
- Bagian terbawah janin teraba bulat, keras, dan ada
lentingan.
Leopold IV : 5/5
Auskultasi
DJJ :
- Frekuensi : 143 x / menit
- Irama : Teratur
Punctum maksimum: Di sebelah kiri perut ibu di bawah pusat
TFU (dengan cm ) : 29 cm
TBJ (sudah masuk PAP) : ( TFU- 11 ) x 155= …. gram
: (29 – 11) x 155 = 2.790 gram

Analisa :
Ny “ I “ umur 22 Tahun G3P2A0 umur kehamilan 40 Minggu,
dengan keluhan perubahan fisiologis trimester III

32
Penatalaksaanan :
- menganjurkan ibu untuk istirahat miring kiri
- Pendidikan kesehatan persiapan persalinan

33