1.

Seorang klien anak dengan diabetes mellitus tipe 1 dirawat di gawat darurat karena diabetic
ketoasidosis. Apakah hasil pengkaian yang seharusnya perawat catat ?

a. Berkeringat dan tremor

b. Kelaparan dan hipertensi

c. Pilek, kulit basah dan mudah tersinggung

d. Napas berbau buah dan penurunan tingkat kesadaran

e. Kebingungan dan sakit kepala

2.Retinoblastoma adalah tumor endo-okular pada anak yang mengenai saraf..

a. Saraf embrionik retina

b. Saraf optik

c. Saraf kornea mata

d. Saraf okulamotor mata

e. Sarat kranial mata

3.Salah satu pemeriksaan dingnostik apa saja yang bisa di lakukan pada klien anak dengan osteosarcoma

a. USG

b. Lumbal fungsi

e. PCR( Polimerase chain Reaction)

d. EKG e.

e. CT-Scan

4 Seorang anak laki-laki umur 4 tahun dengan rhabdomiosarcoma dirawat dirumah sakit. Ibu klien
mengatakan badan anaknya bengkak sejak 2 bulan, Hasil permeriksaan fisik : edema pada wajah,
abdomen, dan ekstremitas, tekanan darah 140/90 mmHg, nadi 88 x/menit, pernafasan 28 x/menit, suhu
36.8 C. Manakah berikut ini yang merupakan penyebab utama timbulnya gejala tersebut di atas ?

A. Retensi air dan Natrium

B. Sekresi ADH dan Aldosteron

C. Hipoaibuminemia akibat proteiuria

D. Penurunan Tekanan osmotik koloid

E. Peningkatan Permeabilitas membran glomerolus

5.Seorang anak laki-laki berumur 1 tahun, kepala makin membesar sejak bayi, berdasarkan pemeriksaan
klinis diperoleh diagnosa medis Hidrosefalus. Saudara melakukan pengkajian pada pasien tersebut untuk
menegakkan diagnose keperawatan.

Manifestasi tanda dan gejala pada anak dengan Hidrosefalus adalah ?

A. cricked pot sign

B. strabismus, udem pupil

C. pelebaran vena kulit kepala

D. sun set sign eyes dan nystagmus

E. dahi melebar, kulit kepala menipis

6. Dibawah ini merupakan penatalaksanaan spina brifida, kecuali

a. Pembedahan

b. Terapi fisik

c. Diet kaya lemak

d. Diet kaya serat

e. Terapi antibiotik

7.Seorang anak laki-laki usia 8 tahun, dirawat di rumah sakit dengan keluhan berat badan turun secara
mencolok, demam, diare lebih dari I bulan, dan merasa lelah berkepanjangan. Diduga pasien menderita
HIV. Untuk memastikan HIV atau tidak. pertama-tama pemeriksaan diagnostik yang harus dilakukan
adalah.

a. ELISA

b. MRI

c. CT scan

d. Rumple leed

e. Mantoux

8. Anak S, laki-laki, 10 tahun, datang ke Poliklinik anak dengan riwayat dua hari sebelurm masuk RS klien
mengeluh sakit kepala disertai panas badan yang tinggi, terdapat perdarahan gusi. Klien dibawa ke balai
pengobatan kemudian di anjurkan untuk dirawat di Rumah Sakit. Hasil perneriksaan fisik menunjukkan
suhu tubuh 38,5°C, teraba dingin pada ekstremitas, frekuensi nadi 100xmenit, terapat ptekie pada
ektremitas, uji tourniquet positif. Hasil Laboratorilum didapatkan hasil sebagai berikut: Hb: 11 gridi, Ht:
34 %, L: 9500 /mm3, Tr. 36.000 imm3. Berapakah derajat DHF yang di alami oleh Anak S tersebut ?

a. Derajat I

b. Derajat II

c. Derajat III

d. Derajat IV

e. Derajat V

9.1. Seorang anak berusia dengan hemofilia telah terpeleset di es dan lututnya terbentur. Apa
pengobatan yang harus dipersiapkan oleh perawat? 10 tahun

A. Injeksi faktor X

B. Memberikan infus zat besi

C. Memberikan infus faktor X

D. Memberikan injeksi IM besi zat menggunakan metode Z-track

E. Injeksi IM faktor X

10. Perawat menganalisis hasil laboratorium dari anak dengan leukemia yang mendapat kemoterapi.
Perawat bahwa jumlah trombosit mencatat 19.500 sel/mm3. Berdasarkan hasil laboratorium ini,
apakah intervensi yang harus perawat dokumentasikan dalam rencana perawatan ?

A. Perhatikan adanya perdarahan

B. Memonitor tanda-tanda infeksi

C. Memonitor suhu setiap 4 jam

D. Memulai kewaspadaan isolasi pelindung

E. Mempertahankan mencuci tangan secara sering dan menyeluruh